7/17/2019 Manajemen Nyeri
1/42
MANAJEMENNYERI
7/17/2019 Manajemen Nyeri
2/42
Nyeri
Gambarkan situasi nyeri yang dapat
Kapan hal itu bisa terjadi?
Mengapa hal itu bisa terjadi Pentingkah nyeri diatasi di UGD?
Percayakah anda definisi tentang
7/17/2019 Manajemen Nyeri
3/42
Definisi
Nyeri adalah pengalaman sensorik dan
emosional yang tidak menyenangkan serta
dihubungkan dengan kerusakan jaringan
atau potensi akan terjadi kerusakan jaringan
KriteriaNyeri
AKUTKarakteristik :
sumbernya berasal dari agentinternal atau eksternal,
onsetnya tiba-tiba,
areanya jelas,
responnya langsung terlihat, penderitaannya menurun
setelah beberapa lama,
prognosanya akan membaiksetelah ditangani lebih dini
7/17/2019 Manajemen Nyeri
4/42
7/17/2019 Manajemen Nyeri
5/42
KRONKKarakteristik !
" Pr#sesnya lama$
" %aktunya & ' bulan$" areanya sulit untuk
" pasien biasanya sudah
" penderitaannya
dalam %aktu yang lama$"
ditangani tidak begitu
7/17/2019 Manajemen Nyeri
6/42
NY!": !espon fisiologis
Alarmtubuh
Dapat berefek fatal jika
tidak dikendalikan#
7/17/2019 Manajemen Nyeri
7/42
Respon fisiologis
Jantung&Paru
!espon otonom dapat menyebabkan $asokonstriksi danpeningkatan denyut jantung#
%erkibat meningkatnya kerja otot jantung, menambah jumlahkonsumsi oksigen yang dibutuhkan myo&ard yang dapatmemperparah ish&meia myo&ard#
'erubahan pernafasan dapat terjadi dengan penurunan usahanafas sehingga menurunkan $olume pernafasan dan aliranudara#
7/17/2019 Manajemen Nyeri
8/42
Responfisiologis
otot
%agi otot, nyeri berdampak pada konstraksi,
spasme dan kekakuan#
Akibat setiap gerakan menyebabkan nyeri, pasien
tidak mau bergerak, tidak mau batuk atau menariknafas dalam yang sangat penting untuk
menge$akuasi sputum atau lender dalam saluran
nafas#
7/17/2019 Manajemen Nyeri
9/42
'atofisiologi Tanda bahaya yang dibuat tubuh dimana
tubuh bereaksi untuk men&egah terjadinya
&edera lebih lanjut#
Ketika terjadi kerusakan jaringan, stimulus
7/17/2019 Manajemen Nyeri
10/42
ditransmisikan ke pusat nyeri# (elaului syaraftype A delta dan ) yang berespon terhadap
nyeri peripheral dan menyampaikaninformasinya ke &orda spinalis pada bagiandorsalhorn.
