Top Banner
7 BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Teori Umum Teori umum merupakan teori-teori dasar yang berhubungan dengan penelitian dan dapat membantu dalam proses penelitian. 2.1.1. Pengertian Internet Menurut Chaffey (2009:109) internet adalah suatu jaringan fisik yang menghubungkan komputer dari seluruh dunia. Terdiri dari beberapa infrastruktur seperti server jaringan komunikasi yang bertujuan menghubungkan / menjembatani informasi diantara user dan server website. Dari pengertian di atas, dapat disimpulkan bahwa internet adalah suatu jaringan fisik komputer yang saling berhubungan dari seluruh dunia. 2.1.2. Pengertian HTML Menurut Rainer dan Casey (2011:464), HTML adalah suatu bahasa pemprograman yang digunakan untuk membuat halaman website dengan beragam konten dan aplikasi berbasis web lainnya. Dengan HTML, pengguna website dapat mengontrol elemen visual seperti jenis huruf, ukuran huruf dan jarak paragraf tanpa merubah informasi atau konten yang ada. 2.1.3. Pengertian Website Menurut Murtaugh (2013:4), website merupakan suatu lingkungan digital yang mampu memberikan informasi dan solusi untuk mempromosikan suatu interaksi diantara masyarakat, tempat dan hal-hal yang ditujukan untuk mendukung tujuan suatu organisasi
22

BAB 2 LANDASAN TEORI...7 BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Teori Umum Teori umum merupakan teori-teori dasar yang berhubungan dengan penelitian dan dapat membantu dalam proses penelitian.

Jul 28, 2021

Download

Documents

dariahiddleston
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1: BAB 2 LANDASAN TEORI...7 BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Teori Umum Teori umum merupakan teori-teori dasar yang berhubungan dengan penelitian dan dapat membantu dalam proses penelitian.

7

BAB 2

LANDASAN TEORI

2.1. Teori Umum

Teori umum merupakan teori-teori dasar yang berhubungan dengan penelitian

dan dapat membantu dalam proses penelitian.

2.1.1. Pengertian Internet

Menurut Chaffey (2009:109) internet adalah suatu jaringan fisik yang

menghubungkan komputer dari seluruh dunia. Terdiri dari beberapa

infrastruktur seperti server jaringan komunikasi yang bertujuan

menghubungkan / menjembatani informasi diantara user dan server website.

Dari pengertian di atas, dapat disimpulkan bahwa internet adalah suatu

jaringan fisik komputer yang saling berhubungan dari seluruh dunia.

2.1.2. Pengertian HTML

Menurut Rainer dan Casey (2011:464), HTML adalah suatu bahasa

pemprograman yang digunakan untuk membuat halaman website dengan

beragam konten dan aplikasi berbasis web lainnya. Dengan HTML, pengguna

website dapat mengontrol elemen visual seperti jenis huruf, ukuran huruf dan

jarak paragraf tanpa merubah informasi atau konten yang ada.

2.1.3. Pengertian Website

Menurut Murtaugh (2013:4), website merupakan suatu lingkungan

digital yang mampu memberikan informasi dan solusi untuk mempromosikan

suatu interaksi diantara masyarakat, tempat dan hal-hal yang ditujukan untuk

mendukung tujuan suatu organisasi

Page 2: BAB 2 LANDASAN TEORI...7 BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Teori Umum Teori umum merupakan teori-teori dasar yang berhubungan dengan penelitian dan dapat membantu dalam proses penelitian.

8

2.1.4. Pengertian Activity Diagram

Menurut Satzinger, Jackson, dan Burd (2009:141), activity diagram

adalah tipe dari workflow diagram yang mendiskripsikan kegiatan user dan

urutan alur mereka.

Gambar 2.1. Contoh Activity Diagram

Sumber: Satzinger, Jackson dan Burd (2009:143)

2.2. Teori Khusus

2.2.1. Pengertian Marketing

Marketing biasanya dipandang sebagai suatu kegiatan menciptakan,

mempromosikan dan menyediakan produk dan jasa kepada pelanggan dan

pelaku bisnis. Menurut Armstrong, Kotler, Harker dan Brennan (2012:8)

marketing adalah mengatur suatu hubungan yang baik dengan pelanggan yang

menguntungkan. Tujuan lainnya yakni untuk menarik pelanggan baru dengan

Page 3: BAB 2 LANDASAN TEORI...7 BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Teori Umum Teori umum merupakan teori-teori dasar yang berhubungan dengan penelitian dan dapat membantu dalam proses penelitian.

