Contoh pkp ips.docx

8/18/2019 Contoh pkp ips.docx

1/24

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA

KELAS IV SD NEGERI 1 SIDODADI TENTANG KEGIATAN EKONOMI DALAM

MEMANFAATAN SUMBER DAYA ALAMPADA MATA PELAJARAN IPS DENGAN MENGGUNAKAN

METODE KERJA KELOMPOK

ABSTRAK

Mata pelajaran IPS merupakan salah satu bidang studi kurikuler di tingkat Sekolah Dasar (SD). Karena

rendahnya pemahaman siswa terhadap pelajaran ini khususnya materi kegiatan ekonomi dalam

memanfaatkan sumber daya alam di kelas I SD !egeri " Membalong# penulis melakukan perbaikan

pembelajaran. Perbaikan pembelajaran dilakukan melalui Penelitian $indakan Kelas (P$K) dengan tiga

siklus pembelajaran. Kegiatan penelitian dilaksanakan di SD !egeri " Membalong semester II tahun

pelajaran %&'&%&'' pada siswa kelas I yang berjumlah %& siswa# terdiri dari '' lakilaki dan *

perempuan. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil dan akti+itas belajar siswa pada mata

pelajaran IPS materi kegiatan ekonomi dalam memanfaatan sumber daya alam dengan menggunakan

metode kerja kelompok. Setelah dilakukan kegiatan belajar mengajar dengan menggunakan metode kerjakelompok# hasil dan akti+itas belajar siswa mengalami peningkatan. ,al ini ditunjukkan dari data yang

dikumpulkan# pada kegiatan pembelajaran pra siklus hanya - siswa yang memperoleh nilai KKM

dengan nilai ratarata kelas /'#0. ,asil belajar siswa terus meningkat pada siklus I# II# dan pada siklus III

hanya % siswa yang belum men1apai nilai KKM dengan nilai ratarata kelas 2. Persentase ketuntasan

siswa meningkat# dari "03 pada kegiatan pembelajaran pra siklus menjadi *&3 pada perbaikan

pembelajaran siklus III. Maka deskripsi dari data yang dikumpulkan dapat disimpulkan bahwa

penggunaan metode kerja kelompok dapat meningkatkan hasil dan akti+itas belajar siswa pada mata

pelajaran IPS tentang kegiatan ekonomi dalam memanfaatan sumber daya alam di kelas I SD !egeri "

Membalong. Dengan demikian# metode kerja kelompok merupakan salah satu metode pembelajaran yangefektif dalam meningkatkan hasil dan akti+itas belajar siswa pada mata pelajaran IPS materi kegiatan

ekonomi dalam memanfaatan sumber daya alam.


2/24

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belaka!

Pendidkan !asional yang berdasarkan Pan1asila dan 4ndang4ndang Dasar 5epublik Indonesia $ahun '*/0 berfungsi mengembangkan kemampuan dan membentuk watak serta

peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka men1erdaskan kehidupan bangsa# bertujuan

untuk mengembangkan potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan berta6wa

kepada $uhan 7ang Maha 8sa# berakhlak mulia# sehat# berilmu# 1akap# kreatif# mandiri# dan

menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab. 4ntuk mengemban fungsi

tersebut pemerintah menyelenggarakan suatu sistem pendidikan nasional sebagimana ter1antum

dalam 4ndang4ndang !omor %& $ahun %&&" tentang Sistem Pendidikan !asional.

Menurut Driyarkara (dalam Mikarsa# $aufik dan Prianto9 %&&*) Pendidikan adalah upaya

memanusiakan manusia muda. Peningkatan manusia muda ke taraf inisiasi harus diwujudkandidalam seluruh proses atau upaya pendidikan. Menurut Dictionary of Education bahwa

pendidikan adalah 9

') Proses# di mana seseorang mengembangkan kemampuan# sikap# dan bentukbentuk tingkah laku

lainnya didalam masyarakat# dimana manusia hidup:

%) Proses sosial# di mana seseorang dihadapkan pada pengaruh lingkungan yang terpilih dan

terkontrol (khususnya yang datang dari sekolah) sehingga ia dapat memperoleh atau mengalami

perkembangan kemampuan sosial dan kemapuan indi+idu yang optimum.

