ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENETAPAN UPAH MINIMUM DI JABODETABEK TAHUN 2007-2016 SKRIPSI DIAJUKAN KEPADA FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA SEBAGAI SALAH SATU SYARAT MEMPEROLEH GELAR SARJANA/MAGISTER DALAM ILMU EKONOMI ISLAM OLEH: EKA NURSAKINAH NIM. 14810073 PROGRAM STUDI EKONOMI SYARIAH FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM UNIVERSITAS ISLAM NEGRI SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA 2017
53
Embed
ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENETAPAN UPAH ...digilib.uin-suka.ac.id/28888/1/14810073_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR... · analisis faktor-faktor yang mempengaruhi penetapan
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENETAPAN
UPAH MINIMUM DI JABODETABEK TAHUN 2007-2016
SKRIPSI
DIAJUKAN KEPADA FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA
SEBAGAI SALAH SATU SYARAT MEMPEROLEH GELAR SARJANA/MAGISTER DALAM ILMU EKONOMI ISLAM
OLEH:
EKA NURSAKINAH NIM. 14810073
PROGRAM STUDI EKONOMI SYARIAH FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM
UNIVERSITAS ISLAM NEGRI SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA 2017
ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENETAPAN
UPAH MINIMUM DI JABODETABEK TAHUN 2007-2016
SKRIPSI
DIAJUKAN KEPADA FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA
SEBAGAI SALAH SATU SYARAT MEMPEROLEH GELAR SARJANA/MAGISTER DALAM ILMU EKONOMI ISLAM
OLEH:
EKA NURSAKINAH NIM. 14810073
PEMBIMBING: MUHAMMAD GHAFUR WIBOWO, SE., M.Sc
NIP: 19800314 2003121 1 003
PROGRAM STUDI EKONOMI SYARIAH FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM
UNIVERSITAS ISLAM NEGRI SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA 2017
vi
HALAMAN MOTTO
BERHENTI BICARA DAN MULAI MELAKUKANNYA, KARENA
BERHASIL DIMULAI DARI LANGKAH PERTAMA
SELESAIKAN APA YANG TELAH DIMULAI DENGAN DEWASA
MUDAHKANLAH URUSAN ORANG LAIN, MAKA ALLAH AKAN
MEMPERMUDAH URUSANMU
vii
HALAMAN PERSEMBAHAN
Karya sederhana ini saya persembahkan untuk Ayah, Ibu tercinta, adik tersayang,
Keluarga besar, dan Keluarga Mahasiswa Purworejo UIN Sunan Kalijaga
Yogyakarta (KAMAPURISKA) serta almamaterku UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta.
viii
PEDOMAN TRANSLITERASI ARAB-LATIN
Transliterasi kata-kata Arab yang dipakai dalam penyusunan skripsi ini
berpedoman pada Surat Keputusan Bersama Menteri Agama dan Menteri Pendidikan
dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor: 158/1987 dan 0543b/U/1987.
A. Konsonan Tunggal
Huruf Arab Nama Huruf Latin Nama
Alif Tidak dilambangkan Tidak dilambangkan ا
Bā’ B Be ب
Tā’ T Te ت
Ṡā’ ṡ es (dengan titik di atas) ث
Jim J Je ج
Ḥā’ ḥ ha (dengan titik di bawah) ح
Khā’ Kh kadan ha خ
Dāl D De د
Zāl Ż zet (dengan titik di atas) ذ
Rā’ R Er ر
Zai Z Zet ز
Sin S Es س
Syin Sy esdan ye ش
Ṣād ṣ es (dengan titik di bawah) ص
Ḍād ḍ de (dengan titik di bawah) ض
Ṭā ṭ te (dengan titik di bawah) ط
Ẓā’ ẓ zet (dengan titik di bawah) ظ
Ain ‘ Koma terbalik di atas‘ ع
ix
Gain G Ge غ
Fā’ F Ef ف
Qāf Q Qi ق
Kāf K Ka ك
Lām L El ل
Mīm M Em م
Nūn N En ن
Wāwu W W و
Hā H Ha ه
Apostrof ؍ Hamzah ء
Yā’ Y Ye ي
B. Konsonan Rangkap karena Syaddah Ditulis Rangkap
عّتمددّة عّدة
Ditulis
Ditulis
Muta’addidah
‘iddah
C. Tā’ marbūṭāh
Semua Tā’ marbūṭāh ditulis dengan h, baik berada pada akhir kata tunggal
ataupun berada di tengah penggabungan kata (kata yang diikuti oleh kata sandang
“al”). Ketentuan ini tidak diperlukan bagi kata-kata Arab yang sudah terserap dalam
bahasa Indonesia, seperti shalat, zakat, dan sebagainya kecuali dikehendaki kata
aslinya.
