Top Banner
BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Lokasi dan Waktu Penelitian Penelitian dilaksanakan selama 2 (dua) bulan yakni Juli-Agustus 2009 di Kabupaten Samosir tepatnya pada 3 (tiga) kecamatan yakni Kecamatan Simanindo, Kecamatan Pangururan dan Kecamatan Sianjur Mula-Mula (Gambar 1). Gambar 1 Peta lokasi penelitian. 3.2 Alat dan Bahan Alat dan bahan yang digunakan dalam penelitian ini meliputi peta pariwisata Kabupaten Samosir sebagai panduan perjalanan dalam melakukan penelitian, panduan wawancara, skala penilaian Likert, alat perekam dan kamera digital. 3.3 Metode Pengumpulan Data Metode pengumpulan data terdiri dari jenis, teknik dan sumber data yang dikumpulkan, alasan pemilihan sampel penelitian dan teknik penentuan sampel. Secara rinci akan dijabarkan sebagai berikut: 3.3.1 Jenis, teknik dan sumber data Data yang dikumpulkan meliputi data sekunder dan data primer. Data sekunder meliputi data-data yang terkait pengembangan promosi antara lain media promosi, jenis promosi, teknik promosi dan alternatif pengembangan promosi di
15

BAB III METODOLOGI PENELITIAN - repository.ipb.ac.id · Simanindo, Kecamatan Pangururan dan Kecamatan Sianjur Mula-Mula (Gambar 1). Gambar 1 Peta lokasi penelitian. ... pengelola

Mar 27, 2019

Download

Documents

VuHanh
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1: BAB III METODOLOGI PENELITIAN - repository.ipb.ac.id · Simanindo, Kecamatan Pangururan dan Kecamatan Sianjur Mula-Mula (Gambar 1). Gambar 1 Peta lokasi penelitian. ... pengelola

  

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

3.1 Lokasi dan Waktu Penelitian

Penelitian dilaksanakan selama 2 (dua) bulan yakni Juli-Agustus 2009 di

Kabupaten Samosir tepatnya pada 3 (tiga) kecamatan yakni Kecamatan

Simanindo, Kecamatan Pangururan dan Kecamatan Sianjur Mula-Mula (Gambar

1).

Gambar 1 Peta lokasi penelitian.

3.2 Alat dan Bahan

Alat dan bahan yang digunakan dalam penelitian ini meliputi peta

pariwisata Kabupaten Samosir sebagai panduan perjalanan dalam melakukan

penelitian, panduan wawancara, skala penilaian Likert, alat perekam dan kamera

digital.

3.3 Metode Pengumpulan Data

Metode pengumpulan data terdiri dari jenis, teknik dan sumber data yang

dikumpulkan, alasan pemilihan sampel penelitian dan teknik penentuan sampel.

Secara rinci akan dijabarkan sebagai berikut:

3.3.1 Jenis, teknik dan sumber data

Data yang dikumpulkan meliputi data sekunder dan data primer. Data

sekunder meliputi data-data yang terkait pengembangan promosi antara lain media

promosi, jenis promosi, teknik promosi dan alternatif pengembangan promosi di

Page 2: BAB III METODOLOGI PENELITIAN - repository.ipb.ac.id · Simanindo, Kecamatan Pangururan dan Kecamatan Sianjur Mula-Mula (Gambar 1). Gambar 1 Peta lokasi penelitian. ... pengelola

  

Danau Toba, Kabupaten Samosir. Sedangkan data primer yang dikumpulkan

meliputi bentuk dan media promosi yang dilakukan oleh pemerintah dan

pengelola serta data hasil kuisioner dari pengunjung untuk mengukur efektivitas

promosi. Data-data diperoleh melalui wawancara, kuisioner, observasi dan studi

pustaka. Berikut ini disajikan jenis data, teknik pengambilan data dan sumber data

(Tabel 1)

Tabel 1 Jenis, teknik pengumpulan dan sumber data Jenis Data Teknik Sumber Data

1. Kondisi Umum lokasi Penelitian

a. Sejarah b. Letak dan Lokasi

Kawasan c. Topografi d. Iklim e. Kondisi Demografis f. Aksesibilitas g. Sosial Budaya h. Objek Wisata

Studi Pustaka, Wawancara informan kunci

Kepala Dinas Pariwisata, Seni dan Budaya

2. Identifikasi Promosi Wisata Danau Toba

a. Jenis media promosi b. Teknik promosi c. Pelaku Promosi d. Sasaran pengelolaan e. Alternatif pengembangan

promosi

Studi Pustaka dan Observasi

Lab. RAE, Dinas Pariwisata Provinsi Sumatera Utara, Dinas Pariwisata, Seni dan Budaya Kabupaten Samosir, LSM/NGO.

