8/17/2019 Hipertensi Dan Penyakit Ginjal Tr5
1/27
BAB I
PENDAHULLUAN
1.1 Latar Belakang
Penyakit hipertensi merupakan penyakit yang timbul akibat adanya interaksi dari
berbagai factor resiko yang dimiliki seseorang.Berbagai penelitian telah
menghubungkan antara penyakit hipertensi dan penyakit ginjal.Hipertensi pada dasarnya merusak pembuluh darah.Jika pembuluh darahnya ada
pada ginjal, tentu ginjalnya yang mengalami kerusakan.Belum lagi salah satu kerja
ginjal adalah memproduksi enzim angio tension.Selanjutnya diubah menjadi angio
tension II yang menyebabkan pembuluh darah mengkerut atau menjadi keras.Pada saatseperti inilah terjadi hipertensi.
1.2 Tujuan
ahasis!a dapat mengetahui anatomi dan fisiologi ginjal
ahasis!a dapat menjelaskan tentang penyakit ginjal
ahasis!a dapat mengetahui definisi, etiologi dan patofisiologi hipertensi
ahasis!a dapat mengetahui hubungan hipertensi dan penyakit ginjal
BAB IIPEMBAHASAN
2.1 GINJAL
2.1.1. Definii
"injal merupakan adalah organ ekskresi dalam #ertebrata yang berbentuk
mirip kacang. Sebagai bagian dari sistem urin, ginjal berfungsi menyaring kotoran
1 | K E L O M P O K 5
http://id.wikipedia.org/wiki/Organ_(anatomi)http://id.wikipedia.org/wiki/Ekskresihttp://id.wikipedia.org/wiki/Vertebratahttp://id.wikipedia.org/wiki/Sistem_urinhttp://id.wikipedia.org/wiki/Ekskresihttp://id.wikipedia.org/wiki/Vertebratahttp://id.wikipedia.org/wiki/Sistem_urinhttp://id.wikipedia.org/wiki/Organ_(anatomi)
8/17/2019 Hipertensi Dan Penyakit Ginjal Tr5
2/27
$terutama urea% dari darah dan membuangnya bersama dengan air dalam bentuk
urin.
2.1.2. Anat!"i Ginjal
Gambar 2.1 System Urogenital Tubuh
Gambar 2.2 Anatomi Ginjal
2 | K E L O M P O K 5
http://id.wikipedia.org/wiki/Ureahttp://id.wikipedia.org/wiki/Darahhttp://id.wikipedia.org/wiki/Airhttp://id.wikipedia.org/wiki/Urinhttp://id.wikipedia.org/wiki/Ureahttp://id.wikipedia.org/wiki/Darahhttp://id.wikipedia.org/wiki/Airhttp://id.wikipedia.org/wiki/Urin
8/17/2019 Hipertensi Dan Penyakit Ginjal Tr5
3/27
"injal terletak di bagian belakang abdomen atas, di belakang peritoneum, di
depan dua iga terakhir, dan tiga otot besar&trans#ersus abdominalis, kuadratus
lumborum,dan psoas mayor. "injal sebelah kanan lebih rendah dibandingkan
dengan gijal kiri karena tertekan keba!ah oleh hati. 'utub atasnya terletak setinggi
iga kedua belas. Sedangkan kutub atas ginjal kiri terletak setinggi iga kesebelas.
'edua ginjal dibungkus oleh dua lapisan lemak $lemak perirenal dan lemak
pararenal% yang membantu meredam goncangan.
"injal mempunyai panjang kira&kira () cm dan lebar ),* cm pada bagian
paling tebal dan berbentuk seperti kacang. +erletak pada bagian belakang
abdomen."injal kanan terletak lebih rendah dari ginjal kiri karena ada hepar di sisi
kanan."injal memiliki tiga bagian penting yaitu korteks, medulla dan pelvis renal .
Bagian paling superfisial adalah korteks renal , yang tampak bergranula.i
sebelah dalamnya terdapat bagian lebih gelap, yaitu medulla renal , yang berbentuk
seperti kerucut disebut piramid renal , dengan dasarnya menghadap korteks dan
3 | K E L O M P O K 5
8/17/2019 Hipertensi Dan Penyakit Ginjal Tr5
4/27
puncaknya disebut apeks atau papilla renal .i antara piramid terdapat jaringan
korteks, disebut kolum renal (Bertini).
-jung ureter yang berpangkal di ginjal, berbentuk corong lebar disebut pelvis
renal .Pel#is renal bercabang dua atau tiga, disebut kaliks mayor yang masing&
masingbercabang membentuk beberapa kaliks minor , yang langsung menutupi
papilla renal dari piramid. Kaliks minor ini menampung urin yang terus&menerus
keluar daripapila. ari kaliks minor , urin masuk ke kaliks mayor , ke pelvis renal
kemudian keureter, sampai akhirnya ditampung di dalam kandung kemih.
Setiap ginjal terdapat satu juta atau lebih nefron, masing&masing nefron
terdiri atas komponen #askuler dan tubuler.'omponen #askuler terdiri atas
pembuluh&pembuluh darah, yaitu glomerulus dan kapiler peritubuler, yang
mengitari tubuli.'omponen tubuler bera!al dengan kapsula Bo!man $glomerular%
dan mencakup tubuli kontortus proksimal , ansa Henle dan tubuli kontortus
distal .ari tubuli distal, isinya disalurkan ke dalam duktus koligens $saluran
penampung atau pengumpul%. 'edua ginjal menghasilkan sekitar ()* ml filtrat per
menit dari jumlah ini, ()/ ml diabsorpsi dan hanya ( ml dikeluarkan ke dalam
kaliks&kaliks sebagai urin.
2.1.#. $ii!l!gi Ginjal
"injal berfungsi untuk mengatur keseimbangan air dan elektrolit berupa
ekskresi kelebihan air dan elektrolit, mempertahankan keseimbangan asam basa,
mengekskresi hormon, berperan dalam pembentukan #itamin , mengekskresi
beberapa obat&obatan dan mengekskresi renin yang turut dalam pengaturan tekanan
darah.
