hal1 dari 25 KEMENTERIAN TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI RI DIREKTORAT JENDERAL PEMBINAAN PELATIHAN DAN PRODUKTIVITAS Jalan Jend. Gatot Subroto Kav 51 Lt. 6A Telp (021) 52961311, Fax.52960456 Jakarta Selatan 12950 KEPUTUSAN DIREKTUR JENDERAL PEMBINAAN PELATIHAN DAN PRODUKTIVITAS KEMENTERIAN TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI REPUBLIK INDONESIA NOMOR KEP.185/LATTAS/XII/2013 TENTANG PEDOMAN PENYUSUNAN PROGRAM PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA DIREKTUR JENDERAL PEMBINAAN PELATIHAN DAN PRODUKTIVITAS, Menimbang : a. bahwa dengan diberlakukannya Peraturan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Nomor 8 Tahun 2012 tentang Tata Cara Penetapan Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia, maka Keputusan Direktur Jenderal Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas Nomor KEP.138/Lattas/XI/2009 tentang Pedoman Penyusunan Program Pelatihan Berbasis Kompetensi sudah tidak sesuai sehingga perlu disempurnakan; b. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a, perlu menetapkan Keputusan Direktur Jenderal tentang Pedoman Penyusunan Program Pelatihan Berbasis Kompetensi; Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 39, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4279); 2. Peraturan Pemerintah Nomor 31 Tahun 2006 tentang Sistem Pelatihan Kerja Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2006 Nomor 67, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4637); 3. Peraturan Presiden Nomor 8 Tahun 2012 tentang Kerangka Kualifikasi Nasionan Indonesia (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2012 Nomor 24);
66
Embed
KEMENTERIAN TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI · PDF filePEDOMAN PENYUSUNAN PROGRAM PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI ... Orientasi program pelatihan berbasis kompetensi yang dicirikan dengan
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
hal1 dari 25
KEMENTERIAN TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI RI DIREKTORAT JENDERAL
PEMBINAAN PELATIHAN DAN PRODUKTIVITAS Jalan Jend. Gatot Subroto Kav 51 Lt. 6A Telp (021) 52961311,
Fax.52960456 Jakarta Selatan 12950
KEPUTUSAN DIREKTUR JENDERAL PEMBINAAN PELATIHAN DAN PRODUKTIVITAS
KEMENTERIAN TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI REPUBLIK INDONESIA
NOMOR KEP.185/LATTAS/XII/2013
TENTANG
PEDOMAN PENYUSUNAN PROGRAM PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI
DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA
DIREKTUR JENDERAL PEMBINAAN PELATIHAN DAN PRODUKTIVITAS, Menimbang : a. bahwa dengan diberlakukannya Peraturan Menteri
Tenaga Kerja dan Transmigrasi Nomor 8 Tahun 2012 tentang Tata Cara Penetapan Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia, maka Keputusan Direktur Jenderal Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas Nomor KEP.138/Lattas/XI/2009 tentang Pedoman Penyusunan Program Pelatihan Berbasis Kompetensi sudah tidak sesuai sehingga perlu disempurnakan;
b. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana
dimaksud dalam huruf a, perlu menetapkan Keputusan Direktur Jenderal tentang Pedoman Penyusunan Program Pelatihan Berbasis Kompetensi;
Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 39, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4279);
2. Peraturan Pemerintah Nomor 31 Tahun 2006 tentang
Sistem Pelatihan Kerja Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2006 Nomor 67, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4637);
3. Peraturan Presiden Nomor 8 Tahun 2012 tentang
Kerangka Kualifikasi Nasionan Indonesia (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2012 Nomor 24);
hal2 dari 25
4. Peraturan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Nomor PER.12/MEN/VIII/2010 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Nomor 2 Tahun 2013 (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2013 Nomor 378);
5. Peraturan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi
Nomor 5 Tahun 2012 tentang Sistem Standarisasi Kompetensi Kerja Nasional (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2012 Nomor 338);
6. Peraturan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Nomor 8 Tahun 2012 tentang Tata Cara Penetapan Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2012 Nomor 364);
MEMUTUSKAN:
Menetapkan : KEPUTUSAN DIREKTUR JENDERAL PEMBINAAN
PELATIHAN DAN PRODUKTIVITAS TENTANG PEDOMAN PENYUSUNAN PROGRAM PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI.
KESATU : Pedoman Penyusunan Program Pelatihan Berbasis
Kompetensi sebagaimana tercantum dalam Lampiran I dan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Keputusan Direktur Jenderal ini Keputusan Direktur Jenderal ini.
KEDUA : Program Pelatihan sebagaimana dimaksud dalam Diktum
KESATU sebagaimana tercantum dalam Lampiran II dan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Keputusan Direktur Jenderal ini .
KETIGA : Pedoman Penyusunan Program Pelatihan Berbasis
Kompetensi sebagaimana dimaksud dalam Diktum KESATU merupakan acuan bagi pihak terkait dalam penyusunan Program pelatihan berbasis kompetensi.
KEEMPAT : Dengan ditetapkannya Keputusan Direktur Jenderal ini,
maka Keputusan Direktur Jenderal Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas Nomor KEP.138/Lattas/XI/2009 tentang Pedoman Penyusunan Program Pelatihan Berbasis Kompetensi dicabut dan dinyatakan tidak berlaku.
hal3 dari 25
KELIMA : Keputusan Direktur Jenderal ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan.
Ditetapkan di Jakarta pada tanggal 24 Desember 2013
hal4 dari 25
LAMPIRAN I KEPUTUSAN DIREKTUR JENDERAL PEMBINAAN PELATIHAN DAN PRODUKTIVITAS KEMENTERIAN TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI REPUBLIK INDONESIA
NOMOR KEP.185/LATTAS/XII/2013 TENTANG
PEDOMAN PENYUSUNAN PROGRAM PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Program pelatihan merupakan bagian integral dari sistem pelatihan. Di
dalam penyelenggaraan pelatihan berbasis kompetensi (Competency Based
Training) program pelatihan yang dicirikan dengan karakteristik berfokus
kepada peserta pelatihan lebih menekankan pada kegiatan yang harus
dikerjakan dan kinerja yang dinilai berdasarkan kriteria unjuk kerja
peserta pelatihan.
Orientasi program pelatihan berbasis kompetensi yang dicirikan dengan
karakteristik berfokus kepada peserta pelatihan diarahkan pada luaran
pelatihan dan durasi waktu pelaksanaan pelatihannya bergantung pada
kecepatan dan keaktifan masing–masing peserta pelatihan dalam
menyelesaikan unit kompetensi yang dipilih melalui fasilitasi instruktur.
Pola penyusunan program pelatihan berbasis kompetensi dapat dilakukan
melalui beberapa pendekatan antara lain analisis standar
kompetensi,analisis kualifikasi, analisis jabatan dan analisis kompetensi
yang dikehendaki. Melalui skill audit dan analisis kebutuhan pelatihan,
maka dapat disusun program pelatihan.