3 Media Promosi oleh pengelola dan pemerintah daerah

a. Media Elektronik (TV, Website, dan Radio)

b. Media Cetak (Brosur, Leaflet/Booklet, Suratkabar/Majalah, CD)

c. Bentuk promosi lainnya (pameran, event)

4. Teknik Promosi a. Promosi secara langsung b. Promosi secara tidak

Langsung

5. Pelaku Promosi a. Pihak yang terlibat

(Masyarakat yang terlibat secara langsung dengan promosi , Pemerintah ,

b. Pengelola/LSM)

Observasi, Studi Pustaka Observasi, Wawancara Kuisioner

Departemen Pariwisata, Lab. RAE Buku Dinas Pariwisata Provinsi Sumatera Utara, Dinas Pariwisata, Seni dan Budaya Kabupaten Samosir, LSM/NGO.

Masyarakat, Pemerintah Daerah, Pengelola

Pengunjung

Page 3: BAB III METODOLOGI PENELITIAN - repository.ipb.ac.id · Simanindo, Kecamatan Pangururan dan Kecamatan Sianjur Mula-Mula (Gambar 1). Gambar 1 Peta lokasi penelitian. ... pengelola

  

Kabupaten Samosir memiliki 9 (sembilan) kecamatan dengan 6 (enam)

kecamatan berada di Pulau Samosir di tengah Danau Toba dan 3 (tiga) kecamatan

berada di daerah lingkar luar Danau Toba tepat pada punggung pegunungan Bukit

Barisan yaitu: Harian, Sianjur Mula-Mula, Nainggolan, Onan Runggu, Palipi,

Pangururan, Ronggur Nihuta, Simanindo dan Sitio-tio (Tabel 2). Dari 9

kecamatan ini dipilih 3 kecamatan sebagai sampel kecamatan yang akan dikaji

dalam penelitian ini.

c. Bentuk keterlibatan

6. Sasaran pengelolaan untuk promosi

7. Langkah Pengembangan berdasarkan rekomendasi, masukan dan kritikan pengunjung dan pelaku promosi

Wawancara Wawancara

Pengelola Masyarakat, pengunjung, pengelola

Page 4: BAB III METODOLOGI PENELITIAN - repository.ipb.ac.id · Simanindo, Kecamatan Pangururan dan Kecamatan Sianjur Mula-Mula (Gambar 1). Gambar 1 Peta lokasi penelitian. ... pengelola

  

Tabel 2 Potensi objek wisata pada 9 kecamatan di Kabupaten Samosir No Potensi

Objek Wisata

Kabupaten Samosir Kecamatan Pangururan

Kecamatan Palipi Kecamatan Sianjur Mula-Mula

Kecamatan Harian Boho

Kecamatan Onan Runggu

Kecamatan Nainggolan

Kecamatan Ronggur Ni huta

Kecamatan Sitio-tio

Kecamatan Siamnindo

1 Objek Wisata Alam

Pemandian Air Panas; Pantai Pasir Putih

Air Panas Simbolon:kawasan berbatu belerang

Gunung Pusuk Buhit;Aek Boras;Aek Sipitu Dai:mata air tujuh rasa; Batu sawan; Pulo Tulas

Menara Pandang Tele; Partukko Naginjang; Janji Martahan; Air Terjun Efrata; Mata Air Pohon Pokki

Lagundi Sitamiang; Tambun Surlau; Hariara na Bolon; Pantai Bebas Sukkean.

Pantai Maria Raja : pantai bebas dengan pasir putih.

Danau Sidihoni: danau di atas Pulau Samosir; Aek Liang; Gua Sidam-dam; Batu Sidam-dam

Mual Datu Parngongo; Goa Datu Parngongo; Mual Boru Saruding

Batu Marhosa di Sigarantung; Gua Marlakkop; Pagar Batu dan Bottean; Pantai Ambarita; Aek Natonang; Pulo Tao; Tuktuk Siadong; Bukit Beta Kite International

2 Objek Wisata Sejarah

Terusan Tano Ponggol; Pesanggrahan; Wisma Sinur

Batu Rantai; Piso Somalim : tempat bersejarah.

Batu Parhusipan;Batu Pargasipan;Batu Nanggor;Batu Hobon

- - - Simaliting : Sebuah besar

-

Makam Raja Sidabutar; Batu Persidangan; dan Museum Huta Bolon

3 Objek Wisata Budaya

Open Stage/bangunan tempat pertunjukan seni dan budaya, Komunitas Ulos Batak;

- - - - - - - Pertunjukan Sigale-gale; Gedung Kesenian, Open Stage

Page 5: BAB III METODOLOGI PENELITIAN - repository.ipb.ac.id · Simanindo, Kecamatan Pangururan dan Kecamatan Sianjur Mula-Mula (Gambar 1). Gambar 1 Peta lokasi penelitian. ... pengelola

  

3.3.2 Teknik penentuan sampel

1. Sampel penelitian

Teknik pengambilan sampel dilakukan dengan menggunakan teknik

pengambilan contoh berlapis. Menurut Hasan (2002) teknik stratified sampling

adalah teknik penarikan sampel dengan membagi populasi menjadi sub bagian/sub

populasi/stratum, dari tiap stratum diambil satu sampel random. Banyaknya unsur

yang dipilih dalam tiap stratum boleh sebanding, disebut sampling acak berlapis

proporsional atau tidak sebanding dengan jumlah stratum dalam populasinya,

disebut sampling acak berlapis tidak proporsional.

Hasil pengambilan sampel tiap stratum digabungkan menjadi satu sampel

yang diperlukan. Bailey diacu dalam Hasan (2002) menyatakan bahwa untuk

penelitian yang akan menggunakan analisis data statistik, ukuran sampel yang

paling minimum adalah 30. Sedangkan menurut pendapat Gay diacu dalam Hasan

(2002) menyatakan bahwa ukuran minimum sampel yang dapat diterima

berdasarkan metode penelitian yang digunakan, yaitu sebagai berikut :

a. Metode dekriptif minimal, 10 % dari jumlah populasi. Untuk populasi

relatif korelasional, minimal 30 subjek

b. Metode expost facto minimal 15 subjek per kelompok

c. Metode experimental, minimal 15 subjek per kelompok

Dalam penelitian ini jumlah responden (pengunjung) yang diberikan

kuisioner sejumlah 30 orang untuk setiap objek wisata. Objek wisata yang diteliti

berjumlah 5 objek wisata sehingga jumlah total sampel pengunjung yang

diwawancarai adalah sebanyak 150 orang.

2. Alasan pemilihan sampel kecamatan/objek wisata

Pertimbangan pertama yakni kecamatan yang memiliki kekayaan objek

wisata alam yang khas dan unik didasarkan pada objek-objek wisata alam yang

tidak dimiliki oleh kecamatan lain yaitu Danau Sidihoni yang terletak di

Kecamatan Pangururan. Selain itu, pemilihan sampel pada objek wisata

Pemandian Air Panas dan Pantai Pasir Putih didasarkan bahwa objek wisata ini

dapat mewakili Kecamatan Palipi dan Kecamatan Nainggolan yang memiliki

objek wisata alam yang sama (Tabel 2).

Page 6: BAB III METODOLOGI PENELITIAN - repository.ipb.ac.id · Simanindo, Kecamatan Pangururan dan Kecamatan Sianjur Mula-Mula (Gambar 1). Gambar 1 Peta lokasi penelitian. ... pengelola

  

Pertimbangan kedua yakni kecamatan yang memiliki objek wisata alam

tertua dan merupakan daerah asal mula bangsa Batak didasarkan pada alasan

bahwa adanya tradisi masyarakat yang dapat menjaga bentuk promosi yang masih

bertahan serta umur pengelolaannya yang sudah tua membuat objek wisata alam

ini semakin menarik bagi wisatawan.

Pertimbangan ketiga yakni kecamatan yang memiliki objek wisata alam

yang beragam didasarkan pada kekayaan alam yang lebih banyak dan bentuk

promosi yang lebih diperhatikan oleh pemerintah dan pengelola. Berdasarkan

potensi objek wisata alam, budaya, dan sejarah maka kecamatan yang memiliki

objek wisata paling beragam adalah Kecamatan Pangururan. Akan tetapi, karena

penelitian ini difokuskan pada wisata alam maka kecamatan yang dipilih adalah

Kecamatan Simanindo.

Tabel 2 Sampel penelitian yang dianalisis

3.3.3 Teknik pengumpulan data

Pengumpulan data dilakukan melalui tahap-tahap berikut :

1. Studi Pustaka

Studi pustaka dilakukan untuk memperoleh data-data mengenai sejarah

kawasan, data potensi objek wisata, serta pengembangan promosi objek wisata

pada setiap kecamatan dan tepatnya pada desa-desa yang menjadi daerah tujuan

wisata. Data yang diperoleh melalui studi pustaka ini akan menjadi pedoman dan

bahan perbandingan saat melakukan observasi di lapangan. Data sekunder dapat

diperoleh di lokasi penelitian yakni Dinas Pariwisata, Seni dan Budaya Kabupaten

Samosir serta sumber-sumber lain seperti Lembaga Konservasi Situs dan Cagar

No. Pertimbangan/ kriteria Sampel Sampel kecamatan Desa-Desa Tempat Peneltian

1. Kecamatan yang memiliki kekayaan objek wisata alam yang khas dan unik

Kecamatan Pangururan Desa Parbaba, Desa Siogung-Ogung, Desa Lumban Suhi-Suhi, Desa Pangururan

