Top Banner
Analisis Karbohidrat Oleh Kelompok H-7 : Kim StephanieNRP 1120051 Kevin Richardo NRP 1120073 Ronaldo Yeremia C NRP 1120292 Yuenid Liangie NRP 1120293 Maria Chyntia D NRP 1120294
19

Analisis Karbohidrat

Nov 30, 2015

Download

Documents

Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1: Analisis Karbohidrat

Analisis Karbohidrat

Oleh Kelompok H-7 :Kim Stephanie NRP 1120051Kevin Richardo NRP 1120073Ronaldo Yeremia C NRP 1120292Yuenid Liangie NRP 1120293Maria Chyntia D NRP 1120294

Page 2: Analisis Karbohidrat

Tujuan Percobaan :• Mengetahui adanya karbohidrat dalam suatu

bahan.• Mengidentifikasi jenis karbohidrat.• Menentukan gula pereduksi.

Page 3: Analisis Karbohidrat

Tabel Hasil Pengamatan Analisis KarbohidratReaksi

uji

Hasil Pengamatan Kesimpulan

Uji Molisch

Glukosa membentuk cincin unguSukrosa tidak menimbulkan warnaPati membentuk cincin unguSusu membentuk cincin unguMentega cair tidak membentuk cincinPutih telur membentuk cincin

( + )( - )( + )( + )( - )( + )

Uji Benedict

Benedict + glukosa -> endapan merah bataBenedict + sukrosa -> tidak ada endapanBenedict + laktosa -> endapan merah bataBenedict + amilum -> larutan hijau, tidak ada endapanBenedict + fruktosa -> endapan coklat

( + )( - )( + )( - )( +)

Uji Barfoed

Lactosa 1%: terjadi endapan putih pada larutan putihSukrosa 1%: terjadi endapan biru muda pada larutan putihMaltosa 1%: terjadi endapan biru muda pada larutan biru tuaGlukosa 1%: terjadi endapan merah pada larutan biru tua

( - )( - )( - )( +)

Page 4: Analisis Karbohidrat

Uji Fehling

Glukosa -> merah + endapanSukrosa -> biru + endapanFruktosa -> merah + endapanLaktosa -> merah + endapanAmylum -> biru + endapan

++++-

Uji Seliwanof

Glukosa : berwarna beningFruktosa : terbentuk warna merah tua + endapan -> disaring -> merahLaktosa: berwarna beningSukrosa: berwarna merah

-+

-+

Uji IodAmylum -> biruDextrin -> merah anggurGum Arab -> merah bata

+++

Uji Presipitasi

Pati membentuk endapan putihDextrin membentuk endapan putihGum Arab membentuk endapan putihPati + NH4SO4 -> ada endapanDekstrin + NH4SO4 -> ada endapanGum arab + NH4SO4 -> tidak ada endapan

+++++-

Page 5: Analisis Karbohidrat

Pembahasan1. Uji Molisch

Reagen Molisch berupa alkohol yang mengandung α-naftol 5%. Hasil positif uji molisch ditandai dengan adanya cincin ungu yang menandakan adanya karbohidrat.Menurut hasil percobaan kami, dari 6 sampel yang disediakan (glukosa, sukrosa, pati, susu, mentega cair, putih telur), 4 diantaranya positif mengandung karbohidrat dan membentuk cincin ungu, yaitu glukosa, pati, susu, putih telur.Sedangkan mentega cair dan sukrosa menunjukkan hasil negatif, tidak mengandung karbohidrat.

Page 6: Analisis Karbohidrat
Page 7: Analisis Karbohidrat

2. Uji Benedict• Uji Benedict berguna untuk mendeteksi

karbohidrat yang memiliki gugus aldehid atau keton bebas. Hasil positif ditandai dengan endapan berwarna hijau, kuning, atau merah bata.

