SKRIPSI/TA
UNESAUNIVERSITAS NEGERI SURABAYATanggal Revisi:
Tanggal Berlaku:
Kode Dokumen: .
KURIKULUM
GARIS-GARIS BESAR PROGRAM PERKULIAHAN
Fakultas
: Fakultas EkonomiJurusan / Program
: Akuntansi S1Mata Kuliah/SKS
: Perekonomian Indonesia/2SKSKode Mata Kuliah
: 58524310Dosen Mata Kuliah
:Prasyarat
: -Deskripsi Mata Kuliah:
Ekonomi makro merupakan mata kuliah yang mempelajari berbagai konsep prinsip dasar ekonomi makro, variable-variabel ekonomi makro dan analisis pendapatan nasional dalam perekonomian.Standar kompetensi :
Mampu memahami tahapan-tahapan dan permasalahan-permasalahan pembangunan ekonomi di Indonesia, termasuk proses yang menyertai pemba-ngunan ekonomi tersebut, yaitu proses akumulasi, alokasi, demografi dan distribusi; serta memahami strategi, peran dan kebijakan dalam dan luar negeri pemerintah Indonesia.
Buku Wajib
: 1. Tulus T.H. Tambunan, 2001, Perekonomian Indonesia ; Teori dan temuan empiris, Jakarta : Ghalia Indonesia
2. Munawir, Materi perkuliahan Perekonomian Indonesia3. Dumairy, 2009, Perekonomian Indonesia, Jakarta : Erlangga
4. Faisal Bahri, 2002, Perekonomian Indonesia: Tantangan Dan Harapan bagi Kebangkitan Indonesia, Jakarta : Erlangga5. Mustafa Edwin, dkk, 2006, Pengenalan Eksklusif Ekonomi Islam, Jakarta : Kencana
6. M. Syafii Antonio, 2002, Bank Syariah ; Teori dan Praktek7. Suman, Agus. 2010. Seketsa-Seketsa Ekonomi. SurabayaPertemuan KeKompetensi
Materi Kegiatan PembelajaanIndikator Kompetensi Buku Rujukan
1. 1. Mahasiswa mampu mendeskripsikan dan menganalisis faktor-faktor dominan yang mempengaruhi ekonomi Indonesia dan masalah-masalah ekonomi yang dihadapi sepanjang sejarah kemerdekaan Indonesia
Pengantar
1. Kontrak kuliah2. Karakteristik Perekonomian Indonesia
3. Masalah yang menyertai pembangunan ekonomi Mahasiswa mempelajari Karakteristik Perekonomian Indonesia melalui penjelasan dosen dan Tanya jawab
Mahasiswa mempelajari masalah yang menyertai pembangunan ekonomi melalui tugas dan Tanya jawab Mahasiswa mampu menjelaskan faktor-faktor dominan yang mempengaruhi ekonomi Indonesia
Mahasiswa mampu menguraikan dengan bahasa sendiri karakteristik Perekonomian Indonesia
Mahasiswa mampu mendeskripsikan masalah yang menyertai pembangunan ekonomi masa kemerdekaan1, 2, 3 dan 4
2. 2. Mahasiswa mampu menganalisa sistem ekonomi yang dianut Indonesia dan membandingkan sistem-sistem ekonomi yang dianut dunia.
Sistem Ekonomi Indonesia
1. Konsep Sistem Ekonomi
2. Sistem Ekonomi Pancasila
3. Perbandingan sistem-sistem ekonomi Mahasiswa mempelajari konsep Sistem Ekonomi melalui penugasan dan Tanya jawab Mahasiswa menganaisa sistem Ekonomi Pancasila melalui Tanya jawab dan penjelasan Mahasiswa mempelajari perbandingan sistem-sistem ekonomi yang ada di dunia Mahasiswa mampu meguraikan Konsep Sistem Ekonomi dengan bahasa sendiri.
