Top Banner

of 45

cairan tubuh dan diare

Jun 03, 2018

Download

Documents

WanieSariff
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
  • 8/12/2019 cairan tubuh dan diare

    1/45

    DIARE & CAIRAN

    TUBUHProf.Muzief Munir, SpAKFakultas Kedokteran

    Universitas Trisakti

  • 8/12/2019 cairan tubuh dan diare

    2/45

    PENYEBAB DIARE

    Infeksi Non Infeksi

    Enteral : Virus ( Rotavirus ) Intolerans

    Bakteri Invasif : Stafilokokus -CH

    Disentri -Protein

    Kamfilobakter -LemakSalmonela

    Amubiasis Antibiotika

    Noninvasif : Kholera-Eltor Intoksikasi

    Etec

    Psikis

    Parasit

    Jamur

    Parenteral Otitis Media

    Morbilli

    :

  • 8/12/2019 cairan tubuh dan diare

    3/45

  • 8/12/2019 cairan tubuh dan diare

    4/45

  • 8/12/2019 cairan tubuh dan diare

    5/45

  • 8/12/2019 cairan tubuh dan diare

    6/45

    Peran Pencernaan

    KARBOHIDRAT ( Polisakarida ) Amilase Kel. Ludah & Pancreas

    DISAKARIDADISAKARIDASE

    LAKTOSE MALTOSA SUKROSA

    MONOSAKARIDA

  • 8/12/2019 cairan tubuh dan diare

    7/45

    INTOLERAN LEMAK TES LABORATORIUM

    1. TINJA

    1.1. MAKROSKOPIK : Lunak

    Coklat muda Kuning

    Mengapung ( berminyak ) 1.2. TES SUDAN

    2. TES LIPIODOL

    Pemberian Lipiodol secara Oral

    Dosis : BB < 10 kg : 5 cc 10-20 kg : 0.5 cc/kg BB

    > 20 kg : 10 cc

    Tampung Urine Tes Amilum atau Chloroform

  • 8/12/2019 cairan tubuh dan diare

    8/45

    Peran Usus Dalam Pengaturan Cairan

    Sumber Cairan Jumlah( ml )

    Makan/Minum 2000 ml

    Saliva 1500 mlSekresi Cairan Lambung 2500 ml

    Cairan Empedu 1000 ml

    Cairan Sekresi Pankreas 1000 mlCairan Sekresi Usus Halus 3000 ml

    10.000 ml

    Pengeluaran Cairan /Tinja 100 ml

  • 8/12/2019 cairan tubuh dan diare

    9/45

    Flow Rates of Fluid/Day

  • 8/12/2019 cairan tubuh dan diare

    10/45

    PEMBAGIAN DIARE MENURUT PERUBAHAN PA

    KERUSAKAN MUKOSA TANPA KERUSAKAN VIRUS BAKTERI INVASIF BAKTERI NON INFEKSI

    Lapisan Mukosa Rusak Non Invasifatas mukosa rusak

    Enterotoksin Psikis

    Intoksikasi

    IntoleransEnzim Disakaridase

  • 8/12/2019 cairan tubuh dan diare

    11/45

    Mekanisme Diare

    1.Osmotik

    2.Sekresi >>

    3.Malabsobsi

    4.Eksudasi Radang

    Defisiensi Disaccharidase

    Minum manitol atau Sorbitol

    Garam Inggeris

    Enterotoksin

    Asam Empedu

    Laxansia

    Def.Enzim Pancreas

    Reaksi Radang infeksi Usus

    ( Shigellosis )

