Top Banner

of 10

Bab III Tipus Evprog

Aug 07, 2018

Download

Documents

Andre Mada
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
  • 8/20/2019 Bab III Tipus Evprog

    1/23

    BAB II

    TINJAUAN PUSTAKA

    USAHA KESEHATAN SEKOLAH

    Usaha kesehatan sekolah sudah dirintis sejak tahun 1956 melalui  pilot project  di

    Jakarta dan Bekasi yang merupakan kerjasama antara Departemen Kesehatan, Pendidikan

    dan Kebudayaan, serta Departemen Dalam egeri! Pada tahun "##$, keputusan tersebut

    diperbaharui oleh %enteri Pendidikan asional, %enteri Kesehatan, %enteri &gama, dan

    %enteri Dalam egeri, tentang UK' yang bertujuan untuk meningkatkan mutu

     pendidikan dan presetasi belajar peserta didik dengan meningkatkan perilaku hidup

     bersih sehat dan derajat kesehatan peserta didik maupun (arga belajar, serta men)iptakanlingkungan yang sehat sehingga memungkinkan pertumbuhan yang harmonis dan optimal

    dalam rangka pembentukan manusia *ndonesia seutuhnya!

    Dalam Undang+Undang no! 6 tahun "##9 tentang Kesehatan, pasal -9

    menyatakan bah(a .Kesehatan 'ekolah diselenggarakan untuk meningkatkan

    kemampuan hidup sehat peserta didik dalam lingkungan hidup sehat sehingga peserta

    didik belajar, tumbuh, dan berkembang se)ara harmonis dan setinggi+tingginya menjadi

    'umber Daya %anusia yang berkualitas/! 'ekolah adalah 0aman Kanak+Kanak 0K2,

    0aman Kanak+Kanak 3uar Biasa 0K3B2, 4audhatul &tal 4&2, 'ekolah Dasar 'D2,

    'ekolah Dasar 3uar Biasa 'D3B2, %adrasah*btidaiyah %*2, 'ekolah %enengah

    Pertama '%P2, 'ekolah %enengah Pertama 3uar Biasa '%P3B2, %adrasah

    0sana(iyah %02, 'ekolah %enengah &tas '%&2, 'ekolah %enengah Kejuruan '%K2,

    'ekolah %enengah &tas 3uar Biasa '%&3B2, %adrasah &liyah %&2, termasuk juga

    satuan pendidikan keagamaan yang sederajat dan setara!

    Dari kedua pengertian di atas, maka dapat disimpulkan bah(a Usaha Kesehatan

    'ekolah adalah segala usaha yang dilakukan untuk meningkatkan kesehatan anak usia

    sekolah pada setiap jalur, jenis, dan jenjang pendidikan mulai dari 0K4& hingga

    '%&'%K%&!

    logo uks

  • 8/20/2019 Bab III Tipus Evprog

    2/23

    3ogo UK' di)iptakan oleh 'ekretariat 0im Pembina UK' Pusat pada tanggal $

    Juli 1975 dan disepakati untuk dipakai sebagai logo UK' pada tanggal " Juli 1975!

    %akna dari logo UK' adalah sebagai berikut8

    1! arna dasar hijau daun pisang melambangkan usia dan masa depan anak+anak 

    sekolah yang masih sangat panjang"! 'egitiga dan lingkaran dalam segitiga yang menyinggung ketiga sisi bagian

    dalam segitiga mempunyai arti8

    a! 'egitiga sama sisi melambangkan ketiga hal yang mempengaruhi

     pertumbuhan dan perkembangan seorang anak, yaitu lingkungan

    keluarga, sekolah, dan masyarakat

     b! 'egitiga juga melambangkan 04*&' UK' yaitu pendidikan kesehatan,

     pelayanan kesehatan, dan pembinaan lingkungan kehidupan sekolah

    sehat

    )! 3ingkaran dalam segitiga melambangkan keterpaduan dan kegotong+

    royongan dalam melaksanakan program UK'!

    0ujuan UK' terbagi menjadi dua, yaitu tujuan umum dan tujuan khusus! 0ujuan

    umum UK' adalah meningkatkan kemampuan hidup sehat dan derajat kesehatan peserta

    didik serta men)iptakan lingkungan yang sehat, sehingga memungkinkan pertumbuhan

    dan perkembangan yang harmonis dan optimal dalam rangka pembentukan manusia

    *ndonesia yang berkualitas! 'edangkan se)ara khusus, tujuan UK' adalah memupuk kebiasaan hidup sehat dan mempertinggi derajat kesehatan peserta didik yang di

    dalamnya men)akup8

    • %emiliki pengetahauan, sikap, dan keterampilan untuk melaksanakan prinsip

    hidup sehat, serta berpartisipasi akti dalam usaha peningkatan kesehatan di

  • 8/20/2019 Bab III Tipus Evprog

    3/23

    sekolah dan di perguruan agama, di rumah tangga, maupun di lingkungan

    masyarakat:

    • 'ehat baik dalam arti isik, mental, sosial, maupun lingkungan: dan

    • %emiliki daya hayat dan daya tangkal terhadap pengaruh buruk 

     penyalahgunaan narkoba, al)ohol, dan kebiasan merokok serta hal+hal yang

     berkaitan dengan masalah pornograi dan masalah sosial lainnya!

