Top Banner
7 BAB II LANDASAN TEORI 2.1.Tinjauan Pustaka 2.1.1. Konsep Dasar Sistem A. Sistem Menurut Romney dan Steinbart (2015:3) sistem adalah suatu rangkaian yang terdiri dari dua atau lebih komponen yang saling berhubungan dan saling berinteraksi satu sama lain untuk mencapai tujuan dimana sistem biasa nya terbagi dalam sub sistem yang lebih kecil yang mendukung sistem yang lebih besar”. 1. Klasifikasi Sistem Menurut Krismiaji (2015:4) sistem diklasifikasikan menjadi 4 macam yaitu : a. Sistem Tertutup Yaitu sistem yang secara total terisolasi dari lingkungannya. Sistem tertutup tidak memiliki penghubung dengan pihak eksternal sehingga sistem ini tidak memiliki pengaruh dan dipengaruhi oleh lingkungn yang berada diluar batas sistem. b. Sistem Relatif Tertutup Yaitu sistem yang berinteraksi dengan lingkungannya secara terkendali. Sistem relatif tertutup memiliki penghubung yang menghubungkan sistem dengan lingkungannya dan mengendalikan pengaruh lingungan terhadap proses yang dilakukan sistem. 7
13

BAB II LANDASAN TEORI - repository.bsi.ac.id fileuntuk mengembangkan rencana-rencana strategis yang dilahirkan pada usaha pemuasan kebutuhan dan keinginan pembeli, guna mendapatkan

Apr 27, 2019

Download

Documents

NguyenDiep
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1: BAB II LANDASAN TEORI - repository.bsi.ac.id fileuntuk mengembangkan rencana-rencana strategis yang dilahirkan pada usaha pemuasan kebutuhan dan keinginan pembeli, guna mendapatkan

7

BAB II

LANDASAN TEORI

2.1.Tinjauan Pustaka

2.1.1. Konsep Dasar Sistem

A. Sistem

Menurut Romney dan Steinbart (2015:3) “sistem adalah suatu rangkaian yang

terdiri dari dua atau lebih komponen yang saling berhubungan dan saling

berinteraksi satu sama lain untuk mencapai tujuan dimana sistem biasa nya terbagi

dalam sub sistem yang lebih kecil yang mendukung sistem yang lebih besar”.

1. Klasifikasi Sistem

Menurut Krismiaji (2015:4) sistem diklasifikasikan menjadi 4 macam yaitu :

a. Sistem Tertutup

Yaitu sistem yang secara total terisolasi dari lingkungannya. Sistem tertutup

tidak memiliki penghubung dengan pihak eksternal sehingga sistem ini tidak

memiliki pengaruh dan dipengaruhi oleh lingkungn yang berada diluar batas

sistem.

b. Sistem Relatif Tertutup

Yaitu sistem yang berinteraksi dengan lingkungannya secara terkendali.

Sistem relatif tertutup memiliki penghubung yang menghubungkan sistem

dengan lingkungannya dan mengendalikan pengaruh lingungan terhadap

proses yang dilakukan sistem.

7

Page 2: BAB II LANDASAN TEORI - repository.bsi.ac.id fileuntuk mengembangkan rencana-rencana strategis yang dilahirkan pada usaha pemuasan kebutuhan dan keinginan pembeli, guna mendapatkan

8

c. Sistem Terbuka

Yaitu sistem yang berinteraksi dengan lingkungannya dengan tidak

terkendali. Disamping memperoleh input dan output dari lingkungannya,

sistem terbuka juga memperoleh gangguan yang tidak terkendali akan

mempengaruhi proses sistem.

d. Sistem Umpan Balik

Yaitu sistem yang menggunakan sebagian output menjadi salah satu input

untuk proses yang sama dimasa berikutnya. Sebuah sistem dapat dirancang

untuk memberikan umpan balik guna membantu sistem tersebut mencapai

tujuannya.

