Top Banner
1 | Kelompok Informasi Masyarakat(KIM) Sinar Harapan
24

MAJALAH DIGITAL EDISI MARET 2014

Mar 16, 2016

Download

Documents

 
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1: MAJALAH DIGITAL EDISI MARET 2014

1 | K e l o m p o k I n f o r m a s i M a s y a r a k a t ( K I M ) S i n a r H a r a p a n

Page 2: MAJALAH DIGITAL EDISI MARET 2014

2 | K e l o m p o k I n f o r m a s i M a s y a r a k a t ( K I M ) S i n a r H a r a p a n

GLADI PEMILU DAMAI DI KAB. LUMAJANG

Persiapan yang dilakukan oleh pihak KPU mulai dari persiapan hingga pelaksaan Gladi ini sudah

berjalan sukses, juga termasuk pengaman dari pihak kepolisian, dilihat dari antusiasnya untuk mengikuti Pemilu 2014, 9 April nanti.

Hal itu disampaikan oleh Kapolres Kab. Lumajang, setelah melihat simulasi atau gladi Sinpamkota Operasi Mantap Brata yang digelar Polres Lumajang di alun-alun Lumajang, Kamis (27/2).

Asisten Ekonomi dan Pembangunan Kab. Lumajang, Drs. Slamet Supriyono, M.Si juga menambahkan,

dengan semangat bergelora kita semua mari kita sukseskan Pemilu tahun 2014 di Kabupaten Lumajang. Pesta Demokrasi tahun ini akan berjalan sukses, sekecil apapun bentuk rintangannya

masyarakat bersama aparat Pemerintahan dapat mengatasinya dan mencarikan jalan terbaik untuk

solusinya.

Hadir dalam Gladi tersebut Muspida, Kepala SKPD se-Kabupaten Lumajang, Camat se-Kabupaten Lumajang, pegawai Kabupaten Lumajang memberikan dukungan dan motivasi kepada personil yang

akan melakukan tugas pengaman Pemilu 9 April 2014 mendatang.

“Acara gladi yang melibatkan pengawai KPU Kab. Lumajang, pasukan Shabara satu pleton dan satu

pleton pasukan anti huruhara itu, berjalan sukses,” kata Kapolres menambahkan.

Kapolres Lumajang, AKBP. Singgamata. S. IK mengharapkan semua untuk sama-sama dukung para

petugas dan bersama ke TPS untuk suskseskan Pemilu 2014 dengan baik sehingga 5 tahun mendatang sangat menentukan saat ikut datang ke TPS kemana arahnya Kabupaten Lumajang ini.

(anam/ kim-olmj)

Page 3: MAJALAH DIGITAL EDISI MARET 2014

3 | K e l o m p o k I n f o r m a s i M a s y a r a k a t ( K I M ) S i n a r H a r a p a n

PEMBUKAAN DIKLAT PENGURUS BARANG SE-KAB. LUMAJANG

Untuk meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) yang handal dan profesional dibidang Pengelolaan

Barang Milik Daerah, Bimtek sangat penting sekali dalam upaya pemantapan tertib administrasi. Dalam rangka penyamaan persepsi, pemahaman dan pendalaman materi Peraturan PerUndang-

Undangan yang berkaitan dengan pengelolaan barang milik daerah, yang dilaksanakan oleh pihak

sekolah dan UPT Bimtek Pengelolaan Barang Milik Daerah sangat penting kata Bupati Lumajang saat membuka Bimtek Pengelolaan Barang Milik Daerah bagi Pengurus Barang Daerah pada Dinas

Pendidikan, UPT Kecamatan dan SD se-Kabupaten Lumajang di Pendopo Kab. Lumajang, Senin (3/3).

Berbicara tentang pengelolaan barang milik daerah, haruslah diawali dengan pendataan yang benar dan tersedianya data yang akurat. Penyelengaraan Bimtek bagi peserta yang nantinya akan bertugas

sebagai pengurus barang milik daerah Sekolah Dasar (SD) di lingkungan Dinas Pendidikan langkah

yang tepat, jelas Resman. Lebih lanjut dalam rangka penyempurnaan proses penatausahaan barang milik daerah yang dimulai dengan kegiatan investarisasi, pembukuan dan pelaporan dari masing-

masing Sekolah Dasar se-Kabupaten Lumajang.

Dalam rangka tertib administrasi dan tertib pengelolaan barang milik daerah diperlukan keseriusan

dan ketelitian dari pengurus barang, karena untuk penyusunan Neraca Daerah hanya dapat dilakukan apabila disetiap SKPD khususnya Dinas Pendidikan yang membawahi sekolah-sekolah, tambah

Resman. Kita harapkan untuk mendapatkan Opini Wajar Tampa Pengecualian, bimtek ini sangat membantu keberhasilan dalam pengelolaan barang milik daerah secara baik dan benar serta sesuai

dengan ketentuan berlaku, yang akurat terhadap hasil audit BPK atas laporan Keuangan Daerah.

Kepala DPKAD Kab. Lumajang, Ibu Rachmaniah memberikan materi Wewenang dan Tanggung Jawab

Pejabat Pengelolaan Barang Milik Daerah. Ketua Panitia Win Hari Andi, SE, MM melaporkan, peserta Bimtek ini direncanakan 391 orang pengurus barang yang terdiri 6 (Enam) angkatan.

Kegiatan ini dilaksanakan selama 1 minggu untuk 5 (enam) angkatan pada tanggal 3-7 Maret 2014.

Pelatihan dilakukan melalui metode ceramah diskusi dan tanya jawab terdiri dari materi Wewenang

dan Tanggung Jawab Pejabat Pengelola BMD, Teknis Pengelolaan BMD dan Penatausahaan BMD. (anam/ kim-olmj)

Page 4: MAJALAH DIGITAL EDISI MARET 2014

4 | K e l o m p o k I n f o r m a s i M a s y a r a k a t ( K I M ) S i n a r H a r a p a n

PERESMIAN DALAI DESA WONOCEMPOKOAYU

Bupati Lumajang, DR. H. Sjahrazad Masdar, MA Selasa (4/3) meresmikan balai desa

Wonocempokoayu Kecamatan Senduro Kabupaten Lumajang ditandai dengan pengguntingan pita. Gedung yang keberadaannya ini sangat dibutuhkan masyarakat Desa Wonocempokoayu.

Dalam kesempatan tersebut Bupati Lumajang, DR. H. Sjahrazad Masdar, MA juga melakukan silahturahmi dengan masyarakat, dan bupati dalam sambutannya usai peresmian, balai desa ini milik

bersama dan harus dijaga dan dirawat serta dipergunakan untuk kepentingan masyarakat.”ujar be Bupati Masdar

“Jangan dibiarkan sehingga menjadi sarang cicak, untuk itu tolong dijaga dan dirawat sehingga

bermanfaat bagi kepentingan bersama,” harap bupati.

Dalam kesempatan tersebut bupati juga meminta kepada masyarakat untuk berperan aktif dalam

pembangunan dan mendukung semua program pemerintah untuk kemajuan daerah.

“Semua program pemerintah harus didukung dan bermuara akhir untuk kesejahteraan masyarakat,”

jelas Pak Bupati di hadapan masyarakat desa Wonocempokoayu.

