Top Banner
Amich Alhumami, Ph.D. Direktur Pendidikan Tinggi, Iptek, dan Kebudayaan Surabaya, 10 Oktober 2018
33

Amich Alhumami, Ph.D. Direktur Pendidikan Tinggi, Iptek ...ipi.web.id/wp-content/uploads/2018/10/03_KEBIJAKAN-PEMBANGUNAN... · Amich Alhumami, Ph.D. Direktur Pendidikan Tinggi, Iptek,

May 01, 2019

Download

Documents

trinhnguyet
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1: Amich Alhumami, Ph.D. Direktur Pendidikan Tinggi, Iptek ...ipi.web.id/wp-content/uploads/2018/10/03_KEBIJAKAN-PEMBANGUNAN... · Amich Alhumami, Ph.D. Direktur Pendidikan Tinggi, Iptek,

Amich Alhumami, Ph.D.

Direktur Pendidikan Tinggi, Iptek, dan Kebudayaan

Surabaya, 10 Oktober 2018

Page 2: Amich Alhumami, Ph.D. Direktur Pendidikan Tinggi, Iptek ...ipi.web.id/wp-content/uploads/2018/10/03_KEBIJAKAN-PEMBANGUNAN... · Amich Alhumami, Ph.D. Direktur Pendidikan Tinggi, Iptek,

Isi Paparan

2

1) Perpustakaan, Literasi, dan Peradaban

2) Kebijakan Transformasi Pelayanan Perpustakaan

Berbasis Inklusi Sosial

3) Peran Perpustakaan dalam Pencapaian Target SDGs

Page 3: Amich Alhumami, Ph.D. Direktur Pendidikan Tinggi, Iptek ...ipi.web.id/wp-content/uploads/2018/10/03_KEBIJAKAN-PEMBANGUNAN... · Amich Alhumami, Ph.D. Direktur Pendidikan Tinggi, Iptek,

PERPUSTAKAAN, LITERASI, DAN

PERADABAN

3

Page 4: Amich Alhumami, Ph.D. Direktur Pendidikan Tinggi, Iptek ...ipi.web.id/wp-content/uploads/2018/10/03_KEBIJAKAN-PEMBANGUNAN... · Amich Alhumami, Ph.D. Direktur Pendidikan Tinggi, Iptek,

4

Penguasaan ilmu pengetahuan adalah

kunci kemajuan peradaban

Perpustakaan merupakan pusat ilmu pengetahuan

Membangun perpustakaan

= memajukan peradaban

Perpustakaan dan Kemajuan Peradaban (1)

Page 5: Amich Alhumami, Ph.D. Direktur Pendidikan Tinggi, Iptek ...ipi.web.id/wp-content/uploads/2018/10/03_KEBIJAKAN-PEMBANGUNAN... · Amich Alhumami, Ph.D. Direktur Pendidikan Tinggi, Iptek,

Perpustakaan dan Kemajuan Peradaban (2)

5 Sumber foto: https://www.google.co.id/

Terjadi transmisi pengetahuan dari Yunani-Hellenistik, Romawi, India, dan Persia ke dalam dunia Islam

KOSMOPOLITANISME PERADABAN ISLAM

Academy of Jundishapur Berdiri tahun 260 M, berlokasi di kota Jundishapur

(sekarang provinsi Khuzestan, Iran) Akademi Jundishapur menjadi tempat belajar/ berdiskusi yang turut

mempengaruhi perkembangan peradaban (Islam). Para alumni Jundishapur tersebar ke banyak lokasi, mentransmisikan pengetahuan

kepada banyak orang dari masa ke masa.

Bayt Al-Hikmah

Didirikan oleh Khalifah Harun Al-Rashid pada 813 M di Bahgdad, Bayt Al-Hikmah

menjadi tempat pertemuan para intelektual, pusat kajian dan diskusi, sanggar

terjemah, laboratorium penelitian, dan tempat penerbitan buku.

Setelah mengalami kemerosotan di masa Al-Mutawakkil, Bayt Al-Hikmah musnah pada

masa Al-Musta’shim akibat serangan tentara Mongol yang dipimpin oleh Hulagu Khan, cucu Genghis Khan, pada tahun 1258.

Termasuk menginspirasi pendirian Bayt Al-Hikmah

pada tahun 813 M.

Page 6: Amich Alhumami, Ph.D. Direktur Pendidikan Tinggi, Iptek ...ipi.web.id/wp-content/uploads/2018/10/03_KEBIJAKAN-PEMBANGUNAN... · Amich Alhumami, Ph.D. Direktur Pendidikan Tinggi, Iptek,

Perpustakaan:

Mencerdaskan Kehidupan Bangsa

6

Para pendiri bangsa (founding fathers) dengan cemerlang telah merumuskan pemikiran

visioner berkenaan dengan ikhtiar membangun sebuah bangsa yang maju dan modern di

masa depan.

Di dalam Pembukaan UUD 1945, mereka menulis amanat sejarah bahwa negara

berkewajiban untuk (i) mencerdaskan kehidupan bangsa dan (ii) memajukan

kesejahteraan umum.

Pemerintah mempunyai tugas penting dan mulia untuk menunaikan amanat sejarah yang

termaktub di dalam konstitusi tersebut melalui pembangunan pendidikan yang berkualitas

bagi segenap warga negara.