"injal juga memiliki fungsi untuk membersihkan tubuh dari bahan&bahan
sisa hasil pencernaan atau yang diproduksi oleh metabolisme.Selain itu, fungsi yang
sangat penting yaitu mengontrol #olume dan komposisi cairan tubuh.-ntuk air dan
4 | K E L O M P O K 5
8/17/2019 Hipertensi Dan Penyakit Ginjal Tr5
5/27
semua elektrolit dalam tubuh, keseimbangan antara asupan $hasil konsumsi
metabolik% sebagian besar dipertahankan oleh ginjal. "injal menjalankan fungsinya
dengan cara menya
Sering plasma dan memisahkan zat dari filtrat dengan kecepatan yang
ber#ariasi, bergantung pada kebutuhan tubuh."injal menjalankan fungsi multiper.
0ntara lain 1a 2kskresi produk sisa metabolisme dan bahan kimia asing
Produk yang diekskresikan meliputi urea $dari metabolisme asam amino%,
kreatinin $sari kreatin otot%, asam urat $dari asam nukleat%, produk akhir pemecahan
hemoglobulin $seperti bilurubin%, dan metabolit berbagai hormon."injal juga
mensekresikan bahan kimia asing seperti petisida, obat&obatan, dan zat aditif makanan.
b Pengaturan keseimbangan air dan elektrolit
-ntuk mempertahankan homeostatis, ekskresi air dan elektrolit harus sesuai
dengan asupannya. Jika asupan melebihi ekskresi, jumlah zat dalam tubuh akan
meningkat. Jika asupan kurang dari ekskresi, jumlah zat dalam tubuh akan
berkurang
c Pengaturan osmolalitas cairan tubuh dan konsentrasi elektrolit
d Pengaturan tekanan arteri
"injal berperan penting dalam mengatur tekanan arteri jangka panjang
dengan mengekskresikan sejumlah natrium dan air. Selain itu, ginjal turut mengatur
tekanan arteri jangka pendek dengan menyekskresikan faktor dan zat #asoaktif,
seperti renin, yang meyebabkan pembentukan produk #asoaktif lainnya $misalnya
angiotensin II%
e Pengaturan keseimbangan asam&basa
5 | K E L O M P O K 5
8/17/2019 Hipertensi Dan Penyakit Ginjal Tr5
6/27
"injal turut mengatur asam&basa, bersama dengan paru dan sistem dapar
cairan tubuh, dengan cara menyekresikan asam dan mengatur penyimpanan dapar
cairan tubuh. "injal satu&satunya organ untuk membuang tipe&tipe asam tertentu
dari tubuh, seperti asam sulfur dan asam fosfat yang 3dihasilkan dari metabolisme
protein.
f Sekresi, metabolisme, dan ekskresi hormong "lukoneogenesis
"injal menyintesis glukosa dari asam amino dan prekursor lainnya selama
masa puasa yang panjang, proses ini disebut glukoneogenesis. Pada penyakit gagal
ginjal akut, penyakit ginjal kronik, fungsi homeostatis ini terganggu, dan kemudian
terjadi abnormalitas komposisi dan #olume cairan tubuh yang berat dan cepat
2.1.%. &akulariai Ginjal
(. 0rteri renalis adalah percabangan aorta abdomen yang mensuplai masing&masing
ginjal dan masuk ke hilus melalui cabang posterior dan anterior.). 4abang arterior dan posterior arteri renalis membentuk arteri&arteri interlobaris
yang mengali diantara piramda&piramida ginjal.
5. 0rteri arkuata berasal dari arteri interlobaris pada area pertemuan antara korteks dan
medulla.
/. 0rteri interlobularis merupakan percabangan arteri arkuata di sudut kanan dan
mele!ati korteks.
*. 0rteriol aferen berasal dari arteri interlobularis. Satu arteriol aferen membentuk
sekitar *6 kapiler yang membentuk glomerulus.7. 0rteriol aferen meninggalakan setiap glomerulus dan memebentuk jaring&jaring
kapiler lain, kapiler peritubular yang mengelilingi tubulus proksimal dan distal
untuk memberi nutrient pada tubulus tersebut dan mengeluarkan zat&zat yang
direabsorbsi.
a. 0rteriol aferen dari glomerulus nefron korteks memasuki jarring&jaring kapiler
peritubular yang mengelilingi tubulus proksimal dan distal pada nefron tersebut. b. 0rteriol aferen dari glomerulus pada nefron jukstaglomerular memiliki
perpanjangan pembuluh kapiler panjang yang lurus disebut #asa recta yang
berdesenden ke dalam piramida medulla. 8ekukan #asa recta membentuk
lengkungan jepit yang mele!ati ansa henle. 8engkungan ini memungkinkan
6 | K E L O M P O K 5
8/17/2019 Hipertensi Dan Penyakit Ginjal Tr5
7/27
terjadinya pertukaran zat antara ansa henle dan kapiler serta memegang peranan
dalam konsentrasi urin.9. 'apiler peritubular mengalir ke dalam #ena korteks yang kemudian menyatu dan
membentuk #ena interlobularis.
:. ;ena arkuata menerima darah dari #ena interlobularis. ;ena arkuata bermuara kedalam #ena interlobaris yang bergabung untuk bermuara ke dalam #ena renalis.
;ena ini meninggalkan ginjal untuk bersatu dengan #ena ka#a inferior.
Gambar 2.3 Suplai Pembuluh darah Ginjal
2.1.' Pen(akit Ginjal
Sebenarnya kebanyakan penyakit ginjal menyebabkan Hypertensi karena pada
dasarnya "injal akan mensekresi renin yang nantinya renin ini yang menyebabkan
;asokontriksi pada pembuluh darah sehingga menyebabkan Hypertensi.
