MAKALAH STATISTIK
PENYAJIAN DATA STATISTIKMAKALAHdiajukan untuk memenuhi tugas
harian mata kuliah Statistik semester III
Disusun Oleh :KELOMPOK 9NAMA :NIM :1. RESTY EKA
PRASETYANINGSIH2012-12-1072. MUH. IMRON KURNIAWAN2012-12-1103.
SHOFIYATUL ULA2012-12-1114. DIAN NUR JANNAH2012-12-1135.
WAHYUNINGSIH2012-12-1176. DEWI MARTINA PRABAWATI 2012-12-212
UNIVERSITAS MURIA KUDUSFAKULTAS EKONOMI PROGRAM STUDI AKUNTANSI
Kampus Gondang Manis, Bae, PO.BOX 53 KUDUS2013
HALAMAN PENGESAHAN
Berdasarkan tugas makalah Statistikyang berjudul PENYAJIAN DATA
STATISTIK ini telah disetujui dan disahkan sebagai bukti dan syarat
pemenuhan tugas perkuliahan Statistik pada hari :
......................................tanggal :
......................................
Kudus, 21 Oktober 2013Dosen pengampu,Statistik
Hutomo Rusdianto, SE., MBA., QWM.
KATA PENGANTAR
Segala puji syukur kepada Allah SWT. Yang telah melimpahkan
rahmat dan hidayah-Nya kepada penulis untuk dapat menyelesaikan
pembuatan makalah ini, serta salawat serta salam penulis haturkan
kepada junjungan kita Nabi Agung Muhammad SAW. Semoga di hari
kiamat nanti kita mendapatkan syafaat darinya. Amin ya
RabbaAlaamin.Dalam hal ini penulis tidak terlepas dari keterlibatan
berbagai pihak, maka penulis ingin menyampaikan terima kasih kepada
1. Ayah dan Ibu tercinta yang telah merelakan hari-harinya untuk
mencurahkan kasih sayangnya pada penulis;2. Bapak Hutomo Rusdianto,
SE., MBA., QWM. selaku Dosen pengajar mata kuliah STATISTIK;3.
Teman dan semua pihak yang telah mendukung dan membantu penulis
dalam penyusunan makalah ini.
Penulis juga menyadari dalam penyusunan makalah ini terdapat
banyak kesalahan. Oleh karena itu, sangat diharapkan kritik maupun
sarannya dari pembaca makalah ini. Sehingga di kemudian hari dapat
menyusun lebih baik lagi. Semoga makalah ini dapat digunakan dengan
baik dan bermanfaat bagi kita semua. Amin.
Kudus, 21 Oktober 2013
Penulis
DAFTAR ISI
HALAMAN
JUDUL................................................................................................iHALAMAN
PENGESAHANiiKATA PENGANTARiiiDAFTAR ISIivDAFTAR TABELviDAFTAR
GRAFIKvii
Bab IPENDAHULUAN11.1Latar Belakang11.2Rumusan
Masalah11.3Tujuan21.4Tujuan Teoritis21.5Metoda2
Bab IIPENYAJIAN DATA32.1Definisi Penyajian Data32.2Jenis-Jenis
Penyajian Data42.2.1Line Cart (Diagram Garis)42.2.1.1Single Line
Chart (Grafik Garis Tunggal)62.2.1.2Multiple Line Chart (Grafik
Garis Berganda)72.2.1.3Multiple Component Line Chart (Grafik Garis
Komponen Berganda)82.2.1.4Multiple Percentage Component Line Chart
(Grafik Garis Presentase Komponen Berganda)92.2.2Bar Chart (Grafik
Batang)102.2.2.1Single Bar Chart (Grafik Batang
Tunggal)112.2.2.2Multiple Bar Chart (Grafik Batang
Berganda)122.2.2.3Multiple Companent Bar Chart (Grafik Batang