Pendidikan dapat mendorong suatu bangsa mencapai kemajuan di berbagai bidang

kehidupan. Pendidikan dapat melahirkan insan-insan terpelajar yang mempunyai

pengetahuan dan keterampilan serta menguasai teknologi, penggerak utama dalam

proses transformasi sosial menuju masyarakat yang maju, makmur, dan sejahtera.

Perpustakaan bersama dengan pendidikan harus dimaknai sebagai bagian dari

Strategi Kebudayaan, untuk mewujudkan literate society melalui suatu gerakan

literasi yang bersifat kolektif.

Literacy dan literate society merupakan puncak pencapaian dari suatu proses

panjang pendidikan—formal, informal, nonformal—yang ditempuh oleh

masyarakat, yang terwujud dalam suatu gerakan kebudayaan yang bersifat

kolektif.

Page 7: Amich Alhumami, Ph.D. Direktur Pendidikan Tinggi, Iptek ...ipi.web.id/wp-content/uploads/2018/10/03_KEBIJAKAN-PEMBANGUNAN... · Amich Alhumami, Ph.D. Direktur Pendidikan Tinggi, Iptek,

Perpustakaan:

Membangun Masyarakat Berpengetahuan

Perpustkaan berkontribusi besar dalam membangun masyarakat berpengetahuan (knowledge society) melalui ikhtiar kolektif, untuk menumbuhkan tradisi dan budaya baca di dalam masyarakat: Masyarakat berpengetahuan merupakan bagian dari lapisan critical mass yang

menjadi fondasi sosial sangat kokoh, untuk mendorong proses transformasi masyarakat menuju kehidupan yang maju.

Masyarakat berpengetahuan merupakan penjelmaan suatu bangsa dengan capaian peradaban tinggi.

Masyarakat berpengetahuan selalu bersikap terbuka, adaptif, bersedia menerima ide-ide baru berasal dari mana pun, yang mengantarkan pada perubahan dan kemajuan.

Masyarakat berpengetahuan lebih mudah menerima keragaman dan perbedaan, serta menghargai pluralitas dan multikulturalisme di masyarakat – cerminan dari watak kosmopolitanisme.

7

Page 8: Amich Alhumami, Ph.D. Direktur Pendidikan Tinggi, Iptek ...ipi.web.id/wp-content/uploads/2018/10/03_KEBIJAKAN-PEMBANGUNAN... · Amich Alhumami, Ph.D. Direktur Pendidikan Tinggi, Iptek,

Perpustakaan Keliling (mobil buku) yang difasilitasi oleh Balai Pustaka (Kantor untuk

Volkslectuur) di Batavia

Literasi dalam Lintasan Sejarah: Instrumen Transformasi Sosial-Budaya (1)

8

LITERASI MASA KEMERDEKAAN

Sejumlah murid sedang belajar menggunakan media sabak dan grip

sebagai alat tulis pada Sekolah 'Taman Siswa', Jogjakarta, tahun 1947

Sumber foto:

Cas Oorthuys koleksi Nationaal Archief, Belanda -. Joko Santoso – Perpustakan Nasional RI

Literasi sebagai kekuatan pencerahan, yang memicu

gerakan kebangsaan

Page 9: Amich Alhumami, Ph.D. Direktur Pendidikan Tinggi, Iptek ...ipi.web.id/wp-content/uploads/2018/10/03_KEBIJAKAN-PEMBANGUNAN... · Amich Alhumami, Ph.D. Direktur Pendidikan Tinggi, Iptek,

Literasi dalam Lintasan Sejarah:

Instrumen Transformasi Sosial-Budaya (2)

9 Sumber Foto: Joko Santoso – Perpustakan Nasional RI

Tahun 1960-an, Presiden Soekarno

mencanangkan Gerakan Pemberantasan

Buta Huruf.

Soekarno mendatangi berbagai daerah

yang masih tinggi tingkat buta huruf

a.l. desa Sarangan, Magetan, Jawa

Timur Dari total penduduk, hanya 5%

yang dapat membaca.

Semua lapisan masyarakat menjadi target-

sasaran, termasuk kelompok perempuan.

Melalui Perikatan Perkoempoelan

Perempoean Indonesia (PPPI)—dibentuk

pada 22/12/1928 di Jogjakarta—terjalin

kesatuan semangat juang kaum perempuan

dalam usaha meningkatkan harkat dan

martabat, salah satunya melalui

pendidikan keberaksaraan dan

keterampilan.

Program pemberantasan buta aksara terus

berlanjut pada era Orde Baru, hingga saat

ini.

Soekarno dan Keberaksaraan

“To learn to read is to light a fire; every syllable

that is spelled out is a spark” (Victor Hugo)

Page 10: Amich Alhumami, Ph.D. Direktur Pendidikan Tinggi, Iptek ...ipi.web.id/wp-content/uploads/2018/10/03_KEBIJAKAN-PEMBANGUNAN... · Amich Alhumami, Ph.D. Direktur Pendidikan Tinggi, Iptek,

Perkembangan Terkini: Literasi sebagai Fokus Pemberitaan

10

Liputan Literasi dalam Harian Kompas, 04-07 September 2018

Literasi dan Kemajuan

“Yang menentukan keberhasilan dalam pengelolaan sumber daya alam secara efisien adalah manusia-manusia unggul dengan kemampuan literasi yang tinggi, pendidikan yang berkualitas, dan penguasaan iptek yang mumpuni.”