2.1.'.1 Gagal Ginjal Akut
a. Definii
"angguan ginjal akut< "n"0 $ Acute kidney injury/AKI % merupakan istilah
pengganti dari gagal ginjal akut, didefinisikan sebagai penurunan mendadak dari fungsi
7 | K E L O M P O K 5
8/17/2019 Hipertensi Dan Penyakit Ginjal Tr5
8/27
ginjal $laju filtrasi glomerulus< 8="% yang bersifat sementara, ditandai dengan
peningkatan kadar kreatinin serum dan hasil metabolisme nitrogen serum lainnya, serta
adanya ketidakmampuan ginjal untuk mengatur homeostasis cairan dan elektrolit
). Eti!l!gi
0cute 'idney Injury dibagi menjadi pre&renal injury, intrinsic renal disease,
termasuk kerusakan #askular, dan uropati obstruktif.Beberapa penyebab "n"0,
termasuk nekrosis korteks dan trombosis #ena renalis, lebih sering terjadi pada
neonatus. Sedangkan H-S lebih sering terjadi pada anak lebih usia ( sampai * tahun,
dan >P"? umumnya lebih sering terjadi pada anak lebih besar dan remaja.
a. Prerenal Acute Kidney Injury
Pre&renal 0cute 'idney Injury terjadi ketika aliran darah menuju ginjal berkurang,
dihubungkan dengan kontraksi #olum intra#askular atau penurunan #olum darah
efektif.Seperti diketahui pada pre&renal injury secara intrinsik ginjal normal, dimana
#olum darah dan kondisi hemodinamik dapat kembali normal secara
re#ersibel.'eadaan pre&renal injury yang lama dapat menimbulkan intrinsic "n"0
dihubungkan dengan hipoksia
8/17/2019 Hipertensi Dan Penyakit Ginjal Tr5
9/27
enzyme pada kondisi ini dapat menghilangkan tekanan gradien yang dibutuhkan untuk
meningkatkan filtrasi dan mencetuskan terjadinya acute kidney injury.
b. Intrinsic renal disease
& Hypo@ic
8/17/2019 Hipertensi Dan Penyakit Ginjal Tr5
10/27
berperan terhadap kerusakan jaringan.Pada saat sel tubular dan sel endotel mengalami
kerusakan oleh molekul oksigen reaktif, diketahui bah!a sel endotel lebih sensitif
terhadap o@idant injury dibandingkan dengan sel epitel tubular.Pada penelitian
sebelumnya diketahui pentingnya peran dari heat shock protein dalam mengubah
respon ginjal terhadap ischemic injury yang berperan meningkatkan penyembuhan dari
sitoskeleton selama terjadinya "n"0.
& ?ephroto@ic acute kidney injury
Abat&obatan yang dihubungkan dengan kejadian acute kidney injury, saat ini
dihubungkan dengan to@ic tubular injury, termasuk antibiotik golongan
aminoglikosida,media kontras intra#askular, amfoterisin B, obat kemoterapi seperti
ifosfamid dan cisplatin, asiklo#ir, dan asetaminofen. ?efrotoksisitas karena
amoniglikosida ditandai dengan non oliguria "n"0, dengan urinalisis menunjukkan
abnormalitas urin minimal.Insidensi dari nefrotoksisitas karena aminoglikosa
dihubungkan dengan dosis dan lama penggunaan dari antibiotik serta fungsi ginjal yang
menurun berhubungan dengan lama penggunaan aminoglikosa. 2tiologi kejadian
tersebut dihubungkan dengan disfungsi lisosom dari tubulus proksimal dan perbaikan
fungsi ginjal akan tercapai jika pemakaian antibiotik dihentikan. ?amun, setelah
penghentian pemakaian antibiotic aminoglikosida, kreatinin serum dapat meningkat
dalam beberapa hari, hal ini dihubungkan dengan berlanjutnya kerusakan tubular
dengan kadar aminoglikosida yang tinggi pada prenkim ginjal. 4isplatin, ifosfamid,
asiklo#ir, amfoterisin B, dan asetaminofen juga bersifat nefrotoksik dan mencetuskan
terjadinya acute kidney injury.Hemolisis dan rabdomiolisis oleh karena beberapa
penyebab dapat menghasilkan hemoglobinuria atau yang mencetuskan terjadinya
kerusakan tubular dan acute kidney injury.
& 0cute interstitial nephritis
0cute interstitial nephritis $0I?% dapat menyebabkan gagal ginjal sebagai hasil
reaksi terhadapobat atau dihubungkan dengan acute interstitial nephritis idiopatik.0nak
dengan 0I? terdapatgejala rash, demam, artralgia, eosinofilia, dan piuria dengan atau
10 | K E L O M P O K 5
8/17/2019 Hipertensi Dan Penyakit Ginjal Tr5
11/27
tanpa eosinofiluria.Abat&obatanyang dihubungkan dengan terjadinya 0I? termasuk
metisilin dan golongan penisilin lainnya,simetidin, sulfonamid, rifampin, obat anti
inflamasi non&steroid, dan proton pump inhibitors.0cuteinterstitial nephritis yang
dihubungkan dengan obat anti inflamasi non&steroid dapat ditandaidengan proteinuria
bermakna serta mencetuskan sindrom nefrotik.Penanganan spesifik yaitupenghentian
obat tersebut yang menyebabkan 0I?.
& >apidly progressi#e glomerulonephritis
Berbagai bentuk dari glomerulonefritis pada bentuk kasus yang berat dapat
mencetuskan terjadinya"n"0 dan >P"?."ambaran kl inis termasuk hipertensi,
edema, gross hematuria, dan peningkatanyang cepat dari nilai blood urea nitrogen
$B-?% dan kreatinin. >apid progressi#eglomerulonephritis dihubungkan dengan post
infeksi glomerulonefritis,seperti antineutrophilcytoplasmic antibody $0?40%&positi#e
glomerulonephritis, goodpastureCs syndrome, danidiopathic >P"?, dapat mencetuskan
terjadinya "n"0 dan dapat berubah menjadi chronic kidney disease dengan atau tanpa
terapi. Pemeriksaan serologi termasuk antinuclear antibody $0?0%, titeranti glomerular
basement mambrane $"B%, dan komplemen dapat digunakan untuk menilaietiologi
dari >P"?.'arena terapi berdasarkan dari gambaran patologi, biopsi harus
dilakukancepat ketika anak dengan gejala curiga >P"?.
