II-1 BAB II DASAR TEORI 2.1 Pemanfaatan Daun Pisang Untuk Alas Piring Rotan Daun pisang adalah daun dari pohon pisang yang digunakan sebagai bahan dekoratif pada berbagai kegiatan atau sebagai bahan pelengkap dalam kuliner. Persaingan bisnis kuliner yang semakin tinggi belakangan ini tak ayal membuat para pelakunya berlomba-lomba berinovasi demi memuaskan konsumen, salah satunya dari segi kepraktisan dan kecepatan penyajian. Berikut di jelaskan pada gambar 2.1 sebagian kecil makanan apa saja yang disajikan menggunakan daun pisang sebagai alas. Saat ini semakin banyak gerai penyaji makanan yang menggunakan piring rotan sebagai alat penyajian makanan. Pada gambar 2.2 piring rotan terdapat banyak lubang, maka sebelum menaruh makanan perlu sebuah alas yaitu daun pisang. Gambar 2.1 Makanan yang menggunakan daun pisang sebagai alas [http://diptablog-pashter.blogspot.com/2011/07/sensasi-makan-tanpa-piring.html] Gambar 2.2 piring rotan(lidi) [http://bandung.olx.co.id/piring-lidi-iid-205789149]
16
Embed
BAB II DASAR TEORI 2.1 Pemanfaatan Daun Pisang Untuk …digilib.polban.ac.id/files/disk1/72/jbptppolban-gdl-dwisaribul... · Sebagai contohnya alat pemotong adalah kikir dan pahat.
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
II-1
BAB II
DASAR TEORI
2.1 Pemanfaatan Daun Pisang Untuk Alas Piring Rotan
Daun pisang adalah daun dari pohon pisang yang digunakan sebagai bahan
dekoratif pada berbagai kegiatan atau sebagai bahan pelengkap dalam kuliner.
Persaingan bisnis kuliner yang semakin tinggi belakangan ini tak ayal membuat
para pelakunya berlomba-lomba berinovasi demi memuaskan konsumen, salah
satunya dari segi kepraktisan dan kecepatan penyajian. Berikut di jelaskan pada
gambar 2.1 sebagian kecil makanan apa saja yang disajikan menggunakan daun
pisang sebagai alas.
Saat ini semakin banyak gerai penyaji makanan yang menggunakan piring
rotan sebagai alat penyajian makanan. Pada gambar 2.2 piring rotan terdapat
banyak lubang, maka sebelum menaruh makanan perlu sebuah alas yaitu daun
pisang.
Gambar 2.1 Makanan yang menggunakan daun pisang sebagai alas
Pelat atas merupakan tempat dudukan dari shank dan guide bush (sarung
pengarah).
c. Pelat Bawah (Bottom Plate)
Pelat bawah merupakan dudukan dari dies dan tiang pengarah sehingga
mampu menahan gaya bending akibat dari reaksi yang di timbulkan oleh punch.
d. Pelat Penetrasi
Pelat penetrasi berfungsi untuk menahan tekanan balik saat operasi
berlangsung serta untuk menghindari cacat pada pelat atas, oleh karena itu pelat
ini harus lebih lunak dari pelat atas.
e. Pelat Pemegang Punch (Punch Holder Plate)
Pelat pemegang punch berfungsi untuk memegang punch agar posisi
punch kokoh dan mantap pada tempatnya.
f. Punch
Punch berfungsi untuk memotong dan membentuk material menjadi
produk jadi. Bentuk dari benda jadi tergantung dari bentuk punch yang dibuat.
Bentuk punch dan dies haruslah sama. Punch haruslah dibuat dari bahan yang
mampu menahan gaya yang besar sehingga tidak mudah patah dan rusak.
g. Tiang Pengarah (Guide Pillar)
Tiang pengarah berfungsi mengarahkan unit atas, sehingga punch berada
tepat pada dies ketika dilakukan penekanan.
h. Dies
Terikat pada pelat bawah dan berfungsi sebagai pemotong dan sekaligus
sebagai pembentuk.
i. Pelat ejector
Pelat ejector adalah bagian yang bergerak bebas naik turun beserta pegas
yang terpasang pada baut pemegangnya. Pelat ini berfungsi sebagai pelat penjepit
II-9
material pada saat proses berlangsung, sehingga dapat menghindari terjadinya
cacat pembentukkan permukaan benda kerja seperti kerut dan lipatan, juga
sebagai pengarah punch.
j. Pegas Ejector
Pegas ejector berfungsi untuk menjaga kedudukan ejector,
mengembalikan posisi punch ke posisi awal, dan memberikan gaya tekan pada
ejector agar tidak bergeser pada saat dikenai gaya potong dan gaya pembentukan.
k. Baut Pengikat
Baut pengikat berfungsi untuk mengikat dies ke pelat bawah dan pelat pemegang punch kepelat atas. Baut pengikat dipilih standard baut pengikat dan ketebalan dies.
l. Pin Penepat
Pin penepat berfungsi untuk menepatkan dies pada pelat bawah dan pelat pemegang punch (Punch holder) ke pelat atas, sehingga posisi dies ke pelat bawah dan posisi pelat pemegang punch ke pelat atas dapat tearah dan kokoh.
m. Sarung Pengarah (Bush)
Sarung pengarah berfungsi untuk mengarahkan tiang pengarah dan
mencegah cacat pada pelat atas.
2.4 Dasar-Dasar Perhitungan
2.4.1 Gaya potong
Gaya potong adalah gaya yang diperlukan untuk memotong benda
kerja.Gaya potong pada cutting tool yang kami dapat dari buku tool design 2
dengan rumus :
Keterangan :
II-10
2.4.2 Punch
Punch merupakan bagian dari cutting tool yang berfungsi sebagai penekan
dan sekaligus pembentuk atau pemotong material. Punch merupakan komponen
yang sangat penting selain landasanyang menentukan berhasil atau tidaknya suatu
proses pembentukan atau pemotongan serta mempunyai toleransi yang sangat
ketat baik toleransi linier maupun geometrik.Punch yang digunakan harus
mempunyai clearance yang sesuai dengan perhitungan pada die serta punch harus
senter dengan pengarah dan die. Jika hal itu tidak diperhitungkan akibatnya
pemotongan akan terjadi cacad.
Untuk mendapatkan panjang punch ada dua cara, yang pertama dengan
perhitungan dan yang kedua ditentukan panjangnya kemudian dilakukan
pengecekan. Ukuran diameter punch tergantung dari kegunaan punch dan bahan
sehingga aman, apakah punch untuk blanking atau pierching. Untuk punch
blanking ukuran diameter punch lebih kecil daripada ukuran lubang yang di buat.
diameter blanking – (2 x clearance)
diameter lubang
Sedangkan untuk panjang punch maksimum yang diijinkan dapat dihitung
dengan rumus (sumber : tool design 2 PMS) :
Dimana : Lmax : panjang punch (mm)
E : modulus elastisitas bahan (N/m2)
I : momen inersia (mm4)
Untuk inersia penampang bulat I =
untuk inersia penampang segi empat I =
II-11
v : angka keamanan
F : gaya pemotongan
2.4.3 Pegas / Spring
Fungsi utama pegas adalah untuk menyimpan atau menyerap energi. Tipe
pegas dapat dibagi atas dasar jenis beban yang diterima pegas. Sebagaimana di