-
BAB I
Konsep Bisnis
1. Konsep Bisnis
Business is an organization that provides goods and services to
earn
profits. (Kotler, 2005). Business in activity and enterprise
that provides goods
and services that a society needs (Kotler, 2005). Dari
pengertian bisnis tersebut,
terdapat penekanan pada pendekatan model Griffin dan Bovee,
yaitu bisnis adalah
setiap kegiatan yang menghasilkan barang dan jasa guna memenuhi
kebutuhan
konsumen yang tentunya menghasilkan keuntungan. Pengertian ini
juga
menandakan dalam setiap kegiatan bisnis, selain konsumen, hal
yang paling
utama adalah pencapaian kesejahteraan masyarakat. Wirausaha
menjalankan
peranannya dengan tujuan tercapainya kesejahteraan baik bagi
individu, namun
tetap memberi nilai tambah bagi masyarakat melalui kegiatan
inovasi dan kreasi
baru.
Konsep bisnis dari Mini Butik adalah menjual produk yang pada
awalnya di
dasari karena melihat banyaknya permintaan di pasar dan
mengamati perilaku
konsumen, dimana konsumen di Indonesia ini sangat gemar
berbelanja dan
merubah penampilan. Konsep bisnis ini dibuat bertujuan guna
memberikan
manfaat bagi penampilan yang cantik dan indah, melalui suatu
inovasi yang tetap
menjunjung tinggi nilai-nilai budaya Indonesia.
Mini Butik Mawar didesain dengan desain yang unik, terbuat dari
besi dan
triplek dengan bentuk persegi serta diberikan benner pada Mini
Butik tersebut.
Penjualan produk tersebut akan dipasarkan menggunakan Tarop
dengan desain
khusus. Rencana jangka pendek perusahaan ini, Mini Butik Mawar
yang pertama
-
akan dibuka di Lampung, khususnya dikampus-kampus. Tahap awal
dari rencana
bisnis ini adalah membuka Mini Butik berukuran 1,5 m2. Rencana
jangka
menengah perusahaan adalah melakukan strategi ekspansi di
Jakarta, Yogyakarta,
Bali, Surabaya. Sementara, untuk jangka panjang perusahaan
adalah menjadi
pemimpin pasar untuk produk pakaian di kota-kota besar seluruh
Indonesia
melalui sistem usaha franchise.
Manajemen perusahaan ingin menekankan bahwa peluang untuk
membuka
Mini Butiki dikampus sangat terbuka lebar, karena semua orang di
Indonesia pasti
membutuhkan pakaian. Semua orang membutuhkan pakaian karena
dapat
merubah penampilan yang cantik dan indah.
-
BAB II
Deskripsi Bisnis
1.1 Deskripsi
Deskripsi bisnis dari Mini Butik adalah menjual produk yang pada
awalnya di
dasari karena melihat banyaknya permintaan di pasar dan
mengamati perilaku
konsumen, dimana konsumen di Indonesia ini sangat gemar
berbelanja dan
merubah penampilan. Konsep bisnis ini dibuat bertujuan guna
memberikan
manfaat bagi penampilan yang cantik dan indah, melalui suatu
inovasi yang tetap
menjunjung tinggi nilai-nilai budaya Indonesia.
Mini Butik Mawar didesain dengan desain yang unik, terbuat dari
besi dan
triplek dengan bentuk persegi serta diberikan benner pada Mini
Butik tersebut.
Penjualan produk tersebut akan dipasarkan menggunakan Tarop
dengan desain
khusus. Rencana jangka pendek perusahaan ini, Mini Butik Mawar
yang pertama
akan dibuka di Lampung, khususnya dikampus-kampus. Tahap awal
dari rencana
bisnis ini adalah membuka Mini Butik berukuran 1,5 m2. Rencana
jangka
menengah perusahaan adalah melakukan strategi ekspansi di
Jakarta, Yogyakarta,
Bali, Surabaya. Sementara, untuk jangka panjang perusahaan
adalah menjadi
pemimpin pasar untuk produk pakaian di kota-kota besar seluruh
Indonesia
melalui sistem usaha franchise.
