MENTERI ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL REPUBLIK INDONESIA KEPUTUSAN MENTERI ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL NOMOR 2288 K/07/MEM/2008 TENTANG PERUBAHAN ATAS KEPUTUSAN MENTERI ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL NOMOR 1762 K/07/MEM/2007 TENTANG PENGAMANAN OBYEK VITAL NASIONAL 01 SEKTOR ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL MENTERI ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL, Menimbang Mengingat a. bahwa berdasarkan evaluasi, beberapa kawasan/lokasi/ bangunan/instalasi dan usaha di sektor energi dan sumber daya mineral perlu ditetapkan sebagai Obyek Vital Nasional dan beberapa Obyek Vital Nasional yang telah ditetapkan tidak lagi memenuhi kriteria sebagai Obyek Vital Nasional; b. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a, perlu mengubah Keputusan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Nomor 1762 Kl07/MEM/2007 tentang Pengamanan Obyek Vital Nasional di Sektor Energi dan Sumber Daya Mineral; 1. Keputusan Presiden Nomor 63 Tahun 2004 tentang Pengamanan Obyek Vital Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 79); 2. Keputusan Presiden Nomor 187/M Tahun 2004 tanggal 20 Oktober 2004 sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan Keputusan Presiden Nomor 77/P Tahun 2007 tanggal 28 Agustus 200"1; 3. Peraturan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Nomor 0030 Tahun 2005 tanggal 20 Juli 2005 tentang Organisasi dan Tata Kerja Departemen Energi dan Sumber Daya Mineral; 4. Keputusan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Nomor 1762 K/07/MEM/2007 tanggal 9 Mei 2007 tentang Pengamanan Obyek Vital Nasional di Sektor Energi dan Sumber Daya Mineral; MEMUTUSKAN: Menetapkan: KEPUTUSAN MENTERI ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL TENTANG PERUBAHAN ATAS KEPUTUSAN MENTERI ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL NOMOR 1762 Kl07/MEM/2007 TENTANG PENGAMANAN OBYEK VITAL NASIONAL DI SEKTOR ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL.
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
MENTERI ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERALREPUBLIK INDONESIA
KEPUTUSAN MENTERI ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERALNOMOR 2288 K/07/MEM/2008
TENTANG
PERUBAHAN ATAS KEPUTUSAN MENTERI ENERGI DAN SUMBER DAYAMINERAL NOMOR 1762 K/07/MEM/2007 TENTANG PENGAMANAN OBYEK VITAL
NASIONAL 01 SEKTOR ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL
MENTERI ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL,
Menimbang
Mengingat
a. bahwa berdasarkan evaluasi, beberapa kawasan/lokasi/bangunan/instalasi dan usaha di sektor energi dan sumber dayamineral perlu ditetapkan sebagai Obyek Vital Nasional danbeberapa Obyek Vital Nasional yang telah ditetapkan tidak lagimemenuhi kriteria sebagai Obyek Vital Nasional;
b. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalamhuruf a, perlu mengubah Keputusan Menteri Energi dan SumberDaya Mineral Nomor 1762 Kl07/MEM/2007 tentang PengamananObyek Vital Nasional di Sektor Energi dan Sumber Daya Mineral;
1. Keputusan Presiden Nomor 63 Tahun 2004 tentang PengamananObyek Vital Nasional (Lembaran Negara Republik IndonesiaTahun 2004 Nomor 79);
2. Keputusan Presiden Nomor 187/M Tahun 2004 tanggal 20Oktober 2004 sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhirdengan Keputusan Presiden Nomor 77/P Tahun 2007 tanggal 28Agustus 200"1;
3. Peraturan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Nomor 0030Tahun 2005 tanggal 20 Juli 2005 tentang Organisasi dan TataKerja Departemen Energi dan Sumber Daya Mineral;
4. Keputusan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Nomor 1762K/07/MEM/2007 tanggal 9 Mei 2007 tentang Pengamanan ObyekVital Nasional di Sektor Energi dan Sumber Daya Mineral;
MEMUTUSKAN:
Menetapkan: KEPUTUSAN MENTERI ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERALTENTANG PERUBAHAN ATAS KEPUTUSAN MENTERI ENERGIDAN SUMBER DAYA MINERAL NOMOR 1762 Kl07/MEM/2007TENTANG PENGAMANAN OBYEK VITAL NASIONAL DI SEKTORENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL.
KESATU
KEDUA
- .2 -
Mengubah Lampiran Keputusan Menteri Energi dan Sumber DayaMineral Nomor 1762 K107/MEM/2007 tentang Pengamanan ObyekVital Nasional di Sektor Energi dan Sumber Daya Minerai menjadisebagaimana tercantum dalam Lampiran Keputusan Menteri ini.
Keputusan Menteri ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan.
