Top Banner
BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Business plan merupakan suatu dokumen yang menyatakan keyakinan akan kemampuan sebuah bisnis untuk menjual barang atau jasa dengan menghasilkan keuntungan yang memuaskan dan menarik bagi penyandang dana. Business plan merupakan dokumen tertulis yang menjelaskan rencana perusahaan atau pengusaha untuk manfaatkan peluang – peluang usaha (business opportunites) yang terdapat dilingkungan eksternal perusahaan, menjelaskan keunggulan bersaing (competitive advantage) usaha, serta menjelaskan berbagai langkah yang haruus dilakukan untuk menjdikan peluang usaha tersebut menjadi suatu bentuk usaha yang nyata. B. RUMUSAN MASALAH 1. Apa yang dimaksud business? 2. Apa manfaat dari business? 3. Apa langkah – langkah dalam membuat business? 4. Apa elemen dari business? C. TUJUAN 1. Menjelaskan business. 2. Menjelaskan manfaat dari business. 3. Menjelaskan langkah – langkah dalam membuat business. 4. Menjelaskan elemen dari business. Tujuan dari pembuatan makalah ini adalah untuk menjabarkan apa itu bisnis dan manfaat bisnis serta apa tujuan dari bisnis itu. Sehingga dengan adanya makalah ini pembaa dapat menambah pengetahunnya mengenai masalah tentang bisnis maupun dapat dijadikan bahan tukar – menukar pendapat bahkan saran membangun untuk semakin memperluas pengetahuan bisnis. BAB II PEMBAHASAN A. PENGERTIAN BUSINESS
14

Makalah Business

Mar 10, 2023

Download

Documents

Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1: Makalah Business

BAB IPENDAHULUAN

A.     LATAR BELAKANGBusiness plan merupakan suatu dokumen yang menyatakan

keyakinan akan kemampuan sebuah bisnis untuk menjual barang ataujasa dengan menghasilkan keuntungan yang memuaskan dan menarikbagi penyandang dana. Business plan merupakan dokumen tertulisyang menjelaskan rencana perusahaan atau pengusaha untukmanfaatkan peluang – peluang usaha (business opportunites) yangterdapat dilingkungan eksternal perusahaan, menjelaskankeunggulan bersaing (competitive advantage) usaha, sertamenjelaskan berbagai langkah yang haruus dilakukan untukmenjdikan peluang usaha tersebut menjadi suatu bentuk usaha yangnyata.

B.      RUMUSAN MASALAH1.         Apa yang dimaksud business?2.         Apa manfaat dari business?3.         Apa langkah – langkah dalam membuat business?4.         Apa elemen dari business?C.     TUJUAN1.         Menjelaskan business.2.         Menjelaskan manfaat dari business.3.         Menjelaskan langkah – langkah dalam membuat business.4.         Menjelaskan elemen dari business.

Tujuan dari pembuatan makalah ini adalah untuk menjabarkan apaitu bisnis dan manfaat bisnis serta apa tujuan dari bisnis itu.Sehingga dengan adanya makalah ini pembaa dapat menambahpengetahunnya mengenai masalah tentang bisnis maupun dapatdijadikan bahan tukar – menukar pendapat bahkan saran membangununtuk semakin memperluas pengetahuan bisnis. 

BAB IIPEMBAHASAN

A.     PENGERTIAN BUSINESS

Page 2: Makalah Business

Bisnis adalah suatu organisasi yang menjual barang atau jasakepada konsumen atau bisnis lainnya, untuk mendapatkan laba.Secara historis kata bisnis dari bahasa Inggris business, darikata dasar busy yang berarti “sibuk” dalam konteks individu,komunitas, ataupun masyarakat. Dalam artian, sibuk mengerjakanaktivitas dan pekerjaan yang mendatangkan keuntungan.

Dalam ekonomi kapitalis, dimana kebanyakan bisnis dimilikioleh pihak swasta, bisnis dibentuk untuk mendapatkan profit danmeningkatkan kemakmuran para pemiliknya. Pemilik dan operatordari sebuah bisnis mendapatkan imbalan sesuai dengan waktu,usaha, atau kapital yang mereka berikan. Namun tidak semua bisnismengejar keuntungan seperti ini, misalnya bisnis koperatif yangbertujuan meningkatkan kesejahteraan semua anggotanya atauinstitusi pemerintah yang bertujuan meningkatkan kesejahteraanrakyat. Model bisnis seperti ini kontras dengan sistemsosialistik, dimana bisnis besar kebanyakan dimiliki olehpemerintah, masyarakat umum, atau serikat pekerja.