Manajemen perusahaan ingin menekankan bahwa peluang untuk
membuka
Mini Butiki dikampus sangat terbuka lebar, karena semua orang di
Indonesia pasti
membutuhkan pakaian. Semua orang membutuhkan pakaian karena
dapat
merubah penampilan yang cantik dan indah.
-
1.2 Tabel Hambatan dan Solusi
Hambatan Solusi
Masalah dalam pembuatan desain butik
adalah jika terjadi hujan, angin
kencang, atau terik matahari.
Solusi yang dapat di bentuk adalah
dengan membuat desain yang kokoh
dan tahan akan hujan dan angin
kencang
Tempat atau lokasi yang tidak
mendukung
Dengan membuat usaha yang berfokus
pada lokasi seperti kompus atau sekolah
Sulit mendapatkan bahan yang hanya
menyediakan produk yang memiliki
item dengan motif atau model limited.
Dengan membuat desain dan motif
yang dibuat sendiri dan dikerjakan oleh
para ahli desain dan penjahit.
-
BAB III
Strategi Pemasaran
1.1 Lokasi dan Pilihan Wilayah
Pilihan lokasi dan wilayah Mini Butik adalah daerah yang
khususnya
disekitar kampus, dengan kriteria lalu lintas konsumennya
tinggi, mudah
dijangkau, dan terlihat dari jarak yang cukup jauh. Mini Butik
akan dioperasikan
setiap hari Senin - Sabtu oleh satu karyawan yang akan bekerja
penuh waktu dari
pukul 8.00 s.d 16.00.
1.2 Promosi
Promosi dan periklanan merupakan salah satu aspek yang sangat
penting
dalam pemasaran produk baru dengan manfaat dan ciri-ciri yang
unik, karena
melalui promosi dan periklanan, produk dapat diinformasikan dan
membantu
menciptakan citra produk kepada masyarakat luas, sehingga
konsumen akan
berminat untuk membeli produk tersebut.
Strategi promosi produk Mini Butik Mawar menerapkan metode above
the
line melalui iklan di media cetak, elektronik, dan promosi out
of home (promosi
melalui iklan-iklan di tempat-tempat umum dengan pemasangan
poster-poster).
1.3 Segmentasi Pasar
Segmentasi geografis pasar Mini Butik Mawar untuk jangka pendek
adalah
daerah Lampung. Namun, untuk jangka menengah dan panjang,
perusahaan
menginginkan produk Min Butik Mawar ada di seluruh kota di
Indonesia.
Sedangkan, berdasarkan segmentasi demografis Mini Butik Mawar
diperuntukkan
bagi kalangan mahasiswa, anak-anak ABG, jenis pekerjaan,
penghasilan, jenis
-
kelamin, pekerjaan, pendidikan, agama, ras, dan kelas
sosial.
1.4 Perilaku Konsumen di Pasar
Salah satu ciri prilaku konsumen yang ada di indonesia pada
umumnya
memerlukan pakaian yang mengikuti desain pada saat itu, konsumen
juga
menginginkan produk pakaian dengan model yang menarik, cantik
dan murah
masyarakat indonesia sangat menginginkan hal tersebut, selain
hal itu konsumen
juga menginginkan tempat belanja yang mudah dan tidak memerlukan
perjalanan
dengan jarak yang cukup jauh untuk mendapatkan produk yang
diinginkan, selain
itu konsumen khususnya mahasiswa banyak disibukan dengan
kegiatan mereka
maka dengan di bukanya Mini Butik Mawar yang belokasi tidak jauh
dari
lingkungan kampus dapat memberikan kepuasan bagi konsumen
trsebut.
