BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Kurikulum biologi telah beberapa kali mendapat penyempurnaan untuk meningkatkan mutu pendidikan biologi secara nasional. Namun perubahan tersebut belum memberi makna bila tidak ditunjukkan melalui berbagai inovasi proses belajar mengajar di kelas. Pada pemberlakuan kurikulum biologi terbaru (kurikulum 2006) terdapat dua isu strategis yang perlu mendapat perhatian, yakni: bagaimana mendesain pembelajaran biologi yang mampu (1) meningkatkan daya saing bangsa dan (2) mempercepat akselerasi pertumbuhan ekonomi khususnya ekonomi lokal. Untuk meningkatkan daya saing bangsa berarti meningkatkan kemampuan siswa di bidang biologi yang setara dengan kemampuan siswa-siswa lain di tingkat nasional maupun global. Kemudian dengan meningkatkan keterkaitan Sains, Teknologi, dan Masyarakat (Salingtemas) pada pembelajaran biologi diharapkan dapat mempercepat pemanfaatan sumberdaya lingkungan untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi daerah (lokal). Merespon perubahan yang sangat cepat yang terjadi pada akhir-akhir ini, khususnya di bidang Teknologi, Informasi dan Komunikasi (TIK) tim guru biologi Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Medan terus berupaya meningkatkan kualitas pembelajaran yang ditempuh melalui pelatihan guru, pemberdayaan MGMP, penelitian tindakan kelas (PTK) dengan berkolaborasi dengan mahasiswa tingkat akhir dan dosen Maida Nugrahalia, dkk.: Laporan PTK/PIPS, Nopember 2007.......................1
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Kurikulum biologi telah beberapa kali mendapat penyempurnaan untuk
meningkatkan mutu pendidikan biologi secara nasional. Namun perubahan tersebut belum
memberi makna bila tidak ditunjukkan melalui berbagai inovasi proses belajar mengajar di
kelas. Pada pemberlakuan kurikulum biologi terbaru (kurikulum 2006) terdapat dua isu
strategis yang perlu mendapat perhatian, yakni: bagaimana mendesain pembelajaran
biologi yang mampu (1) meningkatkan daya saing bangsa dan (2) mempercepat akselerasi
pertumbuhan ekonomi khususnya ekonomi lokal. Untuk meningkatkan daya saing bangsa
berarti meningkatkan kemampuan siswa di bidang biologi yang setara dengan kemampuan
siswa-siswa lain di tingkat nasional maupun global. Kemudian dengan meningkatkan
keterkaitan Sains, Teknologi, dan Masyarakat (Salingtemas) pada pembelajaran biologi
diharapkan dapat mempercepat pemanfaatan sumberdaya lingkungan untuk meningkatkan
pertumbuhan ekonomi daerah (lokal).
Merespon perubahan yang sangat cepat yang terjadi pada akhir-akhir ini,
khususnya di bidang Teknologi, Informasi dan Komunikasi (TIK) tim guru biologi
Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Medan terus berupaya meningkatkan kualitas
pembelajaran yang ditempuh melalui pelatihan guru, pemberdayaan MGMP, penelitian
tindakan kelas (PTK) dengan berkolaborasi dengan mahasiswa tingkat akhir dan dosen
Universitas Negeri Medan (Unimed), inisatif inovasi dari guru, dan sebagainya. Namun
hasil diagnosis kesulitan belajar siswa MAN 1 Medan, sebagaimana dilaporkan oleh
Apriyanti (2004), ditemukan beberapa kesulitas belajar yang dihadapi oleh siswa yang
berkaitan dengan: (1) rendahnya kebebasan berpikir dan kematangan dalam pengambilan
keputusan; (2) motivasi berprestasi siswa rendah; dan (3) persepsi negatif siswa terhadap
mata pelajaran biologi.
Hasil diagnosis juga ditemukan bahwa umumnya ingatan siswa terhadap materi
pelajaran sangat rendah; siswa kurang mampu menjawab dengan benar pertanyaan-
pertanyaan yang berkenaan dengan materi sebelumnya. Khusus pada pembelajaran topik
kajian Metabolisme dan Sel hal ini sangat sering ditemukan. Akumulasi kesulitan belajar
ini terjadi di kelas III, dimana pembelajaran topik kajian Metabolisme dan Sel
membutuhkan ingatan terhadap topik kajian di kelas I dan II siswa umumnya tidak
mengingatnya lagi. Misalnya, ketika materi sel membicarakan perbedaan sel hewan
menilai pemahaman mereka sendiri, menghitung berapa waktu yang diperlukan untuk
mempelajari sesuatu, dan memilih rencana yang efektif untuk belajar atau memecahkan
masalah (Slavin, 1994).
Mengajar strategi belajar tidak banyak perbedaannya dengan pengajaran isi
pengetahuan atau keterampilan. Mengajar strategi dengan pembelajaran langsung
mempunyai tujuan untuk meningkatkan hasil belajar siswa tentang pengetahuan deklaratif
dan pengetahuan prosedural yang tersusun baik secara bertahap (Arends, 1998).
Pengetahuan deklaratif adalah pengetahuan untuk mengetahui tentang sesuatu. Dalam
waktu singkat keterampilan dasar pengetahuan dapat dikuasai siswa dengan belajar
langsung.
Tabel 1. Fase-fase Pembelajaran Model Strategi Belajar dan Dukungan Teori
TAHAP-TAHAP DUKUNGAN TEORIFase 11. Menyampaikan tujuan
pembelajaran2. Memotivasi siswa
Teori pemrosesan informasi (membimbing siswa menerima stimulus)Mengarahkan perhatian dan menginforma-sikan tujuan pembelajaran (Bell Gredler)
Fase 23. Secara klasikal menjelaskan
strategi beajar khusus yang akan digunakan
4. Memodelkan strategi belajar khusus yang digunakan secara lisan
Teori Vygotski (menjelaskan bagaimana pengetahuan diperoleh.Teori Bandura (tahap atensi; mendemonstrasikan suatu keterampilan).
Fase 35. Melatih siswa menggunakan
strategi belajarTeori pemrosesan informasi (memper-lancar pengkodean).Teori Bandura (tahap retensi; pengulangan secara mental dan latihan yang sebenar-nya.
Fase 46. Memeriksa pemahaman siswa
terhadap strategi belajar yang diterapkan..
7. Memberikan umpan balik dan hasil pemahaman siswa terhadap strategi belajar yang digunakan
Teori pemrosesan informasi (pengulangan informasi).
Fase 58. Melatih siswa untuk menerapkan
strategi belajar yang dilatihkan secara mandiri
Teori pemrosesan informasi (penerapan tipe-tipe strategi belajar).Teori Bandura (tahap produksi); keyakin-an seorang siswa akan kemampuan me-lakukan tugas.
Fase 69. Mengevaluasi tugas latihan10. Membimbing siswa merangkum
Teori pemrosesan informasi (pengulangan informasi).
Menurut Arends (1997), tahap pembelajaran langsung digambarkan pada Tabel 2.
Ada lima tahap yang harus diketahui guru untuk menggunakan pembelajaran langsung
tersebut, yaitu:
1) Guru memulai pembelajaran dengan menjelaskan tujuan pembelajaran khusus serta
informasi latar belakang dan pentingnya materi pembelajaran.
2) Guru menginformasikan pengetahuan secara bertahap atau mendemonstrasikan secara
benar.
3) Guru membimbing pelatihan awal dengan cara meminta siswa untuk melakukan
kegiatan yang sama dengan kegiatan yang telah dilakukan guru dengan panduan LKS.
4) Guru mengamati kegiatan siswa untuk mengetahui kebenaran pekerjaannya sambil
memberi umpan balik.
5) Guru memberi kegiatan pemantapan supaya siswa berlatih sendiri serta menerapkannya
dalam kehidupan sehari-hari, misalnya dengan tugas.
Tabel 2. Tahap-tahap Pembelajaran Langsung
TAHAP-TAHAP TINGKAH LAKU GURUTahap 1Menginformasikan tujuan dan menjelaskan latar belakang
a. Guru menjelaskan tujuan pembelajaran khusus (TPK)
b. Guru menginformasikan latar belakang dan pentingnya materi pembelajaran
c. Guru mempersiapkan siswaTahap 2Menginformasikan pengetahuan atau mendemonstrasikan keterampilan
a. Guru memberikan informasi pengetahuan langkah demi langkah.
b. Guru mendemonstrasikan keterampilan dengan benar.
Tahap 3Memberikan praktek terbimbing
Guru membimbing pelatihan awal dengan cara meminta siswa untuk melakukan kegiatan yang sama dengan yang telah dilakukan guru (Tahap 2) melalui panduan LKS
Tahap 4Memeriksa kebenaran dan memberikan umpan balik
a. Guru mengamati atau memeriksa kegiatan siswa untuk mengetahui apakah siswa telah melakukan dengan benar
b. Guru memberikan umpan balikTahap 5Memberikan pemantapan atau aplikasi
Guru memberikan kegiatan pemantapan agar siswa berlatih mandiri serta menerap-kannya dalam kehidupan sehari-hari dalam bentuk tugas.
Skor Kuis Individu Skor Perkembangan1. Lebih dari 10 poin di bawah skor awal 52. 10 poin sampai 1 poin di bawah skor awal 103. Skor awal sampai 10 point di atasnya 204. Lebih dari 10 di atas skor awal 305. Nilai sempurna (tidak berdasarkan skor awal) 30
Untuk menentukan tingkat penghargaan yang diberikan untuk prestasi kelompok,
menurut Arends (1997) dapat dilihat dalam Tabel berikut.
Tabel 5. Tingkat Penghargaan Kelompok
Rata-rata Kelompok Penghargaan15 Good Team (tim yang bagus)20 Great Team (tim yang hebat)25 Super Team (tim yang super)
Pembelajaran Jigsaw adalah suatu model pembelajaran kooperatif yang spesifik
yang telah mencapai sukses dalam tiga dekade. Pada pembelajaran dengan model Jigsaw,
tiap siswa dikelompokkan dengan mekanisme tukar-menukar kelompok, dan tiap anggota
kelompok berperan penting dalam penguasaan materi secara menyeluruh dan menentukan
produk akhir (Aronson, 2005).