حكمة
علة◌ّ
Ditulis
Ditulis
Ditulis
Hikmah
‘illah
Karāmah al-auliyā’
x
كرامة األولیا ء
D. Vokal Pendek dan Penerapannya
---- ◌َ ---
---- ◌ِ ----
--- ◌ُ ---
Fatḥah
Kasrah
Ḍammah
Ditulis
Ditulis
Ditulis
A i u
فعل ُ◌ذ كر
ذیَھب
Fatḥah
Kasrah
Ḍammah
Ditulis
Ditulis
Ditulis
fa’ala
ẓukira yaẓhabu
E. Vokal Panjang
1.
2.
3.
4.
Fatḥah + alif
جاھیّلة
Fatḥah + yā’ mati سنتَىKasrah + yā’ mati
كریم
Ḍammah + wāwumati فروض
Ditulis
Ditulis
Ditulis
Ditulis
Ditulis
Ditulis
Ditulis
Ditulis
ā
jāhiliyyah
ā
tansā
ī
karīm ū
furūd
F. Vokal Rangkap
1. 2.
Fatḥah + yā’ mati
بینكم
Ḍammah + wāwumati
قول
Ditulis
Ditulis
Ditulis
Ditulis
ai bainakum
au qaul
xi
G. Vokal Pendek Berurutan dalam Satu Kata yang Dipisahkan dengan Apostrof
أأنتم
اُعّدت
لئن شكتم
Ditulis
Ditulis
Ditulis
a’antum
u’iddat
la’in syakartum
H. Kata Sandang Alif + Lam
1. Bila diikuti oleh huruf Qamariyyah maka ditulis dengan menggunakan huruf awal “al”
القرأن القیاس
Ditulis
Ditulis
Al-Qur’an
Al-Qiyas
2. Bila diikuti oleh huruf Syamsiyyah ditulis sesuai dengan huruf pertama Syamsiyyah tersebut.
الّسماء امشّس
Ditulis
Ditulis
As-Sama’ Asy-Syams
I. Penulisan Kata-kata dalam Rangkaian Kalimat
Ditulis menurut penulisannya
ذوى الفروض
أھل الّسنّة
Dibaca
Dibaca
Zawi al-furud Ahl as-sunnah
xii
KATA PENGANTAR
Assalamu’alaikum Wr.Wb. Dengan mengucap Alhamdulillahi Rabbil ‘Alamiin, puji syukur penulis
panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan karuniaNya kepada penulis,
sehingga penulis mampu menyelesaikan tugas akhir ini. Sholawat serta salam tidak
lupa penulis haturkan kepada khotamul anbiya’ wal mursaliin Sayyidina Muhammad
SAW. Semoga kita semua mendapat syafaat dari-Nya di hari kiamat kelak. Amin.
Tugas akhir ini merupakan akhir dari Program Studi Ekonomi Syariah,
Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam, UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta. Penulis
menyadari penyusunan tugas akhir ini tidak akan selesai dengan baik tanpa bantuan
dari berbagai pihak. Berkat do’a, pengorbanan, serta motivasi baik langsung maupun
tidak langsng dari keluarga besar serta teman-teman, sehingga tugas akhir ini dapat
terselesaikan.
Oleh karena itu, penulis mengucapkan terimakasih kepada semua pihak,
antara lain kepada:
1. Bapak Prof. Dr. KH. Yudian Wahyudi, M.A., Ph.D, selaku Rektor Universitas
Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta.
