0 EFEKTIVITAS MEDIA APLIKASI GLOSARIUM IPA TERPADU MELALUI MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS PROYEK TERHADAP HASIL BELAJAR IPA MATERI GETARAN DAN GELOMBANG (Penelitian Eksperimen Pada Siswa Kelas VIII SMP Negeri 10 Salatiga Tahun Pelajaran 2018/2019) SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Oleh: Akhmad Haryanto NIM.23060150004 PROGRAM STUDI TADRIS ILMU PENGETAHUAN ALAM FAKULTAS TARBIYAH DAN ILMU KEGURUAN INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN) SALATIGA 2019
149
Embed
EFEKTIVITAS MEDIA APLIKASI GLOSARIUM IPA TERPADU …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/5861/1... · aplikasi glosarium IPA terpadu melalui model pembelajaran berbasis proyek terhadap
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
0
EFEKTIVITAS MEDIA APLIKASI GLOSARIUM IPA TERPADU MELALUI MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS PROYEK
TERHADAP HASIL BELAJAR IPA MATERI GETARAN DAN GELOMBANG
(Penelitian Eksperimen Pada Siswa Kelas VIII SMP Negeri 10 Salatiga Tahun Pelajaran 2018/2019)
SKRIPSI
Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Syarat Guna Memperoleh Gelar
Sarjana Pendidikan
Oleh:
Akhmad Haryanto NIM.23060150004
PROGRAM STUDI TADRIS ILMU PENGETAHUAN ALAM FAKULTAS TARBIYAH DAN ILMU KEGURUAN
INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN) SALATIGA 2019
1
i
EFEKTIVITAS MEDIA APLIKASI GLOSARIUM IPA TERPADU MELALUI MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS PROYEK
TERHADAP HASIL BELAJAR IPA MATERI GETARAN DAN GELOMBANG
(Penelitian Eksperimen Pada Siswa Kelas VIII SMP Negeri 10 Salatiga Tahun Pelajaran 2018/2019)
SKRIPSI
Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Syarat Guna Memperoleh Gelar
Sarjana Pendidikan
Oleh:
Akhmad Haryanto NIM.23060150004
PROGRAM STUDI TADRIS ILMU PENGETAHUAN ALAM FAKULTAS TARBIYAH DAN ILMU KEGURUAN
INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN) SALATIGA 2019
T'EJMP L
---
AFF86163
60000Et1Apkit U RUP AH
DEKLARASI
Saya yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama : Akhmad Haryanto
NIM : 23060150004
Fakultas : Tarbiyah dan Ilmu Keguruan
Jurusan : Tadris Ilmu Pengetahuan Alam
Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan hash karya
saya sendiri, bukan jiplakan dari karya tulis orang lain. Pendapat atau temuan orang
lain yang berpendapat dalam skripsi ini dikutip atau dirujuk berdasarkan kode etik
ilmiah.
Demikian deklarasi ini dibuat oleh penulis untuk dapat dimaklumi.
Salatiga, Juli 2019Yang menyatakan
Akhmad Haryanto NIM. 23060150004
iv
v
MOTTO
ل الجنة ومن سل ل به طريقا ا طريقا يلتمس فيه علما سهل الل
“Barang siapa yang menempuh suatu jalan untuk menuntut ilmu, Allah akan memudahkan baginya jalan ke surga
(HR Muslim)”
Belajar dari kemarin, hidup untuk sekarang, berharap untuk besok. Hal yang paling penting adalah jangan berhenti bertanya
(Albert Einstein).
vi
PERSEMBAHAN
Puji syukur kehadirat Allah SWT atas kelimpahan rahmat serta karunia-Nya, skripsi
ini penulis persembahkan untuk:
1. Kedua Orang Tuaku Bapa Kolip dan Mama Wastiah tercinta, sebagai motivator
utama untuk melangkah maju, setiap saat menyinari kasih sayang tiada henti,
memberi tanpa pamrih, yang tak akan pernah sanggup aku balas. Semoga diberi
kesehatan, keselamatan dan kebahagiaan selalu.
2. Ketiga saudaraku, jagoan-jagoan gantengku, Sukiswo dan Muhammad Lutfi
Ajiz serta cantik sendiri Uci Ningsih, semoga sehat selalu dan diberi kemudahan
dalam segala urusan.
3. Keluarga Abah Sohari Brebes, Keluarga Ibu Qomah Salatiga, dan Keluarga Bu
Qoid Purworejo, yang senantiasa memberikan semangat dan iringan doa,
semoga diberi kesehatan serta kebahagiaan selalu.
4. Keluarga Bani Caryan Sutanda, Dede Wur, Lik hanto, Lik Wantih, Lik Kus dan
lainnya yang tak bisa saya sebutkan semoga diberikan kesehatan dan
kebahagiaan selalu.
5. Keluarga Prodi Tadris IPA, Bapak serta Ibu Dosen Pembimbing serta penguji
skripsi ini, dosen pengajar yang telah menyalurkan ilmu selama kurang lebih 4
tahun ini semoga ilmu ini dapat saya amalkan agar terus mengalir rantai-rantai
pahala yang diperoleh.
6. Sahabat-sahabat tercintaku, Iwan, Jilan, Zaini, Ulia, Intan, dan Hayi yang dari
awal sampai sekarang ikut menemani perjalanan menempuh ilmu di salatiga,
semoga bertahan sampai akhir hayat nanti. Serta keluarga angkatan 2015
terimakasih untuk segalanya yan telah dilewati selama masa-masa kuliah,
semoga sukses kedepannya.
7. Dan yang terakhir ku persembahkan untuk Dwi Hana Farida, wanita yang
mengajariku tentang arti sebuah perjuangan, kesabaran, dan menjadikan aku
sebagai laki-laki sejati.
vii
KATA PENGANTAR
Segala puji syukur saya panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah
memberikan rahmat, hidayah serta karunia-Nya. Sehingga penulis dapat
menyelesaikan Skripsi ini dengan judul “Efektivitas Media Aplikasi Glosarium IPA
Terpadu Melalui Model Pembelajaran Berbasis Proyek Terhadap Hasil Belajar IPA
Materi Getaran dan Gelombang (Penelitian Eksperimen Pada Siswa Kelas VIII
SMP Negeri 10 Salatiga Tahun Pelajaran 2018/2019)” dengan baik. Skripsi ini
diajukan untuk memenuhi salah satu syarat mencapai gelar Sarjana Pendidikan
(S.Pd) pada Progam Studi Tadris Ilmu Pengetahuan Alam Institut Agama Islam
Negeri Salatiga.
Penulis menyadari adanya keterbatasan dan kemampuan yang dimiliki,
dalam penyusunan skripsi ini banyak mendapatkan bimbingan, pengarahan,
bantuan dan dukungan dari berbagai pihak. Oleh karena itu, dalam kesempatan ini
penulis menyampaikan ucapan terimasih kepada :
1. Prof. Dr. Zakiyuddin, M.Ag. Selaku Rektor Institut Agama Islam Negeri
Salatiga.
2. Prof. Dr. Mansur, M.Ag. Selaku Dekan FTIK Institut Agama Islam Negeri
Salatiga.
3. Dr. Eni Titikusumawati, M.Pd. Ketua Program Studi S1 Tadris Ilmu
Pengetahuan Alam Institut Agama Islam Negeri Salatiga yang telah
memberikan banyak kebijaksanaan dan memikirkan berbagai penyelesaian
masalah terkait dengan studi mahasiswa.
4. Dr. Budiyono Saputro, M.Pd. Ketua Program Studi S1 Tadris Ilmu
Pengetahuan Alam Institut Agama Islam Negeri Salatiga periode tahun
2015-2019 serta sebagai Dosen Pembimbing yang telah banyak
ix
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL .............................................................................................. i
HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING ................................................. ii
HALAMAN PENGESAHAN KELULUSAN .................................................... iii
HALAMAN KEASLIAN PENELITIAN ........................................................... iv
HALAMAN MOTTO ........................................................................................... v
HALAMAN PERSEMBAHAN .......................................................................... vi
KATA PENGANTAR ......................................................................................... vii
DAFTAR ISI ......................................................................................................... ix
DAFTAR TABEL ............................................................................................... xii
DAFTAR GAMBAR .......................................................................................... xiii
DAFTAR LAMPIRAN ...................................................................................... xiv
ABSTRAK ........................................................................................................... xv
BAB I PENDAHULUAN ...................................................................................... 1
A. Latar Belakang ............................................................................................... 1
B. Rumusan Masalah .......................................................................................... 5
C. Tujuan Penelitian ........................................................................................... 5
D. Manfaat Penelitian ......................................................................................... 6
Tabel 3. 1 Rancangan Penelitian ........................................................................... 38 Tabel 3. 2 Indeks Kesukaran ................................................................................. 46 Tabel 3. 3 Daya Pembeda...................................................................................... 47 Tabel 4. 1 Tingkat Penguasaan Materi .................................................................. 50
Tabel 4. 2 Hasil Pretest dan Postest kelas kontrol ................................................ 51 Tabel 4. 3 Analisis Deskripi Nilai Pretest kelas kontrol ....................................... 53 Tabel 4. 4 Tingkat Peguasaan Materi (Pretest) Siswa di Kelas Kontrol ............... 53
Tabel 4. 5 Analisis Deskripi Nilai Posttest kelas kontrol...................................... 54 Tabel 4. 6 Tingkat Peguasaan Materi (Posttest) Siswa di Kelas Kontrol ............. 54 Tabel 4. 7 Hasil Pretest dan Posttets Kelas Eksperimen ....................................... 55 Tabel 4. 8 Analisis Deskripi Nilai Pretest kelas Eksperimen................................ 56
Tabel 4. 9 Tingkat Peguasaan Materi (Pretest) Kelas Eksperimen ....................... 57 Tabel 4. 10 Analisis Deskripi Nilai Posttest kelas Eksperimen ............................ 57 Tabel 4. 11 Tingkat Peguasaan Materi (Posttest) Kelas Eksperimen ................... 58 Tabel 4. 12 Hasil Uji Validitas Soal...................................................................... 59
Tabel 4. 13 Hasil Uji Reabilitas Soal .................................................................... 60 Tabel 4. 14 Hasil Uji Tingkat Kesukaran Soal ..................................................... 60
Tabel 4. 15 Hasil Uji Daya Pembeda Soal ............................................................ 62
Gambar 2. 1 Tampilan Aplikasi Glosarium IPA Terpadu .................................... 27 Gambar 2. 2 Getaran pada Bandul Sederhana ...................................................... 28 Gambar 2. 3 Bentuk Gelombang Transversal ....................................................... 29 Gambar 2. 4 Gelombang Longitudinal ................................................................. 30 Gambar 4. 1 Hasil Pretest dan Posttest Kelas Kontrol .......................................... 52 Gambar 4. 2 Hasil Pretest dan Posttest Kelas Eksperimen ................................... 56
xiv
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 Daftar Nama Responden Kelas Kontrol dan Eksperimen ................. 73 Lampiran 2 RPP Kelas Eksperimen ...................................................................... 74 Lampiran 3 RPP Kelas Kontrol ............................................................................ 81 Lampiran 4 Soal Validitas ..................................................................................... 88
Lampiran 5 Soal Pre-Test ..................................................................................... 94 Lampiran 6 Soal Post Test .................................................................................... 98 Lampiran 7 Lembar Jawaban .............................................................................. 102
Lampiran 8 Kunci Jawaban ................................................................................. 103 Lampiran 9 Hasil Pre-Test Dan Post Test Kelas Kontrol ................................... 104 Lampiran 10 Hasil Pre-Test Dan Post Test Kelas Eksperimen .......................... 105 Lampiran 11 Kisi-Kisi......................................................................................... 106
Lampiran 12 Hasil Uji Validitas Soal ................................................................. 109 Lampiran 13 Hasil Uji Reabilitas Soal................................................................ 112 Lampiran 14 Hasil Uji Daya Pembeda................................................................ 113 Lampiran 15 Hasil Uji Tingkat Kesukaran Soal ................................................. 114
Lampiran 16 Hasil Uji Normalistas .................................................................... 115 Lampiran 17 Hasil Uji Homogenitas .................................................................. 116
Lampiran 18 Hasil Uji T-Test ............................................................................. 117
Haryanto, Akhmad. 2019. Efektivitas Media Aplikasi Glosarium Ipa Terpadu Melalui Model Pembelajaran Berbasis Proyek Terhadap Hasil Belajar Ipa Materi Getaran Dan Gelombang (Penelitian Eksperimen Pada Siswa Kelas VIII SMP Negeri 10 Salatiga Tahun Pelajaran 2018/2019). Skripsi: Program Studi Tadris Ilmu Pengetahuan Alam Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan Institut Agama Islam Negeri Salatiga. Pembimbing: Dr. Budiyono Saputro, M.Pd.
