-
Pro,iding Seminar lkuil Pelle/irian PRSGTalllOI1998/1999
ISSN OS5+-5~7g
KONSEP PEMBUATAN KALIBRATORPERALA TAN LAJU ALIR DAN PRESSURE
DROP
Sudarmono
ABSTRAKKONSEP PEMBUATAN KALIBRATOR PERALATAN LAJU ALIR
DANPRESSURE DROP. Untuk mengkalibrasi elemen dummy yang telah
digunakan selama12 tahun di teras RSG-GAS, dirasa perlu untuk
mengkalibrasi elemen dummy tersebut.Pada penelitian ini telah
dilakukanpembuatan suatu konsep rancangan peralatan kalibratorlaju
alir dan pressure drop. Kalibrator dirancang agar dapat
mensimulasikan kondisioperasi dari segi termohidrolika teras dan
kondisi batas keselamatanseperti tercantum padalaporan analisis
keselamatan RSG-GAS. Rancangan sekaligus akan dimanfaatkan
untukmengetahui unjuk kerja hidrolika elemen bakar dengan berbagai
variabel kecepatanpendingin. Kalibrator merupakan untai tertutup
dengan menggunakan media zalir airbebas mineral yang berasal dari
produksi samping RSG-GAS. Dalam konsep rancangankalibrator ini
terdiri dari sebuah tangki uji berbentuk silinder vertikal yang
berisi sebuahkisi untuk menempatkan elemen dummy, sebuah tangki
pengukur tekanan, dan sebuahpompa yang dilengkapi dengan rangkaian
pemipaan. Rangkaian rancangan alat telahmemperhitungkanjenis dan
spesifIkasiperalatan serta alur pemipaan dan penempatan alat-alat
ukur yang diperlukan. Sebagai instrumentasiutama kalibrator
dipilihpilot tube. Untukmerealisir rancangan ini pada lahar
berikutnya perlu dilakukan rancangan dasar (basicdesign) dID
studikinerjanya,
ABSTRACTFLOW RATE AND PRESSURE DROP CALIBRATOR EQUIPMENT
DESIGN.Dummy element has been used in RSG-GAS during 12 years,
therefore it is needed tocalibrate. To fulfill this requirement the
calibrator equipment design was conceptualized.The RSG-GAS core
thermal hydraulic operating condition and safety margin
conditionsuch as explained in safety analysisreport, was used as a
bordering condition. Beside ofas a calibrator, this design can be
used to study the hydraulic performance of fuel elementin the core.
The calibrator was designed as closed loop and using demineralized
waterfrom RSG-GAS side production as t1uid media. The calibrator
design concept isconsistingof a vertical cylinder tank with single
grid test section, a head tank, and a pumpthat completed with
piping. Equipment specification, pipe routing and
measurementdevices that used on Loop design have been included. The
Pitot tube was chooses as maincalibrator instrumentation. To
realize this design in the next step it is needed a basicdesign and
performance study.
Elemen dummy yang dilengkapidengan turbine flow meter adalah
suatualat ukur untuk mengetahui laju alir didalam elemen bakar yang
sesungguhnya.Putaran turbin di dalam endfitting akanmenghasilkan
korelasi dengan laju alirdan pressure drop (hilang tekan)
disepanjang elemen bakar. Elemen dummy
ini telah digunakan selama :t 12 tahun,sehingga perlu dilakukan
kalibrasi agarakurasinya dapat dipertahankan.
