Top Banner
ANALISIS PENGARUH RETURN ON EQUITY (ROE), DEBT EQUITY RATIO (DER), PRICE EARNING RATIO (PER), EARNING GROWTH RATIO (EGR), DAN RETURN ON ASSETS (ROA) TERHADAP FINANCIAL LEVERAGE (Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur di BEI) Oleh: Disusun Oleh: ANGGI SAPUTRA NIM: 206081003938 JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA 2010M/1431H i
115

ANALISIS PENGARUH RETURN ON EQUITY (ROE), DEBT EQUITY ...€¦ · (simultan) variabel Return On Equity (ROE), Debt Equity Ratio (DER), Price ... (akhirnya gw lulus kompre sin..makasih

Oct 25, 2020

Download

Documents

dariahiddleston
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1: ANALISIS PENGARUH RETURN ON EQUITY (ROE), DEBT EQUITY ...€¦ · (simultan) variabel Return On Equity (ROE), Debt Equity Ratio (DER), Price ... (akhirnya gw lulus kompre sin..makasih

ANALISIS PENGARUH RETURN ON EQUITY (ROE), DEBT EQUITY

RATIO (DER), PRICE EARNING RATIO (PER), EARNING GROWTH

RATIO (EGR), DAN RETURN ON ASSETS (ROA)

TERHADAP FINANCIAL LEVERAGE

(Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur di BEI)

Oleh:

Disusun Oleh:

ANGGI SAPUTRA

NIM: 206081003938

JURUSAN MANAJEMEN

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH

JAKARTA

2010M/1431H

i

Page 2: ANALISIS PENGARUH RETURN ON EQUITY (ROE), DEBT EQUITY ...€¦ · (simultan) variabel Return On Equity (ROE), Debt Equity Ratio (DER), Price ... (akhirnya gw lulus kompre sin..makasih

ii

Page 3: ANALISIS PENGARUH RETURN ON EQUITY (ROE), DEBT EQUITY ...€¦ · (simultan) variabel Return On Equity (ROE), Debt Equity Ratio (DER), Price ... (akhirnya gw lulus kompre sin..makasih

iii

Page 4: ANALISIS PENGARUH RETURN ON EQUITY (ROE), DEBT EQUITY ...€¦ · (simultan) variabel Return On Equity (ROE), Debt Equity Ratio (DER), Price ... (akhirnya gw lulus kompre sin..makasih

iv

Page 5: ANALISIS PENGARUH RETURN ON EQUITY (ROE), DEBT EQUITY ...€¦ · (simultan) variabel Return On Equity (ROE), Debt Equity Ratio (DER), Price ... (akhirnya gw lulus kompre sin..makasih

ANALISIS PENGARUH RETURN ON EQUITY (ROE), DEBT EQUITY

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

DATA PRIBADI

Nama : Anggi Saputra

Tempat/Tanggal Lahir : Jakarta, 25 April 1988

Jenis Kelamin : Laki-laki

Agama : Islam

Alamat : Jl. Salak 5 No. 42 Rt 03/04 Buaran Pondok

Benda Pamulang-Tangerang Selatan

Telp : 081315359386/02191042808

Email : [email protected]

PENDIDIKAN

Tahun 1993-1994 : TK Muslim Asia Afrika

Tahun 1994-2000 : SDN Pondok Benda II

Tahun 2000-2003 : SLTP Al-Amanah Cisauk

Tahun 2003-2006 : SMUN I Pondok Aren

PENGALAMAN ORGANISASI

Tahun 2003-2005 : Sekretaris Ikatan Remaja Masjid Al-Falah

Tahun 2005-2007 : Wakil Ketua Ikatan Remaja Masjid Al-Falah

Tahun 2007-2008 : Seksi Pendidikan dan Dakwah Ikatan Remaja

Masjid Al-Falah

v

Page 6: ANALISIS PENGARUH RETURN ON EQUITY (ROE), DEBT EQUITY ...€¦ · (simultan) variabel Return On Equity (ROE), Debt Equity Ratio (DER), Price ... (akhirnya gw lulus kompre sin..makasih

ABSTRACT

The purpose of this research is to analysis the effect of Return On Equity (ROE), Debt Equity Ratio (DER), Price Earning Ratio (PER), Earning Growth Ratio (EGR), and Return On Assets (ROA) on Financial Leverage. Which use multiple regressions for saw effect of Return On Equity (ROE), Debt Equity Ratio (DER), Price Earning Ratio (PER), Earning Growth Ratio (EGR), and Return On Assets (ROA) to Financial Leverage. According analyze was found that Financial Leverage with simultaneous was impacted to Return On Equity (ROE), Debt Equity Ratio (DER), Price Earning Ratio (PER), Earning Growth Ratio (EGR), and Return On Assets (ROA) with significance 0.000 and in other wise partially was found evidence that Return On Equity (ROE) with significance 0.000, Debt Equity Ratio (DER) with significance 0.000 and Return On Assets with significance 0.000 which impacted the Financial Leverage. Keyword : Return On Equity (ROE), Debt Equity Ratio (DER), Price Earning

Ratio (PER), Earning Growth Ratio (EGR), and Return On Assets (ROA) to Financial Leverage.

vi

Page 7: ANALISIS PENGARUH RETURN ON EQUITY (ROE), DEBT EQUITY ...€¦ · (simultan) variabel Return On Equity (ROE), Debt Equity Ratio (DER), Price ... (akhirnya gw lulus kompre sin..makasih

ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh Return On Equity (ROE), Debt Equity Ratio (DER), Price Earning Ratio (PER), Earning Growth Ratio (EGR), dan Return On Assets (ROA) terhadap Financial Leverage. Metode Statistik yang digunakan adalah model regresi linear berganda. Dari hasil regresi linear berganda tersebut di lanjutkan dengan pengujian asumsi klasik regresi berganda yaitu uji normalitas, autokorelasi, multikolinearitas dan heterokedastisitas. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara bersama-sama (simultan) variabel Return On Equity (ROE), Debt Equity Ratio (DER), Price Earning Ratio (PER), Earning Growth Ratio (EGR), dan Return On Assets (ROA) berpengaruh signifikan terhadap Financial Leverage dengan signifikansi 0,000 sedangkan secara parsial hanya variabel Return On Equity (ROE) dengan signifikansi 0,000, Debt Equity Ratio (DER) dengan signifikasi 0,000 dan Return On Asset (ROA) dengan signifikansi 0,000 yang berpengaruh signifikan terhadap Financial Leverage. Kata Kunci : Return On Equity (ROE), Debt Equity Ratio (DER), Price Earning

Ratio (PER), Earning Growth Ratio (EGR), dan Return On Assets (ROA), Financial Leverage.

vii

Page 8: ANALISIS PENGARUH RETURN ON EQUITY (ROE), DEBT EQUITY ...€¦ · (simultan) variabel Return On Equity (ROE), Debt Equity Ratio (DER), Price ... (akhirnya gw lulus kompre sin..makasih

KATA PENGANTAR

Bismillahirrahmanirrahim

Assalamu’alaikum Wr.WB

Segala puji serta syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah

memberikan ni’mat iman, ni’mat islam serta ni’mat sehat wal’afiat sehingga

penulis dapat menyelesaikan skripsi ini tepat pada waktunya. Shalawat serta salam

semoga senantiasa selalu tercurahkan kepada baginda alam junjungan kita Nabi

besar Muhammad SAW. Beliau adalah penutup para nabi, rasul yang amanah

serta bagi para keluarga, sahabat dan kita semua sebagai pengikutnya, dengan

harapan mendapatkan syafaatnya di hari kiamat nanti.

Skripsi ini disusun dalam rangka memenuhi syarat untuk meraih gelar

Sarjana Ekonomi di Fakultas Ekonomi dan Bisnis jurusan Manajemen Universitas

Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta . dengan judul skripsi “Analisis

pengaruh Return On Equity (ROE), Debt Equity Ratio (DER), Price Earning

Ratio (PER), Earning Growth Ratio (EGR), dan Return On Assets (ROA)

terhadap Financial Leverage (studi empiris pada perusahaan manufaktur di

Bursa Efek Indonesia)”.

Skripsi yang telah penulis selesaikan ini merupakan salah satu dari

banyaknya ni’mat yang telah diberikan oleh Allah SWT. Atas segala do’a,

motivasi, serta arahan dari berbagai pihak merupakan modal utama bagi penulis

dalam menyelesaikan skripsi ini. Oleh karena itu sudah selayaknya penulis

mengucapkan terima kasih yang tidak terhingga kepada:

1. Kedua orang tua tercinta, Bapak Yuyut Suraniyanto dan Mama Sarnah yang

telah memberikan motivasi dan do’a dalam menyelesaikan skripsi ini. Terima

kasih atas segala do’a –do’a yang selalu kalian panjatkan untukku dengan

tiada henti dan semua dukungan baik moril maupun materil. Kalian adalah

viii

Page 9: ANALISIS PENGARUH RETURN ON EQUITY (ROE), DEBT EQUITY ...€¦ · (simultan) variabel Return On Equity (ROE), Debt Equity Ratio (DER), Price ... (akhirnya gw lulus kompre sin..makasih

kebanggaanku dan anugerah terindah yang telah Allah berikan untukku.

Dikesempatan ini saya ucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya dan tak

terhingga karena kalian telah membesarkanku dengan cinta dan kasih sayang

hingga menjadi seperti ini, yang tidak akan pernah tergantikan dengan apapun

dibandingkan dengan semua pengorbanan yang telah kalian berikan untukku.

Karya kecil ini aku persembahkan untuk kalian yang kucintai dan kusayangi,

semoga Allah SWT selalu melindungi, melimpahkan rahmat-NYA serta

meninggikan derajat kalian. Amiin.

2. Adik-adikku tersayang Dian, Dewo, Eko, dan Ilham yang selalu mendoakan

dan memotivasi bagi penulis dalam proses pembuatan skripsi ini sehingga

dapat terselesaikan “terus semangat untuk belajar ya??? agar jadi orang sukses

dan menjadi kebanggaan keluarga).

3. Bapak. Prof. Dr. Ahmad Rodoni, MM selaku Dosen Pembimbing Skripsi I

yang telah bersedia meluangkan waktunya, memberikan pengarahan dan

bimbingan dalam penulisan skripsi ini.

4. Bapak. M. Arief Mufraini, Lc., M.Si selaku Dosen Pembimbing Skripsi II

yang telah bersedia meluangkan waktunya, memberikan pengarahan dan

bimbingan dalam penulisan skripsi ini.

5. Bapak. Prof. Dr. Abdul Hamid, MS selaku Dekan Fakultas Ekonomi dan

Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta.

6. Bapak Indoyama Nasarudin, SE., MAB selaku Ketua Jurusan Manajemen

Fakultas Ekonomi dan Bisnis.

7. Seluruh Dosen yang telah mengajarkanku selama ini, semoga ilmu yang telah

kalian berikan menjadi ilmu yang bermanfaat untukku khususnya dan

umumnya orang lain.

8. Seluruh staf karyawan dan karyawati Akademik Fakultas Ekonomi dan Bisnis

“Mba Ani, Mpo Heny, Mas Ajis, Mas Heri, Mas Alfred, Pak Sukmadi dan

lain-lain, makasih ya untuk semuanya”.

9. Untuk sahabat-sahabatku anak-anak manajemen B “Yadi dan Rosim (ayo

terus semangat coy biar cepet wisuda), Ali (semangat com jangan nongkrong

mulu lu), Kiki (ki tunda dulu band lu biar cepet wisuda), Kipli dan Faisal

ix

Page 10: ANALISIS PENGARUH RETURN ON EQUITY (ROE), DEBT EQUITY ...€¦ · (simultan) variabel Return On Equity (ROE), Debt Equity Ratio (DER), Price ... (akhirnya gw lulus kompre sin..makasih

(akhirnya kita lulus kompre bareng coy), Prima n Ade (ayo terus semangat lu)

, Alamsyah, Tutu, Alan (lan cepet wisuda lu,tika dah minta dilamar tuch),

Umar, Bukhori, Apung, Renal, Febrian, Muzakir, Ririn, Nurul, Rika,

Purwanti, Lia, Rheina, Luthfi” makasih untuk motivasi dan do’anya, semoga

akan selalu terkenang perjuangan kita sampai kapanpun dan persahabatan kita

akan selalu terjalin dengan baik.

10. Untuk teman-temanku “Ale (ayo le cepet kelarin skripsinya pelatnas cipayung

dah nunggu tuch hehe..), Toto, Ari, Iskak, Bagas, Sigit, Andri, Muslim,

Chandra Devi (makasih ya dah bantuin ngajarin persiapan kompre sama

skripsi), Dede, Lina, Ria, Khania” makasih ya untuk semuanya.

Oia….Makasih juga buat Khoir (yang udah mw bantuin gw SPSS), Osin

(akhirnya gw lulus kompre sin..makasih ya dah ngasih tau persiapan kompre),

Mute, Ibol yang telah banyak memotivasi dan membantu sampe skripsi gw

kelar.

11. Terima kasih yang sebesar-besarnya untuk semua pihak yang tidak dapat

disebutkan namanya satu persatu karena dengan segala keterbatasan.

Penulis menyadari bahwa masih banyak kekurangan dalam penulisan

skripsi ini. Oleh karena itu penulis mengharapkan kritik dan saran yang

membangun untuk penyempurnaan skripsi ini.

Akhinya dengan segala kerendahan hati penulis mempersembahkan skripsi

ini kepada semua pihak yang berkepentingan, dengan harapan semoga skripsi ini

dapat memberikan manfaat bagi semuanya.

Wassalamu’alaikum Wr.Wb

Jakarta, Agustus 2010

Anggi Saputra

x

Page 11: ANALISIS PENGARUH RETURN ON EQUITY (ROE), DEBT EQUITY ...€¦ · (simultan) variabel Return On Equity (ROE), Debt Equity Ratio (DER), Price ... (akhirnya gw lulus kompre sin..makasih

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ...................................................................................... i

LEMBAR PENGESAHAN SKRIPSI .......................................................... ii

LEMBAR PENGESAHAN SIDANG SKRIPSI .......................................... iii

LEMBAR PENGUJIAN KOMPREHENSIF .............................................. iv

DAFTAR RIWAYAT HIDUP ...................................................................... v

ABSTRACT .................................................................................................... vi

ABSTRAK ...................................................................................................... vii

KATA PENGANTAR .................................................................................... viii

DAFTAR ISI................................................................................................... xi

DAFTAR GAMBAR ...................................................................................... xiii

DAFTAR TABEL .......................................................................................... xiv

DAFTAR LAMPIRAN .................................................................................. xv

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Penelitian ....................................................... 1

B. Pembatasan dan Perumusan Masalah ...................................... 11

C. Tujuan dan Manfaat Penelitian ................................................ 11

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

A. Pengertian Financial Leverage ................................................ 13

B. Pengertian Return On Equity (ROE)........................................ 17

C. Hubungan antara Financial Leverage dengan Return On Equity 19

D. Pengertian Debt Equity Ratio (DER) ...................................... 20

E. Pengertian Price Earning Ratio (PER) .................................... 22

F. Hubungan antara PER dengan Leverage ................................. 25

G. Pengertian Earning Growth Ratio (EGR) ................................ 25

xi

Page 12: ANALISIS PENGARUH RETURN ON EQUITY (ROE), DEBT EQUITY ...€¦ · (simultan) variabel Return On Equity (ROE), Debt Equity Ratio (DER), Price ... (akhirnya gw lulus kompre sin..makasih

H. Hubungan antara Financial Leverage dengan EGR................. 27

I. Pengertian Return On Assets (ROA) ....................................... 27

J. Hubungan antara Financial Leverage dengan ROA................. 28

K. Penelitian Sebelumnya ............................................................. 29

L. Kerangka Pemikiran................................................................. 31

M. Hipotesis................................................................................... 33

BAB III METODELOGI PENELITIAN

A. Ruang Lingkup Penelitian ....................................................... 35

B. Metode Penentuan Sampel ...................................................... 35

C. Metode Pengumpulan Data ..................................................... 35

D. Metode Analisis ....................................................................... 36

E. Operasional Variabel Penelitian............................................... 43

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

A. Gambaran Umum Objek Penelitian ......................................... 47

B. Sejarah Objek Penelitian .......................................................... 59

C. Hasil Dan Pembahasan............................................................. 61

1. Deskripsi Data.................................................................... 61

2. Pengujian Asumsi Klasik ................................................... 70

3. Uji Signifikansi .................................................................. 74

4. Analisis Regresi Linear Berganda...................................... 77

D. Interpretasi ............................................................................... 79

BAB V KESIMPULAN DAN IMPLIKASI

A. Kesimpulan .............................................................................. 81

B. Saran Dan Implikasi................................................................. 81

DAFTAR PUSTAKA .................................................................................... 84

xii

Page 13: ANALISIS PENGARUH RETURN ON EQUITY (ROE), DEBT EQUITY ...€¦ · (simultan) variabel Return On Equity (ROE), Debt Equity Ratio (DER), Price ... (akhirnya gw lulus kompre sin..makasih

DAFTAR GAMBAR

Nomor Keterangan Halaman

2.1 Kerangka Pemikiran 32

4.1 Struktur Pasar Modal Indonesia 51

4.2 Pengujian Normalitas Data 70

4.3 Uji Heteroskedastisitas 73

xiii

Page 14: ANALISIS PENGARUH RETURN ON EQUITY (ROE), DEBT EQUITY ...€¦ · (simultan) variabel Return On Equity (ROE), Debt Equity Ratio (DER), Price ... (akhirnya gw lulus kompre sin..makasih

DAFTAR TABEL

Nomor Keterangan Halaman

4.1 Perusahaan Objek Penelitian 60

4.2 Data Return On Equity 61

4.3 Data Debt Equity Ratio 63

4.4 Data Price Earning Ratio 64

4.5 Data Earning Growth Ratio 65

4.6 Data Return On Asset 66

4.7 Data Financial Leverage 67

4.8 Deskripsi Data 69

4.9 Hasil Pengujian Multikolinearitas 71

4.10 Hasil Pengujian Autokorelasi 72

4.11 Hasil Pengujian Uji t 74

4.12 Hasil Pengujian Uji f 76

4.13 Hasil Pengujian Adjusted R Square 77

4.14 Hasil Analisis Regresi Linier Berganda 77

xiv

Page 15: ANALISIS PENGARUH RETURN ON EQUITY (ROE), DEBT EQUITY ...€¦ · (simultan) variabel Return On Equity (ROE), Debt Equity Ratio (DER), Price ... (akhirnya gw lulus kompre sin..makasih

DAFTAR LAMPIRAN

Nomor Keterangan Halaman

1 Daftar Nama Perusahaan Yang Tercatat Dalam 86

Perusahaan Manufaktur Periode 2005-2009

2 Data Return On Equity Perusahaan Manufaktur 87

3 Data Debt Equity Ratio Perusahaan Manufaktur 88

4 Data Price Earning Ratio Perusahaan Manufaktur 89

5 Data Earning Growth Ratio Perusahaan Manufaktur 90

6 Data Return On Asset Perusahaan Manufaktur 91

7 Data Financial Leverage 92

8 Hasil Output Regresi Linear Berganda 93

xv

Page 16: ANALISIS PENGARUH RETURN ON EQUITY (ROE), DEBT EQUITY ...€¦ · (simultan) variabel Return On Equity (ROE), Debt Equity Ratio (DER), Price ... (akhirnya gw lulus kompre sin..makasih

xvi

Page 17: ANALISIS PENGARUH RETURN ON EQUITY (ROE), DEBT EQUITY ...€¦ · (simultan) variabel Return On Equity (ROE), Debt Equity Ratio (DER), Price ... (akhirnya gw lulus kompre sin..makasih

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Penelitian

Perusahaan dituntut untuk melakukan pengelolaan yang tepat terhadap

fungsi-fungsi penting yang ada di dalam perusahaan dan kemampuan untuk

melakukan penyesuaian terhadap keadaan yang terjadi demi memperoleh

keunggulan dalam persaingan yang dihadapi di era globalisasi. Salah satu

fungsi terpenting dalam perusahaan adalah manajemen keuangan. Dalam

manajemen keuangan, salah satu unsur yang harus diperhatikan adalah

mengenai seberapa besar kemampuan dalam memenuhi kebutuhan dana yang

akan digunakan untuk melaksanakan kegiatan operasional dan

mengembangkan usahanya.

Bagi perusahaan yang ingin masuk ke pasar modal perlu

memperhatikan syarat-syarat yang dikeluarkan oleh Bapepam sebagai

regulator pasar modal. Selain itu, perusahaan juga harus mampu meningkatkan

nilai perusahaan sehingga terjadi peningkatan penjualan sahamnya di pasar

modal. Jika diasumsikan investor adalah seorang yang rasional, maka investor

tersebut pasti akan sangat memperhatikan aspek fundamental untuk menilai

ekspektasi imbal hasil yang akan diperolehnya.

Laporan keuangan merupakan sebuah informasi yang penting bagi

investor dalam mengambil keputusan investasi. Manfaat laporan keuangan

tersebut menjadi optimal bagi investor apabila investor dapat menganalisis

1

Page 18: ANALISIS PENGARUH RETURN ON EQUITY (ROE), DEBT EQUITY ...€¦ · (simultan) variabel Return On Equity (ROE), Debt Equity Ratio (DER), Price ... (akhirnya gw lulus kompre sin..makasih

lebih lanjut melalui analisis rasio keuangan (Penman, 1991). (Horigan, 1965)

dalam (Tuasikal, 2001) menyatakan bahwa rasio keuangan berguna untuk

memprediksi kesulitan keuangan perusahaan, hasil operasi, kondisi keuangan

perusahaan saat ini dan pada masa mendatang, serta sebagai pedoman bagi

investor mengenai kinerja masa lalu dan masa mendatang.

Rasio keuangan yang berasal dari laporan keuangan ini sering disebut

faktor fundamental perusahaan yang dilakukan dengan teknik analisis

fundamental. Bagi perusahaan-perusahaan yang go public diharuskan

menyertakan rasio keuangan yang relevan sesuai dengan Keputusan Ketua

Bapepam Nomor KEP-51/PM/1996 tanggal 17 Januari 1996 (BEJ).

Pengujian-pengujian yang dilakukan pada pasar modal di Indonesia

banyak diilhami oleh penelitian-penelitian terdahulu yang dilakukan di negara

lain, seperti O’Connor (1973) yang memelopori studi mengenai hubungan

antara rasio keuangan berguna bagi investor (pemegang saham biasa) untuk

mengambil keputusan. Hasil pengujiannya menunjukkan bahwa analisis

kekuatan dari variasi model ratio dengan rate of return menunjukkan adanya

keragaman akan manfaat rasio keuangan bagi investor pemegang saham biasa.

Ou & Penman (89) meneliti manfaat laporan keuangan dalam memprediksi

return saham. Hasil riset mereka menunjukkan bahwa informasi akuntansi

mengandung informasi fundamental yang tidak tercermin dalam harga saham.