    'asaran pembinaan dan pengembangan UK' meliputi8

    a! 'asaran primer 8 peserta didik 

     b! 'asaran sekunder 8 guru, pamong belajartutuor, komite sekolahorang tua,

     pengelola pendidikan dan pengelola kesehatan, serta 0P UK' disetiap jenjang

    )! 'asaran tertier 8 lembaga pendidikan mulai dari tingkat prasekolah sampai

     pada sekolah lanjutan tingkat atas, termasuk satuan pendidikan luar sekolah,

     perguruan agama, dan lingkungannya!

    4uang lingkup UK' adalah ruang lingkup yang ter)ermin dalam trias program

    UK' yaitu sebagai berikut8

    1! Penyelenggaraan Pendidikan Kesehatan yang meliputi8

    a! Pengetahuan tentang dasar+dasar hidup sehat

     b! 'ikap tanggap terhadap persoalan kesehatan)! 3atihan atau demonstrasi kebiasaan hidup sehat

    "! Penyelenggaraan Pelayanan Kesehatan dalam bentuk8a! Pelayanan kesehatan b! Pemeriksaan penjaringan kesehatan peserta didik 

    )! Pemeriksaan berkala

    d! Pengobatan ringan dan PK maupun PP

    e! Pen)egahan penyakit imunisasi, pemberantasan sarang nyamuk, perilaku

    hidup bersih sehat2, pendidikan ke)akapan hidup sehat life skills

    education2! Penyuluhan kesehatan dan konseling

    g. Pengawasan warung sekolah

    h! Usaha kesehatan gigi sekolahi! Pen)atatan dan pelaporan tentang keadaan penyakit dan status gi;i dan hal

    lainnya yang berhubungan dengan pelayanan kesehatan

     j! 4ujukan kesehatan ke puskesmask! Pengukuran tingkat kesegaran jasmani

    ! Pembinaan 3ingkungan Kehidupan 'ekolah 'ehat8

  • 8/20/2019 Bab III Tipus Evprog

    4/23

    a! Pelaksanaan -K Kebersihan, keindahan, kenyamanan, ketertiban,

    keamanan, kerindangan, dan kekeluargaan2 b! Pembinaan dan pemeliharaan kesehatan lingkungan termasuk bebas asap

    rokok 

    )! Pembinaan kerjasama antar masyarakat sekolah guru, pega(ai, orang tuamurid, dan masyarakat sekitar2

    'elain berdasarkan UK',

  • 8/20/2019 Bab III Tipus Evprog

    5/23

    =leh karena (arung sekolah merupakan salah satu bagian dari ruang lingkup

    Usaha Kesehatan 'ekolah dan syarat 6 )iri utama 'ekolah 'ehat oleh

  • 8/20/2019 Bab III Tipus Evprog

    6/23

     penting dalam me(ujudkan pesan+pesan kesehatan dan dapat menentukan perilaku

    makan sis(a sehari+hari melalui penyediaan makanan jajanan di sekolah! Kantin sekolah

    dapat menyediakan makanan sebagia pengganti makan pagi dan makan siang di rumah

    yang sehat, aman dan bergi;i! 0erdapat beberapa indikator untuk menilai kantin sehat di

    sekolah ditinjau dari ragam dan gi;i pangan, keamanan pangan, pengolahan pangan yang

     baik, dan sarana prasarana kantin sehat!

    %I&I SEI'BAN% (AN BE)A%A'

    Pangan sehat dan aman untuk anak sekolah adalah yang mengandung ;at gi;i

    yang diperlukan seorang anak untuk dapat hidup sehat dan produkti! %akanan tersebut

    harus bersih, tidak kadaluarsa, dan tidak mengandung bahan kimia maupun mikroba

     berbahaya bagi kesehatan! Ai;i yang baik dan )ukup akan membantu pertumbuhan dan

     perkembangan anak se)ara optimal, dan akan meningkatkan kemampuan ke)erdasarn

    seorang anak! 'ebaliknya, jika anak kurang gi;i maka pertumbuhan dan

     perkembangannya akan terhambat! 'elain masalah gi;i, keamanan pangan juga

    merupakan masalah yang tidak kalah penting bagi anak+anak sekolah! %akanan yang

    tidak bersih dan tidak aman dapat menimbulkan kera)unan dengan gejala seperti diare,

    mual, pusing, dan dalam jangka panjang dapat menimbulkan penyakit! Badan Penga(as

    =bat dan %akanan 4* melaporkan bah(a sumber terbesar kera)unan makanan yang

    terjadi di *ndonesia adalah makanan olahan rumah tangga, jasa boga, dan makanan

     jajanan anak sekolah!

