HARGA LANGGANAN: Rp 29.000/BULAN l BERLANGGANAN/PENGADUAN/SIRKULASI: (031) 8479 555 ALAMAT REDAKSI/IKLAN: JL. RUNGKUT INDUSTRI III NO. 68 & 70 SIER SURABAYA (031) 8419 000 SURABAYA, SURYA - Di antara 735 per- wira remaja yang dilantik di lapangan Banda Akademi Angkatan Laut (AAL) Bumimoro, Surabaya, Selasa (2/7) pagi, ada Ipda Albertus Mabel, putra Yuli Ma- bel, Kepala Suku Dani (Papua). Dalam upacara Prasetya Perwira (Pras- pa) 2013 itu, Yuli Mabel mengenakan kemeja batik khas Papua warna orange muda dengan bando merah dan tiga helai bulu burung putih. Penampilan khas itu memikat banyak tamu undangan di acara yang dihadiri Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) itu. Banyak yang meminta berfo- to bersama. Usai upacara, Yuli Mabel (55) men- coba mendekati anaknya di barisan perwira. Tapi sayang, pembawa acara mendadak meminta Inspektur Dua (Ipda) Albertus untuk bersalaman dengan presiden, bersama wakil dari suku-suku lainnya. “Itu anak saya. Dia anak pertama saya yang jadi polisi, saya bangga,” LAMONGAN, SURYA - Sedih bukan ke- palang H Ainul Arifin dan istrinya Fahmi Andriani setelah 12 kg emas dagangannya di- kuras habis oleh pencuri, Senin (1/7) dinihari. Kini tak tersisa apa-apa lagi bagi pasangan ini untuk melanjutkan usahanya, kecuali tekat untuk bangkit. Yang juga menyusahkan Ainul, dari 12 kg emas itu, 2 kg di antaranya merupakan harta warisan orangtuanya yang harus dibagi ber- lima. “Jadi emas yang 2 kg itu harta warisan titipan ibu saya sebelum meninggal untuk lima anaknya, termasuk saya. Kebetulan saya yang dipercaya untuk mengelolanya,” ungkap Ainul ketika ditemui di rumahnya, di Jalan Raya Bedahan 33 Babat, Selasa (2/7). Bahkan, Ainul dan keempat saudaranya sudah berencana menggunakan emas warisan itu untuk membiayai ibadah umrah bersamaan, KONFLIK Syiah-Sunni yang berujung pada kasus pengusiran warga Syiah Sam- pang adalah bukti negara abai dalam pemenuhan hak-hak asasi. Negara juga telah melakukan pembiaran konflik yang condong ke masalah keyakinan ini. Akhirnya, masa depan anak-anak warga Syiah yang dipaksa mengungsi karena diusir dari kampung halamanny a menjadi korbannya. Padahal, puluhan anak-anak ini tidak mengerti konflik apa yang men- dera orang tua mereka membuat mereka menjadi kehilangan hak hidup sebagaimana mestinya seorang anak. Seperti bermain, hak mendapat pendidikan, sampai tidak bisa tumbuh di tempat nenek moyang mereka hidup. Anak-anak ini juga juga mengalami intimidasi. Kami Rindukan Sekolah Jeritan Hati Anak-anak Pengungsi Syiah ■ SIDOARJO, SURYA - ”Kami tidak ingin meng- ungsi. Kami ingin terus sekolah dan bermain bola. Kami rindu sekali teman-teman di sekolah,” ucap Sulaiman, Selasa (2/7). Tidak hanya sekali bocah 10 tahun itu mengungkapkan perasaannya selama hidup di pengungsian. Sulaiman merupakan satu diantara puluhan anak warga Syiah yang mengungsi di rumah susun (ru- sun) Puspa Agro, Jemundo, Sidoarjo setelah terusir dari tempat pengungsian mereka di Gedung Olah Raga (GOR) Sampang. Anak-anak korban konflik Sampang ini baru sekitar sepuluh hari berada di rusun Puspa Agro, Jemundo, Sidoarjo. Tapi mereka mengaku sudah tak kerasan. KE HALAMAN 7 ■ J EMARI Istiqomah erat menggapit pensil warna. Dia membuat pola gambar di atas secarik kertas putih. Perlahan, goresan pensil itu menunjukkan bentuknya. Gunung, yang berusaha digambar bocah 8 tahun itu. Gadis manis itu melengkapi gambarnya dengan sawah dan rumah sederhana. Garis rumah miring karena dia tidak menggunakan penggaris. Istiqomah lalu mewarnai garis-garis gam- barnya dengan warna sesuai imajinasinya. Dua gunung, sawah dan rumah sederhana itu menggambarkan kampung halaman yang sudah lama ditinggalkannya. SURYA/AHMAD ZAIMUL HAQ MENGGAMBAR - Anak-anak pengungsi Syiah belajar menggambar di penampungan baru di rumah susun Puspa Agro, Selasa (2/7). Dua belas hari sudah, sejak 20 Juni lalu warga Syiah asal Sampang mengungsi di rumah susun (ru- sun) Puspa Agro, Jemundo, Ta- man, Sidoarjo dari GOR Sampang. Tidak jelas sampai kapan mereka menghuni rusun milik Pemprov Jatim itu. Nasib anak-anak peng- ungsi pun menggantung Melihat Keseharian Anak Pengungsi Syiah Sampang (1) Gambar Gunung Karena Rindu Kampung SURYA/AHMAD ZAIMUL HAQ Emas Warisan Keluarga Ainul Ikut Digondol KE HALAMAN 7 ■ Berhijab Karena Takut JIHAN FAHIRA B INTANG sinetron tahun 1990-an, Jihan Fahira, kini sudah mulai berhijab. Istri Primus Yustisio ini mengungkap- kan alasannya mengena- kan kerudung. “Saya makin tambah umur, anak sudah tiga. Saya takut tengah jalan ada sesua- tu. Guru agama juga bilang, kalau kamu meninggal dalam keadaan melanggar gimana. Aku takut sekali,” ungkap Jihan di studio RCTI, Selasa (2/7). Jihan pun semakin mantap berhijab setelah melihat langsung kondisi beberapa temannya Anak Kepala Suku Dani Jadi Perwira Ipda Albertus Cium Punggung Tangan Ayah ■ DETIK.COM ANAK PEDALAMAN - Albertus Mabel mendapat ucapan selamat dari ayahnya Yali Mabel, kepala suku Dani, Wamena, Papua usai dilantik sebagai perwira remaja Polri, Selasa (2/7) KE HALAMAN 7 ■ Pengungsian Bukan Solusi Kembalikan mereka ke daerah asal. Anak-anak ini ingin membangun desanya, identitas nenek moyangnya. Bukan membangun rusun yang tidak jelas. RABU, 3 JULI 2013 NO. 234 TAHUN XXVI TERBIT 24 HALAMAN HARGA Rp 1.000 Hak Mendapatkan Pendidikan Diabaikan ■ Umrah Bareng Batal ■ NEWS ANALYSIS ARIS MERDEKA SIRAIT KETUA KOMNAS PERLINDUNGAN ANAK INDONESIA (KPAI) 205 jiwa (66 keluarga) warga Syiah Sampang ditempatkan di Rusun Puspa Argo Jemundo, Sidoarjo 29 Diantaranya masih balita 96 Orang tercatat masih anak-anak dan masih sekolah Di Rusun Puspa Agro tidak ada fasilitas pendidikan atau sekolah darurat Anak-anak pengungsi terancam tidak bisa melanjutkan pendidikan ■ ■ ■ ■ ■ STORYHIGHLIGHTS KE HALAMAN 7 ■ KE HALAMAN 7 ■ KE HALAMAN 7 ■ Ikuti ulasan topik ini di pk 12.00 WIB link radio online: 202.148.14.92:8000 Anak-anak selalu menjadi korban konflik. Berbagilah di www.facebook.com/ suryaonline TRIBUNNEWS/JEPRIMA THE BEST OF JAVA NEWSPAPER INDONESIA PRINT MEDIA AWARD (IPMA) 2013 BERMAIN - Anak-anak pengungsi warga Syiah bermain usai belajar menggambar di tempat pengungsian baru mereka di Rumah Susun, Komplek Puspa Agro, Jemudo, Sidoarjo, Selasa (2/7). join facebook.com/suryaonline follow @portalsurya
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Harga Langganan: rp 29.000/buLan l berLangganan/Pengaduan/SirkuLaSi: (031) 8479 555 aLaMaT redakSi/ikLan: JL. rungkuT induSTri iii nO. 68 & 70 Sier SurabaYa (031) 8419 000
surabaya, surya - Di antara 735 per-wira remaja yang dilantik di lapangan Banda Akademi Angkatan Laut (AAL) Bumimoro, Surabaya, Selasa (2/7) pagi, ada Ipda Albertus Mabel, putra Yuli Ma-bel, Kepala Suku Dani (Papua).
Dalam upacara Prasetya Perwira (Pras-pa) 2013 itu, Yuli Mabel mengenakan kemeja batik khas Papua warna orange muda dengan bando merah dan tiga helai bulu burung putih.
Penampilan khas itu memikat banyak tamu undangan di acara yang dihadiri Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) itu. Banyak yang meminta berfo-to bersama.
Usai upacara, Yuli Mabel (55) men-coba mendekati anaknya di barisan perwira. Tapi sayang, pembawa acara mendadak meminta Inspektur Dua (Ipda) Albertus untuk bersalaman dengan presiden, bersama wakil dari suku-suku lainnya.
“Itu anak saya. Dia anak pertama saya yang jadi polisi, saya bangga,”
lamongan, surya - Sedih bukan ke-palang H Ainul Arifin dan istrinya Fahmi Andriani setelah 12 kg emas dagangannya di-kuras habis oleh pencuri, Senin (1/7) dinihari. Kini tak tersisa apa-apa lagi bagi pasangan ini untuk melanjutkan usahanya, kecuali tekat untuk bangkit.
Yang juga menyusahkan Ainul, dari 12 kg emas itu, 2 kg di antaranya merupakan harta warisan orangtuanya yang harus dibagi ber-lima. “Jadi emas yang 2 kg itu harta warisan titipan ibu saya sebelum meninggal untuk lima anaknya, termasuk saya. Kebetulan saya yang dipercaya untuk mengelolanya,” ungkap Ainul ketika ditemui di rumahnya, di Jalan Raya Bedahan 33 Babat, Selasa (2/7).
Bahkan, Ainul dan keempat saudaranya sudah berencana menggunakan emas warisan itu untuk membiayai ibadah umrah bersamaan,
KonfliK Syiah-Sunni yang berujung pada kasus pengusiran warga Syiah Sam-pang adalah bukti negara abai dalam pemenuhan hak-hak asasi. negara juga telah melakukan pembiaran konflik yang condong ke masalah keyakinan ini.
akhirnya, masa depan anak-anak warga Syiah yang dipaksa mengungsi karena diusir dari kampung halamanny a menjadi korbannya.
Padahal, puluhan anak-anak ini tidak mengerti konflik apa yang men-dera orang tua mereka membuat mereka menjadi kehilangan hak hidup sebagaimana mestinya seorang anak.
Seperti bermain, hak mendapat pendidikan, sampai tidak bisa tumbuh di tempat nenek moyang mereka
hidup. anak-anak ini juga juga mengalami intimidasi.
Kami Rindukan SekolahJeritan Hati Anak-anak Pengungsi Syiah■
sidoarjo, surya - ”Kami tidak ingin meng-ungsi. Kami ingin terus sekolah dan bermain bola. Kami rindu sekali teman-teman di sekolah,” ucap Sulaiman, Selasa (2/7). Tidak hanya sekali bocah 10 tahun itu mengungkapkan perasaannya selama hidup di pengungsian.
Sulaiman merupakan satu diantara puluhan anak warga Syiah yang mengungsi di rumah susun (ru-sun) Puspa Agro, Jemundo, Sidoarjo setelah terusir dari tempat pengungsian mereka di Gedung Olah Raga (GOR) Sampang.
Anak-anak korban konflik Sampang ini baru sekitar sepuluh hari berada di rusun Puspa Agro, Jemundo, Sidoarjo. Tapi mereka mengaku sudah tak kerasan.
ke HaLaMan 7■
JeMARI Istiqomah erat menggapit pensil warna. Dia membuat pola gambar di atas secarik kertas putih. Perlahan, goresan
pensil itu menunjukkan bentuknya. Gunung, yang berusaha digambar bocah 8 tahun itu.
Gadis manis itu melengkapi gambarnya dengan sawah dan rumah sederhana. Garis rumah miring karena dia tidak menggunakan penggaris.
Istiqomah lalu mewarnai garis-garis gam-barnya dengan warna sesuai imajinasinya.
Dua gunung, sawah dan rumah sederhana itu menggambarkan kampung halaman yang sudah lama ditinggalkannya.
SurYa/aHMad ZaiMuL HaQ
MEnGGAMBAR - anak-anak pengungsi Syiah belajar menggambar di penampungan baru di rumah susun Puspa agro, Selasa (2/7).
Dua belas hari sudah, sejak 20 Juni lalu warga Syiah asal Sampang mengungsi di rumah susun (ru-sun) Puspa Agro, Jemundo, Ta-
man, Sidoarjo dari GOR Sampang. Tidak jelas sampai kapan mereka menghuni rusun milik Pemprov Jatim itu. Nasib anak-anak peng-
ungsi pun menggantung
Melihat Keseharian Anak Pengungsi Syiah Sampang (1)
Gambar Gunung Karena Rindu Kampung
SurYa/aHMad ZaiMuL HaQ
Emas Warisan Keluarga Ainul ikut Digondol
ke HaLaMan 7■
Berhijab Karena Takut
jihan fahira
BInTAnG sinetron tahun 1990-an, Jihan Fahira, kini sudah
mulai berhijab. Istri Primus Yustisio ini mengungkap-kan alasannya mengena-kan kerudung.
“Saya makin tambah umur, anak sudah tiga. Saya takut tengah jalan ada sesua-tu. Guru agama juga bilang, kalau kamu meninggal dalam keadaan melanggar gimana. Aku takut sekali,” ungkap Jihan di studio RCTI, Selasa (2/7).
Jihan pun semakin mantap berhijab setelah melihat langsung kondisi beberapa temannya
Anak Kepala Suku Dani Jadi Perwiraipda Albertus Cium Punggung Tangan Ayah■
deTik.cOM
AnAK PEDAlAMAn - albertus Mabel mendapat ucapan selamat dari ayahnya Yali Mabel, kepala suku dani, Wamena, Papua usai dilantik sebagai perwira remaja Polri, Selasa (2/7)ke HaLaMan 7■
Pengungsian Bukan Solusi
Kembalikan mereka ke daerah asal. anak-anak ini ingin membangun desanya, identitas nenek moyangnya. Bukan membangun rusun yang tidak jelas.
RABU, 3 JUli 2013nO. 234 TaHun XXVi
TERBiT 24 HAlAMAn
Harga rp 1.000
Hak Mendapatkan Pendidikan Diabaikan■
Umrah Bareng Batal■
news analysisaris MerDeKa siraiTKetua Komnas Perlindungan anaK indonesia (KPai)
205 jiwa (66 keluarga) warga Syiah Sampang ditempatkan di Rusun Puspa Argo Jemundo, Sidoarjo
29 Diantaranya masih balita
96 Orang tercatat masih anak-anak dan masih sekolah
Di Rusun Puspa Agro tidak ada fasilitas pendidikan atau sekolah darurat
Anak-anak pengungsi terancam tidak bisa melanjutkan pendidikan
■
■
■
■
■
sToryhighlighTs
ke HaLaMan 7■ ke HaLaMan 7■
ke HaLaMan 7■
Ikuti ulasan topik ini di
pk 12.00 WIBlink radio online:
202.148.14.92:8000
Anak-anak selalu menjadi korban konflik.
Berbagilah di
www.facebook.com/suryaonline
TribunneWS/JePriMa
The BesTof jaVa newsPaPerindonesia Print media aWard (iPma) 2013
BERMAin - anak-anak
pengungsi warga Syiah bermain
usai belajar menggambar
di tempat pengungsian
baru mereka di rumah Susun,
komplek Puspa agro, Jemudo,
Sidoarjo, Selasa (2/7).
join facebook.com/suryaonline follow @portalsurya
� surya.co.id | surabaya.tribunnews.comROAD TO ELECTION RABU, 3 JULI 2013 |
jakarta, surya - Rancang-an Undang-Undang Organisasi Kemasyarakatan (RUU Ormas) akhirnya disahkan dalam sidang paripurna DPR, Selasa (2/7). Sebelum disahkan, paripurna diwarnai perdebatan.
Meski sebagian besar fraksi menyetujui RUU disahkan, pim-pinan sidang Wakil Ketua DPR Taufik Kurniawan memilih me-lakukan voting. “Karena masih ada perdebatan, maka pengam-bilan keputusan akan diambil melalui voting,” kata Taufik.
Fraksi yang menyetujui RUU ini disahkan adalah Demokrat (107 anggota), Golkar (75), PDIP (62), PKS (35), PPP (22), PKB (10), total anggota yang setuju penge-sahan RUU Ormas menjadi UU 311 orang dari total anggota ha-dir 361 orang. Sementara fraksi yang menolak adalah PAN (26), Gerindra (18), Hanura (6), total 56 orang. Dengan hasil itu, RUU Ormas resmi disahkan jadi UU.
Sebelum voting, rapat diwar-nai beragam celetukan. Ketika Fraksi PAN menyatakan meno-lak RUU, sidang ramai teriakan.
"Pecat besan!" kata seorang le-gislator. Ketua Umum PAN Hat-ta Rajasa memang sebagai besan Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono.
Di sisi lain muncul teriakan, "Ingat Setgab!" Setgab atau Sekretariat Gabungan adalah forum partai-partai pendukung pemerintahan SBY. Semua partai koalisi mendukung pengesahan RUU Ormas, termasuk PKS.
"Kali ini PKS sesuai dengan koalisi," kata anggota FPKS Nur-hasan Zaidi, disambut tepukan tangan anggota fraksi lain. Frak-si PKS membuat heboh ketika pertengahan Juni 2013 menolak kenaikan harga BBM, melawan kesepakatan partai-partai koali-si. (tem/tribunnews)
Dukungan PK-PPNUI Tetap Gandasurabaya, surya - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jatim sudah merampungkan klarifi-kasi tahap kedua terhadap du-kungan ganda partai non par-lemen, Partai Kedaulatan (PK) dan Partai Persatuan Nahdlatul Ummah Indonesia (PPNUI) un-tuk pasangan Soekarwo-Saiful-lah Yusuf (KarSa) dan pasangan Khofifah Indar Parawansa-Her-man S Sumawiredja (Berkah).
Komisioner KPU Jatim Agus Mahfudz Fauzi mengatakan, berdasarkan klarifikasi dan veri-fikasi tahap kedua tersebut, ha-silnya tak jauh beda dengan kla-rifikasi tahap pertama. Bahwa, tetap terjadi dualisme dukungan PK dan PPNUI, yakni untuk pa-sangan KarSa dan Berkah.
Alasannya, karena antara Ke-tua Umum (ketum) dan Sekjen partai tersebut tetap tidak ada ti-tik temu. Semua tetap ngotot de-ngan pendapat masing-masing. "Jadi, hasil klarifikasi dan veri-fikasi tahap kedua ini tak jauh beda dengan tahap pertama. Se-mua punya jawaban sendiri dan bersikukuh bahwa jawabannya yang sah yakni Ketum mendu-kung Khofifah-Herman, Sekjen mendukung KarSa," ujarnya kepada pers, Selasa (2/7).
Meski hasilnya kemungkinan sama dengan hasil rapat pleno KPU tahap pertama, kata Agus,
sampai saat ini KPU Jatim tetap belum dapat memperkirakan peluang pasangan Berkah, apakah bisa lolos atau tidak.
"Tapi yang jelas, hasil klarifi-kasi tahap dua ini hampir sama dengan tahap pertama, Ketum dan Sekjen DPP PK dan DPP PPNUI mengalami dualisme dukungan. Padahal, dalam atur-an partai sudah jelas, bahwa da-lam kepengurusan Ketum dan Sekjen memiliki tingkatan dan hak yang sama," tegas mantan Ketua KPU Ponorogo ini.
Menyiakapi hal itu, KPU Jatim, lanjut Agus, akan mela-kukan konsultasi ke KPU Pusat, sebelum menggelar rapat pleno tahap kedua pada 8-14 Juli nanti
untuk membahas hasil verifikasi tahap dua. Hal itu dilakukan, agar keputusan yang diambil benar-benar tepat dan sesuai aturan perundang-undangan.
"KPU ingi keputusan terkait dualisme dukungan ini benar-benar jadi putusan yang tepat dan sesuai aturan perundang-undangan yang ada," tegasnya.
Polemik dukungan PK dan PPNUI menjadi sangat menarik, karena dukungan dua partai non parlemen tersebut sangat
menentukan lolos tidaknya pasangan Berkah maju
Pilgub Jatim. Jika du-kungan dinyatakan ti-dak sah, maka dukung-an pasangan Berkah
tidak mencapai minimal 15 persen suara sebagaimana
disyaratkan Undang-undang. Sedangkan bagi KarSa, dukung-an itu tak mempengaruhi penca-lonan pasangan incumbent ini.
Dukungan PK-PPNUI sangat penting bagi Khofifah-Herman. Tanpa keabsahan dukungan dua parpol yang punya suara 0,50 dan 0,24 persen itu, pencalon-annya dipastikan gagal. Karena suara empat partai pengusung, PKB, PKPI, PKPB, dan PMB hanya 14,81 persen alias tidak memenuhi syarat minimal 15 persen untuk mengusung ca-gub-cawagub. (uji)
'Pecat Besan'
di Voting UU Ormas
Ke KarSa Maupun Khofifah-HermanHasil Verifikasi KPU Jatim Tahap Dua
■
■
Meski kemungkinan sama dengan hasil pleno pertama, KPU Jatim belum dapat memperkirakan peluang Khofifah-Herman apakah bisa lolos atau tidak.
KPU Jatim akan konsultasi ke KPU Pusat, sebelum rapat pleno tahap kedua 8-14 Juli untuk membahas hasil verifikasi tahap dua.
■
■
storyhighlights
jakarta, surya - Bakal ca-lon presiden (capres) dari Partai Hanura Jenderal Purn Wiranto mengaku siap kembali berhada-pan dengan tuduhan melakukan pelanggaran hak asasi manusia (HAM) tahun 1998 ketika meng-hadapi Pemilu Presiden (Pilpres) 2014 mendatang.
"Saya sudah maju sebagai capres dan cawapres dua kali. Setiap saya maju pasti ada isu macam-macam. Tapi untuk isu pelanggaran HAM, saya berani mempertanggunjawabkan bah-wa yang saya lakukan di masa lalu selalu berdasar hukum dan kebijakan negara," kata Wiranto usai deklarasi capres-cawapres di Jakarta, Selasa ( 2/7).
Hanura menetapkan Wi-ranto sebagai capres dan Hary Tanoesoedibjo (HT) sebagai
cawapres. Pada Pilpres 2004, Wiranto menjadi capres ber-pasangan dengan Salahudin Wahid. Pilpres 2009, Wiranto maju cawapres mendampingi capres Jusuf Kalla alias JK.
Lebih lanjut Wiranto malah bangga dirinya mampu me-nyelesaikan kerusuhan 1998 ketika menjabat Menhankam/Pangab. Kerusuhan di seluruh Indonesia, kata dia, dapat di-redakan dalam tiga hari.
"Negara kita utuh. Korban memang ada, risiko dari se-suatu kerusuhan. Seperti itu bisa dilihat di negara-negara lain. Tapi mari kita lihat di Mesir, Suriah, Libya, berapa lama bisa menyelesaikan ke-rusuhan itu?" kata Wiranto.
Pada kesempatan sama, Ketua Dewan Pertimbangan
Partai Hanura Hary Tanoesoe-dibjo (HT) mengaku penetap-an dirinya sebagai bakal cawa-pres atas permintaan partai. Hary mau menerima tawaran mendampingi Wiranto setelah prihatin atas kondisi bangsa.
"Setelah diskusi dengan Pak Wiranto, kami punya visi dan misi sama, memperbaiki bangsa, mengabdi kepada rak-yat. Itu yang melatarbelakangi saya bersedia menjadi calon wakil presiden dari Hanura," kata bos MNC Grup itu.
Ditambahkan, perbedaan latar belakang dirinya dengan Wiranto menjadi sinergi. De-ngan latar belakang militer, menurut dia, Wiranto sangat berpengalaman dan tegas. Adapun dirinya berpengalam-an di bidang ekonomi-bisnis.
Politisi Partai Demokrat Ru-hut Sitompul menilai Hanura "bunuh diri" dengan peng-
usungan Wiranto-HT sebagai capresp-cawapres. Menurut-nya, pencalonan itu terlalu dini karena dilakukan sebelum pemilu legislatif yang menjadi tolok ukur bisa memutuskan pengusungan capres-cawapres.
“Ini nekat, karena kalau me-lihat sekarang, bagi Hanura mencalonkan capres-cawapres sangat sulit. Dalam matemati-ka politiknya adalah tindakan bunuh diri namanya,” ujarnya di DPR, Selasa (2/7).
Dikatakan, RUU Pilpres masih digodok DPR. Dalam dinamikanya, kata Ruhut, par-tai-partai justru mendukung agar presidential threshold (PT) yang menjadi syarat parpol bisa mengajukan capres tidak diubah dari UU Pilpres yang sudah ada. Dalam aturan itu, PT 20 persen kursi di DPR dan 25 persen suara di tingkat nasional. (kompas.com/tribunnews)
TRIBUNNEWS/DANY PERMANA
DEKLARASI - Capres dan Cawapres yang diusung Partai Hanura, Wiranto-Hary Tanoesoedibjo saling menggenggam tangan didampingi istri masing-masing, pada acara deklarasi capres-cawapres Partai Hanura di Jakarta, Selasa (2/7). Sebelum diusung sebagai cawa-pres Partai Hanura, Hary Tanoesoedibjo sempat bergabung dengan Partai NasDem yang dipimpin Surya Paloh.
Wiranto Siap Kembali Diserang Isu HAMDeklarasi Pilpres Bersama HT■
UU ORMAS - Massa dari Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia dan Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia beraksi menolak RUU Ormas di depan Gedung DPR, Jakarta, Selasa (2/7). Mereka menilai RUU Ormas mema-tikan demokrasi.
ANTARA/ROSA PANGGABEAN
PENGUMUMANSehubungan dengan adanya Pengumuman Lelang Eksekusi Hak Tanggungan oleh PT. BANK RAKYAT INDONESIA (Persero), Tbk. yang di muat di harian Surya pada hari Jumat tanggal 28 Juni 2013, maka untuk dan atas nama Sdr. ARIE PRANOTO ACHMAD, perlu memberitahukan kepada KHALAYAK Ramai sebagai berikut :Bahwa Sebidang tanah dan bangunan seluas 670 m2, sebagaimanan terurai dalam SHM No.2198/Kelurahan Tanjung Sari, Kecamatan Sukomanunggal, Kota Surabaya atas nama pemegang hak Sdr. ARIE PRANOTO ACHMAD yang akan di lelang oleh PT. BANK RAKYAT INDONESIA (Persero), Tbk. melalui perantaraan KPKNL pada Hari Jumat tanggal 05 Juli 2013, pukul 14.00 WIB, tempat : Ruang Lelang KPKNL Surabaya, Jalan Indrapura No.5 Surabaya, pada saat ini masih terjadi sengketa di Pengadilan Negeri Surabaya dalam perkara Perdata No.355/Pdt.G/2013/PN.Sby dan telah pula dilakukan pemblokiran di Badan Pertanahan Surabaya 1.Karenanya Kami meminta perhatian kepada Khalayak Ramai untuk tidak membeli barang yang akan di jual lelang tersebut, agar tidak di nyatakan sebagai Pembeli Yang Tidak Beritikad Baik (membeli barang dalam keadaan sengketa) maupun menghindari tuntutan-tuntutan hukum lebih lanjut dari Client Kami.
Surabaya, 03 Juli 2013Hormat Kami
Kuasa Hukum Sdr. ARIE PRANOTO ACHMADIVAN WIJAYA, SH, MKn.
join facebook.com/suryaonline follow @portalsurya
Surya Biz
Jakarta, surya - Masih adanya pelemahan konsumsi domestik dan penurunan ekspor, memaksa Bank Dunia merevisi proyeksi pertumbuhan ekonomi Indonesia pada 2013, yaitu dari 6,2 persen menjadi 5,9 persen.
"Masih ada gejolak hingga akhir tahun karena adanya perlam-batan pertumbuhan permintaan dalam negeri dan berlanjutnya te-kanan terhadap harga komoditas, serta penerimaan ekspor," ujar Ndiame Diop, Ekonom Utama Bank Dunia, dalam pemaparan di Jakarta, Selasa (2/7).
Menurutnya, Indonesia harus melakukan penyesuaian terha-dap tekanan ekonomi yang terus berlanjut, seperti perlambatan pertumbuhan pada triwulan I dan rencana penarikan Quanti-tative Easing, untuk mengaman-
kan stabilitas ekonomi makro.Ndiame menambahkan, pros-
pek ekonomi yang melemah diikuti dengan indikasi perlam-batan pertumbuhan investasi, serta menurunnya kepercayaan konsumen sebagai antisipasi reformasi subsidi BBM yang menyebabkan inflasi tinggi.
"Koreksi terhadap pasar sa-ham akhir-akhir ini, juga mem-bebani permintaan dalam negeri dan membuat prospek ekonomi melemah hingga sisa akhir ta-hun 2013," katanya.
Namun peningkatan harga BBM bersubsidi akan membantu memperkecil defisit APBN 2013 dengan proyeksi penghematan Rp 42 triliun dan mendorong peningkatan belanja kompensasi bagi program bantuan sosial.
Meski perekonomian Indonesia diprediksi meningkat pada 2014, masih ada resiko perlambatan le-bih kuat, karena pelemahan harga komoditas yang berlanjut.
"Penurunan harga komoditas yang lebih besar merupakan risi-ko signifikan, dengan kaitannya terhadap pendapatan dalam valu-ta asing, keuntungan dunia usaha
dan kegiatan investasi," ujarnya. Saat ini, harga komoditas utama
pada umumnya telah menurun dan berada pada tingkat lebih dari 20 persen, lebih rendah dibanding harga tertingginya pada 2011.
Disisi lain, Ndiame juga mem-prediksi kenaikan harga BBM ber-subsidi dapat meningkatkan laju inflasi pada akhir tahun hingga mencapai sembilan persen (yoy).
Pemerintah menetapkan target laju inflasi dalam APBN Perubah-an 2013 sebesar 7,2 persen (yoy), atau lebih tinggi dibandingkan asumsi dalam APBN 4,9 persen, karena kenaikan BBM bersubsidi.
BPS mencatat, laju inflasi tahun kalender Januari-Juni 2013 men-capai 3,35 persen dan inflasi (yoy) 5,9 persen, sedang inflasi kom-ponen inti Juni 0,32 persen dan inflasi (yoy) 3,98 persen. (ant)
Harga Naik Konsumsi BBM Subsidi Menurun surabaya, surya - Sejak penetapan kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi, penyalurannya menurun diban-dingkan kondisi normal. Penu-runan konsumsi BBM subsidi itu dirasakan di seluruh regional Jatim Bali Nusa Tenggara.
Data PT Pertamina (Persero) Marketing Operation Region V menyebutkan, pada H+1 hingga H+9, penyaluran harian premium di Jatim turun menjadi 9.040 KL atau turun 19.2 persen. Penyaluran solar menjadi 4.610 KL, turun 19.1 persen.
Pada kondisi normal, penya-luran rata-rata harian di Jatim pada Mei sebanyak 11.200 KL (premium) dan 5.700 KL (solar).
Assistant Manager External Relation, Pertamina Marketing Operation Region V, Heppy Wulansari mengatakan, pasca kebijakan kenaikan harga BBM subsidi, penyaluran pada H+1 sampai H+9, turun sebesar 22.7 persen untuk premium dan 21.3 persen untuk solar.
Heppy mengungkapkan, pe-nyaluran yang berada di bawah rata-rata normal merupakan
efek sementara dari kebijakan kenaikan harga. "Selama kurang lebih sepekan sebelum kebijakan penaikan harga BBM bersubsidi, penyaluran jauh di atas rata-rata normal. Sepekan pertama pasca penaikan harga, masyarakat masih memanfaatkan BBM yang dibeli sebelumnya,” ujarnya.
Menurut dia, butuh waktu sedikitnya dua pekan sampai sebulan untuk melihat kecende-
rungan konsumsi BBM subsidi oleh masyarakat. Hingga sembi-lan hari setelah kenaikan harga, rata-rata penyaluran harian premium di Region V sebanyak 12.170 KL dan solar 5.790 KL.
Jumlah penyaluran ini menu-run jika dibandingkan kondisi di bulan sebelumnya, atau Mei 2013. Pada bulan itu. penyaluran rata-rata harian di wilayah Region V sebanyak 15.730 KL untuk pre-
mium dan 7.360 KL untuk solar.Sementara itu, VP Corporate
Communication Pertamina Ali Mundakir menyatakan, periode Januari-Juni 2013, jumlah BBM subsidi yang dijual mencapai 22,6 juta KL, terdiri dari premi-um, solar, dan minyak tanah.
Ia mengatakan, penjualan BBM subsidi itu mencapai 47,4 persen dari jatah atau kuota tahun ini 47,6 juta KL. Penjualan ini masih normal atau di bawah kuota, namun faktor Puasa dan Lebaran akan meningkatkan permintaan BBM subsidi.
Untuk BBM subsidi jenis pre-mium, yang telah dijual selama 6 bulan ini mencapai 14,4 juta KL atau 46,7 pesen dari kuotanya di tahun ini 30,7 juta KL. "Sementa-ra untuk solar sudah disalurkan 7,7 juta KL atau 48,8 dari kuota tahun ini 14,3 juta KL," kata Ali dalam siaran pers, Selasa (2/7).
Lalu minyak tanah, penjualan mencapai 547.000 KL, atau 45,6 persen dari kuota. "Realisasi pe-nyaluran dengan tambahan kuota baru masih on track dan diharap-kan memenuhi kebutuhan hingga akhir tahun," kata Ali. (rey)
surabaya, surya - Bulan Ramadan semakin dekat. In-dustri ritel (peritel) mulai me-ningkatkan persediaan barang bahkan hingga dua kali lipat, terutama untuk produk-produk untuk konsumsi seasonal yang banyak diburu masyarakat.
Head of Public Relation Hy-permart, Fernando Repi me-ngatakan bahwa peningkatan persediaan telah dilakukan sejak awal Juni silam di semua gerai Hypermart di seluruh area, ter-masuk di Jawa Timur.
Persediaan yang digenjot, ter-utama adalah produk-produk makanan ringan dan minuman, seperti biskuit, kurma, sirup, dan lainnya. Selain itu, produk buah-buahan juga akan ikut di-tambah ketersediaannya.
Menurut Fernando, pening-katan persediaan itu dilakukan untuk mengantisipasi lonjakan permintaan yang diperkirakan sudah akan terlihat pada awal pekan ini.
"Untuk sekarang ini memang belum terlihat lonjakan pembeli. Tetapi berdasarkan pengalaman sebelumnya, diprediksikan se-bentar lagi akan terlihat lonjak-annya," ujar Fernando kepada Surya, saat dihubungi Selasa (2/7).
Meski persediaan diganda-kan, namun menurut Fernando, Hypermart belum akan menam-bah jumlah supplier yang telah mereka gandeng.
"Peningkatan persediaan ini sudah kami rencanakan sejak di awal-awal tahun dengan mempertimbangkan suplai dari pemasok dan distributor.
Sejauh ini kami belum beren-cana menambah pemasok dan distributor karena pasokan dari mereka cukup untuk memenuhi permintaan," tambahnya.
Hal yang sama juga telah dila-kukan peritel Giant (Hypermar-ket dan Supermarket) yang ada di bawah PT Hero Supermarket Tbk (HERO).
Pahlevi Nugroho, Regional Merchandise Fresh East Region dan Kepulauan Hero Group, sebelumnya mengatakan bahwa peningkatan persediaan dilaku-kan terutama pada produk-pro-duk musiman, seperti kurma, makanan dan minuman ringan, serta bahan makanan lain seper-ti kolang-kaling dan cendol.
Penambahan persediaan itu, lanjut dia, mulai gencar dilaku-kan sepekan menjelang mema-suki bulan Ramadan.
"Bahan-bahan sembako lain tidak begitu tinggi permintaan-nya karena masyarakat sudah memiliki stok sendiri. Tetapi untuk daging sapi biasanya permintaan juga tinggi," ujar Pahlevi.
Sementara itu, Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Ritel In-donesia (Aprindo), Pudjianto menyebutkan bahwa selama momentum Ramadan, omzet peritel umumnya terdongkrak antara 20 hingga 50 persen.
Peningkatan omzet tersebut, seperti dikutip dari Kontan, kontribusi terbesarnya berasal dari produk-produk makanan. Karenanya tak heran apabila peritel berlomba menambah persediaan, bahkan mencapai empat hingga kali lipat. (ben)
Antisipasi Lonjakan Permintaan Ramadan■
Masih ada gejolak hingga akhir tahun karena adanya
perlambatan pertumbuhan permintaan dalam negeri dan berlanjutnya tekanan terhadap harga komoditas, serta penerimaan ekspor.
NDiaMe DiopEkonom Utama Bank DUnia
PeNAMBAHAN persediaan yang dilakukan oleh pelaku industri ritel, di satu sisi memberikan keuntung-an tersendiri bagi konsumen.
Dengan banyaknya peritel yang berlomba-lomba mem-perbanyak persediaan produk untuk persiapan Ramadan itu, konsumen memiliki semakin banyak pilihan saat hendak membeli produk tertentu.
Ketua Harian Yayasan Lemba-ga Konsumen Indonesia (YLKI), Husna Zahir mengatakan bahwa meskipun konsumen memiliki banyak pilihan untuk dibeli, mereka harus tetap cerdas dan kritis dalam memilih.
Pasalnya tak menutup kemungkinan dari sekian banyak produk, terutama produk makanan dan minuman yang ditawarkan, terdapat satu dua yang sebenarnya tak layak edar dan tak layak konsumsi.
Menurut Husna, dalam memilih produk yang hendak di-beli untuk keperluan Ramadan,
TRIbunnews
PeRBANyAK StoK - salah satu peritel besar, Hypermart, yang memperbanyak stok produk makanan dan minuman di semua gerainya, termasuk di Jatim, untuk mengantisipasi lonjakan permintaan jelang Ramadan dan Lebaran.
Butuh Kritis dan Cerdas Saat Membeli Produk
Persediaan produk mamin dilakukan untuk antisipasi lonjakan permintaan masyarakat selama Ramadan
Langkah ini dilakukan peritel besar, seperti Hypermart dan Giant Hypermarket dan Supermarket
■
■
storyhighlights
surya.co.id | surabaya.tribunnews.com
HALAMAn � | | RABU, 3 JuLI 2013
terdapat tiga hal yang harus diperhatikan.
Pertama, pastikan kemasan produk dalam kondisi tak rusak. "sebab kalau kemasannya saja rusak,maka tidak menutup kemungkinan isinya juga rusak," kata Husna, selasa (2/7).
Kedua, pastikan pula produk dibeli telah memenuhi legalitas, serta registrasi dan izin edar yang tertera di kemasan. sebab jangan sampai produk itu ternyata belum mengantongi izin edar dari lembaga terkait,
seperti badan Pengawas Obat dan Makanan (bPOM).
"Ketiga, pastikan produknya tidak kadaluwarsa. Yang jelas, tawaran diskon memang bagus untuk dimanfaatkan. Tetapi jangan sampai gelap mata," tambahnya.
Himbauan bagi konsumen untuk waspada ini, bukan berarti bahwa sebelum-sebelumnya YLKI pernah mendapat pengaduan terkait produk yang ditawarkan peritel jelang Ramadan.
"Tahun lalu tidak ada peng-
aduan dari konsumen terkait produk-produk yang dijual di toko-toko ritel jelang Ramadan. saya rasa, itu karena konsumen yang sebagian besar sudah kritis dan cerdas," ujar dia.
Husna juga berharap dinas-dinas terkait untuk intensif melakukan inspeksi di pusat-pu-sat perbelanjaan, terutama yang menawarkan produk makanan.
"Dinas-dinas terkait harus lebih aktif melakukan pengawas-an untuk memastikan keamanan konsumen," pungkas dia. (ben)
suRYA/sugIHARTO
MeNuRuN - Karyawan sPbu mengisi bbM pada kendaraan roda empat di sPbu Kayoon surabaya, beberapa waktu lalu.
Konsumsi Melemah Proyeksi Pertumbuhan Direvisi
HARGA EMAS PERKIRAAN PASAR
1/7 2/7
DOLAR AS/TROY OUNCE (24 KARAT)
1.240.59 1.264.64 Rp 408.000/gram
MATA UANG KURS JUAL KURS BELIEUR 13,041.95 12,910.41HKD 1,288.17 1,275.11THB 323.09 319.14USD 9,990.00 9,890.00K
UR
S V
ALA
S
Peritel Perbanyak Stok Mamin
join facebook.com/suryaonline follow @portalsurya
� surya.co.id | surabaya.tribunnews.comLIPSUS PROPERTI RABU, 26 JUNI 2013 |
grafis: surya/rendra
Nama Bank Suku Bunga Dasar Kredit (%) Kredit Kredit Kredit Kredit Konsumsi Korporasi Ritel Mikro KPR Non-KPR Bank Mandiri 10.00 12.00 22.00 10.75 12.00 BRI 9.75 11.50 19.25 10.00 12.00 BCA 9.25 10.60 - 9.50 8.18 BNI 10.00 11.60 11.60 10.65 12.25 CIMB Niaga 9.85 10.75 19.00 10.80 10.70 PermataBank 10.00 10.50 - 11.50 10.25 Pan Indonesia Bank 9.50 9.50 17.00 10.00 10.00 Bank Danamon 10.00 11.00 19.76 11.75 12.49 BTN 10.00 10.25 17.75 10.45 11.00 BII 10.09 10.53 - 10.02 10.27 OCBC NISP 9.50 10.50 - 11.50 11.50 HSBC 8.50 8.50 - 8.50 - Bukopin 10.54 12.96 13.40 11.90 12.80 Bank Jabar dan Banten 7.44 10.36 17.04 8.04 10.12 UOB Indonesia 9.55 11.25 - 9.66 - BTPN - 16.36 18.52 - 17.55 Standard Chartered 7.58 7.67 - 8.06 - Bank Mega 11.25 17.25 - 12.50 12.50 ANZ Panin 7.27 7.61 - 8.90 8.90 Bank Ekonomi 10.08 10.08 - 10.08 - Bank Mayapada 10.40 11.40 12.77 10.38 10.84 Bank Commonwealth 9.50 10.50 - 11.50 12.50 Bank Mutiara 12.00 12.50 22.00 12.00 12.00 Rabobank 10.50 11.25 - 11.25 12.00
Sumber : Bank Indonesia
SUKU BUNGADASAR KREDIT
(SBDK)
PER AKHIRAPRIL 2013
kenAikAn suku bunga kredit pemilikan rumah (KPR) yang mengikuti kenaikan BI Rate sangat disesalkan para pengembang. Realestat Indonesia (REI) memandang rencana perbankan menaikkan suku bunga KPR bukanlah keputusan bijak.
