Top Banner

of 8

ITS Undergraduate 17641 Paper

Jul 06, 2018

Download

Documents

Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
  • 8/18/2019 ITS Undergraduate 17641 Paper

    1/8

    PEMBANGUNAN APLIKASI BISNIS INTELIJEN BERORIENTASI SERVIS PADA

    ENTERPRISE RESOURCE PLANNING DENGAN PENTAHO BERPLATFORM JAVA

    Innarcaya Nadiar Krisanti Nasution, Riyanarto Sarno, Dwi Sunaryono

    Jurusan Teknik Informatika, Fakultas Teknologi Informasi, Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya

    Email : [email protected], [email protected], [email protected]

    Abstrak :  Keterbatasan kemampuan aplikasi manajemen suatu perusahaan seperti Enterprise Resource Planning

    (ERP) dalam memberikan data yang lebih bermakna menjadi salah satu permasalahan penting dalam internal

     perusahaan saat ini. Seorang manajer atau eksekutif perusahaan dalam proses analisa memerlukan data yang cepat

    dan mudah dimengerti untuk mendukung pembuatan keputusan dengan tepat dalam menyesuaikan kebutuhan bisnis

     yang akan terus berubah.

     Bisnis Intelijen merupakan aplikasi OLAP yang dipakai untuk mempermudah proses analisa dan

    monitoring perusahaan dalam mengatasi masalah-masalah tersebut. Mayoritas aplikasi Bisnis Intelijen pada saat

    ini dibangun dengan berorientasikan service sebagai bentuk solusi dalam menangani perubahan kebutuhan bisnis.

     Penerapan BI secara tepat untuk suatu sistem yang sudah ada selalu memerlukan biaya yang besar, sehingga

     pemakaian aplikasi Open Source akan sangat meringankan beban perusahaan. Sehingga, pengimplementasian

    aplikasi Open Source BI yang terintegrasi dengan aplikasi manajemen seperti ERP dengan menerapkan arsitektur

    berorientasi servis merupakan salah satu solusi yang bisa dipakai untuk mengatasi keterbatasan kemampuan

    manajemen dalam internal suatu perusahaan Pentaho adalah Open Source BI yang tidak hanya menyediakan aplikasi BI, namun menyediakan platform

    untuk membangun solusi bisnis dengan aplikasi BI yang dibentuk. Dengan Pentaho seluruh data yang dianalisa

    akan diberikan secara garis besar melalui tiga fungsi utama, yakni pembuatan analisa, pembuatan laporan dan

     penyediaan beberapa jenis dashboard. Besar cakupan analisa dibatasi oleh kebutuhan perusahaan yang dalam hal

    ini berkaitan dengan proses keuangan (Finance), penjualan (Penjualan), pembelian (Purchase), konsumen

    (Konsumen ), dan proses produksi (Manufaktur). 

    Kata kunci: Business I ntell igence, SOA, Web Servi ce, Pentaho, KPI

    1.  PendahuluanInformasi adalah fondasi dari tiap keputusan

     bisnis penting yang dilakukan. Dalam tiap

     perusahaan informasi merupakan hal yang perludiatur dengan konsep yang benar sesuai proses bisnis

    yang terjadi. Pembuatan dan penerapan sistem ERP

    mengintegrasi semua area fungsional dalam

     perusahaan. Sistem ERP merupakan tulang punggung

    dari kebanyakan perusahaan yang mengintegrasikan

    aplikasi back-office  seperti aplikasi keuangan,

     pembelian, HR, inventory dan lainnya.

     Namun, walau suatu sistem ERP dapat

    mengintegrasi semua data transaksi bisnis kedalam

    masing-masing tabel master untuk perencanaan

     perusahaan. ERP bukanlah sistem untuk melakukan

    analisa data dan proses pendukung keputusan yang

     pengimplementasiannya biasa dikenal sebagaidecision support system.

    Fungsionalitas pendukung keputusan sangat

     penting untuk suatu perusahaan karena membantu

     perusahaan merencanakan strategi kedepan dan

    mengefisiensikan waktu dalam pembuatan keputusan.