Mahasiswa mampu mendeskripsikan sistem Ekonomi Pancasila dengan bahasa sendiri Mahasiswa mampu membedakan sistem-sistem ekonomi yang ada di dunia dengan system ekonomi pancasila
1, 2, 3 dan 4
3. 3. Mahasiswa mampu menjelaskan hakekat dan sistem ekonomi syariah
Hakekat dan sistem ekonomi syariah
1. Konsep dasar ekonomi syariah
2. Karakteristik Ekonomi Syariah
3. Sistem ekonomi syariah4. Kontruksi Ideal Ekonomi Islam Mahasiswa mempelajari Konsep dasar ekonomi syariah melalui penugasan dan ceramah Mahasiswa mempelajari Karakteristik Ekonomi Syariah melalui penugasan dan ceramah Mahasiswa menganalisa Sistem ekonomi syariah melalui penugasan dan ceramah Mahasiswa mempelajari Kontruksi Ideal Ekonomi Islam melalui penugasan dan ceramah Mahasiswa mampu menjelaskan Konsep dasar ekonomi syariah dengan bahasa sendiri
Mahasiswa mampu menjelaskan Karakteristik Ekonomi Syariah dengan bahasa sederhana Mahasiswa mampu menguraikan Sistem ekonomi syariah dengan bahasa sendiri Mahasiswa mampu mendeskripsikan kontruksi Ideal Ekonomi Islam dengan bahasa sendiri
5 dan 6
4. 4. Mahasiswa mampu menganalisa perkembangan lembaga ekonomi syariah di Indonesia
Perkembangan lembaga ekonomi syariah
1. Sejarah lembaga ekonomi syariah
2. Operasional lembaga ekonomi syariah Mempelajari sejarah lembaga ekonomi syariah melalui penugasan dan ceramah Mempelajari operasional lembaga ekonomi syariah melalui penugasan dan ceramah Mahasiswa mampu menjelaskan sejarah lembaga ekonomi syariah di indonesia secara runtun Mahasiswa mampu menjelaskan operasional lembaga ekonomi syariah di indonesia5 dan 6
5. 5. Mahasiswa mampu menganalisis pelaku-pelaku ekonomi di Indonesia dan peran masing-masing dalam perekonomian
Pelaku Dan Peran Perekonomian Indonesia
1. Pelaku-pelaku Ekonomi
2. Analisis Kebijakan yang Relevan
3. Peranan dan Fungsi pelaku ekonomi bagi Perekonomian Mahasiswa mempelajari pelaku-pelaku Ekonomi di Indonesia dengan penugasan dan ceramah
Mahasiswa menganalisis Kebijakan yang Relevan terkait dengan pelaku ekonomi melalui penugasan dan ceramah Mahasiswa menganalisa peranan dan Fungsi pelaku ekonomi bagi perekonomian melalui penugasan dan ceramah
Mahasiswa mampu menguraikan Pelaku-pelaku Ekonomi minilan 2 dari 3 pelaku ekonomi Mahasiswa mampu member contoh Kebijakan yang relevan terkait dengan pelaku ekonomi Mahasiswa mampu menguraikan dengan bahasa sendiri peranan dan fungsi pelaku ekonomi bagi Perekonomian1, 2, 3 dan 4
6. 6. Mahasiswa mampu menaknai kebijakan pemerintah pada APBN yang berjalan dan pengaruh APBN pada Perekonomian Indonesia.
Anggaran Pendapatan Dan Belanja Negara
1. Fungsi dan Peran APBN
2. Instrumen dan Analisis Kebijakan Fiskal
3. Prinsip-prinsip Dalam APBN
4. Struktur dan Susunan APBN Mempelajari fungsi dan Peran APBN melalui ceramah Tanya jawab Mahasiswa mempelajari Instrumen dan Analisis Kebijakan Fiskal di kelas dengan penugasan dan Tanya jawab Mahasiswa mempelajari prinsip-prinsip dalam APBN melalui tugas dan Tanya jawab Mahasiswa mempelajari struktur dan susunan APBN dengan contoh APBN Indonesia Mahasiswa mampu menguraikan fungsi dan peran APBN bari perekonomian indonesia Mahasiswa mampu menjelaskan instrumen dan analisis Kebijakan Fiskal dan member 1 contoh kebijakan Mahasiswa mampu mendeskripsikan prinsip-prinsip dalam APBN
Mahasiswa mampu menganalisa Struktur dan Susunan APBN saat ini.
1, 2, 3 dan 4
7. UTS
8. 7. Mahasiswa mampu menganalisa posisi hubungan ekonomi luar negeri dan saldo transaksi berjalan serta perubahan cadangan devisa.
