Kurikulum

LEMBAR PENETAPAN

LEMBAR PENETAPAN

Pada hari ini Rabu tanggal 1 Agustus Tahun 2007, setelah memperhatikan pertimbangan dari Komite Sekolah maka dengan ini Kurikulum SMP Yapenas Gempol ditetapkan diberlakukan pada tahun pelajaran 2007 / 2008.

KATA PENGANTAR

Standar nasional Pendidikan sebagaimana yang sudah diatur dalam Peraturan Pemerintah Nomor 19 tahun 2005 memberikan arah bagi dunia pendidikan untuk memenuhi kebutuhan mendasar dan berstandar Nasional. Kestandaran tersebut meliputi standar isi, standar proses, standar kompetensi lulusan, standar sarana prasarana, standar pengelolaan, standar pembiayaan dan standar penilaian.

Berkaitan dengan penetapan standar diatas dan memperhatikan peraturan pelaksanaannya yang diatur dalam Peraturan Menteri Pendidikan Nasional No. 22 tahun 2006 tentang standar isi, No. 23 tahun 2006 tentang standar kompetensi lulusan (SKL), No. 24 tahun 2006 tentang pelaksanaan dari Mendiknas (22 dan 23), dan Permendiknas No. 19 tahun 2007 tentang standar pengelolaan pendidikan oleh satuan pendidikan dasar dan menengah serta Permendiknas No. 20 tahun 2007 tentang standar penilaian, maka SMP Yapenas Gempol Kabupaten Pasuruan melalui rapat dewan guru dan komite menyusun model Kurikulum tahun pelajaran 2007 / 2008.

Meskipun dalam penyusunan ini sudah mengikutsertakan beberapa pihak namun masih dirasakan adanya kekurangan-kekurangan. Oleh karena itu kami mengharap kreatifitas, gagasan dan kritikan segar dari segenap pembaca dan pengguna agar dapat dipergunakan sebagai bahan penyempurnaan Kurikulum tahun-tahun mendatang sehingga dapat memperjelaskan operasionalisasinya.

Semoga Tuhan senantiasa memberikan petunjuk dan pertolongan bagi yang melaksanakannya

Pasuruan, 1 Agustus 2007

Kepala Sekolah

Mariyadi, S.Pd

NIP. 131425166

DAFTAR ISIHalaman Judul

Lembar Penetapan

Kata Pengantar

Daftar isi

Bab I

: Pendahuluan

A. Latar Belakang

B. Landasan Hukum

C. Tujuan Pengembangan Kurikulum Bab II

: Tujuan Tingkat Satuan Pendidikan

A. Tujuan Pendidikan

B. Visi SMP Yapenas Gempol

C. Misi SMP Yapenas Gempol

D. Tujuan Sekolah

Bab III

: Struktur Muatan Kurikulum

A. Struktur Kurikulum

B. Muatan kurikulum

Bab IV

: Kalender Pendidikan

Bab V: Penutup

BAB I

PENDAHULUAN

Kebangkitan dan dinamika dunia pendidikan sangat terasa mulai tahun 2003 dengan diawali lahirnya Undang-undang nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional Operasionalisasi atas Undang-undang tersebut. Walaupun tidak secepat harapan masyarakat pendidikan, namun pemerintah telah bisa membuat peraturan pemerintah untuk menstandarkan beberapa aspek dan ruang lingkup pendidikan secara Nasional.

Salah satu mission yang terdapat dalam peraturan pemerintah diatas adalah implisitas dan keharusan satuan pendidikan untuk menyusun Kurikulum dengan memperhatikan kerangka dasar dan struktur kurikulum serta pedoman-pedoman lain yang berlaku.

Pada bab ini, penyusunan dan pengembangan Kurikulum meliputi:

A. LATAR BELAKANG

Kurikulum adalah seperangkat rencana dan pengaturan mengenai tujuan, isi dan bahan pelajaran serta cara yang digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan pembelajaran untuk mencapai tujuan pendidikan, baik tujuan nasional maupun tujuan lokal yang disesuaikan dengan ciri khas daerah, kondisi dan potensi serta peserta didik.

Kurikulum sebagai suatu model ternyata belum / tidak dikembangkan secara sama oleh suatu instansi / lembaga yang bergerak dalam bidang pendidikan. Oleh karena itu setiap lembaga berkewajiban menyusun dan mengembangkan kurikulum itu, dengan nama Kurikulum, sehingga di dalam penjabaran rencana, tujuan isi dimungkinkan adanya perbedaan antar sekolah.