Wakil Koordinator Regional II Jawa-Kalimantan DPP REI, M Rudiansyah mengatakan, jika suku bunga KPR meningkat maka pengembang mengalami dua tekanan sekaligus. “Nilai angsuran naik, daya beli masyarakat naik, tapi di sisi lain secara riil, harga kompe-nen perumahan naik,” ujarnya, Selasa (25/6).
Karena biaya produksi yang meningkat, terlebih dengan kenaikan harga BBM bersubsi-
di tentunya harga rumah perlu disesuaikan. Tapi, penyesuaian harga rumah membuat tidak terjangkau konsumen.
Dalam kondisi demikian ,pengembang harus berhati-hati mengambil langkah. Setidaknya, ada dua pilihan, pertama, menjual rumah untuk memenuhi cash flow atau jika yang diprioritaskan kelangsungan bisnis, mungkin lebih baik lebih berhati-hati dan menunggu momen.
Yang kedua, kalau pertim-bangannya cash flow (aliran uang), mau tidak mau pe-ngembang harus menurunkan margin keuntungan. Risikonya, kesulitan melangsungkan produksi berikutnya.
Rudiansyah menyatakan sebuah kesalahan jika
menaikkan harga jual karena pengembang ingin untung semata. Yang sebenarnya, pengembang menghitung biaya dan kelangsungan serta menjaga skala bisnis.
"Jangan sampai kalau seka-rang bisa bangun 5 hektare tapi besoknya menurun,” tandasnya.
Selain tidak bijak, keputusan bank menaikkan bunga KP'R setelah BBM naik adalah salah. Sebaiknya, pikirkan backlog (suplai rumah) masih sangat tinggi dan kaitannya dengan inflasi nantinya.
Secara terpisah, Ketua DPP REI Setyo Maharso memper-kirakan, pasar properti tahun ini tetap berjalan baik, meski terjadi kenaikan bunga KPR. "Masyarakat akan menyesuai-kan,” ujarnya.
Kalau per-timbangannya cash flow (aliran uang), mau tidak mau pengembang menurunkan margin keuntungan.
m rudiansyahWakil ketua koor-dinator regional ii jaWa kalimantan dpp rei
Berlomba Beri KPR Khusussurabaya, surya - Suku bunga acuan BI Rate boleh naik, BBM bersubsidi naik harga, tapi kredit pemilikan rumah (KPR) tetap tumbuh. Bahkan, Bank Indonesia meyakini kelanjutan tren kredit properti yang terjadi sejak April 2013.
Dari data yang diperoleh Sur-ya, kredit properti tumbuh 40 persen dalam setahun terakhir (April 2012 hingga April 2013). Angka itu jauh di atas rata-rata kredit perbankan secara umum, yang tumbuh 21,9 persen secara tahunan.
Tren ini setidaknya menjadi peluang perbankan mening-katkan volume kredit di pasar. PT Bank CIMB Niaga Tbk, misalnya, menawarkan suku bunga KPR khusus, yang relatif murah, yakni 8,99 persen fix (tetap) selama lima tahun.
"Kami berani memberikan bunga tetap lima tahun untuk bisa bersaing dengan bank-bank lain. Lebih lama kan lebih aman. Biasanya bank-bank kan hanya 2-3 tahun," ungkap Direktur CIMB Niaga, Wan Razly dalam keterangan persnya, beberapa waktu lalu.
Skema bunga fix (tetap) berarti selama lima tahun per-tama, CIMB Niaga memberikan tawaran cicilan dengan nilai tetap. Hal itu berarti keuntung-an bagi nasabah dalam menjaga cash flow dan rencana keuang-an lainnya.
Berbeda dengan fix, ada yang namanya bunga floating (mengambang), yang maksud-
nya, cicilan KPR bisa berubah-ubah nilainya setiap saat/periode. Misalnya, bunga 12 bulan pertama 12 persen, belum tentu untuk bunga 12 bulan berikutnya masih 12 persen, sangat mungkin naik menjadi 13 persen sesuai perubahan suku bunga di pasar.
Wan Razly menambahkan, hingga Maret 2013, CIMB Niaga telah menyalurkan kredit untuk KPR senilai Rp 21,5 triliun dari total kredit di Kuartal I-2013 sebesar Rp 147 triliun. Target tahun ini, meningkat 18 persen dari pertumbuhan kredit tahun 2012 atau Rp 171,572 triliun.
Yang pernah menawarkan tenor tiga tahun, salah satunya, PT Bank Central Asia Tbk (BCA). Bank swasta ini me-luncurkan Program Fix & Cap yang memungkinkan nasabah mendapat kepastian suku bunga dan angsuran ringan, yaitu suku bunga fix 9,75 persen selama tiga tahun pertama dan cap maksimal 10 persen selama 2 tahun berikutnya.
Skema itu dapat ditafsirkan, bahwa selama tiga tahun pertama suku bunga KPR BCA tidak akan berubah. Sedangkan Cap adalah selama dua tahun berikutnya suku bunga tidak akan melebihi batas atas (maksi-mal) yang sudah ditetapkan.
Pada periode Cap, suku bu-nga ditinjau setiap enam bulan dengan ketentuan jika pada saat peninjauan suku bunga konter KPR BCA lebih besar dari bunga 10 persen, maka nasabah hanya akan dikenakan bunga 10 persen sehingga nasabah mendapatkan kepastian bunga KPR selama lima tahun.
Sementara itu, PT Bank Tabungan Negara Tbk (BTN) memberikan fasilitas KPR khusus bagi pembeli unit-unit properti mewah dari pengembang Ciput-ra Group. Bunga KPR-nya 6,75 persen untuk pembelian properti di atas Rp 1 miliar per unit.
“Kami akan berikan suku bunga khusus sebesar 6,75% bagi setiap pembelian properti Ciputra minimal Rp 1 miliar per unit. Bunga KPR ini berlaku selama dua tahun pertama,” kata Direktur Utama BTN Maryono, beberapa waktu lalu. (hri/bbs)
pilih rumah - Pengunjung mengamati salah satu properti unggulan dari Ciputra Group di sebuah pameran. Dengan batasan uang muka mini-mal 30 persen, perbankan harus bersiasat meng-gaet nasabah. Konsumen sendiri wajib menyeleksi dengan tepat dalam menentu-kan skema kredit yang pas dengan keuangannya.
pengembang Tertekan Dua Kali
agar impian Tak musnahpunya rumah adalah sebuah impian. Nah, kalau ada berba-gai kendala seperti bunga kredit bank naik, bagaimana? Apa kiat agar impian itu tidak musnah, termasuk tidak mengorbankan kebutuhan lain seperti anggaran pendidikan anak-anak.
Financial Planning dari Padma Finansia, Ita Guntaro menyarankan, harus bijak. Pertama, cerdas memilih bank untuk mendapatkan bunga kompetitif dan faktor biaya lain-lain seperti administrasi dan provisi.
”Kadang-kadang ada bank yang memberikan bunga fix selama sekian tahun. Tetapi bunga dipatok sudah tinggi.
Pertimbangkan itu,” urainya.Kedua, angsuran rutin juga
harus diperhitungkan. Idealnya, sepertiga dari total gaji. ”Meng-apa demikian? Karena kita kan punya tujuan dan kebutuhan lain. Jangan sampai karena rumah, biaya pendidikan anak-anak malah dikesampingkan,” tambahnya.
Ketiga, kata Ita, ada baiknya mulai mengurangi pengelu-aran-pengeluaran yang bisa dikurangi. Misalkan saja, akibat kenaikan harga BBM maka ada baiknya mulai mengurangi tingkat penggunaan kendaraan. Untuk bepergian di jarak dekat, tak ada salahnya dijangkau dengan berjalan kaki. (ben)
Siasat perpanjang Tenor dan Kemitraan pengembang■
Biasanya diterbitkan Bank Indonesia (BI( secara berkala setiap bulan.
BI menerbitkan yang namanya SBDK (Suku Bunga Dasar Kredit) sebagai acuan semua bank untuk menetapkan kredit.
Bank tidak akan terlalu jauh menetapkan, bahkan ada beberapa bank yang menetapkan di bawah SBDK yang ditetapkan BI.
■
■
■
info bunga Kpr
Diakui, risiko kenaikan biaya bagi pengembang akan terjadi tapi pasar akan tetap baik, karena kebutuhan hunian memang sangat tinggi.
Drektur Cushman & Wake-field Indonesia Nonny Subeno mengatakan, kondisi pasar saat ini lebih cenderung me-nunggu. Suku bunga KPR men-
jadi salah satu pertimbangan konsumen untuk membeli rumah. Kenaikan suku bunga akan mempengaruhi.
Kenaikan yang terjadi, berapapun besarannya akan memengaruhi keputusan kon-sumen. Semakin besar tingkat kenaikan, semakin banyak yang terpengaruh. (rey/ben)
SURYa/SUGIhaRTo
join facebook.com/suryaonline follow @portalsurya
�surya.co.id | surabaya.tribunnews.comJAWA TIMUR | RABU, 3 JULI 2013
tulungagung, surya - Solichu-din (30), teknisi PLN pembersih arde asal Dusun Grompol, Kelurahan Ngebrak, Kecamatan Gampengrejo, Kabupaten Kediri, tewas tersengat listrik tegangan tinggi di kompleks Perumahan Bangau Putih, Desa Bangoan, Kecamatan Ke-dungwaru, Tulungagung, Selasa (2/7).
Peristiwa memilukan ini terjadi saat korban sedang membersihkan arde di jaringan listrik Saluran Udara Tegangan Ekstra Tinggi (SUTET) bersama teman kerja sekaligus tetangganya, Ubaidi (31). Kini, Ubaidi dirawat di RSUD Dr Iskak karena mengalami luka bakar di pung-gungnya saat menolong Solichudin.
Menurut Slamet Riyadi, teknisi PLN Tulungagung, saat itu dia mengawasi kedua pekerja itu. Solichudin memanjat lebih dulu karena tugasnya membersih-kan arde di atas SUTET.
Slamet menyebutkan, Solichudin me-mang sudah terbiasa melakukan hal itu.
Ia sering terlibat pembersihan arde di ja-ringan SUTET jalur Tulungagung-Kediri yang bertegangan listrik 70.000 volt itu.
Setelah memanjat dan mencapai po-sisi biasanya, Solichudin tiba-tiba ber-teriak meminta tolong karena rupanya tersengat listrik. Ubaidi pun langsung memanjat untuk menolong. Sesampai di dekat Solichudin, dia memegang lengannya tetapi malah timbul percikan api. Solichudin pun terjatuh dan dan tewas seketika.
"Solichudin saat di atas berarti me-nyentuh kabel yang teraliri tegangan listrik tinggi," ujarnya.
Sementara, Kapolres AKBP Whisnu Hermawan Februanto melalu Kepala Polsek Kedungwaru AKP Irwantono mengatakan, kejadian ini memang murni kecelakaan. Kendati demikian, pihaknya akan berkoordinasi dengan perusahaan serta memeriksa para saksi. "Ini kecela-kaan murni," tandasnya.(yul)
Massa Misterius Serbu Pendemo
sUrya/sUdarmawan
RINGSEK - mobil Honda Jazz yang melaju ugal-ugalan menyeruduk motor ojek dari belakang, akibatnya penumpang ojek tewas di lokasi kejadian, selasa (2/7). sementara pengemudi ojek luka parah, terlihat mobil Honda Jazz rinsek.
Tewas Tersengat SUTET
sUrya/yULI aHmada
TERJATUH - solichudin karyawan PLn pembersih arde sUTET, tewas tersengat listrik dan jatuh dari ketinggian. seorang rekannya yang coba menolong kini masih dirawat
Honda Jazz Ugal-ugalan Hantam Motor Ojekponorogo, surya - Kecelakaan maut terjadi di JL Raya Ponorogo - Ngebel, Kelurahan Singosaren, Keca-matan Jenangan, Kabupaten Ponorogo, Selasa (2/7).
Dalam kecelakaan maut tersebut menyebabkan se-orang penumpang ojek te-was. Kecelakaan melibatkan Honda Supra bernopol AE 5909 TY yang dikemudikan Marnu (40) warga RT 03, RW 02, Desa Tajuk, Kecamatan Siman dan Mobil Honda Jazz putih bernopol AE 371 BI yang dikemudikan Lulut
Agus Setiyawan (33) warga Jl Thamrin Nomor 32, RT 01, RW 03, Kelurahan Bangunsa-ri, Kecamatan/ Ponorogo.
Sedangkan korban tewas adalah Suwandi (43) warga RT 03, RW 03, Dusun Bayem, Desa Jagir, Kecamatan Sine, Ngawi. Korban mengalami pendarah-an hebat dari bagian kepala, telinga, serta kaki dan tangan.
Sedangkan tukang ojek mengalami luka di bagian ta-ngan dan kakinya. Sementara motor ojekan korban ringsek karena terkena benturan keras mobil Honda Jazz warna putih
yang juga rinsekAwalnya, motor korban
yang dikendarai Marnu (40) berboncengan dengan korban melaju dari arah timur menuju barat dengan kecepatan seki-tar 50 kilometer per jam.
Sesampainya di JL Niken Gandini, tepatnya di depan Conter Djoni Cell, Kelurahan Singosaren, Kecamatan Jena-ngan, tiba-tiba ditabrak mobil Honda Jazz dari arah belakang yang melaju dari timur menu-ju barat.
Karena mobil melaju ken-cang, menyebabkan motor
korban terpelanting hingga mengakibatkan penumpang motor ojek itu tewas di lokasi kejadian dan tukang ojek mengalami patah tulang ta-ngan dan kaki.
Kasat Lantas Polres Pono-rogo, AKP Dwi Agung Setyo-no menegaskan kecelakaan disebabkan aksi ugal-ugalan pengemudi mobil Honda Jazz. Hal itu disebabkan karena fak-tor human error. Alasannya, usai dilaksanakan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) jalan lurus, pandang bebas, serta cuaca cerah.(wan)
magetan, surya - Wibawa polisi di Magetan dipertaruh-kan, pasalnya keberadaanya tidak digubris oleh massa tak dikenal yang tiba-tiba menyer-bu para pengunjuk rasa yang dikawal poilisi. Padahal para penyerbu tidak saja mengejar, para pengunjuk rasa, tetapi menganiaya dan merusak mo-bil, Selasa (2/7).
Peristiwa memalukan ini ter-jadi saat massa Orang Indone-sia (Oi) demo penuntasan kasus KIR dan Kunker DPRD Fiktif yang menghabiskan uang ne-gara Rp 12 miliar. Namun sejak pagi di depan gedung DPRD Kabupaten Magetan sudah di-tunggui massa tak dikenal.
Karena tahu demo akan men-dapat tandingan, massa LSM Oi mengubah agenda jalan tidak jadi demo ke kantor DPRD, tapi ke Kejaksaan setempat. Belum lagi menyalurkan aspirasi di depan gedung DPRD, massa Oi sudah dikejar massa tak dikenal dan minta aksi Oi itu dibubarkan.
Massa Oi membubarkandiri dengan dikawal polisi dari Pol-res Magetan. Namun sayang belum sampai massa Oi bubar, massa tak dikenal itu langsung menyerang dan memukuli massa ormas Oi. Padahal saat itu banyak polisi berpakaian preman maupun seragam ber-jaga-jaga di tempat kejadian perkara (TKP).
"Saya dan Pak Zahni kena pukul tangan kosong dan kayu. Kami tadi sebenarnya mau demo ke DPRD masalah kunker diduga fiktif dan ke Ke-jaksaan Negeri (Kejari) untuk memberikan dorongan penun-tasan kasus korupsi Kawasan Industri Rokok (KIR) Bendo. Tapi ternyata dihadang massa itu,"kata ketua Oi Magetan Sa-eful Anam kepada Surya seusai penyerangan itu, Selasa (2/7).
Menurut Saeful Anam, iden-titas pelaku pengrusakan dan pemukulan sudah dikantongi dan dia akan melaporkan ke pihak berwajib.
"Kami demo itu sepengeta-huan polisi, karena kami se-belumnya melayangkan surat pemberitahuan kepada polisi. Artinya demo kami itu tidak liar. Ternyata, meski mendapat
kawalan polisi, massa itu tetap menerobos dan melakukan pengrusakan,"jelas Anam begi-tu biasa pria gondrong ini biasa dipanggil.
Anam mengaku sudah pu-nya banyak bukti-bukti terkait pengrusakan dan penganiaya-an yang dilakukan massa tak dikenal itu.
"Yang jelas massa ini tidak menghendaki penuntasan masalah kasus korupsi Kunker Fiktif DPRD. Artinya, sudah bisa ditebak, massa darimana yang menyerang ini,"katanya.
Kami, kata Anam, akan menyerahkan kepada proses hukum yang berlaku. Mudah-mudahan hukum bisa obyektif dan memenuhi rasa keadilan masyarakat.
"Kemungkinan baru besuk kami melapor ke Polres Ma-getan. Lagian saat penyerang-an tadi, di kantor Oi banyak bapak-bapak polisi yang tahu. Jadi kita tidak akan sulit mem-berikan keterangan,"katanya.
Polisi Tutup MulutTerpisah, sejumlah polisi
yang bertugas saat kejadian tidak bersedia bicara saat dikonfirmasi masalah penyer-buan oleh massa tak dikenal tersebut.
Bahkan Kapolres Magetan AKBP Riky Haznul yang di-mintai konfirmasi, tidak berse-dia menjawab.(st40)
Polisi Bengong Lihat Penganiayaan■
Kendati dikawal polisi, massa pendemo babak belur diserbu dan digebuki massa misterius yang tidak mau kasus Kunker fiktif DPRD didemo
Para pendemo yang babak belur berencana melapor ke Polres Magetan secara resmi
■
■
storyhighlights
blitar, surya - Mayat laki-laki yang di-perkirakan berusia sekitar 20 tahun ditemukan mengambang di Sungai Dadu, Desa Rejowi-nangun, Kecamatan Kademangan, Selasa (2/7) pagi hari. Saat ditemukan, mayat tertelungkup dan tersangkut batu, dengan kondisi wajah dan tubuhnya masih utuh.
Setelah dievakuasi, ternyata mayat itu diketa-hui bernama Ali Sodig, (20), warga Desa Ringin Anom, yang tetangga desa. Itu dikenali dari wajah dan identitas yang ditemukan di pakai-annya. Penemuan mayat itu praktis membuat warga desa setempat geger karena dikira kor-ban pembunuhan. Namun, hasil penyelidikan petugas, penyebab kematian korban itu bukan karena pembunuhan melainkan diduga terja-tuh saat mencari rongsokan di sungai tersebut.
"Pekerjaan korban itu tiap hari mencari ba-rang bekas, di antaranya di tepi kali. Diduga, ia terpleset karena tak ditemukan bekas luka di tubuhnya. Atas permintaan pihak keluarganya, mayat korban tak dioutopsi," kata AKP Purwa-di, Kapolsek Kademangan, Selasa (2/7).
Mayat korban itu diketahui pertama kali oleh Karmidi,(52), warga Desa Rejowinangun. Pagi itu, Karmidi hendak pergi sawah dan berjalan kaki di tepi sungai. Mendadak langkahnya terhenti karena melihat ada mayat terapung di sungai itu. Ia kemudian melaporkan kejadian tersebut ke perangkat desa dan dilanjutkan ke polsek.
Sumarti (50), ibu korban menuturkan, diri-nya sempat kebingungan karena anaknya tak pulang sejak pamitan mencari rongsokan pada Senin (1/7) pagi kemarin. Seperti biasanya, setiap mencari rongsokan, jejaka itu berjalan kaki dengan membawa saks. Namun, biasanya setiap pukul 12.00 WIB, korban sudah berada di rumah. Tetapi siang kemarin, tak pulang hingga malam hari. Akibatnya, keluarganya dan para tetangganya mencarinya, termasuk sempat menyusuri sungai tersebut.(fiq)
Jasad ali sodiq mengapung
Imigrasi Bingung 97 Imigran Kaburblitar, surya - Aneh, kendati dijaga ketat aparat ga-bungan, 120 imigran gelap asal Timur Tengah kabur semua. Setelah dicari, petugas hanya menemukan 23 imigran.
Mereka ditangkap di dua tempat yang berbeda, yakni di warung nasi dan bakso, di jalan raya Desa Olak, yang berjarak sekitar 2 km sebelah utara Ho-tel Holi. Dari 23 imigran yang ditangkap kembali itu terdiri dari laki laki 11 orang, perem-puan 8 serta 4 anak-anak. S
Saat ini mereka tak dibawa ke hotel kembali namun langsung diamankan di Kantor Imigrasi Blitar, di Kecamatan Srengat. Pertimbangannya, agar lebih mudah pengamanannya.
"Kami masih mencari terus dengan menyebarkan orang di terminal, pantai atau pelabu-han serta bandara," kata Kasi Pengawasan dan Penindakan (Wasdakim) Imigrasi Blitar, Selasa (2/7).
Informasinya, mereka tak hanya kabur ke arah Kota Blitar namun ditengarai ke Kota Ma-
lang juga. Sebab berdasarkan kesaksian warga, mereka dike-tahui menumpang dua mobil bison ke arah Malang.
Mereka mencegat Bison di portal Bendungan Sutami, yang berjarak sekitar 1 km dari hotel Holi. Namun, petugas yang mengejarnya tak menemukan karena kehilangan jejak.
Menurut AKBP Dirin, Ka-
polres Blitar, para imigran dipandu tiga orang, sebagai koordinatornya. Di antaranya, Siswanto (35), menantunya Samuji, yang asal Banyuwañgi, dan dua temannya, Andik Arif (27), warga Sulawesi Tengah, serta Juhaidi (30), warga Sum-bawa, Nusa Tenggara Barat.
Para Imigran akan minta suaka politik ke Australia.(fiq)
Bus Sugeng Rahayu Seruduk Truk
madiun, surya - Kecelaka-an menimpa bus Sugeng Raha-yu (Sumber Group) di jalur rin-groad KM 2, Kelurahan Sogaten, Kecamatan Manguharjo, Kota Madiun, Selasa (2/7).
Meski tak ada korban jiwa, namun satu penumpang bus yang terluka dilarikan ke RSU Sogaten Kota Madiun.
Informasi yang dihimpun menyebutkan, saat itu, sekitar pukul 11.30 WIB, bus jurusan Yogyakarta-Surabaya ini melaju dengan kecepatan tinggi di jalur ringroad ke arah timur. Saat tiba
di tikungan, sebuah truk berja-lan melambat.
Melihat ini, sopir bus Sugeng Rahayu (Sumber Group), Sukri-yanto (50), warga Desa Balong-prigondani, Kecamatan Balong-bendo, Kabupaten Mojokerto tak mampu mengusai truk. Se-hingga bus pun menyundul ba-gian belakang kanan truk yang
disopiri Slamet Priyanto, warga Ngawi.
Akibatnya, truk terpelanting kearah kiri jalan. Truk bernopol AE 8554 UB pun terjatuh ke sa-wah dengan kedalaman 2 meter, dan kepala truk berbalik arah dari menghadap timur berubah ke arah barat.
Sementara bus bernopol W 7741 UY usai menabrak truk membanting stir ke kanan. Me-lompat pembatas jalur di tengah jalan, dan masuk ke sawah di seberang jalan. Seperti truk, bus ini nyungsep ke sawah se dalam
2 meter."Truk berjalan lambat, ter-
tabrak dan bus banting stir ke kanan," ujar Mustofa, kenek bus Sugeng Rahayu.
Akibat tabrakan ini, satu penumpang bernama Cikal Handayani (16), warga jalan Sampurna Surabaya dilarikan ke RSU Sogaten. "Dia mengalami shock karena posisi duduknya di depan," ujar Kasat Lantas Pol-res Madiun Kota AKP Kasiani.
Ia katakan, polisi sedang meminta keterangan sejumlah saksi.(bet)
sUrya/Imam TaUfIq
KETAT - Kendati dijaga ketat aparat gabungan di Blitar, semua imigran gelap asal Timur Tengah berhasil kabur dari hotel
UNIVERSITAS Negeri Malang (UM) menjadi juara umum Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) Mahasiswa Nasional (MN) XIII di Padang, Sumatra Barat. Dalam MTQ MN XIII kali ini, UM mendapat Juara I, Tilawah (putri), Juara I karya tulis ilmiah kandungan Qur’an, Juara I debat kandungan alQur’an berbahasa Inggris, Juara III, debat kandungan alQuran berbahasa Arab. “Sedangkan untk kaligrafi, tartil dan fahmil Qur’an masingmasing mendapat Juara Harapan II dan III,” ujar Rektor UM, Prof Suparno, Selasa (2/7).
Prestasi delegasi UM tersebut merupakan kejutan yang membanggakan. Betapa tidak selama ini, delegasi tidak pernah meraih juara I atau sepuluh besar. “Kalaupun menang hanya sebagai Juara II, pada tahun 2007 lalu,” ujar Suparno.
Menurutnya yang paling membanggakan, kemenangan kali ini didukung mahasiswa Jurusan Psikologi dan Jurusan Sastra Inggris. “Sangat bervariatif, tidak hanya mahasiswa Sastra Arab tetapi juga dari jurusan lain. Ini membuktikan adanya kebersamaan antar mahasiswa,” terangnya.
Tidak heran kalau kemudian keberadaan alQur’an Study Club (ASC) yang sejak setengah tahun lalu dirintis mahasiswa yang intens mempelajari AlQur’an statusnya ditingkat menjadi salah satu Unit Kegiatan Mahasiswa. “Dengan prestasi secara nasional ini ASC menjadi salah satu UKM UM,” tandasnya.
Tidak hanya itu Rektor, juga memberikan apresiasi kepada delegasi UM, khususnya para juara dengan memberikan uang pembinaan sesuai dengan prestasinya dan bebas SPP satu semester. Penghargaan tersebut tidak hanya diberikan kepada delegasi UM yang mengikuti MTQ MN XIII di Padang tetapi juga bagi mahasiswa lain yang mengukir nama UM di tingkat nasional.
Menurut Pembina kafilah (delegasi) UM, Dr Yusuf Hanafi M.Fil.I, MTQ MN XIII diikuti 129 PTN/PTS dengan total peserta sebanyak 1.428 mahasiswa. Seperti diketahui MTQ MN diselenggarakan setiap dua tahun sekali. 19 mahasiswa yang dikirim mengikuti MTQ MN XIII tersebut telah lolos dalam Seleksi Tilawatil
Qur’an secara intern. “Ketika lolos mereka mendapat surat mewakili UM dan mendapat pembinaan secara intensif selama 2 bulan dan menjelang keberangkatan mereka harus dikarantina selama tiga hari,” terangnya.
Sementara Rofi’atul Muna yang mampu menyisihkan 190 peserta tilawah alQur’an selalu bersyukur dengan prestasi yang diraihnya sebagai Juara I Putri. Meski sebelumnya, Muna pernah meraih Juara Pertama Putri Tilawah alQur’antingkat Asia Tenggara.
Mahasiswi kelahiran Bojonegoro ini memang lahir dari keluarga qoriah. “Ibu saya qoriah tingkat jatim,” ujar Muna yang kerap meraih juara baik tungkat regional maupun nasional. (adv)
Universitas Negeri Malang, Juara Umum MTQ MN XIII
JUARA UMUM – Rektor Universitas Negeri Malang (UM) Prof Suparno (tengah, baju putih) bersama kafilah UM yang berhasil menggondol predikat Juara Umum MTQ Mahasiswa Nasional yang digelar di Padang, Sumatera Barat, Selasa (2/7/2013).
join facebook.com/suryaonline follow @portalsurya
HALAMAN � | | RABU, 3 JULI 2013
Jawa Timursurya.co.id | surabaya.tribunnews.com
Sekitar 900 mobil yang dihias dengan berbagai ornamen mengangkut para santri dan pelajar dari sekolah di bawah naungan Kantor Kemenag Ponorogo yang menggelar pawai ta'aruf menyambut kedatangan bulan suci Ramadan, Selasa (2/7). (wan)
pawai ta'aruf
Ratusan warga Kelu-rahan Baratan, Kecamat-an Patrang, Kabupaten
Jember harus menunggu selama tiga jam untuk mendapatkan BLsM, selasa (2/7). Mereka me-nunggu berjam-jam di kantor kelurahan setempat.
Mereka tiba di kantor kelurah-an sejak beberapa menit sebe-lum pukul 10.00, karena mereka mendapat informasi kalau BLsM akan dibagikan pukul 10.00. ter-nyata hingga pukul 13.00, pem-bagian belum dilakukan.
"saya menunggu mulai pukul 10.00 tadi, sampai sekarang belum ada," ujar ny santi. sementara syamsi harus tiga
kali bolak-balik dari rumahnya ke kantor kelurahan.
untuk mereda kejenuhan warga, Lurah Baratan ahmad sidiq selalu memberitahu keber-adaan petugas pos yang hendak membagi uang itu. "sekarang masih di Kelurahan slawu, sabar ya bapak dan ibu," ujar sidiq.
agar warga tidak jemu menunggu, perangkat kelu-rahan membelikan minuman untuk mereka. setelah ditungu-tunggu, petugas Pt Pos tiba di kantor kelurahan pukul 13.10. Hingga pukul 14.00, pencairan uang belum selesai. Warga Ba-ratan yang mendapat BLsM 910 rumah tangga sasaran.
Hari itu, BLsM tidak dicair-kan serentak di 31 kecamatan di Jember. namun hanya diku-curkan di tiga kecamatan kota yakni Kaliwates, sumbersari dan Patrang. Pembagian di ke-camatan lain masih menunggu verifikasi Kartu Perlindungan sosial (KPs) selesai.
"ada 60 petugas Pos yang membantu pencairan dana di tiga kecamatan itu," ujar Kepala Kantor Pt Pos Indonesia Jember Wahyudi aziz. BLsM di tiga kecamatan itu dibagikan di 22 kantor kelurahan.
Pembagian di wilayah keca-matan kota ini terlihat menda-dak seperti diakui oleh Lurah Baratan ahmad sidiq. Pasal-nya, dirinya bersama lurah-lu-rah lain di Kecamatan Patrang diberitahu adanya pembagian BLsM, senin (1/7) pukul 20.00.
"saya diminta ke kantor kecamatan untuk mengambil undangan agar dibagikan kepa-da warga," ujar sidiq. akhirnya
distribusi undangan itu secara kilat dilakukan di kelurahannya hingga pukul 23.00.
Bahkan ada warga yang baru menerima selasa (2/7) pagi, seperti yang dialami ny santi dan ny astutik, warga Kelurah-an Baratan. "saya juga kaget kok
mendadak. ternyata petugasnya dari Pos yang membagi BLsM kurang banyak karena warga saya sampai menunggu tiga jam. sepertinya kurang siap," tutur sidiq. namun pihaknya hanya bertugas menyebar undangan dan kupon. (sri wahyunik)
Perangkat Enggan
DiberhentikanJOMBANG, suryA - Ratusan perangkat desa yang tergabung dalam Persatuan Perangkat Desa Indonesia (PPDI) Jombang berunjukrasa di pendapa kabu-paten, selasa (2/7).
Mereka menuntut pengisian perangkat desa yang sudah ha-bis masa kerjanya ditunda. alas-annya, menunggu bupati baru dilantik, 24 september 2013. “sementara biarkan saja seperti ini. Biar nanti bupati baru yang memberikan solusi untuk kita,” kata Mahfud, bagian keamanan PPDI.
alasan lain, karena kepala desa akan segera habis masa baktinya, juga terkesan dibiar-kan saja. Para perangkat merasa diperlakukan diskriminatif.
“Kami seperti anak tiri, begi-tu habis langsung disuruh ganti. tapi kepala desa, meski mau ha-
Bantuan Langsung Sementara Masyarakat (BLSM) yang dinanti-nanti akhirnya mulai dicairkan sejak
awal bulan ini. Namun pemberian bantuan Rp 150.000/bulan itu tidak seindah yang dibayangkan
masyarakat sebelumnya.
Karut Marut Pembagian BLSM (1)
Petugas Pos Baru Datang Setelah 3 Jam Menunggu
SURyA/SRI wAHyUNIK
SaBar - Demi Rp 150.000, para calon penerima BLSM ini sabar menunggu selama 3 jam di Kelurahan Baratan.
Minta Tunggu Pelantikan Bupati Baru■
Tunggu kebijakan bupati baru setelah pelantikan
Tidak ada diskriminasi perlakuan antara kades dan perangkat
Tunggu hasil uji materi diputus oleh Mahkamah Agung
■
■
■
tuntutan perangkat
suMeNep, suryA - Marsiyati (33) serta merta menolak tuntutan jaksa penuntut umum (JPu) R teddy Roomius di Pengadil-an negeri ( Pn ) sumenep, selasa (2/7).
JPu menuntutnya tujuh tahun penjara lantaran Marsiyati memotong alat vital suaminya, Hasanah Riyadi (38) pada 21 Pebruari 2013.
"Dengan tidak mengurangi rasa hormat, saya menolak Bu Hakim, karena saya pu-nya anak yang masih sekolah, dan tidak ada yang bisa merawat serta menafkahi dia," papar perempuan warga Dusun Langsar Laok, Desa Langsar Kecamatan seronggi itu dengan mata berkaca-kaca kepada ke-tua majelis hakim Enny sri Rahayu.
sebaliknya, Marsiyati malah membela
diri bahwa aksi nekatnya itu didasari ka-rena rasa sakit hati yang sangat mendalam karena suaminya secara terang-terangan selingkuh dengan perempuan lain. Dia juga melihat foto-foto mesra suaminya dengan perempuan lain, sehingga tanpa sadar dia kalap dan memotong alat vital suaminya.
"Jika berkenan saya, sampaikan bukti rekaman dan foto-foto mesra suami saya dengan teman selingkuhannya,’’ ujar Marsiyati sembari menyodorkan sebuah flashdisk yang di dalamnya tersimpan re-kaman pembicaraan suaminya serta foto-fotonya.
Menanggapi ucapan Marsiyati, majelis hakim berjanji akan mencoba membica-
rakan dengan anggota majelis dan sidang ditunda pada sidang berikutnya minggu depan dengan agenda putusan majelis.
Penasihat hukum terdakwa, Risvandi berharap, dengan adanya tambahan buk-ti-bukti rekaman dan foto-foto mesra sua-minya yang menyebabkan terdakwa ka-lap, dapat menjadi pertimbangan majelis hakim dalam memutuskan perkara. "Wa-laupun data tambahan ini masuk pada saat persidangan dan sebetulnya tidak boleh, tetapi semoga ini menjadi bahan pertimbangan majelis,’’ papar Risvandi.
Marsiyati yang menikah dengan Hasa-nah Riyadi dikaruniai seorang anak yang kini sekolah di salah satu sMK di sumen-ep. Perempuan ini kalap memotong alat
akibat pemotongan itu, Hasanah kini cacat seumur hidup. Potongan alat vital-nya tidak ditemukan, sehingga dokter tak bisa menyambungnya kembali. Marsiya-ti kemudian ditahan polisi untuk proses hukum selanjutnya.
Dalam tuntutannya, JPu R teddy Roo-mius menyebut, terdakwa secara sah dan diakui oleh terdakwa sendiri bahwa ia dengan sengaja memotong alat vital sua-minya. Karena itu JPu menjerat terdakwa dengan dakwaan pasal 351 ayat 1 subsi-der Pasal 353 ayat 1 tentang penganiaya-an berat. (riv)
Sebatang Kayu Jadi MasalahJOMBANG - Musolim (48), petani warga Desa Pojokklitih, Kecamatan Plandaan, Jombang, harus berurusan dengan polisi lantaran dicurigai mencuri kayu di kawasan hutan petak 11 RPH Rapahombo, Desa Pojokkklitih , selasa (2/7). Dia tepergok petugas patroli di hutan membawa sebatang kayu jati ukuran 300 x 10 x 10 cm dan sebuah kapak sambil mengendarai sepeda. Ketika ditanya petugas tentang surat-surat kayu yang dibawa-nya, Musolim tak bisa menjawab. ”Meskipun cuma satu batang, tapi karena tidak bisa tunjukkan surat sah kayu yang dibawa, terpaksa diamankan untuk pemeriksaan lebih lanjut," tandas Kasubbag Humas Polres Jombang aKP sugeng Widodo. (uto)
rumah Maling Dibakar WargasuMeNep - Karena dituduh mencuri cabe jamu, rumah akib (57) warga Desa Gilang, Kecamatan Bluto, sumenep dibakar warga. saat itu warga mendatangi rumah akib menunggu yang bersangkutan pulang guna menyelesaikan pencurian yang dila-kukannya. namun karena yang dicari tak kunjung datang, warga mulai melempari rumahnya, bahkan kemudian membakarnya. sebelumnya, akib tertangkap tangan sedang mencuri cabe jamu di rumah sa’ei di Desa sera tengah. Menurut Kapolsek Bluto, aKP sutrisno, persoalan pencurian itu telah diselesaikan seca-ra kekeluargaan oleh kades, dan kemudian akib. namun ada warga yang tidak terima lantaran akib diduga terlibat beberapa pencurian sebelumnya. (riv)
LINTAS JAWA TIMUR
SURyA/RIvAI
SiDang TunTuTan - Terdakwa Marsiyati ke luar dari ruang sidang diantar petugas usai mendengarkan tuntutan jaksa penuntut umum.
bis dibiarkan saja. Enam bulan sebelum masa kerja kades habis, seharusnya sudah ada tahapan, tapi tak pernah dilakukan,” pa-par Mahfud. sebanyak 282 ka-des akan habis jabatannya pada 9 agustus 2013.
alasan ketiga, yakni karena belum menerima uji materi dari Mahkamah agung (Ma). “Kami selaku pemohon uji materi be-lum menerima keputusan. se-hingga eksekusi tidak dapat di-lakukan. Kalau eksekusi pakai keputusan yang mengacu di in-ternet, kacau namanya,” beber Ketua PPDI sutrisno.
Menanggapi permintaan itu, asisten I sekkab Jombang, War-to yang menemui pendemo me-ngatakan, semuanya dijalankan sesuai tahapan. termasuk untuk pengisian perangkat desa yang sudah habis masa kerjanya.
“Beberapa waktu lalu sudah dilakukan pengisian BPD (Ba-dan Permusyawaratan Desa). sekarang ini saatnya pengisi-an perangkat. Baru setelah itu pengisian kepala desa. Kalau tahapan tak kita lakukan sesuai jadwal bisa kacau,” paparnya.
soal tudingan diskriminasi, Warto membantah tegas. “Di hadapan hukum tak ada anak emas dan anak tiri. Enam bulan sebelum jabatan kades habis me-mang tahapan pilkades sudah ada. Yakni pemberitahuan ke kades bahwa jabatannya habis. Yang melakukan BPD, bukan Pemkab,” tandasnya.
soal putusan Ma, menurut-nya sudah klir. “Begitu kepu-tusan Ma digedok, saat itu juga berlaku. apalagi sudah dipubli-kasikan di internet. Jadi pengisi-an perangkat memang harus se-gera dilakukan. apalagi DPRD juga sudah mendesak agar sege-ra dilakukan pengisian perang-kat,” paparnya. (uto)
Pemotong Penis Suami ajukan Bukti dalam Flashdisk
SURyA/SUToNo
Tunggu BuPaTi - Ketua PPDI Sutrisno berbicara di hadapan Kapolres dan Plt Sekda yang menemuinya di pendapa kabupaten.
surya/sudarmawan
suMeNep, suryA - unjun rasa ber-ubah menjadi aksi lempar telur busuk dan tanah liat dilakukan sekitar 20 mahasiswa di depan kantor Pt Wira usaha sume-kar (Wus), Badan usaha Milik Daerah ( BuMD) yang bergerak di bidang kerja-sama dengan Kontraktor Kontrak Kerja sama (KKKs), selasa (2/7).
Pengunjukrasa yang tergabung dalam Forum Komunikasi Mahasiswa sumen-ep (FKMs) itu kesal lantaran tidak dite-mui oleh satu pun pejabat Pt Wus.
namun tidak berselang lama aksi mereka dihentikan polisi dan akhirnya massa FKMs dibubarkan dan kembali ke markasnya di jalan trunojoyo dengan kawalan ketat polisi.
Mereka menyoal Dana Bagi Hasil (DBH) migas dari beberapa perusahaan migas yang beroperasi di Kabupaten sumenep. DBH migas ke Kabupaten
sumenep dalam laporan di aPBD tahun 2013 nihil.
"Di sumenep ini punya 10 KKKs, baik yang sudah eksploitasi maupun eksplorasi, tetapi hasilnya tidak jelas bagi Kabupaten sumenep,’’ ujar Eko Wahyudi, korlap aksi.
Pengunjukrasa juga mempertanyakan beberapa titik perusahaan migas yang hingga saat ini belum memberikan kon-tribusi terhadap masyarakat sekitar lo-kasi perusahaannya. Pemkab sumenep seperti tidak peduli dengan kondisi ma-syarakat sekitarnya padahal mereka ke-rapkali jadi korban migas. "ada banyak nelayan yang dirugikan perusahaan mi-gas," ungkap Eko di hadapan pimpinan Komisi B.
Karena itu, FKMs mendesak DPRD dan pemerintah untuk mempertegas se-gala bentuk kegiatan migas di sumenep.
Mahasiswa juga menuntut agar peme-rintah menutup perusahaan migas yang beroperasi tanpa mengantongi izin prin-sip dari Pemkab sumenep.
"Yang perlu diperjelas tentang keber-adaan dana bagi hasil, dana participating interrest, dana community development, dan dana coorporate social responsibilty. Kalau tidak kami pasti akan lawan se-mua kegiatan itu,’’ pungkasnya.
Puas menyampaikan aspirasi tentang migas ke Komisi B DPRD sumenep, mereka kemudian bergerak ke kantor Pt Wus. namun mereka tidak ditemui oleh jajaran direksi dan pejabat Pt Wus, melainkan hanya ada staf dan petugas satpam.
Hal ini membuat mahasiswa marah dan menyegel kantor Pt Wus. Menurut ma-hasiswa seringkali kedatangan mereka ke kantor Pt Wus tidak diterima oleh pejabat BuMD itu. sebagai bentuk keke-salan, mereka melempari kantor Pt Wus dengan telur busuk dan tanah liat. (riv)
Menyoal Bagi Hasil Migas■
SURyA/RIvAI
TiDaK DiTeMui - Pendemo melempar telur busuk dan tanah liat ke kantor PT wira Usaha Sumekar (wUS), sebagai bentuk kekesalan mereka tidak ditemui oleh pejabat BUMD itu.
Kantor PT WuS
DiLeMPari TeLur BuSuK
join facebook.com/suryaonline follow @portalsurya
�surya.co.id | surabaya.tribunnews.comSURYA LINES | RABU, 3 JULI 2013
berikut pendamping masing-ma-sing. Namun rencana itu harus di-tunda karena emasnya digondol maling.
Untunglah, sejak Senin, ke-luarganya berdatangan untuk memberikan semangat kepada pria 42 tahun itu. Mereka sama sekali tidak menyinggung soal emas warisan itu, melainkan memberikan dukungan agar Ainul kembali bersemangat. “Alhamdulillah saudara saya semuanya kompak,”akunya.
Soal jumlah emas itu, Ainul mengaku bisa memastikan bahwa jumlahnya 12 kg, karena setiap akhir puasa Ramadan ia selalu menimbangnya untuk menentukan nisob zakat yang harus ia keluarkan.
Kini Ainul mengaku belum tahu apa yang akan dilakukan-
nya nanti. Namun, karena tidak ingin mengecewakan para pe-langgannya, Ainul mengatakan siap membeli emas para pelang-gannya.
”Kalau saya tidak segera buka, maka pelanggan yang hendak menjual barangnya kembali pasti akan kecewa. Rencananya mulai besok (hari ini Rabu, 3 Juli)” ungkapnya Ainul.