Secara etimologi, bisnis berarti keadaan dimana seseorang atausekelompok orang sibuk melakukan pekerjaan yang menghasilkankeuntungan. Kata “bisnis” sendiri memiliki tiga penggunaan,tergantung skupnya — penggunaan singular kata bisnis dapatmerujuk pada badan usaha, yaitu kesatuan yuridis (hukum), teknis,dan ekonomis yang bertujuan mencari laba atau keuntungan.Penggunaan yang lebih luas dapat merujuk pada sektor pasartertentu, misalnya “bisnis pertelevisian.” Penggunaan yang palingluas merujuk pada seluruh aktivitas yang dilakukan oleh komunitaspenyedia barang dan jasa. Meskipun demikian, definisi “bisnis”yang tepat masih menjadi bahan perdebatan hingga saat ini.

B.     MANFAAT BUSINESSManfaat – manfaat  yang dapat diambil dari penyusunan businees planyang baik.

1.         Membantu dalam mencari modal dan pinjaman kepada lembagakeuangan pemberi kredit.

Businees plan bisa menggambarkan kesiapan calon Entrepreneur yangterjun langsung dalam dunia bisnis. Seberapa dalam calonEntrepreneur mengetahui bisnis yang sedang dirancang. Hal ituterlihat dari seberapa kompleks dan rinci business plan yangdisusun.

Page 3: Makalah Business

Calon investor atau lembaga keuangan pemberi kredit akanmelihat kesiapan calon Entrepreneur dari business plan yang merekasusun. Businees plana akan memperlihatkan apakah bisnis yang sedangdirencanakan tersebut realistis untuk dijalankan. Seberapa cepatinvestasi yang ditanamkan akan mencapai break even point dan berapalama pay back period dari bisnis yang direncanakan. Pada business plan,juga akan diketahui siapa saja yang terlibat langsung darikeberjalanan bisnis. Siapa saja yang bermain dari segmen bisnisyang sama. Hal ini akan mengukur seberapa besar resiko daribisnis yang diusulkan. Seberapa panjang rantai pasok dari bisnis.Hal ini juga mempengaruhi tingkat risiko bisnis. Bila semua aspektersebut memenuhi keinginan calon investor, bisa saja investortersebut tanpa ragu menanamkan modalnya ke dalam bisnis. Aspek-aspek utama seperti pay-back period, break even point, dan internal rate ofreturn umumnya digunakan investor untuk mengetahui seberapa layakbisnis yang diajukan padanya benar-benar layak dari segifinansial.

Namun demikian, bukan berarti calon investor tersebut akanmemberikan investasinya bila parameter-parameter kelayakanfinansial terpenuhi. Investor akan mencocokkan rencana Entrepreneurdalam memenuhi proyeksi finansial yang dirancang. Apakah rencanapemasaran yang ada sudah menggambarkan proyeksi finansial.Bagaimana rencana operasional dan sistem organisasi dari bisnisyang diusulkan.

2.         Membantu dalam memutuskan apakah akan melanjutkan usaha atauberhenti

Layaknya rambu-rambu lalu lintas, business plan juga bisadigunakan untuk memutuskan apakah bisnis yang sedang dijalani onthe track atau sesuai dengan yang direncanakan. Misalnya, apakahparameter-parameter keuangan yang ada telah tercapai. Bila belumtercapai, mengapa hal itu bisa terjadi. Bagian proses bisnis manayang salah dan perlu diperbaiki.

Melalui business plan, akan diketahui proses pemasukan-pengeluaranbisnis yang sedang dijalani. Adakah dari pos-pos pemasukan danpengeluaran tersebut yang aneh atau ada ketidakefisienan daripos-pos pemasukan dan pengeluaran tersebut. Bila terdapat pospengeluaran yang bisa dikurangi atau bahkan dihilangkan,Entrepreneur akan dengan mudah melakukan penyesuaian.

