BAB I PENDAHULUAN1.1 Latar BelakangBudaya menulis ilmiah
merupakan tugas yang harus terus dikondisikan dilingkungan para
pendidik (dosen/guru). Karya tulis ilmiah dalam bentuk penelitian
atauartikel menjadi salah satu tolok ukur kualitas kognitif seorang
pendidik. Hasil karya tulispara guru, terutama yang dipublikasikan
dalam jurnal maupun buku, dapat dimanfaatkanoleh anak didik
danmasyarakat sebagai sumber acuan dan penambahan
wawasan.endidikyangmemiliki kemampuanseperti itudimungkinkandapat
memoti!asi anakdidiknya untuk giat menambah ilmu."i samping itu,
karya tulis ilmiah dapat digunakanuntuk memperoleh angka kumulatif
kenaikan pangkat. ersyaratanmenulisilmiahuntuksyarat
kenaikanpangkat, terutamabagi gurudirasakan berat bagi yang tidak
terbiasa menulis. #enurut $umarna $urapranata,setidaknya ada
%&'.((( guru terpaksa memperpanjang waktu untuk menghuni
golongan)*a(mulai pangkat tersebut dipersyaratkanmenulis karya
ilmiah).$alahsatufaktorpenyebab utama terjadinya kasus itu,
dikatakan karena guru+guru kurang mampu menuliskarya ilmiah (ikiran
,akyat, - #aret '((.). Kasus tersebut menjadi
menarikkarenajustruterjadi padaprofesi guruyangsemestinya akrab
dengan dunia tulis+menulis.$udah seharusnyaguru mempunyaikemampuan
menulis untuk menunjang keberhasilan profesi mereka sekali pun
tidak adatuntutanpemenuhanangkakredit jabatanfungsional.Kondisi
seperti itujugadialamiguru+guru di lingkup /0 "inas endidikan
Kecamatan $ambirejo Kabupaten $ragen.Kondisi itu ditambah dengan
lingkungan /0 yang terletak di daerah sehingga
guru+guru'agakkurangmendapatkan berbagai informasi, terutama
bidangpeningkatankualitasprofesi guru.
/0"inasendidikanKecamatan$ambirejo$ragen1awa0engahmerupakanKantor
2abang dari "inas endidikan Kabupaten $ragen. /0"inas
endidikanKecamatan$ambirejoterletakdi -'Kmkearah$elatandari
Kota$ragen. /0inimenangani urusan kepegawaian seluruh guru $ekolah
"asar dan 0aman Kanak+Kanak.rofil /0 "inas endidikan$ambirejo dapat
dilihat pada tabel berikut.-. 3ama )nstansi4 /0 "inas endidikan
Kecamatan $ambirejo'. 5lamat41l. $ragen Balong Km -' $ambirejo%.
3ama Kepala4#ariyo, $.d., ##&. engawas 0K/$"4& orang6.
elaksana 47 orangBerdasarkan kondisi saat ini ('(--) /0 "inas
endidikan Kecamatan $ambirejomenangani'. $ekolah "asar ($") dengan
jumlah guru ''- orang dan 0aman Kanak+Kanak (0K)sejumlah %( dengan
jumlah guru %8 orang. "ata+data tersebut dapat dilihatpada tabel
berikut.0abel -"ata $ekolah "asar ($") dan 1umlah 9uru di /0 "inas
endidikan $ambirejo 0ahun '(--3o 3ama $" 5lamat 1umlah 9uru- $"3.
Kadipiro - Kadipiro:' $"3. Kadipiro ' Kadipiro 8% $"3. Kadipiro %
Kadipiro && $"3. $ambirejo - $ambirejo 76 $"3. $ambirejo %
$ambirejo 88 $"3. $ambirejo & $ambirejo :. $"3. 1ambeyan -
1ambeyan 6: $"3. 1ambeyan ' 1ambeyan 87 $"3. 1ambeyan % 1ambeyan
:.%-( $"3. $ambi - $ambi .-- $"3. $ambi ' $ambi 6-' $"3. $ambi %
$ambi .-% $"3. $ambi & $ambi :-& $"3. Blimbing - Blimbing
:-6 $"3. Blimbing - Blimbing :-8 $"3. Blimbing - Blimbing .-. $"3.
#usuk - #usuk .-: $"3. #usuk ' #usuk 8-7 $"3. #usuk % #usuk &'(
$"3. "awung - "awung 7'- $"3. "awung ' "awung 8'' $"3. "awung %
"awung .'% $"3. "awung & "awung .'& $"3. 1etis - 1etis .'6
$"3. 1etis ' 1etis .'8 $"3 1etis % 1etis 8'. $"3. $ukorejo $ukorejo
80abel '"ata 0aman Kanak+Kanak (0K) dan 1umlah 9uru di /0 "inas
endidikan $ambirejo 0ahun '(--3o 3ama 0K 5lamat 1umlah 9uru- 0K
ertiwi - Blimbing Blimbing '' 0K ertiwi ' Blimbing Blimbing '% 0K
ertiwi % Blimbing Blimbing '& 0K ertiwi - $ambirejo $ambirejo
'6 0K 5isyiyah - $ambirejo $ambirejo '8 0K erwanida $ambirejo
$ambirejo -. 0K ertiwi - "awung "awung -: 0K ertiwi ' "awung "awung
'7 0K ertiwi % "awung "awung '-( 0K 5isyiyah - "awung "awung --- 0K
5; 3ama 5sal $ekolah 9olongan =ama golongan- #urniati, $.d $"3
Kadipiro - )*/a 6 0h' 0ri ?ardani $"3 Kadipiro - )*/a . 0h% riyo
0atagno, B5 $"3 Kadipiro - )*/a 6 0h& $upardi $"3 Kadipiro -
)*/a % 0h6 #ugiyati $"3 Kadipiro - )*/ a ' Bulan8 "rs. )chsannudin
$"3 Kadipiro ' )*/a 6 0h.$uyoto, 5.#a.d $"3 Kadipiro ' )*/a 6 0h:
5ni $upristiati ?arni $"3 Kadipiro % )*/a 8 0h7 #ulyono, $.d. $"3
Kadipiro % )*/a 6 0h-( $uwardi, $.d $"3 $ambirejo - )*/a 6 0h--
@ndang ?, 5.#a.d $"3 $ambirejo - )*/a . 0h-' Hartono, $.d.$" $"3
$ambirejo - )*/a 6 0h-% 0riana A;, 5.#a $"3 $ambirejo - )*/a 6
0h-& $upardi $"3 $ambirejo - )*/a . 0h-6 "arno, $.d $"3
$ambirejo - )*/a & 0h-8 3gadiyono, $.d $"3 $ambirejo % )*/a .
0h-. 9iyono, 5.#a.d $"3 $ambirejo % )*/a : 0h-: 0ukidjo, 5.#a.d $"3
$ambirejo % )*/a 8 0h.6-7 $ri Hartini, 5.#a.d $"3 $ambirejo % )*/a
8 0h'( $uparman, 5.#a.d $"3 $ambirejo % )*/a & 0h'- Budi
#artono $"3 $ambirejo % )*/a ' 0h'' @dy $ubagyo, $.d $"3 $ambirejo
% )*/a : 0h'% $uharyono $"3 $ambirejo & )*/a 8 0h'& ?arsito
$"3 $ambirejo & )*/a % 0h'6 $uyatno $"3 $ambirejo & )*/a 6
0h'8 $ri urwanti $"3 $ambirejo & )*/a % 0h'. ?asito, B5 $"3
$ambirejo & )*/a % Bulan': 5nnah, 5.#a $"3 1ambeyan - )*/a %
0h'7 $uparni, 5.#a.d $"3 1ambeyan - )*/a % 0h%( arwoko, 5.#a.d $"3
1ambeyan - )*/a % Bulan%- $uwarno, 5.#a.d $"3 1ambeyan ' )*/a .
0h%' $umiyem, 5.#a.d $"3 1ambeyan ' )*/a 6 0h%% ,iyadi, 5.#a.d $"3
1ambeyan ' )*/a 6 0h%& H.=s. A>$)>35=)$#@ 9/,/
"5=5#.-.@=5K$53553 0/95$E. Karyatulisini
dimaksudkanuntukmeningkatkankinerjaKepala $ekolah dan 9uru sebagai
tenaga rofesional.enyelesain karya tulis ini banyak mendapat
masukan dari berbagai pihak yangtidak dapat saya sebutkan satu
persatu. /ntuk itu, kepada yang telah memberikandukungan baik
berupa data maupun moti!asi, kami ucapkan banyak terima
kasih.enulisankaryatulis ini masihjauhdari sempurna.
/ntukitumohonkepadapembaca untuk memberikan kritik dan saran agar
penulis dapat menyusun karya tulisdengan lebih sempurna di masa
yang akan datang.$emoga karya tulis ini dapat bermanfaat kepada
penulis khususnya dan pembacapada umumnya, serta dapat bermanfaat
untuk meningkatkan kualitas pendidikan di masayang akan
datang.enulisDA&TAR I'IH5=5#53 1/"/= FFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFF
iK505 @395305, FFFFFFFFFFFFFFFFFFFFF.. ii"5A05, )$)
FFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFF. iii5B$0,5K FFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFF
i!B5B ) @3"5H/=/53 FFFFFFFFFFFFFFFFFFFF -.ii-:5. =atar Belakang
#asalah FFFFFFFFFFFFFFFFFF -B. ermasalahan FFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFF.
'2. $trategi emecahan #asalah FFFFFFFFFFFFFFFF. %B5B )) @#B5H5$53
FFFFFFFFFFFFFFFFFFFF. &5. 5lasan $trategi engawasan #elekat
FFFFFFFFFFFFF &B. Hasil atau "ampak Bang "icapai
FFFFFFFFFFFFFF.. 62. Kendala+Kendala yang "ihadapi dalam #enerapkan
$trategi FFF. .". Aaktor+faktor endukung FFFFFFFFFFFFFFFFF. :@.
