Top Banner
VERMES DAN MOLUSKA Oleh : Nama : Fajar Husen NIM : B1J0100! R"m#"n$an : VIII Kel"m%"& : As's(en : )l"r'a An'males(" LA*ORAN *RAK+IKUM SIS+EMA+IKA HE, AN II KEMEN+ERIAN *ENDIDIKAN DAN KEBUDA-AAN UNIVERSI+AS JENDERAL SOEDIRMAN FAKUL+AS BIOLO)I *UR,OKER+O !01.
14

Acara II. Vermes Dan Moluska

Jan 06, 2016

Download

Documents

fajar_biologi13

vermes moluska
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1: Acara II. Vermes Dan Moluska

7/17/2019 Acara II. Vermes Dan Moluska

http://slidepdf.com/reader/full/acara-ii-vermes-dan-moluska 1/13

VERMES DAN MOLUSKA

Oleh :

Nama : Fajar Husen

NIM : B1J0100!

R"m#"n$an : VIII

Kel"m%"& :

As's(en : )l"r'a An'males("

LA*ORAN *RAK+IKUM SIS+EMA+IKA HE,AN II

KEMEN+ERIAN *ENDIDIKAN DAN KEBUDA-AAN

UNIVERSI+AS JENDERAL SOEDIRMAN

FAKUL+AS BIOLO)I

*UR,OKER+O

!01.

Page 2: Acara II. Vermes Dan Moluska

7/17/2019 Acara II. Vermes Dan Moluska

http://slidepdf.com/reader/full/acara-ii-vermes-dan-moluska 2/13

BAB I/ *ENDAHULUAN

A/ La(ar Bela&an$

Mollusca merupakan filum terbesar dari kingdom animalia. Mollusca

dibedakan menurut tipe kaki, posisi kaki, dan tipe cangkang, yaitu Gastropoda,

Pelecypoda, dan Cephalopoda. Yang pertama yaitu, Gastropoda (dalam bahasa latin,

 gaster  artinya perut, podos berarti kaki) adalah kelompok hewan yang menggunakan

 perut sebagai alat gerak atau kakinya. Misalnya, siput air ( Lymnaea sp.) ,  remis

(Corbicula  javanica) , dan bekicot ( Achatia fulica).  ewan ini memiliki ciri khas

 berkaki lebar dan pipih pada bagian !entrel tubuhnya. Gastropoda bergerak lambat

menggunakan kakinya (Mart", #$%&). Gastropoda darat terdiri dari sepasang tentakel

 pan'ang dan sepasang tentakel pendek. Pada u'ung tentakel pan'ang terdapat mata

yang berfungsi untuk mengetahui gelap dan terang. edangkan pada tentakel pendek 

 berfungsi sebagai alat peraba dan pembau. Gastropoda akuatik bernapas dengan

insang, sedangkan Gastropoda darat bernapas menggunakan rongga mantel (prilia,

#$%*).

Ciri umum yang dimiliki Moluska adalah, tubuhnya bersimetris bilateral,

tidak bersegmen, kecuali Monoplacopora, memiliki kepala yang 'elas dengan organ

reseptor kepala yang bersifat khusus. +anyak spesies moluska dari berbagai

subgenera yang mempunyai persebaran atau distribusi dengan wilayah yang luas

sampai mencapai abundansi yang tinggi, baik pada lingkungan yang dipengaruhi

temperatur atau pebedaan wilayah perairan (inarski, #$%#). Permukaan !entral

dinding tubuh terdapat kaki berotot yang secara umum digunakan untuk begerak,

dinding tubuh sebelah dorsal meluas men'adisatu pasang atau sepasang lipatan yaitu

mantel atau pallium. -ungsi mantel adalah mensekresikan cangkang dan melingkupirongga mantel yang di dalamnya berisi insang. ubang anus dan eksketori umumnya

membuka ke dalam rongga mantel (-et, #$$/).

aluran pencernaan berkembang baik. ebuah rongga bukal yang umumnya

mengandung radula berbentuk seperti proboscis. 0sophagus merupakan

 perkembangan dari stomodeum yang umumnya merupakan daerah khusus untuk 

menyimpan makanan dan fragmentasi. 1aerah pertengahan saluran pencernaan

terdapat !entrikulus (lambung) dan sepasang kelen'ar pencernaan yaitu hati.

edangkan daerah posterior saluran pencernaan terdiri atas usus pan'ang yang

Page 3: Acara II. Vermes Dan Moluska

7/17/2019 Acara II. Vermes Dan Moluska

http://slidepdf.com/reader/full/acara-ii-vermes-dan-moluska 3/13

terakhir dengan anus. Memiliki sistem peredaran darah dan 'antung. 2antung

dibedakan atas aurikel dan !entrikel. Meskipun memiliki pembuluh darah namun

darah biasanya mengalami srkulasi ruang terbuka (athyan, #$%*).