B. Informasi

Pengertian menurut Krismaji (2015:14) “Informasi adalah data yang telah

diorganisasi dan telah memiliki kegunaan dan manfaat”.

Menurut Rommey dan Steinbart (2015:4) “Informasi adalah data yang telah

dikelola dan di proses untuk memberikan arti dan memperbaiki proses

pengambilan keputusan”.

C. Sistem Informasi

Pengertian menurut Kadir (2014:9) “Sistem informasi adalah sebuah rangkaian

prosedur formal dimana data dikelompokkan, diproses menjadi informasi, dan

didistribusikan kepada pemakai”.

Page 3: BAB II LANDASAN TEORI - repository.bsi.ac.id fileuntuk mengembangkan rencana-rencana strategis yang dilahirkan pada usaha pemuasan kebutuhan dan keinginan pembeli, guna mendapatkan

9

Sistem informasi adalah kumpulan elemen yang saling berhubungan satu sama

lain yang membentuk satu kesatuan untuk mengintegrasikan data, memproses dan

menyimpan serta mendistribusikan informasi (Rahmad dan Setiady, 2014 :1333).

Sedangkan menurut Hall (2013 : 10) “Informasi sering diartikan sebagai data

yang diolah dimana informasi tersebut ditentukan oleh efeknya terhadap

pengguna, bukan dari bentuk fisiknya”.

Karakteristik informasi yang berguna menurut Hall (2013 : 12)adalah sebagai

berikut :

a. Relevance (Relevan)

Relevan dapat berarti sesuai dengan hal yang dimaksud atau diperlukan.Oleh

karena itu, isi dari sebuah laporan atau dokumen harus menyajikan suatu tujuan

yaitu memenuhi kebutuhan pengguna informasi.Oleh karena itu, sistem

informasi harus menyajikan data yang relevan dalam laporannya.

b. Timeliness (Tepat Waktu)

Informasi yang berguna adalah informasi yang digunakan tepat pada

waktunya.Misalnya, seorang manajer penjualan membuat keputusan setiap

harinya untuk menentukan target dan strategi penjualan sales representative

berdasarkan laporan status penjualan, maka informasi dalam laporan penjualan

tidak boleh lebih dari satu hari.

c. Accuracy (Akurat)

Informasi harus bebas dari kesalahan yang bersifat material.Material dalam hal

ini dapat didefinisikan sebagai sesuatu yang bersifat penting dan dapat

mengakibatkan perubahan atas pertimbangan seseorang yang meletakkan

kepercayaan terhadap informasi tersebut.

Page 4: BAB II LANDASAN TEORI - repository.bsi.ac.id fileuntuk mengembangkan rencana-rencana strategis yang dilahirkan pada usaha pemuasan kebutuhan dan keinginan pembeli, guna mendapatkan

10

d. Completeness (Kelengkapan)

Informasi yang disajikan untuk pengambilan keputusan harus lengkap, dalam

arti tidak ada informasi penting yang terlewatkan atau hilang. Sebagai contoh,

suatu laporan harus menyediakan semua perhitungan yang diperlukan dan

menyajikan pesan yang jelas dan tegas (tidak ambigu).

e. Summarization (Keringkasan)

Informasi harus dikumpulkan sesuai dengan kebutuhan pengguna.Manajer

pada tingkat yang lebih rendah umumnya memerlukan informasi yang rinci

sedangkan pada tingkat manajemen puncak cenderung memerlukan informasi

yang ringkas.

D. Sistem Informasi Akuntansi

Menurut Susanto (2013:72) “ Sistem informasi akuntansi adalah Kumpulan

atau group dari sub sistem / bagian / komponen apapun baik phisik atau non

phisik yang saling berhubungan satu sama lain dan bekerja sama secara harmonis

untuk mengolah data transaksi yang berkaitan dengan masalah keuangan menjadi

informasi keuangan“.