    %aka berdasarkan ragam dan gi;i pangan, pangan seimbang merupakan pangan

    yang mengandung ;at tenaga, pembangun, dan pengatur! Pangan sumber tenaga adalah

     pangan yang banyak mengandung karbohidrat, protein, dan lemak! Pangan sumber ;at

     pembangun terdapat pada kelompok pangan he(ani dan ka)ang+ka)angan sedangkan

     pangan sumber ;at pengatur adalah semua jenis sayur+sayuran dan buah+buahan! Untuk 

    dapat memenuhi kebutuhan tubuh sesuai dengan usia, jenis kelamin dan akti>itas anak,

    maka pangan harus diberikan dengan jumlah yang )ukup dan berimbang!

  • 8/20/2019 Bab III Tipus Evprog

    7/23

    Keragaman dari makanan disajikan karena tidak satupun jenis makanan yang

    mengandung semua ;at gi;i se)ara lengkap, sehingga apabila terjadi kekurangan salah

    satu ;at gi;i tertentu pada satu jenis makanan, maka akan dilengkapi dari makanan lain!

    Pangan yang dikonsumsi harus dapat memenuhi kebutuhan isiologis dan psikologis

    dengan ;at gi;i yang berungsi untuk sumber energi, pertumbuhan, memelihara dan

    menggantikan sel+sel tubuh yang rusak serta mengatur metabolisme dan pertahanan tubuh

    terhadap berbagai penyakit! Konsumsi pangan yang beragam dan bergi;i seimbang serta

    aman dapat meningkatkan pertumbuhan isik dan ke)erdasan, dan akhirnya

    meningkatkan kualitas sumberdaya manusia!

    Dalam mengatur pangan yang beragam dan bergi;i, maka piramida gi;i seimbang

    harus dipenuhi yaitu, terdiri dari satu jenis makanan sumber ;at tenaga pangan pokok2,

    satu jenis sumber ;at pembangun lauk pauk2, dan satu jenis sumber ;at pengatur sayur 

    dan buah2!

  • 8/20/2019 Bab III Tipus Evprog

    8/23

    Porsi makan seimbang

    &nak sekolah membutuhkan gi;i yang lebih banyak dan sering dengan

     pertambahan usia dan akti>itas isik anak, sehingga gi;i diperlukan untuk pertumbuhan

    se)ara optimal! 'ehingga sebaiknya sekolah menyerdiakan kantin yang memberikan

    konsumsi pangan yang dapat menyesuakian kebutuhan gi;i anak usia sekolah! Kebutuhan

    gi;i anak usia sekolah dapat dilihat pada tabel di ba(ah ini!

  • 8/20/2019 Bab III Tipus Evprog

    9/23

    Kebutuhan Ai;i anak 'D

    %akanan dan minuman yang seharusnya dijual di kantin sekolah meliputi8

    • %akan sepingan yaitu kelompok makanan utama yang dapat disiapkan di rumah

    terlebih dahulu lalu disiapkan di kantin seperti gado+gado, nasi uduk, siomay,

     bakso, mie ayam, dll2

    • amilan yaitu makanan yang dikonsumsi di antara dua (aktu makan seperti

    lemper, pisang goring, lumpia, risoles, keripik, bis)uit, kue kering, dll2! amilan

    yang dijual dalam kemasan harus memenuhi persyaratan seperti berikut8

    o Kemasan tidak bo)or 

    o 0anggal kadaluarsa belum terle(ati

    o %emiliki ijin edar dari badan P=% atau Dinas Kesehatan danatau

    diketahui dengan jelas produsen atau pemasoknya!

    • %inuman seperti air putih, minuman ringan teh, sari buah, minuman

     berkarbonasi2, dan minuman )ampur es buah, es )ampur, es )endol, es doger2!

    o &ir putih harus terbuat dari air bersih dan harus didihkan terlebih dahulu,

    dan bila air dalam kemasan, sediakan air kemasan yang belum mele(ati

    tanggal kadaluarsa!

    o %inuman ringan dalam kemasan harus dalam kemasan utuh yang tidak 

     bo)or, tidak gembung, belum mele(ati tanggal kadaluarsa, dan memiliki

    ijin edar dari Badan P=%!

    o %inuman )ampur yang disiapkan sendiri harus dengan air yang telah

    dimasakdidihkan, menggunakan es yang terbuat dari air matang, tidak 

    menggunakan bahan tambahan pangan seperti pe(arna dan pemanis yang

    melebihi takaran yang diperkenankan, jika menggunakan buah harus

    di)u)i bersih, dan penyajiannya dalam gelas yang bersih!

    • Buah utuh atau potong

    o Dalam menyediakan buah segar, maka buah harus di)u)i dengan air 

    mengalir, dan buah yang permukaannya kasar sebaiknay di)u)i

    menggunakan sikat! Bagian buah yang busuk atau memar dibuang, dan

    mengupas buah dengan pisau bersih bukan bekas potong daging!

    o Pendinginan buah dapat dilakukan di kulkas atau dengan es yang terbuat

    dari air matang! Jika tidak memungkinkan mendapatkan es yang terbuat

    dari air matang, harus digunakan es yang terbuat dari air yang telah

  • 8/20/2019 Bab III Tipus Evprog

    10/23

    diklorinasi, tetapi buah potong harus dibungkus dengan kantong plasti)

    yang tidak bo)or untuk menghindari kontak langsung antara es dan buah!