Page 11: Amich Alhumami, Ph.D. Direktur Pendidikan Tinggi, Iptek ...ipi.web.id/wp-content/uploads/2018/10/03_KEBIJAKAN-PEMBANGUNAN... · Amich Alhumami, Ph.D. Direktur Pendidikan Tinggi, Iptek,

KEBIJAKAN TRANSFORMASI

PERPUSTAKAAN BERBASIS INKLUSI SOSIAL

11

Page 12: Amich Alhumami, Ph.D. Direktur Pendidikan Tinggi, Iptek ...ipi.web.id/wp-content/uploads/2018/10/03_KEBIJAKAN-PEMBANGUNAN... · Amich Alhumami, Ph.D. Direktur Pendidikan Tinggi, Iptek,

Makna Literasi:

Melampaui Abjad dan Angka (1)

Bentuk cognitive skills yang tercermin pada kemampuan mengidentifikasi, memahami, dan menginterpretasi dokumen tertulis, naskah cetak yang dihubungkan dengan konsep-konsep yang kompleks.

Mencakup kamampuan berpikir logis dan kritis serta keterampilan analisis, yang dihasilkan melalui proses pembelajaran sehingga segenap potensi yang dimiliki setiap individu dapat berkembang.

Kemampuan mengakses dan mengembangkan ilmu pengetahuan serta menguasai teknologi, yang ditransformasikan ke dalam kegiatan-kegiatan produktif yang memberi manfaat ekonomi dan kesejahteraan.

12

Secara konvensional, literasi bermakna kemampuan mengenali abjad dan angka yang tercermin pada kemahiran membaca, menulis, dan berhitung (read, write, arithmetic).

Namun, makna literasi kini sudah diperluas melampaui pengenalan abjad dan angka. Dalam pengertian mutakhir, literasi adalah:

Karena itu, literasi telah diadopsi sebagai salah satu indikator penting dalam pembangunan yang punya dampak sosial ekonomi. Literasi juga berkaitan erat dengan pembangunan ekonomi yang membawa kesejahteraan.

Page 13: Amich Alhumami, Ph.D. Direktur Pendidikan Tinggi, Iptek ...ipi.web.id/wp-content/uploads/2018/10/03_KEBIJAKAN-PEMBANGUNAN... · Amich Alhumami, Ph.D. Direktur Pendidikan Tinggi, Iptek,

13

Literasi mampu berkontribusi pada pembangunan ekonomi dan kesejahteraan.

Selain terkait dengan kecakapan literal dan numerical tenaga kerja, literasi juga mampu meningkatkan daya saing ekonomi.

Kegiatan literasi tidak hanya dimaknai secara konvensional yaitu kemampuan membaca dan menulis, namun juga dapat diterkemahkan untuk mengatasi persoalan, meningkatkan kualitas hidup dan kesejahteraan.

Perpustakaan, taman baca dan pendidikan tinggi harus mulai mengubah paradigma literasi keberaksaraan menuju paradigma literasi yang memberdayakan masyarakat.

Makna Literasi:

Melampaui Abjad dan Angka (2)

Page 14: Amich Alhumami, Ph.D. Direktur Pendidikan Tinggi, Iptek ...ipi.web.id/wp-content/uploads/2018/10/03_KEBIJAKAN-PEMBANGUNAN... · Amich Alhumami, Ph.D. Direktur Pendidikan Tinggi, Iptek,

Kebijakan Transformasi Perpustakaan

14

ANALISA SITUASI

Deposit Bahan Pustaka

Tempat Koleksi Buku

Pengadaan koleksi tanpa

mempertimbangkan

kebutuhan informasi

masyarakat

Perpustakaan sekadar

menjadi tempat

penyimpanan buku sampai

berdebu dan pengap

Ruang Baca Buku Ruang baca sepi pemustaka,

sepi diskusi

Infrastruktur IT

Dukungan IT kurang

memadai

Pustakawan Pasif

Pustakawan sekadar kerja

teknis-administratif (koding,

dan menata buku), belum

sebagai penggerak literasi.

TR

AN

SFO

RM

AS

I P

ER

PU

ST

AK

AA

N

Transformasi Perpustakaan

Berbasis Inklusi Sosial

Perpustakaan memfasilitasi

masyarakat untuk mengembangkan

potensi yang dimiliki

Perpustakaan menjadi wadah untuk

menemukan solusi dari permasalahan

kehidupan masyarakat

Perpustakaan dirancang lebih

berdaya guna bagi masyarakat

Perpustakaan sebagai pusat ilmu

pengetahuan, pusat kegiatan masyarakat,

dan pusat kebudayaan

Transformasi perpustakaan berbasis inklusi

sosial merupakan suatu pendekatan

pelayanan perpustakaan yang

berkomitmen meningkatkan kualitas

hidup dan kesejahteraan masyarakat

pengguna perpustakaan.

Tujuan transformasi perpustakaan

adalah untuk:

• Meningkatkan literasi informasi

berbasis TIK, dan

• Meningkatkan kualitas hidup

dan kesejahteraan masyarakat.