MenurutSusanto (2013: 8 ) menyatakan fungsi sistem informasi akuntansi

adalah

1. Mendukung aktivitas perusahaan sehari-hari

2. Mendukung proses pengambilan keputusan

3. Membantu pengelola perusahaan dalam memenuhi tanggung jawabnya

kepada pihak eksternal

Page 5: BAB II LANDASAN TEORI - repository.bsi.ac.id fileuntuk mengembangkan rencana-rencana strategis yang dilahirkan pada usaha pemuasan kebutuhan dan keinginan pembeli, guna mendapatkan

11

E. Penjualan

Menurut Abdullah danTantri (2016:3) “Penjualan adalah bagian dari promosi

dan promosi adalah salah satu bagian dari keseluruhan sistem pemasaran”.

Menurut Supriana (2015:3) “Penjualan adalah suatu usaha yang terpadu

untuk mengembangkan rencana-rencana strategis yang dilahirkan pada usaha

pemuasan kebutuhan dan keinginan pembeli, guna mendapatkan penjualan yang

menghasilkan laba”.

F. E-commerce

Menurut laudon dan laudon (2013:124) “ e-commerce adalah media

perdangan elektorik yang memiliki karakteristik atau sifat-sifat tertentu”.

2.1.2. Analisis Desain Sistem

A. Unified Modelling Language (UML)

Menurut Sukamto dan Shalahuddin (2013:133)“Unified Modeling

Language(UML) adalah salah satu standar bahasa yang banyak digunakan di

dunia industri untuk mendefinisikan requirement, membuat analisis dan desain,

serta menggambarkan arsitektur dalam pemrograman berorientasi objek”.

UML sendiri terdiri atas pengelompokkan diagram-diagram sistem menurut

aspek atau sudut pandang tertentu. Diagram adalah yang menggambarkan

permasalahan maupun solusi dari permasalahan suatu model. UML beberapa

diagram yang digunakan, yaitu:

a. Diagram Use Case

Use case atau diagram use case merupakan pemodelan untuk kelakuan sistem

informasi yang akan dibuat. Use case mendeskripsikan sebuah interaksi antara

Page 6: BAB II LANDASAN TEORI - repository.bsi.ac.id fileuntuk mengembangkan rencana-rencana strategis yang dilahirkan pada usaha pemuasan kebutuhan dan keinginan pembeli, guna mendapatkan

12

satu atau lebih actor dengan sistem informasi yang akan dibuat.” Secara kasar,

use case digunakan untuk mengetahui fungsi apa saja yang ada didalam sebuah

sistem informasi dan siapa saja berhak menggunakan fungsi-fungsi itu, syarat

penamaan pada use case adalah nama didefinisikan sesimpel mungkin dan

dapat dipahami.

b. DiagramActivity

activitydiagram menggambarkan workflow (aliran kerja) atau aktivitas dari

sebuah sistem atau proses bisnis atau menu yang ada pada perangkat lunak.

c. Diagram Component

Component adalah sebuah code module (kode-kode module). Diagram

Component merupakan fisik sebenarnya dari diagram Class.

d. Diagram Deployment

Diagram Deployment menerangkan bahwa konfigurasi fisik software dan

hardware.

B. Entity Relationship Diagram (ERD)

Menurut Darmawan dan Fauzi (2013:239) “Entity Relationship Diagram(ERD)

merupakan diagram yang menggambarkan persepsi dari pemakai dan berisi objek-

objek dasar yang disebut entitas dan hubungan antar entitas tersebut yang disebut

relationship”.

Page 7: BAB II LANDASAN TEORI - repository.bsi.ac.id fileuntuk mengembangkan rencana-rencana strategis yang dilahirkan pada usaha pemuasan kebutuhan dan keinginan pembeli, guna mendapatkan

13

Tabel II.1.

Simbol Entity Relationship Diagram

Simbol Keterangan

Entitas, adalah suatu objek yang dapat

diindentifikasikan dalam lingkangan pemakai.

Relasi, menunjukan adanya hubungan diantara

sejumlah entitas yang berbeda.

Atribut, berfungsi mendeskripsikan karakter

entitas (atribut yang berfungdi sebagai key

diberi garis bawah).