  • 8/12/2019 cairan tubuh dan diare

    12/45

    Akibat Diare

    1. Kehilangan 2. Perobahan Histopatologis mukosa 3. Anoreksi

    Gangguan

    Cairan & Elektrolit Kerusakan Mukosa Intake

    Perubahan Homeostatik Intoleran CH Defisit

    Kalori & Protein

    Volume Osmolalitas Kes. Asam Basa Elektrolit

    D.Ringan D.Hipertonik Asidosis Metabolik Hipernatremia

    Sedang D. Hipotonik HipokalemiaD.Berat D.Isotonik Hipokalsemia

    Hipomagnesemia

    Gangguan Gizi

  • 8/12/2019 cairan tubuh dan diare

    13/45

    Patofisiologi Gangguan Homeostatik pada gizi Buruk

    Gangguan permeabiltet Penurunan Tekanan Osmotik

    membran Sel Cairan Ekstrasel

    Masuknya Natrium dan Cairan Masuknya Cairan Ekstrasel yg

    dari Ekstrasel kedalam Intrasel lebih hipotonik kedalam intrasel

    1. Meningkatnya cairan intrasel

    2. Natrium Intrasel meningkat

    3. Kalium Intrasel menurun

    4. Natrium Ekstrasel menurun

    Jumlah Cairan Tubuh meningkat Hipotonisitas Cairan Tubuh bertambah

    Diare & Infeksi

    Cairan Ekstrasel menurun

    Cairan dan Natrium Intrasel meningkat Hipo kalemia dan hipomagnesemia

  • 8/12/2019 cairan tubuh dan diare

    14/45

    Bahaya yang mengancam pada Gizi buruk

    1. Hipotermi

    2. Kegagalan Jantung sebagai akibat udem otot jantung

    3. Gangguan keseimbangan cairan dan elektrolit

    4. Hipoglikemia 5. Hipokalemia

    6. Sepsis

  • 8/12/2019 cairan tubuh dan diare

    15/45

    Penentuan Derajat Dehidrasi

    Dehidrasi

    Ringan

    Dehidrasi

    Sedang

    Dehidrasi Berat

    Kesadaran CM CM, Gelisah Apatis - Koma

    Perasaan Haus + ++ +++/-

    Nadi/Denyut Jantung Normal Meningkat Cepat Tak teraba

    Respirasi Normal Meningkat Kussmaul

    Turgor Kulit Normal Berkurang Buruk

    Tonus Otot Normal Berkurang Buruk

    Mata Normal Agak Cowong Cowong

    Fontanel Normal Cekung Sangat Cekung

    Produksi Urin Normal Berkurang Oliguria-Anuri

  • 8/12/2019 cairan tubuh dan diare

    16/45

    Penentuan Derajat Dehidrasi

    Sistem Angka Klinik Angka

    1 2 3

    1. K .U Anak terlihat sehat Terlihat sakit, Sakit berat,Syok

    Gelisah Apatis Koma

    2. Kulit Turgor Normal Kurang Jelek 3. Mata Normal cowong Sangat Cowong

    4. Respirasi 20 30 x/m 30 40 40 60x/m

    atau

    Fontanel Normal Cekung Sangat Cekung

    5. Nadi/DJ < 120x/m 120 140 > 140x/m 6. Mulut Normal Kering Kering dan

    sianosis

    Skor < 7 : D. Ringan

    7 13 D.Sedang

    > 13 : D.Berat

  • 8/12/2019 cairan tubuh dan diare

    17/45

    Gejala Dehidrasi Berat

    Gejala Klinik D.Isotonik D.Hipertonik D. Hipotonik

    Keadan Umum Apatis Irritabel /Gelisah Koma

    Kulit Dingin Variatif Dingin

    Selaput Lendir Basah Kering Basah

    Turgor & Elas- Sangat kurang berkurang Sangat kurang

    tisitas

    Mata Cekung Cekung Cekung

    Ubun besar Cekung Cekung Cekung

    Nadi Cepat& Lemah Cepat&Keras Sangat lemah

    Gejala CNS Tidak biasa Sering kejang Tidak biasa

  • 8/12/2019 cairan tubuh dan diare

    18/45

    Perubahan Osmolaritas Cairan Tubuh

    Osmol = 1.9 x ( Na+ + K+) + Ureum/6 + Glukosa/18

    Atau

    Osmol = 2 x Na+ + Ureum/6 + Glukosa /18

    Hipertonis : > 320 mosm /kg atau Na+

    > 150meq/lHipotonis : < 250 mosm/kg atau Na+< 127meq/l

  • 8/12/2019 cairan tubuh dan diare

    19/45

    Dehidrasi Hipotonik Dehidrasi Hiponatremia

    Osml < 250 mosm/kg Na+ : 127 meq/l

    GEJALA KLINIKSakit Kepala

    Mual & Muntah

    Lemah

    Kejang

  • 8/12/2019 cairan tubuh dan diare

    20/45

    GEJALA KLINIK

    Hiperpireksia

    Gangguan Kesadaran

    dengan /tanpa kejang

    Mukosa kering

    Refleks Fisiologis meningkat

    Kulit teraba tebal

    Nadi pengisian baik

    Osml : > 320 mosm/kg Na+ : > 150 meq/l

    Dehidrasi Hipertonis Hipernatremia

  • 8/12/2019 cairan tubuh dan diare

    21/45

  • 8/12/2019 cairan tubuh dan diare

    22/45

    HIPOKALEMIA

    ( K+ < 3.5 meq/l)