Pendapat diatas memandang pendidikan bukan hanya sebagai pemberian informasi

pengetahuan dan pembentukan keterampilan melainkan lebih luas dari itu# meliputi usaha untuk

mewujudkan keinginan# kebutuhan dan kemampuan indi+idu sehingga ter1apai pola hidup

pribadi dan sosial yang memuaskan.

$ujuan pendidikan di Sekolah Dasar (SD) men1akup pembentukan dasar kepribadian

siswa sebagai manusia Indonesia seutuhnya sesuai dengan perkembangan dirinya. Se1ara

operasional pendidikan SD# dinyatakan di dalam Kurikulum Pendidikan Dasar# yaitu memberi

bekal kemampuan dasar memba1a# menulis# dan berhitung# pengetahuan dan keterampilan dasar

yang bermanfaat bagi siswa sesuai dengan tingkat perkembangannya# serta persiapan untuk

mengikuti pendidikan S;$P.


3/24

orang mendapat nilai ? KKM. @adi siswa yang belum menguasai materi pelajaran sebanyak A0

3.

Dilihat dari hasil e+aluasi yang menunjukkan masih banyaknya siswa yang belum

menguasai materi pelajaran dan belum ter1apainya tujuan pembelajaran yang diharapkan# maka

penulis mengadakan perbaikan pembelajaran sebagai upaya untuk meningkatkan pemahamandan hasil belajar siswa yang maksimal. Kegiatan perbaikan ini dilaksanakan melalui BPenelitian

$indakan KelasB (P$K). Menurut 5aka @oni# Kardiawarman# C ,adisubroto (dalam ardhani 9

%&&2) tujuan P$K adalah memperbaiki praktik pembelajaran dengan sasaran akhir belajar siswa.

Dengan adanya P$K kesalahan dalam proses pembelajaran akan 1epat dianalisis dan diperbaiki#

sehingga kesalahan tersebut tidak akan berlanjut. @ika kesalahan dapat diperbaiki# hasil belajar

siswa diharapkan akan meningkat.

Dari refleksi dan pengamatan yang dilakukan# rendahnya hasil belajar dikarenakan

metode yang digunakan tidak memoti+asi dan mengaktifkan siswa. Eleh karena itu penulis

berupaya meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPS materi kegiatan ekonomidalam memanfaatkan sumber daya alam di kelas I SD !egeri " Membalong dengan

menggunakan metode kerja kelompok. Menurut ,amalik (%&&') 1ara menggerakkan moti+asi

belajar siswa salah satunya dengan kerja kelompok. Dengan kerja kelompok dimana melakukan

kerjasama dalam belajar# setiap anggota kelompok turutnya# kadangkadang perasaan untuk

mempertahankan nama baik kelompok menjadi pendorong yang kuat dalam perbuatan belajar.

B. I"et#$#ka%# Ma%ala&

$erdapat beberapa faktor yang menyebabkan rendahnya pemahaman dan hasil belajar

siswa serta kurangnya minat belajar siswa terhadap materi yang disampaikan oleh guru# penulis

melakukan refleksi diri# berdiskusi dengan teman sejawat dan super+isor dan diketahui faktor

penyebab belum optimalnya strategi pembelajaran yang dilakukan guru adalah sebagi berikut9

'. Metode mengajar yang digunakan tidak memoti+asi dan membuat siswa aktif dalam proses

pembelajaran.

%. Furu menjelaskan materi terlalu 1epat.

". Furu banyak ber1eramah dan tidak memberikan kesempatan siswa bertanya.

/. Masih banyak siswa yang pasif karena guru kurang melibatkan siswa dalam pembelajaran.

'. R()(%a Ma%ala&

=erdasarkan identifikasi masalah diatas# rumusan masalah yang menjadi fokus perbaikan

dan penelitian adalah 9

'.


4/24

%.