Menurut Siberman (2002), pelaksanaan belajar dengan teknik Jigsaw (Jigsaw
Learning) dapat dilakukan dengan langkah-langkah sebagai berikut:
a. Pilihlah materi belajar yang dapat dipisah menjadi bagian-bagian. Sebuah
bagian dapat disingkat seperti sebuah kalimat atau beberapa halaman. Contohnya:
sebuah berita memiliki banyak maksud; bagian-bagian ilmu pengetahuan
eksperimental; sebuah teks yang mempunyai bagian berbeda; daftar defenisi;
sekelompok majalah yang memuat artikel panjang atau jenis bacaan lain yang
materinya pendek; dan lain-lain.
b. Hitunglah jumlah bagian belajar dan jumlah peserta didik. Dengan satu
cara yang pantas, bagikan tugas yang berbeda kepada kelompok peserta yang berbeda.
Contoh: bayangkan sebuah kelas terdiri atas 12 orang peserta. Anggaplah Anda dapat
membagi materi pelajaran dalam tiga bagian, kemudian Anda dapat membuat kwartet,
mana hal ini ipermudah bila pembelajaran mengikuti urutan dari pengalaman konkrit,
peresentasi iconic, kemudian representasi akbstrak.
Dalam usaha memanfaatkan media sebagai alat bantu pembelajaran, Edgar Dale
dalam Heinich, et al (1999) mengemukakan klasifikasi pengalaman menurut tingkat kontrit
sampai abstrak yang dikenal sebagai kerucut pengalaman.
Verbal abstract
Simbol visual simbolic
Rekaman, radio, gambar
Gambar hidup iconic
Televisi
Pameran
Karyawisata enactive
Dramatisasi
Pengalaman tiruan yang diatu
Pengalaman langsung bertuju concrete
Gambar 3. Kerucut Pengalaman Edgar Dale (Heinich, et al, 1999)
Pemilihan media yang sesuai dengan pertimbangan ciri-ciri setiap media dalam
strategi pembelajaran yang telah diidentifikasi, ukuran kelompok target, dan keperluan
penyebaran digambarkan oleh Hackbarth (1996) sebagai berikut:
Tabel 6. Jenis Media Pembelajaran
Media Ciri-ciriUkuran
KelompokDistribusi
Buku Bentuk, tanda baca, organisasi, pertanyaan, gaya bahasa, sajak, metafora, drama, komedi
Kecil Lokal
Gambar Subjek, komposisi, perpektif, warna, kontras, fokus, petunjuk
kecil Lokal
Audiotape Volume, tinggi-rendah nada, irama, perubahan suara, tingkat/kecapatan
sedang Lokal
Slide Semua ciri di atas sedang LokalFilm/Videotape Semua ciri di atas sedang LokalRadio Sama dengan audio, batas waktu sedang LokalTelevisi Semua ciri di atas besar Jauh
Analisis Umum tentang: Kemampuan guru mendesain dan mengelola pembelajaran Kemandirian siswa menggunakan sumber-sumber belajar Hasil belajar siswa, dan Motivasi siswa terhadap desain pembelajaran yang kembangkan.
REKOMENDASI DESAINPembelajaran Metabolisme dan Sel menggunakan multimetode dan
multimedia
Pengukuran indikator
keberhasilan
Pengukuran indikator
keberhasilan
Gambar 1. Mekanisme PTK Pemanfaatan Multimetode dan Multimedia pada Pembelajaran Topik Kajian Metabolisme dan Sel di MAN 1 Medan.
Model strategi-strategi belajar (learning strategy) dilakukan di awal pertemuan
untuk melatih siswa menggunakan sumber bacaan dengan teknik menandai konsep-konsep
penting, meringkas dan membuat catatan penting. Model pembelajaran langsung dilakukan
untuk memberikan informasi awal kepada siswa dengan menggunakan teknik presentasi
materi menggunakan power point dan paket animasi yang dipadukan dengan tanya jawab.
Pada pembelajaran model diskusi-kooperatif tipe Jigsaw siswa dibagi atas beberapa
kelompok asal (focus group) dan kelompok ahli (home group). Pada kelompok asal siswa
mendiskusi materi yang menjadi tanggung jawabnya untuk disampaikan pada siswa lain
pada kelompok ahli. Hubungan antara kelompok asal dan kelompok ahli digambarkan
sebagai berikut (Arends, 1998).
Kelompok Asal
Gambar 2. Ilustrasi Kelompok Diskusi-Kooperatif tipe Jigsaw
Keterangan:
Para anggota dari kelompok asal yang berbeda. bertemu dengan topik yang sama dalam
kelompok ahli untuk berdiskusi dan membahas materi yang ditugaskan pada masing-
masing anggota kelompok serta membantu satu sama lain untuk mempelajari topik mereka
Tindakan yang dilakukan mengacu pada Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP
1 s.d 6). Pada siklus I dan II tindakan yang diberikan adalah siswa mempelajari materi ajar
yang telah disusun guru menggunakan strategi-strategi belajar seperti menggarisbawahi
dan memberi menandai konsep penting, membuat catatan pinggir dan sebagainya. Agar
kegiatan belajar siswa terkendali, pembelajaran dilengkapi dengan Lembaran Kerja Siswa
(LKS-1). Hasil pengamatan pengelolaan pembelajaran ditampilkan pada Tabel 4.1.
Tabel 4.1 Penilaian Pengelolaan Pembelajaran Biologi dengan Model Strategi Belajar pada Siklus I dan II.
No Aspek yang diamati Siklus I Siklus II Rerata Kategori
I Fase 1 1. Menyampaikan tujuan pembelajaran 3,8 4,0 3,9 Baik2. Memotivasi siswa 3,8 3,5 3,6 BaikFase 2 3. Menjelaskan strategi belajar khusus yang akan Digunakan 4,0 3,5 3,8 Baik4. Memodelkan strategi strategi belajar khusus yang digunakan secara lisan 3,5 4,0 3,8 BaikFase 3 5. Melatih siswa menggunakan strategi belajar di bawah bimbingan guru 3,3 3,5 3,4 Cukup BaikFase 4 6. Memeriksa pemahaman siswa terhadap strategi belajar yang diterapkan. 3,8 3,5 3,6 Baik7. Memberikan umpan balik dari hasil pemaham- an siswa terhadap strategi belajar yang diguna- kan. 3,3 4,0 3,6 BaikFase 5 8. Melatih siswa untuk menerapkan strategi belajar yang dilatihkan secara mandiri 3,3 3,8 3,5 BaikFase 6 9. Mengevaluasi tugas latihan 3,8 3,5 3,6 Baik10. Membimbing siswa merangkum pelajaran 4,0 3,8 3,9 Baik
II Suasana Kelas 1. Siswa antusias 4,0 4,0 4,0 Baik2. Guru antusias 4,0 4,0 4,0 Baik
Gambar 4.2. Rata-Rata Skor Pengelolaan Pembelajaran Pada Tindakan siklus-3 hingga Tindakan siklus 6
2. Aktivitas Siswa dan Guru selama Pembelajaran Berlangsung
Hasil pengamatan terhadap aktivitas guru dan siswa dalam KBM pada
pembelajaran biologi dengan model strategi belajar, disajikan dalam Tabel 4.2.
Pada Siklus I aktivitas guru cenderung merata pada pemberian keterampilan
strategi belajar kepada siswa (13,9–18,8%), dan aktivitas siswa lebih cenderung men-
dengarkan/memperhatikan penjelasan guru (17,5%) dan berdiskusi antar siswa (12,8%).
Tabel 4.2 Rata-rata Aktivitas Guru Pada Pembelajaran dengan Model Strategi-Strategi Belajar.
Aktivitas GuruNo. Aktivitas Siklus I Siklus II Jumlah1 Menyampaikan tujuan pembelajaran 3,5 2,5 6,02 Memotivasi siswa 6,0 2,5 8,53 Secara klasikal menjelaskan strategi belajar
khusus yang akan digunakan 5,0 1,0 6,0
4 Memodelan dan melatihkan strategi belajar yang Digunakan 5,8 4,3 10,1
5 Membimbing siswa mempraktekkan strategi Belajar yang dilatihkan 6,8 5,8 12,6
6 Mengevaluasi tugas latihan 5,5 7,3 12,87 Membimbing siswa merangkum pelajaran 2,0 6,8 8,88 Bukan kategori di atas 1,5 2,5 4,0
Gambar 4.5. Aktivitas Guru dalam Pembelajaran Diskusi
Keterangan:
Akt-1: Menyampaikan pendahuluanAkt-2: Menjelaskan materiAkt-3: Mengajukan pertanyaanAkt-4: Menanggapi pertanyaan/gagasan siswaAkt-5: Mengekspresikan ide sendiriAkt-6: Mendorong keterlibatan dan keikutsertaan
siswa (memotivasi siswa)
Akt-7: Menulis yang relevan dengan KBMAkt-8: Mengamati kegiatan siswaAkt-9: Membimbing siswaAkt-10: Menerapkan waktu tungguAkt-11: Menutup pelajaranAkt-12: Perilaku yang tidak relevan
0,00
10,00
20,00
30,00
40,00
50,00
60,00
1 2 3 4
Tahap Tindakan
Akt
ivit
as S
isw
a (%
) Akt-1
Akt-2
Akt-3
Akt-4
Akt-5
Akt-6
Akt-7
Akt-8
Akt-9
Akt-10
Gambar 4.6. Aktivitas Siswa dalam Pembelajaran Diskusi
Keterangan Gambar 10:
Akt-1: Memperhatikan penjelasan siswaAkt-2: Membaca (buku siswa, LKS)Akt-3: Menanggapi pertanyaan guruAkt-4: Menanggapi pertanyaan siswaAkt-5: Mengajukan pertanyaan tingkat rendah
Akt-6: Mengajukan pertanyaan tingkat tinggiAkt-7: Menulis (yang relevan dengan KBM)Akt-8: Bekerja dengan menggunakan alatAkt-9: Menyatakan ide dengan jelasAkt-10: Perilaku yang tidak relevan
Arends. R. I. (1998). Learning to Teach. New York: McGraw Hill Companies.Arends. R.I. (1997). Classroom Instructional and Management. New York: McGraw-Hill
Book Co.Arends. Richard I. (1998). Learning to Teach. New York: McGraw-Hill Book Co.Aronson. Elliot. 2005. Classrom Jigsaw. http://www.jigsaw.org.Abruscato, J. (1999). Teaching Children Science: A Discovery Approach. New York:
Allyn and Bacon.Bryce, T.G.K., McCall, J., MacGregor, J., Robertson, I.J., dan Weston, R.A.J. (1990).