    KEA'ANAN PAN%AN

    Berdasarkan kemanan dan pengendalian pangan, yang dijual haruslah yang tergolong

     pangan aman! Pangan aman adalah tidak mengandung bahaya biologis, mikrobiologis,

    kimia, maupun isik!

    • Bahaya biologismikrobiologis adalah mikroba yang dapat menyebabkan penyakit

    seperti salmonella umumnya pada kulit telur yang kotor2, C!)oli pada sayuran

    mentah, daging )in)ang akibat kontaminasi dari pupuk kandang2, parasit seperti

     pada umbi+umbian2 atau >irus! ontoh pangan yang berpeluang menganung

     bakteri adalah daging, ikan, telur, susu, sayuran mentah yang tidak dimasak 

    dengan matang! emaran biologis umumnya disebabkan oleh rendahnya kondisi

    hygiene dan sanitasi pada seluruh tahap pengelolaan makanan, mulai dari

     pemilihan hingga pendistribusian saat akan konsumsi!

    • Bahaya kimia adalah kimia yang tidak diperbolehkan digunakan untuk pangan,

    seperti logam dan polutan lingkungan, bahan gambahan pangan, pestisida, ra)un,

     bahan kimia pembersih dan sejenisnya! ontoh pangan yang berpeluang

    mengandung bahan kimia berbahaya adalah pangan ber(arna terang atau )erah!

    'elain penyebab tersebut, )emaran kimia dapat juga berasal dari ra)un alami yang

    terdapat dalam bahan pangan itu sendiri seperti8

    o 'ingkong atau kentang yang ber(arna kehijauan diduga mengandung

    sianida

    o *kan buntal menggandung tetradotoksin

    o 3ogam berat seperti merkuri, arseni), dan timbal dari tinta, kertas

    otokopi, koran, dan limbah industry

    o Penyalahgunaan pe(arna tekstil untuk makanan rhodamin B, methanyl

    yello(2o 4esidu pestisida pada sayur dan bu(ah

    o Perpindahan bahan plasti) kemasan ke dalam makanan

    • Bahaya isik adalah benda+benda yang dapat tertelan dan menyebabkan luka

    seperti pe)ahan gelas, ka(at stapler, potongan tulang, potongan kayu, kerikil,

    rambut, kuku, sisik, dan sebagainya

  • 8/20/2019 Bab III Tipus Evprog

    11/23

    Pangan yang aman adalah makanan dan minuman yang bebas kuman mikroba

     pathogen2, bahan kimia, dan bahan berbahaya yang bila dikonsumsi menimbulkan

    gangguan kesehatan manusia! 'ebaliknya pangan ang tidak aman adalah pangan yang

    mengandung kuman mikroba pathogen2, bahan kimia dan bahan lain berbahaya yang

     bila dikonsumsi menimbulkan gangguan kesehatan manusia!

    Berdasarkan hasil penga(asan oleh BP=%, terdapat empat jenis bahan berbahaya

    yang sering disalahgunakan dalam makanan, yakni ormalin, boraks, pe(arna 4hodamin

    B, dan methanyl ello( pe(arna tekstil2! ara sederhana mengetahui bah(a pangan

     janjanan basah dan kering berisiko tidak aman karena diduga mengandung ;at berbahaya

    tersebut adalah sebagai berikut8

    1! 0anda pangan jajanan berormalin

    • Bakso berormalin memiliki tekstur sangat kenyal dan tidak rusak 

    berlendir2 sampai dua hari pada suhu ruangan!

    • %i basah berormalin biasanya lebih mengkilap, tidak lengket satu sama

    lain, tidak rusak atau basi sampai dua hari pada suhu ruangan, dan

     bertahan lebih dari 15 hari pada suhu lemari es!

    • 0ahu yang berormalin memiliki tekstur keras tetapi tidak padat, tidak 

    rusak sampai hari di dalam suhu ruangan dan bias tahan 15 hari di dalam

    lemari es

    • Daging ayam dan daging ikan goreng atau nugget goreng yang

     berormalin juga memiliki tekstur yang kenyal dan tidak busuk sampai dua

    hari pada suhu ruangan!

    "! 0anda pangan jajanan mengandung boraks

    • Bakso yang mengandung boraks tampak putih seharusnya abu

    ke)oklatan2 dan bertekstur sangat kenyal dan memantul ke lantai atau

    dinding!• %i basah yang mengandung boraks tampak mengkilap, tidak lengket,

    tidak gampang putus dan kenyal

    ! 0anda pangan jananan mengandung rhodamin B dan methanyl yello(

    • %akanan dan minuman yang mengandung pe(arna biasanya tampak 

     ber(arna sangat men)olok, produk tampak mengkilap, terkadang tidak 

  • 8/20/2019 Bab III Tipus Evprog

    12/23

    merata pe(arnaannya, dan terasa gatal dan pahit di tenggorokan setelah

    konsumsi!

