7/23/2019 Kel 4. Tugas Muhammadiyah.
1/23
ORGANISASI OTONOM DALAM
MUHAMMADIYAH
Disusun Oleh:
Kelompok IV
Cit! Anest"! #$%&'('%&'$)
Deni Neliss! #$%&'('%&'')
Di!s R!hm!*!ti #$%&'('%&'+)
,ROGRAM STUDI ,-NDIDIKAN DOKT-R
.AKULTAS K-DOKT-RAN DAN K-S-HATAN
UNUV-RSITAS MUHAMMADIYAH /AKARTA
7/23/2019 Kel 4. Tugas Muhammadiyah.
2/23
KATA ,-NGANTAR
Segala puji bagi ALLAH SWT yang telah melimpahkan ilmu dan hikmah kepada kita
semua,sehingga kita dapat menjalankan tugas-tugas dengan baik. Semoga ALLAH berkenan
senantiasa menambahkan ilmu dan iman kami, sehingga kami dapat menyelesaikan tugas
makalah ini sesuai waktu dengan judul Organisasi Dalam Muhammadiah .
Shalawat serta salam semoga senantiasa terurahkan kepada junjungan nabi besar kita
!abi "uhammad Saw. #ang telah berjasa merubah peta keka$iran menjadi hidayah yang
menerangi alam semesta.
"akalah ini disusun untuk memenuhi salah satu penilaian mata kuliah kami yaitu
%emuhammadiyahan. "akalah ini telah selesai karena atas i&in dari ALLAH SWT dan
bantuan serta bimbingan dari semua pihak. 'ntuk itu penulis sampaikan terima kasih
setinggi-tingginya semoga ALLAH SWT membalas amal baiknya. "akalah ini hanya
sekedar salah satu sarana untuk sumber pembelajaran, dan masih banyak lagi sumber yang
perlu digali.
Semoga makalah ini dapat berman$aat khususnya bagi penulis dan umumnya bagi
pembaa. %ritik dan saran selalu penulis harapkan demi perbaikan selanjutnya.
7/23/2019 Kel 4. Tugas Muhammadiyah.
3/23
0A0 I
,-NDAHULUAN
A1 L!t! 0el!k!n2
"uhammadiyah adalah gerakan (slam, maksud dari geraknya dakwah (slam, amar
ma)ru$ nahi mungkar, bergerak dalam kehidupan kemasyarakatan.
01 Rumus!n M!s!l!h
*. Apa saja organisasi otonom dalam muhammadiyah beserta tugas dan $ungsinya +
C1 Tu3u!n ,enulis!n
Agar warga belajar dapat
*. "engurai sejarah dan perkembangan organisasi otonom "uhammadiyah
. "enjelaskan kiprah organisasi otonom "uhammadiyah dalam kehidupan
beragama, berbangsa dan bernegara.
D1 Mito4e ,enulis!n
alam penulisan makalah ini penulis menggunakan metode kepustakaan, yaitu
dalam menari bahan-bahan yang diperlukan dan sesuai dengan judul makalah ini
melalui buku Study %emuhammadiyahan.
-1 Sistem!tik! ,enulis!n
"akalah ini terdiri dari tiga babyang seara sistematis disusun menurut urutan sebagai
berikut
/ab ( pendahuluan
/ab (( 0embahasan
*. 1rganisasi 1tonom dalam "uhammadiyah
/ab ((( 0enutup
0A0 II
,-M0AHASAN
7/23/2019 Kel 4. Tugas Muhammadiyah.
4/23
O2!nis!si Otonom Muh!mm!4i"!h
&1 Ais"i"!h
!1 Sejarah Kelahiran
Sejarah berdirinya "uhammadiyah, %.H Ahmad ahlan sangat memperhatikan
pembinaan terhadap kaum wanita dengan diadakan kelompok pengajian wanita dibawahbimbingan %H. Ahmad ahlam dan !yai Walidah 2 istri %H. Ahmad ahlan 3 dengan nama
Sopo Tresno. 'ntuk memberikan suatu nama yang kongkrit suatu perkumpulan, beberapa
tokoh "uhammadiyah seperti %H. Ahmad ahlan, %H. "okhtar, %H. 4ahruddin dan %i
/agus Hadi %usuma serta pengurus "uhammadiyah yang lain mengadakan pertemuan di
rumah !yai Ahmad ahlan. Waktu itu diusulkan nama 4atimah, namun tidak diterima rapat.