Garis, sebagai penghubung antara relasi

dengan entitas, relasi dan entitas dengan

atribut.

Sumber :Deni Darmawan, Kunkun Nur Fauzi (2013:340)

ERD terbagi tiga komponen, yaitu entitas (entity), atribut (attribute), dan

relasi atau hubungan (relation).

1. Entitas (Entity)

Entitas (Entity) menunjukan objek-objek dasar yang terkait didalam

system. Objek dasar dapat berupa orang, benda atau hal lain yang

keterangannya perlu disimpan dalam basis data..

2. Atribut (Attribute)

Atribut juga sering disebut sebagai properti (property), merupakan

keterangan-keterangan yang terkait pada sebuah entitas yang perlu

disimpan sebagai basis data. Atribut berfungsi sebagai penjelas sebuah

entitas

Page 8: BAB II LANDASAN TEORI - repository.bsi.ac.id fileuntuk mengembangkan rencana-rencana strategis yang dilahirkan pada usaha pemuasan kebutuhan dan keinginan pembeli, guna mendapatkan

14

3. Relasi

Relasi atau hubungan adalah kejadian atau transaksi diantara dua entitas

yang keterangannya perlu disimpan dalam basis data.

4. Kardinalitas Relasi

Model relasi ini berdasarkan persepsi dunia nyata diantaranya himpunan

objek dan relasi antara entitas.Entitas dapat diartikan sebagai objek dan

diidentifikasikan secara unik, dan objeknya dapat berbentuk orang,

barang, dan sebagainya. Kardinalitas relasi menunjukan maksimum

entitas yang dapat berelasi dengan entitas pada himpunan entitas yang

lain. Kardinalitas relasi yang terjadi diantara dua himpunan entitas

(misalkan A dan B) dapat berupa satu ke satu (one to one), satu ke

banyak (one to many), banyak ke satu (many to one), dan banyak ke

banyak (many to many).

a) Satu ke Satu (One to one)

Berarti setiap entitas pada himpunan entitas A berhubungan dengan

paling banyak satu entitas pada himpunan entitas B, dan begitu juga

sebaliknya setiap entitas pada himpunan entitas B berhubungan

dengan paling banyak satu entitas himpunan B.

b) Satu ke banyak (One to many)

Berarti setiap entitas pada himpunan entitas A dan dapat

berhubungan dengan banyak entitas pada himpunan entitas B, tetapi

tidak sebaliknya, dimana setiap entitas pada himpunan entitas B

berhubungan paling banyak dengan satu entitas pada himpunan A.

Page 9: BAB II LANDASAN TEORI - repository.bsi.ac.id fileuntuk mengembangkan rencana-rencana strategis yang dilahirkan pada usaha pemuasan kebutuhan dan keinginan pembeli, guna mendapatkan

15

c) Banyak ke Satu (Many to one)

Berarti setiap entitas pada himpunan entitas B dan dapat

berhubungan dengan banyak entitas pada himpunan entitas A, tetapi

tidak sebaliknya, dimana setiap entitas pada himpunan entitas A

berhubungan paling banyak dengan satu entitas pada himpunan

entitas B.

d) Banyak ke Banyak (Many to Many)

Berarti setiap entitas pada himpunan entitas A dapat berhubungan

dengan banyak entitas pada himpunan entitas B, demikian juga

sebaliknya dimana setiap entitas pada himpunan entitas B dapat

berhubungan dengan banyak entitas pada himpunan entitas A.

C. Logical Relational Structure(LRS)

Menurut Lestari (2013:22) “Logical Record Structure dibentuk dengan nomor

tipe record. Beberapa tipe record digambarkan oleh kotak empat persegi panjang

dan dengan nama yang unik”

Dalam kaitannya dengan konversi ke LRS, untuk perubahan yang terjadi

adalah mengikuti aturan-aturan berikut:

a. Setiap entitas diubah kebentuk kotak dengan nama entitas, berada diluar kotak

dan atribut berada didalam kotak.