Potret pelayanan perpustakaan masa lalu

PERPUSTAKAAN BERBASIS INKLUSI SOSIAL

Page 15: Amich Alhumami, Ph.D. Direktur Pendidikan Tinggi, Iptek ...ipi.web.id/wp-content/uploads/2018/10/03_KEBIJAKAN-PEMBANGUNAN... · Amich Alhumami, Ph.D. Direktur Pendidikan Tinggi, Iptek,

Transformasi Perpustakaan untuk

Pemberdayaan Masyarakat

15

Pusat Ilmu Pengetahuan

(Inovasi)

Pusat Kegiatan

Masyarakat

(Pemberdayaan)

Pusat Kebudayaan

(Pelestarian dan Pemajuan)

Perpustakaan sebagai pusat ilmu

pengetahuan yang melahirkan berbagai

inovasi sosial, pengembangan khazanah

kebudayaan bangsa, dan pelestarian

naskah nusantara.

Transformasi perpustakaan berbasis

inklusi sosial bertujuan untuk

memperkuat peran dan fungsi

perpustakaan, agar tidak hanya sekadar

tempat penyimpanan dan peminjaman

buku, tapi menjadi wahana pembelajaran

sepanjang hayat dan pemberdayaan

masyarakat.

Page 16: Amich Alhumami, Ph.D. Direktur Pendidikan Tinggi, Iptek ...ipi.web.id/wp-content/uploads/2018/10/03_KEBIJAKAN-PEMBANGUNAN... · Amich Alhumami, Ph.D. Direktur Pendidikan Tinggi, Iptek,

Mekanisme Pelaksanaan

Kebijakan Transformasi Perpustakaan Berbasis Inklusi Sosial

16

SOSIALISASI

PROGRAM

LOKAKARYA UNTUK MEMBANGUN KOMITMEN

(Melibatkan Pimpinan Pemda – Gubernur/Bupati/Walikota)

BIMTEK DAN PELATIHAN ToT

(Termasuk Pelatihan TIK)

BANTUAN PENGEMBANGAN

SARPRAS

(Gedung, Sarpras Perpustakaan)

BANTUAN PENGEMBANGAN KOLEKSI DAN TIK

(Buku, Komputer, Printer, Software)

MENTORING, EVALUASI, DAN

PENDAMPINGAN Program ini akan ditawarkan

kepada Pemda yang berminat, untuk kemudian akan diseleksi oleh Tim Pusat.

Program ini ditujukan kepada perpustakaan umum provinsi, kabupaten/kota yang memiliki komitmen tinggi untuk mengembangkan perpustakaan berbasis inklusi sosial di daerahnya.

Target tahun 2018 sebanyak 60 lokasi, target tahun 2019 sebanyak 300 lokasi dengan alokasi anggaran 145 miliar + DAK 300 miliar.

Page 17: Amich Alhumami, Ph.D. Direktur Pendidikan Tinggi, Iptek ...ipi.web.id/wp-content/uploads/2018/10/03_KEBIJAKAN-PEMBANGUNAN... · Amich Alhumami, Ph.D. Direktur Pendidikan Tinggi, Iptek,

Prioritas Nasional RKP Tahun 2019

Pembangunan Manusia melalui Pengurangan Kemiskinan dan Peningkatan Pelayanan Dasar

Pengurangan Kesenjangan Antarwilayah melalui Penguatan Konektivitas dan Kemaritiman

Peningkatan Nilai Tambah Ekonomi dan Penciptaan Lapangan Kerja melalui Pertanian, Industri, Pariwisata, dan Jasa Produktif Lainnya

Pemantapan Ketahanan Energi, Pangan, dan Sumber Daya Air

Stabilitas Keamanan Nasional dan Kesuksesan Pemilu

17

Catatan: Mainstreaming: Revolusi Mental, Kesetaraan gender, lingkungan, governance.

PJ PN dapat melibatkan Deputi lainnya dan Sahli yang belum masuk dalam daftar di atas

Tema RKP 2019:

“ Pemerataan Pembangunan untuk Pertumbuhan Berkualitas”

Page 18: Amich Alhumami, Ph.D. Direktur Pendidikan Tinggi, Iptek ...ipi.web.id/wp-content/uploads/2018/10/03_KEBIJAKAN-PEMBANGUNAN... · Amich Alhumami, Ph.D. Direktur Pendidikan Tinggi, Iptek,

PN 1 - Pembangunan Manusia melalui Pengurangan Kemiskinan

dan Peningkatan Pelayanan Dasar

18

• Penguatan Literasi untuk Kesejahteraan menjadi KEGIATAN PRIORITAS pada PN 1 - Pembangunan Manusia melalui Pengurangan Kemiskinan dan Peningkatan Pelayanan Dasar, untuk mendukung Program Prioritas Pemerataan Layanan Pendidikan Berkualitas.

• Perpustakaan memiliki peran untuk mendukung KP Penguatan Literasi untuk Kesejahteraan melalui kebijakan transformasi pelayanan perpustakaan berbasis inklusi sosial untuk mendorong peran perpustakaan dalam peningkatan kualitas hidup dan kesejahteraan rakyat.