Dalam penyusunan program pelatihan berbasis kompetensi dibutuhkan
personil yang memiliki kemampuan dan pengetahuan di bidang analisis
jabatan, analisis kebutuhan pelatihan dan pemaketan unit – unit
kompetensi yang terkait dengan pengembangan kurikulum dan silabus
pelatihan.
hal5 dari 25
Dengan tersedianya program pelatihan di suatu lembaga pelatihan yang
berorientasi pada pelatihan berbasis kompetensi diharapkan dapat
memacu dan mendorong proses penyiapan dan penyediaan tenaga kerja
kompeten melalui pelatihan, sehingga siap untuk berkompetisi dalam
memasuki pasar kerja.
B. Tujuan dan Sasaran
Tujuan dan sasaran pedoman penyusunan program PBK sebagai berikut:
1. Tujuan
Tujuan disusunnya penerbitan pedoman penyusunan program
pelatihan berbasis kompetensi ialah untuk menyediakan acuan bagi
pihak yang terkait dalam mengembangkan proses pelatihan berbasis
kompetensi sesuai dengan ketentuan dan kriteria yang dipersyaratkan.
2. Sasaran
Sasaran penerbitan pedoman penyusunan program pelatihan berbasis
kompetensi ialah tersedianya pedoman penyusunan program pelatihan
berbasis kompetensi di lembaga diklat profesi setiap sektor atau
bidang sesuai dengan tuntutan dan kebutuhan pasar kerja yang
mengacu kepada standar kompetensi.
C. Ruang Lingkup
Ruang lingkup Pedoman Penyusunan Program Pelatihan Berbasis
Kompetensi terdiri atas : Pengorganisasi Penyusunan, Penetapan
kebutuhan pelatihan, Tahapan penyusunan dan Tata cara penulisan
penyusunan program Pelatihan Berbasis Kompetensi.
D. Pengertian
1. Kompentensi kerja adalah kemampuan kerja setiap individu yang
mencakup aspek pengetahuan, keterampilan/keahlian dan sikap kerja
yang sesuai dengan standar kompentensi yang ditetapkan.
2. Profil pekerjaan atau profesi jabatan adalah suatu bidang pekerjaan
yang menuntut sikap, pengetahuan dan keterampilan/keahlian kerja
tersebut yang diperoleh dari proses pendidikan, pelatihan dan
pengalaman kerja atau penguasaan sekumpulan unit-unit kompetensi
tertentu yang dituntut oleh suatu pekerjaan/jabatan.
hal6 dari 25
3. Pelatihan kerja adalah keseluruhan kegiatan untuk memberi,
memperoleh, meningkatkan serta mengembangkan kompetensi kerja,
produktivitas, disiplin, sikap dan etos kerja pada tingkat keterampilan
dan keahlian tertentu sesuai dengan jenjang dan kualifikasi
kompentensi/ jabatan/pekerjaan serta spesifik pekerjaan.
4. Lembaga pelatihan kerja yang selanjutnya disebut LPK adalah suatu
lembaga pemerintah/swasta/badan hukum atau perorangan untuk
tempat diselenggarakannya proses pelatihan kerja bagi peserta
pelatihan.
5. Analisis jabatan adalah suatu kegiatan untuk mengumpulkan
informasi/data yang selengkap-lengkapnya tentang suatu
pekerjaan/jabatan, meliputi : nama, kode, spesifikasi, klasifikasi,
perincian pekerjaan dan persyaratan jabatan yang harus dipenuhi oleh
pemangku jabatan tersebut.
6. Analisis kebutuhan pelatihan adalah kegiatan yang sistematis untuk
memperoleh gambaran yang lengkap tentang pelatihan yang harus
diberikan terhadap peserta pelatihan berdasarkan selisih antara
kompetensi yang telah dimiliki calon peserta pelatihan dengan
kompetensi yang harus dimiliki setelah selesai mengikuti pelatihan.
7. Kebutuhan pelatihan adalah kesenjangan antara kompetensi yang
dipersyaratkan oleh suatu jabatan dengan kompetensi yang dimiliki
calon peserta pelatihan.
8. Program pelatihan berbasis kompetensi adalah suatu rumusan
tertulis yang memuat secara sistematis tentang pemaketan unit-unit
kompetensi sesuai dengan area kompetensi jabatan pada area
pekerjaan sebagai acuan dalam penyelenggaraan PBK.
9. Unit kompetensi adalah Bagian dari SKKNI dan merupakan bentuk
pernyataan terhadap tugas atau pekerjaan yang akan dilakukan.
Judul unit kompetensi harus menggunakan kalimat aktif yang diawali
dengan kata kerja aktif atau performatif yang terukur.
10. Indikator unjuk kerja adalah indikasi pencapaian kriteria unjuk kerja
yang mengandung aspek pengetahuan dan atau keterampilan maupun
sikap kerja, dirumuskan dengan kata kerja operasional yang dapat
hal7 dari 25
diukur dan dapat dibuat instrument materi pelatihan maupun materi
penilaiannya.
11. Kurikulum adalah sejumlah unit kompetensi yang dipaketkan terdiri
atas beberapa Unit kompetensi, Non Unit Kompetensi dan On The Job
Training (OJT) yang harus dipelajari oleh peserta pelatihan dalam
suatu proses pelatihan. (tidak perlu umum,inti & khusus)
12. Silabus adalah uraian pokok tentang elemen kompetensi, kriteria
unjuk kerja, materi pelatihan tentang pengetahuan, keterampilan dan
sikap kerja serta jam pelatihan yang harus disampaikan oleh pelatih
kepada peserta dalam proses pelatihan.
13. Peserta pelatihan adalah angkatan kerja yang telah memenuhi
persyaratan teknis dan administrasi untuk mengikuti pelatihan
tertentu dengan program pelatihan berbasis kompetensi.
14. Instruktur adalah seseorang yang berfungsi sebagai fasilitator, pelatih,
pembimbing teknis, supervisor yang bertugas untuk menyampaikan
materi pelatihan kepada peserta pelatihan di Lembaga Pelatihan Kerja
(LPK) atau di tempat kerja selama proses pelatihan.
15. Pelatihan berbasis kompetensi yang selanjutnya disebut PBK adalah
proses pelatihan yang dilaksanakan untuk mencapai suatu
kompetensi tertentu dimana materi, metode dan fasilitas pelatihan
serta lingkungan pelatihan yang ada terfokus kepada pencapaian
unjuk kerja.
16. Metode pelatihan adalah cara penyajian materi pelatihan oleh
instruktur kepada peserta pelatihan.
17. Sertifikat pelatihan kerja adalah pengakuan formal peserta pelatihan
yang dinyatakan berhasil (kompeten) melalui evaluasi pencapaian
kompetensi yang diselenggarakan oleh Lembaga Pelatihan Kerja.
18. Sertifikat kompetensi adalah pengakuan formal peserta uji
kompetensi yang dinyatakan kompeten melalui uji kompetensi yang
diselenggarakan oleh Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) yang telah
mendapatkan lisensi dari Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP)
atau panitia teknis yang dibentuk oleh BNSP apabila LSP belum ada.
hal8 dari 25
19. Unit kompetensi yang ditempuh adalah penetapan jumlah unit
kompetensi yang disesuaikan dengan kualifikasi atau klaster.
