KEMISKINAN DAN STRATEGI PENGENTASANNYA (Studi Manajemen
Strategik Dalam Upaya Penanggulangan Kemiskinan di Kabupaten Kutai
Kartanegara, Kalimantan Timur)
DAFTAR PUSTAKA1. Adarkwa, K.K., and R.A. Oppong. Poverty
Reduction Throught The Creation of A Liveable Housing Environtment.
http://www.google.com. Mei 2008.
2. Adi, I. R. 2002. Pemikiran-Pemikiran dalam pembangunan
kesejahteraan sosial. Cetakan I. Lembaga Penerbit FE-UI.
Jakarta.
3. Adjasi, C. K. D., K. A. Osei. Poverty Profile and Correlates
of Poverty in Ghana. http://www.google.com. Mei 2008.
4. Agung, I G. N. 2002. Statistika, Analisis Hubungan Kausal
Berdasarkan Data Kategorik. Cetakan kedua. PT. Raja Grafindo
Persada. Jakarta.
5. Akoum, I. F. Globalization, Growth, and Poverty: The Missing
Link. http://www.google.com. Mei 2008.
6. Anonim. 1991. Kemiskinan dan Kesejahteraan Sosial di
Indonesia. Tim STKS Bandung Press. Bandung.
7. Anonim. 2003. Kemiskinan dan Keberfungsian Sosial, Studi
Kasus Rumahtangga Miskin di Indonesia. Tim STKS Bangung Press.
Bandung.
8. Arikunto, S. 2002. Prosedur Penelitian. Cetakan XII. P.T.
Rineka Cipta. Jakarta.
9. Arsyad, L. 1999. Pengantar Perencanaan dan Pembangunan
Ekonomi Daerah. BPFE. Yogyakarta.
10. Aswin, S., A. Madjidi, dan H. Suprapto. 2008.
Peraturan-peraturan Pengelolaan Alokasi Dana Desa, Bagian
Pemerintahan Desa dan Kelurahan. Sekretariat Kabupaten Kutai
Kartanegara. Tenggarong.
11. Badan Pusat Statistik Kabupaten Kutai Kartanegara. 2005.
Hasil Pendataan Rumah Tangga Miskin Dalam Rangka PKPS-BBM Kabupaten
Kutai Kartanegara. Tenggarong.
12. Bakhit, I. 2001. Menggempur Akar-akar Kemiskinan. PT.
Gramedia Pustaka Utama. Jakarta.
13. BALITBANGDA Kabupaten Kutai Kartanegara. 2006. Pemetaan
Kemiskinan di Kabupaten Kutai Kartanegara, Tenggarong. Kaltim.
14. Bank Dunia. 2006. Kemiskinan Di Indonesia Belum Terentaskan.
Jurnal.
15. BAPEMAS Kabupaten Kutai Kartanegara Dan Lembaga Penelitian
Universitas Kutai Kartanegara. 2006. Pemetaan Kemiskinan:
Identifikasi Faktor Penyebab Kemiskinan Di Kabupaten Kutai
Kartanegara. Tenggarong.
16. BAPEMAS Kabupaten Kutai Kartanegara. 2003. Sekilas Masalah
Keluarga Dalam Rangka Penanggulangan Kemiskinan di Kabupaten Kutai
Kartanegara. Tenggarong.
17. BAPEMAS Kabupaten Kutai Kartanegara. 2003. Sekilas Masalah
Kesehatan Dalam Rangka Penanggulangan Kemiskinan di Kabupaten Kutai
Kartanegara. Tenggarong.
18. BAPPEDA Kabupaten Kutai Kartanegara dan BPS Kabupaten Kutai
Kartanegara. 2008. Monografi Kabupaten Kutai Kartanegara Tahun
2007. Tenggarong.
19. BAPPEDA Kabupaten Kutai Kartanegara dan BPS Kabupaten Kutai
Kartanegara. 2008. Kutai Kartanegara Dalam Angka. Tenggarong.
20. BAPPEDA Kabupaten Kutai Kartanegara dan BPS Kabupaten Kutai
Kartanegara. 2008. Indikator Sosial Ekonomi Kabupaten Kutai
Kartanegara, 2008. Tenggarong.