9

cara menjanjikan suatu nilai yang hebat dan untuk menjaga serta

mengembangkan pelanggan yang ada dengan cara memberikan kepuasan.

Menurut Chaffey (2009:416) marketing adalah proses manajemen

yang bertanggung jawab untuk mengidentifikasi, mengantisipasi dan

memuaskan kebutuhan pelanggan secara menguntungkan.

Menurut Chaffey (2009:417) pemasaran terbagi menjadi dua jenis:

i. Cakupan dari fungsi pemasaran yang berada dalam organisasi. Antara

lain riset pasar, merk, manajemen produk, hubungan dengan

pelanggan dan pelayanan pelanggan.

ii. Sebuah konsep atau pendekatan yang dapat digunakan sebagai

panduan dalam berbagai fungsi dan aktivitas pada sebuah organisasi.

Strategi bisnis dikendalikan oleh pasar dan fokus para kompetitor dan

setiap orang yang ada dalam organisasi tersebut harus fokus kepada

pelanggannya.

Dari pengertian di atas, dapat disimpulkan bawa marketing adalah

suatu kegiatan atau proses manajemen yang bertanggung jawab dalam

menciptakan, mempromosikan dan menyediakan produk dan jasa bagi

pelanggan dan pelaku bisnis.

2.2.1.1. Pengertian E-Marketing

Menurut Chaffey (2009:413), e-marketing adalah sebuah pola

pemikiran mengenai bagaimana teknologi, khususnya internet, dapat

mendukung dan mempengaruhi proses pemasaran.

Menurut Chaffey (2009:413), e-marketing berfokus pada bagaimana

sebuah perusahaan dan merk menggunakan situs dan media digital lainnya,

seperti email dan media mobile, untuk berinteraksi dengan pelanggan dalam

rangka mencapai tujuan dari pemasaran.

Page 4: BAB 2 LANDASAN TEORI...7 BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Teori Umum Teori umum merupakan teori-teori dasar yang berhubungan dengan penelitian dan dapat membantu dalam proses penelitian.

10

2.2.2. Pengertian Responsive Web

Menurut Lambert (2013), proyeksi jumlah penjualan komputer

menurun secara perlahan mulai dari tahun 2013. Hal ini disebabkan dengan

bermunculannya perangkat mobile seperti tablet dan smartphone. Pada

gambar 2.1. ditampilkan 14 besar negara yang penjualan perangkat mobile

mencapai angka lebih dari 100.000.000 unit dalam penjualan tahun 2013 dan

akan terus mengalami peningkatan untuk tahun 2014 dan seterusnya. Salah

satunya termasuk Indonesia yang berada pada peringkat 4 terbesar pengguna

perangkat mobile. Pada gambar 2.2, dapat dilihat pertumbuhan penjualan

smartphone yang terjadi di beberapa negara, salah satunya Indonesia yang

mengalami peningkatan sebesar 51% pada tahun 2013 dalam penjualan

smartphone.

Gambar 2.2. 14 Negara Penjualan Smartphone Tertinggi

Sumber: Lambert (2013)

Page 5: BAB 2 LANDASAN TEORI...7 BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Teori Umum Teori umum merupakan teori-teori dasar yang berhubungan dengan penelitian dan dapat membantu dalam proses penelitian.