5lternatif engembangan FFFFFFFFFFFFFFFFF. 7B5B ))) K@$)#/=53 "53
,@K>#@3"5$) FFFFFFFFFF -(5. Kesimpulan FFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFF
-(B. ,ekomendasi FFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFF. -("5A05, /$05K5
FFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFF -'BAB I"
endidikanmerupakanusahamemanusiakanmanusiamuda.
endidikandapatmencapai tujuanjikadilaksanakansecaraprofesional.
3amun, gurusebagaipelaksanapendidikan banyak mengalami kendala
untuk dapat melaksanakan tugasnya secaraprofesional. Karena itu
memerlukan pembinaan dan pengawasan dari pimpinannya,
yaitukepalasekolah. ermasalahanyangmuncul
jugadisebabkanolehrendahnyatanggungjawab guru terhadap tugasnya.
$ehingga meskipun telah lulus sertifikasi, namunkinerjanya tidak
ada peningkatan.$esuai dengan permasalahn yang ada, maka diperlukan
upaya peningkatanprofesionalisme guru dalammelaksanakan tugasnya.
$alah satunya adalah denganmelakukanpengasawanmelekat.
engawasanmelekat dilakukanolehkepalasekolahsebagai pimpinan di
lingkungan sekolah. elaksanaan pengawasan melekat memerlukancara
tersendiri dan memerlukan kepemimpinan yang demokratis dan
kekeluargaan.Kendala yang muncul dalam hal ini terutama
dilingkungan budaya jawa adalah adanya.i. ,ingkasan-7rasa Dewuh
pekewuhE. "engan budaya yang demikian,maka pelaksanaan
pengawasanmelekat tidak akan efektif.elaksanaan pengawasan melekat
memberikan efek yang baik pada guru, karenaguruakanmelengkapi
berkas+berkassebagaiwujuddariadministrasi sekolah. "enganadanya
berkas+berkas tersebut, kepala sekolah akan melakukan pengawasan
setiap saat.$elain itu, kepala sekolah juga dapat melakukan
obser!asi terhadap kegiatanpembelajaran di kelas untuk mengetahui
pelaksanaan pembelajaran yang dilakukan olehguru.Kesimpulandari
pembahasandalampenulisanini bahwapengawasanmelekatmerupakan
pengawasan yang dilakukan oleh pimpinan setempat. engawasan ini
sangatpenting untuk menjaga efekti!itas tercapainya tujuan
pendidikan dan pembelajaran."engan pengawasan melekat dapat segera
menemukan kesalahan+kesalahan yang terjaditanpa harus menunggu
kesalahan yang lebih besar terjadi.A. Latar Belakang
Ma!ala.endidikan merupakan kegiatan untuk mengubah indi!idu dari
tidak tahumenjadi tahu sehingga dapat mempengaruhi perilaku
indi!idu. endidikan bertujuanuntuk mengarahkan perilaku indi!idu
dapat berperilaku baik. erilaku baik tersebutterutama untuk dirinya
sendiri, namun secara umum juga ditujukan untuk
lingkungan."ikatakan oleh "riyarkara dalam 3anang Aatah ('((8)
bahwa pendidikan itu adalahmemanusiakan manusia muda. ernyataan
tersebut menunjukkan bahwa pendidikanitu ditujukan untuk
manusia+manusia yang masih muda. #emang benar hal tersebut,namun
pendidikan tidak hanya sebatas untuk manusia muda. #anusia yang
sudah tua.-''(pun juga masih memerlukan pendidikan, karena banyak
manusia yang sudah dewasajuga tidak memiliki perilaku yang baik.
"ictionary of education menyatkan bahwapendidikan adalah proses
seseorang mengembangkan kemampuan, sikap, dan
tingkahlakulainnyadidalammasyarakat tempat merekahidup,
prosessosial yangterjadipada orang yang diharapakan apa pengaruh
lingkungan yang terpilih dan terkontrolsehinggamereka dapat
memperolehkemampuansosial dankemampuanindi!iduyang optimal.Kegiatan
pendidikan dapat dilakukan di berbagai tempat. 3amun, sebagai
manadiketahui bahawapendidikandikelompokkanmenjadi %macam,
yaitupendidikanformal,informal,dan non formal.endidikan formal
dilakukan de sekolah+sekolahsebagai lembaga pendidikan yang
melakukan kegiatan pendidikan dari tingkat dasarhingga perguruan
tinggi. endidikan non formal merupakan bagian pendidikan
yangdilakukan oleh masyarakat dan terorganisasi. endidikan non
formal pada umumnyamemberikan bekal ketrampilan kepada peserta
didiknya. $edangkan pendidikaninformal adalah pendidikan yang
dilakukan dirumah atau dilingkungan tempatindi!iduberada.
Ketigajenispendidikantersebut semuanyamemiliki tujuanagarindi!idu
dapat berubah perilakunya yang diharapkan adalah perubahan yang
bersifatpositif.endidikandiarahkanuntukmengembangkan potensi
indi!iduagar mampuberdiri sendiri. Karena itu indi!idu perlu diberi
berbagai kemampuan dalampengembangan berbagai hal seperti konsep,
prinsip, kreatifitas, tanggung jawab, danketerampilan (3anang
Aatah, '((8). "engan pengembangan di berbagai bidangtersebut,
indi!idu diharapkan dapat memiliki kemandirian dalam kehidupannya.
Halsenada juga merupakan tujuan diaadakannya pendidikan, terutama
pendidikan formal.'-di sekolah. endidikanyangdilakukandi
sekolahbertujuanagar indi!idusiswamengalami perkembangan dalam
aspek kognitif, afektif, dan psikomotor. $elain itu,aspeksosial
jugamenjadi salahsatutujuandari
pendidikansertapengembangankehidupansusila.
5speklainyangjugamenjadi tujuanpendidikanadalahaspekrelegius yang
berhubungan dengan 0uhan Bang #aha @sa./saha untuk mengembangkan
indi!idu baik dari segi kognitif, afektif,psikomotor, kehidupan
susila maupun relegius tersebut perlu dilakukan denganprofesional.
5rtinya kegiatan pendidikan harus dilakukan sedemikian rupa
sehinggatujuan+tujuantersebutdapatsecarabersama+samatercapai
secaramaksimal. /ntukitu, diperlukan guru yang memiliki kemampuan
profesional yang tinggi. Hal ini sudahmenjadi perhatian pemerintah
dengan diadakannya sertifikasi guru profesional dalamrangka
meningkatkan kemampuan guru dalammelaksanakan tugasnya.
3amundemikian, program pemerintah tersebut tidak dapat maksimal
jika disekolah tidak adapembinaan dari kepala sekolah. embinaan
dilakukan untuk menjaga danmeningkatkan profesionalisme guru baik
guru yang sudah lulus sertifikasi maupunyang belum.B.
Per/a!ala.anermasalahanyangmuncul di sekolah+sekolah
padaumumnyaadalahkurangprofesionalnya guru dalammengajar, meskipun
sudah lulus sertifikasi. Hal initentunya memerlukan pembinaan dari
kepala sekolah agar guru memiliki tanggungjawabatas profesinya
dalammengajar. #eskipunsudahlulus sertifikasi,
namunkurangnyarasatanggungjawabterhadaptugasmenjadi
faktoryangmenyebabkanguru+ gurutidakmelakukantugasnya secara
profesional. ,asatanggungjawab.%''tersebut perlu dibina agar
meningkat sehingga gurudengan kesadarannya dapatmelakukan tugasnya
secara maksimal.+. 'trateg" Pe/e0a.an Ma!ala.$esuai dengan latar
belakang dan permasalahan diatas, diperlukan
pemecahanmasalahtersebut agar gurumemiliki
tanggungjawabterhadaptugasnya secarapenuh. $elain itu, guru perlu
memiliki kesadaran akan tugasnya, atau dengan kata lainmemiliki
loyalitas yangtinggi terhadaptugas. Banyakcarayangdapat
dilakukanuntukmeningkatkan loyalitasdan tanggungjawab guru terhadap
tugasnya, antaralain adalah 4-. #elakukan pengawasan melekat, yaitu
melakukan pengawasan terhadappelaksanaan tugas guru.'.
#enyediakanfasilitas pembelajaran baik yang bersifat
sederhanamaupunyangberbasis teknologi.%. #engadakan studi banding
ke sekolah yang dianggap lebih maju. "ari ketiga cara tersebut,
masing+masing memiliki kekurangan maupunkelebihan. "alam jangka
dekat, dari ketiga cara tersebut yang dapat dilakukan
adalahdenganmelakukanpengawasanmelekat.
$edangkanduacaralainnyamemerlukanyang matang, karena memerlukan
dana yang cukup besar.$ebagai langkah operasional pengawasan
melekat dapat dilakukan denganmengidentifikasi tugas guru dari segi
perencanaan, pelaksanaan, dan e!aluasi.Kemudian dilakukan
pengawasan melekat, yaitu melakukan pengawasan sehari+haridengan
cara meneliti berbagai berkas dan disesuaikan dengan identifikasi
tugas guru,misalnya dengan memeriksa ,, $ilabus, Buku aket, $oal
@!aluasi,dan sumberbelajar lainnya.BAB IIPEMBAHA'AN.&'%A.
