alur diagnosis modul kelumpuhan

Faizah Afnita Kamrasyid

2012730039

ANAMNESISI. Identitas pasienII. Keluhan utama• Hemiparesis• Paraparesis• Tetraparesis• Hemiplegia• Paraplegia• TetraplegiaIII. Riwayat Penyakit Sekarang• Waktu timbulnya gejala• Gejala positif dan negatif• Pertanyaan sistemik

neurologis- nyeri- gangguan kesadaran- disfungsi kognitif dan afektif

- gejala saraf kranial- gejala ekstremitas- gangguan sfingter

IV. Riwayat Penyakit Dahulu• Hipertensi• Diabetes melitus• Penyakit jantungV. Riwayat Penyakit KeluargaVI. Riwayat PsikososialVII. Riwayat Pengobatan

Pemeriksaan Fisik

I. Pemeriksaan VitalII. Glasgow Coma ScaleIII. Status Mental

1.Orientasi2.Registrasi3.Atensi/Kalkulasi4.Memori5.Bahasa6.Konstruksi

IV. Fungsi Motorik

1. Ukuran otot (eutrofi, hipertrofi, hipotrofi)2. Tonus Otot (normal atau abnormal: spastic, flaccid, rigid)3. Kekuatan otot

V. Fungsi Sensorik

1. Rasa Nyeri2. Suhu3. Sentuhan

Ringan4. Getaran

(Vibrasi)

Pemeriksaan Penunjang

I. Pencitraan Neurologis• Foto Polos = fraktur, trauma• CT scan• MRIII. Neurofisiologi Klinis• Elektroensefalografi (EEG) = gangguan serebral difus

(ensefalopati metabolik, ensefalitis), epilepsi• Elektromiografi (EMG) = membedakan gangguan miopati

atau neurogenikIII. Cairan dan jaringan• Cairan serebrospinal = gangguan neurologis inflamasi

Referensi

• Neurologi Klinik Pemeriksaan Fisik dan Mental; Prof. DR. dr. S.M. Lumbantobing

• Bates Buka Ajar Pemeriksaan Fisik & Riwayat Kesehatan; Lynn S. Bickley

• Neurologi; Lionel Ginsberg