PENDAHULUAN
Untuk mengkalibrasi laju aliryang melalui kanal-kanal
pendinginelemen dummy, sebagai fungsi RPMdiperlukan kalibrator
dengan mediaserupa dan sesuai dengan kondisi apabilaelemen dummy
tersebut ditempatkan
89
-
ISSN 0854-5278
untuk mengukur laju alir di teras RSG-GAS. Untuk memperoleh data
kalibrasiyang lengkap diperlukan berbagaikecepatan laju alir yang
melalui elemendummy, sehingga diharapkan akandiperoleh berbagai
putaran RPM yangsebanding dengan laju alir yangdihasilkan. Dalam
makalah ini diajukankonsep rancangan kalibrator yang telahditeliti
dalam penelitian kami. Darikonsep rancangan ini diharapkan
dapatdibuat suatu alat kalibrator, sehinggatidakperlu melakukan
kalibrasi elemen dummydi institusi lain daDdapat dilakukan
studi-studi hidrolika lain yang berhubungandengan kinerja
(perfonnance) laju alir didalam kanJI elemen bakar.
Dalam konsep rancangan ini,kalibrator terdiri dari tangki yang
berisikisi tunggal dengan dimensi kisi sarnapersis dengan sebuah
kisi elemen bakarRSG-GAS, untuk menempatkan elemendummy. Aliran
yang memasok tangki daDmengalir melalui kanJI-kanJI elemenbakar
berasal dari pompa yang dilengkapidengan gate, valve (katup),
melalui suaturangkaian pemipaan. Laju alir zalir yangmelalui elemen
bakar direncanakan dapatdiubah-ubah, melalui pengaturan katupaliran
yang berasal dari pompa sirkulasiair.
Sebagai instrumentasi utamakalibrator digunakan pitot tube
untukmengkalibrasi laju alir dan tekanan di sisikeluaran elemen
bakar dummy.Perlengkapan tertentu yang diperlukan didalam rancangan
kalibrator ini, dipilih
Knmep pemhllaran Kalibraror..............Sudan1l0flO
peralatan dengan spesifikasi sesuai denganperalatan yang telah
ada/dijual di pasaran.Ukuran/dimensi peralatan tersebut
dipilihmendekati basil rancangan. Hal inibertujuan agar
peralatan/perlengkapanyang dibutuhkan mudah dicari
daDmurahharganya.
TEORI
Rentang pengukuran laju alir daDturun tekanan pacta rancangan
kalibratorelemen dummy, merupakan parameterkondisi batas yang
penting. Parameter inibarns telah diperhitungkan di dalamrancangan
agar dapat mencakup rentangpengukuran yang cukup luas.
Langkahpertama rancangan adalah diketahuinyakecepatan maksimum
pendingin di dalamelemen bakar. Dari analisis
keselamatantermohidrolika teras RSG-GAS [II,diketahuibahwa
kecepatan maksirnum airpendingin yang menyebabkan terjadinyavibrasi
(getaran) pelat-pelat elemen bakaradalah sebesar 15 m/det. Pressure
droptotal di dalam teras RSG-GAS adalahsebesar 2 bar, agar supaya
kondisi operasiini dapat disimulasikan di dalamrancangan
kalibrator, diperlukan sebuahtangki pengatur tekanan. Di
dalamrancangan, kecepatan air pendingin daDtekanan pendingin
sebesar ini akandijadikan sebagai titik awal
rancangansekaligussebagai kondisi batas maksimumlaju alir. Langkah
dalam membuatkonsep rancangan digambarkan pactadiagram alir di
bawah ini.
90
-
Prosidmg Seminar Hasi/ Penelitian PRSGTalzlln 1998/1999
Langkah perancangan:
Menentukan rentang pengukuran:Kecepatan maksimum air
pendingin15m/detik.
Pressure drop 2 bar.
Merancang tangki uji berisi 1 kisi tunggalelemen dummy.
Merancangtangki pengatur tekanan (headtank).
Menentukan jenis dan kapasitas pompa.
va
Menentukanjenis dan letak alat ukur
sertainstrumentasikalibrator.
1
I. Konsep rancangan selesai. I
91
ISS:-l0854-5278
Tidak
-
ISSN 085+5278
Sesuai dengan langkah membuat konseprancangan yang telah
diuraikan di atas,berikut ini adalah dasar dasar teori
yangdigunakan dalam prosedur tersebut.
