Top Banner

of 41

Kebijakan Pel Kedok Gigi Keluarga No

Jul 12, 2015

Download

Documents

roooney777
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript

drg.Dwi Hariyanto.,M.kes

Kewenangan Pusat (Depkes) PP 25/2000, antara lain :Penetapan 1. kebijakan untuk mendukung pembangunan secara makro 2. standar pemberian izin oleh daerah di bidang kesehatan 3. standar akreditasi sarana dan prasarana kesehatan 4. Pembinaan dan pengawasan atas penyelenggaraan otonomi Daerah yg meliputi pemberian pedoman, bimb, Pelath, arahan dan supervisi 5. pedoman pembiayaan pelayanan kesehatan 6. pedoman standar pendidikan dan pendayagunaan tenaga kesehatan 7. pedoman penapisan, pengembangan, penerapan teknologi kesehatan, dan etika penelitian kesehatan 8. kebijakan sistem JPKMdrg.Dwi Hariyanto.,M.kes

PP no. 25/2000 tentang Kebijakan Pengembangan Tenaga Kesehatan Th. 2000-2010 pd Bab V : pemerataan pelayanan kesehatan bermutu terutama oleh dokter keluarga, dokter gigi keluarga, dan perawat keluarga dst.

drg.Dwi Hariyanto.,M.kes

Tugas dan Fungsi Direktorat Pelayanan Medik dan Gigi Dasar Dalam Pengembangan Pelayanan Dokter dan Dokter Gigi Keluarga Kepmenkes No. 1275/ 2005 Pasal 268 Dit. Yanmed Dasar - Perumusan kebijakan - Standarisasi - Bimbingan teknis - Evaluasi bidang Yanmed dan Gigi Dasar

Pasal 275 Subdit Dokter Gigi Keluarga - Menyiapkan perumusan kebijakan - Penyusunan standar teknis, norma, pedoman, prosedur, kriteria, dan bimbingan teknis - Penyiapan evaluasi bidang Yanmed Dokter Gigi Keluarga drg.Dwi Hariyanto.,M.kes

REFORMASI BANGKESUU NO 40/2004, TENTANG SJSN DENGAN JKN SEBAGAI salah satu KOMPONENNYA UU NO. 29/2004 TENTANG PRAKTEK KEDOKTERAN

Grand Strategi Depkes

drg.Dwi Hariyanto.,M.kes

REFORMASI BANGKESReformasi Sistem Kesehatan Nasional (Kepmenkes 131/II/2004) kebijakan dan sistem baru hasil reformasi tampak banyak perubahan, dua diantaranya yang terpenting adalah:o o

Perubahan pada subsistem upaya kesehatan Perubahan pada subsistem pembiayaan kesehatandrg.Dwi Hariyanto.,M.kes

UKP STRATA PERTAMA (SKN 2004) Untuk masa mendatang apabila sistem jaminan kesehatan nasional telah berkembang, pemerintah tidak lagi menyelenggarakan UKP strata pertama melalui Puskesmas Penyelenggaraan UKP strata pertama akan diserahkan kepada masyarakat dan swasta dengan menerapkan konsep dokter keluarga, kecuali di daerah yang sangat terpencil yang masih dipadukan dengan pelayanan Puskesmasdrg.Dwi Hariyanto.,M.kes

SUBSISTEM UPAYA KESEHATANUKM UKMPemSwasta/ ukbm

UPAYA KES

UKP

Pem

Swasta

Strata-1

Puskesmas Pos-2 Kesehatan Dinkes Kab/Kota UPT-2 Dinkes Prov Depkes Institut-2 Kes

Dr Keluarga/Praktik-2 Nakes, Klinik Apotek, Lab, toko obat, Optik, dll Praktik Nakes Spes Kons RS C & B Apotek, Lab, Optik, T Obt Balai-2 Kes, dll Praktik Nakes Spes Kons RS B & A Apotek, Lab, Optik, T Obt Pst-2 Unggulan Nas,

Strata-2

Strata-3

drg.Dwi Hariyanto.,M.kes

Depkes dan PDGI

Langkah2 persiapan:

Rakernas PDGI th 1999 di Bandung Kongres PDGI di Solo th 2002 Konsep awal kebijakan dokter gigi keluarga Rakernas PDGI di Pontianak th 2004 presentasi Konsep kebijakan perbaikan Konggres PDGI di Makasar th 2005:

Menerima dan mendukung kebijakan DRGK Merekomendasikan tindak lanjut SK Menkes ttg Kebijakan DRGK sbg hasil kerja sama Depkes, unsur PDGI dan institusi pendidikan.