• Dari hasil percobaan kami, yang positif mengandung karbohidrat dan memiliki gugus aldehid adalah glukosa 1%, fruktosa 1%, dan lactosa 1%. ( membentuk endapan merah bata )

• Sedangkan sukrosa dan amylum menunjukkan hasil negatif. ( tidak membentuk endapan )

Page 8: Analisis Karbohidrat
Page 9: Analisis Karbohidrat

3. Uji Barfoed• Uji Barfoed berguna untuk mengetahui

karbohidrat yang tergolong monosakarida. Hasil positif ditandai dengan warna biru gelap dan endapan merah bata. Larutan berwarna biru menunjukkan adanya gula monosakarida

• Menurut hasil percobaan kelompok kami, karbohidrat yang tergolong monosakarida adalah glukosa.

• Sedangkan sukrosa, laktosa, dan maltosa yang menunjukkan hasil negatif.

Page 10: Analisis Karbohidrat
Page 11: Analisis Karbohidrat

4. Uji Fehling• Uji Fehling berguna untuk mengetahui adanya

gugus aldehid. Hasil positif ditandai dengan terbentuknya endapan merah bata.

• Dari hasil percobaan kami , glukosa, fruktosa, dan laktosa yang menunjukkan hasil positif dengan adanya endapan merah bata.

• Sedangkan sukrosa dan amylum yang menunjukkan hasil negatif.

Page 12: Analisis Karbohidrat
Page 13: Analisis Karbohidrat

5. Uji Seliwanoff• Uji Seliwanoff berguna untuk membuktikan

adanya ketosa (fruktosa). Hasil positif ditandai dengan terbentuknya endapan berwarna merah.

• Dari hasil percobaan kami, diperoleh bahwa fruktosa dan sukrosa menghasilkan larutan berwarna merah, menunjukkan hasil positif . Sedangkan glukosa dan laktosa menghasilkan larutan berwarna kuning bening, menunjukkan hasil negatif.

Page 14: Analisis Karbohidrat
Page 15: Analisis Karbohidrat

6. Uji Iod• Uji iod berguna untuk membuktikan adanya

polisakarida. Hasil positif jika amilum atau pati menghasilkan warna biru, dekstrin menghasilkan warna merah anggur, sedangkan glikogen dan sebagian pati yang terhidrolisis bereaksi dengan iodium membentuk warna merah coklat.

• Dari hasil percobaaan kami, diperoleh bahwa amylum, dekstrin dan gum arab ditambah dengan 2 tetes larutan iod menunjukkan hasil positif

Page 16: Analisis Karbohidrat
Page 17: Analisis Karbohidrat

7. Uji Presipitasi Polisakari• Uji presipitasi polisakari berguna untuk

mengetahui apakah karbhidrat itu termasuk golongan polisakarida atau tidak. Hasil positif dengan timbul endapan. Polisakarida dengan penambahan ethanol 96% akan mengendap.

• Dari hasil percobaan kami, dengan penambahan ethanol 96%, pati, dekstrin dan gum arab menghasilkan hasil yang positif. Sementara dengan penambahan amonium sulfat (NH ₄ SO ₄), hanya pati dan dekstrin yang menunjukkan hasil positif.

Page 18: Analisis Karbohidrat

Kesimpulan• Glukosa, pati, susu, dan putih telur mengandung karbohirat yang

dibuktikan melalui uji Molisch dan ditndai dengan terbentuknya cincin ungu.

• Glukosa, laktosa dan fruktosa merupakan gula pereduksi yang dibuktikan melalui uji Benedict dan ditandai dengan terbentuknya endapan merah.

• Glukosa merupakan karbohidrat yang tergolong monosakarida yang dibuktikan melalui uji Barfoed dan ditandai dengan terbentuknya larutan berwarna hijau, kuning atau merah bata.

• Glukosa, fruktosa, laktosa merupakan gula pereduksi yang dibuktikan melalui uji Fehling dan ditandai dengan terbentuknya endapan merah.

• Fruktosa dan sukrosa mengandung gugus ketosa (fruktosa) yang dibuktikan melalui uji Seliwanoff dan ditandai dengan terbentuknya warna merah

• Amylum, dekstrin, dan gum arab merupakan polisakarida yang dibuktikan melalui uji Iod dan ditandai dengan terbentuknya warna biru untuk amylum, warna merah untuk dekstrin, dan ungu untuk gum arab.

• Pati, dekstrin dan gum arab merupakan polisakarida, menghasilkan hasil yang positif pada presipitasi polisakarida.

Page 19: Analisis Karbohidrat