    Kelemahan Otot Perobahan EKG

    Otot Gerak Otot Polos Interval QT >> Kelemahan Umum Meteorisme

    Gelombang T tumpul

    Refleks Fisiologis Bising Usus

  • 8/12/2019 cairan tubuh dan diare

    23/45

    Gambaran EKG Hipokalemia

  • 8/12/2019 cairan tubuh dan diare

    24/45

    ASIDOSIS

    Asidosis Metabolik

    pCO2

    HCO3 >

  • 8/12/2019 cairan tubuh dan diare

    25/45

    Nilai Analisa Gas Darah

    Nilai Normal Nilai Kritis

    pH 7.35-7.45 < 7.25/>7.5

    pCO2 35-45 mmHg < 20 / > 60

    HCO3 22-27 meq/l < 15 meq/l/ 40 meq/l

    pO2 80100 mmHg

  • 8/12/2019 cairan tubuh dan diare

    26/45

    Nilai Normal Tanda Vital

    NADI SISTOLE FREK.NAFAS

    Limit Atas Limit Bawah Limit Atas

    Bayi 160xm 80 mmHg 40x/m

    Prasekolah 140x/m 90 mm Hg 30x/m

    Remaja 120x/m 100 mmHg 20x/m

  • 8/12/2019 cairan tubuh dan diare

    27/45

    Pengobatan Diare

    1. Rehidrasi

    2. Pengaturan Diet( Makanan & Minuman )

    3. Simtomatik Antipiretika bila disertai febris

    Antispasmodik tidak boleh diberikan

    4. Antibiotika ( Atas indikasi yang ketat & tepat)

  • 8/12/2019 cairan tubuh dan diare

    28/45

    REHIDRATION

    ICF

    BLOOD

    DEFICIT(Dehydration)

    ISF

    ICF

    BLOOD

    ISF

  • 8/12/2019 cairan tubuh dan diare

    29/45

    D. Ringan / Sedang Dehidrasi BeratNormal

    Rehidrasi IVFD :

    30 cc /Kg BB/1 Jam

    Emergensi

    ICF

    BLOOD

    ISF

    ICF

    BLOOD

    DEFICIT

    (Dehydration)

    ISF

    ICF

    BLOOD

    DEFICIT(Dehydration)

    ISF

    70 cc/Kg BB/4-5 Jam

    Rehidrasi Oral/IGD

    Total Rehidrasi

    DEHIDRASI

  • 8/12/2019 cairan tubuh dan diare

    30/45

    1. REHIDRASI !. Rehidarsi Oral ( Ad Libitum atau Intragastrik ) 1.1. Oralit Rumah Tangga ( Home made ) a. Lar. Gula Garam : - NaCl 3.5.gram - Gula 20. Gram

    - Air 1000 cc

    b. Larutan Air Tajin : Tepung Beras 30 Gr

    Air 1 L Garam secukupnya

    c. Air Kelapa Muda : Air Kelapa 500 cc

    Air 500 cc

    Garam 3.5 gram 1.2. Oralit Lengkap a. Oralit Standar WHO : NaCl : 3.5 gram

    Nabik. : 2.5 gram

    KCl : 1.5 gram

  • 8/12/2019 cairan tubuh dan diare

    31/45

    b. Oralit Rendah Natrium

    1. Pedialyte Na+

    : 22.5 meq K + : 10 meq

    Cl - : 17.5 meq

    Sitrat. : 15 meq

    Dextrose : 25 Gram

    2. Renalyte : Na+ : 15 meq Sitrat : 2 meq

    K+ : 4 meq

    Cl- : 13 meq

    Catatan :

    1 Gram Nacl Na+: 17 meq Cl- 17 meq

    1 Gram KCl K+ 13 meq Cl- 13 meq

  • 8/12/2019 cairan tubuh dan diare

    32/45

    DERAJAT DEHIDRASI

    Dehidrasi Berat Emergensi :

    30-40 cc/kg bb/jam

    Dehidrasi Sedang : 70 cc/kg bb/4 jam

    Dehidrasi Ringan

    Rumatan ( NWL + CWL + Suhu )/24 jam

  • 8/12/2019 cairan tubuh dan diare

    33/45

    Rehidrasi 1. Seminar Rehidrasi Nasional (1982)

    Derajat Umur Cairan

    Jenis Jumlah

    Ringan Semua Oralit 50 cc/kgbb/ 4 jam

    Sedang Semua Oralit 75 cc/kgbb / 4 jam

    Berat 1. Tahap I : Emergensi

    Neonatus 1 RL/ 3 Dexrose 40 cc/kgbb / 2 jam

    Bayi & Anak RL 40 cc/kgbb / 1 jam

    2 .Tahap II : Rehidrasi Total : 60 cc/kgbb/4 jam

    3. Tahap III : Rumatan : NWL + CWL + Suhu

  • 8/12/2019 cairan tubuh dan diare

    34/45

    Skema Rehidrasi IVFD

    Prosedur Rehidrasi

    ( Sekuen Pemberian

    Cairan )

    Jumlah Cairan

    ( Tetes/menit)

    Rehidrasi Oral ( Intra-

    Gastric Drip )