Kata Kunci: efektivitas; aplikasi glosarium; IPA terpadu; hasil belajar.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui efektivitas media aplikasi glosarium IPA terpadu melalui model pembelajaran berbasis proyek terhadap hasil belajar IPA materi getaran dan gelombang pada siswa kelas VIII SMP Negeri 10 Salatiga tahun pelajaran 2018/2019.
Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan metode quasi experiment. Penelitian melibatkan dua kelas yaitu, kelas kontrol (kelas yang menggunakan media konvensional) dan kelas yang eksperimen (kelas yang menggunakan media pembelajaran aplikasi glosarium IPA terpadu). Populasi dari penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VIII SMP N 10 Salatiga, dengan teknik pengambilan sampel purposive sampling. Kelas VIIID sebagai kelas kontrol karena memiliki tingkat pemahaman yang lebih baik, dan kelas eksperimen VIIIE karena mudah untuk dikondisikan dengan media dan model pembelejaran yang akan diberikan. Variabel penelitian ini adalah variabel bebas (penggunaan media aplikasi glosarium IPA Terpadu) dan variabel terikat (hasil belajar siswa). Instrumen yang digunakan dalam penelitian adalah soal yang diuji keabsahannya dengan uji validitas, reabilitias, tingkat kesukaran dan daya beda soal. Adapun metode pengambilan data yaitu dengan dilakukan pretest dan posttest. Teknik analisis data penelitian adalah dengan t-test menggunakan program SPSS 22.0.
Hasil penelitian menunjukkan nilai -thitung (-5,345) < -ttabel (-1,672), maka hipotesis Ha diterima. Dengan demikian disimpulkan bahwa media aplikasi glosarium IPA terpadu melalui metode berbasis proyek efektif terhadap hasil belajar IPA siswa kelas VIII di SMP Negeri 10 Salatiga.
1
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Ilmu Pengetahuan Alam merupakan bidang keilmuan yang berisi
tentang kajian suatu fenomena alam. Didalamnya terdapat teori dan konsep
yang abstrak. Kajian IPA dapat ditinjau minimal dari tiga keilmuan yang
mendasarinya, yaitu fisika, kimia, dan biologi. Untuk itu, pembelajaran IPA
harus mampu menjelaskan ketiganya secara terpadu sekaligus menjelaskan
keabstrakan konsep dan teori didalamnya. Hal ini sesuai dengan amanat
kurikulum 2013 (Dewi, 2018). Kurikulum 2013 merupakan kurikulum yang
sedang berlaku di Indonesia saat ini, dimana bidang IPA di diajarkan di tingkat
sekolah menengah pertama.
Berdasarkan data hasil UN SMP tahun ajaran 2017-2018 oleh
Kemendikbud, rata-rata nilai UN mata pelajaran IPA 47,45 yang terbilang
rendah. Rendahnya nilai tersebut tidak lain karena ada permasalahan dalam
kegiatan pembelajaran. Permasalahan dalam pembelajaran beberapa
diantaranya: metode pembelajaran yang kurang menarik, kurangnya
penggunaan media yang mendukung pembelajaran, ataupun lainnya sehingga
membuat siswa bosan dan sukar untuk menangkap materi yang disampaikan.
Observasi yang dilakukan ditemui data hasil ulangan IPA siswa SMP
Negeri 10 masih rendah dan masih banyak yang tidak melampaui kriteria
ketuntasan mininimal (KKM). Banyaknya faktor yang mempengaruhi hasil
belajar IPA tak luput dari proses pembelajaran di kelas. Hal tersebut menggugah
2
peneliti unutk meneliti lebih lanjut dalam rangka membenahi proses
pembelajaran IPA di kelas.
Proses belajar mengajar terdapat dua unsur penting yaitu metode dan
media pembelajaran. Pemilihan metode mengajar tertentu akan mempengaruhi
jenis media pembelajaran yang dipakai. Aspek lain yang mempengaruhi jenis
media, antara lain tujuan pembelajaran, jenis tugas dam respon yang diharapkan
siswa kuasai setelah pembelajaran berlangsung, dan konteks pembelajaran
termasuk karakteristik siswa.
Guna menjamin ketercapaian kompetensi dasar pada siswa, serta
mengingat keharusan mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam disampaikan
secara terpadu maka dalam pembelajaran pokok bahasan getaran dan
gelombang membutuhkan media pembelajaran yang tepat. Pemilihan media
menjadi penting untuk dipertimbangkan dalam proses pembelajaran. Hal ini
didukung oleh hasil temuan peneliti dari studi lapangan, melalui wawancara
beberapa siswa SMP merasa perlu didukung oleh adanya media pembelajaran
yang dapat menjelaskan istilah-istilah IPA yang asing bagi mereka. Hal ini
dikarenakan dalam mata pelajaran IPA SMP terdapat banyak isitilah-istilah
baru yang belum mereka pelajari pada jenjang pendidikan sebelumnya.
Pelaksanaan tugas sebagai pendidik, guru perlu dilandasi langkah-
langkah dengan sumber ajaran agama, sesuai firman Allah SWT dalam Al-
Qur’an Surah An-Nahl ayat 44, yaitu:
ا ن ز ل للناس م ب ي ر لت ك الذ ك ا إل ي ن ل ز أ ن و ر الزب ي ن ات و ب ل برون ك ف ت م ي له ل ع م و ه إل ي
3
Artinya: “Kami turunkan kepadamu Al Quran, agar kamu menerangkan
pada umat manusia apa yang telah diturunkan kepada mereka dan supaya
mereka memikirkan” (QS. An-Nahl: 44). Demikian pula dalam masalah
penerapan media pembelajaran, pendidik harus memperhatikan perkembangan
jiwa keagamaan anak didik, karena faktor inilah yang justru menjadi sasaran
media pembelajaran. Tanpa memperhatikan dan memahami perkembangan
jiwa anak atau tingkat daya pikir anak didik, guru akan sulit memahamkan
siswa.
Project based learning adalah model pembelajaran yang
mengorganisasi kelas dalam sebuah proyek (Thomas, 2016: 1). Menurut NYC
Departement of Education (2009: 8), project base learning merupakan strategi
pembelajaran dimana siswa harus membangun pengetahuan konten mereka
sendiri dan mendemonstrasikan pemahaman baru melalui berbagai bentuk
representasi. Maka dari itu, model pembelajaran project-based learning dapat
memberi kesempatan siswa untuk berpikir kritis dan mampu mengembangkan
kreatifitasnya melalui pengembangan inisiatif untuk menghasilkan
keterampilan baru dan memecahkan masalah berdasarkan pengalaman nyata
secara mandiri. Namun kemandirian dalam belajar perlu dilatih oleh guru
kepada siswa agar terbiasa dalam belajar bila menggunakan model
pembelajaran project-based learning. Dalam hal ini siswa-siswa SMP masih
perlu dibimbing dalam menyelesaikan tugas proyek.
Kombinasi media pembelajaran dan model pembelajaran yang tepat,
akan berdampak besar terhadap meningkatnya tingkat pemahaman siswa
4
terhadap materi getaran gelombang dan berimbas pada perolehan hasil belajar
yang tinggi. Media yang akan digunakan peneliti yaitu aplikasi glosarium IPA
terpadu dikombinasikan dengan model pembelajaran berbasis proyek yang
diharapkan efekif untuk membantu dalam proses pembelajaran.
Efektif berarti benar atau berhasil guna menurut kamus KBBI.
Efektivitas adalah taraf tercapainya suatu tujuan yang telah ditentukan.
Efektivitas menunjukan keberhasilan dari segi tercapai tidaknya sasaran yang
telah tetapkannya. Oleh karena itu tingkat efektivitas dapat diukur dilihat dari
ketercapaian tujuan dari media tersebut.
Sejumlah penelitian mengenai pemanfaatan media pembelajaran dengan
aplikasi berbasis android yang pernah dilakukan, diantaranya oleh Rofifiah
Mufidah (2017) yang berjudul Efektivitas Penggunaan Media Pembelajaran
Berbasis Android Aritmatika Digital dalam Model Discovery Learning
Terhadap Prestasi Belajar Sistem Komputer Kelas X Multimedia SMK N 6
Surakarta, disebutkan bahwa peserta didik yang mendapat pembelajaran
dengan media pembelajaran berbasis android mendapat nilai yang lebih baik
dari pada peserta didik yang menggunakan pembelajaran konvensional.
Dari berbagai fenomena yang empirik yang telah dikemukakan di atas,
sehingga perlu dilakukan penelitian “Efektivitas Media Aplikasi Glosarium
Ipa Terpadu Melalui Model Pembelajaran Berbasis Proyek Terhadap
Hasil Belajar Ipa Materi Getaran Dan Gelombang (Sebuah Penelitian
Eksperimen Pada Siswa Kelas VIII SMP Negeri 10 Salatiga Tahun
Pelajaran 2018/2019)”.
5
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang yang sudah dipaparkan dapat dirumuskan masalah
yaitu:
1. Bagaimana hasil belajar belajar IPA materi getaran dan gelombang siswa
kelas VIII SMP Negeri 10 Salatiga tahun 2018/2019 menggunakan media
pembelajaran konvesional?
2. Bagaimana hasil belajar IPA materi getaran dan gelombang siswa kelas VIII
SMP Negeri 10 Salatiga tahun 2018/2019 melalui penggunaan media
aplikasi glosarium IPA terpadu dengan model pembelajaran berbasis
proyek?
3. Apakah media aplikasi glosarium IPA terpadu melalui model pembelajaran
berbasis proyek efektif terhadap hasil belajar IPA materi getaran dan
gelombang siswa kelas VIII SMP Negeri 10 Salatiga?
C. Tujuan Penelitian
Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah:
1. Mengetahui hasil belajar IPA materi getaran dan gelombang siswa kelas
VIII SMP Negeri 10 Salatiga tahun 2018/2019 menggunakan media
pembelajaran konvensional.
2. Mengetahui hasil belajar IPA materi getaran dan gelombang siswa kelas
VIII SMP Negeri 10 Salatiga tahun 2018/2019 melalui penggunaan media
aplikasi glosarium IPA terpadu dengan model pembelajaran berbasis
proyek.
6
3. Mengetahui efektivitas media aplikasi glosarium IPA terpadu melalui
model pembelajaran berbasis proyek terhadap hasil belajar IPA materi
getaran dan gelombang siswa kelas VIII SMP Negeri 10 Salatiga.
D. Manfaat Penelitian
Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat sebagai berikut:
Manfaat Teoritis
Penelitian ini merupakan sumbangan positif dalam usaha mengembangkan
ilmu pengetahuan, khususnya yang berkaitan dengan IPA dalam
perkembangan kemajuan pendidikan.
Manfaat Praktis
Penelitian ini dapat memberikan manfaat bagi berbagai pihak, diantaranya:
a. Bagi penulis, meningkatkan kreativitas dalam membuat media
pembelajaran yang lebih efektif dan efisien ketika menjadi guru kelak.
b. Bagi guru, membantu guru dalam menjelaskan materi getaran dan
gelombang.
c. Bagi siswa, diharapkan dapat meningkatkan kualitas berpikir siswa
sehingga mencapai kompetensi yang diharapkan.
d. Bagi sekolah, diharapkan menjadi bahan masukan sekolah untuk
meningkatkan kualitas pembelajaran khususnya di SMP N 10 Salatiga.
E. Definisi Operasional
Istilah-istilah yang perlu didefinisikan secara operasional dalam efektivitas
penggunaan media pembelajaran aplikasi glosarium IPA terpadu melalui model
berbasis proyek terhadap hasil belajar siswa pada materi getaran dan
gelombang.
7
1. Belajar
Belajar menurut Gage (1984), adalah suatu proses di mana suatu
organisme berubah perilakunya sebagai akibat pengalaman. Dari pengertian
tersebut terdapat tiga unsur pokok dalam belajar, yaitu: proses, perubahan
dan pengalaman. Dalam hal ini, belajar memerlukan sebuah stimulus
ataupun rangsangan untuk membuat peserta didik belajar. Aplikasi
glosarium IPA terpadu diharapkan dapat memberikan rangsangan atau
stimulus pada peserta didik untuk belajar IPA.
2. Media Pembelajaran
Media pembelajaran merupakan alat yang berfungsi sebagai
perantara atau penyampaian isi berupa informasi pengetahuan berupa visual
dan verbal untuk keperluan pembelajaran. Melalui media pembelajaran hal
yang bersifat abstrak bisa lebih menjadi kongkret (Nova, 2011:1). Aplikasi
media glosarium IPA terpadu merupakan salah satu media yang layak
digunakan untuk sebagai sarana penyampaian materi melalui smartphone
android ataupun komputer.