Tecniques process skills in practical science: Teacher’s guide. Oxford: Heinemann Educational Books.
Carin, A. (1993). Teaching Modern Science. New York: McMillan Publishing Company.Drost, J. (2004). Kurikulum Berbasis Kompetensi. Kompas Online, http://-
www.kompas.com. 26 Januari 2004.Eggen, P.D. and Kauchak, D.P. (1996). Strategies for Teachers Teaching Content and
Thingking Skills. Boston: Allyn and Bacon.Gagne. R.M. (1977). The Condition of Learning. Third Edition. New York: Holt Rinehart
and Winston.Gronlund, Norman E. (1971). Measurement and Evaluation in Teaching. New York: The
MacMillan Publ. Co.Hackbarth, S. (1996) The Educational Technology Handbook. New Jersey: Educational
Technology Publications, Inc.Hall, Gene E. (1986). Competency – Base Education: A Process for the improvement of
education, New Jersey: Englewood Cliffs, Inc.Harris, Sue and Kington, Alison (2002). The use of ICT in the classroom. Tersedia pada
http://www.nfer.ed.gov. Diakses tanggal 3 Juni 2006.Harris, Sue and Kington, Alison. (2002). Innovative Classroom Practices Using ICT in
England: the Second Information Technology in Education Study (SITES). Tersedia pada http://www.nfer.ed.gov. Diakses tanggal 3 Juni 2006.
Heinich, R., et al. (1999) Instructional Media and Technologies for Learning. USA: Prentice-Hall Inc.
Howe, A.C. and Jones, L. (1993). Engaging Children in Science. New York: MacMillan Publishing Company.
Ibrahim. M.. Fida R.. Nur. M. dan Ismono. (2000). Pembelajaran Kooperatif. Surabaya: Unesa Press.
Kemp, J.E. (1994). Designing Effective Instruction. New York: MacMillan College Publishing Company.
Lie. A.. (1994). Jigsaw: A Cooperative Learning Method for the Reading Class. Waco. Texas: Phi Delta Kappa Society.
Lungdren. L. (1994). Cooperative Learning in The Science Classroom. New York: McGraw Hill Companies.
Mayer, W. V. (Ed.). (1978). BSCS: Biology teachers’ handbook. 3-rd ed. New York: John willey and Sons.
Natawidjaja. R. (1997). Konsep Dasar Penelitian Tindakan (Action Research). Jakarta: Proyek Pengembangan Pendidikan Guru Sekolah Menengah.Ditjen Dikti. Departemen Pendikikan dan Kebudayaan.
Nur. Mohamad dan Wikandari, Prima Retno. (1998). Pendekatan-Pendekatan Konstruktivis dalam Pembelajaran. Surabaya: IKIP Surabaya.
Reed, A.J.S., Bergemann, V.E., and Olson, M.W. (1998). A Guide to Observation and Participation In the Classroom: An Introduction to Education. Boston: McGraw Hill Companies, Inc.
Siberman, Mel. (2002). Active Learning: 101 Strategi Pembelajaran Aktif. Edisi Bahasa Indonesia. Yogyakarta: Yayasan Pengkajian dan Pengembangan Ilmu-Ilmu Pendidikan Islam (Yapendis).
Simatupang, Zulkifli. (2003). Meningkatkan Keterampilan Belajar Siswa Melalui Implementasi Model Strategi-Strategi Belajar. Suara Pendidikan. Vol. 21. No. 3. November 2003.
Slavin, (1994). Educational Psychology, Theory and Practice. Needham Heights: Allyn & Bacon.
Slavin, (1995). Cooperative Learning Theory. Second Edition. Massachusetts: Allyn and Bacon Publisher.
Stith, Bradley J. (2004). Use of Animation in Teaching Cell Biology. Cell Biol Educ. 2004 Fall; 3(3): 181–188. Tersedia pada http://www.pubmedcentral.nih.gov. Diakses tanggal 1 Juni 2006.
Tim Pelatih Proyek PGSM (1999). Penelitian Tindakan Kelas (Classroom Action Research). Proyek PGSM Ditjen Dikti. Depdikbud.
Suparno, P. (1997). Filsafat Konstruktivis dalam Pendidikan. Jakarta: Penerbit Kanisius.Thompson. M.. McLaughlin. C.W.. & Smith. R.G. (1995). Merril Physical Science
Teacher. Wraparound Edition. New York: Glencoe McGraw-Hill.Whitaker, U. (1989). Assessing Learning: Standards, Principles, & Procedures.
Philadelphia: Council for Adult and Experiential Learning.Woolfolk, A. (1993). Educational Psychology. Fifth Edition. Needham Heights: Allyn and
Bacon Publishers.-----------, (2003). Layanan Profesional: Kurikulum dan Hasil Belajar Mata Pelajaran
Biologi SMA/MA. Jakarta: Puskur, Balitbang, Depdiknas.-----------, (2003). Layanan Profesional: Penilaian Berbasis Kelas. Jakarta: Puskur,
Sekolah : MAN 1 MedanMata Pelajaran : BiologiKelas/Semester : XI/1Tahun Pelajaran : 2007/2008Standar Kompetensi : Siswa mampu memahami struktur dan fungsi sel sebagai unit terkecil kehidupanKompetensi Dasar : Mendeskripsikan komponen kimiawi sel, struktur dan fungsi sel sebagai unit terkecil kehidupan
Indikator Materi dan Uraian Materi Pengalaman Belajar PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
Menyatakan ciri-ciri kehidupan Ciri-ciri kehidupan: nutrisi, bergerak, bereproduksi, transportasi, regulasi, irritabilitas, bernafas, dan ekskresi.
Melakukan studi pustaka, mengumpulkan informasi tentang ciri-ciri kehidupan.
PortofolioPerformance
Buku biologi,LKS,CD Room
Mengidentifikasi organel-organel sel berdasarkan fungsinya
Organela sel yaitu: (1) nukleus berfungsi mengendalikan dan mengatur pembelahan; (2) retikulum endoplasma berfungsi sintesis lemak, transpor materi di sel; (3) ribosom berfungsi sintesis protein; (4) badan mikro berfungsi metabolisme lemak; (5) kompleks golgi berfungsi manambah glikosilat pada protein; (6) lisosom berfungsi pencernaan intrasel; (7) mitokondria berfungsi respirasi sel
Melakukan studi pustaka, mengumpulkan informasi tentang organel-organel sel, struktur dan fungsinya.
PortofolioPerformance
Buku biologi,LKS,CD Room
Menghubungkan ciri-ciri kehidupan dengan fungsi organel-organel sel.
Mendiskusikan hubungan fungsi organel-organel sel sebagai unit terkecil kehidupan dengan ciri-ciri kehidupan
PortofolioPerformanceIsian singkat.
Buku biologi,LKS,CD Room
Membedakan struktur nukleus sel prokaryotik dengan eukaryotik berkaitan dengan
Sel prokaryotik yaitu tidak memiliki membran inti dan sistem endomembran.
Menggunakan model sel untuk membedakan struktur nukleus sel prokaryotik dan eukaryotik terkait dengan fungsinya sebagai
Indikator Materi dan Uraian Materi Pengalaman Belajar PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
fungsinya pada proses reproduksi sel.
Sel eukaryotik yaitu memiliki membran inti dan sistem endomembran
unit proses reproduksi sel
Kompetensi dasar : Mengidentifikasi organel sel tumbuhan dan sel hewan.
Indikator Materi dan Uraian Materi Pengalaman Belajar Penilaian Alokasi Waktu
Sumber Belajar
Mengidentifikasi organela sel tumbuhan dan sel hewan
Organel sel tumbuhan mempunyai dinding sel, plastida dan vakuola yang menetap dan berukuran lebih besar.Organel sel hewan mempunyai dua sentriol di dalam sentrosom dan lisosom.
Melakukan pengamatan terhadap gambar-gambar organel sel dan melakukan diskusi kelompok mendiskusikan hasil penampakan organel dinding sel, plastida, vakuola menggunakan multimedia.
PerformanceIsian singkatUraian bebas
Buku biologi,LKS,CD Room
Mengidentifikasi struktur kimiawi mitokondria berkaitan dengan fungsinya sebagai unit terkecil proses respirasi sel.
Menggunakan model struktur mitokondria untuk mengidentifikasi struktur kimiawi berkaitan dengan fungsinya sebagai unit proses respirasi sel.
Tes penugasan Test uraian
Buku biologi,LKS,CD Room
Mengidentifikasi struktur kimiawi retikulum endoplasma dan ribosom berkaitan dengan fungsinya sebagai unit terkecil proses sintesis protein.
Menggunakan model struktur retikulum endoplasma dan ribosom untuk mengidentifikasi struktur kimiawi berkaitan dengan fungsinya sebagai unit proses sintesis protein.
Tes penugasan Buku biologi,LKS,CD Room
Mengidentifikasi struktur kimiawi badan golgi berkaitan dengan fungsinya sebagai unit terkecil proses ekskresi
Menggunakan model struktur badan golgi untuk mengidentifikasi struktur kimiawi berkaitan dengan fungsinya sebagai unit proses ekskresi.
Tes penugasan Buku biologi,LKS,CD Room
Mengidentifikasi struktur kimiawiaktin dan miosin berkaitan dengan fungsinya sebagai unit terkecil gerakan sel
Menggunakan model struktur kimiawi Aktin dan Miosin untuk mengidenfikasi sturktur kimiawi berkaitan dengan fungsinya sebagai unit proses gerakan sel.