Sementara itu kepala desa Wonocempokoayu, Sukidi mengatakan pembangunan balai desa ini merupakan salah satu realisasi dari musrenbang desa dan bertujuan untuk kepentingan masyarakat.

“Balai desa ini telah lama dinantikan. Semoga peresmian oleh pak bupati ini memberikan barokah untuk pertemuan masyarakat,” jelas (kades wonocempokooayu).

Sementara itu H Usman salah satu tokoh masyarakat desa Wonocempokoayu ketika dikonfirmasi

mengungkapkan adanya balai desa ini sangat bermanfaat bagi masyarakat terutama dalam menyelesaikan masalah desa demi tercapainya kata mufakat.

“Remukan tentang masalah dan kondisi yang terjadi di desa dapat diremukan di sini. Kami ucapkan terimakasih kepada Pemkab Bangka atas terbangunnya balai desa ini,” ungkapnya.

Peresmian balai desa ini dihadiri juga para kepala Pejabat SKPD di Lingkungan Pemkab Lumajang,

unsur muspika kecamatan, kades se-kecamatan Senduro, tokoh agama, masyarakat, pemuda dan

tamu undangan lainnya. (anam/ kim-olmj)

Page 5: MAJALAH DIGITAL EDISI MARET 2014

5 | K e l o m p o k I n f o r m a s i M a s y a r a k a t ( K I M ) S i n a r H a r a p a n

PEMBUKAAN OLIMPIYADE SE-KAB. LUMAJANG

Rabu (5/3) kegiatan tahunan kompetisi oleh unit siswa SD sampai SLTA, hari ini dilaksanakan PEMBUKAAN Olimpiade Olahraga Siswa Nasional oleh Bupati Lumajang, DR. H. Sjahrazad Masdar, MA

bertempat di stadion semeru lumajang. Acara ini diawali oleh, parade kontingen dari masing-masing

UPT Kecamatan yang rata-rata dimeriahkan dengan drumband.

Pembukaan sangat meriah dan mendapat apresiasi semua pihak. Olimpiade yang akan berlangsung sampai tanggal 7 maret ini mempertandingkan hampir semua cabang olahraga atau 13 cabor. Hasil

pemenangnya O2SN yang dalam lombanya di tempatkan di BBRP VANUE ini nantinya akan di ikuti

dalam ajang serupa tingkat provensi JAWA TIMUR. Usai devile masing-masing kontingen,.

Bupati menyampaikan dalam sambutanya menekankan bahwa olaraga ini hendaknya dijadikan pendorong untuk kesehatan jasmani, Siswa yang sekaligus berpengaruh positif terhadap prestasi

akademiknya serta menemukan bibit olaragawan baru hingga tingkat Nasional. Hal ini senada dengan

roh laporan panitia penyelenggara. (anam/ kim-olmj)

Sumber : humas-lmj

Page 6: MAJALAH DIGITAL EDISI MARET 2014

6 | K e l o m p o k I n f o r m a s i M a s y a r a k a t ( K I M ) S i n a r H a r a p a n

KUNKER IKM JAWA TIMUR DI LUMAJANG

Biro Administrasi Kerjasama Setda Prov. Jawa Timur mengadakan kegiatan Sosialisasi Exchange

Center di Ruang Terbatas Setda Pemerintah Kab. Lumajang, Tanggal 6 Maret 2014. Kegiatan Sosialisasi ini ditujukan untuk memberikan pengetahuan kepada IKM Kabupaten Lumajang tentang

berdirinya Exchange Center (EC) di Tianjin China. Exchange Center ini akan memudahkan promosi

dan perdagangan produk Jawa Timur ke Negeri China khususnya Kabupaten Lumajang.. Narasumbernya adalah Mr. Jasper Ho, Senior Advisor Jawa Timur di Tianjin China.

Acara ini dihadiri pengusaha Industri Kecil Menengah (IKM) Kab. Lumajang, seperti pengusaha Batik,

Kerajinan Perak, Makanan Olahan ( keripik pisang, keripik salak dan keripik nangka dan sale pisang.

Dengan Kegiatan ini diharapkan IKM Lumajang memahami proses Pemasaran ke Luar Negeri dan meningkatkan penetrasi pasar Luar Negeri terutama China, seperti sambutan yang disampaikan oleh

Asisten Tata Praja Setda Kabupaten Lumajang. Drs. Mas’udi , M.Si

Exchange Center ini merupakan bagian dari kerjasama Pemerintah Provinsi Jawa Timur dengan otoritas wilayah Tianjin. Semoga dengan kerjasama ini akan memperoleh kemajuan yang lebih besar

di antara kedua belah pihak, dimana pada tahun 2012 telah dilakukan kerja sama antara Provinsi

Jawa Timur dengan Tianjin Cina.

Mr. Jasper Ho mengatakan bahwa Kota Tianjin merupakan kota industri besar di China, dan bisa menjadi pintu produk-produk eksport dari Indonesia khususnya Jawa Timur. Mr. Jasper juga melihat

produk-produk Lumajang yang akan di display dan mengatakan bahwa produk Kabupaten Lumajang

juga potensi untuk di eksport Ke Negeri China. (anam/ kim-olmj)

Sumber : Humas-lmj

Page 7: MAJALAH DIGITAL EDISI MARET 2014

7 | K e l o m p o k I n f o r m a s i M a s y a r a k a t ( K I M ) S i n a r H a r a p a n

LAUNCHING MCC (MAHAMERU CYCLING CLUB)

Aktififtas keseharian dan mobilitas yang tinggi sudah seharusnya diimbangi dengan olahraga.

Menyadari akan pentingnya kebugaran tubuh dalam menunjang pekerjaan, aparat Pemkab Lumajang

secara rutin setiap Jumat pagi selalu mengadakan senam bersama. Dirasa belum cukup, maka perlu dicari olahraga yang dapat menjadi kebiasaan sehari-hari secara pribadi maupun kelompok.

Bersepeda jadi pilihan, moda transportasi ini selain murah, mudah, rekreatif dan dapat juga digunakan sebagai transportasi ke kantor atau bike to work.

Mulai digalakkannya olahraga bersepeda di lingkungan Pemerintah Kabupaten Lumajang adalah gagasan Sekretaris Kabupaten Lumajang dr.Buntaran Suprianto, M.Kes. Bersepeda bersama-sama

memang belum sepenuhnya dilakukan sebelumnya. Namun tekad “Bersepeda atau Cycling” akan segera menjadi kebiasaan keseharian di jajaran PNS Kabupaten Lumajang. Apalagi setelah di-

launching “Mahameru Cycling Club” atau MCC pada Jum’at (7/3) oleh Bupati Lumajang DR. Sjahrazad Masdar, MA.

MCC merupakan club olah raga bersepeda Pemkab Lumajang yang terdiri dari kelompok-kelompok bersepeda SKPD. Diantaranya Citra Cyling Club milik Bag. Humas, Gemes atau gemar mengayuh

sepeda milik Dinas Kesehatan, Semut Ireng Club milik Dinas Tenaga Kerja Transmigrasi, Ngebes atau ngengkol ben sehat milik Bappeda dan masih banyak lagi club-club SKPD lainnya. Setelah dilaunching,

ribuan sepeda kayuh yang memenuhi jalan alun-alun utara itu diberangkatkan Bupati Sjahrazad

Masdar untuk bersepeda santai bersama melewati rute yang ditentukan. Kegiatan launching MCC dan dilanjutkan sepeda santai dimaksudkan untuk men-menggalakkan kembali bersepeda sehat dan

mengajak masyarakat untuk gemar bersepeda.