20. Materi pelatihan adalah materi substansif yang berupa modul,
diktat/buku-buku referensi, unit-unit kompetensi yang dipilih dan
lain-lain yang akan diberikan kepada peserta pelatihan disusun
berdasarkan silabus pelatihan yang telah ditetapkan dalam proses
penetapan kurikulum pelatihan. Materi pelatihan yang diberikan
disusun dari masing-masing unit kompetensi dan disiapkan dalam
bentuk modul pelatihan berbasis kompetensi dan bentuk-bentuk lain
yang mendukung materi pelatihan (simulator, benda kerja).
21. Peralatan, mesin dan alat bantu pelatihan adalah peralatan, mesin
dan alat bantu pelatihan yang dipergunakan selama proses pelatihan
disusun berdasarkan kurikulum dan silabus pelatihan yang telah
ditetapkan, agar penyampaian materi/modul PBK dapat berjalan
dengan efektif dan efisien.
22. Bahan pelatihan adalah kebutuhan bahan yang digunakan habis
dalam proses pelatihan dengan spesifikasi tertentu sehingga mencapai
kompetensi sesuai dengan standar yang telah ditetapkan.
23. Tenaga Pelatihan adalah tenaga perencana, penganalisis kebutuhan
1. Nama Pelatihan 2. Kode Program 3. Kualifikasi/Jenjang Pelatihan 4. Tujuan Pelatihan
::::
Operator Mesin Perkakas Non Jenjang
Setelah mengikuti pelatihan ini peserta kompeten:
Mengoperasikan mesin perkakas dan CNC untuk membuat komponen presisi tinggi pada lingkungan industri manufaktur sesuai dengan prosedur yang berlaku.
5. Unit Kompetensi yang ditempuh: 5.1. LOG.OO01.0
02.01
5.2. LOG.OO07.016.01
5.3. LOG.OO07.018.01
5.4. LOG.OO07.027.01
: : : :
Menerapkan Prinsi-Prinsip Keselamatan dan Kesehatan Kerja di Lingkungan Kerja Mengeset Mesin NC/CNC Memprogram mesin NC/CNC Mengoperasikan Mesin NC/CNC
Mengukur Dengan Alat Ukur Mekanik Presisi Membaca Gambar Teknik Menggerinda pahat dan alat potong Menggunakan Perkakas Tangan Melakukan pekerjaan dengan mesin bubut Mempergunakan mesin bubut (kompleks)
7. Perkiraan Waktu Pelatihan : 600 jam pelatihan @ 45 menit 8. Persyaratan Peserta Pelatihan :
8.1 Pendidikan : minimal SLTA Sederajat 8.2 Pelatihan : - 8.3 Pengalaman Kerja : 2 tahun dibidangnya 8.4 Umur : 21 tahun 8.5 Jenis Kelamin : Laki-laki/perempuan 8.6 Kesehatan : Sehat jasmani dan rohani 8.7 Test Kemampuan : Bidang Manufaktur
9. Persyaratan Instruktur :
9.1 Memiliki kemampuan metodologi 9.2 Memiliki kemampuan teknis yang relevan dengan unit kompetensi yang
berkaitan dalam program pelatihan ini.
X 00 0 0 0 0 00 00 0
Program Pelatihan Berbasis Kompetensi 3
KURIKULUM PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI
NO UNIT KOMPETENSI KODE UNIT PERKIRAAN WAKTU
PELATIHAN (JP) Penge tahuan
Ketrampilan Jumlah
1. KELOMPOK UNIT KOMPETENSI 1.1 Menerapkan Prinsi-Prinsip
Keselamatan dan Kesehatan Kerja di Lingkungan Kerja
LOG.OO01.002.01 7 13 20
1.2 Mengeset dan mengedit program mesin NC/CNC
LOG.OO07.016.01 20 30 50
1.3 Memprogram Mesin NC/CNC dasar LOG.OO07.018.01 20 30 50
1.4 Mengoperasikan Mesin NC/CNC LOG.OO07.027.01 20 30 50
Jumlah I 182
2. ON THE JOB TRAINING (OJT)
2.1 Mengeset Mesin NC/CNC LOG.OO07.016.01 40 40
2.2 Memprogram Mesin NC/CNC LOG.OO07.018.01 40 40
2.3 Mengoperasikan Mesin NC/CNC LOG.OO07.028.01 80 80
SILABUS PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI 1. KELOMPOK UNIT KOMPETENSI
1.1 Unit Kompetensi : Menerapkan Prinsip-Prinsip Keselamatan dan Kesehatan Kerja di Lingkungan Kerja Kode Unit : LOG.OO01.002.01 Perkiraan Waktu : 20 Jam @ 45 menit
ELEMEN KOMPETENSI
KRITERIA UNJUK KERJA
INDIKATOR UNJUK KERJA
MATERI PELATIHAN JAM PELATIHAN
Pengetahuan Keterampilan Sikap Penge-tahuan
Kete-rampilan
1. Mengikuti praktek-praktek kerja yang aman
1.1 Kerja dilaksanakan dengan aman sehubungan dengan kebijakan dan prosedur perusahaan serta persyaratan perundang-undangan.
Dapat menjelaskan syarat-syarat yang harus diikuti.
Mampu melaksanakan kerja yang aman sesuai dengan prosedur
Harus taat azas sesuai dengan prosedur berlaku
Persyaratan kerja yang aman sesuai dengan prosedur
Melaksanakan kerja yang aman sesuai dengan prosedur
Taat azas sesuai dengan prosedur berlaku
1 2
1.2 Kegiatan rumah tangga perusahaan dilakukan sesuai dengan prosedur perusahaan.
Dapat menjelaskan prosedur perusahaan berdasarkan kerja yang aman
Mampu melaksanakan kegiatan sesuai dengan prosedur yang diterbitkan perusahaan
Harus taa azas sesuai dengan prosedur
Penjelasan prosedur perusahaan berdasarkan kerja yang aman
Melaksanakan kegiatan sesuai dengan prosedur yang diterbitkan perusahaan
Taat azas sesuai dengan prosedur berlaku
Program Pelatihan Berbasis Kompetensi 5
ELEMEN KOMPETENSI
KRITERIA UNJUK KERJA
INDIKATOR UNJUK KERJA
MATERI PELATIHAN JAM PELATIHAN
Pengetahuan Keterampilan Sikap Penge-tahuan
Kete-rampilan
1.3 Tanggung jawab dan tugas-tugas karyawan dimengerti dan didemostrasikan dalam kegiatan sehari-hari
Dapat menjelaskan tanggung jawab sebagai seorang karyawan
Mampu melaksanakan tanggung jawab berdasarkan prosedur yang berlaku
Harus taat berdasarkan prosedur
Tanggung jawab sebagai seorang karyawan
Melaksanakan tanggung jawab berdasarkan prosedur yang berlaku
Taat berdasarkan prosedur
1.4 Perlengkapan pelindung diri dipakai dan disimpan sesuai dengan prosedur perusahaan.
Dapat menjelaskan alat pelindung diri dan kegunaannya
Mampu memilih dan menyimpan alat pelindung diri sesuai dengan kegunaannya
Harus dapat memilih dan menyimpan alat pelindung diri dengan benar
Pemakaian dan penyimpanan alat pelindung diri
Memilih dan menyimpan alat pelindung diri sesuai dengan kegunaannya
Tepat dalam memilih dan menyimpan alat pelindung diri dengan benar
1.5 Semua perlengkapan dan alat-alat keselamatan digunakan sesuai dengan persyaratan perundang-undangan dan prosedur perusahaan.