1.5 Posisi Pasar
Pencitraan yang kuat melekat pada suatu produk akan membuat
suatu
produk selalu diingat oleh konsumennya. Mini Butik Mawar
memposisikan diri
sebagai produk dengan fashion yang cantik dan indah..
Pernyataan pemposisian (posisitioning statement) produk Mini
Butik
Mawar adalah:
-
1.6 Analisa Produk yang Ditawarkan
Produk termasuk dalam klasifikasi bauran pemasaran yang akan
digunakan
perusahaan untuk mencapai tujuan pemasarannya. Produk
didefinisikan sebagai
segala sesuatu yang ditawarkan ke suatu pasar untuk memenuhi
keinginan atau
kebutuhan tertentu (Kotler, 1995).
Merek adalah nama, istilah, tanda, simbol, rancangan atau
kombinasi dari hal-
hal tersebut yang dimaksudkan untuk mengidentifikasikan barang
atau jasa dan
membedakannya dari produk pesaing. Produk yang akan dibuat dalam
rencana
bisnis ini adalah Mini Butik Mawar. Mini Butik Mawar merupakan
merek
individual yang mengidentifikasikan produk pakaian khususnya
wanita yang
dipasarkan oleh Mini Butik Mawar yang memberikan manfaat untuk
penampilan
yang cantik dan indah.
.Elemen-elemen utama yang dipasarkan sebagai pembeda antara
produk Mini
Butik Mawar dengan Butik pada umumnya adalah:
Produk yang dipasarkan terbatas/limited edition
Layanan konsumen prima
Mini Butik yang unik
Desain interior dan kemasan yang unik
1.7 Kualitas Produk
Produk pakaian Mini Butik Mawar menyediakan produk dengan
bahan
pakaian yang berkualitas dan model pakaian yang menarik. Produk
yang
dipasarkan juga terbatas hanya menawarkan dua potong pakaian
dalam satu
modelnya. Hal itu dapat dilihat pada prilaku konsumen yang
menginginkan
pakaian dengan model yang tidak ada dipasaran, produk yang
disediakan juga
-
akan memberikan kepuasan bagi konsumen dengan harga yang
terjangkau dan
kualitas yang baik.
Produk tersebut dipasarkan dan dikemas dengan kemasan yang
menarik serta
banyaknya model pakaian dan desain yang menarik
1.8 Harga
Harga pakaian yang ditawarkan oleh Mini Butik Mawar kompetitif
dan tidak
jauh berbeda dengan pesaing yang ada dipasaran seperti harga
kemeja yang mulai
dari harga Rp. 60.000,- sampai Rp. 80.000,- Harga tersebut
dirasa relatif bersaing,
dimana konsumen akan mendapatkan produk dengan model dan bahan
yang baik.
-
BAB IV
Analisis Persaingan
1.1 Pesaing
Persaingan mencakup semua tawaran dari pesaing serta barang
pengganti yang
aktual dan potensial yang mungkin dipertimbangkan oleh seorang
pembeli.
Terdapat tiga level persaingan, yaitu persaingan merek,
persaingan industri, dan
persaingan model. Mini Butik Mawar mengidentifikasi pesaing
dengan Butik
yang lain memfokuskan pada level persaingan merk, yaitu produk
Mini Butik
Mawar dengan Butik dan Toko Pakaian pada umumnya yang ada di
lampung.
1.2 Strategi Menghadapi Persaingan
Perusahaan dalam suatu industri diklasifikasikan menurut peranan
mereka
dalam pasar sasaran, yaitu sebagai pemimpin, penantang,
pengikut, ataupun
pengisi celah pasar. Produk Mini Butik Mawar menerapkan strategi
penantang
pasar (market challenger). Bentuk dari strategi penantang pasar
yang dipakai
adalah serangan menghindar yang berarti strategi serangan yang
tidak langsung
guna menghindari musuh dan menyerang pasar yang lebih mudah
untuk
memperluas basis sumber daya. Strategi ini memberikan lini
pendekatan
diversifikasi produk dan penggunaan teknologi dibandingkan
produk yang telah
ada. Dalam hal ini Mini Butik Mawar meningkatkan inovasi produk,
memperbaiki
pelayanan, dan meluncurkan produk yang lebih beragam.