1leh %H. 4ahruddin dietuskan nama Aisyiyah5 yang kemudian dipandang tepat dengan
harapan perjuangan perkumpulan itu meniru perjuangan Aisyah, istri !abi "uhammad SAW
yang selalu membantu berdakwah. Setelah seara aklamasi pertemuan itu memberi nama
Aisyiyah kemudian diresmikan bersamaan dengan 6 7ajab *889 H bertepatan dengantanggan *: "ei *:*6 " dengan ketua Siti /ariyah.
Lembaga ini sejak kehadirannya merupakan bagian hori&ontal dari "uhammadiyah
yang membidangi kegiatan untuk kalangan putri atau kaum wanita "uhammadiyah. alam
muktamar ke 86 di #ogyakarta tahun *:;< status Aisyiyah didewasakan menjadi
0impinan 0usat Aisyiyah, dan memiliki kewenangan untuk mengatur dan membina eslon di
bawahnya. Sejak berstatus 00 Aisyiyah berkedudukan di #ogyakarta dan diketuai oleh 0ro$.
ra. H. /aroroh /aried. Sesuai dengan keterangan %H. Ahmad /adawi lembaga ini didirikan
berpedoman $irman Allah surat Attaubah 6*- 6 Artinya= an orang-orang yang beriman
lelaki dan perempuan sebagian mereka adalah menjadi penolong sebagian yang lain. "ereka
menyuruh mengerjakan maaru$, menegah yang munkar, mendirikan shalat, menunaikan&akat, dan mereka taat kepada Allah "aha 0erkasa lagi "aha /ijaksana. Allah menjanjikan
kepada orang-orang mukmin lelaki dan perempuan, akan mendapatkan surga yang
dibawahnya mengalir sungai-sungai, mereka kekal di dalamnya, dan mendapat tempat yang
bagus di surga)and. an keridhaan Allah adalah lebih besar.(tu adalah keberuntungan yang
besar.Semenjak berdirinya Aisyiyah, lembaga ini merupakan bagian hori&ontal dari
"uhammadiyah.1leh karena itu Aisyiyah memiliki $ungsi sebagai patner gerak langkah
"uhammadiyah, dimana asas dan tujuan tidak terpisah dari induk persyarikatan.
51 Tu2!s 4!n ,e!nn"!
Tugas dan 0eran Aisyiyah adalah sebagai berikut
*. "embimbing kaum wanita kearah kesaadaran beragama dan berorganisasi= dan
."enghimpun anggota-anggota "uhammadiyah wanita, menyalurkan serta
menggembirakan amalan-amalannya.
61 Am!l Us!h! Ais"i"!h
dengan tugas dan peran 2$ungsi3 sederhana ini Aisyiyah telah banyak memiliki amal usaha
dibidang
*. 0endidikan
. %ewanitaan
8. 0%%
>. %esehatan, dan9. 1rganisasi wanita
7/23/2019 Kel 4. Tugas Muhammadiyah.
5/23
0impinan 0usat Aisyiyah berusaha memberi didikan dikalangan wanita (slam untuk
berpakaian muslimah yang baik, bermoral dan bermental luhur, memberikan bimbingan
perkawinan dan kerumahtanggan, tanggung jawab, istri di dalam dan di luar rumah tangga,
memberikan moti?asi keluarga sejahtera, keluarga bahagia, memberikan bimbingan
pemeliharaan bayi sehat, keluarga berenana, berislam dan sebagainya.
41 Kelu!2! S!kin!h
&1 0engertian %eluarga Sakinah
(stilah keluarga sakinah terdiri dari kata keluarga dan kata sakinah. alam kehidupan,
sehari-hari kata keluarga dipakai dengan pengertian, antara lain 2*3 sanak saudara, kaum
kerabat= 23 orang rumah, anak istri, batih= 283 orang-orang yang di bawah naungan organisasi
2dan sejenisnya3= keluarga !ahdatul 'lama, %eluarga "uhammadiyah, dan lain-lain.alam
tulisan ini kata dipakai dengan pengertian orang seisi rumah 2masyarakat terkeil3 terdiri dari
ayah, ibu, dan anak.
Selanjutnya kata sakinah, kata ini dalam Al @uran dijumpai antara lain dalam Al /aarah
23 >, *
7/23/2019 Kel 4. Tugas Muhammadiyah.
