Top Banner
Kesetimbangan ion dalam Asam dan Basa
45

Kesetimbangan ion dalam Asam dan Basa

Jan 30, 2016

Download

Documents

tracen

Kesetimbangan ion dalam Asam dan Basa. Senyawa paling banyak diproduksi. Sulfuric acid = H 2 SO 4 = Asam sulfat Hydrochloric acid = HCl = Asam Klorida Nitric acid = HNO 3 = Asam Nitrat Sodium Hydroxide = NaOH = Basa Natrium hidroksida - PowerPoint PPT Presentation
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1: Kesetimbangan ion dalam Asam dan Basa

Kesetimbangan iondalam

Asam dan Basa

Page 2: Kesetimbangan ion dalam Asam dan Basa

Senyawa paling banyak diproduksi

• Sulfuric acid = H2SO4 = Asam sulfat

• Hydrochloric acid = HCl = Asam Klorida• Nitric acid = HNO3 = Asam Nitrat

• Sodium Hydroxide = NaOH = Basa Natrium hidroksida

• Calcium hydroxide = Ca(OH)2 = Basa Kalsium hidroksida

• Ammonia = NH3 = bakal Basa NH4OH

Page 3: Kesetimbangan ion dalam Asam dan Basa

Akan ada soal test

• Saya titipkan file• http://bambangtriatma.wikispaces.com

Page 4: Kesetimbangan ion dalam Asam dan Basa

Indikator

• Vinegar (cuka) = bersifat asam• Lemon juice (air jeruk) = bersifat asam• Air teh = cenderung basa• Sari jeruk mengubah sifat basa air teh• Buktinya warna air teh dari coklat menjadi

kuning

Page 5: Kesetimbangan ion dalam Asam dan Basa

• Senyawa spt dalam teh yang bisa berubah dari coklat menjadi kuning, ketika terjadi perubahan ke-asam/basa-an, bisa disebut sebagai indikator

• Indikator menjadi penanda bahwa telah terjadi perubahan kimia dalam larutan

• Indikator sintetis: phenolphtalein, methylene blue, bromokresol, dll.

Page 6: Kesetimbangan ion dalam Asam dan Basa

Contoh asam yang populer

• Cuka = larutan yang mengandung acetic acid = CH3COOH = HC2H3O2 = asam cuka

Page 7: Kesetimbangan ion dalam Asam dan Basa

Sifat Asam

• Dalam air melepaskan ion H+• CH3COOH CH3COO- + H+

• Asam + Logam Garam + Hidrogen• CH3COOH + Mg (CH3COO)2Mg + H2

• Sifat mampu melepaskan Hidrogen ini yang mendasari sifat asam

• Asam mengubah kertas litmus menjadi merah

Page 8: Kesetimbangan ion dalam Asam dan Basa

Citric acid = Asam Sitrat

• Air jeruk = larutan mengandung citric acid = H3C6H5O7= asam sitrat

Page 9: Kesetimbangan ion dalam Asam dan Basa

Sifat Basa

• Dalam air melepaskan ion OH-• NaOH Na+ + OH-

• Basa + Asam Garam + Air• NaOH + CH3COOH CH3COONa + H2O

Page 10: Kesetimbangan ion dalam Asam dan Basa

Teori awal Asam Basa

• Tahun 1800-an awal: tiap molekul asam mengandung minimal satu atom H.

• Th 1887 Svante Arrhenius (Bapak teori ionisasi): atom H berhubungan dengan sifat keasaman. Asam = donor H+

• HCl Cl- + H+

• CH3COOH CH3COO- + H+ (dalam H2O)