Platyhelminthes dapat dibagi atas beberapa kelas yaitu kelas tubellari, contoh

organisme dari kelas ini adalah planaria yang hidup di air tawar , bipalium dan

geoplana yang hidup pada tanah,berikutnya kelas trematoda, merupakan hewan yang

 parasit, tidak mempunyai mata kecuali pada lar!anya, tidak bercilia kecuali pada

lar!anya, mempunyai kutikula mulut disebelah anterior, farinks tidak berotot, tidak 

ada anus usus berbentuk garpu, mempunyai pengisap, hermaprodit, mempunyai

kelen'ar kuning. Contoh  Fasciola hepatica. elan'utnya kelas cestoda, merupakan

hewan hermaprodit, tidak mempunyai alat pencernaan makanan, merupakan

endoparasit pada hewan !etebrata, Mempunyai saraf pada bagian kedua sisi

tubuhnya yang berhubungan dengan kepala. Mempunyai saluran ekskresi yang

diperlengkapi dengan protonefrida. 3iap progtida mengandung organ 4 organ alat

 'antan dan betina yang lengkap. 3elur 4 telurnya di kumpulkan pada uterus

(a!ermans, #$%%).

B/ +ujuan

3u'uan praktikum acara Porifera dan Cnidaria adalah sebagai berikut5

%. Mengenal berberapa anggota Phylum Platyhelminthes, nnelida dan Moluska.

#. Mengetahui beberapa karakter penting untuk identifikasi dan klasifikasi anggota

Phylum Platyhelminthes, nnelida dan Moluska.

Page 4: Acara II. Vermes Dan Moluska

7/17/2019 Acara II. Vermes Dan Moluska

http://slidepdf.com/reader/full/acara-ii-vermes-dan-moluska 4/13

BAB II/ +INJAUAN *US+AKA

Platyhelminthes adalah sekelompok orgnisme yang memiliki karakter 

tubuhnya pipih, bersifat tripoblastik, tidak berselom. 6mumnya, spesies dari

 platyhelminthes adalah parasit pada hewan. 0ktoderm adalah tipis yang dilapisi oleh

kutikula yang berfungsi melindungi 'aringan di bawahnya dari cairan hospes. istem

ekskresi hanya saluran utama yang mempunyai lubang pembuangan keluar tidak 

memiliki sistem sirkulasi, maka bahan makanan itu di edarkan oleh pencernaan itu

sendiri (uhardi, %78&). ementara karakter Phylum nnelida adalah tubuh

 bermetamerik atau memiliki segmen9segmen, tubuh triploblastik dengan selomata,

 bilateral simetri, sistem sirkulasi tertutup, perkembangan awal protostomata dan

umumnya memiliki syaraf berupa ganglion anterior serta sudah metanefridia

walaupun ada yang protonefridia. :arakter Phylum schelmintes adalah memiliki

simetri bilateral, triploblastik aselomata, struktur tubuh lunak dan dengan sistem

osmoregulasi protonefridia (;alter, %7/7).

:arakter Phylum moluska adalah hewan lunak dan tidak memiliki ruas.

3ubuh hewan ini triploblastik berrongga atau selomata, bilateral simetris,

 perkembangan awal protostomata dan umumnya memiliki mantel yang dapat

menghasilkan bahan cangkang berupa kalsium karbonat. Cangkang tersebut

 berfungsi sebagai rumah (rangka luar) yang terbuat dari "at kapur misalnya kerang,

tiram, siput sawah dan bekicot. <amun ada pula mollusca yang tidak memiliki

cangkok , seperti cumi9cumi , sotong, gurita atau siput telan'ang. Mollusca memiliki

struktur berotot yang disebut kaki yang bentuk dan fungsinya berbeda untuk setiap

kelasnya (;illmer, %77$).