3. Aplikasi Glosarium IPA Terpadu
Merupakan aplikasi android yang berisi tentang istilah-istilah IPA
terpadu disertai dengan penjelasan dalam dua bahasa, Bahasa Indonesia dan
Inggris. Aplikasi ini tersedia di Playstore dapat diunduh secara gratis untuk
smartphone android anda dan juga dapat di gunakan di komputer dengan
bantuan emulator android.
8
4. Project Base Learning (PjBL)
Menurut Buck Institute for Education (BIE) dalam (Wina, 2015: 3)
model Project Based Learning adalah model pembelajaran yang berfokus
pada konsep-konsep dan prinsip- prinsip utama (central) dari suatu disiplin,
melibatkan siswa dalam kegiatan pemecahan masalah dan tugas-tugas
bermakna lainnya, memberi peluang siswa bekerja secara otonom
mengkonstruk belajar mereka sendiri, dan puncaknya menghasilkan produk
karya siswa bernilai, dan realistik. Dalam hal ini peneliti memberikan
proyek membuat peta konsep materi getaran gelombang dengan bantuan
aplikasi glosarium IPA terpadu untuk mempermudah pemahaman istilah-
istilah IPA bagi peserta didik.
5. Getaran dan Gelombang
Osilasi atau getaran adalah gerak bolak-balik disekitar posisi
setimbang. Pada posisi setimbang gaya netto yang bekerja pada sistem.
Gerak osilasi adalah gerak yang menuju ke titik kesetimbangan
(Mikrajuddin, 2016).
Gelombang adalah getaran yang merambat melalui suatu medium
(Sears, 1982). Berdasarkan medium perambatannya gelombang
digolongkan menjadi dua kelompok yaitu, gelombang mekanik dan
gelombang elektromagnetik.
6. Hasil Belajar
Hasil belajar adalah kemampuan-kemampuan yang memiliki oleh
siswa setelah ia menerima pengalaman belajarnya. Horward Kingsley
membagi tiga hasil belajar, yakni pertama ketrampilan dan kebiasaan,
9
kedua pengetahuan dan pengertian, ketiga sikap dan cita-cita. Masing-
masing jenis hasil belajar dapat diisi dengan bahan yang telah ditetapkan
dalam kurikulum (Sudjana, 1989:22). Dalam rangka meningkatkan hasil
belajar IPA siswa materi getaran dan gelombang, peneliti menggunakan
media aplikasi glosrium IPA terpadu dalam pelaksanaan pembelajaran.
7. Efektivitas
Secara umum para ahli mendefinisikan efektivitas sebagai tingkat
pencapaian sasaran dan tujuan yang telah ditetapkan sebelumnya Said
(1981) dalam Asih (2015: 22). Media aplikasi glosarium IPA terpadu
diharapkan efektif untuk membantu proses belajar siswa dalam memahami
materi getaran dan gelombang.
F. Sistematika Penulisan
Sistematika yang digunakan dalam penulisan penelitian ini adalah
dimulai dari bab muka skripsi yang meliputi: halaman judul, halaman
Tabel 4. 3 Analisis Deskripsi Nilai Pretest kelas kontrol
N Valid 30
Missing 0
Mean 51,1667
Median 50,0000
Mode 50,00
Std. Deviation 9,53065
Sum 1535,00
Dari data tabel 4.3, diperoleh bahwa nilai rata-rata pretest hasil
belajar siswa pada kelas kontrol adalah 51,16 dari nilai ideal 100. Nilai
terendah 30, sedangkan nilai tertingginya 70.
Tabel 4. 4 Tingkat Peguasaan Materi (Pretest) Siswa di Kelas Kontrol
NO Interval Frekuensi Persentase Kategori Hasil Belajar
1 0-34 1 3,3 Sangat Rendah 2 35-54 17 56,6 Rendah 3 55-64 7 23,3 Sedang 4 65-84 5 16,7 Tinggi 5 85-100 0 0 Sangat Tinggi
Jumlah 30 100
Berdasarkan data tabel 4.4, dapat diperoleh hasil pretest pada
kelas kontrol dari 30 siswa terdapat 1 siswa yang memiliki kategori
hasil belajar sangat rendah dengan presentase 3,3%, kemudian 17
siswa yang memiliki kategori hasil belajar rendah dengan presentase
56,6%, selanjutnya 7 siswa dalam kategori sedang dengan presentase
23,3%, dan siswa 5 yang berada pada kategori tinggi dengan
presentase 16,7%.
54
b. Deskripsi data posttest pada kelas kontrol
Tabel 4. 5 Analisis Deskripi Nilai Posttest kelas kontrol
N Valid 30
Missing 0
Mean 66,1667
Median 65,0000
Mode 65,00
Std. Deviation 9,53065
Sum 1985,00
Dari data tabel 4.5, dapat diperoleh bahwa rata-rata nilai posttest
hasil belajar siswa pada kelas kontrol adalah 66,16 dari nilai ideal 100.
Nilai terendah 45, dan unutk nilai tertingginya 85.
Tabel 4. 6 Tingkat Peguasaan Materi (Posttest) Siswa di Kelas Kontrol
NO Interval Frekuensi Persentase Kategori Hasil Belajar 1 0-34 0 0 Sangat Rendah 2 35-54 1 3,3 Rendah 3 55-64 10 33,3 Sedang 4 65-84 17 56,6 Tinggi 5 85-100 2 6,7 Sangat Tinggi
Jumlah 30 100
Berdasarkan data tabel 4.6, dapat diperoleh hasil posttest pada
kelas kontrol dari 30 siswa terdapat 1 siswa yang memiliki kategori
hasil belajar rendah dengan presentase 3,3%, 10 siswa yang memiliki
kategori hasil belajar sedang dengan presentase 33,3%, dan 17 siswa
yang berada pada kategori tinggi dengan presentase 56,6%, dan 2
siswa yang berada pada kategori sangat tinggi dengan presentase
6,7%.
Data Pretest-posttest kelas Eksperimen
55
Tabel 4. 7 Hasil Pretest dan Posttest Kelas Eksperimen
NO NAMA NILAI
PRETEST POSTTEST
1 AAR 75 60
2 AFV 60 95
3 AS 55 85
4 AASSS 70 75
5 APW 65 75
6 CSP 80 65
7 DDRS 75 90
8 ANM 55 80
9 DR 70 95
10 DWV 70 85
11 DY 65 75
12 DAN 60 75
13 EWI 65 90
14 FAR 70 75
15 FK 70 80
16 HM 70 85
17 HH 75 75
18 JD 70 95
19 MA 80 80
20 MARA 75 75
21 MH 70 70
22 NP 65 85
23 NAN 65 70
24 NS 70 80
25 PDPR 60 95
26 RRM 65 80
27 RAM 70 70
28 SDPA 60 80
29 VM 65 75
30 WH 55 85
NILAI TOTAL 2020 2400
56
Gambar 4. 2 Hasil Pretest dan Posttest Kelas Eksperimen
Sumber: (Dokumentasi pribadi)
a. Deskripsi data Pretest kelas eksperimen
Kelompok eksperimen adalah kelompok yang menggunakan media
aplikasi glosarium IPA terpadu dengan model pembelajaran berbasis
proyek. Sebelum dilakukan perlakuan berupa pembelajaran
menggunakan media aplikasi glosatium IPA terpadu, terlebih dahulu
dilakukan pretest untuk mengetahui kemampuan awal siswa pada
kelompok eksperimen. Pretest pada kelompok eksperimen sama dengan
pretest pada kelompok kontrol, yaitu dengan tes kemampuan kognitif
IPA siswa.
Tabel 4. 8 Analisis Deskripi Nilai Pretest kelas Eksperimen
Berdasarkan data tabel 4.8, dapat diperoleh bahwa rata-rata nilai
pretest hasil belajar siswa pada kelas eksperimen adalah 67,33 dari
nilai ideal 100.
Tabel 4. 9 Tingkat Peguasaan Materi (Pretest) Siswa di Kelas Eksperimen
NO Interval Frekuensi Persentase Kategori Hasil Belajar 1 0-34 0 0 Sangat Rendah 2 35-54 0 0 Rendah 3 55-64 7 23,3 Sedang 4 65-84 23 76,6 Tinggi 5 85-100 0 0 Sangat Tinggi
Jumlah 30 100
Berdasarkan data 4.9, dapat diperoleh hasil pretest pada kelas
eksperimen dari 30 siswa terdapat 7 siswa yang memiliki kategori
hasil belajar sedang dengan persentase 23,3%, kemudian 23 siswa
yang memiliki kategori hasil belajar tinggi dengan persentase 76,6%.
b. Deskripsi data Posttest kelas eksperimen
Tabel 4. 10 Analisis Deskripi Nilai Posttest kelas Eksperimen
N Valid 30
Missing 0
Mean 80,0000
Median 80,0000
Mode 75,00
Std. Deviation 9,00192
Sum 2400,00
Berdasarkan data tabel 4.10, dapat diperoleh bahwa rata-rata nilai
postest hasil belajar siswa pada kelas eksperimen adalah 80 dari nilai
ideal 100.
58
Tabel 4. 11 Tingkat Peguasaan Materi (Posttest) Siswa di Kelas Eksperimen
NO Interval Frekuensi Persentase Kategori Hasil Belajar 1 0-34 0 0 Sangat Rendah 2 35-54 0 0 Rendah 3 55-64 1 3,3 Sedang 4 65-84 18 60 Tinggi 5 85-100 11 36,7 Sangat Tinggi
Jumlah 30 100
Berdasarkan data tabel 4.11, dapat diperoleh hasil postest pada kelas
eksperimen dari 30 siswa terdapat 1 siswa yang memiliki kategori hasil
belajar sedang dengan persentase 3,3%, kemudian 18 siswa yang
memiliki kategori hasil belajar tinggi dengan persentase 60%, dan 11
siswa yang memiliki hasil belajar kategori sangat tinggi dengan
persentase 36,7%.
B. Analisis Data
Uji Coba Instrumen
Penelitian ini, diawali dengan melakukan uji coba soal di kelas yang
berbeda. Uji coba soal bertujuan untuk menguji validitas, reliabilitas, daya
pembeda dan tingkat kesukaran soal sehingga hasil pengukuran yang
diperoleh dapat dipertanggung jawabkan.
Setelah semua data terkumpul maka langkah selanjutnya adalah
melakukan analisis data yang telah diperoleh. Adapun analisis data yang
dilakukan dalam beberapa tahap yaitu:
59
Berdasarkan hasil analisis validitas terhadap 25 item soal uji
coba tes tertulis kemampuan kognitif dengan SPPSS 22.0 diperoleh hasil
validitas seperti pada tabel berkut
Tabel 4. 12 Hasil Uji Validitas Soal
No. Soal r tabel r hitung Kategori Keterangan
1 0,342 0,591 valid pakai
2 0,342 0,466 valid pakai
3 0,342 0,408 valid pakai
4 0,342 0,620 valid pakai
5 0,342 0,094 tidak valid drop
6 0,342 0.762 valid Pakai
7 0,342 0,165 tidak valid Drop
8 0,342 0,649 valid pakai
9 0,342 0,762 valid pakai
10 0,342 0,665 valid pakai
11 0,342 0,495 valid pakai
12 0,342 0,594 valid pakai
13 0,342 0,466 valid pakai
14 0,342 0,480 valid pakai
15 0,342 0,620 valid pakai
16 0,342 0.573 valid pakai
17 0,342 0.762 valid pakai
18 0,342 0,640 valid pakai
19 0,342 0,661 valid pakai
20 0,342 0,678 valid pakai
21 0,342 0,044 tidak valid drop
22 0,342 0,140 tidak valid drop
23 0,342 0,486 valid pakai
24 0,342 0,069 tidak valid drop
25 0,342 0,434 valid pakai
Dasar kriteria validnya suatu soal ditentukan dari banyaknya
validitas masing-masing soal, apabila jumlah rhitung > rtabel, maka
dikatakan valid, jika rhitung < rtabel maka tergolong tidak valid dengan
taraf signifikansi 5%. Dari 25 soal yang diuji menghasilkan jumlah 20
60
soal yang nilai rhitung > rtabel. Maka disimpulkan dari 25 soal yang diuji
dinyatakan valid 20 soal.
Dari hasil uji validitas, soal yang tidak valid akan didrop atau
tidak digunakan dalam penelitian. Jadi dari 25 soal yang sudah diuji
hanya akan digunakan 20 soal untuk penelitian.
Berdasarkan hasil analisis reabilitas terhadap 20 item soal yang
valid dengan SPSS 22.0 diperoleh hasil Reabilitas seperti pada tabel
berikut.
Tabel 4. 13 Hasil Uji Reabilitas Soal
Cronbach's Alpha N of Items 0,904 20
Dasar kriteria reabilitas soal ditentukan dari nilai Cronbach’s
Alpha, dimana soal dapat digunakan jika nilai Cronbach’s Alpha > 0,7.