Ala!an 'trateg" Penga1a!an Melekatengawasanatausuper!isi
merupakansalahsatutugaskepalasekolahuntukmenjamintercapainya
tujuanpendidikan di sekolah.0ugas kepalasekolahtersebutbertujuan
untuk menjamin seluruh akti!itas organisasi sekolah bermuara
padapencapaian efisiensi dan efektifitas pembelajaran (#ulyasa,
'((8). $uper!isidilakukan oleh tenaga kependidikan. $uper!isi
merupakan suatu proses yangdirancang secara khusus untuk membantu
para guru dan super!isor dalammempelajari tugas sehari+hari di
sekolah, agar dapat menggunakan pengetahuan dankemampuannya untuk
memberikan layanan yang lebih baik pada orang tua
pesertadidikdansekolah, sertaberupayamenjadikansekolahsebagai
masyarakat belajaryang lebih efektif.$uper!isi dilakukan sekolah
dapat dilakukan setiap saat, karena kepala sekolahmerupakan
pimpinan tertinggi di sekolah. Karena itulah, kepala sekolah
dapatmelakukanwaskat(pengawasanmelekat)kepadaguru,
yaituterhadappelaksanaantugasnya.$uper!isi sebagai pengawasan dan
pengendalian merupakan kontrol agarkegiatan pendidikan di sekolah
daerah pada tujuan yang telah ditetapkan. engawasandanpengendalian
juga merupakan tindakan prefentif untukmencegah agar
paratenagakependidikantidakmelakukanpenyimpangandanlebihberhati+hati
dalammelaksanakan pekerjaannya.emilihanpengawasanmelekat sebagai
upayameningkatkanprofesionalismeguru dalam mengajar terkait dengan
berbagai hal, terutama dari segi dana.engawasan melekat dapat
dilakukan dengan melakukan pemeriksaan terhadapberkas+berkas
yangharus dibuat olehgurusebagai kelengkapanmengajar seperti,,
$ilabus, buku, media, dan sarana lainnya. $elain itu, pengawasan
melekat dapatdilakukan oleh kepala sekolah secara langsung di kelas
dengan melakukan obser!asi.6'&terhadap kegiatan
pembelajaran.$edangkan kegiatan peningkatan lainnyamemerlukan dana
yang tidak sedikit, seperti penyediaan berbagai fasilitas di
sekolahseperti pengadaanbuku, perlengkapandanperalatanpembelajaran,
prasaranalainseperti komputer dan jaringan telepon ataupun
internet. $elain itu kegiatanmenunjangprofesionalismeguruseperti
studi bandingjugamemerlukandanadanwaktu tersendiri.B. Ha!"l atau
Da/pak 2ang D"0apa"engawasan melekat sebagai bentuk dari super!isi
yang dilakukan oleh kepalasekolah dengan melakukan pemeriksaan
terhadap berkas+berkas yang diperlukandalamkegiatan pembelajaran
memberikan dampak yang cukup baik. Kegiatanpengawasan melekat
didahului dengan kedisiplinan kepala sekolah, terutamakehadiran
kepala sekolah yang lebih awal dibandingkan dengan guru. Kehadiran
yanglebih awal ini untuk memberikan contoh kepada guru agar guru
lebih rajin datang kesekolah lebih awal dari siswanya. "engan
datang lebih awal, guru dapatmempersiapkan dirinya untuk mengadakan
kegiatan pemebalajaran dikelas. "engankesiapan yang matang, guru
akan memiliki kreatifitas dalam pembelajarannya, karenasudah siap,
karena sudah siap sebelumnya.$elain kehadiran yang lebih awal,
pengawasan juga bertujuan untuk
pembinaanprogrampengajaran.Bangdilakukankepalasekolahdilakukanmelalui
empat fasesebagaimana dikemukakan oleh ?ahjosumidjo ('((') yaitu 4
penilaian sasaranprogram,merencanakan perbaikan
program,melaksanakan perbaikan program,dane!aluasai perubahan
program. Kegiatan pengajaran yang dilakukan oleh guru diawalidengan
perencanaan. erencanaan dilakukan dengan menyusun ,.
Hasilpengawasan terhadap kegiatan perencanaan tersebut memiliki
dampak yang positif..8'6"ampak positif terlihat dari ketertiban
guru dalam membuat , sebelum mengajar.$elain itu, , yang sudah lama
dibuat kembali dengan pembaharuan+pembaharuan,terutama dari segi
media, metode, dan sumber belajar lainnya. embaharuan
tersebutmerupakan bentuk dari perbaikan program pembelajaran yang
dilakukan oleh guruberdasarkan hasil pembelajaran dan diskusi
dengan kepala sekolah.engawasanyangdilakukandengancaraobser!asi di
kelasbertujuanuntukmengetahui sajauhmanaperubahanprogramtersebut
dapat dilaksanakan. Kepalasekolah sebagai penanggung jawab juga
harus mengetahui proses pembelajaran yangdilaksanakan guru di
kelas. #eskipun guru dikelas sebagai penanggung jawab
prosespembelajaran, namun kepala sekolah yang bertanggung jawab
atas keberhasilanpendidikan di sekolah yang dipimpinnya.rogram
e!aluasi merupakan program yang dilakukan untuk mengetahui
sejauhmanaefektifitas pencapaianprogramyangdirencanakan.
9urusebagai
pelaksanaprogrampengajarantelahmenyiapkanprogramdenganmenyusun,."i
dalam, sudah dijabarkan tujuan pembelajaran. Karena itu, hasil
e!aluasi dapatdigunakan untuk mengetahui sejauh mana proses
pembelajaran dapat mencapaitujuantersebut. "enganmengetahui hal
tersebut, makaefekti!itas programdapatdiketahui pula.
Keberhasilanataukegagalandapat digunakansebagai
dasaruntukmenentukan perencanaan programlebih lanjut.
#eskipunprogrampembelajaranmerupakanprogramyangselalu diulang pada
setiaptahunnya,namun harusselaludiperbaikidan
diperbaharuiuntukmenyesuaikandenganperkembangan anak didikdan juga
perkembangan jaman.erbaikan+perbaikan program yang dapat dilakukan
terhadap programpembelajaranmerupakanbagianyangtakterpisahkandari
programsekolahpadaumumnya.Keberhasilan proses pembelajaran
merupakan keberhasilan sekolah.Hal..'8ini dapat dilihat ketika
hasil /jian 3asional yang dilakukan secara serentak, secaralangsung
maupun tidak langsung akan mengkaitkan dengan kinerja kepala
sekolah.$ekolah yang memiliki siswa dengan nilai /jian 3asional
pada peringkat atas akanmenjadi sorotan atau bahan pembicaraan pada
praktisi pendidikan. $epertidikemukakan oleh ?ahjosumidjo ('((')
bahwa salahsatuindikasi keberhasilansekolah adalah keterikatan yang
tinggi kepala sekolah terhadap perbaikan pengajaran.Karena itulah
maka kepala sekolah sesuai dengan jenjang sekolah yang
dipimpinnyaperlu memahami program pengajaran masing+masing sesuai
dengan jenjangpendidikan yang dipimpinnya.Hasil pengawasanmelekat
lainnyayaituadanyapeningkatannilai kelulusansiswa. eningkatannilai
ujiannasional siswatertinggi adapeningkatan. "emikianjuga dengan
nilai rata+rata siswa juga ada peningkatan. Hal ini menunjukkan
bahwapengawasanmelekat yangdilakukanselamaini dapat
meningkatkankinerjagurudalammengajar. eningkatankinerjatersebut
tentunyajugamenunjukkanadanyapeningkatan profesionalisme guru.
rofesionalisme guru terutma terkait denganpenggunaan metode
pembelajaran yang lebih mengaktifkan siswa dalam belajar
sertapenggunaan media yang rele!an.Kegiatanpengawasanmelekat
yangdilakukanolehgurumerupakanbagianstrategi #anajemenBerbasis
$ekolah(#B$). Karena model #B$memeberikanpeluangpadagurudankepala
sekolahmengelola sekolahmenjadi lebihefektif.5rtinya,pengelolaan
sekolah tidak tergantung sepenuhnya dari kebijakan pimpinanatas,
namun semuanya tergantung kreatifitas guru dan kepala sekolah.
"engan adanya#B$tersebut dapat
mendorongsekolahmelakukanperubahankearahyanglebihbermutu dan
kompetetif..:'.+. #endala3#endala 2ang D".adap" dala/ Menerapkan
'trateg"$etiapkegiatanatauproses
yangtelahdirencanakansedemikianrupa akanselalumendapat
rintanganataukendala. Kendalatersebut dapat muncul
sewaktu+waktuyangdiluarperencanaandanperkiraan.
Kegiatanpengawasanmelekat yangdilakukan oleh kepala sekolah juga
terdapat kendala+kendala. Beberapa kendala yangdapat diungkapkan
dalam melakukan pengawasan antara lain adalah terkait denganbudaya
jawa yang saling Dewuh pekewuhE. Budaya jawa ini tidak dapat
dihilangkanbegitusajadalamkehidupansehari+hari. erasaantersebut
akanselaluadadalamsetiap hubungan sosial dengan sesama, baik
dilingkungan masyarakat pada umumnyamaupun disekolah.#elakukan
pengawasan melekat dalam lingkungan budaya jawa tersebut
terasasangat berat untuk dilakukan. #eskipun demikian, banyak cara
yang dapat dilakukanjugauntukmengurangi rasaD@wuhekewuhEtersebut.
$alahsatucaranyaadalahdengan menyediakan tempat berkas untuk setiap
guru. 0empat berkas tersebutdisimpandalamalmari
yangmudahdijangkauolehkepalasekolah. "engancarademikian, maka
kepala sekolah tidak perlu berhadapan langsung dengan gurumaupun
menanyakan tentangberkastersebut.Kepala sekolah hanya meminta
gurumeletakkanberkas+berkasnya padatempat yangtelahdisediakan.
$elainitu, jugaperlu diungkapkan tentang manfaat tempat tersebut,
yaitu sebagai tempat untukmeletakkan setiap berkas yang dimiliki
oleh guru agar tidak tercecer. Hal iniberkaitan dengan promosi atau
sertifikasi guru. Berkas yang ada biasanya diperlukanuntuk urusan
kenaikan pangkat dan jabatan guru.enempatan berkas tersebut juga
sangat bermanfaat bagi sekolah terkait dengankegiatan pengawasan
yang dilakukan oleh dinas pendidikan. $ebagai lembaga
yangdimilikistrukturke atas,makasekolahselalu mendapatkan
pengawasan dari dinas.':terkait. engawasandilakukanterhadapsegala
aspekyangada termasukberkas+berkas yangdimiliki olehguru.
"enganadanya tempat tersendiri tersebut, makasekolah akan
memudahkan pengawas dalam memeriksa kelengkapan sekolah."engan
adanya kemudahan tersebut, maka penilaian dapat dilakukan secara
obyektifyang hal ini juga berdampak pada sekolah itu sendiri.D.