Rancangan tangki Uji.
Tangki uji berisi test sectiondibuat dengan tekanan mendekati
atautidak jauh dari tekanan atmostir dimanadebit tangki
dihitungdengan persamaan:
(1)Q =v.Av = 4.Q / 7t.D:!
Dengan:v = kecepatan maksimum air,ill/deLA = Luas area total
kanal elemendummy, ill:!D = Diameter tangki, m
Tinggi tangki dapatpersamaan Bernoulli:
dihitung dari
Po = P + 1h P.y + P.g.zDengan:Po = tekanan stagnasi (diam)P =
tekanan di dalam air yang
mengalirV = kecepatan air,m/det.P = densitas(rapat air)
pactasuhu
kamar, kg/m3z = tinggi tangki, mg =
percepatangravitasi,9,8m/det2.
(2)
Perbandingan antara diameter dan tinggitangki (D/H) diperoleh
dari persamaan(2). Pacta rancangan tangki berisi testsection ini
perlu diperhitungkan waktutinggal air di dalam tangki, tekanan
airdan faktor angka keamanan dalam+rancangan, yang besarnya -
20%.
Rancangan diameter dan tinggihead tank tidak berbeda jauh
dengantangki uji ini, kecuali pertimbangan letaktangki tersebut
agar dapat mengaturtekanan di dalam tangki uji.
Komep pembllOfGl/ Ka/ibmfor..............SlIdll17/WIIO
Rancangan pompa sirkulasi
Dalam memilih jenis pompa perludiketahui laju aliran yang
akanmenentukan kapasitas aliran pompa.Dimana kapasitas pompa akan
ditentukanmenurut kebutuhan pemakaiannya sertahead yang diperlukan
untuk mengalirkanzat cair yang akan dipompa. Head adalahenerji
mekanik total persatuan berat zatcair, dan dinyatakan dengan satuan
tinggikolom zat cair dalam meter. Selaindaripada itu agar pompa
dapat bekerjatanpa mengalami kavitasi, perlu ditaksirberapa tekanan
minimum yang tersediapacta sisi masuk pompa yang terpasangpacta
instalasinya. Atas dasar tekananisap ini maka putaran pompa
dapatditentukan.Head total pompa dapat ditulis sebagaiberikut:
H = ha + Llhp+ hi + v//2g (3)Dengan:H = head total pompa,mHa =
head statistotal,m
Head ini adalah perbedaan tinggiantara muka air di sisi keluar
dan di sisi
isap, tanda positip (+) dipakai apabilamuka air di sisi keluar
lebih tinggidaripada sisi isap.Llhp = perbedaanheadtekananyang
bekerja pactakeduapermukaan air, m.berbagai kerugian head
dipipa, katup, belokan,sambungan dll.
V/l2g = head kecepatan keluar,m.G = percepatan gravitasi,
9,8m/det.2.
hI
Pemipaan.
Diameter pipa dapat ditentukanapabila debit atau kecepatan air
di dalampipa telah diketahui, diameter pipa dapatditentukan dengan
menggunakanpersamaan:
92
-
Prosidillg Semillar llmit Pellelitiall PRSGTaJlIIlI1998/1999
D = (4Q/7t.v)!I:Dengan:
Q = debitair, m3/jamV = kecepatan air, m/det.
Jika kecepatan air tersebut tidakdiketahui, maka diameter pipa
dapatditentukan dengan menggunakan diagramMoody yang dimoditikasi
[:].
(4)
Perhitllngan rerllgi tekan Facia pipa.