Perdagangan luar negeri dan Neraca Pembayaran Luar Negeri Indonesia
1. Teori perdagangan Internasional
2. Perkembangan ekspor Indonesia
3. Analisis kebijakan neraca pembayaran LN
Sistematika Neraca Pembayaran LN Indonesia Mahasiswa mempelajari Teori perdagangan Internasional, melalui presentasi dan diskusi kelas Mahasiswa mempelajari perkembangan ekspor Indonesia melalui presentasi dan diskusi kelas Mahasiswa mempelajari analisis kebijakan neraca pembayaran Luar Negeri melalui presentasi dan diskusi kelas Mahasiswa mempelajari sistematika Neraca Pembayaran LN Indonesia melalui presentasi dan diskusi kelas
Mahasiswa mampu menguraikan teori perdagangan Internasional dengan member 1 contoh Mahasiswa mampu menganalisa perkembangan ekspor Indonesia 3 tahun terakhir Mahasiswa mampu menganalisia kebijakan neraca pembayaran LN Mahasiswa mampu menjelaskan sistematika Neraca Pembayaran LN Indonesia 1, 2, 3, 4 dan 7
9. 8. Mahasiswa mampu menganalisa posisi hubungan ekonomi luar negeri dan saldo transaksi berjalan serta perubahan cadangan devisa.
Lanjutan (pendalaman)
Perdagangan luar negeri dan Neraca Pembayaran Luar Negeri Indonesia
1. Teori perdagangan Internasional
2. Perkembangan ekspor Indonesia
3. Analisis kebijakan neraca pembayaran LN
Sistematika Neraca Pembayaran LN Indonesia Lanjutan (pendalaman)
Mahasiswa mempelajari Teori perdagangan Internasional, melalui presentasi dan diskusi kelas Mahasiswa mempelajari perkembangan ekspor Indonesia melalui presentasi dan diskusi kelas Mahasiswa mempelajari analisis kebijakan neraca pembayaran Luar Negeri melalui presentasi dan diskusi kelas
Mahasiswa mempelajari sistematika Neraca Pembayaran LN Indonesia melalui presentasi dan diskusi kelas
Lanjutan (pendalaman)
Mahasiswa mampu menguraikan teori perdagangan Internasional dengan member 1 contoh Mahasiswa mampu menganalisa perkembangan ekspor Indonesia 3 tahun terakhir Mahasiswa mampu menganalisia kebijakan neraca pembayaran LN Mahasiswa mampu menjelaskan sistematika Neraca Pembayaran LN Indonesia
1, 2, 3 dan 4
10. 9. Mahasiswa mampu menganalisa faktor-faktor yang mempengaruhi laju inflasi, jumlah uang beredar (JUB) serta kebijakan pemerintah di bidang moneter dan perbankan
Sektor Moneter, Perbankan, dan Pembiayaan
1. Peran sektor moneter di Indonesia
2. Peran Pasar Modal dalam Perekonomian Indonesia
3. Peran sektor perbankan di Indonesia
4. Instrumen dan Analisis Kebijakan MoneterMahasiswa mempelajari
Peran sektor moneter di Indonesia
Peran Pasar Modal dalam Perekonomian Indonesia
Peran sektor perbankan di Indonesia
Instrumen dan Analisis Kebijakan MoneterMelalui presentasi dan diskusi kelas Mahasiswa mampu menguraikan peran sektor moneter di Indonesia dengan bahasa sendiri
Mahasiswa mampu menjelaskan peran Pasar Modal dalam Perekonomian Indonesia dengan contoh
Mahasiswa mampu menjelaskan peran sektor perbankan di Indonesia dengan bahasa sendiri
Mahasiswa mampu menjelaskan Instrumen dan analisis kebijakan moneter
1, 2, 3 dan 4
11. 10. Mahasiswa mampu menganalisa faktor-faktor yang mempengaruhi laju inflasi, jumlah uang beredar (JUB) serta kebijakan pemerintah di bidang moneter dan perbankan
Lanjutan (pendalaman)
Sektor Moneter, Perbankan, dan Pembiayaan
1. Peran sektor moneter di Indonesia
2. Peran Pasar Modal dalam Perekonomian Indonesia
3. Peran sektor perbankan di Indonesia Instrumen dan Analisis Kebijakan MoneterLanjutan (pendalaman)
Mahasiswa mempelajari
Peran sektor moneter di Indonesia
Peran Pasar Modal dalam Perekonomian Indonesia
Peran sektor perbankan di Indonesia
Instrumen dan Analisis Kebijakan MoneterMelalui presentasi dan diskusi kelasLanjutan (pendalaman)
Mahasiswa mampu menguraikan peran sektor moneter di Indonesia dengan bahasa sendiri
Mahasiswa mampu menjelaskan peran Pasar Modal dalam Perekonomian Indonesia dengan contoh
Mahasiswa mampu menjelaskan peran sektor perbankan di Indonesia dengan bahasa sendiri
Mahasiswa mampu menjelaskan Instrumen dan analisis kebijakan moneter
1, 2, 3 dan 4
12. 11. Mahasiswa mampu menganalisa kondisi kesejahteraan dan kemiskinan rakyat Indonesia serta kebijakan pemerintah untuk memberdayakan masyarakat.
Pengentasan Kemiskinan dan Pemberdayaan Masyarakat
1. Pertumbuhan, Kesenjangan dan Kemiskinan
2. Indikator Kesenjangan dan Kemiskinan
3. Faktor Penyebab Kemiskinan
4. Pemberdayaan masyarakatMahasiswa mempelajari
Pertumbuhan, Kesenjangan dan Kemiskinan
Indikator Kesenjangan dan Kemiskinan
Faktor Penyebab Kemiskinan
Pemberdayaan masyarakatMelalui presentasi dan diskusi kelas Mahasiswa mampu menganalisa pertumbuhan, Kesenjangan dan Kemiskinan yang terjadi saat ini Mahasiswa mampu mengidentifikasi Indikator Kesenjangan dan Kemiskinan
Mahasiswa mampu menganalisa Faktor Penyebab Kemiskinan dengan contoh Mahasiswa mampu memberi contoh Pemberdayaan masyarakat
1, 2, 3 dan 4
13. 12. Mahasiswa mampu menganalisa kondisi kesejahteraan dan kemiskinan rakyat Indonesia serta kebijakan pemerintah untuk memberdayakan masyarakat.
Lanjutan (pendaaman)
Pengentasan Kemiskinan Dan Pemberdayaan Masyarakat
1. Pertumbuhan, Kesenjangan dan Kemiskinan
2. Indikator Kesenjangan dan Kemiskinan
3. Faktor Penyebab Kemiskinan
4. Pemberdayaan masyarakatLanjutan (pendalaman)
Mahasiswa mempelajari
Pertumbuhan, Kesenjangan dan Kemiskinan
Indikator Kesenjangan dan Kemiskinan
Faktor Penyebab Kemiskinan
Pemberdayaan masyarakatMelalui presentasi dan diskusi kelasLanjutan (pendalaman)
Mahasiswa mampu menganalisa pertumbuhan, Kesenjangan dan Kemiskinan yang terjadi saat ini Mahasiswa mampu mengidentifikasi Indikator Kesenjangan dan Kemiskinan
Mahasiswa mampu menganalisa Faktor Penyebab Kemiskinan dengan contoh
Mahasiswa mampu memberi contoh Pemberdayaan masyarakat
1, 2, 3 dan 4
14. 13. Mahasiswa mampu menganalisa pembangunan ekonomi daerah
Pembangunan ekonomi daerah
1. Pembangunan ekonomi regional
2. Kasus pembangunan Indonesia bagian timur
3. Teori dan model analisis pembangunan ekonomi daerahMahasiswa mempelajari
Pembangunan ekonomi regional
Kasus pembangunan Indonesia bagian timur
Teori dan model analisis pembangunan ekonomi daerahMelalui presentasi dan diskusi kelas Mahasiswa mampu menjelaskan dengan bahasa sendiri Pembangunan ekonomi regional
Mahasiswa mampu menganalisa kasus pembangunan Indonesia bagian timur berdasarkan data Mahasiswa mampu menjelaskan teori dan model analisis pembangunan ekonomi daerah dengan contoh
1, 2, 3 dan 4
15. 14. Mahasiswa mampu menganalisa pembangunan ekonomi daerah
Lanjutan (pendalaman)
Pembangunan ekonomi daerah
1. Pembangunan ekonomi regional
2. Kasus pembangunan Indonesia bagian timur
3. Teori dan model analisis pembangunan ekonomi daerahLanjutan (pendalaman)
Mahasiswa mempelajari
Pembangunan ekonomi regional
Kasus pembangunan Indonesia bagian timur
Teori dan model analisis pembangunan ekonomi daerahMelalui presentasi dan diskusi kelas
Lanjutan (pendalaman)
Mahasiswa mampu menjelaskan dengan bahasa sendiri Pembangunan ekonomi regional
Mahasiswa mampu menganalisa kasus pembangunan Indonesia bagian timur berdasarkan data
Mahasiswa mampu menjelaskan teori dan model analisis pembangunan ekonomi daerah dengan contoh
1, 2, 3 dan 4
16. Ujian akhir Semester (UAS)
Form 4
SATUAN ACARA PERKULIAHAN
Fakultas
: EkonomiJurusan / Kelas/Program: S1 Akuntansi Kelas A 2009Mata Kuliah/SKS
: Perekonomian Indonesia/3 SKSKode Mata Kuliah
: 58524310Dosen Pengampu
: Luqman HakimSemester
: Gasal (III)Pertemuan Ke-
: 11Alokasi Waktu
: 2 x 50 menitA. Kompetensi
Mahasiswa mampu menganalisa faktor-faktor yang mempengaruhi laju inflasi, jumlah uang beredar (JUB) serta kebijakan pemerintah di bidang moneter dan perbankan
B. Indikator Kompetensi1. Mahasiswsa mampu menganalisa Peran sektor moneter di Indonesia
2. Mahasiswa mampu menganalisa Peran Pasar Modal dalam Perekonomian Indonesia
3. Mahasiswa mampu menganalisa Peran sektor perbankan di Indonesia Instrumen dan Analisis Kebijakan Moneter C. Materi
Sektor Moneter, Perbankan, dan Pembiayaan
1. Peran sektor moneter di Indonesia
2. Peran Pasar Modal dalam Perekonomian Indonesia
3. Peran sektor perbankan di Indonesia Instrumen dan Analisis Kebijakan Moneter
D. Pendekatan/Model/Metode
1. Pendekatan: kontekstual, model pembelajaran kooperatif;
2. Metode: presentasi, diskusi, pemberian tugas.
E. Langkah- Langkah Pembelajaran
Pendahuluan (10 menit)
Kegiatan
1. Apersepsi: dosen menggali dan mengembangkan pengetahuan mahasiswa tentang inflasi dengan kondisi yang dirasakan saat ini
2. Memotivasi: menimbulkan rasa ingin tahu dengan bertanya kepada mahasiswa tentang mengapa inflasi bias terjadi mengemas cerita dalam kehidupan sehari-hari yang diamali mahasiswa.
3. Menyampaikan inti tujuan pembelajaran pada pertemuan ini.
Inti (60 menit)
Kegiatan
4. Mahasiswa yang kelompoknya ditunjuk mempresentasikan tentang Peran sektor moneter di Indonesia, Peran Pasar Modal dalam Perekonomian Indonesia, Peran sektor perbankan di Indonesia Instrumen dan Analisis Kebijakan Moneter
5. Mahasiswa yang tidak presentasi, diberi kesempatan bertanya, masing-masing kelompok 1 pertanyaan, atau penjelasan tambahan. Kelompok yang presentasi menjawab pertanyaan dari kelompok lain. (sesi 1)
6. Dosen membantu memperjelas hal-hal yang belum dapat dipahami oleh mahasiswa
7. Mahasiswa yang tidak presentasi, diberi kesempatan bertanya, masing-masing kelompok 1 pertanyaan, atau penjelasan tambahan. (Sesi 2)
8. Dosen membantu memperjelas hal-hal yang belum dapat dipahami oleh mahasiswa
Penutup (10 menit)
Kegiatan
9. Dosen dan mahasiswa melaksanakan refleksi kegiatan hari ini yaitu materi yang sudah dipahami dan materi yang belum dipahami.
Pemberian tugas latihan yang berkaitan dengan Sektor Moneter, Perbankan, dan Pembiayaan
10.
F. Media/Sumber Belajara. Media
LCD Power Point
White Board
b. Sumber Belajar1. Tulus T.H. Tambunan, 2001, Perekonomian Indonesia ; Teori dan temuan empiris, Jakarta : Ghalia Indonesia
2. Munawir, Materi perkuliahan Perekonomian Indonesia3. Dumairy, 2009, Perekonomian Indonesia, Jakarta : Erlangga
4. Faisal Bahri, 2002, Perekonomian Indonesia: Tantangan Dan Harapan bagi Kebangkitan Indonesia, Jakarta : Erlangga5. Mustafa Edwin, dkk, 2006, Pengenalan Eksklusif Ekonomi Islam, Jakarta : Kencana
6. M. Syafii Antonio, 2002, Bank Syariah ; Teori dan PraktekG. Penilaian
a. Teknik penilaian
Penilaian dilakukan selama proses pembelajaran dan diakhir proses pembelajaran
b. Alat penilaian adalah tanya jawab dan tes uraian/Esay
Surabaya, 22 Nopember 2010Mengetahui
Dosen Pengampu
Ketua Jurusan/Program-----------------------
Luqman HakimNIP.
NIP. 197302152009121001Format Pengamatan Perilaku Berkarakter
Mahasiswa:
Kelas:
Tanggal
Petunjuk:
Untuk setiap perilaku berkarakter berikut ini, beri penilaian atas perilaku berkatakter siswa menggunakan skala berikut ini:
D = memerlukan perbaikan
B = Memuaskan
C = menunjukkan kemajuanA = Sangat baik
Format Pengamatan Perilaku Berkarakter
NoRincian Tugas KinerjaMemerlukan perbaikan (D)Menunjukkan kemajuan (C)Memuaskan (B)Sangat baik (A)
1Tanggung jawab
2 Membantu teman
Surabaya, 2010
Pengamat
______________________
Format Pengamatan Ketrampilan Sosial
Mahasiswa:
Kelas:
Tanggal:
Petunjuk:
Untuk setiap ketrampilan sosial berikut ini, beri penilaian atas ketrampilan sosial iswa itu menggunakan skala berikut ini:
D = Memerlukan perbaikan
C = menunjukkan kemajuan
B = Memuaskan
A. Sangat baik
Format Pengamatan ketrampilan Sosial
NoRincian Tugas Kinerja Memerlukan perbaikan (D)Menunjukkan kemajuan (C)Memuaskan (B)Sangat baik (A)
1Bertanya
2Berpendapat
3 Menjadi pendengar yang baik
4Kerja sama
Surabaya, 2010
Pengamat,
__________________________
SATUAN ACARA PERKULIAHAN
Fakultas
: Ekonomi
Jurusan / Kelas/Program: S1 Akuntansi Kelas A 2009Mata Kuliah/SKS
: Perekonomian Indonesia/3 SKS
Kode Mata Kuliah
: 58524310Dosen Pengampu
: Luqman HakimSemester
: Gasal (III)
Pertemuan Ke-
: 11Alokasi Waktu
: 2 x 50 menitH. Kompetensi
Mahasiswa mampu menganalisa faktor-faktor yang mempengaruhi laju inflasi, jumlah uang beredar (JUB) serta kebijakan pemerintah di bidang moneter dan perbankan
I. Indikator Kompetensi4. Mahasiswsa mampu menganalisa Peran sektor moneter di Indonesia
5. Mahasiswa mampu menganalisa Peran Pasar Modal dalam Perekonomian Indonesia
6. Mahasiswa mampu menganalisa Peran sektor perbankan di Indonesia Instrumen dan Analisis Kebijakan Moneter J. Materi
Sektor Moneter, Perbankan, dan Pembiayaan
4. Peran sektor moneter di Indonesia
5. Peran Pasar Modal dalam Perekonomian Indonesia
6. Peran sektor perbankan di Indonesia Instrumen dan Analisis Kebijakan Moneter
K. Pendekatan/Model/Metode
3. Pendekatan: kontekstual, model pembelajaran kooperatif;
4. Metode: presentasi, diskusi, pemberian tugas.
L. Langkah- Langkah Pembelajaran
Pendahuluan (10 menit)
Kegiatan
4. Apersepsi: dosen menggali dan mengembangkan pengetahuan mahasiswa tentang inflasi dengan kondisi yang dirasakan saat ini
5. Memotivasi: menimbulkan rasa ingin tahu dengan bertanya kepada mahasiswa tentang mengapa inflasi bias terjadi mengemas cerita dalam kehidupan sehari-hari yang diamali mahasiswa.
6. Menyampaikan inti tujuan pembelajaran pada pertemuan ini.
Inti (60 menit)
Kegiatan
11. Mahasiswa yang kelompoknya ditunjuk mempresentasikan tentang Peran sektor moneter di Indonesia, Peran Pasar Modal dalam Perekonomian Indonesia, Peran sektor perbankan di Indonesia Instrumen dan Analisis Kebijakan Moneter
12. Mahasiswa yang tidak presentasi, diberi kesempatan bertanya, masing-masing kelompok 1 pertanyaan, atau penjelasan tambahan. Kelompok yang presentasi menjawab pertanyaan dari kelompok lain. (sesi 1)
13. Dosen membantu memperjelas hal-hal yang belum dapat dipahami oleh mahasiswa
14. Mahasiswa yang tidak presentasi, diberi kesempatan bertanya, masing-masing kelompok 1 pertanyaan, atau penjelasan tambahan. (Sesi 2)
15. Dosen membantu memperjelas hal-hal yang belum dapat dipahami oleh mahasiswa
Penutup (10 menit)
Kegiatan
16. Dosen dan mahasiswa melaksanakan refleksi kegiatan hari ini yaitu materi yang sudah dipahami dan materi yang belum dipahami.