&aktor3&aktor PendukungAaktor pendukung juga selalu terkait
dengan proses pelaksanaan programpendidikan. rogramyang telah
dibuat oleh guru maupun kepala sekolah
jugadidukungolehfaktor+faktor antara
lainkesadaranguruakantanggungjawabnyasebagai
seorangpendidikdanjugaadanya fasilitas yangdapat
digunakanuntuksarana administrasi yang dapat menunjang proses
pengawasan melekat.Aaktor pendukung lainnya yaitu adanya program
sertifikasi yang dapatmemoti!asi guruuntukmelakukanadministrasi
pendidikandenganbaik. $ehinggakegiatan pengawasan melekat yang
dilakukan juga mendukung untukpengadministrasianberkas+berkas
yangdapat digunakansebagai pelengkapdalamproses sertifikasi guru,
terutama sertifikasi dengan sistem portofolio.E. Alternat"4
Penge/5anganKegiatan pengawasan melekat merupakan kegiatan yang
dapat dilakukan setiaphari oleh pimpinan setempat. $ebagai bentuk
dari cara pengawasan, makapengawasan melekat dapat dilakukan secara
kekeluargaan. Hal ini dimaksudkan agarpengawasan yang dilakukan
juga memberikan rasa hormat pimpinan kepadabawahan. 5palagi bila
pengawasan dilakukan dengan memunculkan kesadaran dariparaguru,
tanpaharusdiberi perintah, makagurusecarasadarakanmemberikanlaporan
kepada pimpinan.Hal ini dapat terjadi bila kepala sekolah dapat
bertindak.'7sebagai
DbapakEyangdemokratisdanberusahamembantugurudalamsegalahal."engankatalainbahwapengembanganpengawasanmelekat
dapat memanfaatkanbudaya jawaDewuhperkewuhEtadi. $ebagai
sekolahyangberadadi lingkunganbudaya jawa, maka setiap orang yang
dihormati, apalagi bila bawahan merasadihormati oleh pimpinan, maka
rasa Dewuh pekewuhE akan muncul pada diribawahan.
"engandemikianmakakepalasekolahtidakperlulagi memintakepadaguru
untuk memberikan laporan, tetapi secara sadar guru sudah memberikan
laporantanpa harus meminta.5lternatif pengembangan kemampuan
profesional guru dapat dilakukan secarabertahap dengan merencanakan
fasilitas pembelajaran yang lebih modern,penggunaan teknologi
informasi seperti internet juga dapat digunakan sebagai
saranapembelajaran. Kegiatan studi banding juga perlu untuk
menambah wawasan guru dandapat dilaksanakan dalamwaktu tertentu
sesuai dengan kemampuan dana yangdimiliki sekolah.BAB III#E'IMPULAN
DAN RE#%MENDA'IA. #e!"/pulanBerdasarkanpembahasandiatas,
makadapatdisimpulkanbahwapengawasanmelekat merupakan pengawasan
yang dilakukan oleh pimpinan setempat.engawasan ini sangat penting
untuk menjaga efektifitas percapainya tujuanpendidikan dan
pembelajaran. "engan pengawasan melekat dapat segara
menemukankesalahan+kesalahan yang terjadi tanpa harus menunggu
kesalahan yang lebih besarterjadi.engawasan melakat dapat
memanfaatkan situasi yang ada. "ilingkunganbudaya jawa, pengawasan
melekat dapat dimanfaatkan rasa Gewuh pekewuhE
untuk.-(--%(mendorong kesadaran guru dalam menjalankan tugasnya
secara profesional. Hal inidilakukan dengan tindakan+tindakan
kepala sekolah yang menjalankan kepemimpinansecara DkebapakanE dan
demokratis. "engan demikian, tidak ada perasaan tidak+tidakpada
guru sehingga terjadi suasana saling terbuka. "engan keterbukaan,
maka akanmenghilangkan jarak atau gap antara kepala sekolah dengan
guru. B. Reko/enda!"Berdasarkankesimpulandi atas,
makadirekomendasikankepadaparakepalasekolah untuk dapat melakukan
pengawasan melekat dengan menyesuaikanlingkungan. engawasan melekat
jangan dilakukan dengan kepemimpinan yangdiktator, akan tetapi
memerlukan kepemimpinan yang demokratis dan kekeluargaan."engan
suasana demokratis dan kekeluargaan, maka akan memunculkan
kendekatanantara guru dengan kepala sekolah. Kedekatan inilah yang
nantinya akanmeningkatkan kesadaran guru untuk melaksanakan tugas
secara profesional denganpengawasan melekat dari kepala
sekolah$elain kedekatan antara gurudengankepala sekolah, masih
dimungkinkanadanya perasaan yang tidak nyaman jika kepala sekolah
harus Dmengambil hatiE paragurubawahannya.
/ntukitutetapdiperlukanpengawasanyangindependenataubebas. Hal ini
sesuai dengan pendapat #ulyana ('((8) bahwa D"alamsistemorganisasi
pendidikan modern diperlukan super!isor khusus yang lebih
independen,dandapatmeningkatkanobjektifitasdalampembinaandanpelaksanaantugasnyaE."engandemikian,
maka pengawasanolehpihakyang independentersebut
akanmeningkatkanperankepalasekolahdalammelakukanpengawasanterhadapguruagar
dapat meningkatkan profesionalismenya dalam menjalankan
tugasnya..-'%-DA&TAR PU'TA#AHam;ah B /no. '((8. Profesi
Kependidikan, Problema, Solusi, Dan eformasi Pendidikan Di
Indonesia. 1akarta 4 Bumi 5ksara.#ulyasa.'((8.
!en"adiKepalaSekolahProfesional.Bandung 4 ,emaja ,osdakarya.3anang
Aatah. '((8. #andasan !ana"emen Pendidikan. Bandung 4 ,emaja
,osdakarya.$yaiful $agala. '((8. Kemampuan Profesional $uru Dan
Tenaga Kependidikan. Bandung 4 5lfabeta.?ahjosumidjo. '(('.
Kepemimpinan Kepala Sekolah. Tin"auan Teoritik dan Permasalahannya.
1akarta 4 ,ajawali.BAB IIURAIAN #E$IATAN2.1 ,ad1al
#eg"atan.%'elaksanaanK#guru+guru#9#di
/0"$ambirejodilaksanakanpadabulan #ei sampai bulan $eptember '(--.
elaksanaan K# ini dilakukan oleh
pelaksanadandibantuduaorangdosenyangberkualifikasi padabidangini.
Hal ini dilakukanadanya pembagian materi pelatihan, yang terdiri
dari tiga bagian 4 $ubtansi, kela;imanpenulisan, dankebahasaan.
elaksanamemberikanmateri mengenai kebahasaan. "ra0atik Harpati.,
#.$n memberikan materi pada Kela;iman enulisan 5rtikel )lmiah.
)sa5nsari, $.5g., #.Hummemberikanmateri mengenai $istematika
enulisan5rtikel)lmiah. elaksana beserta dua pembantu pelaksana
pertama kali datang melakukan ijin,sosialisasi,
sekaligusmemberikansurat sebagai pemberitahuanawal
kepadaguru+guru#9# $eni untuk menyiapkan draf artikel ilmiah.
elaksanaan K#ini sudahdilaksanakan sebanyak & kali pertemuan
sebagai berikut.5.Hari $enin, tanggal ' #ei '(--, pukul (7.((+-%.((
dengan angenda sosialisasi di/0" dan guru+guru #9# $eniB. Hari
Kamis, tanggal -' #ei '(--, pukul (7.((+-&.((, dengan agenda
pemberianmateri kela;iman penulisan 5rtikel )lmiah oleh "r. 5na
,osmiati., #.Hum, "ra.0atik Harpawati., #.$n, dan )sa 5nsari.,
$.5g, #.Hum sekaligus pendampingan.2. Hari Kamis, tanggal -8 1uni
'(--, pukul (7.((+-&.((, dengan agenda pemberianmateri
$istematikapenulisan artikel oleh "r. 5na ,osmiati., #.Hum., "ra.
0atikHarpati., #.$n, dan )sa 5nsari, $.5g., #.Hum sekaligus
dilakukanpendampingan..%%". Hari Kamis, tanggal '- 1uli '(--, pukul
(7.((+-&.(( dengan agenda pemberianmateri teknik kebahasaan
dalam 5rtikel )lmiah oleh "r. 5na ,osmiati, #.Hum,"ra 0atik
Harpawati, dan )sa 5nsari., $.5g., #.Hum sekaligus
pendampingan.$elanjutnya setelah pemberian materi selesai
dilanjutkan pendampingan para gurudalammembuat karyatulisilmiah.
endampinganini dilakukanbeberapakali sampaiguru+guru tidak
mengalami kesulitan dalammembuat karya tulis ilmiah. K#inidihadiri
olehperwakilandari guru+gurudi /0"$ambirejo.
5dapunpesertayangmengikuti K# sebanyak '. guru #9# $eni. $etelah
bekal materi yang disampaikansudah mencukupi, para guru diberikan
tugas membuat artikel ilmiah. 5dapun tema bisamengambil dari
penelitian tindakankelas masing+masing. elaksana dandua
temanpembantuakanmendampingi untukmengoreksi artikel tersebut.
$elanjutnya setelahkegiatan K# ini selesai akan ada sertifikat dari
lembaga. $ekaligus artikel yang layakdapat dimuat dijurnal K#.2.2
Mater"emberian materi dibagi menjadi tiga waktu yangberbeda agar
penyampaian lebih efektif kepada para peserta. 5dapun materinya
sebagaiberikut.2.2.1 Mater" perta/a /engena" '"!te/at"ka Penul"!an
Art"kel Il/"a.I. engertian ARTI#EL6Karya tulis lengkap dalam
majalah, surat kabar, dan sebagainya (Kamus %esar %ahasa Indonesia,
-7:74&7)..%& ARTI#EL ILMIAH6Karya tulis yang disusun atas
dasar suatu disiplin tertentu (sejarah, antropologi, sosiologi,
filsafat, semiotika, dan sebagainya). ARTI#EL ILMIAH disusun
berdasarkan pengalaman empirik (studi pustaka atau penelitian
lapangan), bukan pandangan subjektif penulisa. "isiplin tersebut
berfungsi sebagai perspektif atau sudut pandang. b.)lmiah tidaknya
suatu karya tulis sangat bergantung pada rele!ansi perspektif yang
digunakan dengan rumusan permasalahan dan analisis datanyaII.