    • 'aos yang menggunakan pe(arna 4hodamin B biasanya membekas di

    tangan (arnanya!

    Proses pengemasan dan penyajian makanan yang bak dan benar juga turut

     berperan dalam menajga mutu dan keamanan hasil olahan pangan! Proses pengemasan

    dan penyajian makanan dapat dilakukan sebagai berikut8

    • %enjaga makanan dalam keadaan tertutup

    • 0idak menggunakan kemasan dari kertasplasti) bekas, koran bekas, dan kertas

     bekas otokopi yang mengandung timbal dan kemungkinan )emaran bakteri

     pathogen!

    • 0idak menggunakan kemasan plasti) ber(arna yang tidak semestinya

    • 0idak menggunakan styrooam untuk me(adahi makanan yang panas

    0idak semua kemasan plasti), botol, atau gelas plasti) aman digunakan bagi

    semua jenis minuman, juga tidak semua kemasan plasti) bias digunakan berulang kali

    untuk tujuan kesehatan! Jika minuman dengan logo botol PC0 1, hanya aman digunakan

    1E karena PC0 mengandung DC

  • 8/20/2019 Bab III Tipus Evprog

    13/23

    PEN%OLAHAN PAN%AN *AN% BAIK 

    Berdasarkan pengolahan pangan yang aman, terdapat 5 kun)i yang menjadi pokok 

    utama berdasarkan =rganisasi Kesehatan Dunia

  • 8/20/2019 Bab III Tipus Evprog

    14/23

    • Bagi para pekerja8

    o %era(at kuku agar tetap pendek dan bersih

    o 0idak sedang sakit

    o %enggunakan alas kaki, pakaian bersih, topi kerja

    o 0idak menggaruk badan, mengorek hidung, meludah

    o 0idak merokok sambil menangani makanan ataupun mengunyah permen

    karet

    o %emiliki luka terbuka yang tidak ditutup perban

    o %engambil makanan langsung dengan tangan tanpa sendok atau penjepit

    o %elakukan pemeriksaan kesehatan se)ara berkala dua kali setahun

    • %embersihkan dan mensanitasi permukaan tempatmeja dimana bahan

     pangan akan diletakan dan dimasak

    • %embersihkan dan mensanitasi semua peralatan

    • %embilas kembali peralatan dengan air sebelum memasak 

  • 8/20/2019 Bab III Tipus Evprog

    15/23

    • %enjaga kebersihan saat memasak agar tidak ada peluang pertumbuhan

    mikroba

    • %enjaga kantin dan dapur bebas dari tikus, ke)oa, lalat, serangga, dan he(an

    lain

    • %embuang sampah teratur • %embersihkan lantai dan dinding se)ara teratur 

    • %enjaga pangan dalam keadaan tertutup

    "! Pisahkan pangan mentah dari pangan matang

    Pangan mentah terutama daging, unggas, dan pangan asal laut serta )airannya

    mengandung mikroba berbahaya yang mungkin berpindah ke pangan lain selama

     persiapan dan penyimpanan pangan pen)emaran atau kontaminasi silang!2 'ehingga

    yang harus dilakukan untuk men)egah kontaminasi silang adalah8

    • %en)u)i tangan setelah menangani pangan mentah

    • %enggunakan peralatan terpisah untuk menangani pangan mentah dan matang,

    atau jika sama maka peralatan yang telah digunakan untuk pangan mentah harus

    segera dibersihkan dan dikeringkan sebelum digunakan untuk pangan siap

    santapmatang

    • %enggunakan lap yang berbeda untuk mengeringkan peralatan masak dan makan,

    untuk membersihkan meja dan mengeringkan tangan

    • %enyimpan pangan dalam (adah yang terpisah untuk menghindari kontak antara

     pangan mentah dan pangan yang sedang disiapkan

    • %emisahkan daging, unggas, pangan asal laut mentah dari pangan lain

    ! %asaklah pangan dengan benar 

    • 'emua jenis pangan segar harus di)u)i dengan air bersih yang mengalir sebelum

    di olah!

    • Dalam men)airkan pangan beku, lakukan dalam (adah tertutup atau dengan

    menggunakan air mengalir!• Pangan yang sudah tidak beku harus segera di masak tidak boleh dibekukan

    kembali, karena pembekuan berulang akan menyebabkan pangan mudah

    ditumbuhi mikroba!

    • %emasak pangan dengan benar dan seksama yaitu sampai seluruhnya terpapar 

     panas, karena panas yang tepat dapat membunuh hampir semua mikroba

  • 8/20/2019 Bab III Tipus Evprog

    16/23

     berbahaya! %asaklah terutama daging, ungags, telur, dan pangan asal laut dengan

    sempurna hingga daging tidak ber(arna merah lagi!

    • Pangan seperti sup dan pangan lain yang dierbus, harus direbus sampai mendidih

    sedikitnya satu menit!