Dapat menjelaskan penggunaan alat keselamatan sesuai dengan prosedur yang belaku
Mampu menggunakan alat keselamatan sesuai dengan prosedur yang berlaku
Harus taas azas dalam menggunakan alat keselamatan kerja
Penggunaan alat keselamatan sesuai dengan prosedur yang belaku
Menggunakan alat keselamatan sesuai dengan prosedur yang berlaku
Taas azas dalam menggunakan alat keselamatan kerja sesuai dengan prosedur yang berlaku
Program Pelatihan Berbasis Kompetensi 6
ELEMEN KOMPETENSI
KRITERIA UNJUK KERJA
INDIKATOR UNJUK KERJA
MATERI PELATIHAN JAM PELATIHAN
Pengetahuan Keterampilan Sikap Penge-tahuan
Kete-rampilan
1.6 Tanda-tanda/simbol dikenali dan diikuti sesuai instruksi
Dapat menjelaskan tanda-tanda/simbol sesuai dengan instruksi
Mampu menggunakan tanda-tanda/simbol
Harus taat dalam menggunakan tanda-tanda/simbol
Penjelasan tanda-tanda/simbol sesuai dengan instruksi
Menggunakan tanda-tanda/simbol
Taat dalam mengguna-kan tanda-tanda/simbol
1.7 Semua pedoman penanganan dilaksanakan sesuai dengan persyaratan, prosedur perusahaan dan pedoman Komisi Kesehatan dan Keselamatan Kerja Nasional yang sah.
Dapat menjelaskan pedoman dan persyaratan kesehatan dan keselamatan kerja yang berlaku secara sah
Mampu mengikuti pedoman dan pesyaratan kesehatan dan keselamatan kerja yang berlaku secara sah
Harus taas azas sesuai dengan prosedur
Penjelassan pedoman dan persyaratan kesehatan dan keselamatan kerja yang berlaku secara sah
Mengikuti pedoman dan pesyaratan kesehatan dan keselamatan kerja yang berlaku secara sah
Taas azas sesuai dengan prosedur
1.8 Perlengkapan darurat dikenali dan didemon- strasikan dengan tepat.
Dapat menjelaskan perlengkapan darurat.
Mampu mendemonstrasikan perlengkapan darurat dengan tepat
Harus teliti taat azas
Penjelasan tentang perlengkapan darurat.
Mendemonstrasikan perlengkapan darurat dengan tepat
Teliti dan taat azas dalam memilih perlengkapan darurat.
Program Pelatihan Berbasis Kompetensi 7
ELEMEN KOMPETENSI
KRITERIA UNJUK KERJA
INDIKATOR UNJUK KERJA
MATERI PELATIHAN JAM PELATIHAN
Pengetahuan Keterampilan Sikap Penge-tahuan
Kete-rampilan
2. Melaporkan bahaya-bahaya di tempat kerja
2.1 Bahaya-bahaya di tempat kerja selama waktu kerja dikenali dan dilaporkan kepada orang yang tepat sesuai dengan prosedur pengoperasian standar.
Dapat menjelaskan bahaya di tempat kerja dan melaporkan sesuai SOP
Mampu mengenali dan melaporkan bahaya ditempat kerja sesuai dengan SOP
Harus taat azas SOP
Penjelasan bahaya di tempat kerja dan pelaporan sesuai SOP
Mengenali dan melaporkan bahaya ditempat kerja sesuai dengan SOP
Taat azas SOP
2 5
3. Mengikuti prosedur-prosedur darurat
3.1 Cara-cara menghubungi personil yang tepat dan layanan darurat jika terjadi kecelakaan didemonstrasikan.
Dapat menjelaskan cara menghubung personil yang tepat jika terjadi kecelakaan
Dapat memberikan layanan darurat jika terjadi kecelakaan
Mampu menghubungi dan memberikan pelayanan darurat saat terjadi kecelakaan
Harus taat azas sesuai SOP
Penjelasan cara menghubung personil yang tepat jika terjadi kecelakaan
Pemberian layanan darurat jika terjadi kecelakaan
Menghubungi dan memberikan pelayanan darurat saat terjadi kecelakaan
Taat azas sesuai SOP
4 6
3.2 Bila diperlukan prosedur kondisi darurat dan evakuasi (pengungsian) dimengerti dan dilaksanakan
Dapat menjelaskan prosedur kondisi darurat dan evakuasi (pengungsian)
Mampu melaksanakan prosedur kondisi darurat dsn evakuasi (pengungsian)
Harus taat sesuai SOP
Penjelasan prosedur kondisi darurat dan evakuasi (pengungsian)
Melaksanakan prosedur kondisi darurat dsn evakuasi (pengungsian)
Taat sesuai SOP
Program Pelatihan Berbasis Kompetensi 8
ELEMEN KOMPETENSI
KRITERIA UNJUK KERJA
INDIKATOR UNJUK KERJA
MATERI PELATIHAN JAM PELATIHAN
Pengetahuan Keterampilan Sikap Penge-tahuan
Kete-rampilan
3.2 Dalam keadaan darurat, prosedur evakuasi perusahaan diikuti.
Dapat menjelaskan prosedur evakuasi dalam keadaan darurat pada perusahaan
Mampu melaksanakan evakuasi dalam keadaan darurat pada perusahaan sesuai dengan prosedur.
Harus Taat azas sesuai SOP
Prosedur evakuasi dalam keadaan darurat pada perusahaan
Melaksanakan evakuasi dalam keadaan darurat pada perusahaan sesuai dengan prosedur
Taat azas sesuai SOP
Program Pelatihan Berbasis Kompetensi 9
1.2 Unit Kompetensi :Mengeset dan mengedit program mesin/process NC/CNC Kode Unit : LOG.OO07.016.00 Perkiraan Waktu Pelatihan : 50 Jam @ 45 menit
ELEMEN KOMPETENSI KRITERIA UNJUK KERJA INDIKATOR UNJUK
KERJA
MATERI PELATIHAN PERKIRAAN WAKTU PELATIHAN
Pengetahuan Keterampilan Sikap Kerja Penge- tahuan
Keteram- pilan
1. Memahami instruksi kerja
1.1 Memahami dan mengikuti instruksi/rencana dengan tepat.
Dapat menjelaskan instruksi/rencana dengan tepat
Mampu melaksanakan instruksi/rencana dengan tepat
Harus taat azas sesuai dengan SOP
Instruksi/rencana dengan tepat
Melaksanakan instruksi/rencana dengan tepat
Taat azas sesuai dengan SOP
2. Mengatur fixture/perlengkapan/alat pencekam
2.1 Fixture/perlengkapan/ alat pencekam diatur pada titik nol atau pada data lain menggunakan alat pengatur yang tersedia.