    Suatu sistem Bisnis Intelijen (BI) dapat menyediakan

     pemetaan data dari suatu sistem ERP dan

    menganalisa skenario bisnis yang berjalan karena

    suatu BI melakukan pengkoleksian data yang didapat

    dari sistem ERP, CRM atau sistem lainnya dan

    menghasilkan berbagai macam bentuk analisa. BI

    menyediakan analisa yang lebih bermakna.Walaupun laporan-laporan operasional yang

    disediakan ERP memberikan status kondisi bisnis

    saat ini, hal tersebut belum memenuhi keinginan para

    manager akan adanya ad hoc, forecasting dan

    exceptional report lainnya. BI juga dipakai untuk

    mengoptimasi investasi dari ERP. Suatu system ERP

    yang diintegrasikan dengan aplikasi bisnisintelijen

    secara kontinu dapat meningatkan kelebihan

    kompetitifnya. Sebagai contoh, hasil dari solusi BI

    dapat membuat pegawai pembelian menemukan

     pattern harga, dimana dapat menyebabkan

     perusahaan mendapatkan harga yang lebih baik

    dengan mengubah proses pembelian. Penemuan- penemuan hasil analisa dari info yang diberikan oleh

    BI inilah yang dapat meningkatkan system dalam

    ERP.

    2.  Kajian Pustakakajian pustaka akan membahas mengenai

    kajian teori yang dipakai dalam pembuatan aplikasi

    BI ini, baik dalam pembangunan BI secara internal,

  • 8/18/2019 ITS Undergraduate 17641 Paper

    2/8

    modul-modul yang terkait dalam proses

     pengintegrasian aplikasi BI dengan ERP

    2.1. Bisnis IntelijenBisnis Intelijen (BI), merupakan kategori yang

    luas dari aplikasi dan teknologi untuk

    mengumpulkan, menyimpan, menganalisis, dan

    menyediakan akses ke data untuk membantu

     pengguna enterprise membuat keputusan bisnis yang

    lebih baik.

    Secara garis besar teknik yang dipakai dalam BI

    adalah teknik untuk mengidentifikasi,

    mengekstraksi, dan menganalisa data-data dari bisnis

    tertentu berdasarkan kategori-kategori yang

    mempengaruhi, contoh : menganalisa pendapatan

     penjualan (sales revenue) berdasarkan produk yang

    dijual dan cabang.

    Teknologi BI menyediakan akses kepada data-

    data lampau, saat ini, dan data prediksi dari operasi-

    operasi bisnis. Adapun fungsionalitas umum dari BI

    adalah :1.

     

    Query dan Analysis yang dilakukan dengan

    cara :

    a. 

    Ad hoc reporting

     b. 

    analysis tools

    2. 

    Reporting yang dilakukan dengan cara :

    a.  Dashboard

     b.  Trend Line Analysis

    3.  Plan,Budget and Forecast yang dilakukan

    dengan cara :

    a.  Plan vs Actual

     b.  Performance Management yang

    dilakukan dengan cara :

    c. 

    KPId.

     

    Scorecards

    4. 

    Berdasar Waktu yang dilakukan dengan

    cara :

    a. 

    Pengolahan data untuk menjawab

     pertanyaan-pertanyaan bisnis

    Data yang dipakai dalam BI sering merupakan

    Data Warehouse atau Data Mart. Namun, suatu BI

    tidak selalu membutuhkan suatu data warehouse, dan

    suatu data warehouse tidak selalu digunakan untuk

    keperluan BI.

    2.4 PentahoPentaho merupakan open source BIsekaligus menyediakan platform dan program untuk

    membangun suatu aplikasi BI. Pentaho terdiri dari

     banyak program komputer yang bekerja secara

     bersamaan dan menyediakan solusi bisnis intelijen.

    Karena terdiri dari berbagai komponen,

    dimana ada komponen level bawah, namun juga ada

    komponen yang menyediakan fungsionalitas level

    atas yang biasanya mengandalkan fungsionalitas

    yang ditawarkan oleh komponen level bawah,

    keseluruhan koleksi komponen dalam Pentaho dapat

    dilihat seperti stack, yang mana semakin tinggi

    levelnya maka akan semakin dekat dengan end-user.

    Keseluruhan produk pembangun aplikasi BI biasa

    disebut dengan Pentaho BI Suite yang terdiri dari

     beberapa produk, dimana masing-masingnya

    memiliki spesifikasi fungsi tersendiri, antara lain :

    1.  Pentaho Reporting :

    a.  Pentaho Report Designer

     b.  Pentaho Metadata Editor

    2.  Pentaho Analysis :

    a.  Pentaho Schema Workbench

    3. 