Untuk kembali membuka usa-hanya, Arifin mengaku sudah tidak punya modal lagi. Kalau-pun buka paling – paling hanya bisa membeli emas dari pelang-gan yang dijual kembali.”Tidak punya modal lagi. Semua harta dan kepemilikan saya jadikan satu berupa emas yang saya putar selama bertahun – tahun,” ungkapnya.
Ainul pun akan mengagun-kan sertifikat tanahnya untuk mendapatkan pinjaman untuk melanjutkan usahanya lagi. Sebuah usaha warisan kedua
orangtuanya yang kini sudah almarhum. Ia memang berasal dari keluarga bos pedagang emas dan itu sudah menurun ke anak-anaknya.
Kini selain dirinya, masih ada dua suadaranya, H Nursahid Arifin dan Zainuri yang masih menjual emas, sementara Sams-ul Bahri kakaknya mengakhiri dan beralih ke membuka usaha lain. Sedang Nurrohmah, adik-nya menjadi PNS di Jakarta.
Ainul sendiri mulai ikut menggeluti bisnis emas itu sejak duduk di bangku SMP pada tahun 1980-an. Ketika usahanya semakin meningkat, pada 1985 Ainul mulai memikirkan soal keamanan, dan ia pun membeli brankas. Bahkan brankasnya yang dibongkar pencuri itulah yang pertama dibelinya.
“Soa brankas ini saudara saya memang pernah mengingatkan untuk segera ganti yang lebih baik kualitasnya. Tapi saya ja-
wab meski jadul, yang penting otak dipakai bukan otot,”kata Ainul mengisahkan.
Ia mempertahankan brankas itu karena merupakan brankas pertama yang dibelinya. Agar aman, brankas itu dilengkapinya dengan alarm. Namun sayang-nya, alarm itu tidak terpasang begitu ia pindah dari Pasar Ag-robis ke Pasar Babat pada 6 Juni 2013 lalu. Bahkan kamera CCTV yang sudah terpasang pun be-lum sempat ia sambungkan ke server.
Andri , sang istri, sendiri masih shock atas peristiwa yang menimpa keluarganya itu. Ia pun memilih tidak menunggui toko busana muslim miliknya. Toko Busang Andriek itu kini hanya dijaga pegawainya.
Ainul mengungkapkan, se-benarnya sebelum musibah pe-rampokan terjadi, istrinya sudah agak sakit lambung, yakni mag. ”Kemarin sebelum kejadian ini
istri saya sudah sakit, sekarang ini bertambah lagi sakitnya,” katanya.
Sementara itu, penyidik Polres Lamongan menemukan potong-an besi yang sebelumnya menjadi bagian dari gembok pintu Toko Emas Almas Utama milik Ainul yang dijarah maling. Gembok itu ditemukan dekat pagar pasar, sekitar sekitar 20 meter dari toko itu, Selasa (2/7) siang.
“Kami sudah cocokkan besar besi potongan gembok itu. Dan ukuran potongan gembok itu dibenarkan korban,” kata Kasat Reskrim AKP Hasran
Hasran memastikan pelaku merusak gembok dengan cara digunting bukan digergaji. Itu bisa terlihat dari sisa potongan gembok yang ditemukan tadi. Kondisi sisa besi gembok akan berbeda bentuk bekasnya antara digergaji dengan digunting.”K-alau ini digunting,”ungkap Has-ran. (st36)
Untuk mengatasi konflik yang belum diketahui ujung akhirnya ini harusnya mem-butuhkan campur tangan pemerintah yang kuat. Tapi yang terjadi, pemerintah dari daerah sampai pusat, seolah melepas tangan terhadap masalah ini.
Evakuasi warga Syiah dari rumah mereka ke GOR Sampang kemudian berlanjut ke Rusun Puspa Agro Sidoarjo, adalah bukti upaya pemerintah lepas tanggung jawab.
Karena evakuasi ini bukan solusi. Malah, evakuasi terke-san pemerintah membenarkan pengusiran.
Dengan tidak ada jaminan dari pemerintah untuk mengem-balikan warga Syiah ke daerah asalnya, dikhawatirkan warga Syiah ini akan berakhir dari penampungan satu ke penam-pungan yang lain.
Karena itu, solusinya adalah mengembalikan mereka ke daerah asal. Dengan kembali ke kampung halamannya, anak-anak ini ingin membangun de-sanya dan mengenal identitas nenek moyangnya.
Tapi yang dilakukan pemerin-tah malah membangun rusun yang tidak jelas yang tidak bisa menjamin hak hidup anak-anak. Ini sangat keterlaluan.
Sudah pasti, secara psiko-logis, hidup di pengungsian sangat mempengaruhi psikolo-gis anak. Apalagi, anak-anak ini melihat langsung intimidasi dan kekerasan yang dialami orang tua mereka.
Bukan tidak mungkin, rantai kekerasan akan berkembang jika pemerintah terus abai dalam menyelesaikan konflik. Dan yang perlu diingat, tidak ada solusi jangka pendek da-lam menuntaskan masalah ini. Pasalnya, selama akar masalah belum terselesaikan, maka hak hidup anak-anak warga Syiah ini terus terancam. (idl)
ujar Yuli dengan jari telunjuk mengarah ke putranya tampak gagah dengan seragam perwi-ra.
Saat ayah dan anak itu ber-hasil berdekatan, Ipda Albertus Mabel langsung mengulurkan tangan dan menarik punggung tangan Yuli ke pipinya. "Ini anak pertama saya dari istri ketiga," ujar kepala suku itu kepada Surya.
Yuli mengaku punya lima is-tri dan delapan anak. Albertus adalah anak pertama dari istri ketiga, Nakla Hamin. Selain Al-bertus, masih ada satu anaknya lagi yang sedang menempuh pendidikan di Akpol di Sema-rang.
“Namanya Mamaily Mabel. Masih pendidikan. Saya sudah beberapa kali mengunjunginya di Semarang,” jelas Yuli yang datang bersama Nakla.
Sebagai kepala suku, Yuli mengaku bangga menjadi bangsa Indonesia. Ia telah ber-kunjung ke berbagai negara di Eropa, Amerika, dan juga Aus-tralia, untuk mempromosikan seni-budaya Nusantara.
Sementara Albertus sendiri merupakan warga suku Dani (di Wanena) pertama yang berhasil menjadi perwira polisi. Pemuda lulusan SMAN Wame-na 2008 masuk Akpol setelah
ada famili yang melihat postur fisik Albertus sempurna.
Kini, Yuli menyerahkan anaknya untuk mengabdi bagi bangsa. "Silakan ditugaskan kemana saja di seluruh Indo-nesia. Saya dukung dan akan terus mendoakan agar dia ber-tugas dengan lancar dan sesuai janjinya sebagai perwira Polri,” tandas Yuli.
Upacara Praspa dipimpin Presiden SBY kemarin tak hanya melantik penyandang pangkat Ipda untuk Polri, TNI AD, AL, dan AU, melainkan juga penyandang gelar Sarjana Terapan Pertahanan (STHan) dari Penyelenggaraan Pendi-dikan Vokasi Program Jenjang Diploma IV di Akademi Ang-katan.
Ke-735 calon perwira pejabat itu terdiri dari Taruna Akmil 238 orang, Kadet AAL 105 orang dan 108 orang Karbol AAU. Sedangkan sisanya, 284 orang adalah lulusan Taruna Akpol dimana 48 di antaranya adalah Taruni. Mereka telah dinyata-kan lulus setelah menempuh pendidikan 4 tahun bagi Capaja TNI dan 3 tahun bagi Capaja Akpol.
Selain Presiden SBY dan Ny Hj Ani Yudhoyono, juga Menko Polhukam Marsekal TNI (Purn) Djoko Suyanto, Panglima TNI Laksamana TNI Agus Suharto-no, Mensesneg Sudi Silalahi, dan Menteri Pertahanan Purnomo Yosgiantoro. (sri handi lestari)
Mereka rindu dengan kam-pung halaman mereka di mana mereka bisa bermain bebas dan khususnya suasana sekolah dan teman-teman sekolahnya di Ka-rang Gayam, Sampang.
Pantauan Surya, rusun yang berada satu kompleks dengan Pasar Induk Agrobisnis milik Pemprov Jatim itu sebenarnya nyaman dan bersih. Di rumah susun yang umurnya belum ge-nap tiga tahun itu, setiap kepala keluarga pengungsi mendapat satu unit hunian, dengan fasili-tas kamar mandi dalam.
Mereka juga mendapat ma-kan tiga kali dalam sehari, dari dapur darurat Dinas Sosial. Ruang khusus perawatan kese-hatan bak bilik puskesmas pun tersedia.
Tapi soal sekolah untuk anak-anak, tidak ada sama sekali. Ini berbeda dengan di tempat peng-ungsian di Sampang.
Di sana masih ada sekolah da-rurat di dalam tenda. Meski ala kadarnya dan sekolah tidak ber-langsung setiap hari, tapi anak-anak masih bisa menyempatkan diri belajar.
Padahal menurut data yang
dimiliki Komisi untuk Orang Hilang dan Korban Tindak Ke-kerasan (Kontras) Surabaya, ada sekitar 38 anak di pengungsian yang seharusnya bersekolah.
Dari 96 anak usia sekolah, lebih dari separuhnya masih duduk di bangku SD Negeri Ka-rang Gayam 4, Sampang. Meski-pun sudah lama putus sekolah, mereka berharap naik kelas dan bisa melanjutkan sekolah ke jen-jang yang lebih tinggi.
“Di sini makanan ada, tempat untuk tidur pun bisa dibilang lebih baik daripada di Sampang (GOR Bulutangkis). Tapi untuk sekolah, tidak ada. Entah sam-pai kapan. ” ujar M Zaini (21), pengungsi yang punya empat adik putus sekolah di rusun tersebut.
Musa Al Kadzim misalnya, merupakan salah satu ‘produk’ lulusan sekolah tenda di lokasi pengungsian Sampang. Ia mam-pu naik tingkat ke SMP, meski ‘hanya’ mempersiapkan diri mengikuti ujian kelulusan SD di pengungsian.
“Dulu belajarnya di pengung-sian. Baru, waktu ujian saya ikut di sekolah. Hanya saja, sampai sekarang saya belum tahu be-rapa nilainya, dan bagaimana ijazah saya,” kata Musa, siswa SD Negeri Karang Gayam 4,
Sampang, tentu saja dengan lo-gat Maduranya yang kental.
Musa hanya mengangguk ketika ditanya, apakah ia ingin melanjutkan sekolah SMP.
Begitu juga dengan Sulaiman. Ia berharap bisa kembali ke se-kolahnya dulu. Dia merindukan gurauan nakal gaya teman-te-mannya.
”Saya paling kangen sama Ya-sir. Sudah lama tidak bertemu. Biasanya sepulang sekolah se-lalu main bola,” tutur Sulaiman polos.
Anak pengungsi lain, Muham-mad Sofi, bercerita impiannya untuk meneruskan sekolah ke tingkat SMP. Tahun ini seharus-nya Sofi duduk di bangku kelas VI SD.
Sayang, meskipun sudah ber-juang keras saat ujian kenaikan, Sofi belum tahu nasibnya di sekolah.
”Ujiannya sudah. Tapi tidak tahu naik apa tidak karena rapor belum bisa diambil,” kata lirih.
Bocah 12 tahun itu ingin sekali kembali ke desanya atau seti-daknya mengambil rapornya di sekolah.
Baginya, rapor itulah tiket masa depan untuknya berse-kolah hingga perguruan tinggi. Sayang, Sofi tidak tahu sampai kapan nasib pendidikannya ter-
katung-katung. ”Sedih sekali karena yang
mengusir kami adalah tetangga sendiri. Saya kenal beberapa orang itu.
Cerita yang sama diungkap-kan Sunnah, gadis berusia 12 tahun. Tapi keinginan untuk kembali bersekolah mengalah-kan teror yang didapatnya.
Sunnah tergolong siswi cer-das. Dia selalu rangking tiga be-sar di kelasnya. Terakhir, gadis berjilbab itu menyabet peringkat dua di kelas.
”Tapi sekarang percuma. Saya tidak punya rapor dan tidak bisa sekolah lagi karena mengungsi,” katanya Sunnah yang mengung-si bersama Mujawi dan Holifah, orang tuanya serta Bayu (7), adiknya.
Zaini, mengatakan, sebe-narnya ada kesempatan untuk sekolah bagi anak-anak malang ini jika bersedia dititipkan ke ke-rabat yang ada di luar pengung-sian. Masalahnya, bocah-bocah yang masih kecil ini masih be-lum siap untuk berpisah dengan ayah ibu atau kerabatnya yang lain.
Itu juga bukan satu-satunya alasan. Ada lagi alasan klasik soal tidak adanya biaya.
Para pengungsi memang hidup serba kekurangan. Andai
ada uang pun, mengikuti seko-lah sepertinya tak akan jadi per-kara mudah buat mereka.
Sebagian besar dari mereka tak punya data-data penting seperti ijazah maupun akte ka-lahiran.
“Sudah musnah dilalap api,” kata Zaini, mengenang aksi pembakaran rumah para peng-ungsi Syiah di Sampang.
Butuh Bermain Selain masalah pendidikan,
urusan bermain yang menjadi hak seorang anakpun terabai-kan. Buat anak-anak pengungsi, bermain seadanya menjadi akti-vitas setiap waktu.
Bila ada LSM yang datang, mereka masih beruntung. Ke-giatan menonton film bersama, belajar melukis, atau bermain bersama, menjadi obat pelepas jenuh.
Tapi bila tidak ada, mereka-pun mengisi waktu dengan cara mereka sendiri.
Ketika Surya berkunjung ke-sana, anak-anak kecil berlarian kesana kemari. Padahal, berlari-an di hunian vertikal, jelas ber-bahaya untuk anak seumuran mereka.
Sementara yang lebih tua, seperti Musa misalnya, hanya ngobrol ngalor ngidul dengan
yang meninggal. Karena itu ia pun merasa panggilan untuk berhijab kali ini bukan karena terpaksa.
“Kalau terpaksa, dari dulu saya pakai. Saya enggak mau terpaksa. Pakai jilbab enggak bisa mendadak gitu,” tuturnya.
“Aku belajar ngaji. Aku sudah lama (belajar ngaji). Kan saya juga anak Muhamma-diyah. Puasa tahun ini, insya Allah full 30 hari,” tambahnya.
Disinggung soal respon Primus tentang kebiasaannya berhijab sekarang, Jihan mengaku, Primus malah sudah menginginkan dirinya berhijab sejak mereka menikah. Namun, ketika itu Jihan masih belum tergerak.
Menurut Jihan, meski
Primus memintanya berhijab, namun sang suami tak pernah memaksa. Menurutnya ber-hijab tak bisa dipaksa karena datangnya dari hati.
“Primus minta saya berhijab sejak menikah, sembilan tahun yang lalu. Tapi dia enggak maksa. Dia cuma bilang, kamu lebih cantik kalau pakai kerudung,” bebernya.
Bintang sinetron Tersanjung itu kemudian mengungkapkan pengalamannya setelah berhijab. Ia mengatakan ada beberapa rekannya yang meledek saat dirinya mulai berhijab.
“Di lokasi syuting, saya diledekin terus. Tapi aku coba aja. Kalau gerah atau enggak pakai hijab, itu enggak ngaruh ya. Jakarta emang panas. Pelan-pelan, saya enggak mau terpaksa,” imbuhnya. (tribun-news/wk)
Bersama puluhan anak warga Syiah, Istiqimah menyandang status pengungsi. Kerinduan terhadap desanya, dia tumpah-kan ke gambar.
Bukan hanya Istiqomah, peser-ta menggambar yang diprakarsai sebuah LSM asal Jogjakarta itu juga menggambar desa.
”Kami memang rindu ingin pulang kampung,” kata Mu’in, anak pengungsi lainnya saat ditemui Surya, Selasa (2/7).
Hari-hari Istiqomah, Mu’in dan anak-anak lainnya memang tidak seleluasa di kampung halaman mereka di Karang Gayam, Sampang.
Di rusun, ruang gerak anak-
anak ini terbatas. Tidak ada sungai, tidak ada tanah lapang, apalagi bukit.
Usai menggambar, relawan meminta anak-anak ini menceri-takan apa yang digambarnya. Bisa ditebak, mereka mence-ritakan desanya yang indah meskipun saat ini diselimuti teror. “Ada gunung. Terus banyak burung yang terbang,” kenang Zaka (10).
Para relawan tampak repot mengatur tingkah anak-anak yang didominasi usia 7-12 tahun itu.
Bahasa menjadi kendalanya. Meskipun bisa berbahasa Indonesia, mereka kesulitan me-nyerap perintah dari relawan.
Beberapa kali ucapan relawan harus diulang menggunakan Bahasa Madura.
Kegiatan menggambar ini hanya satu dari sekian terapi paskakonflik bagi anak-anak pengungsi.
Setelah menggambar, Istriqomah dan kawan-kawa-nya menghabiskan hari dengan tidur dan menonton televisi. Sesekali mereka berlarian dan bermain lompat tali.
Anak-anak lain tekun mengamati gambar-gambar pemandangan yang baru mereka tuntaskan.
Relawan menggantungkan gambar itu di beberapa utas tali di selasar rusun yang disulap menjadi tempat bermain dan rapat.
Aktivitas anak-anak ini setiap harinya dimulai sejak pagi. Usai mandi, mereka keluar kamar dan bermain di halaman rusun.
Tidak ada kegiatan yang menonjol. Anak-anak ini hanya mengikuti program relawan untuk mereka. Berbeda di rusun, saat mengungsi di GOR Sampang mereka masih leluasa bermain.
”Di sini bosan. Semuanya semen. Tidak ada tanah, tidak ada bola,” kata Sulaiman.
Maksud bocah 10 tahun ini adalah tidak ada tanah lapang yang bisa dipakainya untuk bermain sepak bola. Di rusun, lahan kosong tidak begitu luas dan tertutup paving stone.
Meskipun menyimpan trau-ma, mereka sama sekali tidak takut kehadiran para jurnalis yang meliput.
Zaki Misalnya, beberapa kali menanyakan nama para jurnalis yang meliput di rusun. Dia dan
beberapa temannya juga tidak segan meminjam ponsel milik jurnalis.
Ponsel itu diutak-atiknya. Bocah 10 tahun itu ingin sekali memainkan aplikasi game. Tentu saja anak-anak lain berusaha menguasai ponsel itu. ”Aku dulu In. Gantian......,” teriak Zaki kepada Mu’in yang berusaha meruebut ponsel yang dipinjamnya.
Sikap polos anak-anak ini menutup rapi dampak konflik yang membelit orang tua mereka.
Pemandangan rumah dibakar, hardikan intimidasi, sampai penganiayaan, sedikit terobati di kehidupan rusun yang letaknya 100 kilometer dari kampung halaman mereka. (miftah faridl)
Emas Warisan...DARI HALAMAN 1■
Anak Kepala...DARI HALAMAN 1■
Berhijab Karena...DARI HALAMAN 1■
Pengungsian...DARI HALAMAN 1■
Kami Rindukan...DARI HALAMAN 1■
Gambar Gunung...DARI HALAMAN 1■
teman sebayanya. Bila bosan, sesekali memainkan game yang ada di telepon genggam milik mereka.
Televisi? Mereka juga tidak punya.
Fatkhul, relawan Kontras yang mendampingi para peng-ungsi mengatakan, anak-anak itu sudah rindu kampung hala-mannya.
Dalam sebuah psikotest yang diadakan oleh sebuah LSM misal-nya, hampir semua anak meng-gambar rumah. Sebuah pertanda yang diyakini Fatkhul dan para relawan lain, bahwa anak-anak ini rindu akan rumahnya.
“Kalau malam, ada juga yang menangis. Merengek minta pu-lang,” cerita Fatkhul.
Susi Lastuti, psikolog Lemba-ga Swadaya Masyarakat Yakum Emergency Unit (YEU) Yogya-karta, menambahkan kerinduan anak-anak terhadap kampung halamannya memang sangat terasa.
Pasalnya, banyak dari mereka yang tidak tahu masalah yang membelit orang tua mereka.
Untuk itu, Susi dan relawan
dari YEU berusaha mengem-balikan keriangan Sulaiman dan teman-temannya dengan mengelar acara nonton film dan bermain bersama.
Meskipun begitu, gurat kese-dihan anak-anak ini tidak bisa ditutupi.
Susi juga menduga, anak-anak di pengungsian mengalami te-kanan psikis. Meski ia belum menganalisanya, ada petunjuk ke arah itu.
Dari sebuah tes, Susi memberi mereka gambar tubuh manusia. Lalu, anak-anak itu diminta untuk mencoret bagian tubuh yang sakit.
“Jawaban terbanyak, adalah di kepala dan dada. Saya belum tahu, apa itu artinya kepala atau bagian dada mereka memang te-rasa sakit betulan. Tapi, tanda di kepala itu bisa saja menunjuk-kan pikiran mereka terganggu. Sementara tanda di hati meng-gambarkan perasaan mereka yang sedih,” sebut Susi.
Susi pun mengakui, kondisi anak-anak yang dibiarkan tanpa kegiatan berarti, seperti pendi-dikan formal, bisa sangat mem-pengaruhi anak-anak. (ab/idl)
ANTARA/SIGID KURNIAwAN
DPR Akhirnya Mengesahkan UU Ormasjakarta, surya - Sidang Paripurna DPR dengan agen-da pengambilan keputusan terhadap Rancangan Undang-Undang Organisasi Kemasya-rakatan berhasil mengesahkan RUU tersebut menjadi undang-undang meskipun harus melalui pemungutan suara.
“Jumlah anggota yang setuju 311 orang, yang menolak dari Fraksi PAN 26 orang, Fraksi Par-tai Gerindra 18 orang, dan Fraksi Partai Hanura enam orang. Jadi, total yang menolak 50 orang,” kata Wakil Ketua DPR Taufik
Kurniawan pada Sidang Pari-purna DPR di Senayan, Jakarta, Selasa (2/7).
Pengesahan RUU Ormas sem-pat tertunda sepekan setelah sebelumnya terjadi perdebatan keras antaranggota dewan mau-pun di masyarakat. Namun, dalam sidang paripurna kali ini seolah terjadi antiklimaks de-ngan tidak banyaknya interupsi dari pada anggota dewan.
Sebelum mengetok palu, Taufik Kurniawan sempat me-nyatakan meskipun fraksinya menolak namun sebagai pim-
pinan sidang dirinya bersikap adil dan taat kepada tata tertib. Sebelumnya Fraksi PAN, Gerin-dra, dan Hanura menyatakan menolak disahkannya RUU Ormas. “Fraksi PAN belum bisa menyetujui,” kata juru bicara F-PAN Ahmad Rubaie.
Lebih lanjut Rubaie menjelas-kan bahwa RUU Ormas memang diinisiasi oleh DPR, namun RUU ini sangat berbeda dengan RUU Parpol. “RUU Parpol akan digunakan oleh kita sendiri, sehingga komunikasinya lebih mudah. Kita yang mengukur-
nya, menjahitnya sendiri, dan akan menggunakannya sendiri. Tetapi RUU ormas ini yang akan memakai ya ormas-ormas. Mere-ka pun menolak,” kata Rubaei.
Sekretaris Eksekutif Dewan Na-sional Setara Institute Benny Suset-yo menyesalkan DPR menyetujui pengesahan rancangan undang-undang organisasi kemasyarakat-an (RUU Ormas) karena bisa ber-implikasi pada UU anti-reformasi, katanya di Jakarta, Selasa.
“Kualitas DPR kita tidak memahami esensi demokrasi dan ke depan ini bisa mengem-
balikan posisi penguasa rezim alat kontrol. Implikasinya bisa melahirkan UU anti-reformasi,” kata Romo Benny.
Esensi demokrasi yang se-sungguhnya, lanjut pengurus Konferensi Waligereja Indonesia (KWI) itu, memerlukan asas kesetaraan, bukan justru meng-edepankan peran penguasa me-rajalela di Negara. Oleh karena itu, dengan disepakatinya RUU Ormas tersebut dapat membawa Indonesia menuju kondisi suram yang mengekang kebebasan ke-hidupan bermasyarakat.(ant)
KASUS CEBONGAN - Tiga dari 12 terdakwa anggota Kopassus Grup II Kandang Menjangan Kartasura, (dari kiri) Koptu Kodik, Serda Sugeng Sumaryanto dan Serda Ucok Tigor Simbolon mendengarkan kesaksian dari pegawai Lapas Cebongan, Indrawan Tri widiyanto dalam sidang militer lan-jutan di Pengadilan Militer II-11 Jogjakarta, Bantul, Jogjakarta, Selasa (2/7). Berita terkait di halaman 8.
join facebook.com/suryaonline follow @portalsurya
40 Menit Maradona Puaskan Anak-anak
Coaching clinic Maradona di Tugu Pahlawan
SURYA/ERFAN HAZRANSYAH
DI SURABAYA - Diego Armando Maradona memberi ucapan selamat kepada peserta yang bisa menendang bola dengan baik pada Coaching Clinic di Monumen Tugu Pahlawan Surabaya, Selasa (2/7).
Morsi Tolak Ultimatum Militer kairo, surya - Demo be-sar-besaran, yang menuntut Presiden Mesir Mohamed Morsi mundur, menewaskan sedikit-nya 14 orang dan melukai seki-tar 900 orang.
Namun, Morsi, Selasa (2/7), menolak ultimatum tentara na-sional Mesir yang mengancam kudeta jika presiden tidak me-menuhi tuntutan rakyat.
Pernyataan militer Mesir itu dibacakan di televisi nasional Senin. Isinya mengultimatum Morsi 48 jam untuk menjawab tuntutan mundur.
"Jika tuntutan rakyat tidak di-penuhi ... (angkatan bersenjata) akan mengumumkan roadmap negara ini pada masa depan dan langkah-langkah untuk meng-awasinya," ujar mereka.
Namun dalam sebuah pernya-taan semalam, Morsi menegaskan akan tetap melanjutkan agenda politik menuju rekonsiliasi nasio-nal. "Negara Mesir demokratis sipil adalah salah satu prestasi yang paling penting dari revolusi 25 Januari," kata presiden.
"Mesir benar-benar tidak akan mengizinkan langkah mundur apa-pun kondisinya," tambah Morsi.
Sikap tentara keluar selang se-hari aksi demonstrasi antiMorsi yang dihadiri jutaan orang. Tamarod, penggagas kampanye
antiMorsi, memuji pernyataan tentara Mesir yang berpihak pada rakyat.
Puluhan ribu pengunjuk rasa yang turun ke jalan-jalan di Kai-ro, Alexandria, dan kota-kota besar lainnya mengungkapkan rasa sukacita mereka, setelah pernyataan itu disiarkan.
Sementara itu, korban tewas dalam demo terus berjatuhan di Distrik Assiut, Kafr el-Shei, Kairo, dan sejumlah daerah lain-nya. Mereka merupakan korban bentrokan antara kelompok sim-patisan partai pengusung Morsi, Ikhwanul Muslimin, melawan
kelompok antiMorsi.Di Kairo, ratusan orang mem-
bakar kantor Ikhwanul Muslimin. Massa yang beringas melempar-kan batu dan bom molotov hing-ga membakar kantor itu.
Sejumlah anggota Ikhwanul membalas serangan dengan senjata angin. Aparat keamanan tak tampak bertindak. Sebagian polisi malah terlihat bersama kelompok antiMorsi.
Diperkirakan terdapat sekitar 10.000 demonstran berkumpul di Tahrir Square, menuntut pengunduran diri Morsi.
Sejumlah negara, termasuk Indonesia meminta warganya yang tinggal di Mesir berhati-hati. "KBRI meminta semua WNI untuk tenang dan tetap waspada karena ketegangan politik me-ningkat pasca-ultimatum militer," kata Kepala Fungsi Penerangan, Sosial Politik KBRI Kairo, Dahlia Kusuma Dewi kemarin.
Jumlah WNI di Mesir berki-sar 5.000 orang, sebagian besar mahasiswa yang tersebar di se-jumlah provinsi di Mesir selain di Kota Kairo.
Hal sama juga dilakukan Peme-rintah Filipina. Jubir Departemen Filipina Luar Negeri (DFA) Raul Hernandez mengimbau warga-nya untuk menjauhi kawasan demo. (tribunnews/ant)
gUARDiAN.Co.Uk
MohAMeD MoRSI
bantul, surya - Sidang lan-jutan kasus penyerangan Lapas Kelas IIB Cebongan Sleman oleh 12 oknum prajurit Kopassus Grup 2/Kandang Menjangan menguak serangkaian horor pada Sabtu dinihari, 23 Maret 2013.
Tiga saksi penting petugas Lapas Cebongan membeber aksi Serda Ucok Tigor Simbolon dan kawan-kawan. Mereka adalah Kepala Pengamanan Lapas Ce-ongan Margo Utomo, sipir Tri Widiyanto, dan Supratiknyo, kepala regu piket.
Mereka bersaksi atas terdakwa Ucok Simbolon, Sertu Sugeng Sumaryanto, dan Koptu. Sidang digelar di Pengadilan Militer II/11 Yogyakarta, Selasa (2/7). Sidang itu memeriksa kasus pembunuhan terhadap Hendrik Angel Sahetapi (Diky), Adrianus Candra Galaja, Yohanes Juan Manbait, dan Gameliel Yermia-yanto Rohi Riwu.
Dalam kesaksiannya Margo Utomo didatangi Supratiknyo sekitar pukul 00.30 yang ma-lam itu didampingi dua pria bertutup kepala dan bersenjata laras panjang. “Saat itu, kata Pratiknyo ada anggota Polda mau ambil tahanan dari Polda yang dititipkan siang harinya,” aku Margo.
Margo yang waktu itu hendak
menelepon Kalapas, langsung dirampas ponselnya. “Dia (yang merampas) bilang ke Kalapas, ia ditunggu komandannya di depan Lapas. Kemudian saya ditendang dan dipaksa menunjukkan kamar Diky cs,” ungkap Margo.
Selanjutnya, Margo dikawal dua pelaku berjalan menuju Blok A. Kondisi pintu sudah tidak terkunci, melainkan digerendel.
“Saya dipaksa menunjukkan kamar Diky. Tiap kamar dikeli-lingi sambil (pelaku) berteriak, “Mana Diky, mana Diky”. Mulai kamar A1 sampai A6, saya tidak menunjukkan, setelah sampai
di D6, saya dibawa ke tengah lapangan dan saya masih tidak mengaku, lalu saya dipukul dan ditendang,” katanya.
Di bawah todongan senjata, akhirnya Margo memerintahkan Tri Widdiyanto, menyerahkan kunci blok A yang dibawanya. Margo melihat Tri dipukul se-telah membuka pintu Blok A5. Setelah itu mendengar rentetan suara tembakan dari arah sel.
“Saya juga mendengar satu pelaku memerintahkan para tahanan bertepuk tangan. Me-reka juga mengingatkan, siapa saja yang bilang Kopassus akan ditembak. Kemudian mereka bergegas pergi meninggalkan blok,” tutur Margo.
Begitu mendapat kesempatan bicara, Serda Ucok menyangkal pengakuan Margo. Terdakwa lain, Serda Sugeng Sumaryanto juga menyangkal keterangan ada perintah para tahanan di sel bertepuk tangan. Begitu pula soal ancaman bagi yang menyebut Kopassus akan ditembak mati.
Sedangkan terdakwa Kopral Satu Kodik ikut membantah keterangan Margo. Kodik me-nyangkal ada yang memukul, menendang, maupun memopor dengan senjata. “Saya yang mengantarkan saksi (Kepala Keamanan Lapas) saat itu,” ujar Kodik. (tribunjogja/had)
Saksi Kuak Horor
CebonganTerdakwa Sangkal Keterangan Saksi■
30 Anak Mengaji Tertimbun Puing
banda aceh, surya - Pu-luhan warga Kecamatan Ketol, Kabupaten Bener Meriah, Aceh, diduga tertimbun reruntuhan akibat gempa bumi 6,2 Skala Richter (SR), Selasa (2/7).
"Sekitar 30 anak yang sedang mengaji di masjid tertimbun rerun-tuhan," kata Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK) Kecamat-an Ketol, Indah, kemarin.
Tiga warga yang meninggal dunia, kata Indah, sudah dima-kamkan. Mereka adalah Doni (12), Yudha (16) dan Kartiyem (60). Selain itu empat korban meninggal lainnya juga sudah dievakuasi.
"Rumah kami juga rata dengan tanah dan saat ini kami di tenda pengungsian," tambah Indah.
Sebagian sebagian besar ru-mah permanen di Kecamatan
Ketol roboh akibat gempa yang dirasakan hingga ke Banda Aceh. "Banyak yang terluka. Sampai saat ini belum ada ban-tuan. Kami tinggal di tenda da-rurat dari terpal," kata Indah.
Gempa susulan, lanjutnya, terus dirasakan sekitar 15 menit sekali. Kondisi di lapangan hujan deras dan aliran listrik terputus.
Kepala Pusat Data, Informasi, dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho menyatakan pihaknya telah mengirim tim reaksi cepat ke lokasi bencana.
Data dari BPBA Bener Meriah, kata Sutopo, menyebutkan ada satu orang meninggal, puluhan orang luka, 22 rumah rusak berat dan dua masjid rusak berat di daerah Cekal dan Sumber Jaya, serta beberapa ruas jalan retak dan tertimbun longsor.
Sementara itu, lanjutnya, BPBA Aceh Tengah, juga mela-porkan ada satu anak mening-gal dunia, 140 orang luka-luka, 300 unit rumah rusak berat dan ringan, satu ruas jalan terputus di Km 92 Takengon, Kecamatan Kebayakan, Kampung Muliye.
"Korban meninggal karena tertimbun rumah runtuh di-temukan di Desa Bah, Belang Mancung, Kecamatan Ketol, Kabupaten Aceh Tengah," ujar Sutopo.
Gempa 6,2 SR itu terjadi sekitar pukul 14.37 WIB. Kepala Stasiun BMKG Mata Ie Syahnan menye-butkan gempa berpusat di 4,70 lintang utara dan 96,61 bujur ti-mur atau 35 kilometer barat daya Kabupaten Bener Meriah dengan kedalaman 10 kilometer.
(tribunnews/kompas/ant)
Gempa 6,2 SR Landa Bener Meriah, Aceh■
Sidang kasus penembakan Cebongan menghadirkan tiga saksi para pegawai lapas.
Saksi Margo Utomo mengungkapkan secara detail suasana mencekam begitu 12 anggota Kopassus mendatangi lapas dan akhirnya menembak empat tahanan Polda DIY.
Ketiga terdakwa menyangkal beberapa keterangan saksi.
■
■
■
storyhighlights
HALAMAN � | RABU, 3 JULi 2013
Main Musik dengan PetirBeIJING - gitaris band Lightningfan, Wang Hongbin,
menciptakan petir menggunakan koil Tesla. Agar tidak tersengat, ia menge-nakan pakaian khusus, begitu juga dengan 9 anggota band lainnya. (afp)
410 Bus dan 20 Truk untuk Mudik Gratissurabaya, surya - Pem-prov Jatim menyiapkan 410 bus, 50 truk dan tiga kapal untuk melayani masyarkat yang ingin mudik Lebaran secara gratis.
Keputusan ini diambil dalam rapat persiapan Lebaran antara Gubernur Soekarwo dan jajaran terkait di Gedung Negara Gra-hadi, Selasa (2/7) sore.
Usai rapat, Soekarwo me-nyampaikan, Pemprov Jatim menyiapkan 410 bus untuk melayani mudik gratis puluhan ribu warga ke seluruh kota/kabupaten di Jatim pada pada tanggal 3, 5 dan 6 Agustus 2013. “Mempertimbangkan aspirasi dan permintaan masyarakat, kami sepakat menambah jumlah armada,” kata Soekarwo.
Pemprov juga menyediakan 20 unit truk untuk mengangkut motor pemudik. Diperkirakan 1 truk dapat mengangkut 50 unit motor. “Ini penting, karena sepe-da motor menjadi penyumbang terbesar angka kecelakaan lalu lintas selama mudik Lebaran,” tegas Soekarwo.
Untuk melayani para pemudik antarpulau, Pemprov Jatim me-nyediakan lima kapal. Kapal-kapal ini akan mengangkut warga dari Surabaya menuju - Kalianget - Ma-salembu - Kramian, Surabaya - Ba-wean, Tanjungwangi Banyuwangi - Sapeken, Kalianget - Kangean, dan Kalianget - Masalembu.
“Angkutan mudik dan balik dengan kapal akan dilakukan selama 10 hari, mulai H-4 sampai H+4 Lebaran,” ujar Soekarwo, didampingi Asisten II Setdaprov Hadi Prasetyo.
Sementara untuk angkutan kereta api, Pemprov menambah satu trainset dari dua menjadi tiga trainset untuk jurusan Surabaya - Madiun, Surabaya - Bojonegoro, dan Surabaya - Kertosono.
surabaya, surya - Kekhawatiran para bocah peserta coaching clinic dan warga Surabaya gagal menyaksikan aksi Diego Armando Maradona mengolah bola pupus. Legenda hidup sepakbola Argentina itu bahkan bersemangat membagi ilmu bolanya, meski gerimis mengguyur kompleks Tugu Pahlawan, Selasa (2/7).
Berkaus dan topi biru, Maradona tiba di Tugu Pahlawan sekitar pukul 12.15 WIB. Seratusan peserta coaching clinic dan warga langsung menyambut de-ngan antusias. Banyak yang mengaba-dikan Maradona dengan kamera ponsel mereka.
Tanpa banyak cakap, Maradona pun langsung turun lapangan dan menyapa. “Kalian main bola harus cepat, gerakan-nya harus pintar. Mata lihat ke kanan, tapi gerakan bola ke kiri. Keputusan cepat, pakai otak dalam bermain,” tutur Maradona di depan anak-anak.
Maradona tak segan segan memang-gil peserta untuk diajari menggocek bola ala sang legenda. “Bermain bola itu harus konsentrasi dan punya tujuan. Berpikirlah bagaimana melindungi bola agar tak dicuri lawan,” katanya sembari mencontohkan cara menggiring bola.
Anak anak pun bersemangat men-jalankan semua instruksi pria yang
mengantar Timnas Argentina juara Piala Dunia 1986 itu. Lapangan yang licin dan sedikit becek akibat rintik hujan, tak menghalangi Maradona. Sepatu dan kaus kakinya yang berlumpur, juga dibi-arkan. Mantan pemain Napoli ini begitu menikmati coaching clinic, meski hanya berlangsung sekitar 40 menit.
Kendati hanya 40 menit, peserta coa-ching clinic mengaku puas bisa belajar langsung dari Maradona. “Senang sekali bisa dilatih Maradona. Suasananya me-nyenangkan dan saya ingin jadi pemain sepakbola terkenal,” kata Alfa Alfairus (11), peserta asal SSB Bintang Utama Surabaya.(fat)
Soekarwo menegaskan, ang-garan mudik gratis ini diambil dari APBD. “Makanya yang boleh memanfaatkan dan mendaftar program angkutan mudik dan balik gratis ini adalah masyarakat Jawa Timur yang tidak mampu secara ekonomi,” tandasnya.
Hadi Prasetyo menambah-kan, setelah diputuskan jumlah armada yang akan dipakai un-tuk angkutan mudik dan balik gratis, selanjutnya Pemprov Jatim akan memastikan titik-titik pemberangkatan angkutan mudik yang menggunakan bus
dari Surabaya menuju ke berba-gai wilayah di Jatim
“Pemberangkatannya harus diatur sedemikian rupa, agar tidak menimbulkan kemacetan. Kalau baliknya, titiknya kita se-rahkan kepada daerah masing-masing,” imbuh Hadi. (uji)
40 Menit Maradona Puaskan Anak-anak
join facebook.com/suryaonline follow @portalsurya
SEJAK pagi 320 anak dari 13 panti asuhan dan lembaga pendidikan dasar di Bang-
kalan, Pamekasan, Sampang dan Sumenep tersebut, sudah bersiap-siap untuk bermain sepuasnya di arena permainan di Pasar Atom Mal.
Wajah mereka terlihat ceria melihat suasana mal. Apalagi me-reka baru pertama kali mengin-jakkan kaki di mal tersebut.
"Saya senang sekali. Baru pertama ini saya bermain di Pasar Atom. Pokoknya senang," kata Ainul Yakin (11), asal Desa Campur Timur, Sumenep, kepa-da Surya.
Ia bersama 22 anak lainnya cukup senang bisa bermain dan belanja gratis di Pasar Atom.
Menurutnya pada pagi hari SURYA/HABIBUR ROHMAN
GEMBIRA - Sejumlah anak dari panti asuhan dan lembaga pendidikan dasar berebut pakaian baru di Pasar Atom Mall, Selasa (2/7).
Berjam-jam Menunggu Bangku KosongORANGTUA siswa ramai-ramai menyerbu sekolah tempat anaknya mendaftar, baik SMP, SMA maupun SMK. Mereka mengintip kemungkinan adanya siswa yang tidak daftar ulang sehingga anaknya bisa masuk.
Salah satunya Fery, warga Karangmenjangan. Fery rela berjam-jam di SMAN 3 Suraba-ya demi melihat kemungkinan anaknya, Fiska Larasati, bisa di-terima di sekolah yang berlokasi di Jalan Memet Sastro Wiryo.
Berkali-kali Fery mengintip tumpukan map berisi formulir daftar ulang di meja petugas.
“Saya lihat di satu meja kok masih ada sekitar 20 map yang belum diambil. Berarti ada ke-mungkinan mereka tidak daftar ulang,” kata Fery, Selasa (2/7).
Fery berharap Fiska bisa mengisi salah satu bangku kosong di SMA tersebut. Pada pendaftaran sebelumnya Fiska terlempar karena nilainya di bawah nilai terendah yang diterima. ”Nilai ujian nasional anak saya 29,30. Sedangkan nilai terendah yang diterima di SMAN 3 ada 30,15. Barangkali
SURABAYA, SURYA - Dinas Pendidikan (Dindik) Surabaya akhirnya menurunkan syarat pendaftaran siswa baru tingkat sekolah dasar (SD). Sebelumnya pendaftar harus warga Kota Surabaya dibuktikan dengan kartu keluarga (KK) yang diter-bitkan maksimal Januari 2012. Kali ini warga Surabaya yang baru saja memiliki KK sudah bisa mendaftar.
Kebijakan ini hanya berlaku untuk SD karena hingga pe-nutupan pendaftaran tercatat
ada 8.205 bangku kosong. Sementara bagi SMP dan SMA, ketentuannya tetap mewajibkan kartu keluar-
ga maksimal Januari 2012.Humas Penerimaan Pe-
serta Didik Baru (PPDB) Su-rabaya, Eko Prasetyaningsih, mengungkapkan, warga baru yang boleh mendaftar SDN ini harus masuk KK keluarga inti, bukan dititipkan ke sanak ke-luarga. ”Saya yakin, kalau un-tuk SD pasti pindahnya dengan orangtua. Tidak mungkin diti-tipkan karena masih kecil,” ujar Kabid Pendidikan Dasar Din-dik Surabaya ini, saat ditemui di kantornya, Selasa (2/7).
KK yang bisa dipakai men-daftar ini tidak terbatas waktu-nya. Bahkan sehari setelah KK
Bermain dan Belanja Gratis
Senang Dapat Jaket dan Baju Muslim Bagus
KE HALAMAN 15■
Ratusan bocah panti asuhan dari empat kabupaten di Pulau Madura, seharian bersenang-senang setelah mendapat kesempatan berbelanja dan
bermain gratis di Pasar Atom Mall, Surabaya, Selasa (02/07).