Page 10: BAB II LANDASAN TEORI - repository.bsi.ac.id fileuntuk mengembangkan rencana-rencana strategis yang dilahirkan pada usaha pemuasan kebutuhan dan keinginan pembeli, guna mendapatkan

16

b. Sebuah relationship kadang disatukan, dalam sebuah kotak bersama

entitas,kadang sebuah kotak bersama-sama dengan entitas, kadang disatukan

dalam sebuah kotak tersendiri.

c. Relasi adalah benuk visual dari sebuah file, dan tiap tuple dalam sebuah field,

atau dalam bentuk lingkaran Diagram Entity Relationship dikenal dengan

sebutan atribut. Konversi dari logical structure , dilakukan dengan cara :

1. Nama logical record menjadi nama relasi.

2. Tiap atribut menjadi sebuah kolom di dalam relasi.

2.1.3. Konsep Pemrograman

A. Bahasa Script Program

1. PHP

Menurut Winarno dan Zaki (2014:49) “PHP adalah sebuah bahasa

pemrograman web berbasis server (server-side) yang mampu memparsing kode

PHP dari kode web dengan ekstensi .php, sehingga menghasilkan tampilan

website yang dinamis di sisi client (browse)”.

Menurut Subekti dkk (2013:57) “PHP (Hypertext Preprocessing) merupakan

bahasa pemrograman yang biasa digunakan untuk membuat halaman HTML. File

.php yang dibuat akan diproses di dalam server, sedangkan halaman yang akan

dikirim ke browser pengunjung hanyalah tampilan HTML-nya. Dengan PHP,

halaman website yang dibuat akan menjadi dinamis, yakni dapat selalu berubah

tanpa harus mengubah isi website secara manual. Informasi akan diproses ulang

oleh web server sehingga akan didapatkan isi paling mutakhir dari halaman web”.

2. XAMPP

Menurut Nugroho (2013:1) “XAMPP adalah paket program web lengkap

yang dapat Anda pakai untuk belajar pemrograman web, khususnya PHP dan

MySQL”.

Page 11: BAB II LANDASAN TEORI - repository.bsi.ac.id fileuntuk mengembangkan rencana-rencana strategis yang dilahirkan pada usaha pemuasan kebutuhan dan keinginan pembeli, guna mendapatkan

17

Menurut Buana (2014:4) “XAMPP adalah perangkat lunak opensource yang

diunggah secara geratis dan bisa dijalankan di semua semua operasi seperti

windows, linux, solaris, dan mac”.

3. HTML (Hyper Text Markup Language)

Menurut Sukamto dan Shalahudin (2013:19) mengemukakan bahwa “HTML

atau Hypertext Markup Language dalah suatu format data yang digunakan untuk

membuat dokumen Hypertext (tes pada komputer yang memungkinkan user

saling mengirimkaninformasi “.

4. CSS

Menurut Zaenal (2016:69) mengemukakan bahwa “CSS adalah bahasa

pengkodean yang digunakan untuk menata gaya tampilan halaman web agar lebih

cantik dan indah saat ditampilkan di web browser”

5. Web

Menurut Kadir (2014:310) “World Wide Web (WWW) adalah sistem

pengakses informasi dalam internet yang biasa dikenal dengan istilah web”.

Web menggunakan protokol yang disebut HTTP (HyperText Transfer

Protocol) yang berjalan pada TCP/IP. Dengan menggunakan 9 HyperText,

pemakai dapat melompat dari suatu dokumen ke dokumen lain dengan mudah,

dengan cukup mengklik text-text khusus yang pada awalnya ditandai dengan garis

bawah.

6. MySQL

Menurut Nugroho (2013:26) “MySQL adalah software atau program

Database Server .Sedangkan SQL adalah bahasa pemrogramannya, bahasa

permintaan (query) dalam database server termasuk dalam MySQL itu sendiri.

