Top Banner
Pineamol PT. Monata Farma Disusun Oleh : Maya Sari Melisa Widhia Astuti Merita Nuraini Namiratu Zahra Nita Zahrawati Bovika Rizki Nurfitria
19

kelompok 5

Nov 08, 2015

Download

Documents

Paracetamol diabsorbsi cepat dan sempurna melalui saluran cerna. Konsenterasi tertinggi dalam plasma dicapai dalam waktu ½ jam dan masa paruh plasma 1-3 jam. Obat ini tersebar ke seluruh cairan tubuh. Dalam plasma, 25%. Paracetamol terikat protein plasma. Obat ini di metabolisme oleh enzim mikrosom. Sebagian Paracetamol (80%) dikonjugasi dengan asam glukoronat dan sebagian kecil lainnya dengan asam sulfat. Selain itu obat ini juga dapat mengalami hidroksilasi.
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript

Slide 1

PineamolPT. Monata Farma

Disusun Oleh :

Maya SariMelisa Widhia AstutiMerita NurainiNamiratu ZahraNita ZahrawatiBovika Rizki Nurfitria Tujuan

Membuat sediaan Paracetamol sirup sebagai zat berkhasiat.

Prinsip

Kelarutan Acetaminophen sebagai zat aktif dan zat-zat lain dalam pembuatan suspensi

Pengertian SirupDalam Farmakope Indonesia edisi III (hal 31-32), Sirup adalah sediaan cair berupa larutan yang mengandung sakarosa. Kecuali dinyatakan lain, kadar sakarosa, C12H22O11, tidak kurang dari 64,0% dan tidak lebih dari 66,0%. Sirup adalah sediaan pekat dalam air dari gula atau pengganti gula dengan atau tanpa penambahan bahan pewangi dan zat obat (Ansel, 1989).

Komponen SirupSebagian besar sirup-sirup mengandung komponen-komponen berikut disamping air murni dan semua zat-zat obat yang ada:

GulaPengawet anti mikrobaPembauPewarnaPerasaBiasanya untuk untuk sirup yang dibuat dalam perdagangan, mengandung pelarut-pelarut khusus, pembantu kelarutan, kental, dan stabilisator.

Jenis-Jenis SirupSirup dibagi menjadi 2 jenis berdasarkan fungsinya, yaitu :

1. Non Medicated Syrup Contoh: cherry syrup, cocoa syrup, orange syrup, dan lain-lain. 2. Medicated Syrup/sirup obat. Contoh: sirup piperazina sitrat, sirup isoniazid, dan lain-lain.Penggunaan ParacetamolParacetamol dapat digunakan antara lain untuk : Demam Nyeri Efek Samping Kelebihan Dosis Mekanisme Aksi

KemasanParacetamol sirup 120 mg/5 ml.

Paracetamol sirup 125 mg/5 ml.

Paracetamol sirup 160 mg/5 ml.

Paracetamol sirup 250 mg/5 ml.

Paracetamol tablet 500 mg.

Paracetamol suppositoria.

Dosis dan Aturan PakaiDEWASA Dosis lazim th/ = 500 1000 mg Dosis max = 4000 mg/hari

ANAK3 bln 1 thn : 60 120 mg1 5 thn : 120 250 mg6 12 thn : 250 500 mg(maksimum 4 dosis / 24 jam)

Pemakaian : 4 x / hari ( tiap 4-6 jam /hari ) Sediaan : Tab 500 mg, Syrup 120 mg/ 5 ml

farmakologifarmakokinetikfarmakodinamikFarmakologi Farmakokinetik

Paracetamol diabsorbsi cepat dan sempurna melalui saluran cerna. Konsenterasi tertinggi dalam plasma dicapai dalam waktu jam dan masa paruh plasma 1-3 jam. Obat ini tersebar ke seluruh cairan tubuh. Dalam plasma, 25%. Paracetamol terikat protein plasma. Obat ini di metabolisme oleh enzim mikrosom. Sebagian Paracetamol (80%) dikonjugasi dengan asam glukoronat dan sebagian kecil lainnya dengan asam sulfat. Selain itu obat ini juga dapat mengalami hidroksilasi.