    • Jika makanan harus dipanaskan kembali, pangan matang sampai panasnya

    menyeluruh!

    $! 'impan pangan pada suhu yang aman

    • %enjaga semua pangan dalam keadaan tertutup untuk menghindari hinggapnya

    lalat

    • Jika pangan matang dibuat dari pangan berisiko tinggi seperti daging dan ikan,

    maka jangan menyimpan makanan tersebut pada suhu ruangan lebih dari dua jam

    karena pada kondisi ini mikroba dapat memperbanyak diri sampai jumlah yang

    tidak aman untuk dikonsumsi

    • %enyimpan semua pangan matang dan yang mudah rusak pada suhu dingin

    • %enjaga makanan tetap panas pada suhu lebih tinggi dari 6# karena mikroba

    tidak bertahan pada suhu tinggi!

    5! Aunakan air dan bahan baku yang aman

    • %enggunakan air yang tidak ber(arna dan tidak berbau, air harus bebas dari

    mikroba dan bahan kimia yang dapat membahayakan kesehatan• %emilih pangan segar dan utuh

    • Jangan menggunakan bahan pangan setelah tanggal kadaluarsa

    • %en)u)i buah dan sayur sebelum disajikan atau digunakan dan membuan bagian

    yang busuk atau memar!

    PE)S*A)ATAN SA)ANA (AN P)ASA)ANA KANTIN SEHAT

    0erakhir adalah berdasarkan sarana dan prasarana nya, dimana kantin sekolah

    dapat dikelompokan menjadi dua jenis yaitu kantin dengan ruangan tertutup dan kantindengan ruangan terbuka seperti koridor atau di halaman sekolah, meskipun begitum

     pengolahan dan penyajian harus dalam ekadaan tertutup!

  • 8/20/2019 Bab III Tipus Evprog

    17/23

    Dalam menyediakan pangan sehat dan aman di kantin sekolah, terdapat 11 poin

    sarana dan prasarana yang harus dipenuhi berdasarkan buku pedoman dari Direktorat

    Jenderal Pendidikan Dasar Kementrian Pendidikan asional tahun "#11!

    1! Bangunan

    Persyaratan bangunan untuk kantin dengan ruangan tertutup adalah sebagai berikut8• 3antai kedap air, rata, halus tetapi tidak li)in, kuat, dibuat miring sehingga mudah

    dibersihkan

    • Dinding kedap air, rata, halus, ber(arna terang, tahan lama, tidak mudah

    mengelupas, dan kuat hingga mudah dibersihkan

    • 3angit+langit terbuat dari bahan tahan lama, tidak bo)or, tidak berlubang+lubang,

    dan tidak mudah mengelupas serta mudah dibersihkan

    • Pintu, jendela, dan >entilasi kantin dibuat dari bahan tahan lama, tidak mudah

     pe)ah, rata, halus, ber(arna terang, dapat dibuka+tutup dengan baik, dilengkapikasa yang dapat dilepas hingga mudah dibersihkan

    • Untuk ruang pengolahan dan penyajian serta tempat makan di ruangan, lubang

    angin>entilasi minimal " buah dengan keseluruhan >entilasi "#? terhadap luas

    lantai harus tersedia!

    • 3antai, dinding, langit+langit kantin, pintu, jendela, dan lubang angina>entilasi

    selalu dalam keadaan bersih

    "! 'uplai air 

    Kantin harus memiliki suplai air bersih yang )ukup, baik untuk pengelolahan maupun

     pen)u)ian dan pembersihan8

    • &ir dapat diperoleh dari P&% maupun dari sumur 

    • &ir yang digunakan untuk memasak disimpan dalam ember dan tidak dikotori

    dengan men)elupkan tangan!

    • Aunakan gayung bertangkai panjang untuk mengeluarkan air dari ember(adah

    air, dan harus selalu tertutup!

    &ir harus bebas dari mikroba, bahan kimia yang dapat membahayakan kesehatanseseorang, tidak ber(arna dan berbau

    • &ir yang digunakan harus memenuhi persyaratan kualitas air bersih atau air 

    minum

    ! 0empat pengolahan atau tempat persiapan makanan

  • 8/20/2019 Bab III Tipus Evprog

    18/23

    4uang pengolahan atau persiapan makanan mempunyai persyaratan yang sama baik 

    untuk kantin ruang tertutup maupun kantin ruang terbuka8

    • 4uang pengelolahan selalu dalam keadaan bersih dan terpisah dari ruang

     penyajian dan ruang makan

    • 4uangan harus tertutup

    • 0erdapat tempatmeja permanen dengan permukaan halus, tidak ber)elah, dan

    mudah dibersihkan untuk pengolahan atau penyiapan makanan

    • 3eluasa untuk karya(an bergerak 

    • 0erdapat penerangan yang )ukup terang sehingga karya(an dapat bekerja dengan

     baik 

    • Gentilasi yang )ukup agar udara panas dan lembab dalam ruangan pengolahan

    dapat dibuang keluar dan diganti dengan udara segar 

    $! Penyajian makanan

    Kantin ruang tertutup atau terbuka harus mempunyai tempat penyajian makanan yang

    higenis dan bersih8

    • Penyajian dengan etalaselemari ka)a yang memungkinkan konsumen melihat

    makanan yang disajikand engan jelas

    • 0ertutup untuk melindungi makanan dari debu, serangga, dan hama

    • Buah8 dalam keadaan dingindidinginkan, bersih, terpisah, dan terhindar dari

    kontaminasi debu• amilan8 terpisah dari sepinggan, )amilan yang dikemas dapat digantung atau