21. BAPPEDA Kabupaten Kutai Kartanegara dan BPS Kabupaten Kutai
Kartanegara. 2007. Produk Domestik Regional Bruto Menurut Lapangan
Usaha 2000 2006. Tenggarong.
22. BAPPEDA Kabupaten Kutai Kartanegara. 2001. Prespektif dan
Strategi Pembangunan Kabupaten Kutai Kartanegara Melalui Gerbang
Dayaku. Tenggarong.
23. BAPPEDA Kabupaten Kutai Kartanegara. 2008. Indeks
Pembangunan Manusia (IPM) Kabupaten Kutai Kartanegara Tahun 2008.
Tenggarong.
24. BAPPEDA Propinsi Kalimantan Timur. 2006. Rencana Strategis
(RENSTRA) Pengentasan kemiskinan Propinsi Kalimantan Timur Tahun
2006 2011. Samarinda.
25. BAPPENAS & Pusat Pengkajian dan Pengembangan
Perekonomian Rakyat, Yayasan Agro Ekonomika. 1996. Menuju Gerakan
Nasional Penanggulangan Kemiskinan, Kajian Bersama Pengembangan
Kebijaksanaan. Jakarta.
26. Basri, F. 2002. Perekonomian Indonesia: Tantangan dan
Harapan bagi Kebangkitan Indonesia. Cetakan I. Erlangga.
Jakarta.
27. Bastian, I. 2006. Sistem Perencanaan dan Penganggaran
Pemerintah Daerah di Indonesia. Penerbit Salemba Empat.
Jakarta.
28. Bupati Kutai Kartanegara. 2008. Surat Keputusan Pembentukan
Tim Koordinasi Penanggulangan Kemiskinan Daerah,
No.180.188/HK-297/2008, tgl. 16 April 2008. Tenggarong.
29. Cahyat, A. 2004. Bagaimana Kemiskinan Diukur: Beberapa Model
Perhitungan Kemiskinan di Indonesia, http://www.google.com. Mei
2008.
30. Cole, G. 2004. Management Theory and Practice. Edisi VI.
Penerbit YHT Ltd. London.
31. Country Strategy and Program 2006-2009 (Draft for
Consultation) Indonesia. Current Development Trends and Issues.
http://www.adb.org/Documents/CSPs/INO/2006/csp0103.asp. Mei
2008.
32. Creswell, J. W. 1994. Research Design: Qualitative and
Quantitative Approaches. Sage Publications, Inc. Thousand Oaks.
California.
33. Curtis, D. Mind Sets and Methods: Proverty Strategies and
The Awkward Potential of The Enabling State. http://www.google.com.
Mei 2006.
34. Dahuri, R. 1996. Pengelolaan Sumber Daya Wilayah Pesisir dan
Lautan secara Terpadu. Cetakan I. PT.Pradnya Paramita. Jakarta.
35. De Silva, I. Micro-level Determinants of Poverty Reduction
in Sri Lanka: A Multivariate Approach. http://www.google.com. Mei
2008.
36. Deliarnov, 2005. Perkembangan Pemikiran Ekonomi. Cetakan I.
PT Raja Grafindo Persada. Jakarta.
37. Departemen Kesehatan RI. 2008. Pedoman Pelaksanaan Jaminan
Kesehatan Masyarakat (JAMKESMAS) 2008. Jakarta.
38. Departemen Pendidkan dan Kebudayaan. 1990. Kamus Besar
Bahasa Indonesia. Cetakan III. Balai Pustaka. Jakarta.
39. Departemen Sosial. 2008. Petunjuk Pelaksanaan Penyaluran dan
Pertanggung jawaban Dana Rapat Koordinasi dan Operasional Unit
Pelaksana Program BLT-RTS Kabupaten/Kota (BLT. Bantuan Langsung
Tunai untuk Rumah Tangga Sasaran) Dalam Rangka Program Kompensasi
Pengurangan Subsidi Bahan Bakar Minyak (PKPS-BBM). Jakarta.
40. Dewanta, A., P. Setya, Nanang, Nurriza, Siti, Afani, L. Nur,
Pinarsih, Pipien, Alimi R. Mulyati. 1995. Kemiskinan dan
Kesenjangan di Indonesia. Cetakan I. Penerbit Aditya Media.