Komponen Berganda)132.2.2.4Multiple Precentage Component Bar Chart
(Grafik Batang Presentase Komponen Berganda)142.2.2.5Net Balanced
Bar Chart (Grafik Batangan Berimbang
Netto)152.2.3Histogram162.2.3.1Pengertian
Histogram162.2.3.2Kegunaan Histogram162.2.3.3Ciri- Ciri
Histogram172.2.3.4Hubungan Histogram dan Poligon
Frekuensi172.2.4Pie Chart (Diagram Lingkaran)192.2.5Cartogram
(Grafik Berupa Peta)20
Bab III KESIMPULAN223.1Simpulan223.2Saran23
DAFTAR PUSTAKA24
DAFTAR TABEL
Tabel 1. 1Data Penjualan Hipotetis Harapan Kita selama Tujuh
Tahun6Tabel 1. 2 Penjualan HipotetisToko Terangselama Delapan Tahun
Terakhir.7Tabel 1. 3 Jumlah Pesawat Terbang menurut Kepemilikan
selama Enam Tahun (Unit)8Tabel 1. 4 Data Presentase Realisasi
Kredit Kepemilikan Rumah melalui BTN selama Enam Tahun9Tabel 1. 5
Calon Pemilih warga DKI Jakarta pada Pemilu 1999 menurut Indentitas
Penduduk dan Wilayah13Tabel 1. 6 Nilai Ekspor dan Impor termasuk
Migas, Indonesia, 1992-1997 (Juta US$)15Tabel 1. 7 Jumlah Harga
Saham Tahun 199218Tabel 1. 8 Peta Kepadatan Penduduk
Indonesia21
DAFTAR GRAFIK
Grafik 1. 1 Hasil Penjualan Hipotetis Harapan Kita selama Tujuh
Tahun6Grafik 1. 2 Jumlah Penjualan Terang menurut Jenis
Barang7Grafik 1. 3 Jumlah Pesawat Terbang menurut Kepemilikan
selama Enam Tahun (Unit)8Grafik 1. 4 Presentase realisasi Kredit
Kepemilikan Rumah melalui BTN menurut Jenisnya9Grafik 1. 5 Hasil
Penjualan Hipotetis Harapan Kita selama Tujuh Tahun11Grafik 1. 6
Jumlah Hasil Penjualan Toko Terang12Grafik 1. 7 Calon Pemilih warga
DKI Jakarta pada Pemilu 1999 menurut Indentitas Penduduk dan
Wilayah13Grafik 1. 8 Nilai Ekspor dan Impor Migas,
Indonesia14Grafik 1. 9 Selisih Ekspor-Impor Indonesia (Juta
US$)15Grafik 1.10 Hasil Saham pada Tahun 199718Grafik 1.11 Mata
Pencarian Penduduk Indonesia19Grafik 1.12 Peta Kepadatan Penduduk
Indonesia21
MAKALAH STATISTIKOctober 21, 2013
i
ii
Bab IPENDAHULUAN
1.1 Latar BelakangKegiatan pengumpulan data dilapangan, akan
menghasilkan angka-angka yang disebut data kasar.penyebutan dengan
istilah data kasar menunjukkan bahwa data itu belum diolah dengna
teknik statistik tertentu. Jadi, data-data itu masih berwujud
sebagaimana data itu diperoleh yang biasanya berupa skor. Skor-skor
tersebut dapat pula disebut dengan istilah skor kasar, yang artinya
sama dengan data kasar. Biasanya relatif banyak dan tidak
beraturan. Dalam pembuatan laporan penelitian, data tersebut yang
harus dilaporkan. Agar dapat memberikan gambaran yang bermakna,
data-data itu haruslah disajikan kedalam tampilan yang
sistematis.Ada sejumlah cara yang dapat dipilih untuk menampilkan
data hasil pengukuran dalam kerja penelitian. Penyajian data yang
mana yang sebaiknya dipilih tergantung jenis data, selera peneliti,
dan tujuan penampilan data itu sendiri. (Burhan Nurgiyantoro dkk,
2004:31).