“Lingkungan udara disekitar kita sudah semakin kotor karena polusi. Saya berharap agar kegiatan

bersepeda terus digalakkan. Saya juga menghimbau agar PNS yang rumahnya dekat dengan kantor agar bersepeda atau bike to work,” kata Bupati Sjahrazad Masdar.

Sekretaris Kabupaten Buntaran Supriyanto mengatakan bahwa olah raga bersepeda ini juga akan

digunakan sebagai sarana turun ke masyarakat. Ia akan meng-agendakan secara rutin kunjungan ke kecamatan-kecamatan sekaligus akan mengajak pimpinan SKPD untuk melihat lebih dekat kegiatan

pelayanan masyarakat. Menurutnya, bersepeda selain menyehatkan, ramah lingkungan juga akan

digunakan sebagai sarana ber-komunikasi dengan masyarakat. “Karena dengan bersepeda, bisa lebih menjangkau tempat-tempat yang tidak dapat dijangkau dengan mobil. Misalnya kawasan gang-gang

atau jalan-jalan sempit. Mungkin disana ada kegiatan masyarakat yang justru belum pernah kita tahu sebelumnya,” tambah Kabag Humas Eddy Hozayni.(anam/ kim-olmj)

Sumber : Humas-lmj

Page 8: MAJALAH DIGITAL EDISI MARET 2014

8 | K e l o m p o k I n f o r m a s i M a s y a r a k a t ( K I M ) S i n a r H a r a p a n

PELIPATAN KARTU SUARA DI KPU LUMAJANG

Hingga saat ini pelipatan kertas suara Pemilu 2014 masih berlangsung di Gudang Rabat Kab.

Lumajang. Memasuki hari kelima, sebanyak 167 pekerja sibuk melipat kertas suara yang jumlahnya

masih mencapai ratusan ribu.

Anggota KPU Kab. Lumajang, Samiadji mengatakan yang dilipat saat ini masih surat suara untuk Pileg Kabupaten Lumajang. Artinya yang belum dilipat mencapai 660 ribu surat suara. Jumlah itu belum

terhitung hasil lipatan hari ini. "Hari ini belum direkap, mudah sisanya selesai semua Rabu ini,"

katanya.

Mengenai upah suara, Samiadji mengatakan, setiap pekerja mendapatkan bayaran Rp 100 per lembar, untuk jatah konsumsi tidak diberikan lag, jadi Rp. 100 tu adalah upah bersih pekerja pelipat

kartu suara. Nantinya upah mereka kami titipkan ke koordinator masing-masing pekerja," katanya.

Bag. Humas Setda Kab. Lumajang, Ibu Soekarmiati, mengatakan ratusan pekerja itu terlihat sibuk

melipat suara. Mereka diawasi oleh beberapa petugas polisi dan koordinator Kelompok Kerja (Pokja) KPUD. Setiap selesai mengerjakan satu dus surat suara yang berisi 1.000 kertas, pekerja harus

melaporkan ke koordinator Pokja. Laporan mereka kemudian dicatat. Sementara, kertas suara yang rusak akan langsung disimpan ke tempat berbeda. Rata-rata surat suara yang rusak karena sobek.

Masing-masing dari para pekerja ini hanya diberikan jatah untuk melipat surat suara satu dus per harinya. Salah seorang pekerja, Nina, 29 tahun, mengatakan pada menjelang sore tadi saja dirinya

sudah melipat satu dus atau 1.000 kertas.

Kami berharap semoga untuk pemilu legeslatif mendatang, di Kab. Lumajang bisa berjalan lancar,

tanpa hambatan, aman, tertib, dan damai. (anam/ kim-olmj)

Page 9: MAJALAH DIGITAL EDISI MARET 2014

9 | K e l o m p o k I n f o r m a s i M a s y a r a k a t ( K I M ) S i n a r H a r a p a n

SKPD LATIHAN KARAWITAN, JELANG MURENBANG KAB. LUMAJANG 2014

Musyawarah Perencanaan Pembangunan Kabupaten Lumajang (MUSRENBANG) tahun 2014 akan

dilaksanakan dalam waktu dekat. Kegiatan Musrenbang Kab. Lumajang tahun 2014 akan digelar pada 19 Maret 2014 di Pendopo Kab. Lumajang .

Untuk memeriahkannya, Grup Karawitan Pendopo yang terdiri dari Kepala (Satuan Kerja Perangkat Daerah) SKPD Kabupaten Lumajang akan menyuguhkan tembang-tembang jawa. “Sesuai situasi dan

kondisi, kami akan menampilkan tembang-tembang jawa yang sesuai dengan suku dan kebudayaan kami,” terang Kepala Bag. Humas Setda Kab. Lumajang, Drs. Eddy Hozayni ketika latihan di Pendopo

tadi malam (10/3).

Kesenian yang sudah mulai langkah ini kembali dikembangkan SKPD setempat. Dengan menerapkan

dan menampilkan program kesenian karawitan dan berbagai kesenian lainnya, Kepala SKPD tampil dengan percaya diri. Menjadi kebanggaan tersendiri bagi kita karena dipercaya ikut mendendangkan

lantunan tembang-tembang jawa.

Kabag. Humas Setda Kab. Lumajang, Drs. Eddy Hozayni di Pendopo masih menjadi lokasi pusat

kesenian semacam karawitan dan lain sebagainya, karena disini masih tersimpan lengkap alat musik jawa. Meskipun hanya Kepala SKPD saja yang latihan Karawitan, namun pembelajaran pengembangan

kemahiran dalam memainkan alat musik jawa yang dilakukan latihan rutin untuk setiap 1 minggu sekali. (anam/ kim-olmj)

Page 10: MAJALAH DIGITAL EDISI MARET 2014

10 | K e l o m p o k I n f o r m a s i M a s y a r a k a t ( K I M ) S i n a r H a r a p a n

WASPADA, DEMAM BERDARAH DI MUSIM KEMARAU

Idealnya nyamuk akan berkembang biak dengan cepat saat musim hujan. Termasuk nyamuk jenis

Aedes aegypti yang membawa virus dengue penyebab penyakit demam berdarah yang mematikan. Namun pada kenyataannya pada musim kemarau pun penderita penyakit demam berdarah masih

bermunculan. Menurut Kabid Pencegahan Demam Berdarah pada Dinas kesehatan Kabupaten

Lumajang, Drs. Agus. Hal ini disebabkan virus demam berdarah selalu bermutasi, dan hal tersebut yang mengakibatkan penyakit ini dapat muncul tanpa memperdulikan musim.

Hal lain yang patut diwaspadai adalah fakta bahwa penyakit ini hampir menyerang segala usia. Tidak

hanya anak-anak, remaja dan dewasa pun tidak lepas dari ancaman virus ini

Akhir tahun 2013 lalu, penderita demam berdarah di Kabupaten Lumajang telah mencapai 151 orang

dari segala usia, ditambah 700 lebih orang yang hanya menderita gejala saja, dan untuk jumlah kematian dari penderita penyakit tersebut mencapai 4 orang.

