Inventarisasi Masalah - pustaka.unpad.ac.idpustaka.unpad.ac.id/wp-content/uploads/2018/05/Abstrak-Buku-Inventarisasi-Masalah... · Pembangunan Nasional. Pembangunan nasional adalah

i

Inventarisasi Masalah

Dalam Penyelesaian Sengketa Tanah

ii

iii

Inventarisasi Masalah

dalam Penyelesaian

Dr. Nia Kurniati, SH., MH.

Prof. Dr. Efa Laela Fakhriah, SH., MH.

Sengketa Tanah

iv

INVENTARISASI MASALAHDALAM PENYELESAIAN

SENGKETA TANAH

Dr. Nia Kurniati, SH., MH.Prof. Dr. Efa Laela Fakhriah, SH., MH.

© 2017

Cetakan Pertama

Maret 2017

Diterbitkan dengan oleh

LoGoz Publishing

Soreang Indah V-20

Bandung 40911

Telp/Fax 022-85874472

CP. 081322702828

[email protected]

Penyunting dan Penata Letak

Redaksi Logoz Publishing

Perancang Sampul

Redaksi Logoz Publishing

Katalog Dalam Terbitan

INVENTARISASI MASALAHDALAM PENYELESAIANSENGKETA TANAHDr. Nia Kurniati, SH., MH.Prof. Dr. Efa Laela Fakhriah, SH., MH

–Ed.1. –Cet.1.– Bandung: Logoz Publishing, 20171 jil., x + 83 hlm.; ilus.; 15 x 21 cm

ISBN 978-602-9272-46-8

© 2017.

Hak Cipta dilindungi

oleh undang-undang.

Dilarang memperbanyak

sebagian atau seluruh isi buku

ini dalam bentuk apa pun

tanpa izin penulis dan

penerbit.

v

Kata Pengantar

Syukur kepada Allah SWT yang telah menganugerahkan limpahan

kebaikan kepada kami, bahwasannya dalam tugas mengabdi

sebagai pendidik pada Fakultas Hukum Universitas Padjadjaran

kami senantiasa berupaya memberikan yang terbaik bagi

almamater kami. Buku ini merupakan salah satu karya kecil kami

guna mendukung dan memperkaya khasanah baca mahasiswa

dalam mengikuti perkuliahan keagrarian.

Buku ini lahir dari interaksi kasus-kasus yang kami kaji dan

teliti dan perspektif pembahasannya secara akademik untuk

menemukan opsi penyelesaian permasalahan dalam sengketa

pertanahan. Gagasan-gagasan yang berhasil dijadikan dalam

catatan buku ini bermula merupakan dari diskusi kami di waktu-

waktu tertentu, terpisah, namun kami coba merelevansikan setiap

konteks diskusi kami.

vi

Kepada sesama dosen pada Fakultas Hukum Universitas

Padjadjaran, kami haturkan banyak terima kasih atas setiap

dukungan moril kepada kami. Pribadi-pribadi tertentu juga telah

menyumbang banyak hal bagi terbitnya buku ini. Untuk itu kami

menghaturkan terima kasih yang sangat dalam. Semoga kebaikan

akan berbuah pula kebaikan di kemudian hari.