Gupa dan Heufner (1972) melanjutkan bahwa rasio-rasio keuangan tertentu

memiliki manfaat atau arti yang berbeda ketika diasosiasikan dengan

karakteristik industri tertentu yang berbeda. Mirip dengan pernyataan Gupa dan

2

Page 19: ANALISIS PENGARUH RETURN ON EQUITY (ROE), DEBT EQUITY ...€¦ · (simultan) variabel Return On Equity (ROE), Debt Equity Ratio (DER), Price ... (akhirnya gw lulus kompre sin..makasih

Heufner adalah apa yang dikemukakan oleh Foster (1986). Ia mengemukakan

bahwa rasio tertentu antara industri yang satu dengan lainnya memiliki

perbedaan yang signifikan.

Investor perlu memiliki tolak ukur agar dapat mengetahui apakah jika ia

melakukan investasi pada suatu perusahaan ia akan mendapatkan gain

(keuntungan) apabila sahamnya dijual. Investor dapat menggunakan tingkat

imbal hasil sebagai tolak ukur untuk melihat ekspektasi hasil suatu saham.

Riset mengenai kegunaan informasi akuntansi (laporan keuangan)

dalam hubungannya dengan return dan harga saham di Bursa Efek Jakarta

telah banyak dilakukan, antara lain sebagai berikut, Machfoedz (1994)

menguji manfaat rasio keuangan dalam memprediksi perubahan laba

perusahaan pada masa depan pada 89 perusahaan pemanufakturan yang

terdaftar di BEJ dari tahun 1989-1993. Asyik (1999) menemukan bahwa rasio

neraca dan laba rugi memiliki hubungan yang lebih kuat dengan return saham

dibandingkan dengan rasio arus kas. Kennedy JSP (2003), meneliti pengaruh

ROA, ROE, earnings per share, profit margin, asset turnover, rasio leverage,

dan debt to equity ratio terhadap return saham. Triyono dan Jogiyanto (2000)

meneliti hubungan kandungan informasi arus kas, komponen arus kas, dan

laba akuntansi dengan harga saham atau return saham. Tuasikal (2001)

menguji manfaat informasi akuntansi dalam memprediksi return saham. Mirip

dengan Tuasikal sebelumnya Parawiyati et. al., (2000) meneliti penggunaan

informasi keuangan untuk memprediksi keuntungan investasi bagi investor di

pasar modal. Hasil Pengujiannya menunjukkan bahwa variabel informasi

3

Page 20: ANALISIS PENGARUH RETURN ON EQUITY (ROE), DEBT EQUITY ...€¦ · (simultan) variabel Return On Equity (ROE), Debt Equity Ratio (DER), Price ... (akhirnya gw lulus kompre sin..makasih

keuangan tersebut berpengaruh signifikan sebagai prediktor laba dan arus kas

untuk satu, dua, dan empat tahun ke depan. Selain itu, Natarsyah S. (2002)

menganalisis pengaruh beberapa faktor fundamental dan risiko sistematik

terhadap harga saham. Penelitiannya merupakan studi terhadap 16 industri

barang konsumsi yang go public di pasar modal dalam periode 8 tahun

(1990—1997) dengan mengasumsikan bahwa harga saham merupakan fungsi

dari ROA, ROE, beta, book value, debt/equity dan required rate of return.

Setelah melakukan pengujian terhadap hipotesis diperoleh hasil bahwa faktor

fundamental seperti return on assets, dividend payout ratio, debt to equity

ratio, book value equity per share, dan indeks beta berpengaruh terhadap

harga saham perusahaan.

Modal menjadi salah satu aspek penting dalam perusahaan karena baik

dalam pembukaan bisnis maupun pengembangannya, modal sangatlah

diperlukan. Oleh karena itu, perusahaan harus menentukan seberapa banyak

modal yang diperlukan untuk membiayai bisnisnya. Semakin berkembangnya

suatu perusahaan maka semakin besar dana yang di butuhkan untuk

pembiayaan kegiatan yang di butuhkan. Salah satu alternatif untuk membiayai

kegiatan perusahaan adalah dengan melalui modal pinjaman atau menggunakan

financial leverage.

Pasar modal merupakan salah satu sumber dana bagi pembiayaan di

samping lembaga keuangan dan lembaga pembiayaan lain. Peranannya sangat

penting dalam menjembatani hubungan antara penyedia dana investor dan

pengguna dana emiten atau perusahaan go public. Investor yang akan

4

Page 21: ANALISIS PENGARUH RETURN ON EQUITY (ROE), DEBT EQUITY ...€¦ · (simultan) variabel Return On Equity (ROE), Debt Equity Ratio (DER), Price ... (akhirnya gw lulus kompre sin..makasih

menanamkan uangnya di bursa, akan selalu melihat dan menilai saham mana

yang nilainya stabil dan bahkan ada kecenderungan naik. Investor juga

berkepentingan atas informasi yang berhubungan dengan kondisi atau kinerja

keuangan perusahaan sebagai pedoman untuk melakukan investasi, agar dana

yang diinvestasikan tersebut mampu menghasilkan nilai tambah di masa

mendatang dalam bentuk dividen dan atau capital gain.

Return On Equity (ROE) yaitu rasio antara laba setelah pajak terhadap

total modal sendiri (equity) yang berasal dari setoran modal pemilik, laba tak

dibagi dan cadangan lain yang dikumpulkan oleh perusahaan. Semakin tinggi

ROE menunjukkan semakin efisien perusahaan menggunakan modal sendiri

untuk menghasilkan laba atau keuntungan bersih. Return On Equity (ROE)

digunakan untuk mengukur tingkat pengembalian perusahaan atau efektivitas

perusahaan di dalam menghasilkan keuntungan dengan memanfaatkan ekuitas

(shareholders’ equity) yang dimiliki oleh perusahaan.

Return On Equity (ROE) adalah kemampuan perusahaan dalam

menghasilkan keuntungan dengan modal sendiri yang di miliki, sehingga

retun on equity ini ada yang menyebutnya sebagai rentabilitas modal sendiri.

(Sutrisno, 2000:197).

Menurut Lukman Syamsuddin (2001:54), DER adalah rasio yang

menunjukkan hubungan antara jumlah pinjaman jangka panjang dengan

jumlah modal sendiri yang diberikan pemilik perusahaan. Berdasarkan

pendapat di atas, pengertian DER dalam penelitian ini adalah rasio yang

membandingkan antara total hutang dengan total ekuitas pemilik. DER

5

Page 22: ANALISIS PENGARUH RETURN ON EQUITY (ROE), DEBT EQUITY ...€¦ · (simultan) variabel Return On Equity (ROE), Debt Equity Ratio (DER), Price ... (akhirnya gw lulus kompre sin..makasih

mengidentifikasikan sejauh mana perusahaan dapat menanggung kerugian

tanpa harus membahayakan kepentingan kreditornya. Dalam hal terjadi

likuiditas, kreditor mempunyai prioritas klaim dibandingkan pemegang

saham. Dari sudut pandang kreditor, jumlah ekuitas dalam struktur

permodalan perusahaan dapat dianggap sebagai katalisator, membantu

memastikan bahwa terdapat asset yang memadai untuk menutup klaim pihak

lain. Rasio yang tinggi dapat mengindikasikan bahwa klaim pihak lain relatif

lebih besar ketimbang asset yang tersedia untuk menutupnya, sehingga

meningkatkan risiko bahwa klaim kreditor kemungkinan tidak akan tertutup

secara penuh bilamana terjadi likuidasi.

Financial leverage merupakan rasio yang digunakan untuk mengukur

seberapa jauh aktiva perusahaan di biayai dengan hutang (Husnan 1994).

Apabila perusahaan mempunyai hutang semakin banyak maka semakin besar

beban bunga dan angsuran pokok pinjaman yang harus di bayar. Bambang

Riyanto (1992) mendefinisikan leverage sebagai penggunaan aktiva atau dana

dimana untuk penggunaannya perusahaan harus membayar biaya tetap. Maka

dapat disimpulkan bahwa semakin besar tingkat financial leverage perusahaan,

semakin tinggi pula resiko finansialnya.

Adanya pembiayaan yang menggunakan hutang tersebut maka

perusahaan akan mempunyai beban berupa bunga sehingga semakin besar

hutang yang diambil, serta dapat menyebabkan beban financial atau biaya yang

semakin tinggi. Hal ini berarti akan meningkatkan ketidakpastian hasil

pengembalian bersih yang akan diterima pemegang saham. Jika ternyata

6

Page 23: ANALISIS PENGARUH RETURN ON EQUITY (ROE), DEBT EQUITY ...€¦ · (simultan) variabel Return On Equity (ROE), Debt Equity Ratio (DER), Price ... (akhirnya gw lulus kompre sin..makasih

perusahaan mendapatkan keuntungan yang lebih rendah dari pada beban

tetapnya maka penggunaan leverage akan menurunkan keuntungan bagi

pemegang saham.

Rasio leverage adalah rasio-rasio yang dimaksudkan untuk mengukur

sampai berapa jauh aktiva perusahaan dibiayai dengan utang. (Riyanto,

1995:331).

Leverage menjadi indikasi efisiensi kegiatan bisnis perusahaan, serta

pembagian resiko usaha antara pemilik perusahaan dan para pemberi pinjaman

atau kreditur. Sebagian pos utang jangka pendek, menengah dan panjang

menanggung biaya bunga. Contoh utang dengan beban bunga adalah kredit

dari bank dan lembaga keuangan yang lain. Semakin kecil jumlah pinjaman

berbunga semakin kecil pula beban bunga kredit yang ditanggung perusahaan.

Dengan demikian dipandang dari segi beban bunga, perusahaan tersebut lebih

efisien operasi bisnisnya. Apabila beban biaya operasional yang lain wajar,

dengan beban bunga pinjaman kecil diharapkan profitabilitas perusahaan

meningkat. (Sutojo dan Kleinsteuber, 2004:37).

Menurut Bambang Riyanto (1992) bila perusahaan menghasilkan

pendapatan yang tinggi dari pada beban tetapnya, maka financial leverage

dapat meningkatkan return on equity (ROE), debt equity ratio (DER), price

earning ratio (PER), earning growth ratio (EGR), dan return on assets (ROA).

Peningkatan kelima rasio tersebut akan menyebabkan kenaikan tingkat

kepercayaan pemegang saham atas laba yang akan diperoleh juga semakin

meningkat. Perusahaan menggunakan financial leverage berharap agar dapat

7

Page 24: ANALISIS PENGARUH RETURN ON EQUITY (ROE), DEBT EQUITY ...€¦ · (simultan) variabel Return On Equity (ROE), Debt Equity Ratio (DER), Price ... (akhirnya gw lulus kompre sin..makasih

meningkatkan return on equity (ROE), debt equity ratio (DER), price earning

ratio (PER), earning growth ratio (EGR), return on assets (ROA), hal ini

tejadi bila penggunaan dana dengan beban itu menghasilkan efek yang

menguntungkan bagi pemegang saham biasa. Semakin besar return on equity

(ROE), debt equity ratio (DER), price earning ratio (PER), earning growth

ratio (EGR), dan return on assets (ROA) berarti semakin besar kemampuan

perusahaan menghasilkan laba bersih yang tersedia bagi pemiliknya.

Penelitian yang dilakukan oleh Buchary Jahya (2002) mengenai analisis

risk and return pada BUMN sektor industri jasa telekomunikasi di Jakarta (PT.

Telkomsel dan PT. Indosat) penelitian ini menggunakan regresi berganda

menggunakan variabel dependen financial leverage dan variabel independent

return on equity (ROE), earning per share (EPS), dan return on assets (ROA).

Hasil penelitian pada PT. Telkomsel menunjukkan bahwa secara parsial

maupun simultan return on equity (ROE), earning per share (EPS), dan return

on assets (ROA) tidak berpengaruh signifikan terhadap financial leverage.

Sedangkan pada PT. Indosat secara parsial dan simultan return on equity

(ROE), earning per share (EPS), dan return on assets (ROA) berpengaruh

signifikan terhadap financial leverage.

Penelitian yang di lakukan oleh Sofiani (2000) mengenai pengaruh

struktur modal terhadap nilai perusahaan menunjukan bahwa tingkat leverage

atau struktur modal perusahaan mengatakan bahwa tingkat leverage suatu

perusahaan memiliki hubungan yang positif dengan nilai perusahaan yang di

wakili oleh tingkat pengembalian atas saham. Hal ini membawa konsekuensi

8

Page 25: ANALISIS PENGARUH RETURN ON EQUITY (ROE), DEBT EQUITY ...€¦ · (simultan) variabel Return On Equity (ROE), Debt Equity Ratio (DER), Price ... (akhirnya gw lulus kompre sin..makasih

bahwa pembahasan mengenai tingkat leverage menjadi lebih penting bagi

suatu perusahaan karena salah satu tujuan perusahaan adalah meningkatkan

atau mempertahankan kemakmuran pemegang saham yang tecermin pada nilai

perusahaan atau nilai saham perusahaan. Oleh sebab itu perusahaan harus

mengetahui dan memperhatikan faktor-faktor yang mempengaruhi tingkat

leverage perusahaan, manajer akan dapat mengelola tingkat leverage yang

dapat meningkatkan atau mempertahankan nilai perusahaan.

Penelitian yang dilakukan Sabar Warsini (1994), Aldler H.Manurung

(1994) menggunakan model regresi whitbeck dan kisor dengan mengambil

kasus pada perusahaan tekstil yang go public. Hasil penelitiannya menyebutkan

financial leverage dan return on equity memiliki hubungan yang positif,

sedangkan pertumbuhan laba perusahaan memiliki hubungan yang negatif

terhadap financial leverage.

Penelitian yang dilakukan oleh Ali K. Ozdagli (2009) menyajikan suatu

model dinamis perusahaan dengan kontrak hutang bebas risiko,

investasi ireversibilitas, dan biaya restrukturisasi hutang. Model ini cocok

untuk beberapa fakta perusahaan dan harga aset keuangan : Pertama, leverage

konstan berbeda dengan pasar buku portofolio, sedangkan leverage pasar

berbeda secara signifikan. Kedua, perubahan pasar leverage terutama

disebabkan oleh perubahan harga saham bukan oleh perubahan hutang. Ketiga,

ketika model dikalibrasi agar sesuai dengan distribusi penampang rasio buku

ke pasar, hal ini menjelaskan perbedaan kembali di perusahaan yang

berbeda. Model ini juga menunjukkan bahwa investasi ireversibilitas saja tidak

9

Page 26: ANALISIS PENGARUH RETURN ON EQUITY (ROE), DEBT EQUITY ...€¦ · (simultan) variabel Return On Equity (ROE), Debt Equity Ratio (DER), Price ... (akhirnya gw lulus kompre sin..makasih

dapat menghasilkan pola cross-sectional diamati dalam return saham

dan bahwa leverage adalah sumber utama dari nilai premi.

Penelitian yang dilakukan oleh Chen dan Jiang (2001) menyatakan

bahwa perusahaan besar cenderung melakukan diversifikasi usaha lebih banyak

daripada perusahaan kecil. Oleh karena itu, kemungkinan kegagalan dalam

menjalankan usaha atau kebangkrutan akan lebih kecil. Ukuran perusahaan

sering dijadikan indikator bagi kemungkinan terjadinya kebangkrutan suatu

perusahaan, dimana perusahaan dengan ukuran lebih besar dipandang lebih

mampu menghadapi krisis dalam menjalankan usahanya. Hal ini akan

mempermudah perusahaan dengan ukuran lebih besar untuk memperoleh

pinjaman atau dana eksternal. Hal ini menunjukkan bahwa adanya hubungan

positif antara ukuran perusahaan dengan leverage.

Mengingat keputusan pendanaan merupakan keputusan penting yang

secara langsung akan menentukan kemampuan perusahaan untuk dapat terus

bertahan hidup dan berkembang, serta berdasarkan beberapa penelitian

terdahulu yang pernah dilakukan, maka berdasarkan latar belakang yang telah

diuraikan diatas, disini penulis tertarik untuk melakukan penelitian dengan

mengambil judul “ Analisis Pengaruh Return On Equity (ROE), Debt Equity

Ratio (DER), Price Earning Ratio (PER), Earning Growth Ratio (EGR),

dan Return On Assets (ROA) terhadap Financial Leverage pada

Perusahaan Manufaktur”. Objek yang diteliti adalah perusahaan manufaktur

yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) Tahun 2005-2009.

10

Page 27: ANALISIS PENGARUH RETURN ON EQUITY (ROE), DEBT EQUITY ...€¦ · (simultan) variabel Return On Equity (ROE), Debt Equity Ratio (DER), Price ... (akhirnya gw lulus kompre sin..makasih

B. Perumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang penelitian yang telah di jelaskan di atas,

maka dapat dirumuskan masalah yang akan dibahas adalah sebagai berikut :

a. Apakah terdapat pengaruh yang signifikan antara ROE, DER, PER,

EGR, ROA terhadap financial leverage baik secara simultan maupun

secara parsial?

b. Dari variabel independent baik secara simultan maupun secara parsial

manakah yang mempunyai pengaruh paling dominan terhadap financial

leverage?

C. Tujuan dan Manfaat Penelitian

Berdasarkan rumusan masalah di atas, maka dapat di buat beberapa

tujuan dan manfaat penelitian sebagai berikut :

1. Tujuan Penelitian

Berdasarkan perumusan masalah tersebut, maka tujuan dari

penelitian ini adalah :

a. Untuk menganalisis pengaruh antara ROE, DER, PER, EGR, ROA

terhadap financial leverage baik secara simultan maupun secara

parsial.

b. Untuk menganalisis variabel independent baik secara simultan

maupun secara parsial manakah yang mempunyai pengaruh paling

dominan terhadap financial leverage

11

Page 28: ANALISIS PENGARUH RETURN ON EQUITY (ROE), DEBT EQUITY ...€¦ · (simultan) variabel Return On Equity (ROE), Debt Equity Ratio (DER), Price ... (akhirnya gw lulus kompre sin..makasih

12

2. Manfaat Penelitian

Hasil Penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai berikut:

a. Bagi Perusahaan

Sebagai bahan kajian dan pertimbangan dalam menentukan

kebijakan yang harus diambil oleh perusahaan. Dengan ini diharapkan

perusahaan dapat meningkatkan kesejahteraan investor.

b. Bagi Investor

Penelitian dapat menjadi informasi tentang bentuk atau tingkat

efisiensi finansial perusahaan sehingga dapat membantu investor

dalam membuat kebijakan investasinya.

c. Bagi Penulis

Agar dapat memperluas pengetahuan mengenai pengaruh antar

variabel penelitian yaitu return on equity, debt equity ratio, price

earning ratio, earning growth ratio, dan return on assets.

d. Bagi Akademik (ilmu pengetahuan)

Penelitian ini diharapkan bisa digunakan sebagai contoh studi

kasus nyata dalam perkuliahan disamping digunakan sebagai koleksi

hasil penelitian diperpustakaan

Page 29: ANALISIS PENGARUH RETURN ON EQUITY (ROE), DEBT EQUITY ...€¦ · (simultan) variabel Return On Equity (ROE), Debt Equity Ratio (DER), Price ... (akhirnya gw lulus kompre sin..makasih

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

A. Pengertian Financial Leverage

Financial Leverage adalah penggunaan modal pinjaman di samping

modal sendiri dan untuk itu perusahaan harus membayar beban tetap berupa

bunga. Dengan menggunakan sumber dana yang memiliki beban tetap

diharapkan akan memberikan tambahan keuntungan yang lebih besar dari

pada beban tetapnya sehingga akan meningkatkan keuntungan yang tersedia

bagi pemegang saham. (Agus Sartono, 1997).

Financial leverage menunjukkan proporsi atas penggunaan hutang

untuk membiayai investasinya. Perusahaan yang tidak mempunyai leverage

berarti menggunakan modal sendiri 100%. Penggunaan hutang itu sendiri bagi

perusahaan mengandung tiga dimensi, yaitu (1) pemberi kredit akan

menitikberatkan pada besarnya jaminan atas kredit yang diberikan , (2) dengan

menggunakan hutang maka apabila perusahaan mendapatkan keuntungan yang

lebih besar dari beban tetapnya maka pemilik perusahaan keuntungannya akan

meningkat, (3) dengan menggunakan hutang maka pemilik akan memperoleh

dana dan tidak kehilangan pengendalian perusahaan. (Agus Sartono, 1997).

Menurut Agus Sartono Financial leverage menunjukkan proporsi

penggunaan hutang untuk membiayai investasinya. Financial leverage

menurut Beaver, Kettler dan Scholes (2004) adalah nilai buku hutang jangka

panjang total dibagi dengan aktiva total. Pada dasarnya perusahaan yang

1 13

Page 30: ANALISIS PENGARUH RETURN ON EQUITY (ROE), DEBT EQUITY ...€¦ · (simultan) variabel Return On Equity (ROE), Debt Equity Ratio (DER), Price ... (akhirnya gw lulus kompre sin..makasih

menggunakan financial leverage tujuannya agar keuntungan yang di peroleh

lebih besar dari biaya tetapnya. Jika perusahaan ternyata mendapatkan

keuntungan yang lebih rendah dari biaya tetapnya, maka akibatnya dividen

yang akan di terima pemegang saham akan semakin kecil. Leverage di

definisikan sebagai pengunaan aktiva atau dana di mana untuk penggunaannya

perusahaan harus membayar biaya tetap. Leverage menguntungkan (favorable

financial leverage) kalau pendapatan yang di terima dari penggunaan dana

tersebut lebih besar dari biaya beban tetapnya. Sedangkan financial merugikan

(unfavorable financial leverage) apabila perusahaan tidak dapat memperoleh

pendapatan sebanyak beban tetap yang harus di bayar. Dari uraian di atas

dapat dikatakan bahwa semakin besar tingkat financial leverage perusahaan,

makin tinggi resiko finansialnya.

Semakin tinggi proporsi debt relatif terhadap ekuitas meningkatkan

risiko perusahaan. Sebagaimana rasio lainnya faktor industri dan ekonomi

sangat mempengaruhi, baik tingkat debt maupun sifat debt (jatuh tempo dan

tingkat bunga tetap dan variabel). Misalnya industri dengan modal yang

intensif cenderung untuk menggunakan tingkat debt yang tinggi untuk

mendanai property, plan, and equipment-nya. Debt untuk mendanai kegiatan

semacam itu harus bersifat jangka panjang agar sesuai dengan jangka waktu

asset yang diperoleh. Debt ratio ditunjukkan dengan perbandingan debt to

total capital, debt to equity.

Hal ini dapat mengakibatkan prospek perusahaan menurun, prospek

perusahaan mempengaruhi harga saham, apabila prospek di perkirakan

14

Page 31: ANALISIS PENGARUH RETURN ON EQUITY (ROE), DEBT EQUITY ...€¦ · (simultan) variabel Return On Equity (ROE), Debt Equity Ratio (DER), Price ... (akhirnya gw lulus kompre sin..makasih

meningkat atau menurun, maka harga saham akan naik atau turun. (Suad

Husnan, 1998).

Meek, Robert dan Gray (1995) dalam Nugraheni dkk (2002)

menyatakan semakin tinggi tingkat leverage perusahaan, semakin besar pula

agency cost. Dengan kata lain untuk memenuhi kebutuhan kreditur jangka

panjang perusahaan dituntut untuk melakukan pengungkapan yang lebih luas.

