Top Banner
33

MASALAH KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA

Jan 28, 2016

Download

Documents

dean

MASALAH KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA. Pendahuluan. Masa remaja  masa topan badai & stress ( storm & stress ) Fisik (12 – 24 tahun )  remaja awal (12 – 17 th ); remaja akhir (18 – 24 th ) Keinginan untuk menentukan nasib sendiri - PowerPoint PPT Presentation
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1: MASALAH  KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA
Page 2: MASALAH  KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA

Masa remaja masa topan badai & stress (storm & stress)

Fisik (12 – 24 tahun) remaja awal (12 – 17 th); remaja akhir (18 – 24 th)

Keinginan untuk menentukan nasib sendiri Masa transisi terarah menjadi orang yang

bertanggungjawab Karakteristik masa remaja?

Page 3: MASALAH  KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA

Periode penting Masa peralihan Periode perubahan Usia bermasalah Pencarian identitas Usia yang ditakutkan Tidak realistik Ambang dari masa

dewasa

Page 4: MASALAH  KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA

Mencari relasi yang lebih matang dengan teman seusia (laki-perempuan)

Mencapai peran sosial feminim atau maskulin

Menerima fisik dan menggunakan tubuhnya secara efektif

Meminta, menerima dan mencapai perilaku bertanggungjawab secara sosial

Mencapai kemandirian secara emosional Mempersiapkan untuk karir ekonomi Mempersiapkan untuk menikah dan

berkeluarga

Page 5: MASALAH  KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA

KESEHATAN REPRODUKSI

REMAJA & MASALAHNYA???

Page 6: MASALAH  KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA

Agar remaja memiliki informasi yang benar mengenai proses reproduksi serta berbagai faktor yang ada di sekitarnya remaja memiliki sikap dan tingkah laku yang bertanggungjawab tentang proses reproduksi

Page 7: MASALAH  KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA

Reproduksi proses kehidupan manusia dalam menghasilkan keturunan demi kelestarian hidup

Kesehatan reproduksi kesejahteraan fisik, mental dan sosial yang utuh bukan hanya bebas dari penyakit atau kecacatan, dalam segala aspek yang berhubungan dengan sistem reproduksi, fungsi serta prosesnya (WHO)

Kesehatan reproduksi remaja … pada remaja

7

Page 8: MASALAH  KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA

1. Masalah Gizi2. Gangguan mentruasi3. Keputihan

Page 9: MASALAH  KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA
Page 10: MASALAH  KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA

Beberapa masalah gizi yang terjadi pada remaja diantaranya adalah :

1. Obesitas2. Anemia3. Kurang energi kronis

Page 11: MASALAH  KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA

Banyak terjadi pada perempuan

Pengaruh negative terhadap imajinasi diri

Perkembangan psikis dan sosial terganggu

Kepercayaan diri menurun

Minder dan tidak mau bergaul

Depresi Banyak makan

Page 12: MASALAH  KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA

masalah yang umum terjadi pada remaja perempuan akibat kekurangan zat besi

Remaja perempuan lebih butuh zat besi dibanding laki-laki

Zat besi membentuk sel darah merah (Hb) Membawa O2 keseluruh tubuh.

Page 13: MASALAH  KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA

Makan terlalu sedikit

Faktor emosional seperti takut gemuk atau dipandang kurang seksi oleh lawan jenis.

Page 14: MASALAH  KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA
Page 15: MASALAH  KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA

Menstruasi adalah peluruhan dinding rahim yang terdiri dari darah dan jaringan tubuh.

Kejadian tersebut akan berlangsung tiap bulan dan merupakan suatu proses normal bagi perempuan pada umumnya.

Page 16: MASALAH  KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA

Usia normal perempuan mendapatkan haid untuk pertama kali adalah 12-13 tahun

tetapi ada juga sebagian perempuan yang mengalami haid lebih awal (usia 8 tahun) atau lebih lambat yaitu diatas 18 tahun.

Menstruasi ini akan berhenti pada usia sekitar 40-50 tahun.

Siklus normal terjadi setiap 21-35 hari sekali dengan lama 4-7 hari, jumlah darah haid normal sekitar 30-40 ml.

Page 17: MASALAH  KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA

Disminorhea adalah rasa nyeri yang berlebihan saat menstruasi

Sifat dan tingkat nyeri bervariasi, tergantung dari ambang batas sakit perempuan tersebut masing-masing.

Page 18: MASALAH  KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA

Disminorhea Primertimbul dari haid pertama dan akan hilang sendiri dengan berjalannya waktu, hal ini disebabkan oleh kestabilan hormon.

