8/18/2019 Kelompok 4-Virologi (1)
1/60
K E L O M P O K 4 :
D W I Y U L I A N T I 1 3 0 6 3 9 7 0 6 6
E K A F E B R I A N I S . F . 1 3 0 6 3 9 7 1 8 6
F A T I N M U T I A R A D . 1 4 0 6 6 3 9 6 0 4
N A D H I RA H A T I K A FA Z A 1 3 0 6 4 80 6 7 3
N A D Y A F E B R I H . 1 3 0 6 3 7 6 8 6
R I K Y RE D M A W A T I 1 3 0 6 3 7 7 0 7 0
S A T Y A M U S L I M A H 1 3 0 6 3 7 7 1 7 1
!IROLO"I
8/18/2019 Kelompok 4-Virologi (1)
2/60
PENDAHULUAN
8/18/2019 Kelompok 4-Virologi (1)
3/60
Ukuranya terlalu kecil
8/18/2019 Kelompok 4-Virologi (1)
4/60
400 SM
8/18/2019 Kelompok 4-Virologi (1)
5/60
1898
8/18/2019 Kelompok 4-Virologi (1)
6/60
1942 & 1944
Ditemukannya Mikroko! Elektron Perkem"an#an $irolo#i
Pem"iakan $iru
1928
8/18/2019 Kelompok 4-Virologi (1)
7/60
Pa%a taun 1980an %antaun 1990an' ter(a%i
"er"a#ai !enemuan )iru "aru e!erti H*$' $iruHe!atiti +' $iru Sar'
Hanta $iru Sin Nom"re'%an lain,lain
Ditemukannya teknik !ock-ormin# unit .P/U %an
teknik !laue -ormin# unituntuk menentukan titer
in-ekti-ita )iru ecara in )itro
8/18/2019 Kelompok 4-Virologi (1)
8/60
K#$%&'& %&'&( P#()#*&$+&,&$ !-*,
Di!erlukan !en#em"an#an yan# le"i eniti- %anakurat
er"atanya o"at,o"at anti)iral
3elum tere%ianya )akin yan# %a!at mence#ain-eki )iru tertentu
Sanitai lin#kun#an %an !ola i%u! mayarakat yan# "elum men%ukun#
8/18/2019 Kelompok 4-Virologi (1)
9/60
S*/A,S*/A $*US
8/18/2019 Kelompok 4-Virologi (1)
10/60
$iru 5r#aniai Hi%u!6
Hi%u!7 %i %alam el o!e
8/18/2019 Kelompok 4-Virologi (1)
11/60
1 $iru anya memiliki atu ti!e aam nukleat .NAatau DNA
2 Struktur )iru an#at e%erana .ka!i% yan#
mem"un#ku aam nukleat $iru ti%ak memiliki in-o #enetik item li!man untuk
intei ener#i4 $iru "ermulti!likai %alam el i%u!' %en#an
men##unakan item re!ro%uki yan# %imiliki oleel o!e /&*&,-+ -$+*&,#''#* )'-&+
: Aam nukleat )iru %en#an mu%a %a!at%i!in%akan ke %alam el i%u! lainnya
S*/A,S*/A SPES*/*; $*US
8/18/2019 Kelompok 4-Virologi (1)
12/60
Per"an%in#an Si-at $iru %an 3akteriK#+#*&$&$ B&2+#*- K'&(-%-& R-2#++,-
&
!-*,
Parait *ntraeluler i%ak
8/18/2019 Kelompok 4-Virologi (1)
13/60
Parait *ntraeluler 5"li#at
u(uan !enemuano"at yan# %a!at
men#am"atmulti!likai %ari
)iru
8/18/2019 Kelompok 4-Virologi (1)
14/60
STRUKTUR DAN TAKSONOMIVIRUS
8/18/2019 Kelompok 4-Virologi (1)
15/60
Struktur Virus
Struktur !artikel )iru len#ka! virion
Virion ter%iri %ari aam nukleat yan# %ikelilin#i olela!ian !rotein yan# %ie"ut kaspid.
