Top Banner

of 8

laporan kasus yunda bedah.docx

Jul 07, 2018

Download

Documents

Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
  • 8/19/2019 laporan kasus yunda bedah.docx

    1/18

    BAB II

    LAPORAN KASUS

    I. Identitas Pasien

     Nama : Ahmad Farizal

    Usia : 15 tahun

    Alamat : Nagan Raya

    Suku : Aceh

    C : 1!"1!##!5$

    %gl RS : &1 'uli #"1(

    II. Anamnesis

    )U : Nyeri kaki kanan dan *using

    RPS : Pasien kiriman dari RSU+ ,lang *idie ke RSU+-A dengankeluhan nyeri kaki kanan dialami *asien seak 1" am SRS.

    Se/elumnya Pasien mengalami kecelakaan se*eda m0t0r *ada

    saat kecelakaan *0sisi *asien /erada di/elakang.tidak ada

    ri2ayat *enurunan kesadaran34 mual muntah3!

    RP+ : Se/elumnya *asien /elum *ernah mengalami *enyakit se*erti

    ini

    RP) : )eluarga tidak memiliki *enyakit yang seru*a dengan *asien.

    RP6 : %idak ada ri2ayat *emakaian 0/at.

    III. Pemeriksaan Fisik 

    a. Pemeriksaan Umum

    )eadaan umum : Sakit sedang

    )esadaran : C0m*0s mentis

    %+ : 1#"7$"

     Nadi : 1"#87menit

    RR : #"87menit

    % : &9.5 C

     /. Pemeriksaan %h0rak 

    Ins*eksi : )0nigurasi dada 3anteri0r dan *0steri0r simetris *emakaian

    0t0t naas tam/ahan 3! retraksi dinding dada 3!

    Pal*asi : )esimetrisan dinding dada 34 nyeri tekan 3! remitus taktil

    3n0rmal

    Perkusi : ;i*ers0n0r *ada la*angan *aru

    Auskultasi :

  • 8/19/2019 laporan kasus yunda bedah.docx

    2/18

  • 8/19/2019 laporan kasus yunda bedah.docx

    3/18

    keter/atasan *ergerakan sendi!sendi distal 3karena terasa nyeri saat

    digerakkan.

    I. Pemeriksaan Penunang

    a. >a/0rat0rium

    ;/ : BB g7dl

    ;t : #$

    ?ritr0sit : &.(81"D7mm&

    >euk0sit : 11.#81"&7mm&

    %r0m/0sit : #"$81"&U7>

  • 8/19/2019 laporan kasus yunda bedah.docx

    4/18

     /. Radi0l0gi

    F0t0 cruris de8tra AP7>ateral

    . +iagn0sis

    6*en raktur ti/ia i/ula 3cruris 17& tengah de8tra grade IIIA

    I. Planning

    ! +arah rutin

    ! F0t0 cruris de8tra

    ! 6/ser

  • 8/19/2019 laporan kasus yunda bedah.docx

    5/18

    II. %era*i 3I@+

    ! IUF+ R> #" gtt7menit

    ! In. )et0r0lac &

    ! In. Ranitidin

    ! In. Cetria80n! In. %ransamin

  • 8/19/2019 laporan kasus yunda bedah.docx

    6/18

    BAB III

    TINJAUAN PUSTAKA

    A. DEFINISI

    Fraktur cruris de8tra 17& medial adalah ter*utusnya k0ntinuitas tulang yang teradi