Page 4: Makalah Business

Misalnya pada kurun waktu tertentu, pemasukan ataupengembalian dari investasi yang ditanamkan investor tidaktercapai. Tentunya, Entrepreneur akan melakukan evaluasi sepertiyang telah dijelaskan sebelumnya. Di lain pihak, Entrepreneur harusmempertanggung jawabkan keberlangsungan usahanya kepada investoryang terlibat. Business plan dapat dijadikan alat investor dalammengevaluasi bisnis tersebut.

Keputusan-keputusan investor tersebut didasari oleh parameter-parameter yang dirancang dalam business plan. Investor akanmemutuskan apakah kerja sama dapat dilanjutkan atau tidak. Bilakerja sama akan dilanjutkan, apa saja evaluasi yang harus segeradiimplementasikan oleh Entrepreneur. Bila bisnis tampak kurangmenjanjikan, investor berhak untuk memutuskan kerja sama.

Selain itu, Entrepreneur juga bisa memutuskan apakahkeberlangsungan bisnis dapat memuaskan beberapa tahun mendatang.Entrepreneur tersebut bisa memutuskan apakah bisnis dapatdilanjutkan. Entrepreneur juga bisa memutuskan apa saja yang perludiperbaiki demi mempertahankan bisnis.

3.         Membantu dalam mengembangkan ide bisnisBusiness plan merupakan salah satu sarana sistematis dalam

mempertajam ide bisnis. Dengan bantuan business plan, ide-idebisnis akan lebih terencana dan sistematis. Melalui pendekatan-pendekatan standar business plan, akan diketahui siapa saja pasaratau konsumen potensial, bagaimana proses pemasarannya, sertabagaimana proses operasional dari bisnis yang sedang dijalani.

Pada perencanaan finansial, akan diketahui bagaimana pemasukandan pengeluaran yang paling optimal. Dengan bantuan komputer,akan dapat disimulasikan posisi pos-pos keuangan yang dapatmenghasilkan profit yang tinggi bagi bisnis. Selain itu, tentusaja akan diketahui juga pos-pos bisnis mana saja yang tidakmemberikan keuntungan dan bahkan bisa menjadi beban bisnis.

Misalnya, bisnis yang sedang disusun adalah terkait denganekspor-impor. Nilai tukar rupiah terhadap dollar Amerika tentunyamenjadi faktor yang sangat penting. Melalui simulasi pada businessplan  akan diketahui apakah bisnis yang sedang direncanakantersebut masih layak untuk dipertahankan dan dikembangkan. Apakahharga yang dikeluarkan ke pasar masih kompetitif dan memberikankeuntungan yang maksimal bagi perusahaan.

Page 5: Makalah Business

4.      Membantu dalam mengindetifikasi faktor-faktor penghambatkesuksesan bisnis

Investasi pada sebuah bisnis seperti melakukan taruhan.Taruhan akan investasi yang ditanamkan. Apakah uang yangditanamkan akan memberikan keuntungan maksimal atau menguapbegitu saja. Melalui business plan, akan diketahui secara jelasbagaimana proses bisnis yang dirancang. Bagaimana pola pemasaranyang akan dilakukan, bagaimana proses operasionalnya, sertabagaimana kelimpahan tanggung jawab dalam organisasi bisnis.

Bagaimana sebuah bisnis berkembang dan sukses atau bagaimanasebuah bisnis menemui kegagalan dapat dilihat dari business planyang disusun. Seberapa baik business plan tersebut akan memberikangambaran faktor-faktor penentu keberhasilan bisnis.Apakah faktor-faktor tersebut telah didefiniskan. Lalau bagaimana menghadapifaktor-faktor penghambat bisnis. Apakah sudah direncanakanbagaimana proses penanggulangan faktor-faktor penghambattersebut. Bila faktor penghambat tersebut muncul, bagaimanarespon perusahaan terhadap penghambat tersebut.

5.         Menyediakan tujuan yang jelas untuk lingkungan internalperusahaan maupun eksternal perusahaan

Gerak langkah perusahaan harus didefiniskan dengan jelas. Apasaja tujuan jangka pendek dan jangka panjang perusahaan.Bagaimana langkah-langkah yang digunakan untuk mencapai tujuan-tujuan tersebut. Hal ini tentu saja bermanfaat tidak saja untuklingkungan internal perusahaan/bisnis atau calon investor(lingkungan eksternal). Business plan memberikan gambaran dan arahyang jelas terhadap pengelolaan bisnis. Selain itu, bagi caloninvestor, business plan akan memberikan tujuan yang jelas sertatingkat kelayakan bisnis. Hal ini tentu saja sangat penting untukmenarik minat investor dalam menanamkan dananya seperti telahdijelaskan pada bagian sebelumnya.

