2019 DINAS LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN KABUPATEN KLATEN TAHUN 2019 LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LKjIP) DINAS LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN
2019
DINAS LINGKUNGAN HIDUP
DAN KEHUTANAN
KABUPATEN KLATEN
TAHUN 2019
LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LKjIP) DINAS LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN
ii
KATA PENGANTAR
Dengan mengucapkan puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa atas rahmat dan
karuniaNya, kami dapat menyelesaikan penyusuan Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
(LKjIP) Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Tahun 2019. LKjIP DLHK Tahun 2019
merupakan bentuk komitmen nyata dalam mengimplementasikan Sistem Akuntabilitas Kinerja
Instansi Pemerintah (SAKIP) sebagaimana diamanatkan dalam PP Nomor 8 Tahun 2006
tentang Laporan Keuangan dan Kinerja Instansi Pemerintah yang diatur kemudian dalam
Peraturan Presiden Nomor 29 tahun 2014 tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi
Pemerintah dan secara teknis diatur dalam Peraturan Menteri PAN dan Reformasi Birokrasi
Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Tata
Cara Reviu Atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah.
LKjIP adalah wujud pertanggungjawaban pejabat publik kepada masyarakat tentang
kinerja lembaga pemerintah selama satu tahun anggaran. Kinerja DLHK telah diukur,
dievaluasi, dianalisis dan dijabarkan dalam bentuk LKjIP DLHK.
Tujuan penyusunan LKjIP adalah untuk menggambarkan penerapan Rencana Strategis
(Renstra) dalam pelaksanaan tugas pokok dan fungsi organisasi di masing-masing perangkat
daerah, serta keberhasilan capaian sasaran saat ini untuk percepatan dalam meningkatkan
kualitas capaian kinerja yang diharapkan pada tahun yang akan datang. Melalui penyusunan
LKjIP juga dapat memberikan gambaran penerapan prinsip-prinsip good governance, yaitu
dalam rangka terwujudnya transparansi dan akuntabilitas di lingkungan pemerintah.
Kami menyadari bahwa penyusunan laporan kinerja Dinas Lingkungan Hidup dan
Kehutanan Kabupaten Klaten pada tahun 2019 ini masih belum sempurna, oleh sebab itu kami
mengharapkan tanggapan, saran dan kritik yang bersifat membangun guna penyempurnaan
penyusunan LKjIP di tahun mendatang, dan semoga laporan ini dapat memberikan manfaat bagi
pihak yang membutuhkan.
Klaten, Januari 2020
KEPALA DINAS LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN
KABUPATEN KLATEN
SRIHADI, ST, MM
Pembina Tingkat I
NIP. 19710201 199703 1 013
iii
DAFTAR ISI
Halaman Judul ..................................................................................................................... i
Kata Pengantar ...................................................................................................................... ii
Daftar isi ................................................................................................................................ iii
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Struktur Organisasi ................................................................................. 1
1.2 Tugas Pokok dan Fungsi .......................................................................... 1
1.3 Gambaran Organisasi ............................................................................... 2
1.4 Isu – isu strategis ...................................................................................... 4
BAB II PERENCANAAN KINERJA ........................................................................ 5
2.1 Perencanaan Strategis .............................................................................. 5
2.2 Perjanjian Kinerja .................................................................................... 11
2.3 Alokasi Anggaran Per Sasaran Strategis.................................................. 14
BAB III AKUNTABILITAS KINERJA ...................................................................... 16
3.1 Capaian Kinerja Organisasi ..................................................................... 16
3.2 Realisasi Anggaran ................................................................................. 22
BAB IV PENUTUP...................................................................................................... 28
LAMPIRAN
LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LKjIP) DINAS LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN KABUPATEN KLATEN 2019
BAB I
PENDAHULUAN
1.1. STRUKTUR ORGANISASI
Struktur Organisasi Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Kabupaten
Klaten berdasarkan Peraturan Bupati Klaten Nomor 56 Tahun 2016 tentang
Kedudukan Susunan Organisasi Tugas dan Fungsi Serta Tata Kerja Dinas
Lingkungan Hidup dan Kehutanan Kabupaten Klaten memiliki susunan organisasi
Dinas sebagai berikut :
1.2.TUGAS POKOK DAN FUNGSI
1.2.1. Tugas Pokok
Dinas sebagaimana susunan struktur organisasi diatas mempunyai tugas
membantu Bupati melaksanakan urusan pemerintahan di bidang lingkungan hidup
dan kehutanan.
1.2.2. Fungsi
Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud diatas
menyelenggarakan fungsi :
Perumusan kebijakan bidang lingkungan hidup dan kehutanan;
Pelaksanaan kebijakan bidang lingkungan hidup dan kehutanan;
Pelaksanaan evaluasi dan pelaporan bidang lingkungan hidup dan kehutanan;
Pelaksanaan administrasi Dinas; dan
KEPALA
BIDANG ANALISIS MENGENAI DAMPAK LINGKUNGAN DAN PENGEMBANGAN KAPASITAS
LINGKUNGAN HIDUP
SEKSI
ANALISIS MENGENAI DAMPAK LINGKUNGAN DAN PENEGAKAN
HUKUM
SEKSI
PENGEMBANGAN KAPASITAS LINGKUNGAN HIDUP
BIDANG PENGENDALIAN DAMPAK LINGKUNGAN
HIDUP
SEKSI
PENGENDALIAN PENCEMARAN
LINGKUNGAN HIDUP
SEKSI
PENGENDALIAN KERUSAKAN LINGKUNGAN HIDUP
SEKRETARIAT
SUB BAGIAN PERENCANAAN DAN
KEUANGAN
SUB BAGIAN UMUM DAN KEPEGAWAIAN
BIDANG PELESTARIAN LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN
SEKSI
KONSERVASI SUMBER DAYA ALAM DAN KEANEKARAGAMAN
HAYATI
SEKSI
KEHUTANAN
KELOMPOK JABATAN FUNGSIONAL
LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LKjIP) DINAS LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN KABUPATEN KLATEN 2019
Pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh Bupati terkait dengan tugas dan
fungsinya.
1.3. GAMBARAN ORGANISASI
1.3.1. SUMBER DAYA MANUSIA
Sebagai unsur yang sangat penting dalam menunjang pelaksanaan tugas pokok dan fungsi
yang dimilikinya, Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Kabupaten Klaten saat ini
didukung oleh sumber daya aparatur Pegawai Negeri Sipil yang memiliki latar belakang dari
berbagai disiplin ilmu dan jenjang pendidikan formal. Adapun distribusi dan daftar nominatif
pegawai berdasarkan golongan dapat dilihat pada tabel.
DAFTAR PEGAWAI BERDASARKAN TINGKAT PENDIDIKAN
Tabel. 1.3.1
GOLONGAN /
RUANG
ESELON NON
ESELON JUMLAH
I/b II/a III/a III/b IV/a IV/b STAF
Golongan IV/b 1 1 2
Golongan IV/a
3 3 6
Jumlah Golongan IV 0 1 1 3 3 0 0 8
Golongan III/d 1 2 3
Golongan III/c 3 2 5
Golongan III/b
2 2
Golongan III/a 3 3
Jumlah Golongan III 0 0 0 0 4 0 9 13
Golongan II/d 0 0
Golongan II/c 0 0
Golongan II/b 0
Golongan II/a 0
Jumlah Golongan II 0 0 0 0 0 0 0 0
TOTAL 0 1 1 3 7 0 9 21
Sumber : Bagian Umum dan Kepegawaian DLHK Kab. Klaten
DISTRIBUSI BERDASARKAN ESSELONERING PEGAWAI
Tabel. 1.3.2
NO UNIT KERJA ESSELON JUMLAH
1 Kepala Dinas Esselon II/a 1
2 Sekretaris Esselon III/a 1
3 Kepala Bidang Esselon III/b 3
4 Kepala Sub.Bidang/Bagian/Seksi Esselon IV/a 7
TOTAL 12
Sumber : Bagian Umum dan Kepegawaian DLHK Kab. Klaten
LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LKjIP) DINAS LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN KABUPATEN KLATEN 2019
Berdasarkan data pada tabel diatas maka terdapat kekurangan SDM dan jabatan yang
kosong dimana seharusnya jumlah pejabat struktural 13 baru terisi 12 jabatan. Disamping itu
kebutuhan SDM staf hanya berjumlah 9 orang sangat kurang mengingat beban kerja di Dinas
LHK banyak dan cukup berat, harapannya di tahun 2020 akan dapat seimbang sehingga
kinerja Dinas LHK semakin meningkat.