Financial leverage menunjukkan penggunaan hutang dalam membiayai

perusahaan yang dapat mengakibatkan timbulnya resiko keuangan, semakin

besar biaya tetap finansial yang di tambahkan pada biaya tetap operasi

(operating fixed cost). Penambahan fixed cost yang lebih besar akan

mengurangi keuntungan bersih pemegang saham biasa, dan pengurangan

keuntungan ini berarti resiko bagi para pemegang saham biasa.

Walaupun penggunaan financial leverage memiliki resiko yang cukup

besar, perusahaan tetap cenderung memilih financial leverage yang tinggi.

(Weston Brigham, 1993:299). karena berarti :

a. Jika pengusaha menginvestasikan sebagian kecil saja dari keseluruhan

dana yang di butuhkan perusahaan, maka resiko perusahaan di tanggung

kreditur.

b. Dengan menambah pendanaan yang berasal dari hutang pemegang saham

dapat mengontrol perusahaan dengan jumlah investasi yang lebih kecil.

c. Jika perusahaan dapat menghasilkan keuntungan atas penggunaan hutang

yang di bebani bunga pengembalian atas modal (ROE) dapat bertambah

atau meningkat.

15

Page 32: ANALISIS PENGARUH RETURN ON EQUITY (ROE), DEBT EQUITY ...€¦ · (simultan) variabel Return On Equity (ROE), Debt Equity Ratio (DER), Price ... (akhirnya gw lulus kompre sin..makasih

Pernyataan di atas menunjukkan perusahaan yang menggunakan

financial leverage yang lebih tinggi berarti tambahan dana untuk investasi,

maka perusahaan berharap dapat meningkatkan earning per share (EPS)

perusahaan tersebut. Peningkatan earning per share (EPS) tidak telepas dari

kaitannya dengan volume penjualan perusahaan.

Penggunaan financial leverage pada suatu perusahaan dikatakan

menguntungkan apabila pendapatan yang di terima dari penggunaan dana

melalui hutang tersebut mengalami peningkatan dari pada beban tetap

penggunaan hutang tersebut. Financial leverage merupakan suatu cara

pembiayaan perusahaan dengan menggunakan hutang yang tujuannya untuk

dapat meningkatkan pengembalian atas modal.

Perusahaan pada umumnya menggunakan hutang untuk memperoleh

dana bagi perusahaan sehingga setiap periode harus menanggung pembayaran

bunga yang tidak mempermasalahkan bagaimana keadaan perusahaan apakah

sedang memperoleh keuntungan atau mengalami kerugian.

Menurut Bambang Riyanto (1992) semakin besar penggunaan hutang

yang dilakukan perusahaan, yang juga akan meningkatkan jumlah beban

bunga berarti semakin besar pula resiko bagi tingkat biaya-biaya tetap

finansial (financial fixed cost) yang akan di tambahkan pada biaya tetap

operasi akan mengurangi keuntungan bersih pemegang saham biasa dan

pengurangan keuntungan ini berarti resiko bagi mereka.

16

Page 33: ANALISIS PENGARUH RETURN ON EQUITY (ROE), DEBT EQUITY ...€¦ · (simultan) variabel Return On Equity (ROE), Debt Equity Ratio (DER), Price ... (akhirnya gw lulus kompre sin..makasih

B. Pengertian Return On Equity (ROE)

Return On Equity (ROE) yaitu rasio antara laba setelah pajak terhadap

total modal sendiri (equity) yang berasal dari setoran modal pemilik, laba tak

dibagi dan cadangan lain yang dikumpulkan oleh perusahaan. Semakin tinggi

ROE menunjukkan semakin efisien perusahaan menggunakan modal sendiri

untuk menghasilkan laba atau keuntungan bersih. Return On Equity (ROE)

digunakan untuk mengukur tingkat pengembalian perusahaan atau efektivitas

perusahaan di dalam menghasilkan keuntungan dengan memanfaatkan ekuitas

(shareholders’ equity) yang dimiliki oleh perusahaan.

Return On Equity (ROE) adalah kemampuan perusahaan dalam

menghasilkan keuntungan dengan modal sendiri yang di miliki, sehingga

retun on equity ini ada yang menyebutnya sebagai rentabilitas modal sendiri.

(Sutrisno, 2000:197).

Return On Equity (ROE) adalah mengukur kemampuan perusahaan

untuk memperoleh laba yang tersedia bagi pemegang saham perusahaan.

Rasio ini dipengaruhi oleh besar kecilnya hutang perusahaan, apabila proporsi

hutang semakin besar maka rasio ini juga akan semakin besar. (Agus Sartono,

1998:90).

Menurut Drs. Lukman Syamsudin, M.A (2000) Return On Equity

(ROE) adalah suatu pengukuran dari penghasilan (income) yang tersedia bagi

para pemilik perusahaan (baik pemegang saham biasa maupun pemegang

saham preferen) atas modal yang mereka investasikan di dalam perusahaan.

17

Page 34: ANALISIS PENGARUH RETURN ON EQUITY (ROE), DEBT EQUITY ...€¦ · (simultan) variabel Return On Equity (ROE), Debt Equity Ratio (DER), Price ... (akhirnya gw lulus kompre sin..makasih

Secara umum tentu saja semakin tinggi return atau penghasilan yang di

peroleh semakin baik kedudukan pemilik perusahaan.

Menurut Bringham dan Ehnhardt (2002) return on equity (ROE) di

definisikan sebagai berikut: “Tingkat pengembalian atas investasi bagi

pemegang saham biasa”.

Return On Equity (ROE) atau sering disebut rentabilitas modal sendiri

menurut Bambang Rianto (1995:44) adalah perbandingan antara jumlah laba

yang tersedia bagi pemilik modal sendiri bagi disatu pihak dengan jumlah

modal sendiri yang menghasilkan laba tersebut dilain pihak. Laba yang

dipehitungkan untuk mengukur ROE adalah laba yang tersedia bagi pemegang

saham perusahaan.

Pemilik sebagai orang yang sangat bertanggung jawab terhadap

keberadaan perusahaan tentunya menginginkan rentabilitas yang tinggi. Untuk

itu maka pemilihan untuk sumber-sumber pembelanjaan yang dilakukan

hendaknya dapat mempertinggi rentabilitas modal sendiri. Tiga komponen

utama dari return on equity adalah asset turnover, return on sales, dan

financial leverage. (Syaiful M.Ruky, 1992:82).

Suad Husnan (1998:293) juga lebih mempertegas lagi bahwa return on

equity (ROE) adalah laba yang ditahan dan diinvestasikan kembali tersebut

bisa menghasilkan tingkat keuntungan.

Menurut M.Fakhruddin dan M.Sopian Hadianto return on equity (ROE)

adalah mengukur kemampuan perusahaan memperoleh laba yang tersedia bagi

pemegang saham perusahaan. Rasio ini juga di pengaruhi oleh besar kecilnya

18

Page 35: ANALISIS PENGARUH RETURN ON EQUITY (ROE), DEBT EQUITY ...€¦ · (simultan) variabel Return On Equity (ROE), Debt Equity Ratio (DER), Price ... (akhirnya gw lulus kompre sin..makasih

hutang perusahaan, apabila proporsi hutang semakin besar maka rasio ini juga

akan semakin besar.

ROE atau rentabilitas modal sendiri merupakan rasio untuk mengukur

laba bersih sesudah pajak dengan modal sendiri yang menunjukkan efisiensi

penggunaan modal sendiri, semakin tinggi rasio ini semakin baik, artinya

posisi pemilik perusahaan semakin kuat, demikian pula sebaliknya. (Kasmir,

et.al., 2003:207).

Sehingga berdasarkan penjelasan sebelumnya yang dimaksud dengan

Return On Equity (ROE) adalah kemampuan perusahaan dalam

mengembalikan return yang diharapkan.

C. Hubungan antara financial leverage dengan return on equity (ROE)

Hubungan antara financial leverage dengan return on equity (ROE)

menurut Bambang Riyanto (1992): “Besarnya rentabilitas modal sendiri selain

di pengaruhi oleh rentabilitas ekonomi, juga dipengaruhi oleh rasio hutang”.

Pengaruh rasio hutang (financial leverage) terhadap rentabilitas modal

sendiri (ROE) dapat positif, negatif ataupun tidak ada pengaruh sama sekali.

Kontribusi dari financial leverage terhadap return on equity (ROE) adalah

positif jika hanya penggunaan dana dengan beban tetap tersebut dapat

memberikan pendapatan atau hasil yang lebih besar rasio hutang

mengakibatkan semakin besarnya rentabilitas modal sendiri.

19

Page 36: ANALISIS PENGARUH RETURN ON EQUITY (ROE), DEBT EQUITY ...€¦ · (simultan) variabel Return On Equity (ROE), Debt Equity Ratio (DER), Price ... (akhirnya gw lulus kompre sin..makasih

D. Pengertian Debt Equity Ratio (DER)

DER merupakan rasio yang digunakan untuk melihat struktur keuangan

perusahaan dengan mengaitkan jumlah kewajiban dengan jumlah ekuitas

pemilik. (Simamora, 2000:533).

Menurut Lukman Syamsuddin (2001:54), DER adalah rasio yang

menunjukkan hubungan antara jumlah pinjaman jangka panjang dengan

jumlah modal sendiri yang diberikan pemilik perusahaan. Berdasarkan

pendapat di atas, pengertian DER dalam penelitian ini adalah rasio yang

membandingkan antara total hutang dengan total ekuitas pemilik. DER

mengidentifikasikan sejauh mana perusahaan dapat menanggung kerugian

tanpa harus membahayakan kepentingan kreditornya. Dalam hal terjadi

likuiditas, kreditor mempunyai prioritas klaim dibandingkan pemegang saham.

Dari sudut pandang kreditor, jumlah ekuitas dalam struktur permodalan

perusahaan dapat dianggap sebagai katalisator, membantu memastikan bahwa

terdapat asset yang memadai untuk menutup klaim pihak lain. Rasio yang

tinggi dapat mengindikasikan bahwa klaim pihak lain relatif lebih besar

ketimbang asset yang tersedia untuk menutupnya, sehingga meningkatkan

risiko bahwa klaim kreditor kemungkinan tidak akan tertutup secara penuh

bilamana terjadi likuidasi. Dalam mengukur risiko, perhatian kreditor jangka

panjang terutama difokuskan pada prospek laba dan perkiraan arus kas.

Meskipun demikian mereka tetap memperhatikan keseimbangan antara

proporsi aktiva yang didanai oleh kreditor dan pemilik perusahaan.

Keseimbangan proporsi tersebut diukur dengan rasio debt to equity. Rasio ini

20

Page 37: ANALISIS PENGARUH RETURN ON EQUITY (ROE), DEBT EQUITY ...€¦ · (simultan) variabel Return On Equity (ROE), Debt Equity Ratio (DER), Price ... (akhirnya gw lulus kompre sin..makasih

juga dapat memberikan gambaran mengenai struktur modal yang dimiliki oleh

perusahaan sehingga dapat dilihat tingkat risiko tak tertagihnya suatu hutang.

(Dwi Prastowo, 2002:84). Kreditor jangka panjang pada umumnya lebih

menyukai angka DER yang kecil. Semakin kecil angka rasio ini, berarti

semakin besar jumlah aktiva yang didanai oleh pemilik perusahaan dan

semakin besar penyangga risiko kreditor. Jika DER semakin meningkat maka

menunjukkan kinerja perusahaan yang semakin memburuk, selain itu semakin

tinggi DER menunjukkan struktur permodalan lebih banyak dibiayai oleh

pinjaman sehingga ketergantungan perusahaan terhadap kreditur semakin

meningkat. Dengan meningkatnya DER maka beban perusahaan kepada pihak

luar (kreditur) juga semakin meningkat sehingga harapan tingkat kembalian

(return) para pemegang saham semakin kecil. (Farchan dan Sunarto, 2002:72).

Menggambarkan Perbandingan antara total hutang dan ekuitas.

Semakin besar DER, menunjukkan struktur permodalan usaha lebih banyak

memanfaatkan hutang-hutang relatiif terhadap ekuitas. Rasio ini menunjukkan

Perbandingan anatara hutang dan modal sendiri.

Rasio ini menunjukkan perbandingan antara hutang yang diberikan oleh

para kreditur dengan jumlah modal sendiri yang diberikan oleh pemilik

perusahaan. (Suad Husnan, 1997:561).

21

Page 38: ANALISIS PENGARUH RETURN ON EQUITY (ROE), DEBT EQUITY ...€¦ · (simultan) variabel Return On Equity (ROE), Debt Equity Ratio (DER), Price ... (akhirnya gw lulus kompre sin..makasih

E. Pengertian Price Earning Ratio (PER)

Salah satu rasio yang banyak digunakan oleh investor untuk

pengambilan keputusan investasi saham adalah Price Earning Ratio (PER).

PER merupakan rasio antara harga per lembar saham dengan laba bersih per

sahamnya (EPS). PER juga menunjukkan indikasi tentang adanya masa depan

perusahaan. Menurut Sartono (1996:106), para pelaku pasar modal lebih

menaruh perhatian terhadap Price Earning Ratio (PER) yang dapat diartikan

sebagai indikator kepercayaan pasar terhadap prospek pertumbuhan

perusahaan. PER memiliki beberapa atribut menarik yaitu memberikan standar

yang baik dalam membandingkan harga saham untuk laba per lembar saham

yang berbeda dan kemudahan dalam membuat perkiraan yang digunakan

sebagai input pada P/E rasio model, serta memudahkan atau membantu

judgement dalam menganalisis. Oleh karena model PER lebih sering

digunakan dalam penilaian saham, maka menentukan faktor-faktor apakah

yang mempengaruhi PER dengan mengetahui seberapa jauh faktor-faktor

tersebut mempengaruhi PER adalah sangat penting.

Price Earning Ratio umumnya digunakan sebagai indikator dari nilai

relative berbagai saham biasa. PER dapat memberikan pandangan yang salah

mengenai nilai relative yang disebabkan oleh tehnik dan definisi akuntansi

yang berbeda yang digunakan berbagai perusahaan. Pemegang saham biasa

mengkhawatirkan kinerja perusahaan dimasa depan. Sementara PER

didasarkan pada kinerja perusahaan dimasa depan. Ini merupakan alasan

mengapa perkiraan laba dimasa depan terkadang digunakan dalam

22

Page 39: ANALISIS PENGARUH RETURN ON EQUITY (ROE), DEBT EQUITY ...€¦ · (simultan) variabel Return On Equity (ROE), Debt Equity Ratio (DER), Price ... (akhirnya gw lulus kompre sin..makasih

menghitung rasio ini. PER hanya menyediakan indikasi kasar dari hasil

investasi relative, dan harus digunakan dengan sangat berhati-hati. Namun,

PER ini rutin menyediakan indikasi mengenai harapan pasar jika laba

disesuaikan dengan benar pada saat perhitungan rasio dilakukan. Semakin

tinggi tingkat pertumbuhan yang diharapkan dan semakin rendah tingkat

perubahan laba, maka akan semakin tinggi PER yang dimiliki. (Frank j,

Fabozzi, 2000 dalam Riskawati, 2005). Menurut Jogiyanto (1998:82) PER

menunjukkan rasio dari harga saham terhadap earning. Jadi rasio ini

menunjukkan berapa besar investor menilai harga dari saham terhadap

kelipatan dari earning.

Sedangkan Sutrisno (2000:268) menjelaskan bahwa PER yaitu rasio

yang mengukur seberapa besar perbandingan antara harga saham perusahaan

dengan keuntungan yang akan di peroleh para pemegang saham.

Mohammad Usman (2001:83) menyatakan bahwa sebagai alternatif lain

selain menggunakan arus kas atau arus dividen dalam menghitung nilai

fundamental atau nilai intrinsik saham adalah dengan menggunakan nilai laba

perusahaan (earning) Salah satu pendekatan yang populer untuk mengestimasi

nilai intrinsik adalah pendekatan PER.

Menurut Gruber (1995) pendekatan PER merupakan model penilaian

saham yang paling praktis sehingga banyak digunakan oleh para pemodal dan

analisis saham. Pendekatan ini juga paling sering di gunakan oleh penjamin

emisi (underwriter) untuk menentukan harga saham perdana. (Suad Husnan,

1993). Selain itu PER mempunyai arti yang cukup penting dalam penilaian

23

Page 40: ANALISIS PENGARUH RETURN ON EQUITY (ROE), DEBT EQUITY ...€¦ · (simultan) variabel Return On Equity (ROE), Debt Equity Ratio (DER), Price ... (akhirnya gw lulus kompre sin..makasih

saham karena mencerminkan salah satu indikator perusahaan tentang pada

masa mendatang, pada perusahaan yang mempunyai PER tinggi resiko yang

rendah serta pertumbuhan yang tinggi, sehingga pemodal bersedia membeli

saham perusahaan dengan harga tinggi dan berharap akan mendapat aliran kas

mendatang lebih tinggi. (Stanley, 1987).

Selanjutnya Abdul Halim (1995:15) menjelaskan bahwa dalam

beberapa hal, rasio ini lebih menarik di bandingkan model dividen. Pertama,

PER memberikan sesuatu standar yang tepat untuk membandingkan dengan

harga dari saham-saham yang memiliki tingkat pendapatan per lembar saham

yang berbeda. Kedua, model ini lebih mudah di gunakan dari pada model

dividen terutama bagi saham dari perusahaan-perusahaan yang tidak membagi

dividen sekarang ini. Ketiga, estimasi input ini di gunakan pada model PER

lebih mudah di gunakan dari pada estimasi input pada model.

Apabila faktor-faktor lain dipegang konstan, maka meningkatnya

pertumbuhan dividen akan meningkatkan Price Earning Ratio. (Suad Husnan,

2001:342). Berdasarkan pengertian sebelumnya, maka dapat di simpulkan

bahwa PER adalah perbandingan antara harga saham (P= Price) dan laba per

saham (E= Earning), Price/Earning= R(Ratio), PER terdiri dari tiga variabel

dalam kaitan pembentukan harga saham, variabel P (Price) tergantung pada

variabel E (Earning) dan R (Ratio), jika E dan R di ketahui maka P dapat

dihitung.

Berguna untuk menerangkan perbandingan harga pasar dari setiap

lembar saham terhadap Earning per share ( EPS ).

24

Page 41: ANALISIS PENGARUH RETURN ON EQUITY (ROE), DEBT EQUITY ...€¦ · (simultan) variabel Return On Equity (ROE), Debt Equity Ratio (DER), Price ... (akhirnya gw lulus kompre sin..makasih

F. Hubungan antara PER terhadap Leverage

Hansen and Crutcley (1990) menyatakan bahwa rata-rata harga saham

terpengaruh saat perusahaan mengumumkan penerbitan surat-surat berharga

yang baru. Terdapat bukti yang mengidentifikasikan bahwa terjadi penurunan

harga saham secara signifikan selama pengumuman dari pembelanjaan modal

yang baru atau hutang yang dapat dipertukarkan. Penawaran hutang secara

terbuka atau saham preferen menghasilkan reaksi harga saham yang negatif

tetapi signifikan.

Sementara itu, Miller and Rocks (1985) menyarankan agar

pembelanjaan baru (new financing) sebaiknya lebih rendah dibanding laba

yang diharapkan (expected earning), sehingga berlawanan dengan efek

pengumuman deviden. Pengeluaran modal baru akan menggambarkan

kenaikan pembiayaan eksternal, yang berarti menurunkan efek perubahan

deviden. Variabel pembelanjaan modal baru didefinisikan sebagai persentase

perubahan nilai per lembar saham biasa dengan rasio hutang terhadap modal

(debt/equity ratio) sebagai ukuran leverage.

G. Pengertian Earning Growth Ratio (EGR)

Earning growth ratio (EGR) mencerminkan pertumbuhan laba per

lembar saham setiap periode t. penggunaan data historis tingkat pertumbuhan

laba per lembar saham dapat digunakan untuk memprediksi tingkat

25

Page 42: ANALISIS PENGARUH RETURN ON EQUITY (ROE), DEBT EQUITY ...€¦ · (simultan) variabel Return On Equity (ROE), Debt Equity Ratio (DER), Price ... (akhirnya gw lulus kompre sin..makasih

pertumbuhan dimasa yang akan datang. Perhitungan earning growth ratio

(EGR) menurut Mohammad Usman 2001 menggunakan fomula sederhana:

Dimana :

EGR = Tingkat Pertumbuhan Laba

EPSt = Pendapatan perlembar saham pada tahun t

EPSt- = Pendapatan perlembar saham pada tahun t-1

Earning Per Share (EPS) adalah pebandingan pendapatan bersih

dengan jumlah saham yang dikeluarkan. Earning Per Share (EPS)

menunjukkan kemampuan perusahaan untuk mendistribusikan pendapatan

kepada pemegang sahamnya, semakin besar keberhasilan usaha yang

dilakukannya. Earning Per Share juga digunakan untuk mengukur pendapatan

yang dapat dinikmati pemegang saham setelah dikurangi pajak.

Earning Per Share (EPS) menurut Drs. Syamsudin (2002) adalah pada

umumnya manajemen perusahaan, pemegang saham biasa dan calon

pemegang saham sangat tertarik akan earning per share (EPS), karena hal ini

menggambarkan jumlah rupiah yang diperoleh untuk setiap lembar saham

biasa. Para calon pemegang saham tertarik dengan earning per share yang

besar, karena hal ini merupakan salah satu indikator keberhasilan suatu

perusahaan.

Earning Per Share (EPS) juga menunjukkan kemampuan perusahaan

untuk mendistribusikan pendapatan kepada pemegang sahamnya. Semakin

26

Page 43: ANALISIS PENGARUH RETURN ON EQUITY (ROE), DEBT EQUITY ...€¦ · (simultan) variabel Return On Equity (ROE), Debt Equity Ratio (DER), Price ... (akhirnya gw lulus kompre sin..makasih

tinggi kemampuan perusahaan untuk mendistribusikan pendapatan kepada

pemegang sahamnya mencerminkan semakin besar keberhasilan usaha yang

dilakukannya.

Sehingga berdasarkan penjelasan sebelumnya maka dapat disimpulkan

yang dimaksud dengan earning growth ratio (EGR) adalah tingkat

pertumbuhan earning per share (EPS) Dari waktu ke waktu diperoleh dengan

cara membandingkan earning per share (EPS) pada periode sebelumnya.

H. Hubungan antara financial leverage dan earning growth ratio (EGR)

Perubahan di dalam penggunaan hutang akan menyebabkan perubahan

pada laba bersih per saham (EPS dan harga sahamnya). Penggunaan financial

leverage dapat mempengaruhi dan meningkatkan earning growth ratio (EGR),

sebaliknya bagi perusahaan yang tidak mampu menanggung beban tetap lebih

aman apabila menggunakan modal sendiri ini dimaksudkan agar tidak

mengganggu posisi keuangan perusahaan.

Dengan demikian hubungan financial leverage dengan earning growth

ratio adalah positif yang berarti dengan adanya hutang membuat pemegang

saham tidak perlu menambah modalnya.

Peningkatan penggunaan financial leverage terus dinaikkan sampai

batas tertentu akan menyebabkan laba per lembar saham (EPS) menurun, yang

disebabkan meningkatnya beban tetap yang harus dibayar.