Moluska memiliki alat pencernaan yang sempurna, mulai dari mulut yang

mempunyai radula (lidah parut) sampai dengan anus terbuka didaerah rongga mantel

di samping itu 'uga terdapat kelen'ar pencernaan yang sudah berkembang baik.

Peredaran darah terbuka ini ter'adi pada semua kelas Mollusca kecuali kelas

Cephalopoda. Pernapasan dilakukan menggunakan insang atau paru9paru, mantel

atau oleh bagian epidermis. lat ekskresi berupa gin'al. ystem saraf terdiri dari tiga

 pasang ganglion yaitu ganglion cerebral, ganglion !isceral dan ganglion pedal, yang

ketiganya dihubungkan oleh tali9tali saraf longitudinal. lat reproduksi umumnya

terpisah atau bersatu dan pembuahan internal atau eksternal (;alter, %7/7).

Page 5: Acara II. Vermes Dan Moluska

7/17/2019 Acara II. Vermes Dan Moluska

http://slidepdf.com/reader/full/acara-ii-vermes-dan-moluska 5/13

Preparat yang digunaka dalam acara praktikum ermes dan Moluska adalah

 Dugesia sp., Tubifex sp., Chiton sp.  Anadara sp., ephia officinalia dan Turitella

terebra.  Preparat yang digunakan pertama adalah  Dugesia sp. atau dikenal dengan

 planaria, planaria ini memiliki ciri tubuh lunak, pipih dan dapat beregenerasi dari

tubuh yang terpotong men'adi indi!idu yang utuh. +agian yang teramati adalah

kepala ( !ead ), Trun" atau badan,  #ye spot   (fotoreseptor), uricle (alat sensor),

=ongga gastro!ascular dan -aring untuk makan. Perparat selan'utnya adalah Tubifex

sp. yang termasuk kedalam golongan cacing9cacingan. Cacing Tubifex sp. ini

memiliki ukuran yang sangat kecil, karakter yang lainnya adalah tubuh simetri

 bilateral, perkembangan awal protostomata, memiliki rambut halus (setae) dan

memiliki anus untuk tempat pengeluaran hasil sisa metabolisme. Tubifex sp. ini

seringkali dibudidayakan untuk pakan (athyan, #$%*).

Preparat selan'utnya adalah dari Phylum Moluska, yang terdiri dari Chiton

sp.,  Anadara sp., ephia officinalis, dan  Turitella terebra. Chiton sp. merupakan

salah satu moluska dari class Polyplacophora. Class moluska terbagi men'adi

delapan, yaitu Caudofo!eata, placophora, Monoplacophora, Polyplacophora,

caphopda, Gastropoda, +i!al!ia dan Cephalophoda. Chiton sp. termasuk 

Polyplacophora dengan memiliki karakter yaitu adanya segmen dibagian dorsal yang

umlahnya delapan, serta adanya katup atau !al!e bagian anterior dan posterior.

+agaian yang teramati adalah mulut, insang, head$foot , anus dan mantel yang dapat

melekat di batu karang dengan sangat kuat, sehingga 'ika terkena hantaman ombak,

moluska 'enis ini tetap bertahan.

Preparat selan'utnya adalah  Anadara sp. yang memiliki karakter adanya dua

!al!e yang menyatu, atau +i!al!ia. :arakter lainnya adalah adanya umbo yang

men'adi ciri bagian dorsal. +agaian yang teramati adalah umbo atau bagian dosral,

!al!e atau katup, gigi lateral posterior, gigi lateral anterior, bekas otot aduktor dan

lekuk palial. Preparat selan'utnya adalah ephia  sp. atau ephia officinalis  atau

sotong. ewan ini memiliki karakter tubuh yang lunak, kepala tidak tereduksi,

memiliki tentakel yang tidak terlalu pan'ang namun sangat membantunya dalam

 berenang dan menangkap mangsa serta alat perlindungan diri, cumi9cumi 'uga

memiliki kantung tinta yang apabila dalam keadaan terdesak akan disemprotkan

sebagai alat perlindungan dan mengelabui musuhnya. ephia  sp. memiliki

endoskeleton yang tersusun dari "at kapur sehingga kepalnya keras dan kuat.