Dengan memperhatikan manfaat adanya seperangkat kurikulum, maka SMP Yapenas Gempol menyusun dan mengembangkan kembali Kurikulum 2006 / 2007 dengan beberapa penambahan mendasar untuk dilaksanakan pada tahun pelajaran 2007 / 2008

B. LANDASAN HUKUM

Penyusunan Kurikulum ini berdasarkan standar isi dan standar kompetensi lulusan serta standar pengelolaan pendidikan dan standar penilaian pendidikan dasar dan menengah sebagaimana yang diatur dfalam peraturan Menteri Pendidikan Nasional nomor 22 dan 23 tahun 2006 serta nomor 19 dan 20 tahun 2007, sebagai acuan utama. Disamping itu, juga mengacu pada standar Nasional Pendidikan untuk menjamin percapaian tujuan pendidikan nasional.

Secara yuridis Konstitusional, penyusunan Kurikulum tahun 2007 / 2008 di SMP Yapenas Gempol berpedoman pada peraturan perundangan yang berlaku, yaitu :

1. Undang-undang RI no. 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional.

2. Peraturan Pemerintah nomor 19 tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan, yang meliputi:

a) Standar Isi

b) Standar Proses

c) Standar Kompetensi Lulusan (SKL)

d) Standar Tenaga Kependidikan

e) Standar Sarana Prasarana

f) Standar Pengelolaan Pendidikan

g) Standar Pembiayaan

h) Standar Penilaian Pendidikan

3. Peraturan Menteri Pendidikan Nsional nomor 22 tahun 2006 tentang standar isi (utama)

4. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional nomor 23 tahun 2006 tentang Standar Kompetensi Lulusan (utama).

5. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional nomor 24 tahun 2006 tentang Pelaksanaan Permendiknas no. 22 dan 23 tahun 2006

6. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional nomor 19 tahun 2007 tentang Standar Pengelolaan Pendidikan Oleh Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah

7. Peraturan menteri Pendidikan Nasional nomor 20 tahun 2007 tentang Standar Penilaian Pendidikan

C. TUJUAN PENGEMBANGAN KURIKULUMPengembangan Kurikulum ini bertujuan :

1. Untuk memungkinkan penyesuaian program pendidikan dengan kebutuhan dan potensi yang ada di sekolah dan daerah

2. Untuk menjamin tercapainya tujuan pendidikan nasional

3. Memberikan kesempatan kepada peserta didik belajar untuk :

a) Beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa

b) Melaksanakan dan berbuat secara efektif dan positif

c) Hidup bersama dan berguna untuk orang lain

d) Membangun dan menemukan jati diri melalui proses belajar yang aktif, kreatif, enjoy dan menyenangkan serta contekstual

4. Untuk dijadikan pedoman operasional penyelenggaraan pendidikan di SMP Yapenas Gempol sesuai dengan bidang tugas dan kewenangannya

5. Untuk dijadikan dokumen resmi bagi penyelenggaraan pendidikan di SMP Yapenas Gempol

BAB II

TUJUAN TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN

Pada tujuan pengembangan kurikulum sebagaimana yang terdapat dalam BAB I disebutkan antara lain untuk memberikan penyesuaian antara pendidikan nasional dengan kebutuhan dan potensi yang ada di sekolah dan daerah. Sering dengan maksud diatas, SMP Yapenas Gempol juga memperhatikan perkembangan dan tantangan masa depan yang menyangkut :

1. Perkembangan Ilmu Pengetahuan Dan Teknologi

2. Globalisasi yang memungkinkan sangat cepatnya arus perubahan dan mobilitas anatar dan lintas sekitar serta tempat

3. Era informasi dan Era AFTA

4. Pengaruh globalisasi terhadap perubahan perilaku dan moral manusia

5. Berubahnya kesadaran masyarakat dan orang tua terhadap pendidikan

Oleh karena itu, SMP Yapenas Gempol dalam mengemban tugas masa kini dan masa depan bangsa menuangkan visi, misi dan tujuan sekolah selaku mengacu pada tujuan induknya yaitu tujuan Pendidikan Nasional.