     *ada 0s ti/ia dan i/ula *ada 17& /agian yang auh dari tu/uh. E1

    B. ANATOMI

    Regio Cruris

    Regi0 cruris terletak di tungkai /a2ah dan terdiri dari # tulang yaitu ti/ia

    dan i/ula. Fascia *r0unda mem/ungkus tungkai /a2ah dan di atas menyatu

    dengan ascia *r0unda tungkai atas. +i/a2ah c0ndylus ti/ia ascia melekat *ada

    marg0 anteri0r dan medial dari ti/ia disini ascia ini akan /erga/ung dengan

     *eri0steum. +ua se*tum intermuscul0rum /eralan dari as*ek *r0undanya untuk 

    melekat *ada i/ula. Se*tum ini /ersama dengan mem/rana inter0ssea mem/agi

    tungkai /a2ah menadi tiga ruang yaitu ruang anteri0r lateral dan *0steri0r. E#

    Ruang anteri0r tungkai /a2ah /erisi :

    6t0t : m. ti/ialis anteri0r m. e8tens0r digit0rum l0ngus

    m.*er0neus tertius dan m.e8tens0rum hallucis l0ngus

    ascularisasi : a. ti/ialis anteri0r 

    Persaraan : n.*er0neus *r0undus

    Ruang >ateral tungkai /a2ah /erisi :

    6t0t : m. *er0neus l0ngus m. *er0neus /re

  • 8/19/2019 laporan kasus yunda bedah.docx

    7/18

    6t0t *r0undus: m. *0*liteus m.le80r digit0rum l0ngus m.hallucis

    l0ngus dan

    m. ti/ialis *0steri0r.

    ascularisasi : a.ti/ialis *0steri0r 

    Persaraan : n. ti/ialis E#

  • 8/19/2019 laporan kasus yunda bedah.docx

    8/18

  • 8/19/2019 laporan kasus yunda bedah.docx

    9/18

    3@am/ar.9 ruang anteri0r cruris 3@am/ar.$ ruang lateral cruris

    em/rana inter0ssea adalah mem/rane ti*is ta*i kuat yang

    menghu/ungkan marg0 inter0sseus ti/ia dan i/ula. )e/anyakan sera/ut /eralan

    miring ke/a2ah dan lateral. %erda*at lu/ang /esar di/agian atas mem/ran untuk 

    tem*at le2atnya arteri dan u/ang kecil terda*at *ada /agian /a2ah mem/rane untuk ramus

     *er0rans arteri *er0nea masuk ke ruang ascia anteri0r. +i distal mem/rane ini

     /erhu/ungan dengan ligamentum inter0sseus dari articulati0n ti/i0i/ularis.

  • 8/19/2019 laporan kasus yunda bedah.docx

    10/18

    em/rana inter0ssea menyatukan ti/ia dan i/ula serta menyediakan tem*at

    untuk *erlekatan 0t0t!0t0t yang ada disekitarnya.E#

    3@am/ar.B %ulang *ada regi0 cruris

    Os Tibia

    %i/ia meru*akan tulang medial tungkai /a2ah yang /esar dan /erungsi

    menyanggah /erat /adan. %i/ia /ersendi di atas dengan c0ndylus em0ris dan

    ca*ut i/ulae di/a2ah dengan talus dan uung distal i/ula. %i/ia mem*unyai

    uung atas yang mele/ar dan uung /a2ah yang le/ih kecil. EA)

    Peri0steum yang mela*isi ti/ia agak ti*is terutama *ada daerah de*an

    yang hanya dila*isi kulit sehingga tulang ini mudah *atah dan /iasanya ragmen

  • 8/19/2019 laporan kasus yunda bedah.docx

    11/18

    rakturnya /ergeser. )arena /erada langsung di/a2ah kulit sering ditemukan uga

    raktur ter/uka. E&

     