I. Pengertian Return On Assets (ROA)

Menurut M. Fakhrudddin dan M. Sopian Hadianto menunjukkan

kemampuan perusahaan menghasilkan laba dari aktiva yang digunakan.

27

Page 44: ANALISIS PENGARUH RETURN ON EQUITY (ROE), DEBT EQUITY ...€¦ · (simultan) variabel Return On Equity (ROE), Debt Equity Ratio (DER), Price ... (akhirnya gw lulus kompre sin..makasih

Profitabilitas atau rentabilitas menunjukkan kemampuan baik dalam

menghasilkan keuntungan pada periode tertentu. Rentabilitas ekonomi yang

bisa disebut juga dengan rentabilitas aktiva (ROA).

Return On Assets (ROA) adalah merupakan perbandingan antara laba

setelah pajak dengan total aktiva yang digunakan untuk menghasilkan laba.

Menurut Weston dan Copeland (1992) bahwa produktivitas aktiva

keseluruhan dinyatakan sebagai tingkat pengembalian atas modal aktiva (rate

earned on total assets), yang disebut juga tingkat pengembalian atas investasi

(return on investment) atau tingkat poduktifitas aktiva (assets productivity

rate).

Semakin besar nilai return on assets (ROA) menunjukkan bahwa bank

semakin poduktif. Faktor-faktor yang mempengaruhi tingkat atau rendahnya

earning power ini adalah:

1. Profit margin yaitu perbandingan antara net operating income dengan net

sales yang dinyatakan dengan persentase.

2. Turn over operating assets atau tingkat perputaran aktiva yaitu kecepatan

berputarnya operating assets dalam suatu periode tertentu, yang diperoleh

dari perbandingan antara net sales dengan operating assets.

J. Hubungan antara financial leverage dengan return on assets (ROA)

Financial leverage adalah penggunaan modal pinjaman disamping

modal sendiri dan di harapkan akan memberikan tambahan keuntungan yang

lebih besar. Sedangkan return on assets (ROA) adalah perbandingan antara

28

Page 45: ANALISIS PENGARUH RETURN ON EQUITY (ROE), DEBT EQUITY ...€¦ · (simultan) variabel Return On Equity (ROE), Debt Equity Ratio (DER), Price ... (akhirnya gw lulus kompre sin..makasih

laba setelah pajak dengan total aktiva. Berarti Hubungan antara financial

leverage dengan return on assets (ROA) adalah positif yang berarti dengan

adanya hutang maka akan meningkatkan profitabilitas atau return on assets

(ROA).

K. Penelitian Sebelumnya

Penelitian yang dilakukan oleh Buchary Jahya (2002) mengenai analisis

risk and return pada BUMN sektor industri jasa telekomunikasi di Jakarta

(PT. Telkomsel dan PT. Indosat) penelitian ini menggunakan regresi berganda

menggunakan variabel dependen financial leverage dan variabel independent

return on equity (ROE), earning per share (EPS), dan return on assets (ROA).

Hasil penelitian pada PT. Telkomsel menunjukkan bahwa secara parsial

maupun simultan return on equity (ROE), earning per share (EPS), dan return

on assets (ROA) tidak berpengaruh signifikan terhadap financial leverage.

Sedangkan pada PT. Indosat secara parsial dan simultan return on equity

(ROE), earning per share (EPS), dan return on assets (ROA) berpengaruh

signifikan terhadap financial leverage.

Menurut penelitian yang di lakukan oleh Sofiani (2000) mengenai

pengaruh struktur modal terhadap nilai perusahaan menunjukan bahwa tingkat

leverage atau struktur modal perusahaan mengatakan bahwa tingkat leverage

suatu perusahaan memiliki hubungan yang positif dengan nilai perusahaan

yang di wakili oleh tingkat pengembalian atas saham. Hal ini membawa

konsekuensi bahwa pembahasan mengenai tingkat leverage menjadi lebih

penting bagi suatu perusahaan karena salah satu tujuan perusahaan adalah

29

Page 46: ANALISIS PENGARUH RETURN ON EQUITY (ROE), DEBT EQUITY ...€¦ · (simultan) variabel Return On Equity (ROE), Debt Equity Ratio (DER), Price ... (akhirnya gw lulus kompre sin..makasih

meningkatkan atau mempertahankan kemakmuran pemegang saham yang

tecermin pada nilai perusahaan atau nilai saham perusahaan. Oleh sebab itu

perusahaan harus mengetahui dan memperhatikan faktor-faktor yang

mempengaruhi tingkat leverage perusahaan, manajer akan dapat mengelola

tingkat leverage yang dapat meningkatkan atau mempertahankan nilai

perusahaan.

Penelitian yang dilakukan Sabar Warsini (1994), Aldler H.Manurung

(1994) menggunakan model regresi whitbeck dan kisor dengan mengambil

kasus pada perusahaan tekstil yang go public. Hasil penelitiannya

menyebutkan financial leverage dan return on equity memiliki hubungan yang

positif, sedangkan pertumbuhan laba perusahaan memiliki hubungan yang

negatif terhadap financial leverage.

Penelitian yang dilakukan oleh Ali K. Ozdagli (2009) menyajikan suatu

model dinamis perusahaan dengan kontrak utang bebas risiko,

investasi ireversibilitas, dan biaya restrukturisasi hutang. Model ini cocok

untuk beberapa fakta perusahaan dan harga aset keuangan : Pertama, leverage

konstan berbeda dengan pasar buku portofolio, sedangkan leverage pasar

berbeda secara signifikan. Kedua, perubahan pasar leverage terutama

disebabkan oleh perubahan harga saham bukan oleh perubahan

hutang. Ketiga, ketika model dikalibrasi agar sesuai dengan distribusi

penampang rasio buku ke pasar, hal ini menjelaskan perbedaan kembali di

perusahaan yang berbeda. Model ini juga menunjukkan bahwa

investasi ireversibilitas saja tidak dapat menghasilkan pola cross-sectional

30

Page 47: ANALISIS PENGARUH RETURN ON EQUITY (ROE), DEBT EQUITY ...€¦ · (simultan) variabel Return On Equity (ROE), Debt Equity Ratio (DER), Price ... (akhirnya gw lulus kompre sin..makasih

diamati dalam return saham dan bahwa leverage adalah sumber utama dari

nilai premi.

Penelitian yang dilakukan oleh Chen dan Jiang (2001) menyatakan

bahwa perusahaan besar cenderung melakukan diversifikasi usaha lebih

banyak daripada perusahaan kecil. Oleh karena itu, kemungkinan kegagalan

dalam menjalankan usaha atau kebangkrutan akan lebih kecil. Ukuran

perusahaan sering dijadikan indikator bagi kemungkinan terjadinya

kebangkrutan suatu perusahaan, dimana perusahaan dengan ukuran lebih besar

dipandang lebih mampu menghadapi krisis dalam menjalankan usahanya. Hal

ini akan mempermudah perusahaan dengan ukuran lebih besar untuk

memperoleh pinjaman atau dana eksternal. Hal ini menunjukkan bahwa

adanya hubungan positif antara ukuran perusahaan dengan leverage.

L. Kerangka Pemikiran

Rasio-rasio keuangan yang digunakan dalam penelitian ini yang

berpengaruh terhadap Financial Leverage adalah Return On Equity (ROE),

Debt Equity Ratio (DER), Price Earning Ratio (PER), Earning Growth Ratio

(EGR), dan Return On Assets (ROA). Atas dasar tersebut maka pengaruh

masing-masing variabel bebas terhadap Financial Leverage dapat di lihat

sebagai berikut:

31

Page 48: ANALISIS PENGARUH RETURN ON EQUITY (ROE), DEBT EQUITY ...€¦ · (simultan) variabel Return On Equity (ROE), Debt Equity Ratio (DER), Price ... (akhirnya gw lulus kompre sin..makasih

X1 ROE

Keterangan :

X1 = Return On Equity (variabel bebas)

X2 = Debt Equity Ratio (variabel bebas)

X3 = Price Earning Ratio (variabel bebas)

X4 = Earning Growth Ratio (variabel bebas)

X5 = Return On Assets (variabel bebas)

Y = Financial Leverage (variabel terikat)

X2

DER

X3

PER Y

FINANCIAL LEVERAGE

X4

EGR

X5

ROA

32

Page 49: ANALISIS PENGARUH RETURN ON EQUITY (ROE), DEBT EQUITY ...€¦ · (simultan) variabel Return On Equity (ROE), Debt Equity Ratio (DER), Price ... (akhirnya gw lulus kompre sin..makasih

M. Hipotesis

Berdasarkan permasalahan penelitian, maka dapatlah dibuat hipotesis-

hipotesis sebagai berikut :

1. H0 : b1 = 0 tidak terdapat pengaruh yang signifikan return on equity

terhadap financial leverage

Ha : b1 ≠ 0 terdapat pengaruh yang signifikan return on equity terhadap

financial leverage

2. H0 : b2 = 0 tidak terdapat pengaruh yang signifikan debt equity ratio

terhadap financial leverage

Ha : b2 ≠ 0 terdapat pengaruh yang signifikan debt equity ratio

terhadap financial leverage

3. H0 : b3 = 0 tidak terdapat pengaruh yang signifikan price earning ratio

terhadap financial leverage

Ha : b3 ≠ 0 terdapat pengaruh yang signifikan price earning ratio

terhadap financial leverage

4. H0 : b4 = 0 tidak terdapat pengaruh yang signifikan earning growth

ratio terhadap financial leverage

Ha : b4 ≠ 0 terdapat pengaruh yang signifikan earning growth ratio

terhadap financial leverage

5. H0 : b5 = 0 tidak terdapat pengaruh yang signifikan return on assets

terhadap financial leverage

Ha : b5 ≠ 0 terdapat pengaruh yang signifikan return on assets terhadap

financial leverage

33

Page 50: ANALISIS PENGARUH RETURN ON EQUITY (ROE), DEBT EQUITY ...€¦ · (simultan) variabel Return On Equity (ROE), Debt Equity Ratio (DER), Price ... (akhirnya gw lulus kompre sin..makasih

34

6. H0 : b1, b2, b3, b4, b5 = 0 Tidak terdapat pengaruh yang signifikan antara

return on equity, debt equity ratio, price

earning ratio, earning growth ratio, dan

return on assets dianalisis secara simultan

terhadap financial leverage.

Ha : b1, b2, b3, b4, b5 ≠ 0 Terdapat pengaruh yang signifikan antara

return on equity, debt equity ratio, price

earning ratio, earning growth ratio, dan

return on assets dianalisis secara simultan

terhadap financial leverage.

Page 51: ANALISIS PENGARUH RETURN ON EQUITY (ROE), DEBT EQUITY ...€¦ · (simultan) variabel Return On Equity (ROE), Debt Equity Ratio (DER), Price ... (akhirnya gw lulus kompre sin..makasih

BAB III

METODELOGI PENELITIAN

A. Ruang Lingkup Penelitian

Populasi dalam penelitian ini adalah perusahaan manufaktur yang

terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI). Penelitian ini membahas pengaruh

variabel bebas yang terdiri dari return on equity (ROE), debt equity ratio

(DER), price earning ratio (PER), earning growth ratio (EGR), dan return on

assets (ROA) terhadap variabel terikat yaitu financial leverage.

B. Metode Penentuan Sampel

Penelitian ini mengambil populasi perusahaan yang masuk kategori

perusahaan manufaktur yang terdaftar di BEI. Pengambilan populasi

perusahaan yang terdaftar di BEI dikarenakan pertimbangan kemudahan akses

data dan informasi, serta biaya dan waktu penelitian. Sedangkan sampel yang

diambil adalah perusahaan manufaktur pada tahun 2005-2009. Metode

penentuan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik

purposive sampling, karena sampel diambil berdasarkan pertimbangan-

pertimbangan tertentu. (Nur Indriyanto dan Bambang Supomo, 2002). Penulis

menggunakan data perubahan yang termasuk ke dalam perusahaan manufaktur

yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI).

C. Metode Pengumpulan Data

Untuk mendukung penelitian yang dilakukan maka diperlukan data

yang berupa data sekunder. Data sekunder adalah data yang bukan di

1 35

Page 52: ANALISIS PENGARUH RETURN ON EQUITY (ROE), DEBT EQUITY ...€¦ · (simultan) variabel Return On Equity (ROE), Debt Equity Ratio (DER), Price ... (akhirnya gw lulus kompre sin..makasih

usahakan sendiri oleh peneliti namun di peroleh dari pihak lain dalam bentuk

data jadi yang berhubungan dengan penelitian ini atau disebut dengan studi

kepustakaan yaitu pengambilan data yang diperoleh melalui dokumen-

dokumen. (Husaini Usman dan Purnomo Setiadi Akbar, 2003).

Data yang digunakan dalam penelitian ini merupakan data sekunder,

data sekunder yang digunakan dalam penelitian ini berupa :

1. Library research

Yaitu berasal dari buku-buku kuliah dan jurnal-jurnal atau artikel-artikel

yang berkaitan dengan masalah skripsi ini.

2. Field research

Untuk memperoleh data maka peneliti mengadakan penelitian ke BEI guna

memperoleh data yang diperlukan.

D. Metode Analisis

Penelitian ini menggunakan teknik analisis yang bersifat kuantitatif.

Adapun rumus untuk menghitung variabel-variabel yang diteliti adalah

sebagai berikut:

1. Return On Equity (ROE)

Menurut Drs. Lukman Syamsudin, M.A (2000) Return On Equity

(ROE) adalah suatu pengukuran dari penghasilan (income) yang tersedia

bagi para pemilik perusahaan (baik pemegang saham biasa maupun

pemegang saham preferen) atas modal yang mereka investasikan di dalam

perusahaan. Secara umum tentu saja semakin tinggi return atau

penghasilan yang di peroleh semakin baik kedudukan pemilik perusahaan.

36

Page 53: ANALISIS PENGARUH RETURN ON EQUITY (ROE), DEBT EQUITY ...€¦ · (simultan) variabel Return On Equity (ROE), Debt Equity Ratio (DER), Price ... (akhirnya gw lulus kompre sin..makasih

ROE atau rentabilitas modal sendiri merupakan rasio untuk

mengukur laba bersih sesudah pajak dengan modal sendiri yang

menunjukkan efisiensi penggunaan modal sendiri, semakin tinggi rasio ini

semakin baik, artinya posisi pemilik perusahaan semakin kuat, demikian

pula sebaliknya. (Kasmir, et.al., 2003:207).

2. Debt Equity Ratio (DER)

Menggambarkan Perbandingan antara total hutang dan ekuitas.

Semakin besar DER, menunjukkan struktur permodalan usaha lebih

banyak memanfaatkan hutang-hutang relatif terhadap ekuitas. Rasio ini

menunjukkan Perbandingan anatara hutang dan modal sendiri.

3. Price Earning Ratio (PER)

Sutrisno (2000:268) menjelaskan bahwa PER yaitu rasio yang

mengukur seberapa besar perbandingan antara harga saham perusahaan

dengan keuntungan yang akan di peroleh para pemegang saham.

Mohammad Usman (2001:83) menyatakan bahwa sebagai alternatif

lain selain menggunakan arus kas atau arus dividen dalam menghitung

nilai fundamental atau nilai intrinsik saham adalah dengan menggunakan

nilai laba perusahaan (earning). Salah satu pendekatan yang populer untuk

mengestimasi nilai intrinsik adalah pendekatan PER.

37

Page 54: ANALISIS PENGARUH RETURN ON EQUITY (ROE), DEBT EQUITY ...€¦ · (simultan) variabel Return On Equity (ROE), Debt Equity Ratio (DER), Price ... (akhirnya gw lulus kompre sin..makasih

Berguna untuk menerangkan perbandingan harga pasar dari setiap

lembar saham terhadap Earning per share ( EPS ).

4. Earning Growth Ratio (EGR)

Earning growth ratio (EGR) mencerminkan pertumbuhan laba per

lembar saham setiap periode t. penggunaan data historis tingkat

pertumbuhan laba perlembar saham dapat digunakan untuk memprediksi

tingkat pertumbuhan dimasa yang akan datang. Perhitungan earning

growth ratio (EGR) menurut Mohammad Usman 2001 menggunakan

fomula sederhana:

5. Return On Asset (ROA)

Return On Assets (ROA) adalah merupakan perbandingan antara laba

setelah pajak dengan total aktiva yang digunakan untuk menghasilkan

laba.

6. Financial Leverage

Financial Leverage adalah penggunaan modal pinjaman di samping

modal sendiri dan untuk itu perusahaan harus membayar beban tetap

38

Page 55: ANALISIS PENGARUH RETURN ON EQUITY (ROE), DEBT EQUITY ...€¦ · (simultan) variabel Return On Equity (ROE), Debt Equity Ratio (DER), Price ... (akhirnya gw lulus kompre sin..makasih

berupa bunga. Dengan menggunakan sumber dana yang memiliki beban

tetap diharapkan akan memberikan tambahan keuntungan yang lebih besar

dari pada beban tetapnya sehingga akan meningkatkan keuntungan yang

tersedia bagi pemegang saham. (Agus Sartono, 1997).

7. Merumuskan Persamaan Regresi

Analisis regresi linear berganda adalah analisis yang berhubungan

dengan ketergantungan antara variabel independent terhadap variabel

dependen.

Persamaan yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut :

Y = a + b1X1 + b2X2 + b3X3 + b4X4+b5X5…bnXn + e

Notasi :

Y = Financial Leverage

a = Konstanta

b1,b2,b3…bn = Koefisien Regresi

X1 = Return On Equity (ROE)

X2 = Debt Equity Ratio (DER)

X3 = Price Earning Ratio (PER)

X4 = Earning Growth Ratio (EGR)

X5 = Return On Assets (ROA)

e = Error Term

39

Page 56: ANALISIS PENGARUH RETURN ON EQUITY (ROE), DEBT EQUITY ...€¦ · (simultan) variabel Return On Equity (ROE), Debt Equity Ratio (DER), Price ... (akhirnya gw lulus kompre sin..makasih

8. Uji Asumsi Klasik

Sebelum melakukan analisis berganda terhadap data yang diperoleh

dalam penelitian, terlebih dahulu dilakukan pengujian terhadap

persyaratan-persyaratan klasik regresi berganda.

a. Normalitas

Uji normalitas bertujuan apakah dalam model regresi, variabel

dependent, variabel independent atau keduanya mempunyai distribusi

normal atau tidak. Model yang baik adalah distribusi normal atau

mendekati normal.

Menurut Singgih Santoso (2000:214), ada beberapa cara mendeteksi

normalitas dengan melihat penyebaran data (titik) pada sumbu

diagonal dari grafik. Dasar pengambilan keputusannya adalah :

1. Jika data menyebar di sekitar garis diagonal dan mengikuti arah

garis diagonal, maka model regresi memenuhi asumsi normalitas.

2. Jika data menyebar jauh dari garis diagonal atau tidak mengikuti

arah garis diagonal, maka model regresi tidak memenuhi asumsi

normalitas.

b. Multikolinearitas

Multikolinearitas bertujuan untuk menguji apakah model regresi

ditemukan adanya korelasi antara variabel bebas (variabel

independent). Model regresi yang baik seharusnya tidak terjadi

korelasi diantara variabel bebas. Jika bebas saling berkorelasi, maka

variabel-variabel ini tidak orthogonal. Variabel orthogonal adalah

40

Page 57: ANALISIS PENGARUH RETURN ON EQUITY (ROE), DEBT EQUITY ...€¦ · (simultan) variabel Return On Equity (ROE), Debt Equity Ratio (DER), Price ... (akhirnya gw lulus kompre sin..makasih

variabel bebas yang nilai korelasi antar sesama variabel bebas sama

dengan nol.

Menurut Singgih Santoso (2000:203) untuk mendeteksi ada atau

tidaknya multikolinieritas di dalam model regresi adalah dengan

melihat nilai tolerance dan variance inflation factor (VIF). Suatu

model regresi yang bebas dari multikolinieritas adalah mempunyai

nilai VIF berkisar pada angka 1 dan mempunyai nilai tolerance

mendekati 1.

c. Heteroskedastitas

Heteroskedastitas bertujuan untuk menguji apakah dalam model

regresi terjadi ketidaksamaan varian dan residual satu pengamatan

kepengamatan lain. Jika variasi residual dari satu persamaan

kepersamaan lain tetap, maka disebut homokedastitas. Model regresi

yang baik yang homokedastitas atau tidak terjadi heteroskedastitas.

Menurut Singgih Santoso (2000:208) ada beberapa cara untuk

mendeteksi ada atau tidaknya heteroskedastisitas dengan melihat ada

atau tidaknya pola tertentu pada grafik, dimana sumbu X adalah Y

yang telah diprediksi, dan sumbu X adalah residual (Y prediksi – Y

sesungguhnya) yang telah di studentized, rinciannya sebagai berikut:

1. Jika ada pola tertentu, seperti titik-titik yang ada membentuk suatu

pola tertentu yang teratur (bergelombang, melebar kemudian

menyempit), maka telah terjadi heteroskedastisitas.

41

Page 58: ANALISIS PENGARUH RETURN ON EQUITY (ROE), DEBT EQUITY ...€¦ · (simultan) variabel Return On Equity (ROE), Debt Equity Ratio (DER), Price ... (akhirnya gw lulus kompre sin..makasih

2. Jika tidak ada pola yang jelas, serta titik-titik menyebar diatas dan

dibawah angka 0 pada sumbu Y, maka tidak terjadi

heteroskedastisitas.

d. Uji autokolerasi

Uji autokolerasi bertujuan untuk menguji apakah dalam sebuah model

regresi berganda ada kolerasi antara kesalahan pengganggu pada

periode t dengan kesalahan pada periode t-1 (sebelumnya). Jika terjadi

kolerasi, maka dinamakan ada penyakit autokolerasi. Tentu saja model

regresi yang baik adalah regresi yang bebas dari autokolerasi.

Uji autokorelasi dapat dilakukan dengan membandingkan nilai Durbin-

Watson hitung dengan kriteria kondisi autokorelasi. Adapun kriteria

untuk mengetahui apakah dalam suatu bentuk regresi terdapat kondisi

autokorelasi adalah :

1. 1.65 < DW < 2.35 kesimpulannya tidak terjadi kondisi autokorelasi

2. 1.21 < DW < 1.65 atau 2.35 < DW < 2.79 kesimpulannya tidak

dapat disimpulkan (inconclusive)

3. DW < 1.21 atau DW > 2.79 kesimpulannya terjadi autokorelasi.

9. Uji Simultan ( uji F )

Uji Simultan ( uji F ) dilakukan untuk melihat kemaknaan dari hasil

model regresi yang disajikan yang menunjukkan pengaruh variabel bebas

(variabel independent ) terhadap variabel terikat (variabel dependent )

secara bersama-sama.

42

Page 59: ANALISIS PENGARUH RETURN ON EQUITY (ROE), DEBT EQUITY ...€¦ · (simultan) variabel Return On Equity (ROE), Debt Equity Ratio (DER), Price ... (akhirnya gw lulus kompre sin..makasih

10. Uji Parsial (uji t )

Uji parsial dimaksudkan untuk menguji parameter b atau digunakan

untuk melihat pengaruh variabel independent terhadap variabel dependent

secara individual (parsial).