2. Kecamatan yang memiliki objek wisata alam tertua dan merupakan daerah asal mula bangsa Batak

Kecamatan Sianjur Mula-Mula

Desa Sagala, Desa Limbong

3. Kecamatan yang memiliki potensi objek wisata yang sangat beragam

Kecamatan Simanindo Desa Siallagan, Tomok, Tuk-tuk Siadong, Desa Parmonangan, Desa Simanindo, Desa Tanjungan.

Page 7: BAB III METODOLOGI PENELITIAN - repository.ipb.ac.id · Simanindo, Kecamatan Pangururan dan Kecamatan Sianjur Mula-Mula (Gambar 1). Gambar 1 Peta lokasi penelitian. ... pengelola

  

Budaya Kabupaten Samosir, Laboratorium Rekreasi Alam dan Ekowisata dan

Departemen Pariwisata dan Kebudayaan, Indonesia.

b. Observasi lapang

Data yang dikumpulkan menggunakan cara pengamatan secara langsung

di lapangan mengenai bentuk, teknik dan cara promosi yang ada pada lokasi objek

wisata yang terdapat di Danau Toba Kabupaten Samosir oleh pengelola,

pemerintah daerah (Dinas Pariwisata Seni dan Budaya Kabupaten Samosir), dan

masyarakat yang terlibat secara langsung dalam kegiatan promosi diantaranya

pemilik hotel/penginapan, rumah makan, cafe, bar, dan restoran.

c. Wawancara

Data yang dikumpulkan dengan cara mengajukan beberapa pertanyaan

yang berhubungan dengan data yang diperlukan secara langsung dari responden.

Wawancara dilakukan kepada berbagai pihak yaitu pemerintah daerah,

masyarakat setempat sebagai pihak yang mengelola daerah objek wisata dan

masyarakat sebagai pihak yang merasakan manfaat dari pengembangan promosi

yang telah ada, wisatawan yang ditemui sedang berkunjung pada lokasi penelitian.

3.4 Metode Analisis Data

Data sekunder diperoleh dengan cara tidak langsung dan secara langsung

yang berfungsi sebagai penunjang data primer. Secara tidak langsung dapat

diperoleh melalui penelusuran dokumen-dokumen. Sedangkan secara langsung

dapat dilakukan melalui teknik wawancara secara tatap muka dengan panduan

kuisioner dan mengajukan beberapa pertanyaan terkait pengembangan promosi

wisata Danau Toba kepada pemerintah daerah yakni Dinas Pariwisata, Seni dan

Budaya, pihak pengelola serta masyarakat yang terlibat secara langsung dengan

upaya pengembangan promosi diantaranya pemilik agen-agen travel, pemilik

restoran, rumah makan, cafe, hotel-hotel, dan penginapan. Data sekunder yang

dikumpulkan berupa sejarah kawasan, bentuk promosi, media promosi, cara dan

teknik promosi yang telah ada di Danau Toba, Kabupaten Samosir.

Page 8: BAB III METODOLOGI PENELITIAN - repository.ipb.ac.id · Simanindo, Kecamatan Pangururan dan Kecamatan Sianjur Mula-Mula (Gambar 1). Gambar 1 Peta lokasi penelitian. ... pengelola

  

Data primer diperoleh melalui pengumpulan data berlandaskan pada

pengamatan langsung terhadap bentuk promosi, teknik dan cara promosi yang ada

di objek-objek wisata yang menjadi lokasi penelitian. Data yang diperoleh di

lapangan disajikan dalam tabulasi frekuensi. Data yang diolah secara kualitatif

dan kuantitatif. Analisis deskriptif kualitatif digunakan dalam mendeskripsikan

data yang didapatkan secara jelas, dilihat dari segi pengelolaan, persepsi terhadap

program promosi yang ada, jenis, teknik dan pelaku promosi.