SURYA/AHMAD ZAIUL HAQ
TARIF BARU - Kepala Disnas Perhubungan Kota Surabaya, Eddi,
didampingi Ketua Organda Surabaya, Wastomi Suheri, menempel stiker
tarif baru pascakenaikan harga BBM, pada salah satu bus kota di Terminal
Joyoboyo, Selasa (2/7).
Kru Angkutan Tutup Tarif Resmi
dengan Selotip Putih
SURABAYA, SURYA - Guber-nur Jatim, Soekarwo, akhirnya mengeluarkan surat keputusan (SK) tarif baru bus antar kota dalam provinsi (AKDP) di Ja-tim, pascakenaikan harga bahan bakar minyak (BBM).
Kepala Dinas Perhubungan dan Lalu Lintas Angkutan Jalan (LLAJ) Jatim, Wahid Wahyu-di, mengatakan tarif baru bus AKDP tersebut diberlakukan se-telah SK Gubernur Jatim nomor 46 Tahun 2013 tertanggal 1 Juli 2013, diteken.
"Besaran kenaikannya rata-rata 17,5 persen," ujar Wahid, melalui Kabid Angkutan Jalan Dishub dan LLAJ Jatim, Su-marsono, kepada Surya, Selasa (2/7).
Menurut Sumarsono, dengan kenaikan tersebut, maka tarif baru bus AKDP di Jatim saat ini, untuk batas bawah (TBB) Rp 122 per kilometer, sedangkan tarif batas atas (TBA) sebesar Rp 158 per kilometer.
Gubernur Jatim hanya menge-luaran Surat Keputusan untuk kenaikan tarif bus AKDP, karena untuk tarif bus antar kota antar provinsi (AKAP) menjadi kewe-nangan Pemerintah Pusat, yakni Kementerian Perhubungan.
Meski tarif baru bus AKDP baru diteken 1 Juli, sejatinya kru bus sudah mengenakan tarif
Asalkan Masuk KK Keluarga Inti■
Kenaikan Dianggap Terlalu Murah
■
Dindik akhirnya mengubah syarat untuk pendaftaran SD dengan membolehkan warga yang baru memiliki KK
Persyaratan sebelumnya yang bisa mendaftar hanya warga yang memiliki KK maksimal Januari 2012
Minimnya pendaftar SD kemungkinan karena masih banyak yang liburan di daerah asal mereka
Kemarin, hingga pukul 18.00 pendaftar SD kurang dari 10 siswa untuk masing-masing sekolah
■
■
■
■
STORYHIGHLIGHTS
Nilai ujian nasional anak saya 29,30. Sedangkan nilai
terendah yang diterima di SMAN 3 ada 30,15.
Barangkali ada yang nggak daftar ulang kan anak saya
bisa masuk.FERY
WARGA KARANGMENJANGAN
KE HALAMAN 15■
Warga Baru Boleh Daftar SD
KE HALAMAN 15■
Jepret Aksi Perwira Remaja
ANI YUDHOYONO
IBU Negara Ani Yudhoyono, tak ingin meliwatkan begitu saja momen menarik yang disaksikannya. Setidaknya ini ter-lihat ketika ia bersama Presiden Susilo Bambang Yudhoyono
menghadiri upacara Prasetya Perwira atau pelantikan dan pengambilan sumpah perwira para alumni Akademi TNI dan Polisi di Lapangan Banda, Akademi Angkatan Laut (AAL), Bumimoro, Surabaya, Selasa (2/7).
Usai upacara resmi, Ibu Ani langsung mengeluarkan kamera Digital SLR-nya. Jepretan pertama ditujukan kepada aksi para perwira remaja, yang sedang beraksi sesuai kesatuan masing-masing sambil menyambut mendekatnya orangtua dan keluarga mereka.
KE HALAMAN 15■
baru saja memiliki KK sudah bisa mendaftar.
untuk SD karena hingga pe-nutupan pendaftaran tercatat
ada 8.205 bangku kosong. Sementara bagi SMP dan SMA, ketentuannya tetap mewajibkan kartu keluar-
ga maksimal Januari 2012.Humas Penerimaan Pe-
Kabid Pendidikan Dasar Din-dik Surabaya ini, saat ditemui di kantornya, Selasa (2/7).
KK yang bisa dipakai men-daftar ini tidak terbatas waktu-nya. Bahkan sehari setelah KK
IBU Negara Ani Yudhoyono, tak ingin meliwatkan begitu saja momen menarik yang disaksikannya. Setidaknya ini ter-lihat ketika ia bersama Presiden Susilo Bambang Yudhoyono Ilihat ketika ia bersama Presiden Susilo Bambang Yudhoyono I
menghadiri upacara Prasetya Perwira atau pelantikan dan pengambilan sumpah perwira para alumni Akademi TNI dan Polisi di Lapangan Banda, Akademi Angkatan Laut (AAL), Bumimoro, Surabaya, Selasa (2/7).
Usai upacara resmi, Ibu Ani langsung mengeluarkan kamera Digital SLR-nya. Jepretan pertama ditujukan kepada aksi para perwira remaja, yang sedang beraksi sesuai kesatuan masing-masing sambil menyambut mendekatnya orangtua dan keluarga mereka.
Tunjungan LifeHALAMAN 9 | | RABU, 3 JULI 2013
surya.co.id | surabaya.tribunnews.com
KE HALAMAN 15■
Bagaimana perkembangan
pemenuhan pagu?
SETPRES
join facebook.com/suryaonline follow @portalsurya
Malang Life
MALANG, SURYA - Bagi warga Malang penyuka musik gamelan, sebuah event pada 15 Juli nanti mungkin bisa di-ingat dalam catatannya. Pada acara tahunan Galeri Malang Bernyanyi (GMB) 2013 tersebut, Malang akan didatangi kelom-pok musik Padhang Moncar Gamelan Group.Kelompok ini, bukan penam-buh gamelan biasa. Mereka grup gamelan asal Wellington, Selandia Baru yang telah lebih dari 30 tahun eksis di sana. Grup gamelan yang diperkuat
23 personel ini akan tampil di Universitas Brawijaya (UB). Mereka akan menampilkan gending tradisi dan karyanya dalam kunjungan ke-4 di Indo-nesia ini.Fasilitator GMB, Redy Eko Pras-tyo mengungkapkan sebenar-nya Padhang Moncar Gamelan Group tidak berniat datang ke Malang. Awalnya, tujuan Padhang Moncar ke Indonesia untuk menyapa penggemarnya di Jogjakarta, Solo, dan Bali.
Tolak Tegas Titipan Dewan
Bidik Sekolah Favorit Lewat 'Jalur Belakang'■
MALANG, SURYA - Dihapus-nya penerimaan peserta didik baru (PPDB) jalur mandiri (se-leksi lewat ujian tulis) SMPN dan SMAN/SMKN di Kota Ma-lang bertujuan untuk menekan calon siswa titipan oknum wali murid, pejabat maupun ang-gota DPRD. Karena itu, PPDB di Kota Malang 2013 hanya menggunakan satu jalur Online dengan parameter 70 persen dari nilai ujian nasional (NUN) dan 30 persen nilai rapor mata pelajaran yang di-NUN-kan.
Meski begitu tetap saja ada
wali murid, pejabat, maupun anggota dewan yang ingin me-nitipkan anak atau kerabatnya bisa masuk ke sekolah favorit tanpa lewat PPDB Online. Pantauan Surya, sekolah yang mereka bidik adalah sekolah favorit seperti SMAN 1 dan SMAN 3 serta SMPN 3, SMPN 1 dan SMPN 5.
Informasi dari pegawai Dinas Pendidikan (Dindik) Kota Malang, banyak oknum wali murid yang ingin masuk
KE HALAMAN 15■
SURYA/NEDI PUTRA AW
EVENT BERSAMA - Hengki Herwanto (kanan), Ketua Galeri Malang Bernyanyi (GMB) dan Humas Redy Eko Prastyo di Museum Musik Indonesia Malang, Selasa (2/7). GMB menggelar even kerjasama dengan perusahaan rekaman Lokananta Festival Band Kajoetangan serta mengundang gamelan dari Selandia Baru
Grup Gamelan Selandia Baru Meriahkan GMB
Nilai Terendah SMPN Favorit Sudah 8,4 PPDB Online SMPN di Kota Malang hari kedua, Selasa (2/7), sudah mulai terlihat pola nilainya. Jika pada hari pertama nilai terendah SMPN favorit (SMPN 1, SMPN 3, dan SMPN 5) masih ada di angka 6, hari ke-dua sudah merata angka terendah di ketiga SMPN ini minimal 8,4.
Demikian juga sekolah-sekolah rayon di bawah SMPN favorit ini sudah mulai merang-kak naik nilai terendahnya. Data dari situs PPDB online Kota Malang, malang.siap-psb.com, memaparkan hari pertama PPDB di SMPN 6, SMPN 8, dan SMPN 21, nilai te-rendahnya di kisaran 5-7. Namun pada hari kedua, rentang nilai terendah di ketiga seko-lah ini sudah mencapai angka 6-8, bahkan menyaingi SMPN favorit.
Begitu juga jumlah pendaftar di urutan pertama sekolah-sekolah rayon di bawah SMPN favorit juga sudah melebihi jumlah pagu dibanding hari pertama. Kasi Kuriku-lum Dindik Kota Malang, Budiono, menga-takan PPDB SMPN sudah memasuki tahap geser-menggeser. Menurut Budiono, nilai terendah SMPN ini akan terus bergerak sesuai pergeseran nilai siswa yang men-daftar.
“Akan terus berubah tiap harinya. Sema-kin lama semakin naik nilai terendahnya,” kata Budiono, Selasa (2/7).
Jika PPDB SMPN sudah bergerak pada tahap eliminasi, PPDB SMAN masih tidak banyak perubahan dari hari pertama. Baik nilai terendah yang relatif sama, hingga jum-
lah pendaftar pilihan pertama yang masih belum melebihi pagu.
Meski ada penambahan jumlah pemilih urutan pertama, sekolah-sekolah favorit (SMAN 1, SMAN 3, SMAN 4 dan SMAN 5) masih belum memasuki tahap eliminasi karena masih di bawah pagu.
Budiono menilai wali murid masih me-nunggu dan berhati-hati pada PPDB SMAN ini, terutama bagi pemilik nilai akhir (NA) tanggung.
Kepala Sekolah SMAN 1, Supriyono, menambahkan wali murid yang ingin menge-tahui NA PPDB anaknya bisa dibantu untuk dihitung di SMAN 1. Supriyono mengatakan menyediakan layanan khusus petugas peng-hitung NA. (isy)
SURYA/NEDI PUTRA AW
PANTAU ONLINE - Pendaftar Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) online memantau hasil seleksi sementara lewat laptop yang tersedia di SMAN 4 Kota Malang, Selasa (2/7).
HALAMAN 9 | | RABU, 3 JULI 2013
AREMA CRONOUS DIDENDA RP 50 JUTAKomisi Disiplin (Komdis) PSSI menjatuhkan sanksi denda sebesar Rp 50 juta ke Arema Cronous. Sanksi ini diberikan atas pelanggaran yang dilakukan selama laga kontra Persegres Gresik di Stadion Kanjuruhan, 14 Juli 2013. Komdis menilai Aremania berperilaku buruk selama pertandingan. Suporter fanatik Arema Cronous ini menyalakan kembang api dan petasan sehingga laga sempat ditunda selama dua menit. Pemberitahuan denda dari Komdis dikirim melalui faks pada Senin (1/7). “Sebelumnya kami sudah kena denda sebesar Rp 20 juta lawan Persipura Jayapura. Sekarang kami kena denda Rp 50 juta,” kata Sudarmaji, Selasa (2/7). (jay)
surya.co.id | surabaya.tribunnews.com
Berani MencobaMILA FEBRIANI
MILA Febriani (22) tidak pernah membayang-kan sebelumnya jika
dirinya bisa menjadi pemimpin. Ia menjadi perempuan pertama yang menduduki Ketua Himpu-nan Mahasiswa Jurusan (HMJ) Pendidikan IPS Universitas Islam Negeri (UIN) Maulana Malik Ibrahim (Maliki). Jabatan yang sebelumnya didominasi kaum Adam.
“Pemimpin yang baik itu tidak otoriter, mendengar pendapat bawahan, tapi tetap tegas saat mengambil keputus-an. Dan hasil dari diskusi saya ramu menjadi sebuah kepu-tusan tegas yang harus dijalani bersama,” ucapnya.
Namun siapa sangka, Mila yang dulu mengaku pemalu. Semasa SMA, mahasiswi asal Lumajang ini tidak pernah memegang pucuk pimpinan
apapun di sekolahnya, apalagi terlibat per-debatan. Tranformasi perubahan Mila dari seorang pemalu menjadi berani tampil ini tidak lain dari perubahan moto hidupnya.
“Moto hidup saya sekarang ‘trying is better than never’. Dan moto inilah yang membuat saya berani dan percaya diri,” kata Mila di kampusnya, Selasa (2/7).
Menurut Mila, melakukan kesalahan karena mencoba masih lebih baik ketimbang ti-dak melakukan apa-apa. “Saya sering banget tampil salah di depan banyak orang. Awalnya memang malu banget, tapi saya tegaskan ke diri sendiri kesalahanlah yang membuat
KE HALAMAN 15■
KE HALAMAN 15■
KE HALAMAN 15■
seorang pemalu menjadi
’. Dan moto inilah yang membuat saya berani dan percaya diri,” kata Mila di kampusnya, Selasa (2/7).
Menurut Mila, melakukan kesalahan karena mencoba masih lebih baik ketimbang ti-dak melakukan apa-apa. “Saya sering banget tampil salah di depan banyak orang. Awalnya memang malu banget, tapi saya tegaskan ke diri sendiri kesalahanlah yang membuat
KE HALAMAN 15
SURYA/NEDI PUTRA AW
BUKA TUTUP - Sejumlah kendaraan melintas di Jembatan Soekarno-Hatta Kota Malang, Selasa (2/7). Hasil uji forensik tim Universtas Brawijaya menyatakan jembatan ini tidak layak dilewati dan mulai diberlakukan sistem buka tutup lewat fungsi traffic light.
MALANG, SURYA - Tidak akan ada lagi kendaraan yang berhenti di Jembatan Soekar-no-Hatta. Demikian keputusan Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Malang, Pemkot Malang, Anggota Dewan, dan Pakar Universitas Brawijaya (UB) setelah melakukan rapat kor-dinasi di Balai Kota Malang, Selasa (2/7).
Keputusan ini terkait hasil uji forensik UB yang menyatakan jembatan sisi timur di Jl Soekar-no-Hatta tersebut rawan runtuh. Masa konstruksi jembatan yang telah dibangun 25 tahun silam itu telah habis.
Kepala Dishub Kota Malang, Subari, mengatakan rekayasa lalu lintas sistem buka tutup diberlakukan per Selasa (2/7) malam. Rekayasa ini diperlu-kan agar tidak ada kendaraan berhenti karena macet di atas jembatan.
“Kami gunakan sistem crossing seperti perlintasan kereta api dengan membuka dan menutup jalur mulai Selasa malam. Untuk penggunaan traf� c light, akan kami mulai akhir pekan. Kami ingin kendaraan hanya melintas di jembatan dan tidak berhenti,” kata Subari.
Subari menuturkan, penggu-naan rekayasa lalu lintas ini akan
dilakukan secara ketat. Bagi warga yang melanggar, sanksi tilang pun akan dikenakan.
“Akan ada petugas Dishub dan kepolisian yang akan ber-jaga. Jika ada yang melanggar langsung kami tilang,” sambung Subari.
Ketua Tim Forensik Jembatan Soekarno-Hatta UB, Sugeng Prayitno Budio, memaparkan kondisi Jembatan Soekarno-Hatta sudah tidak layak dilewati kendaraan, apalagi kendaraan berhenti di atasnya karena ke-macetan.
Menurutnya, kondisi Jemba-tan Soekarno-Hatta tidak lagi elastis, sehingga jika bebannya bertambah akibat kendaraan berhenti di tengah kemacetan, sangat berpotensi membuat pe-ngait jembatan putus.
“Kalau satu pengaitnya putus, akan membuat pengait yang lain ikut putus juga. Jembatan lang-sung ambrol,” urai ujar dosen Teknik Sipil UB ini.
Akhirnya Buka Tutup
SURYA/NEDI PUTRA AW
SURYA/IRWAN SYAIRWAN
JEMBATAN SOEHAT
join facebook.com/suryaonline follow @portalsurya
10 surya.co.id | surabaya.tribunnews.comSURABAYA BLITZ RABU, 3 JULI 2013 |
surabaya, surya - Kejari Surabaya hampir memastikan mengembalikan berkas perkara Suwardi yang membunuh ibu kandungnya sendiri. Itu setelah warga Jalan Bangkingan Timur II ini diketahui mengidap schi-zophrenia.
Kasi Pidum Kejari Surabaya, Judhy Ismono, mengungkap-kan, dari berkasnya diketahui kalau tersangka pembunuhan sadis itu mengidap schizophrenia berlanjut. "Di lampiran berkas itu ada keterangan dari dokter dan keluarga yang menyata-kan pelaku memang mengidap schizophrenia," paparnya, Selasa (2/7).
Dijelaskan, kondisi ini mem-buat proses kesembuhan Su-wardi sulit diprediksi. Jika bisa disembuhkan, tentu persentase-nya sangat kecil.
Selain itu, dalam berkas juga ada keterangan dari pihak kelu-arga dan tetangga kalau Suwar-di pernah menjalani perawatan di RSJ Menur. Atas pertimbang-an itulah, Judhy menegaskan Suwardi tak bisa disidang di pengadilan. "Kami mengacu pa-sal 44 ayat 1 KUHP. Dalam pa-sal ini dijelaskan, barangsiapa melakukan perbuatan yang tak dapat dipertanggungjawabkan padanya, disebabkan karena ji-wanya cacat dalam tumbuhnya atau terganggu karena penyakit, tak dapat dipidana,“ paparnya.
Sebelumnya, Kepala Kejati Jatim, Arminsyah menjelaskan, untuk saat ini pihaknya bisa me-lanjutkan penyidikan bila ter-sangkanya dinyatakan sembuh. "Jika di kemudian hari tersangka sudah dinyatakan sembuh oleh tim dokter penyidik, bisa dite-ruskan hingga disidangkan," je-lasnya.
Disinggung apakah ada masa kedaluwarsa, Arminsyah meng-ungkapkan, kasus pembunuhan berencana dengan ancaman hu-kuman pidana seumur hidup atau mati, kedaluwarsanya 20 tahun. "Dari itu kami bisa mene-ruskan kasus itu," ujarnya. (sda)
Whisnu Harus Bisa Singkirkan
Syaifudinsurabaya, surya - Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Demokrasi Indonesia Perjuang-an (PDIP) telah memberikan rekomendasi calon Wakil Wali Kota (Wawali) Surabaya yang ditinggalkan Bambang DH. Me-reka adalah Wakil Ketua DPRD Surabaya, Whisnu Sakti Buana, dan Ketua FPDIP, Syaifudin Zuhri.
Ketua DPC PDIP Surabaya, Whisnu Sakti Buana, mengata-kan, surat rekomendasi nama ca-lon wawali diterima DPC PDIP akhir pekan lalu. Senin (1/7) surat keputusan DPP itu dise-rahkan ke wali kota. "Saat ini, proses pergantian posisi wawali selanjutnya menunggu langkah dari Wali Kota Surabaya," kata Whisnu, Selasa (2/7).
Dijelaskannya, rekomendasi nama calon pengganti wawali telah melalui tahapan dan pro-ses sesuai AD/ART PDIP.
"Kami wajib mengucap syu-kur dengan turunya rekomenda-si calon wawali dari DPP PDIP. Dengan demikian kekosongan jabatan tersebut segera bisa diisi dan tidak berlarut-larut," tutur Whisnu.
Sejumlah fraksi di DPRD Su-rabaya langsung menyambut gembira turunnya rekomendasi tersebut. "Harapan kami proses pengisian jabatan wawali tidak
berbelit, sehingga pemerintahan bisa lebih stabil jika posisi wa-wali sudah terisi," kata Irwanto Limantoro, Ketua Fraksi Partai Demokrat.
Menurut Irwanto, FPD akan sepenuhnya mendukung ke-putusan dari PDIP. Ini dikare-nakan FPDIP juga memberikan dukungan sama dalam proses pergantian ketua DPRD bebera-pa waktu lalu. "Yang pasti, kita tunggu dan ikuti proses pengisi-an jabatan orang nomor dua di pemkot itu," ujarnya.
Hal sama disampaikan Wakil Ketua Fraksi PKB DPRD Sura-baya, Masduki Thoha. Menu-rutnya, dengan semakin cepat jabatan wawali diisi, maka akan semakin baik bagi jalanya roda
pemerintahan. "Makanya kami menilai positif turunya rekom nama pengganti wawali dari PDIP itu," katanya.
Untuk selanjutnya, dikatakan Masduki, pihaknya berharap agar orang yang direkom DPP PDIP menggantikan posisi jabat-an Bambang DH bisa menjadi jembatan semakin harmonisnya hubungan kinerja antara pem-kot dengan DPRD.
Masduki menambahkan un-tuk mekanismenya, akan dila-kukan pemilihan satu nama dari dua nama calon wawali sesuai dengan Perundangan. "Silakan Pak Whisnu dari sekarang melo-bi anggota DPRD agar peluang terpilih sebagai wawali terbuka lebar," ujarnya.
Sementara Kasi Perundangan dan Rapat, Sekretariat DPRD Surabaya, Emanuel Plaituka, membenarkan bahwa harus ada dua calon yang diusulkan sebagai pengganti pejabat lama ke wali kota. Selanjutnya dua nama diserahkan ke DPRD un-tuk dilakukan proses pemilihan. DPRD sendiri akan membentuk panitia khusus dan panitia kerja yang menetapkan mekanisme pemilihan wawali. "Dalam rapat paripurna itulah dari dua nama yang diserahkan akan dipilih satu nama oleh anggota DPRD menjadi wawali," jelasnya. (aru)
Kembalikan Berkas
Pembunuh Ibu Kandung
Jika Ingin Menjadi Wakil Wali Kota■
DPP PDIP telah memberikan rekomendasi Whisnu dan Syaifudin menjadi calon wawali
Senin (1/7), surat rekomendasi diserahkan kepada wali kota
Agar terpilih, Whisnu dipersilakan melobi anggota DPRD
■
■
■
storyhighlights
SURYA/HABIBUR ROHMAN
MaIn daruMa - Tamu dari Kobe East International School Jepang, Taichi Sokawa dan Aoi Ichida (berdasi) menunjukkan permainan khas Jepang, Daruma Otoshi, pada kunjungannya di kampus Untag Surabaya, Selasa (2/7).
surabaya, surya - Peng-ajar Kobe East International School, Taichi Sokawa, lang-sung memegang Daruma Otoshi begitu masuk Japan Culture Center, Universitas 17 Agustus, Selasa (2/7).
Dia pun menyusun alat per-mainan tradisional Jepang itu menjadi lima tingkatan. Pa-ling atas ada gambar Daruma, yakni tokoh pendeta yang di-sakralkan masyarakat Jepang.
Mulailah dia memainkan Daruma. Tangannya meme-gang pemukul kecil dan di-ayunkan di setiap tingkatan permainan yang terbuat dari kayu berwarna krem, kuning,
hijau, kuning dan ungu.Lima kali ayunan, ting-
katan-tingkatan kayu kecil itu berhasil ditebas. Hingga akhirnya tersisa tingkatan ter-akhir bergambar Daruma.
"Pemenang permainan ini adalah yang berhasil menum-bangkan tingkatan-tingkatan. Ada lima tingkat dan tiga ting-kat. Sedangkan Daruma tidak boleh jatuh," terang Sokawa da-lam bahasa Jepang yang diter-jemahkan dosen bahasa Jepang Untag, Umul Hasanah.
Menurut Sokawa, perma-inan ini banyak dimainkan di acara-acara tahun baru atau saat berkumpul dengan sanak
keluarga, laiknya permainan catur. Dan untuk melestarikan permainan ini juga masih di-adakan di sekolah-sekolah.
Di permainan ini Daruma digambarkan mempunyai sifat kuat, sehingga banyak anak yang takut. Karena itu yang berhasil menurunkan tingkatnya hingga menyisakan Daruma itulah pe-menangnya. "Tidak ada filosofi khusus dari permainan ini, ha-nya lucu-lucuan saja," katanya.
Selain di permainan, Daruma ini biasanya diwujudkan dalam bentuk boneka dengan dua mata lebar berwarna putih, ber-alis tebal dan bibir merah.
Daruma biasanya dipakai perwujudan cita-cita atau per-mohonan. "Biasanya kalau memiliki cita-cita, kami mem-
beli Daruma. Lalu kami tebe-li salah satu matanya dengan tinta hitam. Jika sudah terca-pai, mata sisi satunya ditebeli tinta hitam, sehingga kedua mata yang sebelumnya putih menjadi hitam," terangnya.
Semakin besar Daruma yang dibeli, biasanya semakin tinggi cita-cita atau harapan yang ingin dicapai.
"Daruma ini ramai dibeli keti-ka menjelang pemilu. Jadi para calon legislatif (caleg) menggu-nakan daruma sebagai simbol cita-citanya. Ukurannya biasa-nya besar-besar," katanya.
Setelah cita-cita tercapai dan kedua mata Daruma di-beri warna hitam, biasanya mainan ini dipajang di dalam ruangan pemiliknya. (uus)
daruma Makin Besar, Cita-citanya Makin TinggiSokawa Bermain daruma Otoshi■
SURYA/ZAQ
HaruS PIndaH - Aktivitas Terminal TOW yang selalu sepi. Sebelum Lebaran bus jalur utara sudah harus pindah ke TOW.
surabaya, surya - Terdak-wa perkara pembunuhan, Hepi Wiharson, terlihat cuek meski dituntut 20 tahun penjara oleh Jaksa Penuntut Umum (JPU) di Pengadilan Negeri (PN) Sura-baya, Selasa (2/7).
Dalam sidang itu, jaksa So-fyan Rauf hanya membacakan poin-poin penting terkait fakta persidangan yang ada. Dalam berkas tuntutannya, Sofyan menjerat terdakwa dengan pa-sal 340 KUHP. "Kami menuntut terdakwa dengan hukuman penjara 20 tahun," tegasnya dalam persidangan.
Hal memberatkan bagi ter-dakwa adalah perbuatan pem-bunuhan itu dilakukan dengan cara sadis dan selama persi-dangan kesaksian terdakwa sering berbelit-belit. Sedangkan selama persidangan, pandang-an mata Hepi terlihat dingin. Dia tetap tak bereaksi ketika dituntut 20 tahun penjara.
Selama persidangan digelar,
keluarga korban juga hadir. Berbeda dengan persidangan sebelumnya, mereka lebih ba-nyak diam saat JPU menuntut-nya 20 tahun penjara.
Usai sidang, ayah korban, Hermawan mengaku tak puas dengan tuntutan JPU. Pihaknya berharap Hepi dijatuhi hukuman mati. "Kami sebenarnya ingin dia dihukum mati," tuturnya yang diamini ibu korban, Tasmiati.
Hermawan menjelaskan, ke-luarganya sempat diancam oleh terdakwa sebelum persidang-an. Terdakwa mengancam akan membunuh mereka, begitu ke-luar dari penjara. "Dia memang sempat mengancam kami keti-ka ada di tahanan pengadilan pada persidangan sebelumnya. Makanya, kami berharap dia dihukum mati," terangnya.
Kuasa hukum terdakwa, Yuliana sempat terkejut dan tak mengira dengan sikap Hepi itu. Untuk itu, dia akan mem-beri penjelasan pada terdakwa.
SURYA/SUDHARMA ADI
TunTuTan - Terdakwa pembunuhan, Hepi Wiharson saat mende-ngarkan tuntutan JPU di PN Surabaya, Selasa (2/7).
Hepi Cuek dituntut 20 Tahun Penjara
"Wah, saya tak tahu kalau kelu-arga korban sempat diancam," ujarnya.
Untuk diketahui, kasus pem-bunuhan ini bermula ketika Hepi Wiharson, warga Sawah V tak terima adiknya Choirul Nisa mendapat SMS jorok dari kor-ban. Hepi nekat menusuk Deny Hermanto di malam Natal 2012 atau pada tanggal 24 Desember sekitar pukul 22.20 WIB.
Tersangka mendatangi korban di garasi PT SWM Jl Margomulyo Indah IV Blok B 11. Saat bertemu, tersangka menanyakan maksud SMS korban kepada adiknya, tapi korban menghindar perta-nyaan tersangka.
Tersangka lalu mengeluar-kan parang dari balik baju dan menyabetkan ke arah kepala korban hingga gagang parang lepas. (sda)
surabaya, surya - Peme-rintah Kota (Pemkot) Surabaya akan mulai memindahkan bus antar kota antar provinsi (AKAP) jalur untara ke Ter-minal Tambak Osowilangun (TOW) sebelum Hari Raya Idul Fitri. Dalam tahap awal, ada 128 bus AKAP yang akan masuk ke TOW.
"Akan tetapi, untuk pelaksa-naan pemindahan dan penata-an trayek bus AKAP di terminal TOW masih harus dikoordina-sikan dulu dengan LLAJ Pro-vinsi Jatim," kata Eddi, Kepala Dishub Kota Surabaya, usai rapat koordinasi di Balai Kota Surabaya, Selasa (2/7).
Dijelaskannya, pemindah-an trayek Bus AKAP ke TOW nantinya akan diikuti oleh pe-nataan trayek angkutan kota. Di samping itu, nantinya TOW juga akan disinergikan dengan angkutan massal monorel. De-ngan demikian, penataan tra-yek angkutan kota harus dila-kukan secara cermat dengan dasar semua trayek nanti akan masuk dan terhubung ke TOW. "Jadi, kami tidak ingin ada kesalahan dalam melakukan penataan trayek di Terminal TOW," tutur Eddi.
Terkait rencana ini, Pagu-yuban Pekerja Angkutan (PPA) Terminal TOW akan mengawal
keputusan pemkot. Jika renca-na tersebut kembali gagal di-laksanakan maka PPA siap me-lakukan aksi pemaksaan.
"Seluruh anggota PPA sudah sepakat untuk menagih ren-cana pemkot tersebut apabila sampai Lebaran belum juga terealisasi," kata Supari, Sekre-taris PPA Terminal TOW usai pertemuan di Balai Kota Sura-baya.
Dijelaskan Supari, nantinya setelah pemindahan telah suk-ses, maka seluruh bus AKAP jalur utara sekitar 480 armada diharapkan bisa masuk TOW. Dengan demikian, bus AKAP jalur utara nantinya tidak lagi ada yang masuk ke Terminal Purabaya.
"Itu yang kami harapkan sampai akhir tahun ini, jika meleset ya kami siap mengge-lar aksi demo besar-besaran," ucap Supari.
Sebetulnya, dikatakan Supa-ri, Dirjen Perhubungan Darat telah memutuskan bus AKAP jalur utara bertrayek Termi-nal TOW. Artinya, trayek bus AKAP jalur utara berakhir di terminal TOW dan tidak ma-suk Terminal Purabaya.
"Entah mengapa pemkot tak menjalankan keputusan Dirjen Perhubungan Darat itu hingga sekarang," tutur Supari. (aru)
Pemindahan Bus ke TOW Sebelum Lebaran
surabaya, surya - Bintal Juang Remaja Bahari (BJRB) Ja-tim 2013 kembali digelar. Seba-nyak 63 peserta yang mayoritas berasal dari SMA se Jatim, turut serta dalam acara rutin TNI AL tersebut.
Selama tiga hari, 1-3 Juli, seba-nyak 27 peserta putri dan 36 pe-serta putra, mengikuti pelatihan dari Lantamal V Surabaya. Ba-nyak pelajaran menarik yang di-dapat peserta selama pelatihan. Di hari pertama, mereka menda-pat materi baris-berbaris, penge-nalan narkoba, pengenalan da-sar-dasar kepemimpinan.
Sedangkan di hari kedua, Selasa (2/7), mereka mendapat materi pengenalan laut. Peserta diajak berlayar menggunakan kapal TD, pengenalan penye-laman bawah air, dan mengun-jungi Monumen Jalesveva Jaya-mahe.
Saat berlayar, peserta dike-nalkan pada cara mengemudi-kan kapal, perlengkapan kapal, dan menikmati indahnya laut. Namun, ada saja peserta yang muntah karena mual-mual.
Seperti yang dialami oleh Di-nar Chuswindian Sari, asal SMA YP 17 Surabaya. "Saya tadi lupa sarapan, jadi mual-mual saat naik kapal," kata Dinar.
Namun meski muntah, Dinar tidak merasa kapok dengan aca-ra ini. Menurutnya, banyak hal yang didapat dari BJRB, apala-gi ini merupakan pengalaman
pertama baginya.Saat pengenalan penyelaman
bawah laut, banyak peserta yang terkejut ketika melihat perleng-kapan yang begitu banyak.
Dalam materi tersebut, mere-ka mendapat materi dari Mayor Ahmad Himam dari Dislam-bair AL. "Untuk perlengkapan penyelaman dasar laut, penye-
lam bisa membawa peralatan pada tubuhnya lebih dari 100 kilogram," kata Himam.
Seperti helmet penyeleman, yang memiliki berat 25 kg, pem-berat tubuh depan mencapai 30 kg, dan sepatu kanan dan kiri masing-masing 25 kilogram. "Jadi kalau mau nyelam harus dipegangi kru lainnya, jika ti-dak bisa nyemplung," ujarnya.
Dalam materi itu, peserta juga dikenalkan pada alat ledak. Me-reka juga dikenalkan pada di-namit yang bisa menggunakan pemicu melalui ponsel.
Di hari ketiga, rencananya peserta akan mengunjungi Mar-kas Marinir di Karangpilang, Lanudal, Akademi Perikanan dan tempat lainnya.
Tidak hanya Dinar yang mengaku banyak mendapat pelajaran dari BJRB, siswa SMA 7 Surabaya, Aftina Fitian So-leh, mengungkapkan hal yang sama. "Saya banyak mendapat pengetahuan tentang kapal dari pelatihan ini, karena saya bisa langsung tanya pada ahlinya," ucapnya. (ook)
ada Saja Peserta yang Muntah karena Mual-mual
SURYA/HAORRAHMAN
COBa HeLM - Seorang peserta BJRB sedang mencoba memakai helm selam, Selasa (2/7).
join facebook.com/suryaonline follow @portalsurya
HALAMAN 11 | | RABU, 3 JULI 2013
12 surya.co.id | surabaya.tribunnews.comGRESIK PLUS RABU, 3 JULI 2013 |
tuban, surya - Warga Desa Sumber, Kecamatan Meraurak unjuk rasa ke balai desa, Selasa (2/6). Mereka menuntut Joint Operational Body Petrochina-Pertamina East Java (JOB- PPEJ) bertanggung jawab terhadap sejumlah dampak lingkungan yang terjadi pasca dimulainya pengeboran.
Warga mendesak Kepala Desa Sumber, Harto Nurchosin, me-manggil pihak JOB-PPEJ untuk membahas dampak lingkungan yang tak diperkirakan sebelum-nya. "Sejak pengeboran dimulai hingga sekarang ada suara bi-sing mesin, timbulnya bau yang sangat menganggu warga," kata Kasmadi (48), salah satu warga yang unjuk rasa.
Ia juga khawatir jika penge-boran akan berdampak luapan lumpur seperti halnya kejadian di Sidoarjo, karena di belakang rumah salah seorang warga bernama Asrori muncul tujuh semburan misterius.
Pertemuan TerbukaTuntutan warga dipenuhi Ka-
des Harto yang segera mengge-lar pertemuan terbuka bersama warga, Field Admin Superiten-dent JOB PPEJ Basyid Sarwani, Field Admin Security I Nyoman
Sumali, serta Camat Meraurak Sugeng Winarno.
Pertemuan ini berjalan alot, terutama saat warga mengaju-kan permintaan agar JOB PPEJ mau menandatangani nota ber-materai yang berisi pertanggung jawaban JOB PPEJ terhadap sejumlah dampak pengeboran itu. "Kami sediakan materai dan kertas lalu silahkan tanda tanga-ni pertanggung jawaban ini," teriak salah satu warga.
Menanggapi hal tersebut, Basyid Sarwani mengatakan jika JOB PPEJ pasti bertanggung jawab akan permasalahan itu. Ia juga mau menandatangani per-nyataan ini asalkan warga bisa menyebut detil dampak apa saja yang diminta.
Tak hanya itu saja, Basyid juga berjanji untuk menggelar perte-muan selama dua minggu sekali bersama warga Desa Sumber yang merupakan wilayah ring 1 pengeboran.
Camat Meraurak Sugeng Winarno menambahkan, akan mendatangkan Badan Ling-kungan Hidup dalam pertemu-an berikutnya. "Dengan begitu kita semua tahu apakah masa-lah yang dikemukakan benar-benar berdampak atau tidak," katanya. (dri)
Ratusan Ijazah Rusak mojokerto, surya - Hari kedua penerimaan peserta didik baru (PPDB) di Mojokerto, banyak calon siswa baru dari SMPN 2 Jetis Kabupaten Mojokerto terguncang psikologisnya saat mendaftar di SMAN 2 Kota Mojokerto, Selasa (2/7/2013). Pasalnya panitia PPDB menolak berkas pendaftaran lantaran ijazah para siswa tersebut diketahui rusak dan dinyatakan tak sah atau tak berlaku.
Kerusakan ijazah itu beragam: ada yang nomor induk tidak sama, ada nilai sejumlah siswa yang tertu-kar dengan siswa lain, dan bentuk kerusakan lain. Kerusakan ini sudah diketahui siswa sejak mereka me-nerima ijazah yang isinya berbeda dengan nilai ujian nasional (Unas) yang terpampang secara online.
Kekacauan ijazah SMPN 2 Jetis ini sudah dilaporkan ke Dinas Pendidikan (Dindik) Kabupaten Mojokerto dan telah diterbitkan surat keterangan yang diteken Ke-pala Dindik Kabupaten Suharsono dan kepala SMPN 2 Jetis Puji Listi-jorini. Surat keterangan itu memu-at nilai ijazah dan nilai Unas yang sudah diverifikasi, tujuannya agar siswa bisa mendaftar PPDB. Surat itu diharapkan berlaku sebagai pengganti ijazah asli, sayangnya panitia PPDB di Kota Mojokerto bersikukuh menolak berkas pen-
daftaran tersebut."Karena tidak membawa ijazah
asli, panitia PPDB mengembalikan berkas pendaftaran dan menyuruh kami agar melengkapi persyaratan yang ditetapkan, alasannya waktu pendaftaran masih cukup, sampai tanggal 6 Juli," kata Ny Irawan, sa-lah satu wali murid lulusan SMPN 2 Jetis yang hendak mendaftar ke SMAN 2 Kota Mojokerto.
Siswa dan orangtua siswa ke-cewa dengan perlakuan panitia PPDB Dindik Kota Mojokerto. Surat resmi yang diterbitkan Ke-pala Dindik Kabupaten Mojokerto tidak digubris. "Kami menyesal-kan kejadian ini. Kok tidak ada
komunikasi antara Dinas Pendi-dikan kabupaten, SMPN 2 Jetis, dan sekolah di SMAN 2 Mojokerto sini," keluhnya.
Kesalahan SekolahKepala Dindik Suharsono
mengakui bahwa ada banyak ija-zah siswa lulusan SMPN di Kabu-paten Mojokerto dinyatakan rusak karena salah memasukkan nilai ke dalam ijazah. "Kesalahan fatal itu karena keteledoran sekolah me-masukkan nilai," kata Suharsono melalui sambungan telepon.
Terkait ditolaknya pendaftaran PPDB di SMAN 2 Kota Mojokerto, Kabid Pendidikan Menengah Din-dik Kabupaten Mojokerto Sumar-sono mengakui kalau pihaknya masih belum melakukan koordi-nasi dengan Dindik Kota Mojoker-to. "Untuk SMA di kabupaten tak ada masalah dan bisa memproses PPDB. Untuk kota memang belum kita koordinasikan, tapi segera kami lakukan," janji Sumarsono.
Pantauan Surya terkait PPDB Sis-wa SMPN 2 Jetis di Kabupaten Mo-jokerto sudah dilayani dengan baik.
"Kami sudah diberi oleh Dinas Pendidikan bahwa ijazah siswa lu-lusan SMPN 2 Jetis memang rusak. Cukup surat keterangan rusak ini kita proses," ucap Sundusin, pani-tia PPDB SMPN 1 Puri. (fai)
sUrya/faIq nUraInI
ijazah rusak - Ini contoh surat keterangan ijazah rusak milik salah seorang siswa sMPn 2 Jetis Kabupaten Mojokerto, selasa (2/7).
sUrya/Moch sUgIyono
anak minggat - niko (13) dan Ikbal (10), kakak-adik yang menghilang selama 6 hari dari rumahnya akhirnya ditemukan polisi, selasa (2/7). Inzet: orangtua korban sedih usai melapor ke Mapolsek Kebomas, gresik.
Perusahaan gas siap tanggungjawab
sUrya/Moch sUgIyono
CoPot atribut - Panwaslu gresik copot bendera PKB di tiang listrik di Jl radensantri, gresik, selasa (2/7)
terjadi di smPn 2 jetis kab mojokerto■
Ijazah lulusan SMPN 2 Jetis rusak. Nomor induk tidak cocok atau nilai siswa tertukar
Kadindik Kabupaten menerbitkan surat keterangan
Sekolah di Kabupaten Mojokerto memaklumi, namun sekolah di kota Mojokerto tetap menolak
■
■
■
storyhighlights
gresik, surya - Panitia Pengawas Pemilihan Umum (Pemilu) Kabupaten Gresik menurunkan secara paksa bendera Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) yang nekat dipasang di jalan protokol, areal pertamanan, tiang lis-trik serta telepon.
"Atribut untuk parpol lain sudah ditertibkan sendiri oleh parpolnya, seperti PPP, kecuali PKB. PKB tidak mau menertibkan sendiri dengan alasan bukan mereka yang memasang," kata Hariyanto, Ketua Panwaslu Ka-bupaten Gresik.
Penurunan bendera Parpol sudah dilakukan pende-katan persuasif. "Kita mengintruksikan di tiga titik ra-wan, Kecamatan Gresik, Kebomas dan Manyar. Instruk-si penertiban alat peraga berlaku untuk semua atribut parpol yang melanggar ketentuan PKPU Nomor 1 tahun 2013 dan Perbup 33 tahun 2010," jelasnya. (st38)
Copot bendera Pkb
gresik, surya - Kakak beradik, Niko Widi Hindrawan (13) dan Ikbal Widi Hindrawan (10) dilaporkan hilang enam hari oleh orangtuanya yakni pasangan Amirul Juyus dan Nining Julaikah, warga Jl Phyrus, Graha Bunder Asri (GBA), Gresik. Kedua anak itu berpamitan main sepeda, Kamis (27/6) pagi. Niko baru lulus SD sedangkan adiknya Ikbal naik kelas 5 SD.
"Kepergian Niko sekitar pukul 05.00 WIB, kemudian di-susul Ikbal sekitar pukul 08.00 WIB. Keduanya tidak pulang selama enam hari, " kata Amirul mendampingi istrinya yang berduka, saat melapor ke Mapolsek Kebomas, Selasa (2/7)
Amirul mengatakan istrinya syok hingga harus dilarikan ke rumah sakit selama dua hari. "Pada hari Kamis malam, setelah mendapat kabar anak tidak pulang istri saya lang-sung lemas, akhirnya dirawat ke rumah sakit," kata Amirul yang ternyata ayah tiri dari dua anak itu.