11

Gambar 2.3. Proyeksi Penjualan

Sumber: Lambert (2013)

Gambar 2.4. Proyeksi Penjualan Berdasarkan Perangkat

Sumber: Lambert (2013)

Pada gambar 2.3, dapat dilihat tingginya pengiriman perangkat

smartphone pada tahun 2013 dan proyeksi meningkatnya pengiriman

perangkat smartphone pada tahun 2017 yang semakin tinggi. Peningkatan

penjualan ini menggambarkan bahwa penggunaan ponsel semakin ramai dan

menjadi gaya hidup jaman sekarang. Banyak orang, dari tua sampai muda,

mengakses internet dari perangkat elektronik yang dimilikinya, seperti ponsel,

tab dan laptop. Pada gambar 2.2 dapat dilihat bahwa pada tahun 2013,

Page 6: BAB 2 LANDASAN TEORI...7 BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Teori Umum Teori umum merupakan teori-teori dasar yang berhubungan dengan penelitian dan dapat membantu dalam proses penelitian.

12

smartphone sudah meraih market share lebih dari 50% mengalahkan desktop

PC, Portable PC dan tablet. Gaya hidup ini diikuti juga dengan perkembangan

teknologi yang semakin canggih, perkembangan teknologi yang berkaitan

dengan gaya hidup ini adalah teknologi responsive web.

Gambar 2.5. Responsive Web pada perangkat mobile

Sumber : Kapur (2014)

Menurut Knight (2011), responsive web merupakan suatu pendekatan

yang memberikan kemampuan desain situs dalam beradaptasi terhadap

perilaku pengguna situs dan lingkungan situs. Yang berdasarkan ukuran layar,

orientasi layar dan wadah situs. Cara kerjanya terdiri dari gabungan rangka-

rangka dan tampilan yang fleksibel, serta penggunaan sistem CSS yang kreatif.

Sehingga apabila pengguna pindah dari komputernya ke perangkat lain , situs

tersebut akan berubah ke resolusi yang tepat.

Page 7: BAB 2 LANDASAN TEORI...7 BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Teori Umum Teori umum merupakan teori-teori dasar yang berhubungan dengan penelitian dan dapat membantu dalam proses penelitian.

13

Gambar 2.6. Responsive Web Design : Flexible Grid

Sumber : Knight (2011)

Menurut Wroblewski (Syachbana, 2012), Responsive Web Design

adalah sebuah teknik yang dapat membuat proses perancangan aplikasi dan

situs web untuk berbagai jenis perangkat dengan lebih mudah. Dengan

menggunakan responsive design, website yang dikembangkan dapat secara

otomatis menyesuaikan dengan berbagai resolusi layar, dan aspek rasio yang

berbeda dari berbagai jenis perangkat, sehingga situs dapat beradaptasi dengan

lebih optimal dengan menggunakan perangkat apapun yang digunakan

pengguna. Kemampuan adaptasi yang fleksibel ini sangat penting dalam

mengembangkan sebuah desain web yang baik, didukung oleh fitur-fitur

seperti CSS yang lebih kreatif dan HTML5 serta respon yang otomatis,

sehingga dapat memberikan kenyamanan dan kemudahan bagi pengguna.

Menurut Rouse (2012), responsive design adalah sebuah pendekatan

kepada pembuatan halaman website yang menggunakan layout yang fleksibel ,

gambar yang fleksibel dan CSS Media Queries. Tujuannya ialah untuk

membangun suatu website yang mendeteksi ukuran layar dan orientasi

pengunjung website serta merubah layout-nya secara otomatis.

Page 8: BAB 2 LANDASAN TEORI...7 BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Teori Umum Teori umum merupakan teori-teori dasar yang berhubungan dengan penelitian dan dapat membantu dalam proses penelitian.

14

2.2.2.1. Pengertian HTML5

Menurut Rainer dan Casey (2011:464), HTML adalah suatu

bahasa beragam konten dan aplikasi berbasis web lainnya. Dengan

HTML, pengguna website dapat mengontrol elemen visual seperti

jenis huruf, ukuran huruf dan jarak paragraf tanpa merubah informasi

atau konten yang ada.

Perkembangan HTML sekarang telah mencapai HTML5, yang

merupakan hasil pengembangan dari HTML4.1 dan XHTML 1.1 yang

sebelumnya berjalan secara terpisah. HTML5 memiliki banyak fitur-

fitur yang mempermudah dalam perancangan.