& ;ascular insults
?ekrosis kortikal sebagai penyebab acute kidney injury lebih sering terjadi pada
anak lebih muda terutama neonatus.?ekrosis kortikal dihubungkan dengan
hypo@ic
8/17/2019 Hipertensi Dan Penyakit Ginjal Tr5
12/27
dengan nekrosis kortikal dapat mengalami perbaikan parsial atau sama sekali tidak
perbaikan. Hemolytic -remic Syndrome merupakan penyebab "n"0 yang sering pada
anak dan dihubungkan dengan angka morbiditas dan mortalitas dan komplikasi jangka
panjang yang pada de!asa biasanya tidak terlihat nyata.
c. Abstructi#e uropathy
Abstruksi dari saluran urin dapat menyebabkan acute kidney injury jika obstruksi
terjadi pada ginjal unilateral, bilateral ureter, atau jika ada obstruksi uretra.Abstruksi
dapat diakibatkan malformasi kongenital seperti katup uretral posterior, bilateral
ureteropel#ic junction obstruction, atau bilateral obstructi#e ureteroceles.'elainan
kongenital yang paling sering adalah katup uretra posterior.Abstruksi saluran urin
didapat dihasilkan dari hambatan batu ginjal atau lebih jarang karena tumor.Ini penting
untuk menge#aluasi adanya obstruksi. i Indonesia biasanya disebabkan oleh kristal
asam jengkol $intoksikasi jengkol%. Abstruksi dapat terjadi di seluruh saluran kemih
mulai dari uretra sampai ureter dan pel#is.Sampai sekarang belum ada bukti terjadinya
kristalisasi di tubulus. +indakan yang cepat dengan alkalinisasi urin dengan bikarbonat
natrikus dapatmelarutkan kristal tersebut, tetapi pada beberapa kasus yang datang
terlambat, kadang&kadang sampai memerlukan tindakan dialysis.
-ropati obstruktif adalah penyebab penting "n"0 dan 4' pada anak yang
bersifat potensial re#ersibel.-ropati obstruktif neonatal merupakan penyebab utama
"n"0 pada neonatus. 2tiologi uropati obstruktif biasanya adalah kelainan kongenital
saluran kemih, kadangkadang aja didapat. 'elainan kongenital merupakan faktor
predisposisi untuk obstruksi aliran kemih yang dapat menyebabkan gangguan fungsi
ginjal dan stasis aliran kemih dan mudah menimbulkan infeksi saluran kemih berulang,
selanjutnya dapat mengakibatkan 4hronic kidney disease. Abstruksi kongenital juga
dapat menyebabkan gangguan pertumbuhan ginjal.
12 | K E L O M P O K 5
8/17/2019 Hipertensi Dan Penyakit Ginjal Tr5
13/27
*. Pat!fii!l!gi
Perjalanan klinis gagal ginjal akut dibagi menjadi tiga stadium, yaitu sebagai berikut1
(. Stadium Aliguria
Stadium oliguria biasanya timbul dalam !aktu )/ sampai /: jam sesudah terjadinyatrauma pada ginjal. Produksi urin normal adalah (&) liter
8/17/2019 Hipertensi Dan Penyakit Ginjal Tr5
14/27
tubulus yang sedang dalam masa penyembuhan untuk mempertahankan garam dan air yang
difiltrasi. Selama stadium dini diuresi, kadar urea darah dapat terus meningkat, terutama
karena bersihan urea tak dapat mengimbangi produksi urea endogen. +etapi dengan berlanjutnya di uresis, azotemia sedikit demi sedikit menghilang, dan pasien mengalami
kemajuan klinis yang benar.
5. Stadium Penyembuhan
Stadium penyembuhan ""0 berlangsung sampai satu tahun, dan selama masa itu,
produksi urin perlahanDlahan kembali normal dan fungsi ginjal membaik secara bertahap,
anemia dan kemampuan pemekatan ginjal sedikit demi sedikit membaik, tetapi pada
beberapa pasien tetap mende rita penurunan glomerular filtration rate $"=>% yang
permanen.
d. Manifetai +lini0dapun manifestasi klinik dari penyakit gagal ginjal akut, yaitu sebagai berikut1
(. Penderita tampak sangat menderita dan letargi disertai mual, muntah, diare, pucat$anemia%, dan hipertensi
). ?okturia $buang air kecil di malam hari%
5. Pembengkakan tungkai, kaki atau pergelangan kaki. Pembengkakan yangmenyeluruh $karena terjadi penimbunan cairan%
/. Berkurangnya rasa, terutama di tangan atau kaki
*. +remor tangan
7. 'ulit dari membran mukosa kering akibat dehidrasi
9. ?afas mungkin berbau urin $foto uremik%, dan kadang&kadang dapat dijumpai adanya
pneumonia uremik.
:. anisfestasi sistem saraf $lemah, sakit kepala, kedutan otot, dan kejang%
E. Perubahan pengeluaran produksi urine $sedikit, dapat mengandung darah, berat jenissedikit rendah, yaitu (.6(6 gr
8/17/2019 Hipertensi Dan Penyakit Ginjal Tr5
15/27
e. Diagn!a
Saat ini, tidak ada definisi "n"0 yang seragam pada pasien de!asa dan anak, dan
"n"0 didefinisikan dengan cara yang bermacam&macam, namun definisi dari "n"0
umumnya melibatkanperubahan pada nilai kreatinin serum. 'onsentrasi dari kreatinin
serum sulit diperkirakan danketerlambatan dari penilaian penurunan fungsi ginjal
mengakibatkan terjadinya "n"0. iagnosisdari "n"0 didapatkan dari anamnesa, pada
neonatus "n"0 dicurigai bila bayi tidak kencingdalam )/&/: jam pasca lahir. Perlu
dicari faktor&faktor yang menyebabkan prerenal injury, renal,atau uropati
obstruktif.>i!ayat muntah berak (&) hari sebelumnya menunjukkan ke arah pre&
renalatau sindrom hemolitik uremik.Sakit tenggorok (&) minggu sebelumnya atau
adanya borok dikulit disertai ri!ayat kencing merah menunjukkan ke arah "?0 pasca
streptokok.0danyari!ayat sering panas, ruam kulit, artritis menunjukkan ke arah lupus
eritematosus sistemik atau#askulitis.Pemakaian obat&obatan sebelumnya perlu diteliti
untuk mencari adanya obat nefrotoksiksebegai penyebab "n"0.ari pemeriksaan fisik
ditemukan kesadaran yang menurun sampaikoma bila "n"0 telah berlangsung
lama.Pasien umumnya menunjukkan pernapasan cepat dandalam $'ussmaul% karena
asidosis metabolik. Pada pasien "n"0 yang berat dapat ditemukan
sesak napas yang hebat karena menderita gagal jantung atau edema paru. Hipertensi
seringditemukan akibat adanya overload cairan.