6.         Menyediakan gambaran yang jelas tentang calon konsumenpotensial, pemasok, dan calon investor

Pada perencanaan pemasaran, dijelaskan bagaimana posisi produkatau jasa relatif terhadap pesaing. Segmen pasar mana yang akandibidik oleh Entrepreneur. Hal ini sebenarnya berkaitan erat denganpendefinisian calon konsumen potensial. Seberapa dekat danseberapa kompleks konsumen yang hendak disasar. Bagaimana cara"merayu" mereka agar mau membeli produk atau jasa yang

Page 6: Makalah Business

ditawarkan. Pada perencanaan operasional akan didefinisikan siapasaja yang terlibat langsung dalam kegiatan opersional bisnis.Siapa saja pemasok yang akan menjadi mitra strategis bisnis.Tentunya, keberadaan pemasok menjadi sangat penting karenamenentukan kelancaran bisnis perusahaan.

C.     LANGKAH – LANGKAH MEMBUAT BUSINESS PLAN1.         Pembukaan

Pembukaan pada plan / rencana bisnis. Jelaskan siapa yangmenulis, kapan dan untuk tujuan apa.

2.         RangkumanBerikan kisi-kisi dari rencana / plan bisnis Anda. Tuliskan

bagian ini terakhir setelah semua bagian dibuat.3.         Strategic Overview

Tuliskan apa yang menjadi tujuan utama, dan kegiatan utamadari rencana bisnisnya. Apa tujuan jangka panjang, strategi kuncidan tujuan akhir.

4.         Status Saat IniRangkum apa yang sudah dicapai, performa keuangan, penjualan

dan teknis sampai saat ini. Perkenalkan siapa saja yang terlibatdalam bisnis ini.

5.         Penawaran Produk atau JasaJelaskan secara singkat apa yang membuat produk Anda beda

dengan yang lain. Apa yang membuatnya spesial?6.         Target Pasar

Tunjukkan siapa saja target pasar yang akan disasar. Berikanprofil pelanggan, segmen, trend dan juga kompetisi dibisnis ini.

7.         Strategi Marketing dan PenjualanBagaiaman Anda akan menjual produk ini? Bagaimana akan

bersaing dengan pesaing dibidang yang sama? Berapa biayamarketingnya? dan sebagainya.

8.         TeknologiBerikan segala hal yang berkaitan degan teknologi dan

penelitian di usaha Anda.9.         Operasional

Bagaimana operasional akan di handel, bagaimanamenjalankannya, berapa biaya dan sumber daya yang dibutuhkan.

10.     Proyeksi KeuanganBerikan tabel sederhana tentang proyeksi keuangannya.

Page 7: Makalah Business

11.     Kebutuhan PendanaanBerapa tambahan pendanaan yang Anda butuhkan.

12.     ImplemetasiBerikan timeline pengerjaan, dan aksi yang dibutuhkan agar

rencana berjalan.13.     Kesimpulan

Berikan alasan mengapa bisnis ini akan sukses, dan mengapaperlu didukung.

D.     ELEMEN DARI BUSINESS PLANRencana Bisnis (business plan) memiliki berbagai elemen penting.

Mengutip dari Business Incubator Centre-Universitas Gunadarma, elemen yangdimaksud dan penjelasannya sebagai berikut:

1.         Ringkasan EksekutifMerupakan pintu masuk ke rencana bisnis kita. Ringkasan

sebaiknya hanya outline dan lebih menekankan pada butir-butirutama saja.

2.         Tujuan.Tetapkan tujuan kita, misal pangsa pasar, penjualan, dan

keuntungan. Yakinkan bahwa tujuan tersebut kongkrit, dan terukur.Tujuan harus menunjukkan tingkat penjualan atau keuntungan,persentase gross margin, laju pertumbuhan, atau pangsa pasar yangingin diraih. Hindari penggunaan tujuan yang tidak jelas, misal“menjadi yang terbaik” atau pertumbuhan yang cepat, Kitasebaiknya menetapkan paling sedikit tiga tujuan.