8/18/2019 Kelompok 4-Virologi (1)
16/60
Asam Nukleat
Aam Nukleat
)iru anya memiliki ala atu %ari DNA atau NA
Aam nukleat )iru ter%a!at %alam 2 "entuk yaitu untaitun##al %an untai #an%a
Pen##olon#an )iru a%a 4 yaitu7 $iru yan# men#an%un# DNA untai tun##al $iru yan# men#an%un# DNA untai #an%a
$iru yan# men#an%un# NA untai tun##al $iru yan# men#an%un# NA untai #an%a
8/18/2019 Kelompok 4-Virologi (1)
17/60
Kapsid dan Kapsomer
Asam nukleat virus dikelilingi oleh mantelprotein yang diseut kapsid!
Kapsid terdiri dari suunit protein yang diseutkapsomer !
Kapsomer dapat dilihat dengan mikroskopelektron!
Kegunaan kaspid"
Melindungi asam nukleat dari pengaruhekstraseluler
Mempermudah penempelan pada sel hospes
#er$ungsi untuk menemus ke dalam sel
8/18/2019 Kelompok 4-Virologi (1)
18/60
+ont=%
Molekul !oli!eti%a !enyuun ka!i% "er"entuk imetri imetri elik %an imetri ikoae%ral
Simetri Helik asam nukleat memanjang dikelilingi protein yang tersusun spiral, e> $iru ra"ie %an )iru
e"olaSimetri *koae%ral bentuk tata ruang yang dibatasi
oleh 20 segitiga sama sisi 3entuk ini memiliki aki rotai#an%a yan# (umla ka!omernya %a!at %iitun#
men##unakan rumu E> Picornavirus memiliki ?0ka!omer %an er!e)iru memiliki 1?2 ka!omer
8/18/2019 Kelompok 4-Virologi (1)
19/60
Seluung %envelope&
Selu"un# )iru !rotein ka!i% memiliki elu"un# yan#ter%iri %ari li!i%a' !rotein' %an kar"oi%rat
3e"era!a elu"un# )iru memiliki ton(olan .spikes yan#ter%iri %ari kom!lek !rotein %an kar"oi%rat
+onto7 )iru in-luen@a %a!at men#a#lutinai el %aramera melalui ikatan antara !ike )iru %en#anemo#lo"in
$iru yan# ka!i%nya ti%ak memiliki en)elo!e %ie"ut non-
envelope virus
8/18/2019 Kelompok 4-Virologi (1)
20/60
8/18/2019 Kelompok 4-Virologi (1)
21/60
MUL*PL*;AS* $*US
8/18/2019 Kelompok 4-Virologi (1)
22/60
Perkem"an#an )iru anya ter(a%i !a%a el inan#
yan# i%u!
Bam"aran !erkem"an#an )iru 7
Setela a%anya interaki %en#an el inan#' )irion
yan# men#in-eki %iruak %an in-ekti)ita yan#
%a!at %iukur ilan# ' Periode Eclipse.
(ama siklus replikasi " )*+ ,am%pi-ornavirus&. leih dari /0 ,am %virus
herpes&!