Rerugi yang terjadi pacta pipaantara lain bergantung pacta
pembesarandan pengecilanpipa, kekasaran pipa, serraletak pipa
(mendatar atau vertikal).Perhitungan rerugi pipa dilakukan
denganbantuan diagram Moody dan persamaanuntuk menghitung rerugi
pacta pipamendatar atau vertikal.Rerugi pacta pipa mendatar
dinyatakandengan:
Hf = (f.l/d.v2) /2gDengan:Hf = rerugi hulu,mF = faktor gesekanL
= panjang pipa,mD = diameter pipa = mV = kecepatan air dalam pipa,
ill/Jet.G = percepatan gravitasi, 9,8m/det.2.
(5)
Rerugi pacta pipa vertikal dinyatakandengan:
hf = f.l/d.v2/2g = zcz2-v/2g.ZI - Z2= h adalah tinggi air,
jadi
H = v2/2g.(1+f.l/d) (6)
Penurunan tekanan untuk pipa(ZI = z:) adalah
~ = P.g.hfdengan:P = densitas air, kg/m3g = percepatan
gravitasi,
9,8 m/det.2.= rerugihulu,m.
mendatar
(7)
hf
Alat Ukllr
ISSN OS5+S17S
Pemilihan alai ukllr dibedakanantara alai ukur dan kalibrator.
Alat ukuryang diperlukan antara lain adalah flowmeter dan pengukur
tekanan pacta sisimasukan dan keluaran pompa serra headtank (tangki
pengatur tekanan) serrapengontrol tinggi permukaan air.
Pactapemilihan alai ukur dipilih alai ukur yangsecara umum telah
dipakai. Sedangkansebagai alai kalibrator perlu dipilih
suatuinstrumentasi dengan akurasi tinggi.Sebagai instrumentasi
kalibrator akandigunakan pitot tube. Korelasi antarakecepatan
pendingin dan tekanan yangmelalui pitot tube, dinyatakan
denganpersamaan pitot:
Vs;::; v = [2 (Po-ps) / p]wDengan:Vs = kecepatan statis,m/detV =
kecepatan pendingin, ill/JetPo = tekanan macer, kgf/m2Ps = tekanan
statis, kgf/m2P = densitas air pendingin, kg/m3
(8)
HASIL RANCANGANPEMBAHASAN
DAN
Rancangan kalibrator dankelengkapannya dibuat berdasarkan
teoriyang telah diuraikan dan sesuaitahapannya. Tangki berisi sesi
uji (testsection) dirancang sesuai denganperbandingan antara
diameter dan tinggitangki. Tangki dipilih berbentuk
silindervertikal dengan diameter 0,9 meterdengan ketinggian 1,8
meter. Tangki inidiletakan di atas penyangga (rig) denganketinggian
1,5 meter daTiatas permukaantanah. Bahan tangki dipilih daTipelat
55304 dengan ketebalan 0,5 inchi, agardapat menahan tekanan air
pendinginyang berada di dalam tangki. Tangkidirancang dengan tutup
datar yangdilengkapi dengan lubang perawatan (manhole), dengan
diameter lubang sebesar 0,5meter. Karena tangki ini
digunakansebagai penampung air maka tutup tangkidipilih berbentuk
datar. Adapun lubang
93
-
ISSN OS54-527!1
orang diperlukan untuk pemasanganelemen dummy pacta grid atau
untukmelakukan pekerjaan di dalam tangki. Didasar tangki dibuat
sebuah sesi uji (testsection) dengan ukuran kisi 7,71cm x8,lcm,
sehingga elemen dummy dapatdimasukkan secara vertikal.
Ujungkeluaran (endfitting) elemen dummy akanberada di bagian luar
bawah tangki,sehingga pengamatan pembacaan pressuredrop/kecepatan
pendingan pacta alatinstrrumentasi kalibrator dapat dilakukandengan
baik.