E. Operasional Variabel Penelitian

Berdasarkan kerangka pemikiran yang telah dikemukakan sebelumnya,

variabel independen (variabel bebas) dan variabel dependen (variabel tidak

bebas) pada penelitian ini adalah :

1. Return On Equity (ROE)

Menurut Drs. Lukman Syamsudin, M.A (2000) Return On Equity

(ROE) adalah suatu pengukuran dari penghasilan (income) yang tersedia

bagi para pemilik perusahaan (baik pemegang saham biasa maupun

pemegang saham preferen) atas modal yang mereka investasikan di dalam

perusahaan. Secara umum tentu saja semakin tinggi return atau

penghasilan yang di peroleh semakin baik kedudukan pemilik perusahaan.

Return On Equity (ROE) yaitu rasio antara laba setelah pajak

terhadap total modal sendiri (equity) yang berasal dari setoran modal

pemilik, laba tak dibagi dan cadangan lain yang dikumpulkan oleh

perusahaan. Semakin tinggi ROE menunjukkan semakin efisien

perusahaan menggunakan modal sendiri untuk menghasilkan laba atau

keuntungan bersih. Return On Equity (ROE) digunakan untuk mengukur

tingkat pengembalian perusahaan atau efektivitas perusahaan di dalam

43

Page 60: ANALISIS PENGARUH RETURN ON EQUITY (ROE), DEBT EQUITY ...€¦ · (simultan) variabel Return On Equity (ROE), Debt Equity Ratio (DER), Price ... (akhirnya gw lulus kompre sin..makasih

menghasilkan keuntungan dengan memanfaatkan ekuitas (shareholders’

equity) yang dimiliki oleh perusahaan.

2. Debt Equity Ratio (DER)

DER merupakan rasio yang digunakan untuk melihat struktur

keuangan perusahaan dengan mengaitkan jumlah kewajiban dengan

jumlah ekuitas pemilik. (Simamora, 2000:533).

Menggambarkan Perbandingan antara total hutang dan ekuitas.

Semakin besar DER, menunjukkan struktur permodalan usaha lebih

banyak memanfaatkan hutang-hutang relatiif terhadap ekuitas. Rasio ini

menunjukkan Perbandingan anatara hutang dan modal sendiri.

3. Price Earning Ratio (PER)

Mohammad Usman (2001:83) menyatakan bahwa sebagai alternatif

lain selain menggunakan arus kas atau arus dividen dalam menghitung

nilai fundamental atau nilai intrinsik saham adalah dengan menggunakan

nilai laba perusahaan (earning). Salah satu pendekatan yang populer untuk

mengestimasi nilai intrinsik adalah pendekatan PER.

44

Page 61: ANALISIS PENGARUH RETURN ON EQUITY (ROE), DEBT EQUITY ...€¦ · (simultan) variabel Return On Equity (ROE), Debt Equity Ratio (DER), Price ... (akhirnya gw lulus kompre sin..makasih

Berguna untuk menerangkan perbandingan harga pasar dari setiap

lembar saham terhadap Earning per share ( EPS ).

4. Earning Growth Ratio (EGR)

Earning Growth Ratio (EGR) mencerminkan pertumbuhan laba per

lembar saham setiap periode t. penggunaan data historis tingkat

pertumbuhan laba per lembar saham dapat digunakan untuk memprediksi

tingkat pertumbuhan dimasa yang akan datang. Perhitungan earning

growth ratio (EGR) menurut Mohammad Usman 2001 menggunakan

fomula sederhana:

5. Return On Asset (ROA)

Return On Assets (ROA) adalah merupakan perbandingan antara laba

setelah pajak dengan total aktiva yang digunakan untuk menghasilkan

laba.

6. Financial Leverage

Financial Leverage adalah penggunaan modal pinjaman di samping

modal sendiri dan untuk itu perusahaan harus membayar beban tetap

45

Page 62: ANALISIS PENGARUH RETURN ON EQUITY (ROE), DEBT EQUITY ...€¦ · (simultan) variabel Return On Equity (ROE), Debt Equity Ratio (DER), Price ... (akhirnya gw lulus kompre sin..makasih

berupa bunga. Dengan menggunakan sumber dana yang memiliki beban

tetap diharapkan akan memberikan tambahan keuntungan yang lebih besar

dari pada beban tetapnya sehingga akan meningkatkan keuntungan yang

tersedia bagi pemegang saham. (Agus Sartono, 1997).

46

Page 63: ANALISIS PENGARUH RETURN ON EQUITY (ROE), DEBT EQUITY ...€¦ · (simultan) variabel Return On Equity (ROE), Debt Equity Ratio (DER), Price ... (akhirnya gw lulus kompre sin..makasih

BAB IV

ANALISIS DAN PEMBAHASAN

A. Gambaran Umum Objek Penelitian

1. Sejarah Pasar Modal di Indonesia

Secara historis, pasar modal telah hadir jauh sebelum Indonesia

merdeka. Pasar modal atau bursa efek telah hadir sejak jaman kolonial

Belanda dan tepatnya pada tahun 1912 di Batavia. Pasar modal ketika itu

didirikan oleh pemerintah Hindia Belanda untuk kepentingan pemerintah

kolonial atau VOC.

Meskipun pasar modal telah ada sejak tahun 1912, perkembangan

dan pertumbuhan pasar modal tidak berjalan seperti yang diharapkan,

bahkan pada beberapa periode kegiatan pasar modal mengalami kevakuman.

Hal tersebut disebabkan oleh beberapa faktor seperti perang dunia ke I dan

II, perpindahan kekuasaan dari pemerintah kolonial kepada pemerintah

Republik Indonesia, dan berbagai kondisi yang menyebabkan operasi bursa

efek tidak dapat berjalan sebagimana mestinya.

Pemerintah Republik Indonesia mengaktifkan kembali pasar modal

pada tahun 1977, dan beberapa tahun kemudian pasar modal mengalami

pertumbuhan seiring dengan berbagai insentif dan regulasi yang dikeluarkan

pemerintah.

Secara singkat, tonggak perkembangan pasar modal di Indonesia

dapat dilihat sebagai berikut:

1 47

Page 64: ANALISIS PENGARUH RETURN ON EQUITY (ROE), DEBT EQUITY ...€¦ · (simultan) variabel Return On Equity (ROE), Debt Equity Ratio (DER), Price ... (akhirnya gw lulus kompre sin..makasih

a. 14 Desember 1912 : Bursa Efek pertama di Indonesia dibentuk di

Batavia oleh Pemerintah Hindia Belanda.

b. 1914 – 1918 : Bursa Efek di Batavia ditutup selama Perang Dunia I

c. 1925 – 1942 : Bursa Efek di Jakarta dibuka kembali bersama dengan

Bursa Efek di Semarang dan Surabaya

d. Awal tahun 1939 : Karena isu politik (Perang Dunia II) Bursa Efek di

Semarang dan Surabaya ditutup.

e. 1942 – 1952 : Bursa Efek di Jakarta ditutup kembali selama Perang

Dunia II

f. 1952 : Bursa Efek di Jakarta diaktifkan kembali dengan UU Darurat

Pasar Modal 1952, yang dikeluarkan oleh Menteri kehakiman (Lukman

Wiradinata) dan Menteri keuangan (Prof.DR. Sumitro

Djojohadikusumo). Instrumen yang diperdagangkan Obligasi

Pemerintah RI (1950)

g. 1956 : Program nasionalisasi perusahaan Belanda. Bursa Efek semakin

tidak aktif.

h. 1956 – 1977 : Perdagangan di Bursa Efek vakum.

i. 10 Agustus 1977 : Bursa Efek diresmikan kembali oleh Presiden

Soeharto. BEJ dijalankan dibawah BAPEPAM (Badan Pelaksana Pasar

Modal). Tanggal 10 Agustus diperingati sebagai HUT Pasar Modal.

Pengaktifan kembali pasar modal ini juga ditandai dengan go public PT

Semen Cibinong sebagai emiten pertama.

48

Page 65: ANALISIS PENGARUH RETURN ON EQUITY (ROE), DEBT EQUITY ...€¦ · (simultan) variabel Return On Equity (ROE), Debt Equity Ratio (DER), Price ... (akhirnya gw lulus kompre sin..makasih

j. 1977 – 1987 : Perdagangan di Bursa Efek sangat lesu. Jumlah emiten

hingga 1987 baru mencapai 24. Masyarakat lebih memilih instrumen

perbankan dibandingkan instrumen Pasar Modal.

k. 1987 : Ditandai dengan hadirnya Paket Desember 1987 (PAKDES 87)

yang memberikan kemudahan bagi perusahaan untuk melakukan

Penawaran Umum dan investor asing menanamkan modal di Indonesia.

l. 1988 – 1990 : Paket deregulasi dibidang Perbankan dan Pasar Modal

diluncurkan. Pintu BEJ terbuka untuk asing. Aktivitas bursa terlihat

meningkat.

m. 2 Juni 1988 : Bursa Paralel Indonesia (BPI) mulai beroperasi dan

dikelola oleh Persatuan Perdagangan Uang dan Efek (PPUE),

sedangkan organisasinya terdiri dari broker dan dealer.

n. Desember 1988 : Pemerintah mengeluarkan Paket Desember 88

(PAKDES 88) yang memberikan kemudahan perusahaan untuk go

public dan beberapa kebijakan lain yang positif bagi pertumbuhan pasar

modal.

o. 16 Juni 1989 : Bursa Efek Surabaya (BES) mulai beroperasi dan

dikelola oleh Perseroan Terbatas milik swasta yaitu PT Bursa Efek

Surabaya.

p. 13 Juli 1992 : Swastanisasi BEJ. BAPEPAM berubah menjadi Badan

Pengawas Pasar Modal. Tanggal ini diperingati sebagai HUT BEJ.

q. 22 Mei 1995 : Sistem Otomasi perdagangan di BEJ dilaksanakan

dengan sistem computer JATS (Jakarta Automated Trading Systems).

49

Page 66: ANALISIS PENGARUH RETURN ON EQUITY (ROE), DEBT EQUITY ...€¦ · (simultan) variabel Return On Equity (ROE), Debt Equity Ratio (DER), Price ... (akhirnya gw lulus kompre sin..makasih

r. 10 November 1995 : Pemerintah mengeluarkan Undang –Undang No. 8

Tahun 1995 tentang Pasar Modal. Undang-Undang ini mulai

diberlakukan mulai Januari 1996.

s. 1995 : Bursa Paralel Indonesia merger dengan Bursa Efek Surabaya.

t. 2000 : Sistem Perdagangan Tanpa Warkat (scripless trading) mulai

diaplikasikan di pasar modal Indonesia.

u. 2002 : BEJ mulai mengaplikasikan sistem perdagangan jarak jauh

(remote trading).

v. 2007 : Penggabungan Bursa Efek Surabaya (BES) ke Bursa Efek

Jakarta (BEJ) dan berubah nama menjadi Bursa Efek Indonesia (BEI).

2. Sejarah Bursa Efek Indonesia (BEI)

Penggabungan Bursa Efek Jakarta (BEJ) dengan Bursa Efek

Surabaya (BES) menjadi Bursa Efek Indonesia (BEI) paling lambat 30

November 2007. Selanjutnya BEI mulai aktif 1 Desember 2007. di mana

Bursa Efek Surabaya melebur ke dalam Bursa Efek Jakarta.

Sebelum penggabungan ini, telah dilakukan RUPS (Rapat Umum

Penegang Saham) pada tanggal 30 Oktober 2007 untuk pembahasan

rencana merger tersebut. Pada saat itu, proses merger kedua bursa tersebut

masih menunggu persetujuan dari Dephukham. Sebab badan hukum dan

nama keduanya berubah menjadi Bursa Efek Indonesia. Setelah menjalani

beberapa proses, maka sekarang namanya telah menjadi Bursa Efek

Indonesia. Mengenai direksi Bursa Efek Indonesia, posisi-posisi masih

50

Page 67: ANALISIS PENGARUH RETURN ON EQUITY (ROE), DEBT EQUITY ...€¦ · (simultan) variabel Return On Equity (ROE), Debt Equity Ratio (DER), Price ... (akhirnya gw lulus kompre sin..makasih

ditempati oleh direksi-direksi kedua bursa. Direksi tersebut akan

melanjutkan tugas sampai RUPS 2009 dilakukan.

3. Struktur Pasar Modal Indonesia

Gambar 4.1

BAPEPAM

Bursa Efek Lembaga Keuangan Dan Lembaga Penyimpanan Dan Penjamin Penyelesaian

Perusahaan Efek Lembaga Penunjang

Profesi Penunjang

Pemodal

Menteri Keuangan

• Domestik • Asing

• Akuntan • Konsultan

Hukum • Penilai • Notaris

• Biro Adm Efek

• Custodian • Wali Amanat • Penanggung

• Penjamin Emisi Efek

• Perantara Pedagang Efek

• Manajer Investasi

• Penasehat Investasi

Emiten

• Perusahaan Publik

• Reksa Dana

Struktur Pasar Modal Indonesia

4. Lembaga-lembaga yang terlibat di Bursa Efek Indonesia

Sebagai suatu bisnis yang berdampak sosial yang sangat luas,

Bursa Efek Indonesia melibatkan benyak lembaga masing-masing pihak

mempunyai peranan dan fungsi yang berbeda dan saling menunjang

kepentingan pihak lainnya. Pihak-pihak dan saling kegiatan di Bursa Efek

Indonesia adalah :

51

Page 68: ANALISIS PENGARUH RETURN ON EQUITY (ROE), DEBT EQUITY ...€¦ · (simultan) variabel Return On Equity (ROE), Debt Equity Ratio (DER), Price ... (akhirnya gw lulus kompre sin..makasih

a. Perusahaan yang go publik (Emiten)

Adalah perusahaan yang melakukan emisi atau yang telah

melakukan penawaran dalam surat berharga. Pihak ini membutuhkan

dana guna membelanjai operasi rencana investasi.

b. Perusahaan Efek

Adalah perusahaan yang telah memperoleh izin usaha untuk

beberapa kegiatan seperti penjamin emisi efek, perantara pedagang

efek, manager investasi atau penasehat investasi.

c. Lembaga kliring dan penyelesaian penyimpanan

Adalah suatu lembaga yang menyelenggarakan kliring dan

penyelesaian transaksi yang terjadi di bursa efek, penyimpanan efek

serta penitipan harta untuk pihak lain.

d. Perusahaan Reksa dana

Adalah pihak yang kegiatan umumya melakukan investasi,

investasi kembali (reinvestasi).

e. Lembaga Penunjang

Lembaga penunjang meliputi tempat penitipan harta, wali

amanat atau penanggung yang menyediakan jasa, tempat penitipan

harta adalah yang menyelenggarakan penyimpanan harta dalam

penitipan untuk kepentingan pihak lain berdasarkan suatu kontrak tanpa

mempunyai hak kepemilikan atas harta tersebut. Wali amanat (trust

agent) adalah pihak yang dipercayakan untuk mewakili kepentingan

seluruh pemegang obligasi atau sertifikat kredit. Penaggung (gurator)

52

Page 69: ANALISIS PENGARUH RETURN ON EQUITY (ROE), DEBT EQUITY ...€¦ · (simultan) variabel Return On Equity (ROE), Debt Equity Ratio (DER), Price ... (akhirnya gw lulus kompre sin..makasih

adalah pihak yang menanggung kembali jumlah pokok atau bunga

emisi obligasi atau sekuritas kredit dalam hal emiten cidera janji.

Sedangkan Biro Administrasi Efek (BAE) yang semula

berperan penting dalam regristrasi saham, setelah scripless berperan

memelihara investasi hingga memantau peroleh deviden investor,

penawaran perdana (IPO), atau corporate action lainnya. Dan saat ini

pencatatan semua daham investor beralih ke Kustodian Sentral Efek

Indonesia (KSEI).

f. Profesi Penunjang

Terdiri dari akuntan publik, notaris, perusahaan penilai

(appraisal) dan konsultan hukum. Akuntan publik adalah pihak yang

memiliki keahlian dalam bidang akuntansi dan pemeriksa akuntan

(auditing). Fungsi akuntan adalah memberi pendapat atas kewajaran

laporan keuangan emiten atau calon emiten. Notaris adalah pejabat

yang berwenang membuat akte otentik sebagaimana dimaksudkan

dalam Staad Glad 1860 No. 3 tentang pengaturan jabatab notaris.

Peran notaris adalah membuat perjanjian, penyusunan anggaran

dasar dan perubahannya, perubahan pemilik modal dan lain-lain.

Penilaian appraisal adalah pihak yang menerbitkan dan menandatangani

laporan penilai. Laporan penilai mencakup pendapat atas aktiva yang

disusun berdasarkan pemerikasaan menurut keahlian penilai. Konsultan

hukum adalah ahli hukum mengenai emisi atau emiten. Fungsi utama

konsultan hukum adalah melindungi pemodal atau calon pemodal dari

53

Page 70: ANALISIS PENGARUH RETURN ON EQUITY (ROE), DEBT EQUITY ...€¦ · (simultan) variabel Return On Equity (ROE), Debt Equity Ratio (DER), Price ... (akhirnya gw lulus kompre sin..makasih

segi hukum. Tugasnya antara lain meneliti akte pendirian, izin usaha

dan lain-lain.

g. Pemodal (Investor)

Adalah pihak perorangan maupun lembaga yang menanamkan

modalnya dalam efek-efek yang diperdagangkan.

h. Badan Pengawas Pasar Modal (BAPEPAM)

Badan Pengawas Pasar Modal (BAPEPAM) merupakan

lembaga pemerintah yang mempunyai tugas sebagai berikut :

1) Memonitor dan mengatur surat pasar dimana sekuritas-sekuritas

dapat diterbitkan dan diperdagangkan secara teratur, wajar dan

efisien dengan maksud untuk melinduingi kepentingan para

pemodal dan masyarakat.

2) Mengawasi dan memonitor pertukaran sekuritas, clearing,

settlement dan lembaga-lembaga penyimpanan reksa dana,

perusahaan sekuritas dan para pialang, berbagai lembaga

pendukung pasar modal dan para profesional.

3) Untuk memberikan rekomendasi tentangt pasar modal kepada

Menteri Keuangan.

Dengan fungsi tersebut diharapkan Badan Pengawas Pasar

Modal (BAPEPAM) lebih bisa melaksanakan fungsi pengawasan

karena kegiatan perdagangan efek dan berbagai kegiatan yang berkaitan

dengannya diselenggarakan oleh Bursa Efek sendiri, selain itu

54

Page 71: ANALISIS PENGARUH RETURN ON EQUITY (ROE), DEBT EQUITY ...€¦ · (simultan) variabel Return On Equity (ROE), Debt Equity Ratio (DER), Price ... (akhirnya gw lulus kompre sin..makasih

peraturan mulai oleh badan Pengawas Pasar Modal (BAPEPAM) secara

konsisten.

5. Mekanisme Perdagangan

a. Sistem Perdagangan Bursa Efek Indonesia

Perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI) terpusat di lantai

perdagangan di Indonesia Stock Exchange Building, Jl. Jenderal

Sudirman Kav 52 – 53 Jakarta 12190, hingga saat ini, instrumen-

instrumen yang diperdagangkan di Bursa Efek Indonesia (BEI) adalah

saham, bukti right, warant, obligasi dan obligasi konversi. Sejak 22

Mei 1995. sistem perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI) sudah

menggunakan komputer. Sistem yang tergolong paling modern yaitu

Jakarta Automated Trading System (JATS), sedangkan kegiatan

administratif dan manajemen Bursa Efek Indonesia terpusat di lantai

empat gedung yang sama.

b. Sistem pasar : digerakkan oleh Order dan Lelang Terbuka

Bursa Efek Indonesia menganut sistem order – driven market

atau pasar yang digerakkan oleh order-order dari pialang dengan

sistem lelang secara terus-menerus. Pembeli atau penjual, yang hendak

melakukan transaksi harus menghubungi perusahaan pialang.

Perusahaan pialang membeli dan menjual efek dilantai bursa atas

perintah atau permintaan (order) investor. Akan tetapi, perusahaan

pialang melakukan jual efek untuk dan atas nama perusahaan itu

sendiri sebagai bagian dari investasi portofolio.

55

Page 72: ANALISIS PENGARUH RETURN ON EQUITY (ROE), DEBT EQUITY ...€¦ · (simultan) variabel Return On Equity (ROE), Debt Equity Ratio (DER), Price ... (akhirnya gw lulus kompre sin..makasih

Setiap perusahaan pialang mempunyai orang yang akan

memasuki semua order yang diterima ke terminal masing-masing di

lantai bursa. Orang-orang yang bertindak di perusahaan pialang

tersebut disebut Wakil Perantara Perdagangan Efek (WPPE). Dengan

menggunakan Jakarta Automated Trading (JATS), order-order

tersebut diolah oleh komputer yang akan melakukan matcing dengan

mempertimbangkan prioritas harga dan prioritas waktu. Dengan

demikian sistem perdagangan di Bursa Efek Indonesia adalah sistem

lelang secara terbuka yang berlangsung terus menerus selama jam

bursa. Hingga saat ini, seluruh order dari perusahaan pialang memang

harus dimasukkan ke dalam sistem melalui terminal yang ada di lantai

bursa. Bursa Efek Indonesia telah menerapkan akses jarak jauh atau

remote trading access untuk Jakarta Automated Trading System

(JATS) sehingga seluruh perusahaan pialang bisa langsung melakukan

perdagangan dari luar lantai bursa, bahkan dari luar Jakarta.

1) Penyelesaian Transaksi

Transaksi di Bursa Efek Indonesia secara umum bukan

transaksi yang bersifat tunai. Bursa menentukan apabila transaksi

dilakukan hari ini, maka penterahan saham dan pembayaran harus

diselesaikan melalui PT. Kliring Penjamin Efek Indonesia (KPEI)

dan PT. Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) pada hari bursa

ke lima (T+4) setelah terjadinya transaksi. Penyelesaian untuk

transasksi obligasi dilakukan antara anggota bursa yang melakukan

56

Page 73: ANALISIS PENGARUH RETURN ON EQUITY (ROE), DEBT EQUITY ...€¦ · (simultan) variabel Return On Equity (ROE), Debt Equity Ratio (DER), Price ... (akhirnya gw lulus kompre sin..makasih

transaksi. Sementara itu, penyelesaian untuk transaksi right

dilakukan melalui PT. Kliring Penjamin Efek Indonesia (KPEI)

dan Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI).

2) Sistem Otomasi Perdagangan

Otomasi sistem perdagangan atau Jakarta Automated

Trading System (JATS) dimulai tanggal 22 Mei 1995. awalnya,

Bursa Efek Jakarta menyediakan 444 unit trader work sistem di

lantai perdagangan bursa. Pada bulan Mei 2000, Bursa Efek

Indonesia melakukan perluasan lantai dengan 360 terminal di lantai

5 gedung bursa, perluasan ini dilakuakn untuk sementara.

Terminal-terminal yang dinamakan Trader Work System atau

booth dihubungkan dengan mesin utama perdagangkan (Trading

Engine) melalui jakarta Stock Exchange Network.