Kompetensi Dasar : Membandingkan mekanisme transpor pada membran (difusi, osmosis, transpor aktif, endositosis, dan eksositosis)
Indikator Materi dan Uraian Materi Pengalaman Belajar Penilaian Alokasi Waktu
Sumber Belajar
Mengidentifikasi cara transpor pada membran
Cara transpor lewat membran: (1) transpor pasif, yaitu difusi dan osmosis; (2) transpor aktif, yaitu endositosis dan eksositosis
Melakukan diskusi kelompok mendiskusikan transpor lewat membran
PortofolioPerformanceIsian singkat.
Buku biologi,LKS,CD Room
Menjelaskan mekanisme terjadinya difusi dan osmosis melalui membran
Difusi yaitu penyebaran molekul zat dari konsentrasi tinggi kekonsentrasi rendah.Osmosis yaitu perpindahan molekul dari konsentrasi rendah ke konsentrasi tinggi dengan melewati suatu membran
Melakukan diskusi kelompok mendiskusikan mekanisme terjadinya difusi dan osmosis melalui membran
PortofolioPerformanceIsian singkat.
Buku biologi,LKS,CD Room
Menjelaskan mekanisme transpor aktif pada memran
Endositosis yaitu pemasukan zat kedalam sel.Eksositosis yaitu pengeluaran zat dari dalam sel.
Melakukan diskusi kelompok mendiskusikan mekanisme terjadinya transpor aktif pada membran
Sekolah : MAN 1 MedanMata Pelajaran : BiologiKelas/Semester : XII/1Tahun Pelajaran : 2007/2008Standar Kompetensi : Siswa mampu memahami pentingnya proses metabolisme pada organisme Kompetensi Dasar : Mendeskripsikan fungsi enzim dalam metabolisme
Indikator Materi dan Uraian Materi Pengalaman Belajar PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
Menyatakan penggolongan organisme berdasarkan cara memporoleh energi (makanan)
Penggolongan organisme berdasarkan cara memperoleh energi dibedakan atas organisme autotrof dan organisme heterotrof.
Melakukan studi pustaka, mengumpulkan informasi penggolongan organisme berdasarkan cara memperoleh energi
PortofolioPerformance
Buku biologi,LKS,CD Room
Menjelaskan konsep dasar metabolisme
Metabolisme adalah keseluruhan proses kimia enzimatis yang terjadi dalam tubuh organime.
Melakukan studi pustaka, mengumpulkan informasi konsep proses metabolisme
PortofolioPerformance
Buku biologi,LKS,CD Room
Mengidentifikasi sifat-sifat enzim Sifat-sifat enzim: (1) sebagai katalisator; (2)suatu protein; (3) bekerja secara khusus; (4) dapat digunakan berulang kali; (5) rusak oleh panas; (6) diperlukan dalam jumlah sedikit; (7) dapat bekerja bolak-balik; (8) bekerjanya dipengaruhi lingkungan yaitu suhu, pH, hasil akhir, dan zat penghambat
Melakukan studi pustaka, mengumpulkan informasi tentang sifat-sifat enzim
PortofolioPerformance
Buku biologi,LKS,CD Room
Mengidengidentifikasi cara kerja enzim
Enzim bekerja secara spesifik dan enzim dapat bekerja apabila ada ikatan antara substrat dengan enzim
Melakukan studi pustaka, mengumpulkan informasi tentang cara kerja enzim
PortofolioPerformance
Buku biologi,LKS,CD Room
Mengidentifikasi faktor-faktor mempengaruhi kerja enzim dan zat yang dapat menghambat cara kerja enzim
Faktor mempengaruhi kerja enzim: (1) temperatur; (2) pH; (3) konsentrasi enzim; (4) hasil akhir; (5) zat penggiat; (6) zat penghambat; (7) konsentrasi substrat.Zat penghambat (inhibitor): inhibitor kompetitif dan inhibitor non kompetitif.
Melakukan studi pustaka, mengumpulkan informasi tentang faktor-faktor yang mempengaruhi kerja enzim dan zat yang dapat menghambat kerja enzim
Melakukan studi pustaka, mengumpulkan informasi tentang enzim-enzim yang berperan dalam katabolisme dan anabolisme karbohidrat
Portofolio,PerformanceTes Uraian
Buku biologi,LKS,CD Room
Kompetensi Dasar : Mendeskripsikan proses katabolisme dan anabolisme karbohidrat
Indikator Materi dan Uraian Materi Pengalaman Belajar PenilaianAlokasi Waktu
Sumber Belajar
Menjelaskan konsep dasar proses katabolisme
Proses katabolisme yaitu: respirasi aerobik dan respirasi anaerobik.Proses anabolisme yaitu fotosintesis dan kemosintesis
Melakukan studi pustaka, mengumpulkan informasi tentang konsep dasar proses katabolisme.
PortofolioPerformanceTes Uraian
Buku biologi,LKS,CD Room
Menjelaskan proses-proses enzimatis pada katabolisme pati
Proses pada katabolisme yaitu glikolisis, siklus krebs dan transpor elektron
Menggunakan model/gambr proses katabolisme menjelaskan proses glikolisis, siklus krebs dan transfor elektron
PortofolioPerformanceTes Uraian
Buku biologi,LKS,CD Room
Mengidentifikasi hasil-hasil katabolisme pati
Hasil katabolisme: (1) glikolisis menghasilkan 2ATP + 2 NADH; (2) siklus krebs menghasilkan 2ATP + 2 FAD +6 NADH; (3) transpor elektron menghasilkan ATP dan air.
Menggunakan model/gambr proses katabolisme mengidentifikasi hasil-hasil katabolisme pati
PortofolioPerformanceTes Uraian
Buku biologi,LKS,CD Room
Membedakan respirasi aerob dan respirasi anaerob
Respirasi aerob yaitu respirasi yang memerlukan oksigen.Respirasi anaerob yaitu respirasi yang tidak memerlukan oksigen.
Menggunakan model/gambr proses respirasi membedakan respirasi aerob dan respirasi anaerob.
PortofolioPerformanceTes Uraian
Buku biologi,LKS,CD Room
Menjelaskan proses respirasi anaerob (fermentasi asam laktat dan fermentasi alkohol)
Proses respirasi anaerob ada dua yaitu fermentasi asam laktat dan fermentasi alkohol
Disajikan contoh-contoh berbagai fermentasi (fermentasi asam laktat dan fermentasi akohol) dan reaksinya mengidentifikasi katabolisme yang terjadi dengan melakukan diskusi
Sekolah : MAN 1 MedanMata Pelajaran : BiologiKelas/Semester : XI/1Tahun Pelajaran : 2007/2008Pertemuan Ke : 1Alokasi Waktu : 3 x 45’
Standar Kompetensi : Siswa mampu memahami struktur dan fungsi sel sebagai unit terkecil kehidupan
Kompetensi Dasar : Mendeskripsikan komponen kimiawi sel, struktur dan fungsi sel sebagai unit terkecil kehidupan
Indikator : Menyatakan ciri-ciri kehidupanMengidentifikasi organel-organel sel berdasarkan fungsinya
Materi Pokok dan : Ciri-ciri kehidupan Uraian Materi : Nutrisi, bergerak, bereproduksi, transportasi, regulasi, iritabilitas,
bernafas, dan ekskresi.Organela Sel;Nukleus, retikulum endoplasma, ribosom, badan mikro, kompleks golgi, lisosom, mitokondria
Kegiatan Belajar Mengajar
No Pengalaman BelajarAlokasi Waktu
1. Kegiatan Pendahuluan Apersepsi (guru menggali pemahaman siswa terhadap defenisi
kehidupan) Orientasi (guru memberikan contoh konstektual dengan membawa
ranting tumbuhan bunga raya) Memotivasi Guru menyampaikan bahwa pembelajaran pertemuan ini bertujuan
mampu memahami struktur dan fungsi sel dari sifat-sifat kehidupan, serta menyampaikan materi pokok yang akan dipelajari yaitu ciri-ciri hidup dan organela sel.
15’
2. Kegiatan Inti Dengan menggunakan materi ajar guru membimbing siswa mempelajari
materi ciri-ciri kehidupan menggunakan strategi-strategi belajar. Guru memberi kesempatan kepada siswa untuk bertanya mengenai
materi pembelajaran yang kurang dimengerti. Dengan menggunakan materi ajar guru membimbing siswa mempelajari
materi ajar organel-organel sel dengan strategi-strategi belajar. Melakukan tanya jawab (umpan balik) terhadap pembelajaran yang
telah dijelaskan oleh guru
105’
3. Kegiatan Penutup Guru membimbing siswa untuk menyimpulkan materi pelajaran Guru mengumumkan rencana pembagian kelompok untuk persiapan
pertemuan ke-3 hingga ke-6 Guru menugaskan siswa untuk membaca buku pegangan tentang bahan
pembelajaran pada pertemuan berikutnya dengan topik hubungan ciri
Sekolah : MAN 1 MedanMata Pelajaran : BiologiKelas/Semester : XI/1Tahun Pelajaran : 2007/2008Pertemuan Ke : 2Alokasi Waktu : 2 x 45’
Standar Kompetensi : Siswa mampu memahami struktur dan fungsi sel sebagai unit terkecil kehidupan
Kompetensi Dasar : Mendeskripsikan komponen kimiawi sel, struktur dan fungsi sel sebagai unit terkecil kehidupan
Indikator : Menghubungkan ciri-ciri kehidupan dengan fungsi organel-organel sel.
Materi Pokok dan : Ciri-ciri kehidupan Uraian Materi Nutrisi, bergerak, bereproduksi, transportasi, regulasi, irritabilitas,
bernafas, dan ekskresi. Organela Sel
Nukleus, retikulum endoplasma, ribosom, badan mikro, kompleks golgi, lisosom, mitokondria
Kegiatan Belajar Mengajar
No Pengalaman BelajarAlokasi Waktu
1.
.
Kegiatan Pendahuluan Apersepsi (menanyakan kembali tentang ciri kehidupan dan organel sel
yang telah dipelajari sebelumnya) Guru menunjukkan kembali gambar sel hewan, sel tumbuhan dan
bakteri Guru menyampaikan tujuan pembelajaran hari ini yaitu hubungan
antara ciri kehidupan dengan organel di dalam sel
10’
2. Kegiatan Inti Setiap siswa diminta memperhatikan tayangan slide tentang sel hewan,
sel tumbuhan dan sel bakteri yang ditayangkan di depan kelas Setiap siswa diminta menyusun intisari dari tayangan slide presentasi. Siswa diminta menjawab pertanyaan yang disampaikan oleh guru. Siswa diminta untuk aktif bertanya apabila belum memahami materi
yang ditayangkan. Siswa diminta menyampaikan simpulan dari pelajaran hari ini.
70’
3. Kegiatan Penutup Guru memandu siswa menyimpulkan materi pelajaran dengan benar
dan tepat. Guru mengumumkan pembagian kelompok dengan nama anggota
kelompok yang telah ditentukan. Guru memberi tugas belajar di luar kelas agar membaca materi dengan
topik sel prokariotik dan sel eukariotik untuk pertemuan berikutnya.
RANCANGAN PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP-3)
Sekolah : MAN 1 MedanMata Pelajaran : BiologiKelas/Semester : XI/1Tahun Pelajaran : 2007/2008Pertemuan Ke : 3Alokasi Waktu : 3 x 45’
Standar Kompetensi : Siswa mampu memahami struktur dan fungsi sel sebagai unit terkecil kehidupan
Kompetensi Dasar : Mendeskripsikan komponen kimiawi sel, struktur dan fungsi sel sebagai unit terkecil kehidupan
Indikator : Membedakan struktur nukleus sel prokaryotik dengan eukaryotik berkaitan dengan fungsinya pada proses reproduksi sel.
Materi Pokok dan : Sel Prokaryotik dan Sel EukaryotikUraian Materi Sel prokaryotik tidak memiliki membran inti dan sistem
endomembran.Sel eukaryotik memiliki membran inti dan sistem endomembran
Kegiatan Belajar Mengajar
No Pengalaman BelajarAlokasi Waktu
1. Kegiatan Pendahuluan Guru menggali pemahaman siswa terhadap pembelajaran sebelumnya Guru menjelaskan bahwa pembelajaran hari ini akan dilakukan
dengan cara diskusi. Siswa di dalam kelas dibagi menjadi beberapa kelompok sesuai
pembagian kelompok yang telah ditentukan oleh guru sebelumnya. Sementara guru mempersiapkan peralatan tayang.
15’
2. Kegiatan Inti Setiap anggota kelompok melihat pemutaran slide model sel. Guru membagikan LKS kepada setiap kelompok. Di dalam LKS
tersebut tertulis beberapa pertanyaan yang perlu didiskusikan oleh anggota kelompok.
Dengan melihat slide model sel dan dengan menggunakan literatur yang ada setiap anggota kelompok mendiskusikan perbedaan struktur nukleus sel prokaryotik dan eukaryotik terkait dengan fungsinya sebagai unit proses reproduksi sel.
Masing-masing kelompok menyusun intisari hasil diskusi kelompoknya.
Salah satu anggota kelompok memaparkan intisari dari hasil diskusi kelompoknya kepada seluruh anggota kelas.
Setiap siswa mengajukan pertanyaan berkaitan dengan intisari hasil diskusi dari kelompok lain.
Siswa diminta untuk membuat simpulan pelajaran hari ini.
3. Kegiatan Penutup Guru memandu siswa menyimpulkan materi pelajaran dengan benar
dan tepat. Guru memberi tugas belajar di luar kelas agar membaca materi untuk
pertemuan berikutnya dengan topik identifikasi organel sel tumbuhan dan sel hewan.
15’
RANCANGAN PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP-4)
Sekolah : MAN 1 MedanMata Pelajaran : BiologiKelas/Semester : XI/1Tahun Pelajaran : 2007/2008Pertemuan Ke : 4Alokasi Waktu : 2 x 45’
Standar Kompetensi : Siswa mampu memahami struktur dan fungsi sel sebagai unit terkecil kehidupan
Kompetensi Dasar : Mengidentifikasi organel sel tumbuhan dan sel hewan.Indikator : Mengidentifikasi organela sel tumbuhan dan sel hewanMateri Pokok dan : Organel Sel Tumbuhan dan Sel HewanUraian Materi Organel sel tumbuhan mempunyai dinding sel, plastida dan vakuola
yang menetap dan berukuran lebih besar. Organel sel hewan mempunyai dua sentriol di dalam sentrosom dan
lisosom.
Kegiatan Belajar Mengajar
No Pengalaman Belajar Alokasi Waktu
1. Kegiatan Pendahuluan Guru meminta siswa mengingat kembali nama-nama organel baik
pada sel hewan maupun sel tumbuhan. Guru menjelaskan topik yang akan dipelajari hari ini yaitu
mengidentifikasi organel sel hewan dan sel tumbuhan. Pembahasan topik ini dilakukan dengan cara diskusi.
Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok seperti pada pertemuan sebelumnya.
Guru menjelaskan aturan-aturan diskusi yang akan dilaksanakan.
10’
2. Kegiatan Inti Setiap kelompok diberi LKS yang berisi tugas untuk didiskusikan
dikelompoknya. Setiap anggota kelompok melihat pemutaran animasi model sel
hewan dan sel tumbuhan. Dengan melihat animasi model sel hewan, setiap anggota kelompok
1. Kegiatan Pendahuluan Guru mengingatkan kembali tentang organel mitokondria, retikulum
endoplasma, badan golgi dan rangka sel. Guru menjelaskan topik pembelajaran yang akan dibahas hari ini
yaitu mengidentifikasi struktur organel secara mendetail. Pembahasan topik ini dilakukan secara diskusi (jigsaw).
Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok yang disebut kelompok asal. Tiap kelompok akan membahas satu topik saja. Tiap kelompok diberi nama kelompok mitokondria, kelompok retikulum endoplasma, kelompok badan golgi dan kelompok aktin dan miosin.
20’
3. Kegiatan Inti Guru membagikan LKS kepada setiap kelompok. Setiap anggota kelompok asal melihat pemutaran slide model
masing-masing organel yang telah ditentukan. Dengan melihat slide model organel setiap anggota kelompok
mendiskusikan struktur kimiawi dari organel tersebut yang berkaitan dengan fungsinya.
Masing-masing kelompok menyusun intisari hasil diskusi kelompoknya.
Salah satu anggota kelompok memaparkan intisari dari hasil diskusi kelompoknya kepada seluruh anggota kelas.
Setiap siswa mengajukan pertanyaan berkaitan dengan intisari hasil diskusi dari kelompok lain.
Tiap kelompok diminta membuat simpulannya.
100’
3. Kegiatan Penutup Guru memandu siswa menyimpulkan materi pembelajaran pada
pertemuan ini. Guru memberi tugas belajar di luar kelas untuk pertemuan berikutnya
dengan topik transportasi pada membran.
15’
RANCANGAN PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP-6)
Sekolah : MAN 1 MedanMata Pelajaran : BiologiKelas/Semester : XI/1Tahun Pelajaran : 2007/2008Pertemuan Ke : 6Alokasi Waktu : 2 x 45’
Standar Kompetensi : Siswa mampu memahami struktur dan fungsi sel sebagai unit terkecil kehidupan
Kompetensi Dasar : Membandingkan mekanisme transpor pada membran (difusi, osmosis, transpor aktif, endositosis, dan eksositosis)
Indikator : Mengidentifikasi cara transpor pada membran Menjelaskan mekanisme terjadinya difusi dan osmosis melalui
Menjelaskan mekanisme transpor aktif pada memranMateri Pokok : Cara transpor lewat membran: (1) transpor pasif, yaitu difusi dan
osmosis; (2) transpor aktif, yaitu endositosis dan eksositosisUraian Materi : Definisi difusi
Definisi osmosis Endositosis yaitu pemasukan zat kedalam sel. Eksositosis yaitu pengeluaran zat dari dalam sel.
Kegiatan Belajar MengajarNo Pengalaman Belajar Alokasi
Waktu1. Kegiatan Pendahuluan
Guru menggali pemahaman siswa terhadap materi pelajaran sebelumnya
Guru mengaitkan pembelajaran sebelumnya dengan pembelajaran yang akan dipelajari hari ini
Guru menyampaikan materi yang akan dipelajari adalah mekanisme transpor pada membran.
Guru menjelaskan agar siswa membentuk kelompok ahli yang telah ditentukan untuk mendiskusikan mekanisme transpor pada membran.
Guru menjelaskan aturan permainan diskusinya
10’
2. Kegiatan Inti Guru memberikan LKS kepada setiap kelompok. Setiap anggota kelompok ahli membaca tugas bacaannya dan melihat
pemutaran animasi mekanisme transpor pada membran Anggota kelompok menyusun intisari bacaannya. Setiap anggota kelompok asal diberi masalah yang berkaitan dengan
materi pelajaran yang telah dipelajari untuk didiskusikan. Anggota kelompok mendiskusikan masalah yang telah diberikan Masing-masing kelompok menyusun intisari hasil diskusi
kelompoknya. Salah satu anggota kelompok memaparkan intisari dari hasil diskusi
kelompoknya kepada seluruh anggota kelas. Setiap siswa mengajukan pertanyaan berkaitan dengan intisari hasil
diskusi dari kelompok lain. Setiap kelompok diminta membuat simpulan.
70’
3. Kegiatan Penutup Guru memandu siswa menyimpulkan materi pembelajaran pada
pertemuan ini. Guru memberi tugas belajar di luar kelas untuk persiapan Ulangan
harian yang dilaksanakan pada pertemuan berikutnya.