-
BAB V
Rencana Desain dan Pengembangan
1.1 Desain Butik
Mini Butik akan dirancang dengan konsep minimalis yang dapat
dilihat dari
interiornya yang berbentuk seperti butik pada umunya. Tarop
untuk Mini Butik
Mawar akan dirancang dengan konsep minimalis yang dapat dilihat
dari
interiornya yang berbentuk seperti butik pada umunya dan
diberikan warna putih
dan orange pada sisi belakangnya, sehingga warna dari pakaian
tersebut terlihat
lebih elegan.
. Dalam hal ini perusahaan akan bekerjasama dengan arsitek
desain interior
yang handal untuk merancang konsep tersebut.
1.2 Interior
Desain interior dapat diartikan penempatan suatu produk untuk
memperindah
tata letak pada produk tersebut. Interior dapat memberikan kesan
indah pada
pakaian tersebut. Desain interior juga mampu menarik konsumen
dengan tata
letak lampu yang dipadukan dengan cahaya yang dapat memancarkan
kesan
glamour dan indah pada pakaian sehingga dapat menambah nilai
jual produk
tersebut. Desain interior didesain dengan desain yang indah dan
menarik terbuat
dengan bahan utama terup dan triplek yang dapat memberikan kesan
unik dan
minimalis.
-
BAB VI
Rencana Oprasi dan Manajemen
1.1 Identitas Perusahaan
Mini Butik Mawar beralamat di Jl. Zainal Abidin Pagar Alam
Bandar
Lampung. Nomer Telepon 0721-789200. Mini Butik Mawar adalah
perusahaan
yang bergerak di bidang fashion, merupakan perusahaan di
Indonesia yang
memasarkan produk pakaian muslim dan ABG. Mini Butik Mawar
memasarkan
produk dengan kemudahan dalam berbelanja dengan mengedepankan
kepuasan
konsumen. Motto dari Mini Butik Mawar adalah terdepan dalam
inovasi produk
pakaian dan menggambarkan komitmen perusahaan dengan
memanfaatkan
kemajuan ilmu pengetahuan, untuk menyediakan kebutuhan konsumen
melalui
produk pakaian yang mengutamakan penampilan dan fashioneble.
1.2 Visi
Menjadi perusahaan terbaik dan dikenal untuk pemasaran pakaian
dalam
negeri dalam aspek kepuasan konsumen, melalui karya yang
inovatif dan
profesional.
1.3 Misi
Menjalankan usaha yang senantiasa berorientasi pada konsumen
dengan
menjunjung tinggi nilai-nilai budaya Indonesia dan
penampilan.
-
1.3 Tujuan
1. Menjadi salah satu perusahaan terbaik di bidang perdagangan
dan pemasaran
pakaian di Indonesia.
2. Menghasilkan produk yang berkualitas dengan bahan-bahan yang
baik.
3. Memasarkan produk Mini Butik Mawar ke seluruh daerah dan
menjadi produk
pilihan utama bagi masyarakat Indonesia baik di dalam maupun di
luar negeri.
1.4 Manajemen Perusahaan
Struktur manajemen perusahaan akan berkaitan dengan
aspek-aspek:
1. Kepemimpinan yang efektif
2. Keahlian dalam hal keuangan dan manajemen.
3. Atribut-atribut pribadi seperti kejujuran, daya inisiatif,
dan tanggung
jawab.
Mini Butik Mawar dalam memasarkan produk pakaian untuk satu
cabang akan
mempekerjakan dua orang pegawai. Sedangkan untuk struktur
organisasi dalam
perusahaan adalah sebagai berikut.