5/24

BAB II

KAJIAN PUSTAKA

A. Pe)+ela*ara IPS "# SD

Istilah IPS dan keberadaannnya dalam kurikulum persekolahan di Indonesia tidak lepas

dari perkembangan dan keberadaan Sosial studies(studi sosial) di


6/24

Dalam bukunya Sardjiyo# Sugandi dan Is1hak (%&&*) mengemukakan bahwa IPS adalah

bidang studi yang mempelajari# menelaah menganalisis gejala dan masalah sosial di masyarakat

dengan meninjau dari berbagai aspek kehidupan atau satu perpaduan. $ujuan kurikuler

pendidikan IPS di SD se1ara keseluruhan adalah sebagai berikut:

a. Membekali anak didik dengan pengetahuan sosial yang berguna dalam kehidupannya kelak dimasyarakat.

b. Membekali anak didik dengan kemampuan mengidentifikasi# menganalisis dan menyusun

alternatif peme1ahan masalah sosial yang terjadi dalam kehidupan di masyarakat.

1. Membekali anak didik dengan kemampuan berkomunikasi dengan sesama warga masyarakat

dan berbagai bidang keilmuan serta bidang keahlian.

d. Membekali anak didik dengan kesadaran# sikap mental yang positif dan keterampilan terhadap

pemanfaatan lingkungan hidup yang menjadi bagian dari kehidupan tersebut.

e. Membekali anak didik dengan kemampuan mengembangkan pengetahuan dan keilmuan IPS

sesuai dengan perkembangan kehidupan masyarakat# ilmu pengetahuan dan teknologi.Dalam kegiatan pembelajaran IPS# siswa dapat dibawa langsung ke dalam lingkungan

alam dan masyarakat untuk mengetahui makna serta manfaat mata pelajaran IPS se1ara nyata.

Pada ruang lingkup IPS SD meliputi aspekaspek sebagai berikut 9

• Manusia# tempat dan lingkungannya.

• aktu# keberlanjutan dan perubahan.

• Sistem sosial dan budaya.

• Prilaku ekonomi dan kesejahteraan

Dalam pembelajaran IPS di SD# seorang guru IPS hendaknya menguasai perbedaan

konsepkonsep esensial ilmu sosial dengan ilmu pengetahuan sosial atau studi sosial sehingga

membentuk subjek didik sesuai tujuan pembelajaran IPS dapat ter1apai. Perbedaan antara ilmu

sosial dengan ilmu pengetahuan sosialstudi sosial adalah pengertian# tujuan pembelajaran#

pendekatannya dan tempat pembelajaran.


7/24

Pengertian metode dalam Kamus =esar =ahasa Indonesia adalah 1ara yang teratur dan

berfikir baikbaik untuk men1apai maksud (dl ilmu pengetahuan dsb): 1ara kerja yang bersitem

untuk memudahkan pelaksanaan suatu kegiatan guna men1apai tujuan yang ditentukan.

Dalam bahasa Inggris# method berarti 1ara.


8/24

Menurut !atawijaya (dalam Mikarsa# $aufik dan Prianto 9 %&&*) 1ara yang paling

strategis membimbing siswa di SD adalah melalui bimbingan kelompok. Kelebihan srategi

kelompok dibandingkan strategi indi+idual (perorangan) antara lain adalah lebih efesien dan

lebih sesuai dengan karakteristik perkembangan anak SD.

Menurut Sardjiyo# Sugandi dan Is1hak (%&&*) metode kerja kelompok adalah suatukegiatan belajar mengajar yang membagi siswa didalam satu kelas menjadi beberapa kelompok

untuk men1apai tujuan tertentu. Pelaksanaan kerja kelompok tergantung pada beberapa faktor#

misalnya tujuan khusus yang ingin di1apai# umur# kemampuan siswa# serta fasilitas yang

digunakan. Metode kerja kelompok dapat digunakan untuk halhal berikut ini9

'. Mengatasi kekurangan alat dan sumber belajar.

%. Mengatasi perbedaan kemampuan belajar siswa.

". Mengatasi adanya perbedaan minat belajar siswa.

/. Mengatasi tugas pekerjaan yang sangat banyak atau sangat luas.

Kelebihan metode kerja kelompok yaitu dapat memupuk rasa kerja sama# tugas yang luasdapat diselesaikan dengan 1epat# dan timbul persaingan yang sehat. Sedangkan kelemahan dari

metode kerja kelompok yaitu adanya sifatsifat seseorang yang ingin menonjol atau sebaliknya

yang lemah merasa rendah diri atau tergantung kepada orang lain# dan orang yang kurang 1akap

akan menghambat kelan1aran tugas atau didominasi oleh seseorang. Metode ini dapat digunakan

se1ara bersamasama atau sendirisendiri dengan tujuan pembelajaran yang ingin di1apai# serta

bahan dan alat yang tersedia.