A. Tujuan Pendidikan

Tujuan Pendidikan Nsional sebagaimana yang tertuang dalam UU RI No. 20 tahun 2003 Bab II Pasal 3 disebutkan untuk berkembangannya potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap kreatif, mandiri dan menjadi warna negara yang demokratis serta bertanggung jawab.

B. Visi SMP Yapenas Gempol

...menjadi penyelenggara pendidikan yang profesional dalam meningkatkan :

1. Prestasi akademik

2. Prestasi Sosioreligi

3. Prestasi Kedisiplinan

C. Misi SMP Yapenas Gempol

Profesionalitas SMP Yapenas Gempol dalam meningkatkan prestasi akademik akan ditunjukkan dengan :

1. Melaksanakan pembelajaran dan bimbingan akademik secara efektif, sehingga setiap siswa berkesempatan berkembang sesuai dengan kemampuan diri

2. Melaksanakan bimbingan dan praktek secara berkesinambungan, sehingga setiap siswa berkesempatan dapat mengembangkan potensi diri secara maksimal

3. Memberikan motivasi dan reward secara berkala dan melatih setiap siswa secara efektif, sehingga kreatiftas, aktifitas dan keahlian khusus siswa dapat berkembang secara optimal.

4. Mempersiapkan dan menggunakan sarana dan pra sarana yang memadai, sehingga dapat menunjang pemahaman dan penguasaan IPTEK dan IMTAK secara nyata dan benar

Sedangkan peningkatan prestasi sosioreligi akan ditunjukkan dengan

1. Mewujudkan penilaian yang luhur dalam kehidupan setiap hari di sekolah, sehingga siswa juga dapat belajar berperilaku yang luhur.

2. Menumbuhkan semangat kepedulian terhadap masalah-masalah sosial secara cepat, aktif dan akurat

3. Menumbuhkan penghayatan terhadap agama yang dianut, dengan cara melaksanakan kegiatan-kegiatan keagamaan (teoritis dan praktis) secara rutin sehingga dapat digunakan sebagai sumber kearifan dalam bertindak

4. Menumbuhkan dan mendorong terbentunya jiwa dan perilaku kepemimpinan, dengan cara melibatkan dalam kegiatan Organisasi Siswa Intra Sekolah (OSIS), sehingga dapat dijadikan sebagai modal dan kepimimpinan di masyarakat.

Prestasi kedisiplinan, bagi SMP Yapenas Gempol merupakan pilar yang menyokong tercapainya kedua prestasi diatas. Adapun upaya yang akan dilakukan agar tercapai peningkatan prestasi kedisiplinan bagi siswaedan guru, dengan jalan :

1. Menetapkan dan mensosialisasikan tata tertib dengan melibatkan dan memperhatikan aspirasi siswa dan guru secra aktif dan representatif.

2. Melaksnakan tindakan disiplin yang melibatkan unsur siswa dan guru secara berkelanjutan

3. Memberikan penghargaan kepada siswa dan guru secara berkala dan terus menerus

D. Tujuan Sekolah

Tujuan yang ingin dicapai SMP Yapenas Gempol dalam mengemban mision dan vision, dapat dibagi menjadi tiga yaitu :

1. Tujuan jangka pendek (tahunan)

a) Sekolah memiliki Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan

b) Sekolah mengembangkan silabus dan RPP untuk semua mata pelajaran dan semua tingkatan

c) Sekolah melaksanakan pembelajaran dengan CTL dan lesson study

d) Sekolah melaksanakan penyusunan bahan ajar berapa rangkuman / modal sesuai dengan Kurikulume) Sekolah melaksanakan sistem penilaian yang berkesinambungan dan sesuai dengan standar penilaian pendidikan (Permendiknas 20 / 2007)

f) Meningkatkan kualifikasi dan kompetensi tenaga pendidik dan kependidikan

g) Sekolah mengadakan dan menambah untuk media dan sarana prasarana pembelajaran, sehingga sesuai kebutuhan yang memadai

h) Sekolah berusaha menciptakan suasana belajar membelajarkan yang kondusif

i) Melaksanakan program remidial dan pengayaan secara sungguh-sungguh dan bertanggung jawab

j) Melaksanakan supervisi administrasi dan akademis

k) Melaksanakan program intensif belajar dan try out untuk mempersiapkan Ujian Nasional

l) Mempersiapkan untuk menuju pengadministrasian sekolah yang berstandar Nasional

m) Melaksanakan dan mengefektifkan kegiatan ekstra kurikulum, minimal menjadi juara 5 tingkat kabupaten.