Terapi : - Konseling

- pereda rasa nyeri- terapi hormonal

Page 19: MASALAH  KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA

Disminorhea Sekunderbiasanya baru muncul kemudian, yaitu jika ada penyakit atau kelainan menetap, seperti infeksi rahim, kista, tumor atau kelainan kedudukan rahim.Terapi :Tergantung penyebabnya

Page 20: MASALAH  KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA

Adalah kumpulan gejala akibat perubahan hormonal yang berhubungan dengan siklus saat haid dan ovulasi.

Page 21: MASALAH  KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA

Tidak seimbang antara hormon estrogen dan progesteron, antara lain defisiensi progesteron

Gangguan perasaan, faktor kejiwaan, masalah sosial

Pre menstruasi sindrome lebih mudah terjadi pada wanita yang lebih peka terhadap efek siklus hormon ovarium yang normal

Page 22: MASALAH  KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA

Gejala Psikologis : iritabilitas agresi, ketegangan, depresi, mood berubah-ubah, perasaan lepas kendali, emosi yang labil

Rasa malas dan mudah lelah Nafsu makan meningkat Gejala fisik yang sering : pembengkakan

dan nyeri pada payudara, dismenorrhoe (kram perut), sakit kepala, sakit pinggang, pegal-pegal, pingsan

Page 23: MASALAH  KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA

Wanita yang pernah melahirkan Status perkawinan Usia Stress Diet Kekurangan zat gizi

Page 24: MASALAH  KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA

Mengurangi makanan bergaram, berupa tepung, gula, kafein dan coklat

Meningkatkan makanan tinggi kalsium dan vitamin C seminggu sebelum menstruasi

Konsumsi makanan berserat dan banyak minum air putih

Jika darah yang keluar banyak, memperbanyak makanan yang mengandung zat besi

Page 25: MASALAH  KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA

Kompres dgn botol panas pada bagian yang terasa sakit

Mandi air hangat, sbg aroma terapi menenangkan diri

Minum-minuman hangat yang mengandung kalsium tinggi

Menggosok perut atau pinggang yang sakit Ambil posisi menungging sehingga rahim

tergantung ke bawah dan relaksasi Tarik nafas dalam-dalam untuk relaksasi Minum analgetik/obat-obatan yang

dianjurkan petugas kesehatan

Page 26: MASALAH  KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA

adalah tidak mendapatkan haid sama sekali

Penyebab :1.Hymen imperforate, yaitu selaput dara

tidak berlubang sehingga darah menstruasi terhambat untuk keluar. Keluhan pada kejadian ini biasanya mengeluh sakit perut tiap bulan. Hal ini bisa diatasi dengan operasi

Page 27: MASALAH  KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA

2. Menstruasi anovulatiore, yaitu rangsangan hormon-hormon yang tidak mencukupi untuk membentuk lapisan dinding rahim sehingga tidak terjadi haid/hanya sedikit. Pengobatannya dengan terapi hormon

3. Amenorrhoe sekunder, yaitu biasanya pada wanita yang pernah menstruasi sebelumnya. Penyebab amenorrhoe sekunder ini karena hipotensi, anemia, infeksi atau kelemahan kondisi tubuh secara umum, stress psikologis.

Page 28: MASALAH  KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA
Page 29: MASALAH  KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA

Adalah pengeluaran cairan per vaginam yang bukan darah.

Leukorea merupakan manifestasi klinis berbagai infeksi, keganasan, atau tumor jinak reproduksi.

Page 30: MASALAH  KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA

1. Leukorea Fisiologis

- Terjadi mendekati masa ovulasi- karena rangsangan seksual- Menjelang dan sesudah menstruasi- Pengaruh hormonal pada kehamilan

Cirinya : Keputihan keluar tidak banyak, jernih, tidak berbau dan tidak gatal.

Page 31: MASALAH  KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA

2. Leukorea Patologi

- Infeksi vagina- Tumor jinak/perlukaan- Keganasan reproduksi

Page 32: MASALAH  KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA

Penyebab Gejala Klinis PengobatanBakterial Vaginosis

Trikomonas Vaginalis

- Terasa perih, panas, Leukoreanya berbau amis, gatalnya tidak terlalu berat

- Sangat gatal, leukoreanya encer, berbuih, dapat menimbulkan iritasi sekitarnya, vagina terdapat bintik merah

- Kombinasi antibiotic secara vaginal supositoria

- Trikodazol oral (500mg 2X/minggu)

Page 33: MASALAH  KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA