Filum sipuncula Filum sipuncula Jurusan Perikanan Fakultas Pertanian Universitas Sultan Ageng Tirtayasa
Filum sipunculaFilum sipuncula
Jurusan Perikanan
Fakultas Pertanian
Universitas Sultan Ageng Tirtayasa
Hidup sebagai bentos laut dari daerah pasang surut sampai kedalaman 4.600 m
Merupakan hewan sedentari, artinya hidup menetap dan tidak berkeliaran
Hidup pada substrat lumpur dan pasir, dalam lubang cacing atau celah batu, beberapa tinggal dalam cangkang siput dan ada pula yang mengebor batu karang
MorfologiBentuk tubuh seperti labu, panjang dan langsing
Bagian badan lebih gemuk di bagian posterior
Bagian anterior lebih ramping, disebut introvert, karena seluruh bagiannya dapat ditarik masuk ke dalam bagian posterior
Di ujung anterior introvert terdapat mulut yang dikelilingi lobus atau tentakel yang dilengkapi cilia
Berbentuk seperti kacang sehingga disebut juga peanut worm
Warna tubuh umumnya putih kecoklatan. Dengan ukuran panjang umumnya antara 18-36cm. Ketajaman warna tergantung faktor lingkungan
Fisiologi
Deposit feeder, menggunakan tentakelnya yang bersiliaMulut berhubungan dengan esofagus, dan usus yang memanjang dan melipat di ujung posterior menuju ke anterior dalam bentuk memilin seperti pegasAnus terletak di ujung anterior badan di bagian dorsal. Kecuali pada Onchnesoma, anus terletak pada introvertTidak memiliki sistem pembuluh darah maupun organ pernafasan. Cairan rongga tubuh berfungsi mengedarkan darah.Otak terletak di ujung anterior esofagus
Reproduksi
Dioecious, pembuahan di luar
Telur dan sperma dikeluarkan melalui metaneprhidia
Stadia trochophore berenang bebas satu hari sampai satu bulan, kemudian mengalami metamorfosa menjadi cacing muda dan turun ke dasar laut
Klasifikasi
Berdasarkan panjang relatif introvert terhadap badan, bentuk mulut, tentakel dan nuchal organ
Sipinculus dan Dendrostomum memiliki introvert lebih pendek dari badannya
Phascolion memiliki introvert lebih panjang dari badannya
Kelompok ArthropodaKelompok Arthropoda
Jurusan Perikanan
Fakultas Pertanian
Universitas Sultan Ageng Tirtayasa
Arthros = sambungan atau sendi dan podos = kaki; Bentuk kaki beruas-ruasSejak Tahun 1990 Arthropoda terbagi menjadi Filum Onychophora, Trilobita, Chelicerata,
Uniramia dan Crustacea => berdasarkan struktur dan susunan kaki serta apendik
Filum TrilobitaFilum Trilobita
Kelompok arthropoda paling primitif
Hidup di laut dan melimpah pada era palaeozoikum (550 juta tahun silam)
Tubuh berbentuk lonjong dan pipih, terdapat tiga buah lekungan yaitu cephalone, thorax, dan lekungan pygidium
Pada bagian kepala terdapat sepasang antena (antennule), empat pasang apendik biramus dan adakalanya sepasang mata
Semua ruas thorax juga memiliki sepasang apendik biramus
Filum ChelicerataFilum Chelicerata
Berasal dari bahasa Yunani Chele = capit dan keros = tanduk, meliputi laba-laba, kalajengking, tungau dan mimi
Memiliki kelenjar racun dan rahang atau taring racun sebagai sarana untuk membunuh mangsa dan menghisap cairan tubuhnya
Walaupun demikian, belum ada laporan kerugian budidaya hewan air yang disebabkan oleh hewan dari filum Chelicerata
•Kelas Merostomata subkelas Xiphosuma, •dikenal dengan nama mimi atau Horseshoe Crab. •Sekarang hanya tinggal 4 spesies dari 3 genera yang masih hidup. Di Indonesia dijumpai 3 spesies•Hidup di laut dangkal dengan substrat lembut•Omnivora•Dioecious
•Kelas Arachnida (laba-laba, kalajengking, tungau dan kutu)•Arachne = laba-laba•Kutu berukuran lebih besar dari tungau•Dari 25.000 species, hanya 2.800 yang hidup di air dan biasa disebut Hydracarina•Pada stadia larva hidup sebagai parasit dan setelah stadia nimfa dan dewasa hidup bebas sebagai hewan karnivora•Kebanyakan hidup merayap di antara tumbuhan air
•Kelas Pygnogona•Dikenal dengan laba-laba laut atau sea spider•Hidup berjalan di dasar laut•Semua karnivora, memakan polip coelenterata, bryozoa dan spons•Dioecious, memiliki 2 stadia larva yang disebut protonymphon
Filum UniramiaFilum Uniramia
Dari bahasa Latin, Unus = satu dan ramo = cabangDibagi ke dalam dua kelompok
Myriapoda (Kelabang, luwing) => Hewan daratHexapoda (Insekta) => satu-satunya filum hewan avertebrata yang bisa terbang => 11 dari 34 ordo serangga mempunyai spesies akuatik atau semiakuatik
Contoh spesies semi akuatik
Tugas: Tugas:
Carilah Gambar dan klasifikasi dariCarilah Gambar dan klasifikasi dari
hewan insekta spesies akuatik atau semiakuatikhewan insekta spesies akuatik atau semiakuatik