• CH3COOH CH3COO- + H3O+

Page 11: Kesetimbangan ion dalam Asam dan Basa

Listrik

Pelarut = Benzene = C6H6 Nonelectrolyte

Walau Terlarut CH3COOH maupun HCl

Page 12: Kesetimbangan ion dalam Asam dan Basa

Listrik

Pelarut = Air Larutan ion dalam air = electrolyte

Terlarut 0,5 M CH3COOH Asam Lemah

Page 13: Kesetimbangan ion dalam Asam dan Basa

Listrik

Pelarut = Air Larutan ion dalam air = electrolyte

Terlarut 0,5 M HClAsam Kuat

Page 14: Kesetimbangan ion dalam Asam dan Basa

Asam sbg elektrolit

• HCl Cl- + H+

• HCl dalam H2O (air) = strong electrolyte

• CH3COOH CH3COO- + H+

• CH3COOH dalam H2O (air) = weak electrolyte

• HCl dalam C6H6 (benzene) = non electrolyte

Page 15: Kesetimbangan ion dalam Asam dan Basa

Basa sebagai elektrolit

• NaOH Na+ + OH-

• NaOH dalam H2O (air) = strong electrolyte

• NH4OH NH4+ + OH-

• NH4OH dalam H2O (air) = weak electrolyte

• NH4OH dalam C6H6 (benzene) = non electrolyte

Page 16: Kesetimbangan ion dalam Asam dan Basa

Konsep Asam dan Basa

• Svante Arrhenius (1887): Asam = pemberi H+

Basa = penerima H+

• Gilbert N. Lewis (1916):Asam mendapatkan muatan –Basa mendapatkan muatan +

• Johannes N. Bronsted & Thomas M. Lowry (1923): Asam = pemberi protonBasa = penerima proton

Page 17: Kesetimbangan ion dalam Asam dan Basa

• Arrhenius: HCl asam• Lewis: HCl juga asam• Bronsted & Lowry: HCl = juga asam• Yang berbeda alasannya• Saling melengkapi

Page 18: Kesetimbangan ion dalam Asam dan Basa

Konstanta Ionisasi : Asam (Ka) dan Basa (Kb)

• HCl H+ + Cl-

Ka =[H+] [Cl-]

[HCl] 107

• Maka HCl digolongkan Strong Acid (asam kuat)

>102

Page 19: Kesetimbangan ion dalam Asam dan Basa

Ka Asam Lemah

• CH3COOH CH3COO- + H+

Ka =[CH3COO- ] [H+ ]

[CH3COOH ]= 1,8 x 10-5

10-8 < Ka CH3COOH < 10-3

• Maka CH3COOH digolongkan Weak Acid (asam lemah)

Page 20: Kesetimbangan ion dalam Asam dan Basa

Strong Acid (Ka > 102)

• Perchloric acid = HClO4

• Sulfuric acid = H2SO4

• Iodide acid = Hydrogen Iodide = HI• Bromide acid = Hydrogen Bromide = HBr• Chloride acid = Hydrogen Chloride = HCl• Nitric acid = HNO3

Page 21: Kesetimbangan ion dalam Asam dan Basa

Weak Acid (10-8 < Ka < 10-3)

• Acetic acid = CH3C00H

• Carbonic acid = H2CO3

• Hydrogen Sulfide = H2S

• Nitrous acid = HNO2

• H3PO4 , H2SO3

Page 22: Kesetimbangan ion dalam Asam dan Basa

Ka Meningkat seiring Bilangan Oksidasi

Acid Formula Oxidation Number

Ka

Hypochlorous HClO 1+ 5 x 10-8

Chlorous HClO2 3+ 1 x 10-2

Chloric HClO3 5+ 1 x 1010

Perchloric HClO4 7+ 1 x 1011

Ka= Konstanta ionisasi asam.Catatan: Ka HCl 107

Page 23: Kesetimbangan ion dalam Asam dan Basa

Ka Air

H2O H+ + OH-

Ka =[H+] [OH- ]

[H2O]= 1 x 10-14

Pada [H2O]=1 mole/L,Didapatkan [H+] [OH- ]= 1 x 10-14 mole/LKarena [H+] = [OH-] maka [H+] [OH-] = [H+] [H+] = [H+]2

Jadi [H+]2 = 1 x 10-14

dan [H+] = (1 x 10-14) = 1 x 10-7

dipermudah penulisannya: - log 1 x 10-7 = - log 10-7 = -(-7) = 7Maka pH air murni = 7

