Dauroh Trawas, Kemilau Permata Pujian Al Halaby Terhadap Jamaah
TablighPada hari Kamis, Rodja (Radio Dakwah Ahlussunnah wal Jamaah-
demikian slogan yang mereka gembar-gemborkan) TV meliput langsung
acara Irsyadiyun Surkatiyun STAI Ali bin Abi Thalib Surabaya,
Daurah Trawas Mojokerto yang mendatangan Masyayikh Markas Al
Albany:
Sebuah acara rutin yang sebelumnya telah dipromoluaskan melalui
milis Turatsiyun Indonesia:
Dan betapa gencarnya mereka menyebarluaskan acara Al Halaby pada
segenap anggota milisnya:
Sebagaimana pula akun resmi facebook Rodja tak ketinggalan ikut
berpromosi demi suksesnya acara mereka:
Hal mana menunjukkan dengan jelas hubungan dakwah yang telah
bertahun-tahun terjalin antar faksi-faksi Halabiyun baik elemen
Rodja, Sururiyun, Turatsiyun, Irsyadiyun dan Al Halaby selaku
pengayom dakwah mereka di Indonesia (perhatikan juga dokumen
peserta Dauroh Mahad Al Irsyad Surabaya pada makalah Parodi Rodja
Etape 13).
Pengisinya:
Tentu saja Al Halaby sebagai Syaikh Besar Rodja tak ketinggalan
sebagai pemateri utamanya:
Berikut serpihan kesesatan hasil liputan mereka yang
disebarluaskannya kepada segenap kaum muslimin.
()
dan seorang saksi dari keluarga wanita itu memberikan
kesaksiannya (QS. Yusuf: 26)
Melalui situs yang dipimpin oleh Yusuf Utsman Baisa, Ketua
Perhimpunan Al Irsyad:
Dai Sururi yang diakui sendiri oleh teman-temannya (dari arsip
bukti data) sebagai pembawa pemikiran Ikhwaniyah:
Arsip salinan Surat Yazid Jawas dan Aunur Rafiq yang menunjukkan
mereka berdua mengetahui penyimpangan Yusuf Utsman Baisa
Arsip data Yusuf Utsman baisa bersama dedengkot Irsyadiyun
lainnya
Berikut Al Halaby mengungkapkan ketakjubannya pada Jamaah
Tabligh di hadapan 250 dai Halabiyun peserta daurahnya di Trawas
Mojokerto 2013:
Dan saya sangat takjub terhadap Jamaah Tabligh, ujar Syaikh Ali
(dihadapan 250 peserta dauroh Trawas 2013-pen).
Dan bukan hanya itu, sebuah pengakuan langsung dari Al Halaby
sendiri bahwa dakwah mereka tidaklah sesukses jika dibandingkan
dengan dakwah Jamaah Tabligh!
Kenapa Jama'ah Tabligh sering berhasil dalam dakwahnya?Wallahi,
jika ada pada kita ketiga hal tersebut, niscaya dakwa kita akan
dengan mudah masuk ke hati-hati kaum muslimin, tutur Syaikh
AliDemikianlah pengakuan dari Al Halaby sendiri bahwa dakwahnya
tidak seberhasil dakwah Jamaah Tabligh karena 3 poin yg tidak
dimilikinya.
Sebuah penyimpangan besar yang diakui sendiri oleh peliput
acaranya sehingga dia berupaya menetralisir kesesatan ucapan Al
Halaby tersebut dengan pernyataan pujian beliau kepada langkah
Jamaah Tabligh BUKANLAH TERHADAP INTI AJARANNYA, walaupun terpaksa
juga tak mampu baginya untuk menutupi pujian Al Halaby dengan
pujian pula : tetapi kepada METODE YANG DITEMPUH OLEH KELOMPOK
TERSEBUT SANGAT INDAH DAN SANTUN.Allahul mustaan.Inilah jika
keberhasilan dakwah diukur dari kemampuan untuk meraup banyaknya
pengikut dengan menutup mata dari kesesatan aqidahnya, kesyirikan
dan berbagai bala yang ditebarkan oleh Jamaah Shufiyah Bidiyah dari
India ini.
Maka bagaimana mungkin 250 duat Sururiyah Turatsiyah Rodjaiyah
Irsyadiyah Halabiyah menutup mata dari semua bala ucapan Syaikh
mereka?!