Dari data uji, dihasilkan nilai Cronbach’s Alpha 0,904 > 0,7 yang
artinya soal dikategorikan reabilitas memuaskan.
Berdasarkan hasil analisis taraf kesukaran soal tes kemampuan
kognitif dengan menggunakan program SPSS 22.0 diperoleh hasil
tingkat kesukaran soal seperti pada tabel berikut.
Tabel 4. 14 Hasil Uji Tingkat Kesukaran Soal
Nomor Soal Nilai Hitung Rata-rata Kategori
1 0.867 Mudah
2 0.933 Mudah
61
3 0.833 Mudah
4 0.800 Mudah
6 0.433 Sedang
8 0.767 Mudah
9 0.233 Sulit
10 0.467 Sedang
11 0.533 Sedang
12 0.833 Mudah
13 0.933 Mudah
14 0.867 Mudah
15 0.800 Mudah
16 0.500 Sedang
17 0.433 Sedang
18 0.467 Sedang
19 0.500 Sedang
20 0.300 Sulit
23 0.600 Sedang
25 0.900 Mudah
Dasar penggolongan tingkat kesukaran soal sesuai dengan
pendapat (Arikunto, 2002: 207). Dimana terdapat tiga kriteria soal yaitu
mudah, sedang dan sulit. Dari data tabel di atas maka diperoleh data soal
dengan kriteria mudah 10 soal, sedang 8 soal, dan sulit 2 soal.
Penelitian ini hanya menggunakan kriteria soal dengan daya
pembeda cukup, baik dan baik sekali akan digunakan dalam penelitian,
sedangkan soal dengan daya pembeda jelek tidak digunakan.
Berdasarkan hasil analisis daya pembeda terhadap 20 soal item soal
yang valid dan reabel dengan perhitungan SPSS 22.0 diperoleh hasil
Ketentuan soal yang akan digunakan dalam penelitian minimal
memiliki tingkat daya beda dengan kategori cukup. Hasil uji daya beda
soal yang dilakukan memperoleh hasil 3 soal dengan kategori baik
sekali, 13 kategori baik dan 4 kategori cukup.
Analisis Data Hasil Pretest dan Posttest
Uji Normalitas hasil belajar yang peneliti gunakan adalah uji
normalitas Saphiro-wilk. Kriteria data terdistribusi normal apabila
signifikansi lebih besar dari 0,05. Data yang dilakukan uji normalitas
oleh peneliti adalah data pretest dan posttest baik kelas kontrol maupun
63
kelas eksperimen. Perhitungan dilakukan dengan program SPSS 22.0,
dengan hasil uji normalitas dapat dilihat pada tabel berikut.
Tabel 4. 16 Hasil Uji Normalitas
Tests of Normality
Data Shapiro-Wilk
Statistic Df Sig.
Pretest kontrol 0,952 30 0,193
Posttest kontrol 0,952 30 0,193
Pretest eksperimen 0,938 30 0,080
Posttest eksperimen 0,950 30 0,168
Tabel menunjukan hasil pengujian normalitas hasil belajar
pretest dan posttest pada kelas kontrol maupun kelas eksperimen
dengan nilai signifikasi lebih besar dari 0,05. Berdasarkan hasil tersebut
maka data hasil belajar pretest dan posttest dalam penelitian ini dapat
dinyatakan terdistribusi normal.
Uji homogenitas yang peneliti gunakan adalah uji One-Way
ANOVA. Kriteria sampel atau data yang memiliki varian yang sama
apabila pengujian F hitung < F tabel dan signifikansi lebih besar dari
0,05. Data yang dilakukan uji homogenitas oleh peneliti adalah uji
homogenitas pretest dan posttest pada kelas kontrol maupun
64
eksperimen. Perhitungan dilakukan dengan memanfaatkan program
SPSS 22.0, dengan hasil uji homegenitas dilihat pada tabel berikut.
Tabel 4. 17 Hasil Uji Homogenitas
Test of Homogeneity of Variances
Data Levene Statistic df1 df2 Sig.
Hasil Pretest 2,191 1 58 0,144
Hasil posttest 0,074 1 58 0,786
Tabel uji homogenitas menunjukkan hasil belajar pretest dan
posttest kelas kontrol maupun eksperimen diperoleh F hitung (2,191
dan 0,74) < F tabel (3,156) dan signifikansi (0,144 dan 0,786) > 0,05.
Berdasarkan hasil pengujian data pretest dan posttest antara kelompok
kontrol dengan eksperimen dalam penelitian ini dapat dinyatakan
homogen.
Pada bab kedua telah diuraikan landasan teori yang dilanjutkan
diterapkan dengan menetapkan dugaan sementara atau hipotesis.
Hipotesis dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:
Ho: µE < µK = Pembelajaran menggunakan media aplikasi glosarium
IPA materi getaran dan gelombang melalui model
berbasis proyek tidak efektif terhadap hasil belajar IPA
siswa kelas VIII SMP Negeri 10 Salatiga.
65
Ha: µE > µK = Pembelajaran menggunakan media aplikasi glosarium
IPA materi getaran dan gelombang melalui model
berbasis proyek efektif terhadap hasil belajar IPA siswa
kelas VIII SMP Negeri 10 Salatiga..
Sesuai rumusan hipotesis di atas µE merupakan rerata hasil
belajar kelompok eksperimen (pembelajaran yang menggunakan media
aplikasi glosarium IPA Terpadau) sedangkan µK merupakan rerta hasil
belajar kontrol (pembelajaran konvensional). Pengujian hipotesis
dilakukan dengan uji-t.
Kriteria pengujian, bila -thitung > -ttabel dan atau P value > 0,05,
maka Ho dapat diterima. Apabila sebaliknya, maka Ho ditolak dan
dapat diterima Ha. Perhitungan dilakukan dengan memanfaatkan
program SPSS 22.0, dengan hasil pada tabel berikut.
Tabel 4. 18 Hasil Uji t-test
Hasil Belajar Mean df thitung ttabel Sig. (2-tailed) Keterangan
Posttest Kontrol 66,1667
58 -5,779
-1,672 0,000 tolak Ho Eksperi
men 80,0000
Tabel uji t-test menunjukan hasil belajar posttest siswa harga
thitung (-5,779) < thitung (-1,672) dan P value (0,000) < 0,05. Keputusan
tidak menerima Ho, sehingga Ha dapat diterima. Terbukti bahwa
penggunaan media aplikasi glosarium IPA Terpadu melalui model
pembelajaran berbasis proyek efektif terhadap hasil belajar IPA siswa
kelas VIII SMP Negeri 10 Salatiga.
66
C. Pembahasan
Data yang diperoleh dalam penelitian berupa hasil belajar siswa sebelum
diberikan perlakuan (pretest) dan hasil belajar siswa setelah diberikan perlakuan
(postest) pada kelompok eksperimen dan kelompok kontrol. Pada Kelompok
eksperimen diberikan perlakuan berupa pembelajaran dengan menggunakan
media aplikasi glosarium IPA Terpadu melalui model pembelajaran berbasis
proyek pada materi getaran dan gelombang. Sedangkan pada kelas kontrol,
diberikan pembelajaran dengan menggunakan pembelajaran konvensional pada
materi yang sama.
Data posttest siswa, kemudian dianalisis dengan uji t-test program SPSS
22.0 untuk mengetahui ada tidaknya perbedaan rata-rata nilai siswa pada
kelompok eksperimen dan kelompok kontrol. Setelah diperoleh hasil analisis,
maka didapatkan hasil untuk menunjukan efektivitas dari suatu media
pembelajaran. Media pembelajaran dikatakan efektif apabila memiliki nilai -
thitung < -ttabel.
Berdasarkan hasil analisis t-test dengan program SPSS 22.0, diperoleh
nilai -thitung (-5,779) < -ttabel (-1,672). Dengan demikian penggunaan media
aplikasi glosarium IPA Terpadu melalui model pembelajaran berbasis proyek
efektif terhadap hasil belajar. Hal tersebut didikung dengan hasil belajarnya
lebih tinggi dan signifikan dibanding pembelajaran konvensional.
Penggunaan media aplikasi Glosarium IPA Terpadu yang berbasis
android ini efektif karena memiliki keunggulan dibandingkan media
konvensional. Beberapa peneliti terdahulu mendukung pernyataan tersebut
67
seperti Mufidah (2017) dalam penelitiaannya yang berjudul Efektivitas
Penggunaan Media Pembelajaran Berbasis Android Aritmatika Digital dalam
Model Discovery Based Learning Terhadap Prestasi Belajar Sistem Komputer.
Tingginya hasil belajar siswa yang menggunakan media aplikasi
glosarium IPA Terpadu pada materi getaran dan gelombang didukung dengan
penelitian rujukan penelitian sebelumnya yang dilakukan oleh Mufidah (2017)
di salah satu SMK Negeri di Surakarta. Dari penelitian yang dilakukan oleh
Mufidah tersebut diperoleh kesimpulan bahwa nilai rata-rata posttest siswa
yang mendapatkan perlakuan menggunakan media pembelajaran berbasis
android aritmatika digital mata pelajaran komputer lebih tinggi dibanding
dengan pembelajaran konvensional. Deny (2017) dalam penelitiannya
menyimpulkan bahwa penggunaan media berbasis android untuk sarana belajar
dapat meningkatkan hasil belajar siswa. Dhian (2016) dalam penelitiannya juga
menyimpulkan bahwa penggunaan aplikasi android dalam pembelajaran dapat
meningkatkan hasil belajar.
68
BAB V
PENUTUP
A. Kesimpulan
Berdasarkan dari hasil uji dan analisis data pada efektivitas media
aplikasi glosarium IPA Terpadu melalui model pembelajaran berbasis proyek
terhadap hasil belajar IPA siswa kelas VIII SMP Negeri 10 Salatiga, maka dapat
disimpukan bahwa:
1. Hasil belajar IPA siswa di kelas yang menggunakan pembelajaran
konvensional (kontrol) nilai rata-rata pretest 51,16 dan nilai rata-rata
posttest 66,16.
2. Hasil belajar IPA siswa di kelas yang menggunakan media aplikasi
glosarium IPA terpadu (eksperimen) nilai rata-rata pretest 67,33 dan nilai
rata-rata posttest 80.
3. Media aplikasi glosarium IPA terpadu melalui model pembelajaran
berbasis proyek efektif terhadap hasil belajar IPA materi getaran dan
gelombang siswa kelas VIII SMP Negeri 10 Salatiga dengan harga -thitung
(-5,345) < -ttabel (-1,672), maka hipotesis Ha diterima.
B. Saran
Dari hasil penelitian yang telah dilaksanakan, peneliti melihat adanya
peningkatan hasil belajar siswa dan tanggapan positif siswa terhadap
pembelajaran IPA. Oleh karena itu beberapa saran sebagai berikut:
1. Kepada guru mata pelajaran IPA agar menggunakan media aplikasi
glosarium IPA terpadu yang berbasis android sehingga menyesuaikan
69
dengan perkembangan teknologi sehingga dapat meningkatkan hasil belajar
siswa.
2. Kepada siswa agar bijak dalam menggunakan smartphone android sebagai
sarana penunjang belajar.
3. Kepada peneliti untuk mengembangkan penelitian yang sejenis dengan
variabel yang lebih banyak, sampel yang lebih banyak, dan populasi yang
lebuh luas serta materi yang berbeda.
70
DAFTAR PUSTAKA
Agustina, Diana. 2016. Efektivitas Penerapan Model PjBL Terhadap Peningkatan Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Simulasi Digital Kelas X SMK N 1 Sragen. Skripsi. Semarang: Fakultas Teknik UNNES.
Alisuf sabri, M. 2010. Psikologi Pendidikan. Jakarta: Pedoman Ilmu Jaya.
Arikunto, Suharsimi. 2002. Dasar-dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: PT Bumi Aksara.
Asih, N.B. 2015. Efektvitas Penggunaan Media Pembelajaran Berbasis Komputer Pada Materi Suhu dan Kalor untuk Siswa SMA Kelas X. Skripsi. Surakarta: FKIP UNS.
Asmawati. 2013. Efektivitas Media Pembelajaran Berbasis Peta Konsep Pohon Jaringan Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Materi Konsep dan Fungsi Organ Tumbuhan di Kelas VIII SMP Negeri Tonra Kabupaten Bone. Skripsi. Makassar: Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Alaudin.
Arsyad, Azhar. 2017. Media Pembelajaran. Jakarta: PT. Raja Grafindo.
Budiyono. 2017. Pengantar Metodologi Penelitian Pendidikan. Surakarta: UNS Press.
Darmawan, Deni. 2016. Metode Penelitian Kuantitatif. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.
Deny, Darlis dkk. 2017. Efektivitas Penggunaan Game Edukaso Berjenis Puzzle, RPG dan Puzzle RPG Sebagai Sarana Belajar Matematika. Jurnal Ilmiah Teknologi Informasi (JUTI), Vol. 15, No. 2.