5obert ;. ilstrap dan iliam 5 Martin (dalam Purwati 9 %&&*) memberi pengertian

kerja kelompok sebagai kegiatan yang biasanya berjumlah ke1il yang diorganisir untuk

kepentingan belajar. dan memberi solusi untuk mengaktifkan siswa dengan 1ara kerja kelompok

karena kerja kelompok menuntut kegiatan yang kooperatif dari beberapa indi+idu. $ujuan kerja

kelompok adalah agar siswa mampu bekerja sama dengan teman yang lain dalam men1apai

tujuan bersama. Keberhasilan kerja kelompok ini menuntut kegiatan yang kooperatif dari

beberapa indi+idu tersebut. Kelebihan kerja kelompok antara lain sebagai berikut (') dapat

memberi kesempatan kepada siswa untuk menggunakan ketrampilan bertanya dan

membahas sesuatu masalah# (%) dapat mengembangkan bakat kepemimpinan dan mengajarkan

ketrampilan berdiskusi# (") dapat memberi kesempatan kepada siswa untuk mengembangkan

rasa menghargai dan menghormati pendapat orang lain# dan (/) para siswa lebih aktif

berpartisipasi dalam diskusi.

Menurut Ibrahim# dkk.(dalam 7asa9 %&&2) pembelajaran kooperatif memiliki dampak

yang positif untuk siswa yang hasil belajarnya rendah sehingga mampu memberikan peningkatan

hasil belajar yang signifikan. ooper (dalam 7asa 9 %&&2) mengungkapkan keuntungan dari

metode pembelajaran kooperatif# antara lain9 (') siswa mempunyai tanggung jawab dan terlibat

se1ara aktif dalam pembelajaran# (%) siswa dapat mengembangkan keterampilan berpikir tingkat


9/24

tinggi# (") meningkatkan ingatan siswa# dan (/) meningkatkan kepuasan siswa terhadap materi

pembelajaran.

Menurut Ibrahim (dalam 7asa9 %&&2)# unsurunsur dasar pembelajaran kooperatif sebagai

berikut9 (') siswa dalam kelompok haruslah beranggapan bahwa mereka sehidup

sepenanggungan bersama# (%) siswa bertanggung jawab atas segala sesuatu didalamkelompoknya# (") siswa haruslah melihat bahwa semua anggota didalam kelompoknya memiliki

tujuan yang sama# (/) siswa haruslah membagi tugas dan tanggung jawab yang sama di antara

anggota kelompoknya# (0) siswa akan dikenakan e+aluasi atau diberikan penghargaan yang juga

akan dikenakan untuk semua anggota kelompok# (A) siswa berbagi kepemimpinan dan mereka

membutuhkan keterampilan untuk belajar bersama selama proses belajarnya# dan (-) siswa akan

diminta mempertanggungjawabkan se1ara indi+idual materi yang ditangani dalam kelompok

kooperatif.

,arapan guru terhadap peserta didik sekaligus merupakan peran peserta didik itu. Food

dan =rophy (dalam Satori dkk.9 %&&2) merumuskan peran peserta didik ini kedalam tiga peran pokok# yaitu9 penguasaan keterampilan dasar# pengembangan minat terhadap pengetahuan

tentang topiktopik yang terkandung dalam kurikulum# dan partisipasi sebagai anggota

kelompok.

'. Ha%#l +ela*ar

Pengertian belajar yang 1ukup konprehensif diberikan oleh =ellFredler (dalam

inataputra dkk. 9 %&&-) yang menyatakan bahwa belajar adalah proses yang dilakukan oleh

manusia untuk mendapatkan aneka ragam kemampuan (competencies), keterampilan (skills), dan

sikap (attitudes). Menurut =runer (dalam inataputra dkk.9 %&&-) pada dasarnya belajar

merupakan proses kognitif yang terjadi dalam diri seseorang.