2.1.'.2 Gagal Ginjal +r!ni
a. Definii
"agal ginjal kronik adalah suatu keadaan yang tidak akan bisa kembali sembuh <
baik, satu hal yang bisa dilakukan saraf diketahui menderita gagal ginjal kronik adalah
memperlambat perkembangan gagal ginjal kronik menjadi gagal ginjal terminal. Hal ini bisa dilakukan dengan memperhambat laju penurunan fungsi ginjal, mencegah
kerusakan ginjal lebih lanjut dan pengelolaan berbagai masalah yang bisa dirasakan
penderita gagal ginjal kronik. alam penanganannya, sesuai dengan kondisi yang
diderita, dokter akan berusaha mengontrol tekanan darah sebagai penyebab atau akibat
dari penyakit gagal ginjal kronik juga akan diatur konsumsi garam ?atrium, =osfor,
15 | K E L O M P O K 5
8/17/2019 Hipertensi Dan Penyakit Ginjal Tr5
16/27
Protein serta mengatur kadar lemak darah agar tidak menimbulkan akibat yang lebih
serius $komplikasi%. Penderita harus berkonsultasi dengan ahli gizi dannberusaha
mematuhi. $2ric +apan, )666%
). Eti!l!gi
Penyebab gagal ginjal tidak selalu sama diberbagai negara dan juga polanya
berubah sesuai dengan kondisi tiap negara. "lomerulonefrtis merupakan etiologi yang
utama diseluruh dunia , tetapi di Indonesia dan beberapa negara berkembang tidak
selalu glomerulonefritis menjadi penyebab terbesar $+ambayong,)666%.
0dapun sebab D sebab gagal ginjal kronik yang sering ditemukan dapat dibagi
menjadi : golongan yaitu, sebagai berikut1 $Soenarso,)66/%
a. Penyakit glomerulus primer 1 penyakit glomerulus akut termasuk gromerulone
frintis progresif cepat, penyebab terbanyak adalah gromerulone frintis kronik. b. Penyakit tubulus primer 1hiperkalamia primer, hipokalemia kronik, keracunan
logam berat seperti tembaga.
c. Penyakit #askuler 1 iskomia ginjal akibat kongenital atau sfenosis arteri ginjal,
hipertensi
d. Infeksi 1 pielonefritis kronik atrofi, tuberkulosis
e. Abstruksi 1 batu ginjal, #ibrosis, retroperitoneal, pembesaran prostat, striktur, uretradan tumor.
"agal ginjal kronik merupakan kelanjutan dari beberapa jenis penyakit seperti1a. "lomerulosnefritis
b. Infeksi kronis misalnya tuber&kolusis
c. 'elainan ba!aan seperti kista ginjald. Abstruksi ginjal seperti batu ginjal
e. Abat obatan yang merusak ginjal misalnya pemberian terapi
aminoglikosida dalam jangka panjangf. Penyakit endokrin misalnya diabetismelitus
g. Penyakit jaringan pengikat misalnya pada lupush. Penyakit #askuler seperti hipertensi
*. Pat!fii!l!gi
Penurunan fungsi ginjal yang progresif tetap berlangsung terus meskipun
penyakit primernya telah diatasi atau telah terkontrol. Hal ini menunjukkan adanya
16 | K E L O M P O K 5
8/17/2019 Hipertensi Dan Penyakit Ginjal Tr5
17/27
mekanisme adaptasi sekunder yang sangat berperan pada kerus akan yang sedang
berlangsung pada penyakit ginjal kronik. Bukti lain yang menguatkan adanya
mekanisme tersebut adalah adanya gambaran histologi ginjal yang sama pada penyakit
ginjal kronik yang disebabkan oleh penyakit primer apapun. Perubahan dan adaptasi
nefron yang tersisa setelah kerusakan ginjal yang a!al akan menyebabkan
pembentukan jaringan ikat dan kerusakan nefron yang lebih lanjut. emikian
seterusnya keadaan ini berlanjut menyerupai suatu siklus yang berakhir dengan gagal
ginjal terminal $?oer, )667%.
,. Manifetai +lini
•
'lien tampak lemah
• Sesak dan batuk
• ?afas klien terdapat bunyi ronchi basah basal
• 'onjungti#a anemis
• >espirasi cepat
• +akhikardi
• 2dema
• Hipertensi
• 0noreksia, nausea, #omitus dan ulserasi lambung
• 0sidosis metabolik
• Proteinuria dan hiperkalemia
17 | K E L O M P O K 5
8/17/2019 Hipertensi Dan Penyakit Ginjal Tr5
18/27
• 8etargi, apatis, penurunan konsentrasi
• +urgor kulit jelek, gatak gatal pada kulit
e. Diagn!a
iagnosa gagal ginjal kronik ditegakan dengan pemeriksaan fisik,laboratorium
dan pemeriksaan radiology $+ambayong,)666%
a. 0namnese adanya keluhan nyata mengenai pembekakan tubuh yanglama, nafsu
makan berkurang, aktifitas fisik berkurang, mual dan muntah.
b.Pemeriksaan fisik menunjukan keadaan umum lemah, pucat, lesu, edema
c.Pemeriksaan laboratorium pada ""+ $"aggal "injal +erminal% menunjukan anemia
normositik, kelainan elektrolit dan biokimia serta kelainan faal ginjal
d.Pemeriksaan radiology menunjukan ginjal mengecil.