-
Struktur Organisasi Perusahaan
Direktur
Sudanar
M. Marketing
Gede Heri
M. HRD
Mahendra
M. Finance
Riko Dwi
Spv
Promosi
Luki
Harianto
Dion
Spv
Penjualan
Devi
Lina
Spv
Personalia
AM Sri
Spv Kantor
Indra
Accounting
Wardoyo
Pembelian
Bejo Sutrisno
Bejo
SutrisnoBejo
STRUKTUR ORGANISASI CV.MAWAR SEJAHTERA
Sekretaris
Marlena
-
1.6 Analisis 5W 1H
1. What :
Yang dilakukan atau dikerjakan adalah dengan memasarkan produk
fashion yang modis
dan cantik, dana atau modal yang didapat adalah dari modal
perorangan modal utama di
investasikan sebagai modal bahan dan peralatan. Untuk
mendapatkan tenaga kerja kami
memerlukan 1 tenaga kerja untuk satu mini butik.
2 Where:
Target pemasaran adalah dengan membuka usaha disekitaran kampus,
untuk jangka
panjang akan dilakukan strategi pemasaran di seluruh kampus
indonesia.
3 When:
Ddalam pelaksanaanya mini butik akan beroprasi setiap hari dari
pukul 08.00 sampai
dengan 16.00 dan minggu sebagai hari libur.
4 Who
Untuk tenaga kerja , setiap mini butik yang didirikan akan
memerlukan 1 tenaga kerja
untuk memasakan produk dan mempromosikan sehingga produk banyak
dikenal
masyarakat umumnya dikalangan mahasiswa atau mahasiswi.
5 Why:
Dengan didirikanya perusahaan mini butik mawar ini, agar
mempermudah para
mahasiswa atau pelanggan dalam mendapatkan produk yang baik dan
berkualitas, dengan
memberikan produk yang sesuai dikalangan mahasiswa atau
mahasiswi dengan produk
yang limitted edition.
-
II. RENCANA KEUANGAN
Adapun fasilitas yang dibutuhkan dalam membuat usaha Mini Butik
Mawar antara
lain sebagai berikut:
Tarup atas ukuran 2,5 m2 : Rp. 150.000,-
Kayu 8 buah : Rp. 200.000,-
Besi Tiang 4 Buah : Rp. 100.000
Triplek 6 buah : Rp. 300.000,-
Papan 2 buah : Rp. 150.000,-
Karpet 2m2 : Rp. 100.000,-
Gantungan pakaian : Rp. 120.000,-
Meja admin : Rp. 200.000,-
Lampu 2 buah : Rp. 60.000,-
Kipas gantung 1 buah : Rp. 70.000,-
Spanduk : Rp 40.000,-
Standing Banner 1 Buah : Rp. 70.000,-
Lain-lain : Rp. 100.000,-
Rp. 1.660.000,-
1. Biaya Variabel (Variabel Cost)
Pembelian pakaian / 1 minggu : Rp. 3.000.000,-
Total Biaya Variabel : Rp. 3.000.000,-
Harga per potong = Rp. 60.000,-
Target pejualan dalam 1 hari = 10 potong
Total penjualan sehari (60.000 x 10) = Rp. 600.000,-
Penjualan per Bulan (600.000 x 30 hari) = Rp. 18.000.000,-
Penjualan per Tahun (18.000.000 x 12 Bulan) = Rp.