10/24

Dalam bukunya# $jokrodikaryo dan Soetjipto ('*-/'*-0) mengemukakan bahwa

e+aluasi hasil belajar IPS bertalian dengan tujuan yang ingin di1apai. Dalam men1apai tujuan

IPS kita harus memperhatikan aspekaspek sebagai berikut9

'. ,asil belajar merupakan pengetahuan dan pengertian:

%. ,asil belajar dalam bentuk sikap dan kelakuan sebagai warga negara yang baik:". ,asil belajar dalam bentuk kemampuan untuk menggunakan metode ilmiah dan peme1ahan

masalahmasalah sosial:

/. ,asil belajar dalam bentuk keterampilan dalam menggunakan alatalat IPS seperti peta# grafik#

tabel dan sebagainya.

Dalam bukunya#


11/24

BAB III

PELAKSANAAN PERBAIKAN PEMBELAJARAN

A. S(+*ek Peelt#a

Perbaikan pembelajaran dilaksanakan di kelas I SD !egeri " Membalong Ke1amatan

Membalong Kabupaten =elitung semester II $ahun pelajaran %&'&%&'' pada mata pelajaran IPS

materi kegiatan ekonomi dalam memanfaatkan sumber daya alam. Subjek penelitian berjumlah

%& siswa# terdiri dari '' siswa lakilaki dan * siswa perempuan# dengan jadwal pelaksanaan pada

tabel ".' sebagai berikut 9

Ta+el .1

Ja",al Per+a#ka Pela*ara

N/. Har#Ta!!al Wakt( Mata Pela*ara S#kl(%

' Kamis# " Maret %&'' % J "0 menit IPS I

% Selasa# 2 Maret %&'' % J "0 menit IPS II

" Kamis# '& Maret %&'' % J "0 menit IPS III

$ingkat ke1erdasan siswa dalam menerima materi pelajaran dapat dilihat pada tabel ".%

dibawah ini 9

Ta+el .-

Karakter#%t#k S#%,a

N/. Na)a S#%,aT#!kat ke2er"a%a

T#!!# Se"a! Re"a&

'.

%. D8;I!<

". DIKI S


12/24

0. 8FI S

'". 5IKI

'/. 58S$IK<


13/24

Pada kegiatan awal# guru memberikan salam dan mengkondisikan siswa untuk siap mengikuti

pelajaran.

Memoti+asi siswa dengan mengajukan pertanyaan untuk menggali pengetahuan siswa.

Menyampaikan tujuan pembelajaran.

Menjelaskan materi pokok pembelajaran

Memberikan tugas kepada siswa untuk membuat daftar bentukbbentuk kegiatan ekonomi di

daerah setempat.

Memberikan ;KS untuk dikerjakan siswa se1ara indi+idu.

Meminta siswa untuk bertanya halhal yang belum jelas.

Menyimpulkan hasil pembelajaran dan menuliskannya dipapan tulis.

Pada kegiatan akhir# memberikan tes dengan lembar soal untuk dikerjakan siswa se1ara indi+idu.

Memberikan pekerjaan rumah dan menutup pelajaran.

2.

Pe!a)ataFuru melakukan pengamatan pada siklus I dengan kegiatan sebagai berikut 9

Mengamati aktifitas siswa selama proses pembelajaran.

Meneliti se1ara seksama pemahaman siswa terhadap materi pembelajaran.

Meminta bantuan teman sejawat untuk mengamati proses pembelajaran yang telah dilakukan.

Setelah diamati ternyata hasil belajar pada siklus I belum sesuai dengan yang diharapkan.

". Re$lek%#

Setelah melakukan kegiatan peren1anaan# pelaksanan# dan pengamatan# guru melakukan diskusi

dengan teman sejawat dan super+isor. Perbaikan pembelajaran yang dilakukan pada siklus I

belum mendapatkan hasil yang baik dan memuaskan# untuk itu perlu mengadakan perbaikan

pembelajaran siklus II.

-. S#kl(% II

a. Re2aa

Pada tahap peren1anaan pada sikus II# guru melakukan langkahlangkah kegiatan sebagai berikut

9

Menyiapkan# menyusun# dan menyempurnakan ren1ana perbaikan pembelajaran berdasarkan

identifikasi penyebab masalah pada pembelajaran siklus I.

Menyiapkan sistematika laporan siklus II.

Mempersiapkan alat peraga berupa gambarposter bentukbentuk kegiatan ekonomi untuk

menjelaskan materi pembelajaran.