    Pentaho Dashboards :

    a.  Pentaho Design Studio

    4.  Pentaho Data Integration (ETL) :

    a. 

    Pentaho Data Integration

    5. 

    Pentaho Data Mining :

    a. 

    Weka

    3. 

    Analisis dan DesainAkan mengulas mengenai analisa yang dipakai

    dalam pembuatan aplikasi BI dengan mencantumkan

    dua subbab yakni domain permasalahan serta

    arsitektur perangkat lunak. Dilengkapi juga dengan

    desain dari implementasi pembangunan aplikasi

     berdasarkan konsep SOAD yang akan dicantumkan

     pada subban desain conceptual view, logical view,

    orkestrasi koreografi dan physical view

    3.1 Domain Permasalahan

    Dengan bergerak diatas Pentaho BI Platform,

     pada tugas akhir ini penulis juga menerapkan konsep

    SOA dalam pembangunan aplikasi. Sehingga aplikasiBI yang dihasilkan merupakan aplikasi berorientasi

    servis. Konsep SOA dipakai sebagai solusi dari

     pengintegrasian terhadap aplikasi ERP yang akan

    diterapkan dan disesuaikan lebih lanjut dengan

    arsitektur Pentaho. Untuk tercapainya aplikasi SOA

    yang menghasilkan tidak hanya servis, tetapi suatu

    servis yang reusable dan dapat dipakai oleh aplikasi

    lain tanpa memiliki data dan teknologi yang

    digunakan dalam aplikasi ini, maka pembangunan

    aplikasi BI pun memakai SOAD sebagai metode

    design aplikasinya yang tentunya disesuaikan lebih

    lanjut dengan design dan kondisi Pentaho

    3.1.1 BI Analysis

    Untuk menyediakan data secara ad-hoc

    menggunakan MDX dari schema hasil pemetaan

    datawarehouse BI dimana membuat pemakainya,

    yang biasanya adalah manager, dapat terbantu dalam

     pengambilan keputusan yang lebih bersifat strategis

    dan taktikal.

    Bisnis Analysis merupakan visualisasi dari hasil

     pemetaan Datawarehouse BI menjadi suatu Cube

  • 8/18/2019 ITS Undergraduate 17641 Paper

    3/8

    yang memiliki sudut pandang yang sama. Suatu cube

    merupakan gabungan dari fact table yang menyimpan

    data utama suatu order penjualan dengan beberapa

    dimension table yang menyimpan detail dari tiap data

    lain yang menjadi variabel dari tiap order penjualan.

    Berikut adalah alur proses fungsionalitas ini :

    a. 

    ETL (.ktr)

     b. 

    Datawarehouse

    c.  Memetakan menjadi Cube

    d.  Schema (.xml)

    e.  BI Analysis (.xaction)

    3.1.2 BI Report

    BI Report menyediakan 2 pilihan pelaporan

    untuk pengguna namun dengan konsep yang sedikit

     berbeda. Pelaporan pertama adalah Pentaho Solution

    Report, dimana isi dari laporan sudah dibentuk

    sedemikian rupa oleh BI Analyser dan BI

    Administrator, dengan mengklasifikasikan menjadi

     beberapa Solution yakni Sales, Purchase, Warehouse

    Monitoring, Customer, Finance Monitoring dan

    Manufacture.Pelaporan kedua merupakan report yang bisa

    dibentuk oleh user sesuai dengan kebutuhannya.

    Pelaporan ini disebut Ad Hoc Report, fitur ini sudah

    terdapat pada pentaho, namun belum sesuai dengan

     proses bisnis pada ERP. Karena pada Tugas Akhir ini

     penulis melakukan pengintegrasian BI Pentaho

    dengan ERP, sehingga perubahan yang dilakukan

    adalah dengan membuat pemetaan datawarehouse

    menjada metadata layer berdasarkan pandangan

     bisnis dan di viualisasikan oleh WAQR pada aplikasi

    BI untuk memudahkan user mengatur report

     buatannya sesuai dengan proses bisnis yang ada di

    ERP. Berikut alur proses dari fungsionalitas ini :a.

     

    ETL (.ktr)

     b. 