SK MENKES RI NOMOR 1415/MENKES/SK/X/2005 Tentang KEBIJAKAN PELAYANAN KEDOKTERAN GIGI KELUARGAdrg.Dwi Hariyanto.,M.kes

KEBIJAKAN PELAYANAN KEDOKTERAN GIGI KELUARGA

drg.Dwi Hariyanto.,M.kes

LATAR BEKLAKANG

YANKES GIGI BAGIAN INTEGRAL DARI PELAYANAN KES. URUTAN PERTAMA DARI 10 PENYAKIT YANG DIKELUHKAN (SKRTSURKESNAS 2001) PENURUNAN PRODUKTIFITAS KERJA (62,4% : 3,86 HARI, SURKESNAS 1998) YANKESGI MASIH BERSIFAT KURATIF DAN PASIF KONDISI PENYAKIT YANG SUDAH PARAH SDM TERBATAS DAN TIDAK MENYEBAR

DIBUTUHKAN PELAYANAN YANG BERSIFAT KOMPREHENSIF, HOLISTIK YANG COST EFEKTIVE MELALUI DOKTER GIGI

KELUARGAdrg.Dwi Hariyanto.,M.kes

ISU STRATEGIS1.

PEMERATAAN SARANA DAN TENAGA KESGIBIAYA PELAYANAN KESEHATAN GIGI CENDERUNG NAIK (ALAT CANGGIH, JENIS THERAPY, PERILAKU, LINGKUNGAN) PERSEPSI SAKIT KONSUMEN KESEHATAN VS PROVIDER

2.

3.

drg.Dwi Hariyanto.,M.kes

PENGERTIAN

PELAYANAN DRGK ADALAH

SUATU UPAYA PELAYANAN KESEHATAN GIGI DAN MULUT SECARA PARIPURNA YANG MEMUSATKAN LAYANANNYA KEPADA SETIAP INDIVIDU DALAM SUATU KELUARGA BINAAN

drg.Dwi Hariyanto.,M.kes

Visi Kemandirian keluarga dalam upaya pemeliharaan kesehatan gigi dan tercapainya derajat kesehatan gigi dan mulut setinggi-tingginya, melalui pelayanan dokter gigi keluarga secara efisien, efektif, adil, merata, dan bermutu.drg.Dwi Hariyanto.,M.kes

Misi1.Mendorong kemandirian memelihara kesgilut. keluarga menjaga dan

2. Mengusahakan tersedianya pelayanan DRGK yang merata, bermutu, dan terjangkau

3. Memberikan pelayanan, memelihara, & masy. (keluarga binaan)4. Meningkatkan profesionalisme DRGK

kesgi perorg,

5. Meningkatkan kemitraan dengan profesi, institusi pendidikan, dan pihak-pihak terkait.drg.Dwi Hariyanto.,M.kes

TUJUAN

Tercapainya kemandirian keluarga menjaga dan memelihara kesgilut (self care). Terpenuhinya kebutuhan keluarga untuk memperoleh pelayanan kesehatan gigi yang optimal, bermutu dan berkesinambungan. Tertatanya pembiayaan dalam pelayanan kedokteran gigi keluarga.

Tertatanya administrasi dan manajemen pelayanan kedokteran gigi keluarga.Terbinanya profesionalisme dokter gigi secara drg.Dwi Hariyanto.,M.kes berkesinambungan

SASARANPada tahun 2010:1.

