Kliping Berita 28 Desember 2014

ETT TEF..=T!T! !- .!ENT Alull_ I rlu IY.IIfLTU'I

BAflAI{ HIJiIA$ $[IDA HIRBAIilffiA

SATELIT OST

&ymxme&. e *€

ffirerhmE&rreffiffiffi

MINGGU LEGI,2B DESEMBER 2O]4

W*werykmw

P

ffimffiffiWffiffimm

Stigma

Jufi SabungAlorn))Berangkat dari keresahan bersama, kami

membentuk paguyuban Ayam TangkasPurbalihgga. Misinya, mengu-bah panlanganmasyarakat bahwa yang memeliha ra ayimtangkas tidak selalu penjudi sabung ariang)

LUK| BUDTAWAN (2S)Ketua paguyuban Ayam Tangkas' pu rbalingga

mengubalr pandangan masl-arakathahrr a yang memelihar.r ayamtangkas tidak selalu penjudi sabung?y.gm:' kata dia di rumahnl,a, J'iWiramenggala 50, Keluranair pe-nambon garr, Pu rba lingga.

Paguyuban dibentuk bulan Ma-ret 2014 lalu. Anggoranla diberikartu identitas ie-bagai tandananggota. Anggota juga harus me-naati komitmen bersama untuktidak terlibat dalam judi sabungayam. Memang tidak ada anggallladl:12 u nCgaran ruma h tangga(ADlA RT) a ta upun aLura n tertllisperihal larangan ini. Namun, ko-f i.F"l menghapus stigma pen-ludr ada pada tiap anggota. .,Kitategas tidak ada yang-b-oleh mainjudi," ujamya.

. . la.tak'meriampik avamnya kerap

diadu, namr-rn hanr.i pada konte's

PENCINIA ayam petarung araubiasa disebut ayam tangkai tiba-tiba dirundung resah. Kecintaanpada keelokan tubuh maskulinunggas ini diam-diam terusik.Musababnya, mereka diidentikkandengan penjudi alias kriminil. Lah,kok bisa?

Pengakuan ini terucap dari mulutLuki Budiawan (28), pentolan pa-

Bufgban Ayaq Tangkas purbaling-ga. Ta mengaku kblega sesamapencmta ayam tangkas kerap kali'ngresula' ihwal guniingan masya-raka t yang m enganggapnya p""f ; disabung ayam. Padahal, kata dia,memelihara ayam petarung han1,asekadar hobi." Atau untuk"kepe'n-tingan bisnis alias iual beli. .,Berarg-kat dari keresa-han bersama, kaniimembentuk _paguyuban Ayamlangkas Purbalingga. Misihya,

BAGiAN IiUMAS SETr-n i(ADLiPATEN ?irr\nALNUlrA

\.--

-if--adu ayam. lni pun tidak diseGi darl ada pelindune. ,,Hadiah haoiunsur perjudian. Tidak ada taru- pemenang bersu;bei;;;i u;;";nan uang/ trdak acla pula perta_ pendaftaran. Selain ifu, ialu avarfiImgan Ilar tanpa aturan. Semua, selalu difutup dengan pelindunE.\1,ay?,drlakukan dengan aturan jadi tidak sampai"-"rii*Uutt #111 lrorf ada unsu.r perjud.ian. luka. parah,,, kata dia pria kelahi_+-ryun sabungayam takbeda jauh ran Magelang ini.oengan aturan dalam tinju. Ada Sebagai berituk kesunssuhannvaB :lS: 31r.,* aktu tia p ro nde, a d a *""gil8, pu rr"i,; ;futfiffi ;),;;;Keras-Kcras berdasar bobot ayam kat, ia keilepan akaribekerjasama

,dqgrl kepolisian. Ia ingin mem-buka diri agar polisi juga menge-tahui tak selamanya pemelihiraayam tangkas adalah perrjudi sa-br-rng ayam. Dengan pemalramanbersama ini, ia harap tidak ada ke-salahpahaman. "Ktisudah ada kon-tak, tinggal mengkomunikasikansajgi' kata ayah satu orang putri ini.

Selain sebagai alat mewadahiperjungan kolektif, paguyubanjuga menjadi ajang berblgi'infor-masi teraktual seputar tien danlips qenjaga kesehatan ayam.Setiapbulan, tepatnya hari Ming-FU pada peka-n kedua, 28 anggolakom Lrnitas berkum pul. Selaii6er-diskusi salhg bertukar informasi,juga ada arisan. Tempat berkum-pul digilir sesuai yang mendapatarisan. "Ya sekadar untuk perekatsaja," kata dia.

Selain aktivitas kumpul bersarna,pagu,rzuban juga aktif di bidangsosial. Yang terbaru, komunitalmenggalang dana untuk korbanbencana tanah longsor di Ban-jarnegara. Bantuan dikumpulkanbahkan dari jejaring sesama pehobiayam tangkas dari berbagai kota."Bantrlan dikumpulkan hanyadalam tiga hari," ular dia.

