Asisten Deputi Moneter dan Neraca Pembayaran Deputi Bidang Koordinasi Ekonomi Makro dan Keuangan - Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian EDISI LIV/VIII/2018 LAPORAN PASAR HARIAN Tuesday, August 14, 2018 IHSG Ditutup Turun, Rupiah Menguat • Penutupan perdagangan Selasa (14/8) Rupiah menguat 0,16% ke level Rp 14.584 dari hari sebelumnya Rp 14.608. • Berkebalikan dengan penguatan Rupiah, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terkoreksi 1,56% ke level 5.769,9 • Sejak awal tahun 2018, Rupiah sudah melemah 7,06% ytd. • Berkolerasi dengan pelemahan Rupiah sepanjang 2018, persepsi risiko yang tercermin dari CDS 5 tahun Indonesia sudah meningkat 45,96% sejak awal tahun 2018. Peningkatan CDS juga terjadi pada negara emerging market lainnya seperti Peru (12,53%ytd), Meksiko (12,86%ytd), Filipina (16,31%ytd), Afrika Selatan (31,73%ytd), Brazil (55,84%ytd), Malaysia (53,46%ytd), Turki (245,17%ytd). Pelemahan Rupiah sepanjang 2018 juga terus mengangkat nilai yield obligasi Indonesia 10T hingga ke level 7,98%. Di sisi lain, yield US Treasury tenor 10T berada di level 2,89% • Harga minyak WTI mencapai level 67,9 USD/bbl dan Brent mencapai 73,3 USD/bbl. Sementara CPO tercatat 2.150 MYR/MT dan batu bara tercatat 117,5 USD/MT Peristiwa Domestik dan Global: • Rilis sejumlah indikator ekonomi China menunjukkan perlambatan. Kinerja penjualan ritel meleset dari ekspektasi dengan konsumen Cina lebih enggan berbelanja barang-barang, mulai dari kosmetik hingga barang-barang besar seperti peralatan rumah tangga dan furnitur. Produksi industri hanya mencatat kenaikan 6% pada Juli, lebih rendah dari estimasi analis 6,3%. Perekonomian melambat sebagai akibat dari kebijakan yang relatif lebih ketat selama 6 kuartal terakhir. • Pemerintah melakukan rapat terbatas hari ini (14/8) terkait upaya memperkuat cadangan devisa dan mendorong ekspor. Rapat ini diharapkan mampu memberikan langkah-langkah strategis demi menstabilkan nilai tukar rupiah terhadap dolar AS dan memberikan sedikit angin segar bagi pasar. • Dilansir dari Bloomberg, Presiden Turki, Erdogan menyerukan bahwa Turki akan memboikot produk-produk elektronik dari Amerika Serikat termasuk produk Apple Inc seperti Iphone. Menurut Erdogan hal ini tidak akan berpengaruh karena selain Iphone masih ada Samsung disisi lain dan mereka juga memiliki Venus Vestel sebuah smartphone buatan Turki. [Arin]
9
Embed
Deputi Bidang Koordinasi Ekonomi Makro dan Keuangan ... · • Sejak awal tahun 2018, Rupiah sudah melemah 7,06% ytd. • Berkolerasi dengan pelemahan Rupiah sepanjang 2018, persepsi
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Asisten Deputi Moneter dan Neraca Pembayaran
Deputi Bidang Koordinasi Ekonomi Makro dan Keuangan - Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian EDISI LIV/VIII/2018
LAPORAN PASAR HARIANTuesday, August 14, 2018
IHSG Ditutup Turun, Rupiah Menguat• Penutupan perdagangan Selasa (14/8) Rupiah menguat 0,16% ke level Rp 14.584 dari hari sebelumnya Rp 14.608.• Berkebalikan dengan penguatan Rupiah, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terkoreksi 1,56% ke level 5.769,9• Sejak awal tahun 2018, Rupiah sudah melemah 7,06% ytd.• Berkolerasi dengan pelemahan Rupiah sepanjang 2018, persepsi risiko yang tercermin dari CDS 5 tahun Indonesia sudah meningkat 45,96%
sejak awal tahun 2018. Peningkatan CDS juga terjadi pada negara emerging market lainnya seperti Peru (12,53%ytd), Meksiko (12,86%ytd), Filipina (16,31%ytd), Afrika Selatan (31,73%ytd), Brazil (55,84%ytd), Malaysia (53,46%ytd), Turki (245,17%ytd). Pelemahan Rupiah sepanjang 2018 juga terus mengangkat nilai yield obligasi Indonesia 10T hingga ke level 7,98%. Di sisi lain, yield US Treasury tenor 10T berada di level 2,89%
• Harga minyak WTI mencapai level 67,9 USD/bbl dan Brent mencapai 73,3 USD/bbl. Sementara CPO tercatat 2.150 MYR/MT dan batu bara tercatat 117,5 USD/MT
Peristiwa Domestik dan Global:• Rilis sejumlah indikator ekonomi China menunjukkan perlambatan. Kinerja penjualan ritel meleset dari ekspektasi dengan konsumen Cina lebih
enggan berbelanja barang-barang, mulai dari kosmetik hingga barang-barang besar seperti peralatan rumah tangga dan furnitur. Produksi industri hanya mencatat kenaikan 6% pada Juli, lebih rendah dari estimasi analis 6,3%. Perekonomian melambat sebagai akibat dari kebijakan yang relatif lebih ketat selama 6 kuartal terakhir.
• Pemerintah melakukan rapat terbatas hari ini (14/8) terkait upaya memperkuat cadangan devisa dan mendorong ekspor. Rapat ini diharapkan mampu memberikan langkah-langkah strategis demi menstabilkan nilai tukar rupiah terhadap dolar AS dan memberikan sedikit angin segar bagi pasar.
• Dilansir dari Bloomberg, Presiden Turki, Erdogan menyerukan bahwa Turki akan memboikot produk-produk elektronik dari Amerika Serikat termasuk produk Apple Inc seperti Iphone. Menurut Erdogan hal ini tidak akan berpengaruh karena selain Iphone masih ada Samsung disisi lain dan mereka juga memiliki Venus Vestel sebuah smartphone buatan Turki. [Arin]
Nilai TukarPerubahan
(%)Malaysia Filipina Thailand Vietnam China
Indeks Dollar
Periode Indonesia Malaysia Filipina Thailand Vietnam China
Indonesia Malaysia Filipina Thailand Vietnam India Korea Selatan Indonesia Afrika Selatan Thailand Mexico India Korea Selatan8/13/2018 8/13/2018 8/14/2018 8/10/2018 8/13/2018 8/10/2018 8/14/2018 8/10/2018 8/13/2018 8/10/2018 8/7/2018 8/10/2018 8/14/2018