Per5edaan Art"kel Il/"a.* Art"kel Populer dan Makala. 0ujuan
menulis ilmiah adalah untuk mendiseminasikan pemikiran+pemikiran
dan temuan+temuan (terbaru) ke khalayak akademik yang lebih luas
melalui media jurnalsesuai dengan disiplin ilmunya baik lingkup
nasional maupun antarbangsa 0ujuan menulis populer sekadar
memberikan sumbangan pemikiran berdasarkan informasi atau wawasan
penulisnya, kemudian diharapkan sebagai bahan wacana atau diskursus
tentang topik itu bagi pembacanya. #akalah adalah karya tulis
ilmiah ihwal topik tertentu yang tercakup dalam ruanglingkup suatu
pembelajaran (/), '((:). "@ @#B5H5$53 $)#/=53 "5A05,
/$05K5/,@A@,@3$)/K@/$05K553 A. ,udulH @fektif menggambarkan isi
naskah H 1umlah katakata -' I -: kata H #engandung kata kunci H
2ontoh 4 #ekua!aan ,a1a Dala/ 'truktur #erajaan I!la/ dan
Pe1a2angan H Tolak Balak 6 Per"5adatan Int" %rang Mela2u B.
A5!trakH #emuat unsur4 ruang lingkup penulisan, tujuan, pendekatan
dan metode, hasil yang diperoleh H Beberapa jurnal mensyaratkan,
untuk artikel yang berbahasa )ndonesia abstraknyaberbahasa )nggris
dan sebaliknya. Bahkan ada yang mensyaratkan menyertakan
kedua+duanya. H 2ontoh 5rtikel ini bertujuan untukmenemukan model
struktur kekuasaan 1awadenganmenggunakan perspektif $trukturalisme
=e!i+$trauss.>bjek materialtulisan
iniadalahsejarahkerajaan)slam1awa, dimulai dari Kerajaan"emak,
Kerajaanajangdankerajaan#ataram. #odel struktur
kerajaan)slam1awatersebut.%8kemudian di transformasikan dalam lakon
?ahyu #akhutarama . $umber datayangdigunakandalamtulisanini terdiri
dari duatipe, pertamaadalahdatatertulis berupa hasil+hasil
penelitian , karya+karya ilmiah dan kepustakaan. Keduaadalah data
yang didapatkan dari wawancara yang direkam dengan menggunakantape
recorder.Hasil dari kajian ini menunjukkan bahwa model kekuasaan
1awabersifat dialektisyang terdiri dari thesis, sintesis dan
anti+tesis. #odel ini cukuptransformatif denganlakon wahyu
#akhutarama. "alam sistem kekuasaan 1awa,kekuasaan yang dialektis
ini diwujudkan dengan memapankan hubungangeneologi dan
transendental. +. #ata #un0" #empermudah dalam penelusuran 2ontoh 4
1udul 4 #ekua!aan ,a1a Dala/ 'truktur #erajaan I!la/ ,a1a dan
Pe1a2angan Kata Kunci6 #ekua!aan* 'truktur* Pe1a2angan* D"alekt"ka
D. Penda.uluan Bukan Kata engantar (dalam artian ucapan
terimakasih) #emuat alasan pokok dilakukannya penelitian
ataupenulisan #enjabarkan ruang lingkup penulisan dan masalah
#enjabarkan tinjauan pustaka menyeluruh tetapi tidakperlu mendetail
(State of the &rt' kebaruan atau kemutakhiran) .%. #emuat
tujuan penelitian/penulisan #emuat metode dan pendekatan yang
digunakan 2ontoh 4 0olak Balak 4 eribadatan )nti >rang #elayu
Hubungan)slamdenganbudaya tempatan selaluterjalindalamnuansa
yangharmonis, walaupun terkadang memunculkan tarik ulur untuk
membentukdominasi kebudayaanFFF.. (pandangan umum mengenai ruang
lingkup) Bagi masyarakat #elayu di ontianak Kalimantan Barat,
hubungan antara budayatempatan dengan )slamsebagai ajaran keagamaan
teraplikasi dalampraktekperibadatan. FF.(batasan ruang lingkup
geografis) "alam kajian ilmu budaya, terutama bagi aliran cogniti(e
anthropology ($eert),*++,- .ood/ard, *+++- Kaplan 0!anners,
,111)fenomena kebudayaantersebut
mempunyaicore(inti)yangmembukaruanguntukmemahami sistembudaya dan
sistem sosial masyarakatnyaFFF.. (0injauan pustaka) 0ulisan ini
menitikberatkan padatolak balakyang secara esensial dianggapsebagai
peribadataninti orang#elayuontianak. FF. datayangdiperolehmelalui
wawancara, obser!asi danpenelusurankepustakaan, dikodifikasi
dandiklasifikasikan menurut bagan yang telah direncanakan. 0ahap
selanjutnyaadalah melakukanpenafsiranuntukmenemukan makna yang
esensialdaridatayang didapatkan (memuattu"uan, tin"aun pustaka dan
metode) .D. Pendekatan dan Metode #emuat uraian pendekatan/kerangka
.%:berpikir/landasan teori /raian tentang metode yang digunakan
2atatan4 apabila gaya selingkung jurnal tertentu tidak mencantumkan
urutan inimakaDpendekatandanmetodeEdapat
diuraikankedalamalineaterakhir babpendahuluanE. Pe/5a.a!an
embahasan dapat berupa sub+subjudul. Banyaknya sub+subjudul sangat
bergantung pada jumlah perumusan masalah. 1ika perumusan masalahnya
ada dua macam4 embahasan ) merupakan jawaban dari rumusan masalah
nomor - embahasan )) merupakan jawaban dari rumusan masalah nomor
'. 2ontoh4 0olak Balak 4 eribadatan )nti >rang #elayuumusan
!asalah Bagaimana Konsep 0olak Balak >rang #elayu CPembahasan
Konsep tolak+balak bagi orang #elayu ola+pola tolak+balak >rang
#elayu 2ontoh4 Kekuasaan 1awa"alam $truktur Kerajaan )slam 1awa dan
ewayangan Ru/u!an Ma!ala. I Bagaimana #odel $truktur Kekuasaan
Kerajaan )slam 1awaPe/5a.a!an I Konsep Kekuasaan 1awa eralihan
kekuasaan Kerajaan )slam 1awa #odel dialektik kekuasaan Kerajaan
)slam 1awa Ru/u!an Ma!ala. II.%7 0ransformatif atau tidakkah model
struktur kekuasaan tersebut dalam lakon pewayanganCPe/5a.a!an II
$inopsis lakon ?ahyu #akhutarama 0ransformasi #odel kekuasaan
kerajaan )slam 1awa dalam lakon wahyu #akhutarama &. '"/pulan
9eneralisasi dari dari hasil bahasan $. Da4tar Pu!taka 0ata tulis
mengikuti petunjuk41. *ancou!er4 =iliweri, 5lo, rasangka dan
Konflik, Bogyakarta, =Ki$, '((62. 55 4 =iliweri, 5lo, '((6,
rasangka dan konflik, Bogyakarta, =Ki$ 3. Har!ard 4 =iliweri, 5lo,
'((6, rasangka dan konflik, Bogyakarta, =Ki$ 2.2.2 Mater" kedua
tentang #ela7"/an Penul"!an Art"kel Il/"a.enulisan artikel ilmiah
pada dasarnya bergantung pada 95B5 $@=)39K/39
ataukon!ensi/kesepakatan intern masing+masing jurnal/berkala
ilmiah. 5kan tetapi, "),1@3")K0) telah memberikan rambu+rambu
sebagai panduan untuk mengelola jurnal sesuaidengan standar
akreditasi nasional. Berikut panduan penulisan artikel ilmiah dari
"irjen"ikti4 $istematika enulisan4.&(1/"/= 5,0)K@=3ama penulis
(+penulis)/nit Kerja, 5lamat+ 5bstrak dan kata kunci+ endahuluan+
#etode+ embahasan+ $impulan+ $aran+ "aftar ustaka1/"/=4 1umlah
kata4 -'+-: (gaya selingkung) #encerminkan isi dengan pas #emuat
kata+kata kunci 0idak ada singkatan, rumus Hindari penggunaan kata4
pengaruh, studi, kajian, analisis, beberapa, pengamatan pada
Hindari kata kerja 0idak ada metafora seperti puisi, peribahasa
0erjemahkan ke dalam Bahasa )nggris enggunaansubjudul dari yang
umum ke khusus@3/=)$ 5pabila nama penulis lebih dari satu maka
urutan nama penulis sudah harus disepakati, umumnya berdasarkan
besarnya kontribusi 0aat asas dalam menuliskan nama (jangan
disingkat) $emua penulis harus bertanggungjawab atas isi artikel
0etapkan penulis korespondensi (diberi tanda khusus) $emua nama
ditulis tanpa gelar5=5#50 5lamat lengkap @+mail.&- /ntuk
mahasiswa pascasarjana, harus ditulis nama perguruan tinggi tempat
studi dan lembaga asal 2ontoh yang baik4 )sa 5nsari 9uru Kelas *
$"3 $ambirejo ) "esa $ambirejo, Kecamatan $ambirejo,Kabupaten
$ragen. 2ontoh tidak baik4 0atik Harpawati 9uruKelas *$"3 $ambirejo
-5B$0,5K 1umlah kata maksimum %(( atau sesuai gaya selingkung 0idak
usah mengulangjudul dalam abstrak "alam satu paragraf karena jika
dalam beberapa paragraf disebut ringkasan Hal yang perlu dimuat4
latar belakang/pendapat baru, tujuan, pendekatandan ataumetode,
hasil, dan simpulan 0idak perlu ada singkatan, jika ada singkatan
maka harus dijelaskan 0idak ada pengacuan ke tabel, ilustrasi,
rujukan Berbahasa )ndonesia dan )nggris $pasi tunggalK505 K/32)
0erdiri atas% sampai -( kata Aungsi4 mempermudah penelusuran,
membantu pengindeks Kata diambil dari abstrak@#B5H5$53 $esuai
dengan permasalahan yang dikaji$)#/=53 0idak mengulang hasil secara
!erbtim 1ika ada saran harus berkait dengan pelaksanaan atau hasil
penelitianD95B5 $@=)39K/39E salah satunya dapat dilihat pada
panduan bagi penulis. .&' Berikut contoh dari 1urnal )lmiah
pengkajian dan penciptaan $eni D"ewaruciE ascasarjana)$)
$urakartaDEWARUCI,URNAL ILMIAH PEN$#A,IAN 8 PEN+IPTAAN
'ENIPenerbit: Program Pascasarjana Institut Seni Indonesia (ISI)
SurakartaTampil dengan format dan peraja!an barusesuai Standar
"kreditasi #urnal Ilmia! $P2% $itjen $ikti&ami meng!arap
sumbangan artikel "nda berupa !asil re'eksi(penelitian( atau kajian
analitis ter!adap berbagaifenomena senidanbuda)a( )ang belumperna!
dipublikasikan di media lain( denganketentuan sebagai berikut.1.