2. Bapak Dr. H. Syafiq Mahmadah Hanafi, M.Ag, selaku Dekan Fakultas
Ekonomi dan Bisnis Islam UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta.
3. Ibu Sunaryati, SE., M.Si., selaku Kaprodi Ekonomi Syariah Fakultas Ekonomi
dan Bisnis Islam UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta.
4. Bapak Muhammad Ghafur Wibowo, SE., M.Sc., selaku dosen pembimbing
skripsi yang telah membimbing, mengarahkan, memberi masukan, kritik, saran
dan motivasi dalam menyempurnakan penelitian ini.
xiv
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ............................................................................ i HALAMAN PENGESAHAN SKRIPSI ............................................. ii HALAMAN PERSETUJUAN SKRIPSI ........................................... iii HALAMAN PERNYATAAN KEASLIAN ........................................ iv HALAMAN PERSETUJUAN PUBLIKASI ..................................... v HALAMAN MOTTO .......................................................................... vi HALAMAN PERSEMBAHAN .......................................................... vii PEDOMAN TRANSLITERASI ......................................................... viii KATA PENGANTAR .......................................................................... xii DAFTAR ISI ......................................................................................... xiv DAFTAR TABEL ................................................................................ xvi DAFTAR GAMBAR ............................................................................ xvii DAFTAR LAMPIRAN ........................................................................ xvii ABSTRAK ............................................................................................. xix ABSTRACT .......................................................................................... xx BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang........................................................................ 1
B. Rumusan Masalah................................................................... 10
C. Tujuan dan Manfaat Penelitian .............................................. 11
D. SistematikaPembahasan.......................................................... 12
BAB II KAJIAN PUSTAKA A. Telaah Pustaka........................................................................ 14
B. Landasan Teori....................................................................... 23
Menjadi informasi bagi pekerja untuk mengetahui faktor apa saja yang
mempengaruhi penetapan Upah Minimum Regional serta dapat
membandingkan dengan nilai Upah Minimum Regional di daerah lain.
4) Bagi Masyarakat Umum
Sebagai sumber informasi untuk masyarakat tentang analisis faktor-
faktor yang mempengaruhi penetapan Upah Minimum Regional serta
dapat menjadi rujukan penelitian selanjutnya yang relevan.
13
D. Sistematika Pembahasan
Skripsi ini direncanakan terdiri dari lima bab. Bab I merupakan
pendahuluan. Pada bab ini berisi latar belakang masalah yang menjelaskan
fenomena upah minimum, perumusan masalah sebagai inti permasalahan yang
akan dicari penyelesaiannya dalam penelitian ini, tujuan dan manfaat penelitian
untuk mengetahui tujuan dan manfaatnya, serta sistematika pembahasan sebagai
arah dalam penelitian ini.
Bab II landasan teori berisi tentang telaah pustaka untuk mengetahui posisi
penelitian, teori sebagai dasar penelitian, pengembangan hipotesis, dan kerangka
pemikiran supaya mengetahui batasan dalam penelitian. Bab III metode penelitian
berisi tentang deskripsi bagaimana penelitian akan dilaksanakan secara
operasionalnya baik rancangan penelitian, jenis dan sumber data, variabel
penelitian, pengujian instrument, serta metode analisis data.
Bab IV analisis data dan pembahasan berisi tentang hasil penelitian
penetapan upah minimum yang akan digambarkan secara singkat mengenai hasil
pengujian instrument, pengujian signifikansi parameter, dan analisis data.
Sementara itu pada bab V adalah penutup. Pada bab V tersebut berisi kesimpulan,
keterbatasan penelitian, dan saran yang berikan peneliti.