2.2.2.2. Pengertian CSS

Menurut Casciano (2010:2), CSS merupakan kependekan dari

Cascading Style Sheet yaitu sebuah bahasa yang menjelaskan

presentasi dari elemen konten yang terdapat di HTML. Style Sheets

memberikan serangkaian aturan dalam menghias dokumen dengan

memberikan desain ke beberapa konten yang ada.

CSS3 adalah salah bentuk pengembangan terbaru dari CSS.

Pada CSS3 designer memiliki fitur-fitur terbaru yang menyesuaikan

dengan karakteristik perangkat yang digunakan, CSS3 tidak

bergantung pada Style atau aturan gayadari Browser yang digunakan,

tapi didasarkan aturan viewport dan layar dari perangkat yang

digunakan

Kelebihan-kelebihan yang dimiliki oleh CSS3 adalah :

• CSS3 mempunyai fitur yang mengatur animasi, yang sebelumnya

tidak terdapat pada CSS sebelumnya, sehingga menghasilkan

tampilan yang lebih interaktif bagi pengunjung.

• CSS3 mengurangi ukuran file yang diunggah sehingga situs

menjadi lebih ringan dan mengurangi bandwidth inbound/outbound

situs.

Page 9: BAB 2 LANDASAN TEORI...7 BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Teori Umum Teori umum merupakan teori-teori dasar yang berhubungan dengan penelitian dan dapat membantu dalam proses penelitian.

15

• Media Queries adalah fasilittas yang mendeteksi ukuran jendela

browser sehingga dapat menenyesuaikan dengan perangkat yang

digunakan.

2.2.3. Metode Perencanaan SOSTAC

Untuk mencapai tujuan dari sebuah strategi E-Business, diperlukan

sebuah perencanaan yang spesifik, terukur dan realistis. Salah satu pola

perencanaan yang dapat digunakan adalah metode perencanaan SOSTAC,

yang dikembangkan oleh Paul Smith pada tahun 1999 (Chaffey, 2009:418).

SOSTAC menjelaskan tahapan-tahapan yang perlu dilakukan untuk

menghasilkan rencana E-Marketing.

Berikut adalah kerangka umum dalam perencanaan SOSTAC:

Gambar 2.7. Kerangka Umum Metode Perencanaan SOSTAC

Sumber: Chaffey (2009:419)

Tahapan tersebut terdiri dari :

i. Situation Analysis

ii. Objective Setting

iii. Strategy

iv. Tactic

Page 10: BAB 2 LANDASAN TEORI...7 BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Teori Umum Teori umum merupakan teori-teori dasar yang berhubungan dengan penelitian dan dapat membantu dalam proses penelitian.

16

v. Action

vi. Control

2.2.3.1. Situation Analysis

Menurut Chaffey (2009:420), tujuan utama pada

situation analysis adalah untuk memahami kondisi lingkungan

proses bisnis, sehingga rencana yang akan dibuat dapat lebih

realistis dan sesuai dengan apa yang dibutuhkan oleh

perusahaan, hal-hal tersebut meliputi analisis terhadap

pelanggan,analisis terhadap kompetitor dan dengan pihak

perantara.

Situation analysis terbagi menjadi 3, yakni Demand

analysis , Competitor analysis dan SWOT analysis.

a. Demand Analysis

Pada setiap strategi E-Business,

permintaan pelanggan (Demand) merupakan

faktor kunci yang akan menentukan produk atau

layanan apa yang akan diberikan kepada

pelanggan, salah satu metode yang dapat kita

gunakan adalah dengan cara penyebaran

kuesioner kepada para calon pelanggan untuk

melakukan peninjauan hal-hal apa saja yang

dapat menarik minat dari pelanggan.

b. Competitor Analysis

Analisa kompetitor berguna untuk

melakukan perbandingan kelebihan dan

kekurangan perusahaan kita, analisa dapat kita

lakukan dengan cara berikut:

i. Melakukan peninjauan bagaimana

kemampuan internal kompetitor, seperti :

sumber daya, struktur organisasi, proses

bisnis yang berjalan

Page 11: BAB 2 LANDASAN TEORI...7 BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Teori Umum Teori umum merupakan teori-teori dasar yang berhubungan dengan penelitian dan dapat membantu dalam proses penelitian.