"rtikel ditulis dengan *a!asa Indonesia antara 2+,2- !al
kuarto(".)( 1(- spasi( fontTimes New Roman12 pt( dengan
program%S/0ord.2. Judul tidak lebi! dari 1. kata.3.
Namapenulistidakdisertai gelar akademik. $i baa!n)adicantumkan
alamat lembaga tempat bekerja atau alamatkorespondensi dan e/mail.
#ika sedang melanjutkan studi( dapatpula disertakan alamat lembaga
studin)a.#ika penulis lebi! dari satu orang( !arus ditulis
semuan)a(termasuk alamat masing/masing)..&%.. Abstrak ditulis
dengan *a!asa Inggris maksimal 3++ kata dalamsatu paragraf( )ang
memuat: rumusan masala!(pendekatan1landasan teori dan cara
penelitian( dan simpulanpenelitian."bstrak disertai kata kunci
tidak lebi! dari - kata.-. Sistematika penulisan ditentukan sebagai
berikut.a. Pengantar( berisi latar belakangdanpermasala!an(
ditutupdengan tujuan dan kegunaan penelitian.b. Pendekatan dan 2ara
Penelitian.c. Pemba!asan( dapat terdiri atas beberapa subba!asan.d.
Penutup( berisi kesimpulan (tanpa disertai saran/saran).3.
Referensidianjurkan 4)ang mutak!ir(5 ditulis di dalamteks(catatan
perut).2onto!: 6ungsi seni adala! membantu perkembangan
kesadaranmanusia dan memajukan sistem sosial
(Plek!ano7(2++3:1).atau: $idasarkan atas siapa penontonn)a(
Soedarsono(2++2:123) mengelompokkan seni pertunjukan
dalamtigafungsi primer( )akni (1) sebagai saranaritual( (2)sebagai
!iburan pribadi( dan (3) sebagai presentasiestetis.8.
DaftarPustakatidakperluban)aktetapi berkaitanlangsungdengan topik
artikel.2onto! penulisan daftar
pustaka:.&&"gusSalim.PerubahanSosial, SketsaTeori
danRefeksiMetodologi Kasus Indonesia.9og)akarta: Tiara0acana(
2++2.*ecker( :oardS.Art Worlds.*erkele)( ;os "ngelos(;ondon:
..:olt( 2laire.Melaak !e"ak Perkembangan Seni diIndonesia.Terj. ?%.
Soedarsono. *andung:"rti@;ine( 2+++.>.
#ikaterdapatgambarataufoto( !arapdisertaidatafotodalamformat #PAB
atau TI66."rtikel berbentukhardo#$()angdisertaiso%t o#$) dapat
dikirimkepada Redaksi Jurnal Pascasarjana ISI Surakarta( #ln.
&i :adjar$eantara 1= Surakarta -8123."rtikel dalam bentuk so%t
o#$ dapat dikirim melalui e/mail: jurnal@dearuciC)a!oo.com atau
sgngnugr!"gmail#cm&!usus dua nomor Dol. 3 Eo. 1 dan 2( penulis
tidak dikenakan bantuanbia)a cetak( dan penulis akan mendapatkan 2
eksemplar sebagai buktipemuatan artikel.&eterangan lebi! lanjut
dapat meng!ubungi:Isa Ans!ari (Redaksi Pelaksana) ,
$%&'(()'*%+'$$* De,an Redaksi 2ontoh 9aya $elingkung dalam
panduan penulis 1urnal engabdian ada masyarakat D5bdi $eniE "bdi
SeniJURNAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT.&6Penerbit: Lembaga
Pengabdian Kepada Masyarakat (ISI) SurakartaKami
mengharapsumbanganartikel Andaberupahasil
pengabdiankepadamasyarakat, dengan ketentuan sebagai berikut..
Artikel ditulis dengan !ahasa Ind"nesia antara #$%&' hal kuart"
(A(). ,$spasi, )"nt Arial pt, dengan pr"gam MS%*"rd.#. +udul tidak
b"leh lebih dari ( kata.&. ,amapenulistidakdisertai
gelarakademik.-i ba.ahnyadi/antumkanalamat lembagatempat
beker0aataualamat k"resp"ndensi
dane%mail.+ikapenulissedangmelan0utkan studi,
yangdi/antumkanadalahnamalembaga tempat menempuh studi tersebut.
Penulis lebih dari satu "rang,harus ditulis semuanya (termasuk
alamat masing%masing).(. Abstractditulis dengan !ahasa Inggris
maksimal &'' kata disertaiter0emahannya dalam!ahasa Ind"nesia.
Abstra/t memuat: rumusanmasalah, pendekatan1landasan te"ridan /ara
penelitian, serta simpulanpenelitian, disertai kata kun/i tidak
lebih dari $ kata.$. Sistematika penulisan ditentukan sebagai
berikut.a.Pendahuluan berisi latar belakang, permasalahan, tu0uan
dan man)aatpengabdian b. 2in0auan Pustaka./.Materi dan Met"ded.
3asil dan Pembahasan (dapat terdiri atas beberapa subbahasan)e.
Kesimpulan (tanpa disertai saran). .&84. 5e)erensi dian0urkan
yang mutakhir, rele6an serta diutamakan yang telahdimuat dalam
0urnal. 5e)erensi ditulis di dalam teks note.7"nt"h:Menurut
8r"enandael (9:;:$&) alasan dibukanya kursuspedalangan di P-M,,
yaituketidakpuasan terhadap mutupertun0ukan yang dilakukan "leh
kebanyakan dalang karenakurangnya pendidikan<
atau:Iringanpakeliranmerupakanunsur pendukung yang meliputisemua
bunyi 6"kal maupun instrumental yang dipergunakanuntuk menghidupkan
suasana dalam pertun0ukan .ayang(Murtiy"s", 9:':9). ;. -a)tar
Pustaka. Aturan penulisan da)tar pustaka adalah sebagai
berikut.Sunardi. #''#. =M"del Pembela0aran Kemandirian Akti)
Pembela0aranPraktik Kesenian di Perguruan 2inggi dalam +urnal
Pendidikan danKebudayaan. LIPI +akarta.Sedya.ati, >di.
9:.Pertumbuhan Seni Pertunjukan,+akarta: Sinar3arapan.Supanggah,
5ahayu. #''#. BothkanKarawitanI. +akarta: MasyarakatSeni
Pertun0ukan Ind"nesia.:. +ikaterdapat gambaratau)"t", harapdisertai
data)"t"dalam)"rmat+P>8 atau 2I??. .&.Artikel
berbentukhardcopy(yangdisertaisoft
copydalambentuk!)dapatdikirimkepadaRedaksi Jurnal Abdi Seni ISI
Surakarta, 0ln. Ki 3ad0ar-e.antara 9 Surakarta $;#4.Artikel
dalambentuk soft copy dapat dikirim melalui email :
abdi.seni@yah""./".id22! Materi keti"a tentan" Teknik Keba#asaan
Dala$ Artikel Il$ia#Tekn"k #e5a.a!aan Dala/ Art"kel Il/"a. -.
endahuluanKemampuanmenulis
merupakansalahsatukemampuanberbahasayangperludimiliki
baikolehdosenmaupunmahasiswa. Kemampuanmenulis,
terutamamenulisdalam bentuk karya ilmiah, harus dibina dan
dikembangkan secara intensif dan melaluilatihan dan bimbingan agar
kemapuan tersebut berkembang menjadi suatu kebiasaan
danketrampilan."i dalam penulisan karya ilmiah,penulis dituntut
tidak hanya menguasaiilmunya (misalnya ilmusenirupa,
senipedalangan,senikarawitan, maupun senitari),melainankan juga
bagaimana mengkomunikasikan ilmu tersebut. Kemampuanmengemukakan
gagasan yang didukungoleh argumentasiyangkuatdan
menyakinkanharuspuladisertai dengan kemampuan
menggunakanbahasa)ndonesiayangbaikdan.&:benar. "alam hal ini,
bahasa yang digunakan harus jelas, lugas, dan sistematis
sehinggamudah dipahami oleh
pembaca.Bahasa)ndonesiaadalahbahasayangdigunakanuntukberkomunikasi
secararesmi maupun tidak resmi dengan teman, kolega, keluarga dan
lain+lain. 3amun,menggunakan bahasa )ndonesia yang baik dan benar
dalammenulisjurnalbukanmerupakan hal yang mudah. Banyak
kaidah+kaidah bahasa yang perlu diikuti sehingggapenggunaan bahasa
dalam penulisan ilmiah baik dijurnal maupun yang lain menjadi
baikdan benar.2. Ba.a!a Indone!"a 2ang Ba"k dan
BenarKriteriayangdigunakanuntukmelihat
pemakaianbahasa)ndonesiayangbaikdan benar adalah kaidah bahasa.