1.3.2. SARANA DAN PRASARANA
Dalam rangka menunjang kegiatan pelaksanaan tugas pokok dan fungsinya, Badan
Lingkungan Hidup Daerah Kabupaten Klaten dilengkapi dengan sarana dan prasarana berupa
8 kendaraan roda empat serta 9 kendaraan roda dua dan 20 kendaraan roda tiga. Sedangkan
untuk menunjang kelancaran administrasi sarana kerja yang dimiliki antara lain adalah
sebagai berikut :
NO JENIS SARANA DAN PRASARANA JUMLAH KETERANGAN
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
Meja biro
Kursi kayu
Kursi besi/rapat
Air Conditiner/AC split
Printer
Meja rapat
Kursi Putar
Komputer/PC
UPS
Kursi kerja Pejabat
Pesawat Telpon
Layar Proyektor
Kamera/photo tustel
Laptop
Lemari kayu
Brankas
Dispenser
Meja kursi tamu
Mesin pencacah kertas
Kipas angin
Alat Ukur Universal
Rak Besi
Filling Besi / Metal
Mesin Absensi
43 unit
36 unit
75 unit
7 unit
13 unit
5 unit
6 unit
13 unit
8 unit
7 unit
1 unit
4 unit
3 unit
9 unit
5 unit
1 unit
1 unit
1 set
1 unit
3 unit
3 unit
3 unit
4 unit
2 unit
LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LKjIP) DINAS LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN KABUPATEN KLATEN 2019
1.4. ISU – ISU STRATEGIS
Adapun isu – isu strategis dan permasalahan di Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan
sebagai berikut :
1. Kurangnya lahan terbuka hijau (RTH) dan menurunnya kualitas RTH kota seperti taman-
taman kota dan lainnya.
2. Belum optimalnya penegakan hukum di bidang lingkungan.
3. Terbatasnya lahan untuk Tempat Pemrosesan Akhir (TPA) Sampah.
4. Meningkatnya produksi sampah serta sistem pengelolaan sampah yang belum terpadu.
5. Peningkatan pencemaran air dan udara serta tingkat kebisingan.
6. Terbatasnya data dan informasi sumber daya alam dan lingkungan hidup.
7. Banyaknya kegiatan industri atau kegiatan usaha yang belum memilki dokumen
lingkungan AMDAL, UKL-UPL , DPPL, dan
8. Banyaknya perusahaan/kegiatan industri yang belum memiliki instalasi pengolahan
limbah (IPAL).
9. Ketersediaan sumber mata air yang perlu dijaga dan banyak daerah kawasan longsor dan
bencana di Kabupaten Klaten.
LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LKjIP) DINAS LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN KABUPATEN KLATEN 2019
BAB II
PERENCANAAN KINERJA
2.1. PERENCANAAN STRATEGIS
2.1.1. Visi Misi
Visi Kabupaten Klaten tahun 2016 - 2021 adalah: “MEWUJUDKAN
KABUPATEN KLATEN YANG MAJU, MANDIRI DAN BERDAYA SAING”.
Makna yang terkandung dalam visi tersebut dapat diuraikan sebagai berikut:
Maju : yaitu kondisi masyarakat Kabupaten Klaten dapat tercukupi
kebutuhan hidupnya secara adil dan merata, baik kebutuhan lahiriah
yang meliputi : sandang, pangan, papan, pendidikan dan kesehatan,
maupun kebutuhan batiniah yang meliputi rasa aman, tentram dan
damai.
Mandiri : yaitu bahwa masyarakat Kabupaten Klaten mampu bertumpu pada
kondisi, potensi dan kemampuan sendiri, tanpa harus meninggalkan
kerjasama dengan para pihak untuk melaksanakan pembangunan.
Berdaya saing : yaitu bahwa Kabupaten Klaten kedepan memiliki kemampuan untuk
berinteraksi dan keunggulan kompetitif sehingga mampu dan dapat
bersaing di segala bidang.
Dalam rangka pencapaian visi, dengan memperhatikan kondisi, permasalahan
yang ada dan tantangan kedepan serta memperhitungkan peluang yang dimiliki, maka
ditetapkan 8 (delapan) misi sebagai berikut :
Misi Kabupaten Klaten :
Misi 1 : Mewujudkan sumber daya manusia yang cerdas, sehat dan berbudaya
Misi 2 : Mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik dan bersih (good and clean
governance)
Misi 3 : Meningkatkan dan mengembangkan ekonomi daerah yang lebih produktif,
kreatif, inovatif dan berdaya saing berlandaskan ekonomi kerakyatan yang
berbasis potensi lokal
Misi 4 : Meningkatkan kapasitas infrastruktur publik dan penyediaan kebutuhan
sarana prasarana dasar sosial masyarakat
Misi 5 : Meningkatkan kapasitas pengelolaan dan kelestarian sumber daya alam
yang selaras dengan tata ruang wilayah
Misi 6 : Mewujudkan tatanan kehidupan masyarakat yang berakhlak dan
berkepribadian
Misi 7 : Meningkatkan kapasitas pengarusutamaan gender dan perlindungan anak
Misi 8 : Meningkatkan kapasitas pelayanan publik
LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LKjIP) DINAS LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN KABUPATEN KLATEN 2019
2.1.2. Tujuan dan Sasaran
Pada misi keempat ini Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan ikut berperan
untuk mengatasi limbah domestik dengan meningkatkan pengelolaan persampahan dan
mewujudkan kualitas prasarana, sarana dan utilitas umum melalui penataan dan
pengembangan ruang terbuka hijau (taman kota/hutan kota).
Pada misi kelima ini Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan berperan untuk
meningkatkan kapasitas pengelolaan dan kelestarian sumberdaya alam yang selaras
dengan tata ruang wilayah, merupakan suatu hal untuk lebih meningkatkan sistem
manajemen pengelolaan sumber daya alam yang berorientasi pada kelestarian
lingkungan, keseimbangan ekosistem dan kesesuaian dengan tata ruang wilayah.
Sehingga potensi sumber daya alam dapat dikelola secara arif dan bijaksana, efisien dan
efektif serta mampu memberikan nilai tambah ekonomi bagi kesejahteraan masyarakat.
Tujuan merupakan penjabaran atau implementasi dari pernyataan misi, yang
akan dicapai atau dihasilkan dalam jangka waktu 1 (satu) – 5 (lima) tahun. Adapun
rumusan tujuan di dalam Perencanaan Strategis Dinas Lingkungan Hidup dan
Kehutanan Kabupaten Klaten Tahun 2016 – 2021 adalah :
1. Meningkatkan pemenuhan infrastruktur publik dan penyediaan kebutuhan sarana
prasarana dasar masyarakat.