85
BAB V
PENUTUP
A. Kesimpulan
Penetapan upah minimum di Jabodetabek ditetapkan berdasarkan berberapa
indikator, beberapa diantaranya adalah yang digunakan peneliti sebagai variabel
independen. Upah minimum di Jabodetabek tahun 2007-2016 sendiri setiap tahunnya
mengalami peningkatan hal tersebut dapat dilihat pada Tabel 1.3. Upah Minimum
Jabodetabek tahun 2007-2016. Berdasarkan analisis dan pembahasan tentang
Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Penetapan Upah Minimum Regional
Tahun 2007-2016, dapat ditarik kesimpulan bahwa:
1. Variabel Kebutuhan Hidup Layak (KHL) berpengaruh positif dan signifikan
terhadap penetapan upah minimum di Jabodetabek. Hal tersebut karena
berdasarkan UU No. 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan, Pemerintah
menetapkan standar KHL sebagai dasar dalam penetapan Upah Minimum
seperti Pasal 88 ayat 4. Sehingga apabila terjadi peningkatan Kebutuhan
Hidup Layak (KHL) maka akan diikuti dengan peningkatan upah minimum.
2. Variabel Indeks Harga Konsumen (IHK) tidak berpengaruh terhadap
penetapan upah minimum di Jabodetabek. Hal tersebut dikarenakan ketika
Indeks Harga Konsumen (IHK) yang menjadi tolak ukur inflasi mengalami
fluktuasi, upah minimum Jabodetabek tetap meningkat.
3. Variabel Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) berpengaruh positif dan
signifikan terhadap penetapan upah minimum di Jabodetabek. Hal tersebut
86
karena apabila PDRB meningkat maka pertumbuhan ekonomi dalam daerah
tersebut juga meningkat sehingga upah minimum juga akan meningkat.
4. Variabel jumlah pencari kerja berpengaruh positif dan signifikan terhadap
penetapan upah minimum di Jabodetabek. Hasil tersebut tidak sama dengan
teori yang menyatakan bahwa peningkatan penawaran tenaga kerja akan
menurunkan upah. Hasil tersebut karena Jabodetabek sebagai kawasan
industri sehingga memiliki pertumbuhan ekonomi yang tinggi serta didukung
oleh biaya hidup yang naik dari tahun ke tahun menyebabkan penawaran
tenaga kerja yang meningkat sulit untuk menurunkan upah.
5. Penetapan upah minimum di Jabodetabek sudah dapat memenuhi konsep
penetapan upah minimum menurut ekonomi Islam. Terbukti dengan hasil
penelitian yang menunjukkan pengaruh dari variabel Kebutuhan Hidup Layak
(KHL) dan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) dalam penetapan upah
minimum di Jabodetabek yang sesuai dengan konsep keadilan, kelayakan,
dan keadaan kota dalam penetapan upah minimum menurut Islam.
B. Keterbatasan
Dalam penelitian ini terdapat beberapa keterbatasan yang menjadi kendala
bagi peneliti, keterbatasan tersebut antara lain:
1. Kurangnya data yang dapat digunakan dalam penelitian. Dikarenakan
kurangnya publikasi data sehingga rentan waktu yang dapat digunakan
peneliti untuk menyelesaikan penelitian ini hanya 10 tahun yaitu dari tahun
2007-2016, sedangkan data dari tahun-tahun sebelumnya tidak dapat
ditemukan.
87
2. Kurangnya data yang dapat digunakan dalam penelitian, hal tersebut
mengakibatkan jumlah variabel independen yang dapat digunakan hanya
empat saja.
C. Saran
Berdasarkan kesimpulan dari hasil penelitian di atas, peneliti memberikan
saran antara lain:
1. Perlu untuk mempublikasi data secara transparan untuk memudahkan dalam
menyelesaikan penelitian yang dilakukan, sehingga penelitian dapat
maksimal dan tidak terbatas pada data.
2. Upah minimum di satu pihak merupakan harapan kesejahteraan pekerja,
sedangkan di pihak lain upah minimum sebagai labor cost bagi pengusaha.
Untuk itu dalam penentuan upah minimum hendaknya semua pihak yang
berkaitan perlu untuk menentukan kriteria yang jelas dalam pembentukan
upah minimum yang layak bagi pekerja dan memberikan keuntungan juga
untuk pengusaha.