17

ii. Melalui Online Value Proposition (OVP),

yaitu berdasarkan produk-produk,

penempatan harga, teknik promosi, dan juga

tentunya bagaimana pelayanan online yang

diberikan

iii. Aspek-aspek yang berbeda dari bagaimana

cara komptetitor dalam mengelola

pelanggan, dimulai dari bagaimana cara

mendapatkan pelanggan baru, hingga

bagaimana cara membangun loyalitas

pelanggan

iv. Membandingkan dengan situs-situs lain

yang sejenis

v. Melakukan peninjauan melalui bagaimana

tanggapan dari pelanggan dan melalui

penilaian ahli (expert review)

c. SWOT Analysis

Menurut Helms (2013:3), SWOT analisis ini

dibutuhkan untuk perkembangan bisnis. Sebagai

alat yang dapat digunakan untuk mengakses

alternatif-alternatif dan situasi keputusan yang

kompleks. Dalam area bisnis, pengelompokan

internal dan eksternal menjadi sebagai landasan

dalam analisa ini. Dalam strategi perencanaan,

SWOT analisis menjadi sebuah alat yang

menyeluruh dalam perencanaan.

Page 12: BAB 2 LANDASAN TEORI...7 BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Teori Umum Teori umum merupakan teori-teori dasar yang berhubungan dengan penelitian dan dapat membantu dalam proses penelitian.

18

Gambar 2.8. Tabel SWOT

Sumber: Porter, Fitzpatrick dan Campbell (2009)

Tabel SWOT merupakan singkatan dari Strengths,

Weaknesses, Oppurtunities dan Threats.

Yang merupakan sebuah cara untuk mendata kelebihan

dan kekurangan yang dimiliki perusahaan. Selain itu

juga membahas peluang-peluang yang dapat dilakukan

sesuai dengan kondisi tertentu, dan permasalahan apa

yang mungkin terjadi. Tabel SWOT dapat digunakan

sebagai dasar untuk pembangunan strategi pemasaran

yang baru.

2.2.3.2. Objective Setting

Menurut Chaffey (2009:281), objectives adalah elemen

kunci dari model strategi proses. Perusahaan butuh sebuah

landasan untuk membantu agar terhadap tujuan yang ingin

Page 13: BAB 2 LANDASAN TEORI...7 BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Teori Umum Teori umum merupakan teori-teori dasar yang berhubungan dengan penelitian dan dapat membantu dalam proses penelitian.

19

dicapai. Salah satu panduan dalam membuat tujuan yang

spesifik, terukur dan realistis adalah 5S.

a. Sell

berfokus pada peningkatan penjualan melalui

penerapan e-marketing. Peningkatan penjualan

dicapai melalui strategi promosi, distribusi untuk

menjangkau masyarakat yang lebih luas

b. Serve

Serve berfokus soal penambahan nilai-nilai yang

akan ditawarkan ke pelanggan secara online.

Penambahan nilai tersebut dapat dicapai melalui

tanggapan dan kritik-kritik yang diberikan oleh

pelanggan pada perusahaan, dan juga melalui

riset permintaan pasar.

c. Speak

Berfokus dalam menjalin hubungan yang lebih

dekat dengan pelanggan. Hal ini dilakukan

dengan mengawasi dan menanggapi dengan

positif komentar pelanggan

d. Save

Berfokus pada pengurangan biaya dari proses

pemasaran yang sedang berjalan. Melalui e-

marketing biasa pemasaran bisa lebih dikurangi

melalui promosi yang dilakukan secara online

e. Sizzle

Berfokus pada brand awareness perusahaan.

Dapat dicapai dengan memberikan pengalaman

yang baik dan menyenangkan bagi pelanggan

ketika berinteraksi secara online

Sebuah tujuan yang S.M.A.R.T harus memenuhi kriteria

berikut :

Page 14: BAB 2 LANDASAN TEORI...7 BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Teori Umum Teori umum merupakan teori-teori dasar yang berhubungan dengan penelitian dan dapat membantu dalam proses penelitian.

