Guillain- Barre Sindrom Referat REVIsI (2)

7/28/2019 Guillain- Barre Sindrom Referat REVIsI (2)

1/27

Pembimbing :

Dr. Ida Ratna, Sp.S

Disusun oleh :

Khusnul marsrilia

Riani gustina


2/27


3/27

Ditemukan pd 2 tentara yg menderita produksi protein cairan otak

Tahun

1916

Georges

guillain

Jeanalexandre

barre

Andre strohl


4/27

Peny.Autoimunsistem saraf

perifer

Paralisis akut dandifuse ,

Didahului olehsuatu infeksi

Hilangnyasegmental myelinpd radiks spinals,

saraf perifer,saraf kranial.


5/27

Penyebab kelumpuhan yg sring tjdi pdusia muda

Puncak insiden usia 15-35 thn dan 50-74thn

Laku-laki = wanita


6/27

Guillain barre syndrom

suatu polineuropati yang bersifat

ascending dan akut yang sering terjadisetelah 1 sampai 3 minggu setelah infeksi

akut.


7/27

Insiden antara 0,6-1,9% per 100.000 orgpertahun

Diindonesia terbyak pd usia < 35 thn Laki-laki = wanita


8/27

belum dpt diketahui dgn pastipenyebabnya, tetapi ada pnykit yg ada

hubungannya dgn terjadinya GBS :Infeksi

Vaksinasi

Pembedahan

Pnyakit sistemik


9/27

INFEKSI definite probable possible

Virus CMV

EBV

HIV

Varicella Zostervaccinia/smallpox

Influenza

MeaslesMumpsRubellaHepatitis

Bakteri Campy lobacter

jejeniMycoplasmapneumonia

typoid Borrelia B

ParathyphoidChlamydialegionella


10/27

klasifikasi

Acute motor

sensory axonal

neuropathy

Motor fisher

syndrome

Acute

neuropatic

panautonom

ic

Acute

inflammatorydemyelinating

poliradiculoneur

ophaty

Ensefalitis

batang otakbickerstaff

(BBE)

Acute motor

axonal

neuropathy


11/27

Bukti imunopatogenesa merupakan mekanisme ygmenimbulkan jejas saraf tepi pd sindrom ini adlh :

didptkannya antibodi trhdp agen infeksious pdsaraf tepi

Adanya auto antibodi thdp sistem saraf tepi

penimbunan kompleks antigen antibodi dri peredaranpd pmbluh drah saraf tepi proses demyelinisasisaraf tepi


12/27

Infeksi virus kadar supresor sel-T sel-T,sel-B,limfosit

Sel limfosit & magrofag infiltrasi membranbasalis kerusakan mielin inflamasi saraftepi didaerah radiks


13/27


14/27


15/27


16/27

Fase progresif kelumpuhan bertambah berat sampai

maksimal berlangsung 4 mingguJrg melebihi 8 minggu

fase plateau kelumpuhan maksimal & menetap berlangsung 2 hari,sering 3 minggu jrg > 7

minggu fase rekonvalesen perbaikan kelumpuhan ektremitas berlgsg

beberpa bln, slrh prjlanan brlgsung < 6 bln


17/27

Kelemahan : ascending & simetris anggota tubuhbawah

Saraf cranial

o

wajah droopo Diplopia

o Dysarthria

o Disfagia

o Opthalmoplegia perubahan sensorik

o parestesia

o Kehilangan getaran,propioseptik,sentuhan


18/27

nyeri, paling sering trjadi pada :

o bahu

o Punggungo Pantat paha

perubahan otonom

o takikardia

o Bradikardia

o Facial flushing

o Anhidrosis

pernapasan

o dispnea saat aktivitas

o sesak napaso Kesulitan menelan

o Bicara cadel


19/27


20/27

Gejala utamaKelemahan progresif 1 atau lbh ekstremitasdgn/tnpa ataxia

Arefleksia/hiporefleksia bersifar general

gejala tambahano progresivitas dlm 4 mingguoSimetriso

Gejala sensoris ringano terkena ssp,kelemahan saraf facialis bilateraloDisfungsi otonomoTdk disertai demamoPenyembuhan dimulai dri minggu ke 2-4


21/27

pemeriksaaan LCSo proteino sel MN < 10/mm3

pemeriksaan elektrodiagnostiko terdpt perlambatan konduksi impuls saraf

gejala yg menyingkirkan diagnosiso kelemahan asimetris

o disfungsi vesika urinaria persisteno sel PMN dlm LCS >50/mm3

o gejala sensoris nyata


22/27

Diagnosisbanding

Mielitis akut

Porphyriaintermitten

akuta

Polineuropatipost difteri

Polimielitisanterior(polio)


23/27

Pemeriksaan Cairan Serebrospinal (CCS)

EMG

Pemeriksaan Darah Tepi

EKGTes Fungsi RespirasI


24/27

kortikosteroid

plasmaparesis 200-250 ml/kgbb dlm 7-14 hari

Pengobatan imunosupresan

imunoglobulin IV dosis 0,4 gr/kgbb/hari slam 3hari maintenance 0,4gr/kgbb/hr slma 15 hri

Obat sitotoksiko 6 merkaptopurin

o azatioprineo cyclopospamide


25/27

Gagal napas

aspirasi makanan/cairan kedlm paru

Pneumonia

resiko terjadi infeksi Paralisis permanen pd tubuh tertentu

kontraktur pd sendi


26/27

75-85 % pemulihan baik

15-20 % defisit sedang

2-12 % meninggal akbt komplikasi

1-10 % cacat


27/27

Thanks..

Guillain- Barre Sindrom Referat REVIsI (2)

Documents