Pemberian tugas latihan yang berkaitan dengan Sektor Moneter, Perbankan, dan Pembiayaan
17.
M. Media/Sumber Belajara. Media
LCD
Power Point
White Board
b. Sumber Belajar
7. Tulus T.H. Tambunan, 2001, Perekonomian Indonesia ; Teori dan temuan empiris, Jakarta : Ghalia Indonesia
8. Munawir, Materi perkuliahan Perekonomian Indonesia9. Dumairy, 2009, Perekonomian Indonesia, Jakarta : Erlangga
10. Faisal Bahri, 2002, Perekonomian Indonesia: Tantangan Dan Harapan bagi Kebangkitan Indonesia, Jakarta : Erlangga11. Mustafa Edwin, dkk, 2006, Pengenalan Eksklusif Ekonomi Islam, Jakarta : Kencana
12. M. Syafii Antonio, 2002, Bank Syariah ; Teori dan PraktekN. Penilaian
a. Teknik penilaian
Penilaian dilakukan selama proses pembelajaran dan diakhir proses pembelajaran
b. Alat penilaian adalah tanya jawab dan tes uraian/Esay
Surabaya, 22 Nopember 2010
Mengetahui
Dosen Pengampu
Ketua Jurusan/Program
-----------------------
Luqman Hakim
NIP.
NIP. 197302152009121001Format Pengamatan Perilaku Berkarakter
Mahasiswa:
Kelas:
Tanggal
Petunjuk:
Untuk setiap perilaku berkarakter berikut ini, beri penilaian atas perilaku berkatakter siswa menggunakan skala berikut ini:
D = memerlukan perbaikan
B = Memuaskan
C = menunjukkan kemajuanA = Sangat baik
Format Pengamatan Perilaku Berkarakter
NoRincian Tugas KinerjaMemerlukan perbaikan (D)Menunjukkan kemajuan (C)Memuaskan (B)Sangat baik (A)
1Tanggung jawab
2 Membantu teman
Surabaya, 2010
Pengamat
______________________
Format Pengamatan Ketrampilan Sosial
Mahasiswa:
Kelas:
Tanggal:
Petunjuk:
Untuk setiap ketrampilan sosial berikut ini, beri penilaian atas ketrampilan sosial iswa itu menggunakan skala berikut ini:
D = Memerlukan perbaikan
C = menunjukkan kemajuan
B = Memuaskan
A. Sangat baik
Format Pengamatan ketrampilan Sosial
NoRincian Tugas Kinerja Memerlukan perbaikan (D)Menunjukkan kemajuan (C)Memuaskan (B)Sangat baik (A)
1Bertanya
2Berpendapat
3 Menjadi pendengar yang baik
4Kerja sama
Surabaya, 2010
Pengamat,
__________________________
SATUAN ACARA PERKULIAHAN
Fakultas
: Ekonomi
Jurusan / Kelas/Program: S1 Akuntansi Kelas A 2009Mata Kuliah/SKS
: Perekonomian Indonesia/3 SKS
Kode Mata Kuliah
: 58524310Dosen Pengampu
: Luqman HakimSemester
: Gasal (III)
Pertemuan Ke-
: 11Alokasi Waktu
: 2 x 50 menitA. Kompetensi
Mahasiswa mampu menganalisa kondisi kesejahteraan dan kemiskinan rakyat Indonesia serta kebijakan pemerintah untuk memberdayakan masyarakat.
B. Indikator Kompetensi1. Mahasiswa mampu menganalisa pertumbuhan, Kesenjangan dan Kemiskinan yang terjadi saat ini2. Mahasiswa mampu mengidentifikasi Indikator Kesenjangan dan Kemiskinan
3. Mahasiswa mampu menganalisa Faktor Penyebab Kemiskinan dengan contoh4. Mahasiswa mampu memberi contoh Pemberdayaan masyarakatC. Materi
Pengentasan Kemiskinan dan Pemberdayaan Masyarakat
1. Pertumbuhan, Kesenjangan dan Kemiskinan
2. Indikator Kesenjangan dan Kemiskinan
3. Faktor Penyebab Kemiskinan
4. Pemberdayaan masyarakatD. Pendekatan/Model/Metode
1. Pendekatan: kontekstual, model pembelajaran kooperatif;
2. Metode: presentasi, diskusi, pemberian tugas.
E. Langkah- Langkah Pembelajaran
Pendahuluan (10 menit)
Kegiatan
1. Apersepsi: dosen menggali dan mengembangkan pengetahuan mahasiswa tentang pertumbuhan, kesenjangan dan kemiskinan kondisi yang dirasakan saat ini
2. Memotivasi: menimbulkan rasa ingin tahu dengan bertanya kepada mahasiswa tentang mengapa perlu pertumbuhan, mengapa ada kesenjangan dan kemiskinan terjadi mengemas cerita dalam kehidupan sehari-hari.