3. Dalam penetapan upah minimum diharapkan memperhatikan kondisi
perkembangan ekonomi wilayah setempat dan faktor lainnya yang menjadi
karakteristik dari wilayah tersebut, agar dalam penentuan upah minimum
tidak terjadi perselisihan antara pekerja dan pengusaha
4. Pemerintah Daerah melalui dinas yang terkait perlu terus mengadakan
pemantauan terhadap laju perkembangan harga-harga kebutuhan pokok
konsumen di daerah, karena dengan menekan laju perkembangan harga-harga
88
kebutuhan pokok konsumen maka stabilitas upah dapat dijaga, dan ini juga
sekaligus sebagai indikator mikro kesejahteraan pekerja.
5. Tiga faktor yang dijadikan variabel independen menunjukkan pengaruh
signifikan terhadap pentapan upah minimumdi Jabodetabek, hal tersebut
dapat dijadikan sebagai acuan dalam pengambilan kebijakan, sehingga
kebijakan yang diambil dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat.
89
DAFTAR PUSTAKA
Almohaimeed, Ahmed. (2016). Analysis of the minimum wage for the private sector in Saudi Arabia. Jurnal College of Business, King Saud University, Issue in Business Management and Economics. Vol. 4 (7), pp. 070-080 November, 2016.
Arsyad, Lincolin. (2010). Ekonomi Pembangunan. Edisi ke 5. Yogyakarta: STIM YKPN Yogyakarta. Al Qur’anulkarim Special for Woman. (2005). Al-Qur’an dan Terjemahnya Special for Women. Bandung: Syaamil Al-Qur’an. Badan Pusat Statistik, 2008, Banten Dalam Angka 2008, BPS Banten. Badan Pusat Statistik, 2009, Banten Dalam Angka 2009, BPS Banten. Badan Pusat Statistik, 2010, Banten Dalam Angka 2010, BPS Banten. Badan Pusat Statistik, 2011, Banten Dalam Angka 2011, BPS Banten. Badan Pusat Statistik, 2012, Banten Dalam Angka 2012, BPS Banten. Badan Pusat Statistik, 2013, Banten Dalam Angka 2013, BPS Banten. Badan Pusat Statistik, 2014, Banten Dalam Angka 2014, BPS Banten. Badan Pusat Statistik, 2015, Banten Dalam Angka 2015, BPS Banten. Badan Pusat Statistik, 2016, Banten Dalam Angka 2016, BPS Banten. Badan Pusat Statistik, 2017, Banten Dalam Angka 2017, BPS Banten. Badan Pusat Statistik, 2008, D.K.I. Jakarta Dalam Angka 2008, BPS DKI Jakarta.
90
Badan Pusat Statistik, 2009, D.K.I. Jakarta Dalam Angka 2009, BPS DKI Jakarta. Badan Pusat Statistik, 2010, D.K.I. Jakarta Dalam Angka 2010, BPS DKI Jakarta. Badan Pusat Statistik, 2011, D.K.I. Jakarta Dalam Angka 2011, BPS DKI Jakarta. Badan Pusat Statistik, 2012, D.K.I. Jakarta Dalam Angka 2012, BPS DKI Jakarta. Badan Pusat Statistik, 2013, D.K.I. Jakarta Dalam Angka 2013, BPS DKI Jakarta. Badan Pusat Statistik, 2014, D.K.I. Jakarta Dalam Angka 2014, BPS DKI Jakarta. Badan Pusat Statistik, 2015, D.K.I. Jakarta Dalam Angka 2015, BPS DKI Jakarta. Badan Pusat Statistik, 2016, D.K.I. Jakarta Dalam Angka 2016, BPS DKI Jakarta. Badan Pusat Statistik, 2017, D.K.I. Jakarta Dalam Angka 2017, BPS DKI Jakarta. Badan Pusat Statistik, 2008, Jawa Barat Dalam Angka 2008, BPS Jawa Barat. Badan Pusat Statistik, 2009, Jawa Barat Dalam Angka 2009, BPS Jawa Barat. Badan Pusat Statistik, 2010, Jawa Barat Dalam Angka 2010, BPS Jawa Barat. Badan Pusat Statistik, 2011, Jawa Barat Dalam Angka 2011, BPS Jawa Barat. Badan Pusat Statistik, 2012, Jawa Barat Dalam Angka 2012, BPS Jawa Barat. Badan Pusat Statistik, 2013, Jawa Barat Dalam Angka 2013, BPS Jawa Barat. Badan Pusat Statistik, 2014, Jawa Barat Dalam Angka 2014, BPS Jawa Barat. Badan Pusat Statistik, 2015, Jawa Barat Dalam Angka 2015, BPS Jawa Barat.