Kendati ayah tiri, Amirul telah berusaha keras mencari Niko dan Ikbal hingga ke rumah neneknya di Magelang, Jateng. "Saya mencari anak ini naik sepeda motor, barang kali ada di tepi jalan, sebab Niko pernah pergi sendirian dari Magelang ke Gresik," kata Amirul.
Setelah mendapat laporan anak hilang, anggota Polsek Ke-bomas segera bergerak cepat. Berbekal foto yang diberikan orangtua korban, polisi melakukan patroli. Siapa sangka, salah seorang petugas menemukan kakak-adik itu sedang berteduh di masjid Perumahan Gresik Kota Baru (GKB) , Kecamatan Kebomas. "Anggota langsung menyebar untuk mencari dua anak tersebut sesuai ciri-ciri yang dijelaskan orang tua," kata Kapolsek Kebomas, Kompol Yulianto.
Takut DimarahiKetika ditanya alasan tidak pulang, mereka mengaku
takut dimarahi karena terlambat pulang lantaran terlalu asyik bermain game di sebuah warung internet. Mereka juga nekat mengayuh sepeda ke Surabaya menonton sepakbola. Namun sepedanya mereka tinggal di stadion dan mereka menumpang truk.
Mereka mengaku sempat menemui ayah kandungnya yang bekerja di PLN Cabang Gresik. "Kemarin sempat me-nemui Bapak di tempat kerja. Diberi uang Rp 50.000, kemu-dian disuruh pulang. Karena takut pulang akhirnya meng-inap di Masjid," kata Niko sambil berurai air mata.(st38)
13surya.co.id | surabaya.tribunnews.com | RABU, 3 JULI 2013 HOTLINE PUBLIC SERVICE
EDI SUSILO Mahasiswa Sejarah Universitas Airlangga [email protected]
JUMAT (28/6) mahasiswa ilmu sejarah Universitas Airlangga (Unair) membedah buku Climates of Meaning: Monuments of Coen, Daendles and van Heutsz, karya Johny A Khusayri. JP Coen, Daendels dan van Heutsz adalah tiga gubernur jenderal yang pernah memerintah masa Hindia Belanda, memiliki andil besar dalam politik kolonial waktu itu, khususnya dalam perekonomian Belanda.
Patung ketiganya pernah didi-rikan di Indonesia dan di Belanda di gedung Nederlandche Handel-Maatschappij (NHM). JP Coen te-lah menetapkan Batavia (Jakarta) sebagai pusat adminitrasi yang hingga kini diteruskan Indonesia. Sedang HW Daendels mengubah adminitrasi birokrasi pemerin-tahan sebelumnya dan mening-galkan jalur Anyer - Panarukan. Atau, dikenal sebagai jalan raya post. Meski Daendles dianggap sebagai penghianat karena me-wakili Prancis, jasanya yang besar menjadikan patungnya diabadi-kan di NHM.
Sementara Van Huestz berjasa dalam membuka jalur pelayaran serta menaklukan Aceh yang merupakan musuh terkuat dalam
penaklukan kolonial di Indonesia.Dalam perkembangnnya
kemudian monumen tersebut menimbulkan berbagai polemik dari sudut pandang zaman yang berbeda. Hal ini dapat dilihat pada ketiga monumen yang kemudian dihancurkan di masa pendudukan Jepang dan setelah kemerdekaan. Hal ini menandai suatu kompromi dalam masya-rakat dalam memandang patung tersebut.
Patung yang dulu megah ber-diri di masa kolonial kemudian diturunkan setelah kolonial Be-landa tak berkuasa. Hal ini dapat dikatakan sebagai proses pem-betukan memori kolektif baru. Ingatan masyarakat dalam setiap pembentukan monumen sengaja
dibentuk untuk memengaruhi suatu paradigma baru. Termasuk dalam penghancuran ketiga tokoh kolonial ini adalah dekontruksi masyrakat yang telah merdeka.
Sebagian masyarakat Belanda membenci ketiganya karena telah membuat malu kampung hala-man. Gelombang protes terjadi pada masyakat yang bertempat tinggal sama dengan tiga tokoh tersebut. Coen tinggal di Ho-orn, kota kecil di Belanda, setiap peringatan Coen, warga setempat melempari patung tersebut de-ngan benda-benda yang memiliki simbol keburukan.
TABUHAN musik Banjari dari pesantren global Tar-biyatul Ari� n mengalun merdu, mengawali wisuda dan pelepasan santriwan santriwati Raudlatul Athfal Rudlatul Ari� n (Rara) I, Minggu (23/6).
“Kita tak bisa mengikuti pandangan mayoritas orang tentang pendidikan. Di sini, pendidikan bukan hanya menjadikan santriwan-santriwati pintar dan pandai. Lebih dari itu, bagaimana mereka menge-nal Allah SWT dan berakhlak karimah, patuh pada orangtua. Karena sejatinya, tujuan utama pendidikan
adalah mendekatkan diri kepada Allah SWT,” papar KH Ng. Agus Sunyoto, pengasuh Rara.
Agus Sunyoto menyim-pan satu cita-cita luhur dan membuat peserta terhanyut. Bu Nur Baidah Sunyoto, Kepala Rara ganti memberi pesan untuk wisu-dawan dalam bentuk puisi dengan doa agar mereka menjadi anak yang sholeh
dan sholehah. Selanjutnya, beragam kreasi anak didik Rara di-
suguhkan secara bergilir. Dimulai dari menampilkan segala yang telah dikuasai santri selama belajar di RARA hingga pada kreasi yang bersifat skill.
Para wali santri tak sabar segera melihat putra-putrinya beraksi di atas panggung, pembawa acara memanggil santri Rara untuk pembacaan ikrar dan hadits-hadits Nabi menjadi tampilan pertama yang mampu menyihir perhatian undangan.
LAMPU BENING R2 - Untuk aparat kepolisian yang melayani & melindungi masyarakat, agar segera menindaklan-juti/menertibkan pengendara roda 2 yg menggunakan lampu rem/lampu belakang berwarna putih & bening, yang membahayakan pengendara lain di belakangnya.
628127273xxxx
KP3 TANJUNG PERAK - yth bpk Kapolda Jatim, mhon diperhatikan per-sonel KP3 Tanjung Perak Surabaya yg sangat meresahkan krn kami diciduk
tanpa kesalahan apapun. Padahal kami sdah memberitahu kalau kami hanya ABK kapal yg akan ke kapal yg lagi berlabuh, bahkan buku pelaut dan KTP sdh ditunjukkan tp kami masih ditahan dan hrus bayar Rp 70.000 jka ikut sidang, kalau tdak ikut sidang bayar Rp 300.000 per orang. Katanya polisi pengayom
masyarakat kok kenapa sekarang jd pe-meras dan penculik orang kecil? Tolong kami orang kecil yg kerja utk keluarga dengan mengeluarkan keringat.
628213907xxxx
LAMPU BENING R2 - yth Polantas RI harap menindak tegas dan meniadakan
lampu belakang dan lampu rem berwar-na putih & bening, khususnya lampu R2 krn bahaya! Mhon tanggapannya.
628155399xxxx
SURAT KEHILANGAN - kenapa pengurusan surat kehilangan di Polsek Wonokromo kok musti pakai adminis-trasi yg bervariasi, nominalnya mulai Rp 10.000 s/d Rp 100.000?
pintar dan pandai. Lebih dari itu bagaimana mendekatkan mereka kepada Allah SWT.
SUARA PUBLIKAnda punya keluhan atau pendapat terkait pelayanan umum? Jangan pendam sendiri. Anda punya hak untuk bersuara.
Kirim SMS ke
083 831 686 299 083 857 517 888
AXIS HILANG DI WATES - sudah seminggu ini sinyal axis di ke-camatan Wates, kabu[paten Kediri hilang. Mohon dicari penye-babnya. Yoga - 628578492xxxx
AKSES JALAN STASIUN KA TURI - jalan ke luar stasiun KA Pasar Turi mohon diperbaiki, malu lihat jalan yg berlobang se-mentara tarif KA semakin melambung tinggi. 628121784xxxx
GEPENG DI MAKAM BK - mhon Satpol PP kota blitar unt mem-bersihkan kawasan makam Bung Karno dari pr gelandangan, pengemis, dan orang gila, krn sdh sangat mengganggu. 628880567xxxx
SLUMBUNG TUBAN - assalamualaikum pr pejabat kota Tuban, tlong jalan Panglima Sudirman (pertigaan sumur slumbung lampu merah) selama ini rusak parah & rawan kecelakaan, mhn sgr di perbaiki, wass. 628775214xxxx LAYANAN KUA LAWANG - unt meminta legalisir KUA aja kenapa dipersulit pdahal unt perlengkapan akte dgn alasan penggantian tanggal lahir istri saya dibuku nikah, sampai saya bawakan ijazah sekolah istri sy juga masih aja ngotot tdk bisa, malah sy dituduh menggnti tgl lahir istri saya. Bagaimana ini KUA Lawang? 628194570xxxx E KTP KRAJAN KEJAYAN - sby warga Krajan-kejayan, sy ke-cewa sekali dg pelayanan e-ktp di kel. Kejayan, kok sampe skrg e-ktp sy belum jadi2, padahal smua warga kel. kejayan sudah mnerimanya, lalu smpai kpan sy nunggu krn sdah hmpir 2 bulan gak ada pemberitahuan dr kelurahan maupun petugas e-ktp d kecmatan, mhon sgra ditindaklanjuti pak! 628578500xxxx PKL PASAR TEMBOK - unt bu wali, bu Risma yg baik tlong dong ditertipkn PKL di pasar kembang dan pasar tembok krn pejalan kaki saja sampai gak punya tempat berpijak, mhon ditengok pd jam 07.00 wib - 17.00 Wib (semerawut & macet). Trims. 628967834xxxx JEMBATAN BRANJANGAN - tolg kpd pihak yg berwenang agar jembatan branjagan segera diselesaikan pengerjaannya, sdah setahun lbih jembatan kok belom selesai2. saya setiap hari kerja pp gresik - sby jd makan wktu lama. Bgmn perekonomian bs maju klow mau ke tmpat krja wktunya habis di jalan saja, jd kurang produktif. trims. 62317028xxxx
SINYAL AXIS JELEK - unt operator AXIS tolong sgr diperbaiki sinyalnya terutama daerah Lebak Jaya Surabaya, yg setiap hari sinyalnya naik turun, buat cek pulsa saja sulitnya minta ampun! 628965185xxxx
AC KA DHOHO 16.35 SERING MATI- yth kepada PT KAI daop 8 mohon rangkaian KA Dhoho jam 16.35 WIB AC-nya dinyalakan biar kami penumpang tdk merasa kepanasan dan kecewa dgn pelayanan kereta ekomi yg ada AC-nya tp tdk selalu berfungsi, padahal tiket KA Ekonomi sdh melambung tinggi. Terima kasih. 628573163xxxx
POLISI dibenci dan juga dicari. Kalimat itu muncul dalam perbincangan dengan sekelompok masyara-kat yang sedang berjaga di poskamling di mana saya berdinas selama ini. Tak berapa lama, saya mendapat jawabannya, bahwa polisi dibenci karena tindakan yang dilakukannya tidak tepat, tidak professional, dan me-langgar undang-undang. Seperti, salah tangkap, pungli di jalan saat razia, mengurus SIM yang dipersulit, dan lain sebagainya. Hal demikian menimbulkan antipati masyarakat kepada polisi.
Polisi juga dicari masyarakat, saat ada kemacetan, menyeberang jalan, atau ada kasus kriminal, dan se-jenisnya. Polisi, salah satu alat negara yang bertugas melindungi, mengayomi, pelayan masyarakat, menjaga kamtibmas, dan penegakan hukum. Nah, tugas pene-gakan hukum inilah yang banyak mendapat sorotan masyarakat. Polisi salah tangkap, tebang pilih mena-ngani kasus menjadi pekerjaan rumah bagi polisi agar tak terjadi lagi.
Di 67 tahun polisi dituntut lebih profesional, mandiri, tegas menegakkan hukum, lebih dekat dengan masya-rakat karena tanpa masyarakat polisi tidak ada apa-apanya. Dukungan, partisipasi dan kritik masyarakat sangat diharapkan demi kemajuan kinerja dan profesio-nalitas polisi.
Terima kasih masyarakat atas segala dukungannya selama ini, apapun yang masyarakat rasakan terkait kinerja polisi, tetap polisi adalah pelayan masyarakat dan ada untuk masyarakat serta memberikan pela-yanan yang terbaik untuk masyarakat. Selamat ulang tahun Bhayangkaraku, tetap jaya dan dekat dengan masyarakat.
Punya masalah dengan layanan publik, dari gangguan telepon, listrik, air, pajak, parkir, dan layanan umum lainnya? Kirim ke Harian Surya, lengkapi identitas diri dan nomor kontak yang mudah dihubungi.
citizen reporter Liput dan tulis sendiri pengalaman atau acara Anda sepanjang 450 kata, lengkapi identitas diri, nomor kontak, dan pas foto diri terbaru. Email ke [email protected]
Melepas Rara
SURYA/AHMAD ZAIMUL HAQ
DIKEBUT - Pekerja menyelesaikan frontage road sisi timur Jalan A Yani di kawasan Siwalankerto, Surabaya, Selasa (2/7/2013). Frontage road ini nantinya menghu-bungkan Jalan A yani Surabaya hingga Waru, Sidoarjo.
TINA SISKA HARDIANSYAH Mahasiswa STAI Al farabi Malang [email protected]
SEMUA WARTAWAN SURYA DIBEKALI TANDA PENGENAL DAN TIDAK DIPERKENANKAN
MENERIMA / MEMINTA APA PUN DARI NARASUMBER.
Setiap artikel/tulisan/foto atau materi apa pun yang telah dimuat di Harian Surya dapat diumumkan/dialihwujudkan kembali dalam format digital maupun nondigital yang tetap merupakan bagian dari Harian Surya.
HARIAN PAGI
Staf Redaksi: Satwika Rumeksa, Tri Yulianto, D Wahjoe Harjanto, Trihatmaningsih, Tri Dayaning Reviati, Eko Supriyanto, Hariyanto, Tri Mulyono, Tutug Pamorkaton, Wahyudi Hari Widodo, Endah Imawati,Yuli Ahmada, M Rudy Hartono, Ahmad Pramudito, Anas Miftahudin, Joko Hari Nugroho, Wiwit Purwanto, Suyanto, Deddy Sukma, Habiburrohman, Adi Agus Santoso, Titis Jatipermata, Fatkhul Alami, Doso Priyanto, Dyan Rekohadi, Sri Handi Lestari, Marta Nurfaidah, Sugiharto, Musahadah, Mujib Anwar, Ahmad Zaimul Haq, Aji Bramastra, Nuraini Faiq, Adrianus Adhi Nugroho, Eko Darmoko, Haorrahman Dwi Saputra, Muhammad Miftah Faridl, Ahmad Amru Muis, Sudarma Adi; Ilustrator: Rendra Kurniawan, Akhmad Yusuf Marzuki; Perwajahan: Teguh Wahyudi, Edy Minto Prasaro, Agus Susanto, Haryoto, Njono, Anang Dwi H, Aloma Irjianto
General Manager Business: Agus Nugroho; Wakil General Manager Busines: M Taufi q Zuhdi ; Manager Iklan: Shinta Indahayati; Manager Business Development: Prasetiyo; Biro/Perwakilan: Malang: Hesti Kristanti, Wahyu Nurdiyanto, Eko Nurcahyo, Sylvianita Widyawati, Iksan Fauzi Alamat: Jl Sultan Agung No. 4, Malang. Telepon: (0341) 360201 Fax: (0341) 360204. Iklan: fax (0341) 360204, Sirkulasi (0341) 360203, Kediri: Didik Mashudi, Madiun: Imam Hidayat, Jakarta: Ravianto, Alamat: Jl Palmerah Selatan 12 Tlp (021) 5483008, Fax: (021) 5495360 Kantor Pusat: Jl Rungkut Industri III No 68 & 70 Surabaya 60293 Telepon: (031) 8419000, Fax Redaksi: (031) 8414024 Alamat Surat: PO BOX 110 SBS 60400 Surabaya Penerbit: PT Antar Surya Jaya, Surat Izin Usaha Penerbitan Pers: SK Menpen No.202/SK/MENPEN/ SIUPP/A.7/1986 Tanggal 28 Juni 1986. Percetakan: PT Antar Surya Jaya. Isi di luar tanggung jawab percetakan.
Tarif Iklan: Iklan taktis 1 Karakter Rp 1.000 (minimal 2 baris); Iklan display/umum (hitam putih) Rp 35.000/mmk, Iklan display/umum (warna) Rp 45.000/mmk; Iklan duka cita Rp 4.000/mmk (hitam putih); Iklan mendesak/duka cita untuk dimuat besok dapat diterima sampai pukul 15.00 WIB. Bagian Iklan: Jl Rungkut Industri III No 68 & 70 Surabaya 60293, Telepon: (031) 841 9000, Fax: (031) 8470000 dan (031) 8470500. Perwakilan Iklan Jakarta: Gedung PT Indopersda Primamedia, Jl Palmerah Selatan No.3 Jakarta. Telepon (021) 5483863, 54895395, 5494999, 5301991 Fax : (021) 5495360. Bagian Sirkulasi (Langganan): Gedung Kompas Gramedia Jl. Jemur Sari No. 64 Surabaya, Telepon: (031) 8479555 (Pelanggan/Pengaduan), (031) 8483939, 8483500 (Bagian Sirkulasi) Fax: (031)8479595 - 8478753. Harga Langganan Rp 29.000/bulan, Rekening: BCA Cabang Darmo, Rek 088-3990380; Bank BNI Cabang Pemuda, Rek. 0290-11969-3 (untuk iklan); Bank Mandiri Cabang Rungkut, Rek 141-00-1071877-3 (untuk sirkulasi) atas nama PT Antar Surya Media.
PEMIMPIN UMUM : H Herman Darmo PEMIMPIN REDAKSI : Febby Mahendra Putra WAKIL PEMIMPIN REDAKSI : Farhan Effendy
SEKRETARIS REDAKSI : P Sujarwanto
MANAJER PRODUKSI:Adi Sasono
MANAJER LIPUTAN:Sigit Sugiharto
Foto-foto Citizen Photos
join facebook.com/suryaonline follow @portalsurya
Seni PublikUniversitas Jember
AMUN Lembaga Pers Mahasiswa Sastra (LPMS)
Ideas, Unit Kegiatan Maha-siswa (UKM) Fakultas Sastra Universitas Jember, bekerja sama dengan komunitas
Kaum Pemudja Seni (Kompe-ni) Jember berusaha mendekat-
kan seni jalanan atau street art kepada masyarakat. Selain itu acara ini juga didukung oleh UKM Dewan Kesenian Kampus DKK, UKM Kurusetra, Mix Media, Contemporary Graphic Work-shop, Vandal Jepit, Sindikat, dan Street Art Surabaya (SAS), Juni lalu.
Menurut Sadam Husaen Mohamad, Pemimpin Umum LPMS Ideas, mereka ingin menunjukkan bahwa seni yang mereka buat juga dapat dinikmati masyarakat. “Tujuan dari acara ini adalah bagaimana street art tidak hanya dipandang kegiatan yang merusak fasilitas umum. Ada yang lebih dari itu, street art itu mendidik dan menyegarkan mata. Lewat dis-kusi, kami berharap dapat mengubah mindset masyarakat umum tentang
street art,” ujar Sadam.Acara yang digelar selama
tiga hari tersebut yang berisikan beragam aktivitas yang menarik. Beberapa di antaranya yaitu pameran street art, diskusi seputar street art, workshop seni, penampilan band lokal, dan live street art. Band yang tampil adalah The Penkors, Remidi Kehidupan, The Daldels, Salah Salah Salah, Langit Jingga, dan Mr Penguin.
Lewat diskusi, para peserta diajak untuk membincangkan manifestasi ide sebuah karya seni jalanan. Dalam diskusi tersebut terdapat dua pem-bicara Ryan atau yang akrab disapa Tank, street art artist SAS, dan Arys Aditya, dari Kritikus Seni Kelompok Belajar Tikungan.
“Street art yang dianggap sebagai karya publik masih membutuhkan kesadaran dalam penciptaan karya mereka sendiri, khususnya di Jember. Itu terutama untuk pemahaman konteks pengkaryaan, di mana, dan apa tujuan mereka berkarya,” ujar
Dian Teguh Wahyu Hidayat, Sekjen Perhimpunan Pers Mahasiswa Indone-sia Kota Jember, ketika mengomentari alur diskusi.
“Diskusi dalam ruang pameran yang diusung oleh LPMS Ideas bisa menjadi langkah awal dan membe-rikan ruang untuk street art dalam membentuk dirinya dan mencoba untuk terus menerus memperbaiki diri. Mereka sadar akan fungsi dan tujuan mereka sebagai bagian dari masyarakat,” tambahnya.
Praktikkan Teori NirmanaDalam rangkaian acara workshop
yang menghadirkan Khobir dari Sindikat, para peserta diajak untuk mendalami teori dan praktik nir-mana. Ketika praktik, para peserta diberi selembar kertas gambar dan tiga jenis warna cat air yaitu merah, kuning, dan hijau. Namun hasilnya, ada beragam jenis warna yang melekat pada lembaran kertas tiap peserta.
“Bagus workshop-nya. Kami
diberi kesempatan untuk meng-gambar. Itu juga mengajak peserta untuk mengenal seni lebih dekat,” Nur Fatih Aris, pegiat UKM Pusat Olahraga Fakultas Sastra yang mengikuti workshop.
Ada pula acara menarik yang lain yaitu live street art. Mereka yang tergabung dalam SAS, Sindikat, Vandal Jepit, dan pegiat street art Jember menyuguhi para pengunjung dengan aksi menggambar bersama. Di spanduk sepanjang 10 meter beraneka warna cat disemprotkan.
“Aku baru pertama meliat pameran street art dan workshop. Yang paling berkesan pas bikin gra� ti langsung baik dari teman-teman Jember mau-pun SAS. Kalau bisa diadakan lagi, tetapi medianya langsung di ruang publik,” ungkap Yudha Lut� Fitrianto, Pemimpin Umum Lembaga Pers Mahasiswa Manifest yang menjadi pengunjung yang menyaksikan live street art.
Di sebelah kanan gedung ada spanduk putih yang dibentangkan
disertai tiga kaleng cat semprot. Dalam spanduk itu para pengunjung bebas menuangkan apresiasi atau sekadar mencoba bagaimana rasanya memakai cat semprot.
“Itu untuk menampung aspirasi para pengunjung mengenai street art itu sendiri. Selain itu, kami memberi ruang bagi pengunjung untuk me-luapkan ekspresinya lewat gambar,” Jelas Bill Algifari, salah satu aktivis Kompeni.
Tercatat mulai hari pertama sampai akhir, ada ratusan pengujung dari berbagai kalangan yang menghadiri Gedung Pusat Kegiatan Mahasiswa Universitas Jember, tempat diadakan-nya acara itu. Memang ada beragam elemen para pengunjung yang sengaja diundang untuk menghadiri acara ini.
“Para pengunjung mulai dari siswa SMP hingga mahasiswa dan dari kalangan umum. Itu karena banyak sekali siswa SMP yang suka dengan street art, tetapi tidak tahu esensi seni publik ini,” ungkap Sadam. (dieqy hasbi widhana)
SENI DI JALAN - Ekspresi seni yang berbeda membuat komunitas anak muda di Universitas Jember merasa perlu mengenalkan street art kepada masya-rakat agar memiliki pemahaman bahwa seni yang menghiasi jalan perlu mendapat apresiasi.
Pengenalan Beragam Media Street ArtBERBAGAI media yang
dipamerkan membuat pengunjung pameran
Street Art Full Service senang. Mereka melihat ada banyak bahan yang dapat digunakan. Kreativitas masing-masing menjadi nilai plus karya yang dipamerkan.
“Kami mengambil tema Street Art Full Service karena sreet art mempunyai beragam jenis dan media yang dipakai. Mulai dari mural, stensil, graf� ti, desain gra� s, cat akrilik, dan sebagainya. Beragam karya street art itu mungkin bisa disebut sebagai karya seni rupa konteporer,” ungkap Sadam.
Selama tiga hari Gedung
PKM Unej dipenuhi dengan puluhan karya seni rupa kontemporer para pegiat seni rupa jalanan, Kompeni, Vandal Jepit, dan Boker Fams. Acara itu dikemas menarik agar peserta betah.
Serupa dengan Sadam, Bill juga mengungkapkan dengan beragam jenis street art beserta media yang dipamerkan semoga membuat para pengunjung lebih mengerti. Berbagai media ditunjukkan agar peserta memahami karakter masing-masing media yang akan menjadi ajang pamer seni.
“Karena street art selama ini masih dipandang sebelah mata
oleh hampir semua kalangan. Jadi yang dipamerkan segala jenis yang mencakup street art. Baik itu di tripleks, kanvas, desain gra� s, dan sebagainya,” ungkap Bill.
Ada beragam bahan dasar dan alat yang digunakan oleh pegiat seni jalanan Jember itu dalam pameran Street Art Full Service. Beberapa di antaranya ada yang digambar di kanvas, sketch book, bekas WC umum, kain, asbes, dan sebagainya.
“Menarik sekali pamerannya. Ada beragam jenis seni rupa dan aneka media yang digu-nakan,” ungkap Tank, Street Artist SAS. Tank juga meng-ungkapkan jika di Surabaya
masih belum pernah ada yang mengadakan pameran street art seperti itu.
Para pengunjung juga mera-sakan atsmosfer yang unik dari ruang pameran. Sebagian dari mereka merasa antusias dengan adanya acara tersebut. “Si WC iku agak aneh tetapi unik. Hahahaha. Yang unik lagi itu media dari stik es krim. Mereka, para pegiat street art, kreatif sekali menggunakan media apa pun untuk menuangkan isi otak mereka,” ungkap Yudha Lut� Fitrianto, Pemimpin Umum Lembaga Pers Mahasiswa Ma-nifest yang menjadi pengunjung pameran street art. (dieqy hasbi widhana)
YouGen
Dipahamiuntuk
Ada beragam seni yang terlahir dari dan untuk
publik. Di ruang terbuka pinggiran jalan sering
seseorang berjumpa dengan tembok-tembok bergambar. Kadang-ka-
dang gambar-gambar ter-sebut dianggap coretan
yang merusak fasilitas umum. Namun di sisi lain
dianggap telah sedikit mengobati kelelahan
mata para pengendara.
DIAN TEGUH WAHYU HIDAYATSEKJEN PERHIMPUNAN PERS MAHASISWA INDONESIA KOTA JEMBER
Street art yang dianggap sebagai karya publik masih membutuhkan kesadaran dalam penciptaan karya mereka sendiri. Itu terutama untuk pemahaman konteks pengkaryaan, di mana, dan apa tujuan berkarya.
SURYA/DOKUMEN PRIBADI
NIRMANA - Teknik nirmana dengan menyusun elemen-elemen visual seperti titik, garis, warna, ruang, dan tekstur menggunakan berbagai bahan dipelajari dalam workshop.
HALAMAN 14 | | RABU, 3 JULI 2013
surya.co.id surabaya.tribunnews.com
SURYA/DOKUMEN PRIBADI
join facebook.com/suryaonline follow @portalsurya
15surya.co.id | surabaya.tribunnews.com
SURABAYA LINES | RABU, 3 JULI 2013
mereka diajak bermain bersa-ma sepuasnya. Setelah siang merela belanja gratis dengan memilih baju sendiri-sendiri. Rencananya sebelum mereka balik ke Madura, mereka akan lebih dulu diajak berenang.
Rofiki (8), salah satu peserta, terlihat bersemangat memilih-milih baju di Pasar Atom. Ia dan temannya bergantian dari satu etalase ke etalase lainnya.
"Senang, dapat baju," kata Rofiki yang memilih baju
muslim.Demikian halnya Itriyah (11)
dari lembaga pendidikan dan pemberdayaan masyarakat Miftahul Ulum Sumenep. Se-perti anak anak lainnya, ia juga memilih-milih baju.
"Jaketnya bagus, baju mus-limnya juga bagus," katanya.
Itriyah mencoba jaket warna kuning, tapi ia juga memilih baju muslim. "Bisa buat Lebar-an," ujarnya.
Suyanto, salah satu kordina-tor dari Sumenep mengatakan, baru kali ini dirinya dan anak-anak mendapatkan kesempat-an bermain di mal dan belanja
gratis."Jarang ada perusahaan
yang mengundang langsung anak- anak dari panti asuhan dari Madura. Mereka senang sekali," paparnya.
Umar Usman, Direksi Pasar Atom, mengatakan kepedulian sosial ini untuk menyambut Hari Raya Idul Fitri. "Pasar Atom berbagi bersama anak-anak. Kali ini dengan anak anak dari Pulau Madura," terangnya.
Selain menjelang Hari Raya Idul Fitri, acara serupa juga ru-tin dilakukan menjelang Hari Raya Natal. (wiwit purwanto)
Senang Dapat...DARI HALAMAN 9■
CUACA EKSTRIM - Sejumlah pengen-dara nekat menerabas Jalan Kalianak yang digenangi air akibat hujan yang mengguyur di kawasan Kota Surabaya dan sekitarnya, Selasa (2/7). Meski sudah memasuki musim kemarau, hujan tetap terjadi akibat cuaca ekstrim yang diperkirakan berlangsung hingga September 2013.
Tergiur Paket Kredit Lunak
SURABAYA, SURYA - Ratus-an warga di Kabupaten Bang-kalan dan Sampang, Madura menjadi korban penipuan de-ngan kedok penawaran kredit lunak dari bank dengan bunga rendah. Sebanyak 240 sertifikat tanah milik warga yang berni-lai sekitar Rp 500 miliar pun kini itu berubah nama menjadi milik orang lain.
Sebanyak 240 sertifikat tanah itu milik warga di 24 kecamatan di Kabupaten Bangkalan dan Sampang, Madura. Dengan didampingi pengacaranya, sebagian warga pemilik sertifi-kat tersebut melapor ke Polda Jatim, Selasa (2/7).
“Kami berharap polisi se-cepatnya mengungkap kasus ini. Sebab, selain banyak sekali warga yang telah dirugikan, perkara ini juga telah menjadi pemicu sejumlah perceraian, sampai upaya saling bunuh antarkeluarga,” ungkap Roh-man Hakim, pengacara yang mendampingi warga.
Dalam bukti laporan polisi Nomor:LPB/756/VII/2013/SPKT POLDA JATIM tertang-gal 2 Juni 2013 ini, terlapornya adalah Hadrawi Mubarok, warga Jatrah Timur, Kecamatan Banyuates, Sampang, Madura. Pasal yang dituduhkan adalah 372, 263, dan atau 266 KUHP tentang tindak pidana penipu-an dan pemalsuan.
“Hadrawi ini merupakan broker atau makelarnya. Se-dangkan bos yang berada di be-lakangnya dan telah menguasai semua sertifikat warga tersebut
adalah seorang pengusaha bernama Ko Tjunaidi Wibowo yang beralamat di Jl Dukuh, Kelurahan Nyamplungan, Pabean Cantikan, Surabaya,” sambung Rohman.
Diceritakan, perkara ini bermula pada 2008 silam. Saat itu, Hadrawi datang ke warga dan menawarkan paket kredit lunak jangka pendek dengan bunga yang ringan. Warga pun banyak yang tertarik karena tanpa ada survei dan cukup menjaminkan sertifikat.
“Karena butuh uang un-tuk membeli perahu, saat itu saya pinjam Rp 5 juta dengan menjaminkan sertifikat tanah yang luasnya sekitar 900 meter persegi,” kata Musar, nelayan asal Desa Tebul, Kecamatan Kwanyar, Bangkalan yang ikut mendatangi Polda Jatim.
Dalam pinjaman itu, dirinya kena jatuh tempo selama dua tahun. Namun, setelah jatuh tempo dan bermaksud meluna-
si hutangnya, Nasar kesulitan. Sertifikat yang telah dijamin-kannya juga sudah tidak jelas di mana keberadaannya.
Demikian halnya dikeluhkan H Muhdar, peternak ayam asal Jl KH Moh Kholil IX, Dema-ngan, Bangkalan. Dia memin-jam uang Rp 110 juta kepada Hadrawi dengan jaminan serti-fikat tanah miliknya seluas 475.
“Saya dan teman-teman sem-pat menelusuri permasalahan ini. Tenyata, sertifikat warga yang digadaikan tersebut su-dah dibalik nama atas nama Ko Tujun dan anak-anaknya. Dan 240 sertifikat warga itu, sebagi-an sudah dijaminkan ke bank,” imbuhnya.
Sertifikat milik Muhdar, se-telah ditelusuri sudah menjadi jaminan di Bank BRI Cabang Perak Barat, Surabaya. Menu-rutnya, nama atas sertifikatnya tersebut sudah berganti menja-di nama Hendri, anak dari Ko Tjunaidi.
Persoalan ini terkuak sekitar Juni 2011. Seorang pemilik sertifikat bernama Jamila, war-ga Jaddih, Socah, Bangkalan melaporkan Hadrawi ke Pol-res Bangkalan dengan bukti laporan Nomor: TBL/238/VI/JATIM/RES BKL tertanggal 11 Juni 2011.
Warga juga sempat melaku-kan klarifikasi ke BPN terkait balik nama atas ratusan serti-fikat tanah tersebut. Bahkan, warga juga sudah mendatangi Bank BRI Cabang Perak Barat Surabaya untuk mencari keje-lasan terkait persoalan ini. (ufi)
Ratusan Warga Madura Jadi Korban Penipuan■
Pertama yang paling semarak, terlihat dari kontingan Perwira Remaja TNI AL, yang bersera-gam putih. Dengan semangat, mereka bergoyang sambil ber-acapela menyanyi dan kemudian dilanjutkan melempar pet secara bersama-sama. Aksi itu menarik Bu Ani untuk membidikkan kameranya.
Sementara di sampingnya, terlihak Perwira Remaja TNI AD yang berseragam hijau, secara serentak sujud ke tanah.
Hal itu membuat Bu Ani kem-bali menggeser kameranya kea rah aksi para Perwira Rema-ja TNI AD. Setelah bersujud mereka kemudian menampil-kan seremonial serentak di ha-dapan para orangtua masing-masing yang sudah ada di depannya.
Di sisi lain, Korps Perwira Remaja Polisi, juga meng-awali aksi celebration-nya dengan suara peliut panjang. Begitu juga Korps Perwia-ra Remaja Angkatan Udara yang berkostum warna biru. Suasana hiruk pikuk sema-kin terasa di lapangan yang
menghadap ke laut itu. Para orangtua dan keluarga yang datang pun langsung men-dekat, memberi selamat, dan potret bersama.
Hobi fotografi Bu Ani sudah diketahui masyarakat. Dalam berbagai kesempatan itulah, istri SBY ini tak segan jepret sana-sini mencari obyek untuk diabadikan melalui kameranya. Kini sebagian hasil jepretan istri Presiden Susilo Bambang Yudhoyono itu bisa dinikmati khalayak melalui Instagram dengan akun http://instagram.com/aniyudhoyono#.
Akun Instagram milik Ani
Yudhoyono itu dikonfirmasi melalui Twitter di akun resmi Istana Kepresidenan @istanarak-yat. "Selamat pagi Tweeps, bagi kamu yang punya hobi fotogra-fi silahkan menikmati karya Ibu Negara di Instagram: instagram.com/aniyudhoyono," begitu kicau @istanarakyat.
Dalam akun Instagramnya di-sebutkan bahwa semua foto-foto yang diunggah adalah bidikan Ibu Negara, kecuali foto-foto aktivitas Ibu Negara. Sejauh ini telah ada 16 foto yang dipasang di Instagram Ani Yudhoyono dan telah ada 1.977 follower pada akun tersebut. (rie)
Jepret Aksi...DARI HALAMAN 9■
ada yang nggak daftar ulang kan anak saya bisa masuk,” ucap Fery.
Demi mendapat kepastian pemenuhan pagu, Fery rela harus ke Sekretariat PPDB Dinas Pendidikan Surabaya. ”Katanya jam 16.00 ada pengumuman pemenuhan pagu. Saya tunggu aja di sini,” tukasnya.
Hal yang sama dilakukan Ari Puspitasari, orangtua Auron Androryan Rivaldo yang berte-kat akan menunggu peng-umuman pemenuhan pagu untuk memastikan anaknya diterima di SMKN 1 Surabaya. Nilai Auron hanya berselisih sedikit dengan nilai teren-dah yang diterima di Jurusan Produksi Program Pertelevisi-an SMKN 1. ”Nilai anak saya 30,70 sementara yang diteri-ma minimal 30,90. Semoga masih ada bangku kosong untuk anak aya,” ujarnya.
Di bagain lain, Mega, orang-tua Retno Arum Wulandari, terlihat kecewa. Kekecewa-an Mega beralasan setelah Retno tersingkir dari seleksi Jurusamn Akuntansi dan Ad-ministrasi Perkantoran SMKN 4 Surabaya. Bukan nilai yang membuat Retno harus ter-singkir, tapi karena kesalahan administrasi yang dilakukan alumni SMP Manguni ini.
Retno yang memiliki kartu keluarga (KK) Surabaya men-daftar melalui jalur luar kota. Akibatnya dia terkena kuota satu persen untuk bisa masuk ke SMKN 4.
Meski nilai Retno lebih ting-gi dari batas nilai minimal di dua jurusan itu, dia tidak ma-suk. Nilai Unas Retno 35,65 sementara nilai minimal jurusan akuntasi 32,45 dan jurusan administrasi perkan-toran 32,90.
”Anak saya tidak mau seko-lah kalau tidak masuk negeri. Tolong diusahakan ya,” pinta Mega pada petugas sekreta-riat PPDB.
Mega berharap anaknya bisa masuk melalui bangku kosong. ”Suami saya cuma kuli batu. Kami gak kuat kalau harus sekolah swasta,” katanya.
Ketua PPDB, Yusuf Masruh, hingga berita ini ditulis belum bisa dikonfirmasi. Sementara Humas PPDB, Eko Prasetya-ningsih, meminta masyarakat untuk tidak khawatir berseko-lah ke swasta jika memang tidak bisa masuk negeri. ”Harus dihilangkan stigma kalau swasta itu sekolah anak nakal karena banyak sekolah swasta yang bermutu bagus,” katanya. (uus)
Berjam-jam...DARI HALAMAN 9■
diterbitkan sudah bisa dipakai mendaftar. ”Yang penting dia nyata-nyata mencabut bendel KK asal-nya. Itu menandakan kalau dia ada niat pindah dan menjadi warga Surabaya,” katanya.
Mengenai warga luar kota, Eko menegaskan me-reka tetap harus mengikuti kuota satu persen untuk bisa masuk SDN. Pihaknya tidak akan mengubah ketentuan itu karena kebijakan ini berimplikasi ter-hadap masalah lain seperti urbanisasi.
Dia khawatir jika kuota satu persen bagi siswa SD dihapus, akan ada serbuan warga luar kota ke sekolah-sekolah Surabaya, terutama di daerah-daerah perba-tasan seperti Kecamatan Rungkut yang berbatasan de-ngan Sidoarjo, serta Kecamatan Lakarsantri berbatasan dengan Kabupaten Gresik. Bahkan bisa saja warga Ka-bupaten/Kota lain berbondong-bondong ke Surabaya, meski tdak memiliki tempat tinggal dan pekerjaan.
”Dan itu malah akan menimbulkan masalah yang lebih parah. Karena itu kami tetap memberlakukan kuota satu persen untuk warga luar Surabaya,” tegas pejabat kelahiran Ponorogo ini.
Bagaimana dengan warga yang memiliki surat tinggal sementara (kipem), Eko tidak bisa memas-tikan. ”Itu kebijakan kepala dinas,” katanya.
Di bagian lain, proses pemenuhan pagu SD ber-jalan lambat. Dari pantauan Surya, hingga pukul 18.00, kurang dari 10 siswa yang mendaftar kembali di masing-masing sekolah. Dan, masih ada 371 SD di 31 kecamatan yang kekurangan siswa. Paling ba-nyak terdapat di Kecamatan Tegalsari dengan 29 SD. Kemudian Kecamatan Sawahan dan Wonocolo ma-sing-masing 25 SD.
Menurut Eko, minimnya pendaftar SD ini di-mungkinkan saat ini sebagian mereka masih liburan di daerah asal bersama orangtuanya. Ini banyak ter-jadi di daerah pinggiran seperti Wonokusumo dan Sidotopo. ”Biasanya ketika masuk pertama mereka baru bingung ingin daftar SD,” katanya.
Menurut Eko hal itu tidak masalah asalkan me-reka memiliki KK Surabaya dan pagu di SD terse-but masih tersedia. Proses seleksi masuk SD susul-an ini pun tidak sama dengan seleksi pertama.
Tidak ada lagi skor tempat tinggal maupun tang-gal lahir. ”Biasanya orangtua lebih memilih berseko-lah yang dekat rumahnya. Itu sah-sah saja,”katanya.
Eko beralasan seleksi berdasarkan skor tempat tinggal dan tanggal lahir itu sengaja dilakukan un-tuk mengantisipasi berjubelnya pendaftar di satu ti-tik, terutama sekolah-sekolah favorit.
Dan itu memungkinkan siswa dari kawasan lain akan menyerbu sekolah-sekolah favorit yang pada akhirnya siswa daerah sekitarnya malah terlempar ke sekolah jauh dari tempat tinggalnya. Jika ini ter-jadi, maka akan menimbulkan masalah baru seperti kemacetan lalu lintas karena biasanya siswa SD ma-sih diantar jemput orangtua khususnya yang jauh dari tempat tinggal.
”Karena itu kami sengaja membuat katego-ri tanggal lahir dan tempat tinggal untuk meng-arahkan mereka ke wilayahnya masing-masing,” tegasnya.
Sebelumnya Ketua Komisi D DPRD Surabaya Baktiono mendesak Dindik Surabaya agar mene-rima siswa luar kota terutama yang sudah lama tinggal di Surabaya untuk bisa masuk SDN. Bak-tiono bahkan siap menerima pengaduan dari sis-wa yang kesulitan mengakses pendidikan dasar di Surabayas. (uus)
Warga Baru...DARI HALAMAN 9■
Sebanyak 240 sertifikat tanah milik warga Bangkalan dan Sampang kini beralih tangan
Sertifikat tanah yang berganti nama pemi-liknya itu diduga telah dijaminkan orang lain ke Bank BRI Cabang perak Barat Surabaya
■
■
storyhighlights
SURABAYA, SURYA - Se-orang pengedar sabu-sabu, Abdul Rochim (30), warga Jl Keputran Kejambon, tertang-kap ketika hendak mengantar pesanan sabu-sabu di Jl Dhar-mahusada Indah. Dari tangan tersangka, polisi menyita tiga poket sabu-sabu seberat 3,2 gram yang nilainya sekitar Rp 5 juta, Selasa (2/7).
"Dia diamankan saat meng-antar sabu pesanan seseorang bernama Arif, yang sekarang masih DPO," kata Kapolsek Sukolilo Kompol Taufik.
Selanjutnya dilakukan pengge-ledahan di rumah tersangka. Dari sana, ditemukan sejumlah plastik klip untuk membungkus sabu, serta beberapa alat hisap yang bia-sa dipakai pelaku. Termasuk uang Rp 1 juta hasil penjualan sabu juga dijadikan barang bukti.
"Selain menjadi pengedar, dia ini juga biasa mengonsumsi sabu-sabu," imbuh mantan Ka-polsek Gayungan tersebut.