Sementara data pada Bulan Februari 2014, penderita penyakit ini telah mencapai sekitar 160 orang.

Berkaca dari peningkatan penderita penyakit tersebut, pihaknya menghimbau pada masyarakat

Lumajang untuk selalu menjaga lingkungan, terutama lingkungan tempat tinggal masing-masing, dengan cara 3M. Mengubur barang bekas yang dapat menampung air, Menguras bak mandi dan

tempat penampungan air dan Menutup tempat penampungan air. (anam/ kim-olmj)

Sumber : humas-lmj

Page 11: MAJALAH DIGITAL EDISI MARET 2014

11 | K e l o m p o k I n f o r m a s i M a s y a r a k a t ( K I M ) S i n a r H a r a p a n

LOMBA MENEMPEL MOZAIK TINGKAT TK SE-KEC. CANDIPURO

Dalam meningkatkan kreativitas anak bangsa, terutama anak-anak usia 4-6 tahun, Ikatan Guru

Taman Kanak-kanak Indonesia (IGTKI) Kec. Candipuro Kab. Lumajang mengelar lomba mewarnai dan mozaik tingkat TK/ RA/ BA se-Kec. Candipuro. Wakil Bupati Lumajang, Drs. As’at, M. Ag. Kamis

(13/3), di SD Negeri Jarit 01, mengatakan, kegiatan lomba mewarnai dan mozaik bagi anak Taman

Kanak-Kanak (TK) sangat memberikan arti bagi siswa dalam belajar terutama untuk memotivasi agar lebih giat lagi.

"Kegiatan seperti ini sangat memberikan arti bagi siswa tingkat TK, maka diharapkan lembaga terkait

lebih menggiatkan lomba tersebut karena kegiatan itu dapat memotivasi siswa dalam belajar,"

katanya.

Wabup, Drs. As’at, M. Ag mengatakan, lomba tersebut diikuti oleh kurang lebih 150 orang siswa TK se Kec. Candipuro. Menurut beliau, lomba mewarnai dan mozaik merupakan kreativitas yang sangat

disukai bagi anak-anak di usia dini.

Ia menyebutkan, kegiatan yang diselenggarakan tersebut didasarkan atas surat dari IGTKI PGRI Kab.

Lumajang yang menjadikan lomba kreativitas salah satu programnya. Dia mengatakan, tujuan dari lomba ini adalah meningkatkan kreativitas anak, melatih kemandirian dan kesabaran anak dalam

menghadapi pekerjaan maupun tugas.

"Kegiatan ini dilaksanakan untuk merangsang otak anak supaya lebih pintar dan mandiri sebab

mereka merupakan generasi penerus bangsa," jelasnya.

Ia juga berharap, para guru pendamping siswa TK jangan memberikan tekanan kepada anak ketika lomba karena menjadikannya tidak konsentrasi.

Selain itu, guru pendamping juga jangan sampai membantu para siswa TK yang sedang mengikuti

lomba agar kreativitas yang dihasilkan benar-benar kreasi mereka.

"Para guru pendamping jangan sampai memberikan tekanan dan membantu anak dalam mengerjakan

tugas yang diberikan supaya yang dihasilkan benar-benar hasil kreativitas mereka," katanya. (anam/ kim-olmj)

Page 12: MAJALAH DIGITAL EDISI MARET 2014

12 | K e l o m p o k I n f o r m a s i M a s y a r a k a t ( K I M ) S i n a r H a r a p a n

KONSOLIDASI 3 PILAR DESA SE-KAB. LUMAJANG

Menghadapi Pemilu Legislatif, Pemilu Presiden dan Wakil Presiden yang akan dilaksanakan di tahun 2014, Polres Kab. Lumajang melakukan penguatan peran Babinkamtibmas (Bintara Pembinanaan

dan Keamanan Ketertiban Masyarakat) serta Babinsa (Bintara Pembina Desa) dan kepala desa

maupun kepala kelurahan di Kab. Lumajang.

Tiga pilar desa tersebut di libatkan secara maksimal untuk mencegah potensi kerawanan melanggar hukum pada Pemilu mendatang. Penguatan yang diwujudkan dengan pembekalan dan Sosialisasi di

Pendopo Kab. Lumajang, Jum’at (14/3) ini, dihadiri Wakil Bupati, Kapolres, Dandim 0821 LUmajang.

Dalam sambutannya, Wakil Bupati, Drs. As’at, M. Ag menyambut baik terselenggaranya kegiatan

Pembekalan dan Sosialisasi tersebut. “Kegiatan ini sangatlah strategis dan bermanfaat dalam memujudkan pelaksanaan demokrasi yang berkualitas dan damai di Kabupaten Lumajang,” terang

Wakil Bupati.

Ia juga berharap melalui kegiatan tersebut, dapat dijadikan wadah tukar pendapat sekaligus

silaturahmi untuk memperkokoh terjalinnya kerjasama yang harmonis antar lembaga. Sehingga pada akhirnya sampai Wakil Bupati Lumajang, dapat menyadari peran dan fungsi masing-masing lembaga

tersebut.

Sementara itu Kapolres Lumajang, AKBP Singgamata, S.IK mengatakan, kegiatan tersebut adalah

upaya merapatkan barisan untuk menyamakan langkah dan persepsi menghadapi Pemilu mendatang.

“Tahun 2014 adalah tahun yang terbilang rawan akan gangguan keamanan ketertiban masyarakat. Pasalnya ada Agenda besar yakni Pemilihan Umum Legislatif dan Presiden. Untuk itu kita perlu

melakukan penguatan tiga pilar ini,” ujar Kapolres. (anam/ kim-olmj)

Page 13: MAJALAH DIGITAL EDISI MARET 2014

13 | K e l o m p o k I n f o r m a s i M a s y a r a k a t ( K I M ) S i n a r H a r a p a n

AKSI GERAKAN INI POHONKU, UNTUK HUTANKAN LUMAJANG

Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) dari 21 Kecamatan dan Youth Information Community (YIC)

yang terdiri dari sejumlah pelajar SMA/ SMK/ MA yang berada di wilayah Kab. Lumajang. Sabtu (15/3)

melaksanakan sebuah Aksi Gerakan penanaman pohon bersama yang bertemakan “Aksi Gerakan Ino Pohonku, Untuk Hutankan Lumajang“ di lokasi Pemandaian Alam Selokambang.

Aksi Gerakan Ini Pohonku ini diikuti oleh kurang lebih 400 orang, Hadir dalam kegiatan itu 21 KIM

kecamatan, YIC se Kabupaten Lumajang, KIM Bijak Kota Malang, Kepala Dinas Kehutanan Kab.

Lumajang Ir. Imam Suryadi, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kab. Lumajang Ir. Nurul Huda, Kepala Dinas Kebudayaan & Pariwisata Kab. Lumajang Drs. Gawat Sudarmanto, Dinas Pertanian Kab.

Lumajang, Dinas Perkebunan Kab. Lumajang, Camat se Kabupaten Lumajang, Ketua Forum Lumajang Sehat DR. Eko Romadhon, Kepala Desa Purwosono dan Tokoh Masyarakat Desa Purwosono.