Sekolah : MAN 1 MedanMata Pelajaran : BiologiKelas/Semester : XII/1Tahun Pelajaran : 2007/2008Pertemuan Ke : 1Alokasi Waktu : 2 x 45’
Standar Kompetensi : Memahami pentingnya proses metabolisme pada organismeKompetensi Dasar : Mendeskripsikan fungsi enzim dalam metabolisme.Indikator : Menyatakan penggolangan organisme berdasarkan cara memper-
oleh makanan (energi) Menjelaskan konsep dasar metabolisme Mengidentifikasi sifat-sifat enzim. Mengidentifikasi cara kerja enzim
Materi Pokok : EnzimUraian Materi : Sifat-sifat enzim: sebagai katalisator, suatu protein, bekerja secara
khusus, dapat digunakan berulang kali, rusak oleh panas, diperlukan dalam jumlah sedikit, dapat bekerja bolak-balik, bekerjanya dipengaruhi lingkungan yaitu suhu, pH, hasil akhir, dan zat penghambat
Enzim bekerja secara spesifik dan enzim dapat bekerja apabila ada ikatan antara substrat dengan enzim
Kegiatan Belajar MengajarNo Pengalaman Belajar Alokasi
Waktu1. Kegiatan Pendahuluan
Apersepsi (Guru menggali pemahaman siswa terhadap materi kelas II yaitu materi sistem pencernaan makanan dan materi sel)
Orientasi (Memberikan contoh konstektual dengan langsung menyuruh siswa untuk berjalan atau lari-lari kecil)
Guru memotivasi dengan cara menjelaskan bagaimanan kita memperoleh energi
Guru menyampaikan bahwa pembelajaran bertujuan agar mampu mendeskripsikan fungsi enzim dalam metabolisme dan materi pokok yang akan dipelajari adalah sifat-sifat enzim.
10’
2. Kegiatan Inti Dengan menggunakan slide guru menjelaskan penggolongan
organisme berdasarkan memperoleh energi Guru memberikan pertanyaan pancingan kepada siswa “Apakah
yang menyebabkan kita bergerak?” Guru menjelaskan pengertian, fase-fase dan fungsi metabolisme
dengan menggunakan slide Guru menjelaskan pengertian, sifat-sifat enzim dan penamaan enzim
dengan menggunakan slide-slide Melakukan tanya jawab (umpan balik) terhadap pembelajaran yang
telah dijelaskan oleh guru.
70’
3. Kegiatan Penutup Guru membimbing siswa untuk menyimpulkan materi pelajaran Guru menugaskan siswa untuk membaca buku pegangan mengenai
bahan pembelajaran pada pertemuan berikutnya dengan topik mengidentifikasi peran enzim dalam metabolisme .
RANCANGAN PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP-2)
Sekolah : MAN 1 MedanMata Pelajaran : BiologiKelas/Semester : XII/1Tahun Pelajaran : 2007/2008Pertemuan Ke : 2Alokasi Waktu : 2 x 45’
Standar Kompetensi : Memahami pentingnya proses metabolisme pada organismeKompetensi Dasar : Mendeskripsikan fungsi enzim dalam metabolisme.Indikator : Mengidentifikasi faktor-faktor mempengaruhi kerja enzim dan
yang dapat menghambat cara kerja enzim. Mengidentifikasi enzim-enzim yang berperan dalam proses katabolisme dan anabolisme karbohidrat.
Materi Pokok : EnzimUraian Materi : Faktor mempengaruhi kerja enzim: temperatur, pH, konsentrasi
enzim, hasil akhir, zat penggiat, zat penghambat, konsentrasi substrat.
Kegiatan Belajar MengajarNo Pengalaman Belajar Alokasi
Waktu1. Kegiatan Pendahuluan
Apersepsi (Guru menggali pemahaman siswa terhadap materi yang telah dipelajari sebelumnya.
Guru menyampaikan bahwa pembelajaran kali ini melanjutkan pembelajaran sebelumnya dan materi yang akan dipelajari yaitu faktor-faktor yang mempengaruhi cara kerja enzim
10’
2. Kegiatan Inti Guru menjelaskan faktor-faktor yang dapat mempengaruhi kerja
enzim dan zat yang dapat menghambat cara kerja enzim dengan menggunakan animasi.
Melakukan tanya jawab (umpan balik) terhadap materi yang telah dijelaskan oleh guru.
Guru menjelaskan enzim-enzim yang berperan dalam proses katabolisme dan anabolisme karbohidrat.
Melakukan tanya jawab (umpan balik) terhadap materi yang telah dijelaskan oleh guru.
70’
3. Kegiatan Penutup Guru membimbing siswa untuk menyimpulkan materi pelajaran Guru membentuk kelompok untuk membuat charta respirasi. Guru menugaskan kelompok 1, 2 dan 3 membuat charta tahap
glikolisis, kelompok 4, 5 dan 6 charta siklus krebs dan kelompok 7, 8
charta transpor elektron. Guru menjelaskan langkah kerja dalam pembuatan charta dan
memberitahukan bahwa tugas tersebut akan dikumpulkan 2 minggu setelah pertemuan hari ini.
Guru juga menginformasikan pada siswa bahwa topik pembelajaran pada pertemuan berikutnya adalah akan dilakukan dengan cara diskusi .
RANCANGAN PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP-3)
Sekolah : MAN 1 MedanMata Pelajaran : BiologiKelas/Semester : XII/1Tahun Pelajaran : 2007/2008Pertemuan Ke : 3Alokasi Waktu : 2 x 45’
Standar Kompetensi : Memahami pentingnya proses metabolisme pada organismeKompetensi Dasar : Mendeskripsikan proses katabolisme dan anabolisme karbohidratIndikator : Menjelaskan konsep dasar proses katabolisme
Menyebutkan proses-proses enzimatis pada katabolisme pati. Mengidentifikasi hasil-hasil katabolisme pati
Materi Pokok : KatabolismeUraian Materi : Katabolisme adalah proses pemecahan molekul-molekul kompleks
menjadi senyawa sederhana (respirasi aerob dan respirasi anaerob)Proses enzimatis pada katabolisme (respirasi aerob) yaitu glikolisis, siklus krebs, dan transpor elektron.
Hasil katabolisme pati: glikolisis menghasilkan 2ATP + 2 NADH, siklus krebs menghasilkan 2ATP + 2 FAD +6 NADH, transpor elektron menghasilkan ATP dan air.
Kegiatan Belajar Mengajar
No Pengalaman Belajar Alokasi Waktu
1. Kegiatan Pendahuluan Apersepsi (Guru menggali pemahaman siswa terhadap materi yang
telah dipelajari sebelumnya) Orientasi (Guru memberikan contoh konstektual pada siswa dengan
menceritakan pada siswa tentang jogging yang merupakan salah satu proses katabolisme)
Guru menjelaskan bahwa pembelajaran pada hari ini melakukan diskusi
Guru membagi siswa ke dalam 8 kelompok belajar Guru menjelaskan aturan-aturan diskusi yang akan dilaksanakan. Masing-masing anggota kelompok juga diberi tugas melihat slide Guru menyampaikan bahwa pembelajaran kali bertujuan
mendeskripsikan proses katabolisme dan anabolisme karbohidrat dan
materi yang akan dipelajari adalah proses katabolisme.2. Kegiatan Inti
Guru menjelaskan konsep metabolisme dan contohnya yaitu respirasi dan macamnya (respirasi aerob dan anaerob)
Guru menjelaskan proses glikolisis, daur krebs, dan proses transpor elektron dan energi yang dihasilkan dengan menggunakan slide.
Setiap siswa membaca kembali tugas bacaannya di dalam kelompok, dan memaparkan intisari bacaannya kepada anggota satu kelompoknya secara bergiliran.
Masing-masing kelompok menyusun intisari hasil diskusi kelompoknya.
Salah satu anggota kelompok memaparkan intisari dari hasil diskusi kelompoknya kepada seluruh anggota kelas.
Setiap kelompok diberikan kesempatan mengajukan pertanyaan berkaitan dengan intisari hasil diskusi dari kelompok lain.
70’
3. Kegiatan Penutup Guru membimbing siswa untuk menyimpulkan materi pelajaran Guru menugaskan siswa untuk mengerjakan soal-soal latihan dan
membaca buku pegangan mengenai bahan pembelajaran pada pertemuan berikutnya.
Guru juga menginformasikan pada siswa bahwa pembelajaran pada pertemuan berikutnya akan dilakukan diskusi.
10’
RANCANGAN PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP-3)
Sekolah : MAN 1 MedanMata Pelajaran : BiologiKelas/Semester : XII/1Tahun Pelajaran : 2007/2008Pertemuan Ke : 4Alokasi Waktu : 2 x 45’
Standar Kompetensi : Memahami pentingnya proses metabolisme pada organismeKompetensi Dasar : Mendeskripsikan proses katabolisme dan anabolisme karbohidratIndikator : Membedakan respirasi aerob dengan respirasi anaerob
Menjelaskan proses respirasi anaerob (fermentasi asam laktat dan fermentasi alkohol)Mengidentifikasi hasil-hasil fermentasi
Materi Pokok : Respirasi AnaerobUraian Materi : Respirasi anaerob adalah respirasi yang terjadi tanpa adanya
oksigen (fermentasi).Fermentasi ada dua macam, yaitu fermentasi asam laktat dan fermentasi alkohol.Fermentasi asam laktat terjadi di dalam otot dan fermentasi alkohol biasanya terjadi pada ragi atau khamir.
Alokasi Waktu : 2 x 45’Standar Kompetensi : Memahami pentingnya proses metabolisme pada organismeKompetensi Dasar : Mendeskripsikan proses katabolisme dan anabolisme karbohidratIndikator : Menjelaskan konsep dasar proses anabolisme
Menyebutkan proses-proses enzimatis pada anabolisme karbo-hidratMenjelaskan proses fotosintesis pada tumbuhanMenjelaskan reaksi terang yang terjadi di dalam grana.
Menjelaskan proses reaksi terang pada proses fotosintesis yang berlangsung dalam grana
Menjelaskan proses reaksi gelap pada proses fotosintesis yang berlangsung dalam stroma
Mengidentifikasi hasil-hasil anabolisme karbohidratMateri Pokok : AnabolismeUraian Materi : Anabolisme adalah proses penyusunan zat dari senyawa sederhana
menjadi senyawa kompleks yang berlangsung dalam tubuh makhluk hidup. Proses anabolisme yaitu fotosintesis dan kemosintesis.