6/23
ari kata taskunu dalam ayat di atas itulah barangkali diturunkan kata sakinah sebagai
bentuk ismi $a)il dengan makna tentram.%emudia dalam istilah keluarga sakinah, ism $a)il ini
ber$ungsi sebagai kata si$at. "aka keluarga Sakinah dapat dide$inisikan sebagai keluargayang
dibentuk berdasarkan perkawinan yang sah, mampu memberikan kasih sayang kepada
anggota keluarganya sehingga mereka memiliki rasa aman, tenram, damai serta bahagia
dalam mengusahakan terapainya kesejahteraan dunia akhirat.
'ntuk membina rumah tangga atau keluarga sakinah sebagai tujuan perkawinan
seperti yang disyaratkan Allah dalam Ar-7um 28C3 * tersebut di atas, 7asulullah memberi
persyaratan-persyaratan manusia yang akan membinanya, yaitu alon pasangan suami istri.
0ersyaratan yang dimaksud istri sebaiknya seimbang 2ku$u3, baik rupa, keturunan, maupun
kekayaan.!amun, syarat yang utama adalah keduanya harus seagama dan taat
beragama."emang laki-laki (slam boleh mengawini wanita ahli kitab, tetapi kebolehan itu
dalam rangka dakwah, yaitu agar si wanita lama-kelamaan menjadi (slam.
Seagama dan taat beragama menjadi syarat utama pasangan alon pembina keluarga
sakinah, karena syarat inilah yang betul-betul akan menjadi sumber ketenangan keluarga.
0asangan suami istri yang taat beragama tentu keduannya mendapatkan kedudukan dirinya
sebagai hamba Allah yang baik.Apa pun wujudnya perintah dan larangan serta hak kewajiban
yang datang dari Allah dan 7asul-!ya akan disambut dengan uapan samina waathana,
kami dengar dan kami taati. %etaatannya bukan ketaatan terpaksa, melainkan ketaatan yang
didasari rasa inta kepada Allah dan 7asul-!ya.engan demikian, ketaatannya itu sungguh-
sungguh dilakukan dengan penuh keikhlasan dan kegembiraan. Sebaliknya Allah tidak akan
menurahkan keintaan-!ya kepada hamba-!ya yang demikian.
i dalam keluarga sakinah, setiap anggotanya merasa suasana tentram, damai, aman,
bahagia, dan sejahtera lahir dan batin. Sejahtera batin ialah bebas dari kemiskinan iman,
bebas dari rasa takut dalam menghadapi kehidupan dunia dan akhirat serta mampu
mengomunikasikan nilai-nilai keagamaan dalam kehidupan keluarga dan masyarakat.i
samping itu suasana keluarga sakinah memberikan kemungkinan kepada setiap anggotanya
untuk dapat mengembangkan kemampuan dasar $itrah kemanusiaan itu dalam keluar sakinah
berkembangan menjadi bentuk tanggung jawab manusia dalam hubungannya dengan Allah
dan dalamnya. alam hubungan dengan Allah, $itrahnya itu mekar menjadi Allah yang baik,
sedangkan dalam hubungannya dengan kembang menjadi kesadaran manusia memilikirasa
tanggung jawab untuk meniptakan kesejahteraan jenisnya dan lingkungan alamnya.
*3 %eluarga Sakinah dan 0embinaan "anusia Takwa
7/23/2019 Kel 4. Tugas Muhammadiyah.
7/23
%eluarga sakinah sebagai suatu keluarga terpilih akan menjadi lahan yang subur untuk
tumbeh kembangnya anak, yang merupakan amanat Allah SWT bagi setiap orang tua.
Amanat Allah atas peniptaan manusia adalah teriptanya manusia takwa serta teriptanya
manusia takwa serta teriptanya masyarakat sejahtera. Amanat ini dapat terwujud apabila
setiap orang berbentuk menjadi pribadi muslim seutuhnya. 0ribadi muslim seutuhnya disini
dimaksudkan pribadi yang unsur-unsurnya bera$askan rasa pengabdian kepada Allah SWT
dan yang bentuk perilakunya serta akti$itas kehidupannya merupakan perwujudan rasa
pengabdian kepada Allah SWT. 0ribadi yang demikian itulah wujud manusia takwa, yang
pada perkembangan selanjutnya akan dapat mewujudkan masyarakat tawa yang
mendapatkan kesejahteraan hidup dunia akhirat. Takwa adalah nilai hidup yang tertinggi,
sebagaimana $irman-!ya dalam Surah Al-Hujurat 2>:3*8
Hai manusia, sesungguhnya %ami meniptakan kamu dari seorang laki-laki dan seorang
perempuan dan menjadikan kamu berbangsa-bangsa dan bersuku-suku supaya kamu saling
kenal-mengenal.Sesungguhnya orang yang paling mulia di antara kamu di sisi Allah ialah
orang yang paling tawa di antara kamu.Sesungguhnya Allah "aha "engetahui lagi "aha
"engenal.5
Tanda-tanda ketakwaan seseorang antara lain, di$irmankan Allah dalam Surah Al-
/aarah 23 6, sebagai berikut
7/23/2019 Kel 4. Tugas Muhammadiyah.