Kaidah itu meliputi aspek (-) tata bunyi (fonologi), (')tata bahasa
(pembentukan kata dan kalimat), (%) kosakata dan istilah, (&)
ejaan, dan (6)makna.2.1 Tata 5un2" 9&onolog"!: ada aspek tata
bunyi, misalnya kita telah menerima bunyi /f/, /!/, dan /;/
sepertiberikut 4#ata 2ang 5enar kata 2ang !ala.filmpilem motifmotip
!ariasi pariasi i;in ijin2.2 Tata 5a.a!a 9Pe/5entukan kata dan
kal"/at:ada aspek tata bahasa, mengenai bentuk kata misalnya
4.&75entuk 2ang 5enar5entuk 2ang !ala.ubah rubahbertemuketemu
pertanggungjawabanpertanggung jawaban2.3 #o!akata dan I!t"la.ada
aspek kosakata, penggunaan kata+kata seperti 4#ata 2ang 5enar #ata
2ang !ala. berkata bilangberi tahukasih tahu tidakenggaksebentar
entar"alam hubungannya dengan peristilahan, seperti 4I!t"la. 2ang
5enar I!t"la. 2ang !ala.dampak (impact) pengaruhbandar udara
pelabuhan udarakeluaran (output) hasil2. Ejaan"ari segiejaan
penulisan seperti 4(ang 5enar (ang !ala.sistem sistimjadwal
jadualkuintansi kwitansihierarki hirarkhisubjek subyek2.; Makna1ika
meng+ditambahkanpadadasaryang bersukusatu, emakaian bahasa
yangbenar dari segi makna bertalian dengan ketepatan menggunakan
kata yang sesuai dengantuntutanmakna, tidakdigunakankata
yangbermakna konotatif. Kriteria pemakaianbahasa yang baik adalah
ketepatan ragambahasa yang sesuai dengan kebutuhan.6(komunikasi.
emilihan ini bertalian dengan topik yang dibicarakan, tujuan
pembicaraan,orang yang diajak bicara, dan tempat pembicaraan.
Bahasa yang baik juga berarti bahasayang kita gunakan logis dan
sesuai dengan tata nilai masyarakat kita. $elain itu, ukuranbaik
juga bertalian dengan tersampaikannnya informasi kepada lawan
bicara."alam pembentukan kata yang perlu diperhatikan adalah
sebagai berikut 4bentuknya berubah menjadi menge+meng+ J tik K
mengetikmeng+J cek K mengecekmeng+J bom K mengebom meng+J rem K
mengerema. Konsonanrangkappada awal kata yangtidakluluhapabila
ditambahkandengan meng+meng+J produksi
Kmemproduksi#eng+JtransferKmentransfermeng+Jklasifikasi K
mengklasifikasib. 1ika !erba berdasar tunggal direduplikasi,
dasarnya diulangi dengandipertahankan peluluhan konsonan
pertamanya. "asar yang bersuku satumempertahankan nge+ di depan
dasar yang direduplikasiLtulis K menulis K menulis K
menulis+nuliskarang K mengarang K mengarang K mengarang+ngarangc.
Bila kata majemuk direduplikasi yang diulang adalah kata awalKereta
api K kereta+kereta api#eja makan K meja+meja makan3.1 A!a!
Pe/ungutan #ata3.1.1 A!a! pe/ungutan !e0ara utu..6-abad biadabradio
ijabilham hikayatmode i;in3.1.2 A!a! pe/ungutan dengan peru5a.an
atau pen2e!ua"an 5un2" subject K subjekpercentage K
persentasesystem K sistem effecti!eKefektif3.1.3 A!a! pe/ungutan
dengan terje/a.an medical K pengobatan !ulcano K gunung apidentist
K dokter gigi spotsman K olahragawan3.2 Bentuk 5aku dan t"dak
5akuBaku 0idak baku Baku 0idak Bakukonkret konkrit teknik
tehnikkemarin kemaren manajemen managementhakikat hakekatkongres
kongresssistem sistim 1adwal jadualmetode metoda ubah rubah.
Pe/5entukan kal"/atHal yang harus diperhatikan dalam pembentukan
kalimat adalah kalimat+kalimatyangdihasilkandapat memenuhi
persyaratansuatukalimat yangbenar
(gramatikal).Bangdimaksuddengangramatikal adalahkalimat
yangstrukturnyabenarberdasarkankaidah bahasa (aturan bahasa)..1
'2arat #al"/atKalimat sekurang+kurangnya memiliki subjek dan
predikat. $eandainya,sebuahkalimat tidakmemiliki unsur
subjekdanpredikat, pernyataanitubukanlahkalimat..6'redikat kalimat
dalambahasa )ndonesia ada dua macam, yaitu (-) kalimat
yangberpredikat kata kerja, dan (') kalimat yang berpredikat bukan
kata kerja.2ontoh 4 0ugas itu dikerjakan oleh para pegawai
B,)Katakerjadalamkalimat
ituialahdikerjakan.Katadikerjakanadalahpredikatdalam kalimat itu.
$etelah ditemukan predikat dalam kalimat itu, subjek dapat
ditemukandengan cara mengajukan pertanyaan dengan kata apa atau
siapa..2 #e!ala.an 'trukturKalimat+kalimat tidak gramatikal sering
disebabkan oleh ketaksaan pikiranpenutur bahasa, yaitu dua konsep
dipadukan menjadi satu sehingga melahirkan strukturkalimat yang
tidak tegas dan bermakna ganda 4(-) 5ktif dan asif$aya sudah
katakan bahwa berbahasa )ndonesia dengan baik dan benar itu tidak
mudah.Kalimat ini merupakan perpaduan dari dua konsep, kalimat
aktif dan pasif.#al"/at akt"4 6$aya sudah mengatakan bahwa
berbahasa )ndonesia dengan baik dan benar itu tidak #udah.#al"/at
pa!"4 6$udah saya katakan bahwa berbahasa )ndonesia dengan baik dan
benar itu tidak mudah(') $ubjek dan Keterangan 2ontoh 4 "alam
konferensi tingkat tinggi negara+negara nonblok tidak memutuskan
tempat penyelenggaraan konferensi berikutnya. Kalimat itu merupakan
perpaduan dari dua konsep, yaitu subjek dan keterangan..6% 'u5jek
2ontoh 4 Konferensi tingkat tinggi negara+negara nonblok tidak
memutuskan tempat penyelenggaraan konferensi
berikutnya.#eterangan2ontoh 4 Dalam konferensi tingkat tinggi
negara2negara nonblok tidak diputuskan tempat penyelenggaraan
konferensi berikutnya.(%) engantar kalimat dan predikat 2ontoh 4
#enurut ahli geologi itu dinyatakan bahwa perembesan air laut telah
sampai ke wilayah 1akarta usat. Kalimat itu merupakan perpaduan
dari dua konsep, yaitu pengantar kalimat dan predikat.Pengantar
kal"/at 6!enurut ahli geologi itu, perembesan air laut telah sampai
ke wilayah 1akarta usat.Pred"kat 65hli geologi itu menyatakan bahwa
perembesan air laut telah sampai ke wilayah 1akarta usat.(&)
Kalimat #ajemuk dan Kalimat Bersusun 2ontoh 4 #eskipun kita tidak
menghadapi musuh, tetapi kita harus selalu waspadaKalimat itu
merupakan perpanduaan dari dua konsep, yaitu 4 kalimat majemuk
dankalimat bersusun.#al"/at /aje/uk62ontoh 4 Kita tidak menghadapi
musuh,tetapi (kita) harus selalu waspada. #al"/at 5er!u!un.6&
2ontoh 4 #eskipun tidak menghadapi musuh, kita harus selalu
waspada.(6) )nduk kalimat dan anak kalimat2ontoh 4 Karena kehadiran
perkulihan mahasiswa itu kurang dari .6M, maka mahasiswa itu tidak
dii;inkan mengikuti ujian. Kalimat ini merupakan perpaduan dari dua
konsep, induk kalimat dan anak kalimat. Induk kal"/at 6 Kehadiran
perkuliahan mahasiswa kurang dari .6M, maka tidak dii;inkan
mengikuti ujian. Anak kal"/at 6 Karena kehadiran perkulihaan kurang
dari .6M, mahasiswa itu tidak dii;inkan mengikuti ujian.(8)
ernyataan yang tidak mengandung unsur subjek2ontoh 4 "engan
demikian akan membantu para karyawan riset teknisi, dan peminat
yang lain, terutama mahasiswa dalam melaksanakan tugasnya.(.)
enyataaan yang tidak mengandung unsur predikat 2ontoh 4 1alan
layang itu mengatasi kemacetan lalu lintas(:) ernyataan berupa anak
kalimat2ontoh 4 #eskipun peningkatan mutu para dosen dan karyawan
adalah jelas tidak identik dengan pengembangan fakultas.(7)
ernyataan berupa unsur keterangan penjelas atau keterangan
tambahan. 2ontoh 4 Baik bila kita berada di restoran, dipasar,
terminal bus, maupun tempat+tempat umum lainnya.(-() ernyataan
berupa ungkapan preposisi.66 2ontoh 4 Bagi seorang peneliti,
sebagai pedoman perbandingan, perlu diperhatikan kegiatan yang
telah dilakukan sebelumnya.&.& Kesalahan "iksiKesalahan
diksi meliputi kesalahan kalimat yang disebabkan oleh
kesalahanpemakaian kata.(-) emakaian kata yang tidak tepat 2ontoh 4
Hasil daripada penjualan saham akan digunakan untuk memperluas
bidang usaha.(') emakaian kata berpasangan 2ontoh 4 5da sejumlah
kata yang pemakaiannya berpasangan, seperti
baik..maupun..Lbukan.....melainkan..., tidak.... tetapiL
antara..dan...2ontoh+contoh berikut merupakan pemakaian kata yang
berpasangan tidak tepat.(a) %aik pedagang ataupun konsumen masih
menunggu kepastian harga sehingga tidakterjadi transaksi jual
beli.(%) emakaian dua kata yang makna dan fungsinya kurang lebih
sama. 2ontoh 4 $ehubungan dengan itu, suatu penelitian harus
dibatasi secara jelas supaya simpulannya terandalkan.(&)
eniadaan preposisi "i dalam kenyataan pemakaian bahasa, orang
sering meniadakan unsur preposisi yangmenyertai !erba.adahal,
semestinya!erbapengisi predikat kalimat perludilengkapidengan
preposisi sehingga menjadi lebih jelas dan eksplisit.2ontoh 4
1umlah itu sesuai keadaan dan fasilitas tersedia.68;.