Dapat menjelaskan menggunakan fixture/pelengkapan/alat pencekam
Dapat menjelaskan titik nol atau pada data yang ada pada mesin sesua dengan pengatur yang tersedia
Mampu menggunakan fixture/perlengkapan/ alat pencekam pada titik nol atau data yang tersedia pada mesin
Harus taat azas sesuai SOP
Penjelasan penggunaan fixture/pelengkapan/alat pencekam
Penjelaskan titik noldan data pada mesin sesuai dengan pengatur yang tersedia
Menggunakan fixture/perlengkapan/ alat pencekam pada titik nol atau data yang tersedia pada mesin
Taat azas sesuai SOP
Program Pelatihan Berbasis Kompetensi 10
ELEMEN KOMPETENSI KRITERIA UNJUK KERJA INDIKATOR UNJUK
KERJA
MATERI PELATIHAN PERKIRAAN WAKTU PELATIHAN
Pengetahuan Keterampilan Sikap Kerja Penge- tahuan
Keteram- pilan
2.2 Memilih alat pendukung yang tepat dan dipasang pada mesin dengan prosedur operasi standar.
Dapat menjelasan pemilihan alat pendukung yang tepat
Dapat menjelaskan pemasangan alat pendukung
Mampu memilih dan memasang alat pendukung pada mesin
Harus taat azas sesuai SOP
Pemilihan alat pendukung yang tepat
Pemasangan alat pendukung
Memilih dan memasang alat pendukung pada mesin
Taat azas sesuai SOP
2.3 Mesin dipersiapkan untuk pemasangan alat cekam
Dapat menjelaskan persiapan pemasangan alat cekam
Mampu mempersiapkan pemasangan alat cekam
Harus taat azas sesuai SOP
Persiapan pemasangan alat cekam
Mempersiapkan pemasangan alat cekam
Taat azas sesuai SOP
3. Mengatur tool offset
3.1. Tooling offset diukur dan dicatat pada pengontrol mesin.
Dapat menjelaskan tooling offset dan pencatatan pada kontrol mesin
Mampu melaksanakan toolling offset dan mencatat pada kontrol mesin
Penjelasan tooling offset dan pencatatan pada kontrol mesin
Melaksanakan toolling offset dan mencatat pada kontrol mesin
Taat azas sesuai SOP
Program Pelatihan Berbasis Kompetensi 11
ELEMEN KOMPETENSI KRITERIA UNJUK KERJA INDIKATOR UNJUK
KERJA
MATERI PELATIHAN PERKIRAAN WAKTU PELATIHAN
Pengetahuan Keterampilan Sikap Kerja Penge- tahuan
Keteram- pilan
Harus taat azas sesuai SOP
4. Ujicoba program NC/CNC
4.1. Mesin dioperasikan pada contoh produk pertama untuk mengamati semua prosedur keselamatan kerja
Dapat menjelaskan pengoperasian mesin sesuai dengan contoh
Dapat menjelaskan pengamatan keselamatan kerja sesuai prosedur
Mampu mengoperasikan dan mengamati keselamatan kerja berdasarkan contoh produk
Harus taat azas sesuai SOP
Pengoperasian mesin sesuai dengan contoh
Pengamatan keselamatan kerja sesuai prosedur
Mengoperasikan dan mengamati keselamatan kerja berdasarkan contoh produk
Taat azas sesuai SOP
4.2. Contoh produk pertama diukur untuk mencocokan dengan spesifikasi.
Dapat menjelaskan keseuaian ukuran pada produk dan mencocokkan dengan spesifikasi
Mampu mengukur produk dan mencocokan dengan spesifikasi
Harus taat azas sesuai SOP
Keseuaian ukuran pada produk dan mencocokkan dengan spesifikasi
Mengukur produk dan mencocokan dengan spesifikasi
Taat azas sesuai SOP
4.3. Pengeditan program untuk mengubah kecepatan, pemakanan
Dapat menjelaskan edit program untuk mengubah proses
Penjelasan edit program untuk mengubah
Melakukan editing program dalam proses
Taat azas sesuai SOP
Program Pelatihan Berbasis Kompetensi 12
ELEMEN KOMPETENSI KRITERIA UNJUK KERJA INDIKATOR UNJUK
KERJA
MATERI PELATIHAN PERKIRAAN WAKTU PELATIHAN
Pengetahuan Keterampilan Sikap Kerja Penge- tahuan
Keteram- pilan
dan langkah pengerjaan yang akan dilakukan sesuai tuntutan untuk memastikan kesesuaian pekerjaan dengan spesifikasi produk.
pemesinan sesuai dengan tuntutan spesifikasi produk
Mampu melakukan editing program dalam proses pemesinan dalam mencapai kesesuaian tuntutan spesifikasi produk
Harus taat azas sesuai SOP
proses pemesinan sesuai dengan tuntutan spesifikasi produk
pemesinan dalam mencapai kesesuaian tuntutan spesifikasi produk
Program Pelatihan Berbasis Kompetensi 13
1.3 Unit Kompetensi : Memprogram Mesin NC/CNC (Dasar) Kode Unit : LOG.OO07.017.00 Perkiraan Waktu Pelatihan : 50 Jam @ 45 menit