    Datawarehouse

    c.  Memetakan menjadi Metadata

    d.  Metadata (.xmi)

    e.  Publish ke server

    f.  WAQR (input user)

    g.  BI Report Ad Hoc (.prpt)

    3.1.3 BI Dashboard

    Fungsionalitas dashboard hanya terdapat pada

    menu pentaho solution, tidak seperti report dan

    analysis yang menyediakan fitur lain untuk membuat

    konten BI analysis dan report sendiri. Dashboardlebih bersifat statis namun dengan konten analisa

    yang merupakan gambaran garis besar dari

    keseluruhan proses tertentu.

    Tidak semua solusi BI memiliki dashboard

    karena keterbatasan metode analisa yang bisa

    diperoleh dari data yang ada. Dan juga sudah

     banyaknya informasi yang bisa didapatkan dari

    fungsionalitas BI yang lain, sehingga dashboard

    hanya diberikan untuk solusi BI yang memiliki KPI

    tertentu yang kompeten untuk divisualisasikan.

    3.1.4 BI Scheduler

    Hal yang paling krusial bagi suatu aplikasi BI

    adalah kevalidan data. Suatu aplikasi harus mengatur

    sedemikian rupa sehingga data yang didapat dan

    ditampilkan oleh proses ekstraksi memiliki

    keakuratan yang sama dengan kondisi data sumber.

    BI scheduling dilakukan dengan 2 metode dari 3

    cara yang tersedia, yakni memakai Pentaho Scheduler

    dan Windows-Based System.

    3.2 Stakeholder AplikasiBerikut penjelasan lebih detail mengenai

    stakeholder dan role pemakai dalam aplikasi BI ini

    BPMN Stakeholder Diagram

    ERP Managers

    BI Administrator 

    ConsultedResponsible

     Accountabl eInformed

    BI Analyser  BI Professionals

    ERP Staff  Executive

     

    Informed adalah pihak yang memerlukan

    informasi mengenai jalannya proses bisnis dengan data terbaru yang

    selalu up-to-date

    ERP Staff Staff yang bekerja di bagian

    transaksional juga harus mengetahui

    kondisi perusahaan saat ini, agar

    dapat bekerja dengan lebih efisien

    ERP

    Managers

    Seorang manajer harus selalu up-to-

    date karena selalu melakukan

    analisa jangka pendek

    Accountable adalah pihak yang bertanggung

     jawab terhadap jalannya proses

     bisnis secara menyeluruh.

    ERP

    Managers

    Karena seorang manajer merupakan

     penanggung jawab lapangan dan

     penganalisa yang menghubungkan

     pihak atas dengan pihak pelaksana

  • 8/18/2019 ITS Undergraduate 17641 Paper

    4/8

     proses bisnis

    Responsible pihak yang bertanggung jawab

    untuk jalannya aplikasi ini

    BI Analyser Analyser juga turut berperan dalam

    menentukan konten aplikasi BI,sehingga jg turut bertanggung jawab

    BI

    Administrator

    Administrator berkewajiban untuk

    selalu menjaga aplikasi dari segi

    teknis berjalan dengan lancar

    Consulted adalah pihak yang memberikan

    informasi atau pertimbangan dan

    analisa tertentu

    BI Anayser Analyser selain dapat ikut

    mengubah dan menyusun konten BI juga bertindak sebagai pusat

    konsultasi karena mengerti proses

     bisnis internal

    3.3 Arsitektur Aplikasi

    Penyesuaian konsep SOA dan SOAD dengan

    arsitektur yang sudah ada dalam Pentaho dapat

    digambarkan sebagai berikut

    4.  Implementasi

    Akan dibahas mengenai detail implementasi

    yang dilakukan untuk merealisasikan konten-konten

    yang telah dibahas pada bab desain dan analisa

    4.1. Implementasi Data Warehouse BI

    Pengimplementasian ETL untuk

    membangun data warehouse BI memiliki 2 jenis tabel

    tujuan, yakni fact table dan dimension table. Untuk

    fact table, tiap proses memiliki perbedaan, sehingga

    akan diulas secara mendetail dalam implementasi ini.

     Namun untuk dimension table, ada beberapa

    dimension table yang memiliki kesamaan proses,

    hanya isi dari datanya yang berbeda, dan untuk ETL

    seperti itu maka pengulasan akan dirangkum menjadi

    satu.