8/18/2019 Kelompok 4-Virologi (1)
23/60
Multi!likai 3akterio-a#a
DAUR LITIK
8/18/2019 Kelompok 4-Virologi (1)
24/60
• DAUR LISO"ENIK /ASE PENBBA3UNBAN
DNA )iruPro-a#a
/ASE 3*5S*NES*S
8/18/2019 Kelompok 4-Virologi (1)
25/60
Multi!likai $iru Manuia
8/18/2019 Kelompok 4-Virologi (1)
26/60
FASEMULTIPLIKASI
BAKTERIOFA" A
!IRUSMANUSIA ATAU
BINATAN"
PENEMPELAN SEA3U E;5MENEMPEL PADAP5E*N
8/18/2019 Kelompok 4-Virologi (1)
27/60
BIOSINTESIS !IRUS DNA
8/18/2019 Kelompok 4-Virologi (1)
28/60
3iointei )iru DNA
$iru DNA umumnya melakukan re!likai DNA%alam ini o!e' %en#an men##unakan en@im elo!e' !roe7
1 Sintei ka!i% %an !rotein,!rotein lain %ilakukan %i
ito!lama men##unakan en@im el o!enya
2 Protein yan# ter"entuk mauk ke %alam inti el' "er#a"un# %en#an DNA )iru mem"entuk )irion
$irion "er#erak menu(u mem"ran el melalui
etikulum En%o!lamik untuk keluar %ari %alam elo!e
DWI YULIANTI 1306397066
8/18/2019 Kelompok 4-Virologi (1)
29/60
;e"anyakan %ari )iru DNA %ile!akan %alam intiel o!e
rankri!i %an tranlai aal men#ailkan
en@im untuk mem!ro%uki %na )irurankri!i %an tranlai akir men#ailkan
!rotein ka!i% %i ito!lama
8/18/2019 Kelompok 4-Virologi (1)
30/60
Multi!likai $iru DNA
8/18/2019 Kelompok 4-Virologi (1)
31/60
Multi!likai $iru DNA
8/18/2019 Kelompok 4-Virologi (1)
32/60
Multi!likai $iru DNA
8/18/2019 Kelompok 4-Virologi (1)
33/60
8/18/2019 Kelompok 4-Virologi (1)
34/60
3*5S*NES*S $*US NA
8/18/2019 Kelompok 4-Virologi (1)
35/60
3iointei $iru NA
Prini! multi!likai )iru NA ama %en#an DNA'namun a%a !er"e%aan %alam /#()#$+2&$ (RNA
yan# ter(a%i !a%a "e"era!a (eni )iru NA
8/18/2019 Kelompok 4-Virologi (1)
36/60
aa!an multi!likai )iru NA
1ase
8/18/2019 Kelompok 4-Virologi (1)
37/60
8/18/2019 Kelompok 4-Virologi (1)
38/60
MULTIPLIKASI
RETRO!IRUS
8/18/2019 Kelompok 4-Virologi (1)
39/60
etro)iru
Menurut te National Human Benome eearc *ntitute7
A retro)iru i a )iru tat ue NA a it #enetic material en a retro)iru in-ect a cell' it make a DNA co!y o- it#enome tat i inerte% into te DNA o- te ot cell
Menurut National +ancer *ntitute7 A ty!e o- )iru tat a NA intea% o- DNA a it #eneticmaterial *t ue an en@yme calle% re)ere trancri!tae to
"ecome !art o- te ot cellF DNA i allo many co!ie
o- te )iru to "e ma%e in te ot cell e )iru tatcaue A*DS' te uman immuno%e-iciency )iru .H*$' i aty!e o- retro)iru
Sum"er7 tt!7GG#rnlmni#o)G#loaryretro)iru
8/18/2019 Kelompok 4-Virologi (1)
40/60
Multi!
likaietro)
iru
S u
m " e
r 7 & t t ! 7 G
G c
l a e 8 m
i % l a n
% t e c
& 8 c o
m G c a
r t e r !
G + o u
r e G "
i o 2 2
: G
c & a !
1 9 G
l e c t u
r e 9
8 & t m
8/18/2019 Kelompok 4-Virologi (1)
41/60
aa! 1retro)iru mauk ke %alam el ecara en%oitoi
aa! 2 )iru mauk ke %alam el etela mele!a elu"un# )iru
aa! en@im reverse transcriptase men#ko!i NA )iruuntuk mem"entuk %ou"le,tran%e% DNA
aa! 4 DNA )iru yan# ter"entuk %itran!or ke nukleu elinan#' %imana DNA tere"ut "erinte#rai %en#an kromoom elinan# e"a#ai !ro)iru ole )iral inte#rae Pro)iru ini akan
"ere!likai ketika el inan# men#alami re!likai
aa! : !roe trankri!i !ro)iru men(a%i NA kem"alie"a#ai #enom )iru yan# "aru Selain itu' DNA !ro)iru%itrankri!i men(a%i mNA untuk !ro%uki !rotein ka!i%
aa! ?!em"entukan !rotein )iru ole )iral !roteae3e"era!a !rotein )iru yan# ter"entuk !in%a ke mam"ran!lama
aa! Ietro)iru %eaa akan keluar el ecara ekoitoiuntuk men#in-eki el lain
8/18/2019 Kelompok 4-Virologi (1)
42/60
8/18/2019 Kelompok 4-Virologi (1)
43/60
Virus merupakan mikroorganisme yang ersi$at parasit oligat
dan hanya isa hidup pada media yang hidup! #erkaitan
dengan si$atnya terseut. virus hanya dapat diiakan pada sel
hidup!2emilihan media yang digunakan tergantung dari ,enis
virusnya dan organ target dari virus terseut!