    Os Fibula

    Fi/ula adalah tulang lateral tungkai /a2ah yang langsing. %ulang ini tidak 

    ikut /erartikulasi *ada artikulati0 genus teta*i di/a2ah tulang ini mem/entuk 

    malle0lus lateralis dari artikulati0 tal0cruralis. %ulang ini tidak /er*eran dalam

    menyalurkan /erat /adan teta*i meru*akan tem*at melekat 0t0t!0t0t. Fi/ula

    mem*unyai uung atas yang mele/ar c0r*us dan uung /a2ah.E#

    C. PATOFISIOLOGI

    %a/rakan High-energy dari m0/il atau m0t0r umumnya se/agai *enye/a/

    dari raktur cruris. +alam kasus se*erti ini ragmen tulang da*at di/agi menadi

     /e/era*a /agian 3raktur c0mminuted. Patah tulang ini /iasanya dise/a/kan 0leh

    kekuatan memutar dan hasil dalam ti*e miring atau s*iral raktur. Pada cidera tak 

    langsung salah satu dari ragmen tulang da*at menem/us kulit. Pada cidera

    langsung akan menem/us atau mer0/ek kulit di atas raktur. E1

  • 8/19/2019 laporan kasus yunda bedah.docx

    12/18

    D. GEJALA KLINIS

    Pemeriksaan l0kal *ada 0*en raktur cruris:

    1 >00k  

    ! kelainan /entuk 3de0rmitas

    ! ketidakmam*uan untuk /eralan atau menanggung /erat *ada kaki

    # Feel

    ! terda*at nyeri tekan

    ! *emeriksaan a

  • 8/19/2019 laporan kasus yunda bedah.docx

    13/18

    )aki da*at memar dan /engkak. Nadi di*al*asi untuk menilai sirkulasi

    dan ari kaki dira/a untuk menilai sensasi. Pada raktur gerakan tidak /0lehdic0/a teta*i *asien diminta untuk menggerakkan ari kakinya.E1

    Untuk raktur ter/uka digunakan *enentuan tingkat menurut @ust0li

    3@ustil0 erk02 dan %em*leman 1BB". )lasiikasi raktur ter/uka menurut

    Gusilo! Mer"o# $a% Te&'le&a%E# :

    Klasi(i"asi Luas lu"a Je%is (ra"ur Ko%a&i%asi Kerusa"a%

    Jari%ga%

    Lu%a" 

    %i*e I G 1 cm %idak ada raktur  

    k0minuti 

    ,ersih Sedikit

    %i*e II H 1 cm Fraktur k0minuti  

    sedang

    Sedikit Sedang

    %i*e III H 1 cm Fraktur k0minuti  

    he/at

    )0ntaminasi he/at >uas

    %i*e IIIA H 1 cm Fraktur k0minuti

    he/at

    )0ntaminasi he/at )erusakan luas

    ta*i masih da*at

    ditutu* dengan

     aringan lunak 

    %i*e III, H 1 cm Fraktur k0minuti

    he/at

    )0ntaminasi he/at )erusakan luas

    tidak da*at

    ditutu* 0leh

     aringan lunak

    %i*e IIIC H 1 cm Fraktur k0minuti

    he/at

    )0ntaminasi he/at )erusakan

     *em/uluh darah

    arteri

     E. TERAPI

  • 8/19/2019 laporan kasus yunda bedah.docx

    14/18

    Penanganan raktur ter/uka yang /erat di2uudkan dalam : 1. Anti/i0tika #.

    +e/ridement dan irigasi &. Sta/ilisasi (. Penundaan *enutu*an 5. reha/ilitasi.

    Anti/i0tika dimulai dengan segera. +ilakukan de/ridemen dengan *rinsi*mengu/ah luka k0t0r menadi luka /ersih dan setelahnya luka di/ersihkan dan

    diirigasi dengan /e/era*a liter salin. Fraktur *erlu dista/ilkan dilakukan dengan

    menem*atkan tulang kem/ali ke dalam keselarasan untuk mencegah kerusakan

    le/ih lanut *ada aringan lunak. )emudian dilakukakn *em/e/atan *ada tungkai

     /a2ah dengan mele2ati dua sendi untuk melindungi dan menaga dari *ergerakan

    sam*ai dilakukan 0*erasi.