    Dalam menerapkan ETL, untuk menyaring

    data penting dari berbagai data transaksional yang

    ada pada ERP ditiap proses yang dipantau perlu

    dilakukan penganalisaan level data terendah yang

    ada. Level data terendah adalah data dengan tingkat

    detail paling tinggi yang bisa didapatkan, contoh data

     paling rendah dari suatu tanggal adalah

    tanggal,dilanjutkan dengan bulan dan tahun.

    Sehingga dapat disimpulkan bahwa banyaknya data

    level terendah yang ada merupakan tolak ukur dari

     banyaknya data yang akan terkandung dalam suatufact tabel pada data warehouse ini.

    Berikut peran ETL sebagai jembatan

     penghubung antar ERP dan BI

    Dan beirikut adalah Matrix Sheet dari Data

    Warehouse BI, kolom sebagai dimensi tabel, baris

    sebagai fact tabel 

       C  u  s   t  o  

       B  r  a  n  c

        S  u

       l   i

        E  m

       l  o 

       M  a  c   h   i

        R  a  c   k

       W  a  r  e   h  

    Sales X X X X x

    Purchase X X x x

    Manufacture X x

    Warehouse x x x

    4.2 Implementasi Konten BIDalam pembuatan BI Dashboard penulis

    memanfaatkan teknologi yang sudah ada antara lain

    Presentation Layer

    Data & Application Integration

    Business Intelligence Platform

    Repo

     

    Anal

     

    Dash

     

    Sched

     

    3rd Party Application

    ERP CRM OLAP Other

  • 8/18/2019 ITS Undergraduate 17641 Paper

    5/8

    CDF dan action sequence. Satu komponen chart yang

    tervisualisasi dalam suatu dashboard berasal dari 1

    file xaction. Dalam tiap file xaction terdiri dari

     beberapa action sequence.

    Action Sequence adalah proses ringan pada

    Pentaho yang dispesifikasikan untuk menjalankan

    atau memberikan konten BI. Suatu action sequence

    dikodekan dalam format XML tertentu yang

    tersimpan aturannya dalam Pentaho BI Platform

    Berikut adalah langkah action sequence yang

    diambil untuk membentuk salah satu chart/diagram

    dalam suatu dashboard :

     Nama chart : JFreeChart Dial KPIno

    ne

     Nama

    komponen

    action

    sequence

    tujuan

    khusus

    action

    typeoutput

    KettleCompo

    nent

    untuk

    menang

    kap

     perubah

    an

    variabel

    JavaScr 

    ipt

    conditi

    on-

    string

    JavascriptRul

    e

    mengatu

    r min

    max dan string

    conditi

    on-

    string

    ChartCompo

    nent

    visualisa

    si

    Dial

    Chart

    image-

    tag

    Dalam pembuatan BI Analysis, proses berjalan

    seperti pada Dashboard. Satu komponen Jpivot yang

    tervisualisasi dalam suatu analysis berasal dari 1 file

    xaction. Dalam tiap file xaction terdiri dari beberapa

    action sequence. Dan berikut salah satu contoh

    langkah untuk membuat suatu analisis Jpivot dengan

    action sequence :

     Nama chart : Jpivot Analysis mode

    compone

    nt name

    tujuan

    khusus

    actio

    n

    type

    output

    PivotVie

    wCompo

    nent

    visualisa

    si dan

    setting

    chart

    Pivo

    t

    Vie

    wmodel,con

    nection,md

    x,option,tit

    le,url,chart backgroun

    dg

    setting

    schema

    mod

    el

    mengatu

    r MDX

    query

    quer 

    y

    Sedangkan implementasi untuk BI Report

    dilakukan dengan menggunakan tools Pentaho Report

    Designer. Implementasi yang dilakukan memiliki 2

    sumber data yang menyusun report, yakni dari

    Pentaho Data Integration, atau proses ETL dan Data

    Warehouse.

    Keseluruhan konten BI akan ditampung dalamwadah yang disebut Pentaho Solution. Merupakan

    tempat untuk meletakkan solusi BI bagi

     permasalahan perusahaan yang sama, contoh

    Penjualan memiliki solusi BI berupa report

     penjualan, analisa penjualan per bulan dan dashboard

    umum penjualan.

    4.3 Implementasi Service BI Service yang disediakan secara keseluruhan

    memiliki kesamaan struktur, perbedaan hanya

    terdapat pada banyak dan tipe data yang diberikan.