8/23
E/ukanlah menghadapkan wajahmu ke arah timur dan barat itu suatu kebajikan, akan
tetapi sesungguhnya kebajikan itu ialah beriman kepada Allah, hari kemudian, malaikat-malaikat, kitab-kitab, nabi-nabi dan memberikan harta yang diintainya kepada
kerabatnya, anak-anak yatim, orang-orang miskin, musa$ir 2yang memerlukan
pertolongan3 dan orang-orang yang meminta-minta= dan 2memerdekakan3 hamba sahaya,
mendirikan shalat, dan menunaikan &akat= dan orang-orang yang menepati janjinya apabila
ia berjanji, dan orang-orang yang sabar dalam kesempitan, penderitaan dan dalam
peperangan. "ereka itulah orang-orang yang benar 2imannya3= dan mereka itulah orang-
orang yang bertakwa.E
"enurut ayat tersebut iri-iri ketakwaan dapat dilihat pada kadar keimanan 2akidah3,
ibadah, akhlakm serta hubungan kemasyarakatan seseorang. engan demikian, apabila segi-
segi keagamaan ini telah dihayati dan diamalkan, akan terbentuklah rasa penghambaan
kepada Allah seara mutlak, dan akan memberikan kebahagiaan yang tinggi nilainya.
Semakin tinggi kadar akidah, ibadah, akhlak serta hubungan kemasyarakatan seseorang,
semakin tinggi juga rasa pengabdian kepada Allah SWT.
Selanjutnya rasa pengabdian yang mengendap ke dalam dasar jiwa akan membentuk
hati nurani. alam proses selanjutnya, hati nurani akan mempengaruhi dan mendasari segala
unsur kepribadian 2kerohanian, pikiran, perasaan, kemauan, hubungan sosial3, yang terermin
dalam sikap dan akti?itas hidup. Fika sudah demikian hal maka sudah terbentuklah perilaku
takwa, yaitu pribadi muslim yang sempurna. Semua manusia mempunyai kemampuan untuk
menjadi hamba Allah yang bertakwa.%emampuan ini bersumber kepada kemampuan dasar
manusia yang dibawahnya sejak lahir, yaitu mendorong dasar untuk mengabdi kepada Allah
SWT dan dorongan dasar untuk berakkhlak mulia. orongan dasar yang pertama diperoleh
7/23/2019 Kel 4. Tugas Muhammadiyah.
9/23
semenjak roh manusia berjanji di alam arwah, seperti disebutkan dalam $irman Allah Surat
Al-Ara$ 263*6
an 2ingatlah3, ketika Tuhanmu mengeluarkan keturunan anak-anak Adam dari sulbi mereka
dan Allah mengambil kesaksian terhadap jiwa mereka 2seraya ber$irman3 E/ukankah Aku ini
Tuhanmu+E "ereka menjawab E/etul 2Gngkau Tuban kami3, kami menjadi saksiE. 2%ami
lakukan yang demikian itu3 agar di hari kiamat kamu tidak mengatakan ESesungguhnya kami
2bani Adam3 adalah orang-orang yang lengah terhadap ini 2keesaan Tuhan3E
orongan dasar yang kedua berasal dari si$at-si$at dasar manusia yang merupakan
pemberian Allah SWT semenjak rohnya ditiupkan ke dalam bada jasmaninya. Si$at-si$at ini
sejenis dengan si$at-si$at Allah SWT yang tersebut dalam asmaul husna, tetapi dalam
ukuran batas kemanusiaan. Si$at-si$at manusia seperti kasih sayang, rasa tanggung jawab,
sui, sabar, adil, pemaa$, adalah si$at-si$at dasar manusia yang sejenis dengan si$at-si$at Allah
Ar-7ahman, Ar-7ahim, Al-"alik, Al-@udus, Ash-Shabur, Al-Adil, Al-ha$$ar.