Yogyakarta.
41. Dinas Kesehatan Kabupaten Kutai Kartanegara. 2008. Laporan
Tahunan Sub Dinas Pelayanan Kesehatan tahun 2008. Tenggarong
42. Direktorat Jendral Manajemen Pendidikan Dasar dan Menengah,
Departemen Pendidikan Nasional. 2009. Buku Panduan: Bantuan
Operasional Sekolah (BOS) Untuk Pendidikan Gratis Dalam Rangka
Wajib Belajar 9 Tahun yang Bermutu. Jakarta.
43. Direktorat Kewilayahan I, Deputi Bidang Pengembangan
Regional dan Otonomi Daerah BAPPENAS. 2007. Pola Kesenjangan
Kesejahteraan Masyarakat antar Daerah. Jakarta.
44. Dunn, W. N. 2002. Analisis Kebijaksanaan Publik (Penyadur
Muhadjir Darwin) Cetakan ke 9. PT. Hanindita Graha Widya.
Yogyakarta.
45. Dwyer, R. J. Alleviating Poverty: How Do We Know The Scope
of Problem and When We Have Solved It?. http://www.google.com. Mei
2008.
46. Faisyal, S. 2005. Format-Format Penelitian Sosial. Cetakan
I. PT.Radja Grafindo Persada. Jakarta.
47. Ferdinand, A. 2006. Metode Penelitian Manajemen: Pedoman
Penelitian Untuk Penulisan Skripsi, Tesis, dan Disertasi Ilmu
Manajemen. BP UNDIP. Semarang.
48. Ghosh, B. N. Allocative Inefficiency and Rural Poverty in
India. http://www.google.com. Mei 2008.
49. Gilbert, A., and J. Gugler 1996. Cities, Poverty and
Development: Urbanization in the Third World. Anshari, Juanda
(penerjemah), Urbanisasi dan kemiskinan di Dunia Ketiga. Cetakan I.
PT.Tiara Wacana. Jogya.
50. Gunawan dan Sugiyanto. Kemiskinan dan Keberfungsian Sosial
Kondisi Keluarga Fakir Miskin. Jurnal.
51. Hadar, I. A. 2004. Utang, Kemiskinan dan Globalisasi,
Pencarian Solusi Alternatif. Lapera Pustaka Utama. Yogyakarta.
52. Hamzah, M. A. 1975. Peranan Transmigrasi Bukit Biru dalam
Pembangunan Daerah Kabupaten Kutai Kalimantan Timur (Karya
praktek). Fakultas Ketatanegaraan dan Ketataniagaan, Universitas
Brawijaya. Malang.
53. Hamzah, M. A. 1979. Peranan Pengusahaan Hutan dalam
pembangunan Kabupaten Daerah Tingkat II Kutai Kalimantan Timur
(Skripsi). Fakultas Ketatanegaraan dan Ketataniagaan, Universitas
Brawijaya. Malang.
54. Hamzah, M. A. 2000. Analisis Kinerja Aparatur Badan
Perencanaan Pembangunan Daerah (BAPPEDA) Kabupaten Kutai
(Tesis/Karya Tulis Utama). Program Magister Manajemen Universitas
Mulawarman. Samarinda.
55. Hanafiah, E. M. 2004. Pemberdayaan masyarakat melalui
program Gerbang Dayaku, dalam rangka mengentaskan kemiskinan
(Tesis). Program Pasca Sarjana Ilmu Administrasi Negara,
Universitas Brawijaya. Malang.
56. Hardjono, A. Strategi Mengurangi Kemiskinan dengan
Memanfaatkan Teknologi Informasi dan Komunikasi. Jurnal.
57. Haris, A. 2002. Adika, N. (Editor). Dinamika Kependudukan
dan pembangunan di Indonesia; dari perspektif makro ke realitas
mikro. Cetakan I. Penerbit Lembaga Studi Filsafat Islam (LESFI).
Yogyakarta.
58. Herlambang, T. 2001. Ekonomi Makro, Teori, Analisis dan
Kebijakan. PT. Gramedia. Jakarta.