Dalam pemeriksaan, tersang-ka mengaku biasa mengambil dari seseorang bernama Roni asal Bangkalan, Madura. Ke-mudian, barang dijual lagi ke para pelanggannya.
"Yang terahir ini, saya beli 3 gram. Yang akan saya jual itu hanya 2 gram, sisanya untuk saya konsumsi sendiri," jawab tersangka di sela menjalani pe-meriksaan di Polsek Sukolilo.
Saat ini polisi masih berupa-ya melakukan pengembangan. Termasuk berupaya mencari siapa bandar di balik tersangka ini, dan siapa saja yang biasa pesan kepada dia.
Selain itu, Polsek Sukolilo
juga berhasil menangkap peng-edar pil koplo, Mustofa (21) warga Penjaringan, dan Pandu Rahmat Wicaksono (21), warga Perum Pondok Indah Benowo.
Awalnya polisi menangkap tersangka Mustofa. Saat menung-gu pelanggannya di Jl Pandugo, bapak satu anak ini ditangkap polisi. Dari tangannya, ditemu-kan barang bukti berupa 20 butir pil koplo berlogo bintang.
"Setelah diamankan, dia mengaku mendapat barang dari tersangka Pandu Rahmat Wicaksono. Dari situ, kita la-kukan pengembangan hingga
berhasil menangkap tersangka itu," ungkap Kompol Taufik.
Tersangka Pandu diringkus di tempat kosnya di daerah Se-mampir. Dari sana, diamankan 40 butir pil koplo jenis bintang.
Dalam pemeriksaan, Pandu mengaku sudah lima bulan men-jalankan bisnis pil koplo. Dia biasa kulakan pil koplo dari seseorang di daerah Bendul Mrisi yang biasa dipanggilnya Ambon.
"Kita masih berupaya me-lakukan pengembangan un-tuk mencari semua jaringan peredaran pil koplo tersebut," sambungnya. (sda)
Tertangkap saat Antar Pesanan Sabu
SURYA/M TAUFIK
PEngEdAR SAbU - Polisi menunjukkan barang bukti dan tersangka pengedar sabu-sabu, Abdul Rochim, Selasa (2/7).
baru sejak sembilan hari lalu.Tarif baru tersebut diberlaku-
kan per 22 Juni, atau sesaat se-telah pemerintah pusat meng-umumkan kenaikan harga BBM. Di mana harga premium naik dari Rp 4.500 menjadi Rp 6.500 dan solar naik dari Rp 4.500 menjadi Rp 5.500.
Yudi, warga Tuban mengata-kan, pada Selasa (25/6) pekan lalu, dirinya berangkat dari ru-mahnya di Tuban Kota menu-ju Surabaya menggunakan jasa Bus Sinar Mandiri. Oleh si kon-dektur, bapak satu anak ini dike-nakan tarif Rp 18.000.
"Padahal biasanya sebelum harga BBM naik, tarif dari Tu-ban-Surabaya atau sebaliknya cuma Rp 14.000," ujarnya.
Karena belum ada peng-umuman resmi dari pemerintah tentang kepastian kenaikan ta-rif, Yudi lantas bertanya kepada si kondektur. "Lho, kok sudah naik, kan belum ada keputusan dari pemerintah tentang tarif baru," tanyanya kepada si kon-dektur.
Dengan spontan si kondek-tur menjawab, "Kalau tak lang-sung dinaikkan, kami yang rugi. Karena harga BBM juga sudah naik. Jadi tak usah nunggu ke-putusan pemerintah segala," im-buh si kondektur.
Dengan begitu, kenaikkan tarif yang ditetapkan gubernur sebesar 17,5 persen, tampaknya tak akan diindahkan oleh kru bus. Ini terlihat dari nilai tarif yang dikutip oleh kru bus yang mencapai 28,5 persen.
Seperti bus jurusan Tuban-Surabaya yang kini tarifnya jadi Rp 18.000. Padahal awalnya ha-nya Rp 14.000. Hal yang sama juga terjadi dengan bus jurusan Surabaya-Malang. Begitu harga BBM diumumkan naik, kondek-tur bus langsung menerapkan tarif baru, yakni dari rata-rata Rp 9.000 - Rp 10.000 menjadi Rp 11.500. Ini berarti, tarif naik rata-rata Rp 1.500 - Rp 2.500 atau kenaikannya berkisar antara 15 - 27,7 persen.
Tarif Angkot Rp 3.200Tak hanya bus AKDP yang
kemarin tarifnya ditetapkan. Angkutan kota (angkot), taksi dan bus kota juga ditetapkan. Sesuai dengan Perwali Nomor 49 Tahun 2013 tentang Kenaikan Tarif, pemkot menetapkan tarif angkot naik 23 persen yang bia-sanya Rp 2.600 menjadi Rp3.200. Sementara untuk bus ekonomi naik 16 persen dari harga Rp 1.900 menjadi Rp2.200.
Sedangkan untuk bus patas naik 14 persen dari Rp 2.100 menjadi Rp 2.400. Taksi sesuai dengan harga per kilometer ba-tas bawah naik menjadi 17 per-sen dan untuk batas atas 23 per-
sen.Kepala Dishub Surabaya,
Eddi, mengatakan sebanyak 3.000 armada angkot telah di-tempel stiker. Penempelan stiker juga akan dilakukan di sejumlah terminal di antaranya Terminal Joyoboyo, Bratang dan Kenje-ran.
"Selain untuk sosialisasi ke-pada penumpang stiker terse-but sebagai pengendalian harga kepada sejumlah sopir yang na-kal," katanya.
Sementara itu, para sopir ang-kot menilai tarif baru yang di-tetapkan pemkot masih terlalu murah.
Salah seorang sopir angkot di Terminal Joyoboyo, Bambang, mengatakan pihaknya terpak-sa menutup stiker kenaikan ta-rif baru yang bertulis harga Rp 3.200 per 15 kilometer dengan penambahan Rp 100 tiap kilo-meternya. Sedangkan untuk pelajar berseragam harga dipa-tok 50 persen dari harga umum. "Kami menempeli harga terse-but dengan selotip putih hingga tidak terlihat harga penetapan resmi dari pemkot," katanya.
Menurutnya, para sopir sepa-kat menetapkan sendiri harga sesuai dengan kenaikan BBM yakni Rp 3.500 untuk jarak dekat dan Rp 4.000 untuk jarak jauh. "Selama ini penumpang juga ti-dak banyak yang komplain de-ngan harga tersebut," katanya. (uji/ant)
Kru Angkutan...DARI HALAMAN 9■
SURYA/SUGIHARTO
join facebook.com/suryaonline follow @portalsurya
surya.co.id | surabaya.tribunnews.comMALANG LINES | RABU, 3 JULI 2013
ke sekolah favorit tanpa meng-ikuti PPDB Online. “Baik guru, kepala sekolah, hingga pejabat-pejabat di Kota Malang ada yang ingin menitipkan anak-nya agar bisa masuk ke sekolah favorit,” katanya, Selasa (2/7).
Selain datang langsung ke Kantor Dindik di Jalan Veteran, banyak juga pejabat atau anggo-ta dewan yang mengutus ‘anak buahnya’ untuk menitipkan ca-lon siswa ke sekolah favorit. Ada juga yang menitip lewat surat berkop lembaga tertentu. “Hari ini saja kami didatangi belasan dari mereka,” tutur pegawai itu.
Pantauan Surya di lapangan, ada juga anggota dewan yang berusaha menitipkan kerabat-nya agar bisa masuk ke sekolah favorit lewat seorang pejabat di pemkot. Kemarin, seorang ang-gota dewan menelepon seorang
pejabat di Pemkot Malang dan mengungkapkan keinginannya. Hanya saja, dengan tegas peja-bat itu menolaknya.
Kasi Kurikulum Dindik Kota Malang, Budiono, menuturkan kemungkinan adanya oknum wali murid untuk memasukan anaknya tanpa mengikuti PPDB online tetap saja ada. Meski begi-tu, lanjut Budiono, sikap Dindik tegas akan menolak jika ada ok-num wali murid yang meminta hal itu. “Kami katakana dengan tegas, ‘maaf tidak bisa memban-tu, mohon mendaftar saja lewat PPDB Online,” papar Budiono.
Menurut Budiono, konsekwen-si logis penyelenggaraan PPDB Online adalah agar masyarakat bisa memonitor datanya secara langsung. “Tetap tidak akan bisa masuk dari jalur belakang, karena lewat Online semuanya terbuka,” ujar Budiono.
Kepala Bidang Pendidikan Menengah Dindik Kota Malang, Suwarjana, mengatakan pintu
jalur belakang sudah tertutup de-ngan dilakukannya PPDB Online ini. Suwarjana mengungkapkan belum menemui oknum-oknum ini datang ke kantornya. “Siapa-pun yang datang, meski anaknya presiden sekalipun meminta ma-suk dari jalur belakang, pasti saya tolak tegas,” tandas Suwarjana.
Kepala Sekolah (kasek) SMAN 1, Supriyono, menambahkan belum menemukan oknum wali murid yang meminta padanya untuk memasukan calon siswa dari jalur belakang. Kalaupun nantinya ada, Supriyono mengatakan tidak akan membantu apapun.
“Saya pikir siapapun sudah tahu aturan dan sifat PPDB Online ini. Kalau ingin berbuat curang, pasti terdeteksi dan saya tentu akan me-nolak mereka,” papar Supriyono.
MengakuiKetua Komisi D DPRD Kota
Malang, Fransiska Rahayu Bu-diwiarti, mengaku menemukan banyak oknum wali murid yang
ingin memasukkan anak ke sekolah favorit tanpa melalui PPDB Online. Perempuan yang biasa disapa Siska ini membe-berkan, sesama rekan di dewan juga banyak yang meminta dia untuk menitipkan anaknya ma-suk di sekolah favorit. Meski be-gitu, Siska bersikap tegas meno-lak permintaan anggota dewan itu karena ingin menyukseskan PPDB bersih di Kota Malang.
“Bahkan, mereka tidak segan-segan meminta titipan ke saya. Langsung bilang ke saya, bu tolong titip anak saya masuk SMAN 1. Tetapi saya tolak, ka-rena kami sudah berkomitmen untuk menjaga PPDB ini bersih dari titip-menitip,” kata Siska kepada Surya, Selasa (2/7).
Lebih lanjut, Siska mengung-kapkan telah berkordinasi de-ngan Kepala Dinas Pendidikan (Kadindik) beserta jajarannya untuk menolak tegas usaha-usaha oknum wali murid untuk masuk sekolah negeri favorit
Mendengar Padhang Moncar Gamelan Group akan datang ke Indonesia, Redy menghubungi pimpinan rombongan, Budi S Putra. Redy mengungkapkan bahwa penggemar gamelan di Malang sangat banyak.“Makanya mereka bersedia datang ke Malang,” kata Redy kepada Surya, Selasa (2/7).Padhang Moncar adalah kelom-
pok gamelan Jawa yang berpu-sat di Victoria University of Wel-lington (VUW) sejak 1980-an. Dikatakan, grup ini antara lain memiliki kekhasan. Tempo ke-tukan gamelan berbeda dengan bunyi gamelan Jawa umumnya. Mereka menggunakan tempo yang agak cepat sehingga bunyi dengung menjadi samar.Padhang Moncar Gamelan Group akan berkolaborasi dengan sanggar gamelan Fakultas Ilmu Adminis-trasi (FIA) dan dosen UB. Kolabo-rasi dengan sanggar gamelan dan
dosen ini pun akan menggunakan gamelan sebagai instrumen utama. Redy pun memastikan tidak ada instrumen selain gamelan dalam suguhan nanti.
Musik KepedulianSelain Padhang Moncar Gamelan Group, kegiatan GMB 2013 juga diramaikan dengan Festival Band Kajoetangan (FBK) ke-4. Sebanyak 67 grup dari sejumlah daerah sudah memastikan meramaikan FBK ini. Rencananya grup band tersebut akan mengikuti audisi di
Graha Cakrawala Universitas Ne-geri Malang (UM), 4-5 Juli 2013.Ketua GMB, Hengki Herwanto menyatakan, peserta wajib me-nyanyikan lagu bertema ling-kungan hidup, patriotisme, anti korupsi, dan anti narkoba. Melalui FBK ini, panitia juga ingin meng-gugah kepedulian generasi pada lingkungan hidup, patriotisme, anti narkoba, dan anti korupsi.“Setiap peserta akan mendapat CD single. Khusus para finalis, nanati akan dibuatkan CD kom-pilasi,” kata Hengki. (jay)
Grup...DARI HALAMAN 9■
Tolak...DARI HALAMAN 9■
sURyA/DAvID yoHANes
identifikasi - Petugas identifikasi Polres Malang melakukan olah tempat kejadian peristiwa (TKP) di sMAN 1 Gondanglegi usai dirampok, selasa (2/7). Kawanan perampok yang diperkirakan berjumlah delapan orang tersebut menyekap dua penjaga.
kepanjen, surya - Polres Malang se-bagai tergugat memenangkan gugatan pra-peradilan yang dilayangkan guru SMKN 1 Singosari Kabupaten Malang, Paulus Arwa-lembun. Polres Malang dinilai hakim telah bekerja sesuai prosedur terkait menghenti-kan penyidikan perkara pelaporan Kepala Sekolah SMKN 1 Singosari oleh Paulus.
Sidang yang digelar di PN Kabupaten Malang, Selasa (2/7) mengagendakan pembacaan putusan dari majelis hakim. Sebelumnya tergugat dan penggugat telah mengajukan bukti-bukti dan saksi. Dalam putusannya, hakim Tuti Budi Utami meno-lak gugatan yang dilayangkan Paulus.
Dalam pertimbangannya, hakin menila polisi telah bekerja secara profesional. Penghentian penyidikan perkara yang di-
laporkan oleh Paulus dinilai telah melalui prosedur yang benar.
“Menolak seluruh gugatan yang diaju-kan oleh penggugat,” demikian penggalan putusan hakim Tuti Budi Utami.
Untuk diketahui, Paulus melaporkan Ke-pala Sekolah SMKN 1 Singosari, Bagus Guna-wan dengan tuduhan berbuat sewenang-we-nang. Bagus tidak memberikan jam mengajar kepada Paulus, sebagai guru jurusan listrik. Bagus beralasan ini karena Paulus banyak bolos dan merugikan anak didik. Paulus me-nilai keputusan kasek sebagai tindakan pida-na. Namun, polisi menghentikan penyidikan perkara karena bukan tidak pidana.
BandingPaulus mengaku kecewa dengan keputus-
an hakim tersebut. Menurutnya seharusnya polisi menebitkan Surat Perintah Dimulai-nya Penyidikan (SPDP), seperti dalam Kitab Undang-undang Hukum Acara Pidana (KU-HAP) pasal 109. Menanggapi putusan terse-but, Paulus yang datang tanpa kuasa hukum menyatakan akan banding. “Saya tidak puas dengan putusan hakim,” tegasnya.
KBO Satreskri Polres Malang, Inspektur Polisi Satu (IPTU) Sutiyo mengaku yakin akan menang melawan gugatan Paulus. Sebab menurutnya, polisi sudah melakukan kajian untuk menerbitkan Surat Perintah Penghen-tian Penyidikan (SP3). Terkait niat penggugat yang akan banding, Sutiyo mengaku tidak mempermasalahkan. Menurutnya hak pihak yang kalah untuk melakukan banding. Polres Malang sepenuhnya siap melayaninya.(day)
Paulus akan Banding Lawan Polres Malang
Gaji Kasek Disikat
Perampokkepanjen, surya - Kawan-an pencuri dan perampok masih terus mengincar sekolah di wilayah Kabupaten Malang. Se-lasa (2/7) dini hari, giliran SMA Negeri Gondanglegi, Mereka menyekab dua sekuriti sebelum menjalankan aksinya.
Perampok beraksi sekitar pukul 02.30 WIB, Selasa (2/7). Saat itu dua penjaga malam tengah memeriksa ruang guru, masing-masing Suyadi (52) dan Adi Mustofa.
Menurut Yadi, panggilan Su-yadi, dari balik kaca ruang guru dirinya melihat empat orang mengendap dan mengintip ke dalam ruangan. Namun belum sempat dirinya melakukan se-suatu, pintu ruang guru didob-rak para pelaku.
“Mereka langsung masuk ruang guru,” cerita Yadi, Selasa (2/7).
Seorang di antara pelaku me-nodongkan sebuah senjata api. Sementara yang lainnya me-ngeluarkan senjata tajam. Para pelaku menggunakan penutup kepala dan sarung tangan.
Selain keempat pelaku, Yadi mengaku melihat empat orang lainnya di luar ruangan. Di ba-
wah ancaman senjata, Yadi dan Adi hanya pasrah. Para pelaku kemudian mengikat tangan ke-duanya dengan tali rafia warna merah dan kuning.
Sementara mulut dan mata juga ditutup dengan lakban war-na hitam. Setelah itu Yadi dan Adi ditinggalkan dalam posisi terdu-duk di ruang guru. “Setelah itu semuanya gelap. Saya tidak tahu apa yang terjadi,” ucap Yadi.
Kawanan pencuri tersebut ke-mudian masuk ke dalam ruang Information and Communications Tecnology (ICT), ruang Kepala Sekolah dan Ruang Wakil Kepa-la Sekolah. Sementara Yadi dan Adi ditolong oleh guru yang datang sekitar pukul 06.00 WIB.
Brankas KosongPelaku perampokan ini sem-
pat mencongkel brankas di ru-ang Wakil Kepala Sekolah. Na-mun mereka tidak menemukan apa-apa karena uang brankas sudah dibagikan.
“Sehari sebelumnya kami me-mang mengambil uang gaji para guru. Tapi semua langsung kami bayarkan,” terang Bendahara Gaji, Didik Iriandoko.
Namun ada tiga amplop berisi uang gaji yang belum diambil. Masing-masing untuk dua guru dan kepala sekolah, dengan total Rp 9 juta. Tiga amplop tersebut disembunyikan di bawah tumpuk-an berkas surat-surat dan berhasil diketahui para perampok itu.
Para pelaku berhasil mene-mukannya dan dibawa kabur. Mereka juga mengambil sebuah laptop dan kamera DSLR merek Nikon. “Ada dua laptop, tapi yang diambil hanya satu,” tam-bahnya. Total kerugian seku-rangnya Rp 19 juta.
Didik menambahkan, sebe-lumnya Polres Malang mem-berikan instruksi agar tidak menyimpan uang di brankas. Itulah sebabnya para pelaku ti-dak menemukan uang di dalam brankas.(day)
Padahal disembunyikan di antara Berkaskerugian total Rp 9 Juta
■
■
15
saya semakin dewasa,” ujarnya.Menjadi seorang pemimpin,
Mila selalu mengakomodir pen-dapat anak buahnya. Melalui diskusilah, Mila menampung aspirasi teman-temannya.
Bukan hanya untuk kepenting-an HMJ, diskusi yang dilaku-kannya ini sering juga hal-hal di luar organisasi, misalnya materi kuliah. Bahkan Mila mengaku
lebih paham inti materi kuliah dari diskusi ketimbang belajar sendiri dari buku teks.
“Kalau dari buku bahasanya terlalu rumit. Kalau dari diskusi, inti materi kuliah bisa saya dapatkan secara gamblang,” ujarnya.
Meski asyik berorganisasi, Mila tetap tidak melupakan nilai akademiknya. Kegiatannya yang sibuk sama sekali tidak meng-ganggu indeks prestasi kumulatif (IPK) Mila yang saat ini sudah tiga tahun di UIN Maliki.
IPK Mila tetap tinggi, 3,8. Mila ingin membuktikan, aktif di organisasi tetap bisa menjaga nilai akademiknya.
Untuk mencapai semuanya itu, Mila mengatakan dirinya sangat disiplin dengan waktu. Sebelum tidur, Mila sudah men-catat daftar kegiatannya untuk besok dalam sebuah agenda.
“Pembagian waktu ini penting untuk bisa mengimbangi kegiat-an organisasi dengan tugas-tugas kampus. Dan kuncinya harus disiplin,” pungkasnya.(isy)
Berani...DARI HALAMAN 9■
Sugeng mengungkapkan masih harus melakukan uji forensik mendalam untuk me-ngetahui kondisi real jembatan ini dan langkah-langkah yang harus ditempuh untuk mem-perbaikinya.
Tim Sugeng masih membu-tuhkan waktu maksimal dua bulan untuk mengetahui secara pasti apa yang terjadi pada jem-batan ini.
“Hasil sementara kami, jem-batan harus steril dari kendara-an dalam keadaan diam. Untuk forensik lanjutan akan kami la-porkan ke Pemkot satu atau dua bulan ke depan,” ujarnya.
Wakil Wali Kota Malang, Bambang Priyo Utomo, meres-tui sistem buka-tutup di Jemba-tan Soekarno-Hatta. Bambang menuturkan akan memikirkan rekayasa lalu lintas lain setelah hasil forensik lanjutan Tim UB selesai. “Untuk sementara, opsi buka-tutup ini yang akan diberlakukan,” imbuh Bam-bang.(isy)
Jembatan...DARI HALAMAN 9■
Sebelumnya Polres Malang memberikan
instruksi agar tidak menyimpan uang di brankas
DiDik irianDokobendahara gaji
Malang, surya - Kini sejumlah bank telah memberi pelayanan online (e-banking) ke nasabah. Tetapi, respons nasabah terhadap pelayanan praktis ini masih rendah.
Hal ini diungkapkan Direktur Supervisi Kanwil VI Bank Sya-riah Mandiri (BSM), A Syamsu-din kepada Surya, Selasa (2/7). Syamsudin yang juga mantan wartawan ini mengaku tidak membawa perincian data peng-guna e-banking BSM. Tetapi, dia memperkirakan pengguna e-banking BSM hanya sekitar 30 persen.
Rendahnya pengguna e-ban-king ini karena berkaitan dengan budaya masyarakat. Selama ini masyarakat menilai orang yang memiliki uang banyak pasti se-ring datang ke bank. Sebaliknya, orang yang tidak pernah atau jarang ke bank berarti tidak me-miliki uang alias miskin.
“Padahal layanan online lebih
praktis. Tetapi nasabah tetap memilih pelayanan manual,” kata Syamsudin.
BSM pun sudah meyakinkan soal praktisnya pelayanan online ke nasabah. Bahkan, sejumlah bank yang bergabung di Asosiasi Pembayaran Indonesia (Aspi) pun sudah sering melakukan. Menurutnya, edukasi pelayanan online seharusnya tidak hanya dilakukan bank. Pemerintah melalui Bank Indonesia (BI) pun harus melakukannya.
“Pengguna gadget kan sudah sangat banyak, seharusnya itu bisa memudahkan nasabah memanfaatkan pelayanan per-bankan,” papar Syamsudin saat peresmian relokasi Kantor BSM Cabang Malang, kemarin.
Wali Kota Malang, Drs Peni Suparto MAP, mengungkapkan jumlah mahasiswa di Kota Ma-lang mencapai 320.000 orang. Kedatangan mahasiswa dari luar Kota Malang ini berpotensi
menjadi nasabah baru bank berbasis konvensional.
Menurutnya, mahasiswa di Kota Malang tidak hanya berasal dari berbagai kota di Indonesia. Universitas Islam Negeri (UIN)
Malang memiliki beberapa ma-hasiswa dari beberapa negara berbasis Islam. “Kalau para ma-hasiswa ini bisa digarap, pertum-buhan ekonomi di Kota Malang bisa meningkat,” kata Peni.(jay)
a syamsudin: Respons e-Banking Masih Rendah
sURyA/NeDI PUTRA Aw
santunan - Direktur supervisi Kanwil vI Bank syariah Mandiri Achmad syamsudin (kanan), menyerahkan santunan secara simbolis kepada pengasuh Panti Asuhan Al Hayatul Islami di sela peresmian relokasi Bank syariah Mandiri Cabang Malang di Jl Letjen sutoyo Kota Malang, selasa (2/7).
lewat jalur belakang.“Saya yang tanggung jawab.
Meski mereka punya kuasa, hal itu tidak berarti digunakan untuk hal-hal yang salah. Kekuasaan itu harus digunakan untuk memba-ngun Kota Malang,” tegas Siska.
Saat ditanya Surya terkait potensi jalur belakang melalui jalur prestasi, Siska mengatakan
tidak mungkin terjadi. Siska mengungkapkan dari 250 siswa yang masuk PPDB jalur prestasi semuanya memiliki data dan sertifikat asli yang bisa diper-tanggungjawabkan.
“Data 250 siswa jalur pres-tasi ini valid. Saya sendiri pun mengawasi, sehingga jalur pres-tasi ini bukan jalur belakang,”
papar Siska.Siska mengimbau warga Kota
Malang melapor ke DPRD jika menemukan kecurangan pe-nyelenggaraan PPDB. “Laporan warga pasti langsung kami res-pons,” pungkasnya. (isy)
join facebook.com/suryaonline follow @portalsurya
Sidoarjo Region
Sidoarjo, Surya - Siswa dan buruh pabrik yang setiap hari naik mobil pe-numpang umum (MPU) trayek wilayah Sidoarjo untuk menuju sekolah dan be-kerja, bakal mendapat subsidi (bantuan operasional) dari Dinas Perhubungan (Dishub) Sidoarjo.
Bantuan yang diberikan berupa tidak ada kenaikan kenaikan tarif MPU bagi sis-wa dan buruh itu sudah diusulkan Dishub melalui peraturan bupati. Dalam aturan itu dijelaskan bahwa, siswa dan buruh pabrik tidak ada kenaikan tarif MPU seperti pe-numpang pada umumnya.
“Bantuan untuk siswa dan buruh itu langsung diberikan melalui pengusaha transportasi,” tutur Kadishub Sidoarjo, HM Husni Thamrin saat inspeksi mendadak (sidak) di Terminal Larangan, Selasa (2/7).
Kenapa bantuan itu tidak diberikan lang-sung ke siswa atau buruh pabrik? Husni
mengatakan, “Bantuan yang diberikan ke pemilik transportasi agar bisa digunakan untuk perbaikan kendaraan karena banyak MPU yang kondisinya yang tidak layak. Dengan bantuan ini kami berharap MPU di Sidoarjo bisa lebih layak.”
Berapa besaran dana operasional itu? HM Husni Thmarin masih belum bisa menjelaskan karena semua itu masih di-hitung. “Secara teknis masih belum bisa karena masih dihitung,” paparnya.
Secara terpisah, Kabid Angkutan Darat Dishub Sidoarjo Edi Setiono menyatakan, jumlah trayek MPU di Sidoarjo sebanyak 52 trayek segala jurusan dengan total ar-mada 1.200 unit. Sedang yang beroperasi saat ini tidak lebih dari 800 unit.
“Kenaikan tarif MPU akan kami sosiali-sasikan agar penumpang tidak keberatan karena kenaikan tarif itu sendiri atas ke-naikan BBM. Rencananya 15-20 persen,”
jelasnya.Dampak kenaikan BBM, pengusaha
transportasi lebih dulu menaikkan tarif MPU maksimal Rp 1.000 untuk trayek terjauh, seperti Sidoarjo-Krian. Usulan kenaikan tarif MPU sudah diajukan ke Dis-hub Sidoarjo. Untuk MPU trayek Sidoarjo- Krian yang awalnya Rp 5.000 akan berubah menjadi Rp 6.000.
"Tinggal menunggu tanda tangan Pak Bupati saja,” kata Edi.
Sementara itu, anggota Komisi B DPRD Sidoarjo, Tarkit Erdianto menilai, usulan kompensasi kenaikan harga BBM untuk transportasi siswa dan buruh pabrik terse-but cukup bagus. Tetapi dalam kompensasi itu , menurutnya, harus diperjelas mekanis-me penyalurannya. Karena jika seluruh sis-wa dan buruh pabrik diberi membutuhkan anggaran yang cukup besar.
“Yang perlu dihitung adalah berapa ke-butuhan anggarannya. Yang lebih penting lagi adalah apakah bantuan itu tepat sasar-an atau tidak,” tandas politisi PDIP. (mif)
Ketua Dewan Tidak Mau
Tanda TanganSidoarjo, Surya - Proyek Balai Latihan Kerja Internasio-nal (BLKI) di Desa Janti, Keca-matan Tulangan terancam pin-dah ke luar daerah. Pasalnya, pimpinan DPRD Sidoarjo tidak mau meneken hibah lahan 11 ha ke pemerintah pusat.
Ketua DPRD Sidoarjo, Da-wud Budi Sutrisno, menegas-kan sesuai hasil LHP BPK 2013 tertulis, tanah di Desa Janti, Ke-camatan Tulangan belum terca-tat sebagai aset Pemkab Sido-arjo. Di depan anggota Komisi A, politisi Partai Demokrat itu bersikeras tidak mau menan-datangani persetujuan hibah tanah ke pemerintah pusat.
“Saya tidak mau tersandung hukum gara-gara meneken hi-bah itu,” tandas Dawud, Selasa (2/7).
Menurutnya, sudah terang benderang Laporan Hasil Pemeriksaan(LHP) BPK 2013 yang menyebutkan aset yang awalnya milik PT Sidoarjo Membangun (SM) itu belum tercatat dalam aset Pemkab. Meski Pemkab Sidoarjo sudah menjelaskan jika aset itu sudah dibaliknamakan menjadi atas nama pemkab. Namun proses balik nama itu dinilai mencu-rigakan, karena sampai saat ini PT SM, perusahaan milik Pemkab Sidoarjo, secara resmi belum dibubarkan.
“Seharusnya dibubarkan
dulu melalui akte notaris dan seluruh asetnya di data untuk dikuasai Pemkab Sidoarjo,” paparnya.
Ia tidak berani melawan LHP BPK karena jika dilanggar, maka yang akan ditanya lebih dulu oleh aparat penegak hukum adalah pimpinan DPRD. Ka-rena sudah ada LHP BPK yang bunyinya sudah jelas seperti itu kenapa ditabrak. Jika tetap nekat akan berimplikasi pada hukum. Ia justru ingin mengamankan anggota dewan agar tidak terli-bat masalah hukum.
Menurutnya, bukannya pim-pinan itu menolak pembangun-an BLKI di Sidoarjo yang nota bene bisa menciptakan tenaga yang profesional. Namun hibah
lahan untuk BLKI itu sepanjang dilalui dengan prosedur yang benar tidak ada masalah.
“Pimpinan sudah mengelu-arkan rekomendasi menyetujui pembangunan BLKI di Tulang-an walau persetujuan hibah belum dikeluarkan. Apabila prosesnya sudah benar, pasti akan mendukung pelepasan aset itu,” jelas Dawud.
Lamanya proses menunggu persetujuan DPRD itu bisa di-pastikan Kemenakertrans akan berpikir untuk memindahkan lokasinya ke daerah lain. Daerah yang ingin memiliki BLKI ini adalah Blitar dan Banyuwangi, dan sudah menyiapkan lahan.
Di lokasi yang akan diba-ngun BLKI itu informasinya sudah ada kucuran anggaran Rp 7,8 miliar untuk menguruk lahan. Kepala Dinas Sosial Te-naga Kerja dan Transmigrasi, Sumarbowo saat itu mengaku tidak tahu siapa yang meng-uruk lahan tersebut.
Bupati Sidoarjo H Saiful Ilah, beberapa waktu lalu me-ngatakan keberadaan BLKI di Tulangan Sidoarjo sangat ber-manfaat bagi warga Sidoarjo. Pasalnya, siswa setelah lulus sekolah bisa masuk ke BLKI untuk menngasah ilmunya. Bahkan BLKI siap menjadikan tenaga terampil untuk disalur-kan ke berbagai industri di Si-doarjo. (mif)
surya/anas miftakudin
Sidak MPU - kepala dinas Perhubungan sidoarjo, Hm Husni thamrin saat sidak mPu di terminal Larangan, sidoarjo terkait subsidi bagi pelajar dan buruh, selasa (2/7).
Siswa dan Buruh dapat Subsidi BBMdiberikan Melalui Pengusaha Transportasi■
Terkait Hibah Lahan Balai Latihan kerja■
Pembangunan BLKI di Sidoarjo masih terganjal persetujuan DPRD
Penyebabnya pimpinan DPRD Sidoarjo tidak mau meneken hibah lahan 11 ha ke pemerintah pusat
Untuk mendapatkan dana pembangunan BLKI dari pemerintah pusat, Pemkab Sidoarjo memang harus menghibahkan lahan
■
■
■
storyhighlights
Curi Barang Bekas di PT Tjiwi kimia
Sidoarjo, Surya - Pembeli palet bekas, M Munif Syayiqullah (26), warga Desa Sidoduwe, Kecamatan Jetis, Mojokerto dijebloskan ke tahanan Polsek Tarik setelah tepergok mencuri enam roll printing, karpet dan kipas angin di PT Tjiwi Kimia.
Pencurian itu diketahui setelah truk tersangka L 8183 LY dihentikan di pos satpam untuk pemeriksaan barang yang keluar. Begitu dicek, ada beberapa barang selain kayu palet bekas (tidak sesuai DO). Atas perbuatan tersangka, pihak perusahaan akhirnya melaporkan ke Polsek Tarik.
Kapolsek Tarik AKP Heriyanto didampingi Kasi Humas Aiptu Suprapto, menjelaskan beberapa barang yang diang-kut tersangka diakui tergelatak di sekitar kayu palet itu. Karena dinilai sudah tidak terpakai atau dibuang akhirnya tersangka menaikkan ke truk untuk diangkut bersamaan de-ngan kayu. “Kayu yang diangkut ke truk dipreteli tersangka bersama anak buahnya,” tutur Aiptu Suprapto, Selasa (2/7).
Suprapto menduga, roll printing, karpet dan barang lainnya saat dinaikkan tersangka bersama anak buahnya kemungkinan sudah diketahui satpam setempat. Barang tersebut ditaruh di celah tumpukan kayu palet yang su-dah dirusak. Begitu truk yang sudah diberi terpal disuruh membuka dan didalamnya ditemukan barang lain.
Tersangka M Munif Syayiqullah saat diinterogasi pe-nyidik mengaku tidak tahu jika barang itu masih dipakai. Karena barang-barang tersebut ada di sekitar tumpukan kayu palet yang dibeli. "Saya kira sudah tidak dipakai lagi karena ada dekat kayu palet," ujarnya. (mif)
antara/HO
HOTEL iBiS - Bupati sidoarjo saiful ilah (tengah) bersama Presdir accor indonesia, Gerard Guillouet (kanan), dan Presdir angkasa Pura Hotel Widodo marmer di sela peres-mian pembukaan Hotel ibis Budget surabaya airport, di surabaya, senin (1/7).
surabaya.tribunnews.com surya.co.id
HaLaman 16 | | RABU, 3 JuLi 2013
join facebook.com/suryaonline follow @portalsurya
Batu Plus
batu, surya - Perampokan terhadap belantik sapi pada 23 Mei 2013 silam di-ungkap Kepolisian Polresta Batu, Selasa (2/7). Tiga perampok yang mencuri tiga sapi itu berhasil ditangkap, dan dua orang sisanya tengah diburu.
Saat itu, di tengah siang bolong, tiga pe-rampok menghentikan paksa pikap L 300 di kawasan Kecamatan Ngantang Kabupaten Malang. Pikap yang dikemudikan Fauzi itu ditumpangi belantik, Kasino , dan tiga sapi yang usai dibeli di daerah Ngantang.
“Kedua korban menghentikan mobil-nya karena ketakutan ditodong pistol yang mirip pistol sungguhan,” beber AKBP Windiyanto Pratomo kepada pers di Mapolresta Batu, Selasa (2/7). Belakangan diketahui pistol itu adalah air soft gun. Perampok itu masing-ma-sing Taufik (43) alias Abah warga Desa Jetis Sidoarjo, Ahmad Kholil (residivis) alias Gendut (57) warga Dusun Nampes
Desa Nogosari Kecamatan Pandaan Pa-suruan, dan Heri Supriyono. Abah dan Kholil kebagian menodongkan pistol, sedangkan Heri mengawasi sekitar un-tuk memastikan keamanannya.
Kholil dan Heri lalu melakban tangan dan mulut korban. Korban dimasukkan mobil Toyota Avanza W 1635 PR dan dibuang di kawasan Kecamatan Lawang Kabupaten Malang. Sementara, pikap yang dikendarai Heri melaju menuju Kla-ten Jateng bersama Abah dan Kholil.
“Begitu ditolong warga sekitar, baru korban menyadari diturunkan di Lawang. Mereka lalu melapor ke Polsek Ngantang,” katanya.
AKBP Windiyanto pun mendapat laporan dari Kapolsek Ngantang AKP Prayitno. Ia lalu memerintahkan ang-gotanya untuk membentuk tim dan me-nyelidiki. Sekitar 25 juni, anggota Polres mendapat info bahwa pelaku berada di
Klaten. Baru tanggal 29 Juni, tigak pela-ku tersebut berhasil ditangkap.
Namun, sejatinya ada enam pelaku yang termasuk jaringan perampok ini. Pelaku bernama Agus Susanto, menyusul ditangkap. Sementara dua pelaku lainnya masih kabur.
Polisi berhasil mengamankan barang bukti berupa dua pistol air soft gun revol-ver dan FN, 23 lembar uang pecahan Rp 100.000-an totalnya Rp 2,3 Juta. Kunci dan STNK Avanza, lakban plastik, ponsel nokia. Mereka dikenai pasal 365 KUHP (pencu-rian dengan kekerasan) dengan ancaman hukuman kurungan penjara 9 tahun.
AKBP Windiyanto mengimbau kepada masyarakat supaya waspada ketika melin-tas dijalan. Kalau terjadi seperti itu, jangan bertindak sendiri. “Kami akan tingkatkan program penangkalan pengarahan dan penyuluhan. Nanti kami tempatkan unit patroli dengan jangka waktu tertentu, baik berupa keliling jalan maaupun berhenti di Kasembon dan Ngantang,” katanya.(iks)
Tengkulak Susu Saingi
KUDbatu, surya - Ketua KUD Susu Kota Batu, Ismail Hasan, menyayangkan peternak sapi perah yang menjual susu sapinya ke para tengkulak. Diperkirakan susu sapi peter-nak yang dijual ke tengkulak mencapai 13-14 ton per hari atau 45 persen dari produksi susu di Kota Batu.
Berdasarkan data yang ada, produksi susu sapi peternak di Batu mencapai 30 ton per hari. Produksi susu sebesar itu diha-silkan oleh sekitar 6.000 ekor sapi. Namun, dari total pro-duksi susu di Batu yang dijual ke Koperasi Unit Desa (KUD) hanya 16-17 ton per hari.
Menurut Ismail Hasan, alasan peternak menjual susu sapinya ke tengkulak meski pembelian-nya murah yakni Rp 3.500 per liter karena tanpa melalui tes kesehatan dan kebersihan dan tanpa pemeriksaan kandung-an bakteri susu. Sedang KUD mengutamakan susu higienes dengan pembelian Rp 3.600 per liter atau lebih tinggi Rp 100 dibanding harga pembelian tengkulak.
Diungkapkan Ismail hasan, penjualan susu ke tengkulak ini tidak menjamin kebersihan dan kesehatan. Sedang, susu yang dijual ke KUD selalu higienis karena melalui tiga tahapan pemeriksaan. Perta-ma diperiksa menggunakan
larutan alkohol, kedua dipe-riksa kadar berat jenisnya, dan ketiga pemeriksaan kandung-an bakterinya dalam susu.
Susu merupakan bahan ma-kanan yang wajib dijaga keber-sihan dan kesehatannya. Susu yang baru diperas apabila lebih dari dua jam tidak disimpan dalam mesin pendingin maka susu itu akan rusak.
“Pemerintah harus ikut aktif mengawasi penjualan susu. Karena, pemkot juga menda-patkan pendapatan dari hasil penjualan susu, yaitu dari pa-jak penghasilan (PPh) dan pa-jak pertamabahan nilai (PPn),” harap Ismail usai peringatan ulang tahun koperasi ke-66 di Kantor KUD Susu Jalan Ir Soe-karno, Selasa (2/7).
Selain ikut aktif mengawasi
penjualan susu ke tengkulak, pemkot juga ikut mengatur tata niaga perdagangan susu antar-daerah. Saat ini, banyak koperasi dari luar Batu yang membeli susu dari peternak Batu, sebaliknya ada juga teng-kulak dari Batu membeli susu di luar Batu.
Saat ini, rata-rata produksi sapi perah peternak di Batu adalah 8 hingga 10 liter per ekor. Ismail berharap, produk-si sapi perah itu bisa diting-katkan menjadi 10 hingga 12,5 liter per ekor. Hal itu guna mengatasi dampak kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) sejak 22 Juni lalu.
Menanggapi masalah tengkulak ini, Kepala Dinas Koperasi Perindustrian dan Perdagangan (Diskoperindag) Kota Batu, Muhammad Chori, menyatakan perlu ada pening-katan pembinaan dari KUD ke-pada anggotanya. KUD harus memberikan pemahaman su-paya anggotanya tidak menjual susu ke tengkulak.
Chori menilai, jika ada peter-nak menjual susu ke tengku-lak, ada indikasi KUD belum memberikan kesejahteraan yang maksimal. Terkait upaya peningkatan produksi susu, pi-haknya telah berupaya dengan memberikan bantuan sapi perah. “Agar jumlah sapi perah di Batu bertambah,” ujarnya. (iks)
surya/hayu yudha prabowo
mirip asli - aKbp windiyanto pratomo, Kapolres Kota batu menunjukan senjata air soft Gun milik tersangka perampokan dalam gelar perkara di Mapolres Kota batu, selasa (2/7). Tersangka mengunakan senjata yang mirip dengan senjata api asli ini untuk menakut-nakuti korban.
perampok Tiga sapi Ngantang Dibekukpakai air soft Gun dan Buang Korban di lawang■
Desak pemkot atur Tata Niaga susu■
Peternak suka menjual susu ke tengkulak karena tanpa ada pemeriksaan kesehatan dan kebersihan susu.
Di tengkulak juga tidak ada pemeriksaan kandungan bakteri.
Selisih harga beli tengkulak dengan KUD tipis yaitu hanya Rp 100 per liter.
■
■
■
storyhighlights
pramuwisata Dilatih melayani Tamu
batu, surya - Sebagai Kota Wisata, Batu tidak akan dikunjungi wisatawan jika tidak memiliki pramuwisata yang baik. Pramuwisata ini harus memahami ilmu kepra-muwisataan, seperti menguasai bahasa Ingris, Mandarin, Jepang, cara menyambut wisatawan, sopan terhadap tamu, serta menguasai potensi wisata di Batu.
Hal itu diungkapkan Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran (PHRI) Kota Batu, Uddy Syaifudin kepada Surya, Selasa (2/7). Menurut Uddy, lebih penting dari itu semua, semua komponen pegiat pariwisata di Batu harus bersatu membentuk jejaring. Di Batu ada 13 komponen pariwisata, seperti pengusaha travel, pramuwisata, kelompok sadar wisata, PHRI, paguyuban homestay, paguyuban vila, ojek wisata, dan aliansi mobil penumpang umum.
“Nanti diharapkan pramuwisata ini memiliki lisensi agar diakui kemampuannya. Kami berharap kerjasama dengan Himpunan Pramuwisata Indonesia (HPI) untuk melakukan uji kompetensi terhadap pramuwisata di Batu,” papar Uddy.
Uddy ingin kerja pramuwisata ini menjadi lahan kehi-dupan utama, bukan sampingan. Dengan begitu, nantinya kerja mereka benar-benar memiliki kemampuan untuk melayani wisatawan.