Dari penggalangan dana initerkumpul Rp 4 juta. Di antaradonatur, ada yang menyumbangdengan melelang" ayani me]alu'lmedia sosial Facebook. Hasil le-Iang, 100 persen disumbangkanuntuk korban bencana. "Karenatidak punya uang, ada yang sam-pai melelang ayam cli Facibook.100 persen hasiJ penjualan disum-bangkan,". kata dia. ([email protected])

Dl^rltttrf Ilt c crThA t/ DrtDlTrt, DrrDD^r nr-nlSA$H\ IIUIVhJ JE IUA WUTAILT\ I Uj TSU\SUA

+

@il@trE@

ADA ungkapan, pekerjaanpaling menyenangkaaadalah hobi ;zang dibayar.Ini pula yang kiranyadirasakan para pehobi avamtangkas. Kegemarannyamemelihara ayam bukansaja menjadi hiburan,namun juga menjadi sumberpenghasilan.

Ivuf Sip.,,iru m; sal,'tr'''Aylh satu anak ini semula

hanva memelihara aYam

petJrung, mulai dariBangkok, Birma, V. ietna m,

Pakhov hingga Salgon'Namuir, setelah merasakkanmanisnYa kelrtungan dariiual beli avam ini, ia kinimenekuni bisnis Perda ga-

ngan ayam tangkas."6^r"t Yu lumaYan, cukuP

membuat daPur tetaP

ngebul," katanya.

Pria berpenamPffiplontos ini semula hanvamelayani Pembeli lokal.Namun berkat kemaiuanteknologi, ia kemudianmemasarkan melaluiF aceb ook. PembeiinYaPunkini iintas Pulau, mulai dariSumatra, Kalimantanhingga Sulawesi Paketdikjrimkan menggunakanjasa travel. Unttrk Pembeiilintas pulau biasanYamenggunakan Pesawaikargo. "Ayam ditemPatkandi liotak khusus. Dalamhitungan iam, aYam akan

sampii ke tuiuan," ujar dia.

'' Soalharga, kata dia,',ditentukan berba gai faktor.Di antaranrra jam terbangdan performa saat bertarung'Akurasi Pukulan dan Powermenjadi Poin Penting daiam

BACTAN HL\{AS SETDA KABUPATEN PURBALINCGA

+

penilaian. Karena itu, iakerap mengunggah videosaat jagoannya bertarung.Tujuannya agar calon

pembeli bisa rnenilailangsung. "Jika serr,uadinilai baik, harga bisamencapai Rp 5 juta hingga

Rp 6 juta per ekor," kata dia.Luki Budiawan, pebisnis

ayam tangkas, juga suksesmeraup untung dari jualbeli ayam ini. Ia menga-takan, daiam sebulan, rata-rata pendapatan bersih daribisnisnya mencapai RP 5juta. Ini, kata dia, iauh diatas gaji kantor yang iaterima. "Gaji kantor hanyadipakai unhrl< membelipakannya saja," kata dia.

Luki menekuni hobi ayamsejak tujuh tahun lalu.Sekarang, ia mampumengembangbiakkan ayamtangkas senciiri. Adakandang untuk petemakan,ada pula yang khusus untukmengasah bakat bertarungayam. Di peternakan, adatujuh betina yang khususmenelurkan calon-calonjagoan. Setelah usia delapanbulan, jengger kemudianmasuk pelatihan bertarung.]ika berbakat, si jago bisadilego pada kisaran hargaRp 3 juta. "]ika dihitung,biaya pemeliharaan hinggausia dua bulan Rp 200 ribuper ekor. Saya punya 65

ekor," kata dia. (rudalafgani)

1..r3tilL::,:,.. r

l,**i:.,::W;#=;;nt,, ifz'

Tips Menjaga KesehatanAyam Petarung

MENJAGAkebugaranayampetarung sangat.pentingagar mampu tampil primapada setiap duel. Kuncinyadisiplin dalam pemberianpakan dan kebersihan kan-dang.

Pemberian pakan harusdilakukan pada jam vangsama setiap harinya. Pasal-nya, perubahan ritme akanmengubah bobot ayam, baikitu penyusutan ataupun pe-nambahan berat badan. Se-mentara berat badan menjadipertimbangan dalam klasifi-

kasi bobot di setiap kelaspertarungan layaknya pe-tinju.

Pakan haruslah makananyang bergizi. Untuk sarapanmisalnya, sajikan menu ber-protein tinggi dan berseratagar mudah dicerna. Pilihantepat antara lain telur puyuhrebus satu butir, pisang ke-pok setenga-h, dan beras rne-rah.

Menu makan siang, kuranglebih pukul 11.30 WIB, se-diakan makanan yang mem-berikan tenaga. Misalnya

carnpur;m jus wortel, tomat,madu, guia rendah kalori,dan susu steril. Sorenya, se-kitarpukul 15.30 \MB, cukupberiberas merai dan vitamintambahan.

Sementara untuk kebersi-han, buang kotoran setiappagi. Semprot kandang de-ngan vaksin dua minggusekaii. Dan jangan lupa sun-tik ayam denga vaksin tigabulan sekali. Untuk menghin-dari bau kotoran, taburkanbubuk kapur di tempat pe-nampung kotoran. (gan)