Pada tahap poertama, implementasi Jakarta Automated

Trading System (JATS) lebih dipusatkan pada sistem konversi dari

manual ke sistem komputerisasi. Pengembangan implementasi

Jakarta Automated Trading System (JATS) terdiri dari beberapa

tahap, antara lain :

a) Implementasi perdagangan tanpa warant (scriless trading) yang

terintegrasi dengan sistem kliring dan penjaminan (clearing

and guarante system) PT. Kliring dan Penjaminan Indonesia.

b) Berkenaan dengan peningkatan transaksi, perluasan lantai

perdagangan dengan kapasitas 804 booth dilakukan untuk

57

Page 74: ANALISIS PENGARUH RETURN ON EQUITY (ROE), DEBT EQUITY ...€¦ · (simultan) variabel Return On Equity (ROE), Debt Equity Ratio (DER), Price ... (akhirnya gw lulus kompre sin..makasih

mengantisipasi kebutuhan anggota bursa terhadap fasilitas

perdagangan pada pertengahan tahun 2000.

c) Pengembangan sistem perdagangan jarak jauh (remote

trading). Dengan menggunakan fasilitas ini anggota bursa

dapat secara langsung mengakses Jakarta Automated Trading

System (JATS) dari kantornya, kantor pusat maupun kantor

cabang.

3) Biaya Transaksi

Untuk membeli atau menjual saham, investor diwajibkan

membayar biaya transaksi kepada perusahaan pialang berdasarkan

kesepakatan. Dalam peraturan Bursa Efek Indonesia, biaya komisi

setinggi-tingginya 1 % dari total nilai transaksi (beli atau jual).

Sementara itu, pialang diwajibkan membayar biaya transaksi

sebesar 0,04 % dari total nilai transaksi di bursa.

Perusahaan pilang diwajibkan membayar biaya-biaya

sebagai berikut :

a) Untuk transaksi saham dan right dikenakan sebesar 0,04 % dari

kumulatif nilai transaksi setiap bulan dan 0,01 % dari biaya

tersebut oleh PT. Kliring Penjamin efek (KPEI) dan sisanya

0,015 % untuk biaya operasional bursa dan 0,006 % untuk PT.

Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI).

b) Untuk transaksi obligasi atas unjuk tidak dikenakan biaya

transaksi.

58

Page 75: ANALISIS PENGARUH RETURN ON EQUITY (ROE), DEBT EQUITY ...€¦ · (simultan) variabel Return On Equity (ROE), Debt Equity Ratio (DER), Price ... (akhirnya gw lulus kompre sin..makasih

c) Untuk transaksi warant dikenakan biaya sebesar 0,02 % dari

nilai transaksi dimana 0,005 % untuk dana jaminan dan kliring

di PT. Kliring Penjamin Efek Indonesia. 0,0045 % untuk biaya

penyelesaian dan kliring di Kliring Penjamin Efek Indonesia,

dan sisasnya untuk biaya operasional bursa 0,0075 % dan untuk

Kustodian Sentral efek Indonesia 0,003 %.

d) Untuk anggota bursa yang tidak melakukan transaksi sama

sekali, wajib membayar biaya administratif kepada bursa

sebesar Rp 250.000 per bulan (untuk anggota aktif).

Pengenaan komisi dan biaya-biaya transaksi ini belum termasuk

Pajak Penambahan nilai (PPn) sebesar 10%. Pajak transaksi penjualan

saham ditetapkan sebesar 0,1 % dari kumulatif nilai transaksi penjualan

(khusus untuk saham).

B. Sejarah Objek Penelitian

1. Sejarah Perusahaan Manufaktur

Perusahaan manufaktur adalah perusahaan yang bergerak bidang

pengolahan suatu produk yang mengolah dari barang mentah menjadi

barang jadi. Di Indonesia perusahaan manufaktur dapat berkembang pesat,

hal ini terlihat dari jumlah perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek

Indonesia dari periode ke periode semakin banyak, walaupun ada beberapa

perusahaan yang pernah mengalami defisiensi modal untuk sementara

karena imbas dari krisis ekonomi.

59

Page 76: ANALISIS PENGARUH RETURN ON EQUITY (ROE), DEBT EQUITY ...€¦ · (simultan) variabel Return On Equity (ROE), Debt Equity Ratio (DER), Price ... (akhirnya gw lulus kompre sin..makasih

Tetapi tidak menutup kemungkinan perusahaan ini sangat

dibutuhkan masyarakat sehingga prospeknya menguntungkan baik di masa

sekarang maupun yang akan datang. Di sisi lain didasarkan atas prediksi

bahwa perusahaan manufaktur merupakan perusahaan yang sangat

dibutuhkan untuk kebutuhan sehari-hari sehingga sangat kecil kemungkinan

untuk rugi (ICMD,2000). Adapun yang termasuk ke dalam perusahaan yang

terdaftar di bei yang masuk kategori perusahaan manufaktur, adalah:

2. Perusahaan yang menjadi Objek Penelitian

Tabel 4.1

Perusahaan Objek Penelitian

No. Nama Perusahaan Kode Saham

1 PT.Aqua Golden Missisippi TBK AQUA 2 PT.Astra Graphia TBK. ASGR 3 PT.Delta Djakarta TBK DLTA 4 PT.Duta Pertiwi Nusantara Tbk DPNS 5 PT.Dynaplast Tbk DYNA 6 PT.Hanjaya Mandala Sampoerna Tbk HMSP 7 PT.Fast Food Indonesia Tbk FAST 8 PT.Gudang Garam Tbk GGRM 9 PT.Goodyear Indonesia Tbk GDYR 10 PT.Intan Wujaya Internasional Tbk INCI 11 PT.Pan Brother Tex Tbk PBRX 12 PT.Semen Gresik Tbk SMGR 13 PT.Unilever Indonesia Tbk UNVR 14 PT.Selamat Sampoerna Tbk SMSM 15 PT.Mustika Ratu Tbk MRAT

60

Page 77: ANALISIS PENGARUH RETURN ON EQUITY (ROE), DEBT EQUITY ...€¦ · (simultan) variabel Return On Equity (ROE), Debt Equity Ratio (DER), Price ... (akhirnya gw lulus kompre sin..makasih

C. Hasil Dan Pembahasan

1. Deskriptif Data

Pengolahan data dilakukan secara elektronik mempergunakan

Microsoft Excel dan SPSS 16.0 for Windows untuk mempercepat

perolehan data hasil yang dapat menjelaskan variabel-variabel yang

diteliti. Tabel deskriptif menunjukkan semua variabel yang digunakan

dalam model analisis Regresi Berganda, yaitu variabel Y (Financial

Leverage), variabel X1 Return On Equity, X2 DER, X3 PER, X4 Earning

Growth Ratio Dan X5 Return on Asset sebagai variabel bebas. Penjelasan

lengkap masing-masing variabel adalah:

a. Return On Equity

Tabel 4.2 Return On Equity

EMITEN 2005 2006 2007 2008 2009

AQUA 22,54 17,84 18,89 20,29 17,06 ASGR 19,20 27,57 30,34 25,21 18,01 DLTA 19,47 13,87 14,53 22,53 19,80 DPNS 7,57 4,51 (6,53) 1,59 3,32 DYNA 10,03 1,03 4,21 2,07 20,20 HMSP 81,40 93,87 66,29 72,03 60,48 FAST 25,36 33,30 38,20 34,80 32,37

GGRM 20,67 12,19 15,62 17,12 20,95 GDYR (2,90) 13,03 20,42 2,23 35,05 INCI 10,47 (3,29) 2,12 2,79 0,99

PBRX 13,40 12,83 20,76 (41,72) 25,59 SMGR 32,93 33,77 38,63 44,48 36,07 UNVR 94,98 104,06 104,80 111,23 85,98 SMSM 23,00 28,57 27,55 23,35 19,81 MRAT 6,45 8,28 4,41 5,14 4,02

61

Page 78: ANALISIS PENGARUH RETURN ON EQUITY (ROE), DEBT EQUITY ...€¦ · (simultan) variabel Return On Equity (ROE), Debt Equity Ratio (DER), Price ... (akhirnya gw lulus kompre sin..makasih

Berdasarkan hasil perhitungan Return On Equity masing-masing

perusahaan pada Tabel 4.2, Pada Tahun 2005, Return On Equity, tertinggi

dimiliki oleh PT.Unilever Indonesia Tbk sebesar 94,98 dan terendah

dipegang oleh PT. Mustika Ratu Indonesia Tbk sebesar 6,45. Pada Tahun

2006, Return On Equity, tertinggi dimiliki oleh PT. Unilever Indonesia

Tbk sebesar 104,06 dan terendah dipegang oleh PT. Dynaplast Tbk

sebesar 1,03. Pada Tahun 2007, Return On Equity, tertinggi dimiliki oleh

PT. Unilever Indonesia Tbk sebesar 104,80 dan terendah dipegang oleh

PT. Inti Wijaya International Tbk sebesar 2,12. Pada Tahun 2008, Return

On Equit, tertinggi dimiliki oleh PT. Unilever Indonesia Tbk sebesar

111,23 dan terendah dipegang oleh PT. Duta Pertiwi Nusantara Tbk

sebesar 1,59. Dan pada Tahun 2009, Return On Equity, tertinggi dimiliki

oleh PT. Unilever indonesia Tbk sebesar 85,98 dan terendah dipegang oleh

PT. Inti Wijaya International Tbk sebesar 0,99.

62

Page 79: ANALISIS PENGARUH RETURN ON EQUITY (ROE), DEBT EQUITY ...€¦ · (simultan) variabel Return On Equity (ROE), Debt Equity Ratio (DER), Price ... (akhirnya gw lulus kompre sin..makasih

b. Debt Equity Ratio

Tabel 4.3 Debt Equity Ratio

EMITEN 2005 2006 2007 2008 2009

AQUA 0,78 0,77 0,74 0,71 0,74 ASGR 0,82 0,98 0,99 1,53 1,17 DLTA 0,32 0,31 0,29 0,34 0,30 DPNS 0,28 0,20 0,29 0,38 0,30 DYNA 1,57 1,71 1,63 1,79 1,46 HMSP 1,55 1,21 0,94 1,00 0,88 FAST 0,66 0,68 0,67 0,63 0,65

GGRM 0,69 0,65 0,69 0,55 0,52 GDYR 0,68 0,62 0,94 2,45 1,63 INCI 0,12 0,13 0,15 0,10 0,09

PBRX 2,56 3,73 4,85 8,69 5,29 SMGR 0,61 0,35 0,27 0,30 0,26 UNVR 0,76 0,95 0,98 1,10 0,92 SMSM 0,59 0,71 0,61 0,53 0,57 MRAT 0,17 0,19 0,14 0,10 0,11

Berdasarkan hasil perhitungan Debt To Equity Ratio masing-

masing perusahaan pada Tabel 4.3, Pada Tahun 2005, Debt to Equity

Ratio, tertinggi dimiliki oleh PT. Pan Brother Tex Tbk sebesar 2,56 dan

terendah dipegang oleh PT. Inti Wijaya International Tbk sebesar 0,12.

Pada Tahun 2006, Debt to Equity Ratio, tertinggi dimiliki oleh PT. Pan

Brother Tex Tbk sebesar 3,73 dan terendah dipegang oleh PT. Inti Wijaya

International Tbk sebesar 0,13. Pada Tahun 2007, Debt to Equity Ratio,

tertinggi dimiliki oleh PT. Pan Brother Tex Tbk sebesar 4,85 dan terendah

dipegang oleh PT. Mustika Ratu Tbk sebesar 0,14. Pada Tahun 2008, Debt

to Equity Ratio, tertinggi dimiliki oleh PT. Pan Brother Tex Tbk sebesar

8,69 dan terendah dipegang oleh PT. Mustika Ratu sebesar 0,10. Dan pada

Tahun 2009, Debt to Equity Ratio, tertinggi dimiliki oleh PT. Pan Brother

63

Page 80: ANALISIS PENGARUH RETURN ON EQUITY (ROE), DEBT EQUITY ...€¦ · (simultan) variabel Return On Equity (ROE), Debt Equity Ratio (DER), Price ... (akhirnya gw lulus kompre sin..makasih

Tex Tbk Tbk sebesar 5,29dan terendah dipegang oleh PT. Inti Wijaya

International Tbk Indonesia Tbk sebesar 0,09.

c. Price Earning Ratio

Tabel 4.4 Price Earning Ratio

EMITEN 2005 2006 2007 2008 2009

AQUA 29,64 24,47 20,30 31,28 31,28 ASGR 7,40 11,04 4,32 6,35 7,05 DLTA 8,43 6,07 3,82 9,71 10,97 DPNS 19,48 34,78 (58,73) 24,63 28,97 DYNA (37,70) 23,22 14,44 3,57 3,83 HMSP 12,04 15,66 9,11 9,27 12,03 FAST 11,78 12,27 11,04 12,57 13,29

GGRM 19,47 10,07 4,35 12,56 13,99 GDYR 10,65 12,57 252,45 3,12 3,12 INCI 5,70 (9,58) 18,58 4,64 15,27

PBRX 17,36 4,09 (1,32) 1,34 1,38 SMGR 16,62 19,59 9,81 13,95 14,78 UNVR 29,25 24,51 24,72 27,75 28,38 SMSM 7,18 6,56 6,59 6,87 7,73 MRAT 17,29 13,34 13,58 15,06 11,79

Berdasarkan hasil perhitungan Price Earning Ratio masing-masing

perusahaan pada Tabel 4.4, Pada Tahun 2005, Price Earning Ratio,

tertinggi dimiliki oleh PT. Aqua Golden Missisipi Tbk sebesar 29,64 dan

terendah dipegang oleh PT. Dynaplast Tbk sebesar -37,70. Pada Tahun

2006, Price Earning Ratio, tertinggi dimiliki oleh PT. Dynaplast Tbk

sebesar 34,78 dan terendah dipegang oleh PT. Inti Wijaya International

Tbk sebesar -9,58. Pada Tahun 2007, Price Earning Ratio, tertinggi

dimiliki oleh PT. Goodyear Indonesia Tbk sebesar 252,45 dan terendah

dipegang oleh PT. Dynaplast Tbk sebesar -58,73. Pada Tahun 2008, Price

Earning Ratio, tertinggi dimiliki oleh PT. Unilever Indonesia Tbk sebesar

64

Page 81: ANALISIS PENGARUH RETURN ON EQUITY (ROE), DEBT EQUITY ...€¦ · (simultan) variabel Return On Equity (ROE), Debt Equity Ratio (DER), Price ... (akhirnya gw lulus kompre sin..makasih

27,75 dan terendah dipegang oleh PT. Pan Brother Tex Tbk sebesar 1,34.

Dan pada Tahun 2009, Price Earning Ratio, tertinggi dimiliki oleh PT.

Aqua Golden Missisipi Tbk sebesar 31,28 dan terendah dipegang oleh PT.

Pan Btother Tex Tbk sebesar 1,38. Pertumbuhan yang tinggi (high

Growth) biasanya mempunyai PER yang besar, perusahaan dengan

pertumbuhan yang rendah (low growth) biasanya memiliki PER yang

rendah. Semakin besar PER memungkinkan harga pasar dari setiap lembar

saham akan semakin baik, demikian pula sebaliknya.

d. Earning Growth Ratio

Tabel 4.5 Earning Growth Ratio

EMITEN 2005 2006 2007 2008 2009 AQUA -0,15 -0,24 0,349187 0,24918 -0,06169 ASGR 0,08965 0,540763 0,297087 -0,13305 -0,24563 DLTA 0,395287 -0,23262 0,093484 0,769559 -0,08484 DPNS 0,127361 -0,43436 -1,29304 -1,48884 1,28125 DYNA 0,441876 -1,32402 -1,11593 -0,49187 0,34 HMSP 0,021148 0,481488 0,026493 0,074839 -0,05314 FAST 0,011036 0,669296 0,487634 0,221647 0,105554

GGRM 0,688821 -0,46666 0,432387 0,302651 0,316369 GDYR -2,06821 -4,50337 0,669486 -0,98084 0,181222 INCI 0,023665 -1,39941 -1,83575 -0,11231 -0,58566

PBRX 0,044244 -0,05404 1,527879 -2,67456 -1,81451 SMGR 0,13048 0,266926 -0,86296 0,421388 -0,04569 UNVR 0,016968 0,195137 0,141205 0,22529 -0,05353 SMSM 0,031032 0,197939 0,048212 -0,00734 -0,09289 MRAT 0,081255 0,221869 -0,35308 0,068913 -0,11671

Berdasarkan hasil perhitungan Earning Growth Ratio masing-

masing perusahaan pada Tabel 4.5, Pada Tahun 2005, Earning Growth

Ratio, tertinggi dimiliki oleh PT. Gudang Garam Tbk sebesar 0,688 dan

terendah dipegang oleh PT. Goodyear indonesia Tbk sebesar -2,06. Pada

Tahun 2006, Earning Growth Ratio, tertinggi dimiliki oleh PT. Fast Food

65

Page 82: ANALISIS PENGARUH RETURN ON EQUITY (ROE), DEBT EQUITY ...€¦ · (simultan) variabel Return On Equity (ROE), Debt Equity Ratio (DER), Price ... (akhirnya gw lulus kompre sin..makasih

Tbk sebesar 0,6692 dan terendah dipegang oleh PT.Goodyear Indonesia

Tbk sebesar -4,503. Pada Tahun 2007, Earning Growth Ratio, tertinggi

dimiliki oleh PT. Pan Brother Tex Tbk sebesar 1,53 dan terendah dipegang

oleh PT. Inti Wijaya International Tbk sebesar -1,83. Pada Tahun 2008,

Earning Growth Ratio, tertinggi dimiliki oleh PT. Delta Djakarta Tbk

sebesar 0,75 dan terendah dipegang oleh PT. Pan Brother Tex Tbk sebesar

-2,67. Dan pada Tahun 2009, Earning Growth Ratio, tertinggi dimiliki

oleh PT. Dynaplast Indonesia Tbk sebesar 1,28 dan terendah dipegang

oleh PT. Pan Btother Tex Tbk sebesar -1,81.

e. Return On Asset

Tabel 4.6 Return on Asset

EMITEN 2005 2006 2007 2008 2009

AQUA 12,51 10,03 10,75 11,76 9,72 ASGR 10,54 13,95 15,26 9,98 8,31 DLTA 14,70 10,52 11,25 16,86 15,10 DPNS 5,54 3,50 (4,83) 1,11 2,47 DYNA 3,62 0,35 1,46 0,67 7,36 HMSP 31,21 42,22 34,09 35,93 32,00 FAST 15,31 19,85 22,90 21,40 19,59

GGRM 12,25 7,38 9,21 11,03 13,73 GDYR (1,73) 8,06 10,55 0,65 13,33 INCI 9,38 (2,90) 1,84 2,54 0,91

PBRX 3,78 2,47 3,55 (4,30) 4,07 SMGR 20,25 24,77 30,07 33,85 28,32 UNVR 53,73 53,28 52,90 53,01 44,64 SMSM 12,99 15,06 15,39 14,70 12,11 MRAT 5,49 6,96 3,88 4,66 3,62

Berdasarkan hasil perhitungan Return On Asset masing-masing

perusahaan pada Tabel 4.6, Pada Tahun 2005, Return On Asset, tertinggi

dimiliki oleh PT. Unilever Indonesia Tbk sebesar 53,73 dan terendah

66

Page 83: ANALISIS PENGARUH RETURN ON EQUITY (ROE), DEBT EQUITY ...€¦ · (simultan) variabel Return On Equity (ROE), Debt Equity Ratio (DER), Price ... (akhirnya gw lulus kompre sin..makasih

dipegang oleh PT. Goodyear indonesia Tbk sebesar -1,73. Pada Tahun

2006, Return On Asset, tertinggi dimiliki oleh PT. Unilever Indonesia Tbk

sebesar 53,28 dan terendah dipegang oleh PT. Inti Wijaya International

Tbk sebesar -2,90. Pada Tahun 2007, Return On Asset, tertinggi dimiliki

oleh PT. Unilever Indonesia Tbk sebesar 52,90 dan terendah dipegang

oleh PT. Duta Pertiwi Nusantara Tbk sebesar -4,83. Pada Tahun 2008,

Return On Asset, tertinggi dimiliki oleh PT. Unilever Indonesia Tbk

sebesar 53,01 dan terendah dipegang oleh PT. Pan Brother Tex Tbk

sebesar -4,30. Dan pada Tahun 2009, Return On Asset, tertinggi dimiliki

oleh PT. Unilever Indonesia Tbk sebesar 44,64 dan terendah dipegang

oleh PT. Inti wijaya International Tbk sebesar 0,91.

f. Financial Leverage

Tabel 4.7 Financial Leverage

EMITEN 2005 2006 2007 2008 2009 AQUA 0,433021 0,431185 0,423516 0,411032 0,422189 ASGR 0,450899 0,493956 0,497122 0,604216 0,53869 DLTA 0,243426 0,238873 0,221916 0,24963 0,227595 DPNS 0,205396 0,158217 0,217214 0,262919 0,219959 DYNA 0,567195 0,582956 0,565869 0,581295 0,53318 HMSP 0,595985 0,542907 0,485595 0,501034 0,467184 FAST 0,396134 0,404004 0,400535 0,385104 0,394973

GGRM 0,406786 0,393798 0,409104 0,355323 0,341931 GDYR 0,404357 0,381703 0,483277 0,709753 0,619548 INCI 0,104508 0,118942 0,131625 0,090404 0,081494

PBRX 0,7223 0,796559 0,828447 0,896453 0,840649 SMGR 0,375582 0,255488 0,210874 0,22911 0,205157 UNVR 0,431608 0,486248 0,49486 0,522376 0,480008 SMSM 0,193155 0,042372 0,044039 0,043303 0,03666 MRAT 0,148452 0,158969 0,120456 0,094061 0,099672

67

Page 84: ANALISIS PENGARUH RETURN ON EQUITY (ROE), DEBT EQUITY ...€¦ · (simultan) variabel Return On Equity (ROE), Debt Equity Ratio (DER), Price ... (akhirnya gw lulus kompre sin..makasih

Berdasarkan hasil perhitungan Financial leverage masing-masing

perusahaan pada Tabel 4.7, Pada Tahun 2005, Financial leverage,

tertinggi dimiliki oleh PT. Pan Brother Tex Tbk sebesar 0,7223 dan

terendah dipegang oleh PT. Inti Wijaya International Tbk sebesar 0,1045.

Pada Tahun 2006, Financial leverage, tertinggi dimiliki oleh PT. Pan

Brother Tex Tbk sebesar 0,796 dan terendah dipegang oleh PT. Selamat

Sampoerna Tbk sebesar 0,042. Pada Tahun 2007, Financial leverage,

tertinggi dimiliki oleh PT. Pan Brother Tex Tbk sebesar 0,83 dan terendah

dipegang oleh PT. Selamat Sampoerna Tbk sebesar 0,044. Pada Tahun

2008, Financial leverage, tertinggi dimiliki oleh PT. Pan Brother Tex Tbk

sebesar 0,828 dan terendah dipegang oleh PT. Selamat Sampoerna Tbk

sebesar 0,0440. Dan pada Tahun 2009, Financial leverage, tertinggi

dimiliki oleh PT. Pan Brother Tex Tbk sebesar 0,84 dan terendah dipegang

oleh PT. Selamat Sampoerna Tbk sebesar 0,0366.