Kepala Dinas Pariwisata Kota Batu, Mistin mengatakan, untuk meningkatkan kemampuannya, pihaknya akan memberi pelatihan kepada 40 sampai 50 pramusiwata. Saat ini Kota Batu sedang mengenalkan pariwisatanya ke dunia internasional. Promosi lewat papan reklame sudah dipasang di sekitar Bandara Juanda Surabaya. (iks)
surya/hayu yudha prabowo
liBuraN seKolah - sejumlah anak asyik bermain sepak bola di Taman Makam pahlawan, Jalan suropati Kota batu, selasa (2/7).
surya.co.id surabaya.tribunnews.com Mahasiswa asing KKn di Pujonsebanyak sembilan mahasiswa asing universitas Muhammadiyah Malang yang tergabung dalam association Internationale des Estudiants en sciences Economiques et Commerciales (aIEsEC) mulai rabu (3/7) menjalani kuliah kerja nyata di pujon dan Kota batu. “Mereka akan mengikuti kegiatan ‘Community service’ dan mereka akan bergabung dengan mahasiswa peserta kuliah kerja nyata (KKN) di pujon, kabupaten Malang dan batu selama satu bulan,” kata Ketua aIEsEC universitas Muhammadiyah Malang (uMM) anja arowana, selasa (2/7). Menurut anja, sebelum KKN, mereka juga menggelar pameran dengan tema “Global Village Expo” di kawasan kampus uMM. (ant)
haLaMaN 16 | | RABU, 3 JuLI 2013
join facebook.com/suryaonline follow @portalsurya
Super Ballsurya.co.id | surabaya.tribunnews.com
HALAMAN 17 | | RABU, 3 JULI 2013
pemain unggulan belum bekerja kerasPemain yang menempati daftar unggulan dipastikan belum bekerja keras pada laga perdana kejuaraan bulu tangkis internasional Indonesia Challenge 2013. Pebulu tangkis unggulan masih akan menghadapi lawan ringan pada kejuara-an berhadiah total Rp 200 juta ini.
baca halaman...23Super BallRABU, 3 JULI 2013 HALAMAN 17
BEK sayap Barcelona Daniel Alves meyakini duet Lionel Messi dan Neymar di lini depan akan jadi bom dah-syat yang siap diledakkan Barcelona. Keduanya di mata Alves adalah penyerang maut.
“Dengan Messi dan Neymar, kami (Barcelona) memiliki bom. Itulah men-gapa saya selalu menegaskan bahwa keduanya adalah pemain spesial. Saya telah mengetahui keduanya dan Barca telah melakukan pembelian pemain besar dan waktu akan menjawabnya,” kata Alves dilansir sport.es,Selasa (2/7).
Alves yang juga rekan Neymar dalam skuad Brasil menyatakan kedua pemain ini akan bisa dipadukan di lini depan. Istilah ada dua matahari dalam satu tim, seperti pernah diungkapkan legenda Barca Johan Cruyyf, diyakini takkan berlaku dengan sosok Messi dan Neymar.
“Keduanya akan melaku-kan koneksi positif, Neymar bahagia bermain di samping Messi. Jangan pernah ber-pikir ada masalah diantara keduanya sebab itu manu-siawi. Kami akan bertambah bagus,” ujar bek lincah ini.(Tribunnews.com/cen)
Cemerlang di Piala Konfederasi, Neymar Tatap Barcelona
Messi-Neymar Jadi Bom
Mimpikan Rooney Gabung BarcaNEYMAR da Silva Junior juga mendeklarasikan dirinya sebagai pengagum berat pe-nyerang Manchester United Wayne Rooney. Bahkan jika memungkinkan Neymar ingin bermain bareng bersama Rooney dalam skuad Barce-lona.
“Tanpa diragukan sama sekali, Rooney akan mampu meningkatkan klub manapun di Eropa. Di level pribadi, akan jadi mimpi yang jadi kenyataan bermain di sam-ping Rooney,” kata Neymar seperti dilansir marca.com,Selasa (2/7).
Meski berada jauh de-ngan bintang asal Inggris itu, Neymar yang belum pernah merumput di Eropa mengaku sangat mengetahui sosok
Rooney. Dalam beberapa kesempatan dia mengaku terkesan saat jumpa dengan penyerang berbadan gempal itu.
“Kami pernah berjumpa beberapa kali dan dia terli-hat seperti pria yang sangat menyenangkan. Dia adalah salah satu pemain yang ku-sukai, dia salah satu talenta dengan teknik luar biasa,” ujar Neymar, yang terakhir kali bertemu Rooney dalam laga perhabatan Brasil kontra Inggris di Stadion Maracana, Rio de Janeiro, bulan lalu.
Rooney saat ini sedang berada di persimpangan jalan terkait dengan kelanjutan masa depannya di United. Wazza --panggilan Rooney--
sudah mulai merasa lelah bersama United dan kuat dikabarkan minta dijual ke bursa transfer pemain musim panas ini.
Barcelona bukan satu-satu-nya tim yang menginginkan Rooney. Real Madrid, Chelsea, dan Arsenal sudah mengantri lebih dulu menantikan bola muntah dari United berbentuk Rooney.
Sebelumnya dilansir The Sun, Rooney menya-takan hanya akan pindah ke Barcelona bila memang harus meninggalkan Old Trafford. Jika itu terjadi, bisa dibayangkan bagaimana dahsyatnya lini depan Barca dengan tridente Neymar, Rooney, dan Lionel Messi.(Tribunnews.com/cen)
Live on TVPERSELA VS PERSIBARabu (3/7) pukul 15.30 WIB/16.30 WITA
IRAK U20 VS PARAGUAY U20
KOLOMBIA U20 VS KORSEL U20
AREMA VS PSPS
Kamis (4/7) pukul 01.00 WIB/02.00 WITA
Kamis (4/7) pukul 01.00 WIB/02.00 WITA
Kamis (4/7) pukul 15.30 WIB/16.30 WITA
NAMA Neymar da Silva Junior telah diabadikan dengan tinta emas di Piala Konfederasi 2013. Seka-rang, dunia sepakbola tahu apa yang bisa dilakukan The Mohicans setelah membawa Timnas Brasil mer-aih kemenangan gemilang atas Spanyol dan terpilih sebagai Pemain Terbaik di turnamen Piala Dunia mini itu.
Usai perhelatan Piala Konfederasi, Neymar kini menatap masa depan baru yang membentang pan-jang bersama klub barunya, Barcelona. Ada banyak tantangan yang akan dihadapi Neymar bersama tim Catalonia.
Datang ke Camp Nou bermodalkan keajaiban dari Maracana, Neymar akan mendapat sambutan hangat dari fan Blaugrana bak seorang pangeran baru Barce-lona. Publik Catalonia menyambut pemuda 21 tahun itu dengan tangan terbuka dan tentunya memiliki harapan tinggi.
Harapannya sangat jelas, Neymar mampu menjadi penerus para pendahulunya seperti Romario, Ro-naldo, Rivaldo, dan Ronaldinho yang pernah meraih kejayaan di masa lalu bersama Barcelona.
“Saya ingin membuat semua orang bahagia dan melakukan hal-hal yang lebih baik untuk meme-nangkan gelar bersama Barcelona,” kata Neymar kepada pers Catalan yang hadir di Maracana seperti dilansir sport.es, Selasa (2/7).
Di Barcelona, Neymar akan belajar banyak dari pemain terbaik dunia Lionel Messi. Kombinasi Neymar-Messi ini disebut akan membentuk duo penyerang yang paling ditakuti di dunia.
Tak lupa juga dia akan belajar dari para pemain yang dikaguminya seperti Xavi Hernandez, Andres Iniesta, Pedro, dan Cesc Fabregas yang telah lama jadi urat nadi Barcelona.
“Messi masih bisa dibilang pemain terbaik dunia.
Saya akan bermain dengan pemain terbaik du-nia dan ini adalah kehormatan besar bagi saya,” kata Neymar dengan mata bersinar ketika disebut beberapa nama pemain bintang yang akan jadi rekannya.
Pemain berusia 21 tahun inipun mengaku sudah tak sabar lagi ingin segera bergabung dengan para ksatria Catalonia yang terkenal tangguh di atas lapangan.
“Saya berharap bisa beradaptasi cepat di Barca, saya sekarang berada di ambang pintu perubahan besar dalam karierku. Ini belum pernah terjadi sebelumnya, saya akan bergabung dengan tim terbaik dunia dan para pemain terbaik di planet ini,” ungkapnya.
Peta jalan yang akan dilalui Neymer bersama Bar-celona juga sudah ditentukan. Dia diharapkan bisa membantu Barcelona menggulingkan takhta jawara Eropa yang saat ini dikuasai Bayern Muenchen de-ngan merebut tro Liga Champions.
Tidak lupa juga, Neymar punya tantangan berat lainnya yakni memertahankan gelar juara La Liga dari Real Madrid yang menjadi rival utama. Dan tentunya semua ini akan bermuara pada gelar Piala Dunia bersama negaranya tahun depan.
“Bermain di Barcelona akan membuatku tahu kualitas sepakbola terbaik yang ada di Eropa. Jika saya bisa beradaptasi cepat di klub, saya yakin akan berbuat baik di Piala Dunia nanti,” ujar pemain berjuluk “Pele Abad 21” ini.
Minimalkan DivingNamun Neymar bukan berarti tanpa celah.
Beberapa tudingan miring mulai dialamatkan kepadanya sebelum kiprahnya bersama Barce-lona. Calon bintang dunia ini dinilai pemain yang suka melakukan diving.
Jika Neymar tidak sadar dengan hal tersebut dan tak ada niatan darinya untuk menghentikan aksi-aksi culasnya, ini tentu akan merusak citranya sebagai pemain yang harus selalu menjunjung sportivitas.
Di Piala Konfederasi, aksi teaterikal Neymar paling sensasional adalah saat menghadapi Uruguay di semi -nal. Ketika itu, Neymar beraksi berlebihan saat tersenggol pemain Uruguay, Walter Gargano. Aksi lebay Neymar itu kemudian sam-pai dibuatkan video parodi.
Sebagai sosok yang digadang-gadang menjadi El New Prince di Barcelona, Neymar diharapkan jadi pemain yang komplit yang benar-benar mampu menghibur
para penikmat sepakbola dunia seperti yang sering dilakukan Messi, tanpa kontroversi.
Neymar sendiri sebelum bergabung dengan Bar-celona akan menyelesaikan penyakit amandel yang sedang dideritanya. Ia segera menjalani operasi. “Saya mengalami amandel, saya ingin itu segera hilang sebab saya sering kehilangan suara selama masih menderita amandel,” tuturnya.
Tak hanya Neymar, skuad Barce-lona Jordi Alba, juga mengalami hal yang sama. Bek sayap Tim-nas Spanyol ini dikabarkan mengobati amandelnya itu di sebuah klinik di Terrassa (dekat Bar-celona).(Tribun-news.com/cen)
DAILYMAIL.COM
Neymar (kiri) dan Wayne Rooney
AFP PHOTO/ LLUIS GENE AKSI
NEYMAR - Aksi Neymar saat diperkenal-kan sebagai pemain Barcelona di Camp Nou, Selasa (3/6).
AFP PHOTO / VANDERLEI ALMEIDA
SELEBRASI - Striker Brasil, Neymar, melakukan selebrasi setelah mencetak gol ke gawang Spanyol pada nal Piala Konfederasi 2013 di Stadion Maracana, Rio de Janeiro, Senin (1/7). Setelah tampil gemilang di Piala Konfederasi, Neymar percaya diri bersinar ber-sama Barcelona.
El New Prince
join facebook.com/suryaonline follow @portalsurya
surya.co.id | surabaya.tribunnews.comRABU, 3 JULI 2013 | Soccer Hot NewS1818 soccer hot newssoccer hot news
Soccer Short
Tuliskan “kicauan” Twitter Anda baik berupa komentar tentang sepakbo-la atau dukungan terhadap klub kesayangan anda ke #tribunsuperball atau @tribunsuperball. Kicauan terbaik akan di muat di rubrik tweetball
SANOGO - Manajemen Arse-nal secara resmi mengumum-kan telah mendapatkan striker muda Perancis Yaya Sanogo dengan ikatan durasi kontrak panjang. Pemain berusia 20 ta-hun ini bergabung ke Arsenal dengan status bebas transfer saat meninggalkan Auxerre.
NEGREDO - Atletico Madrid ingin segera menyelesaikan transfer penyerang Sevilla Alvaro Negredo. Sang pe-nyerang sudah menyatakan menolak tawaran Madrid. Negredo dihargai Sevilla 25 juta pound dan Atletico mena-warnya 20 juta pound.
LUIZ - Performa menawan David Luiz bersama Timnas Brasil di ajang Piala Konfed-erasi 2013 membuat sejumlah klub besar Eropa tertarik un-tuk mendatangkannya. Bayern Munchen terang-terangan meminati pemain Chelsea tersebut. Pelatih Muenchen Pep Guardiola memang sudah lama menginginkan Luiz.
FRED - Manajemen Flu-minense berusaha meredam spekulasi transfer striker Fred dengan klub Liga Primer Ing-gris Manchester City. Menurut manajemen, Fred akan meng-hormati kontraknya meski dia diproyeksikan jadi pengganti Carlos Tevez di City.(cen)
Paulinho Datang, Gelandang Spurs TerancamCORINTHIANS akhirnya melepas Paulinho ke Tottenham Hotspur. Bintang Timnas Brasil di Piala Konfederasi 2013 ini akan bergabung dengan dengan transfer senilai 17 juta Pounds.
Paulinho menjadi bidikan utama Tot-tenham di bursa transfer musim panas ini. Selain Tottenham, klub besar yang membidiknya adalah Real Madrid. Setelah sempat menjadi tanda tanya,
Direktur Corinthians, Roberto de Andrade, akh-irnya mengumumkan Paulinho akan bergabung dengan Spurs.
“Kami ingin mengucapkan terima kasih kepada
Paulinho atas apa yang sudah dia lakukan untuk Corinthians,” ujar De Andrande seperti dikutip dari goal.com, Selasa (2/7).
“Paulinho tidak akan pernah kami lupakan. Dia sosok yang hebat, dan pantas menjadi juara Piala Konfederasi bersama Selecao. Corinthians sangat bangga mempunyai pemain seperti dia. Tak ada yang lebih tepat lagi selain dia melanjutkan ke-hidupannya di sebuah klub di Inggris, merasakan budaya baru.”
Kepastian Paulinho hijrah ke Spurs langsung memunculkan rumor eksodus pemain lain. Dua gelandang Spurs bisa hengkang karena akan kalah bersaing dengan peraih Bronze Golden Ball atau
Sepatu Perunggu di Piala Konfederasi 2013 itu.Dua pemain Spurs yang paling terancam den-
gan kedatangan Paulinho adalah Tom Huddle-stone dan Scott Parker. Huddlestone tidak cocok dengan skema permainan yang diterapkan oleh Andre Villas Boas, yaitu 4-2-3-1 atay 4-3-3.
Pindah ke klub lain akan membantu Hud-dlestone mendapatkan tempat di tim nasional Inggris untuk Piala Dunia tahun depan. Kebetulan Sunderland memang mengincar Huddlestone.
Parker disebut sebagai gelandang terbaik yang pernah dimiliki oleh Inggris. Kemampuannya memutus alur bola lawan membuat rekan-rekan setimnya di Spurs nyaman, namun harus dibayar
dengan daya gedor tim yang mengendur.Mantan pemain Chelsea dan West Ham United
itu tidak memiliki kemampuan yang bagus untuk menunjang serangan. Paulinho memiliki kemam-puan yang tidak dimiliki oleh Parker.
Setelah mendapatkan Paulinho, Spurs kini berupaya mendatangkan pemain buruan lainnya, David Villa. Spurs di urutan paling depan untuk mendapat tanda tangan striker Barcelona itu. Villa pun dikabarkan sudah memberi lampu hijau.
Kehadiran Villa akan menjadi pergantian setim-pal dengan kepergian striker Emmanuel Adebayor. Bomber asal Togo ini dikabarkan akan bergabung dengan klub Turki Besiktas.(Tribunnews.com/deo)
Ancelotti Takkan Jadi Boneka Bangun Real Madrid Bercita Rasa Spanyol
MANTAN Direktur Olahraga Real Madrid, Arrigo Sacchi, menyatakan Carlo Ancelotti tidak sekadar menjadi boneka bagi penguasa Los Blancos.Sebagaimana diketahui, para pembesar Madrid sering ikut campur terhadap urusan pelatih.
Pria asal Italia itu diperk-enalkan sebagai pembawa kedamaian setelah tiga tahun kontroversi yang dihadirkan Jose Mourinho. Namun Sac-chi juga menyatakan mantan pelatih Paris Saint-German ini sangat tangguh dan berkarak-ter kuat.
“Suatu waktu, sebelum pertandingan di Liga Cham-pions, Silvio Berlusconi mengatakan bahwa Filippo Inzaghi harus turun dari awal. Ancelotti pun menjawab: `Kami berharap presiden klub memilih dengan tepat dan kita menang’,” ujar Sacchi kepada Marca, kemarin.
“Esok harinya, ia tidak me-mainkan Inzaghi dan mereka menang. Ia mendengarkan semua orang, tapi tidak lemah terhadap tekanan,” ujar Sacchi.
Sacchi juga yakin, Ancelotti bakal tidak kesulitan beradap-tasi di Real Madrid jika dia diberi kebebasan dengan we-wenang besar untuk menyu-sun skuad yang sesuai dengan pilihannya.
“Kualitas terbesar Ancelotti adalah kemampuannya untuk beradaptasi dengan lingkun-gan sekitarnya. Dia meng-gunakan gaya bermain yang berbeda tergantung dengan pemain yang dimilikinya,” ujar Sacchi kepada AS.
“Akan sangat rumit jika
Anda tak memiliki pemain yang tepat. Tetapi Ancelotti punya kemampuan untuk beradaptasi dengan kondisi itu. Carlo adalah pribadi yang hebat,” imbuh Sacchi.
Untuk saat ini, Ancelotti tengah berupaya menyusun kekuatan dengan klub baru-nya. Sejauh ini, Madrid sudah mendatangkan bintang Spa-nyol U-21, Isco, dari Malaga dan Dani Carvajal dari Bayern Leverkusen.
Madrid era Ancelotti tidak hanya akan menyuguhkan penampilan yang memuaskan para fans, tetapi juga akan lebih bercitarasa Spanyol. Demikian yang disebutkan oleh Marca.Kehadiran Carvajal dan Isco ke Santiago Bernabeu bukan sebuah kebetulan karena Los
Blancos memang tengah mem-bentuk ‘kerajaan baru’.
Dalam autobiogra nya, Ancelotti pernah membeberkan bahwa ketika membangun sebuah tim, harus ada akar yang kuat. Tidak hanya memiliki je-bolan akademi yang mumpuni, tetapi juga sekian pemain dari negara asal klub tersebut.
Ancelotti berkaca pada kesuksesan Sacchi ketika membawa AC Milan juara Eu-ropean Cup (Liga Champions) dua kali beruntun.
“AC Milan kala itu memi-liki roh Italia yang kuat, lima atau enam pemain Italia (di line-up), dan patron inilah yang harus selalu menjadi referensi.”
Saat ini, Madrid tidak dalam posisi demikian. Mereka cuma
memiliki Iker Casillas, Alvaro Arbeloa, Sergio Ramos, dan Xabi Alonso sebagai pemain penting klub. Tapi, Ancelotti yang pernah melakukan hal ini di AC Milan, bergeming. Ia yakin Madrid akan sukses dengan cita rasa Spanyol tersebut.
Maka, selain kehadiran Carvajal dan Isco, Don Carlo juga memberi kesempatan ke-pada Alvaro Morata. Ia setuju dengan keputusan klub untuk tidak membeli penyerang dari luar untuk menggantikan Gonzalo Higuain yang akan hijrah ke Arsenal. Selain itu, Jese Rodriguez juga akan di-beri kesempatan menunjukkan kepiawaiannya di tim utama.
Bagaimana dengan Cris-tiano Ronaldo? Ancelotti berharap sang bintang tetap bertahan. Hal senada diung-kapkan eks striker AC Milan Andriy Shevchenko, yang saat ini berprofesi sebagai agen pemain.
“Saya tidak tahu mengapa Cristiano Ronaldo ingin pergi. Ketika Anda sudah di Real Madrid, Anda harus bertahan di Madrid,” ungkapnya.
Sheva juga memprediksi Ronaldo akan lebih baik berta-han di Santiago Bernabeu su-paya punya kesempatan untuk bekerja bersama Ancelotti.
“Saya yakin Ancelotti akan menjadi teman bagi semua, tidak hanya Cristiano Ron-aldo, dan membuka pintu bagi setiap orang di ruang ganti. Dia akan menggoyang Real, tapi dengan cara yang baik, seperti sebuah nafas segar,” pungkas Sheva.(Tribunnews.com/cen)
Ione Seth ?@iwanajie20^ Duet maut Messi dn Neymarakan men-jadi warna baru di kubu
Blugrana, :D #VISCABA @tribunsuperball
Arthur Irawan ?@titohendra_@TribunSu-perBall Arema akan masuk ke babak final
melawan persipuraBy:Tito
Pellegrini Bergerilya di Bursa Transfer
TAK mau ketinggalan dengan aktivitas yang dilakukan Manchester United, tim tetangga Manchester City juga menyam-but kedatangan Manajer baru Manuel Pellegrini, yang ditunjuk menggantikan Roberto Mancini.
Pria asal Cile itu muncul di pusat latihan The Citizens di wilayah Carrington, kemarin. Mantan pelatih Malaga itu mel-akukan pengecekan terhadap sejumlah fasilitas latihan City. Dengan melempar senyum, Pellegrini tampak puas dengan fasilitas tersebut.
Sama halnya dengan Moyes, Pellegrini juga akan memulai aktivitas dengan kesibukan di bursa transfer pemain musim panas ini.
City sudah menjual striker Carlos Tevez ke Juventus dan mendatangkan gelandang asal Brasil Fernandinho dari Shakhtar Donetsk serta winger Spanyol Jesus Navas (Sevilla).
Pellegrini sekarang mengincar peny-erang haus gol Edinson Cavani yang juga jadi incaran utama Chelsea. Dua klub Pre-mier League ini dipastikan akan beradu untuk mendapatkan Cavani.
Mantan pelatih Villarreal ini dipasti-kan akan memertahankan Sergio “Kun” Aguero berduet dengan Edin Dzeko di lini depan. Di era Mancini, Dzeko memiliki masa depan suram dan sering dikabar-kan akan hengkang.
City juga memasukkan sejumlah nama incaran lain seperti pemain Sevilla, Alvaro Negredo, Oscar Cardozo milik Ben ca, pe-nyerang Roma Pablo Osvaldo, penyerang Bayern Muenchen Mario Gomez dan bintang Brasil di Piala Konfederasi, Fred. (Tribunnews.com/cen)
Welcome to Manchester David Moyes
Agenda Pertama Jumpa Rooney
DAVID Moyes memulai hari resmi pertamanya sebagai Manajer Manchester United. Dan agenda pertamanya adalah ber-temu striker Wayne Rooney, Rabu (3/7), untuk membahas masa depannya di Old Trafford.
Pria asal Skotlandia itu memi-liki tanggung jawab melanjutkan dinasti sesepuh United yang telah dibangun Sir Alex Fergson selama 27 tahun. Inilah yang beban berat Moyes, yang sebelumnya lama berkiprah bersama Everton.
Namun demikian, tak ada rasa nervous dialami Moyes ketika menuju Carrington, base campUnited, Senin (1/7), yang merupakan hari pertamanya bekerja sebagai manajer baru.
Dua jam setelah tiba di markas latihan United dia menkon rmasi Steve Putaran, sebagai asisten manajer, Jimmy Lumsden (asisten pelatih), dan Chris Woods (pelatih kiper). Ketiga orang ini semuanya diboyong dari klub lama Moyes, Everton.
“Saya telah bekerja dengan Steve, Chris, dan Jimmy selama beberapa tahun. Saya senang mereka telah memutuskan untuk bergabung dengan saya di klub besar ini,” kata Moyes dilansir Sky Sports, Selasa (2/7).
“Mereka punya kualitas di bidang masing-masing dan saya tahu ini adalah tantangan besar untuk menikmati. Aku memiliki keyakinan teguh mampu membangun
klub ini seperti yang telah dialami selama bertahun-tahun,” tambah Moyes.
Moyes sebenarnya telah ditunjuk sebagai pengganti Ferguson sejak 9 Mei lalu. Dan sejak itu pula gambaran tentang apa yang pertama kali harus dilakukan sudah mulai tampak. Yang paling terdekat adalah menye-lesaikan masalah Rooney.
Ikon Setan Merah ini sedang galau antara menetap di United atau hengkang. Moyes sendiri dalam beberapa kesempatan telah memberi sinyal akan memertahankan pe-main yang pernah dilatihnya di Everton itu.
Untuk itu, manajer berusia 50 tahun ini dikabarkan akan langsung melakukan pertemuan dengan Rooney, Rabu (3/7) hari ini. Keduanya akan memperbincangkan kelanjutan kontrak Wazza.
Jika ini tak segera diselesaikan dikhawatirkan Rooney benar-benar hengkang. Pasalanya, di luar United sudah antri Arsenal, Manchester United, Chelsea, Barcelona, dan Real Madrid untuk mendapatkan striker utama Timnas Inggris itu.
“Jika Rooney gabung Arsenal, jelas akan luar biasa. Dia pemain yang bisa memenangkan banyak trountuk Anda,” ungkap gelandang Ar-senal, Jack Wilshere, dikutip Arsenal.com, Selasa (2/7).
Selain masalah Rooney, Moyes dalam dua bulan ke depan juga pu-nya pekerjaan memastikan pemain rekrutan baru, Leighton Baines, yang
dalam beberapa hari terakhir santer dibicara-kan akan direkrut dari Everton.
Dalam dua bulan ke depan pastinya akan jadi periode yang sangat sibuk dan berat buat Moyes. Bukan hanya aktivitas di bursa transfer pemain, Moyes juga sudah harus memulai sesi latihan.
Moyes menjadwalkan latihan perdana akan dilakukan mulai Kamis (4/7) besok. Hari ini seluruh pemain diwajibkan kembali berkumpul setelah berlibur.
Agenda berikutnya adalah serangkain laga uji coba. Moyes akan memimpin rombongan United untuk melakukan tur pramusim mulai Rabu depan. Skuad United akan mengawali tur Asia dan Australia.(Tribunnews.com/cen)
Agenda Moyes3 Juli : Seluruh pemain sudah kembali berkumpul. Bertem Wayne Rooney4 Juli : Latihan perdana di Carrington13 Juli : Uji coba lawan Singha All Stars di Bangkok20 Juli : Uji coba lawan A-League All Stars di Sydney23 Juli : Uji coba lawa n Yokohama Marinos di Jepang26 Juli : Uji coba lawan Cerezo Osaka di Jepang29 Juli : Uji coba lawan Kitchee FC di Hong Kong6 Agustus : Uji coba lawan AIK di Swedia9 Agustus : Uji coba lawan Sevilla di Old Trafford11 Agustus : Lawan Wigan Atlhletic pada ajang Community Shield di Wembley17 Agustus : Lawan Swansea City pada laga perdana Premier League
RABU3 JULI 2013
PaulinhoAFP PHOTO / VANDERLEI
ALMEIDA
MANAJER BARU - Manajer baru Manchester United, David Moyes, memperkenalkan Asisten Manajer Steve Round (kiri) dan Pelatih Jimmy Lumsden (kanan) di Manchester, kemarin. Moyes duduk di ruang kerjanya (2). Wayne Rooney dan istri kembali dari berlibur (3).DAILYMAIL.COM
DAILYMAIL
Manuel Pellegrini
AFP PHOTO
BERSAMA PRESIDEN - Pelatih baru Real Madrid Carlo Ancelotti (kiri) bersama Presiden Florentino Perez.
join facebook.com/suryaonline follow @portalsurya
19surya.co.id | surabaya.tribunnews.comSUPER SPORT | RABU, 3 JULI 2013 RABU, 3 JULI 2013 HALAMAN 19
Super sportVSSSVVVVVVVVVVSVVSVVSVVVVVVVVVVSVVVSSSSSSSVVSVVSVSVSVSVSVSVSVSVSSSS
EL NUEVO FALCAO
KOLOMBIA U20 KORSEL U20
KARIER Radamel Falcao masih panjang. Namun bomber berjulukan El Tigre itu seperti sudah mendapatkan penerusn-ya. Juan Fernando Quintero disebut se-bagai Falcao baru di Kolombia dan akan memanfaatkan laga perdelapan final mel-awan Korea Selatan di Hüseyin Avni Aker, Kamis (4/7) dinihari, sebagai ajang untuk kembali pamer diri.
Ketika memulai Piala Dunia U-20 den-gan hasil imbang saat kontra Australia, Kolombia yang berstatus juara Amerika Selatan berhasil bangkit. Kolombia sukses mengukir kemenangan atas Turki dan El Salvador. Kolombia pun melaju ke perde-lapan final sebagai pemuncak Grup C.
Ada satu orang yang menjadi “biang keladi” keberhasilan Kolombia, yaitu Quintero. Pemain yang berposisi sebagai second striker itu sukses mencetak gol se-mata wayang ke gawang Turki dan kem-bali menyumbang satu gol saat lawan El Salvador.
Gol cantiknya ke gawang Turki mem-buat Quintero dibandingkan dengan Fal-cao. Hebatnya lagi, Quintero mendapat pujian langsung dari seniornya itu.
“Goal! Aksi luar biasa Quintero yang memasuki kotak penalti secara diagonal dan mengalahkan kiper,” tulis Falcao di akun Twitternya dikutip oleh El Tiempo.
“Momen bersejarah,” tulis Quintero saat mengunggah selebrasi gol itu di akun Instagramnya.
Media massa juga ikut bergerak meny-ambut dua gol beruntun yang dicetak oleh pemain berstatus pinjaman di klub Italia, Pescara, tersebut. Heng-kangnya sang senior, James Rodri-guez, ke AS Monaco membuat FC Porto kepincut merekrut Quintero.
Tidak hanya FC Porto, seperti di-kutip oleh ESPN, sederet klub be-sar Italia seperti Juventus dan Udinese juga menginginkan pemain milik Atletico Nasional tersebut. Itu pun belum termas-uk Chelsea.
Sudah kodratnya pesepakbola, semak-in memukau penampilan yang diberikan, semakin banyak klub peminat. Quinte-ro tentu tahu betapa banyak klub Eropa yang sudah menanti tanda tangannya se-hingga dia akan menjadikan gawang Ko-rea Selatan sebagai sasaran berikut untuk unjuk gigi sekaligus menjual diri.
Bukan perkara sulit bagi Quintero un-tuk pamer aksi saat melawan Korea Sela-tan. Sang calon lawan sedang inkonsisten.
Di penyisihan grup, Korea Selatan men-gawali turnamen dengan kemenangan atas Kuba, menahan imbang Portugal, na-mun mencapai antiklimaks saat ditakluk-kan Nigeria. Korea Selatan pun beruntung lolos ke perdelapan final sebagai satu dari empat peringkat ketiga terbaik.
Sayang, di usianya yang masih terhi-tung muda, Quintero harus menanggung beban berat. Quintero merupakan penen-
tu kelolosan Kolom-bia ke Turki 2013
dan mengantar-kan tim menjadi juara Amerika Selatan di Ar-gentina awal ta-
hun ini dengan torehan lima gol,
hanya satu di bela-kang top scorer turna-
men, Nicolas Lopez (Uru-guay).
Perbandingan dengan Falcao juga men-jadi beban bagi Quintero. Meski gaya ber-mainnya berbeda, Quintero merupakan second striker yang cenderung bertindak sebagai playmaker.
Beban perbandingan dengan Falcao leb-ih ke pencapaian. Pada Piala Dunia U-20 di Belanda pada 2005, El Tigre hanya bisa membawa Kolombia menembus perde-lapan final . Quintero pasti dituntut mem-bawa Kolombia melangkah lebih jauh.
Bisakah Quintero memenuhi target itu? Jawabannya belum tentu karena Korea Se-latan tetap tidak bisa dipandang remeh.
“Korea adalah tim yang bagus meski-pun kami mengalahkan mereka. Mereka telah menunjukkan mampu mengejar ke-tertinggalan seperti saat melawan Kuba dan Portugal,” puji Pelatih Nigeria, John Obuh, dikutip oleh Star Africa. (Tribun-news.com/deo)
data&faktaJadwal 16 Besar Piala
Dunia U20Rabu (3/7)
Kroasia U20 vs Chile U20Portugal U20vs Ghana U20
Irak U20vsParaguay U20Kolombia U20 vs Korea
Selatan U20
KAMIS (4/7)Pukul 01.30 WIB/Pukul 02.00 WITA
DI atas kertas, kualitas tim Amerika Latin lebih baik dibandingkan tim Asia. Namun ketika Irak bertemu Paraguay pada babak 16 besar di Akdeniz Üniver-sitesi, Kamis (4/7) dinihari, Irak layak diunggulkan.
Irak sudah memberikan bukti sahih mengenai penilaian itu sela-ma penyisihan grup. Pada pertand-ingan pertama mereka mampu mengejar de sit dua gol sebelum menahan imbang Inggris 2-2.
Irak kembali tertinggal ketika melawan
Mesir, namun mereka berbalik menang. Saat melawan tim Amerika Latin, Chile, ke-
unggulan mereka sempat disama-kan namun berhasil menyudahi laga dengan kemenangan. Imbasnya Irak berhasil lolos ke perdelapan nal setelah memuncaki Grup E.
Persepakbolaan Asia sedang menunjukkan supremasi di Turki.
Selain Irak, Uzbekistan dan Korea Selatan juga berhasil melaju ke perdelapan nal. Hanya Australia wakil dari AFC yang ters-ingkir dini.
“Tiga dari empat tim Asia berhasil melaju ke babak selanjutnya. Hal ini menunjukkan pertumbuhan persepakbolaan Asia. Tim-tim kami telah menjadi kekuatan yang harus diperhitungkan di kompetisi usia FIFA dan saya yakin tim-tim Asia akan melaju jauh di turnamen ini,” kata Presiden AFC, Sheikh Salman bin Ebrahim Al Khalifa, dikutip Goal.
Paraguay harus mencamkan betul pen-capaian skuad asuhan Hakeem Shaker se-jauh ini. Perjalanan Paraguay ke perdepa-lan nal juga tidak diraih secara mulus. Ditahan imbang Mali 1-1, menang 1-0 atas
Meksiko, dan kembali merasakan hasil im-bang 1-1 saat jumpa Yunani.
Dengan fakta tersebut, Irak pun siap kembali menggebrak di ajang Piala Dunia U20. Mereka bersiap melangkah lebih jauh, setidaknya hingga babak perempat nal.
Satu hal lagi yang harus diperhatikan Paraguay adalah keseimbangan tim di Irak. Dari tiga pertandingan yang sudah di-lalui, Irak tidak memiliki goal getter tetap.
Dari enam gol yang sudah diciptakan Irak, terdapat enam pemain yang sudah menyum-bangkan gol. (Tribunnews.com/deo)
Irak U20 vs Paraguay U20
Irak Siap Kembali Menggebrak
Juan Fernando Quintero
AFP PHOTO / BULENT KILIC
KONTROL BOLA - Striker Irak, Ali Adnan (kanan), mengontrol bola dibayangi pemain Chile, Felipe Mora, di Antalya, Turki, Minggu (30/6).
PERBURUAN penyerang yang dijalani Chelsea kabarnya mencapai babak baru. Setelah kesulitan menggaet Edinson Cava-ni dari Napoli, perhatian Chelsea kini ter-alih kepada penyerang AC Milan, Stephan El Shaarawy.
Sport Mediaset melansir Chelsea kini berniat menawarkan Fernando Torres agar bisa mendapatkan El Shaarawy. The Lit-tle Pharaoh memang belum setajam Ca-vani, tetapi memiliki prospek jangka pan-jang yang bagus.
Disebutkan bahwa Chelsea berse-dia membayar beberapa juta dalam per-tukaran itu. Meski demikian, sejauh ini rencana ini baru merupakan rencana ca-dangan jika usaha Chelsea untuk menda-patkan Cavani gagal total.
Milan disebut tak ingin menjual El Shaarawy. Namun mereka juga tak keber-atan untuk melakukan negosiasi dengan Chelsea dan Torres.
Sebelumnya Manajer baru Chelsea Jose Mourinho sudah mengatakan bahwa Tor-res harus menunjukkan peningkatan penampilan jika ingin tetap di Stamford Bridge. Torres juga sempat disebut bakal menjadi umpan dalam perburuan Cavani.
El Shaarawy pun tidak berada dalam posisi aman di Milan. Meski punya jasa besar, Si Firaun Kecil takkan luput untuk dimasukkan ke daftar penjualan.
Musim lalu, pemain berdarah Mesir ini sempat berjasa mengangat posisi Rosson-eri yang sempat terjun bebas di klasemen Serie A.
Namun lantaran performanya mulai mandek, belum lagi dengan kedatangan Mario Balotelli yang tampaknya akan jadi idola baru Milanisti dan para petinggi Mi-lan, nama El Shaarawy perlahan mulai terlupakan.
Kabar terakhir, El Shaarawy pun di-indikasikan Wakil Presiden Adriano Gal-liano akan dilego ke Manchester City. Di sisi lain, ia juga diminati Chelsea dan Real Madrid.
Legenda Milan, Zvonimir Boban, men-
gaku akan amat disayangkan jika El Shaarawy mesti dijual. Boban melihat po-tensi besar dalam diri pemain kelahiran Savona 20 tahun lalu itu. Namun jika dia tidak mengembangkan level kualitasnya, maka El Shaarawy harus siap untuk ang-kat koper dari San Siro.
“Segala yang terjadi padanya, ter-jadi begitu cepat. El Shaarawwy harus berkembang sebelum segala hal bisa ter-lalu mudah diprediksi. Semua orang tahu tentang pergerakannya sekarang di mana dia menjadi pusat sorotan,” papar Boban kepada SkySports24, Selasa (2/7).
“Menurut pendapat saya, tak ada res-pek penuh dari Milan kepadanya, tidak sebagai seorang pemain maupun pribadi. Tapi sebagai seorang juara, saya yakin dia pemain yang sangat bagus. Tapi sampai di situ, tidak lebih,” imbuh mantan gelan-
dang Milan, tim nasional Yugoslavia dan Kroasia itu.
“Bisakah Milan berpikir untuk men-jualnya? Sepertinya bagi saya, mereka su-dah mempertimbangkan hal itu. Galliani su-dah mengatakan bahwa dia bukan pemain yang takkan dijual jika tawaran bagus mas-uk ke meja Milan,” tambah Boban lagi.
El Shaarawy sendiri sudah lama pua-sa gol, baik untuk Milan maupun Gli Azzurri. Namun ia mengaku senang di mana akhirnya dahaga gol tuntas saat sukses mengeksekusi penalti kontra Uruguay di laga perebutan posisi tiga Piala Konfederasi 2013.
“Akhirnya. Kendati gol itu terjadi le-wat tendangan penalti. Setidaknya saya berhasil memasukkan bola ke gawang la-wan,” kicau El Shaarawy dalam akun twitternya. (Tribunnews.com)
El Shaarawy Ditukar Torres?Llorente Minta Nomor 14SEGEROMBOLAN fans Ju-ventus dengan sabar me-nanti kedatangan bintang baru Nyonya Tua, Fernan-do Llorente, di bandara Tu-rin, Selasa (2/7). Mereka be-gitu antusias menyambut pemain asal Spanyol mes-ki kedatangannya molor 90 menit dari yang dijadwal-kan.
Sore itu sedikitnya seban-yak 50 orang penggemar Ju-ventus menanti di bandara. Juventini menyambut Llor-ente yang dijadwalkan mel-akukan tes medis dan me-nandatangani kontrak selama empat tahun bersa-ma Juventus.
Acara pengenalan peny-erang yang didapatkan Ju-ventus dengan bebas transfer dari Athletic Bilbao itu ber-langsung cukup meriah. Dik-abarkan pemain 28 tahun ini menginginkan nomor pung-gung 14 yang sebelumnya dipakai Mirko Vucinic pada musim 2011-12.
Llorente terlihat sangat bersemangat setelah res-mi bermain bagi Juventus. Llorente mengaku telah ber-bicara dengan Pelatih Anto-nio Conte, dan merasa puas dengan rencana sang calon pelatih untuknya.
“Juve adalah tim terbaik Italia dan salah satu yang terbaik di Eropa. Saya tidak sabar untuk memulai petu-alangan baru ini. Saya per-caya pada kemampuan saya dan saya tidak takut untuk menantang diri terhadap
berbagai jenis budaya sepak bola,” kata Llorente.
Ketertarikan Llorente pada Juventus diakuinya karena keinginan kuat yang dimiliki Juventus untuk me-makai jasanya. Pemain ber-juluk Rey Leon ini mera-sa mendapat kepercayaan besar dari Conte sebagai bomber utama.
“Saya memilih Juve ka-rena mereka benar-benar menginginkan saya. Saya berbicara dengan Con-te di telepon dan itu san-gat penting untuk menge-tahui pelatih percaya pada saya.” ungkap pemain yang beberapa kali sempat mem-perkuat Timnas Spanyol ini.
Llorente dalam skuad Ju-ventus besar kemungkinan
akan ditandemkan dengan Carlos Tevez yang resmi diboyong dari Manches-ter City pekan lalu. Duet dua penyerang ini diharap-kan menambah ketajaman Juventus yang punya tar-get tinggi di kompetisi lev-el Eropa. (Tribunnews.com/cen)
JUVENTUS.COM
SALAMAN - Striker baru Juventus, Fernando Llorente (kiri), bersalaman dengan Presiden Juventus Andrea Agnelli di Turin, Selasa (2/7).
Bio leNama: Fernando Llorente Torres Julukan: Rey LeonLahir: 26 Februari 1985 Tinggi: 195 cmBerat: 88 kgPosisi: StrikerKlub: JuventusKebangsaan: Spanyol
KREDIT ANDA MACET,RUMAH MAU diLELANG,Ikuti ProgramKami,Dijamin Lunas,Legal &Aman,Daftar ketik:Nama (spasi) Alamat SMS:081335162012 Jl.Reng ganis1 Kediri
971093
DANA SEGAR JAMIN BPKB SERTIFI-KAT%71000729/7885046.BPR. INTAN KITA,Ketegan.7
971387
BUTUH DANA CEPAT Jaminkan Sertifikat Rumah&BPKB Mtr/Mobil BisaTakeover Pasti-ACC Sda-Sby-Grsk %087855310600 MU6/59
971517
DANA CASH TNP/JAMIN BPKB(mbl spd)GiantDpngoro Lt2CC11%70046889/087853412822
971931
Anda Ingin Pinjaman dari Pendana?tnp jaminan.83978921 jl.tegalsari52b
MESIN/ALAT BERATMsn ctk KmoriLitron226&40 Sprint25-Olvr6&66-Ryobi3200PFA-480NA-480K-5 0 0 N - H a m a d a 6 0 2 - 7 7 0 c d - Ro l n d P r a -tika-lipatSthal K66-Bnding1&5&8mata 081703600062
969938
MESIN JAHIT SINGER Type 20U43 ZIG ZAG %0318430779 / 08123212832
973696
GENSET NEW READY:Cummins-Mits-Perkin -Isuzu-Deutz 10-1500KVA,Solarcell 10-30m (100w-250w) Nikaba %(031) 7411188-89
973859
MUSIKJL -BL -TT Alat Musik Kybod - Drum - Efek - Gitar Dll Hub:031-60331923
973618
PIANO EASTEIN RP.15JT NEGO H:081336586078 - 089677730268
BTH CPT! u/Ktr Cab.Br Di Mlg Pss:Staf(Adm,RCPT,GUD)&Management(SPV,Assmen,Mngr)Syrt:Lls SMA/K-S1 Bs Bekerja Team Bw CV.Lgsg Ke PT.Mandiri Group Jl.Kol.Sugiono,Ruko Gadang Regency Kav.A5(Sebrang Pom Gadang) Pkl.10-14
972278
BTH PGW Toko,Wnt SLTA,Rajin,Jujur,Cktan.Omega Shoes.Trsn Borobudur 61 C
DCR PRIA/Wnt Lulusan SMA/Sdrjt Usia Max 30Th Single Utk Peg.Toko, Jujur, Berpenampi-lan Rapi Dan Sehat Syarat:KK,KTP,Foto,SKCK Lamrn Krm Ke Jl.Simpang Dieng 23 Mlg
973098
BUTUH CEPAT Banyak Staff Management Min.SMA-S1 Ijasah Blh Mnyusul,Kirim CV Langsung Ke MG Corp Jl.A.Yani 10 3a blimb-ing Malang (0341)483076, jam 10.00-14.00 email:[email protected]
973421
SANGAT MENDESAKPt.Artha Graha Group Bth 29 Staf Kantor,Bw Lamaran Lengkap HRD Jl.JA.Suprapto 68 D Mlg (Dpn Gunung Sari Intan) Pkl.10.00-15.00 Trbts
973416
BIMBEL CR Tentor SD,Wnt max.30th S1/S3.Krm CV ke Dago Golf I/1 Araya Mlg
surabaya, surya - Duel tim promosi bakal tersaji dalam partai antara Green Army kon-tra Estrella IFC dalam lanjutan Divisi I LFA Jatim IV, di Gool Futsal Mangga Dua Surabaya, Minggu (7/7).