    Tindakan Emergensi

    ( Mengatasi Renjatan )

    30 cc/kg BB /Jam

    ( 10 tts/kg BB/menit)Dapat diberikan cairan

    oral ( tetes lambung )

    Rehidrasi Total 70 cc/kg BB/4 jam( 5 tts/kg BB/menit )

    selama 4 jam

    Tetes Intragastrik

    dapat diteruskan

    Rumatan NWL+ CWL +Kenaikansuhu tubuh( 12 cc/kg bbuntuk setiap kenaikan 10C)

    KU lemah atau Diare

    masih banyak, maka

    IVFD dipertahankan

    KU Baik , Rumatan

    Secara Oral/Intra-

    gastrik

  • 8/12/2019 cairan tubuh dan diare

    35/45

    Kehilangan Normal Cairan Cairan Tubuh

    (Normal Water Loss = NWL)

    Dalam keadaan normal terjadi kehilangan cairan tubuh melalui :1.Kehilangan secara Insensibel ( Insensible Water Loss )

    1.1. Paru : 15 cc / 100 cal

    1.2. Kulit : 30 cc/100 cal

    2. Kehilangan melalui Urine : 50 cc / 100 cal

    3. Kehilangan melalui tinja : 5 cc/ 100 cal

    4. Total : 100 cc/100 cal

    5. Insensible water loss =

  • 8/12/2019 cairan tubuh dan diare

    36/45

    NWL

    I. Berat Badan Kebutuhan Cairan Normal- 10 kg 100 cc/kg bb

    10-20 kg 1000 cc + 50 ( BB 10 )

    > 20 kg 1500 cc + 20 ( BB 20 )

    II. Darrow

    - 10 kg 100 cc/kg bb10 15 kg 80 cc/kg bb

    15 25 kg 65 cc/kg bb

  • 8/12/2019 cairan tubuh dan diare

    37/45

    Jumlah Cairan Rumatan

    NWL + CWL ( 25 cc/kg BB ) + 12 cc/kg BB untuk

    kenaikan suhu 1o C di atas normal

  • 8/12/2019 cairan tubuh dan diare

    38/45

    2. Cara 2

    Rehidrasi Akut : 70 cc/kgbb -4 jam

    Rehidrasi Total

    Rumatan

  • 8/12/2019 cairan tubuh dan diare

    39/45

    Cara 3 ( WHO )

    Umur

    < 1 Thn > 1 Thn

    Tahap Emergensi 30 cc/kg bb 30 cc/kg bb

    ( 1 jam ) (1/2 jam )

    Rehidrasi Total 70 cc/kg bb 70 cc/kg bb

    ( 5 jam ) ( 2 jam )

    Rumatan ( NWL + CWL + Suhu )

  • 8/12/2019 cairan tubuh dan diare

    40/45

    ACA CA A

  • 8/12/2019 cairan tubuh dan diare

    41/45

    MACAM CAIRAN

    INTRAVENA Cairan Elektrolit Kalori Osmol.

    ( meq/l )

    Dextrose Na+ K+ Ca Cl- Laktat

    RL - 130 4 3 109 28 - 273

    RL D5 50 130 4 3 109 28 200 551

    KaEn 1B 37.5 38.5 - - 38.5 - 150 285 KaEn 3A 27 60 10 - 50 20 108 290

    KaEn 3 B 27 50 20 - 50 20 108 290

  • 8/12/2019 cairan tubuh dan diare

    42/45

  • 8/12/2019 cairan tubuh dan diare

    43/45

    Macam Cairan

    Garam Fisiologis

    Na+ Cl-

    154 meq/l 154 meq/l

    Osmolalitas : 308 mosm/l

    Lar. Ringer Laktat

    Na+ Laktat

    130 meq/l 28 meq/lK+ Cl-

    4 meq/l 109 meq/l

    Ca++

    3 meq/l

    273 mosl/l

  • 8/12/2019 cairan tubuh dan diare

    44/45

    2. Dietik

    2.1. Intolerans Laktosa : - Test Reduksi Tinja +

    ( Clinitest)

    - pH tinja < 6.1

    Susu Bebas Laktosa ( Free Lactose Milk )

    2.2. Alergi Protein Susu Sapi : Chalange Test +

    Susu Kedele Protein Hydrolised Milk

    1. Hidrolisa total

    2. Hidrolisa parsial

  • 8/12/2019 cairan tubuh dan diare

    45/45

    3. Pemberian Antibiotika Pemberian antibiotika tanpa indikasi yang ketat

    dapat memperberat diare

    Antibiotika Gangguan Gizi

    Over growth Bateri Anaerob Jamur

    Deconjugasi Garam Empedu

    Emulsi Lemak ATP-ase

    Diare