2. Meningkatkan kelestarian sumber daya alam.
Mengacu pada misi yang telah ditetapkan, maka sasaran - sasaran strategis
yang hendak dicapai atau dihasilkan dalam kurun waktu lima tahun adalah sebagai
berikut.:
Misi 4 : Meningkatkan kapasitas infrastruktur publik dan
penyediaan kebutuhan sarana prasarana dasar sosial masyarakat
Misi 5 : Meningkatkan kapasitas pengelolaan dan kelestarian sumber daya alam yang
selaras dengan tata ruang wilayah
LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LKjIP) DINAS LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN KABUPATEN KLATEN 2019
SASARAN INDIKATOR KINERJA
TARGET KINERJA SASARAN PADA TAHUN KE - KONDISI
AKHIR
TAHUN 2021 2016 2017 2018 2019 2020 2021
Meningkatnya kualitas dan kuantitas infrastruktur publik dan sarana prasarana dasar masyarakat
Luasan RTH Publik sebesar 20 % dari wilayah luas kota/kawasan perkotaan
Luasan RTH Publik sebesar 20 % dari wilayah luas kota/kawasan perkotaan (0,000785)
0,36 0,7 0,15 0,125 0,125 0,125
Volume sampah yang tertangani (m3)
900 1800 2000 2200 2400 2500 2500
Terjaganya Kualitas Lingkungan hidup
Indeks kualitas air 40 41,1 45,01 48,3 49,1 50 50
Indeks kualitas udara 60 61,5 62 63,5 65 70 70
Indeks tutupan vegetasi/lahan 39,03 43,93 48,82 53,71 56,16 58,60
Indeks tutupan vegetasi/lahan
LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LKjIP) DINAS LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN KABUPATEN KLATEN 2019
2.1.3. Strategi dan Arah Kebijakan
Adapun strategi dan arah kebijakan yang dilakukan Dinas
Lingkungan Hidup dan Kehutanan Kabupaten Klaten untuk mewujudkan
sasaran pertama yaitu meningkatnya kualitas dan kuantitas infrastruktur
publik dan sarana prasarana dasar masyarakat yaitu pemenuhan kebutuhan
prasarana, sarana dan utilitas umum, jalan, jembatan, irigasi dan bangunan
gedung pemerintah, serta peningkatan pengelolaan persampahan dengan
meningkatkan pemenuhan kebutuhan prasarana, sarana dan utilitas umum,
jalan, jembatan, irigasi dan bangunan gedung pemerintah, serta peningkatan
pengelolaan persampahan dan meningkatkan pengelolaan persampahan
Sedangkan strategi yang dilakukan untuk mewujudkan sasaran kedua
yaitu terjaganya kualitas lingkungan hidup antara lain :
1. Peningkatan pelaku usaha yang memiliki dokumen/ijin lingkungan
2. Peningkatan ketaatan pelaku usaha di bidang penanganan limbah
industri
3. Peningkatan pengelolaan limbah industri kecil
4. Peningkatan perolehan nilai dalam pencapaian penghargaan kota bersih
dan sehat
5. Peningkatan pengelolaan limbah B3
6. Pemantauan terhadap kualitas lingkungan secara berkelanjutan
7. Penguatan hukum dan peraturan tentang pengelolaan dan pengendalian
lingkungan
8. Peningkatan konservasi dan penghijauan di wilayah Kabupaten Klaten
9. Pengendalian terhadap dampak perubahan iklim
10. Peningkatan pelestarian flora dan fauna (keanekaragaman hayati)
11. Peningkatan volume sampah yang dapat dimanfaatkan kembali/dikelola
oleh masyarakat
12. Peningkatan peran serta kelompok masyarakat/desa dalam pengendalian
dan pengelola
13. Peningkatan peran serta lembaga/sekolah dalam menciptakan para
siswa/siswi yang peduli terhadap lingkungan
14. Peningkatan pelayanan informasi tentang lingkungan bagi masyarakat
LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LKjIP) DINAS LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN KABUPATEN KLATEN 2019
2.1.4. PROGRAM
1. PROGRAM PELAYANAN ADMINISTRASI
PERKANTORAN
2. PROGRAM PENINGKATAN SARANA DAN PRASARANA
3. PROGRAM PENINGKATAN KAPASITAS SUMBER DAYA
APARATUR
4. PROGRAM PENINGKATAN PENGEMBANGAN SISTEM
PELAPORAN CAPAIAN KINERJA DAN KEUANGAN
5. PROGRAM PENGEMBANGAN KINERJA PENGELOLAAN
PERSAMPAHAN
6. PROGRAM PENGENDALIAN PENCEMARAN DAN
PERUSAKAN LINGKUNGAN HIDUP
7. PROGRAM PERLINDUNGAN DAN KONSERVASI
SUMBER DAYA ALAM
8. PROGRAM PENINGKATAN KUALITAS DAN AKSES
INFORMASI SUMBER DAYA ALAM DAN LINGKUNGAN
HIDUP
9. PROGRAM PENGELOLAAN RUANG TERBUKA HIJAU
(RTH)
10. PROGRAM PENGEMBANGAN KAPASITAS
PENGELOLAAN SUMBER DAYA ALAM DAN
LINGKUNGAN HIDUP
11. PROGRAM PENINGKATAN KUALITAS PERENCANAAN
2.1.5. KEGIATAN-KEGIATAN
1. Penyediaan Jasa Surat Menyurat
2. Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik
3. Penyediaan Jasa Administrasi Keuangan
4. Penyediaan Jasa Kebersihan Kantor
5. Penyediaan Alat Tulis Kantor
6. Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan
7. Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/Penerangan Bangunan
Kantor
8. Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan Perundang-Undangan
9. Penyediaan Makanan dan Minuman
10. Rapat-rapat Koordinasi dan Konsultasi Keluar Daerah
11. Rapat-rapat Koordinasi dan Konsultasi Ke Dalam Daerah
12. Penyediaan Jasa Pengamanan Kantor
LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LKjIP) DINAS LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN KABUPATEN KLATEN 2019
13. Penyediaan Jasa Pengemudi
14. Penyediaan Peralatan Kebersihan dan Pengelolaan Sampah
15. Pengadaan Perlengkapan Gedung Kantor
16. Pengadaan Peralatan Gedung Kantor
17. Pemeliharaan Rutin/Berkala Gedung Kantor
18. Pemeliharaan Rutin/Berkala Kendaraan Dinas/Operasional
19. Pemeliharaan Rutin/Berkala Peralatan Gedung Kantor
20. Pengadaan Papan Informasi
21. Penataan Lingkungan Kantor
22. Peningkatan Kapasitas SDM Lingkungan
23. Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar realisasi Kinerja
SKPD
24. Penyediaan Prasarana dan Sarana Pengelolaan Persampahan
25. Peningkatan Peran Serta Masyarakat Dalam Pengelolaan
Persampahan
26. Pembinaan Bank Sampah
27. Pembangunan Tempat Pengelolaan Sampah
28. Pengolahan Sampah 3R
29. Pengadaan Sarana Prasarana Pengelolaan Persampahan
30. Penyediaan Prasarana dan Sarana Pengelolaan Persampahan
31. Koordinasi Penilaian Kota Sehat/Adipura
32. Pemantauan Kualitas Lingkungan
33. Pengawasan Pelaksanaan Kebijakan Bidang Lingkungan Hidup
34. Pengelolaan B3 dan Limbah B3
35. Peningkatan Peran Serta Masyarakat Dalam Pengelolaan
Lingkungan
36. Monitoring Pelaksanaan Ijin Lingkungan
37. Operasional Laboratorium Lingkungan
38. Operasional Perijinan
39. Pembangunan Instalasi Pembuangan Air Limbah
40. Konservasi Sumber Daya Air dan Pengendalian Kerusakan Sumber
- Sumber Air
41. Pengendalian Dampak Perubahan Iklim
42. Penghijauan Jalan Dalam Kota
43. Penyusunan Profil Menuju Indonesia Hijau
44. Informasi Kinerja Pengelolaan Lingkungan Hidup Daerah
45. Penataan Ruang Terbuka Hijau (RTH)
46. Pemeliharaan Ruang Terbuka Hijau (RTH)
LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LKjIP) DINAS LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN KABUPATEN KLATEN 2019
47. Gerakan Desa Ramah Lingkungan
48. Peningkatan Sekolah Adiwiyata
49. Pembinaan Saka Kalpataru
50. Penyusunan dan Evaluasi Rencana Kerja SKPD
51. Monitoring, Evaluasi dan Pengendalian Program/Kegiatan SKPD
2.2. PERJANJIAN KINERJA
Perjanjian Kinerja pada dasarnya adalah lembar/ dokumen yang berisikan
penugasan dari pimpinan instansi yang lebih tinggi kepada pimpinan instansi yang lebih
rendah untuk melaksanakan program/kegiatan yang disertai dengan indikator kinerja.