8/18/2019 Kelompok 4-Virologi (1)
44/60
Untuk menum"ukan )iru %alam ran#ka men#iolai uatu )iru%a!at %ilakukan ecara 7
1. -$ 5 yaitu meto%e menum"ukan !a%a me%ia telur "erem"rio.telur yan# u%a%i"uai
. -$ 5-5 a%ala meto%e menum"ukan!a%a ean !erco"aan e"a#ai
mo%el
3. -$ 5-+* yaitu menum"ukan )iru %i %alam #ela, #ela atauta"un# men##unakan me%ia "iakan (arin#an .tiue culture atau "iakan el .cell culture
8/18/2019 Kelompok 4-Virologi (1)
45/60
$iru *olation7 elur Em"rio una .E elur "erem"rio tela lama %an !alin# erin# %i#unakan e"a#ai me%ia
iolai %an !ro!a#ai atau !em"iakan )iru
elur "erem"rio atau erin# %ie"ut %en#an telur em"rio tertuna.E atau telur ayam "erem"rio .A3 an#at !entin# %alam
!erkem"an#an )irolo#i karena !a%a telur tertuna %a!at %itemukan "ermacam,macam ti!e el yan# mam!u %itum"uiGmen(a%i me%iatum"unya "er"a#ai (eni )iru
8/18/2019 Kelompok 4-Virologi (1)
46/60
K#)#*&,-'&$ -,'&,- %&$ /*/&&,- 5-*, /&%& +#'* %-/#$&*- '# :
ute inokulai
Umur em"rio !a%a telur
em!eraturGuu inku"ai
Lamanya aktu inku"ai etela inokulai
$olume %an !en#enceran inokulum yan#%i#unakan
Statu keke"alan -lok %ari in%uk tem!attelur "eraal
8/18/2019 Kelompok 4-Virologi (1)
47/60
Sebelum diinokulasi telur diperiksa dengan teropong (candling),
pemeriksaan ini dilakukan untuk mengetahui apakahtelur dalam
kondisi normal, sesuai dengan umurnya atau ada kelainan. Kelainan
yang terjadi misalnya tidak adanyakantung udara, infertile (tidak
dibuahi),embrio lemah atau mati. Telur-telur yangtidak normal tidak
bisa digunakan.
8/18/2019 Kelompok 4-Virologi (1)
48/60
Inokulasi irus kedalam telur dapat dilakukan dibeberapa tempat
tergantung jenis irusnya, misalnya pada irus yanglebih menyukai
sel epitel sebagai tempat berkembang biaknya dapat diinokulasikan
pada membran khorioalantois. !ute inokulasi yang dapat dilakukan
antara lain adalah kedalam ruang amnion (amnionic caity), ruang
alantois (allantoiccaity), membran khorio alantois, kantong kuning
telur (yolk sac), intraena (pembuluh darah ) " kedalam otak
embrio.
8/18/2019 Kelompok 4-Virologi (1)
49/60
8/18/2019 Kelompok 4-Virologi (1)
50/60
8/18/2019 Kelompok 4-Virologi (1)
51/60
Pem"iakan )iru !a%a kultur el
'irus dapat diperbanyak dengan melakukan kultur sel yaitu
menumbuhkan sel yang terinfeksi irus secara in itro.
hy do e need *ell culture+
!esearch
!educe animal use
*ommercial or large-scale production
roduction of cell material accine, antigen
8/18/2019 Kelompok 4-Virologi (1)
52/60
K'+* ,#' #'' '+*#,
Teknik kultur sel telah menggantikan seagian esar peranan inatang
per-oaan dan telur eremrio yang mahal dan sulit penanganannya!
Dengan kultur sel ini selain pemiakan virus ,uga dapat dilakukan
eragai ma-am tindakan. misalnya penemuan eragai virus aru.
penelitian si$at virus dalam ,angka pan,ang misalnya virus polio dan
,uga usaha untuk menemukan vaksin terhadap penyakit virus!