91
Badan Pusat Statistik, 2016, Jawa Barat Dalam Angka 2016, BPS Jawa Barat. Badan Pusat Statistik, 2017, Jawa Barat Dalam Angka 2017, BPS Jawa Barat. Bersales, Lisa Grace. (2014). Determinants Of Regional Minimum Wages InThe
Philippines. Jurnal School Of Statistics. University Of The Philippines Diliman And Philippine Statistics Authority, The Philippine Statisticia. Vol. 63, No. 2 (2014).
Boediono. (2001). Pengantar Ilmu Ekonomi No.2 Ekonomi Makro. Yogyakarta:
BPFE YOGYAKARTA. Charysa , Ninda Noviani. (2013). Pengaruh Pertumbuhan Ekonomi dan Inflasi
Terhadap Upah Minimum Regional Di Kabupaten/Kota Provinsi Jawa Tengah Tahun 2008-2011. Jurnal: EDAJ 2 (4)(2013), Semarang: Jurusan Ekonomi Pembangunan, Fakultas Ekonomi, Universitas Negeri Semarang.
Hidayat, Anwar. (2014). http://www.statistikian.com/2014/11/regresi-data-panel-dengan stata.html diakses pada tanggal 15 April 2017 pukul 11.37 WIB. Huda, Nurul, Handi Risza Idris, dkk. (2008). Ekonomi Makro Islam Pendekatan
Teoritis. Jakarta: Kencana Prenada Media Group. Husain, Abdullah Abdul. (2004). Ekonomi Islam: Prinsip, Dasar, dan Tujuan.
Yogyakarta: Magistra Insania Press. Keputusan Menteri Tenaga kerja dan Transmigrasi Nomor Per-17/Men/VIII/2005
tentang Komponen dan Pelaksanaan Tahapan Pencapaian Kebutuhan Hidup Layak.
Kistanto, Ilham. (2013). Analisis Penetapan Upah Minimum Kabupaten Jember.
Skripsi. Program Studi Ilmu Ekonomi Studi Pembangunan, Fakultas Ekonomi, Universitas Jember.
Mankiw, Gregory, Euston Quah, Peter Wilson. (2013). Pengantar Ekonomi
Mankiw, Gregory, Euston Quah, Peter Wilson. (2014). Pengantar Ekonomi Makro. Jakarta: Salemba Empat.
Mannan, M. Abdullah. 1993. Ekonomi Islam: Teori dan Praktek, (terjemahan Radiah Abd. Kader), bagian IV, Juz 3. Kuala Lumpur: A.S. Noorden Mceachern, William. (2001). Ekonomi Mikro. Jakarta: Salemba Empat. Muhammad. (2005). Ekonomi Mikro dalam Perspektif Islam. Yogyakarta: BPFE.
Nurtiyas, Febrika. (2016). Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Upah
Minimum Provinsi Di Pulau Jawa Tahun 2010-2014. Skripsi. Program Studi Pendidikan Ekonomi, Fakultas Ekonomi, Universitas Negeri Yogyakarta.
Oktaviani, Rina, Tanti Novianti. (2011). Teori Ekonomi Makro. Jakarta:
Universitas Terbuka. Ridwan, Murtadho. (2013). Standar Upah Pekerja Menurut Sistem Ekonomi Islam.
Jurnal Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Kudus, Vol 1, No. 2, Desember 2013.
Riyadi, Fuad. (2015). Sistem Dan Strategi Pengupahan Perspektif Islam. Jurnal
Iqtishadia, Vol 8, No. 1, Maret 2015.
Sembodo, Heri. (2013). Pemodelan Regresi Panel pada Pendapatan Asli Daerah
(PAD) dan Dana Alokasi Umum (DAU) Terhadap Belanja Daerah. Jurnal Mahasiswa Statistik, 1(4): 297-300.