     Namun secara keseluruhan input data terdiri dari 3,

    yakni :1. Solution : merupakan pentaho solution dimana

    konten yang menampung data yang diservice-kan ini

     berada.

    2. Path : merupakan detail dari jalur menuju konten

    yang dimaksud dalam pentaho solution yang diakses.

    3. Action : merupakan file xaction dimana

     pemrosesan data yang diservice-kan berlangsung.

    Dan secara keseluruhan output data selalu terdiri

    dari 4 item karena output dari service yang diberikan

    akan selalu berbentu result-set yang secara rinci akan

    dijelaskan sebagai berikut :

    1. COLUMN-HDR-ROW : merupakan item yang

    akan menampung detail kolom dari data output2. COLUMN-HDR-ITEM : merupakan isi dari

    COLUMN-HDR-ROW yang menampung nama tiap

    kolom dari data output

    3. DATA-ROW : merupakan item yang akan

    menampung detail baris dari data output sesuai

    dengan urutan data kolom sebelumnya

    4. DATA-ITEM : merupakan isi dari DATA-ROW

    yang menampung isi data dari tiap nilai dalam baris

    itu sesuai kolom yang ada

  • 8/18/2019 ITS Undergraduate 17641 Paper

    6/8

     

    5.  Uji Coba dan EvaluasiPada uji coba yang akan dilakukan akan

    diberikan beberapa skenario untuk mengetahui

    fungsionalitas-fungsionalitas dari program. Uji coba

    dilakukan dengan mengakses masing-masing solusi

    BI yang disediakan,dan memeriksa apakahmenghasilkan output data yang sesuai

    5.1 Uji Coba Konten BIUji coba BI Analysis terdiri dari beberapa

    indikator untuk melakukan penggalian data detail

    terhadap perusahaan dari suatu aspek bisnis tertentu,

    yakni : pembelian (Sales), penjualan(Purchase),

     pemantauan penyimpanan barang (warehouse-

    monitoring). Berikut adalah contoh uji coba untuk

    analisa bernama Overall Sales :

     No Pengguna Aktivitas Output HasilPengujia

    n

    1 ERP

    Manager

    Membuk 

    a Overall

    Sales

    melalui

    Solution

    Browser

    Menampilka

    n Jpivot dan

    Chart

    Analysis

    OK

    Uji coba BI Report terdiri dari beberapa indikator

    untuk melakukan pemantauan performa suatu

     perusahaan terhadap suatu aspek bisnis tertentu,

    yakni : pembelian (Sales), penjualan(Purchase),

     proses produksi(manufacture), keuangan(Finance).

     N

    o

    Penggu

    na

    Aktivitas Output Hasil

    Pengujian

    1 ERP

    Manage

    r

    Membuk 

    a Main

    SalesDashboar 

    d melalui

    Solution

    Browser

    Menampilk 

    an

    dashboard

    OK

    Uji coba BI Report terdiri dari beberapa

    indikator untuk melakukan pemantauan performa

    suatu perusahaan terhadap suatu aspek bisnis tertentu,

    yakni : pembelian (Sales), penjualan(Purchase),

     proses penyimpanan barang(warehouse-monitoring),

    keuangan(Finance).

     No Penggu

    na

    Aktivitas Output Hasil

    Penguji

    an

    1 ERP

    Manag

    er

    Balance

    Sheet

    Analysis

    input

     parameter

    dan

    menampilk 

    an

    Menampil

    kan Report

     parameter

    dan hasil

    OK

  • 8/18/2019 ITS Undergraduate 17641 Paper

    7/8

     

    Uji coba servis pada BI. Berikut adalah detail

    hasil uji cobadari masing-masing service yangdisediakan. Pengujian dilakukan dengan cara

    memeriksa apakan respon yang dari service dapat

    diberikan dan benar

     N

    o

    Penggu

    na

    Aktivitas Output Hasil

    Pengujian

    1 ERP

    Manage

    r

    Request

    data

    indikator

    ROI

    ROA

    ROE dan

    DER

    Menampilk 

    an Respon

    service data

    ROA,ROE,

    ROI dan

    DER

    OK

    (http://[serverpentaho]:3333/pentaho/ServiceAct

    ion?solution=ERP&path=Finance-

    Monitoring/Dashboard/xaction_src3&action=[in

    dikator yang dimaksud] _data.xaction)

    6.  Penutup

    Bab ini membahas kesimpulan akhir yang

    diperoleh selama proses pembangunan sistem buku

     berikut 

    6.1 Kesimpulan

    Dari hasil pengerjaan dan pengimplementasian

    desain, mulai dari studi literatur, analisa, desain,

    implementasi dan tahap uji coba yang dilakukan,

    maka dapat diberikan beberapa kesimpulan yakni

    sebagai berikut : 

    1. 