'ntuk menjadi manusia takwa, seseorang harusa dapat mengembangkan dorongan dasar rasa
ketauhidan serta dorongan dasar untuk berakhlak mulia seara terus menerus, semenjak masa
kanak-kanak. alam proses pertumbuhan dan perkembangannya, kedua kemampuan dasar itu
memerlukan banyak $aktor, antara lain lahan. alam hal ini keluarga sakinah dan segenapanggotanya merupakan lahan yang subur. 1rang tua sebagai penanggungjawab keluarga,
dalam proses ini berperang sangat menentukan. Sebagai manusia bertakwa, orang tua akan
menentukan konsep-konsep dasar yang berhubungan dengan tumbuh dan berkembang
ketakwaan anggota keluarganya. %onsep-konsep itu misalnya berbentuk dari diri manusia
takwa yang akan diapai tujuan pembentukannya, materi-materi yang diperlukan, metode
yang akan diterapkan, dan sarana-sarana yang akan menunjang. Apabila pembinaan
ketakwaan sudah dimulai sejak dini, yaitu sejak masa kanak-kanak, maka pembinaannya
pada masa dewasa akan lebih mudah
7/23/2019 Kel 4. Tugas Muhammadiyah.
10/23
0embinaan ini ditempuh baik melalui keluarga, sekolah maupun masyarakat. 0ada
perkembangaan selanjutnya akan lahirlah manusia takwa yang siap untuk membentuk
keluarga sakinah yang baru.engan demikian, antara keluarga sakonah dan ketakwaan
terdapat timbal balik yang erat."anusia takwa dilahirkan oleh keluarga sakinah, sebaliknya
rasa ketakwaan dapat memberikan makna kepada kehidupan manusianya serta memperkokoh
dan melahirkan keluarga sakinah demikian seterusnya.
3 %eluarga sakinah dan 0embinaan "asyarakat Sejahtera
Terbentuknya masyarakat sejahtera merupakan tujuan diturunkannya Al-@uran. i
dalam Aluran terdapat ungkapan bbaldatun thayyibatun wa !abbun "hafur yang arti
ha$iahnya suatu negeri yang baik dan Tuhan "aha 0engampun. 'ngkapan ini sering
digunakan untuk menyebut masyarakat ideal yang terbentuk sangat kita dambakan yaitu
masyarakat adil makmur makmur dan penuh ridha Tuhan.
alam tulisan ini dipakai istilah masyarakat sejahtera dengan pengertian masarakat
yang anggota-anggotanya merasa aman dan tentram dalam seluruh kehidupannya, baik seara
perseorangan maupun kelompok.7asa aman dan tentram menyangkut hidup kejasmanian dan
kerohanian. Agar masyarakat menapai predikat sejahtera, diperlukan beberapa persyaratan,
antara lain harus menunjukan suasana ketakwaan kepada Allah SWT, dapat mengembangkan
si$at adil berdasarkan nilai keislaman, bebas dari ketidakseimbangaan ekonomi, sertaketimpangan sosial. alam masuarakat sejahtera, pada setiap anggotanya harus tumbuh rasa
saling memiliki dan tumbuh pula dorongan untuk memperhatikan kesejahteraan anggota yang
lain.
engan kondisi seperti dilukiskan diatas, masyarakat sejahtera merupakan tempat
bernaung manusia takwa yang telah dilahirkan oleh keluarga sakinah.alam masyarakat
sejahtera, manusia takwa dapat mewujudkan rasa ketakwaannya seara baik, yaitu menjadi
hamba Allah yang selalu taat dan dapat mengembangkan dorongan rasa sosial seara wajar,
yaitu dorongan untuk mensejahterakan masyarakat.
/agi seorang muslim, memiliki usaha untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat
merupakan keharusan. Tanpa keinginan meningkatkan kesejahteraan orang miskin, salat yang
merupaka perbuatan terpuji dapat diubah menjadi perbuatan muna$ik, seperti $iman Allah
dalamsurat Al-"aun 2*C63*-6
"elalui masyarakat sejahtera akan terapai tujuan kehidupan manusia di bumi, yaitu,
untuk sellau beribadah kepada Allah dan mengusahakan kesejahteraan umat manusia. 'saha
mewujudkan masyarakat sejahtera dapat terapai apabila setiap keluarga merupakan keluarga
sakinah.%eluarga sebagai unsur terkeil masyarakat berperan penting dalammenujudkan
7/23/2019 Kel 4. Tugas Muhammadiyah.
