MANAJEMEN KONFLIK Edi Krisna P 2011 83 1025 Taufik Prawira 2011 83 1011 Ariadi 2012 83 1021 Frans Angga Yonas 2012 83 1008 Januar Taufik 2012 83 1033 Andy Kusumah 2013 83 1003 Antonio Cono 2013 83 1008 Asri SurbaktI 2013 83 1013 PROGRAM MAGISTER TEKNIK SIPIL PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS KATOLIK PARAHYANGAN PENGELOLAAN DAN PENYELESAIAN KONFLIK DALAM LINGKUNGAN PROYEK
Manajemen Konflik pada Proyek, Manajemen Sumber Daya Manusia
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
MANAJEMEN KONFLIK
Edi Krisna P 2011 83 1025
Taufik Prawira 2011 83 1011
Ariadi 2012 83 1021
Frans Angga Yonas 2012 83 1008
Januar Taufik 2012 83 1033
Andy Kusumah 2013 83 1003
Antonio Cono 2013 83 1008
Asri SurbaktI 2013 83 1013
PROGRAM MAGISTER TEKNIK SIPILPROGRAM PASCASARJANA
UNIVERSITAS KATOLIK PARAHYANGAN
PENGELOLAAN DAN PENYELESAIAN KONFLIK DALAM LINGKUNGAN PROYEK
OUTLINE
Latar Belakang
Langkah Pengelolaan Manajemen Konflik
Pemilihan Pendekatan Pemecahan Masalah Kesimpulan
Pengertian Manajemen Konflik
Implikasi Manajemen Konflik
Teknik Manajemen Konflik
“Manajemen konflik merupakan serangkaian aksi dan reaksi antara pelaku maupun pihak luar dalam suatu konflik”
“Manajemen konflik merupakan langkah-langkah yang diambil para pelaku atau pihak ketiga dalam rangka
mengarahkan perselisihan ke arah hasil tertentu yang mungkin atau tidak mungkin menghasilkan suatu akhir
berupa penyelesaian konflik dan mungkin atau tidak mungkin menghasilkan ketenangan, hal positif, kreatif,
Kemampuan mengatasi konflik:• Salah 1 dari 25 kemampuan manajer untuk sukses• Sangat terkait dengan keberhasilan manajerial proyek
Latar belakang : untuk (calon) manager proyek
“Anda tak selalu bisa menghindari konflik, TAPI Anda bisa belajar mengelolanya
TANPA KEKERASAN”
“Menghindari konflik, atau sebaliknya, memaksakan kehendak, justru malah memperparah konflik”
= BUKAN SOLUSI
DeCecco dan
Richards
Lanjutan ...
Verma: “TERDAPAT BUKTI bahwa konflik bisa membawa hikmah: MENINGKATKAN PERFORMA KERJA:
Kreativitas, Inovasi, Produktivitas”
Harian Nasional Kompas
Pengelolaan konflik (Conflict management): AKTIVITAS KUNCI manajemen proyek Manajer proyek harus mampumengelola konflik dengan efektif
Implikasi manajemen konfl ik
Lihat konflik dari sudut pandang yang positif
Masukkan individu baru ke dalam proyek/organisasi Restrukturisasi organisasi Buat program kerja yang sengaja untuk meningkatkan kompetisi Buat konflik yang terprogram
Teknik manajemen konfl ik
1. Stimulasi Konflik
Tim kerja Anda rata-rata: “Yes man”, terlalu tunduk buta terhadap atasan (Asal Bapa Senaaang) terlalu bersifat kompromi (proyek kehilangan value dan tujuan), atau cenderung menolak terhadap perubahan
Kekurangan ide, kreativitas, dan inovasi
Stimulasi konfl ik hanya perlu bila :
Manajer Proyek TERLALU: cinta damai, berjiwa populis/ politis (tidak seimbang dengan kinerja proyek) sering khawatir keputusannya melukai perasaan anggota tim
Lanjutan ...
Fokus: aspek struktural (organisasi proyek) yang dapat menyebabkan konflik
Lanjutan ...