Page 6: Acara II. Vermes Dan Moluska

7/17/2019 Acara II. Vermes Dan Moluska

http://slidepdf.com/reader/full/acara-ii-vermes-dan-moluska 6/13

Preparat yang terakhir adalah Turitella terebra yang memiliki cangkang menon'ol

kebagaian dorsi9!etral, memiliki alur dan termasuk gastropoda (athyan, #$%*).

:unci identifikasi merupakan alat bantu yang senga'a dibuat atau diciptakan

untuk memudahan dan melancarkan proses identifikasi suatu organisme. :unci

dikotom merupakan alat bantu berbentuk # cabang yang berisi deskripsi yang terdiri

dari # model deskripsi yang saling bertentangan, deskripsi berisi karakter atau ciri

yang men'elaskan karakter dua atau lebih organisme yang berlawanan (uhardi,

%78&). Cara membuat kunci adalah dengan membandingkan karakter umum dan

khusus yang dimiliki preparat, selan'utnya dibuat dikotom yang berisi karakter yang

 berlawanan. :arakter yang nampak adalah selomata dan aselomta yang di'adikan

nomor pertama dengan karkter rongga tubuh. :unci selan'utnya akan selalu dikotom

atau bercabang dua, seperti dari preparat yang digunakan adalah metamerik atau

segmen, kemudian lepeng tubuh, cangkang dan ada tidaknya kepala (trorer, %7/%).

Page 7: Acara II. Vermes Dan Moluska

7/17/2019 Acara II. Vermes Dan Moluska

http://slidepdf.com/reader/full/acara-ii-vermes-dan-moluska 7/13

BAB III/ MA+ERI DAN ME+ODE

A/ Ma(er'

Materi yang diamati adalah  Dugesia sp. (Planaria), Tubifex sp. (Cacing

tubife>), Chiton sp.  Anadara sp. (:erang dara), ephia officinalia (otong)  dan

Turitella terebra.

lat yang digunakan yaitu bak preparat, loop, mikroskop, laporan sementara,

dan alat tulis.

B/ Me("e

Metode yang dilakukan dalam praktikum identifikasi dan klasifikasi hewana!ertebrata adalah5

%. lat dan bahan dipersiapkan.

#. Preparat diamati dan diidentifikasi.

&. Melihat struktur mikroskopis sponge dan spikula dan dibuat gambar skematis

 pada laporan sementara.

*. Preparat diamati dan dilihat ciri dan karakter spesifiknya.

/. :unci identifikasi dari perapat dibuat berdasarkan karakter atau ciri spesifiknya

Page 8: Acara II. Vermes Dan Moluska

7/17/2019 Acara II. Vermes Dan Moluska

http://slidepdf.com/reader/full/acara-ii-vermes-dan-moluska 8/13

BAB IV/ HASIL DAN *EMBAHASAN

A/ Has'l

:eterangan

%. nterior valve

#. Posterior  valve

&.  !ead$foot 

*. nus

/. Mulut

?. @nsang

A. Mantel

:lasifikasi5

:ingdom 5 nimalia

Phylum 5 Molusca

Class 5 Polyplacophora

Brdo 5

-amily 5

Genus 5 Chiton

pesies 5 Chiton sp.

:eterangan5

%. :aki

#. :epala

&. Mata

*. irip  fin

/. Mantel

?. ifon

A. 3entakel

:lasifikasi5

:ingdom 5 nimalia

Phylum 5 Molusca

Class 5 Cephalophoda

Brdo 5 epida

-amily 5 epiidae

Genus 5 ephia

pesies 5 ephia

officinalis

:eterangan5

%. %alve

#. ekuk Palial

&. +ekas otot

aduktor 

*. Gigi lateral

 posterior 

/. Gigi lateral

anterior 

?. 6mbo

:lasifikasi5

:ingdom 5 nimalia

Phylum 5 Molusca

Class 5 +i!al!ia

Brdo 5 rcoida

-amily 5 rcidae

Genus 5 nadara

pesies 5 Anadara sp.

asil @dentifikasi Gastropoda

?

#

%

A

/

*

&

/

*

&

#

%

A

?

%

/

*

&

#

?