Terdapat tiga dasar ,enis kultur sel he4ani yaitu"
a! kultur primer dan kultur sekunder
! diploid -ell strains
-! -ontinous -ell lines!
8/18/2019 Kelompok 4-Virologi (1)
53/60
Kultur primer erasal langsung dari ,aringan he4an atautelur eremrio dan merupakan sel*sel satu lapis%monolayer& sedangkan kultur sekunder
merupakan sukultur dari kultur primer ,aringan normal!Sesudah melalui 50 sampai 60 sukultur atau ila dilakukansukultur ulangan. sel*sel mengalami degenerasi atau mati!Kadang*kadang sel mengalami peruahan sehingga mampuhidup sesudah mele4ati sukultur leih dari 60 kali atau
leih! Sel*sel ini umumnya telah mengalami peruahanmor$ologi meskipun ,umlah kromosom tidak eruah dandiseut seagai diploid cell strains! Selama mengadakankultur dari -ell strains dapat ter,adi -ontinuous -ell linesyang eruah si$at*si$at khasnya. tumuh dengan -epat.
mementuk eerapa lapis sel dan ,uga eruah ,umlahkromosomnya! Continuous cell lines ini ,uga dapatterentuk dari kultur primer dari ,aringan maglina se-aralangsung atau tumuh dari kultur primer yang diin$eksidengan virus onkogenik!
8/18/2019 Kelompok 4-Virologi (1)
54/60
Komponen kultur sel7,aringan "
8!Sel 7 ,aringan
9!Serum
5!Sistem u:er %penyangga& 2;
/!Antiiotik6!Anti ,amur
8/18/2019 Kelompok 4-Virologi (1)
55/60
8/18/2019 Kelompok 4-Virologi (1)
56/60
Kelebihan #apat memproduksi dalam jumlah banyak
Semua jenis irus dapat dibiakan pada kultur sel (tergantung jenis
selnya)
Kekurangannya engerjaan harus aseptis
erlu peralatan yang lebih kompleks dibandingpembiakan pada
telur
8/18/2019 Kelompok 4-Virologi (1)
57/60
*olai $iru Meto%e ;ultur Sel
8/18/2019 Kelompok 4-Virologi (1)
58/60
Pem"iakan )iru !a%a ean !erco"aan
Metode ini sudah ,arang dilakukan terkait dengankese,ahteraan he4an! Selain itu dikarenakan 2enelitianmengenai isolasi virus sudah demikian ma,u. sehingga sudahanyak ,enis kultur sel yang dapat digunakan untukmenumuhkan virus diandingkan dengan metode ini!
#anyak peredaan kepekaan he4an per-oaan terhadapin$eksi dengan virus sehingga timul reaksi ereda aik agiyg spesiesnya tidak se,enis maupun spesiesnya se,enis!
Metode ini pada nyatanya masih digunakan untukmempela,ari si$at9 onkogenik virus. patogenesis penyakit
virus! Reaksi imun trhdp virus. pengaruh lingkungan terhadapin$eksi virus dan isolasi primer trhdp eerapa ,enis virus.misalnya" virus -o
8/18/2019 Kelompok 4-Virologi (1)
59/60
Kelemahan dari metode ini"8! #iaya mahal
9! #utuh pemeliharaan
5! Dipengaruhi oleh sistem imun
/! Variasi individu
6! Sulit memilih he4an yang -o-ok
8/18/2019 Kelompok 4-Virologi (1)
60/60
e-ereni
a%(i' Makum Imunologi $an Virologi 2n% e%akarta7 P *S/* Pener"itan' 201: Print
tt!7GG#rnlmni#o)G#loaryretro)iru
tt!7GGclaemi%lan%teccomGcarter!G+oureG"io22:Gca!1Glecturetm
http://ghr.nlm.nih.gov/glossary=retrovirushttp://ghr.nlm.nih.gov/glossary=retrovirushttp://ghr.nlm.nih.gov/glossary=retrovirushttp://ghr.nlm.nih.gov/glossary=retrovirus