20

a. Specific : Sebuah tujuan haruslah sederhana, namun

memiliki definisi yang jelas mengenai hal apa dan

mengapa hal tersebut yang ingin dicapai

b. Measurable : tujuan yang dibuat sebaiknya sesuai

dengan kondisi yang sedang dialami perusahaan

sekarang, sehingga tujuan tersebut dapat diukur

tingkat keberhasilannya

c. Achievable : tujuan yang dibuat harus bisa untuk

dicapai, dan mampu membangun motivasi orang-

orang yang terlibat di dalam perencanaan, untuk

mencapainya

d. Result Focus : Sebuah tujuan lebih menggambarkan

hasil yang akan dicapai, dibandingkan aktivitasnya

e. Time Bound : sebuah tujuan harus terdapat waktu

penyelesaiannya, hal tersebut untuk memberikan

tekanan bagi setiap pihak yang terlibat, agar tujuan

tersebut bisa selesai pada waktu yang telah

ditentukan.

2.2.3.3. Strategy Formulation

Strategi yang akan dibuat harus terfokus pada tujuan

yang telah dibuat sebelumnya. Strategi e-commerce merupakan

sebuah tahapan jangka panjang, yang mendefinisikan

perkembangan-perkembangan yang dibutuhkan untuk

mencapai tujuan yang telah ditetapkan.

Strategi e-commerce merupakan sebuah tahapan jangka

panjang, yang mendefinisikan perkembangan-perkembangan

yang dibutuhkan untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan.

Dalam mengembangkan strategi yang sesuai dengan

tujuan tersebut, perlu dilakukan analisa yang detail mengenai

lingkungan pasar yang berkaitan dengan perusahaan, hal ini

digunakan untuk memahami apa yang menjadi minat dari pasar

tersebut dan potensi-potensi apa yang dapat kita kembangkan,

Setelah itu dilanjutkan dengan pengembangan strategi yang

Page 15: BAB 2 LANDASAN TEORI...7 BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Teori Umum Teori umum merupakan teori-teori dasar yang berhubungan dengan penelitian dan dapat membantu dalam proses penelitian.

21

dapat menghasilkan nilai-nilai baru yang dapat memuaskan

kebutuhan pasar dan mencapai tujuan yang telah ditetapkan.

Berikut adalah tahapan membangun sebuah Marketing

Strategy, menurut Chaffey (2009:470)

a. Segmentation

Segmentasi merupakan pengelompokan-

pegelompokan calon pelanggan berdasarkan

karateristik tertentu. Sebuah perushaan perlu

mengidentifikasi segmen-segmen apa saja yang

dimilikinya dan apa-apa saja karakteristiknya. Pada

sebuah pengembangan strategi E-Marketing perlu

dilakukan analisa keberadaan segmentasi yang ingin

dikuasai dari sisi online.

b. Targetting

Fokus utama dari target merketing adalah

calon pelanggan yang termasuk dalam segmentasi

yang telah ditetapkan pada strategi sebelumnya.

Perlu dilakukan analisis yang lebih spesifik

dibandingkan dengan sebelumnya, seperti

memahami jenis kelamin, umur, hobi, lokasi

geografisnya dan lain-lain.

c. Positioning

Merupakan salah satu hal yang penting dalam

pengembangan strategi E-Marketing. Pada bagian

ini perusahaan perlu mempengaruhi bagaimana

persepsi dari pelanggan dengan memberikan nilai-

nilai yang dapat menonjolkan manfaat dan

keunggulan dari Strategi E-Marketing perusahaan

tersebut melalui Online Value Proposition(OVP).

OVP adalah penjabaran nilai-nilai yang ingin

diterapkan, sesuai dengan segmentasi dan terget

yang telah ditetapkan sebelumnya, Setelah OVP

Page 16: BAB 2 LANDASAN TEORI...7 BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Teori Umum Teori umum merupakan teori-teori dasar yang berhubungan dengan penelitian dan dapat membantu dalam proses penelitian.

22

ditetapkan maka langkah selanjutnya adalah

penerapan dari nilai-nilai tersebut, ke dalam

marketing mix.

2.2.3.4. Tactics

Menurut Chaffey (2009:443), setelah strategi telah

dikembangkan sebagai bagian dari perencanaan e-marketing,

tactics harus diimplementasikan untuk mencapai strategi-

strategi tersebut.