Bandung, Januari 2017

Penulis

vii

PENGANTAR ....................................................................... v

BAB I

PENDAHULUAN ................................................................. 1

A. Latar Belakang Masalah .................................................. 1

B. Pokok Bahasan ............................................................... 5

C. Kerangka Pemikiran ........................................................ 6

BAB II

PERTANAHAN DAN SENGKETA TANAH

DALAM PERSPEKTIF TEORI DAN PRAKTEK ......................... 17

A. Pengertian Tanah dan Hak Atas Tanah ........................... 17

B. Sengketa Tanah ............................................................ 19

C. Asas Pemisahan Horizontal ........................................... 23

Daftar Isi

viii

D. Kewenangan Hukum dalam Hak

Penguasaan Atas Tanah ................................................ 24

E. Manusia dan Hak Atas Tanah ........................................ 26

BAB III

RAGAM SENGKETA TANAH

DAN PENDEKATAN PENYELESAIANNYA........................... 33

A. Sengketa Status Hak Akibat Kesalahan Prosedur ............. 38

1. Pangkal Sengketa ................................................... 38

2. Metode Penyelesaian Sengketa Status Hak .............. 40

3. Langkah-langkah Penanganannya ........................... 42

B. Sengketa Tanah Ulayat ................................................. 49

1. Pangkal Sengketa ................................................... 49

2. Metoda Penyelesaian Sengketa Tanah Ulayat .......... 51

C. Sengketa Tanah Perkebunan/Garapan ........................... 54

1. Pangkal Sengketa ................................................... 54

2. Para Pihak dalam Sengketa/Konflik .......................... 56

3. Pendekatan dalam Penyelesaian Konflik/Sengketa.... 56

E. Sengketa Pengadaan Tanah untuk Pembangunan

Kepentingan Umum ...................................................... 58

1. Pangkal sengketa ................................................... 59

2. Pendekatan Penyelesaian Sengketa ......................... 60

ix

BAB IV

INVENTARISASI MASALAH

DALAM PENYELESAIAN SENGKETA TANAH...................... 65

A. Putusan Pengadilan yang Bersifat Win-Loose .................. 67

B. Putusan Pengadilan yang Telah In-Kracht

Masih Perlu Mediasi untuk Pelaksanaannya .................. 70

C. Hasil Mediasi Pertanahan

Belum Mempunyai Kekuatan Hukum Mengikat .............. 72

D. Putusan Arbitrase yang Tidak Mandiri ............................ 74

BAB V

PENUTUP .......................................................................... 77

DAFTAR PUSTAKA ............................................................. 79

x

1

Pendahuluan

BAB I

PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Permasalahan pertanahan senantiasa aktual bagi siapapun dan

dimanapun berada, karena tanah adalah sumber hidup bagi bagi

seluruh umat manusia dimanapun. Tanah dibutuhkan selain oleh

orang perorangan, atau badan hukum, juga oleh instansi

Pemerintah dan swasta. Kebutuhan akan tanah oleh perorangan

atau badan hukum dan instansi pemerintah atau swasta merupakan

suatu hal yang tidak dapat dipungkiri untuk dipenuhi, karena segala

aktivitas kegiatannya akan berlangsung di atas tanah. Oleh

karenanya tanah adalah faktor penting yang berpengaruh atas

jalannya berbagai aktivitas manusia.

Persediaan tanah untuk berbagai aktivitas kegiatan di wilayah

negara kesatuan Republik Indonesia merupakan anugrah dari

Tuhan Yang Maha Esa kepada bangsa Indonesia, merupakan

INVENTARISASI MASALAH DALAM PENYELESAIAN SENGKETA TANAH

2

kekayaan nasional, demikian dinyatakan dalam Pasal 1 ayat (2)

Undang-Undang No.5 Tahun 1960 tentang Peraturan Dasar Pokok-

Pokok Agraria, yang dikenal dengan sebutan UUPA (Undang-

Undang Pokok Agraria). Wilayah Indonesia ditempati oleh

beragam suku bangsa dengan beragam adat istiadatnya memiliki

satu tujuan dan satu cita-cita bernegara sebagaimana tertuang

dalam Pancasila dan Undang-Undang Dasar Negara Republik

Indonesia Tahun 1945. Tujuan hidup bernegara tertuang dalam

Pembukaan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia

Tahun 1945 adalah “melindungi segenap bangsa Indonesia dan

seluruh tumpah darah Indonesia dan untuk memajukan

kesejateraan umum, … dan keadilan sosial”. Untuk mencapai satu

tujuan dan satu cita-cita tersebut telah ditetapkan dalam suatu

rencana yang merumuskan secara lebih konkret mengenai pen-

capaian dari tujuan bernegara, yang ditetapkan dalam Undang-

Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan

Pembangunan Nasional.

Pembangunan nasional adalah rangkaian upaya pem-

bangunan yang berkesinambungan yang meliputi seluruh aspek

kehidupan masyarakat, bangsa dan negara untuk melaksanakan

tugas mewujudkan tujuan nasional sebagaimana dirumuskan

dalam Pembukaan Undang-Undang Dasar Negara Republik

Indonesia Tahun 1945. Rangkaian upaya pembangunan tersebut

memuat kegiatan pembangunan yang berlangsung tanpa henti,

dengan menaikkan tingkat kesejahteraan masyarakat dari generasi

ke generasi. Tahapan-tahapan pembangunan tertuang dalam