METODE GRAVITASI •DASAR TEORI •KOREKSI
METODE GRAVITASI
•DASAR TEORI•KOREKSI
1F
2F
1 m 2 m
r r
mmG - = (r)F
221
2
311-
dt kg
m 10 x 6.67 = G
Besaran yang diukur dalam metoda gravitasiadalah percepatan gravitasi yang dialami suatumassa benda akibat tarikan massa bumi M yangmerupakan gaya per satuan massa yang dinyatakan sebagai berikut :
r r
MG - =
m
F= g
2
g
Percepatan tersebut menyatakan ukuran dari medangravitasi bumi yang bekerja pada suatu titik, dengansatuan cm
dt2 dalam sistem cgs dan untuk keperluan
geofisika lebih dikenal satuan mgal ( 1 mgal = 103 cm
dt2 ).
METODE GRAVITASI
• Menerapkan Hukum II Newton bahwa diantara dua massa benda terdapat gaya tarik
.
G adalah konstanta gravitasi (6.67 x 10-11 m3kg-1s-2), m1 &m2 adalah massa benda dan r adalah jarak dua benda tersebut
Cara menghitung gravitasi
• Gerak jatuh bebas
absolute gravitimeter (micro-g solution)
mampu mengukur hingga 1 microgal (0.001 mgals)
• Dengan Pendulum
• Gaya pegas
Gaya pegas
Merupakan prinsip kerja instrumen La Coste & Romberg,
Worden Gravitimeter, scrintex
Worden Gravity Meter LaCoste and Romberg Gravity Meter
GAMBAR ALAT
PERCEPATAN GRAVITASI DI TITIK m2
PADA METODE GRAVITASI YANG DIHITUNG BUKAN
KERAPATANATAU DENSITASNYA TAPI
BEDA KERAPATAN
Material Density (gm/cm^3)
Air ~0
Water 1
Sediments 1.7-2.3
Sandstone 2.0-2.6
Shale 2.0-2.7
Limestone 2.5-2.8
Granite 2.5-2.8
Basalts 2.7-3.1
Metamorphic Rocks 2.6-3.0
BESAR KERAPATAN MATERIAL
KEUNTUNGAN METODE
• Mengasosiasikan variasi dari perbedaan distribusi rapat massa dan jenis batuan
• tidak mencemari dan tidak merusak • Metode jarak jauh• Pasif
• Dalam survey gravitasi yang dicari adalah anomali bouguer. Anomali bouguer merupakan selisih antara gravitasi terukur dengan harga gravitasi teoritis
• Perbedaan tersebut merupakan akibat dari perbedaan massa batuan karena persebaran massa jenis batuan yang tidak merata. Adanya perbedaan massa jenis batuan dari suatu tempat dengan tempat lain, akan menimbulkan medan gaya gravitasi yang tidak merata, dan perbedaan inilah yang terukur di permukaan bumi.
KOREKSI
• Koreksi tinggi alat• Koreksi drift• Koreksi Pasang surut• Koreksi Gravitasi Normal• Aomali Bouger• Koreksi Udara Bebas• Koreksi Medan• Koreksi Regional & Local