1.2 Rumusan Masalah1. Apakah yang di maksud dengan penyajian dan
analisis data statistik ?2. Jelaskan cara-cara penyajian data dalam
statistik beserta contoh tabel dan diagramnya !3. Jelaskan yang di
maksud dengan diagram line chart. Dan sebutkan jenis-jenis dari
diagram line chart, beserta tabel dan gambar grafiknya !4. Jelaskan
yang di maksud bar chart. Dan sebutkan jenis-jenis dari diagram bar
chart beserta tabel dan gambar grafiknya !5. Apakah yang di maksud
dengan penyajian data dalam histogram ?6. Apakah yang di maksud
dengan penyajian data dalam pie chart ?7. Apakah yang di maksud
dengan penyajian data dalam cartogan chart ?
1.3 TujuanTujuan dari pembuatan makalah ini adalah untuk melatih
kemampuan seorang mahasiswa dalam membuat makalah guna meningkatkan
kemampuan dalam mata kuliah statistik.
1.4 Tujuan TeoritisUntuk mengetahui penggunaan data sampel dalam
pembuatan diagram pada data yang berhubungan dengan statistik
mapunun lainnya;
1.5 MetodaMetoda yang digunakan dalam penyusunan makalah ini
adalah melalui studipustaka yang dilakukan di berbagai sumber
sebagai referensi atas hal yang melatar belakangi permasalahan
dalam makalah ini.
Bab IIPENYAJIAN DATA
1. Definisi Penyajian DataKegiatan pengumpulan data di lapangan
akan menghasilkan data angka-angka yang disebut data kasar (raw
data) yang menunjukkan bahwa data tersebut belum diolah dengan
teknik statistik tertentu. Jadi data tersebut masih berwujud
sebagaimana data itu diperoleh yang bisanya berupa skor dan relatif
banyak tidak beraturan. Dalam pembuatan laporan penelitian, data
termasuk yang harus dilaporkan. Agar dapat memberikan gambaran yang
bermakna, data-data itu haruslah disajikan ke dalam tampilan yang
sistematis dan untuk keperluan penganalisisan biasanya data itu
disusun dalam sebuah tabel atau gambar-gambar grafik. Penyajian
data ini bertujuan memudahkan pengolahan data dan pembaca memahami
data sebagai dasar pengambilan keputusan.Penyajian data dalam
sebuah tabel ataupun gambar grafik memiliki maksud tertentu,
seperti halnya pepatah yang mengatakan satu gambar sama halnya
dengan seribu kata, yang bermakna bahwa penyajian data dalam bentuk
gambar akan lebih cepat bisa ditangkap atau dimengerti daripada
kata-kata yang puitis sifatnya.Seorang manajer perusahaan atau
seorang pejabat tinggi pemerintahan akan lebih mudah mengetahui
perkembangan harga dengan melihat grafik trend yang naik daripada
harus membaca laporan dengan penuh kata-kata yang bagus, akan
tetapi kurang sistematis penyusunannya. Itulah sebabnya, dalam
suatu laporan sering disertai tabel-tabel atau grafik-grafik.
Setelah disajikan dalam bentuk tabel, data sering digambarkan
grafiknya.
1. Jenis-Jenis Penyajian DataBeberapa grafik yang disajikan
antara lain sebagai berikut :1. grafik garis (line chart);4. grafik
lingkaran (pie chart); dan2. grafik batang/balok (bar chart);5.
grafik berupa peta (cartogram).3. histogram;
Line Cart (Diagram Garis)Line chart (diagram garis) merupakan
diagram yang digunakan untuk menggambarkan keadaan yang serba terus
atau berkesinambungan, misalnya produksi minyak tiap tahun, jumlah
penduduk tiap tahun, dan sebagainya. Diagram garis juga memiliki
sumbu datar dan sumbu tegak, dimana sumbu datar menyatakan waktu
dan sumbu tegak menyatakan kuantum data. Diagram garis berguna
untuk menyajikan perbandingan data pada satu atau beberapa seri
data. Perbedaannya, grafik garis memungkinkan kita untuk menemukan
tren atau pola data dari waktu ke waktu. Misalnya, naik turunnya
penjualan, laba perusahaan, temperatur, atau harga saham dan valas
selama periode tertentu.Penggunaan grafik garis dilakukan, apabila:
memiliki beberapa seri data. memiliki data dengan interval yang
sama atau berurutan, seperti hari, bulan, kuartal, atau tahun
fiskal.