PEMERATAAN LAYANAN

PENDIDIKAN BERKUALITAS

Penyediaan pendidik yang

berkualitas dan merata

Penyediaan afirmasi

pendidikan

Penguatan kelembagaan

satuan pendidikan

Peningkatan kualitas

pembelajaran dan akademik

Penguatan literasi untuk kesejahteraan

Pendidikan/pelatihan kompetensi pendidik

Penilaian kinerja pendidik

Distribusi dan pemerataan pendidik

Sertifikasi pendidik

Tunjangan dan insentif pendidik

Bantuan afirmasi biaya pendidikan bagi siswa dan mahasiswa Afirmasi sarpras di daerah 3T dan PT Luar Jawa

Peningkatan kapasitas pengelola satuan pendidikan

Penilaian mutu satuan pendidikan

Pengelolaan pendidikan berbasis satuan pendidikan

Hasil penelitian, publikasi dosen, dan pengembangan bidang unggulan

Penerapan kurikulum dan model pembelajaran inovatif

Pendidikan karakter dan penerapan budaya positif

Literasi informasi terapan dan inklusif

Pendampingan masyarakat untuk literasi informasi

Pemerataan layanan perpustakaan berbasis inklusi sosial

Page 19: Amich Alhumami, Ph.D. Direktur Pendidikan Tinggi, Iptek ...ipi.web.id/wp-content/uploads/2018/10/03_KEBIJAKAN-PEMBANGUNAN... · Amich Alhumami, Ph.D. Direktur Pendidikan Tinggi, Iptek,

Dukungan Perpustakaan Nasional RI Terhadap

Kegiatan Prioritas Penguatan Literasi Untuk Kesejahteraan*)

RKP 2019

19

Proyek Prioritas Nasional Proyek KL Program Kegiatan Output Lokasi

Literasi informasi terapan dan inklusif Peningkatan kecakapan hidup dan pelatihan keterampilan UMKM berbasis literasi di Perpustakaan

Program Pengembangan Perpustakaan

Pengembangan Perpustakaan dan Pembudayaan Gemar Membaca

Jumlah kegiatan pembudayaan gemar membaca Jumlah kegiatan pelathan keterampilan UMKM berbasis literasi

Pusat dan daerah

Penyediaan bahan pustaka terapan

Program Pengembangan Perpustakaan

Pengembangan Koleksi Perpustakaan Nasional

Jumlah bahan perpustakaan yang diadakan dan langganan e-jurnal

Pusat dan daerah

Pengembangan perpustakaan digital

Program Pengembangan Perpustakaan

Peningkatan Layanan Jasa Perpustakaan dan Informasi

Jumlah mitra jejaring perpustakaan yang difasilitasi TIK

Pusat dan daerah

Pendampingan masyarakat untuk literasi sosial

Peningkatan peran pustakawan

Program Pengembangan Perpustakaan

Pengembangan Pustakawan Jumlah pustakawan yang tersertifikasi

Pusat dan daerah

Peer learning meeting pustakawan dan relawan literasi

Program Pengembangan Perpustakaan

Pengembangan Perpustakaan dan Pembudayaan Gemar Membaca

Jumlah perpustakaan yang dibina dan dikembangkan

Daerah

Pemerataan layanan perpustakaan berbasis inklusi sosial

Akreditasi perpustakaan Program Pengembangan Perpustakaan

Pengembangan Perpustakaan dan Pembudayaan Gemar Membaca

Jumlah perpustakaan yang terakreditasi

Pusat

Pengembangan perpustakaan umum, khusus, dan komunitas berbasis inklusi sosial

Program Pengembangan Perpustakaan

Pengembangan Perpustakaan dan Pembudayaan Gemar Membaca

Jumlah perpustakaan yang dibina dan dikembangkan

Pusat (berdasarkan usulan pada t-1 dan tahun berjalan)

Page 20: Amich Alhumami, Ph.D. Direktur Pendidikan Tinggi, Iptek ...ipi.web.id/wp-content/uploads/2018/10/03_KEBIJAKAN-PEMBANGUNAN... · Amich Alhumami, Ph.D. Direktur Pendidikan Tinggi, Iptek,

RKP 2019:

Sasaran dan Arah Kebijakan Pembangunan Perpustakaan

Meningkatnya kualitas pelayanan perpustakaan berbasis inklusi sosial untuk kesejahteraan, dengan indikator: a. Nilai tingkat kegemaran membaca menjadi 50

b. Pemustaka yang memanfaatkan perpustakaan sebagai pusat literasi informasi dan pusat kegiatan masyarakat sebanyak 2,2 juta orang

c. Perpustakaan umum yang memberikan pelayanan berbasis inklusi sosial sebanyak 300 unit perpustakaan

Pembangunan perpustakaan memiliki peran penting dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia dan memperbaiki kesejahteraan masyarakat. Perpustakaan sebagai pusat literasi informasi dan pusat kegiatan dapat menjadi wahana belajar sepanjang hayat untuk mengembangkan potensi dan pemberdayaan masyarakat.

SASARAN 1. Pengembangan transformasi pelayanan perpustakaan berbasis inklusi

sosial, melalui: a. Pemerataan layanan perpustakaan berbasis inklusi sosial; b. Peningkatan akses literasi informasi terapan dan inklusif c. Pendampingan masyarakat untuk literasi informasi d. Peningkatan pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi; e. Perkuatan kerja sama dan jejaring perpustakaan dengan berbagai lembaga

pemerintah, dunia usaha, dan masyarakat.

2. Meningkatkan budaya gemar membaca melalui: a. peningkatan peran keluarga, komunitas dan kader literasi b. peningkatan kualitas dan keberagaman koleksi perpustakaan c. peningkatan kampanye budaya kegemaran membaca.

3. Meningkatkan pengelolaan dan pelestarian fisik, serta kandungan informasi bahan pustaka dan naskah kuno melalui: a. Konservasi fisik bahan perpustakaan dan naskah kuno; Pelestarian kandungan

informasi bahan perpustakaan dan naskah kuno.

