Risk factors for periodontal disease progression among elderly people REGINA DELICIA, DRG Ogawa H , Yoshihara A, Hirotomi T, Ando Y, Miyazaki H: Risk factors for periodontal disease progression among elderly people. J Clin Periodontol 2002; 29: 592 – 597. CBlackwell Munksgaard, 2002.
26
Embed
Journal Reading -Delicia Perawatan Periodontal Pada Orang Tua
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
5/9/2018 Journal Reading -Delicia Perawatan Periodontal Pada Orang Tua - slidepdf.com
Penelitian ini dilakukan selama kurun waktu 2 tahun
Jumlah subyek dalam penelitian ini mewakili 13,2%penduduk Nigata yang berusia lanjut
Para subyek dilakukan pemeriksaan terhadap kesehatanrongga mulutnya.
Pemeriksaan ini meliputi :
1. Pemeriksaan jaringan periodontal, mengukur kehilanganperlekatan periodontal ( loss of periodontal attachment)dalam milimeter menggunakan artificial light
2. Probe yang di desaign khusus ( Vivacare TPS Probe,Schaan, atau Liechtenstein )
5/9/2018 Journal Reading -Delicia Perawatan Periodontal Pada Orang Tua - slidepdf.com
Sebuah wawancara pribadi dilakukan untuk memperoleh sebagianbesar informasi mengenai beberapa prediktor variabel termasuk jenis kelamin, merokok dan kebiasaan minum alkohol,pemanfaatan layanan kesehatan gigi termasuk pola kunjungan,kebutuhan perawatan dan kunjungan terakhir dan pola perilaku
dalam menjaga kebersihan OH (penggunaan floss, sikatinterdental dan sikat gigi).
Untuk memantau kesehatan umum, dilakukan pemeriksaankondisi darah, tekanan darah dicatat dan serum tingkat penyakitsistemik juga diselidiki.
Faktor penanda adanya penyakit sistemik yang diperiksa anataralain adalah agen hati (SGOT, SGPT dan gamma-GTP), agenginjal (kreatinin), imunoglobulin (IgG,IgA dan IgM), faktor lipo(total kolesterol dan trigliserida) dan gizi faktor (total protein,kalsium, bloodsugar dan albumin).
5/9/2018 Journal Reading -Delicia Perawatan Periodontal Pada Orang Tua - slidepdf.com
Tabel 1 menunjukkan hubungan antara variabel dasar danattachment loss. Sampel adalah 52,8% Laki-laki dan perempuan47,2%.
Jumlah rata gigi yang tersisa adalah 18,8 per subjek (data
tidak ditunjukkan).
Dari anamnesa, 17% dari subyek adalah perokok, sementara27,2% dari mereka punya kebiasaan konsumsi alkohol setiaphari.
Hampir semua subyek (96,4%) memiliki setidaknya satu sisi yangmengalami attachment loss 4mm atau lebih, sementara 64,1%dari mereka memiliki setidaknya satu sisi dengan attachmentloss 6mm atau lebih
5/9/2018 Journal Reading -Delicia Perawatan Periodontal Pada Orang Tua - slidepdf.com
Di antara 296 subyek (75,1%) menunjukkan adanya kehilanganperlekatan sebanyak 3mm atau lebih pada satu atau lebih sisisetelah 2 tahun.
Sementara sebanyak 128 subyek menunjukkan perubahan kurang
dari empat lokasi.
Sementara 168 subyek menunjukkan perubahan di empatatau lebih situs. Subjek laki-laki (79,8%) terlihat memiliki risikoyang lebih besar dari attachment loss daripada perempuan
(p ‹0,05).
Subyek yang merokok memiliki persentase yang lebih tinggi(92,5%) terhadap resiko attachment loss dibandingkan denganmereka yang tidak merokok (p ‹ 0,001).
5/9/2018 Journal Reading -Delicia Perawatan Periodontal Pada Orang Tua - slidepdf.com
Subjek dengan attachment loss 6mm atau lebihlebih mungkin untuk menunjukkan kehilanganperlekatan (81,7%) bila dibandingkan dengansubyek dengan tingkat dasar perlekatan 6 mm
atau kurang (63,4%) (p‹ 0,001).
Disini dapat terlihat bahwa terdapat korelasiyang signifikan antara attachment loss dan gigi
yang hilang, konsumsi alkohol, pemanfaatanpelayanan kesehatan gigi atau perilaku individudalam melakuakan perawatan OH
5/9/2018 Journal Reading -Delicia Perawatan Periodontal Pada Orang Tua - slidepdf.com
Banyak studi epidemiologik telah menunjukkan bahwa darisemua faktor risiko yang diidentifikasi, merokok dapatmenjadi faktor resiko yang paling sangat terkait denganterjadinya periodontitis, terutama yang severe
Hubungan yang kuat antara merokok dankehilangan perlekatan selanjutnya dapatdijelaskan oleh sejumlah fenomena biologis.
Nikotin, merupakan zat berbahaya yangditemukan pada komposisi rokok, dan produksampingan (tar) yang memiliki efekvasokonstriksi, tidak hanya pada sirkulasi
perifer, tetapi juga pada pembuluh darahkoroner, plasenta, dan gingiva (Gonza'lez et al.1996).
5/9/2018 Journal Reading -Delicia Perawatan Periodontal Pada Orang Tua - slidepdf.com
Selain itu, menurut Komite Riset, Sains & Terapidari American Academy of Periodontology (1996),nikotin dapat mengurangi fungsional aktivitas leukositdan makrofag dalam air liur serta cairan crevicular
fluid, dan menurunkan kemotaksis dan fagositosisdarah dan jaringan leukosit polimorfonuklear.
Pengalaman klinis telah menunjukkan bahwa pasien dengan
kerusakan periodontal lebih besar kemungkinan untuk terkenapenyakit sistemik daripada subyek yang hanya sedikitmengalami kerusakan periodontal atau tidak ada kerusakansama sekali (Haffajee et al.1991, Brown et al. 1994).
5/9/2018 Journal Reading -Delicia Perawatan Periodontal Pada Orang Tua - slidepdf.com
Dari hasil penelitian menunjukkan bahwavariabel-variabel lain kecuali merokok kurangberpengaruh sebagai prediktor untuk terjadinyakehilangan perlekatan pada subyek orang tua.
Hal yang paling penting adalah mengetahuiapakah ada riwayat penyakit periodontalsebelumnya, karena akan lebih rentan terjadinya
attachment loss karena adanya faktorpredesposisi lainnya menyebabkan jaringanperiodontal lebih mudah terinfeksi
5/9/2018 Journal Reading -Delicia Perawatan Periodontal Pada Orang Tua - slidepdf.com