Setelah melakukan pengolahan data maka penulis dapat

menjelaskan mengenai variabel-variabel yang terdapat dalam model yang

digunakan dalam penelitian ini, sepeti terlihat dalam tabel :

68

Page 85: ANALISIS PENGARUH RETURN ON EQUITY (ROE), DEBT EQUITY ...€¦ · (simultan) variabel Return On Equity (ROE), Debt Equity Ratio (DER), Price ... (akhirnya gw lulus kompre sin..makasih

Tabel 4.8 Tabel Deskripsi Data

Descriptive Statistics Mengenai Return On Equity, Debt Equity Ratio, Price Earning Ratio,

Earning Growth Ratio, Return On Asset Terhadap Financial Leverage

N Minimum Maximum Mean Std. Deviation

Return On Equity 75 -41.72 111.23 25.7211 28.29998

Debt Equity Ratio 75 .09 8.69 .9949 1.29936

Price Earning Ratio 75 -58.73 252.45 14.7045 30.84158

Earning Growth Ratio 75 -4.50 1.53 -.1676 .88061

Return On Asset 75 -4.83 53.73 14.2996 14.12890

Financial Leverage 75 .04 .90 .3753 .20653

Valid N (listwise) 75

Dari tabel 4.1 dapat dijelaskan bahwa variabel dependent yaitu

Financial Leverage (Y) dengan jumlah data sebanyak 75 memiliki nilai

terkecil (min) sebesar 0.04 dan nilai terbesar (Max) sebesar 0.90 dan nilai

rata-rata 0.3753 dan trandar deviasinya 0.20653.

Untuk data variabel independen Return On Equity (X1) dengan

jumlah data sebanyak 75 memiliki nilai terkecil (min) sebesar -41.72 dan

nilai terbesar (Max) sebesar 111.23 dan nilai rata-rata 25.7211 dan standar

deviasinya 28.29998. Variabel Debt Equity Ratio (X2) dengan jumlah data

sebanyak 75 memiliki nilai minimum sebesar 0.09 dan terbesar (max)

sebesar 8.69 nilai rata-ratanya sebesar 0.9949 dan standar deviasinya

1.29936. Variabel Price Earning Ratio (X3) dengan jumlah data sebanyak

75 memiliki nilai minimum sebesar -58.73 dan terbesar 252.45 (max)

sebesar nilai rata-ratanya sebesar 14.7045 dan standar deviasinya 30.84158.

Variabel Earning Growth Ratio (X4) dengan jumlah data sebanyak 75

memiliki nilai minimum sebesar -4.50 dan terbesar 1.53 (max) sebesar nilai

69

Page 86: ANALISIS PENGARUH RETURN ON EQUITY (ROE), DEBT EQUITY ...€¦ · (simultan) variabel Return On Equity (ROE), Debt Equity Ratio (DER), Price ... (akhirnya gw lulus kompre sin..makasih

rata-ratanya sebesar -0.1676 dan standar deviasinya 0.88061. Variabel

Return On Asset (X5) dengan jumlah data sebanyak 75 memiliki nilai

minimum sebesar -4.83 dan terbesar 53.73 (max) sebesar nilai rata-ratanya

sebesar 14.2996 dan standar deviasinya 14.12890.

2. Pengujian Asumsi Klasik

a. Uji Normalitas Data

Uji ini bertujuan untuk menguji apakah dalam model regresi

variabel dependen, variabel independen atau keduanya mempunyai

distribusi normal atau tidak. Model regresi yang baik adalah distribusi data

normal atau mendekati normal.

Untuk mengetahui model regresi variabel dependen, variabel

independen atau keduanya berdistribusi normal atau tidak.

Gambar 4.2

Pengujian Normalitas Data

70

Page 87: ANALISIS PENGARUH RETURN ON EQUITY (ROE), DEBT EQUITY ...€¦ · (simultan) variabel Return On Equity (ROE), Debt Equity Ratio (DER), Price ... (akhirnya gw lulus kompre sin..makasih

Dari grafik di atas dapat dilihat bahwa data penelitian memiliki

penyebaran dan distribusi yang normal karena data memusat pada nilai

rata-rata dan median atau nilai plot PP terletak digaris diagonal, maka

dapat dikatakan bahwa distribusi data return saham adalah normal.

b. Uji Multikolinieritas

Penelitian dilakukan pengujian terhadap data bahwa data harus

terbebas dari gejala multikolinearitas, gejala ini ditunjukan dengan korelasi

antar variabel independen. Pengujian dalam uji multikolinearitas dengan

melihat nilai VIF (Variance Inflation Factor) harus berada di bawah 10,

hal ini akan dijelaskan sebagai berikut :

Tabel 4.9 Hasil Pengujian Multikolinearitas

Coefficientsa

Collinearity Statistics

Model Tolerance VIF

(Constant)

Return On Equity .276 2.175

Debt Equity Ratio .917 1.090

Price Earning Ratio .968 1.034

Earning Growth Ratio .832 1.203

1

Return On Asset .556 3.124

a. Dependent Variable: Financial Leverage

(Sumber data diolah)

Tabel di atas menjelaskan bahwa data yang ada tidak terjadi gejala

multikolinearitas antara masing-masing variabel independen yaitu dengan

melihat nilai VIF. Nilai VIF yang diperbolehkan hanya mencapai 10 maka

71

Page 88: ANALISIS PENGARUH RETURN ON EQUITY (ROE), DEBT EQUITY ...€¦ · (simultan) variabel Return On Equity (ROE), Debt Equity Ratio (DER), Price ... (akhirnya gw lulus kompre sin..makasih

data di atas dapat dipastikan tidak terjadi gejala multikolinearitas. Karena

data di atas menunjukan bahwa nilai VIF lebih besar dari 10, keadaan

seperti itu membuktikan tidak terjadinya multikolinearitas.

c. Uji Autokolerasi

Autokorelasi digunakan untuk menguji apakah dalam sebuah

model regresi linier ada korelasi antara kesalahan pengganggu pada periode t

dengan kesalahan pada periode t-1 (sebelumnya). Jika terjadi korelasi, maka

dinamakan ada problem autokorelasi. Untuk mendeteksi autokorelasi dalam

penelitian ini maka digunakan uji Durbin Watson (DW).

Pada tabel 4.7 diketahui nilai Durbin Watson (d) sebesar 1.555 nilai

ini akan dibandingkan dengan nilai tabel dengan menggunakan nilai

signifikansi 5%, jumlah sample (n) 75 dan jumlah variabel independen (k)

adalah 5. Maka dari tabel didapat nilai du = 1.370 dan 4 – du = 4 – 1.370 =

2.63. Oleh karena nilai du < d < 4-du atau 1.370 < 1.555 < 2,63 maka dapat

disimpulkan tidak ada autokorelasi baik positif maupun negatif.

Tabel 4.10 Hasil Pengujian Autokolerasi

Model Summaryb

Change Statistics

Model R

R

Square

Adjusted

R Square

Std. Error

of the

Estimate R Square

Change F Change df1 df2

Sig. F

Change

Durbin-

Watson

1 .854a .729 .710 .11127 .729 37.190 5 69 .000 1.555

a. Predictors: (Constant), Return On Asset, Price Earning Ratio, Debt Equity Ratio, Earning Growth

Ratio, Return On Equity

b. Dependent Variable: Financial Leverage

72

Page 89: ANALISIS PENGARUH RETURN ON EQUITY (ROE), DEBT EQUITY ...€¦ · (simultan) variabel Return On Equity (ROE), Debt Equity Ratio (DER), Price ... (akhirnya gw lulus kompre sin..makasih

d. Heteroskedastisitas

Heteroskedastisitas varian variabel dependen dalam model tidak

equal terhadap variabel independen. Konsekuensi adanya heteroskedastisitas

dalam model regresi adalah estimator yang diperoleh tidak efisien, baik pada

sampel kecil maupun besar. Diagnosis adanya heteroskedastisitas dalam uji

regresi dapat diidentifikasi dari pola scatter plot diagram.

Gambar 4.3

Uji Heteroskedastisitas

Pada gambar 4.3 terlihat bahwa titik-titik menyebar di atas dan di

bawah angka nol pada sumbu Y dan tidak terlihat pola tertentu. Dengan

demikian pada persamaan regresi linier berganda dalam model ini tidak ada

gejala atau tidak terjadi heteroskedastisitas.

73

Page 90: ANALISIS PENGARUH RETURN ON EQUITY (ROE), DEBT EQUITY ...€¦ · (simultan) variabel Return On Equity (ROE), Debt Equity Ratio (DER), Price ... (akhirnya gw lulus kompre sin..makasih

3. Uji Signifikansi

a. Uji Signifikansi Parsial (Uji t)

Uji t bertujuan untuk mengetahui pengaruh variabel independen

yang terdiri dari dari Return On Equity, Debt Equity Ratio, Price Earning

Ratio, Earning Growth Ratio dan Return On Assets terhadap Financial

Leverage di Bursa Efek Indonesia secara parsial.

Tabel 4.11 Hasil Pengujian Uji t

Coefficientsa

Unstandardized

Coefficients

Standardized

Coefficients Collinearity Statistics

Model B Std. Error Beta t Sig. Tolerance VIF

(Constant) .217 .024 9.197 .000

Return On Equity .008 .002 1.095 4.817 .000 .276 2.175

Debt Equity Ratio .124 .010 .778 11.896 .000 .917 1.090

Price Earning Ratio .001 .000 .077 1.209 .231 .968 1.034

Earning Growth Ratio .001 .016 .005 .075 .940 .832 1.203

1

Return On Asset .012 .003 .851 3.750 .000 .556 3.124

a. Dependent Variable: Financial Leverage (Sumber : Data diolah)

Variabel Return On Equity, dengan nilai t hitung sebesar 4.817 >

2,00 atau nilai alpha lebih kecil dari 0,05 (0.000 < 0,05), maka dapat

disimpulkan bahwa H0 ditolak dan H1 diterima yang berarti Return On

Equity berpengaruh signifikan secara parsial terhadap Financial

leverage.

Variabel Debt Equity Ratio, dengan nilai t hitung sebesar 11.896

> 2,00 atau nilai alpha lebih kecil dari 0,05 (0,000 < 0,05), maka dapat

74

Page 91: ANALISIS PENGARUH RETURN ON EQUITY (ROE), DEBT EQUITY ...€¦ · (simultan) variabel Return On Equity (ROE), Debt Equity Ratio (DER), Price ... (akhirnya gw lulus kompre sin..makasih

disimpulkan bahwa H0 ditolak dan H1 diterima yang berarti Debt equity

Ratio berpengaruh signifikan secara parsial terhadap Financial leverage.

Variabel Price Earning Ratio, dengan nilai t hitung sebesar 1.209

< 2,00 atau nilai alpha lebih besar dari 0,05 (0.231 > 0,05), maka dapat

disimpulkan H0 diterima dan H1 ditolak yang berarti Price Earning Ratio

tidak berpengaruh signifikan secara parsial terhadap Financial leverage.

Variabel Earning Growth Ratio, dengan nilai t hitung sebesar

0.075 < 2,00 atau nilai alpha lebih besar dari 0,05 (0.940 > 0,05), maka

dapat disimpulkan H0 diterima dan H1 ditolak yang berarti Price Earning

Growth Ratio tidak berpengaruh signifikan secara parsial terhadap

Financial leverage.

Variabel Return On Asset, dengan nilai t hitung sebesar 3.750 >

2,00 atau nilai alpha lebih kecil dari 0,05 (0.000 < 0,05), maka dapat

disimpulkan bahwa H0 ditolak dan H1 diterima yang berarti Return On

Asset berpengaruh signifikan secara parsial terhadap Financial leverage.

b. Uji Signifikansi Simultan (Uji F)

Uji F digunakan untuk menguji pengaruh variabel independen

yang terdiri dari Return On Equity, Debt Equty Ratio, Price Earning

Ratio, Earning Growth Ratio, dan Return On Asset terhadap Financial

Leverage secara simultan atau serentak.

75

Page 92: ANALISIS PENGARUH RETURN ON EQUITY (ROE), DEBT EQUITY ...€¦ · (simultan) variabel Return On Equity (ROE), Debt Equity Ratio (DER), Price ... (akhirnya gw lulus kompre sin..makasih

Tabel 4.12 Hasil Pengujian Uji F

ANOVAb

Model Sum of Squares df Mean Square F Sig.

Regression 2.302 5 .460 37.190 .000a

Residual .854 69 .012 1

Total 3.156 74

a. Predictors: (Constant), Return On Asset, Price Earning Ratio, Debt Equity Ratio, Earning

Growth Ratio, Return On Equity

b. Dependent Variable: Financial Leverage (Sumber : Data diolah)

Hasil pengujian ANOVA dengan menggunakan uji F dapat dilihat

nilai F hitung sebesar 37.190 dengan signifikan 0,000. Dengan mencari

pada table F, diperoleh nilai F tabel 2.37. Dengan kondisi dimana F

hitung lebih besar daripada F tabel dan nilai signifikan lebih kecil dari

alpha (0,05), maka dapat diambil kesimpulan adalah H0 ditolak dan H1

diterima yang berarti variabel-variabel independen berpengaruh

signifikan secara simultan terhadap Financial Leverage.

c. Koefisien Determinasi (R Square)

Melalui pengujian serentak dapat diketahui besarnya koefisien

determinasi (R2). Dari koefisien determinasi (R

2) dapat diketahui derajat

ketepatan dari analisis regresi linier berganda menunjukkan besarnya

variasi sumbangan seluruh variabel bebas terhadap variabel terikatnya.

Besarnya nilai pengaruh variabel bebas ditunjukkan oleh nilai

(R2) = 0,727 yaitu persentase pengaruh variabel Return On Equity, Debt

76

Page 93: ANALISIS PENGARUH RETURN ON EQUITY (ROE), DEBT EQUITY ...€¦ · (simultan) variabel Return On Equity (ROE), Debt Equity Ratio (DER), Price ... (akhirnya gw lulus kompre sin..makasih

Equity Ratio, Price Earning Ratio, Earning Growth Ratio dan Return

On Assets terhadap Financial Leverage sebesar 72,9%.

Tabel 4.13 Hasil Pengujian Adj R Square

Model Summaryb

Model R R Square Adjusted R

Square

Std. Error of the

Estimate Durbin-Watson

1 .854a .729 .710 .11127 1.555

a. Predictors: (Constant), Return On Asset, Price Earning Ratio, Debt Equity Ratio, Earning

Growth Ratio, Return On Equity

b. Dependent Variable: Financial Leverage (Sumber : Data diolah)

4. Analisis Regresi Linier Berganda

Adapun hasil regresi linier berganda pengaruh Return On Equity,

Debt Equty Ratio, Price Earning Ratio, Earning Growth Ratio, dan Return

On Asset terhadap Financial Leverage di BEI Badalah sebagai berikut:

Tabel 4.14 Hasil Analisis Regresi

Coefficientsa

Unstandardized Coefficients

Standardized

Coefficients

Model B Std. Error Beta T Sig.

(Constant) .217 .024 9.197 .000

Return On Equity .008 .002 1.095 4.817 .000

Debt Equity Ratio .124 .010 .778 11.896 .000

Price Earning Ratio .001 .000 .077 1.209 .231

Earning Growth Ratio .001 .016 .005 .075 .940

1

Return On Asset .012 .003 .851 3.750 .000

a. Dependent Variable: Financial Leverage (Sumber : Data diolah)

77

Page 94: ANALISIS PENGARUH RETURN ON EQUITY (ROE), DEBT EQUITY ...€¦ · (simultan) variabel Return On Equity (ROE), Debt Equity Ratio (DER), Price ... (akhirnya gw lulus kompre sin..makasih

Dari tabel di atas dapat dirumuskan suatu persamaan regresi untuk

mengetahui pengaruh Return On Equity, Debt Equty Ratio, Price Earning

Ratio, Earning Growth Ratio, dan Return On Asset terhadap Financial

Leverage sebagai berikut:

Y = 0.217 + 0.008 x1 + 0.124 x2 + 0.012 x5 + ei

Keterangan :

Y = Financial Leverage

a = konstanta

x1 = Return On Equity

x2 = Debt Equity Ratio

x5 = Return on Asset

ei = error term

Koefisien-koefisien persamaan regresi linier berganda di atas dapat

diartikan koefisien regresi untuk konstan sebesar 0.217 menunjukkan bahwa

jika variabel Return On Equity, Debt Equity Ratio, Price Earning Ratio,

Earning Growth Ratio, dan Return On Asset bernilai nol maka nilai

Financial Leverage adalah 21.7%. Sedangkan variabel Return On Equity

sebesar 0.008 menunjukkan bahwa jika variabel Return On Equity

meningkat 1 satuan maka akan meningkatkan Financial Leverage sebesar

0.008 satuan, Variabel Debt Equity Ratio sebesar 0.124 menunjukkan

bahwa jika variabel Debt Equity Ratio meningkat 1 satuan maka akan

meningkatkan Financial Leverage sebesar 0.124 satuan, Dan variabel

Return On Asset sebesar 0.012 menunjukkan bahwa jika variabel Return On

78

Page 95: ANALISIS PENGARUH RETURN ON EQUITY (ROE), DEBT EQUITY ...€¦ · (simultan) variabel Return On Equity (ROE), Debt Equity Ratio (DER), Price ... (akhirnya gw lulus kompre sin..makasih

Asset meningkat 1 satuan maka akan meningkatkan Financial Leverage

sebesar 0.012 satuan dengan catatan variabel lain dianggap konstan.

D. Interpretasi

Hasil uji regresi berganda yang didapat adalah yang paling berpengaruh

dan signifikan adalah Return On Equity, Debt Equity Ratio dan Return On

Asset,dengan nilai signifikansi dibawah 0,05 Return On Equity dengan nilai

signifikasi 0,000 < 0,05, Debt Equity Ratio dengan nilai signifikansi 0,000 <

0,05 dan Return On Asset dengan nilai signifikansi 0,000 < 0,05. Hasil ini

berbeda dengan penelitian yang dilakukan oleh Sabar Warsini (1994), Aldler

H.Manurung (1994) menggunakan model regresi whitbeck dan kisor dengan

mengambil kasus pada perusahaan tekstil yang go public. Hasil penelitiannya

menyebutkan financial leverage dan return on equity memiliki hubungan yang

positif, sedangkan pertumbuhan laba perusahaan memiliki hubungan yang

negatif terhadap financial leverage.

Lain halnya dengan Penelitian yang dilakukan oleh Buchary Jahya

(2002) mengenai analisis risk and return pada BUMN sektor industri jasa

telekomunikasi di Jakarta (PT. Telkomsel dan PT. Indosat) penelitian ini

menggunakan regresi berganda menggunakan variabel dependen financial

leverage dan variabel independent return on equity (ROE), earning per share

(EPS), dan return on assets (ROA). Hasil penelitian pada PT. Telkomsel

menunjukkan bahwa secara parsial maupun simultan return on equity (ROE),

earning per share (EPS), dan return on assets (ROA) tidak berpengaruh

signifikan terhadap financial leverage.

79

Page 96: ANALISIS PENGARUH RETURN ON EQUITY (ROE), DEBT EQUITY ...€¦ · (simultan) variabel Return On Equity (ROE), Debt Equity Ratio (DER), Price ... (akhirnya gw lulus kompre sin..makasih

80

Dalam hal ini perbedaan antara hasil pengujian sebelumnya dengan

pengujian ini dikarenakan adanya perbedaan waktu penelitian, sektor yang

diteliti, dan merubah variabel bebas menjadi Return On Equity, Debt Equity

Ratio, Price Earning Ratio, Earning Growth Ratio, Return On Asset karena

pada penelitian sebelumnya menggunakan variabel terikat dengan return.

Sehingga adanya perbedaan hasil analisis.

Menurut Weston dan Copeland (1992) bahwa produktivitas aktiva

keseluruhan dinyatakan sebagai tingkat pengembalian atas modal aktiva (rate

earned on total assets), yang disebut juga tingkat pengembalian atas investasi

(return on investment) atau tingkat poduktifitas aktiva (assets productivity

rate). Berarti Hubungan antara financial leverage dengan return on assets

(ROA) adalah positif yang berarti dengan adanya hutang maka akan

meningkatkan profitabilitas atau return on assets (ROA). Teori yang

diungkapkan di atas sama dengan penelitian ini, dimana ROA mempengaruhi

financial leverage dan berbanding positif.

Sedangkan untuk return saham, bila dikaitkan dengan variabel yang

berpengaruh dan signifikan yaitu Return On Equity, Debt Equity Ratio dan

Return On Asset merupakan variabel yang mempengaruhi Financial leverage

dan Financial Leverage adalah salah satu patokan dari para pemegang saham

untuk menanamkan modalnya dalam berinvestasi, sehingga akan mendapat

keuntungan yang lebih baik lagi. Return On Equity, Debt Equity Ratio dan

Return On Asset menjadi suatu patokan yang dapat mempengaruhi naik

turunnya Financial Leverage.

Page 97: ANALISIS PENGARUH RETURN ON EQUITY (ROE), DEBT EQUITY ...€¦ · (simultan) variabel Return On Equity (ROE), Debt Equity Ratio (DER), Price ... (akhirnya gw lulus kompre sin..makasih

BAB V

KESIMPULAN DAN IMPLIKASI A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil pembahasan, maka dapat diperoleh kesimpulan

sebagai berikut :

1. Hasil Uji regresi ditemukan bahwa variabel yang berpengaruh signifikan

terhadap Financial Leverage adalah Return On Equity, Debt Equity Ratio,

dan Return On Asset sedangkan Price Earning Ratio dan Earning Growth

Ratio, tidak berpengaruh signifikan terhadap Financial Leverage.

2. Berdasarkan koefisien regresi pada setiap variabel, dapat dijelaskan bahwa

variabel yang paling dominan berpengaruh terhadap Financial Leverage

adalah Return On Equity.

3. Nilai koefisien determinasi yang telah disesuaikan (R Square) sebesar

0.729. Hal ini berarti 72.9 % dari Financial Leverage dapat dijelaskan oleh

variabel independen (Return On Equity, Debt Equity Ratio, Price Earning

Ratio, Earning Growth Ratio, dan Return On Asset).

B. Saran Dan Implikasi

Berdasarkan hasil dan analisa yang telah dilakukan peneliti, penelitian

ini masih banyak kekurangan dan kelemahan, sehingga masih banyak yang

perlu diperbaiki dan diperhatikan lagi untuk penelitian-penelitian berikutnya,

beberapa saran perlu ditambahkan guna penelitian yang lebih baik lagi,

adapun sarannya sebagai berikut :

1 81

Page 98: ANALISIS PENGARUH RETURN ON EQUITY (ROE), DEBT EQUITY ...€¦ · (simultan) variabel Return On Equity (ROE), Debt Equity Ratio (DER), Price ... (akhirnya gw lulus kompre sin..makasih

1. Menggunakan seluruh perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia

sebagai sampel penelitian sehingga dapat mencerminkan keadaan pasar

yang sesungguhnya yang terjadi di Bursa Efek Indonesia.