Sebuah taktik merupakan gambaran lebih detail

mengenai strategi yang telah dibutuhkan, yaitu bagaimana cara

menerapkan strategi tersebut, perangkat-perangkat apa yang

akan dipakai. Berikut adalah tahapan pemasaran marketing mix

7P :

a. Product

Melakukan analisis minat dan kebutuhan

pelanggan, untuk dapat menghasilkan produk yang

sesuai dengan harapan pelanggan. Analisa ini bisa

dilakukan melalui layanan customer service,

testimonial pelanggan, dan lain-lain.

b. Promotion

Menyebarkan informasi mengenai produk-

produk kepada pelanggan melalui media online,

seperti viral marketing, media sosial dan lain-lain.

c. Price

Penentuan harga yang sesuai terhadap

produk atau jasa, hal ini mencakup penentuan

diskon-diskon khusus.

d. Place

Pendistribusian produk ke daerah-daerah

yang telah ditentukan, tujuannya adalah

meminimalkan biaya persediaan transportasi dan

penyimpanan.

Page 17: BAB 2 LANDASAN TEORI...7 BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Teori Umum Teori umum merupakan teori-teori dasar yang berhubungan dengan penelitian dan dapat membantu dalam proses penelitian.

23

e. People

Menjalin hubungan bisnis yang lebih dekat

terhadap pelanggan, melalui interaksi secara

langsung.

f. Process

Secara umum berbicara bagaimana proses yang

terjadi dalam hotel dan siapa saja yang terlibat di

dalamnya.

g. Physical Evidence

Merupakan hal-hal fisik yang secara fisik dapat

dilihat dan dinikmati serta dipelihara, seperti

gedung, aset, dan perabotan di dalam kamar hotel.

2.2.3.5. Action

Merupakan komponen akhir dalam perencanaan e-

marketing yang menjelaskan aktivitas-aktivitas yang akan

dilakukan, sesuai dengan strategi dan taktik, yang siap untuk

diterapkan dalam menjalankan rencana tersebut. Menurut

Chaffey (2009:469), pada tahap ini perencanaan e-marketing

akan segera difinalisasi untuk merangkum tahap-tahap yang

akan dilakukan.

a. Blueprints

Menurut Chaffey (2009:636) blueprints

menunjukkan hubungan antarhalaman dan komponen

konten lainnya, dan dapat digunakan untuk

menggambarkan organisasi, navigasi dan sistem

penamaan. Mereka biasanya lebih mengarah ke site

maps atau site structure diagram.

Berikut adalah contoh dari site structure diagram

dari sebuah situs pabrikan mainan anak yang

menampilkan pengelompokan konten dan sebuah

indikasi dari proses yang dijalankan.

Page 18: BAB 2 LANDASAN TEORI...7 BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Teori Umum Teori umum merupakan teori-teori dasar yang berhubungan dengan penelitian dan dapat membantu dalam proses penelitian.

24

Gambar 2.9. Site Structure Diagram (Blueprints) Situs Pabrikan Mainan Anak

Sumber : Chaffey (2009:637)

b. Wireframes

Menurut Chaffey (2009:636) wireframes

biasanya digunakan oleh desainer situs untuk

mengindikasi tata letak akhir dari sebuah halaman situs.

Sebuah wireframe akan dibuat untuk semua tipe dari

semua halaman yang mirip.

Page 19: BAB 2 LANDASAN TEORI...7 BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Teori Umum Teori umum merupakan teori-teori dasar yang berhubungan dengan penelitian dan dapat membantu dalam proses penelitian.

25

Gambar 2.10. Contoh Wireframe untuk Situs Mainan Anak

Sumber: Chaffey (2009:638)

2.2.3.6. Control

Menurut Chaffey (2009:490), tahap ini bertujuan untuk

memantau pandangan pelanggan dan opini. Tahap control

dilakukan dengan mengevaluasi secara berkala apakah aplikasi

e-marketing yang telah diterapkan telah mencapai tujuan yang

telah ditetapkan apa belum, salah satunya dengan menganalisis

opini dari pelanggan kita.