Menyusun ;KS yang sesuai dengan pendekatan belajar yang dimaksud.

+. Pelak%aaa

Pelaksanaan perbaikan pembelajaran pada siklus II# guru menyampaikan materi pelajaran dengan

langkahlangkah 9


14/24


pelajaran.




Meninta beberapa siswa untuk menunjukkan bentukbentuk kegiatan ekonomi masyarakat yang

memanfaatkan sumber daya alam pada gambar yang ada di papan tulis.

Memberikan tugas kepada siswa untuk membuat daftar bentukbentuk kegiatan ekonomi di

daerah setempat.

Memberikan ;KS untuk dikerjakan siswa se1ara indi+idu.

Meminta siswa untuk bertanya halhal yang belum jelas.



Memberikan pekerjaan rumah dan menutup pelajaran.

2. Pe!a)ata

Furu melakukan pengamatan pada siklus II dengan kegiatan sebagai berikut 9



Meminta bantuan teman sejawat untuk mengamati proses pembelajaran yang telah dilakukan.

Setelah diamati ternyata hasil belajar pada siklus II belum sesuai dengan yang diharapkan.

". Re$lek%#

Setelah melakukan kegiatan peren1anaan# pelaksanan# dan pengamatan# guru melakukan diskusi

dengan teman sejawat dan super+isor. Perbaikan pembelajaran yang dilakukan pada siklus II

telah mengalami sedikit peningkatan# tetapi hasil belajar siswa belum maksimal# untuk itu perlu

mengadakan perbaikan pembelajaran siklus III.

. S#kl(% III

a. Re2aa

Pada tahap peren1anaan pada sikus III# guru melakukan langkahlangkah kegiatan sebagai

berikut 9

Menyiapkan# menyusun dan menyempurnakan ren1ana perbaikan pembelajaran berdasarkan

identifikasi penyebab masalah pada pembelajaran siklus II.

Menyiapkan sistematika laporan siklus III

Metode pembelajaran ditambah dengan metode kerja kelompok

Menyusun ;KS yang sesuai dengan pendekatan belajar yang dimaksud.

+. Pelak%aaa


15/24

Pelaksanaan perbaikan pembelajaran pada siklus III# guru menyampaikan materi pelajaran

dengan langkahlangkah 9


pelajaran.




Meminta beberapa siswa maju untuk menunjukkan kegiatan ekonomi yang ada dilingkungannya

pada gambar yang ada di papan tulis.

Membagi siswa menjadi / kelompok untuk melakukan kerja kelompok membahas tentang

kegiatan ekonomi dalam memanfaatkan sumber daya alam di lingkugan sekitar dengan format

tabel yang telah dibagikan guru.

Memberikan ;KS yang dikerjakan siswa se1ara berkelompok.

Meminta siswa untuk menyampaikan hasil diskusi kelompoknya se1ara bergantian dan

membahasnya bersama guru.

Memberikan kesempatan kepada siswa untuk bertanya halhal yang belum jelas tentang materi

yang disampaikan.



Memberikan pekerjaan rumah dan menutup pelajaran

2. Pe!a)ata

Furu melakukan pengamatan pada siklus III dengan kegiatan sebagai berikut 9



Meminta bantuan teman sejawat dan super+isor untuk mengamati proses pembelajaran yang telah

dilakukan.

". Re$lek%#

Setelah kegiatan peren1anaan# pelaksanan# dan pengamatan# guru melakukan diskusi dengan

teman sejawat dan super+isor. Perbaikan pembelajaran yang dilakukan pada siklus III telah

mendapatkan hasil yang baik dan memuaskan.


16/24

BAB IVHASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Ha%#l Pe!/la&a Data

Setelah dilakukan e+aluasi dari pra siklus# siklus I# II# dan III pada mata pelajaran IPS di

kelas I SD !egeri " Membalong materi kegiatan ekonomi yang memanfaatkan sumber daya

alam# maka diperoleh hasil belajar siswa yang ditunjukkan dengan tabel /.' berikut 9

Ta+el 3.1

Reka0#t(la%# N#la# S#%,a

N/.

Na)a S#%,a PraS#kl(%

S#kl(%I S#kl(%II S#kl(%III Ket.