ELEMEN KOMPETENSI KRITERIA UNJUK KERJA INDIKATOR UNJUK
KERJA
MATERI PELATIHAN PERKIRAAN WAKTU PELATIHAN
Pengetahuan Keterampilan Sikap Kerja Penge- tahuan
Keteram- pilan
1. Mengenal dasar bagian-bagian program mesin NC/CNC
1.1 Bagian-bagian program sesuai yang dipilih untuk pengontrol mesin
Dapat menjelaskan bagian-bagian mesin berikut kontrolnya
Dapat menjelaskan fungsi dasar kontrol mesin
Mampu memilih kontrol sesuai dengan mesin
Harus sesuai dengan buku manual mesin
Bagian-bagian mesin berikut kontrol-kontrolnya
Fungsi dasar kontrol mesin
Mampu memilih kontrol sesuai dengan mesin
Sesuai dengan buku manual mesin
80
2. Menulis dasar program mesin NC/CNC
2.1 Mengerti gambar teknik dan memahami arti fungsi dasar mesin dan dan bagian - bagian peralatan.
Dapat menjelaskan fungsi koordinat sesuai dengan gambar teknik
Dapat menjelaskan fungsi dasar mesin sesuai dengan prosedur pada buku manual mesin
Mampu menentukan koordinat dan fungsi dasar yang digunakan sesuai dengan gambar teknik
Harus taat azas sesuai dengan buku manual mesin
Fungsi koordinat sesuai dengan gambar teknik
Fungsi dasar mesin sesuai dengan prosedur pada buku manual mesin
Menentukan koordinat dan fungsi dasar yang digunakan sesuai dengan gambar teknik
Taat azas sesuai dengan buku manual mesin
Program Pelatihan Berbasis Kompetensi 14
ELEMEN KOMPETENSI KRITERIA UNJUK KERJA INDIKATOR UNJUK
KERJA
MATERI PELATIHAN PERKIRAAN WAKTU PELATIHAN
Pengetahuan Keterampilan Sikap Kerja Penge- tahuan
Keteram- pilan
2.2 Koordinat dihitung untuk contoh bagian alat atau fungsi dasar permesinan
Dapat menjelaskan penghitungan dan penentuan koordinat sesuai dengan fungsi dasar pemesinan
Mampu menghitung dan menentukan koordinat sesuai dengan fungsi dasar pemesinan
Harus taat azas sesuai dengan manual operasional mesin
Penghitungan dan penentuan koordinat sesuai dengan fungsi dasar pemesinan
Menghitung dan menentukan koordinat sesuai dengan fungsi dasar pemesinan
Taat azas sesuai dengan manual operasional mesin
2.3 Menulis program dalam kode format standar yang sesuai dengan standar prosedur pengoperasian.
Dapat menjelaskan penulisan program dalam kode format standar sesuai dengan buku manual operasional mesin
Mampu menulis program dalam kode format standar sesuai dengan buku manual operasional mesin
Harus taat azas sesuai maunal operasional mesin
Penulisan program dalam kode format standar sesuai dengan buku manual operasional mesin
Menulis program dalam kode format standar sesuai dengan buku manual operasional mesin
Taat azas sesuai maunal operasional mesin
3. Lembar penulisan operasi NC/CNC
3.1. Lembar-lembar pelaksanaan dihasilkan pada spesifikasi berdasarkan dengan
Dapat menjelaskan penulisan operasi prosedur sesuai spesifikasi
Penulisan operasi prosedur sesuai spesifikasi
menulis operasi prosedur sesuai spesifikasi
Teliti , cermat dan sesuai SOP
Program Pelatihan Berbasis Kompetensi 15
ELEMEN KOMPETENSI KRITERIA UNJUK KERJA INDIKATOR UNJUK
KERJA
MATERI PELATIHAN PERKIRAAN WAKTU PELATIHAN
Pengetahuan Keterampilan Sikap Kerja Penge- tahuan
Keteram- pilan
standar prosedur pelaksanaan.
Mampu menulis operasi prosedur sesuai spesifikasi
Harus taat azas sesuai buku manual mesin
4. Mencoba program
4.1. Mengoperasikan mesin dengan cara manual untuk mengetest dan membuktikan program sebagai tuntutan
Dapat menjelaskan pelaksanaan test program sesuai dengan tuntutan pada mesin
Mampu melakukan test program sesuai dengan tuntutan untuk membuktikan program siap jalan.
Harus taat azas sesuai prosedur manual mesin
Pelaksanaan test program sesuai dengan tuntutan pada mesin
Pelakukan test program sesuai dengan tuntutan untuk membuktikan program siap jalan
Taat azas sesuai prosedur manual mesin
4.2. Program diedit jika perlu operasi penyetelan seperti pada tuntutan
Dapat menjelaskan edit ulang jika diperlukan sesuai dengan tuntutan
Mampu melakukan edit ulang dan penyetelan pada mesin sesuai dengan tuntutan
Harus taat azas sesuai prosedur
Edit ulang jika diperlukan sesuai dengan tuntutan
Melakukan edit ulang dan penyetelan pada mesin sesuai dengan tuntutan
Taat azas sesuai prosedur
Program Pelatihan Berbasis Kompetensi 16
1.4 Unit Kompetensi : Mengoperasikan Mesin NC/CNC Kode Unit : LOG.OO07.027.00 Perkiraan Waktu Pelatihan : 50 Jam @ 45 menit
ELEMEN KOMPETENSI KRITERIA UNJUK KERJA INDIKATOR UNJUK
KERJA
MATERI PELATIHAN PERKIRAAN WAKTU PELATIHAN
Pengetahuan Keterampilan Sikap Kerja Penge- tahuan
Keteram- pilan
1. Memahami instruksi kerja
1.1 Memahami dan melaksanakan dengan tepat lembar kerja atau perintah sejenis.
Dapat menjelaskan pelaksanaan kegiatan sesuai lembar kerja atau perintah sejenis
Mampu melaksanakan kegiatan sesuai dengan lembar kerja atau perintah sejenis
Harus taat azas sesuai dengan prosedur dan manual mesin
Pelaksanaan kegiatan sesuai lembar kerja atau perintah sejenis
Melaksanakan kegiatan sesuai dengan lembar kerja atau perintah sejenis
Taat azas sesuai dengan prosedur dan manual mesin
2. Melakukan pemeriksaan awal
2.1. Tanggung jawab pemeriksaan awal termasuk prosedur operasi standar.
Dapat menjelaskan tanggung jawab pemeriksaan awal
Mampu memeriksa awal termasuk prosedur operasi standar
Harus taat azas sesuai dengan prosedur dan manual mesin
Tanggung jawab pemeriksaan awal
Memeriksa awal termasuk prosedur operasi standar
Taat azas sesuai dengan prosedur dan manual mesin
2.2. Amati prosedur keselamatan kerja dengan tepat dan periksa peralatan
Dapat menjelaskan pengamatan prosedur keselamatan kerja
Pengamatan prosedur keselamatan kerja dengan
Mengamati prosedur keselamatan kerja dengan
taat azas sesuai dengan prosedur
Program Pelatihan Berbasis Kompetensi 17
ELEMEN KOMPETENSI KRITERIA UNJUK KERJA INDIKATOR UNJUK
KERJA
MATERI PELATIHAN PERKIRAAN WAKTU PELATIHAN
Pengetahuan Keterampilan Sikap Kerja Penge- tahuan
Keteram- pilan
keselamatan kerja untuk operasional yang tepat.