216.000.000,-
Biaya 1 tahun Pertama
Biaya satu tahun pertama meliputi:
Biaya sewa tempat Rp. 200.000/bln Rp. 2.400.000,-
Biaya Bahan Rp. 12.000.000/bln Rp. 144.000.000,-
Biaya Listrik 1 tahun Rp. 25.000/bln Rp. 300.000,-
-
Biaya pegawai 1 orang Rp. 600.000 Rp. 7.200.000,-
Total Biaya 1 tahun Rp. 153.900.000,-
Penetapan Modal Kembali
Penjualan per Tahun = Rp. 237.600.000,-
Biaya 1 tahun Pertama = Rp. 153.900.000,-
Laba Bersih Per Tahun = Rp. 83.700.000,-
Laba Bersih Per Bulan = Rp. 6.975.000,-
2.1. Modal
Perhitungan modal kerja operasi bersih = (Kas+piutang
dagang+persediaan) (Utang
dagang+Accrual) + Fixed Asset
Modal kerja = (340.000 + 3.000.000) - 0 + 1.660.000 =
5.000.000,-
2.2. Rencana Keuangan
Proyeksi arus kas 5 tahun ke depan
Tahun 1 Tahun 2 Tahun 3 Tahun 4 Tahun 5
Investasi 5.000.000 6.000.000 7.000.000 8.000.000 9.000.000
Pendapatan (rinci) 237.600.000 261.360.000 287.496.000
316.245.000 347.870.160
Pengeluaran (rinci) 153.900.000 169.290.000 186.219.000
204.840.900 225.324.900
Laba Sebelum Pajak 83.700.000 92.070.000 101.277.000 111.404.100
122.545.260
2.3. Analisa Kelayakan Usaha
4.3.1 Analisis Titik Impas (Break-Even Point)
Biaya Tetap = Biaya sewa tempat
= 2.400.000
Biaya Variabel = Biaya pembelian pakaian
-
= 3.000.000
Total Biaya = Biaya tetap + Biaya variabel
= 2.400.000 + 3.000.000
= 5.400.000
Kuantitas Impas = Biaya Tetap/(Harga - Biaya Variabel Per
unit)
BEP unit = 2.400.000/(60.000 40.000)
= 120 unit
BEP Rupiah = 60.000 x 120 unit
= Rp 7.200.000
Titik impas penjualan terjadi ketika penjualan Rp. 7.200.000
dengan unit produk yang
dijual sebanyak 120 unit.
4.3.2 Net Present Value
NPV = = t (1+r)t
Dimana:
NPV = Net Present Value
CFt = Aliran kas yang diterima pada period ke-t
r = Tingkat suku bunga yang berlaku
t = Periode waktu yang digunakan
NPV = - 153.900.000,- + (237.600.000/((1+0.10)1)
NPV = - 153.900.000,- + 216.000.000,-
NPV = 62.100.000,-
Dari perhitungan diatas didapatkan nilai NPV positif, sehingga
investasi Mini Butik
direkomendasikan untuk dilaksanakan.
4.2.3 Internal Rate of Return (IRR)
IRR = = t (1+IRR)t
Dimana:
IRR = Internal Rate of Return
-
CFt = Aliran kas yang diterima pada period ke-t
t = Periode waktu yang digunakan
0 = - 153.900.000 + ((237.600.000/(1+IRR)1))
IRR = 27 % (Perhitungan Menggunakan Rumus IRR di Ms. Excel)
Sehingga agar investasi dikatakan layak, investasi harus mampu
memberikan tingkat
keuntungan lebih besar dari 27 %.
-
DAFTAR PUSTAKA
Phillip Kotler, 2005. Manajemen Pemasaran. Edisi kesebelas jilid
1 dan 2. CV.Indeks
Kelompok Gramedia.
Hutagaol Parulian, 2008. Materi Kuliah. Teori Organisasi dan
Manajemen Pengetahuan. MB
IPB. Bogor.
Wiriano, Harry dan Sutrisniati, Dwi. 1985. Pengolahan
Buah-buahan. Balai Besar Penelitian
dan Pengembangan Industri Hasil Pertanian. Bogor.
-
KEWIRAUSAHAAN
MINI BUTIK MAWAR
Disusun oleh :
Am. Sri Maryati
Devi Oktaviana
Marlena
Sudanar
I Gede Heri Andika Putra
Wardoyo
Mahendra Purnomo Sidi
Riko Dwi Nurwibowo
Luki Harianto
Indra Alkausar
Perguruan Tinggi TEKNOKRAT