3. Menyampaikan inti tujuan pembelajaran pada pertemuan ini.
Inti (60 menit)
Kegiatan
4. Mahasiswa yang kelompoknya ditunjuk mempresentasikan tentang Pengentasan Kemiskinan dan Pemberdayaan Masyarakat
5. Mahasiswa yang tidak presentasi, diberi kesempatan bertanya, masing-masing kelompok 1 pertanyaan, atau penjelasan tambahan. Kelompok yang presentasi menjawab pertanyaan dari kelompok lain. (sesi 1)
6. Dosen membantu memperjelas hal-hal yang belum dapat dipahami oleh mahasiswa
7. Mahasiswa yang tidak presentasi, diberi kesempatan bertanya, masing-masing kelompok 1 pertanyaan, atau penjelasan tambahan. (Sesi 2)
8. Dosen membantu memperjelas hal-hal yang belum dapat dipahami oleh mahasiswa
Penutup (10 menit)
Kegiatan
9. Dosen dan mahasiswa melaksanakan refleksi kegiatan hari ini yaitu materi yang sudah dipahami dan materi yang belum dipahami.
10. Pemberian tugas latihan yang berkaitan dengan Pengentasan Kemiskinan dan Pemberdayaan Masyarakat.
F. Media/Sumber BelajarMedia
1. LCD
2. Power Point
3. White Board
Sumber Belajar
1. Tulus T.H. Tambunan, 2001, Perekonomian Indonesia ; Teori dan temuan empiris, Jakarta : Ghalia Indonesia
2. Munawir, Materi perkuliahan Perekonomian Indonesia3. Dumairy, 2009, Perekonomian Indonesia, Jakarta : Erlangga
4. Faisal Bahri, 2002, Perekonomian Indonesia: Tantangan Dan Harapan bagi Kebangkitan Indonesia, Jakarta : Erlangga5. Mustafa Edwin, dkk, 2006, Pengenalan Eksklusif Ekonomi Islam, Jakarta : Kencana
6. M. Syafii Antonio, 2002, Bank Syariah ; Teori dan PraktekG. Penilaian
1. Teknik penilaian
Penilaian dilakukan selama proses pembelajaran dan diakhir proses pembelajaran
2. Alat penilaian adalah tanya jawab dan tes uraian/Esay
Surabaya, 22 Nopember 2010
Mengetahui
Dosen Pengampu
Ketua Jurusan/Program
-----------------------
Luqman Hakim
NIP.
NIP. 197302152009121001Format Pengamatan Perilaku Berkarakter
Mahasiswa:
Kelas:
Tanggal
Petunjuk:
Untuk setiap perilaku berkarakter berikut ini, beri penilaian atas perilaku berkatakter siswa menggunakan skala berikut ini:
D = memerlukan perbaikan
B = Memuaskan
C = menunjukkan kemajuanA = Sangat baik
Format Pengamatan Perilaku Berkarakter
NoRincian Tugas KinerjaMemerlukan perbaikan (D)Menunjukkan kemajuan (C)Memuaskan (B)Sangat baik (A)
1Tanggung jawab
2 Membantu teman
Surabaya, 2010
Pengamat
______________________
Format Pengamatan Ketrampilan Sosial
Mahasiswa:
Kelas:
Tanggal:
Petunjuk:
Untuk setiap ketrampilan sosial berikut ini, beri penilaian atas ketrampilan sosial iswa itu menggunakan skala berikut ini:
D = Memerlukan perbaikan
C = menunjukkan kemajuan
B = Memuaskan
A. Sangat baik
Format Pengamatan ketrampilan Sosial
NoRincian Tugas Kinerja Memerlukan perbaikan (D)Menunjukkan kemajuan (C)Memuaskan (B)Sangat baik (A)
1Bertanya
2Berpendapat
3 Menjadi pendengar yang baik
4Kerja sama
Surabaya, 2010
Pengamat,
__________________________
prosedur operasional standar