Fotosintesis merupakan proses penyusunan dari senyawa anorganik menjadi senyawa organik dengan bantuan cahaya matahari. Fotosintesis berlangsung dalam dua tahap yaitu reaksi terang dan reaksi gelap.Reaksi terang terjadi di grana, dan reaksi gelap terjadi di stroma
Kegiatan Belajar Mengajar
No Pengalaman Belajar Alokasi Waktu
1. Kegiatan Pendahuluan Apersepsi (Guru menanyakan pemahaman siswa tentang proses
pembentukan zat makanan pada tumbuhan) (Guru memberikan contoh kontekstual pada siswa dengan
menceritakan pada siswa tentang tape yang biasa kita makan) Guru menyampaikan bahwa pembelajaran kali bertujuan
membedakan respirasi aerob dan respirasi anaerob, dan materi yang akan dipelajari adalah respirasi anaerob (fermentasi).
10’
2. Kegiatan Inti Guru menjelaskan perbedaan antara respirasi aerob dan respirasi
anaerob (fermentasi) berdasarkan penggabungan hidrogen yang dilakukan.
Guru menjelaskan fermentasi asam laktat di otot dan fermentasi alkohol pada ragi (khamir) dengan menggunakan animasi
Melakukan tanya jawab (diskusi) terhadap pembelajaran yang telah dijelaskan oleh guru.
70’
3. Kegiatan Penutup Guru membimbing siswa untuk menyimpulkan materi pelajaran Guru menugaskan siswa untuk mengerjakan soal-soal latihan dan
membaca buku pegangan mengenai bahan pembelajaran pada pertemuan berikutnya.
Tujuan1. Mampu memahami struktur dan fungsi sel sebagai unit terkecil kehidupan2. Mampu mendeskripsikan komponen kimiawi sel, struktur dan fungsi sel sebagai unit
terkecil kehidupan
Indikator1. Menyatakan ciri-ciri kehidupan2. Mengidentifikasi organel-organel sel berdasarkan fungsinya
Gunakan pengetahuan yang kamu peroleh dalam pembelajaran untuk menjawab pertanyaan berikut:1. Sebutkan ciri-ciri kehidupan yang kamu ketahui!
.........................................................................................................................2. Jelaskan apa yang dimaksud dengan iritabilitas dan regulasi!
........................................................................................................................3. a. Berikan keterangan tentang konsep membran sel pada gambar dibawah ini!
b. Apakah perbedaan konsep membran sel antara Danieli - Davson dengan Singer Nicholson?
....................................................................................................................................4. Menurut Robert Brown, nukleus merupakan bagian yang penting dari sel, sebab......
....................................................................................................................................5. Apa hubungan antara kromosom dengan kromatin?
6. Apa hubungan antara aparatus golgi dengan retikulum endoplasma dalam sekresi protein sel? ........................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................
d. Nama Organel : ................................ Strukturnya : ................................. Fungsi : ................................................................................................
e. Nama Organel : ................................ Strukturnya : ................................. Fungsi : ................................................................................................
f. Nama Organel : ................................ Strukturnya : ................................. Fungsi : ................................................................................................
LEMBAR KERJA SISWA (LKS-2)
Sekolah : MAN 1 MedanMata Pelajaran : BiologiKelas/Semester : XI/1Tahun Pelajaran : 2007/2008Pertemuan Ke : Alokasi Waktu : 2 x 45’
1. Mampu memahami struktur dan fungsi sel sebagai unit terkecil kehidupan2. Mampu mendeskripsikan komponen kimiawi sel, struktur dan fungsi sel sebagai unit
terkecil kehidupan
Indikator1. Menghubungkan ciri-ciri kehidupan dengan fungsi organel-organel sel.
Pengalaman Belajar SiswaA.
1. Setiap siswa membaca tugas bacaanya, melihat pemutaran animasi materi dan menyusun intisari bacaannya.
2. Salah satu siswa menyimpulkan materi pelajaran yang telah dipelajari.
LEMBAR KERJA SISWA (LKS-3)
Sekolah : MAN 1 MedanMata Pelajaran : BiologiKelas/Semester : XI/1Tahun Pelajaran : 2007/2008Pertemuan Ke : 3Alokasi Waktu : 2 x 45’
1. Mampu memahami struktur dan fungsi sel sebagai unit terkecil kehidupan2. Mampu mendeskripsikan komponen kimiawi sel, struktur dan fungsi sel sebagai unit
terkecil kehidupan
Indikator1. Membedakan struktur nukleus sel prokaryotik dengan eukaryotik berkaitan dengan
fungsinya pada proses reproduksi sel.
Pengalaman Belajar SiswaA.
1. Setiap anggota kelompok melihat pemutaran animasi model sel 2. Dengan melihat animasi model sel dan literatur yang ada setiap anggota kelompok
mendiskusikan perbedaan struktur nukleus sel prokaryotik dan eukaryotik terkait dengan fungsinya sebagai unit proses reproduksi sel.
3. Masing-masing kelompok menyusun intisari hasil diskusi kelompoknya.4. Salah satu anggota kelompok memaparkan intisari dari hasil diskusi kelompoknya
kepada seluruh anggota kelas.5. Setiap siswa mengajukan pertanyaan berkaitan dengan intisari hasil diskusi dari
kelompok lain.
B. Selanjutnya gunakan pengetahuan yang kamu peroleh dalam diskusi untuk menjawab pertanyaan berikut:1. Ingatkah kamu apa nama organel penghasil energi pada sel prokariotik? Terberntuk
dari apakah organel tersebut? Coba jelaskan apa perbedaannya dengan mitokondria!............................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................
2. Jelaskan perbedaaan sel prokariotik dengan sel eukariotik, berdasarkan:- Inti- Membran inti- organel sel
3. Setelah membaca uraian sturktur sel, kalian dapat membedakan sel prokaritik dan sel eukariotik. Isilah tabel di samping dengan tanda + (ada) atau – (tidak ada) pada kolom yang sesuai sehingga perbedaan antara sel prokariotik dan sel eukariotik menjadi jelas.............................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................
4. Setelah anda membaca dan mengamati gambar-gambar dalam buku ini, buatlah ringkasannya bagaimana inti dan organel sel prokariotik!
.................................................................................................................................5. Buatlah bagan fungsi membran dan organel sel eukariotik!
Tujuan1. Mampu memahami struktur dan fungsi sel sebagai unit terkecil kehidupan2. Mampu mendeskripsikan komponen kimiawi sel, struktur dan fungsi sel sebagai unit
terkecil kehidupan
Indikator1. Mengidentifikasi organela sel tumbuhan dan sel hewan
Pengalaman Belajar SiswaA.
1. Setiap anggota kelompok melihat pemutaran animasi model sel hewan dan sel tumbuhan.
2. Dengan melihat animasi model sel hewan setiap anggota kelompok mendiskusikan organel sel hewan dan sel tumbuhan.
3. Masing-masing kelompok menyusun intisari hasil diskusi kelompoknya.4. Salah satu anggota kelompok memaparkan intisari dari hasil diskusi kelompoknya
kepada seluruh anggota kelas.5. Setiap siswa mengajukan pertanyaan berkaitan dengan intisari hasil diskusi dari
kelompok lain.B. Selanjutnya gunakan pengetahuan yang kamu peroleh dalam diskusi untuk menjawab
pertanyaan berikut:1. Sel tumbuhan berbeda dengan hewan, yaitu bentuknya yang lebih tetap, sebab........
.................................................................................................................................2. Bentuk sel hewan tidak selalu tetap, sebab...
.................................................................................................................................3. Sebutkan persamaan dan perbedaan antara sel hewan dan sel tumbuhan!
1. Mampu memahami struktur dan fungsi sel sebagai unit terkecil kehidupan2. Mengidentifikasi organel sel tumbuhan dan sel hewan.
Indikator1. Mengidentifikasi struktur kimiawi mitokondria berkaitan dengan fungsinya sebagai
unit terkecil proses respirasi sel.2. Mengidentifikasi struktur kimiawi retikulum endoplasma dan ribosom berkaitan
dengan fungsinya sebagai unit terkecil proses sintesis protein.3. Mengidentifikasi struktur kimiawi badan golgi berkaitan dengan fungsinya sebagai
unit terkecil proses ekskresi.4. Mengidentifikasi struktur kimiawi aktin dan miosin berkaitan dengan fungsinya
sebagai unit terkecil gerakan sel.Pengalaman Belajar SiswaA.
1. Setiap anggota kelompok asal melihat pemutaran animasi model organel mitokondria, retikulum endoplasma, badan golgi dan rangka sel.
2. Dengan melihat animasi model organel sel tersebut, setiap anggota kelompok mendiskusikan satu jenis organel saja secara mendetail.
3. Masing-masing kelompok menyusun intisari hasil diskusi kelompoknya.4. Salah satu anggota kelompok memaparkan intisari dari hasil diskusi kelompoknya
kepada seluruh anggota kelas.5. Setiap siswa mengajukan pertanyaan berkaitan dengan intisari hasil diskusi dari
kelompok lain
B. Selanjutnya gunakan pengetahuan yang kamu peroleh dalam diskusi untuk menjawab pertanyaan berikut ini :1. Baik sel hewan maupun sel tumbuhan memiliki mitokondria. Tuliskan bagian bagian mitokondria dan fungsi dari tiap bagiannya.........................................................................................................................................................................................................................................................................................
2.Tuliskan bagian-bagian dari retikulum endoplasma dan ribosom...........................................................................................................................................................................................................................................................................................3. Tuliskan bagian-bagian badan golgi secara lengkap...................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................4. Tuliskan komponen penyusun rangka sel dan kegunaannya bagi sel .....................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................
LEMBAR KERJA SISWA (LKS-6)
Sekolah : MAN 1 MedanMata Pelajaran : BiologiKelas/Semester : XI/1Tahun Pelajaran : 2007/2008Pertemuan Ke : 6Alokasi Waktu : 2 x 45’
Tujuan1. Membandingkan mekanisme transpor pada membran (difusi, osmosis, transpor aktif,
endositosis, dan eksositosis)
Indikator1. Mengidentifikasi cara transpor pada membran2. Menjelaskan mekanisme terjadinya difusi dan osmosis melalui membran3. Menjelaskan mekanisme transpor aktif pada memran
Pengalaman Belajar SiswaA.