dengan tepat Dapat menjelaskan pemeriksaan peralatan keselamatan kerja untuk operasional yang tepat
Mampu mengamati prosedur keselamatan kerja dengan tepat
Mampu memeriksa peralatan keselamatan kerja untuk operasioan dengantepat
Harus taat azas sesuai dengan prosedur maunal mesin
tepat Pemeriksaan peralatan keselamatan kerja untuk operasional yang tepat
tepat Memeriksa peralatan keselamatan kerja untuk operasioan dengantepat
maunal mesin
3. Mengoperasikan mesin CNC/NC
3.1. Memilih dan memastikan program NC/CNC yang terpasang dengan instruksi kerja.
Dapat menjelaskan program NC/CNC yang diinput sesuai dengan instruksi kerja
Mampu memastikan programNC/CNC diiput sesuai dngan instruksi kerja
Harus teliti sesuai dengan SOP dan manual mesin
Program NC/CNC yang diinput sesuai dengan instruksi kerja
Memastikan programNC/CNC diiput sesuai dngan instruksi kerja
Harus teliti sesuai dengan SOP dan manual mesin
Program Pelatihan Berbasis Kompetensi 18
ELEMEN KOMPETENSI KRITERIA UNJUK KERJA INDIKATOR UNJUK
KERJA
MATERI PELATIHAN PERKIRAAN WAKTU PELATIHAN
Pengetahuan Keterampilan Sikap Kerja Penge- tahuan
Keteram- pilan
3.2. Mesin NC/CNC yang dioperasikan dengan aman untuk membuat produk sesuai dengan spesifikasi.
Dapat menjelaskan operasi prosedur mesinNC/CNC dengan aman dalam menyelesaikan produk sesuai spesifikasi
Mampu mengoperasikan mesin NC/CNC dengan aman dalam menyelesaikan produk sesuai spesifikasi
Harus taat azas sesuai prosedur dan manual mesin
3.3. Mengidentifikasi dan melaporkan kesalahan fungsi mesin.
Dapat menjelaskan cara identifikasi kesalahan pada mesin dan pelaporannya
Mampu mengidentifikasi kesalahan pada mesin dan melaporkannya
Harus taat azas sesuai prosedur dan manual mesin
cara identifikasi kesalahan pada mesin dan pelaporannya
Mengidentifikasi kesalahan pada mesin dan melaporkannya
Taat azas sesuai prosedur dan manual mesin
3.4. Pemeriksaan contoh benda yang diproduksi untuk
Dapat menjelaskan pemeriksaan contoh benda yang
Pemeriksaan contoh benda yang dihasilkan
Memeriksa contoh benda yang dihasilkan
taat azas sesuai prosedur dan
Program Pelatihan Berbasis Kompetensi 19
ELEMEN KOMPETENSI KRITERIA UNJUK KERJA INDIKATOR UNJUK
KERJA
MATERI PELATIHAN PERKIRAAN WAKTU PELATIHAN
Pengetahuan Keterampilan Sikap Kerja Penge- tahuan
Keteram- pilan
pemeriksaan berdasar spesifikasi menggunakan prosedur standar.
dihasilkan bedasarkan spesifikasi dengan menggunakan prosedur standar
Mampu memeriksa contoh benda yang dihasilkan berdasarkan spesifikasi dengan menggunakan prosedur standar
Harus taat azas sesuai prosedur dan manual mesin
bedasarkan spesifikasi dengan menggunakan prosedur standar
berdasarkan spesifikasi dengan menggunakan prosedur standar
manual mesin
Program Pelatihan Berbasis Kompetensi 20
2. PELATIHAN DI TEMPAT KERJA (OJT)
2.1 Unit Kompetensi : Menerapkan Prinsi-Prinsip Keselamatan dan Kesehatan Kerja di Lingkungan Kerja
Kode Unit : LOG.OO01.002.01
ELEMEN KOMPETENSI INDIKATOR PELAKSANAAN PELATIHAN DITEMPAT KERJA
1. Mengikuti praktek-praktek kerja yang aman 2. Melaporkan bahaya-bahaya di tempat kerja 3. Mengikuti prosedur-prosedur darurat
Mampu melaksanakan praktik dengan dengan mengikuti kaidah-kaidah yang aman sesuai prosedur K3
Mampu melaporkam kemungkinan bahaya yang akan timbul di tempat kerja Mampu melaksanakan prosedur darurat sesuai dengan SOP perusahaan
2.2 Unit Kompetensi : Mengeset dan mengedit program mesin NC/CNC
Kode Unit : LOG.OO07.016.01
ELEMEN KOMPETENSI INDIKATOR PELAKSANAAN PELATIHAN DITEMPAT KERJA
1. Memahami instruksi kerja 2. Mengatur fixtur/perlengkapan/alat pencekam 3. Mengatur tool offset 4. Ujicoba program NC/CNC
Mampu melaksanakan instruksi kerja sesuai kaidah dan prosedur SOP Mampu mengatur fixtur/perlengkapan/alat pencekam Mampu mangatur tool offset Mampu melakukan ujicoba program NC/CNC langsung pada mesin
2.3 Unit Kompetensi : Memprogram Mesin NC/CNC dasar
Kode Unit : LOG.OO07.018.01
ELEMEN KOMPETENSI INDIKATOR PELAKSANAAN PELATIHAN DITEMPAT KERJA 1. Mengenal dasar bagian-bagian program mesin NC/CNC 2. Menulis dasar program mesin NC/CNC 3. Lembar penulisan operasi NC/CNC 4. Mencoba program
Mampu menyusun program dengan menggunakan fasilitas yang ada pada mesin Mampu menulis program pada perangkat mesin NC/CNC Mampu membaca lembar program yang tersedia Mampu melakukan uji coba program secara dry run
Program Pelatihan Berbasis Kompetensi 21
2.4 Unit Kompetensi : Mengoperasikan Mesin NC/CNC dasar
Kode Unit : LOG.OO07.027.01
ELEMEN KOMPETENSI INDIKATOR PELAKSANAAN PELATIHAN DITEMPAT KERJA 1. Memahami instruksi kerja 2. Melakukan pemeriksaan awal 3. Mengoperasikan mesin CNC/NC
Mampu melaksanakan instruksi kerja secara terstruktur berdasarkan SOP Mampu melakukan pengecekan sebelum mesin dijalankan Mampu mengoperasikan mesin dama produksi yang sesuai dengan istruksi kerja
3. KELOMPOK NON UNIT KOMPETENSI
3.1 Fisik Mental dan Disiplin
MATERI PELATIHAN PERKIRAAN WAKTU PELATIHAN
(JP) Pengetahuan Ketrampilan
- Membangun rasa kebersamaan - Membangun rasa pantang menyerah - Baris berbaris - Rasa belaskasih