Perubahan ProsedurManajer proyek dapat mengevaluasi dan memilih vendor untuk kontrak teknis
Perubahan Personiluntuk menyelesaikan konflik personal
Perubahan wewenangklarifikasi/mengubah wewenang &tanggung jawab untuk mengurangi konflik
Perubahan LayoutRuang kerja bisa disusun kembali untuk menyelesaikan konflik
Perubahan sumber dayaPeningkatan sumber daya sehingga pihak-pihak yang bersengketa masing-masing dapat memiliki apa yang mereka butuhkan
2. Teknik Penyelesaian Konflik Struktural
Kreativitas: ide-ide baru yang lebih baik Inovasi: Memacu orang untuk mencari dan menemukan pendekatan baru dalam penyelesaian masalah (inovasi). Memunculkan masalah lama ke permukaan, sehingga dapat diambil kesepakatan penyelesaian. Memacu orang untuk menjelaskan pandangannya. Memberikan tekanan yang akan menstimulasi motivasi orang. Memberikan kesempatan untuk menguji kemampuan seseorang dalam menyelesaikan masalah (evaluasi diri).
Lanjutan ...
Konflik yang dikelola dengan benar bisa membawa dampak positif bagi organisasi, dampak positif tersebut antara lain :
3. Teknik Penyelesaian Konflik Interpersonal
Pemilihan cara pengelolaan konflik yang tepat menurut verma dipengaruhi oleh faktor-faktor, yaitu :
Tingkat kepentingan dan intensitas konflik. Tekanan waktu dalam menyelesaikan konflik. Posisi setiap pihak di dalam konflik Motivasi untuk menyelesaikan konflik jangka panjang dan jangka pendek.
Lanjutan ...
Setiap individu akan berbeda-beda dalam cara mengelola konflik interpersonalnya.
1. Menganalisa dan Mengevaluasi Alternatif Pilihan Teknik Pemecahan
PEMILIHAN PENDEKATAN PEMECAHAN MASALAH
Thomas – Kilmann Model
The Model..??? Filley Model
Thomas – Kilmann ModelModel pendekatan ini menggunakan analisa dari dua dimensi konflik yaitu keinginan untuk memuaskan diri sendiri dan keinginan untuk memuaskan orang lain
Lanjutan ...
Perhatian untuk diri
Tinggi
Rendah
Rendah Kepedulian terhadap orang lain Tinggi
Gunakan Penentangan / Pendirian
Gunakan Penghindaran
/ Penarikan
Gunakan Kompromi
Gunakan Kolaborasi / Konfrontasi
Gunakan Akomodasi / Pemulusan
Filley model melakukan konflik-handling dengan menitik beratkan kepada tujuan pribadi dan hubungan antara pihak terkonflik
Filley Model
Lanjutan ...
Pada umumnya konflik dalam sebuah proyek melibatkan dua pihak, dann hasil dari pendekatan penyelesaian konflik tersebut apakan akan sukses atau tidak juga bergantung pada pendekatan (terhadap konflik yang dihadapi) yang dilakukan oleh pihak berkonflik, sehingga manajer proyek harus bisa menentukan pendekatan seperti apa yang akan di ambil untuk menciptakan solusi yang baik
2. Memahami Handling Mode antara Pihak-Pihak Terkonflik
Lanjutan ...
Konfrontasi adalah teknik pemecahan yang kuat dan efektif untuk digunakan melawan penanganan masalah berdasarkan cara satu pihak
Paksaan sangat efektif kecuali ketika digunakan kepada pihak yang memaksa juga, yang mana menemui jalan buntu
Pelicin, dalam sudut pandang tertentu, lebih baik dari penarikan diri, tetapi menghasilkan konfrontasi, paksaan, atau kompromi
Kompromi menghasilkan pemecahan masalah atau pemaksaan, tetapi mencapai kesepakatan dengan pengkompromi, pelicin, penarik diri
Penarikan diri menghasilkan teknik pemecahan yang lain dengan pengecualian dari penarikan diri tersebut, yang mana menghasilkan jalan buntu
1
2
3
4
5
Lanjutan ...
PANDUAAN PENGELOLAAN
KONFLIK DI LINGKUNGAN
PROYEK
Mempersiapkan dalam menghadapi konflik
Memperkirakan konflik
Rencana ke depan untuk menangai konflik
Pengelolaan konfl ik dalam lingkungan proyek
Lanjutan ...