Pembinaan keagamaan (istighosah, shalat dhuha, shalat dhuhur berjamaah)

Pembinaan kepramukaan

Pembinaan kecakapan matematika

Pembinaan kursus bahasa inggris

Pembinaan karya ilmiah remaja

Pembinaan terampil tata busana

Pembinaan terampil elektronika

Pembinaan handal komputer

Pembinaan ketangkasan bulutangkis, volli bal dan sepak bola

Pembinaan dan bimbingan olimpiade MIPA

n) Sekolah memiliki Job Discription acuan dan bahan ajar bagi bagi masing-maaasing personil secara jelas dan terpampang.

2. Tujuan Jangka Menengah (4 tahun)

a) Sekolah sudah memiliki silabus dan RPP yang baku untuk dijadikan acuan dan bahan ajar bagi semua tingkatan dan semua mata pelajaran

b) Sekolah sudah memiliki kurikulum muatan lokal elektro

c) Sekolah sudah melaksanakan pembelajaran dengan metode CTL dan lesson study

d) Sekolah sudah memiliki bahan ajar berupa rangkuman / model untuk setiap mata pelajaran di semua tingkatan dengan selalu siap pakai

e) Sekolah sudah memiliki tenaga pendidik dan tenaga kependidikan yang berkualitas dan berkompetensi minimal 95%

f) Sekolah sudah memiliki minimal 95% media pembelajaran yang sesuai kebutuhan termasuk semua sarana prasarananya

g) Sekolah sudah dapat menciptakan lingkungan belajar yang kondusif dengan baik

h) Sekolah sudah melaksanakan program remidial dan pengayaan secara berkesinambungan (95%)

i) Sekolah sudah melaksanakan pengadministrasian berdasarkan standar Nasional

j) Sekolah sudah melaksanakan supervisi klinis dan tindak lanjut

k) Sekolah sudah memiliki prestasi 5 besar dari cabang ekstrakurikuler yang ada pada tingkat kabupaten

l) Sekolah sudah dapat melaksanakan shalat dhuha dan shalat dhuhur berjamaah secara tertib

m) Sekolah sudah dapat menciptakan budaya hidup sehat, nuansa islami berwawasan wiyata mandala

n) Sekolah sudah dapat menciptakan budaya disiplin dan saling menghargai antar warga sekolah

o) Sekolah sudah dapat menghasilkan produk ketrampilan dan produk tenaga kerja yang siap pakai

p) Sekolah sudah dapat melaksanakan penilaian secara berkesinambungan secara transparan, bermutu dan dapat dipertanggungjawabkan

3. Tujuan jangka Panjang (8 th)

a) Sekolah sudah memiliki tenaga pendidik dan tenaga kependidikan sesuai dengan rasio kebutuhan, berkualitas, berkompetensi, profesional dan bersertifikati (man)

b) Sekolah sudah memiliki sarana dan prasarana secara lengkap yang dapat memenuhi kebutuhan pendidikan, baik untuk proses pembelajaran, keperluan pengadministrasian maupun untuk keperluan pengembangan ke luar dan ke dalam

c) Sekolah sudah mampu membiayai pendidikan, baik biaya operasional, biaya personal maupun biaya investasi yang dikelola secara transparan dan akuntabel (money)

d) Sekolah sudah mampu melulkiskan (materials) siswanya dengan predikat sangat baik dan memiliki kemapuan akademik, ketrampilan dan keahlian khusus sehingga berdaya guna, bermanfaat dan dibutuhkan oleh dunia pendidikan maupun dunia usaha serta masyarakat sekitar (out come)

BAB III

STRUKTUR DAN MUATAN KURIKULUM

A. STRUKTUR KURIKULUM

Struktur kurikulum di SMP Yapenas Gempol berisi sejumlah pelajaran yang harus disampaikan kepada peserta didik dengan memperhatikan perbedaan-perbedaan individu yang tentu menimbulkan pengaruh terhadap peserta didik, khususnya mengenai keluasan dan kedalaman materi setiap pelajaran.

Pada program pendidikan di SMP Yapenas Gempol, jumlah jam mata pelajaran ditetapkan 37 jam pelajaran per minggu per tingkatan. Sedangkan waktu perjamnya ditetapkan 40 menit.