59. Hunger, J. D. dan T. L. Wheelen. 1996. Strategic Management
5th Edition. Agung, J. (penerjemah), Manajemen Strategis. Penerbit
Andi. Yogyakarta.
60. Idris, N. A. H., C Siwar. 2003. Kemiskinan Bandar dan Sektor
Tidak Formal di Malaysia. Cetakan ke 1. Universiti Kebangsaan
Malaysia. Bangi.
61. IFAD. 2007. Enabling The Rural Poor to Overcome Poverty in
Indonesia. 2007. http://www.google.com. Mei 2008.
62. Kanbur, R. dan P. Shaffer. 2005. Epistemology, Normative
Theory and Poverty Analysis: Implications for Q-Squared in
Practice, www.elsevier.com/locate/worlddev, Mei 2008.
63. Kartasasmita, G. 1996. Pembangunan Untuk Rakyat, Memadukan
Pertumbuhan dan Pemerataan. PT. Pustaka Cidesino. Jakarta.
64. Kementrian Koordinator Bidang Kesejahteraan Rakyat. 2007.
Pedoman Umum Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM)
Mandiri, Jakarta.
65. Khan, S.I. Gram Bangla Model for Poverty Alleviation and
Self-Reliance. http://www.google.com. Mei 2008.
66. Koentjaraningrat. 1997. Metode-Metode Penelitian Masyarakat.
Cetakan XIV, Penerbit PT Gramedia Pustaka Utama. Jakarta.
67. Komite Penanggulangan Kemiskinan (KPK) Kabupaten Kutai
Kartanegara. 2003. Rancangan Panduan Kriteria Kemiskinan Dalam
Rangka Identifikasi Penduduk Miskin di Kabupaten Kutai Kartanegara.
Tenggarong.
68. Kuncoro, M. 2003. Ekonomi Pembangunan, Teori, Masalah dan
Kebijakan, Penerbit UPP-AMP YKPN. Yogyakarta.
69. Kuncoro, M. 2004. Otonomi dan Pembangunan Daerah: Reformasi,
Perencanaan, Strategi dan Peluang. Erlangga. Jakarta.
70. Kurniawan, H. 2007. Implementasi Proyek Penanggulangan
Kemiskinan Di Perkotaan (P2KP) Dalam Pemberdayaan Masyarakat
Miskin: Studi Pelaksanaan P2KP di Kelurahan Dabasah, Kecamatan
Bondowoso Kabupaten Bondowoso (Tesis). Program Pasca Sarjana
Universitas Brawijaya. Malang.
71. Kusmuljono, B. S. 2005. Penanggulangan Kemiskinan Melalui
Keuangan Mikro. Jurnal
72. Kusnadi. 2003. Akar Kemiskinan Nelayan. LKIS.
Yogyakarta.
73. Lembaga Demografi FE-UI. 2004. Dasar-Dasar Demografi.
Penerbit FE-UI. Jakarta.
74. Lubis, M. S. 2007. Kebijakan Publik. Cetakan I. CV. Mandar
Maju. Bandung.
75. Luiz, J. M. 2006. The Wealth of Some and Poverty of Sub
Saharan Africa. http://www.google.com. Mei 2006.
76. Luthans, F. (Penerjemah Vivin Andhika Yuwono, Shekar
Purwanti, Th. Arie P, Winong Rosari), (2006), Perilaku Organisasi,
Edisi X Bahasa Indonesia, Penerbit ANDI, Yogyakarta.
77. Mahmudi. 2005. Manajemen Kinerja Sektor Publik. Cetakan I.
UPP. AMP. YKPN. Yogyakarta.
78. Makmum. 2003. Gambaran Kemiskinan dan Action Plan
Penanganannya. Jurnal Kajian Ekonomi dan Keuangan Vol. 7, No.
2.
79. Malhorta, N. K. 2004 Marketing Research: An Apllied
Orientation. Maryam, S. R. (penerjemah). Riset Pemasaran:
Pendekatan Terapan, Jilid 1 Edisi IV Bahasa Indonesia. PT Indeks
Kelompok Gramedia. Jakarta.