Ejaanengetahuantentangejaanyangdisempurnakanmerupakankunci
keberhasilandalammenyusunkarya ilmiah.
@jaanyangdisempurnakanmerupakanrambu+rambudalam menulis karya
ilmiah. "engan begitu, kesalahan ejaan dapat dihindarkan
sehinggamenghasilkankaryayangmemuaskan, baikdari segi substansi
maupundari segi tatabahasanya.n 2ertain Aormal roperties of
9rammarE.Information and4ontrol, -76','.Hal. -%.+8.#emulai
penulisan#emulai suatu pekerjaan tidaklah mudah. Banyak orang tidak
menghasilkan apa+apa karena menunda+nunda suatu permulaan dari
suatu pekerjaan. erencanaan yang baikbiasanya akan
memudahkanseseorang untuk memulai melaksanakan
pekerjaannya."alampenulisanbahanajar, dosenperlumembuat
perencanaanyangmatang. rosespenulisanbahanajar dapat
dianalogikansebagaiprosesmerajutsatu bagian ke bagianlain untuk
menghasilkan sesuatu yang utuh. $aran+saran berikut mungkin dapat
bergunabagi dosen yang ingin memulai menulis bahan ajar..8%-)
/sahakan menemukan waktu dan tempat yang tenang untuk menulis')
$iapkan seluruh materi, buku, bahan, informasi dan peralatan (alat
tulis) yangdiperlukan%) /sahakanmempunyai batas waktubagi diri
sendiri untukmenyelesaikanbahan ajar secara bertahap&) #ulai
menulisapaadanyasecepat mungkin, karenamasihadakesempatanuntuk
memodifikasi dan mere!isi kemudian6) 1ika mengalami kesukaran
jangan berhenti, pindah menulis bagian yang lain,gunakan
contoh+contoh tulisan yang sudah ada8) /sahakan membagikan naskah
tulisan kepada sesama dosen untuk komentardan kritik.) Biasakan
diri memelihara rutinitas kegiatan penulisan ini, jangan
sampaiterhenti sehingga harus dimulai dari awal lagi..8&BAB
III#EBAHARUAN #E$IATAN
P#Melatihanketrampilanberbahasa)ndonesiayangbaikdanbenar di
kalurahan#ojosongo $urakarta ('((.) pernah diadakan oleh $ri Hesti
Herawati, 5na ,osmiati, $ri)ndratmi, dkk selama kurang lebih tiga
bulan.engabdian ini dilakukan denganpertimbanganmasyarakat
wilayahKalurahan#ojosongokhususnya,?'6sebagaisentral # dikarenakan
mempunyai potensi untuk pengembangan di berbagai bidang.$alah
satunya adalah peranan organisasi wanita dalam hal ini KK dalam
pembangunan.Keikutsertaan para wanita dalam organisasi mempunyai
sejumlah akti!itas (lansia, balita,pertemuan rutin KK) yang
terbentuk dan terwadahi dalam KK sehingga mempunyaipengurus (rerata
pendidikan $#/) yang diyakini keberadaanya mampu sebagai
corongpemerintah desa. Keorganisasian ini sangat membutuhkan
perangkat media bahasa yangbaikdanbenar di
sampingsantundalambertutur katadalammenyampaikansegalainformasi
yang penting dan urgen.elatihan penulisan artikel para guru di $"3
- #akamhaji Kecamatan kartasura('((7) dilakukan 5na ,osmiati. "alam
pelatihan ini para guru+guru dilatih untuk menulisartikel untuk
syarat sertifikasi. elatihan ini dilakukan setiap seminggu sekali.
ara guru.86merasakanmanfaat yangsangat banyakkarenaselamaini
belumadapelatihanyangrutin. $elain untuk kepentingan sertfikasi,
pelatihan ini untuk membantu para guru dalammengajukan pangkat ke
golongan )*/c.ara guru selama ini mengeluhkan kesulitannyaketika
mengajukan pangkat ke golongan )*/c harus menyusun karya ilmiah.
$ementara,para guru membayangkan bahwa karya ilmiah merupakan
sesuatu yang menyulitkan.#yang dilakukan pelaksana di /0"$ambirejo
#9#seni mengenaipenulisan karya tulis ilmiah belum pernah dilakukan
orang lain. #aka dari itu, pelaksanaberinisiatif untuk mengadakan
pengabdian di guru+guru #9# $eni /0" $ambirejo.Berdasarkan fakta
dilapangan ternyata selama ini para guru hampir tidak
pernahmendapatkan semacam pelatihan yang dapat menunjang kualitas
para guru. Hal ini dapatdimaklumi mengingat kemungkinan tidak
tersedianya dana yang cukup untukmengadakansemacampelatihan.
Ketikaadapengabdiandari )$)$urakarta, paragurumenyambut antusitas
dan terlihat sangat bersemangat dalam mengikuti kegiatan K#
inisampai selesai. ,espon yang sangat baik juga diperlihatkan oleh
kepala /0"Kecamatan $ambirejo dan berharap pelatihan ini akan terus
berlanjut..88BAB I>LUARAN #E$IATAN=uaran nyata yang direncanakan
adalah sebagai berikut 45. 9uru bisa menyusun karya tulis ilmiah
sehingga bisa naik pangkat ke golongan )*/cHal inilahyangsangat
diharapkandari pelaksanaK#. Kondisi inilahyangmenjadikan moti!asi
pelaksana mengadakan K#di /0"$ragen. elaksanabeberapa memberikan
pelatihan dengan mendatang beberapa pakar yangberkualifikasi di
bidangnya masing+masing. $etelah itu baru diadakan penguatan
danpendampingan.B. embentukan usat engembangan dan emberdayaan
endidik dan 0enagaKependidikan (&0K).elaksana mencoba merintis
pembentukan pusat pengembangan
danpemberdayaanpendidikandantenagakependidikandi
/0"Kecamatan$ragendengan memanfaatkan sumber daya manusia yang ada
di situ. Harapannya ada forumyang menjembatani berbagai
permasalahan yang terkait dengan pendidikan. 2. embentukan tim
pembimbing penulisan karya ilmiah yang bertugas untukmemeriksa,
meluruskan, dan mematangkan materi yang ditulis oleh
guru..8.KetikakegiatanK#sudahditutup,
pelaksanadibantubeberapatemanmasihbersediamenjadi
timyangmembimbingparagurudalammenyusunkaryailmiah.?alaupun, tidak
secara langsung bertemu tetapi dengan cara konsultasi lewat
email.)ni sekaligus mengenalkan guru pada teknologi agar tidak
ketinggalan jaman. $elainitu cara ini lebih praktis dan efisien. ".
embentukanAorum engkajian Karya 0ulis )lmiah 9uru di setiap
sekolah.#odel ini dicoba pelaksana untukmengatasi berbagai
persoalangurudalamkegiatanilmiahyangmenjadi
tuntutanprofesionalisme. araguruyangmemilikikompetensi yang memadai
perlu dibentuk suatu forumyang dapat menampungaspirasi mereka.@.
"idirikan jurnal yang mewadahi tulisan ilmiah para
guruendirianjurnal merupakansaranauntukmewadahi
tulisanparagurutersebut.?alaupun ada kendala, yaitu dana
untukoperasionaltetapibisa diatasi. $elain itu,pelaksana juga
menawarkan bantuan untuk menerbitkan tulisan guru yang layak
kejurnal K# )$)$urakarta..8:BAB > MET%DE PELA#'ANAAN5. #etode
elatihan$olusi yangakanditawarkankepadamitradapat dicapai
denganmenggunakanmetode4 (-) ceramah,maksudnya penjelasan
deskriptif tentang teknik penulisan artikelilmiah. Bagiansubstansi
artikel ilmiahmeliputi abstrak, latar belakang,
pendekatan,analisis, dankesimpulan. Bagiankela;imanpenulisanartikel
ilmiahsesuai denganpanduan dari "irjen "ikti. Bagian kebahasaan
meliputi teknik penulisan kalimat sesuaidengan kaidah ejaan Bahasa
)ndonesia yang disempurnakanL (') 5presiasi yaitupengayaanmateri
melalui pemberiancontoh+contohartikel
ilmiahyangtelahberhasilditerbitkan di dalamjurnal atau berkala
ilmiahL dan (%) demonstrasi yaitu
pelatihmemberikancontohpraktikmenulis karyailmiahsecaralengkapdari
abstrakhinggakesimpulanL dan (&) pendampingan yaitu pelatih
memberikan masukan+masukan terhadapartikel hasil pelatihan untuk
kemudian diperbaiki oleh peserta pelatihan. B. #etode pendampingan
bagi guru+guru dalam menyusun karya tulis ilmiah..87#etode
pendampingan diberikan setelah guru+guru mendapat bekal materi
yangdari para ahli. #etode ini sangat penting untuk mendampingi
para guru menyusun karyatulis dengan betul.$eminggu sekali guru
dikumplkan untuk mengetahui seberapa jauhperkembangannya dalam
menyusun karya ilmiah2.#etode embentukan forum engkajian
)lmiah#etode pembentukan forum pengkajian ilmiah dilakukan secara
rutin setiap satubulan sekali untuk memberi moti!asi para guru di
dalam kajian menulis ilmiah /$05K5 52/53$embiring, urwo. Kemampuan
!enulis danKualitas Karya Ilmiah $uru. ikiran ,akyat. ) #aret '((..
$urapranata, $umarno. Pikiran akyat. - #aret '((..$uriastuti, 1ujun
$. (-7:6). 5ilsafat Ilmu ' Sebuah Pengantar Populer. 1akarta 4
$inar Harapan.