Ditetapkan di Jakartapadatanggal 26 Agustus 2008
MENTERI ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL,
Tembusan:1. Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan2. Panglima Tentara Nasionallndonesia3. Kepala Kepolisian Negara RI4. Sekretaris Jenderal Dep. Energi dan Sumber Daya Mineral5. Inspektur Jenderal Dep. Energi dan Sumber Daya Mineral6. Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi7. Direktur Jenderal Listrik dan Pemanfaatan Energi8. Direktur Jenderal Mineral, Batubara dan Panas Bumi9. Kepala Badan Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi10.Kepala Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi11.Para Direktur Utama BUMN Sektor Energi dan Sumber Daya Mineral
LAMPIRAN KEPUTUSAN MENTERI ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERALNOMOR 2288 K/07/MEM/2008
TANGGAL : 26 Agustus 2008
PENETAPAN OBYEK VITAL NASIONAL01 SEKTOR ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL
I. SUB SEKTOR MINYAK DAN GAS BUMI
Nama Obvitnas PengelolaLokasi
NoKabupaten/Kota/Provinsi
1. EMP Kangean Onshore EMP Kangean Jawa Timurdan Offshore
2. BP West Java BP West Java Jawa Barat
3. I PT Pertamina (Persero) Bumi Siak Pusako RiauBumi Siak Pusako Central Sumatera
4. Medco E&P indonesia Medco E&P Indonesia Nanggroe Aceh DarussalamNorth Sumatera Blok A
5. Conoco Phillips North Conoco Phillips Kepulauan RiauNatuna Blok A
6. Conoca Phillips Gresik, Conoco Phillips Sumatera SelatanCorridor, Ramba
7. CNOOC Ses, Off Shore, CNOOC Ses Ltd LampungSE, Sumatera
149. Depot Pare-Pare PT Pertamina (persero) Sulawesi SelatanDirektorat Pemasaran Idan Niaga, Region VIISulawesi, Maluku danPapua
150. Depot Gorontalo PT Pertamina (Persero) GorontaloDirektorat Pemasarandan Niaga, Region VIISulawesi, Maluku danPapua
151. Depot Bitung PT Pertamina (Persero) Sulawesi UtaraDirektorat Pemasarandan Niaga, Region VIISulawesi, Maluku danPapua
152. Depot Donggala PT Pertamina (Persero) Sulawesi TengahDirektorat Pemasarandan Niaga, Region VIISulawesi, Maluku danPapua
153. Depot Poso • PT Pertamina (Persero) Sulawesi TengahDirektorat Pemasarandan Niaga, Region VIISulawesi, Maluku danPapua
154. Depot Bau-Bau PT Pertamina (Persero) Sulawesi TenqqaraDirektorat Pemasarandan Niaga, Region VIISulawesi, Maluku danPapua
155. Depot Kendari PT Pertamina (Persero) Sulawesi TenggaraDirektorat Pemasarandan Niaga, Region VIISulawesi, Maluku danPapua
156. Depot Jayapura PT Pertamina (Persero) Jayapura, Direktorat Pemasarandan Niaga, Region VIISulawesi, Maluku danPapua
- 12 -
LokasiNo Nama Obvitnas Pengelola
Kabupaten/Kota/Provinsi
157. Depot Sorong PT Pertamina (Persero) SorongDirektorat Pemasarandan Niaga, Region VIISulawesi, Maluku danPapua
158. Depot Patimura PT Pertamina (Persero) Ambon, MalukuDirektorat Pemasarandan Niaga, Region VIISulawesi, Maluku danPapua
159. Depot Manokwari PT Pertamina (Persero) ManokwariDirektorat Pemasaran Idan Niaga, Region VIISulawesi, Maluku danPapua
'160. Depot Merauke PT Pertamina (Persero) Meraul<eDirektorat Pemasarandan Niaga, Region VIISulawesi, Maluku danPapua
161. Jober - Timika PT Pertamina (Persero) TimikaDirektorat Pemasarandan Niaga, Region VIISulawesi, Maluku danPapua
162. DPPU Hasanuddin PT Pertamina (Persero) Makassar, Sulawesi SelatanDirektorat Pernasarandan Niaga, Region VIISulawesi, Maluku danPapua
-163. DPPU Samratulangi PT Pertamina (Persero) Manado, Sulawesi Utara
Direktorat Pemasarandan Niaga, Region VIISulawesi, Maluku danPapua
164. DPPU Sentani PT Pertamina (Persero) JayapuraDirektorat Pemasarandan Niaga, Region VIISulawesi, Maluku dan
IPapua
165. DPPU Sorong Daratan PT Pertamina (Persero) SorongDirektorat Pemasarandan Niaga, Region VIISulawesi, Maluku danPapua
166. DPPU Franskaisiepo PT Pertamina (Persero) BiakDirektorat Pemasarandan Niaga, Region VI!Sulawesi, Maluku danPapua
- 13 -
LokasiNo Nama Obvitnas Pengelola
Kabupaten/Kota/Provinsi
167. OPPU Patimura PT Pertamina (Persero) Ambon, MalukuOirektorat Pemasarandan Niaga, Region VIISulawesi, Maluku danPapua
168. Unit Bisnis Strategik 1 PT PGN (Persero) 1. Sumatera Selatan(SBU-1) Palembang, 2. OKl JakartaJakarta, Bogor, Cirebon,Banten, Karawang, dan 3. Jawa BaratBekasi 4. Banten
"169. Unit Bisnis Strategik 2 PT PGN (Persero) Jawa Timur(SBU-2) Surabaya danSekitarnya
170. Unit Bisnis Strategik 3 PT PGN (Persero) 1. Sumatera Utara(SBU-3) Medan, Batam, 2. Kepulauan Riaudan Pekanbaru