Top Banner
KELOMPOK 6A SISTEM REPRODUKSI MODUL III BENJOLAN PADA PAYUDARA SKENARIO 2
17

Benjolan Pada Payudarpbla

Jan 03, 2016

Download

Documents

diyan110

pbl
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1: Benjolan Pada Payudarpbla

KELOMPOK 6ASISTEM REPRODUKSI

MODUL III BENJOLAN PADA PAYUDARA

SKENARIO 2

Page 2: Benjolan Pada Payudarpbla

ANGGOTA KELOMPOK Putri Mayang (1102070142)Dahlia (1102090147)Akmaliyah Sholiha Salsabila (1102090126)Hendrik Susanto (1102090124)M. Taufik Syarifuddin (1102090010)Andi Tri Sutrisno Hasanuddin (1102090073)Anisa Aryuni (1102090089)

Dian Vebyanti Aking Djide (1102090095)Nur Amina Ramadani (1102090022)Ika nurfaizah (1102090037)Adi daradi (1102090046)

Page 3: Benjolan Pada Payudarpbla

Skenario

Seorang wanita 60 tahun, datang kedokter praktek swasta dengan keluhan ada benjolan di payudara kiri atas. Benjolan dengan diameter 3 cm, tidak nyeri, berbatas jelas dan dapat digerakkan.

Page 4: Benjolan Pada Payudarpbla

Kalimat kunci

Benjolan pada payudara kiri atas

Diameter 3 cm

Dapat digerakkan

Tidak nyeri

Wanita usia 60 tahun

Page 5: Benjolan Pada Payudarpbla

PERTANYAAN 1. Anatomi, fisiologi, dan histoogi dari mammae !2. Jelaskan patomekanisme timbulnya gejala-gejala pada

skenario !3. Penyakit apa saja yang dapat bermanifestasi benjolan

pada payudara ?4. Hubungan antara usia dengan benjolan pada payudara

!5. Perbedaan antara neoplasma benigna dengan

neoplasma maligna !6. Bagaimana hubungan antara estrogen dengan

benjolan pada payudara ?7. Bagaimana cara deteksi dini pada payudara ? 8. Langkah – langkah diagnostik ! 9. Pencegahan terjadinya benjolan pada payudara ! 10.Differensial Diagnostik !

Page 6: Benjolan Pada Payudarpbla

JAWABAN 1. ANATOMI, FISIOLOGI, DAN HISTOLOGI

Perkembangan Ductus mamillaris => Estrogen Perkembangan lobulus dan alveolus mammae => Progesteron Alveolus terdiri dari sel – sel kubis Mammae terbagi dua yaitu mammae laktans dan mammae non

laktans

Page 7: Benjolan Pada Payudarpbla

2. Patomekanisme tejadinya gejala Benjolan

Mutasi gen

Sel kembali normal

Onkogen terhambat / terganggu

Karsinogenik endogen dan eksogen

Sel normal

Kerusakan DNA

Gagal repaired

Repaired

Proliferasi sel – sel abnormal

tidak terkontrol

Supresor onkogen

terhambat

TUMOR (Benjola

n)

Page 8: Benjolan Pada Payudarpbla

3. Penyakit – penyakit pada payudara :

Penyakit pada payudara

Neoplasma

Benigna

Fibroadenoma mamma dan Fibrokistik

Maligna

Adenocarsinoma mammae, Ca

Mammae , dan Sarkoma Mammae

Non Neoplasama

Infeksi

Mastitis dan TB

Mammae

Non Infeksi

Kista

Page 9: Benjolan Pada Payudarpbla

4. Hubungan antara usia dengan benjola n pada payudara ! Jawab :

Usia 20 – 45

• Fibroadenoma mammae

• Fibrocystik desease

Usia > 45

• Ca mammae

Page 10: Benjolan Pada Payudarpbla

4. Perbedaan Neoplasma Benigna dan Neoplasma maligna !Jawab :

Neoplasma benigna Neoplasma maligna

• Pertumbuhan lambat (tahun).

• Permukaan rata dan berkapsul.

• warna sama dengan jaringan diskitarnya.

• Batas tegas • Konsistensi kenyal / lunak • Tidak nyeri • Mobile • Tidak ada pembesaran KGB• Tidak bermatastasis• Sifatnya mendesak jaringan

disekitarnya.