Penanaman pohon bersama ini dalam rangka untuk memupuk rasa tanggugjawab bersama untuk menjaga dan meningkatkan agar Kabupaten Lumajang lebih hijau dan lebih bersih.

Sebelum acara penanaman pohon, KIM dan YIC dibekali materi “pentingnya menanam pohon dan lingkungan” oleh Andik Gondrong salah satu unsur JICA dan pelaku Restorasi Lingkungan Semeru dan

Toni unsur TNBTS dari wilayah Kab. Lumajang, Kab. Malang, Kab. Pasuruan.

Penanaman pohon oleh Wakil Bupati Lumajang, Drs. As’at M.Ag dalam kesempatan bertemu dengan

21 Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) dan Youth Information Community (YIC) sering mengungkapkan bahwa " semua kerusakan alam akibat ulah manusia. Ia meminta agar semua

merenung dan mulai sadar bahwa seluruh peristiwa bencana alam dijadikan pijakan melakukan kebenaran. “Kita harus bertanya pada diri kita, sudah berapa pohon yang telah kita tanam. Karena

hujan yang diturunkan adalah anugerah Tuhan untuk memberikan air ke muka bumi dan seberapa

siap tanah ini menyimpan air tergantung dari seberapa banyak pohon yang kita tanam,” kata Wakil Bupati As’at. “Terima kasih KIM dan YIC yang telah melakukan gerakan menanam pohon, dan mari

tekat ini dijadikan tekat kita bersama untuk mempertahankan kelestarian sumber mata air dan melestarikan lingkungan agar tetap hijau dan hasilnya akan dirasakan oleh anak cucu kita,” tambah

Wakil Bupati As’at. Lalu, Wakil Bupati As’at mengajak KIM dan YIC mengangkat pohon dan mengucap kata “INI POHONKU, HUTANKAN LUMAJANG”, kemudian bersama sama menuju lokasi penanaman

pohon di area Selokambang.

Penanaman pohon secara simbolis dilakukan oleh Wakil Bupati Lumajang Drs. As’at, M.Ag, Sekretaris

Daerah dr. Supriyanto M.Kes, ketua KIM Minak Koncar Sukodono, ketua YIC dan ketua KIM Bijak Kota Malang. 5 pohon langka yang ditanam itu terdiri dari kepel, pronojiwo, bisbul, saputangan, dan gowok

menandai dimulainya penanaman pohon secara serentak di beberapa lokasi area Pemandian

Selokambang. Selanjutnya KIM dan YIC akan melakukan penanaman pohon di Kecamatan/wilayah dimana KIM dan YIC berdomisili, utamanya di lokasi sumber-sumber mata air. KIM Bijak Kota Malang

turut hadir untuk menanam pohon persahabatan. (anam/ kim-olmj)

Page 14: MAJALAH DIGITAL EDISI MARET 2014

14 | K e l o m p o k I n f o r m a s i M a s y a r a k a t ( K I M ) S i n a r H a r a p a n

PELAYANAN KESEHATAN HEWAN DAN INSEMINASI BUATAN GRATIS

Dalam upaya pelayanan terhadap masyarakat Kab. Lumajang, Pemkab. Lumajang Barat melalui Dinas

Peternakan setempat memberikan pelayanan kesehatan hewan dan inseminasi secara gratis.

Bhakti sosial pelayanan kesehatan hewan dan inseminasi secara gratis tersebut digelar di Kecamatan

Yosowilangun, Senin (17/3). Kegiatan tersebut ditandai dengan pemberian bantuan berupa beberapa hewan ternak dan proses inseminasi buatan (IB) terhadap puluhan ternak di wilayah setempat yang

dilakukan oleh Bupati Sjahrazad Masdar dan Wakil Bupati As’at.

Kadis Peternakan, Gatot Subiyantoro mengatakan bhakti sosial bidang peternakan tersebut dilakukan dalam rangka mendukung program pengembangan ternak sapi di wilayah ini. Dia menjelaskan selain

melakukan pengobatan gratis, dan Inseminasi Buatan terhadap hewan ternak sedang birahi. Selain

itu, Pemkab. Lumajang juga memberikan beberapa hewan ternak kepada Kelompok Ternak yang ada di wilayah setempat.

Kegiatan ini, kata dia, akan dilakukan di beberapa titik sentra peternakan di Kab. Lumajang.

Bupati Masdar mengatakan kegiatan tersebut merupakan kegiatan tahunan di luar kegiatan rutin yang

biasa dilakukan.

Dia berharap kegiatan tersebut dapat bermanfaat bagi masyarakat. "Inilah kegiatan nyata yang bermanfaat sebagai bentuk pelayanan masyrakat," ujarnya (anam/ kim-olmj)

Page 15: MAJALAH DIGITAL EDISI MARET 2014

15 | K e l o m p o k I n f o r m a s i M a s y a r a k a t ( K I M ) S i n a r H a r a p a n

BHAKSOS KE-6 OLEH PPCI KAB. LUMAJANG

Untuk Ke-6 kalinya PPCI (Persatuan Penyandang Cacat Indonesia) Kab. Lumajang yang di ketuai oleh Ali Muslimin bekerjasama dengan Klinik Mata Tritya Surabaya, mengadakan serangkaian kegiatan

yang berupa screening mata gratis dan SANORAH (Sadar Donor Darah) dengan Lions Club dan UDD PMI Lumajang sebagai Organisasi/ Lembaga yang mendukung berjalannya kegiatan ini.

Kegiatan ini juga di dukung oleh KAHMI (Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam) Kab. Lumajang, FKPSM (Forum Komunikasi Pekerja Sosial Masyarakat) Kec. Tekung, Kelompok Informasi Masyarat

(KIM Sinar Harapan) Kec. Tekung, , dan Karang Taruna Setya Bhakti Desa Tukum, dan Para instansi terkait. Bhakti sosial ini digelar di SD Negeri Jogoyudan 2 Kec. Lumajang Kab Lumajang, Minggu

(16/3).

Kegiatan diikuti kurang lebih 310 peserta dari usia anak-anak sampai dewasa. Dari 310 pasien yang

terdata, ada 39 pasien yang terdeteksi mata katarak, dan pasien mata daging tumbuh. Pengobatan melibatkan 3 dokter ahli mata dan 17 relawan dari Klinik Mata Tritya Surabaya.

Tak hanya pemeriksaan medis, apabila hasil diagnosa menyebutkan kondisi penglihatan pasien

bermasalah, PPCI Kab. Lumajang bisa merujuknya untuk melakukan tindakan operasi bersubsidi ke

Klinik Tritya Surabaya. Di antaranya memberikan kacamata baca bersubsisdi dari Lions Clubs Wilayah Jawa Timur seharga Rp. 15.000/ item bagi pasien sesuai resep dokter yang memeriksanya.

Menurut Ali Muslimin, program ini diselenggarakan untuk membantu pemerintah dalam melayani

masyarakat di bidang kesehatan. Kegiatan diharapkan dapat membantu masyarakat yang mengalami

keluhan kesehatan mata namun tidak memiliki biaya.

Untuk Kegiatan SANORAH (Sadar Donor Darah), UDD. PMI Lumajang mendapatkan 13 Kantong darah, dan 8 orang calon pendonor di nyatakan gagal, karna tidak lolos persyaratan donor. Kita

bersyukur karena masyarakat Lumajang banyak yang berjiwa sosial untuk mendonorkan darahnya, karena setetes darah kita menyelamatkan banyak jiwa. Ujar Saiful Ketua Forum Komunikasi Pekerja

Sosial Masyarakat (FKPSM) Kec. Tekung.