ARAH KEBIJAKAN

Page 21: Amich Alhumami, Ph.D. Direktur Pendidikan Tinggi, Iptek ...ipi.web.id/wp-content/uploads/2018/10/03_KEBIJAKAN-PEMBANGUNAN... · Amich Alhumami, Ph.D. Direktur Pendidikan Tinggi, Iptek,

DAK Perpustakaan untuk Mendukung Kebijakan

Penguatan Literasi untuk Kesejahteraan

DAK Perpustakaan digunakan untuk mendukung Kegiatan Prioritas Penguatan Literasi untuk Kesejahteraan, melalui kebijakan Transformasi pelayanan perpustakaan berbasis inklusi sosial.

21

Untuk mendukung kebijakan penguatan literasi untuk kesejahteraan, pada tahun 2019 dialokasikan anggaran DAK Perpustakaan Daerah (Provinsi/Kabupaten/Kota).

Pembangunan gedung layanan perpustakaan daerah Pembangunan gedung layanan baru perpustakaan

prov/kab/kota

Renovasi gedung layanan perpustakaan prov/kab/kota

Pengembangan koleksi bahan pustaka (termasuk koleksi digital)

Pengembangan sarana dan prasarana layanan perpustakaan

Pengembangan TIK perpustakaan

Transformasi pelayanan perpustakaan berbasis inklusi sosial merupakan suatu pendekatan pelayanan perpustakaan yang berkomitmen meningkatkan kualitas hidup dan kesejahteraan masyarakat pengguna perpustakaan.

Page 22: Amich Alhumami, Ph.D. Direktur Pendidikan Tinggi, Iptek ...ipi.web.id/wp-content/uploads/2018/10/03_KEBIJAKAN-PEMBANGUNAN... · Amich Alhumami, Ph.D. Direktur Pendidikan Tinggi, Iptek,

EKOSISTEM PENGUATAN LITERASI UNTUK

KESEJAHTERAAN

22

Pengembangan Kebijakan & Regulasi

Koordinasi penyelarasan Program/Kegiatan lintas K/L, lintas pusat-daerah, lintas sektor publik-swasta

Sosialisasi/Diseminas, Komunikasi & Advokasi

Monev & Pelaporan Pendanaan (APBN/APBD)

Pengabdian masyarakat (KKN) untuk mendukung budaya kegemaran membaca

Peningkatan kapasitas tenaga perpustakaan

• Policy Research.

Mendukung pengembangan perpistakaan berbasis komunitas

Promosi budaya kegemaran membaca (keluarga, masyarakat)

• CSR/hibah untuk pengembangan perpustakaan desa/perpustakaan komunitas berbasis inklusi sosial

PENGUATAN LITERASI UNTUK KESEJAHTERAAN

Kebijakan penguatan literasi untuk kesejahteraan dapat dilaksanakan dengan baik jika didukung oleh ekosistem yang baik.

Ekosistem penguatan literasi untuk kesejahteraan setidaknya terdiri dari:

Pemerintah pusat dan pemerintah daerah

Akademisi/perguruan tinggi,

Swasta, Filantropi, media massa,

keluarga dan masyarakat

Page 23: Amich Alhumami, Ph.D. Direktur Pendidikan Tinggi, Iptek ...ipi.web.id/wp-content/uploads/2018/10/03_KEBIJAKAN-PEMBANGUNAN... · Amich Alhumami, Ph.D. Direktur Pendidikan Tinggi, Iptek,

Sinergi Lintas K/L dalam Penguatan Literasi untuk

Kesejahteraan

23

• Sinergi lintas K/L dalam Penguatan Literasi untuk Kesejahteraan, setidaknya meliputi 4 aspek: 1. Pemerataan layanan

perpustakaan berbasis inklusi sosial

2. Peningkatan akses literasi informasi terapan dan inklusif

3. Pendampingan masyarakat untuk literasi informasi

4. Koordinasi, pemantauan dan evaluasi

• K/L dapat bersinergi dan berkolaborasi pada level proyek/kegiatan Contoh: Kegiatan TBM (Kemendikbud/Dinas Pendidikan) bersinergi dengan Perpus Desa (Perpusnas/Dinas Perpustakaan)

Page 24: Amich Alhumami, Ph.D. Direktur Pendidikan Tinggi, Iptek ...ipi.web.id/wp-content/uploads/2018/10/03_KEBIJAKAN-PEMBANGUNAN... · Amich Alhumami, Ph.D. Direktur Pendidikan Tinggi, Iptek,

Literasi untuk Kesejahteraan

Literasi mengubah kehidupan, mendorong kemajuan, dan mewujudkan kesejahteraan

“Literacy is a fundamental life skill, one that serves as a portal to knowledge and a lifetime of

opportunity.”