    ditempatkan dalam (adah dan disajikan pada tempat yang terlindung dari sinar 

    matahari langsung atau debu

    5! 0empat makan

    Kantin harus menyediakan meja dan kursi dalam jumlah yang )ukup dan nyaman, juga8

    • %eja dan kursi yang bersih, tidak berdesakan sehingga konsumen dapat leluasa

     bergerak 

    • Permukaan meja mudah dibersihkan

    • Kantin dalam ruang tertutup8 >entilasi yang )ukup agar terjadi pertukaran udara

    • Bagi yang menggunakan koridortaman sekolah8 rindang, ada pertukaran udara,

     jauh dari penampungan sampah, , dan pembuangan limbah minimal "# m!

  • 8/20/2019 Bab III Tipus Evprog

    19/23

    6! 0empat penyimpanan

    0empat penyimpanan untuk kantin yang tertutup maupun kantin di ruang terbuka

    mempunyai persyaratan yang sama8

    • Kantin harus mempunyai tempat bahan baku, tempat penyimpanan makanan jadi

    yang disajikan, tempat penyimpanan bahan bukan pangan dan tempat

     penyimpanan peralatan!

    • %empunyai tempat penyimpanan peralatan makan yang bebas pen)emaran

    lemari2! Peralatan yang sudah dibersihkan disimpan dalam raklemari yang bersih

    dengan permukaan menghadap ke ba(ah agar terlindungi dari debu, kotoran, atau

     pen)emaran lainnya

    • 0empat penyimpanan bahan mentah harus terpisah dengan makanan siap disajikan

    • Jika menyimpan makanan mentah dan matang dalam lemari pendingin yang

    sama, maka simpanlah8

    o Daging yang tidak beku dan akan segera dimasak pada rak paling ba(ah

    dan dikemas dalam (adah tertutup atau kantung plastik!

    o 0elur pada rak yang telah disediakan! 0elur di)u)i terlebih dahulu sebelum

    disimpan

    o 'ayuran dan buah di rak tengah

    o %akanan matang pada rak paling atas dikemas dalam (adah tertutup atau

    kantung plastik

    • 0empat penyimpanan khusus harus tersedia untuk menyimpan bahan+bahan bukan

     pangan seperti pen)u)i, minyak tanah

    • Bahan berbahaya seperti pemberantas serangga, tikus, ke)oa, bakteri, dan bahan

     berbahaya lainnya tidak boleh disimpan di kantin

    • 0empat penyimpanan harus mudah dibersihkan dan bebas hama seperti serangga,

     binatang pengerat seperti tikus, burung, atau mikroba da nada sirkulasi udara

    • Penyimpanan bahan baku dan produk pangan harus sesuai dengan suhu

     penyimpanan yang dianjurkan

    o 'emua makanan matang dan yang mudah rusak disimpan pada suhu

    dingin kurang dari 5 ! Jangan menyimpan makanan terlalu lama

    meskipun di dalam lemari dingin, dan panaskan kembali makanan setelah

    disimpan di lemari pendingin!

    -! Peralatan untuk pengolahanpersiapan makanan

  • 8/20/2019 Bab III Tipus Evprog

    20/23

    • Peralatan harus mudah dibersihkan, kuat, dan tidak mudah berkarat

    • Permukaan peralatan yang kontak langsung dengan pangan halus, tidak ber)elah,

    tidak mengelupas, dan tidak menyerap air 

    • Peralatan bermotor seperti pengaduk dan blender hendaknya dapat dibongkar agar 

     bagian+bagiannya mudah dibersihkan

    7! Hasilitas sanitasi

    Hasilitas sanitasi dalam kantin mempunyai persyaratan yang sama, baik untuk kantin

    yang tertutup maupun kantin di ruang terbuka, yaitu8

    • 0ersedia bak )u)i piring dan peralatan dengan air mengalir serta rak pengering

    • 0ersedia (estael dengan sabundetergen dan lap bersih atau tisu di tempat makan

    dan di tempat pengolahanpersiapan makanan

    • 0ersedia suplai air bersih yang )ukup baik untuk kebetuhana pengolahan maupun

    untuk kebutuhan pen)u)ian dan pembersihan

    • 0ersedia alat )u)ipembersih yang tera(att baik seperti sapu lidi, sapu ijuk, selang

    air, kain lap, sikat, kain pel, dan bahan pembersih seperti sabundeterjen and

     bahan sanitasi!