11/23
masyarakat sejahtera. Sebagai lembaga keluarga yang mempunyai persyaratan yang
menyangkut kehidupan dunia akhirat, keluarga sakinah akan sanggup melahirkan manusia
takwa yang mampu bertanggung jawab atas kesejahteraan manusia lain dan sanggup
mewujudkan terbentuknya masyarakat sejahtera. engan demikian dapat dikatakan bahwa
keluarga sakinah memiliki peran ganda, yaitu disamping dapat melahirkan manusia takwa,
keluarga sakinah dalam jumlah besar akan melahirkan masyarakat sejahtera.
e1 /en4e 4!l!m Muh!mm!4i"!h
/erbagai studi telah dilakukan untuk memetakan berbagai $aktor yang menghambat
proses pemberdayaan perempuan 2gerakan gender3. ari studi yang dilakukan seara lintas
negara, lintas budaya, dan lintas etnik disimpulkan bahwa persoalan perempuan bukan
terletak pada diri perempuan semata, tetapi berkaitan erat dengan kompleksitas relasi sosial
yang dipayungi ideology kultural yang membentuk ara pandang terhadap eksistensi laki-laki
dan perempuan. 1leh karena itu, membahas masalah perempuan sesungguhnya adalah
membahas persoalan relasi antara perempuan dan laki-laki maupun antar perempuan dengan
keluarga, komunitas dan keluarga.
0ersoalan perempuan dan agama makin marak berkembang seiring dengan kesadaran
baru kaum perempuan untuk mempertanyakan sejauh manakah agama mampu memberikan
rasa aman dan segala bentuk tekanan, ketakutan, dan ketidakadilan.Saat ini agama
mendapatkan tantangan baru karena dianggap sebagai salah satu unsur yang melanggengkan
ketidakadilan terhadap perempuan. 1leh karena itu agamawan, baik seara indi?idu seara
kelompok dituntut untuk seara jeli melihat, apakah ketidakadilan tersebut inheren dalam
agama itu sendirii atau persoalan terletak pada ta$sir keagamaan, bisa jadi terpengaruh oleh
bisa kultur tertentu.
"uhammadiyah sebagai organisasi (slam yang ukup besar dan berpengaruh terhadap
perkembangan (slam (ndonesia, harus ikut menyumbangkan pemikirannya dalam masalah
pemberdayaan perempuan ini.Tuntutan keterlibatan "uhammadiyah dalam persoalan ini
sebenarnya sejalan dengan semangat tajdid 2oembaharuan3 yang dianangkan oleh %yai Haji
Ahmad ahlan.
0endirian beliau yang keras terhadap talid dan keterbukaan terhadap perubahan
menjadikan "uahmmadiyah sebagai organisasi yang dinamis dan mudah menyesuaikan diri
dengan perubahan.engan semboyan kembali kepada Al-@uran dan Hadia, %H. Ahmad
7/23/2019 Kel 4. Tugas Muhammadiyah.
12/23
7/23/2019 Kel 4. Tugas Muhammadiyah.
13/23
7/23/2019 Kel 4. Tugas Muhammadiyah.
14/23
berhasil merumuskan perangkat analisis sosial yang dapat digunakan untuk mengkritisi
berbagai ketimpangan sosial yang berbasis gender.
%etimpangan tersebut terjadi karena adanya bias pemikiran yang meletakkan gender
pada dataran gi?en 2kodrati3. Sesungguhnya gender merupakan konstruksi sosial budaya
terhadap laki-laki dan perempuan termasuk itra diri= maskulin dan $eminism, pola relasi,
posis dan pembagian kerja dalam masyarakat.Fadi, gender berbeda dengan jenis kelamin
2seI3 yang bersi$at kodrati. 0erbedaan antara jenis kelamin dan gender adalah bahwa jenis
kelamin 2seI3 bersi$at uni?ersal, menetap serta tidak bisa dipertukarkan seperti $ungsi organ-
organ reproduksi. Sementara gender bersi$at partiular dank has dari satu budaya dengan
budaya yang lain, berubah-ubah sesuai dengan perubahan suprasruktur, struktur dan tech#
en$ir#nment tertentu, bisa pergunakan seperti itra diri yang lemah lembut atau keras dan
rasional yang dapat terjadi, baik pada diri laki-laki dan perempuan. emikian pula dengan
pembagian kerja domesti dan publik bukan merupakan bagian kordati tetapi dikontruksi
sesuai kebutuhan masyarakat.