• Pertumbuhan cepat (tahun).• Permukaan tidak rata dan tidak berkapsul.• Warna agak gelap atau kemerahan.• Batas tidak tegas.• Konsistensi padat.• Tidak nyeri (stadium dini), nyeri (stadium lanjut).• Tidak mobile.• Metastasis.• Sifatnya merusak jaaringan di sekitarnya.

Page 11: Benjolan Pada Payudarpbla

5. Hubungan estrogen dengan benjolan pada payudara Hormon Estrogen merupakan karsinogenik endogen yang terlibat atau memacu efek karsinogenik dari AAF (asetilaminoflouren) yang terdapat pada golongan amino aromatik. Payudara merupakan salah satu organ target hormon estrogen untuk perkembangan duktus mamillaris.

Page 12: Benjolan Pada Payudarpbla

6. Cara deteksi dini benjolan pada payudara

Melakukan pemerikasaan payudara sendiri (SADARI) sejak usia 20 tahun, setiap bulan setelah menstruasi. Cara :

Inspeksi Palpasi

Page 13: Benjolan Pada Payudarpbla

7. Langkah – langkah diagnostik

Langkah diagnostik

Anamnesis

=> Identitas pasien

=> Sejak kapan ?

=> Pertumbuhan ?

=> Nyeri ?

=> Sekret ?=> Riw menarke=> Riw Pernikah

an => Riw

Keluarga => Riw

menyusui

Pem Fisik

=> Inspeksi Simetris Warna Retraksi papilla

Peau de’ orange

=> Palpasi Dimpling Ukuran Lokasi

Konsistensi Nyeri

Pembesaran KGBSekret

Pem Penunjang

Page 14: Benjolan Pada Payudarpbla

8. Pencegahan terjadinya benjolan pada payudara :

• Olahraga teratur • Makan buah & sayur• Konsumsi suplemen antioksidan• Hindari alkohol dan merokok• Kurangi komsumsi lemak• Banyak komsumsi kacang-kacangan• Kontrol berat badan• Menyusui/memberikan ASI pada anak• hindari penggunaan kontrasepsi

hormonal yang lebih dari 5 tahun.

Page 15: Benjolan Pada Payudarpbla

9. Differensial Diagnostik

Skenario Ca . mamma Fibroadenoma

Umur 60 thn > 40 thn 15-30 thn

Lokasi kiri atas Ya Ya

Ukuran 3 cm Tergantung stage Tergantung stage

Batas tegas Ya (pada stadium dini)

Ya

Nyeri Tidak(pada stadium dini)

Tidak

Mobilitas Dapat digerakkan (pada stadium dini)

Dapat digerakkan

Page 16: Benjolan Pada Payudarpbla

Kesimpulan

Berdasarkan usia dan gejala klinis pasien pada skenario lebih mengarah ke Ca mammae stadium dini ( stadium II a). Tetapi untuk mendiagnosis pasti suatu keganasan diperlukan pemeriksaan penunjang yaitu pemeriksaan Histopatologi.

Page 17: Benjolan Pada Payudarpbla

Daftar Puataka

Yayasan Kanker Indonesia. Deteksi Dini Kanker Payudara.

Kanker Payudara.pdf. Kanker Payudara.

Rabe, Thomas. Buku Saku Ilmu Kandungan. Hipokrates, Jakarta,2002.

www./portalkalbe/files.cdk/06. Tambunan, Gani. Strategi Deteksi Kanker Payudara Stadium Awal. Pdf. Laboratorium Patologi Anatomi, Fk USU, 1992.http://acepsuherman.com/bisnis-online/tips-pencegahan-kanker-payudara/http://raivavardeyanti.blogspot.com/2011/01/klasifikasi-tumor-payudara.htmlhttp://atifhidayat.wordpress.com/2009/02/06/ciri-ciri-kanker-payudara/http://www.peduliperempuan.com/content/FAQ-Kanker-Payudara.htmlPisi lukito dkk.Kelainan Fibrokistik Dalam: Sjamsuhidajat, Wim De Jong penyunting Buku Ajar Ilmu Bedah. Jakarta. EGC. 1997; 512-55