STIKES KONSEP BERPIKIR & KONSEP BERPIKIR & PROBLEM SOLVING PROBLEM SOLVING Ns. Yosi Nuriskawati, S.Kep
STIKES
KONSEP BERPIKIR &KONSEP BERPIKIR &PROBLEM SOLVING PROBLEM SOLVING
Ns. Yosi Nuriskawati, S.Kep
INTRODUCTION INTRODUCTION
MANUSIA MEMPUNYAI KEUNGGULAN DALAM BERPIKIR
BERPIKIR PERLU DIKEMBANGKAN DIBINA DAN DILATIH
TERUS BERLANGSUNG SULIT DIBEDAKAN BERPIKIR / TIDAK
Brain Image Brain Image
Otak yang sering dilatih Otak yang sering dilatih
Merespon lebih baik
Mudah memecahkan
masalah
Sel hidup terus berkembang
Daya tahan meningkat
Fungsi akan sering
optimal
Berpikir SistematisBerpikir Sistematis
APA ?
MENGAPA?
BAGAIMANA?
Sumber : Rumli, A. T. Pumpling talent, Pustaka Inti. Jakarta
Dengan Membayangkan :-Siang-Malam-Hujan, tanaman
Contoh Berpikir Sistematis Contoh Berpikir Sistematis Dengan Membayangkan :-Siang, Malam-Hujan, tanaman
Berpikir Konsepsional Berpikir Konsepsional
P
C
A
O
E
Mempunyai pedoman yang dapat diperanggung jawabkan
P : PLANINGO : ORGANIZINGA : ACTIVITINGC : CONTROLINGE : EVALUATING
Berpikir Bertahap Berpikir Bertahap
MENGUSAI PEDOMANNYA
DITERAPKAN DIKEMBANGKAN TERUS MENERUS
BERPIKIR LOGIS BERPIKIR LOGIS
Memakai aturan yang sesuai
Menghubungkan variable Adanya hasil yang sesuai Masuk akal Dapat dibuktikan
Proses Berpikir Proses Berpikir
Proses Berpikir Proses Berpikir PEMBENTUKAN PENGERTIAN
PEMBENTUKAN KESIMPULAN
PEMBENTUKAN PENDAPAT
PEMBENTUKAN KEPUTUSAN
Berpikir adalah menguhungkan satu hal dengan
yang lain
Berpikir adalah menguhungkan satu hal dengan
yang lain
Problem solving cycle Problem solving cycle
Masalah dapat muncul karena : Segala sesautu didunia berubah-ubah Tidak sesuai pa yang kita harapkan
Batasan Masalah : Merasa ada penyimpangan Merasa tidak puas Perasaan tanggung jawab
Tahapan Pemecahan MasalahTahapan Pemecahan Masalah
Penentuan Ruang lingkup Identifikasi masalah Penentuan prioritas masalah Pengambilan keputusan Tindakan dan Evaluasi
Penentuan ruang lingkup Penentuan ruang lingkup Masalah Masalah
Apakah intra atau supra sistem Jangka pendek, menengah atau panjang Segera atau ditangguhkan Penting atau biasa Mengancam kondisi pasien atau tidak
Identifikasi Masalah Identifikasi Masalah
Upaya memperjelas Masalah dengan menguraikan atau mencari mata rantai masalah lain dengan mengkaji dan mencari data-data yang terkait.
Msalah dapat ditegakan gejala dan diagnosa.
Prioritas Masalah Prioritas Masalah Dengan cara indikator
NO Masalah A B C D E F G H I JML KET
A : Severity H : Resource feasibilityB : Prevalency I : Political Climate C : rate of IncreasD : Degree of Ummet NeedsE : Social BenefitF : Technical flabilityG : Public Concern
A : Severity H : Resource feasibilityB : Prevalency I : Political Climate C : rate of IncreasD : Degree of Ummet NeedsE : Social BenefitF : Technical flabilityG : Public Concern Matriks pemecahan
masalah
PRIRIORITAS MASALAHPRIRIORITAS MASALAH
DALAM ASUHAN KEPERAWATAN ; Hirarki MASLOW Urgently levels (A, B, C, D)
Masalah yang perlu Masalah yang perlu diperhatikan di RSdiperhatikan di RS
Kegiatan yang terhenti Keterlambatan pelayanan Pemborosan waktu dan sumber daya Pengaduan pasien Peningkatan biaya Disiplin pegawai Kurang kerja sama Kelelahan
Decision Making condition Decision Making condition
Rasional tidak keputusan alternatif
Apakah informasi yang dibutuhkan ada da tersedia?
Alternative 1
Alternative 3
Alternative 2
All alternative s and condition sorrounding each are know or not
Yes/ no for do it !!
Pengambilan keputusan Pengambilan keputusan
PENGAMBILAN KEPUTUSAN
Dikutip dan dievaluasi
Penetapan keputusan
Pemilhan alternatif
Evaluasi alternative Alternative pemecahan
masalah
PEMECAHAN MASALAH Ruang lingkup
Identifikasi masalah
Prioritas masalah
Masalah diselesaikan
Ruang lingkup pengambilan keputusan
COULD U SEE IT…..COULD U SEE IT…..
AFTER THAT THINK ABOUT IT…
THANKS YOU…..THANKS YOU…..
THANKS YOU…..