Dewi, S. Kannapiran, and S. W. A. Wibowo. 2018. Development of digital storytelling-based science teaching materials to improve students’
metacognitive ability. Jurnal Pendidikan IPA Indonesia, Vol. 7. No. 1.
Dhian, Eko dkk. 2016. Efektivitas Aplikasi Berbasis Android Menggunakan API Gesture untuk Mengenal Aksara Kore. Jurnal PTK, Vol. 17. No. 2.
Ekosusilo, Madya. 2002. Dasar-dasar Pendidikan. Jakarta: Gralia Indonesia.
Gage, N. L. and Berliner, D. C. 1984. Educational Psychology, third edition. Boston: Houhgton Mifflin.
71
Gerlach, V. G. and Ely, D. P. 1971. Teaching and Media. A Systematic Approach. Englewood Cliffs: Prentice Hall, Inc.
Hamalik, Oemar. 1994. Media Pendidikan (Cetakan Ke-7). Bandung: Penerbit PT Citra Aditya Bakti.
Hasan, dkk. 2014. Aplikasi Peminjaman Pembayaran Secara Kredit Pada Bank Yudha Bhakti. Jurnal Computech & Bisnis, Vol. 8. No.2.
Hujair, Sanaky. 2015. Media Pembelajaran Interaktif-Inovatif. Yogyakarta: Kaukuba Dipantaka.
Kemendikbud. 2017. Buku Guru Ilmu Pengetahuan Alam. Jakarta: Kemendikbud.
Kemp & Dayton. 1985. Planning and Producing Instructional Media. New York: Harper & Row, Publisher.
Lucky, dkk. 2015. Efektivitas Metode Pembelajaran Project Based Learning (PjBL) Disertai Mind Mapping Terhadap Prestasi Belajar Siswa Pada Materi Pokok Sistem Koloid di Kelas XI IPA SMA Al Islam 1 Surakarta Tahun Ajaran 2013/2014. Jurnal Pendidikan Kimia (JPK), Vol. 4, No. 1.
Miarso, Yusufhadi. 2004. Mengemai Benih Teknologi Pendidikan. Jakarta: Prenada Media.
Mufidah. Rofifah. 2017. Efektivitas Penggunaan Media Pembelajaran Berbasis Android Aritmatika Digital dalam Model Discovery Learning Terhadap Prestasi Belajar Sistem Komputer Kelas X Multimedia SMKN 6 Surakarta. Skripsi. Surakarta: Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan UNS.
Nova, Dela I.S. 2011. Pemanfaatan Media Pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan Berbasis Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) Pada SMP Negeri 5 Semarang. Skripsi. Semarang: Fakultas Ilmu Sosial UNNES.
NYC Departement of Education. 2009. Project Based Learning: Inspiring Middle School Student to Engage in Deep and Active Learning. New York: Division of Teaching and Learning Office.
Priyatno, Dwi. 2009. Mandiri Belajar SPSS. Jakarta: PT Buku Kita.
Rukhiyat Rizki P, dkk. 2014. Pengembangan Aplikasi Android Untuk Pembelajran Mobile Learning Pada Pokok Bahasan Alat-alat Optik. Prosiding Seminar Fisika, Vol. III.
Rusman. 2018. Belajar dan Pembelajaran Berbasis Komputer: Mengembangkan Profesionalisme Guru Abad 21. Bandung: Alfabeta.
Rusman. 2018. Model-model Pembelajaran: Mengembangkan Profesi Guru. Jakarta: Raja Grafindo Persada.
Sears, Zemansky. 1982. Fisika untuk Universitas 1. Terjamahan oleh Soedarjana. Bandung: Binacipta
Siti, dkk. 2017. Pengembangan Media Pembelajaran Berbasis Android dengan menggunakan Aplikasi Adobe Flash CS 6 pada Mata Pelajaran Biologi. Innovative Journal of Curriculum and Educational Technologi (IJCET). Vol 6, No.2.
Sudjana, Nana. 1989. Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Sudjana, N. dan Rivai, A. 1990. Media Pengajaran. Bandung: Penerbit CV Sinar Baru Bandung.
Sugiyono. 2015. Metode Penelitian Tindakan Komprehensif. Bandung: Alfabeta.
Sugiyono. 2017. Statistika untuk Penelitian. Bandung: Alfabeta.
Sukardi. 2009. Metodologi Penelitian Pendidikan. Yogyakarta: PT. Bumi Akasara.
Susanti, Elvi. 2016. Glosarium Kosakata Bahasa Indonesia dalam Ragam Media Sosial. Jurnal Bahasa, sastra dan pendidikan Bahasa dan sastra Indonesia (DIALEKTIKA), Vol 3. No. 2.
Thomas, J.W. 2016. A Review of Research on Project Based Learning. California: The Autodesk Foundation.
Wina, Triani. 2015. Pengaruh Model Pembelajaran Project Based Learning Terhadap Hasil Belajar Geografi. Lampung. Jurnal Pendidikan Geofrafi.
73
LAMPIRAN
Lampiran 1 Daftar Nama Responden Kelas Kontrol dan Eksperimen
Nama Kelas Kontrol Kelas Eksperimen
ADITYA PUTRA PAMUNGKAS AFIFAH ARBA R AFFANDI WAHYU R AFISKA FELLA VIANTI AHMAD MUQORROBIN ALIFATS SERA ADRIANTO R AQLUNA ASYA SHAFA S.S ANIS KHOIRUNNISA ARIZAL PUTRA W BINTANG J.N CARIN SEPTIA P DHIAS MAHAYANA DEUS DWI ROSITA SARI DIMAS SAPUTRA APRILLIA NUR M DWI MINDARSIH DEVI RAHMAWATI EKA MERLINA PUTRI DEWI WAHYUNING V EKA PRADANA PUTRA DIAN YULIA FAQIH RIZQIA DINA ANGGA N FELLIX YUDHA K. ELSA WULAN INDRIYANI GENITA ANGELIA FEBI AYU RAHMAWATI INDAH PERMATA FEBIANA KHOIRUNNISA IVONE BERYL NATHANIELA HAFIDZ MAULANA JENIKA INDRIANI HENYDAR HANAFIS MAHMUDAH JULIANA DWI LESTARI MARIANA DWI S MILA ARUYANI MOHAMAD FAHRUDIN S. M. ALFA RIZI ALWI M. RIDHO PRATAMA MOHAMAD HIDAYAT MUHAMMAD ZAKY AROHYANSAH NABILA PUTRI NABILLA ANINDIA PUTRI NIDA AIFRIDA NUARAINY RADHIYA ARYA SAPUTRA NOFITA SARI RANDI AZIZ YULIANTO PRISCILA DWI P.R. RESTU ROMADAHONI RACHMAWATI RIYAN M RIZAL DWI S. RIZFKY ADHIFA M. SALSABILLA A. P. SHALSABILLA DESTA PUTRI ADI SARASWATI TRICIA VICTOR M. YULIANA NUR AFIFAH WAHYU HIDAYAT
74
Lampiran 2 RPP Kelas Eksperimen
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Sekolah : SMP Negeri 10 Salatiga
Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam
Kelas / Semester : VIII/Genap
Materi Pembelajaran : Getaran dan Gelombang
Alokasi Waktu : 4 JP
A. Kompetensi Inti
KI.1 : Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya
KI.2 : Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, santun, percaya diri, peduli, dan bertanggung jawab dalam berinteraksi secara efektif sesuai dengan perkembangan anak di lingkungan, keluarga, sekolah, masyarakat dan lingkungan alam sekitar, bangsa, Negara, dan kawasan regional.
KI 3 : Menganalisis konsep getaran, gelombang, dan bunyi dalam kehidupan sehari-hari termasuk sistem pendengaran manusia dan sistem sonar pada hewan.
KI 4: Menyajikan hasil percobaan tentang getaran, gelombang, dan bunyi
B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian
Kompetensi Dasar Indikator
3.3. Menganalisis konsep getaran,
gelombang, dan bunyi dalam
kehidupan sehari-hari termasuk
sistem pendengaran manusia dan
sistem sonar pada hewan.
• Menjelaskan pengertian getaran • Menyelidiki peristiwa getaran
bandul • Menghitung frekuensi dan periode
ayunan getaran • Menjelaskan pengertian gelombang • Menyelidiki peristiwa gelombang • Menjelaskan karakteristik
gelombang transversal • Menjelaskan karakteristik
gelombang longitudinal • Menghitung panjang gelombang dan
kecepatan gelombang
75
• Membedakan gelombang transversal dan longitudinal
• Menjelaskan hubungan antara panjang gelombang, frekuensi, cepat rambat, dan periode gelombang
• Menghitung periode bandul • Menghitung panjang gelombang • Menjelaskan peristiwa pemantulan
gelombang • Menghitung kedalaman laut • Membedakan gaung dan gema • Menjelaskan karakteristik bunyi • Menghitung cepat rambat
gelombang bunyi • Menghitung jarak sumber bunyi ke
pendengar • Menganalisis hubungan antara
frekuensi bunyi dengan tegangan dawai
• Menganalisis hubungan antara panjang pendeknya senar dengan frekuensi bunyi
3.4. Menyajikan hasil percobaan
tentang getaran, gelombang, dan
bunyi
• Menyusun peta konsep materi getaran gelombang
C. Tujuan Pembelajaran
1) Pertemuan pertama
Setelah mengikuti serangkaian kegiatan pembelajaran saintifik, peserta
didik dapat:
a. menganalisis konsep getaran
b. meganalisis konsep gelombang
2) Pertemuan kedua
Setelah mengikuti serangkaian kegiatan pembelajaran project base
learning, peserta didik dapat:
76
a. menganalisis besaran-besaran pada getaran dan gelombang
b. menganalisis konsep bunyi
c. menganalisis aplikasi getaran dan gelombang pada kehidupan
sehari-hari dan teknologi
d. menyajikan hasil pengamatan dan identifikasi tentang getaran dan
gelombang
D. Materi Pembelajaran
1. Materi pembelajaran reguler
a. Konsep getaran
b. Konsep gelombangKonsep bunyi
c. Aplikasi getaran dan gelombang dalam kehidupan sehari-hari
2. Materi pembelajaran remedial
a. Konsep getaran
b. Konsep gelomban
E. Metode Pembelajaran
1. Pendekatan : Scientifik
2. Model Pembelejaran : Project Base Learning
3. Metode Pembelajaran : Diskusi Kelompok, Peta Konsep
F. Media / alat, Bahan dan Sumber Belajar
a. Pertemuan Pertama
1). Media
a) Laptop
b) Lcd Proyektor
2). Alat
a) Alat tulis
b. Pertemuan Kedua
1) Media
a) Laptop
b) LCD Proyektor
2) Bahan
a) Kertas Karton
77
G. Kegiatan Pembelajaran
1. Pertemuan Pertama (2 JP)
a. Kegiatan Pendahuluan (20 menit)
1) Untuk memperoleh perhatian dan memotivasi peserta didik guru
memberikan soal pretest seputar materi getaran dan gelombang.
2) Peserta didik menerima penyampaian tujuan dan manfaat
pembelajaran.
3) Peserta didik menerima penyampaian informasi tentang kegiatan
yang akan dilakukan
b. Kegiatan Inti (50 menit)
1) Peserta didik menerima bahan ajar (rangkuman materi) dari guru.
2) Guru membimbing siswa membentuk 5 kelompok.
3) Guru memberikan permasalahan yang berbeda disetiap kelompok.
4) Peserta didik mendiskusikan dengan teman sekolompok untuk
memecahkan masalah tersebut.
5) Perwakilan dari tiap kelompok mempresentasikan hasil diskusi di
depan kelas.
c. Kegiatan Penutup (10 menit)
1) Guru beserta peserta didik merefleksikan dan menyimpulkan hasil
kegiatan pembelajaran.
2) Guru memberikan penghargaan pada peserta didik yang berkinerja
baik.
3) Guru memberikan penugasan kepada Peserta Didik.
4) Guru Menyampaikan materi pertemuan berikutnya.
2. Pertemuan Kedua (2 JP)
a. Kegiatan pendahuluan (10 Menit)
1) Untuk memperoleh perhatian dan memotivasi peserta didik guru
mengajukan pertanyaan seputar materi getaran dan gelombang.
78
2) Peserta didik menerima penyampaian tujuan dan manfaat
pembelajaran.
3) Peserta didik menerima penyampaian informasi tentang kegiatan
yang akan dilakukan yaitu pembelajaran berbasis proyek dengan
membuat peta konsep materi getaran gelombang.
b. Kegiatan Inti (50 menit)
1) Guru membimbing siswa membentuk 5 kelompok.
2) Guru membimbing siswa dalam membuat peta konsep materi
getaran dan gelombang.