    )arena teradi 0*en raktur yang didalamnya terda*at kerusakan aringan

    dan mungkin /isa disertai dengan cedera tam/ahan di*erlukan 2aktu se/elum

    0*erasi iksasi internal da*at dilakukan secara aman.

    Pertama ragmen tulang dire*0sisi ke *0sisi n0rmal kemudian diikat

    dengan sekru* khusus dengan melam*irkan *elat l0gam ke *ermukaan luar 

    tulang. Pada ragmennya uga da*at disisi*kan /atang /a2ah melalui ruang

    sumsum *ada /agian tengah tulang.

    et0de ini digunakan untuk *atah tulang dimana intramedullary nailing 

    tidak mungkin atau tidak 0*timal /ila dilakukan. et0de!met0de *eng0/atan ini

    da*at mere*0sisi ragmen raktur dengan te*at.E15 

    F. PROSES PEN)EMBU*AN

    %aha* *r0ses *enyem/uhan raktur :

    1 )erusakan aringan dan *em/entukan hemat0ma

    Pem/uluh darah r0/ek ter/entuk hemat0ma tulang *ada *ermukaan

    raktur tidak menda*at darah aringan terse/ut mati 1!# milimeter 

    # Radang dan *r0lierasi seluler 

  • 8/19/2019 laporan kasus yunda bedah.docx

    15/18

    $ am setelah raktur reaksi radang akut *r0lierasi sel di/a2ah

     *eri0steum dan didalam saluran medulla yang tertem/us uung sel

    dikelilingi aringan sel yang menghu/ungkan tem*at raktur hemat0ma

    yang mem/eku *erlahan dia/s0r/si ka*iler /aru ter/entuk.

    & Pem/entukan kalus

    ! ter/entuknya kalus *ada *ermukaan *eri0steal dan end0steal

    ! tulang i/r0sa yang imatur le/ih *adat

    ! gerakan *ada tem*at raktur /erkurang

    ! ( minggu setelah cedera raktur akan menyatu

    ( )0ns0lidasi

    ! anyaman tulang /eru/ah menadi tulang lamelar 

    ! 0ste0/las mengisi celah tersisa antara ragmen dengan tulang yang

     /aru

    ! /eralan /e/era*a /ulan

    5 Rem0deling

    ! telah diem/atani 0leh manset tulanng yang *adat

    ! *engelasan kasar di/entuk 0leh *r0ses res0r/si dan *em/entukan

    tulang terus menerus

    ! lamela yang le/ih te/al diletakkan *ada tem*at yang tekananya

    tinggi

    ! dinding yang tak dikehendaki di/uang

    ! r0ngga sumsum di/entuk 

    ! tulang mem*er0leh /entuk yang miri* /entuk n0rmalnya E&

    Jaktu *enyatuan rerata setelah im0/ilisasi /erkisar antara 1" minggu

    untuk raktur kecil 3ter/uka atau tertutu* sam*ai #" minggu untuk cedera yang

     /erat 3?llis1B$$. %eta*i angka ini cenderung menga/urkan akta /ah2a /anyak 

    raktur ti/ia memerlukan 2aktu D /ulan atau le/ih untuk menyatu. E1

    enurut Perkins lama suatu raktur da*at menyatu dan /erk0ns0lidasi

    tergantung dari umur k0nstitusi *ersediaan darah enis raktur dan akt0r!akt0r 

    lainnya. Fraktur s*iral *ada tungkai atas /ersatu dalam & minggu untuk 

  • 8/19/2019 laporan kasus yunda bedah.docx

    16/18

    k0ns0lidasi kalikan dengan # untuk tungkai /a2ah kalikan dengan # lagi untuk 

    raktur melintang kalikan dengan #. Rumus yang le/ih canggih adalah /erikut.