Melalui perjanjian kinerja, terwujudlah komitmen penerima amanah dan kesepakatan
antara penerima dan pemberi amanah atas kinerja terukur tertentu berdasarkan tugas,
fungsi dan wewenang serta sumber daya yang tersedia. Kinerja yang disepakati tidak
dibatasi pada kinerja yang dihasilkan atas kegiatan tahun bersangkutan, tetapi termasuk
kinerja (outcome) yang seharusnya terwujud akibat kegiatan tahun-tahun sebelumnya.
Dengan demikian target kinerja yang diperjanjikan juga mencakup outcome yang
dihasilkan dari kegiatan tahun-tahun sebelumnya, sehingga terwujud kesinambungan
kinerja setiap tahunnya.
Tujuan disusunnya Perjanjian Kinerja adalah :
1. Sebagai wujud nyata komitmen antara penerima dan pemberi amanah untuk
meningkatkan integritas, akuntabilitas, transparansi, dan kinerja Aparatur.
2. Menciptakan tolok ukur kinerja sebagai dasar evaluasi kinerja aparatur.
3. Sebagai dasar penilaian keberhasilan/kegagalan pencapaian tujuan dan sasaran
organisasi dan sebagai dasar pemberian penghargaan dan sanksi.
4. Sebagai dasar bagi pemberi amanah untuk melakukan monitoring, evaluasi dan
supervisi atas perkembangan/ kemajuan kinerja penerima amanah.
5. Sebagai dasar dalam penetapan sasaran kinerja pegawai.
Dalam rangka mewujudkan manajemen pemerintahan yang efektif, transparan dan
akuntabel serta berorientasi pada hasil, Kepala DLHK Kabupaten Klaten pada Tahun
2019 telah melakukan Perjanjian Kinerja dengan Bupati Klaten untuk mewujudkan target
kinerja sesuai lampiran perjanjian ini. (Lampiran 1 perjanjian kinerja).
Secara singkat gambaran mengenai keterkaitan antara sasaran, Indikator dan Target
Kinerja yang telah disepakati antara kepala DLHK Kab. Klaten dengan Bupati Klaten
Tahun 2019 sebagai berikut :
LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LKjIP) DINAS LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN KABUPATEN KLATEN 2019
Tabel 2.2.1
PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2019
DINAS LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN
No Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target
1 2 3 4
1 Meningkatnya Kualitas dan kuantitas
infrastruktur publik dan sarana prasarana
dasar masyarakat
Luasan RTH publik
sebesar 20 % dari
wilayah luas
kota/kawasan
perkotaan
0,15
Volume sampah yang
tertangani 3R (m3)
2200
2 Terjaganyanya Kualitas Lingkungan
hidup
Indeks kualitas air 48,3
Indeks kualitas udara 63,5
Indeks tutupan lahan 53,71
LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LKjIP) DINAS LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN KABUPATEN KLATEN 2019
NO PROGRAM
SEBELUM
PERUBAHAN
ANGARAN
(Rp.)
SESUDAH
PERUBAHAN
ANGGARAN
(Rp.)
1 PROGRAM PELAYANAN ADMINISTRASI
PERKANTORAN
449.400.000 625.026.000
2 PROGRAM PENINGKATAN SARANA DAN
PRASARANA
153.000.000
569.500.000
3 PROGRAM PENINGKATAN KAPASITAS
SUMBER DAYA APARATUR
15.000.000 15.000.000
4 PROGRAM PENINGKATAN
PENGEMBANGAN SISTEM PELAPORAN
CAPAIAN KINERJA DAN KEUANGAN
6.000.000 6.000.000
5 PROGRAM PENGEMBANGAN KINERJA
PENGELOLAAN PERSAMPAHAN
5.397.269.000 7.516.279.000
6 PROGRAM PENGENDALIAN
PENCEMARAN DAN PERUSAKAN
LINGKUNGAN HIDUP
1.235.755.000
1.590.755.000
7 PROGRAM PERLINDUNGAN DAN
KONSERVASI SUMBER DAYA ALAM
590.000.000 790.000.000
8 PROGRAM PENINGKATAN KUALITAS
DAN AKSES INFORMASI SUMBER DAYA
ALAM DAN LINGKUNGAN HIDUP
110.000.000
110.000.000
9 PROGRAM PENGELOLAAN RUANG
TERBUKA HIJAU (RTH)
992.000.000
1.422.400.000
10 PROGRAM PENGEMBANGAN
KAPASITAS PENGELOLAAN SUMBER
DAYA ALAM DAN LINGKUNGAN HIDUP
470.000.000 545.000.000
11 PROGRAM PENINGKATAN KUALITAS
PERENCANAAN
21.400.000 21.400.000
Jumlah 9.439.824.000 13.211.360,000
LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LKjIP) DINAS LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN KABUPATEN KLATEN 2019
2.3. ALOKASI ANGGARAN PER SASARAN STRATEGIS
Anggaran belanja langsung Tahun 2019 Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan
yang dialokasikan untuk pencapaian sasaran strategis adalah sebagai berikut :
NO SASARAN PROGRAM
PAGU
SEBELUM
PERUBAHAN
SESUDAH
PERUBAHAN
1 Meningkatnya kualitas dan
kuantitas infrastruktur publik
dan sarana prasarana dasar
masyarakat
Pengelolaan Ruang
Terbuka Hijau (RTH)
992.000.000 1.422.400.000
Pengembangan Kinerja
Pengelolaan
Persampahan
5.397.269.000
7.516.279.000
2 Terjaganya kualitas
lingkungan hidup
Program Pengendalian
Pencemaran dan
Perusakan Lingkungan
Hidup
1.235.755.000
1.590.755.000
Program Perlindungan
dan Konservasi Sumber
Daya Alam
590.000.000 790.000.000
Program
Pengembangan
Kapasitas Pengelolaan
Sumber Daya Alam dan
Lingkungan Hidup
470.000.000
545.000.000
Program Peningkatan
Kualitas dan Akses
Informasi Sumber Daya
Alam dan Lingkungan
Hidup
110.000.000 110.000.000
JUMLAH ANGGARAN
SESUAI TUPOKSI
8.795.024.000 11.974.434.000
LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LKjIP) DINAS LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN KABUPATEN KLATEN 2019
1 PROGRAM PENDUKUNG
OPERASIONAL
KANTOR/DINAS
Program Pelayanan
Administrasi
Perkantoran
449.400.000 625.026.000
Program Peningkatan
Sarana dan Prasarana
153.000.000
569.500.000
Program Peningkatan
Kapasitas Sumber Daya
Aparatur
15.000.000 15.000.000
Program Peningkatan
Pengembangan Sistem
Pelaporan Capaian
Kinerja dan Keuangan
6.000.000 6.000.000
Program Peningkatan
Kualitas Perencanaan
21.400.000 21.400.000
JUMLAH ANGGARAN
PENDUKUNG KEGIATAN 644.800.000 1.236.926.000
TOTAL ANGGARAN DLHK 9.439.824.000 13.211.360.000
Pada Tahun Anggaran 2019 Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan
Kabupaten Klaten melaksanakan kegiatan dengan anggaran Belanja murni dan dana
alokasi khusus sebesar Rp. 9.439.824.000,- dan setelah melalui mekanisme perubahan
APBD 2019 menjadi Rp. 13.211.360.000,- diluar Belanja Tidak Langsung (gaji pegawai)
sebesar Rp. 2.147.638.000,- Sedangkan Pendapatan sebesar Rp. 12.000.000,-.
LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LKjIP) DINAS LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN KABUPATEN KLATEN 2019
BAB III
AKUNTABILITAS KINERJA
Akuntabilitas Kinerja Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan adalah
perwujudan kewajiban untuk pertanggungjawaban keberhasilan dan kegagalan
pelaksanaan tugas pokok dan fungsi dalam mencapai sasaran yang telah ditetapkan.
Kinerja Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Tahun 2019 tergambar dalam tingkat
capaian sasaran yang dilaksanakan melalui berbagai kegiatan sesuai dengan program dan
kebijakan yang telah ditetapkan.
Sistematika penyajian dalam bab ini meliputi uraian hasil pengukuran kinerja,
analisis dan evaluasi akuntabilitas kinerja termasuk di dalamnya menguraikan secara
sistematis keberhasilan dan kegagalan, hambatan dan permasalahan yang dihadapi serta
langkah – langkah yang diambil guna mengatasi hambatan dan permasalahan.
3.1. CAPAIAN KINERJA ORGANISASI
Evaluasi kinerja dimulai dengan pengukuran kinerja dimana sebagai dasar untuk
menilai keberhasilan dan kegagalan pelaksanaan kegiatan sesuai dengan sasaran dan
tujuan dalam rangka mewujudkan visi dan misi yang telah ditetapkan. Salah satu syarat
untuk dapat dilakukan pengukuran kinerja adalah telah ditetapkan indikator kinerja pada
tingkat sasaran dan program.
Kriteria yang dipakai pengukuran kinerja adalah target kinerja yang telah ditetapkan
dalam perencanaan kinerja yang dibuat pada awal tahun anggaran. Target kinerja ini
merupakan komitmen dari Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan untuk mencapai hasil
yang diinginkan sesuai dengan sasaran dan program yang dilaksanakan.
3.1.1. PENGUKURAN KINERJA
Pengukuran kinerja ini mencakup kinerja kegiatan yang merupakan tingkat
pencapaian target dari masing – masing kelompok indikator kinerja kegiatan, tingkat
pencapaian sasaran yang merupakan tingkat pencapaian dari masing – masing program
dan kegiatan yang telah ditetapkan.
Berdasar dokumen perjanjian kinerja antara Bupati dengan Kepala OPD maka hasil
pengukuran/realisasi dapat dilihat pada tabel berikut :
LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LKjIP) DINAS LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN KABUPATEN KLATEN 2019
Pengukuran Perjanjian Kinerja Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan
Tahun Anggaran 2019
Tabel. 3.1.1
No Sasaran Strategis Indikator
Capaian
Tahun
Sebelumnya
2018
Tahun 2019 Target Akhir
Renstra
Capaian Tahun
2018 terhadap
Target Akhir
Renstra (%) Target Realisasi
%
Realisasi
1 2 3 4 5 6 7 8 9
1 Meningkatnya kualitas dan
kuantitas infrastruktur publik
dan sarana prasarana dasar
masyarakat
Luasan RTH Publik
sebesar 20 % dari
wilayah luas
kota/kawasan perkotaan
0,36 0,15 0,15 100 % 0,125
Volume sampah yang
tertangani (m3)
1858 2200 4042,27 183,74 % 2500 74%
2 Terjaganya Kualitas
Lingkungan hidup
Indeks kualitas air 18,28 48,3 28,46 58,92 % 50 37%
Indeks kualitas udara 83,3 63,5 82,29 129,59 % 70 119%
Indeks tutupan lahan 42,54 53,71 42,54 79,20 % 58,60 72,59 %
LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LKjIP) DINAS LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN KABUPATEN KLATEN 2019
3.1.2. EVALUASI DAN ANALISIS CAPAIAN SASARAN STRATEGIS
Melihat hasil pengukuran kinerja pada tabel 3.1.1 ada beberapa poin dimana hasil
kinerja tidak dapat memenuhi target sasaran. Adapun evaluasi dan analisisnya antara lain
sebagai berikut :
3.1.2.1. Sasaran strategis : Meningkatnya kualitas dan kuantitas infrastruktur publik dan
sarana prasarana dasar masyarakat
Kebutuhan akan ruang terbuka hijau khususnya di perkotaan sangat
diperlukan. Saat ini Dinas LHK hanya dapat melakukan pemeliharaan/penataan
terbatas pada 1 lokasi dikarenakan tanggung jawab dan wewenang terhadap
pembangunan RTH serta pemeliharaan taman kota yang lainnya berada pada
Dinas PU dan PR (melekat pada instansi pembangun RTH). Harapannya
kedepan dengan adanya review terhadap tupoksi OPD akan dapat
memaksimalkan progam dan kegiatan sehingga hasil yang dicapai akan
persentase ruang terbuka hijau yang layak bagi wilayah di Kabupaten Klaten.
Dalam rangka mendukung lingkungan yang sehat salah satu upaya Dinas LHK
yaitu berpartisipasi dalam pengelolaan sampah. Melalui bank sampah dan TPS
3R yang telah dirintis sejak tahun 2015 pada tahun 2019 ini memiliki target 2200
m3 naik 200 m³ dari tahun 2018 sebanyak 2000 m3. Adapun realisasi sampah
yang tertangani tahun 2019 sebanyak 4042,730 m3. Keberhasilan dalam
pencapaian target disebabkan antara lain :
Komitmen pemerintah dalam mengikutsertakan akfif dalam pengelolaan
sampah khususnya melalui kegiatan bank sampah
Optimalisasi kinerja pengelolaan sampah di TPS3R pembangunan tahun
2015 serta membangun 5 TPS 3R pada tahun 2019 beserta fasilitasnya
Mengadakan pameran bank sampah agar kelompok bank sampah
termotivasi dalam upaya peningkatan kuantitas sampah yang dikelola
menjadi bernilai.
Mensosialisasikan tentang pengelolaan sampah di masyarakat melalui
kerjasama dengan PKK maupun pembinaan/pelatihan sampah di tingkat RT/desa.
LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LKjIP) DINAS LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN KABUPATEN KLATEN 2019
Kegiatan Pameran Bank Sampah di Hutan Kota Gergunung Kab. Klaten 2019
3.1.2.2. Sasaran strategis : Terjaganya Kualitas Lingkungan hidup
Dalam upaya menjaga kualitas lingkungan hidup, ada beberapa indikator
sasaran yaitu indeks kualitas air, indeks kualitas udara, cakupan pengawasan
terhadap pelaksanaan AMDAL dan penegakan hukum lingkungan. Adapun
indikator yang masih belum dapat memenuhi target yaitu indeks kualitas air.
Masih rendahnya indeks kualitas air salah satu penyebabnya yang paling
penting yaitu tingginya pencemaran air oleh limbah domestik. Kewenangan
dalam pengendalian IPAL domestik bukan menjadi kewenangan Dinas LHK
melainkan Perwaskim sehingga diharapkan kedepan adanya program dan
koordinasi dengan instansi terkait untuk mengatasi permasalahan pencemaran
limbah air domestik di sungai. Target IKA tahun 2019 sebesar 48,3 dengan
capaian realisasi IKA sebesar 28,46 (58,92%) sedangkan target IKU pada tahun
2019 sebesar 63,5 telah melampaui target yang ditentukan dengan capaian
sebesar 82,29 (130 %). Uji sampling udara menggunakan metode pasive sampler
dimana keakuratan lebih baik dan lebih mewakili uji kualitas udara di Kabupaten
Klaten, pengambilan uji dilakukan selama 24 jam dengan pelaksanaan 2 kali
dalam setahun pada 4 titik (kawasan padat penduduk, transportasi, industri dan
perkantoran).