Adapun struktur yang ditetapkan oleh SMP Yapenas Gempol sebagai berikut :

B. MUATAN KURUIKULUM

Muatan kurikulum di SMP Yapenas Gempol meliputi sejumlah mata pelajaran yang keluasan dan kedalamannya merupakan beban belajar bagi peserta didik, ditambah dengan materi muatan lokal dan kegiatan pengembangan diri termasuk ke dalam isi kurikulum.

Untuk lebih helasnya isi muatan kurikulum di SMP Yapenas Gempol meliputi :

1. Mata Pelajaran

Mata pelajaran merupakan materi bahan ajar berdasarkan landasan kurikulum kepada peserta didik sebagai bahan belajar melalui metode dan pendekatan pada mata pelajaran dan bergantung pada ciri khas dan karakteristik masing-masing mata pelajaran dengan menyesuaikan pada kondisi yang ada di sekolah.

Muatan lokal merupakan bagian dari kegiatan kurikuler yang dilaksanakan untuk mengembangkan kompetensi tertentu (penguasaan di bidang baca tulis Al Quran dan berbahasa jawa) yang materinya disusun dan disesuaikan dengan kondisi peserta didik, sarana prasarana dan kondisi daerah sekitar. Setiap tahun dan setiap ada tantangan yang bermanfaat bagi pengembangan dan penguasaan ketrampilan psikomotorik peserta didik.

Di SMP Yapenas Gempol, mengajarkan sepuluh mata pelajaran (lihat struktur kurikulum).

2. Beban Belajar

Beban belajar di SMP Yapenas Gempol, menggunakan sistem paket, yang pelaksanaan pembelajarannya mengacu pada penetapan struktur kurikulum, yaitu sebanyak 37 jam pelajaran.

Adapun rincian beban belajar yang ditetapkan sebagai berikut

NoKlsSatu Jam Pelajaran / Tatap mukaJumlah Jam Pelajaran / mingguJumlah Minggu per SemesterKeterangan

1

2

3VII

VIII

IX40 menit

40 menit

40 menit37 Jam Pelajaran

37 Jam Pelajaran

37 Jam Pelajaran20 21 minggu

20 21 minggu

19 21 mingguSemester Genap, UN s.d. Akhir Mei

Penyebaran Jumlah Jam Per Minggu

NoHari Jumlah Jam Keterangan

1

2

3

4

5

6Senin

Selasa

Rabu Kamis

Jumat

Sabtu7

8

8

8

5

6Ditambah 1 jam pelajaran untuk upacara

-

-

-

Pengembangan diri jam 1 5

Jumlah 37

3. Pengembangan Diri

Pengembangan diri bertujuan memberikan wadah dan layanan yang berfungsi mengarahkan mengembangkan dan mengekpresikan bakat, minat dan potensi peserta didik sehingga mencapai hasil maksimal dan akan berguna bagi kepentingan dirinya dan sekolah pada umumnya.

Di SMP Yapenas Gempol, pengembangan diri dibedakan menjadi dua yaitu pengembangan diri secara terprogram dan secara tidak terprogram.

a) Pengembangan Diri Secara Terprogram

Pengembangan diri secara terprogram ini difokuskan pada pemberian layanan bimbingan kepada peserta didik baik secara individual, kelompok maupun klasikal, melalui bimbingan konseling, bimbingan ini dilakukan oleh guru BK dibanti oleh wali kelas (guru) dan urusan kesiswaan. Sedangkan kegiatannya adalah memberikan bimbingan secara aktif terhadap peserta didik (individual, kelompok dan klasikal) mengadakan kunjungan ke rumah (home visual), konferensi kasus dan pengalihan kasus.

Di samping itu, pengembangan diri secara terprogram diarahkan pada pengembangan kemampuan, minat, bakat dan potensi yang ada dalam peserta didik melalui kegiatan ekstrakurikuler. Oleh karena itu pada awal tahun pelajaran SMP Yapenas Gempol mengadakan pendataan melalui pengisian angket diidentifikasi menurut cabang kegiatan ekstrakurikuler dan ditetapkan nama-nama peserta didik ke dalam surat keputusan kepala sekolah untuk dilaksanakan setiap hari Jumat jam ke satu sampai dengan jam kelima.