Page 24: Kesetimbangan ion dalam Asam dan Basa

Kw = [H+] [OH- ] = 10-14

Kw = [H+] [H+ ] = 10-14

[H+ ]2 = 10-14

[H+ ] = 10-7

pH = -Log[H+ ] = -Log(10-7)

pH air = 7

Kesetimbangan ion-ion dalam larutan didasarkan pada Kw air ini

Selanjutnya Ka (a=acid) Air menjadi Kw (w=water)

Page 25: Kesetimbangan ion dalam Asam dan Basa

Ka Air Kw

• Air murni terurai sebagian H+ maupun OH-

• Dalam suatu larutan ------dengan pelarut air, • ada juga ion H+ maupun OH-

• Jika [H+] > [OH-], sifat asam, pH < 7• Jika [H+] = [OH-], sifat netral, pH = 7• Jika [H+] < [OH-], sifat basa, pH > 7• Range pH• pH=1....................pH=7....................pH=14• Asam...................Netral...................Basa

Page 26: Kesetimbangan ion dalam Asam dan Basa

pH (Power of Hydrogen)

• pH = - log [H+]• Problem:• Suatu larutan, volume 200 mL, diukur dg alat

pH-meter ternyata pH-nya = 5• Jika larutan diencerkan 10 x menjadi 2000 mL,

berapa pH-nya sekarang?

Page 27: Kesetimbangan ion dalam Asam dan Basa

pH (Power of Hydrogen)

• pH = - log [H+]

• 5 = - log [H+]

• 5 = - (-5)

• 5 = - (log 10-5)

• Jadi [H+] = 10-5 mole/Liter

Page 28: Kesetimbangan ion dalam Asam dan Basa

• Diencerkan 10 x,

• [H+] menjadi 10-5 x 10-1 mole/Liter • = 10-6 mole/Liter • pH sekarang = - (log 10-6) = -(-6) = 6• Pengenceran membuat pH mendekati netral

Page 29: Kesetimbangan ion dalam Asam dan Basa

pH Asam Kuat

• Berapa pH dari larutan 0,01 M HCl?

• HCl H+ + Cl-

• Dalam air, Asam Kuat diasumsikan terdisosiasi

sepenuhnya menjadi ion-ion, maka:

• [H+] = [HCl] = 0,01 mole/L = 10-2 mole/L

• pH = -Log(10-2) = -(-2) = 2

Page 30: Kesetimbangan ion dalam Asam dan Basa

pH Basa Kuat• Berapa pH dari larutan 0,01 M NaOH?

• NaOH Na+ + OH-

• Dalam air, Basa Kuat diasumsikan terdisosiasi

sepenuhnya menjadi ion-ion, maka:

• [OH-] = [NaH] = 0,01 mole/L = 10-2 mole/L

Page 31: Kesetimbangan ion dalam Asam dan Basa

• Rumus kesetimbangan ion dalam air:

• Kw = [H+] [OH-] = 10-14

• [H+] (10-2) = 10-14

• [H+] = 10-14/(10-2) = 10-12

• pH = -Log(10-12) = -(-12) = 12

Page 32: Kesetimbangan ion dalam Asam dan Basa

pH beberapa zatNama Zat pH

Gastric juice (cairan lambung) 1 – 3 (Sangat asam)

Lemons (bangsa Jeruk) 2,2 – 2,4 (Sangat asam)

Vinegar (Cuka) 2,4 – 3,4

Wine (Anggur) 2,8 – 3,8

Apples 2,9 – 3,3

Oranges (bangsa Jeruk) 3-4

Beer 4-5

Urine (air kencing) 5-8

Water saturated with CO2 (bangsa minuman Sprite) 6

Cow’s milk (susu sapi) 6,3 – 6,6

Saliva (Air liur) 6,5 – 7,5 (netral)

Blood (darah) 7,3 – 7,5

Household ammonia (NH4OH) 12 (Sangat basa)

Page 33: Kesetimbangan ion dalam Asam dan Basa

The importance of pHPentingnya pH

• The effectiveness of enzymes depends very much on pH

• Efektivitas enzim- sangat tergantung pada pH tertentu

• Plants grow best in soil in the right pH range (slightly basic or acidic) depending on the plant

• Tanaman tumbuh baik pada kisaran pH tertentu (bisa basa maupun asam)

Page 34: Kesetimbangan ion dalam Asam dan Basa

• The rate of deterioration of metals, stone and concrete is determined largely by pH of the water to which they are exposed

• Laju kerusakan logam, batu dan batu beton sangat ditentukan oleh air yang menerpa mereka

• Rain water has been becoming more acidic because of increasing pollution of the atmosphere by SO2, NO2, etc.