    9! Perlengkapan kerja karya(an

    Perlengkapan kerja karya(an kantin harus disediakan antara lain8 baju kerja, tutup

    kepala, dan )elemek ber(arna terang, serta lap yang bersih! Jika tidak memungkinkan

    menggunakan tutup kepala, rambut harus tertata rapi dengan dipotong pendek atau diikat!

    1#! 0empat penyimpanan uang

    Uang merupakan sumber kontaminasi mikroba yang sering tidak disadari, sehingga harus

    ada tempat penyimpanan uang khusus, dengan syarat8

    • Berada jauh dari etalasedisplay pangan siap saji

    • 'ebaiknya yang menerima pembayaran tidak merangkap sebagai pengolah atau

     penyaji makanan agar tidak terjadi pemindahan mikroba melalui uang

    11! Pembuangan limbah kantin

  • 8/20/2019 Bab III Tipus Evprog

    21/23

    Baik kantin tertutup maupun terbuka mempunyai persyaratan pembuangan limbah yang

    sama, antara lain8

    • 0empat sampah atau limbah padat di kantin harus tersedia dan jumlahnya )ukup

    serta selalu tertutup

    • Kantin bebas dari sampah dengan tempat penampungan sampah sementara

    minimal "# meter 

    • &da selokan atau pembuangan air termasuk air limbah dan berungis dengan baik 

    serta mudah dibersihkan bila terjadi penyumbatan

    • 0erdapat lubang angin yang berungsi mengalirkan udara segar dan membuan

    limbah gas hasil pemasakan makanan

    'E+UJU(KAN KANTIN SEHAT (I SEKOLAH

    Dalam me(ujudkan kantin sehat disekolah, dibutuhkan kerja sama dari beberapa pihak 

    yaitu pemda, sekolah, puskesmas, pengelola kantin, dan adanya pembina atau penga(as

    kantin sekolah!

  • 8/20/2019 Bab III Tipus Evprog

    22/23

    %elakukan monitoring internal terhadap pelaksanaan kantin sehat di sekolah

    %elakukan perbaikan dan penyediaan sarana kantin sehat

    'ekolah melakukan pelatihan dan pembinaan terhadap pengelola kantin dan penjualmakanan di sekolah

    'ekolah mengirimkan pembina dan penga(as kantin sekolah untuk mengikuti pelatihan kantin sehat yang dilaksanakan oleh instansi terkait

    'ekolah menunjuk pembina dan penga(as kantin sekolah

    'ekolah melakukan sosialisasi kepada orang tua murid, pengelola kantin, atau penjualmakanan di sekolah

    'ekolah melakukan koordinasi dengan dinas pendidikan dan dinaskesehatanpuskesmas

    Pemerintah Daerah berperan membantu pembiayaan pengadaan asilitas kantin

    sekolah dan membuat peraturan+peraturan untuk menunjang kemanan pangan di 'ekolah

    Dasar, seperti pembentukan 0im Pembina UK', design bangunan isik dan lingkungan

    (arung sekolah yang sesuai aturan yang berlaku!

  • 8/20/2019 Bab III Tipus Evprog

    23/23

    Kepala sekolah berperan mengkoordinir semua kegiatan yang berhubungan

    dengan kemanan pangan di sekolah dimulai dari siapa saja yang boleh menjadi penjaja

    makanan serta menyediakan lokasi dan asilitas lingkungan yang bersih! Kepala sekolah

     juga bertanggung ja(ab untuk memilih pembina penjajapenjual makanan yang ada di

    sekolah! 'edangkan guru bertanggung ja(ab untuk memberikan pendidikan, bimbingan

    sertai pengarahan kepada peserta didik agar dapat memilih dan membeli serta

    mengkonsumsi makanan yang mempunyai nilai gi;i dan aman dikonsumsi!

    Penga(asUP0 pendidikan berperan membantu menga(asi para penjaja dalam

    mempersiapkan dan memasak makanan, mengangkut dan menyajikan makanan matang

    di sekolah sesuai dengan standar kesehatan yang berlaku! 'e)ara ormal, sekolah dapat

    menunjuk guru atau petugas UK' sebagai Pembina dan penga(as internal kantin sehat

    sekolah, sedangkan petugas dinas kesehatan atau puskesmas dapat dilibatkan sebagai

     penga(as eksternal! Dalam melaksanakan ungsinya sebagai pembina dan penga(as

    kantin, maka seorang penga(as kantin sehat harus8

    • %endapat tugas dari sekolah sebagai Pembina dan penga(as kantin sekolah

    • 0elah mengikuti pelatihan Pembinaan Penga(as kantin sekolah

    • %emiliki pengetahuan mengenai gi;i seimbang dan beragam, keamanan pangan,

    )ara pengolahan pangan yang baik, sanitasi dan hygiene, serta persyaratan sarana

    dan prasarana kantin sehat!

    • 0urut membantu memberikan pengarahan dalam hal menentukan makanan

     jajanan sekolah yang bernilai gi;i dan aman dikonsumsi selama berada di sekolah

    dan menga(asi para penjajapenjual agar menjual makanan yang memenuhi

    syarat kesehatan!