3) Peserta didik bekerja sama dengan teman sekelompok membuat peta
konsep.
4) Guru memonitoring peserta didik dalam pembutan peta konsep.
5) Peserta mempresentasikan hasil peta konsep didalam kelas.
c. Kegiatan Penutup (20 menit)
1) Guru dan peserta didik mereview hasil kegiatan pembelajaran.
2) Guru memberikan penghargaan pada kelompok yang berkinerja
baik.
3) Peserta didik direfleksi dengan diberikan posttest.
4) Guru Menyampaikan materi pertemuan berikutnya.
H. Penilaian
1. Jenis / tehnik penilaian dan bentuk instrumen
Jenis Penilaian Teknik Penilaian
Instrumen Bentuk Instrumen
Sikap - - Jurnal
Pengetahuan Tes tertulis Lembar tes tertulis Soal pilihan ganda
b. Belum tuntas secara individual : belajar kelompok atau tutor sebaya
4. pembelajaran pengayaan
a. Penugasan berkelompok di luar jampelajaran
Guru Mata Pelajaran
Agus Junaedi, S.Pd. NIP.19690530 199702 1 002
Salatiga, 2 April 2019
Peneliti
Akhmad Haryanto NIM. 23060150004
81
Lampiran 3 RPP Kelas Kontrol
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Sekolah : SMP Negeri 10 Salatiga
Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam
Kelas / Semester : VIII/Genap
Materi Pembelajaran : Getaran dan Gelombang
Alokasi Waktu : 4 JP
C. Kompetensi Inti
KI.1 : Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya
KI.2 : Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, santun, percaya diri, peduli, dan bertanggung jawab dalam berinteraksi secara efektif sesuai dengan perkembangan anak di lingkungan, keluarga, sekolah, masyarakat dan lingkungan alam sekitar, bangsa, Negara, dan kawasan regional.
KI 3 : Menganalisis konsep getaran, gelombang, dan bunyi dalam kehidupan sehari-hari termasuk sistem pendengaran manusia dan sistem sonar pada hewan.
KI 4: Menyajikan hasil percobaan tentang getaran, gelombang, dan bunyi
D. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian
Kompetensi Dasar Indikator
3.5. Menganalisis konsep getaran,
gelombang, dan bunyi dalam
kehidupan sehari-hari termasuk
sistem pendengaran manusia dan
sistem sonar pada hewan.
• Menjelaskan pengertian getaran • Menyelidiki peristiwa getaran
bandul • Menghitung frekuensi dan periode
ayunan getaran • Menjelaskan pengertian gelombang • Menyelidiki peristiwa gelombang • Menjelaskan karakteristik
gelombang transversal • Menjelaskan karakteristik
gelombang longitudinal • Menghitung panjang gelombang dan
kecepatan gelombang
82
• Membedakan gelombang transversal dan longitudinal
• Menjelaskan hubungan antara panjang gelombang, frekuensi, cepat rambat, dan periode gelombang
• Menghitung periode bandul • Menghitung panjang gelombang • Menjelaskan peristiwa pemantulan
gelombang • Menghitung kedalaman laut • Membedakan gaung dan gema • Menjelaskan karakteristik bunyi • Menghitung cepat rambat
gelombang bunyi • Menghitung jarak sumber bunyi ke
pendengar • Menganalisis hubungan antara
frekuensi bunyi dengan tegangan dawai
• Menganalisis hubungan antara panjang pendeknya senar dengan frekuensi bunyi
3.6. Menyajikan hasil percobaan
tentang getaran, gelombang, dan
bunyi
• Menyusun peta konsep materi getaran gelombang
E. Tujuan Pembelajaran
1) Pertemuan pertama
Setelah mengikuti serangkaian kegiatan pembelajaran saintifik, peserta
didik dapat:
a. menganalisis konsep getaran
b. meganalisis konsep gelombang
2) Pertemuan kedua
Setelah mengikuti serangkaian kegiatan pembelajaran project base
learning, peserta didik dapat:
a. menganalisis besaran-besaran pada getaran dan gelombang
b. menganalisis konsep bunyi
83
c. menganalisis aplikasi getaran dan gelombang pada kehidupan
sehari-hari dan teknologi
d. menyajikan hasil pengamatan dan identifikasi tentang getaran dan
gelombang
F. Materi Pembelajaran
1. Materi pembelajaran reguler
a. Konsep getaran
b. Konsep gelomban
c. Konsep bunyi
d. Aplikasi getaran dan gelombang dalam kehidupan sehari-hari
2. Materi pembelajaran remedial
a. Konsep getaran
b. Konsep gelombang
G. Metode Pembelajaran
2. Pendekatan : Scientifik
3. Model Pembelejaran : Discovery Learning
4. Metode Pembelajaran : Ceramah
H. Media / alat, Bahan dan Sumber Belajar
a. Pertemuan Pertama
1). Media
c) Laptop
d) Lcd Proyektor
2). Alat
a) Alat tulis
b. Pertemuan Kedua
3) Media
c) Laptop
d) LCD Proyektor
I. Kegiatan Pembelajaran
84
1. Pertemuan Pertama (2 JP)
a. Kegiatan Pendahuluan (20 menit)
1) Untuk memperoleh perhatian dan memotivasi peserta didik guru
memberikan soal pretest seputar materi getaran dan gelombang.
2) Peserta didik menerima penyampaian tujuan dan manfaat
pembelajaran.
3) Peserta didik menerima penyampaian informasi tentang kegiatan
yang akan dilakukan
b. Kegiatan Inti (50 menit)
6) Peserta didik menerima bahan ajar (rangkuman materi) dari guru.
7) Guru memberikan stimulus pertanyaan pada peserta didik.
8) Guru menyanggah jawaban dari siswa dan memberi penjelasan
lanjutan.
c. Kegiatan Penutup (10 menit)
1) Guru beserta peserta didik merefleksikan dan menyimpulkan hasil
kegiatan pembelajaran.
2) Guru memberikan penghargaan pada peserta didik yang berkinerja
baik.
3) Guru memberikan penugasan kepada Peserta Didik.
4) Guru Menyampaikan materi pertemuan berikutnya.
2. Pertemuan Kedua (2 JP)
a. Kegiatan pendahuluan (10 Menit)
1) Untuk memperoleh perhatian dan memotivasi peserta didik guru
mengajukan pertanyaan seputar materi getaran dan gelombang.
2) Peserta didik menerima penyampaian tujuan dan manfaat
pembelajaran.
3) Peserta didik menerima penyampaian informasi tentang kegiatan
yang akan dilakukan yaitu pembelajaran berbasis proyek dengan
membuat peta konsep materi getaran gelombang.
85
b. Kegiatan Inti (50 menit)
1) Peserta didik menerima bahan ajar (rangkuman materi) dari guru.
2) Guru memberikan stimulus pertanyaan pada peserta didik.
3) Guru menyanggah jawaban dari siswa dan memberi penjelasan
lanjutan.
c. Kegiatan Penutup (20 menit)
1) Guru dan peserta didik mereview hasil kegiatan pembelajaran.
2) Guru memberikan penghargaan pada kelompok yang berkinerja
baik.
3) Peserta didik direfleksi dengan diberikan posttest.
4) Guru Menyampaikan materi pertemuan berikutnya.
J. Penilaian
1. Jenis / tehnik penilaian dan bentuk instrumen
Jenis Penilaian Teknik Penilaian
Instrumen Bentuk Instrumen
Sikap - - Jurnal
Pengetahuan Tes tertulis Lembar tes tertulis Soal pilihan ganda
Keterampilan - - -
2. Instrumen penilaian
a). Sikap
Teknik Penilaian : -
Instrumen : -
Bentuk Instrumen : Jurnal
NO HARI/TANGGAL NAMA PESERTA
DIDIK
CATATAN
PERILAKU BUTIR SIKAP KET
1
86
2
3
4
b). Pengetahuan
Teknik Penilaian : Tes tertulis
Instrumen : Lembar tes tulis
Bentuk Instrumen : Soal Pilihan Ganda (Terlampir)
Jumlah Soal : 20 butir
Penilaian
Nilai = 𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑆𝑘𝑜𝑟 𝑦𝑎𝑛𝑔 𝑑𝑖𝑝𝑒𝑟𝑜𝑙𝑒ℎ
𝑡𝑜𝑡𝑎𝑙 𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑚𝑎𝑘𝑠𝑖𝑚𝑢𝑚𝑥100
c). Keterampilan
TeknikPenilaian :
Instrumen :
BentukInstrumen :
NO KOMPETENSI
DASAR MATERI INDIKATOR TEKNIK
PENILAIAN 1 - - - -
NO ASPEK YANG DINILAI SKOR
0 1 2 3 4
Ket :
Nilai = 𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑆𝑘𝑜𝑟 𝑦𝑎𝑛𝑔 𝑑𝑖𝑝𝑒𝑟𝑜𝑙𝑒ℎ
𝑡𝑜𝑡𝑎𝑙 𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑚𝑎𝑘𝑠𝑖𝑚𝑢𝑚𝑥100
3. Pembelajaran remedial
87
Dilaksanakan setelah analisis hasil penilain:
a. belum tuntas secara klasikal : pembelajaran 6
b. Belum tuntas secara individual : belajar kelompok atau tutor sebaya
4. pembelajaran pengayaan
a. Penugasan berkelompok di luar jampelajaran
Guru Mata Pelajaran
Agus Junaedi, S.Pd. NIP.19690530 199702 1 002
Salatiga, 2 April 2019
Peneliti
Akhmad Haryanto NIM. 23060150004
88
Lampiran 4 Soal Validitas
1. Perhatikan gambar berikut ini !
Setengah getaran, adalah gerakan yang dilakukan dari .... a. P – Q – R b. P – Q – R – Q c. P – Q – R – Q - P d. P – Q – R – Q – P – Q
2. Sebuah bandul digetarkan selama 2 menit sehingga menghasilkan 30 getaran. Periode bandul tersebut adalah…. Sekon a. 3 b. 5 c. 2 d. 4
3. Getaran yang merambat menempuh jarak dan kecepatan adalah …. a. Amplitude b. Gelombang c. Frekuensi d. Simpangan
4. Berikut ini merupakan gelombang transversal, kecuali gelombang.... a. pada tali b. bunyi c. microwave d. pada air
5. Dari permukaan air laut, sinyal bunyi dikirim ke dasar laut. Sinyal tersebut
diterima kembali setelah 12 sekon. Jika cepat rambat bunyi dalam air adalah
1.800 m/s, maka kedalaman laut di tempat itu adalah m.
a. 5.400
b. 8.100
c. 10.800
d. 21.600
89
6. Perhatikan gambar dibawah ini!
Definisi satu gelombang, adalah gerakan yang dilakukan dari ....
a. A – B
b. A – B – C
c. A – B – C – D
d. B – C – D
7. Jika bandul C diayun, maka bandul yang turut berayun adalah....
a. A dan E
b. B dan D
c. A dan B
d. D dan E
8. Perbedaan yang mendasar antara gelombang transversal dan gelombang longitudinal adalah ....
a. Frekuensinya
b. Arah rambatnya
c. Amplitudonya
d. Panjang gelombangnya
9. Gerakan bolak-balik secara periodik melalui kedudukan setimbang …. a. Getaran b. Gelombang
90
c. Periode d. Amplitudo
10. Banyaknya gelombang yang terjadi tiap detik disebut .... a. Amplitudo
b. Frekuensi
c. Panjang gelombang
d. Periode
11. Sebuah gelombang merambat dengan kecepatan 320 m/s. Jika frekuensi gelombang adalah 40 Hz, panjang gelombang dari gelombang tersebut adalah …. m.
a. 7
b. 8
c. 6,8
d. 5,8
12. Cepat rambat sebuah gelombang 250 m/s dengan frekuensi 200 Hz. Panjang gelombangnya adalah ....
a. 2,5
b. 0,25
c. 1,25
d. 1,75
13. Penggunaan bunyi ultrasonik dibidang kedokteran adalah ….. a. Kacamata tunanetra
b. Menggoncang kotoran pada gigi
c. Mengetahui cacat retak pada gigi
d. Terapi batu ginjal
14. Seekor lalat terbang mengepakkan sayap dengan frekuensi 75 Hz. pernyataan berikut yang tepat sesuai dengan data tersebut yaitu …..