Page 9: Acara II. Vermes Dan Moluska

7/17/2019 Acara II. Vermes Dan Moluska

http://slidepdf.com/reader/full/acara-ii-vermes-dan-moluska 9/13

Turitella terebra

Kun' Ien('2'&as' *h3lum M"lusa an *la(3helm'n(hes

%. =ongga 3ubuh

a. selomata ......................................................................................( Dugesia sp.) b. elomata .........................................................................................................(#)

#. egmen 3ubuh

a. Metamerik ......................................................................................(Tubifex sp.)

 b. <on9Metamerik .............................................................................................(&)

&. empeng 3ubuh Placophora

a. +erlempeng .....................................................................................(Chiton sp.)

 b. 3idak berlempeng ..........................................................................................(*)

*. Cangkang

a. 3ereduksi .............................................................................(ephia officinalis)

 b. 3idak 3ereduksi .............................................................................................(/)

/. :epala

a. 3ereduksi .....................................................................................( Anadara sp.)

 b. 3idak 3ereduksi ....................................................................(Turitella terebra)

Page 10: Acara II. Vermes Dan Moluska

7/17/2019 Acara II. Vermes Dan Moluska

http://slidepdf.com/reader/full/acara-ii-vermes-dan-moluska 10/13

B/ *em#ahasan

Preparat yang digunaka dalam acara praktikum ermes dan Moluska adalah

 Dugesia sp., Tubifex sp., Chiton sp.  Anadara sp., ephia officinalia dan Turitella

terebra.  Preparat yang digunakan pertama adalah  Dugesia sp. atau dikenal dengan

 planaria, planaria ini memiliki ciri tubuh lunak, pipih dan dapat beregenerasi dari

tubuh yang terpotong men'adi indi!idu yang utuh. +agian yang teramati adalah

kepala ( !ead ), Trun" atau badan,  #ye spot   (fotoreseptor), uricle (alat sensor),

=ongga gastro!ascular dan -aring untuk makan. Perparat selan'utnya adalah Tubifex

sp. yang termasuk kedalam golongan cacing9cacingan.

Cacing Tubifex sp. ini memiliki ukuran yang sangat kecil, karakter yang

lainnya adalah tubuh simetri bilateral, perkembangan awal protostomata, memilikirambut halus (setae) dan memiliki anus untuk tempat pengeluaran hasil sisa

metabolisme. Tubifex sp. ini seringkali dibudidayakan untuk pakan.

Preparat selan'utnya adalah dari Phylum Moluska, yang terdiri dari Chiton

sp.,  Anadara sp., ephia officinalis, dan  Turitella terebra. Chiton sp. merupakan

salah satu moluska dari class Polyplacophora. Class moluska terbagi men'adi

delapan, yaitu Caudofo!eata, placophora, Monoplacophora, Polyplacophora,

caphopda, Gastropoda, +i!al!ia dan Cephalophoda. Chiton sp. termasuk 

Polyplacophora dengan memiliki karakter yaitu adanya segmen dibagian dorsal yang

umlahnya delapan, serta adanya katup atau !al!e bagian anterior dan posterior.

+agaian yang teramati adalah mulut, insang, head$foot , anus dan mantel yang dapat

melekat di batu karang dengan sangat kuat, sehingga 'ika terkena hantaman ombak,

moluska 'enis ini tetap bertahan.

Preparat selan'utnya adalah  Anadara sp. yang memiliki karakter adanya dua

!al!e yang menyatu, atau +i!al!ia. :arakter lainnya adalah adanya umbo yang

men'adi ciri bagian dorsal. +agaian yang teramati adalah umbo atau bagian dosral,

!al!e atau katup, gigi lateral posterior, gigi lateral anterior, bekas otot aduktor dan

lekuk palial. Preparat selan'utnya adalah ephia  sp. atau ephia officinalis  atau

sotong. ewan ini memiliki karakter tubuh yang lunak, kepala tidak tereduksi,

memiliki tentakel yang tidak terlalu pan'ang namun sangat membantunya dalam

 berenang dan menangkap mangsa serta alat perlindungan diri, cumi9cumi 'uga

memiliki kantung tinta yang apabila dalam keadaan terdesak akan disemprotkan

sebagai alat perlindungan dan mengelabui musuhnya. ephia  sp. memiliki

Page 11: Acara II. Vermes Dan Moluska

7/17/2019 Acara II. Vermes Dan Moluska

http://slidepdf.com/reader/full/acara-ii-vermes-dan-moluska 11/13

endoskeleton yang tersusun dari "at kapur sehingga kepalnya keras dan kuat.