3.         Pernyataan MisiPernyataan misi mengekspresikan tujuan tertinggi dari

perusahaan kita, misalnya menyediakan layanan ke industritertentu, menyebarkan teknologi baru, atau meningkatkanpendidikan. Jika perusahaan kita mempunyai misi, nyatakan secarasederhana dalam satu atau dua kalimat.

4.      PerusahaanBuat ringkasan perusahaan dengan menjelaskan secara jelas apa

yang dijual, melalui saluran distribusi apa, dan dijual kesiapa/mana.

5.         Kepemilikan Perusahaan

Page 8: Makalah Business

Jelaskan bentuk kepemilikan perusahaan kita. Apakahpartnership, sole proprietorship, atau corporation? Publik atauperorangan?

6.      Sejarah PerusahaanSebutkan kapan perusahaan didirirkan, oleh siapa, dan dengan

tujuan apa. Bagaimana perusahaan berkembang setelah itu? Dimanakita merelokasi kantor, mengembangkan lini produk atau perubahansignifikan lainnya? Ingatlah untuk memasukkan informasi mengenaipenjualan, barang/jasa, dan pasar yang dilayani serta bagaimanhal-hal tadi berubah atau berkembang sepanjang waktu. Jikaperusahaan kita baru, nyatakan mengapa kita memutuskan memulaiberbisnis.

7.         Lokasi dan Fasilitas PerusahaanJelaskan dengan ringkas kantor dan lokasi perusahaan, sifat

dan fungsinya, luas, status penyewaan, dan informasi mengenaifasilitas lainnya.

8.         Produk/JasaParagraf ini merupakan ringkasan barang dan jasa yang

ditawarkan. Ringkasan kita harus point-point-nya saja. danmenjelaskan barang dan jasa kita. Jelaskan bagaimana barang/jasasaling melengkapi satu sama lain atau dijual bersamaan, jika ada.

9.         Deskripsi Barang dan JasaBuat List barang dan jasa secara individual dan jelaskan

bagaimana barang/jasa tersebut bermanfaat untuk pelanggan.10.     Karakteristik dan Perbandingan Kompetitif Barang/Jasa

Jelaskan karakteristik bersaing utama dari barang/jasa kita.Mengapa orang-orang membeli barang/jasa kita dibandingkan yanglain? Apakah kita menawarkan yang lebih baik untuk karakteristik,harga,kualitas, atau pelayanannya? Jelaskan sifat penjualan yangkhas yang memberikan daya saing.

11.     Layanan Konsumen/Tindak Lanjut LayananJelaskan bagaimana kita menawarkan pelayanan terhadap

barang/jasa yang kita jual. Jika perusahaan kita hanya menawarkanjasa, rubahlah judul diatas dengan tindak lanjut layanannya danjelaskan bagaimana kita menyediakan dukungan terhadap pelanggan.Juga masukkan jam operasi atau kebijakan garansi.

BAB IIIPENUTUP

Page 9: Makalah Business

A.     KESIMPULANBusiness plan bisa menggambarkan kesiapan calon entrepreneur

yang terjun langsung dalam dunia bisnis. Seberapa dalam calonentrepreneur mengetahui bisnis yang sednag dirancang. Hal ituterlihat dari seberapa komleks dan rinci business plan yangdisusun. Calon investor atau lembaga keuangan pemberi kredit akanmelihat kesiapan calon entrepreneur dari business plan yangmereka susun. Business plan akan  memperlihatkan apakah bisnisyang sedang direncanakan tersebut realistis untuk dijalankan.

DAFTAR PUSTAKAhttp://dahlia-lya.blogspot.com/2011/11/pengertian-bisnis.htmlhttp://yaeldaa.blogspot.com/2011/12/manfaat-business-plan.htmlhttp://carapedia.com/Cara_Membuat_Bisnis_Plan__Rencana_Bisnis_info54.html

Agar bisnis memiliki arah dan patokan yang jelas menuju sasaran, kita harus menyusun business plan. Apa itu business plan? Business plan, atau rencana bisnis, merupakan dokumen yang tersusun sekumpulan rencana pada seluruh aspek yang dikelola perusahaan yaitu konsep usaha, pemasaran, produksi/operasional, SDM dan keuangan.