Sirkulasi aliran air pacta untai ujikalibrator ini memerlukan
pompa denganspesitlkasi kapasitas aliran sebesar :t 200m3/jamatau
:t 60 liter/detik, dengan headtotal yang rendah. Untuk
memenuhikebutuhan tersebut dipilih sebuah pompajenis sentrifugal
dengan volut (discharge)kecil[3l. Dengan mengetahui kapasitaspompa
dan head total pompa makaspesifikasi pompa yang sesuai
dapatditentukan. SpesifIkasi pompa yangdimaksud dapat dilihat dalam
Tabel I.Pompa diletakan di permukaan lantai, dandilengkapi dengan
gate dan katup yangdapat mengatur besar kecilnya aliran
airpendingin. Untuk mengontrol alirandengan cukup leluasa maka
dipilih katupjenis gate valves. Dengan demikianmaka dapat
disimulasi berbagai debit dankecepatan pendingin yang melalui
elemenbakar di teras RSG, sesuai dengan tujuankedua dari pembuatan
kalibrator. Gatevalve ditempatkan sebelum dan sesudahpipa serta
percabangannya. lumlah gateseluruhnya acta 3 buah sedangkan
untukkeperluan penempatan alat ukur dan airpelimpah (drain),
digunakan check valve.Selain daripada ill pompa juga
dilengkapidengan meter pengukur tekanan dankecepatan aliran. Pompa
akanmengalirkan air melalui rangkaianpemipaan, air masuk melalui
bagian alastangki dan setelah melalui sesi uji, airakan mengalir
keluar melalui bagianbawah tangki. Untuk mengantisipasiterjadinya
limpahan air, disediakan
Komep f}embllafatl Ka/ibmlor..............SlIdanniJfw
rangkaian pemipaan
dengan katup-katup.
yang dilengkapi
Kapasitas pemompaan seringkaliditentukan oleh kesempurnaan
pemipaan.Karena itu pemipaan direncanakan untukmendapatkan
performansi pompa yangoptimal. Untuk mengalirkan air daripompa
digunakan komponen pemipaanseperti contraction (reduser), Tee
danelbow. Diameter pipa yang digunakanditentukan berdasarkan
kecepatan alirandi dalam pipa, diameter pipa dipilih 2"dengan
kecepan aliran 2m/detik, dimanakecepatan aliran di dalam pipa
pactaumumnya antara 1 hingga 3m/detik [3].Diameter keluaran pompa
sesuaispesitlkasi yang dipilih adalah sebesarlOOmm, sedangkan
diameter pipa yangdigunakan adalah 2" . Maka di siniterdapat
perbedaan antara diameter pipadan diameter lubang keluar
pompa.Perbedaan ini diatasi denganmenggunakan reduser atau
difusor.Untuk menyambung pipa isap yangdiameternya lebih besar dari
pactadiameter lubang isap pompa seperti ini,dipilih reduser jenis
eksentrik. Pemilihanini dimaksudkan untuk menghindariterbentuknya
kantong udara. Seperti telahdisebutkan di alas pacta
pemipaandiperlukan belokan, untuk menghindaribesarnya hilang tekan
(head loss) maka disini diupayakan untuk menggunakanbelokan
sesedikit mungkin dengan sudutbelokan sehalus mungkin. Sesuai
denganmaksud tersebut maka tire belokan yangdipilih adalah elbow,
adapun jumlah danspesitikasinyadapat dilihat pactaTabel 1
Agar supaya elemen dummy daninstrumentasi alat kalibrator
tidak
mengalami korosi, maka selain pemilihanbahan yang tepat, untai
uji ini akan dialiridengan air bebas mineral (demineralizedwater)
dalam untai tertutup (closed loop).Air bebas mineral ini akan
diambilmelalui jalur pemipaan yang berasal dariproduk samping
RSG-GAS.
94
-
Prosidmg Seminar Hasi! Pend,cian PRSGTahzm 1998/1999
Untuk mengatur tekanan di dalamtangki uji sesuai dengan tekanan
operasiteras RSG-GAS diperlukan sebuah tangkipengatur tekanan (head
tank). Oi manatangki pengatur tekanan inilah yangpertama kali akan
menampung air bebasmineral. Sebagai pengatur tekanan didalam tangki
uji, maka tangki pengaturtekanan akan diletakan 3 meter di atas
ketinggiantangki uji. Tangki pengaturtekanan ini perIn
dilengkapi dengankatup, meter pengukur tekanandanpengontrol tinggi
permukaan air (controllevel).