Data-data tersebut diklasifikasikan dan disajikan sehingga dapat

disimpulkan bentuk promosi yang akan dikembangkan dan deskriptif kuantitatif

dengan langkah-langkah sebagai berikut :

3.4.1 Inventarisasi Media Promosi

Data yang diambil untuk menginventarisasi media promosi adalah data

internal yang diperoleh dari hasil wawancara terpandu dengan pihak pengelola,

LSM dan masyarakat yang terlibat secara langsung. Data tersebut kemudian

dijabarkan melalui analisis deskriptif. Data yang dikumpukan dalam inventarisasi

media promosi adalah pelaku-pelaku promosi, media promosi, serta jenis-jenis

promosi yang digunakan. kemudian data-data tersebut dimatrikskan serta

dianalisis secara deskriptif.

3.4.2 Efektivitas Media Promosi

Pengolahan dan analisis data efektivitas promosi menggunakan software

yaitu Software Microsoft Excel dengan teknik analisis EPIC Model. Efektivitas

promosi dan periklanan dapat diukur dengan menggunakan EPIC Model

(Durianto et al 2003). EPIC merupakan singkatan dari Emphaty, Persuasion,

Impact, and Communication terdapat 4 (empat) dimensi yang terdapat dalam

EPIC Model, yaitu :

1 Dimensi Empati

Empati merupakan keadaan mental yang membuat seseorang

mengidentifikasikan dirinya pada keadaan perasaan atau pikiran yang sama

dengan orang atau kelompok yang lain. Dimensi empati menginformasikan,

apakah konsumen menyukai suatu promosi yang menggambarkan bagaimana

Page 9: BAB III METODOLOGI PENELITIAN - repository.ipb.ac.id · Simanindo, Kecamatan Pangururan dan Kecamatan Sianjur Mula-Mula (Gambar 1). Gambar 1 Peta lokasi penelitian. ... pengelola

  

konsumen melihat hubungan antara suatu iklan pribadi dengan pribadi mereka.

Dimensi empati memberi informasi yang berharga mengenai daya tarik suatu

merek. Dimensi empati untuk masyarakat yang terlibat secara langsung dalam

kegiatan promosi didapat dari hasil wawancara yang diajukan.

Tabel 4 Pertanyaan-pertanyaan dalam dimensi Empati EPIC Model No. Pertanyaan Jawaban 1. Darimanakah Bapak/Ibu/Saudara

mendapatkan informasi tentang keberadaan wisata alam Danau Toba

TV/Radio/Website/Suratkabar/Majalah/ CD

22. Media promosi yang mana yang paling Bapak/Ibu/Saudara sukai?

TV/Radio/Website/Suratkabar/Majalah/ CD

3. Apa yang Bapak/Ibu/Saudara sukai dari media-media promosi tersebut?

Berdasarkan pertanyaan di atas maka pernyataan yang mengandung dimensi

Empati adalah :

Tabel 5 Pernyataan-pernyataan dalam dimensi Empati EPIC Model No. Pernyataan STS TS C S SS 1. Bapak/Ibu/Saudara setuju bahwa promosi wisata

alam Danau Toba adalah tergolong baik.

2. Sesuai pilihan bentuk promosi disukai, Bapak/Ibu/Saudara setuju agar bentuk media promosi tersebut tetap dipertahankan.

2. Dimensi Persuasi

Persuasi merupakan perubahan kepercayaan, sikap dan keinginan

berperilaku yang dua disebabkan oleh suatu komunikasi. seperti komunikasi

dalam periklanan dapat mempengaruhi konsumen dengan menggunakan dua

proses kognitif yaitu jalur sentral dan jalur periferal. Dimensi periferal

menginformasikan apa yang dapat diberikan suatu promosi untuk penguatan suatu

merek, sehingga pemasar memperoleh pemahaman tentang dampak promosi

terhadap keinginan konsumen untuk membeli serta memperoleh gambaran

kemampuan suatu promosi dalam mengembangakan daya tarik suatu merek.

Dimensi persuasi dapat ditunjukkan melalui hasil wawancara sebagai berikut :

Page 10: BAB III METODOLOGI PENELITIAN - repository.ipb.ac.id · Simanindo, Kecamatan Pangururan dan Kecamatan Sianjur Mula-Mula (Gambar 1). Gambar 1 Peta lokasi penelitian. ... pengelola

  

Tabel 6 Pertanyaan-pertanyaan dalam dimensi EPIC Model No. Pertanyaan Jawaban 1. Melalui bentuk media promosi yang ditawarkan

apakah Bapak/Ibu/Saudara ada perubahan sikap/kepercayaan tentang wisata alam Danau Toba?

Ya / Tidak

2. Perubahan sikap seperti apa yang Bapak/Ibu/Saudara alami?

Tidak berubah/ Langsung Berkunjung/ cari tau informasi lebih banyak.