'.

%. D8;I!< /& "& 0& 2& $untas

". DIKI S

'%.


17/24

'-. 7


18/24

Pada diagram /.% terjadi peningkatan nilai ratarata siswa# pada perbaikan pembelajaran

siklus I hanya 0'#0 dan terus meningkat sampai perbaikan pembelajaran siklus III yaitu 2.

!ilai ratarata siswa terus meningkat setiap siklusnya# mulai dari perbaikan pembelajaran siklus I

sampai siklus III. Persentase ketuntasan belajar siswa persiklus dapat dilihat pada tabel /.%

dibawah ini9

Ta+el 3.-Per%eta%e Ket(ta%a Bela*ar S#%,a Per%#kl(%

Ket(ta%a Pra %#kl(% S#kl(% I S#kl(% II S#kl(% III

$untas "03 /03 A03 *&3

$idak tuntas A03 003 "03 '&3

Dari tabel /.% yang menunjukkan ketuntasan belajar siswa setiap siklusnya digambarkan

dengan diagram /." dibawah ini9

D#a!ra) 3.

Per%eta%e Ket(ta%a Bela*ar S#%,a Per%#kl(%

Persentase ketuntasan belajar siswa persiklusnya mengalamai peningkatan yang 1ukup

berarti. Kegiatan pembelajaran pra siklus siswa yang tuntas sebanyak "03# meningkat pada

siklus I /03# siklus II A03 dan terus meningkat pada siklus III sebanyak *&3. ,al ini terjadi


19/24

karena guru telah melakukan perbaikan dalam melakukan pembelajaran# baik peren1anaan dan

pelaksanaan. Dan akhirnya guru menggunakan metode yang tepat untuk menyampaikan materi

pembelajaran yaitu metode kerja kelompok pada siklus III. Melalui pengamatan aktifitas siswa

setiap siklus yang dilakukan# diperoleh data pada tabel /." sebagai berikut 9

Ta+el 3.

Akt#$#ta% S#%,a Set#a0 S#kl(%

N/

.A%0ek Pe!a)ata S#kl(% I S#kl(% II S#kl(% III

'. Memperhatikan penjelasan guru '& '/ '2

%. =ertanya A 2 '%

". Menjawab pertanyaan yang diajukan - '% '/

Pada diagram /./ terlihat peningkatan akti+itas belajar siswa mulai dari siklus I sampai

siklus III. Siswa termoti+asi dan tertarik mengikuti pelajaran yang ditunjukkan dengan

meningkatnya perhatian siswa terhadap penjelasan guru# siswa berani bertanya# dan menjawab

pertanyaan yang diajukan guru. Dalam proses perbaikan pembelajaran siklus III# guru juga

melakukan pengamatan terhadap / kelompok dengan hasil pengamatan pada tabel /./ sebagai

berikut 9

Ta+el 3. 3

Pe#la#a Perkel/)0/k S#kl(% III

Ura#a Kel/)0/k N#la# Ha%#l

Kerjasama

' 2& (baik)% 2& (baik)

" A& (1ukup)

/ 2& (baik)

Keaktifan

' 2& (baik)

% 2& (baik)

" 2& (baik)

/ 2& (baik)

Penyampaian laporan

' 2& (baik)

% A& (1ukup)

" A& (1ukup)/ 2& (baik)

Selanjutnya aktifitas siswa setiap siklus dapat digambarkan dengan diagram /./ sebagai

berikut9

D#a!ra) 3.3

D#a!ra) Akt#$#ta% S#%,a Set#a0 S#kl(%


20/24

Dari pengamatan yang dilakukan pada akti+itas kelompok pada perbaikan pembelajaransiklus III akti+itas belajar siswa meningkat.


21/24

Penggunaan metode kerja kelompok dalam dalam perbaikan pembelajaran dapat

meningkatkan hasil dan akti+itas belajar siswa pada mata pelajaran IPS kelas I SD !egeri "

Membalong. ,al ini terlihat dari meningkatnya nilai ratarata dan siswa yang tuntas mulai dari

pra siklus# siklus I# sampai siklus III. Kegiatan pembelajaran pra siklus hanya "03# siklus I /03#

siklus II A03 siswa yang mendapat nilai KKM# dan pada siklus III ketuntasan belajar siswameningkat menjadi *&3.