Analisis gender adalah perangkat analisis yang ditujukan untuk mengkritis berbagai
ideology kultural yang dirasakan merugikan perempuan di masa di mana techn#-en$ir#ment
tidak menjadikan lagi aspek kordati sebagao hambatan. Seara keras analisis gender
mempertanyakan ideology kultural ketidakadilan ini. Seara keras analisis gender
mempertanyakan ideologi kultural ketidakadilan ini. Seara umum persoalannya terletak pada
budaya patriarkhi yang dibangun di atas asumsi superioritas laki-laki.
!amun, sampai saat ini masih terjadi resistensi yang tinggi di antara kaum "uslimin
untuk menggunakan analisis gender dalam waana keagamaan.resistensi tersebut pada
dasarnya terletak pda kesimpangsiuran pemahaman analisis dengan ideologi perempuan
/arat yang menganut free se%, aborsi, dan anti rumah tangga. Sekali lagi, analisis gender
adalah analisis sosial yang berguna menumbuhkan kesadaran akan keadilan sosial. (de-ide
re$ormasi keagamaan banyak sekali dibantu oleh berbagai analisis sosial modern yang pada
gilirannya menggugah kesadaran nasionalisme seperti yang dilakukan oleh Abduh dan 7asyid
7idha, Ali Syariati maupun beberapa intelektual muslim (ndonesia seperti, %untowijoyo,
"uholish "adjid, Amien 7ais dan kalangan modernis lainnya.
"uhammadiyah telah menyingkapi dengan menetapkan program membentuk proyek
keluarga sakinah diberbagai lingkungan Jabang atau 7anting "uhammadiyah sebagai
7/23/2019 Kel 4. Tugas Muhammadiyah.
15/23
perwujudan program keluarga sakinah seara nyata dan terukur yang pelaksanaannya
terkoordinasi dengan program keluarga sakinahyang dikelola Aisyiyah
$1 ,emu4! Muh!mm!4i"!h
a. Sejarah Kelahiran
/erasal dari berdirinya Hi&bul Wathon5 yaitu tentara tanah air yang dipelopori %H.
"uhtar tahun *:C.Anggotanya adalah angkatan muda dan remaja yang dididik keterampilan
kepanduan, keagamaan, kemasyarakatan, dan sosial kependidikan.Hi&bul Wathon terdiri atas
dua tingkat, tingkat anak-anak dinamakan 0andu At$al dan tingkat remaja dinamakan 0andu
0engkela.HW At$al dan HW 0engkela pada saat itu dipimpin oleh dua tokoh %H."uhtar
dan %H.7aden Hajid yang disebut 0ad?inder "uhammadiyah oleh orang /elanda.
alam perkembangannya tahun *:8 atas keputusan kingres ke-* di "akassar
ditetapkan berdirinya 0emuda "uhammadiyah5.an baru diberi otonim penuh sejak
"uktamar ke-86 di #ogyakarta tahun *:;3 "emimpin dan menyelenggarakan musyawarah kerja
alam perkembangan tahun *:;; "uktamar 0emuda "uhammadiyah ke (K di Fakarta
tanggal !o?ember *:;; dalam "uaddimah A 0emuda "uhammadiyah
ditetapkan bahwa 0emuda "uhammadiyah memiliki $ungsi sebagai 0elopor, pelangsung,
penyempurnaan amal usaha dan perjuangan "uhammadiyah.
7/23/2019 Kel 4. Tugas Muhammadiyah.
16/23
'1 N!s"i!tul Ais"i"!h
!1 Sejarah %elahirannya
/erdrinya !asyiatul Aisyiyah bermula dari ide Somodirjo dalam usahanya untuk
memajukan "uhammadiyah dengan mengadakan perkumpulan yang anggotanya
terdiri dari para remaja putra-putri Standar Sholl "uhammadiyah dengan nama
Siswa 0raja 2S03 pada tahun *:*:.
Tujuan terbentuknya Siswa 0raja adalah
*. "enanamkan rasa persatuan
. "emperbaiki Akhlak
8. "emperdalam agama
Siswa 0raja memiliki ranting-ranting disekolah-sekolah "uhammmadiyah yang
ada yaitu Suronatan, %arangkajen, /ausasran dan %ota ede. Siswa 0raja
Wanita 2S0W3 pimpinannya diserahkan pada Sit Wasilah sebagai ketua. Tempat
mengadakan kegiatan S0W di rumah Haji (rsyad dengan bentuk pengajian,
berpidato, jamaah shalat dan kegiatan keputrian. 0ada tahun *:8 seara organisatoris S0W menjadi urusan Aisyiyah.