3. Hal apa yang membuat Bapak/Ibu/Saudara menarik dari bentuk media promosi yang ditawarkan?

Desain media promosi/objek wisata alamnya/Fasilitas yang disajikan dalam media promosi/harga yang ditawarkan/aksesibilitas

Berdasarkan pertanyaan di atas maka kesimpulan pernyataan yang

mengandung dimensi Dampak adalah :

Tabel 7 Pernyataan yang mengandung dimensi persuasi EPIC Model No. Pertanyaan STS TS C S SS 1. Jenis-jenis media promosi wisata alam Danau

Toba yang ditawarkan oleh pengelola telah dapat menarik perhatian Bapak/Ibu/Saudara.

2. Jenis-jenis promosi tersebut memberikan sebuah keinginan kepada Bapak/Ibu/Saudara untuk berkunjung ke Danau Toba.

2. Dimensi Dampak

Dimensi dampak menunjukkan apakah suatu merek dapat terlihat

menonjol dibandingkan merek lain pada kategori yang serupa, serta apakah

promosi mampu melibatkan konsumen dalam pesan yang disampaikan. Dampak

yang diinginkan dari hasil promosi adalah sejumlah penetahuan produk (product

knowledge) yang dicapai konsumen melalui tingkat keterlibatan (involvement)

konsumen dengan produk dan atau proses pemilihan. Dimensi dampak

ditunjukkan dari hasil wawancara sebagai berikut :

Tabel 8 Pertanyaan-pertanyaan yang mengandung dimensi EPIC Model No. Pertanyaan Pilihan Jawaban 1. Informasi apa saja yang Bapak/Ibu/Saudara

ketahui tentang Danau Toba? Objek-objek wisata alamnya/ fasilitas/aksesibilitas

2. Dalam media promosi yang Bapak/Ibu/Saudara peroleh apakah informasi tersebut terdapat di dalamnya?

Ya/Tidak

3. Selain bentuk media promosi wisata alam Danau Toba apakah Bapak/Ibu/Saudara mengetahui bentuk media promosi tempat yang lainnya? Sebutkan!

Ya / Tidak

Page 11: BAB III METODOLOGI PENELITIAN - repository.ipb.ac.id · Simanindo, Kecamatan Pangururan dan Kecamatan Sianjur Mula-Mula (Gambar 1). Gambar 1 Peta lokasi penelitian. ... pengelola

  

Berdasarkan pertanyaan di atas, maka kesimpulan pernyataan yang mengandung

dimensi dampak adalah :

Tabel 9 Pernyataan dalam dimensi dampak EPIC Model No. Pertanyaan STS TS C S SS 1. Bapak/Ibu/Saudara tahu betul tentang wisata alam

Danau Toba.

2. Jika Bapak/Ibu/Saudara bandingkan dengan bentuk promosi di tempat lainnya yang pernah anda kunjungi, anda setuju bahwa promosi Danau Toba lebih kreatif dibandingkan dengan promosi tempat yang lainnya.

4. Dimensi Komunikasi

Dimensi komunikasi memberikan informasi tentang kemampuan

konsumen dalam mengingat pesan utama yang disampaikan, pemahaman

konsumen serta kekuatan kesan yang ditinggalkan pesan tersebut. perspektif

pemrosesan kognitif adalah inti untuk mengembangkan strategi pemasaran yang

berhasil merupakan permasalahan komunikasi. Dimensi komunikasi dapat

ditunjukkan melalui data wawancara sebagai berikut :

Tabel 10 Pertanyaan-pertanyaan yang mengandung dimensi komunikasi EPIC Model

No. Pertanyaan Pilihan Jawaban 1. Apakah Bapak/Ibu/Saudara mengerti bahasa dan

isi dalam media promosi wisata Danau Toba yang ditawarkan?

Ya / tidak

2. Melalui bahasa dan isi tersebut apakah Bapak/Ibu/Saudara mengerti akan pesan yang disampaikan dalam media promosi tersebut?

3. Informasi dan pesan apa saja yang disampaikan kepada Bapak/Ibu/Saudara?

4. Selain media elektronik dan cetak, adakah media promosi yang lain yang pernah Bapak/Ibu/Saudara peroleh?

Ada, sebutkan../ Tidak ada

5. Setelah membaca / mendengar informasi dari media promosi tersebut apa yang Bapak/Ibu/Saudara ingat dari Danau Toba?

Berdasarkan pertanyaan di atas maka, kesimpulan pernyataan yang mengandung

dimensi komunikasi adalah :

Page 12: BAB III METODOLOGI PENELITIAN - repository.ipb.ac.id · Simanindo, Kecamatan Pangururan dan Kecamatan Sianjur Mula-Mula (Gambar 1). Gambar 1 Peta lokasi penelitian. ... pengelola

 