Adapun cabang-cabang kegiatan ekstrakurikuler yang ditawarkan kepada peserta didik antara lain

1. Matematika

2. bahasa Inggris

3. Komputer

4. karya Ilmiah Remaja

5. Seni Tari dan Seni Musik

6. Tata Busana

7. Ketrampilan Elektronika

8. Sepak Bola

9. Bola Voli

10. Bulutangkis

11. Istighosah / Sholat Dhuha

12. pramuka

13. PMR

b) Pengembangan Diri Secara Tidak Terprogram

Kegiatan dan wilayah pengembangan diri secara tak terprogram ini terfokus pada kegiatan pembiasaan yang dilakukan sehari-hari utamanya di lingkungan sekolah. Oleh karena itu kegiatan ini bersifat rutin, spontan dan memerlukan keteladanan dari pihak guru dan karyawan. Adapun pembiasaan yang terus dibudayakan dan dikedepankan meliputi :

1. Upacara Bendera

2. Sholat Dhuha

3. Sholat Dhuhur Berjamaah

4. Budaya Bersih (Jumat Bersih)

5. Budaya Sehat (Jumat Sehat : Senam)

6. Budaya Antri

7. Budaya Salam, Senyum, Sopan (3 S)

4. Ketuntasan Belajar

Dalam rangka untuk meningkatkan kecerdasan, pengetahuan, kepribadian, akhlak mulia serta ketrampilan perlu diadakan pembelajaran dan penilaian secara taktis, strategis dan mengarah pada penilaian kompetensi dan hasil belajar yang berstandar pada ketuntasan belajar minimal.

Ada tiga komponen dasar untuk menentukan ketuntasan belajar minimal, yaitu : kompleksitas, daya dukung dan intake siswa. Dari tiga komponen diatas masing-masing ditetapkan kriteria-kriteria tertentu untuk menetapkan ketuntasan minimal

NoKomponenKriteria

TinggiSedangRendah

1

2

3Kompleksitas

Daya dukung

Intake siswa50 64

81 100

81 100 65 80

65 80

65 8081 100

50 64

50 64

Penjelasan :

a) Jika indikatornya memiliki kriteria : kompleksitas sedang, daya dukung tinggi, intake siswa sedang, maka nilai (KKM)nya adalah rata-rata dari ketinggiannya. Oleh karena itu untuk menentukan rentang nilai dan menetapkan nilai dari beberapa kreteria tersebut perlu adanya musyawarah intern (guru sejenis dan guru rumpun)

b) Sekolah menentukan dan menetapkan dan menetapkan nilai ketuntasan minimal dengan mempertimbangkan tiga komponen yang sudah dikelola oleh kelompok guru, yang selanjutnya di-SK-kan dan disosialisasikan kepada siswa, orang tua, masyarakat dan dinas terkait.

c) Berdasarkan hasil perhitungan kelompok guru mata pelajaran, telah ditetapkan bahwa ketercampuran ketuntasan minimal di SMP Yapenas Gempol adalah sebagai berikut :

REKAPITULASI PENETAPAN

KRITERIA KETUNTASAN MINIMAL ( KKM ) KELAS VII

SMP YAPENAS GEMPOL

TAHUN PELAJARAN 2007 / 2008

NOMATA PELAJARAN KKMDIBULATKAN MENJADI

1Pendidikan Agama 63,5364

2PKn68,1668

3Bahasa Indonesia71,0171

4Matematika61,9762

5IPA63,4863

6IPS64,6365

7Bahasa Inggris55,0055

8Seni Budaya 73,0073

9Pendidikan Jasmani74,4774

10TIK64,5065

11Mulok :

a. Bahasa Daerah66,8867

b. Ketrampilan Elektronika65,1865

c. BTQ63,8064

REKAPITULASI PENETAPAN

KRITERIA KETUNTASAN MINIMAL ( KKM ) KELAS VIII

SMP YAPENAS GEMPOL

TAHUN PELAJARAN 2007 / 2008

NOMATA PELAJARAN KKMDIBULATKAN MENJADI

1Pendidikan Agama 62,3862

2PKn68,1768

3Bahasa Indonesia70,9971

4Matematika61,1861

5IPA61,9762

6IPS64,8065

7Bahasa Inggris65,5566

8Seni Budaya 73,0073

9Pendidikan Jasmani72,2472

10TIK64,3064

11Mulok :

a. Bahasa Daerah66,2066

b. Ketrampilan Elektronika65,1265

c. BTQ63,8064

5. KENAIKAN KELAS DAN KELULUSAN

A. Kenaikan Kelas

Kenaikan kelas dilaksanakan pada akhir tahun pelajaran (akhir semester genap). Peserta didik dinyatakan naik kelas, apabila memenuhi persyaratan sebagai berikut :