Jumlah keluarga mencapai 28% penduduk.

yang

dibina

(tim)

2. 80% dokter gigi dan perawat gigi telah memperoleh pelatihan/pendidikan kedokteran gigi keluarga sehinggadrg.Dwi Hariyanto.,M.kes

Peran Dokter Gigi Keluarga

Pemberi layanan (care provider), komitmen dalam menjaga mutu, memandang pasien dan keluarga sebagai mitra Ujung tombak dalam sistem pelayanan kesehatan strata pertama dan melaksanakan rujukan ke fasilitas yang lebih mampu Koordinator dalam pemeliharaan kesehatan gigi dan mulut pasien sesuai kebutuhan Sebagai mitra dalam mengambil keputusan medis berdasarkan evidance based dentistry & beretika. Penggalang peran serta masyarakat dlm meningkatk derajat kes gigi dan mulut

Pelayanan yang efisien, efektif, bermutu, terjangkaudrg.Dwi Hariyanto.,M.kes

Kompetensi + Kebijakan yan drg.K = Fokus drg.K

Kebijakan pelayanan kedokteran gigi keluarga Dokter gigi keluarga- Batasan - Lingkup garapan

Most dental related Problems in family :- Risk factors - Disease

Ciri utama Yanked Kel- terintegrasi, efisien, holistik promotif & preventif, kontinu cost-effective dan penapisan

- Perilaku/ habits- Finance - Motivasi

Kompetensidrg.Dwi Hariyanto.,M.kes

Identifikasi Lingkup Bidang Garapan drg.K

FaseJanin Kanak-kanak

Masalah

Kompetensi

Ket.

diet,gizi,tumbuh kembang analisis gizi/diet konseling kebiasaan buruk perubahan perilaku masalah pedodontik klinis identifikasi fkt. risiko risiko ortodontik dini penatalaksanaan klinis anak dental=hormonal,estetik/ orto OH diagn.dini/prwtn dini identif. fkt risiko diagn./prwtn orto dasar

Remaja

Ibu / hamil

dental-hormonal, OH peran calon ibu-kesh anak

identif. fkt risiko modifikasi perilaku

Bapak

dental-systemic, stress penatalak.klinik dewasa merokok, biaya RT, tobacco control pengambil keputusan manaj.stress& fkt risiko drg.Dwi Hariyanto.,M.kes

Faktor Terkait KesgilutLingkupHub. drg pasien

Masalahrasa takut/cemas ketidakpuasan, tak percaya persepsi mahal data keuangan SDM fasilitas & limbah pelanggaran etik mal praktek pelanggaran hukum

Kompetensimanaj. Ansietas komunikasi edukasi penatalaksanaan klinik perawatan sesuai SOP diagn & perwtn holistik Manaj.data epid klinikFinancing (costeffectiveness)

Ke t.

Manajemen

Manaj. Sdm Manaj. limbahprinsip etika hukum kedokteran undang-undang terkait

Etika & hukum

drg.Dwi Hariyanto.,M.kes

STRATEGI1.

2.

3.4.

Mengembangkan kebijakan dan manajemen pelayanan kedokteran gigi keluarga Mengembangkan sumber daya dokter gigi Pemberdayaan profesi dan masyarakat Mengembangkan sistem pengawasan, pengendalian dan penilaian pelayanan kedokteran gigi keluarga

drg.Dwi Hariyanto.,M.kes

LANGKAH-LANGKAHPengembangan kebijakan dan menajamen pelayanan dokgikel - menyusun kebijakan - Regulasi : perizinan, sertifikasi dan akreditasi, berbagai pedoman dan standar pelayanan Dokgikel, standar kompetensi, standar pembiayaan 2. Mengembangkan kualitas-kualitas sumber daya dokter gigi keluarga - Pelatihan, pilot project, pendayagunaan 3. Pemberdayaan profesi dan masyarakat 4. Pengawasan, pengendalian dan penilaian drg.Dwi Hariyanto.,M.kes1.

Kedudukan Organisai dan Tata KerjaKEDUDUKAN

Pelayanan kesehatan strata pertama dan menjadi mitra PuskesmasPDGK

PDGK

Secara operasional berada di bawah pembinaan Dinas kesehatan Kab/KotaDapat bergabung menjadi bagian dokter keluarga atau berdiri sendiri sebagai mitra dokter keluarga

PUSKES MASPDGK PDGK PDGK

PDGK

drg.Dwi Hariyanto.,M.kes

Kedudukan Organisai dan Tata KerjaTata Kerja Dinas kesehatan Kab/Kota: mengeluarkan izin & sebagai pembina Dengan Puskesmas: wajib laporan informasi epidemiologi pelayanan terintegrasi Menjalin kerjasama yg erat dg dengan berbagai pelayanan rujukan dan rumah sakit terdekat serta koordinasi dengan Lintas sektor lain

drg.Dwi Hariyanto.,M.kes

UPAYA DAN AZAS PENYELENGGARAANUPAYA Upaya pelayanan wajib adalah paket dasar kebutuhan kesgilut: a) emergency care, b) preventive care dan c) simple care Upaya pelayanan pengembangan adalah paket tambahan d) moderate careAZAS PENYELENGGARAAN1.