7/17/2019 Manajemen Nyeri
11/42
Typesyaraf
Type A delta, &epat, ke&il ber-myelin, ditandai
dengan nyeri yang bisa dilokalisasi *erat ) tidak ber-myelin, rambatanya pelan,
nyerinya tidak bisa dilokalisasi se&ara baik
7/17/2019 Manajemen Nyeri
12/42
Vertebrae
7/17/2019 Manajemen Nyeri
13/42
7/17/2019 Manajemen Nyeri
14/42
Patofisiologi
Dibagian dorsal horn, neurotransmiter+no&i&epti$e dimun&ulkan akibat dari input
nyeri pertama dan akan mengaktifasi neuron
Rambatanrangsangnyeri
7/17/2019 Manajemen Nyeri
15/42
berikutnya yang berakibat:
!espons refleks spinal: $asokonstriksi,
$asospasme dan meningkatnya sensiti$itas
A&ti$asi dari aliran nyeri ke otak#
(enyebabkan timbulnya persepsi nyeri dan
perubahan tingkah laku
7/17/2019 Manajemen Nyeri
16/42
7/17/2019 Manajemen Nyeri
17/42
TeoriGateControl
Nyeri dapat dikontrol dengan mem-bloksensasi nyeri dari sumbernya +trauma,&edera, dll dengan stimulus lain yangberlaanan misalnya dengan sentuhanlembut, distraksi, atau stimulasi lain#
*ehingga hantaran sensasi nyeri darisumber aal akan dirubah atau di blok olehstimulus yang kita berikan# *ehinggasensasi nyeri tidak sampai ke pusat nyeri#'rinsip diatas disebut teori gate &ontrol#
Karakteristik
Nyerikutanuesditransmisikan olehserta deltaA, terasa tajam danterlokalisasi# Nyerisomati, mun&ul
dari otot, tendon,fas&ia dan organ dalamyang ditransmisikanoleh serat ), berupanyeri tekan rata +dull,menyebar# Nyeri!iseral"sama dihantarkan oleh serat )yang mun&ul dari dalam ronggadalam# Nyeriishemiadisebabkanoleh responhypoksia dari jaringan lunak#
7/17/2019 Manajemen Nyeri
18/42
!espon Nyeri Infant#$%tahun'
(enangis, reel, ekspresi ajah dengan
mata tertutup, terbuka pada bayi yang&ukup umur, mulut terbuka ingin
digendong# .erakan tubuh biasanya kaku,
tidak kooperatif, gelisah, mekanisme
koping mengisap, menangis#
7/17/2019 Manajemen Nyeri
19/42
To((lers#%)tahun'
(enangis, diam bila distop stimulus
nyerinya, matanya tertutup# .elisah
menangis sampai tertidur#
7/17/2019 Manajemen Nyeri
20/42
*siasekolah#+%,tahun'
(enangis, bisa mengu&apkan kualitas
nyerinya, lokasi dan lama nyerinya# kspresi
ajah murung, gerakan tubuhnya kaku,
koping mekanism berbi&ara terus tentangnyeri yang dialaminya# Distraksi dengan
tidur, nonton T/#
7/17/2019 Manajemen Nyeri
21/42
Rema-a#)%,$tahun'
(enangis, matanya tertutup, gerakan tubuh
tidak terkontrol# Koping mekanismnya tidur,
berespon bila terasa nyeri#
7/17/2019 Manajemen Nyeri
22/42
.e/asa&Tua
+01-23 tahun
%erdo4a, merintih, ekspresi ajahmenggigit, gerakan tubuhnya biasanyaotot-ototnya kaku, kopingnya membatasiaktifitas
+526 tahun
%erdo4a, menangis minta tolong, ekspresiajah mengeluarkan air mata, mata
tertutup, gerakan tubuhnya otot-otot kaku,
7/17/2019 Manajemen Nyeri
23/42
PEN0KAJIAN
7UA8"TAT"9 +KUA8"TA*
7UANT"TAT"9 +*KA8A
7/17/2019 Manajemen Nyeri
24/42
1*A2ITATI3
8okasi +menjalar atau tidak, referred pain
"ntensitaskeparahan
9aktor yang memperburuk atau meredakan nyeri
Deskripsi nyeri +tajam, berdenyut
Durasi
Tentukan gejala penyerta atau efek samping yang
dialami pasien +seperti mual, muntah, diare, fatigue,masalah kulit, ano&eria, sesak nafas, masalh kognitif
$aluasi apakah pasien tergantung obat atau alkohol
Apa saja obat yang diminum oleh pasien#
7/17/2019 Manajemen Nyeri
25/42
K*ANTITATI3#4kalaNyeri'
*kala rating nyeri merupakan
penilaian penting#
%isam menggunakan skala linearsederhana
'enilaian pada anakpun dapat
menggunakan skala, seperti 9A)*
7/17/2019 Manajemen Nyeri
26/42
4kalalinear#%$'
, ) 5 6 + 7 8 9 $
:arapenulisan;Klien mengatakan nyeri 3, ditulis 31;#
Artinya nyeri pada skala 3 dari skala maksimal 1;
7/17/2019 Manajemen Nyeri
27/42
.era-atNyeri
!ingan +skala:1--1;#
7/17/2019 Manajemen Nyeri
28/42
E
7/17/2019 Manajemen Nyeri
29/42