Page 20: BAB 2 LANDASAN TEORI...7 BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Teori Umum Teori umum merupakan teori-teori dasar yang berhubungan dengan penelitian dan dapat membantu dalam proses penelitian.

26

Pengembangan Strategic E-Marketing berdasarkan Metode SOSTAC

Tahap 1 : Situation Analysis

• Analisis Proses Pemasaran berjalan

• Demand analysis

• Competitor analysis

• SWOT analysis

Tahap 2 : Objectives

• Sell • Serve • Speak • Save • Sizzle

Tahap 3 : Strategy

• Segmentation • Targeting • Positioning • Value Proposition

Tahap 4 : Tactics

• Marketing mix 7p

Tahap 5 : Action

• Activity Diagram

• Site Structure

• Wireframe

• Class Diagram

Tahap 6 : Control

• Google Analytic overview

• On-Page SEO

2.3. Kerangka Pikir

Kerangka pikir menggambarkan pola pemikiran dan langkah kerja dalam

mengembangkan strategi E-Marketing berdasarkan metode SOSTAC.

Gambar 2.11. Kerangka Pikir

Page 21: BAB 2 LANDASAN TEORI...7 BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Teori Umum Teori umum merupakan teori-teori dasar yang berhubungan dengan penelitian dan dapat membantu dalam proses penelitian.

27

a. Situation Analysis

Hal pertama-tama yang dilakukan berdasarkan metode SOSTAC adalah

menganalisa situasi yang mempengaruhi perusahaan baik internal maupun eksternal,

untuk analisis internal dilakukan dengan melakukan wawancara dengan pihak

perusahaan untuk mengetahui latar berlakang, visi dan misi, proses bisnis yang

berjalan serta struktur organisasinya, kemudian analisis eksternal dikakukan dengan

observasi kompetitor perusahaan sejenis dan demand analysis untuk mengetahui

minat dan kebutuhan pelanggan melalui penyebaran kuisioner. Semua data yang

dikumpulkan dalam situation analysis dikumpulkan dalam bentuk tabel SWOT.

b. Objectives, Strategy , Tactics

Tahapan ini merupakan tahap perencanaan sebuah Strategi E-Marketing yang

baru, pertama, berdasarkan analisis situasi sebelumnya, perlu ditentukan sebuah

tujuan-tujuan spesifik yang harus dicapai (Objectives).

Tahapan strategi merupakan tahapan yang sangat penting dalam metode

perancangan SOSTAC, berdasarkan tujuan-tujuan yang telah ditetapkan, dilakukan

penentuan segmentasi dan target yang menjadi fokus utama pada E-Marketing, dan

merumuskan nilai-nilai baru yang ingin dikembangkan untuk mememuaskan target

tersebut dan mencapai tujuan akhir.

Tactic merupakan penjabaran langkah-langkah yang harus dilakukan,

berdasarkan strategi yang telah dirumuskan, strategi-strategi tersebut dikombinasikan

ke dalam marketing mix yang kemudian terbagi ke dalam 7 hal yang akan dilanjutkan

perancangannya pada tahapan action.

c. Action

Action merupakan tahapan desain dan implementasi dari situs E-Marketing

berdasarkan strategi dan taktik yang telah dirumuskan sebelumnya, pada tahap ini

menggunakan activity diagram untuk merancang proses bisnis yang sesuai dengan

strategi dan taktik, kemudian merancang tampilan halaman-halaman situs E-

Marketing melalui wireframe.

d. Control

Control merupakan tahapan untuk mengecek dan hasil pengembangan

Strategi E-Marketing dari tahap awal hingga akhir melalui google analytic overview,

dan mengevaluasi apakah tujuan (Objectives) yang telah ditetapkan telah tercapai atau

belum, dari evaluasi tersebut kemudian dilakukan perbaikan dan penambahan hal-hal

yang masih belum memenuhi tujuan.

Page 22: BAB 2 LANDASAN TEORI...7 BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Teori Umum Teori umum merupakan teori-teori dasar yang berhubungan dengan penelitian dan dapat membantu dalam proses penelitian.

28