2.2. H-PETENSI
2.2.1 Definii
Hipertensi atau penyakit darah tinggi sebenarnya adalah
suatugangguanpadapembuluh darah yang mengakibatkan suplai oksigen dan
nutrisi yang diba!a oleh darah terhambat sampai ke jaringan tubuh yang
membutuhkan. Hipertensi sering kali disebut sebagai pembunuh gelap (!ilent
Killer), karena termasuk penyakit yang mematikan tanpa disertai dengan gejala&
gejalanya lebih dahulu sebagai peringatan bagi korbannya $8anny Sustrani, dkk,)66/%.
Hipertensi adalah suatu keadaan dimana tekanan darah meningkat melebihi
batas normal. Batas tekanan darah normal ber#ariasi sesuai dengan usia. Berbagai
faktor dapat memicu terjadinya hipertensi, !alaupun sebagian besar $E6F%
18 | K E L O M P O K 5
8/17/2019 Hipertensi Dan Penyakit Ginjal Tr5
19/27
penyebab hipertensi tidak diketahui $hipertensi essential%.Penyebab tekanan darah
meningkat adalah peningkatan kecepatan denyut jantung, peningkatan resistensi
$tahanan% dari pembuluh darah dari tepi dan peningkatan #olume aliran darah
$'urnia!an, )66)%.
Penyakit hipertensi merupakan penyakit kelainan jantung yang ditandai
oleh meningkatnya tekanan darah dalam tubuh.Seseorang yang terjangkit
penyakit ini biasanya berpotensi mengalami penyakit&penyakit lain seperti stroke,
dan penyakit jantung $>usdi dan ?urlaela, )66E%.
ari definisi&definisi diatas dapat diperoleh kesimpulan bah!a hipertensi
adalah suatu keadaan di mana tekanan darah menjadi naik karena gangguan pada
pembuluh darah yang mengakibatkan suplai oksigen dan nutrisi yang diba!a oleh
darah terhambat sampai ke jaringan tubuh yang membutuhkannya.
2.2.2 +laifikai
Beberapa klasifikasi hipertensi1a. 'lasifikasi enurut Joint ?ational 4ommite 9
'omite eksekutif dari ?ational High Blood Pressure 2ducation Program
merupakan sebuah organisasi yang terdiri dari /7 professionalm sukarela!an, dan
agen federal. ereka mencanangkan klasifikasi J?4 ("oint #ommitte on Prevention$
%etection$ &valuation$ and 'reatment o Hig Blood Pressure) pada tabel (, yang
dikaji oleh 55 ahli hipertensi nasional 0merika Serikat $Sani, )66:%
+ateg!ri Tekanan +ateg!ri Tekanan Tekanan ,an/ Tekanan
19 | K E L O M P O K 5
8/17/2019 Hipertensi Dan Penyakit Ginjal Tr5
20/27
Dara0 "enurut
JN
Dara0 "enurut
JN 3
Dara0
Sit!l
4""Hg5
atau Dara0
Diat!l
4""Hg5
?ormal Aptimal G ()6 dan G :6
Pra&Hipertensi ()6&(5E atau :6&:E& ?ornal G (56 dan G :*
& ?ormal&+inggi (56&(5E atau :*&:E
Hipertensi1 Hipertensi1
+ahap ( +ahap ( (/6&(*E atau E6&EE
+ahap ) & 3 (76 atau 3 (66
& +ahap ) (76&(9E atau (66&(6E
+ahap 5 3 (:6 atau 3 ((6
Ta)el 1.1 +laifikai Menurut JN (Joint ational !ommitte on Pre"ention#
$ete%tion# &"aluatin# and Treatment o' igh )lood Pressure*
$Sumber1 Sani, )66:%
ata terbaru menunjukkan bah!a nilai tekanan darah yang sebelumnya
dipertimbangkan normal ternyata menyebabkan peningkatan resiko komplikasi
kardio#askuler. ata ini mendorong pembuatan klasifikasi baru yang disebut pra
hipertensi $Sani, )66:%.
b. 'lasifikasi enurut HA $orld Health Arganization%
HA dan International Society of Hypertension orking "roup
$ISH"% telah mengelompokkan hipertensi dalam klasifikasi optimal, normal,
normal&tinggi, hipertensi ringan, hipertensi sedang, dan hipertensi berat $Sani, )66:%.
+ateg!ri Tekanan Dara0 Sit!l
4""Hg5
Tekanan Dara0 Diat!l
4""Hg5
Aptimal
?ormal ?ormal&+inggi
G ()6G (56
(56&(5E
G :6G :*
:*&:E
+ingkat (
$Hipertensi
>ingan%Sub&group1
(/6&(*E
(/6&(/E
E6&EE
E6&E/
20 | K E L O M P O K 5
8/17/2019 Hipertensi Dan Penyakit Ginjal Tr5
21/27
perbatasan
+ingkat )
$Hipertensi
Sedang%
(76&(9E (66&(6E
+ingkat 5$Hipertensi
Berat%
3 (:6 3 ((6
Hipertensi sistol
terisolasi$Isolated systolic
hypertension%
Sub&group1
perbatasan
3 (/6
(/6&(/E
G E6
GE6
Tabel 1.2 +lasi'i,asi ipertensi -enurut /
$Sumber1 Sani, )66:%
2.2.#. Eti!l!gi
0da ) macam hipertensi, yaitu esensial dan sekunder.
a. Hipertensi esensial adalah hipertensi yang sebagian besar tidak diketahui penyebabnya.