Menurut pandangan tradisionil,konflik mempunyai dampak negative pada kinerja proyek karena konflik memunculkan situasi yang tidak menyenangkan, Stress, dan bisa merusak hubungan antar-pribadi.Dengan demikian, persiapan untuk konflik merupakan langkah pertama dalam pengelolaan konflik
1. Mempersiapkan dalam menghadapi konflik
Lanjutan ...
2. Memperkirakan konflik
Manajer proyek harus dapat memperkirakan bahwa sumber konflik akan berbeda dari tiap tahap-tahap proyekIsu konflik biasa terjadi dalam 4 tahapan siklus proyek, yaitu:
1. Tahapan Konsep2. Tahapan Perencanaan3. Tahapan Implementasi4. Tahap Akhir
Yang dapat dilakukan seorang manajer proyek adalah menganalisa sumber konflik, bagaimana konflik itu bervariasi dengan tahap siklus proyek fokus konflik sebelum suatu tindakan diambil.
Lanjutan ...
Cara manajemen konflik menurut Blake dan Mouton, yaitu:
Withdrawing / Avoiding (Menghindari sumber potensi konflik) Smoothing / Accomodating (kesepakatan ketimbang area perbedaan yang berdampak pada solusi jangka pendek) Compromizing (Mencari agar semua pihak puas) Forcing (Memaksa satu sudut pandan) Collaborating (Menggabungkan beberapa cara pandang dan wawasan dari perspektif yang berbeda) Confronting / Problem solving (Penanganan konflik sebagai suatu masalah yang harus diselesaikan dengan memeriksa alternatif)
3. Rencana ke depan untuk menangani/ mengelola konflik
Yang dapat dilakukan manajer proyek untuk menyelesaikan konflik:
1. Mencari solusi yang terbaik bagi semua pihak2. Memotong Kerugian bila
diperlukan 3. Formulasikan strategi proaktif manajemen konflik 4. Menggunakan rencana yang telah disusun untuk menyelesaikan konflik
CARA MENYELESAIKAN KONFLIK
Cara PERMANEN selesaiakan konflik :1. Pecahkan SEBAB konflik dan tidak sekedar GEJALA konflik. 2. Perkirakan potensi perselisihan sebelum terjadi “kontak”3. Rencanakan tindakan preventif4. Selesaikan persoalan sebelum menjadi besar dan tidak
terkendali
Agar hasilnya positif:5. Cari situasi menang – menang (win-win solution)6. Rumuskan strategi manajemen konflik proaktif, 7. Perencanaan: solusi mencegah dan menangani konflik.
Lanjutan ...
Konflik jadi sehat bila dikelola efektif. Manajemen konflik = keahlian analitis + human skills.
Aplikasi Manajemen Konflik Dalam Dunia Proyek
Tenang saat terjadi konflik Mengambil langkah mundur dan mempersiapkan mental jika masalah datang begitu besar Jangan menunda konflik Jangan larut dalam suasana saling menyalahkan Terimalah apapun sumber masalah yang sudah terjadi Berfikir kreatif mengenai solusi yang terbaik
KESIMPULAN
1. Kemampuan mengelola konflik secara efektif: kemampuan wajib manajer proyek
2. Konflik yang terlanjur terjadi bisa membawa hikmah:
MENINGKATKAN PERFORMA KINERJA
3. Konflik tidak selalu PERSONAL: ada juga yang STRUKTURAL
4. Konflik diatasi dengan :mempersiapkan, menghadapi, dan menyelesaikan konflik.
Daftar pustaka
1. Graham T. Allison. 1971. Seperti dikutip oleh Verma. 1996. Halaman 114.
6. Nathan Chandler. 10 Tips for Managing Conflict in the Workplace. http://money.howstuffworks.com/business/starting-a-job/10-tips-for-managing-conflict-in-the-workplace.htm Diunduh pada 12 November 2013.
7. Tips Mengelola Konflik. http://nasional.kompas.com/read/2008/08/25/11305860 Diunduh pada 12 November 2013.
8. Youtube, Ahok Semprot TV One, Jangan Suka Melakukan Fitnah, dan Membuat Opini Menyesatkan. Diunduh pada 31 Oktober 2013. http://www.youtube.com/watch?v=hxOi0MrPhCM
9. Posted on May 3, 2012 by Muhamad Eko Prasetyo (http://mazzeko.wordpress.com/2012/05/03/pemecahan-masalah-pengambilan-keputusan/)