Pengambilan uji sampling kualitas air sungai dilakukan hanya beberapa
titik menyesuaikan anggaran dan karena SDM yang terbatas serta antrian pada
laboratorium lingkungan yang terakreditasi sangat panjang maka tahun 2019 ini
LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LKjIP) DINAS LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN KABUPATEN KLATEN 2019
hanya dapat dilakukan sekali dengan pengambilan sampling pada 13 titik dari 7
sungai yang ada di Kabupaten Klaten dari target 10 sungai. Adapun sungai yang
dapat dipantau mutu airnya dengan pengambilan sample adalah sebagai berikut :
Sungai Rowo Jombor, Sungai Modin, Sungai Soran, Sungai Pusur, Sungai
Merbung, Sungai Kacang Ijo, dan Sungai Kroman. Ditambah hasil uji dari
BKSDA sebanyak 3 sungai yaitu Sungai Dengkeng, Sungai Jebol dan Sungai
Pusur. (DAS Bengawan Solo)
Dari diagram diatas terlihat bahwa indeks air dibanding tahun lalu mengalami
peningkatan sejumlah 10,18 poin dan indeks udara mengalami penurunan
sebanyak 1,01 poin. Kedua indeks tersebut diatas yaitu indeks kualitas air dan
udara apabila digabung dengan indeks tutupan vegetasi/tutupan lahan dimana
indeks tutupan lahan/vegetasi Kabupaten Klaten tahun 2019 sebesar 42,54
menjadi Indeks Kualitas Lingkungan Hidup (IKLH) dengan hasil perhitungan
47,49. Meningkat dibandingkan tahun lalu dimana IKLH Kabupaten Klaten
39,74, meskipun masih jauh dari target yang diharapkan akan tetapi telah terlihat
jelas mengalami progres kenaikan. Dengan adanya komitmen semua pihak
instansi terkait diharapkan indeks kualitas lingkungan hidup Kabupaten Klaten
pada akhirnya sesuai dengan apa yang ditargetkan/diharapkan.
Cakupan pengawasan terhadap pelaksanaan AMDAL dari target 100%
terealisasi 100%. Data perusahaan yang wajib AMDAL sejumlah 9 dan telah
dilaksanakan monitoring/pengawasannya.
Perhitungan penegakan hukum lingkungan berdasarkan data jumlah aduan yang
masuk kepada Pemda dan diteruskan ke DLHK kemudian ditindaklanjuti
sehingga aduan/masalah lingkungan yang ada di masyarakat Kabupaten Klaten
30,6835,57
18,28
28,46
74,6879,57
83,3 82,29
0
10
20
30
40
50
60
70
80
90
2018 2019
An
gka
Ind
eks
Tahun
Data Indeks Air dan Udara Dinas LHK
target IKA realisasi IKA target IKU realisasi IKU
LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LKjIP) DINAS LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN KABUPATEN KLATEN 2019
dapat terfasilitasi atau terselesaikan. Adapun data selama tahun 2019 sebanyak 5
aduan masyarakat dimana 5 kasus sudah terselesaikan (100%).
3.1.2.3. Sasaran strategis : Meningkatkan kapasitas dalam pengelolaan lingkungan hidup
dalam segala aspek kehidupan dan menjadi budaya dalam bermasyarakat.
Dalam upaya peningkatan kapasitas dan peran serta masyarakat dalam
pengelolaan dan peduli lingkungan pada tahun 2019 ada beberapa kelompok
masyarakat peduli lingkungan yaitu kelompok sekolah, kelompok pramuka,
kelompok masyarakat desa dan kelompok perkantoran.
Kegiatan yang mendukung terwujudnya kelompok masyarakat tersebut yaitu
kegiatan Peningkatan Sekolah Adiwiyata, Pembinaan Saka kalpataru, Gerakan
Desa Ramah Lingkungan dan Perintisan Kantor Ramah Lingkungan.
Keberhasilan dan peningkatan tahun ini karena adanya kesadaran dan komitmen
dari pemerintah untuk mulai membudayakan kantor yang ramah lingkungan
terutama di kalangan pemerintah itu sendiri. Dengan diselenggarakannya
sosialisasi tentang kantor ramah lingkungan kepada OPD se- Kabupaten Klaten,
diharapkan kedepan telah terbangun komitmen masing – masing OPD
menganggarkan dalam menciptakan kantor dan suasana yang ramah lingkungan
melalui aksi antara lain penghematan energi, pemakaian kertas, membuat sumur
biopori terutama bagi kantor yang rawan banjir, memilah sampah di kantor dsb.
Peran serta dalam pengelolaan lingkungan di beberapa kelompok masyarakat
Selain itu ada beberapa indikator tambahan yang dapat dijadikan ukuran
keberhasilan DLHK Klaten dalam meningkatkan kesadaran masyarakat Klaten
dalam berbagai kelompok untuk pencegahan dan perusakan lingkungan hidup
yaitu para pelaku usaha/kegiatan yang ingin mendirikan usaha di Kabupaten
Klaten wajib memiliki dokumen atau surat pernyataan pengelolaan lingkungan.
LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LKjIP) DINAS LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN KABUPATEN KLATEN 2019
Adapun data pencari ijin lingkungan dan pengelolaan limbah di Kab. Klaten
sebagai berikut :
*
(
)
T
a
h
u
n
( ) 2019 hanya menerbitkan rekomendasi
* Izin Lingkungan tahun 2019 ditangani oleh DPMPTSP
3.2. REALISASI ANGGARAN
1. Pendapatan
Pendapatan berupa penerimaan dari parkir khusus di RTH Gergunung dengan
target Rp. 12.000.000,- Adapun realisasi penerimaan di tahun 2019 sebesar Rp.
5.050.000,- ( 42,08 %) sesuai target yang telah ditetapkan.
2. Belanja
Anggaran Belanja Tahun 2019 pada Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan
Daerah Kabupaten Klaten adalah sebesar Rp. 15.359.048.000,- sedangkan
realisasinya adalah sebesar Rp. 12.855.949.596,- atau sebesar 83,70 %. Belanja
langsung target setelah perubahan Rp. 13.211.410.000,- realisasinya sebesar Rp.
11.012.617.980,- (83,36 %) dan belanja tidak langsung Rp. 2.147.638.000,-
realisasinya sebesar Rp 1.843.331.616,- (85,83 %) yang terdiri dari gaji dan
tambahan penghasilan ASN berdasarkan beban kerja dalam upaya meningkatkan
kesejahteraan. Belanja langsung diperuntukan untuk membiayai progam/kegiatan
pada Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan untuk mencapai sasaran strategis
DLHK dimana tahun 2019 terdiri dari 6 program utama sesuai tupoksi dan 5 progam
pendukung serta terdiri dari 26 kegiatan utama dan 25 kegiatan pendukung.
Izin Lingkungan Tahun
2015 2016 2017 2018 2019
Izin Amdal 0 - - - 2
Izin UKL /UPL 90 52 53 54 82
Izin SPPL 701 832 546 554 667
Izin Perlindungan lingkungan Tahun
2015 2016 2017 2018 2019*
Izin Pembuangan Air limbah
(IPAL) (Rekomendasi)
4 1 3 1 1
Izin Penyimpanan Sementara
Limbah B3 (Rekomendasi)
4 9 6 9
Izin Lingkungan
(Rekomendasi)
50 52 53 78 -
LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LKjIP) DINAS LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN KABUPATEN KLATEN 2019
Jika dilihat dari realisasi anggaran per program/kegiatan, penyerapan anggaran
terbesar pada program/kegiatan di Program Pelayanan Administrasi Perkantoran
(93,44%) dan Program yang sesuai dengan tupoksi DLHK yaitu Program di Program
Pengelolaan Ruang Terbuka Hijau (96,00%). Sedangkan program/kegiatan yang
penyerapannya terkecil pada Program Peningkatan Kualitas Perencanaan. Namun
secara fisik realisasi seluruh kegiatan rata rata mencapai 99 %. Kedepan diharapkan
Program tersebut dapat dilaksananakan pada awal tahun sehingga tidak mengganggu
jalannya pelaksanaan kegiatan pada bidang dimana SDM nya yang terbatas.