Jenis-jenis diagram grafik garis (line chart) antara lain
sebagai berikut :1. single line chart (grafik garis tunggal);2.
multiple line chart (grafik garis berganda);3. multiple companent
line chart (grafik garis komponen berganda); dan4. multiple
precentage component line chart (grafik garis presentase komponen
berganda).Kelebihan Penguunaan Line Chart adalah sebagai berikut
:a. diagram garis digunakan untuk menaksir atau memperkirakan data
berdasarkan pola-pola yang telah diperoleh; danb. diagram garis ada
yang tunggal dan majemuk,diagram garis majemuk yaitu dalam satu
gambar terdapat lebih dari satu garis. diagram garis majemuk
biasanya digunakan untuk membandingkan dua keadaan atau lebih yang
mempunyai hubungan.Kekurangan Penguunaan Line Chart adalah sebagai
berikut :a. hanya digunakan untuk data yang berkala,tidak bisa data
yang lainnya; danb. harus sangat teliti dalam membaca diagram
ini.
Single Line Chart (Grafik Garis Tunggal)Single line chart
(grafik garis tunggal) adalah grafik yang terdiri dari satu garis
untuk menggambarkan perkembangan satu hal/kejadian. Misalnya
perkembangan hasil penjualan semen, pupuk, tekstil; perkembangan
ekspor karet, kopi, lada, teh, ternak, dan minyak bumi.
Tabel 1. 1Data Penjualan Hipotetis Harapan Kita selama Tujuh
TahunTahun2001200220032004200520062007
Hasil Penjualan8097.5100110115125150
Grafik 1. 1 Hasil Penjualan Hipotetis Harapan Kita selama Tujuh
Tahun
Multiple Line Chart (Grafik Garis Berganda)Multiple line chart
(grafik garis berganda) adalah grafik yang terdiri dari beberapa
garis untuk menggambarkan perkembangan beberapa hal/kejadian
sekaligus. Misalnya perkembangan ekspor menurut perkembangannya
Tabel 1. 2 Penjualan HipotetisToko Terangselama Delapan Tahun
Terakhir.Jenis Barang20002001200220032004200520062007
Televisi2030354050657085
Radio2545506065758090
Kulkas30506075859095100
Grafik 1. 2 Jumlah Penjualan Terang menurut Jenis Barang
Multiple Component Line Chart (Grafik Garis Komponen
Berganda)Multiple Component Line Chart (Grafik Garis Komponen
Berganda) adalah grafik yang serupa dengan grafik berganda,akan
tetapi garis yang teratas/terakhir menggambarkan jumlah (total)
dari komponen-komponen, sedangkan garis lainnya menggambarkan
masing-masing komponen.Tabel 1. 3 Jumlah Pesawat Terbang menurut
Kepemilikan selama Enam Tahun (Unit)
Grafik 1. 3 Jumlah Pesawat Terbang menurut Kepemilikan selama
Enam Tahun (Unit)
Multiple Percentage Component Line Chart (Grafik Garis
Presentase Komponen Berganda)Multiple percentage component line
chart (grafik garis presentase komponen berganda) adalah grafik
yang serupa dengan grafik garis komponen berganda, hanya
masing-masing dinyatakan sebagai presentase terhadap jumlah
(total), sehingga garis teratas (terakhir) merupakan garis yang
menunjukkan 100%.Tabel 1. 4 Data Presentase Realisasi Kredit
Kepemilikan Rumah melalui BTN selama Enam Tahun
Grafik 1. 4 Presentase realisasi Kredit Kepemilikan Rumah
melalui BTN menurut Jenisnya
Bar Chart (Grafik Batang)Bar chart (grafik batang) umumnya
digunakan untuk menggambarkan perkembangan nilaisuatu objek
penelitian dalam kurun waktu tertentu. Diagram batang menunjukkan
keterangan-keterangan dengan batang-batang tegak atau
mendatarsecara vertikal dan sama lebar dengan batang-batang
terpisah. Bar chart (grafik batang) pada dasarnya sama fugsinya
dengan grafik garis yaitu untuk menggambarkan data berkala. Grafik
batang juga terdiri dari grafik batang tunggal dan grafik batang
ganda.Jenis-jenis diagram grafik batang (bar chart) antara lain
sebagai berikut :1. single bar chart (grafik batang tunggal);2.
multiple bar chart (grafik batang berganda);3. multiple companent
bar chart (grafik batang komponen berganda);4. multiple precentage
component bar chart (grafik batang presentase komponen berganda);
dan5. net balanced bar chart (grafik batang berimbang netto).