T

D

a

m

DPf

m

DXfw

m

v

d

p

Tabel 11 PerNo. Perta1. Setel

Bapaprom

2. Medidengbahas

3. BapaBapayang

4. Pesanpada

5. Seteltersebuntuk

Data dari Ta

a. Anal

Dala

menggunaka

Dengan pengP = Perf1 = Jum

= Ba

. Skor

Setia

menghitung

Dengan pengX = Rata-ratafi = frekuensiwi = bobot

Lang

menentukan

variabel. Bo

dari kisaran

posisi yang

rnyataan dalanyaan lah melihat/ak/Ibu/Saudara

mosi yang ditawia promosi tan baik kepasa dan isi yang

ak/Ibu/Saudara ak/Ibu/Saudara

disampaikan on dari media Bapak/Ibu/Sau

lah mendapat but mampu mk berkunjung k

abel 4 sampa

lisis tabulas

am analisis

an rumus seb

gertian : rsentase jummlah pengunanyaknya jum

r Rataan

ap jawaban y

skor rataan

ertian : a bobot i

gkah selanju

n posisi tang

obot alternat

antara 0 hin

g positif. P

lam dimensi

/membaca mmengerti

warkan oleh pentersebut dapada Bapak/Ibu/

g digunakan. setuj

mengerti denoleh pengelola

promosi menudara. kesan yang a

mendorong Bke Danau Toba

ai dengan 11

si sederhana

tabulasi sed

bagai beriku

mlah pengunjnjung yang mmlah pengun

yang diperol

adalah sebag

utnya adalah

ggapan resp

tif jawaban

ngga 4 yang

Penilaian pe

 

komunikasi

media promdengan me

ngelola. t berkomunik/Saudara mela

u bahngan tujuan pe. ninggalkan ke

anda peroleh Bapak/Ibu/Sauda.

dianalisis d

a

derhana, dat

ut :

jung yang mmemilih katenjung yang d

eh dari peng

gai berikut :

h menggunak

ponden deng

yang terben

menggamba

ertanyaan-pe

i EPIC ModeSTS T

mosi edia

kasi alui

hwa san

san

hal dara

dengan meng

ta yang dip

memilih kategegori tertentudiwawancara

gunjung dibe

kan rentang

gan menggu

ntuk dari ska

arkan posisi

ertanyaan d

el TS C

ggunakan EP

peroleh diol

gori tertentuu ai

erikan nilai b

skala penil

unakan nilai

ala peningka

yang sangat

dimensi EP

S SS

PIC Model.

lah dengan

.

bobot. Cara

laian untuk

i skor tiap

atan terdiri

t negatif ke

PIC Model

Page 13: BAB III METODOLOGI PENELITIAN - repository.ipb.ac.id · Simanindo, Kecamatan Pangururan dan Kecamatan Sianjur Mula-Mula (Gambar 1). Gambar 1 Peta lokasi penelitian. ... pengelola

 

m

d

T

t

d

R

D

R

M

R

p

P

B

p

TN

2345

menggunaka

dalam Tabel

Tabel 12 KeSkala Likert

1 2 3 4 5

Dari

tanggapan d

dengan men

Rentang ska

:

Dengan peng

R = Bobot te

M = Banyak

Rentang ska

penelitian ya

Posisi keput

0

Berikut krite

perhitungan

Tabel 13 KrNo 1. Sanga2. Tidak 3. Cukup4. Efekti5. Sanga

an skala Lik

l 12.

eterangan daKeteraSangatTidak SCukupSetuju Sangat

Tabel 13, d

dengan meng

nggunakan ni

ala dapat dih

gertian:

erbesar-bobo

knya kategor

ala yang di

ang didapat

tusannya ada

0,8

eria dan rent

nilai rataan

iteria dan renKriteria

at Tidak EfektifEfektif

p Efektif f

at Efektif

kert dengan

an bobot skaangan t Tidak SetujuSetuju Setuju

t Setuju

igunakan ren

ggunakan ni

ilai skor tiap

hitung denga

ot terkecil

ri bob

gunakan da

adalah :

alah :

1,6

tang skala ef

(RS).

ntang skala

f

 

n rentang sk

ala Likert Bobot

0 12 3 4

ntang skala p

ilai skor tiap

p dimensi.

an rumus seb

alam penelit

6

fektivitas pr

efektivitas pRentang Sk

0,0-0,80,8-1,61,6-2,42,4-3,23,2-4,0

kala 1-5 dan

penilaian un

p dimensi. R

bagai berikut

tian ini adal

2,4

romosi yang

promosi dalakala

8 6 4 2 0

n diberi bob

ntuk menentu

Rentang ska

t (Durianto

lah 1-5 mak

3,2

diperoleh b

am EPIC Mo

bot seperti

ukan posisi

la dihitung

et al 2003)

ka rentang

4,0

berdasarkan

odel

Page 14: BAB III METODOLOGI PENELITIAN - repository.ipb.ac.id · Simanindo, Kecamatan Pangururan dan Kecamatan Sianjur Mula-Mula (Gambar 1). Gambar 1 Peta lokasi penelitian. ... pengelola