80. Malhorta, N. K. 2004 Marketing Research: An Apllied
Orientation. Maryam, S. R. (penerjemah). Riset Pemasaran:
Pendekatan Terapan, Jilid 2 Edisi IV Bahasa Indonesia. PT Indeks
Kelompok Gramedia. Jakarta.
81. Mantra, I. B. 2004. Demografi Umum, Edisi Kedua. Pustaka
Pelajar. Yogyakarta.
82. Miles, M. B. and A. M. Huberman. 1991. Qualitative Data
Analysis. Rohidi, T. R. (penerjemah). Analisis Data Kualitatif;
Buku sumber tentang metodemetode baru. Cetakan I. UI-Press.
Jakarta.
83. Minh, Q. D. Rural Poverty in Developing Countries: An
Empirical Analysis. http://www.google.com. Mei 2008.
84. Moenir, H. A. S. 2006. Manajemen Pelayanan Umum di
Indonesia. Cetakan VII. PT. Bumi Aksara, Jakarta.
85. Moleong, L. J. 2004. Metodologi Penelitian Kualitatif. PT.
Remaja Rosda Karya. Bandung.
86. Mubyarto. 2002. Penanggulangan Kemiskinan Di Jawa Tengah
Dalam Era Otonomi Daerah. Makalah.
87. Mubyarto. 2003. Tantangan Ilmu Ekonomi Dalam Menanggulangi
Kemiskinan, Artikel Ekonomi Rakyat dan Pendidikan Ilmu Ekonomi.
88. Muhajir, N. 2000. Kebijakan dan Perencanaan Sosial. edisi I.
Rike Sarasin. Yogyakarta.
89. Muhammad, dan M. Ridwan. 2005. Zakat dan Kemiskinan
Instrumen Pemberdayaan Ekonomi Umat. UII Press. Yogyakarta.
90. Muhammad, F. 2008. Reinventing Local Government (Pengalaman
Dari Daerah). Cetakan I. PT. Elex Media Komputindo. Jakarta.
91. Mukherjee, N. 2006. Suara Masyarakat Miskin: Mengefektifkan
Pelayanan Bagi Masyarakat Miskin di Indonesia (Hasil
penelitian).
92. Muliaddin. 2005. Analisis Pembiayaan Kesehatan Keluarga
Miskin di Kabupaten Buton Provinsi Sulawesi Tenggara,
http://www.google.com, Mei 2008.
93. Najmah, U. 2007. Pemberdayaan Masyarakat Miskin: Studi
Evaluasi Pelaksanaan Program Pengembangan Kecamatan Di Kecamatan
Marawola Kabupaten Donggala (Tesis). Program Pasca Sarjana
Universitas Brawijaya. Malang.
94. Napitupulu, P. 2007. Pelayanan Publik dan Customer
Satisfaction. Edisi I. Cetakan I. PT. Alumni. Bandung.
95. Nasikun. 1995. Kemiskinan di Indonesia Menurun, Dalam
Perangkap Kemiskinan, Problem dan Startegi Pengentasan (Bagong
Suyanto,ed), Airlangga University Press.
96. Nasution, S. 2003. Metode Penelitian Naturalistik
Kualitatif. Cetakan III. Tarsito. Bandung.
97. Nawawi, H. H. 1998. Metode Penelitian Bidang Sosial. Gajah
Mada University Press. Yogyakarta.
98. Nawawi, H. H. 2003. Manajemen Strategik: Organisasi Non
Profit Bidang Pemerintahan. Cetakan II. Gadjah Mada University
Press. Yogyakarta.
99. Nazir, M. 2003. Metode Penelitian. Ghalia Indonesia.
Jakarta.
100. Nugroho, R. 2008. Public Policy. Penerbit Elex Media
Komputindo. Jakarta.
101. OBoyle, E. J. Transitions Into and Out of Poverty.
http://www.google.com. Mei 2008.
102. Oshima, H.T. 1980. General Issue on Income Distribution and
Employment in Developing Countries. EKI. Vol. XXVIII.
103. Patton, M. Q. 1991. How to Use Qualitative Methods in
Evaluation. Priyadi, B. P. (penerjemah). Metode Evaluasi
Kualitatif. Cetakan I. Pustaka Pelajar. Yogyakarta.
104. Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara, BAPPEDA. 2005.
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Kutai
Kartanegara Tahun 2005-2010, Buku I, II, III & IV. Tenggarong,
Kaltim.
105. Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara. 2007. Peraturan
Daerah No II Tahun 2007 Tentang Penanggulangan Kemiskinan di
Kabupaten Kutai Kartanegara. Tenggarong.
106. Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara. 2008. Petunjuk
Teknis Program Santunan Warga Tidak Mampu (SWTM) Kutai Kartanegara.
Tenggarong.
107. Pemerintah Kabupaten Kutai. 2000. Peraturan Daerah No.35
Tahun 2000, Tentang Kebijaksanaan dan Prosedur Pemberian Ijin Usaha
Perkebunan di Kabupaten Kutai. Tenggarong.
108. Pemerintah Kabupaten Nunukan dan Fakultas Ekonomi Unmul.
2003. Studi Implementasi Program Pengentasan Kemiskinan Penduduk di
Kabupaten Nunukan. Propinsi Kalimantan Timur.
109. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia, No.75 tahun 2001,
tanggal 30-112001, tentang perubahan ke-dua atas Peraturan
Pemerintah No.32 tahun 1999, tentang pelaksanaan Undang -Undang
No.11 tahun 1967, tentang Ketentuan Ketentuan Pokok
Pertambangan.
110. Presiden Republik Indonesia. 2001. Surat Keputusan
Pembentukan Komite Penanggulangan Kemiskinan, No.124 tahun 2001
tanggal 7-12-2001. Jakarta.
111. Prianto, A. 2006. Menakar Kualitas Pelayanan Publik.
Cetakan I. In-Trans. Malang.
112. Rais, A. 1999. Kemiskinan dan Kesenjangan di Indonesia.
Cetakan II. Aditya Media. Yogyakarta.
113. Ratminto. dan Winarsih, A. S. 2006. Manajemen Pelayanan,
Pengembangan Model Konseptual, Penerapan Citizens Charter dan
Standar Pelayanan Minimal. Cetakan II. Pustaka Pelajar.
Yogyakarta.
114. Riyadi. dan B. D. Supriady. 2005. Perencanaan Pembangunan
Daerah, Strategi Menggali Potensi Dalam Mewujudkan Otonomi Daerah.
PT. Gramedia Pustaka Utama. Jakarta.
115. Robbins, S. P. 2003. Organizational behavior. Molan, B.
(Penerjemah). Perilaku Organisasi. PT Indeks Kelompok Gramedia.
Jakarta.
116. Robbins, S. P. and M. Coulter. 2002. Mangement. Hermaya, T.
Dan H. Slamet (Penerjemah). Manajemen, Jilid 1, Edisi VII Bahasa
Indonesia. PT Indeks Kelompok Gramedia. Jakarta.
117. Robbins, S. P. and M. Coulter. 2002. Mangement. Hermaya, T.
Dan H. Slamet (Penerjemah). Manajemen, Jilid 2, Edisi VII Bahasa
Indonesia. PT Indeks Kelompok Gramedia. Jakarta.
118. Rosdiana, W. 2006. Pemberdayaan Petani Dalam Upaya
Penanggulangan Kemiskinan Masyarakat Desa : Suatu Studi Evaluasi
Kebijakan Pelaksanaan Program Pembinaan Peningkatan Pendapatan
Petani dan Nelayan Kecil (P4K) Di Desa Centini Kecamatan Laren
Kabupaten Lamongan (Tesis). Program Pasca Sarjana Universitas
Brawijaya. Malang.
119. Rositah, E. 2005. Kemiskinan Masyarakat Desa Sekitar Hutan
Dan Penanggulangannya : Studi Kasus Di Kabupaten Malinau.
Jurnal.
120. Rositah, E. 2005. Kemiskinan Masyarakat Desa Sekitar Hutan
dan Penanggulangannya, http://www.google.com, Mei 2008.
121. Salim, U. 1995. 15 Fungsi Positif dari kemiskinan, Harian
Surya tanggal 13 Oktober 1995.