Kelebihan Pengguanaan Bar Chart adalah pengguaan yang paling
sederhana dan paling umum.Kekurangan Pengguanaan Bar Chart adalah
sebagai berikut :a. diagram batang hanya disajikan data yang telah
dikelompokkan atas atribut dan kategori; danb. diagram batang tidak
dapat menampilkan datum dari tiap orang atau benda yang
dicatat(sebut saja data individual.
Single Bar Chart (Grafik Batang Tunggal)Grafik 1. 5 Hasil
Penjualan Hipotetis Harapan Kita selama Tujuh Tahun
*Sebagian data dari Tabel 1.1
Multiple Bar Chart (Grafik Batang Berganda)Grafik 1. 6 Jumlah
Hasil Penjualan Toko Terang
*Sebagian data dari Tabel 1.2Jenis
Barang20002001200220032004200520062007
Televisi2030354050657085
Radio2545506065758090
Kulkas30506075859095100
Multiple Companent Bar Chart (Grafik Batang Komponen
Berganda)Tabel 1. 5 Calon Pemilih warga DKI Jakarta pada Pemilu
1999 menurut Indentitas Penduduk dan Wilayah
Grafik 1. 7 Calon Pemilih warga DKI Jakarta pada Pemilu 1999
menurut Indentitas Penduduk dan Wilayah
Multiple Precentage Component Bar Chart (Grafik Batang
Presentase Komponen Berganda)Grafik 1. 8 Nilai Ekspor dan Impor
Migas, Indonesia
*Sebagian data dari Tabel 1.2Jenis Barang1992%
Televisi2026,67
Radio2533,33
Kulkas3040
Jumlah75100
Net Balanced Bar Chart (Grafik Batangan Berimbang
Netto)TahunEksporImpor
198819218.513248.5
198922158.916359.6
199025675.321837
199129142.425868.8
19923396727279.6
19933682328327.8
199440053.431983.5
19954541840628.7
199649814.842928.5
199753443.659148.4
Tabel 1. 6 Nilai Ekspor dan Impor termasuk Migas, Indonesia,
1992-1997 (Juta US$)
Grafik 1. 9 Selisih Ekspor-Impor Indonesia (Juta
US$)HistogramPengertian HistogramHistogram adalahmodifikasi dari
diagram batang (bar diagram), dimana tampilan grafis dari tabulasi
frekuensi yang di gambarkan dengangrafis batangan sebagai
manifestasi data binning. Tiap tampilan batang menunjukanproporsi
frekuensi pada masing-masing data kategori yang berdapingan dengan
intervalyang tidak tumpang tindih.Histogram adalah grafik balok
yang memperlihatkan satu macam pengukuran darisuatu proses atau
kejadian. Grafis ini sangat cocok untuk data yang di
kelompokan.Histogram merupakan diagram frekuensi bertetangga yang
bentuknya seperti diagrambatang. Batang yang berdekatan harus
berimpit.
Kegunaan HistogramKegunaan dari pengggunaan histogram adalah
sebagai berikut 1. Diagram batang umumnya digunakan untuk
mengambarkan perkembangan nilai suatu objek penelitian dalam kurun
waktu tertentu. Diagram batang menunjukan keterangan-keterangan
dengan batang- batang tegak atau mendatar dan sama lebar dengan
batang-batang terpisah; 2. Mengetahui dengan mudah penyebaran data
yang ada;3. Mempermudah melihat dan menginterpretasikan data; dan4.
Sebagai alat pengendali proses, sehingga dapat mencegah timbulnya
masalah.