2.

Azas pertanggungjawaban wilayah Azas pemberdayaan masyarakat

drg.Dwi Hariyanto.,M.kes

PEDOMAN PENYELENGGARAAN PELAYANAN KEDOKTERAN GIGI KELUARGA

drg.Dwi Hariyanto.,M.kes

PENGAWASAN kegiatan untuk memastikan dan menjamin bahwa tujuan dan pelayanan kedokteran gigi keluarga terlaksana sesuai dengan kebijakan, rencana, dan peraturan perundangan yang berlaku PENGENDALIAN

Tindakan koreksi agar pelaksanaan pengembangan tenaga kesehatan gigi berjalan sesuai dengan rencana, kebijakan, dan peraturan perundangan yang berlaku. PENILAIANKegiatan untuk mengetahui tingkat keberhasilan pencapaian tujuan pelayanan kedokteran gigi keluargadrg.Dwi Hariyanto.,M.kes

Terselenggaranya pelayanan kedokteran gigi keluarga yang bermutu, efektif, efisien dan relevan dengan kebutuhan masyarakat di tingkat primer. Terselenggaranya pembinaan dan pengawasan teknis fungsional atas penyelenggaraan pelayanan kedokteran gigi keluarga oleh Depkes. Tersedianya panduan untuk melaksanakan dan mengendalikan pelayanan kedokteran gigi keluarga di propinsi dan kabupaten/kota.

TUJUAN

drg.Dwi Hariyanto.,M.kes

SASARANPedoman ini disusun untuk digunakan bagi para pihak terkait yaitu : - Depkes RI - Dinas Kesehatan Propinsi - Dinas Kesehatan Kabupaten/ Kota - Provider Pelayanan Kedokteran Gigi Keluarga - Profesi terkait

drg.Dwi Hariyanto.,M.kes

KONSEP PENYELENGGARAAN PELAYANAN KEDOKTERAN GIGI KELUARGA PRINSIP PELAYANAN KEDOKTERAN GIGI KELUARGA1.

2. 3.

4.

5.

6. Koordinasi dan kolaborasi

first)

Dokter Gigi kontak pertama (First contact) Layanan bersifat pribadi (Personal Care) Pelayanan Paripurna (Comprehensive) Pelayanan Berkesinambungan (Continuous care) Mengutamakan Pencegahan (Prevention

7. Family and community orienteddrg.Dwi Hariyanto.,M.kes

PENYELENGGARAAN PELAYANAN

Model Pelayanan Dokter Gigi Keluarga Dokter Gigi keluarga praktik perorangan Dokter Gigi praktik berkelompok/bergabung dg dokter keluarga

drg.Dwi Hariyanto.,M.kes

RUANG LINGKUP PELAYANAN Pelayanan kedokteran gigi pola pelayanan berlapis melalui sistem rujukan berjenjang ( Level of Care ) dgn pendekatan Primary Health Care memberikan pelayanan yg menyeluruh dg tingkat pelayanan yg dikaitkan dengan sumberdaya yg ada di msyrkt menjaga fungsi gigi dan mulut sebagai bagian sistem cerna yg penting untuk kes seseorang,menjaga kondidsi gilut tdk jadi sumber penyakit bagi organ lain,deteksi dini peny sistemik.drg.Dwi Hariyanto.,M.kes

RUANG LINGKUP PELAYANAN1. Pelayanan Darurat / Basic Emergency Care 2. Pelayanan Pencegahan / Preventive Care 3. Pelayanan Medik Gigi Dasar / Simple Care 4. Pelayanan Medik Gigi Khusus / Moderate Care PENINGKATAN SDM Tenaga yaitu dokter gigi keluarga, perawat gigi, dan tenaga lainnya sesuai dengan kebutuhan dan peraturan yang ada