Preparat yang terakhir adalah Turitella terebra yang memiliki cangkang menon'ol

kebagaian dorsi9!etral, memiliki alur dan termasuk gastropoda.

Page 12: Acara II. Vermes Dan Moluska

7/17/2019 Acara II. Vermes Dan Moluska

http://slidepdf.com/reader/full/acara-ii-vermes-dan-moluska 12/13

BAB V/ KESIM*ULAN DAN SARAN

A/ Kes'm%ulan

+erdasarkan hasil dan pembahasan, maka dapat disimpulkan bahwa5

%. +eberapa anggota dari Phylum Moluska dan Platyhelminthes yang digunakan

ada di laut atau marine. Phylum Platyhelminthes yang digunakan adalah adalah

 Dugesia sp., Tubifex sp., sementara Phylum Moluska yang digunakan adalah

Chiton sp. Anadara sp., ephia officinalis dan Turitella terebra.

#. +eberapa karakter penting untuk identifikasi dari Phylum Moluska adalah

Memiliki struktur cangkang dan tubuh lunak dan selomata, sementara pada

Phylum Platyhelminthes adalah adanya metamer atau segmen, setae sertaumumnya parasit.

B/ Saran

aran untuk praktikum kali ini yakni proses praktikum sudah bagus,

hendaknya praktikan lebih fokus memahami materi yang di 'elaskan oleh asisten.

ecara keseluruhan pen'elasan asisten sangat membantu dan memahami materi

 praktikum.

Page 13: Acara II. Vermes Dan Moluska

7/17/2019 Acara II. Vermes Dan Moluska

http://slidepdf.com/reader/full/acara-ii-vermes-dan-moluska 13/13

DAF+AR REFERENSI

prilia, -itria 0ka, ris oewondo, ;idodo, bdul amid, 3oha,. #$%*.mplifikasi Gen CB@ dan %?s r=< dari @n!ertebrata aut  &la"obranchus

ocellatus. 'urnal (iotropi"a. #(/) 5 #A?9#A8.

-et, ictor, Michael 0. oleglad. #$$/. Contributions to corpion ystematics. ). *n

 +ecent Changes in !igh $ Level Taxonomy. Marshall 6ni!ersity, outhern

0uropa.

a!ermans, C. ;alter Moulin, 2hon =ay M. #$%%. 1< +arcoding re!eals new

insights into the di!ersity of ntarctic pecies of Brchomene sensu lato (

Crustacea5 mphipoda 5 ysianassoidea).  Article Laboratory arine of 

 (iology. %$(%?) 5 %9%#.

Mart", 2effrey ; et al,. #$%&. ta>onomic and biostratigraphic re9e!aluation of the

Post Duarry !ertebrate assemblage from the Cooper Canyon -ormation

(1ockum Group, 6pper 3riassic) of southern Gar"a County. -estern Texas

on Canbrige 'ournals. &(#) 5 #&9*%.

athyan, <a!een. Chaithanya 0 =, nil :umar P =, ruthy : , =osamma Philip.

#$%*. Comparison of the antimicrobial potential of the crude peptides from

!arious groups of marine molluscs.  )nternational 'ournal of +esearch in

 arine ciences. &(#) 5 %?9##.

torer, 3racy. @ and =. 6singer. %7/%. eneral /oology. MC Graw ill +ook 

Company, <ew York.

uhardi. %78&. #volusi Avertebrata. 6@9Press, 2akarta.

inarski M.., 0. erbrina. #$%#. 1istribution and Duantitati!e Characteristics of 

Common pecies of Pond nails of the ubgenera Peregriana and =adi>

(Mollusca5 Gastropoda5 ymnaeidae) in ;aterbodies of the outh of ;estern

iberia. 'ournal of /ooplan"ton. /(#) 5 %7#9%78.

;alter, . %7/7. (iology of the %ertebrates. 3he Mac Millan Company, merica.

;illmer, P.G .%77$.  )nvertebrate +elationship &atterns in Animal #volution.@n!ertebrata ubungan5 Pola dalam 0!olusi ewan. Cambridge 6ni!ersity

Press, Cambridge.