    Pembuatan aplikasi bisnis intelijen dapat

    dilakukan dengan berorientasikan service

    dan menerapkan  service oriented analysis

    and design sebagai metode desain yang

    disesuaikan dengan Pentaho berplatform

     java.

    2.  Aplikasi BI bertindak sebagai aplikasi

    eksternal yang terintegrasi dengan aplikasiERP dengan berinteraksi dengan data dari

     beberapa  Functional Domain antara lain

    General ledger, Sales, Manufacture,

    Inventory, Human Resource, dan Customer

    Relationship Management

    3. 

    Penentuan analisa yang digunakan dilakukan

     berdasar data yang tersedia dan pembagian

    solusi yang disediakan proses-proses pada

    ERP yakni Sales, Purchase,Warehouse

    Monitoring, Finance Monitoring Customer

    Management secara umum

    7. 

    Daftar Pustaka

    1. Havey, Michael.  Modeling Orchestration and

    Choreography in Service Oriented Architecture.

     Packt Publishing. [Online] October 2008. [Dikutip:

    14 March 2011.]

    https://www.packtpub.com/article/modeling-

    orchestration-and-choreography-in-service-oriented-

    architecture.

    2. Microsoft.  Web-Service Aggregation.  MSDN

     Library. [Online] 2011. [Dikutip: 9 March 2011.]

    http://msdn.microsoft.com/en-

    us/library/aa306113.aspx.

    3. Tripuramallu, David C. Chou and Hima Bindu. 

     BI and ERP integration. Michigan, USA : Emerald

    Group, 2005.

    4. 4, Platform Version 1.1 Milestone.  Creating

     Pentaho Solution. s.l. : Pentaho, 2006.

    5. Roldan, Maria Carina.   Pentaho 3.2 Data

     Integration Beginners gguide. s.l. : PACKT

     publishing, 2010.

    6. Roland Bouman, Jos Van Dongen.   Pentaho

    Solutions. Indianapolis : Wiley Publishing, 2009.

  • 8/18/2019 ITS Undergraduate 17641 Paper

    8/8

    7. analysethis. [Online]

    http://www.prashantraju.com/category/pentaho/user-

    console/.

    8. Waters, Shari.  about.com. [Online]

    http://retail.about.com/od/retailingmath/a/retail_form

    ulas.htm.

    9. Pentaho Business inteligence Suite 3.7.  A guide to

     getting started with MySQL 5.x and Windows.

    [Online]

    https://docs.google.com/Doc?docid=0AdJmocc0fj_E

    ZDJ3YmZiZF83OWRkOHY2M2Rn&hl=en.

    10. Devoler. Balanced Scorecard Designer. [Online]

    http://www.strategy2act.com/solutions.htm.

    11. Yuni.  Chart menggunakan Open Flash Chart

    (OFC) dan Community Framework Dashboard

    (CDF). [Online] July 2010.

    http://unee87.wordpress.com/2010/07/31/chart-

    menggunakan-open-flash-chart-ofc-dan-community-

    framework-dashboard-cdf/.

    12. BI Presentation.

    http://www.authostream.com/Presentation. [Online]Juni 2011.

    13. Paper, IBM White.  Choosing a standard for

    business intelligence. Canada : IBM Coorporation

    2009, 2009.

    14.  Mengenal Business Intelligence Software. Okki,

    Muhammad. November. 2009.

    15. Bouman Roland, van Dongen Jos.   Pentaho

    Solution Business Intelligence and Data

    Warehousing with Pentaho and MySQL. 2011.

    16. Dongen, van.  Object Management Group.

    Common Warehouse Metamodel. [Online]

    www.omg.org/cwm.

    17. Inmon, Bill.   Building The Data Warehouse.2005.

    18. Kimball, Ralph.  The Data Warehouse Toolkit.

    2008.

    19. Gumilar, Izzuddin.  Rancang Bangun Aplikasi

    General Ledger Berorientasi Service pada Platform

     Java. Surabaya : s.n., 2011.