Ciri- Ciri HistogramCiri-ciri dari histogram antara lain sebagai
berikut1. skala yang digunakan harus di mulai dari 0;2. diagram
batang yang di buat secara vertikal maupun horizontal;3. diagram
harus di lengkapi dengan judul; dan4. di agram batang di sajikan
dalam bentuk batangan.Histogram ini juga digunakan dalam menyajikan
data yang disusun dalam suatu distribusi frekuensi, distribusi
persentase atau telah tersusun.Tepi-tepi kelas ini digunakan untuk
menentukan titik tengah kelas yang dapat di tulis sebagai
berikut.Titik tengah kelas = (tepi atas + tepi bawah kelas)
Hubungan Histogram dan Poligon FrekuensiPoligon frekuensi dalam
histogram dibuat untuk menghubungkan titik-titik tengah setiap
puncak persegi panjang dari histogram secara beraturan. Agar
poligon tertutup maka sebelum kelas paling bawah dan setelah kelas
paling atas, masing-masing di tambah satu kelas.
Tabel 1. 7 Jumlah Harga Saham Tahun 1992KelasIntervalJumlah
Frekuensi (F)
1215 -212214
22123 -40303
34031 -59381
45939 -78461
57847 -97541
Grafik 1.10 Hasil Saham pada Tahun 1997
Pie Chart (Diagram Lingkaran)Pie Chart (diagram lingkaran)
adalah penyajian data statistik yang dinyatakan dalam persen atau
derajat dapat menggunakan diagram lingkaran.KelebihanPenggunaan Pie
Chart adalah a. tempat untuk membuat diagram lingkaran tidak
terlalu besar; danb. diagram lingkaran sangat berguna untuk
menunjukkan dan membandingkan proporsi dari dataKekurangan
Penggunaan Pie Chart adalah diagram lingkaran tersebut tidak dapat
menunjukkan frekuensinya.
Sebuah Kabupaten di Indonesia penduduknya mempunyai mata
pencarian sebagai berikut :Penyelesaiannya:A : Pertanian: 25%A=
25/100 x 360 = 90B : Perikanan: 25%B= 25/100 x 360 = 90C :
Pertambangan: 50%C= 50/100 x 360 = 180Grafik 1.11 Mata Pencarian
Penduduk Indonesia
Cartogram (Grafik Berupa Peta)Cartogram (grafik berupa peta)
adalah grafik yang digambarkan pada peta yang sebenarnya, dan
diberi warna. Dalam pembuatannya digunakan peta geografis tempat
yang terjadi .Dengan demikian diagram ini melukiskan keadaan
dihubungkan dengan tempat kejadiannya, seperti halnya kepadatan
penduduk atau kurang penduduk suatu daerah dan atau pulau atau juga
bisa melihat penduduk dalam daerah tersebut.Contoh: peta indonesia
di gambarkan dengan gambar jagung, padi,kopi,teh, pada
daerah-daerah tertentu yang menggambarkan bahwa daerah Jawa Barat
penghasil padi,jagung, daerah Sulawesi Selatan penghasil kopi,
daerah Bali penghasil teh.
Tabel 1. 8 Peta Kepadatan Penduduk IndonesiaPropinsiJumlah
PendudukTiap km2
Jawa dan Madura690
Sumatera59
Kalimantan12
Sulawesi55
Maluku19
Nusa Tenggara96
Grafik 1.12 Peta Kepadatan Penduduk IndonesiaBab
IIIKESIMPULAN
3.1 SimpulanData adalah bentuk jamak dari datum. Data merupakan
keterangan-keterangan tentang suatu hal, dapat berupa suatu yang
diketahui atau yang dianggap atau anggapan. Atau suatu fakta yang
digambarkan lewat angka, simbol, dan lain-lain. Data juga terdiri
atas berbagai jenis. Jenis data secara garis besarnya dapat dibagi
atas dua macam, yaitu data dikotomi/ diskrit dan data kontinum.