1. Telah menyelesaikan program pembelajaran sebanyak dua semester pada kelas yang sama.

2. Memiliki nilai minimal baik untuk aspek kepribadian (kelakuan, kerajinan dan kerapian) pada semester genap

3. Tidak terdapat nilai dibawah KKM lebih dari dua mata pelajaran

4. Memiliki jumlah kehadiran > 100 hari atau

5. Tidak memiliki jumlah absen (A) melebihi 25 hari pada semester genap

B. Kelulusan

Kelulusan dilaksanakan pada akhir tahun pelajaran. Peserta dinyatakan lulus dari satuan pendidikan apabila memenuhi persyaratan sebagai berikut :

1. Telah menyelesaikan seluruh program pembelajaran (semester I samapi dengan VI)

2. Memiliki nilai baik untuk aspek kepribadian (kelakuan, kerajinan dan kerapian)

3. Memperoleh nilai minimal sama dengan KKM untuk setiap mata pelajaran

4. Tidak memiliki jumlah absen (A) melebihi 25 hari

5. Lulus Ujian Nasional (Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Matematika dan IPA)

6. Memenuhi standar kelulusan Ujian Nasional yang ditetapkan oleh Menteri Pendidikan Nasioanal (Permendiknas yang berlaku)

BAB IV

KALENDER PENDIDIKAN

Kalender Pendidikan adalah pengaturan waktu untuk kegiatan pembelajaran peserta didik selama satu tahun pelajaran, yang mencakup waktu permulaan tahun pelajaran, minggu efektif belajar, waktu pembelajaran efektif dari hari libur sekolah.

SMP Yapenas Gempol, setiap awal tahun pelajaran menyusun kalender pendidikan beserta penjelasan dan penjabaran kegiatannya. Dasar penyusunan kalender pendidikan adalah mengacu pada standar isi yang disesuaikan dengan kebutuhan sekolah peserta didik dan diselaraskan dengan hasil evaluasi tahun sebelumnya.

Berikut ini kelender pendidikan SMP Yapenas Gempol menurut waktunya :

1. Kalender tahunan (lampiran I)

2. Kalender per semester (lampiran II)

3. Rincian pekan efektif per semester (lampiran III)

4. Rincian pekan tidak efektif per semester (lampiran IV)

BAB V

PENUTUP

Alhamdulillahirobbilalamin

Akhirnya, model Kurikulum di SMP Yapenas Gempol ini dapat diselesaikan untuk memenuhi perintah Undang-undang dan kedinasan dalam bentuk yang sederhana.

Kurikulum ini akan bisa terlaksana dalam operasionalnya dan mencapai harapan, apabila benar-benar dijalankan dan didukung oleh adanya kerja sama secara totalitas dan terpadu serta tanggungjawab yang tinggi dari semua komponen pendidikan.

Semoga Kurikulum ini bermanfaat bagi guru-guru, karyawan, dan peserta didik sehingga melalui pembelajaran yang aktif, kreatif , efektif, dan menyenangkan ( PAKEM ) dapat melahirkan generasi-generasi berkualitas dan berprestasi.

Penulis

a.n. Dewan Guru

Ketua Komite,

Kepala Sekolah,

Ghufron Nabhan

Mariyadi, S.Pd.

NIP. 131425166

_1256408198.xlsSheet1

NoKomponenKelas dan Alokasi Jam

VIIVIIIIX

IMata Pelajaran

1. Pendidikan Agama222

2. Pendidikan Kewarganegaraan (PKn)222

3. Bahasa Indonesia555

4. Bahasa Inggris444

5. Matematika555

6. Ilmu Pengetahuan Alam (IPA)444

7. Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS)444

8. Seni Budaya222

9. Pendidikan Jasmani, Olahraga & Kesehatan222

10. Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK)333

J u m l a h333333

IIMuatan Lokal

1. Baca Tulis Al Qur'an (BTQ)222

2. Bahasa Daerah111

3. Bimbingan Konseling (BK)111

J u m l a h444

J u m l a h S e l u r u h n y a373737