Terdapat berbagai alasan membuat Business plan. Salah satu yang utama adalah menyediakan informasi yang lengkap bagi investor danbankir dalam mempertimbangkan pendanaan. Rencana bisnis juga dibuat agar menjadi kerangka bagi perusahaan dalam upaya mencapaisasaran. Namun ada juga alasan lainnya seperti karena tugas kuliah, ikut lomba bisnis, atau tanggung jawab pekerjaan.

Page 10: Makalah Business

Format Business PlanBusiness Plan umumnya disusun dengan format sebagai berikut:

1. Executive Summary2. Deskripsi Bisnis3. Analisis Pasar4. Strategi Pemasaran5. Rencana Operasional6. Rencana SDM (Opsional)7. Manajemen Perusahaan (Opsional)8. Rencana Keuangan9. Rencana Pengembangan Bisnis (Opsional)10. Timeline dan Milestones (Opsional)11. Exit Strategy (Opsional)12. Lampiran

Format business plan tidaklah baku. Format business plan biasanyabergantung pada siapa yang akan membaca business plan. Mungkin ada pihak yang mengharuskan bagian exit strategy, mungkin ada juga yang menginginkan bagian tambahan seperti analisis regulasi.

Penyusunan business plan sangat bergantung pada mengapa business plan dibuat dan siapa yang akan menggunakannya. Misalnya, business plan yang bersifat non-profit bisa saja fokus membahas misi organisasi. Business plan dengan tujuan mendapatkan pendanaan bank mungkin lebih melihat seperti apa rencana keuanganbisnis, apakah dapat melunasi hutang, dan berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk melunasi hutang. Jika business plan ditujukan untuk investor, isinya bisa saja lebih berfokus pada penawaran investasi, target pasar, dan exit strategy.

Business plan disusun dengan jangka waktu 3-5 tahun ke depan. Karena bertujuan untuk menjadi patokan perusahaan mencapai sasaran sekaligus mendapatkan pendanaan, business plan harus dilengkapi data yang dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Data dapat berasal dari sumber eksternal, atau internal. Sumber eksternal mengacu pada data pihak luar yang relevan dengan usaha dan disediakan oleh pihak yang memiliki reputasi. Sementara

Page 11: Makalah Business

sumber internal mengacu pada data hasil pengamatan yang kita lakukan.

Yang Dibutuhkan untuk Membuat Business PlanAda beberapa persiapan yang harus dilakukan untuk membuat business plan realistis dan feasible. Ada 7 hal yang menurut saya dibutuhkan dalam pembuatan business plan yang realistis dan feasible yaitu:

1. Profil Produk/JasaBusiness plan harus menjelaskan nilai yang terlihat dan tidak terlihat produk dan jasa dengan lengkap, jelas, dan akurat. Sertakan foto contoh produk jika kita menjual produkatau gambar contoh pelayanan yang diberikan jika kita menjual jasa.

2. Ukuran Pasar (Market Size)Ukuran pasar dapat berbentuk jumlah pengguna, volume produksi, atau potensi pendapatan. Data dari lembaga pemerintahan, swasta, atau media dapat menjadi referensi untuk menghitung ukuran pasar.

3. Proses ProduksiJelaskan proses apa saja yang dilakukan untuk membuat barangatau jasa hingga siap ditawarkan ke target pasar. Lengkapi dengan ilustrasi seperti gambar atau flowchart, kapasitas dan jadwal produksi, serta bahasa yang mudah dipahami.

4. Data EkonomiPertumbuhan ekonomi, suku bunga, besaran pajak, dan inflasi merupakan data ekonomi yang dibutuhkan dalam menyusun business plan. Dan beberapa data lainnya bergantung pada jenis bisnis yang dimasuki.

5. Sumber Pendapatan (Revenue Stream)Hal-hal yang membuat perusahaan mendapatkan pendapatan dari penjualan. Ada yang menjual produk, jasa, lisensi, franchise, iklan, airtime, atau royalti.

6. Laporan KeuanganJika perusahaan telah beroperasi, maka sediakan laporan keuangan periode 2-3 tahun ke belakang. Jika belum, maka siapkan asumsi untuk angka pendapatan, kebutuhan

Page 12: Makalah Business

pengeluaran, modal awal, dan perkembangan keuangan perusahaan hingga 3-5 tahun ke depan.