Realisasi pelaksanaan program/kegiatan sesuai tupoksi dan pendukung tercapainya
sasaran dapat dilihat pada tabel berikut :
REALISASI KINERJA DAN ANGGARAN
DINAS LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN TA. 2019
Tabel. 3.2.1
LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LKjIP) DINAS LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN KABUPATEN KLATEN 2019
Sasaran
Indikator Sasaran
Kinerja
Nama Program
Keuangan
Target Realisasi %Realisasi Pagu Realisasi %Realisasi
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
1 Meningkatnya kualitas
dan kuantitas infrastruktur
publik dan sarana
prasarana dasar
masyarakat
Luasan RTH Publik
sebesar 20 % dari
wilayah luas
kota/kawasan
perkotaan
0,15 0,15 100 % Pengelolaan
Ruang Terbuka
Hijau
1.422.400.000 1.367.840.447 96 % ,31%
Volume sampah yang
tertangani (m3)
2200 4042,27 183,74 % Program
Pengembangan
Kinerja
Pengelolaan
Persampahan
7.516.279.000 5.965.271.645 79,36 %
2 Terjaganya Kualitas
Lingkungan hidup
Indeks kualitas air 48,3 28,46 58,92 % Program
Pengendalian
Pencemaran dan
Perusakan
Lingkungan
Hidup
1.591.291.000 1.325.254.625 83,28%
Indeks kualitas udara 63,5 82,29 129,59 %
LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LKjIP) DINAS LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN KABUPATEN KLATEN 2019
Program
Perlindungan dan
Konservasi
Sumber Daya
Alam
790.000.000 652.358.450 82,58 %
Program
Pengembangan
Kapasitas
Pengelolaan
Sumber Daya
Alam dan
Lingkungan
Hidup
545.000.000
496.594.599
91,11 %
Program
Peningkatan
Kualitas dan
Akses Informasi
Sumber Daya
Alam dan
Lingkungan
Hidup
110.000.000 87.905.150
79,91 %
LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LKjIP) DINAS LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN KABUPATEN KLATEN 2019
ANALISIS EFISIENSI PENGGUNAAN SUMBER DAYA
DINAS LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN TA. 2019
Tabel. 3.2.2
No Sasaran Indikator Kinerja
% Capaian Kinerja % Penyerapan
Anggaran
Tingkat
Efisiensi (Indikator Kinerja yang ≥
100%)
1 2 3 4 5 6
1. Meningkatnya kualitas dan kuantitas
infrastruktur publik dan sarana
prasarana dasar masyarakat
Luasan RTH Publik sebesar 20 % dari
wilayah luas kota/kawasan perkotaan
100 % 96 % %
Volume sampah yang tertangani (m3) 183,74 % 79,36 % %
2. Terjaganyanya Kualitas Lingkungan
hidup
Indeks kualitas air 58,92 % 83,28% %
Indeks kualitas udara 129,59 % 82,58 % %
LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LKjIP) DINAS LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN KABUPATEN KLATEN 2019
Tingkat efisiensi paling besar pada pencapaian sasaran tersedianya data dan
informasi lingkungan hidup bagi masyarakat. Hal ini disebabkan karena dalam
pelaksanaannya dikerjakan secara swakelola. Ada beberapa kegiatan dalam
mewujudkan data dan buku tentang lingkungan hidup tanpa pihak ketiga ternyata
hasil yang diinginkan lebih maksimal dan dapat menghemat anggaran sehingga di
tahun yang akan datang kegiatan - kegiatan dalam upaya penyusunan data dan
informasi akan perlahan dikerjakan tanpa pihak ketiga.
Sedangkan efisiensi anggaran pada pencapaian sasaran lainnya rata – rata
disebabkan adanya penghematan anggaran pada saat pengadaan barang/jasa
menggunakan sistem lelang dan pengadaan langsung, penghematan dalam perjalanan
dinas khususnya perjalanan dinas luar daerah. Konsultasi dan permintaan data dapat
menggunakan surat elektronik dan fasilitas teknologi lainnya sehingga menghemat
anggaran perjalanan dinas.
LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LKjIP) DINAS LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN KABUPATEN KLATEN 2019
BAB IV
PENUTUP
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) Dinas Lingkungan Hidup dan
Kehutanan Daerah Kabupaten Klaten merupakan salah satu bentuk
pertanggungjawaban pelaksanaan kegiatan tahun anggaran 2019. Berdasarkan
sasaran yang telah ditetapkan, sesuai dengan VISI, MISI dan Tujuan, Sasaran dan
Cara Pencapaian Tujuan dan Sasaran pada Renstra 2016-2021, maka dari 6 sasaran
yang ditetapkan secara umum dapat tercapai dengan baik meski ada beberapa hal
yang harus ditingkatkan. Hanya ada 1 indikator kinerja yang belum tercapai target
kinerjanya yaitu indeks kualitas air. Rata – rata pencapaian diatas 100%. Disamping
itu adanya perbedaan target kinerja antara RKT dan PK disebabkan anggaran yang
dialokasikan pada masing – masing program/kegiatan tahun 2019 berbeda dengan
target pada RPJMD/Renja sehingga mempengaruhi pula dalam target pencapaian
kinerja.
Strategi yang diperlukan guna meningkatkan kinerja Dinas Lingkungan Hidup
dan Kehutanan di masa mendatang antara lain :
1. Memprioritaskan program/kegiatan sesuai dengan tupoksi dan sasaran strategis
yang ingin dicapai Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan
2. Menjadikan LKjIP dan hasil evaluasi/monitoring capaian kegiatan setiap bulan
sebagai bahan pengambilan kebijakan agar meningkatkan kinerja dan capaian
realisasi kegiatan
3. Kegiatan yang realisasi penyerapan anggaran sangat rendah akan dievaluasi ulang
dengan pertanggungjawaban pelaksana kegiatan sehingga kedepan dapat
ditingkatkan dan kinerja dapat dimaksimalkan.
4. Lebih memaksimalkan tim monev OPD dalam pemantauan dan pengawasan
pelaksanaan program/kegiatan dan rutin menyelenggarakan rakor pelaksanaan
kegiatan sehingga dapat segera diatasi jika terdapat masalah dan mencapai hasil
yang diharapkan/ditargetkan.
Demikian laporan akuntabilitas kinerja Instansi pemerintah Tahun 2019 untuk
OPD Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan, semoga dapat menjadi bahan
pertimbangan/evaluasi untuk kegiatan/ kinerja yang akan datang.
Sekian dan terima kasih.