Musim lalu keduanya adalah kontestan Divisi II dan musim ini mereka sama-sama promosi ke Divisi I.
Kekuatan kedua tim ini pun dipastikan berubah saat kedua-nya bertemu di pentas Divisi I.
Selain ada penambahan atau pun pengurangan pemain, ke-dua tim tentunya juga sudah menempa skuadnya. Hal inilah yang membuat kekuatan mere-ka berubah di Divisi I ini.
“Estrella yang sekarang ber-beda dengan Estrella yang da-hulu. Di Divisi I musim ini, gaya permainan Estrella berkembang pesat dan bagus, kami harus fo-kus menghadapinya,” kata Hadi ‘Iwan’ Purwanto, pelatih Green Army, Selasa (2/7).
Menurut Iwan, perkembangan yang menonjol di permainan Es-trella adalah mengenai serangan baliknya yang cepat dan efektif.
Tak heran jika Estrella sering
kali membuka gol melalui kerja sama serangan balik yang apik. Pemain Estrella memang dikaru-niai bakat kecepatan yang tinggi.
Tommy Arif, Bachrul ‘Kan-cil’ Bachtiar, dan Fandi Hidayat adalah pemain Estrella yang li-hai menggocek si kulit bundar sambil berlari kencang.
Dari merekalah serangan ba-lik Estrella digulirkan. “Serang-an balik Estrella di musim ini berkembang sangat bagus. Pe-nguasaan bola masing-masing pemain juga baik,” puji Iwan.
Di laga krusial ini, Green Army akan turun dengan ke-kuatan penuh. Sejauh ini, tidak ada pemain Green Army yang absen karena hukuman aku-mulasi kartu atau pun cedera.
Semuanya bisa diturunkan dan on fire menghadapi pertanding-an. “Kami bisa tampil full team, inilah yang akan kami manfaat-kan untuk meredam serangan ba-lik Estrella,” kata Iwan.
Di klasemen sementara Divisi I, Green Army berada di posisi tujuh dengan raihan 21 poin. Se-dang Estrella ada di bawahnya atau peringkat delapan dengan raihan 18 poin. (edr)
surabaya, surya - Duduk di posisi empat besar Divisi I LFA Jatim IV membuat La-ros FC harus pandai-pandai mempertahankannya.
Pasalnya jika lengah, maka Laros akan mudah dikudeta tim-tim yang ada di bawah-nya.
Di posisi empat, Laros me-ngumpulkan 23 poin. Raihan poin ini sama dengan Kalia-nak FC yang ada di bawahnya atau posisi kelima.
Demi mempertahankan posisinya atau meningkat-kannya, Laros wajib memetik kemenangan saat bentrok de-ngan Al Irsyad di Gool Futsal Mangga Dua Surabaya, Ming-gu (7/7).
Poin sempurna adalah harga mati bagi Ari Agung dkk jika ingin bertahan di papan atas. Segala persiapan dan strategi pun sudah disiapkan sang pe-latih, Marthin Setiabudi.
“Al Irsyad memiliki sema-ngat yang luar biasa. Untuk
bisa membendungnya, Laros juga harus bermain dengan semangat yang tinggi,” tegas Marthin, Selasa (2/7).
Disinggung mengenai sisi apa yang harus diwaspadai dari Al Irsyad, Marthin menilai, semua yang ada dalam Al Irsyad patut diwaspadai dan tidak boleh di-pandang sebelah mata.
Mulai dari semangat, kece-patan, agresivitas, dan fisik pemainnya semuanya bagus.
Apalagi di Al Irsyad juga bercokol sejumlah pemian senior seperti Ali Al Hamid, M Heru, dan Abdullah ‘Aab’ Bachmid.
Merekalah yang menjadi tu-lang punggung Al Irsyad sela-ma ini.
Keberadaan ketiga pilar ini di lapangan harus bisa dian-tisipasi serius oleh anak-anak Laros.
“Segala persiapan lawan Al Irsyad sudah kami lakukan. Intinya kami sudah siap ber-temput dengan Al Irsyad,”
kata Marthin.Namun, ada sedikit ganjal-
an menjelang laga ini dilaku-kan. Salah satu pilar Laros, Ardityo Akbar, dipastikan ab-sen karena terkena akumulasi kartu.
Tak hanya Teo, sapaan Ar-dityo Akbar, Achmad juga ab-sen karena ada urusan priba-di. Perlu diketahui, Achmad adalah pemain Al Irsyad di musim lalu.
“Teo dan Achmad memang absen, namun kami siap menghadapinya. Kami masih memiliki pemain alternatif dengan kualitas yang sama,” timpal Boby Mulya, pemilik Laros FC.
Di orbit Divisi I musim ini, dari 12 laga, Laros memetik tujuh kemenangan, dua seri, dan tiga kekalahan.
Sedangkan Al Irsyad yang nangkring di posisi 11 dengan poin 13, memetik empat kali kemenangan, satu kali seri, dan tujuh kekalahan. (edr)
Laros Fokus Al Irsyad
Harus Bekerja Keras Pertahankan Posisi■
sUrya/ahamd zaImUL haq
selalu wasPada - Pemain Laros FC, abdul azis (kiri) tidak bisa membiarkan al Irsyad merajalela di pertahanan timnya saat pertemuan mereka di lanjutan divisi I LFa IV Jatim akhir pekan nanti.
aK FC dilarang Meremehkan lawansurabaya, surya - Ber-modalkan kemenangan 4-0 atas Gen Light di pekan lalu, AK FC optimistis bisa menundukkan Bektim 09 di laga Divisi II LFA Jatim IV pekan ini.
Kemenangan pekan lalu sanggup mengobarkan sema-ngat pasukan AK FC. Namun, AK FC harus tetap waspada dengan ancaman Bektim.
Pasanya, pekan lalu Bek-tim juga memetik kemenang-an 3-2 atas GJ FC.
Di posisi runner-up, AK FC mengumpulkan 33 poin atau terpaut tiga poin dari pemuncak klasemen, Tim SAR. Sedangkan Bektim berada di posisi 10 dengan kumpulan 11 poin.
Statistik inilah yang coba dilupakan oleh AK FC. Alief Seftianto dkk akan meng-hadapi Bektim dengan me-mandang mereka seba-gai tim tangguh dan tidak menghiraukan peringkat di klasemen sementara.
“Bektim adalah tim yang spesial di mata kami. Se-mangat pemainnya sangat luar biasa. Namun, dengan kebersamaan dan kekuat-an penuh, kami yakin bisa
memetik poin sempurna dari mereka,” tegas Samsul Hadi, pemilik AK FC, Sela-sa (2/7).
Bagi Samsul, Bektim me-mang diperkuat pemain-pe-main yang tidak memiliki skill menonjol.
Namun, dari kekompakan yang dimilikinya serta ke-mauan yang besar dari setiap pemainnya, Bektim menjel-ma menjadi tim kuat yang susah dikalahkan.
“Pemain-pemain Bektim memiliki karakter ngotot di lapangan. Mereka susah di-patahkan. Inilah yang harus bisa diantisipasi oleh anak-anak AK FC,” kata Samsul.
Dilanjutkan Samsul, agar mulus memetik poin sem-purna atas Bektim, AK FC haram meremehkan Bektim. AK FC harus bisa bermain rapi dan disiplin di sepan-jang pertandingan. AK FC juga harus mengontrol emo-sinya saat bentrok dengan Bektim.
“Semangat AK FC memang sedang tinggi karena usai mengalahkan Gen Light di pekan lalu. Namun, semangat dan emosi ini harus bisa di-kontrol,” imbuh Samsul. (edr)
daud Yordan lahap 30 Ronde di aussie
semarang, surya - Mantan juara dunia IBO Daud Yordan sudah menja-lani latihan 30 ronde di Australia untuk persiapan pertarungan perebutan gelar juara dunia kelas ringan (61,2 kilogram) IBO melawan petinju Argentina Daniel Eduardo Brizuela.
"Sejak saya berada di Sasana Herry's Gym di Perth, Australia, saya sudah ber-latih dengan sparring partner petinju se-tempat sebanyak 30 ronde," kata petinju dengan rekor bertarung 30 kali menang (23 di antaranya dengan KO) dan tiga kali kalah, Selasa (2/7).
Menurut petinju Sasana Kayong Utara Kalimantan Barat tersebut, latihan spar-ring yang dijalani selama ini lebih banyak malam hari sekitar pukul 11 malam wak-tu setempat sekaligus menyesuaikan de-ngan pertarungan sebenarnya.
Perebutan gelar juara IBO kelas ringan yang lowong antara Daud Yordan mela-wan Daniel Eduardo Brizuela di Perth, Australia, Sabtu (6/7), dilangsungkan malam hari.
"Saya harus membiasakan latihan ma-lam hari untuk menyesuaikan diri dengan pertarungan yang sebenarnya yang juga dilangsungkan malam hari," kata ayah dari Miquel Angela Yordan Jr tersebut.
Tetapi, lanjut petinju yang terakhur
naik ring saat kalah TKO ronde ke-12 dari petinju Afrika Selatan Simpive Vetye-ka di Jakarta, 14 April 2013, sejak empat hari terakhir ini dirinya sudah tidak lagi berlatih dengan mitra tanding mengingat waktu pertarungan sudah dekat.
"Sekarang ini yang saya lakukan ha-nya menjaga kondisi tubuh saja hingga pertarungan melawan petinju Argentina mendatang. Saya mohon doa restu ma-syarakat Indonesia agar bis amemboyong sabuk gelar juara dunia kelas ringan IBO ini," katanya menegaskan.
Pertarungan melawan petinju Argen-tina nanti merupakan debut bagi Daud Yordan setelah pindah kelas dari kelas bulu (57,1 kilogram) ke kelas ringan (61,2 kilogram).
Saat bertarung di kelas bulu, Daud Yordan juga sempat mengenyam sabuk gelar juara dunia kelas bulu IBO setelah menang KO ronde kedua atas petinju Fi-lipina Lorenzo Villanueva di Singapura, 5 Mei 2012.
Kemudian mempertahankan gelarnya sekali saat menang angka atas petinju Mongolia Choi Tseveenpurev juga di Singapura, 9 November 2012, sebelum gelar itu lepas karena kalah dari petinju Afrika Selatan Simpive Vetyeka di Jakar-ta, 14 April 2013.(ant)
Unggulan Indonesia Challenge Belum Bekerja Kerassurabaya, surya - Pemain yang menempati daftar unggulan dipastikan belum bekerja keras pada laga perdana kejuaraan bulu tangkis internasional Indonesia Challenge 2013.
Pebulu tangkis unggulan masih akan menghadapi lawan ringan pada kejuaraan berhadiah total Rp 200 juta ini.
Sesuai jadwal, pemain unggul-an baru memulai pertandingan di GOR Sudiarman Surabaya, Rabu (3/7) besok.
Alamsyah Yusnus yang me-nempati unggulan pertama tung-gal putra, bakal dijajal pemain nonunggulan asal Thailand, Non-pakorn Nantatheero.
Jika mampu melewati hadang-an Nonparkorn, Alamsyah akan meladeni pemenenang Anibal Marroquin (Guetamala) melawan Januari Ari (Indonesia).
Unggulan kedua tunggal put-ra yang ditempati tunggal Hong-kong, Chan Yan Kit juga masih menghadapi lawan ringan.
Dia bakal ditantang nonung-gulan Indonesia, Kusumah Seo Danu. Apabila menang, Chan akan menghadapi pemenang an-tara Wibowo Kho Hendriko (In-donesia) dan Chao Huang (Singa-
pura).Situasi yang sama juga terjadi
di tunggal putri. Unggulan perta-ma asal Indonesia, Febby Anggu-ni dijadwalkan meladeni tunggal nonunggulan Malaysia, Chiew Sien Lim.
Selanjutnya unggulan kedua, Jiayuan Chen (Singapura) di-tantang tunggal putri Indonesia, R Riodingin. Chen diprediksi mampu melwati pertandingan pembuka.
Pada sektor ganda, pemain-pe-main yang ditempatkan sebagai unggulan juga belum mengha-dapi lawan-lawan berat.
Dua pasangan Pelanas PBSI ditempatkan sebagai unggul-an pertama dan kedua ganda putra. Kedua pasangan itu, yakni W Arya/Ade Yusuf dan R Alexander/Selvanus Geh. W Arya/Ade ditantang pasangan Hongkong, Chan Dick/Or Chin Chung, sedangkan Alexander/Selvanus meladeni pasangan kualifikasi.
"Saya kira, pemain-pemain ung-gulan akan mampu melewati per-tandingan pertama. Karena lawan yang dihadapi masih ringgan. Te-tapi, jangan sampai memandang remeh lawan. Karena ada bebera-
pa lawan berasal dari luar nege-ri," kata Ferry Stewart, pelatih PB Wima Surabaya ini, Selasa (2/7).
Sedangkan di ganda campuran, dua unggulan teratas dikuasai pa-sangan Indonesia. Kedua pasang-an itu adalah A Prasetya/Wulan Sari yang ditantang pemain kua-
lifikasi, selanjutnya unggulan ke-dua Riyo Arif/Aan Dwi Cahyani bertemu pemain Indonesia lain-nya, Kenas Adi/Deariska Putri.
Sementara hari pertama (Selasa 2/7) masih menandingkan babak kualifikasi. Hingga saat ini laga masih belum selesai. (fat)
BadmIntonIndonesIa.org
unggulan - Unggulan tunggal putri Indonesia, Febby angguni akan dijajal Chiew sien Lim dari malaysia di partai pertama Indonesia Challenge 2013.
serangan estrella Mengagumkan
sUrya/ahmad zaImUL haq
MenanjaK - Pemain aK FC, abdul rohman (duduk) saat membela timnya di divisi II LFa Jatim 2013
Persebaya tetap termotivasi tanpa sang nakhodasurabaya, surya - Perjuang-an Persebaya Surabaya mengejar kemenangan atas Persijap Jepara pada lanjutan kompetisi Liga Pri-ma Indonesia (LPI) tampaknya be-rat. Karena Persebaya dipastikan tidak bisa dipimpin pelatih Ibnu Grahan yang menjalani perawatan di rumah sakit.
Dalam sesi latihan terakhir se-belum berangkat ke Jepara, Sela-sa (2/7), skuad Persebaya masih dipimpin dua asistennya, Ahmad Rosyidin dan Makhrus Afif.
Meski begitu, gelandang Per-sebaya, M Taufiq yakin bahwa rekan-rekannya siap untuk men-jalani pertandingan di kandang Persijap.
"Kondisi tim secara keseluruhan cukup baik. Semoga kondisi siap tempur ini berlanjut," harap Taufiq.
Gelandang enerjik asal Tarakan, Kalimantan Ti-mur ini bahkan termotiva-si untuk meraih angka saat lawan Persijap. Asalkan mereka mau bekerja keras meski tanpa sosok nakhoda dalam tim.
Asisten pelatih Ahmad Rosyidin memastikan bahwa Ibnu tidak bisa memimpin Andik Vermansyah dkk dalam lawatan kali ini.
"Coach Ibnu masih di rumah sa-kit, jadi tidak bisa ikut ke Jepara. Mudah-mudahan sakitnya cepat sembuh," sebut Ahmad.
Menurut Ahmad, Persebaya ke Jepara memboyong 18 pemain ketika berangkat harin ini (Rabu,
3/7) pagi. Dan esoknya, Ka-mis (4/7), Tim Bajul Ijo menja-lani pertandingan melawan Persijap.
Secara teknis, Ahmad mengaku, Persebaya sudah siap meladeni Persijap. Mat Halil dkk memburu target
minimal bisa meraih satu angka di Bumi Kartini.
"Saya belum tahu permainan Persijap, tetapi saya percaya de-ngan tim sendiri. Kami sudah ber-tekad bisa membawa pulang mini-mal satu angka dari Jepara," harap Ahmad.
Selain itu, lanjut Ahmad, Ferna-do Soler juga menunjukan perma-inan yang meningkat.
"Kondisi cederanya mulai mem-baik dan diharapkan bisa berma-in di Jepara. Jika belum bisa full, kami sudah siapkan pemain lain-nya," aku Ahmad.
Dalam sesi latihan dua hari ter-akhir, Soler memang tidak masuk proyeksi skuad utama. Ini lantaran Soler masih belum sembuh akibat cedera hamstring ketika mengha-dapi Arema Malang.
Posisinya dalam game diganti-kan Aris Alfiansyah. "Kami terus melihat kondisi Soler. Semoga ma-kin baik dan sudah bugar di Jepa-ra," ucap Ahmad. (fat)
Recovery arema terbatasmalang, surya - Terbatas-nya masa recovery membuat pe-latih Arema Cronous, Rahmad Darmawan (RD) merombak skuadnya. Minimnya recovery dan perombakan skuad tidak merubah target kemenangan dari PSPS Pekanbaru di Stadion Kanjuruhan, Kamis (4/7) nanti.
RD mengungkapkan, Tim Singo Edan sangat serius ingin membekuk PSPS nnti. Bukan hanya karena kekalahan 1-0 dari PSPS di putaran pertama lalu.
Arema juga ingin mengum-pulkan poin penuh untuk kem-bali merebut posisi runner-up.
Sebagai bentuk keseriusan memetik poin penuh ini, RD tidak akan merombak fron-tal skuadnya. Makanya untuk mempertahankan performa dan gaya permainan, hanya pemain di posisi tertentu yang diganti. Seperti absennya striker Gonza-les akibat akumulasi kartu.
“Yang pasti kami ingin me-nang dulu. Mental ingin menang harus dimiliki pemain,” kata RD kepada Surya, Selasa (2/7).
Pelatih Timnas U-23 meng-akui, kekalahan dari PSPS se-belumnya sangat menyakitkan. Anak asuhnya menguasai per-tandingan dan memiliki banyak peluang emas. Sayang, tidak ada satu pun gol yang dicetak.
Sebaliknya PSPS hanya me-miliki peluang emas sedikit. Meski hanya mencetak satu gol, PSPS mengamankan poin penuh.
Saat itu memang pemain PSPS masih diperkuat pemain berkua-litas, seperti Rohit Chand, Ma-kan Kanote, M Ilham, Amrizal, dan Ade Suhendra. Tetapi dalam bursa transfer putaran pertama lalu, sembilan pemain hengkang dari PSPS. “Kelemahan anak-anak saat itu, anak-anak kurang tenang,” tambahnya.(jay)
Pantang munduR - Gelandang Persebaya, M Taufiq dikepung para pemain Persepar Palangkaraya. Tanpa pelatih, Persebaya dituntut tetap fokus.
momen Pulihkan Killing touchmadiun, surya - Rintangan besar dihadapi Persela Lamo-ngan saat menjamu Persiba Balikpapan dalam lanjutan Liga Super Indonesia (LSI), Rabu (3/7). Selain harus bermain di Stadion Wilis Madiun karena Stadion Surajaya sedang dire-novasi, Laskar Joko Tingkir juga kehilangan tiga pilarnya.
Tiga pemain yang terkena hukuman akumulasi kartu dan dilarang bermain saat menjamu Persiba ini adalah gelandang Jimmy Suparno dan Fajar Han-dika serta bek Roman Golian.
Celah yang ditinggalkan ke-tiga pemain itu harus dibenahi Persela jika ingin memetik hasil sempurna di Stadion Wilis.
Kehilangan tiga pilar ini ten-tunya membuat kondisi Persela pincang. Namun pelatih Perse-la, Didik Ludiyanto, mengaku tidak cemas.
Pasalnya, Persela memiliki banyak alternatif yang memiliki kemampuan merata dan ber-kualitas. “Sudah ada pemain yang menggantikan Jimmy, Fa-jar, dan Golian,” tegas Didik ke-pada Surya, Selasa (2/7).
surya.co.id surabaya.tribunnews.com
Dijelaskan Didik, untuk menggantikan posisi gelan-dang yang ditinggalkan Jimmy dan Fajar, ia memiliki banyak pilihan. Di antaranya Fandi Eko Utomo, Oh In-Kyun, dan Zaenal Arifin.
Belum lagi Gustavo Lo-pez yang kemungkinan bisa dimainkan karena perpan-jangan KITAS-nya selesai.
“Di lini tengah kami memiliki banyak stok pemain yang siap diturunkan. Semua-nya on fire, khususnya Zaenal Arifin yang di laga terakhir lawan Mitra Kukar dia mence-tak satu gol. Sedangkan di lini belakang untuk menggantikan Golian, kami memi-liki Eki Taufik dan Han Sang Min,” ucap Didik.
Persoalan lain yang belum tuntas
diperbaiki Persela adalah finis-hing touch yang buruk. Itu ter-lihat saat kalah 1-3 dari tuan rumah Mitra Kukar. Padahal di sepanjang pertandingan, Per-
sela mendominasi. Didik pun fokus meng-
asah finishing touch agar menjadi killing touch di ga-wang Persiba. “Finishing touch sudah dibenahi. Ja-ngan sampai lawan Persiba,
kami kembali buang peluang,” tegas Didik.
Jika Persela kalah di pertan-dingan terakhir, Persiba me-nang telak 3-0 atas Persiwa Wa-wena. Di putaran pertama lalu Persiba menekuk Persela 1-0.
“Yang terpenting mental pemain dan koordinasi tim di setiap lini harus berjalan rapi. Laga home ini berat karena kami melakoninya di stadion lain,” kata Didik. (edr)
Persegres satukan Visi Hadapi Persija
gresik, surya - Keberha-silan Persegres Gresik United menggasak tamunya PSPS Pe-kanbaru dengan skor 5-1, ma-sih menyisakan kekurangan. Kekurangan ini adalah perihal finishing pemain di lapangan pertandingan.
Kekurangan ini akan dipo-les sebagai persiapan Laskar Joko Samudro menjamu Persija Jakarta, di Stadion Petrokimia Gresik, Jumat (5/7). Mengha-dapi Tim Macan Kemayoran, Persegres harus lebih klinis dalam finishing serta mental pe-main harus lebih kuat.
Lima gol yang tercipta di gawang PSPS semestinya bisa bertambah jika finishing pema-in bisa sempurna. Banyak pe-luang yang didapat Ambrizal dkk di depan gawang PSPS, namun hanya lima yang dikon-versikan menjadi gol.
“Itulah sepak bola, setiap tim bisa kehilangan
peluang mencetak gol,” kata Widodo Cahyono Putro, pela-tih Persegres.
Nah, agar jangan terlalu se-ring kehilangan peluang, tentu-nya Persegres harus kerja keras untuk membenahi diri. Setiap peluang yang didapat harus dimanfaatkan sebaik-baiknya dan semaksimal mungkin.
Ketajaman lini depan, agre-sivitas lini tengah, dan ketang-guhan tembok lini belakang harus dipoles biar ciamik di lapangan. Semua pemain ha-rus memiliki misi dan visi yang sama. “Evaluasi selalu kami la-kukan agar ke depannya bisa lebih bagus,” ucapnya.
Di klasemen sementara Liga Super Indonesia (LSI), Perse-gres berada di posisi sembilan dengan 34 poin.
Persija berada tepat di bawah Persegres atau peringkat 10 de-ngan 32 poin. Di laga terakhir-nya, Persegres menjamu PSPS, Sabtu (29/6) dan men-
jamu Per- sija pada J u m a t
(5/7). Itu artinya, kurang
dari seminggu Per-segres harus melakoni laga lagi di kandang-nya. (edr)
sURyA/eRfAN HAzRANsyAH
jaga Kemenangan - Gelandang Persela, Oh In-kyun jadi pelapis yang ideal menghadapi Persiba Balikpapan.
ujian baRu - Arema akan tampil melawan PssP Pekanbaru tanpa Cristian Gonzales besok. Tetapi misi tetap memburu kemenangan.
semarang, surya - Rivalitas dua tim dari dua kota besar di pulau Jawa, PSIS Semarang dan
Persebaya senantiasa panas dan sengit. Sejak era Divisi Utama sebagai level ter-
tinggi kompetisi di masa lalu, sampai sekarang yang hanya menjadi level
kedua, aroma bentrok Persebaya DU dan PSIS tetap membara.
Di babak 12 besar Grup B Divisi Utama, Rabu (3/7), kedua tim kembali bersua dalam aroma rivalitas yang sama seperti masa lalu. Demi masa lalu, Perse-
baya DU yang menda-pat giliran menantang
PSIS di Stadion Ja-tidiri Semarang,
juga mengejar kemenangan.Tidak hanya
Persebaya DU, PSIS sebagai tuan rumah
pun dipastikan menjaga kesem-
purnaan. PSIS ingin mencari pengganti saat d i k a l a h k a n PS Bangka 1-2 di laga pertama.
Sedangkan Uston Na-wawi dkk ingin m e n e m -bus puncak Grup B. Saat ini Persebaya DU ma- sih ber-ada di urutan kedua dengan
tiga poin usai menang 1-0 dari PSBS Biak. Grup B dikua-sai PS Bangka yang unggul produktivitas gol.
"Kami datang ke Semarang untuk mencuri poin. Saya bisa pastikan tidak bermain bertahan, karena itu bukan karakter arek-arek Suroboyo. Kami akan bermain menyerang lawan tuan rumah," sebut Tony Ho, arsitek Persebaya, Selasa(2/7).
Tony mengakui, lawan PSIS itu bukan pekerjaan ringan. Timnya dituntut berjuang dan kerja ekstra sepanjang laga. PSIS harus diwaspadai, meski ka-barnya ada enam pemain cedera.
"Kabarnya ada beberapa pemain mereka (PSIS) yang cedera. Tetapi itu tidak mengurangi kewas-padaan kami karena komposisi skuad PSIS merata dan pertahanan mereka kuat. Semua pemain lawan berbahaya dan harus dihentikan sebelum mende-kati gawang," pinta Tony.
Mantan asisten pelatih Arema Malang ini berha-rap, Persebaya DU bisa bermain sabar. Tidak terbu-ru-buru membongkar pertahanan lawan. Karena PSIS memiliki tembok tangguh di bawah komando bek asing, Morris Power Bayour.
"Saya minta anak-anak membangun serangan dari bawah. Setiap peluang harus bisa dimaksimal-kan untuk menjadi gol," harap Tony.
Meladeni PSIS, Tony tidak banyak melakukan per-ubahan komposisi pemain. Bayu Cahyo, Zainal Abidin , Djaledjete Bedalbe, Rasmoyo, Imam Yulianto, Srdjan Lopicic, Uston Nawawi, Akbar Rasyid, Basuki dan Jean-Paul Boumsong masih menjadi kekuatan utama. "Saya berharap pemain depan tajam. Mudah-mudahan Boumsong bisa bermain lebih bagus," terang Tony.
Guna menemani Boumsong di sektor penggedor, Tony sudah menyiapkan Basuki dan Arie Prihatna yang terus menunjukan kinerja bagus. "Saya akan lihat kesiapan pemain dulu, saya hanya mau pema-in yang benar-benar siap," tutup Tony. (fat)
Persebaya du Harus menang atas Psis■
PANTANG BERTAHAN!
Prakiraan PemainPsis : Catur Adi Nugroho; Nurul Huda, Fauzan Fajri Nasrullah, Morris Power Bayour, Edy Gunawan, Imral Usman, Rizky Yulian Saputra, M Irfan, Ronald Fagundez, Hari Nur Yulianto, I Nyoman Sukarja
PeRsebaya du : Bayu Cahyo; Imam Yulianto, Zainal Abidin, Djaledjete Bedalbe, Rasmoyo, Lopicic, Akbar Rasyid, Uston Nawawi, Basuki, Jean Paul Boumsong, Arie Prihatna.
sURyA/eRfAN HAzRANsyAH
jaga gengsi - srdan Lopicic dan Jean-Paul Boumsong, dua pilar utama Persebaya DU akan menjadi aktor baru perlawanan di kandang PsIs semarang petang ini.
sURyA/eRfAN HAzRANsyAH
sURyA/HAyU yUDHA PRABOwO
Prakiraan Pemain PeRsela: Choirul Huda, Eki Taufik, Han Sang Min, Taufik Kasrun, Djayusman Triasdi, Gustavo Lopez, Oh In-Kyun, Zaenal Arifin, Fandi Eko Utomo, Samsul Arif, Mario Costas.
PeRsiba: Dhika Bhayangkara, Arifki Eka Putra, Yusar Fandy, Bezi Franck Eduard, Ahmad Maulana Putra, Patrice Nzekou, A Romeo Robinson, M Bahtiar, Johan Yoga Utama, Syakir Sulaiman, Kim Young Kwan.
sURyA/eRfAN HAzRANsyAH
join facebook.com/suryaonline follow @portalsurya
Aremania
LAMONGAN, SURYA - Rin-tangan besar dihadapi Persela Lamongan saat menjamu Persiba Balikpapan dalam lanjutan Liga Super Indonesia (LSI), Rabu (3/7). Selain harus menjamu lawan di Stadion Wilis, Madiun, karena Stadion Surajaya, Lamongan sedang direnovasi, Laskar Joko Tingkir juga kehilangan tiga pi-larnya.
Tiga pilar yang terkena hukuman akumulasi kartu dan dilarang bermain saat menjamu Persiba ini adalah gelandang Jimmy Suparno dan Fajar Handika, serta bek Roman Golian. Rin-tangan inilah yang harus dihadapi dan wajib diselesaikan Persela jika ingin memetik hasil sempurna di Stadion Wilis.
Kehilangan tiga pilar ini ten-t u n y a m e m -b u a t kondis i P e r s e l a pincang. Namun, pelatih caretaker Persela, Didik Ludiyanto, mengaku tidak sebe-rapa cemas. Pasalnya, di Persela ia memiliki banyak pemain alter-natif yang memiliki kemampuan yang merata dan sama-sama berkualitas. “Sudah ada pemain yang siap menggantikan Jimmy, Fajar, dan Golian,” tegas Didik kepada Surya, Selasa (2/7).
Dijelaskan Didik, untuk menggantikan posisi gelandang
yang ditinggal-kan Jimmy dan Fajar, ia memiliki b a n y a k pilihan. Di
a n t a r a -n y a
Fandi Eko Utomo, Oh In-Kyun, dan Zaenal Ari� n. Belum lagi Gustavo Lopez yang besar kemungkinan bisa dimainkan dalam laga krusial ini karena perpanjangan KITAS-nya sudah selesai.
“Di lini tengah kami memiliki banyak stok pemain yang siap diturunkan. Semuanya on � re, khususnya Zaenal Ari� n yang di laga terakhir lawan Mitra
Kukar dia mencetak satu gol,” kata Didik.(edr)
MALANG, SURYA - Meski masa recovery minim, pelatih Arema Cronous, Rahmad Darmawan (RD), tidak akan melakukan perom-bakan pemain secara frontal. Sebab, wajib menang sudah menjadi target Singo Edan saat menjamu PSPS Pekanbaru di Stadion Kanju-ruhan, Kepanjen, Kamis (4/7).
RD mengungkapkan, kemenangan Arema atas PSPS merupakan harga mati. Target itu bukan hanya karena balas dendam akibat keka-lahan 1-0 dari PSPS di putaran pertama lalu, melainkan Arema ingin
mengumpulkan poin penuh untuk kembali bertengger di posisi runner up.
Sebagai bentuk keseriusan memetik poin penuh ini, RD tidak akan merombak frontal skuadnya. Perombakan frontal dipastikan akan mempengaruhi performa dan gaya
permainan. Makanya untuk mempertahankan performa dan gaya permainan, hanya pemain di posisi tertentu yang di-
ganti, seperti absennya striker Cristian El Loco Gonzales akibat akumulasi kartu kuning.
“Yang pasti kami ingin menang dulu. Sikap ingin menang harus ada di pemain,” kata RD kepada Surya, Selasa (2/7).
RD yang juga pelatih Timnas Indonesia U-23 mengakui, kekalahan dari PSPS di putaran pertama lalu memang sangat menyakitkan. Saat itu, Arema berhasil menguasai jalannya pertandingan. Tim yang bermarkas di Stadion Kanjuruhan ini pun memiliki banyak peluang emas. Sa-yangnya tidak ada satu pun gol yang dicetak Arema.
Sebaliknya PSPS hanya memiliki sedikit peluang emas. Meski hanya mencetak satu gol, PSPS berhasil mengamankan poin penuh dari Singo Edan. Saat itu me-mang pemain PSPS masih diperkuat pemain berkualitas, seperti Rohit Chand, Makan Kanote, M Ilham, Amrizal, dan Ade Suhendra. Tetapi dalam bursa transfer separo musim lalu, sembilan pemain PSPS telah hengkang.
Hal ini tentu menguntungkan Arema. Apalagi, saat ini posisi PSPS berada di dasar klasemen. Sedang Arema selalu berada di papan atas. Meski bagai bumi dan la-ngit, pemain Arema jangan sampai meremehkan PSPS. “Kelemahan anak-anak adalah kurang tenang,” kata RD. Apabila, pemain mau sabar dan tenang, kans Arema untuk memenangi laga melawan PSPS sangat besar.
Belum MaksimalAbsennya El Loco Gonzales dalam laga kontra
PSPS Pekanbaru di Stadion Kanjuruhan nanti menja-di pekerjaan rumah besar bagi pelatih RD. Memang striker Greg Nwokolo sudah bisa diterjunkan da-lam laga itu nanti.Greg pun sempat diterjunkan dalam laga kontra
Persija Jakarta di Stadion Kanjuruhan, Jumat (30/6). Greg menggantikan posisi yang ditinggalkan Kayamba Gumbs. Tetapi, pemain naturalisasi ini hanya merum-put sekitar 5 menit.
Dokter tim Arema Cronous, Nanang Tri Wahyudi mengakui sebenarnya cedera hamstring Greg sudah sembuh sekitar 80 persen. Meski sama-sama cedera otot, tetapi cedera hamstring tidak dapat diremeh-kan. Menurut Nanang, cedera hamstring berbeda dengan cedera otot lain.
“Cedera hamstring itu kalau dipaksakan bisa kambuh lagi. Kondisi 80 persen itu masih berbaha-ya,” kata Nanang kepada Surya, Selasa (2/7).
Dokter yang juga langganan pemain dari klub lain ini memastikan kondisi Greg masih belum mencapai 100 persen dalam laga nanti. Makanya, Nanang tidak menyarankan tim pelatih menerjun-kan Greg selama 90 menit. Untuk menjaga endur-
ance-nya, Greg tetap bisa dimainkan.“20 Persen sisanya itu sangat risiko kambuh. Itu yang
harus diwaspadai,” tegas Nanang. (jay)
ROMBAK TIMTarget Menang Atas PSPS Harga Mati ■
JAGA KEMENANGAN - Gelandang Persela, Oh In-kyun jadi pelapis yang ideal menghadapi Persiba Balikpapan.
Persela Kehilangan Tiga Pilar
PSLS Minta Tunda Laga Lawan Persema
MALANG, SURYA - Laga Persema menjamu PSLS Lhokseumawe di Stadion Gajayana Malang, Rabu (3/7), dipastikan batal digelar. Sampai saat ini tim PSLS belum bisa berangkat ke Malang karena belum mendapatkan tiket pesawat.
Media Of� cer PSLS, Mahlil Wahidin, mengungkapkan susah mendapat tiket saat weekend. Apalagi, saat ini bersamaan libur panjang anak-anak sekolah. Karena itu, PSLS berusaha mengajukan penundaan laga tandang kontra Laskar Ken Arok.
Laga tunda diupayakan dapat digelar pada 8 Juli 2013. Sesuai manual liga, penundaan laga harus mendapat persetujuan dari tim lawan dan PT Liga Prima Indonesia Sportindo (LPIS). Mahlil mengklaim sudah mendapat persetujuan dari Persema tentang penundaan itu. “Saya berusaha menghubungi PT LPIS. Sampai sekarang belum ada respons,” kata Mahlil kepada Surya, Selasa (2/7).
Pjs CEO Persema, Dito Arif, mengungkapkan sebenar-nya PSLS sudah siap datang ke Malang. Bahkan, tim asal Aceh ini sudah memesan hotel untuk menginap selama di Malang. Tetapi karena tidak mendapat tiket pesawat ke Malang, PSLS mengajukan penundaan laga.
“Kami menghargai usaha PSLS yang sudah berjuang datang ke Malang. Sulit mau menolak permintaan PSLS,” kata Dito Arif.
Persetujuan ini berdampak pada minimnya masa recove-ry bagi tim Persema. Sesuai jadwal PT LPIS, Persema akan menjamu Persiraja Banda Aceh di Stadion Gajayana, Sabtu (6/7). Berarti anak asuh Rudi Hariantoko ini hanya memiliki waktu sehari untuk memulihkan kondisi.
Selain menghargai upaya PSLS, Persema juga kesulitan menentukan jadwal alternatif. Menurut Dito, manajemen berharap Agung Dwijaksono dkk bisa menikmati liburan selama Bulan Puasa. Apabila digelar di atas 8 Juli 2013, dikhawatirkan sudah memasuki puasa. “Bisa saja digelar usai Lebaran, tetapi waktunya terlalu jauh,” pungkas Dito. (jay)
SURYA/HAYU YUDHA PRABOWO
BATAL TANDING - M Kamri, gelandang Persema Malang, dibayangi pemain Semen Padang dalam laga beberapa waktu lalu. Persema gagal menjamu PSLS yang menunda jadwal bermain di Malang.
Arema LPI Tanpa Persiapan Tantang Perseman
MALANG, SURYA - Arema LPI hanya memiliki masa recovery yang minim untuk menantang Perseman Manokwari di Stadion Maguwohar-jo, Sleman, Jogjakarta, Rabu (3/7). Tidak ada waktu untuk latihan bagi anak asuh Abdurahman Gurning ini setelah memenangi laga lawan Persija dengan skor 3-2 dalam away di Stadion Akademi Angkatan Udara (AAU), Jogjakarta, Senin (1/7).
Pelatih Arema LPI, Abdurahman Gurning, mengaku memilih meng-istrahatkan anak asuhnya daripada menggelar latihan agar para pemain bisa fresh saat menghadapi Persem-an. Menurut Gurning, pemainnya harus istirahat akibat kelelahan menghadapi Persija dalam kompetisi Liga Prima Indonesia (LPI) itu.
“Rotasi pemain pasti saya lakukan. Mungkin sekitar tiga pemain yang akan dirotasi,” kata Gurning kepada Surya, Selasa (2/7).
Posisi kiper kemungkinan akan diserahkan ke Agus Salim. Gurning menilai kiper utama, Ade Mochtar, selalu kebobolan di setiap pertan-dingan. Menurutnya, Agus memang belum pernah dijajal di kompetisi. Tetapi, tim pelatih juga harus mem-beri kesempatan kepada Agus untuk menunjukkan kemampuannya.
Selain menjajal Agus, Gurning juga akan menjajal stopper Andi Rahma-tullah. Selama ini Andi hanya diter-junkan sebagai pemain pengganti. Selama ini Gurning biasa memasang Tomi Zaelani menjadi stopper Arema LPI. Gurning juga ingin melihat ke-
mampuan stamina Andi.“Rotasi ini tergantung
kesiapan pemain. Kalau tidak siap, bisa saja tidak ada rotasi,” papar Gurning.
Gurning perlu mempertahankan skuadnya karena kawan yang akan dihadapi kali ini berbeda dengan Persija. Mantan pelatih PSPS Pekan-baru ini mengaku sudah memahami kualitas permainan Perseman yang diarsiteki Arcan Iurie ini. Maka-nya, Gurning hanya mematok tim besutannya mendapat satu poin dari Perseman. “Tetapi kami akan berusaha mendapat tiga poin,” terang Gurning.
Para pemain Arema LPI ini me-mang didera kelelahan setelah ber-main all out melawan Persija. Dalam laga ini, Arema LPI mampu meraih poin sempurna. Gol Arema LPI dice-tak Dhuani Pasatria (20’), dan Putut Waringin Jati (70’, 80’). Sedang gol Persija disumbangkan Sansan Fauzi (52’), dan Septa (71’). (jay)
surya.co.id | surabaya.tribunnews.com RENDRA JAMIN PERAIH EMAS KE SEKOLAH NEGERIPeraih emas Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jatim 2013 dari Kabupaten Malang akan mendapat perlakuan istimewa dari Bupati Malang, Rendra Kresna. Bupati Rendra siap memasukan peraih emas ke sekolah negeri yang diinginkan. Upaya ini sebagai apresiasi Pemkab terhadap peraih emas Porprov. Dalam Porprov yang digelar di Kabupaten Madiun ini, kontingen Kabupaten Malang membawa pulang 29 emas, 28 perak, dan 55 perunggu. “Peraih emas bisa masuk sekolah negeri. Kami komunikasi agar bisa diterima di sekolah yang diinginkan,” kata Rendra, Selasa (2/7). Selain itu, peraih medali juga berhak menerima uang pembinaan dari KONI Kabupaten Malang. Peraih emas berhak menerima Rp 20 juta, perak Rp 10 juta, dan perunggu Rp 5 juta. Ketua KONI Kabupaten Malang, Ismarsyono mengungkapkan pembagian bonus akan dicairkan dalam waktu dekat. (jay)
HALAMAN 24 | | RABU, 3 JULI 2013
DUEL - Rigan Agachi, bek Arema LPI, berebut bola dengan Taufiq,
gelandang Persebaya dalam Liga Prima Indonesia di Stadion Gajayana Malang pada 23 Juni 2013. Arema tanpa persiapan
saat menantang Perseman Manokwari, Rabu (3/7).
SURYA/ERFAN HAZRANSYAH SURYA/HAYU YUDHA PRABOWO
Tak Frontal
SURYA/HAYU YUDHA PRABOWO
BEREBUT BOLA - Hendro Siswanto, gelandang Arema Cronous, berebut bola dengan Yericho Cristiantoko dalam latihan di Stadion Universitas Muhammadiyah Malang, Selasa (2/7). Arema Cronous akan menjamu PSPS Pekanbaru dalam lanjutan Liga Super Indonesia (LSI) di Stadion Kanjuruhan, Kepanjen, Kamis (4/7).