24 Sumber Foto: PerpuSeru - CCFI

Page 25: Amich Alhumami, Ph.D. Direktur Pendidikan Tinggi, Iptek ...ipi.web.id/wp-content/uploads/2018/10/03_KEBIJAKAN-PEMBANGUNAN... · Amich Alhumami, Ph.D. Direktur Pendidikan Tinggi, Iptek,

PERAN PERPUSTAKAAN DALAM

PENCAPAIAN TARGET SDGS

25

Page 26: Amich Alhumami, Ph.D. Direktur Pendidikan Tinggi, Iptek ...ipi.web.id/wp-content/uploads/2018/10/03_KEBIJAKAN-PEMBANGUNAN... · Amich Alhumami, Ph.D. Direktur Pendidikan Tinggi, Iptek,

REPUBLIK

INDONESIA

26

1

3

4

5

6

Memperluas Sumber Pendanaan (Pemerintah, Swasta, dan Sumber Lain)

Menekankan pada hak azasi manusia

Lebih Komprehensif

Inklusif

Melibatkan Seluruh Pemangku Kepentingan

”Zero Goals”

Cara Pelaksanaan (Means of Implementation)

2

7

SDGs Menyempurnakan MDGs Sustainable Development Goals (SDGs) atau Tujuan Pembangunan Berkelanjutan merupakan agenda global menggantikan Millennium

Development Goals (MDGs).

Page 27: Amich Alhumami, Ph.D. Direktur Pendidikan Tinggi, Iptek ...ipi.web.id/wp-content/uploads/2018/10/03_KEBIJAKAN-PEMBANGUNAN... · Amich Alhumami, Ph.D. Direktur Pendidikan Tinggi, Iptek,

REPUBLIK

INDONESIA

27

SDGs 17 Goal, 169 Target, 241

Indikator

PILAR PEMBANGUNAN

SOSIAL

PILAR PEMBANGUNAN

EKONOMI

PILAR PEMBANGUNAN

LINGKUNGAN

PILAR PEMBANGUNAN HUKUM DAN TATA

KELOLA

7 Target, 12 Indikator

8 Target, 14 Indikator

13 Target, 26 Indikator

10 Target, 11 Indikator

9 Target , 14 Indikator

5 Target, 6 Indikator

12 Target, 17 Indikator

8 Target, 12 Indikator

10 Target,11 Indikator

19 Target, 25 Indikator

8 Target, 11 Indikator

10 Target, 15 Indikator

11 Target, 13 Indikator

5 Target, 7 Indikator

10 Target, 10 Indikator

12 Target, 23 Indikator

12 Target, 14 Indikator

Pemetaan Tujuan, Target, dan Indikator SDGs

Page 28: Amich Alhumami, Ph.D. Direktur Pendidikan Tinggi, Iptek ...ipi.web.id/wp-content/uploads/2018/10/03_KEBIJAKAN-PEMBANGUNAN... · Amich Alhumami, Ph.D. Direktur Pendidikan Tinggi, Iptek,

Peran Perpustakaan dalam SDGs dan

Sinergi Lintas Sektor

28

Pelayanan Perpustakaan

Berbasis Inklusi Sosial

TUJUAN 1: Mengakhiri kemiskinan

TUJUAN 3: menjamin

kehidupan yang sehat dan

meningkatkan kesejahteraan

TUJUAN 4: menjamin pendidikan berkualitas

TUJUAN 5: mencapai

kesetaraan gender dan

memberdayakan perempuan

TUJUAN 8: ketersediaan

pekerjaan layak dan

pertumbuhan ekonomi

TUJUAN 9: pengembangan industri, inovasi

dan infrastruktur

TUJUAN 13: penanganan

perubahan iklim

Pemerataan akses pelayanan perpustakaan berbasis inklusi sosial untuk kesejahteraan (Perpusnas, Kemendesa, Kemendagri, Kemenkominfo, Kementerian PUPR).

Peningkatan literasi gaya hidup sehat untuk mengurangi angka kematian dini akibat penyakit tidak menular (Perpusnas, Kemenkes, BKKBN).

Menumbuhkan budaya kegemaran membaca (Perpusnas, Kemen PPPA, Kemenag, BKKBN, Kemenkominfo)

Meningkatkan akses literasi terapan untuk pemberdayaan perempuan (Perpusnas, Kementerian PPPA).

Meningkatkan akses literasi informasi terapan bagi pemuda (Perpusnas, Kemenkominfo, Kemendikbud, Kemenpora).

Penyediaan e-resource untuk mendukung riset dan pengembangan inovasi (Perpusnas, Kemenristekdikti, Kemendikbud, LIPI).

Menumbuhkan kesadaran perubahan iklim melalui akses literasi informasi berbasis TIK (Perpusnas, KLHK).

Page 29: Amich Alhumami, Ph.D. Direktur Pendidikan Tinggi, Iptek ...ipi.web.id/wp-content/uploads/2018/10/03_KEBIJAKAN-PEMBANGUNAN... · Amich Alhumami, Ph.D. Direktur Pendidikan Tinggi, Iptek,

Peran Perpustakaan dalam Pencapaian SDGs (1)

29

TUJUAN SDGs TARGET SDGs KONTRIBUSI PERPUSTAKAAN

NASIONAL CONTOH PROYEK K/L

Tujuan 1: Mengakhiri kemiskinan

Menjamin mobilisasi yang signifikan terkait sumber daya dari berbagai sumber, untuk menyediakan sarana yang memadai dan terjangkau.

Pemerataan akses pelayanan perpustakaan berbasis inklusi sosial untuk kesejahteraan.