%egiatannya semakin banyak dan nyata pada tahun *:8* nama S0W diganti
dengan !asyiatul Aisyiyah 2!asyiah3 tahun *:8< pada konggres muhammadiyah
ke ; di #ogyakarta diputuskan simbul padi5 menjadi simbul !asyiah. /apak
Ahyar Anies kemudian mengarang nyanyian simbul padi dan dijadikan "ars
!asyiah.
0ada masa sekitar re?olusi peraturan politik mempengaruhi kehidupan
masyarakat. 1rganisasi-organisasi termasuk "uhammadiyah, Aisyiyah dan
!asyiah mengalami kemaetan. /aru setelah "uktamar "uhammadiyah di
#ogyakarta tahun *:9C saat itu Aisyiyah mnjadi otonom, maka peran !asyiah
semakin diperhatikan.
%etika "uktamar di Fakarta tahun *:; !asyiah mulai diberi kesempatan
untuk mengadakan musyawarah sendiri tahun *:;8 dalam siding tanwir disepakati
untuk memberi status otonom kepada !asyiah di bawah pimpinan "ajlis
bimbingan 0emuda.
engan didahului kon$rensi di Solo, maka pada tahun *:;9 di /andung,
!asyiah berhasil mengadakan munasnya yang pertama bersamaan dengan
muktamar muhammadiyah dan Aisyiyah. "unas diikuti oleh 88 daerah dan *;;;
abang. "ulai saat ini !asyiyah mendapatkan status sebagai organisasi otonom"uhammadiyah. Seara organisatoris lepas dari Aisyiyah, seara kekeluargaan
Aisyiyah mempunyai kedudukan yang lebih tinggi dari !asyiah.
!asyiatul Aisyiyah adalah organisasi otonom dan kader "uhammadiyah, yang
merupakan gerakan putrid (slam, bergerak di bidang keagamaan, kemasyarakatan
dan keputrian. "aksud gerakan putri (slam, bergerak di bidang keagamaan ,
kemasyarakatan dan keputrian. "aksud gerakan putri (slam ialah menggerakan
putrid-putri islam untuk memahami dan mengamalkan ajaran (slam, serta
mengajak dan mengarahkan orang lain sesuai dengan tuntunan Al-@uran dan as-
Sunnah, menuju terbentuknya putrid (slam yang ber-Akhlak mulia.
7/23/2019 Kel 4. Tugas Muhammadiyah.
17/23
alam melaksanakan usahanya menuju terbentuknya pribadi putrid (slam yang
berarti bagi agama, bangsa dan !egara, serta menjalankan $ungsinya sebagai
kader umat, kader persyarikatan dan kader bangsa, !asyiah mendasarkan usaha
dan perjuangannya di atas prinsip-prinsip yang terkandung di dalam anggaran
dasarnya, yaitua. Hidup manusia harus berdasar tauhid, ibadah dan taat kepada Allah SWT.
b. "enunaikan kewajiban terhadap agama, bangsa dan !egara serta rumah tangga, agar
terwujud masyarakat yang indah , bersih, sui dan makmur di bawah lindungan Tuhan
yang "aha 0engampun.
. /erakhlak mulia, memurnikan agama, suka dan ikhlas bekerja karena Allah serta
senantiasa berjuang dengan gembira.
d. "elanarkan dakwah islam amar ma)ru$ nahi munkar dan
e. "elanarkan amal usaha dan perjuangan, serta meningkatkan $ungsi dan peran
!asyiatul Aisyiyah sebagai pelopor, pelangsung dan penyempurna perjuangan
"uhammadiyahD Aisyiyah.
+1 Ik!t!n M!h!sis*! Muh!mm!4i"!h
Ada dua $aktor integral yang menjadi dasar dan latar belakang sejarah
berdirinya ("". 0ertama, $aktor intern, adalah $aktor yang ada di dalam
organisasi "uhammadiyah itu sendiri. 4aktor ini lebih dominan daripada $aktor
lain dalam bentuk moti?asi idealis dari dalam, yaitu dorongan untuk
mengembangkan ideologi, paham dan ita-ita dan mere$leksikan ideologinya itu,
maka "uhammadiyah mesti bersinggungan dan berinteraksi dengan mahasiswa
dengan ara menyediakan dan membentuk wadah khusus yang bisa menarik
animo dan mengembangkan potensi mahasiswa.
Anggapan mengenai pentingnya wadah bagi mahasiswa tersebut lahir pada
saat "uktamar ke-9 "uhammadiyah di Fakarta 2*:;83 pada tanggal *