Pelatihan dan pendidikan dokter gigi keluarga diselenggarakan bekerjasama antara Depkes, Institusi Pendidikan (FKG) dan organisasi profesi (PDGI).

drg.Dwi Hariyanto.,M.kes

PEMBIAYAAN KESEHATANBentuk pokok pembiayaan UKP sebagaimana tercantum dalam Sistem Kesehatan Nasional (SKN) adalah sebagai berikut : 1. Dana untuk UKP dari individu dalam kesatuan keluarga melalui JPK wajib dan JPK sukarela; 2. Dana untuk UKP masyarakat rentan dan keluarga miskin dari pemerintah melalui JPK wajib; 3. Dana dari masyarakat (dana sehat dan dana sosial keagamaan) digunakan untuk UKM dan UKP

drg.Dwi Hariyanto.,M.kes

Pada dasarnya ada 3 (tiga) bentuk pembiayaan secara pra-upaya : 1. Kapitasi : pembayaran di muka yang besarannya sesuai kesepakatan harga dihitung untuk setiap peserta dalam waktu tertentu; 2. Sistem paket : pembayaran di muka berdasarkan kesepakatan harga yang dihitung untuk paket pelayanan kesehatan tertentu; 3. Sistem anggaran (budget System) : pembayaran di muka berdasarkan kesepakatan harga, sesuai dengan besarnya anggaran yang diajukan PPK. Kebijakan jaminan pemeliharaan kesehatan dilaksanakan secara bertahap, maka dalam proses yang berkembang, tidak menutup kemungkinanfee for service,

drg.Dwi Hariyanto.,M.kes

E.Perizinan Praktik Pelayanan Kedokteran gigi keluarga1. 2. 3. 4.

5.

Penyelenggara Kewenangan Pemberi Izin Tata cara perizinan Sanksi dan Disiplin Ketentuan Pidana

drg.Dwi Hariyanto.,M.kes

STANDAR PERIZINAN PRAKTEK DOKTER GIGI KELUARGASTANDAR PERIJINAN KEDOKTERAN GIGI KELUARGA A. Manajemen Praktek 1. Mandiri 2. Tim B. Sumber Daya Manusia

C. Sarana Prasarana Dan Peralatan

drg.Dwi Hariyanto.,M.kes

MODUL PELATIHAN DOKTER GIGI KELUARGAMateri Inti 1. Managemen Sumber Daya Manusia 2. Manajemen Sarana, Prasarana dan Logistik Materi Dasar 3. Managemen Informasi 1. Kebijakan Pelayanan Kedokteran 4. Komunikasi Dokter-Pasien Gigi Keluarga 5. Managemen Keuangan 2. Etika Kedokteran Gigi 6. Managemen Pembiayaan 3. Undang-Udang Praktik 7. Kendali Mutu Kendali Biaya Kedokteran 8. Analisis Faktor Resiko 4. Undang-Undang SJSN 9. Analisis Saliva 5. Konsep Penyelenggaraan 10.Analisis Gizi/Diet Pelayanan KG Keluarga 11.Ketrampilan Penatalaksanaan Screning 12.Ketrampilan Interpretasi Pemeriksaan penunjang Materi Penunjang 13.13.Ketrampilan Menegakkan Diagnosa & 1. Membangun Komitmen Belajar Rencana 2. Evaluasi (pre & post test) 14.Ketrampilan Menangani kegawatan 3. Kapita Selekta 15.Ketrampilan Penatalaksanaan Preventive Care 16.Ketrampilan Penatalaksanaan Simple Care 17.Ketrampilan Penatalaksanaan Moderate Care drg.Dwi Hariyanto.,M.kes

Manfaat Pelayanan Kedokteran Gigi Keluarga: 1. Terpenuhinya pelbagai kebutuhan dan tuntutan layanan kesehatan gigi. 2. Memudahkan pemanfaatan pelayanan kesehatan gigi. 3. Biaya kesehatan akan lebih terkendali. 4. Mutu pelayanan akan lebih meningkat. 5. Bagi PPK sebagai alternatif lahan kerja.

drg.Dwi Hariyanto.,M.kes

drg.Dwi Hariyanto.,M.kes