FarmakologiFarmakodinamik

Efek analgesik Paracetamol serupa dengan salisilat yaitu menghilangkan atau mengurangi nyeri ringan sampai sedang. Menurunkan suhu tubuh dengan mekanisme yang diduga berdasarkan efek sentral seperti salisilat. Efek analgesiknya sangat lemah, oleh karena itu Paracetamol tidak digunakan sebagai antirematik. Parasetamol mengurangi nyeri dengan cara menghambat impuls/rangsang nyeri di perifer. Parasetamol menurunkan demam dengan cara menghambat pusat pengatur panas tubuh di hipotalamus. Formula R/ Paracetamol7,2 Sorbitol45 ml Sakarin30 mg Propilenglikol60 ml Asam Sitrat15 mg NaCl 6 mg Zat Warnaq.s Perasaq.s Aquaad300 ml

Data Perhitungan untuk 300 ml SirupData Perhitungan untuk 60 ml SirupAcetaminophen = 7, 2 gSorbitol = 45 mlSakarin = 30 mgPropilenglikol = 60 mlAsam Sitrat = 5 mgNaCl = 6 mgTragakan 1% = 1/100 X 300 = 3 gAir panas (10 x Tragakan) = 10 X 3 = 30 mlPineapple Essence = q.sAquadest ad 300 mlAcetaminophen =60/300X 7, 2 g = 1 ,44 gSorbitol = 60/300X 45 ml = 9 mlSakarin = 60/300X 30 mg = 6 mgPropilenglikol = 60/300X 60 ml = 12 mgAsam Sitrat = 60/300X 5 mg = 1mgNaCl = 60/300X 6 mg = 1,2 mgTragakan 1% = 1/100 X 60 = 0,6 gAir panas (10 x Tragakan) = 10 X 0,6 = 6 mlPineapple Essence = q.sAquadest ad 60 mlData Pengamatan dan Penimbangan

Data Perhitungan Sirup Acetaminophen Pineapple Flavor

NoBahan dasarJumlah/ beratJumlah penimbanganParafPer mlPer batch(300 ml)1. Acetaminophen1,44 g7, 2 g1,44 g2.Sorbitol9 ml45 ml9 ml3. Sakarin6 mg30 mg6 mg4. Propilen glikol12mg60 mg12mg5. Asam sitrat1 mg5 mg1 mg6.NaCl1,2 mg6 mg1,2 mg7. Pineapple Essence6 ml30 ml6 ml8. Tragakan 1%0,6 g3 g0,6 g9. Air panas12 ml60 ml12 ml10. Aquadest ad60 ml300 ml60 mlData Penimbagan Bahan:Pembuatan1. Kalibrasi botol 60 ml.

2.Tuangkan air panas sebanyak 12 ml ke dalam lumpang, taburkan Tragakan, biarkan mengembang 15 menit, setelah mengembang gerus homogen massa sampai tidak ada lagi butiran atau serbuk berwarna putih dan mucilago Tragakan jernih atau tidak berwarna.

3. Gerus halus Acetaminophen sampai homogen.

4. Tambahkan Sakarin gerus homogen.

5. Tambahkan Asam Sitrat gerus homogen.

6.Tambahkan Propilenglikol gerus sampai homogen.

7.Tambahkan sedikit demi sedikit massa Tragakan ke dalam massa Acetaminophen, gerus homogen.

8.Encerkan dengan air sedikit demi sedikit lalu tambahkan larutan Sorbitol dan NaCl.

9. Tambahkan Pineapple Essence q.s.

10. Tambahkan Air ad 60 ml.

11. Beri tutup dan label kemudian dikemas dalam kotak kemasan bersama brosur dan sendok takar.

PembahasanBerdasarkan formulasi tersebut akan dibuat sediaan Paracetamol suspensi dengan menambahkan Tragakan 1% sebagai pensuspensi. R/ Paracetamol7,2 Sorbitol45 ml Sakarin30 mg Propilenglikol60 ml Asam Sitrat15 mg NaCl 6 mg Zat Warnaq.s Perasaq.s Aquaad300 ml

PembahasanPada pembuatan formula tersebut ditambahkan Tragakan 1% dimana Tragakan mempunyai range .. Untuk dijadikan sebagai pengemulsi.

Asam sitrat digunakan untuk sedikit memberi rasa pada sediaan. Karena parasetamol sangat pahit, untuk menutupi rasa pahit tersebut, dapat dibantu dengan pemberian asam sitrat untuk menimbulkan rasa sedikit asam asam pada sediaan.

Penambahan NaCl sebagai penyeimbang rasa dalam sirup dan sebagai pengawet alami yang dapat digunakan.

Bahan pelengkap yang kemudian ditambahkan adalah bahan pewarna dan pewangi yang disesuaikan dengan rasa sediaan.

Penambahan dilakukan secukupnya hingga rasa dan warna yang sesuai tercapai. Desain Kotak

Label pada Botol