Lantai 2-----
PI
P4
ISS:-: 01(54-5278
Untuk dapat mengontrol kondisipacta titik
pengukuran/pengamatan,diperlukan pemilihan perlcngkapanberupa alar
ukur/meter pengukur tekanan,aliran clan tinggi permukaan
air.Penempatan meter-meter pengukur perludipertimbangkan dengan
seksama.Pemasangan gerbang aliran, pengukurtekanan clan pengukur
aliran secarakeseluruhan dapat di lihat pacta Gambar 1.
VI LJ-i>
-
ISS:-': 0854.5278 Konsep pelllbllatan Kalibrator..Slldannono
Spesifikasi perabtan sesuai hasil rancangan dirangkum dalam
Tabel 1.
Tahell: Spesifikasi Permatan ~'ang dihrunakan
Instrumentasi kalibrator yangakan mengkalibrasi kecepatan aliran
clanpressure drop akan ditempatkan pada sisikeluaran clemen bakar,
perIu dipilihsecara tepat clan mempunyai akurasitinggi.
Dengan mempertimbangkan adanyaagihan (gaya) tekanan dalam medan
aliran
[2]
yang akan diukur maka dipilihinstrumentasi pitot tube. Pitot
probe akandipasang searah dengan arah aliran.Pemilihan
instrumentasi pitot tubeuntukarah aliran seperti ini tepat sekali
karenakelemahan pitot tube justru terjadi apabilapitot probe tidak
searah dengan arahaliran [4].
96
No. NAMA ALAT DIMENSI/JENISIKAP ASITAS BAHAN
I. Tangki Uji Tinggi: 1,8m, Diameter 0,9m, SS 30.JTebal
0,5"Jenis tutup datar (floatin roo{tank).
2. T,mgkipengatur teIGman Tinggi Im,Diameter 0,5m, SS 30.JTebal
0,5"
3. Pompa Jenis Sentrifugal (radial-jlml Cast Irondeng;mvolut
keciI.Kapasitas 200m3/jamHead Total 8mDiameter isap 125 mmDiameter
keluar 100mmJumlah Kutub 4Putaran pompa 1500RPMFrekuensi 50 HzDaya
motor 5,5 KW.
4. PeInipa;m Dian1eternominal 2" Cast ironANSI B16.5 kelas
125.
5. Valve 3 buah gate valve dengan Cast irondiameter nominal 2"
clan7 buah check valve dengandiameter nominal 2".ANSI B16.5 kelas
125.
6. Elbow 10buah elbowfitting dengan Cast irondiameter nominal
2"ANSI B16.5 kelas 125.
7. Tee 7 buah Teefitting dengan Cast irondiameter nominal 2"ANSI
B16.5 kelas 125.
8. Reduser 3 buah Reduser eksentrik Cast irondiameter nominal
2"ANSI B16.5 kelas 125.
9. Alat Ukur Cast ironTeIGman 5 buah alat ukur tekanan,
Jenis
Manometer dengan rentangpengukuran 0,1-100 psig
10. Alatukur 10 billll alat ukur kecepatan aliran Cast iron
Flow meter dari jenis flow nozzle.
-
Prosiding Seminar Nasi! Pelle/irian PRSGTaillg!1998/1999
Pemasangan pitor probe searah aliranakan mengurangi ralat yang
terjadi,apabila dibandingkan dengan tekanan
I. 80
Tekanan macet
+10%
rom 0(Y
10%
Sudut oleng 0
l'>SN OS5-l-5278
dinamikanya (Pv2/2), seperti terlihat pactaGambar 2.
ekanan statlk
04 sampai 8
lubang
1~-~ +-~_.