1. Setiap anggota kelompok asal membaca tugas bacaannya dan melihat pemutaran animasi mekanisme transpor pada membran
2. Setiap kelompok mendiskusikan mekanisme transpor pasif (difusi, osmosis) dan transpor aktif (eksositosis dan endositosis)
3. Anggota kelompok menyusun intisari bacaannya.4. Setiap anggota kelompok asal diberi masalah yang berkaitan dengan materi pelajaran
yang telah dipelajari untuk didiskusikan.5. Anggota kelompok mendiskusikan masalah yang telah diberikan6. Masing-masing kelompok menyusun intisari hasil diskusi kelompoknya.7. Salah satu anggota kelompok memaparkan intisari dari hasil diskusi kelompoknya
kepada seluruh anggota kelas.8. Setiap siswa mengajukan pertanyaan berkaitan dengan intisari hasil diskusi dari
kelompok lain.
B.Selanjutnya gunakan pengetahuan yang kamu peroleh dalam diskusi untuk menjawab pertanyaan berikut:
1. Adakah perbedaan antara transpor aktif dengan transpor pasif? Jelaskan jawaban anda! .....................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................
2. Jika sebuah sel ditempatkan pada larutan hipertonis, ke manakah air akan bergerak?............................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................
3. Buatlah bagan/skema perbandingan sistem transpor pada membran sel secara:- Difusi- Osmosis- Transpor aktif- Endositosis- eksositosis
a. Jelaskan perbedaan antara proses osmosis dengan difusi!........................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................b. Di dalam tubuh manusia dan tumbuhan dimanakah kedua proses itu berlangsung?........................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................
5.
a. Jelaskan proses yang sedang berlangsung pada gambar tersebut!..................................................................................................................................................................................................................................................................................b. Apakah perbedaan antara pinositosis dengan fagositosis?.................................................................................................................................................................................................................................................................................. Tanaman yang disiram dengan larutan pupuk yang pekat akan mati, mengapa demikian?.................................................................................................................................................................................................................................................................................. Coba jelaskan cara masuknya molekul garam ke dalam telur pada proses pembuatan telur asin dengan cara merendam telur bebek ke dalam larutan garam!...........................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................
1. Daftar pengelolaan pembelajaran berikut ini berdasarkan prinsip pembelajaran diskusi yang dilakukan praktikan di kelas. Berikan penilaian dengan menuliskan tanda cek () pada kolom penilaian yang
2. Untuk kegiatan melatihkan keterampilan pembelajaran dengan diskusi, berikan tanda tally (IIII) untuk setiap tingkah laku praktikan dalam melatihkan keterampilan pembelajaran diskusi tersebut yang muncul.
No Aspek yang diamati Penilaian1 2 3 4
I A. Pendahuluan
1. Menyampaikan tujuan pembelajaran2. Memotivasi/membangkitkan minat siswa3. Menghubungkan pelajaran sekarang dengan pelajaran terdahulu
II B. Kegiatan Inti/Pelaksanaan1. Mengarahkan diskusi
a) Menguraikan aturan-aturan diskusib) mengajukan pertanyaan awal/permasalahan
2. Mengendalikan diskusi
a) Mengajukan pertanyaan membimbingb) Mendengarkan gagasan siswac) Menanggapi gagasan siswad) Menerapkan waktu tunggue) Mengekspresikan ide guru sendirif) Mendorong keterlibatan dan keikutsertaan siswa (memotivasi siswa untuk aktif)
III C. Penutup1. Mengikhtisarkan hasil diskusi2. Meminta siswa mengikhtisarkan proses diskusi
IV Pengelolaan waktu
V Pengamatan suasana kelas1. Siswa antusias2. Guru antusias3. siswa mendengarkan pertanyaan/pendapat orang lain4. Siswa membaca5. Siswa melakukan diskusi kelompok6. Siswa berada dalam tugas
Keterangan :1. Kurang baik2. Cukup baik Pengamat,3. Baik4. Baik sekali
LEMBAR PENGAMATAN AKTIVITAS GURU DAN SISWA DALAM PEMBELAJARAN DISKUSI
Sekolah : Tanggal :Semester : Waktu : Materi Pokok :
PETUNJUK PENGISISAN
Amatilah aktivitas guru dan siswa dalam kelompok sampel selama kegiatan pembelajaran berlangsung.Isilah lembar pengamatan dengan prosedur sebagai berikut :3. Pengamat dalam melakukan pengamatan berada di tempat strategis yang berdekatan dengan siswa sampel.4. Setiap 40 detik pengamat melakukan pengamatan aktivitas guru dan siswa yang dominan, dan 20 detik berikutnya
pengamat menuliskan kode kategori pengamatan.5. Pengamatan ditujukan untuk siswa sampel (4-5 orang) yang dilakukan secara bergantian setiap periode waktu 2
menit.6. Kode-kode kategori dituliskan secara berurutan sesuai dengan kejadian pada baris dan kolom yang tersedia.7. Pengamatan terhadap guru dan siswa dilakukan secara bersamaan sejak dimulai kegiatan pembelajaran
KATEGORI PENGAMATANAktivitas Guru : Aktivitas siswa :1. Menyampaikan pendahuluan 1. Memperhatikan penjelasan guru2. Menjelaskan materi 2. Membaca (buku siswa, LKS)3. Mengajaukan pertanyaan 3. Menanggapi pertanyaan/pendapat guru4. Menanggapi pertanyaan/gagasan siswa 4. Menanggapi pertanyaan/pendapat siswa5. Mengekspresikan ide sendiri 5. Mengajukan pertanyaan tingkat rendah (C1-C2)6. Mendorong keterlibatan dan keikutsertaan siswa (motivasi siswa) 6. Mengajukan pertanyaan tingkat tinggi (C3-C6)7. Menulis yang relevan dengan (KBM) 7. Menulis (yang relevan dengan KBM)8. Mengamati kegiatan siswa 8. Bekrja dengan menggunakan alat9. Membimbing siswa 9. Menyatakan ide dengan jelas10. Menerapkan waktu tunggu 10. Perilaku yang tidak relevan dengan kbm11. Menutup pelajaran12. Perilaku yang tidak relevan
Bahan Kajian : Pertemuan Ke :Nama Guru : Waktu :Hari/tanggal : Kelas :
Petunjuk ;1. Pengamat menemptakan diri di tempat yang strategis.2. Pengamatan ditunjukan pada semua siswa di kelas secara bersama.3. Pengamatan menuliskan kelompok dan nomor siswa pada baris keterampilan diskusi yang terjadi4. Penjelasan keterampilan siswa dalam pembelajaran diskusi sebagai berikut ;
a. menyatakan ide dengan jelasb. menanggapi pertanyaan/pendapat orang lainc. mengajukan pertanyaan tingkat rendah (C1-C2)d. mengajukan pertanyaan tingkat rendah (C3-C6)
Nama Lengkap : Dra. Maida Nugrahalia, M.Sc. Pangkat/Gol./NIP : Penata Muda/ IIIa / 132176582 Pekerjaan : Dosen Jurusan Biologi – Fakultas MIPA Instansi/Lembaga : Universitas Negeri Medan Alamat Instansi : Jl. Willem Iskandar Psr V Medan Estate. Medan.
Telepon/Fax : 061 - 6641347 Alamat Rumah : Jl. Darmais II/4, KCVRI, Lau Dendang, Medan
Telepon : (061) 7395346; 081533745686
2. Anggota Peneliti-1
Nama Lengkap : Dra. Dewi Apriyanti Pangkat/Gol./NIP : Pembina / IVa / 150256745 Pekerjaan : Guru Mata Pelajaran Biologi Instansi/Lembaga : Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Medan Alamat Instansi : Jl. Willem Iskandar No. 7B. Medan 20221
Telepon : 061 - 4159623 Alamat Rumah : Jl. Pelajar Timur, Griya Unimed No. 42 Medan 20227
Nama Lengkap : Dra. Dewi Apriyanti Jenis Kelamin : Perempuan Tempat/Tgl. Lahir : Simalungun. 4 April 1967 Alamat Rumah : Perumahan Sumber Melati Permai Blok L-30. Desa
Muliorejo. Kec. Sunggal. Deli Serdang.Telp. : HP. 08126063937
Institusi : Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 MedanAlamat : Jl. Willem Iskandar No. 7B Medan. 20222.Telepon : 061-4159623
c. Pengalaman Kerja dalam Penelitian dan Pengalaman Profesional
No. Jenis Pengalaman Tahun Keterangan1. Pelatihan Pengembangan Silabus dan Penilaian
pada KBK2003 MAN I Medan
Peserta2. Workshop Evaluasi Hasil Belajar 2004 Wisma Haji. Jl.
Jaksa. Jakarta.Peserta
3. Implementasi Pembelajaran Biologi SMA/MA Berbasis Kompetensi dengan Model Integrasi Diskusi-Kooperatif Jigsaw
2005 Ditjen DiktiAnggota Peneliti
d. Daftar Penelitian dan Publikasi 5 Tahun Terakhir
No. Judul Publikasi Tahun Keterangan1. Diagnosis Kesulitan Belajar Biologi Siswa Kelas I
Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Medan.2003 Suara Pendidikan;
Vol. 21 No.3. November 2003
Curriculum Vitae Anggota Peneliti 2
a. Identitas
Nama Lengkap : Herawati Dongoran, S.Pd. Jenis Kelamin : Perempuan Tempat/Tgl. Lahir : Mandalasena, 1 Januari 1972 Alamat Rumah : Jl. Durung No. 49-A Medan
Telp. : R. 061-663 2916; HP. 0813 6204 0787 Institusi : Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Medan
Alamat : Jl. Willem Iskandar No. 7B Medan. 20222.Telepon : 061-4159623
Email : -
b. Pendidikan
Universitas/Institusi dan Lokasi Gelar Tahun Selesai BidangIAIN Medan S.Pd. 1996 F.T Biologi
c. Pengalaman Kerja dalam Penelitian dan Pengalaman Profesional