Tingkatan data jika diurutkan dari yang terendah ke yang tertinggi,
yaitu: 1)data nominal, 2) data ordinal, 3) data interval, dan
4)data rasio.Berdasarkan sumber pengambilannya, data dibedakan atas
dua, yaitu data primer dan data sekunder. Data Primer merupakan
data yang diperoleh atau di kumpulkan langsung di lapangan oleh
orang-orang yang melakukan penelitian atau yang bersangkutan yang
memerlukannya. Sedangkan data sekunder merupakan data yang
diperoleh atau di kumpulkan oleh orang yang melakukan penelitian
dari sumber-sumber yang telah ada. Berdasarkan waktu
pengumpulannya, data dibedakan atas dua, yaitu data berkala dan
data seketika. Data Berkala (time series data) adalah data yang
terkumpul dari waktu ke waktu untuk memberikan gambaran
perkembangan suatu kegiatan atau keadaan. Sedangkan data seketika
(cross section data) merupakan data yang terkumpul pada suatu waktu
tertentu untuk memberikan gambaran perkembangan suatu kegiatan atau
keadaan pada waktu itu. Data statistika tidak hanya cukup
dikumpulkan dan diolah, tetapi juga perlu disajikan dalam bentuk
yang mudah dibaca dan di mengerti oleh pengambil keputusan.
Penyajian data ini bisa dalam bentuk tabel atau grafik/diagram. Ada
beberapa jenis tabel, yaitu antara lain : tabel biasa, tabel
distribusi frekuensi, tabel distribusi frekuensi relatif, , tabel
distribusi frekuensi kumulatif, tabel distribusi frekuensi
relatif-kumulatif. Sedangkan grafik terdiri atas : grafik garis
(line chart), grafik batangan (bar chart/ histogram), grafik
lingkaran (pie chart), grafik gambar, dan grafik berupa
peta(cartogram). Penyajian data dengan grafik dikatakan lebih
komunikatif karena dalam waktu singkat seseorang akan dapat dengan
mudah memperoleh gambaran dan kesimpulan mengenai suatu keadaan.
Dengan membaca data pada tabel dan grafik, para eksekutif akan
dengan cepat dan mudah mengetahui situasi dan kondisi perusahaannya
sehingga dapat diambil tindakan-tindakan atau keijakan-kebijakan
yang tepat.
3.2 SaranAdapun saran yang penulis sampaikan adalah agar pembaca
dapat menggunakan pemecahan masalah secara statistik, lebih tepat
jika mengikuti tahapan yang ilmiah. Data yang baik tentu saja harus
yang mutakhir, cocok (relevan), dengan masalah penelitian dari
sumber yang dapat dipertanggungjawabkan, lengkap akurat, objektif
dan konsisten. Pengumpulan data sedapat mungkin di peroleh dari
tangan pertama. Data yang baik sangat di perlukan dalam penelitian,
sebab bagaimanapun canggihnya suatu analisis data jika tidak di
tunjang oleh data yang baik, maka hasilnya kurang dapat di
pertanggungjawabkan.
DAFTAR PUSTAKA
Supranto, Johanes. 2008. Statistika : Teori Dan Aplikasi, jilid
1, Edisi Ketujuh. Jakarta: PT ErlanggaHasan, Iqbal. 2010. Analisis
Data Penelitian Dengan Statistika. Jakarta: PT Bumi AksaraSudijono,
Anas. 2010. Pengantar Statistik Pendidikan. Jakarta: Rajawali
PersUsman, Husaini dan R. Purnomo Setiady Akbar. 2011. Pengantar
Statistika. Jakarta : Bumi
Aksarahttp://perpustakaancyber.blogspot.com/2013/04/penyajian-data-statistik-dalam-bentuk-dalam-bentuk-tabel-diagram-batang-garis-lingkaran-tabel-distribusi-frekuensi-relatif-kumulatif-histogram-poligon-frekuensi-ogive-contoh-soal.htmlhttp://rianhafitsjp.blogspot.com/2011/07/kelebihan-kekurangan-diagram.htmlhttp://id.wikipedia.org/wiki/Histogramhttp://recha-seprina.blogspot.com/2011/06/penyajian-data-statistik.html