a. dalam waktu 75 sekon, sayap mengepak sebanyak satu kali
b. dalam waktu 1 sekon, sayap mengepak sebanyak 75 kali
c. dalam waktu 75 sekon, sayap mengepak sebanyak 75 kali
d. dalam waktu 1 sekon , sayap mengepak sebanyak 1 kali
15. Mekanisme untuk memahami keadaan lingkungan dengan bantuan bunyi pantul ini sering disebut dengan sistem ….
a. Ekolokasi
91
b. Ekowisata
c. Ekologi
d. Ekobiologi 16. Jika arah getarannya tegak lurus terhadap arah rambatannya, berarti
gelombang tersebut adalah gelombang…. a. Longitudinal
b. Stasioner
c. Transversal
d. Bunyi
17. Tsunami merupakan bencana alam yang merusak daerah tepi laut, menunjukkan bahwa ....
a. gelombang mempunyai frekuensi yang tinggi
b. gelombang hanya dapat merambat melalui air
c. gelombang dapat dipantulkan oleh dinding (tirai)
d. gelombang adalah salah satu bentuk energi
18. Berdasarkan frekuensinya bunyi dibagi menjadi 3 yaitu ….. a. Audiosonic, infrasonic, lowsonic
b. Lowsonic, hypersonic, audiosonic
c. Infrasonic, mediumsonic, ultrasonic
d. Ultrasonic, audiosonic, infrasonic
19. Jangkrik adalah hewan yang dapat mendengar bunyi dengan memiliki frekuensi ... Hz.
a. < 20
b. > 20
c. 20
d. 200
20. Perbedaan antara gema dan gaung terletak pada .... a. jarak sumber bunyi dengan pendengar
b. jarak sumber bunyi dengan dinding pemantul
c. amplitudo dan frekuensinya
d. kelengkapan kata yang terdengar
21. Periode suatu ayunan adalah 12 sekon. Dalam setiap menit, ayunan ini
92
akan mengayun sebanyak ....
a. 5 ayunan
b. 12 ayunan
c. 60 ayunan
d. 720 ayunan
22. Sebuah kolom udara memiliki panjang 40 cm. Jika garpu tala mempunyai
frekuensi 320 Hz, maka besarnya cepat rambat gelombang bunyi di udara
pada saat terjadi resonansi pertama adalah ... m/s.
a. 511
b. 512
c. 513
d. 515
23. Berikut ini sifat-sifat bunyi kecuali …. a. Dihasilkan oleh benda-benda yang bergetar
b. Merupakan gelombang longitudinal
c. Arah gelombang bunyi searah dengan arah rambatnya
d. Merupakan gelombang transversal
24. Suara pantul terdengar satu sekon setelah bunyi aslinya. Jika cepat rambat
bunyi pada laut misteri adalah 1450 m/s
maka kedalaman laut misteri tersebut adalah........m
a. 435
b. 5000
c. 725
d. 483
93
25. Cepat rambat suatu bunyi akan bergantung pada …. a. Besarnya amplitudo
b. Warna nada
c. Jarak sumber bunyi ke pendengar
d. Luas jarak yang terbentang antara sumber dan pendengar
94
Lampiran 5 Soal Pre-Test
1. Gerakan bolak-balik secara periodik melalui kedudukan setimbang …. e. Getaran f. Gelombang g. Periode h. Amplitudo
2. Perhatikan gambar berikut ini !
Satu getaran, adalah gerakan yang dilakukan dari ....
e. P – Q – R f. P – Q – R – Q g. P – Q – R – Q - P h. P – Q – R – Q – P – Q
3. Sebuah bandul digetarkan selama 1 menit sehingga menghasilkan 30 getaran. Periode bandul tersebut adalah…. Sekon e. 3 f. 5 g. 2 h. 4
4. Getaran yang merambat menempuh jarak dan kecepatan adalah …. e. Amplitude f. Gelombang g. Frekuensi h. Simpangan
5. Tsunami merupakan bencana alam yang merusak daerah tepi laut, menunjukkan bahwa .... a. gelombang mempunyai frekuensi yang tinggi
b. gelombang hanya dapat merambat melalui air
c. gelombang dapat dipantulkan oleh dinding (tirai) d. gelombang adalah salah satu bentuk energi
6. Berikut ini merupakan gelombang transversal, kecuali gelombang.... e. pada tali f. bunyi
g. microwave
h. pada air
95
7. Jika arah getarannya tegak lurus terhadap arah rambatannya, berarti
ge-lombang tersebut adalah gelombang….
a. Longitudinal
b. Stasioner
c. Transversal
d. Bunyi
8. Perhatikan gambar dibawah ini!
Definisi satu gelombang, adalah gerakan yang dilakukan dari ....
a. A – Bb. A – B – Cc. A – B – C – Dd. B – C – D
9. Perbedaan yang mendasar antara gelombang transversal dan gelombanglongitudinal adalah ....
a. Frekuensinyab. Arah rambatnyac. Amplitudonyad. Panjang gelombangnya
10. Banyaknya gelombang yang terjadi tiap detik disebut .... a. Amplitudob. Frekuensic. Panjang gelombangd. Periode
11. Sebuah gelombang merambat dengan kecepatan 340 m/s. Jika frekuensigelombang adalah 50 Hz, panjang gelombang dari gelombang tersebutadalah …. m.
a. 7b. 8c. 6,8d. 5,8
12. Cepat rambat sebuah gelombang 150 m/s dengan frekuensi 200 Hz.Panjang gelombangnya adalah ....
a. 0,5b. 0,2c. 0,15
96
d. 0,75 13. Seekor lalat terbang mengepakkan sayap dengan frekuensi 75 Hz.
pernyataan berikut yang tepat sesuai dengan data tersebut yaitu ….. a. dalam waktu 75 sekon, sayap mengepak sebanyak satu kali
b. dalam waktu 1 sekon, sayap mengepak sebanyak 75 kali
c. dalam waktu 75 sekon, sayap mengepak sebanyak 75 kali
d. dalam waktu 1 sekon , sayap mengepak sebanyak 1 kali
14. Mekanisme untuk memahami keadaan lingkungan dengan bantuan bunyi
pantul ini sering disebut dengan sistem ….
a. Ekolokasi
b. Ekowisata
c. Ekologi
d. Ekobiologi
15. Berdasarkan frekuensinya bunyi dibagi menjadi 3 yaitu…..
a. Audiosonic, infrasonic, lowsonic
b. Lowsonic, hypersonic, audiosonic
c. Infrasonic, mediumsonic, ultrasonic
d. Ultrasonic, audiosonic, infrasonic
16. Telinga manusia normal mampu mendengar bunyi yang memiliki frekuensi
... Hz.
a. 200
b. 20
c. 40
d. 400
17. Perbedaan antara gema dan gaung terletak pada ....
a. jarak sumber bunyi dengan pendengar
97
b. jarak sumber bunyi dengan dinding pemantul
c. amplitudo dan frekuensinya
d. kelengkapan kata yang terdengar
18. Berikut ini sifat-sifat bunyi kecuali ….
a. Dihasilkan oleh benda-benda yang bergetar
b. Merupakan gelombang longitudinal
c. Arah gelombang bunyi searah dengan arah rambatnya
d. Merupakan gelombang transversal
19. Cepat rambat suatu bunyi akan bergantung pada ….
a. Besarnya amplitude
b. Warna nada
c. Jarak sumber bunyi ke pendengar
d. Luas jarak yang terbentang antara sumber dan pendengar
20. Penggunaan bunyi ultrasonik dibidang kedokteran adalah …..
a. Kacamata tunanetra
b. Menggoncang kotoran pada gigi
c. Mengetahui cacat retak pada gigi
d. Terapi batu ginjal
98
Lampiran 6 Soal Post Test
1. Perhatikan gambar berikut ini !
Setengah getaran, adalah gerakan yang dilakukan dari .... a. P – Q – R b. P – Q – R – Q c. P – Q – R – Q - P d. P – Q – R – Q – P – Q
2. Sebuah bandul digetarkan selama 2 menit sehingga menghasilkan 30 getaran. Periode bandul tersebut adalah…. Sekon a. 3 b. 5 c. 2 d. 4
3. Getaran yang merambat menempuh jarak dan kecepatan adalah …. a. Amplitude b. Gelombang c. Frekuensi d. Simpangan
4. Berikut ini merupakan gelombang transversal, kecuali gelombang.... a. pada tali b. bunyi c. microwave d. pada air
5. Perhatikan gambar dibawah ini!
Definisi satu gelombang, adalah gerakan yang dilakukan dari ....
a. A – B
b. A – B – C
c. A – B – C – D
d. B – C – D
99
6. Perbedaan yang mendasar antara gelombang transversal dan gelombang longitudinal adalah ....
a. Frekuensinya
b. Arah rambatnya
c. Amplitudonya
d. Panjang gelombangnya
7. Gerakan bolak-balik secara periodik melalui kedudukan setimbang …. a. Getaran
b. Gelombang
c. Periode
d. Amplitudo
8. Banyaknya gelombang yang terjadi tiap detik disebut .... a. Amplitudo
b. Frekuensi
c. Panjang gelombang
d. Periode
9. Sebuah gelombang merambat dengan kecepatan 320 m/s. Jika frekuensi gelombang adalah 40 Hz, panjang gelombang dari gelombang tersebut adalah …. m.
a. 7
b. 8
c. 6,8
d. 5,8
10. Cepat rambat sebuah gelombang 250 m/s dengan frekuensi 200 Hz. Panjang gelombangnya adalah ....
a. 2,5
b. 0,25
c. 1,25
d. 1,75
11. Penggunaan bunyi ultrasonik dibidang kedokteran adalah ….. a. Kacamata tunanetra
b. Menggoncang kotoran pada gigi
c. Mengetahui cacat retak pada gigi
100
d. Terapi batu ginjal
12. Seekor lalat terbang mengepakkan sayap dengan frekuensi 75 Hz. pernyataan berikut yang tepat sesuai dengan data tersebut yaitu …..
a. dalam waktu 75 sekon, sayap mengepak sebanyak satu kali
b. dalam waktu 1 sekon, sayap mengepak sebanyak 75 kali
c. dalam waktu 75 sekon, sayap mengepak sebanyak 75 kali
d. dalam waktu 1 sekon , sayap mengepak sebanyak 1 kali
13. Mekanisme untuk memahami keadaan lingkungan dengan bantuan bunyi pantul ini sering disebut dengan sistem ….
a. Ekolokasi
b. Ekowisata
c. Ekologi
d. Ekobiologi 14. Jika arah getarannya tegak lurus terhadap arah rambatannya, berarti
gelombang tersebut adalah gelombang…. a. Longitudinal
b. Stasioner
c. Transversal
d. Bunyi
15. Tsunami merupakan bencana alam yang merusak daerah tepi laut, menunjukkan bahwa ....
a. gelombang mempunyai frekuensi yang tinggi
b. gelombang hanya dapat merambat melalui air
c. gelombang dapat dipantulkan oleh dinding (tirai)
d. gelombang adalah salah satu bentuk energi
16. Berdasarkan frekuensinya bunyi dibagi menjadi 3 yaitu ….. a. Audiosonic, infrasonic, lowsonic
b. Lowsonic, hypersonic, audiosonic
c. Infrasonic, mediumsonic, ultrasonic
d. Ultrasonic, audiosonic, infrasonic
17. Jangkrik adalah hewan yang dapat mendengar bunyi dengan memiliki frekuensi ... Hz.
101
a. < 20
b. > 20
c. 20
d. 200
18. Perbedaan antara gema dan gaung terletak pada .... a. jarak sumber bunyi dengan pendengar
b. jarak sumber bunyi dengan dinding pemantul
c. amplitudo dan frekuensinya
d. kelengkapan kata yang terdengar
19. Berikut ini sifat-sifat bunyi kecuali …. a. Dihasilkan oleh benda-benda yang bergetar
b. Merupakan gelombang longitudinal
c. Arah gelombang bunyi searah dengan arah rambatnya
d. Merupakan gelombang transversal
20. Cepat rambat suatu bunyi akan bergantung pada …. a. Besarnya amplitudo
b. Warna nada
c. Jarak sumber bunyi ke pendengar
d. Luas jarak yang terbentang antara sumber dan pendengar
102
Lampiran 7 Lembar Jawaban
LEMBAR JAWAB
SMP NEGERI 10 SALATIGA
1 A B C D 11 A B C D
2 A B C D 12 A B C D
3 A B C D 13 A B C D
4 A B C D 14 A B C D
5 A B C D 15 A B C D
6 A B C D 16 A B C D
7 A B C D 17 A B C D
8 A B C D 18 A B C D
9 A B C D 19 A B C D
10 A B C D 20 A B C D
103
Lampiran 8 Kunci Jawaban
Uji Soal Pretest Postest 1 A 1 A 1 A 2 C 2 C 2 C 3 B 3 C 3 B 4 B 4 B 4 B 5 D 5 D 5 A 6 A 6 B 6 B 7 A 7 C 7 A 8 B 8 A 8 D 9 A 9 B 9 B 10 B 10 D 10 C 11 B 11 C 11 D 12 C 12 D 12 B 13 D 13 B 13 A 14 B 14 A 14 C 15 A 15 D 15 D 16 A 16 B 16 D 17 D 17 B 17 A 18 D 18 D 18 B 19 A 19 C 19 D 20 B 20 D 20 A 21 A
22 C
23 D
24 C
25 D
104
Lampiran 9 Hasil Pre-Test Dan Post Test Kelas Kontrol
105
Lampiran 10 Hasil Pre-Test Dan Post Test Kelas Eksperimen
106
Lampiran 11 Kisi-Kisi
No Kisi-kisi Herarki Kognitif
NO Soal
1 Pengertian
getaran
C1 3
2 Menyelidiki
peristiwa getaran
bandul
C2 1, 7, 9
3 Menghitung
frekuensi dan
periode ayunan
getaran
C4 2, 21
4 Pengertian
gelombang
C1 4, 10
5 Menyelidiki
peristiwa
gelombang
C5 6, 15
6 Menjelaskan
karakteristik
gelombang
C2 10,
7 Membedakan
gelombang
C3 8,16
107
transversal dan
longitudinal
8 Menganalisis
hubungan
besaran-besaran
pada gelombang
(simpangan,
amplitudo,
periode,
frekuensi,
panjang
gelombang, dan
cepat rambat).