122. Santosa, H. W. 2003. Peta Kemiskinan dan Ketimpangan
Pengeluaran Penduduk Setiap Kota/Kabupaten di Propinsi Jawa Timur
Tahun 1999. Cetakan I. Bayumedia Publishing Malang.
123. Sayogyo, dan Sayogyo. 2002. Pudjiwati (penyunting).
Sosiologi Pedesaan; Kumpulan bacaan, Jilid I dan II. Cetakan XI.
Gadjah Mada University Press. Yogyakarta.
124. Sayogyo, S. B. B., H. Subagyo dan Haryono. 1999. Memacu
Perekonomian Rakyat. Aditya Media. Yogyakarta.
125. Sedarmayanti dan Hidayat. 2002. Metode Penelitian. CV.
Mandar Maju. Bandung.
i. 4th 126. Sekaran, U. 2003. Research Methods for Business, Ed.
Yon, K. M. (Penerjemah). Metodologi Penelitian Untuk Bisnis, Buku
1, Edisi IV Bahasa Indonesia. Salemba Empat. Jakarta.
i. 4th 127. Sekaran, U. 2003. Research Methods for Business, Ed.
Yon, K. M. (Penerjemah). Metodologi Penelitian Untuk Bisnis, Buku
2, Edisi IV Bahasa Indonesia. Salemba Empat. Jakarta.
128. Sinambela, L. P., S. Rochadi, R. Ghazali, A. Muksin, D.
Setiabudi, D. Bima, Syaifudin. 2008. Reformasi Pelayanan Publik,
Cetakan III. PT. Bumi Aksara. Jakarta.
129. Singarimbun, M. dan S. Effendi (Eds). 1995. Metode
Penelitian Survai, Cetakan
a. II. PT. Pustaka LP3ES Indonesia. Jakarta.
130. Soehartono, I. 2004. Metode Penelitian Sosial; Suatu tehnik
penelitian bidang kesejahteraan dan ilmu sosial lainnya, Cetakan
VI. PT. Remaja Rosdakarya. Bandung.
131. Soemitro, R. S. dan T. Prijono. 2002. Kemiskinan dan
Ketidakmerataan di Indonesia. PT. Rineka Cipta. Jakarta
132. Soeprapto, R. 2000. Evaluasi Kebijakan Publik, Suatu
Pendekatan, Cetakan I. Penerbit UM PRESS. Malang.
133. Soetrisno, R. 1999. Pengentasan Kemiskinan dan Perubahan
Sosial (Tesis), Program Pasca Sarjana Universitas Brawijaya,
Malang.
134. Sudaryanto, T.dan I W. Rusastra. Kebijakan Strategis Usaha
Pertanian Dalam Rangka Peningkatan Produksi dan Pengentasan
Kemiskinan. Jurnal.
135. Sugiyono. 2005. Memahami Penelitian Kualitatif, Cetakan
Pertama. Alfabeta. Bandung.
136. Sugiyono. 2008. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif
dan R & D, Cetakan IV. Alfabeta. Bandung.
137. Suharto, E. 2005. Membangunan masyarakat memberdayakan
rakyat; Kajian strategis pembangunan kesejahteraan sosial dan
pekerjaan sosial, Cetakan I. PT. Refika Aditama. Jakarta.
138. Sulistiyani, A. T. 2004. Kemitraan Dan Model-Model
Pemberdayaan, Edisi I. Gava Media. Yogyakarta.
139. Suman, A. Pemberdayaan Perempuan, Kredit Mikro, dan
Kemiskinan: Sebuah Studi Empiris. Jurnal
140. Sumodiningrat, G. 1998. Membangun Perekonomian Rakyat.
Pustaka Pelajar bekerjasana dengan IDEA. Yogyakarta.
141. Sumodiningrat, G. 2003. Peran Lembaga Keuangan Mikro Dalam
Menanggulangi Kemiskinan Terkait Dengan Kebijakan Otonomi Daerah.
Jurnal.
142. Supriatna, T. 2000. Strategi Pembangunan dan Kemiskinan,
Cetakan I. PT. Rineka Cipta. Jakarta.
143. Sutikno dan Maryunani. 2006. Ekonomi Sumber Daya Alam,
Cetakan I. BPFE Universitas Brawijaya. Malang.