    Fraktur s*iral *ada tungkai atas memakan 2aktu D!$ minggu untuk k0ns0lidasi

    tungkai /a2ah *erlu dua kali le/ih lama. %am/ahkan #5 kalau raktur tidak 

     /ersiat s*iral atau kalau raktur meli/atkan emur.E1

     G. KOMPLIKASI

    )0m*likasi dini :

    1. Ineksi

    Fraktur ter/uka selalu menghada*i resik0. Per0rasi yang kecil sekali*un harus

    ditera*i dengan seksama dan de/ridemen harus dilakukan se/elum luka ditutu*.

    #. Cedera anut :

    1. aluni0n

    Sedikit *emendekan 3sam*ai 15cm /iasanya tidak /anyak mem/a2a aki/at.

    %eta*i r0tasi dan de0rmitas angulasi selain /uruk akan mengaki/atkan cacat

    karena lutut dan *ergelangan kaki tidak lagi /ergerak *ada /idang yang sama.

    +alam angka *anang de0rmitas da*at menye/a/kan *redis*0sisi untuk 

    0ste0artritis *ada lutut atau *ergelangan kaki.

    #. Penyatuan lam/at

  • 8/19/2019 laporan kasus yunda bedah.docx

    17/18

    Penyatuan akan lam/at ika raktur ter/uka 3terutama ika disertai ineksi ika

     *ergeseran a2al /anyak ika ti/ia mengalami raktur *ada dua tem*at atau ika

    aktur /ersiat k0minti.

    &. N0n!uni0n

    +a*at teradi setelah kehilangan tulang atau ineksi dalam teta*i *enye/a/nya

    sering meru*akan aki/at kesalahan tera*i karena *enyatuan lam/at tak diketahui

    dan *em/e/atan dihentikan terlalu a2al atau karena *asien dengan raktur yang

     /aru saa menyatu telah /eralan dengan *ergelangan kaki ekuinus yang kaku.

    (. )ekakuan sendi

    Sering diaki/atkan 0leh kelalaian tera*i *ada aringan lunak. %eta*i /ila

     *em/e/atan yang lama di*erlukan dan terutama /ila terda*at se*sis kekakuan

    mungkin tak da*at dihindari. )eter/atasan gerak *ada *ergelangan kaki da*at

     /erlaut selama D!1# /ulan setelah gi*s dile*as meski*un telah dilakukan latihan

    akti.

    5. 6ste0*0r0sis *ada ragmen distal dan kadang!kadang uga tulang tarsal.

    +emikian sering menyertai semua /entuk tera*i sehingga diangga* se/agai

     *enyerta yang n0rmal *ada raktur ti/ia. Pem/e/anan aksial *ada ti/ia di*erlukan

    dan *enahanan /erat harus dilakukan sece*at mungkin. Setelah iksasi luar yang

    lama *era2atan khusus harus dilakukan untuk mencegah raktur tekanan distal.

    D. Alg0distr0i

    Pada raktur se*ertiga /agian distal alg0distr0i sering teradi. ;arus dilakukan

    latihan dise*anang masa tera*i.E1

    DAFTAR PUSTAKA

    1. A*ley @raham S0l0m0n >0uis. ,uku aar 6rt0*edi dan Fraktur Sistem

    A**ley ?disi ketuuh. 'akarta : Jidya edika K #""(.

    #. Snell Richard S. Anat0mim )linik ?disi D. 'akarta : ?@CK #""D

  • 8/19/2019 laporan kasus yunda bedah.docx

    18/18

    &. Samsuhidaat R Jim de '0ng. ,uku Aar Ilmu ,edah. ?disi #. 'akarta :

    Pener/it ,uku )ed0kteran ?@C #""5.

    (. Rasad Chairuddin. Pengantar Ilmu ,edah 6rt0*edi. 'akarta : Larsi 

    Jatam*0neK #""9

    5. SF Ilmu ,edah 6rth0*aedi dan traumat0l0gi. Ped0man +iagn0sis dan

    %era*i. Sura/aya: RSU +r. S0et0m0 M F) UnairK #""$.

    D. S0t tissue c0