SQL juga dipakai dalam software database server lain, seperti SQL Server,

Oracle, PostgreSQL dan lainnya”.

Page 12: BAB II LANDASAN TEORI - repository.bsi.ac.id fileuntuk mengembangkan rencana-rencana strategis yang dilahirkan pada usaha pemuasan kebutuhan dan keinginan pembeli, guna mendapatkan

18

Menurut Buana (2014:2) “MySQL Merupakan database server yang paling

sering digunakan dalam pemograman PHP. MySQL digunakan untuk menyimpan

data dalam database dan memanipulasi data-data yang diperlukan.Manipulasi data

tersebut berupa menambah, mengubah, dan menghapus data yang berada dalam

database”.

2.2. Penelitian Terkait

Banyak penelitian yang sebelumnya dilakukan mengenai sistem informasi

penjualan dan penelitian lain yang berkaitan . dalam upaya mengembangkan dan

menyempurnakan sistem informasi penjualan ini perlu dilakukan studi pustaka

sebagai salah satu dari penerapan metode penelitian yang akan dilakukan,

diantarannya yaitu :

Sebuah penelitian yang berjudul “Sistem Penjualan Berbasis Web (E-

commerce) Pada Tata Distro Kabupaten Pacitan”. Sistem penjualan yang terjadi

di Tata Distro memiliki banyak kelemahan, kebanyakan terjadi kesalahan pada

pencatatan dan pencarian data yang sulitkarena setiap dilakukan mencari data

penjual harus mencari pada buku besar. Tidak ada informasi khusus yang

menginformasikan tentang jumlah stok barang sehingga tidak jarang ketika stok

sudah habis pemilik toko baru mengetahui saat terjadi proses transaksi sehingga

mengecewakan pelanggan. Hasil dari penelitian yang dilakukan adalah tercipta

sebuah media pemasaran (Website) berbasis online sehingga apabila sistem ini

diterapkan pada Tata Distro mampu meningkatkan pelayanan penjualan terutama

pada penawaran produk sehingga dapat meningkatkan omset penjualan, pihak

toko dapat terbantu memasarkan produk fashion secara online, konsumen akan

mudah memesanproduk-produk fashion yang terbaru (Hastanti dkk, 2015).

Penelitian dilakukan di Toko Sari Rasa Pacitan dengan judul “Pembuatan

Aplikasi E-Commerce Pusat Oleh-Oleh Khas Pacitan Pada Toko Sari Rasa

Pacitan “. Toko Sari Rasa Pacitan merupakan pusat oleholeh makanan khas Kota

Pacitan yang bergerak di bidang penjualan makanan khas Pacitan yang belum

menggunakan atau menerapkan teknologi informasi untuk memudahkan

berlangsungnya proses penjualan. Masalah yang ada dalam proses penjualan

produk tersebut yaitu kesulitan dalam memasarkan produknya di luar kota karena

media pemasaran atau promosi hanya ada di daerah Pacitan saja padahal peluang

penjualan di luar kota sangat menguntungkan, konsumen di luar kota juga

mengalami kesulitan dalam memperoleh informasi produk makanan khas Pacitan

yang akan dibeli selain harus datang langsung ke Pacitan. Sehinggan perlu adanya

pembaharuan dalam penyampaian dan pemanfaatan informasi melalui internet

untukmempermudah promosi dan pelayanan pembelian produk jarak jauh.

Dengan adanya Aplikasi e-commerce ini maka penjualan produk-produk khas

Pacitan dapat dilihat dan diakses oleh masyarakat luas dengan mudah dan cepat

Page 13: BAB II LANDASAN TEORI - repository.bsi.ac.id fileuntuk mengembangkan rencana-rencana strategis yang dilahirkan pada usaha pemuasan kebutuhan dan keinginan pembeli, guna mendapatkan

19

dengan menggunakan jaringan internet tanpa harus beli langsung ke toko serta

dapat membantu pihak toko dalam melakukan promosi dan penjualan produk-

produk makanan khas Pacitan (Wibowo, 2014).