 

m

p

t

3

t

u

M

y

e

d

s

y

D

m

p

m

p

m

s

d

p

Kem

menggunaka

Hasil

promosi / p

telah ditentu

3.5 Pengem

Peng

tingkat keefe

untuk memp

Model denga

yakni :

1. P

e

2. P

e

Nilai

empat dime

disimpulkan

semua kriter

yang cocok

Dengan me

media prom

pasar (lokal

mencapai ta

pengembang

menganalisa

sehingga me

diperbaiki m

promosi yan

mudian mene

an rumus seb

l EPIC Ra

produk dalam

ukan di atas.

mbangan Pr

gembangan p

fektifan suatu

peroleh tinga

an rentang S

Posisi renta

efektif dan k

Posisi rentan

efektif, efekt

i EPIC Rate

ensi diposi

n keeektifan

ria dalam E

digunakan p

emperhatikan

mosi (EPIC M

l dan interna

arget terseb

gan selanjutn

a media-med

edia-media p

menuju med

ng tergolong

entukan nila

bagai beriku

ate akan m

m persepsi r

romosi Wisa

promosi wis

u media prom

at keefektifa

Skala Likert m

ang skala 0

kurang efekti

ng skala 2,4

tif dan palin

e yang dipero

sikan pada

nnya. Dari s

EPIC Model

pada target s

n faktor-fak

Model) dian

asional) yan

but, dampak

nya adalah m

dia promosi

promosi yan

dia-media pr

efektif dapa

 

ai X untuk

ut (Durianto,

menggambark

responden, s

ata Danau T

sata Danau

mosi. Berda

an media pro

maka dapat

– 1,6 tergo

if.

4 – 4,0 tergo

ng efektif

oleh secara

a rentang s

semua medi

maka terdap

sasaran terten

ktor yang m

ntaranya me

ng meliputi

k yang terj

menentukan

yang sesua

ng tergolong

romosi yang

at terus dipe

k masing-m

et al 2003)

kan posisi

sesuai denga

Toba

Toba diawa

sarkan telaah

omosi denga

diperoleh du

olong media

olong media

keseluruhan

skala keput

ia promosi

pat media-m

ntu dan ada j

mempengaruh

engetahui tar

alat dan pe

jadi pada t

bentuk prom

ai dengan p

g dalam rent

g lebih efek

ertahankan d

asing dimen

:

promosi su

an rentang

ali dengan p

h terhadap p

an menggun

ua rentang S

a promosi y

a promosi y

n melalui aku

tusan sehin

yang telah

media promo

juga yang ti

hi keefektif

rget sasaran

esan komuni

target. Mak

mosi yang e

ermintaan p

tang skala 0

ktif. Sedang

dan dikemban

nsi dengan

uatu media

skala yang

pengukuran

pengunjung

akan EPIC

Skala Likert

yang tidak

yang cukup

umulasi ke

ngga dapat

memenuhi

osi tertentu

idak cocok.

fan sebuah

n / segmen

ikasi untuk

ka langkah

efektif serta

pengunjung

0-1,6 dapat

gkan media

ngkan oleh

Page 15: BAB III METODOLOGI PENELITIAN - repository.ipb.ac.id · Simanindo, Kecamatan Pangururan dan Kecamatan Sianjur Mula-Mula (Gambar 1). Gambar 1 Peta lokasi penelitian. ... pengelola

  

pengelola dan pemerintah. Selain itu, dapat pula dilakukan analisa kembali

terhadap faktor-faktor yang terdapat pada EPIC Model dalam upaya

pengembangan promosi wisata alam Danau Toba.

Berdasarkan wawancara yang akan dilakukan terhadap pengelola dan

masyarakat yang terlibat secara langsung dalam promosi langkah-langkah

pengembangan yang dapat dilakukan diantaranya adalah menganalisa sumberdaya

yang dimiliki (sumber dana/anggaran yang tersedia dan sumberdaya manusia),

menentukan teknik promosi yang efektif melalui analisa kembali aspek-aspek

yang terdapat dalam EPIC Model. Sumber informasi media promosi yang

diperoleh pengunjung melalui telaah pengunjung kemudian diverifikasi dengan

banyaknya jumlah pengunjung di kawasan wisata alam Danau Toba.