2. Memperpanjang periode (waktu) penelitian agar menambah jumlah data.

3. Menambah variabel lain yang dapat mempengaruhi Financial Leverage

sehingga dapat menjadi luas penelitian

4. Mencari teori yang relevan dengan keadaan sekarang.

Implikasi :

Laporan keuangan merupakan acuan atau patokan bagi para investor,

karena laporan keuangan menggambarkan kondisi ekonomi suatu perusahaan,

sehingga para investor tidak salah dalam melakukan investasi di suatu

perusahaan, yang akan meningkatkan keuntungan bagi investor. Maka perlu

adanya penelitian-penelitian yang lainnya yang dapat meningkatkan

keakuratan dalam melakukan investasi.

Adapun penelitian ini akan bermanfaat bagi pihak-pihak tertentu yang

dimanfaatkan sesuai dengan tujuanya, yaitu:

1. Implikasi Bagi Investor

Pada umumnya hampir semua investasi mengandung unsur

ketidakpastian. Investor tidak tahu dengan pasti hasil yang akan

diperolehnya dari investasi yang dilakukan. Karena investor menghadapi

kesempatan investasi yang berisiko maka pilihan investasi tidak dapat

hanya mengandalkan hanya pada tingkat keuntungan saja tetapi investor

harus bersedia menanggung risiko atas investasinya. Oleh karena itu

82

Page 99: ANALISIS PENGARUH RETURN ON EQUITY (ROE), DEBT EQUITY ...€¦ · (simultan) variabel Return On Equity (ROE), Debt Equity Ratio (DER), Price ... (akhirnya gw lulus kompre sin..makasih

dalam melakukan investasi, investor seharusnya mempertimbangkan

secara matang mengenai beberapa hal yang sangat penting dalam

pengambilan keputusan investasi yang dilakukannya, sehingga

menghasilkan keuntungan yang lebih baik lagi dan untuk mengetahui

perubahan-perubahan sehingga tidak salah dalam melakukan investasi.

2. Implikasi Bagi Perusahaan

Hasil Penelitian ini dapat dijadikan informasi tambahan dan

pertimbangan bagi perusahaan dalam melakukan kebijakan yang

berhubungan dengan investasi.

3. Implikasi Bagi Akademis

Penilaian analisis Pengaruh Return On Equity, Debt Equity Ratio,

Price Earning Ratio, Earning Growth Ratio, dan Return On Asset yang

mempengaruhi Financial Leverage dapat dijadikan tambahan

pengetahuan bagi penelitian selanjutnya.

83

Page 100: ANALISIS PENGARUH RETURN ON EQUITY (ROE), DEBT EQUITY ...€¦ · (simultan) variabel Return On Equity (ROE), Debt Equity Ratio (DER), Price ... (akhirnya gw lulus kompre sin..makasih

DAFTAR PUSTAKA

Arif, Abubakar. “Analisis Pengaruh Rasio Leverage, Rasio Likuiditas, Rasio Profitabilitas, Porsi Saham Publik, dan Umur Perusahaan Terhadap Kelengkapan Pengungkapan Laporan Keuangan Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar di BEJ”, Lembaga Penerbit Fakultas Ekonomi Universitas Trisakti, JIPAK vol. 1 no. 2, Juli 2006: 119-133.

Chen and Jiang,”Faktor-Faktor Penentu Yang Mempengaruhi Struktur Modal

pada Perusahaan Belanda”, Jurnal Akuntansi dan Ekonomi. 2001. Fakhruddin Muhammad, Hadianto Sopian Muhammad,”Perangkat dan Model

Analisis Investasi di Pasar Modal” Buku Satu, Penerbit PT, ELEK MEDIA KOMPUTINDO, Kelompok Gramedia-Jakarta.

Ghozali, Imam.”Aplikasi Analisis Multivariat Dengan Program SPSS”, Badan

Penerbit Universitas Dipenogoro, Semarang 2005 Halim, Abdul,” Manajemen Keuangan”, UPP AMP YKPN, Yogyakarta, 1993.

Hamid, Abdul.”Panduan Penulisan Skripsi”, FEIS UIN Press, Jakarta, 2007.

Hartono, “SPSS 16”, Pustaka Pelajar, Yogyakarta, 2008 Husnan, Suad dan Pudji astuti, Enny, “Dasar-dasar Manajemen Keuangan”,

UPPAMPYKPN, Yogyakarta, 2002. Husnan, Suad, “ Dasar-dasar Teori Portofolio & Analisis Sekuritas “, Edisi

ketiga, Yogyakarta, UPPAMYPKN,1998. Jahja, Buchary, “Analisis Risk and Return pada BUMN Sektor Industri Jasa

Telekomunikasi di Jakarta”, oleh Dosen Fakultas Ekonomi Universitas Trisakti, Media Riset Bisnis dan Manajemen vol. 2 no.2. 2002.

Jogiyanto, “ Teori Portofolio & Analisis Investasi “, Edisi Ketiga, Cetakan

Pertama, BPFE UGM, Yogyakarta, 2003. Kasmir,”Manajemen Perbankan”, Raja Grafindo Persada, Jakarta, 2003.

Ozdagli, K. Ali,”Financial Leverage, Corporate Investment, and Stock Returns”, Federal Reserve Bank of Boston, 2009.

Prastowo, Dwi “Pengaruh Earning Per Share, Price Earning Ratio dan Debt

Equity Ratio Terhadap Return Saham pada Perusahaan Properti Yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia”

84

Page 101: ANALISIS PENGARUH RETURN ON EQUITY (ROE), DEBT EQUITY ...€¦ · (simultan) variabel Return On Equity (ROE), Debt Equity Ratio (DER), Price ... (akhirnya gw lulus kompre sin..makasih

85

Riyanto, Bambang, ”Dasar-dasar Pembelanjaan Perusahaan”, Yayasan Badan Penebit Gajah Mada. Yogyakarta 1992.

Rodoni, Ahmad dan Ali HT, Herni. Manajemen Keuangan. Jakarta: Mitra

Wacana Media, 2010. Santoso, Singgih,”Buku Latihan SPSS Statistik Versi 10,6”, PT. Elex Media

Komputer: Jakarta, 2003. Sartono,” Pengaruh Sales, Total Assets, Return On Equity, Devidend Payout

Ratio, Debt Equity Ratio, Earning Growth, Standar Deviasi Earning Growth dan Return On Assets Terhadap Price Earning Ratio” Layanan Referensi Jurnal-Skripsi Ekonomi, 1993.

Sartono, R. Agus,”Manajemen Keuangan Edisi Ketiga”,BPFE Yogyakarta, 1997.

Sartono, R. Agus,”Manajemen Keuangan Teori dan Aplikasi”, BPFE Yogyakarta, 2001.

Suryaputri, Rossje dan Christina Dwi Astuti, “Pengaruh Faktor Leverage,

Dividen Payout, Size, Earning Growth and Country Risk Terhadap Price Earning Ratio”, Lembaga Penerbit Fakultas Ekonomi Universitas Trisakti, Media Riset Akuntansi, Auditing dan Informasi vol. 3 no. 1, April 2003: 1-23.

Syamsudin, Lukman,”Manajemen Keuangan Perusahaan Konsep Aplikasi dalam

: Perencanaan, Pengawasan dan Pengambilan Keputusan”, (edisi baru) Cetakan 7. Jakarta, PT. Raja Grafindo Persada 2002.

Tandelilin, Eduardus, ”Analisis Investasi Dan Manajemen Portofolio”, PT.BPFE,

Yogyakarta, 2001 Ulupui, I G.K.A,”Analisis Pengaruh Rasio Likuiditas, Leverage, Aktivitas dan

Profitabilitas Terhadap Return Saham”, Skripsi Fakultas Ekonomi Universitas Udayana.

Usman, Muhammad “Pengaruh Dividen Payout Ratio, Return On Equity dan

Earning Growth Rate pada Perusahaan Perbankan”, Jurnal Ekonomi 1 September 2001.

Weston, J. Fred dan Bringham, Eugene. F, “Dasar-dasar Manajemen Keuangan

“, Penerbit : Erlangga, Jakarta, 1993. Weston, J. Fred dan Thomas E. Copeland,”Manajemen Keuangan”, Binarupa

Aksara, Jakarta, 1995.

Page 102: ANALISIS PENGARUH RETURN ON EQUITY (ROE), DEBT EQUITY ...€¦ · (simultan) variabel Return On Equity (ROE), Debt Equity Ratio (DER), Price ... (akhirnya gw lulus kompre sin..makasih

Regression

Descriptive Statistics

Mean Std. Deviation N

Financial Leverage .3753 .20653 75

Return On Equity 25.7211 28.29998 75

Debt Equity Ratio .9949 1.29936 75

Price Earning Ratio 14.7045 30.84158 75

Earning Growth Ratio -.1676 .88061 75

Return On Asset 14.2996 14.12890 75

Residuals Statisticsa

Minimum Maximum Mean Std. Deviation N

Predicted Value .1893 1.0237 .3753 .17638 75

Residual -.30721 .17949 .00000 .10744 75

Std. Predicted Value -1.054 3.676 .000 1.000 75

Std. Residual -2.761 1.613 .000 .966 75

a. Dependent Variable: Financial Leverage

93

Page 103: ANALISIS PENGARUH RETURN ON EQUITY (ROE), DEBT EQUITY ...€¦ · (simultan) variabel Return On Equity (ROE), Debt Equity Ratio (DER), Price ... (akhirnya gw lulus kompre sin..makasih

Correlations

Financial

Leverage

Return On

Equity

Debt Equity

Ratio

Price Earning

Ratio

Earning

Growth Ratio

Return On

Asset

Financial Leverage 1.000 .182 .765 .032 -.074 .079

Return On Equity .182 1.000 -.137 .113 .342 .960

Debt Equity Ratio .765 -.137 1.000 -.082 -.242 -.171

Price Earning Ratio .032 .113 -.082 1.000 .156 .123

Earning Growth Ratio -.074 .342 -.242 .156 1.000 .326

Pearson Correlation

Return On Asset .079 .960 -.171 .123 .326 1.000

Financial Leverage . .059 .000 .391 .264 .250

Return On Equity .059 . .120 .167 .001 .000

Debt Equity Ratio .000 .120 . .241 .018 .072

Price Earning Ratio .391 .167 .241 . .091 .146

Earning Growth Ratio .264 .001 .018 .091 . .002

Sig. (1-tailed)

Return On Asset .250 .000 .072 .146 .002 .

Financial Leverage 75 75 75 75 75 75

Return On Equity 75 75 75 75 75 75

Debt Equity Ratio 75 75 75 75 75 75

Price Earning Ratio 75 75 75 75 75 75

Earning Growth Ratio 75 75 75 75 75 75

N

Return On Asset 75 75 75 75 75 75

94

Page 104: ANALISIS PENGARUH RETURN ON EQUITY (ROE), DEBT EQUITY ...€¦ · (simultan) variabel Return On Equity (ROE), Debt Equity Ratio (DER), Price ... (akhirnya gw lulus kompre sin..makasih

Model Summaryb

Durbin-Watson Model R R Square Adjusted R Square

Std. Error of the

Estimate

1 .854a .729 .710 .11127 1.555

a. Predictors: (Constant), Return On Asset, Price Earning Ratio, Debt Equity Ratio, Earning

Growth Ratio, Return On Equity

b. Dependent Variable: Financial Leverage

ANOVAb

Model Sum of Squares df Mean Square F Sig.

Regression 2.302 5 .460 37.190 .000a

Residual .854 69 .012 1

Total 3.156 74

a. Predictors: (Constant), Return On Asset, Price Earning Ratio, Debt Equity Ratio, Earning Growth Ratio,

Return On Equity

b. Dependent Variable: Financial Leverage

95

Page 105: ANALISIS PENGARUH RETURN ON EQUITY (ROE), DEBT EQUITY ...€¦ · (simultan) variabel Return On Equity (ROE), Debt Equity Ratio (DER), Price ... (akhirnya gw lulus kompre sin..makasih

Coefficientsa

Unstandardized Coefficients

Standardized

Coefficients Collinearity Statistics

Model B Std. Error Beta t Sig. Tolerance VIF

(Constant) .217 .024 9.197 .000

Return On Equity .008 .002 1.095 4.817 .000 .276 2.175

Debt Equity Ratio .124 .010 .778 11.896 .000 .917 1.090

Price Earning Ratio .001 .000 .077 1.209 .231 .968 1.034

Earning Growth Ratio .001 .016 .005 .075 .940 .832 1.203

1

Return On Asset .012 .003 .851 3.750 .000 .556 3.124

a. Dependent Variable: Financial Leverage

96

Page 106: ANALISIS PENGARUH RETURN ON EQUITY (ROE), DEBT EQUITY ...€¦ · (simultan) variabel Return On Equity (ROE), Debt Equity Ratio (DER), Price ... (akhirnya gw lulus kompre sin..makasih

Charts

97

Page 107: ANALISIS PENGARUH RETURN ON EQUITY (ROE), DEBT EQUITY ...€¦ · (simultan) variabel Return On Equity (ROE), Debt Equity Ratio (DER), Price ... (akhirnya gw lulus kompre sin..makasih

98

Page 108: ANALISIS PENGARUH RETURN ON EQUITY (ROE), DEBT EQUITY ...€¦ · (simultan) variabel Return On Equity (ROE), Debt Equity Ratio (DER), Price ... (akhirnya gw lulus kompre sin..makasih

99

Page 109: ANALISIS PENGARUH RETURN ON EQUITY (ROE), DEBT EQUITY ...€¦ · (simultan) variabel Return On Equity (ROE), Debt Equity Ratio (DER), Price ... (akhirnya gw lulus kompre sin..makasih

LAMPIRAN 1

DAFTAR NAMA PERUSAHAAN YANG TERCATAT DALAM

PERUSAHAAN MANUFAKTUR PERIODE 2005-2009

No. Nama Perusahaan Kode Saham

1 PT.Aqua Golden Missisippi TBK AQUA 2 PT.Astra Graphia TBK. ASGR 3 PT.Delta Djakarta TBK DLTA 4 PT.Duta Pertiwi Nusantara Tbk DPNS 5 PT.Dynaplast Tbk DYNA 6 PT.Hanjaya Mandala Sampoerna Tbk HMSP 7 PT.Fast Food Indonesia Tbk FAST 8 PT.Gudang Garam Tbk GGRM 9 PT.Goodyear Indonesia Tbk GDYR 10 PT.Intan Wujaya Internasional Tbk INCI 11 PT.Pan Brother Tex Tbk PBRX 12 PT.Semen Gresik Tbk SMGR 13 PT.Unilever Indonesia Tbk UNVR 14 PT.Selamat Sampoerna Tbk SMSM 15 PT.Mustika Ratu Tbk MRAT

86

Page 110: ANALISIS PENGARUH RETURN ON EQUITY (ROE), DEBT EQUITY ...€¦ · (simultan) variabel Return On Equity (ROE), Debt Equity Ratio (DER), Price ... (akhirnya gw lulus kompre sin..makasih

LAMPIRAN 2

DATA ROE (Return On Equity)

PERUSAHAAN MANUFAKTUR

EMITEN 2005 2006 2007 2008 2009

AQUA 22,54 17,84 18,89 20,29 17,06

ASGR 19,20 27,57 30,34 25,21 18,01

DLTA 19,47 13,87 14,53 22,53 19,80

DPNS 7,57 4,51 (6,53) 1,59 3,32

DYNA 10,03 1,03 4,21 2,07 20,20

HMSP 81,40 93,87 66,29 72,03 60,48

FAST 25,36 33,30 38,20 34,80 32,37

GGRM 20,67 12,19 15,62 17,12 20,95

GDYR (2,90) 13,03 20,42 2,23 35,05

INCI 10,47 (3,29) 2,12 2,79 0,99

PBRX 13,40 12,83 20,76 (41,72) 25,59

SMGR 32,93 33,77 38,63 44,48 36,07

UNVR 94,98 104,06 104,80 111,23 85,98

SMSM 23,00 28,57 27,55 23,35 19,81

MRAT 6,45 8,28 4,41 5,14 4,02

87

Page 111: ANALISIS PENGARUH RETURN ON EQUITY (ROE), DEBT EQUITY ...€¦ · (simultan) variabel Return On Equity (ROE), Debt Equity Ratio (DER), Price ... (akhirnya gw lulus kompre sin..makasih

LAMPIRAN 3

DATA DER (Debt Equity Ratio)

PERUSAHAAN MANUFAKTUR

EMITEN 2005 2006 2007 2008 2009 AQUA 0,78 0,77 0,74 0,71 0,74 ASGR 0,82 0,98 0,99 1,53 1,17 DLTA 0,32 0,31 0,29 0,34 0,30 DPNS 0,28 0,20 0,29 0,38 0,30 DYNA 1,57 1,71 1,63 1,79 1,46 HMSP 1,55 1,21 0,94 1,00 0,88 FAST 0,66 0,68 0,67 0,63 0,65

GGRM 0,69 0,65 0,69 0,55 0,52 GDYR 0,68 0,62 0,94 2,45 1,63 INCI 0,12 0,13 0,15 0,10 0,09 PBRX 2,56 3,73 4,85 8,69 5,29 SMGR 0,61 0,35 0,27 0,30 0,26 UNVR 0,76 0,95 0,98 1,10 0,92 SMSM 0,59 0,71 0,61 0,53 0,57 MRAT 0,17 0,19 0,14 0,10 0,11

88

Page 112: ANALISIS PENGARUH RETURN ON EQUITY (ROE), DEBT EQUITY ...€¦ · (simultan) variabel Return On Equity (ROE), Debt Equity Ratio (DER), Price ... (akhirnya gw lulus kompre sin..makasih

LAMPIRAN 4

DATA PER (Price Earning Ratio)

PERUSAHAAN MANUFAKTUR

EMITEN 2005 2006 2007 2008 2009 AQUA 29,64 24,47 20,30 31,28 31,28

ASGR 7,40 11,04 4,32 6,35 7,05

DLTA 8,43 6,07 3,82 9,71 10,97

DPNS 19,48 34,78 (58,73) 24,63 28,97 DYNA (37,70) 23,22 14,44 3,57 3,83

HMSP 12,04 15,66 9,11 9,27 12,03

FAST 11,78 12,27 11,04 12,57 13,29

GGRM 19,47 10,07 4,35 12,56 13,99

GDYR 10,65 12,57 252,45 3,12 3,12

INCI 5,70 (9,58) 18,58 4,64 15,27 PBRX 17,36 4,09 (1,32) 1,34 1,38

SMGR 16,62 19,59 9,81 13,95 14,78

UNVR 29,25 24,51 24,72 27,75 28,38 SMSM 7,18 6,56 6,59 6,87 7,73

MRAT 17,29 13,34 13,58 15,06 11,79

89

Page 113: ANALISIS PENGARUH RETURN ON EQUITY (ROE), DEBT EQUITY ...€¦ · (simultan) variabel Return On Equity (ROE), Debt Equity Ratio (DER), Price ... (akhirnya gw lulus kompre sin..makasih

LAMPIRAN 5

DATA EGR (Earning Growth Ratio)

PERUSAHAAN MANUFAKTUR

EMITEN 2005 2006 2007 2008 2009

AQUA -0,15 -0,24 0,349187 0,24918 -0,06169

ASGR 0,08965 0,540763 0,297087 -0,13305 -0,24563

DLTA 0,395287 -0,23262 0,093484 0,769559 -0,08484

DPNS 0,127361 -0,43436 -1,29304 -1,48884 1,28125

DYNA 0,441876 -1,32402 -1,11593 -0,49187 0,34

HMSP 0,021148 0,481488 0,026493 0,074839 -0,05314

FAST 0,011036 0,669296 0,487634 0,221647 0,105554

GGRM 0,688821 -0,46666 0,432387 0,302651 0,316369

GDYR -2,06821 -4,50337 0,669486 -0,98084 0,181222

INCI 0,023665 -1,39941 -1,83575 -0,11231 -0,58566

PBRX 0,044244 -0,05404 1,527879 -2,67456 -1,81451

SMGR 0,13048 0,266926 -0,86296 0,421388 -0,04569

UNVR 0,016968 0,195137 0,141205 0,22529 -0,05353

SMSM 0,031032 0,197939 0,048212 -0,00734 -0,09289

MRAT 0,081255 0,221869 -0,35308 0,068913 -0,11671

90

Page 114: ANALISIS PENGARUH RETURN ON EQUITY (ROE), DEBT EQUITY ...€¦ · (simultan) variabel Return On Equity (ROE), Debt Equity Ratio (DER), Price ... (akhirnya gw lulus kompre sin..makasih

LAMPIRAN 6

DATA ROA (Return On Asset)

PERUSAHAAN MANUFAKTUR

EMITEN 2005 2006 2007 2008 2009 AQUA 12,51 10,03 10,75 11,76 9,72 ASGR 10,54 13,95 15,26 9,98 8,31 DLTA 14,70 10,52 11,25 16,86 15,10 DPNS 5,54 3,50 (4,83) 1,11 2,47 DYNA 3,62 0,35 1,46 0,67 7,36 HMSP 31,21 42,22 34,09 35,93 32,00 FAST 15,31 19,85 22,90 21,40 19,59

GGRM 12,25 7,38 9,21 11,03 13,73 GDYR (1,73) 8,06 10,55 0,65 13,33 INCI 9,38 (2,90) 1,84 2,54 0,91 PBRX 3,78 2,47 3,55 (4,30) 4,07 SMGR 20,25 24,77 30,07 33,85 28,32 UNVR 53,73 53,28 52,90 53,01 44,64 SMSM 12,99 15,06 15,39 14,70 12,11 MRAT 5,49 6,96 3,88 4,66 3,62

91

Page 115: ANALISIS PENGARUH RETURN ON EQUITY (ROE), DEBT EQUITY ...€¦ · (simultan) variabel Return On Equity (ROE), Debt Equity Ratio (DER), Price ... (akhirnya gw lulus kompre sin..makasih

92

LAMPIRAN 7

DATA FINANCIAL LEVERAGE

PERUSAHAAN MANUFAKTUR

EMITEN 2005 2006 2007 2008 2009 AQUA 0,433021 0,431185 0,423516 0,411032 0,422189

ASGR 0,450899 0,493956 0,497122 0,604216 0,53869

DLTA 0,243426 0,238873 0,221916 0,24963 0,227595

DPNS 0,205396 0,158217 0,217214 0,262919 0,219959

DYNA 0,567195 0,582956 0,565869 0,581295 0,53318

HMSP 0,595985 0,542907 0,485595 0,501034 0,467184

FAST 0,396134 0,404004 0,400535 0,385104 0,394973

GGRM 0,406786 0,393798 0,409104 0,355323 0,341931

GDYR 0,404357 0,381703 0,483277 0,709753 0,619548

INCI 0,104508 0,118942 0,131625 0,090404 0,081494

PBRX 0,7223 0,796559 0,828447 0,896453 0,840649

SMGR 0,375582 0,255488 0,210874 0,22911 0,205157

UNVR 0,431608 0,486248 0,49486 0,522376 0,480008

SMSM 0,193155 0,042372 0,044039 0,043303 0,03666

MRAT 0,148452 0,158969 0,120456 0,094061 0,099672