0da (6&(7F orang de!asa mengidap takanan darah tinggi.
b. Hipertensi sekunder adalah hipertensi yang diketahui sebab&sebabnya. Hipertesnsi
jenis ini hanya sebagian kecil, yakni hanya sekitar (6F.
Beberapa penyebab hipertensi, antara lain 1
(. 'eturunan
=aktor ini tidak bisa dikendalikan. Jika seseorang memiliki orang tua atau
saudara yang memiliki tekanan darah tinggi, maka kemungkinan ia menderita tekanan
darah tinggi lebih besar. Statistik menunjukkan bah!a masalah tekanan darah tinggi
21 | K E L O M P O K 5
8/17/2019 Hipertensi Dan Penyakit Ginjal Tr5
22/27
lebih tinggi pada kembar identik daripada yang kembar tidak identik. Sebuah penelitian
menunjukkan bah!a ada bukti gen yang diturunkan untuk masalah tekanan darah
tinggi.
). -sia
=aktor ini tidak bisa dikendalikan. Penelitian menunjukkan bah!a seraya usia
seseorang bertambah, tekanan darah pun akan meningkat. 0nda tidak dapat
mengharapkan bah!a tekanan darah 0nda saat muda akan sama ketika 0nda bertambah
tua. ?amun 0nda dapat mengendalikan agar jangan mele!ati batas atas yang normal.
5. "aram
=aktor ini bisa dikendalikan. "aram dapat meningkatkan tekanan darah dengan
cepat pada beberapa orang, khususnya bagi penderita diabetes, penderita hipertensi
ringan, orang dengan usia tua, dan mereka yang berkulit hitam.
/. 'olesterol
=aktor ini bisa dikendalikan. 'andungan lemak yang berlebih dalam darah
0nda, dapat menyebabkan timbunan kolesterol pada dinding pembuluh darah. Hal ini
dapat membuat pembuluh darah menyempit dan akibatnya tekanan darah akan
meningkat. 'endalikan kolesterol 0nda sedini mungkin.
*. Abesitas
8/17/2019 Hipertensi Dan Penyakit Ginjal Tr5
23/27
memiliki tekanan darah tinggi, merupakan kombinasi yang sangat berbahaya yang akan
memicu penyakit&penyakit yang berkaitan dengan jantung dan darah.
:. 'afein
=aktor ini dikendalikan. 'afein yang terdapat pada kopi, teh maupun minuman
cola bisa menyebabkan peningkatan tekanan darah.
E. 0lkohol
=aktor ini bisa dikendalikan. 'onsumsi alkohol secara berlebihan juga
menyebabkan tekanan darah tinggi.
(6. 'urang Alahraga
=aktor ini bisa dikendalikan. 'urang olahraga dan bergerak bisa menyebabkan
tekanan darah dalam tubuh meningkat.Alahraga teratur mampu menurunkan tekanan
darah tinggi 0nda namun jangan melakukan olahraga yang berat jika 0nda menderita
tekanan darah tinggi.
2.2.%. Pat!fii!l!gi
ekanisme yang mengontrol konstriksi dan relaksasi pembuluh darah terletak
di pusat #asomotor, pada medula di otak.ari pusat #asomotor ini bermula jaras
saraf simpatis, yang berlanjut ke ba!ah ke korda spinalis dan keluar dari kolumna
medula spinalis ke ganglia simpatis di toraks dan abdomen. >angsangan pusat
#asomotor dihantarkan dalam bentuk impuls yang bergerak ke ba!ah melalui saraf
simpatis ke ganglia simpatis. Pada titik ini, neuron preganglion melepaskan
asetilkolin, yang akan merangsang serabut saraf pasca ganglion ke pembuluh darah,
dimana dengan dilepaskannya norepinefrin mengakibatkan konstriksi pembuluh
darah.Berbagai faktor seperti kecemasan dan ketakutan dapat mempengaruhi respon
pembuluh darah terhadap rangsang #asokontriktor. Indi#idu dengan hipertensi sangat
sensitif terhadap norepinefrin, meskipun tidak diketahui dengan jelas mengapa hal
tersebut bisa terjadi $4or!in,)66(%
23 | K E L O M P O K 5
8/17/2019 Hipertensi Dan Penyakit Ginjal Tr5
24/27
Pada saat sistem saraf simpatis merangsang pembuluh darah sebagai respon
rangsang emosi, kelenjar adrenal juga terangsang mengakibatkan tambahan akti#itas
#asokontriksi.edula adrenal mengsekresi epinefrin yang menyebabkan
#asokontriksi.'orteks adrenal mengsekresi kortisol dan steroid lainnya, yang dapt
memperkuat respon #asokontriktor pembuluh darah.;asokontriksi yang
mengakibatkan penurunan aliran darah ke ginjal, menyebabkan pelepasan renin.
>enin merangsang pembentukan angiotensin I yang kemudian diubah menjadi
angiotensin II, suatu #asokonstriktor kuat, yang pada gilirannya merangsang sekresi
aldosteron oleh korteks adrenal. Hormon ini menyebabkan retensi natrium dan air
oleh tubulus ginjal, menyebabkan peningkatan #olume intra#askuler. Semua faktor
tersebut cenderung mencetus keadaan hipertensi $ ekker, (EE7 %
Perubahan struktural dan fungsional pada sistem pembuluh darah perifer
bertanggung ja!ab pada perubahan tekanan darah yang terjadi pada lanjut usia.
Perubahan tersebut meliputi aterosklerosis, hilangnya elastisitas jaringan ikat, dan
penurunan dalam relaksasi otot polos pembuluh darah, yang pada gilirannya
menurunkan kemampuan distensi dan daya regang pembuluh darah.