Setyomati, Uci. (2006). Analisis faktor-faktor yang dipertimbangkan dalam
penetapan upah minimum propinsi di Jawa Tengah (1990)-(2004). Skripsi. Program Studi Ekonomi Pembangunan, Fakultas Ekonomi, Universitas Sebelas Maret.
Simanjuntak, Payaman, J., 2002, “Masalah Upah dan Jaminan sosial”, dalam
Undang-Undang yang baru tentang Serikat Pekerja/Serikat Buruh. Kantor Perburuhan Internasional: Jakarta.
93
Soelistya dan Insukindro. (2008). Teori Ekonomi Makro I. Jakarta: Universitas Terbuka. Sugiyono. (2013). Metode Penelitian Bisnis. Bandung: Alfabeta. Sukirno, Sadono. (2002). Pengantar Teori Ekonomi Mikro. Edisi ketiga. Jakarta: PT. Raja Gtafindo Persada Sukirno, Sadono. (2004). Makroekonomi Teori Pengantar Edisi Ketiga. Jakarta:
PT. Raja Grafindo Persada. Suryahadi, A., Widyanti, W., Perwira, D., Sumarto, S. (2003). Minimum Wage
Policy and Its Impact on Employment in the Urban Formal Sector. Bulletin of Indonesian Economic Studies. Volume 39, 2003.
Tamada, Keiko. (2011). Analysis Of The Determinant Of Minimum Wages in
Japan. Jurnal Fukuoka University. Japan Labor Review. Vol. 8, No. 2, Spring 2011.
UU No 13 Tahun 2003 Pasal 1 Ayat 30 tentang Ketenagakerjaan. Widarjono Agus. (2009). Ekonometrika: Teori dan Aplikasi Untuk Ekonomi DAN
Bisnis. Yogyakarta: Ekonisia FE, UII.
94
LAMPIRAN
LAMPIRAN 1
DATA PENELITIAN PENETAPAN UPAH MINIMUM JABODETABEK 2007-2016
KOTA TAHUN UPAH KHL IHK
PDRB (Harga
Konstan Tahun 2010)
JPK
Rp Rp % miliar rupiah Orang
DKI Jakarta 2007 900.560 991.998 147,36 904.940 46.154
DKI Jakarta 2008 972.605 1.055.275 126,13 961.339,6 31.683
DKI Jakarta 2009 1.069.865 1.314.059 113,81 1.009.569 34.155
DKI Jakarta 2010 1.188.010 1.317.710 119,88 1.075.212 184.356
DKI Jakarta 2011 1.290.000 1.401.829 125,33 1.147.558,23 55.584
DKI Jakarta 2012 1.529.150 1.497.838 130,55 1.222.527,93 121.585
DKI Jakarta 2013 2.200.000 1.978.789 139.39 1.296.694,57 153.299
DKI Jakarta 2014 2.441.000 2.538.174 113,79 1.373.389,13 67.166
DKI Jakarta 2015 2.700.000 2.980.000 121,06 1.454.345,82 58.915
DKI Jakarta 2016 3.100.000 2.980.000 124,64 1.539.376,65 30.857
Bogor 2007 800.000 856.000 153,59 15.743,94 7.981
Bogor 2008 873.231 934.350 134,5 16.685,89 80.19
Bogor 2009 893.412 955.950 117,16 17.689,44 19.881
Bogor 2010 971.200 1.077.450 122,61 18.775,58 16.878
Bogor 2011 1.079.100 1.090.000 128,15 19.944,16 2.627
Bogor 2012 1.174.200 1.186.060 132,28 21.203,56 4.786
Bogor 2013 2.002.000 1.517.760 142,56 22.484,67 7.758
Bogor 2014 2.352.350 2.205.350 113,63 23.835,31 8.099
95
KOTA TAHUN UPAH KHL IHK
PDRB (Harga
Konstan Tahun 2010)
JPK
Rp Rp % miliar rupiah Orang
Bogor 2015 2.658.155 2.585.000 119,71 25.298,6 7.404
Bogor 2016 3.022.765 2.585.000 123,94 27.002,25 9.887