• Pengembangan perpustakaan desa (Perpusnas, Kemendesa, Kemendagri)

• Capacity building perpustakaan daerah (Perpusnas)

• Akreditasi perpustakaan • Kebijakan penyediaan ruang baca di ruang

publik (perpusnas, Kemendagri, Kementerian PUPR)

• Bantuan stimulasi perangkat TIK (Perpusnas, Kemenkominfo)

• Penguatan jaringan internet (Kemenkominfo)

• Peer learning meeting pustakawan dan relawan literasi

• Sertifikasi pustakawan • Bedah buku dan pelatihan ilmu terapan

(Perpusnas, Kementerian UMKM, Kemendesa)

Page 30: Amich Alhumami, Ph.D. Direktur Pendidikan Tinggi, Iptek ...ipi.web.id/wp-content/uploads/2018/10/03_KEBIJAKAN-PEMBANGUNAN... · Amich Alhumami, Ph.D. Direktur Pendidikan Tinggi, Iptek,

Peran Perpustakaan dalam Pencapaian SDGs (2)

30

TUJUAN SDGs TARGET SDGs KONTRIBUSI PERPUSTAKAAN

NASIONAL CONTOH PROYEK K/L

Tujuan 3: menjamin kehidupan yang sehat dan meningkatkan kesejahteraan

Pada tahun 2030, mengurangi hingga sepertiga angka kematian dini akibat penyakit tidak menular, melalui pencegahan dan pengobatan, serta meningkatkan kesehatan mental dan kesejahteraan.

Peningkatan literasi gaya hidup sehat untuk mengurangi angka kematian dini akibat penyakit tidak menular.

Peningkatan akses literasi informasi tentang kesehatan (Perpusnas, Kemenkes, BKKBN)

Tujuan 4: menjamin pendidikan berkualitas

Pada tahun 2030, menjamin bahwa semua remaja dan proporsi kelompok dewasa tertentu, baik laki-laki maupun perempuan, memiliki kemampuan literasi dan numerasi.

Menumbuhkan budaya kegemaran membaca

• Sosialisasi budaya kegemaran membaca (Perpusnas, Kemendikbud, Kemenkominfo)

• Pembinaan keluarga muda (Perpusnas, Kemen PPPA, Kemenag, BKKBN)

• Pemberdayaan komunitas literasi (Perpusnas, Kemendikbud)

Tujuan 5: mencapai kesetaraan gender dan memberdayakan perempuan

Meningkatkan penggunaan teknologi yang memampukan, khususnya teknologi informasi dan komunikasi untuk meningkatkan pemberdayaan perempuan.

Meningkatkan akses literasi informasi terapan untuk pemberdayaan perempuan berbasis TIK

Peningkatan akses literasi informasi terapan untuk pemberdayaan perempuan berbasis TIK (Perpusnas, Kementerian PPPA)

Page 31: Amich Alhumami, Ph.D. Direktur Pendidikan Tinggi, Iptek ...ipi.web.id/wp-content/uploads/2018/10/03_KEBIJAKAN-PEMBANGUNAN... · Amich Alhumami, Ph.D. Direktur Pendidikan Tinggi, Iptek,

Peran Perpustakaan dalam Pencapaian SDGs (3)

31

TUJUAN SDGs TARGET SDGs KONTRIBUSI

PERPUSTAKAAN NASIONAL

CONTOH PROYEK K/L

Tujuan 8: ketersediaan pekerjaan layak dan pertumbuhan ekonomi

Pada tahun 2020, secara substansial mengurangi proporsi usia muda yang tidak bekerja, tidak menempuh pendidikan atau pelatihan.

Meningkatkan akses literasi informasi terapan untuk generasi muda

Pengembangan e-library untuk generasi milenial berbasis aplikasi e-mobile library dengan konten informasi terapan (Perpusnas, Kemenkominfo, Kemendikbud, Kemenpora)

Tujuan 9: pengembangan industri, inovasi dan infrastruktur

Memperkuat riset ilmiah, meningkatkan kapabilitas teknologi sektor industri di semua negara, terutama negara-negara berkembang, termasuk pada tahun 2030, mendorong inovasi dan secara substansial meningkatkan jumlah pekerja penelitian dan pengembangan per 1 juta orang dan meningkatkan pembelanjaan publik dan swasta untuk penelitian dan pengembangan.

Penyediaan e-resource untuk mendukung riset dan pengembangan inovasi

Pengembangan e-resourse dan open acces (Perpusnas, Kemenristekdikti, Kemendikbud, LIPI)

Tujuan 13: penanganan perubahan iklim

Meningkatkan pendidikan, penumbuhan kesadaran, serta kapasitas manusia dan kelembagaan terkait mitigasi, adaptasi, pengurangan dampak dan peringatan dini perubahan ikim.

Menumbuhkan kesadaran perubahan iklim melalui akses literasi informasi berbasis TIK.

Akses literasi informasi dengan konten lingkungan dan perubahan iklim (Perpusnas, KLHK)

Page 32: Amich Alhumami, Ph.D. Direktur Pendidikan Tinggi, Iptek ...ipi.web.id/wp-content/uploads/2018/10/03_KEBIJAKAN-PEMBANGUNAN... · Amich Alhumami, Ph.D. Direktur Pendidikan Tinggi, Iptek,

32

“I read a book one day and my whole

life changed.”

― Orhan Pamuk ―

من ال يريد القراءة ليس بأفضل ممن ال ”“ يستطيع القراءة

― Mark Twain ―

Kalimat Hikmah

Page 33: Amich Alhumami, Ph.D. Direktur Pendidikan Tinggi, Iptek ...ipi.web.id/wp-content/uploads/2018/10/03_KEBIJAKAN-PEMBANGUNAN... · Amich Alhumami, Ph.D. Direktur Pendidikan Tinggi, Iptek,

TERIMA KASIH

33