'onsekuensinya, aorta dan arteri besar berkurang kemampuannya dalam
mengakomodasi #olume darah yang dipompa oleh jantung $#olume sekuncup%,
mengakibatkan penurunan curah jantung dan peningkatan tahanan perifer
$4or!in,)66(%
2.# Hu)ungan H(6erteni ,an Pen(akit Ginjal
+erjadinya hipertensi pada penyakit ginjal bisa disebabkan karena ) faktor yaitu 1
1. Hi6er7!le"ia.
Hiper#olemia adalah kelebiha oleh karena retensi air dan natrium, efek ekses
mineralokortikoid terhadap peningkatan reabsorpsi natrium dan air di tubuli distal,
pemberian infus larutan garam fisiologik, koloid, atau transfusi darah yang berlebihan
pada anak dengan laju filtrasi glomerulus yang buruk. Hiper#olemia menyebabkan curah
24 | K E L O M P O K 5
8/17/2019 Hipertensi Dan Penyakit Ginjal Tr5
25/27
Renin
Angiotensin I
Angiotensin I Converting En!"e #ACE$
Angiotensin II
Korte%s &'ren&( )nt)% "enge()&r%&n A('osteron
Menig%&t%&n Retensi *&tri)" '&n Air 'i t)+)()s gin,&(
-&so%ontri%si Pe"+)(). '&r&. te/i
e%&n&n '&r&.
e%&n&n '&r&.
jantung meningkat dan mengakibatkan hipertensi.'eadaan ini sering terjadi pada
glomerulonefritis dan gagal ginjal.
2.Gangguan ite" renin8 angi!tenin ,an al,!ter!n.
>enin adalah ensim yang diekskresi oleh sel aparatus juksta glomerulus. Bila
terjadi penurunan aliran darah intrarenal dan penurunan laju filtrasi glomerulus, aparatus
juksta glomerulus terangsang untuk mensekresi renin yang akan merubah
angiotensinogen yang berasal dari hati, angiotensin I. 'emudian angiotensin I oleh
angiotensin con#erting enzym diubah menjadi angiotensin II. 0ngiotensin II
menimbulkan #asokonstriksi pembuluh darah tepi, dan menyebabkan tekanan darah
meningkat.Selanjutnya angiotensin II merangsang korteks adrenal untuk mengeluarkan
aldosteron.0ldosteron meningkatkan retensi natrium dan air di tubuli ginjal, dan
menyebabkan tekanan darah meningkat.
25 | K E L O M P O K 5
8/17/2019 Hipertensi Dan Penyakit Ginjal Tr5
26/27
Gambar 2.0 S,ema Gangguan Sistem enin# Angiotensin# dan Aldosteron
$Sumber1 >usdi K ?urlaela Isna!ati, )66E%
BAB III
PENUTUP
+ESIMPULAN
Penyakit darah tinggi yang lebih dikenal sebagai hipertensi merupakan penyakit yang
timbul akibat adanya interaksi dari berbagai faktor resiko yang dimiliki seseorang.Berbagai
penelitian telah menghubungkan antara penyakit hypertensi dan penyakit ginjal.
Hipertensi pada dasarnya merusak pembuluh darah.Jika pembuluh darahnya ada pada
ginjal, tentu ginjalnya yang mengalami kerusakan.Belum lagi salah satu kerja ginjal adalah
memproduksi enzim angio tension.Selanjutnya diubah menjadi angio tension II yang
menyebabkan pembuluh darah mengkerut atau menjadi keras.Pada saat seperti inilah
terjadi hipertensi.
"agal ginjal kronik adalah suatu keadaan yang tidak akan bisa kembali sembuh <
baik, satu hal yang bisa dilakukan saraf diketahui menderita gagal ginjal kronik adalah
26 | K E L O M P O K 5
8/17/2019 Hipertensi Dan Penyakit Ginjal Tr5
27/27
memperlambat perkembangan gagal ginjal kronik menjadi gagal ginjal terminal. 0dapun
sebab D sebab gagal ginjal kronik yang sering ditemukan, sebagai berikut1
a. Penyakit glomerulus primer 1 penyakit glomerulus akut termasuk gromerulone
frintis progresif cepat, penyebab terbanyak adalah gromerulone frintis kronik. b. Penyakit tubulus primer 1hiperkalamia primer, hipokalemia kronik, keracunan
logam berat seperti tembaga.c. Penyakit #askuler 1 iskomia ginjal akibat kongenital atau sfenosis arteri ginjal, dan
hypertensi
& Infeksi 1 pielone fritis kronik atrofi, tuberkulosis& Abstruksi 1 batu ginjal, #ibrosis, retroperitoneal, pembesaran prostat,
striktur, uretra dan tumor.
d. Penyakit endokrin misalnya dibetismelitus
e. Penyakit jaringan pengikat misalnya pada lupus
DA$TA PUSTA+A
"uyton and hall. )669. Buku Ajar *isiologi Kedokteran. 2disi ke &((. Jakarta1 2"4
Berko!itz, 0aron. )6(5. Patoisiologi klinik . Pamulang&+angerang Selatan */(:
Purnomo, Basuki B. )6((. %asardasar +rologi. 2disi ke&5. Jakarta
Price, Syl#ia 0nderson K ilson, 8orraine c4arty. )66*. Patoisiologi Konsep Klinis
ProsesProses Penyakit. 2disi ke&7. ;ol.). Jakarta1 2"4 0ndreoli SP. )66E. Acute kidney Injury in cildren. Pediatr ?ephrol )/
4herto! ", Burdick 2, Honour , Bon#entre J;, Bates . 0cute 'idney Injury.
ortality, 8ength of Stay, and 4osts in Hospitalized Patients. J 0 Soc ?ephrol (7
0ndreoli SP. )66/. Acute renal ailure in te ne,born. Semin Perinatol ):
Strazdins ;, atson 0>, Har#ey B. >enal replacement therapy for acute renal failure in
children1 2uropean "uidelines. Pediatr ?ephrol. )66/ =ebruary (E$)%1
0latas H. )66). -agal ginjal akut. %alam Alatas H . +ambunan +, +rihono P, Parded SA.
Buku ajar nefrologi anak. 2disi ke&). Jakarta1 Ikatan okter 0nak Indonesia.
yjak B8. Serum and -rinary Biomarkers of 0cute 'idney Injury. Blood Purif )6(6)E15*9&57*. AI1(6.((*E?. Acute renal ailure in cildren. Pediatr. >e# )66: $)E%.