Kami berharap untuk kedepannya kegiatan ini akan bisa di adakan di Kabupaten Lumajang, dan untuk

membantu masyarakat Kabupaten Lumajang mengatasi keluhan kesehatan mata yang di derita.

Kami mewakili seluruh masyarakat Kabupaten Lumajang, mengucapkan terima kasih kepada Lions

Club, Klinik Tritya Surabaya yang sudah memberikan bantuan untuk mengatasi keluhan kesehatan mata yang di derita masyarakat Kabupaten Lumajang. (anam/ kim-olmj)

Page 16: MAJALAH DIGITAL EDISI MARET 2014

16 | K e l o m p o k I n f o r m a s i M a s y a r a k a t ( K I M ) S i n a r H a r a p a n

UJIAN SELEKSI CALON PERANGKAT DESA TUKUM

Sabtu (22/3) Pemerintah Desa Tukum melalui Pemerintahan Kecamatan Tekung mengadakan seleksi

tes tertulis bagi perangkat desa dikarenakan terdapat kekosongan jabatan Perangkat Desa Tukum. Ujian seleksi calon perangkat desa tukum ini dilaksanakan di Aula Kecamatan Tekung, dimulai pukul

09.00 WIB. Pelaksanaan ujian ini dihadiri oleh Camat Tekung, Muspika setempat, dan tim penilai dari UPT. Pendidikan Kec. Tekung.

Kepala Desa Tukum, Bpk. Shodiq menuturkan merespon kekosongan yang terjadi, dari pihak Pemerintah Desa Tukum mengadakan seleksi tertulis. Kekosongan pada 4 jabatan perangkat desa

tukum itu diperebutkan oleh 26 peserta calon perangkat desa. Tetapi saat ujian seleksi ini berlangsung, hadir 25 orang calon, dikarenakan 1 orang calon peserta mengundurkan diri.

Kekosongan formasi perangkat desa ini terdiri dari sejumlah jabatan. Dari mulai kepala dusun (kasun) Pandansari, Munder, dan Tukum Kidul, serta Kepala Urusan (kaur) Pemerintahan. “Kekosongan terjadi

karena perangkat yang lama telah purna tugas/ meninggal. Kekosongan mulai terjadi sejak 2 tahun yang lalu hingga sekarang ini,” ungkapnya.

Camat Tekung, Drs. Herry Sumartono, M.Si menuturkan secara umum, materi dari ujian tertulis

terbagi dalam dua kategori. Untuk soal dari Kecamatan berisikan materi tentang bahasa Indonesia,

Matematika, Pancasila, Pengetahuan tentang UUD 45 serta UU Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah. Sementara soal dari desa bermaterikan pengetahuan tentang pemerintahan

desa, pengetahuan umum dan pengetahuan komputer. “Soal dibuat sebanyak 100 soal.

Kendati terjadi kekosongan, dipastikan kinerja pelayanan desa selama ini tetap berjalan lancar. Bpk.

Shodiq menegaskan, setiap formasi yang kosong sementara waktu ditangani oleh perangkat lainnya. “Jadi pelayanan kepada masyarakat desa tetap berjalan normal. Sebab yang mengurusi di formasi

yang kosong itu ada, meskipun belum secara definitif,” urainya.

Penilaian hasil seleksi di lakukan waktu itu juga, dengan hasil seleksi perangkat desa tukum Jabatan Kasun Pandansari (Agus Wibowo), Kasun Munder (Yudi Umaryono), Kasun Tukum Kidul (Lukman),

dan Kaur Pemerintahan (Abdul Aziz).

Untuk pelantikan peserta yang lolos nanti langsung dilakukan di tiap desa oleh kades yang

bersangkutan. Sebab untuk melantik perangkat desa cukup hanya dengan mengeluarkan SK. Kades setempat saja. “Pelantikan dari 4 formasi jabatan yang kosong itu nanti langsung oleh kades dengan

difasilitasi oleh camat selaku pembimbing wilayah setempat.

Harapan ujian seleksi calon perangkat desa tukum ini bisa memilih Perangkat Desa yang loyal

mengabdi untuk melayani masyarakat. (anam/ kim-olmj)

Page 17: MAJALAH DIGITAL EDISI MARET 2014

17 | K e l o m p o k I n f o r m a s i M a s y a r a k a t ( K I M ) S i n a r H a r a p a n

SANORAH

Sebanyak 16 kantong darah segar disumbangkan oleh beberapa warga di wilayah Kecamatan Tekung

dalam aksi donor darah yang dilaksanakan, Minggu (23/3) di Balai Desa Tukum. Aksi SANORAH

(Sadar Donor Darah) yang dilaksanakan secara rutin oleh Karang Taruna Setya Bhakti Desa Tukum. Di ikuti oleh 24 warga Kecamatan Tekung, dan didampingi Personal dari Unit Donor Darah Palang Merah

Indonesia Cabang Ibu Siti Mariyam menjelaskan, aksi donor darah merupakan bentuk kepedulian serta rasa kebersamaan dari Pemuda Karang Taruna Setya Bhakti Desa Tukum dengan masyarakat

yang membutuhkan bantuan darah.

Kegiatan ini merupakan aksi rutin yang dilakukan setiap 3 bulan sekali, dan diharapkan menjadi gaya

hidup masyarakat yang peduli dengan sesama. “Sumbangan dari warga ini akan kita salurkan kepada masyarakat yang membutuhkan. Ini akan sangat membantu pengadaan darah segar dan sehat,

kepada pasien yang membutuhkan di rumah sakit yang ada di Kabupaten Lumajang,” kata Ibu Mariyam.

Dijelaskan Ketua Karang Taruna Setya Bhakti, Bpk. Saiful, aksi donor darah merupakan kegiatan rutin yang dilaksanakan Karang Taruna Setya Bhakti Desa Tukum Kec. Tekung Kab. Lumajang. Kegiatan ini

diharapkan menjadi contoh bagi institusi yang ada, baik pemerintah maupun swasta yang ada di Kabupaten Lumajang.

“Kami mengapresiasi pihak menjadikan donor darah sebagai kegiatan rutin, untuk memperingati hari-hari besar. Kita masih sering kekurangan stok darah, sementara kebutuhan dari hari-kehari semakin

meningkat,” kata Bpk Saiful.

Ditambahkan Ibu Mariyam, pihaknya siap mendatangi pihak pendonor yang berkelompok langsung ke

lokasi yang diminta pendonor. Pihaknya juga setiap saat, siap melayani calon pendonor yang datang ke kantor PMI Cabang Kabupaten Lumajang. (anam/ kim-olmj)

Page 18: MAJALAH DIGITAL EDISI MARET 2014

18 | K e l o m p o k I n f o r m a s i M a s y a r a k a t ( K I M ) S i n a r H a r a p a n

LUMAJANG BERSHOLAWAT

Kegiatan Lumajang Bersholawat yang dilaksanakan hari ini, Senin (24/03), sekitar pukul 19.00 Wib di

lapangan depan Gor Wira Bhakti Lumajang. Kegiatan ini dihadiri oleh Habib Syech bin Abdul Qodir Assegaf dari Solo, JawA Tengah dan disambut oleh Wakil Bupati Lumajang, Drs. As’at M, Ag. Acara ini

diselenggarakan oleh Fosda Lumajang (Forum Silahturajmi Da’i-Da’iyah Kabupaten Lumajang).