• Air hujan menjadi lebih asam karena polusi gas-gas SO2, NO2, dll.

Page 35: Kesetimbangan ion dalam Asam dan Basa

pH Asam Lemah

• Acetic acid CH3COOH memiliki Ka 1,75 x 10-5

• Jika konsentrasinya 0,1 M, berapa pHnya?• CH3COOH CH3COO- + H+

• (0,1-y) y y

Ka =[CH3COO-] [H+ ]

[CH3COOH]= 1,75 x 10-5

Page 36: Kesetimbangan ion dalam Asam dan Basa

Ka =(y) (y)

(0,1 – y)= 1,75 x 10-5

(y2)

(0,1 – y)= 1,75 x 10-5

y2 = 1,75 x 10-6

Karena diasumsikan y sangat kecil, maka (0,1-y) dianggap = (0,1-0) = 0,1 sehingga

Page 37: Kesetimbangan ion dalam Asam dan Basa

y = (1,75 x 10-6) 1/2

y = (1,751/2 x 10-6/2)

-Log (y) = -Log(1,751/2 x 10-6/2)

-Log (y) = -Log1,75) ½ + (-Log10-6/2)

pH = -Log1,75½ + 3

pH = -Log1,322875656 + 3

Page 38: Kesetimbangan ion dalam Asam dan Basa

pH = - Log1,322876 + 3

pH = - 0,121519024 + 3

pH = - 0,1 + 3

pH = 2,9

Page 39: Kesetimbangan ion dalam Asam dan Basa

pH Basa Lemah

• Ammonia NH4OH memiliki Kb 5,65 x 10-10

• Jika konsentrasinya 0,2 M, berapa pHnya?• NH4OH NH4

+ + OH-

• (0,2-y) y y

Kb =[NH4

+ ] [OH- ]

[NH4OH]= 5,65 x 10-10

Page 40: Kesetimbangan ion dalam Asam dan Basa

= 5,65 x 10-10

(y2)

(0,2 – y)= 5,65 x 10-10

y2 = (5,65 x 10-10) 0,2

Karena diasumsikan y sangat kecil, maka (0,2 - y) dianggap = (0,2 - 0) = 0,2 sehingga

Page 41: Kesetimbangan ion dalam Asam dan Basa

y2 = (1,13 x 10-10)

y = (1,13 x 10-10)1/2

y = (1,13 1/2) x (10-5)

y = 1.063014581 x 10-5

[OH-] = 1.063014581 x 10-5

Karena NH4OH =Basa, maka y = [OH-]

Page 42: Kesetimbangan ion dalam Asam dan Basa

Kw = [H+] [OH- ] = 10-14

=[H+][OH- ]

10-14

=[H+]1.063014581 x 10-5

10-14

=[H+] (1/1,063014581) x 10-14-(-5)

Page 43: Kesetimbangan ion dalam Asam dan Basa

=[H+] (0,940720869) x 10-9)

Page 44: Kesetimbangan ion dalam Asam dan Basa

pH = - Log(0,940720869) - Log(10-9)

pH = - (-0,026539221) + 9

pH = +0,0 + 9

pH = 9,0

Page 45: Kesetimbangan ion dalam Asam dan Basa

Self-Test:

1.Find the pH of solution in which [H+] = 6.38 x 10-6 mol/L.2.Calculate [H+] for a solution of pH 8.373.Calculate the pH of a strong base 1.0 x 10-3 M NaOH 4.Calculate the pH of a strong base 5.0 x 10-3 M Ba(OH)2 5.Calculate the pH of a weak acid 2.0 x 10-3 M H2CO3 (Ka = 5.64 x 10-11)