C4 5, 11, 12, 14, 22, 24, 25
9 Menafsirkan
pernyataan yang
berhubungan
dengan
gelombang
C5 17
10 Memahami
karakteristik
bunyi
C2 23, 25
11 Mengklasifikasi
bunyi
C2 18, 19
108
berdasarkan
frekuensi
12 Membedakan
gaung dan gema
C3 20
13 Aplikasi getaran
dan gelombang
dalam kehidupan
sehari-hari dan
teknologi
C4 13
109
Lampiran 12 Hasil Uji Validitas Soal
soal1 soal2 soal3 soal4 soal5 soal6 soal7 soal8
Pearson Correlati
on
Pearson Correlati
on
Pearson Correlati
on
Pearson Correlati
on
Pearson Correlati
on
Pearson Correlati
on
Pearson Correlati
on
Pearson Correlati
on soal1 1 .681** .351 .784** -.015 .145 .154 .711**
Yati Kumiawati, M.Pd 197611022002122003 Pembina Tk I, IV lbKepala Sekolah SMP Negeri 10 Salatiga
Menerangkan dengan sesungguhnya bahwa,
Nama NIM Program Studi Fakultas
Akmad Haryanto 23060150004 Tadris Ilmu Pengetahuan Alam Tarbiyah dan Ilmu Keguruan
Benar-benar telah melaksanakan Penelitian di SMP N 10 Salatiga dalam rangka untuk penyusunan Skripsi dengan judul EFEKTIVITAS PENGGUNAAN MEDIA PEMBELAJARAN APLIKASI GLOSARIUM
IP A TERP ADU MELALUI MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS PROYEK TERHADAP HAS IL BELAJAR SISW A P ADA MA TERI CAHA YA OPTIK KELAS VIII DI SMP NEGERI 10 SALATIGA TAHUN AJARAN 2018/2019
Dengan Dosen Pembimbing : Dr. Budiyono Saputro, M.Pd yang dilaksanakan pada tanggal 19 Maret 2019 sampai dengan selesai. Demikian surat keterangn ini dibuat untuk dapat dipergunakan seperlunya.
121
122
KEMENTRIAN AGAMA REPUBLIK INDONESIA .
INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN) SALATIGA
FAKULTAS TARBIYAH DAN ILMU KEGURUAN JI. Lingkar Salatiga KM 02 Telepon. (0298) 6031364 kode Pos. 50716 Salatiga
: Tadris Ilmu Pengetahuan Alam, Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan
: Efektivitas Media Aplikasi Glosarium IPA Terpadu Melalui Model Pembelajaran Berbasis Proyek Terhadap Hasil Belajar IP A Materi Getaran dan Gelombang (Penelitian Eksperimen Pada Siswa Kelas VIII SMP Negeri 10 Salatiga Tahun Pelajaran 2018/2019)
Dengan ini menyatakan bahwa saya menyetujui untuk:
1. Memberikan hak bebas kepada perpustakaan IAIN Salatiga untukmempublikasikan skripsi saya, demi pengembangan ilmu pengetahuan.
2. Memberikzn hak menyimpan, mengalih media atau mengalih formatkan,mengelola dalam bentuk database, mendistribusikannya, sertamenampilkannya dalam bentuk softcopy, untuk kepentingan akademis,kepada perpustakaan IAIN Salatiga, tanpa perlu meminta ijin dari sayaselama tetap mencantumkan nama saya sebagai penulis/pencipta.
3. Bersedia dan menjamin untuk menanggung secara pribadi tanpamelibatkan pihak perpustakaan IAIN Salatiga dari semua bentuk tuntutanhukum yang timbul atas pelanggaran hak cipta dalam skripsi ini.
Demikian pemyataan ini saya buat dengan sesungguhnya dan semoga dapat digunakan sebagaimana mestinya.
123
Salatiga, Juli 2019
Yang Menyatakan,
.. 14A�F-;-954;�
.�; 00·" -·' U,� JI' � �ENAM RIBURUPIAH
Akhmad Haryanto NIM. 23060150004
...
KEMENTERIAN AGAMA REPUBLIK INDONESIA
INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN) SALATIGA FAKULTAS TARBIYAH DAN ILMU KEGURUAN
Jalan Lingkar Salatiga KM.2 Telepon (0298) 6031364 Kode Pos 50716 Salatiga Website:http://tarbiyah.iainsalatiga.ac. id e-mail: [email protected]. id
FORM PENGAJUAN SURAT PENUNJUKAN PEMBIMBING SKRIPSI
Nama
Nim
Program Studi
NomorHP
Pembimbing Yang ditunjuk
Waktu Mulai Bimbingan
Tanggal Surat
Judul Skripsi
Akhmad Haryanto
23060150004
Tadris Ilmu Pengetahuan Alam (T.IPA)
085870422656
Dr. Budiyono Saputro, M.Pd.
Desember 2018
11 Januari 2019
PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN IPA
BERBASIS MOBILE LEARNING ANDROID PADA
MA TERI TEKANAN KELAS VIII DI SMP NEGERI 10
SALATIGA TAHUN PELAJARAN 2019/2020
124
125
/
\
LEMBAR KONSUL TASI SKRIPSI
Nama Mahasiswa : .. A���� .... ��.�<?:-��9 ....... . N I M : �'?.��9�.�1 ........................... .
Jika ada perubahan judul skripsi, harap dicantumkan dalam lembar konsultasi, tidak ada penggantian Surat
Penunjukan Pembimbing Skripsi kecuali ada Surat dari Ketua Program Studi tentang Penggantian Dosen
Pembimbing Skripsi.
/126
127
Lampiran 22 Satuan Kredit Kegiatan
Nama : Akhmad Haryanto Jurusan : Tadris IPA
NIM : 23060 15 0004 Dosen P.A : Dr. Peni Susapti, M.Si
No Jenis Kegiatan Waktu Kegiatan Keterangan Skor
1 International Conference on
Environmental and Science Education
(ICESE) 2019 held by Departement of
Intregated Science, Faculty of
Mathematics and Natural Sciences
Universitas Negeri Semarang
27, April 2019 Presenter 15
2 International Conference on Social
Sciences and Humanities (ICOSAH)
2017
1, November 2017 Presenter 15
3 National Conference on the Science
and Social Sciences 2018 (NACOSS
III)
2, May 2018 Presenter 15
4 International Forum on Science (IFoS)
2018 “Science as an Integral Part of
Islam”
12, Mei 2018 Peserta 10
5 Musyawarah Nasional VII Forum
Mahasiswa Pendidikan IPA (Sains)
Indonesia “Harmonisasi Mahasiswa
20-21, Mei 2017 Peserta 8
128
IPA untuk Mewujudkan Solidaritas
dan Loyalitas Formipa Indonesia”
6 Lomba Karya Tulis Ilmiah Nasional
“Peran Generasi Pancasilais Menuju
Indonesia Emas 2045”
26, Mei 2018 Peserta 8
7 Seminar Nasional “Reinventing
Kebudayaan Indonesia untuk
Kebangkitan HMI di Era Modern”
28, Mei 2018 Peserta 8
8 Seminar Nasional “Peran Sistem
Ekonomi Islam dalam Meningkatkan
Stabilitas Ekonomi Global dengan
Mensinergikan Sektor Riil dan Sektor
Kegiatan”
13, Oktober 2015 Peserta 8
9 Seminar Nasional “Epistomologi
Tafsir Kontemporer; Integrasi
Hermenutika dalam Metode
Penafsiran Al-Qur’an”
30, September 2015 Peserta 8
10 Seminar Nasional “Perbankan
Syari’ah Indonesia: antara Teori dan
Praktik”
4, November 2015 Peserta 8
11 Seminar Nasional “Implementasi
Nilai-Nilai Pancasila sebagai Benteng
dalam Menolak Gerakan Radikalisme”
10, Febuari 2016 Peserta 8
129
12 Seminar Nasional “Pendidikan
Karakter untuk Melahirkan Pemimpin
Masa Depan”
17, November 2015 Peserta 8
13 Seminar Nasional “Dimakah Kiblat
Pendidikan Kita?”
9, November 2016 Peserta 8
14 Seminar Nasional “Pembangunan
Karakter Bangsa Upaya Mewujudkan
Generasi Muda yang Berbudaya untuk
Indonesia Bermartabat”
9, April 2016 Peserta 8
15 SK Ketua Jurusan Tadris IPA
Pengurus HMJ Masa Bakti 2016
24, Maret 2016 Pengurus 6
16 SK Ketua Jurusan Tadris IPA
Pengurus HMJ Masa Bakti 2017
21, Maret 2017 Pengurus 6
17 SK Dekan FTIK Penyelenggara
Kegiatan Science Olimpyad I (SSO I)
10, Oktober 2016 Panitia 6
18 SK Dekan FTIK Penyelenggara
Kegiatan Science Olimpyad II (SSO
II)
23, Agustus 2017 Panitia 6
19 Sarasehan Tadris IPA : Wahana
Mewujudkan Solidaritas antar
Mahasiswa Jurusan Tadris IPA
26, Mei 2016 Panitia 6
20 Mimbar Ilmiah Sains Indonesia I
“Menjaring Matahari : Kearifan
Akademik Terhadap Lingkungan
28, Juni 2016 Panitia 6
130
Melalui Paperless Berbasis Teknologi
Informasi dan Komunikasi”
21 Makrab “Asyik Semalam Bersama
Scientist in Laga (Asam Basa)
2, Desember 2016 Panitia 6
22 Salatiga Science Olimpiad I ( SSO I ) 15, Oktober 2016 Panitia 6
23 Ramadhan with Tadris IPA and Social
Event in Panti Asuhan Baitul Falah
8, Juni 2016 Panitia 6
24 Apresiasi Akademik Dosen dan
Mahasiswa Tadris IPA FTIK IAIN
Salatiga
20, September 2017 Panitia 6
25 UPTPB SIBA 30, Juni 2016 Peserta 6
26 UPTPB SIBI 30, Juni 2016 Peserta 6
27 Apresiasi Akademik Dosen dan
Mahasiswa Tadris IPA FTIK IAIN
Salatiga Tahun 2018
6, Oktober 2018 Peserta 6
28 Edukasi Literasi Keuangan Bersama
OJK “ Literasi Keuangan Syariah dan
Kebijakan Mikroprudential dalam
Stabilitas Ekonomi”
12, Oktober 2015 Peserta 6
29 Pelatihan Kepramukaan 21 Juli 2018 Peserta 6
30 Sosialisasi dan Desiminasi Buku:
Model Pendekatan Saintifik dalam
Kehidupan Keagamaan Masyarakat
Kampung Muallaf
28, Desember 2016 Peserta 6
131
132
Lampiran 23 Identitas Mahasiswa
Nama : Akhmad Haryanto
NIM : 23060150004
Jenis Kelamin : Laki-laki
TTL : Brebes, 24 November 1996
Alamat : Sigentong Rt. 06 Rw. 01 Desa Sigentong Kecamatan Wanasari Kabupaten Brebes
No. Telp/Hp : 085870422656
Riwayat Pendidikan
SD : MI MISNAUL ULUM 02 SIWULUH
SMP : SMP N 01 BULAKAMBA
SMA : SMA N 01 WANASARI
Sarjana: S1 Tadris IPA IAIN SALATIGA
Nama Ayah : Kolip
Nama Ibu : Wastiah
Pekerjaan Ayah: Petani
Pekerjaan Ibu : Petani
Judul Penelitian: “EFEKTIVITAS MEDIA APLIKASI GLOSARIUM IPA
TERPADU MELALUI MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS PROYEK TERHADAP HASIL BELAJAR IPA MATERI GETARAN DAN GELOMBANG (PENELITIAN EKSPERIMEN PADA SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 10 SALATIGA TAHUN PELAJARAN 2018/2019)”