7. Analisis KeuanganROI, BEP, marjin keuntungan, NPV, IRR, dan periode balik modal atau PBP adalah beberapa parameter analisis keuangan yang sebaiknya tersedia. Ada juga parameter analisis keuangan lainnya yang harus tersedia, bergantung pada pihak yang akan membaca business plan.

Ada beberapa hal lainnya yang penting dipersiapkan untuk membuat business plan, namun ke 7 hal ini umumnya selalu terlibat pada pembuatan business plan. Semakin lengkap materi yang dipersiapkanpada business plan tentu akan mempermudah pembuatan. Namun tidak seluruh materi harus masuk ke dalam business plan, pilih yang materi paling relevan bagi target pembaca.

Berikutnya saya akan membahas langkah pembuatan business plan. Karena tidak ada format baku pada pembuatannya, contoh yang saya buat hanyalah contoh langkah yang bisa jadi hanya terkait dengan bisnis saya. Mari membuat business plan.

- See more at: http://www.bglconline.com/2014/03/menyusun-business-plan-bagian-i/#sthash.FcODYD11.dpuf

Pengertian Business Plan Menurut Para Ahli dan Penjelasannya YUDI ESTHER

4 Comments

Wirausaha

Pengertian Business Plan | Sebagai salah satu bagian terpenting dalam berwirausaha, pemahaman akan pengertian Business Plan yang

Page 13: Makalah Business

benar bersifat sangat krusial. Dalam pembahasan kali ini, kita akan mencoba memahami pengertian Business Plan seperti yang sudahdidefinisikan oleh para ahli.

Kadangkala, banyak sekali perencanaan bisnis tidak sesuai hasilnya dengan kenyataan setelah operasional. Hal itu sangat mungkin terjadi dan tidak dapat disalahkan karena parameter ekonomi di real market (pasar yang nyata) sangat sulit diduga dan selalu berubah-ubah. Itulah yang menyebabkan suatu bisnis bertahan atau tetap berjalan walupun hasil dengan perencanaannya menyimpang adalah dari motivasi yang tetap kuat dari wirausahannya.

Mengapa harus membuat Business Plan sebelum mulai usaha?

Sebenarnya tidak ada yang harus. Toh, ketika di dalam pikiran kita terbersit keinginan untuk membuat usaha, pasti akan terpikirjuga usaha macam apa yang akan dibuat, sasaran pasarnya siapa, tempat lokasi strategisnya bagaimana, dan sederet rencana panjangyang bermunculan di dalam otak kita.

Nah, ketika semua rencana, gagasan, dan ide tadi hanya berputar-putar di dalam otak, maka kemungkinan akan terdistorsi ide lain, kehilangan fokus, melewatkan hal yang seharusnya mendapat perhatian lebih, ujung-ujungnya adalah kita bingung harus mulai

Page 14: Makalah Business

dari mana, atau kalau sudah berjalan kita kehilangan arah karena ternyata rencana tadi tidak bisa jalan.

Berbeda jika kita menuliskan semua rencana tadi dalam bentuk Business Plan yang baik. Kita akan mudah melihat ulang, orang lain yang kita sodori juga bisa melihat sisi lebih dan kurangnya.Sehingga misalnya pun dia menolak bekerja sama, kita bisa dengan mudah memperbaikinya, karena semua tercatat dengan sistematis. Intinya, kita tidak harus memulai setiap kali dari awal lagi.

Secara ringkas, berikut ini adalah 5 alasan mengapa business planharus dibuat dengan baik, yaitu:

1. Business Plan adalah blueprint usaha anda, yang akan anda dan karyawan serta pihak-pihak yang bekerja sama dengan anda dalam operasionalnya. Dia akan membantu anda tetap kreatif dan fokus pada tujuan yang telah ditetapkan.

2. Business Plan merupakan alat untuk mencari dana, sehingga berhasil dalam bisnis.

3. Business Plan adalah sarana komunikasi untuk menarik orang lain, pemasok, konsumen, dan penyandang dana. Business plan akan membuat mereka mengerti tujuan dan cara operasional bisnis anda.

4. Rencana bisnis anda ini akan mempermudah anda menjalankan usaha dengan mengetahui langkah-langkah praktis menghadapi persaingan, membuat promosi, sehingga lebih efektif.

5. Membuat pengawasan lebih mudah dalam operasionalnya, apakah mengikuti atau sesuai dengan rencana atau tidak