LAMPIRAN
RENCANA KINERJA TAHUNAN
SKPD : Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Kabupaten Klaten
TAHUN : 2019
No. Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target
1 2 3 4
1 Menurunnya jumlah sampah yang masuk ke TPA melalui program 3R (reduce, reuse, recycle)
Volume sampah yang tertangani 3R (m³)
2200
2 Meningkatnya kualitas lingkungan hidup
Indeks kualitas air 48,3
Indeks kualitas udara 63,5
Cakupan pengawasan terhadap pelaksanaan AMDAL
100%
Penegakan hukum lingkungan 100%
3 Meningkatnya perlindungan dan konservasi sumber daya alam (SDA)
Cakupan penghijauan wilayah rawan longsor dan sumber mata air
3 ha
4 Terpenuhinya kebutuhan ruang terbuka hijau
Jumlah taman kota yang tertata dan terpelihara dengan baik
3 titik/lokasi
5 Meningkatkan kapasitas dalam pengelolaan lingkungan hidup dalam segala aspek kehidupan dan menjadi budaya dalam bermasyarakat
Jumlah kelompok yang peduli terhadap lingkungan hidup
4
6 Meningkatnya kualitas informasi lingkungan
Tersedianya data dan informasi tentang lingkungan hidup di kawasan Kabupaten Klaten
2 jenis informasi
BUPATI KLATEN KEPALA DINAS LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN KABUPATEN KLATEN
Hj. SRI MULYANI SRIHADI, ST, MM
INDIKATOR KINERJA UTAMA SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH
( IKU - SKPD ) TAHUN 2016 – 2021
1. Nama Organisasi : Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan
2. Tugas dan Kewajiban : Membantu dan menunjang kelancaran tugas Bupati dalam menyelenggarakan Pemerintah Daerah di bidang lingkungan
3. Fungsi : 1. Pelaksanaan perumusan kebijakan teknis di bidang pengendalian lingkungan hidup;
2. Pelaksanaan pelayanan penunjang dalam penyelenggaraan pemerintahan daerah di bidang pengendalian lingkungan;
3. Pelaksanaan penyusunan rencana dan program pelaksanaan monitoring, evaluasi dan pelaporan bidang pengendalian;
4. Pemberian rekomendasi perizinan bidang lingkungan hidup; 5. Penyelidikan dan penyelesaian kasus di bidang lingkungan hidup; 6. Koordinasi kegiatan yang berkaitan dengan lingkungan hidup; 7. Pemantauan dan evaluasi
4. Indikator Kinerja Utama :
No. Sasaran Strategis Indikator Kinerja Penjelasan
1 2 3 4
1 Menurunnya jumlah sampah yang masuk ke TPA melalui program 3R (reduce, reuse, recycle)
Volume sampah yang tertangani (m3)
Tipe indikator kinerja : Kuantitas absolut
Sumber data : Data volume sampah yang dapat ditangani oleh kegiatan bank sampah di Kabupaten Klaten dalam pengelolaan persampahan
2 Meningkatnya kualitas lingkungan hidup
Indeks kualitas air Tipe indikator kinerja : Tipe indeks (IKA = li + lj +lk + lm)
Sumber data : hasil pemantauan air sungai/hasil uji laboratorium terhadap status pencemaran air sungai
Indeks kualitas udara
Tipe indikator kinerja : Tipe indeks (IKUd = 100 - ((50/0,9) x (leu - 0,1)))
Sumber data : hasil pemantauan udara/hasil uji laboratorium terhadap status pencemaran udara
KEPALA DINAS LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN
KABUPATEN KLATEN
SRIHADI, ST, MM
Pembina Tingkat I
NIP. 19710201 199703 1 013
Tabel CASCADING 2019
DINAS LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN KABUPATEN KLATEN
No TUJUAN INDIKATOR TUJUAN
SASARAN INDIKATOR SASARAN
PROGRAM INDIKATOR PROGRAM
KEGIATAN INDIKATOR KEGIATAN
1 Meningkatkan kelestarian sumber daya alam
Indeks Kualitas Lingkungan Hidup
Terjaganyanya Kualitas Lingkungan hidup
Indeks kualitas air
Program Pengendalian Pencemaran dan Perusakan Lingkungan Hidup
Cakupan pemantauan terhadap kualitas lingkungan
Koordinasi Penilaian Kota Sehat/Adipura
Nilai capaian Adipura
Indeks kualitas udara
AMDAL/UKL-UPL Pemantauan Kualitas Lingkungan
Jumlah sampling titik pantau kualitas udara dan air
Pengawasan Pelaksanaan Kebijakan Bidang Lingkungan Hidup
Jumlah pengawasan pelaku usaha/kegiatan
Pengelolaan B3 dan Limbah B3
jumlah alat pengumpul dan pengangkut sampah/limbah B3
Penyusunan kebijakan pengendalian pencemaran dan perusakan lingkungan hidup
Jumlah dokumen kebijakan pengendalian dan perusakan lingkungan hidup
Pembinaan Pelaku Usaha/Kegiatan
jumlah pemantauan dokumen lingkungan dan pembinaan bagi pelaku usaha/kegiatan
Operasional Laboratorium Lingkungan
Pengujian analisa kualitas air sungai/limbah
Operasional perijinan
jumlah pelaku usaha/kegiatan yang mempunyai ijin lingkungan
Pembangunan Instalasi Pembuangan Air Limbah
jumlah pengelolaan air limbah yang terbangun
indeks tutupan lahan
Program Perlindungan dan Konservasi Sumber Daya Alam
Cakupan penghijauan wilayah rawan longsor dan Sumber mata air
Konservasi Sumber Daya Air dan Pengendalian Kerusakan Sumber - Sumber Air
Cakupan luasan area penghijauan sekitar mata air
Pengendalian Dampak Perubahan Iklim
Jumlah kegiatan adaptasi dan mitigasi perubahan iklim
Penghijauan Jalan Dalam Kota
Panjang ruas jalan yeng ditanami turus jalan kota
Meningkatkan kualitas dan kuantitas infrastruktur publik dan sarana prasarana dasar masyarakat
Meningkatnya kualitas dan kuantitas infrastruktur publik dan sarana prasarana dasar masyarakat
Program Pengelolaan Ruang Terbuka Hijau (RTH)
Luasan RTH publik sebesar 20 % dari luas wilayah kota / kawasan perkotaan
Penataan Ruang Terbuka Hijau (RTH)
jumlah penataan taman kota/RTH
Pemeliharaan Ruang Terbuka Hijau (RTH)
Jumlah taman kota yang dipeliharadi RTH Kab. Klaten
Volume sampah yang tertangani (m3)
Program Pengembangan Kinerja Pengelolaan Persampahan
Prosentase pengelolaan sampah berbasis masyarakat
Penyediaan prasarana dan sarana pengelolaan persampahan
Jumlah sarpras pengelolaan persampahan untuk fasum/fasos
air Peningkatan Peran Serta Masyarakat dalam Pengelolaan Persampahan
Jumlah kelompok 3R yang mendapat pendampingan
Pembinaan Bank Sampah
Jumlah bank sampah aktif dan 3R
Pengolahan Sampah 3R
Jumlah kelompok 3R beserta fasilitasnya
Pengadaan Tempat Sampah Terpilah (bankeu)
Jumlah tempat sampah terpilah 3
Program Pengembangan Kapasitas Pengelolaan Sumber Daya Alam dan Lingkungan Hidup
Persentase kelompok masyarakat yang terlibat dalam pengelolaan lingkungan hidup
Gerakan Desa Ramah Lingkungan
Jumlah desa/kelurahan yang mengikuti lomba desa ramah lingkungan
Peningkatan Sekolah Adiwiyata
Jumlah siswa dan sekolah peduli dan berwawasan lingkungan
Pembinaan Saka Kalpataru
Jumlah pramuka berwawasan lingkungan
Program Peningkatan Kualitas dan Akses Informasi Sumber daya Alam dan Lingkungan Hidup
Persentase ketersediaan data informasi lingkungan yang dapat diakses masyarakat
Penyusunan Buku Laporan Menuju Indonesia Hijau
Jumlah Buku Menuju Indonesia Hijau yang tersusun
Inventarisasi Gas Rumah Kaca
Jumlah buku peningkatan upaya penurunan emisi dan data gas rumah kaca
Penyusunan Profil Keanekaragaman Hayati
Jumah buku inventarisasi jenis flora dan fauna di Kab. Klaten
Penyusunan Informasi Kinerja Pengelolaan Lingkungan Hidup Daerah
Jumlah buku IKPLHD yang tersusun
Penyusunan Kajian Lahan Kritis
Jumlah dokumen kajian lahan kritis yang disusun
Meningkatnya kualitas dan kuantitas infrastruktur publik dan sarana prasarana dasar masyarakat
Program Pengelolaan Ruang Terbuka Hijau (RTH)
Luasan RTH publik sebesar 20 % dari luas wilayah kota / kawasan perkotaan
Penataan Ruang Terbuka Hijau (RTH)
Jumlah penataan taman kota/RTH
Pemeliharaan Ruang Terbuka Hijau (RTH)
Jumlah taman kota yang dipelihara di RTH Kab. Klaten