ESTIMASI TANI CERMAT PRODUKSI PADI Padi telah menjadi isu nasional dan tolok ukur ketahanan pangan. Dukungan basis data sawah sangat diperlukan untuk prediksi ketahanan pangan secara akurat dan kontinyu. Sistem estimasi produksi padi yang ada saat ini sudah dimulai sejak tahun 1970-an (basis daftar atau list frame), penyempurnaan metode dengan teknologi terbaru perlu dilakukan. Sistem ini telah diketahui memiliki banyak kelemahan, sehingga telah mulai ditinggalkan. Pilihan lain yang diketahui lebih baik dan dapat ditelusuri (diverifikasi) adalah dengan basis spasial (area frame) dengan memanfaatkan teknologi penginderaan jauh multi sensor (optik dan radar) yang diperkuat oleh survei lapangan. Kajian Estimasi Tani Cermat Produksi Padi bertujuan untuk identifikasi fase pertumbuhan, penghitungan luas tanam/panen dan estimasi prduktivitas berbasis data penginderaan jauh. Proses verifikasi dan pemutakhiran data dilakukan melalui survei lapang yang dilaksanakan dengan melibatkan mahasiswa KKP – Institut Pertanian Bogor. Peta Kerja untuk Kegiatan Verifikasi 0 0.1 0.2 0.3 0.4 0.5 0.6 0.7 0.8 0.9 1 2004001 2004097 2004193 2004289 2005017 2005113 2005209 2005305 2006033 2006129 2006225 2006321 2007049 2007145 2007241 2007337 2008065 2008161 2008257 2008353 2009081 2009177 2009273 2010001 2010097 2010193 2010289 SW1 SW2 Deret Waktu EVI yang mengindikasikan Pola Tanam di 2 Lokasi Contoh Kabupaten Indramayu Citra Envisat ASAR. Wilayah penanaman padi ditunjukkan oleh warna jingga muda (fase vegetatif). Warna hitam menunjukkan fase siap tanam Ernan Rustiadi, Mahmud A. Raimadoya, Baba Barus, B.H.Trisasongko, Diar Shiddiq, La Ode Syamsul Iman (Fakultas Pertanian, Institut Pertanian Bogor) Muhrizal, S, Sofyan Ritung, M. Hikmat, Wahyu, S. (Balai Besar Sumberdaya Lahan Pertanian, Bogor) Mahasiswa KKP – Faperta IPB terlibat dalam mengumpulkan data fisik dan sosial dan ekonomi terkait dengan sawah berbasis persil sawah; data tersebut akan dipakai dalam keperluan pengelolaan sawah dan prediksi produksi Disampaikan pada Kegiatan Gelar Teknologi dan Diseminasi Hasil Penelitian I-MHERE B2c IPB 2012-2012 di Karawang, 16 Juli 2012 Kegiatan ini diarahkan menjadi cikal Bimas21, melanjutkan konsep Bimas sebelumnya dan saat ini ditambah teknologi spasial Lokasi Kegiatan Pilot Project