Ps
o-~ Po
1',--~~
Gambar 2. Tabung pilot untnk mengukur tekanan statikdaD tekanan
macet suatn aliran
Rancangan yang dilakukan di sinimerupakan rancangan awal,
meskipundemikian rancangan ini telahmemperhitungkan jenis dan
spesifIkasiperalatan serta alur pemipaan danpenempatan aIr-alar
ukur yang diperlukan.Sehingga diharapkan dengan melihatgambaran
yang telah dibuat, pacta tahapberikutnya dapat dilakukan
rancangandasar (basic design) dan studi kinerjanya.
KES IMPUL AN
Dari hasil konsep rancangan yangtelah
dilakukandisimpulkanbahwa:1. Rangkaian rancangan alar telah
memperhitungkan jenis danspesifikasi peralatan serta
alurpemipaan dan penempatan alar-alar
diperlukan. Sebagaikalibrator dipilih pitot
ukur yanginstrumentasitube.
2. Rancangan kalibrator dibuat dalamsuatu untai tertutup
denganmenggunakan air bebas mineraluntuk mencegah terjadinya
korosi.Untuk itu diperlukan suatu jalurpemipaan dari tangki
penampungproduksi air bebas mineral RSG-GAS.
3. Dengan memperhitungkan kondisibatas operasi dari segi
termohidrolikateras RSG-GAS, rancanganpembuatan kalibrator laju
alir dantekanan ini dapat sekaligusdimanfaatkan untuk
mengetahuiunjuk kerja (peiformance) hidrolikapactaelemen bakar
RSG-GAS.
97
-
ISSN 0854-5278 KOfL'l!ppl!mblllllll1l
Kalibraror..............SlIdnnnO1w
DAFT AR POST AKA
1. Anonym, Safety Analysis Report of the Indonesian Multipurpose
Reactor GA-Shvabessy, Rev.7, BATAN, Sept. 1989.
2. FRANK M. WHITE, LIEK WILARJO, Mekanika Zalir (Fluid
Mechanio), PenerbitErlangga, Jakarta, 1984.
3. SULARSO,HARUO TAHARA, Pompa dan Kompresor, Pradnya Paramita,
Jakarta,1985.
4. ROBERT P. BENEDICT, Fundamentals of Temperature, Pressure and
FlowMeasurement, third edition, John Wiley&Sons, New York,
1983.
DISKUSI
Pertanyaan (Tagor Sembiring)1. Apa manfaat rancangan bapak untuk
RSG-GAS2. Apakah inihanya untuk kalibrator atau mall menggambarkan
secara sederhana laju alir
di elemen dummy tersebutjika dimasukkanke RSG-GAS.
Jawab (Sudarmono)1. Untuk mengetahuikinerja hidrolikapactaelemen
bakar RSG-GAS.2. Sesuai dengan tujuan dari penelitian ini di
samping untuk mengkalibrasi elemen
dummy, juga untuk mempelajarikarakteristik hidrolikapactaelemen
bakar RSG-GAS.
Pertanyaan (N.Nababan)Tolong dijelaskan1. Gambar rancangan2.
Kalkulasirancangan3. Hasil rancangan,
spesifikasirancangandaDetisiensi rancangan.
Jawab (Sudarmono)1. Gambar rancangan actapacta makalah Gambar
1.2. Hasil rancangan,spesiflkasi rancangan dB dijelaskan pacta
pembahasan daD dapat dilihat
pacta Tabel 1.
98
DAFTAR ISIKONSEP PEMBUATAN KALIBRATOR PERALA TAN LAJU ALIR DAN
PRESSURE DROPABSTRAKPENDAHULUANTEORIHASIL RANCANGAN DAN
PEMBAHASANKESIMPUL ANDAFTAR PUSTAKADISKUSI