Ribuan jama’ah pengajian akbar yang bertajuk “Lumajang bersholawat” ini yang datang bukan hanya

dari Kabupaten Lumajang saja, melainkan dari sejumlah kota dan kabupaten lain diantaranya Jember, Probilinggo, Malang dan Blitar yang datang secara berkelompok. Dimana para jama’ah ini sudah

berada di lokasi sebelum acara dimulai.

Alunan Sholawat dan takbir telah terlantun, sangat menggema di telinga dan meresap di hati para

jama’ah pengajian yang hadir saat itu. Di lanjutkan juga dengan Wakil Bupati Lumajang yang ikut serta juga bersholawat.

Untuk mengantisipasi segala sesuatu yang berkaitan dengan kegiatan tersebut Polres Lumajang sudah

mempersiapkan 250 personil untuk melakukan pengamanan selama acara berlangsung baik itu

pengamanan yang bersifat tertutup maupun pengamanan terbuka.

Untuk memberikan kemudahan kepada masyarakat yang akan mengikuti kegiatan ini, sejumlah jalur yang berhubungan langsung dengan lokasi kegiatan ini akan dilakukan penutupan. Acara Lumajang

Bersholawat berlangsung dengan aman dan kondusif. (anam/ kim-olmj)

Page 19: MAJALAH DIGITAL EDISI MARET 2014

19 | K e l o m p o k I n f o r m a s i M a s y a r a k a t ( K I M ) S i n a r H a r a p a n

SOSIALISASI KEBIJAKAN ADMINISTRASI KEPENDUDUKAN

Berdasarkan Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2013 dan Peraturan Presiden Nomor 112 Tahun 2013

maka terdapat beberapa perubahan yang cukup mendasarkan dalam penyelenggaraan administrasi kependudukan. Agar kebijakan baru pelayanan administrasi kependudukan diketahui oleh semua

lapisan masyarakat, maka Bupati Lumajang Sjahrazad Masdar membuat Surat Edaran Nomor :

470/182/427.43/2014, tanggal 7 Pebruari 2014 yang tertuang 7 kebijakan sebagai berikut :

1. Masa Berlaku KTP-el Masa berlaku KTP-el yang semula 5 (lima) tahun diubah menjadi berlaku seumur hidup

sepanjang tidak ada perubahan elemen data dalam KTP-el, antara lain perubahan status,

perubahan nama, perubahan alamat, penambahan gelar, perubahan jenis kelamin, baik yang sudah diterbitkan maupun yang akan diterbitkan.

2. Pencetakan Dokumen / Personalisasi KTP-el di Lumajang

Percetakan dokumen/Personalisasi KTP-el yang selama ini dilaksanakan terpusat di Jakarta, pada tahun 2014 dan seterusnya diserahkan kepada Dinas Kependudukan dan Percatatan Sipil

Kabupaten/Kota, sesuai dengan amanat Pasal 8 ayat (1) huruf c Undang-Undang Nomor 24

TAHUN 2013.

3. Penerbitan Akta Kelahiran yang Pelaporan Melebihi Batas Waktu 1 (satu) Tahun. Semula penerbitan Akta Kelahiran tersebut memerlukan penetapan Pengadilan Negeri, diubah

dengan Keputusan Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten/Kota. Hal ini

sesuai dengan Putusan Mahkamah Konstitusi tanggal 30 April 2013.

4. Penerbitan Akta Catatan Sipil Yang semula dilaksanakan di tempat terjadinya Peristiwa Penting, diubah menjadi penerbitnya

ditempat domisili penduduk. Perubahan norma ini sangat memudahkan masyarakat, karena masyarakat tidak perlu mengurus akta-akta pencatatan sipil di tempat terjadinya peristiwa,

tetapi cukup mengurus di domisilinya saja.

5. Pencatatan Kematian

Pelaporan pencatatan kematian yang semula menjadi kewajiban penduduk, diubah menjadi kewajiban RT atau nama lain untuk melaporkan setiap kematian warganya kepada Instansi

Pelaksana. Pelaporan tersebut dilakukan secara berjenjang melalui RW atau nama lain,

Desa/Kelurahan dan Kecamatan.

6. KTP Non Elektronik (KTP lama) masih berlaku sampai berlaku sampai 31 Desember Berdasarkan Peraturan Presiden RI Nomor 112 Tahun 2013 telah menetapkan bahwa KTP Non

Elektronik (KTP biasa) yang sebelumnya berlaku sampai Desembar 2013, diperpanjang masa

berlakunya sampai dengan tanggal 31 Desember 2014, meskipun KTP biasa tersebut sudah habis masa berlakunya.

Page 20: MAJALAH DIGITAL EDISI MARET 2014

20 | K e l o m p o k I n f o r m a s i M a s y a r a k a t ( K I M ) S i n a r H a r a p a n

7. Pengurus dan Penerbitan Dokumen Kependudukan tidak dipungut biaya (Gratis)

Larangan untuk tidak dipungut biaya (gratis) semula hanya untuk penerbitan KTP-el, diubah menjadi gratis untuk penerbitan semua dokumen kependudukan (KK, KTP-el, Akta Kelahiran,

Akta Perkawinan, Akta Kematian, Akta Perceraian, Akta Pengakuan Anak dan lain-lain.

Tentunya kebijakan baru dalam pelayanan adminitrasi Kepndudukan dan Pencatatan Sipil ini sudah

sesuai dengan harapan masyarakat. Untuk itu Pemerintahan Daerah Kabupaten Lumajang berharap agar kebijakan ini benar-benar efektif dan dapat dirasakan manfaatnya oleh warga masyarakat

Kabupaten Lumajang. Sehingga tujuan Tertib Adminitrasi Kependudukan dapat tercapai sesuai harapan kita semua.

Sumber : humas-lmj

Page 21: MAJALAH DIGITAL EDISI MARET 2014

21 | K e l o m p o k I n f o r m a s i M a s y a r a k a t ( K I M ) S i n a r H a r a p a n

REGISTRASI DAN PEMERIKSAAN PASIEN BIBIR SUMBING

Persatuan Penyandang Cacat Indonesia (PPCI) dan Forum Komunikasi Pekerja Sosial Masyarakat (FK-

PSM) Kab. Lumajang bekerjasama dengan sebuah Lembaga/ Organisasi Kemanusiaan Dunia Lions

Club Korda Jawa Timur dan Tenaga Medis dari Semarang, Mojokerto, dan Surabaya yang kemudian menjadi rekanan, bermaksud ingin menggelar kegiatan Operasi Gratis bagi Penderita Bibir Sumbing

atau Celah Bibir & Langit-langit.

Pendaftaran dibuka pada, sabtu (29/3) mulai pukul 07.00 s/d 14.00 WIB bertempat di RSU dr.

Haryoto Kab. Lumajang. Beberapa persyaratan yang harus dipenuhi yaitu pasien dengan hanya celah bibir saja minimal usia 3 bulan dengan berat badan 5 kg (tidak ada batasan umur). Selain itu, pasien

dengan celah langit-langit (langit-langit mulut bolong) minimal usia 1,5th dengan berat badan 10 kg (usia maksimal 18 tahun).