144. Suyanto, Bagong & Sutinah (Eds). 2005. Metode
Penelitian Sosial: Berbagai Alternatif Pendekatan, Cetakan I.
Prenada Media. Jakarta.
145. Suyanto, Bagong dan Karnaji. 2005. Kemiskinan dan
Kesenjangan Sosial: Ketika Pembangunan Tak Berpihak kepada Rakyat
Miskin, Cetakan I. Airlangga University Press. Surabaya.
146. Suyanto, S. dan N. Khususiyah. Imbalan Jasa Lingkungan
Untuk Pengentasan Kemiskinan. Jurnal.
147. Tambunan, T. 2006. Apakah Pertumbuhan Di Sektor Pertanian
Sangat Krusial Bagi Pengentasan Kemiskinan Di Indonesia.
Jurnal.
148. Tambunan, Tulus. 2006. Perekonomian Indonesia; Teori dan
temuan empiris, Cetakan II. Ghalia Indonesia. Jakarta.
149. Tarigan, R. 2005. Ekonomi Regional: Teori dan Aplikasi,
Cetakan I. PT. Bumi Aksara. Jakarta.
150. Tarigan, R. 2006. Perencanaan Pembangunan Wilayah, Cetakan
II. PT. Bumi Aksara. Jakarta.
151. Tim Koordinasi Penanggulangan Kemiskinan Daerah (TKPKD),
Strategi Penanggulangan Kemiskinan Daerah (SPKD) Kabupaten Kutai
Kartanegara.
152. Tim Puspar UGM. 2004. Wawasan Budaya untuk Pembangunan:
Menoleh Kearifan Lokal. Cetakan I. Pilar Politika. Yogyakarta.
Tisdell, C. Globalisation, Development and Poverty in The Pacific
Island. http://www.google.com. Mei 2008.
153. Tjiptoherijanto, P. 2002. Prospek Perekonomian Indonesia
Dalam Rangka Globalisasi. Rineka Cipta. Jakarta.
154. Todaro, M. P. and S. C. Smith. 2003. Economic Development
In The Third World, Eighth Edition, Jilid I & II, Munandar, H.
dan Puji. Erlangga, Jakarta.
155. Trainer, T. Development, Charity and Poverty.
http://www.google.com. Mei 2008. Undang Undang Republik Indonesia
No 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional,
i. Undang Undang Republik Indonesia No. 4 tahun 2009 : Tentang
Pertambangan Mineral dan Batu Bara.
ii. Undang-Undang Dasar Republik Indonesia 1945, Hasil Amandemen
Dan Proses Amandemen UUD 1945 Secara Lengkap (Pertama 1999 Keempat
2002) Penerbit Sinar Grafika,2002 ,Jakarta.
156. Waluyo. 2007. Manajemen Publik (Konsep Aplikasi dan
Implementasinya Dalam Pelaksanaan Otonomi Daerah), Cetakan I. CV.
Mandar Maju. Bandung.
157. Winarno, B. 2007. Kebijakan Publik: Teori dan Proses, Edisi
Revisi. Media Pressindo. Yogyakarta.
158. Wright, R. E. Standardized Poverty Measurement.
http://www.google.com. Mei 2008.
159. Wrihatnolo, R. R. dan R. N. Dwidjowijoto. 2007. Manajemen
Pemberdayaan; Sebuah Pengantar dan Panduan Untuk Pemberdayaan
Masyarakat. PT. Elex Media Komputindo, Jakarta.
160. Yunus, M. dan A. Jolis. 2007. Bank Kaum Miskin Terjemahan
oleh Irfan Nasution. Cetakan 1. Marjin Kiri, Serpong.
161. Yustika, A. E. 2003. Negara vs. Kaum Miskin, Cetakan I.
Pustaka Pelajar. Yogyakarta
162. Yustika, A. E. 2007. Perekonomian Indonesia: Satu Dekade
Pascakrisis Ekonomi, Cetakan I. BPFE Universitas Brawijaya.
Malang.
163. Zain, D. 2008. Standar Pelayanan Minimal, Makalah
Presentasi. FE Universitas Brawijaya Malang.