Perbaikan pembelajaran berhasil dilaksanakan sampai siklus III. $ernyata dengan

menggunakan metode yang tepat sesuai tujuan pembelajaran membuat siswa aktif dan dapat

menyerap materi yang disampaikan sehingga hasil belajar yang diharapkan dapat di1apai.

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN TINDAK LANJUT

A. Ke%#)0(la


22/24

Dari hasil proses perbaikan pembelajaran yang dilaksanakan# maka dapat diambil suatu

kesimpulan sebagai berikut 9

a. Penggunaan metode kerja kelompok dapat meningkatkan hasil belajar siswa# karena mereka

termoti+asi mengikuti pembelajaran sehingga materi yang disampaikan dapat diterima dengan

baik. ,al ini ditunjukkan dari ketuntasan belajar siswa yang men1apai *&3 pada siklus III. b. Penggunaan metode kerja kelompok dapat meningkatkan akti+itas belajar siswa. Setiap

kelompok saling bersaing dan siswa yang sebelumnya pasif menjadi aktif dalam kelompoknya.

Kedua kesimpulan diatas sesuai dengan pendapat ,amalik (%&&') yang mengemukakan

1ara menggerakkan moti+asi belajar siswa salah satunya dengan kerja kelompok. Dengan kerja

kelompok dimana melakukan kerjasama dalam belajar# setiap anggota kelompok turutnya#

kadangkadang perasaan untuk mempertahankan nama baik kelompok menjadi pendorong yang

kuat dalam perbuatan belajar.

B.

Sara=erdasarkan kesimpulan diatas# maka guru disarankan sebaiknya melakukan beberapa hal

dalam meningkatkan kualitas pembelajaran# yaitu 9

a. Menggunakan metode yang tepat sesuai dengan tujuan pembelajaran dan kemampuan siswa

yang belajar.

b. Menggunakan lebih dari satu atau dua metode pembelajaran# karena setiap metode mempunyai

kelemahan dan kelebihan

1. Penyampaian materi kegiatan ekonomi dalam pemanfaatan sumber daya alam akan lebih baik

jika menggunakan metode kerja kelompok# sebab penggunaan metode tersebut akan memoti+asi

siswa mengikuti pelajaran# sehingga hasil dan akti+itas belajarnya maksimal. ,al ini telah

terbukti di kelas I SD !egeri " Membalong pada mata pelajaran IPS.

Disamping ketiga hal tersebut# guru sebaiknya berkoordinasi dengan teman seprofesinya

dan pihakpihak lain yang terkait sehingga dapat memperkaya ilmu pengetahuan dan

pengalaman.


23/24

DAFTAR PUSTAKA


24/24

$jokrodikaryo M.# Soetjipto. 5. ('*-/'*-0) "etodologi $lmu Pengetahuan Sosial untuk SP&. @akarta9 Departemen Pendidikan

dan Kebudayaan

$im Penyusun Kamus Pembinaan dan Pengembangan =ahasa ('**- ),

#amus !esar !ahasa $ndonesia, @akarta9 =alai Pustaka

ardhani# I F < K: dkk. (%&&2) Penelitian 'indakan #elas (P'#). @akarta 9 4ni+ersitas $erbuka

inataputra 4 S: dkk. (%&&-) 'eori !elajar dan Pembelajaran.

@akarta9 4ni+ersitas $erbuka

7asa D. (%&&2) "odel Pembelajaran #ooperatifhttp9ipotes.wordpress.1om%&&2&0'&metode

pembelajarankooperatif (diakses pada tanggal 2 Maret %&'')
http://ipotes.wordpress.com/2008/05/10/metode-pembelajaran-kooperatif/http://ipotes.wordpress.com/2008/05/10/metode-pembelajaran-kooperatif/http://ipotes.wordpress.com/2008/05/10/metode-pembelajaran-kooperatif/http://ipotes.wordpress.com/2008/05/10/metode-pembelajaran-kooperatif/http://ipotes.wordpress.com/2008/05/10/metode-pembelajaran-kooperatif/http://ipotes.wordpress.com/2008/05/10/metode-pembelajaran-kooperatif/

Contoh pkp ips.docx

Documents