Menerapkan Prinsi-Prinsip Keselamatan dan Kesehatan Kerja di Lingkungan Kerja Mengeset Mesin NC/CNC Memprogram mesin NC/CNC Mengoperasikan Mesin NC/CNC
Mengukur Dengan Alat Ukur Mekanik Presisi Membaca Gambar Teknik Menggerinda pahat dan alat potong Menggunakan Perkakas Tangan Melakukan pekerjaan dengan mesin bubut Mempergunakan mesin bubut (kompleks)
7. Perkiraan Waktu Pelatihan : 600 jam pelatihan @ 45 menit 8. Persyaratan Peserta Pelatihan :
8.1 Pendidikan 8.2 Pelatihan 8.3 Pengalaman Kerja 8.4 Umur 8.5 Jenis Kelamin 8.6 Kesehatan8.7 Test Kemampuan
:::::::
9. Persyaratan Instruktur :
9.1 Pendidikan 9.2 Pesyaratan Kompetensi
1) Teknis 2) Metodologi
9.3 Pengalama Kerja 9.4 Kesehatan Kerja 9.5 Persyaratan Khusus
:::::::
X 00 0 0 0 0 00 00 0
Program Pelatihan Berbasis Kompetensi 3
KURIKULUM PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI
NO UNIT KOMPETENSI KODE UNIT PERKIRAAN WAKTU
PELATIHAN (JP) Penge tahuan
Ketrampilan Jumlah
1. KELOMPOK UNIT KOMPETENSI 1.1 Menerapkan Prinsi-Prinsip
Keselamatan dan Kesehatan Kerja di Lingkungan Kerja
LOG.OO01.002.01 7 13 20
1.2 Mengeset dan mengedit program
mesin NC/CNC LOG.OO07.016.01 20 30 50
1.3 Memprogram Mesin NC/CNC dasar LOG.OO07.018.01 20 30 50
1.4 Mengoperasikan Mesin NC/CNC LOG.OO07.027.01 20 30 50
Jumlah I 182
2. ON THE JOB TRAINING (OJT)
2.1 Mengeset Mesin NC/CNC LOG.OO07.016.01
40 40
2.2 Memprogram Mesin NC/CNC LOG.OO07.018.01
40 40
2.3 Mengoperasikan Mesin NC/CNC LOG.OO07.028.01
80 80
Jumlah II 160
3. KELOMPOK NON-UNIT KOMPETENSI
3.1 Fisik Mental Disiplin (FMD) 8 32 40
3.2 Kewirausahaan 6 12 18
3.4dst
Jumlah III 58 Jumlah I s/d III 400
Program Pelatihan Berbasis Kompetensi 4
SILABUS PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI 1. KELOMPOK UNIT KOMPETENSI
1.1 Unit Kompetensi : Kode Unit : Perkiraan Waktu :
ELEMEN KOMPETENSI
KRITERIA UNJUK KERJA
INDIKATOR UNJUK KERJA
MATERI PELATIHAN JAM PELATIHAN
Pengetahuan Keterampilan Sikap Penge-tahuan
Kete-rampilan
1. 1.1
1.2
1.3
1.4
1.5
1.6
1.7
2. 2.1
3. 3.1
3.2
3.2
Program Pelatihan Berbasis Kompetensi 5
1.2 Unit Kompetensi : Kode Unit : Perkiraan Waktu Pelatihan :
ELEMEN KOMPETENSI KRITERIA UNJUK KERJA INDIKATOR UNJUK
KERJA
MATERI PELATIHAN PERKIRAAN WAKTU PELATIHAN
Pengetahuan Keterampilan Sikap Kerja Penge- tahuan
Keteram- pilan
1. 1.1
2. 2.1
2.2 .
2.3
3. 3.1.
4. 4.1.
4.2.
4.3.
Program Pelatihan Berbasis Kompetensi 6
1.3 Unit Kompetensi : Kode Unit : Perkiraan Waktu Pelatihan :
ELEMEN KOMPETENSI KRITERIA UNJUK KERJA INDIKATOR UNJUK
KERJA
MATERI PELATIHAN PERKIRAAN WAKTU PELATIHAN
Pengetahuan Keterampilan Sikap Kerja Penge- tahuan
Keteram- pilan
1. 1.1
2. 2.1
2.2
2.3
3. 3.1.
4. 4.1.
4.2.
Program Pelatihan Berbasis Kompetensi 7
1.4 Unit Kompetensi : Kode Unit : Perkiraan Waktu Pelatihan :
ELEMEN KOMPETENSI KRITERIA UNJUK KERJA INDIKATOR UNJUK
KERJA
MATERI PELATIHAN PERKIRAAN WAKTU PELATIHAN
Pengetahuan Keterampilan Sikap Kerja Penge- tahuan
Keteram- pilan
1. 1.1
2. 2.1.
2.2.
3. 3.1. .
3.2.
3.3.
3.4.
Program Pelatihan Berbasis Kompetensi 8
2. PELATIHAN DI TEMPAT KERJA (OJT)
2.1 Unit Kompetensi :
Kode Unit :
ELEMEN KOMPETENSI INDIKATOR PELAKSANAAN PELATIHAN DITEMPAT KERJA
1.
2.2 Unit Kompetensi :
Kode Unit :
ELEMEN KOMPETENSI INDIKATOR PELAKSANAAN PELATIHAN DITEMPAT KERJA
1.
Program Pelatihan Berbasis Kompetensi 9
2.3 Unit Kompetensi : Memprogram Mesin NC/CNC dasar
Kode Unit : LOG.OO07.018.01
ELEMEN KOMPETENSI INDIKATOR PELAKSANAAN PELATIHAN DITEMPAT KERJA 1.
2.4 Unit Kompetensi :
Kode Unit :
ELEMEN KOMPETENSI INDIKATOR PELAKSANAAN PELATIHAN DITEMPAT KERJA 1.
Program Pelatihan Berbasis Kompetensi 10
3. KELOMPOK NON UNIT KOMPETENSI
3.1 Fisik Mental dan Disiplin
MATERI PELATIHAN PERKIRAAN WAKTU PELATIHAN
(JP) Pengetahuan Ketrampilan
-
-
3.2 Kewirausahaan
MATERI PELATIHAN PERKIRAAN WAKTU PELATIHAN
(JP) Pengetahuan Ketrampilan
-
-
11
DAFTAR PERALATAN DAN BAHAN YANG DIGUNAKAN
1. Nama Pelatihan : 2. Kode Program Pelatihan :
NO UNIT KOMPETENSI KODE UNIT DAFTAR
PERALATAN DAFTAR BAHAN KET
I. UNIT KOMPETENSI 1
2
3
4
12
RANCANGAN PELATIHAN DI TEMPAT KERJA
Nama Pelatihan : .....................................................
Nama Peserta Pelatihan : .....................................................
Nama Lembaga/Perusahaan : .....................................................
Kegiatan di Tempat Kerja : .....................................................
NO HARI/ TANGGAL
AREA KERJA
UNIT/ ELEMEN KOMPETENSI KEGIATAN JAM HASIL PEMBIMBING
1.
2.
3.
……………………., …. ………………….. …..
Pimpinan ……………..
…………………………………..
13
EVALUASI PROGRAM PELATIHAN
Judul/Nama Pelatihan : ………………………………..
NO. UNSUR YANG DINILAI Penilaian (Assessment)
Nilai A
(91-100) B
(71-90) C
(61-70)D
(<50)
1. MASUKAN : 1.1 Peserta Pelatihan 1.2 Pelatih 1.3 Assessor Pelatihan 1.4 Tenaga Pendukung 1.5 Fasilitas Peralatan 1.6 Bahan Pelatihan 1.7 Modul PBK/Job Sheet/ Diktat 1.8 Biaya/Dana Pelatihan
(0-100)
2.
PROSES : 2.1 Kurikulum dan Silabus 2.2 Unit Kompetensi yang ditempuh 2.3 Metode Pelatihan 2.4 Jadwal Pelatihan 2.5 Pelatihan di Tempat Kerja
(0-100)
3.
KELUARAN : 3.1 Penguasaan Pengetahuan 3.2 Penguasaan Keterampilan 3.3 Sikap Kerja 3.4 Kedisiplinan 3.5 Motivasi Kerja 3.6 Jumlah Lulusan