Sebelum pelaksanaan operasi akan ada beberapa tahap yang dilakukan yaitu screening (pemeriksaan

laboratorium) bagi pasien yang terdaftar untuk pemeriksaan kesehatan dengan syarat tidak flu, batuk,

demam, sakit patu-paru, dan hb 10. Dari 25 orang calon pasien yang terdaftar, yang bisa untuk melakukan operasi terdata 15 orang, sedangkan 10 orang calon pasien gagal pemeriksaan

laboratorium karena kondisi kesehatannya terganggu.

Jadwal operasi akan dilakukan pada keesokan harinya, dengan kondisi pasien memenuhi persyaratan

operasi. Jumlah pasien penderita yang akan dibantu pada program ini tidak terbatas karena berapapun jumlah pasien yang ada, pembantuan operasi akan dilakukan secara gratis.

Persatuan Penyandang Cacat Indonesia (PPCI) dan Forum Komunikasi Pekerja Sosial Masyarakat (FK-

PSM) Kab. Lumajang bekerjasama dengan Pemerintah Kabupaten Lumajang dengan meminjam

Rumah Sakit Umum (RSU) dr. Haryoto sebagai tempat untuk melakukan operasi bibir sumbing, dengan Tim medis dari Lions Club Korda Jawa Timur. (anam/ kim-olmj)

Page 22: MAJALAH DIGITAL EDISI MARET 2014

22 | K e l o m p o k I n f o r m a s i M a s y a r a k a t ( K I M ) S i n a r H a r a p a n

PENGUKUHAN PEPADI KAB. LUMAJANG 2014-2019

Pengurus Persatuan Pedalangan Indonesia (Pepadi) Kab. Lumajang masa bakti 2014-2019, Sabtu

(29/3) malam, dikukuhkan. Acara pengukuhan digelar di Pendopo Kab. Lumajang yang dimeriahkan oleh beberapa tarian dari sanggar tari dan pergelaran wayang kulit.

Bupati Lumajang, DR. H. Sjahrazad Masdar, MA, mengatakan seniman pedalangan dituntut semakin profesional dalam menggelar pertunjukan wayang. “Dengan kerja keras dari segenap seniman, saya

yakin wayang tetap menjadi kesenian kebanggaan Nusantara,” jelasnya dalam rilis Bagian Humas Setda Kab. Lumajang, Sabtu (29/3).

Ia juga menuturkan wayang merupakan refleksi tatanan masyarakat sehingga seni pewayangan harus melingkupi aspek tuntutan dan tontonan. “Dimensi tontonan dan tuntunan harus seimbang,” jelasnya.

Dia menambahkan seniman wayang juga dituntut bisa menarik minat generasi muda dengan cara berinovasi dan menggunakan teknologi informasi. (anam/ kim-olmj)

Page 23: MAJALAH DIGITAL EDISI MARET 2014

23 | K e l o m p o k I n f o r m a s i M a s y a r a k a t ( K I M ) S i n a r H a r a p a n

OPERASI BIBIR SUMBING, SENYUMMU ADALAH KEBAHAGIAN KAMI

Para penderita bibir sumbing dan langit-langit pecah kini tak perlu berkecil hati. Sebab, kini banyak

orang, lembaga, atau perusahaan yang memiliki kepedulian untuk menolong mereka. Beberapa

Lembaga/ Organisasi Persatuan Penyandang Cacat Indonesia (PPCI) dan Forum Komunikasi Pekerja Sosial Masyarakat (FK-PSM) Kab. Lumajang bekerjasama dengan sebuah Lembaga/ Organisasi

Kemanusiaan Dunia Lions Club Korda Jawa Timur dan Tenaga Medis dari Semarang, Mojokerto, dan Surabaya yang memiliki kepedulian terhadap sesama manusia penderita cacat.

Persatuan Penyandang Cacat Indonesia (PPCI) dan Forum Komunikasi Pekerja Sosial Masyarakat (FK-PSM) Kab. Lumajang juga bekerjasama dengan Pemerintah Kabupaten Lumajang untuk meminta ijin

melakukan Operasi Bibir Sumbing secara gratis di Kab. Lumajang, karena pasien penderita bibir sumbing ini adalaah masyarakat Kab. Lumajang sendiri. Operasi ini di laksanakan di Rumah Sakit

Umum (RSU) dr. Haryoto Kab. Lumajang, minggu (30/3).

Ketua Lion Clubs Korda Jatim, Steve mengatakan bantuan kesehatan bagi masyarakat ini, bertujuan

agar para pasien yang menderita bibir sumbing kembali tersenyum dan percaya diri dalam kehidupan sehari-hari. “Jangan sampai cita-cita mereka terhambat karena kekurangan fisik dan kepercayaan diri

yang lemah, karena itu dengan operasi ini kami berharap senyum mereka terus mengembang dan kepercayaan dirinya meningkat untuk meraih cita-citanya,” katanya.

Menurut Ketua PPCI Kab. Lumajang, Ali Muslimin setelah program ini dilaksanakan ia menyaksikan banyak perubahan pada para penderita bibir sumbing. “Banyak pasien yang telah dioperasi

merasakan kebahagiaan yang begitu tinggi, hingga akhirnya mereka senang dan tersenyum kembali,” katanya.

Ali Muslimin juga berharap agar kegiatan operasi bibir sumbing ini terus berkelanjutan secara total,

hingga tidak ada lagi penderita bibir sumbing di Kabupaten Lumajang ini. “Kegiatan operasi bibir sumbing ini tidak hanya diperuntukkan bagi masyarakat daerah Kota Lumajang saja, tapi juga bagi

siapa saja yang menderita bibir sumbing di seluruh Kabupaten Lumajang ini,” tambah Ali Muslimin.

Program yang mengusung tema “Senyummu adalah kebahagiaan kami” ini telah berjalan sejak tahun 2011 lalu dan telah berhasil mengoperasi lebih dari 200 orang penderita bibir sumbing dan langit-

langit pecah.

Adapun hasil dari operasinya sendiri sejauh ini berjalan lancar dengan hasil yang memuaskan. Bahkan

banyak pasien yang merasakan haru atas hasil yang diperoleh. “Alhamdulillah, semua pasien yang telah berhasil dioperasi kini telah merasa percaya diri yang cukup tinggi, hingga akhirnya mereka

semangat lagi dalam menimba ilmu dan bergaul dengan teman-teman yang lainnya,” tambahnya.

Penyakit bibir sumbing selama ini dipersepsikan masyarakat seolah-olah merupakan sebuah kutukan.

Padahal, menurut dr. Agus, bibir sumbing lebih merupakan penyakit keturunan. “Tidak benar bahwa

Page 24: MAJALAH DIGITAL EDISI MARET 2014

24 | K e l o m p o k I n f o r m a s i M a s y a r a k a t ( K I M ) S i n a r H a r a p a n

bibir sumbing itu kutukan. Bibir sumbing itu lebih cenderung karena keturunan dan sekarang sudah

bisa dioperasi. Jadi bagi para penderita jangan berkecil hati,” ujarnya. (anam/ kim-olmj)